08 Kel02 Tt2b Nia Masagena

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN LABORATORIUM PROGRAM STUDI TEKNIK TELEKOMUNIKASI

02 GERBANG UNIVERSAL

NAMA PRAKTIKAN NAMA REKAN KERJA

: NIA MASAGENA : 1. AMARULLAH 2. SAHLAH

KELAS/KELOMPOK : TT-2B/2 TANGGAL PELAKSANAAN : 5 APRIL 2013 TANGGAL PENYERAHAN LAPORAN : 18 APRIL 2013

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO POLITEKNIK NEGERI JAKARTA 28 FEBRUARI 2013


1

DAFTAR ISI Cover Daftar Isi -------------------------------------------------------------------------------------------- 1 1. Tujuan ----------------------------------------------------------------------------------------- 2 2. Dasar Teori ------------------------------------------------------------------------------------ 2 3. Alat-alat yang Dipergunakan---------------------------------------------------------------- 4 4. Langkah-langkah Percobaan ---------------------------------------------------------------- 4 5. Hasil Percobaan ------------------------------------------------------------------------------ 7 6. Pembahasan dan Analisa--------------------------------------------------------------------- 8 7. Pertanyaan dan Tugas------------------------------------------------------------------------ 9 Kesimpulan------------------------------------------------------------------------------------------ 9 Daftar Pustaka -------------------------------------------------------------------------------------- 10 Lampiran -------------------------------------------------------------------------------------------- 11

PERCOBAAN 8 DECODER
1. TUJUAN : Memahanmi prinsip kerja dari rangkaian Decoder. Membuat rangkaian Decoder dari rangkaian logika. Menjalankan fungsi IC Decoder.

2. DASAR TEORI Rangkaian Decoder adalah rangkaian logika yang menerima input-input biner dan mengaktifkan salah satu outputnya sesuai dengan urutan biner input-nya. Blok Diagram dari rangkaian Decoder diberikan pada gambar 2.1.

Gambar 2.1. Blok diagram Decoder

Beberapa rangkaian decoder yang sering dijumpai adalah decoder 3 to 8 (3 bit input dan 8 output line), decoder 4 to 16, decoder BCD to decimal(4 bit input dan 10 output line), decoder BCD to 7 segment.

Khusus untuk BCD to Seven segment mempunyai prinsip kerja yang berbeda dengan decoder-decoder yang lain, dimana kombinasi dari setiap inputnya dapat mengaktifkan beberapa output line-nya (bukan salah satu line). Tabel kebenaran sebuah decoder 3 to 8 ditunjukkan pada Tabel 2.1

Tabel 2.1. Tabel Kebenaran Decoder 3 to 8.

INPUT C B A 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1

Y0 1 0 0 0 0 0 0 0

Y1 0 1 0 0 0 0 0 0

Y2 0 0 1 0 0 0 0 0

OUTPUT Y3 Y4 Y5 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0

Y6 0 0 0 0 0 0 1 0

Y7 0 0 0 0 0 0 0 1

Berdasarkan output dari Tabel Kebenaran di atas, dibuat rangkaian decoder yang merupakan aplikasi dari gerbang AND, seperti yang ditunjukkan pada gambar 2.2.

Gambar 2.2. Rangkaian Decoder 3 to 8 Salah satu jenis IC Decoder adalah 74138. IC ini mempunyai 3 input biner dan 8 output, dimana nilai output adalah 1untuk salah satu dari ke8 jenis kombinasi input-nya.

3. ALAT-ALAT YANG DIPERGUNAKAN No. Alat-alat dan komponen 1 IC 7404 (Hex Inverter) IC 7421 (4 Input AND Gate) IC 7442 (One-of-Ten Decoder) 2 Power supply DC 3 Multimeter 4 Logic Probe 5 Resistor 6 LED 7 Protoboard 8 Kabel-kabel penghubung Jumlah 1 5 1 1 1 1 10 10 1 Secukupnya

4. LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
5

Langkah-langkah dalam melakukan percobaan adalah sebagai berikut :

4.1.

Rangkaian Decoder BCD to Decimal

1. Lihat data sheet untuk masing-masing IC yang dipergunakan, catat kaki-kaki input, output serta kaki Vcc dan Ground. 2. Atur tegangan power supply sebesar 5 Volt. 3. Buat rangkaian seperti gambar 4.1. 4. Berikan logik 0 dan/atau 1 pada masing-masing input A, B, C, dan D sesuai table 6.1, Amati LED pada output Y. Catat hasilnya pada tabel 6.1. 4.2 Rangkaian Decoder BCD to Decimal Buat rangkaian seperti gambar 4.2. 6. Berikan logik 0 dan/atau 1 pada masing-masing input A, B, C, dan D sesuai table 6.2, Amati LED pada output Y. Catat hasilnyapada tabel 6.2.
5.

Gambar 4.1. Decoder

BCD to Decimal

Gambar 4.1. IC 7442 (Decoder BCD

5. HASIL PERCOBAAN

6.

PEMBAHASAN DAN ANALISA Rangkaian Decoder adalah rangkaian logika yang menerima input-input biner dan mengaktifkan salah satu outputnya sesuai dengan urutan biner input-nya. Dari percobaan kami mendapatkan hasil bahwa percobaan Decoder 4 to 10 tanpa IC 7442 jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0000) maka output yang akan berlogic 1 hanya output Y0 dan selebihnya output akan berlogic 0, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0001) maka output yang akan berlogic 1 hanya output Y1 dan selebihnya output akan berlogic 0, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0010) maka output yang akan berlogic 1 hanya output Y2 dan selebihnya output akan berlogic 0, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0011) maka output yang akan berlogic 1 hanya output Y3 dan selebihnya output akan berlogic 0, dan begitu seterusnya sampai bilangan biner (1001), maka akan terbentuk diagonal logic 1 seperti pada tabel 6.1. Decoder 4 to 10.

Selanjutnya dari percobaan kami mendapatkan hasil bahwa percobaan Decoder 4 to 10 dengan menggunakan IC 7442 jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0000) maka output yang akan berlogic 0 hanya output Y0 dan selebihnya output akan berlogic 1, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0001) maka output yang akan berlogic 0 hanya output Y1 dan selebihnya output akan berlogic 1, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0010) maka output yang akan berlogic 0 hanya output Y2 dan selebihnya output akan berlogic 1, lalu jika input D, C, B, A menunjukan bilangan biner (0011) maka output yang akan berlogic 0 hanya output Y3 dan selebihnya output akan berlogic 1, dan begitu seterusnya sampai bilangan biner (1001), maka akan terbentuk diagonal logic 0 seperti pada tabel 6.2. IC 7442 (Decoder 4 to 10). Atau dengan kata lain tabel 6.2 akan berkebalikan dari tabel 6.1, hal ini disebabkan percobaan tabel 6.1 menggunakan gerbang sedangkan percobaan tabel 6.2 mengunakan IC 7442.

7.

PERTANYAAN DAN TUGAS

1. Dengan menggunakan kombinasi gerbang-gerbang logika yang sudah anda kenal,buat rangkaian Decoder BCD to 7-segment.
50 17 18 9 1 7 6 8 7 6 5 4 23 3 2 48 1 0 9 11 67 38 40 39 43 44 15 13 24 10 45 46 51 0 VCC 49 12 52 53 47 54 16 55 41 56 42 66 33 32 37 14 19 20 28 8 4 2 3 5 27 26 25 31 35 34 63 36 57 64 65 29 58 30 62 61
A B C D E F G

0 21 59 22 60
CK

U50

2. Buat kesimpulan dari percobaan ini!

Rangkaian Decoder adalah rangkaian logika yang menerima input-input biner dan mengaktifkan salah satu outputnya sesuai dengan urutan biner input-nya. Hanya satu output decoder yang aktif pada saat diberi suatu input n-bit. Secara umum suatu decoder

10

n x m adalah decoder yang mempunyai n buah input yang mempunyai output sebanyak m. Dimana m = 2n adalah jumlah kombinasi yang dihasilkan. Beberapa rangkaian Decoder yang sering dijumpai adalah decoder 3 x 8 (3 input dan 8 output line), decoder 4 x 16, decoder BCD to decimal (4 bit input dan 10 output line), decoder BCD to 7 segment (4 bit input dan 8 output line). Khusus untuk BCD to 7 segment mempunyai prinsip kerja yang berbeda denagn decoder-decoder yang lain, dimana kombinasi dari setiap inputnya dapat mengaktifkan beberapa output line-nya (bukan salah satu line).

11

8.

DAFTAR PUSTAKA

- Nixon,Benny (2008), LABORATORIUM DIGITAL 1 (RANGKAIAN KOMBINATORIAL). Jakarta : DIPA Politeknik Negeri Jakarta http://komponenelektronika.net/pengertian-decoder.htm http://terminaltechno.blog.uns.ac.id/2009/11/12/encoder-decoder/

12

LAMPIRAN

13

Anda mungkin juga menyukai