Papers by NIKMATUL ABIDAH
“Pelatihan Kewirausahaan untuk Pemberdayaan Masyarakat di Unit Pelatihan Terpadu (UPT) Pelatihan ... more “Pelatihan Kewirausahaan untuk Pemberdayaan Masyarakat di Unit Pelatihan Terpadu (UPT) Pelatihan Kerja Tulungagung”. Nikmatul Abidah (17402153409). Proposal Skripsi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Jurusan Ekonomi Syariah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, Pembimbing Rokhmat Subagiyo, S.E, M.E.I.
Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena Indonesia yang menghadapi banyak masalah ketenagakerjaan secara kompleks, bahkan banyak mahasiswa setelah meraih gelar sarjana tidak menjamin mereka mudah mendapatkan pekerjaan, sehingga pada akhirnya banyak orang yang menjadi pengangguran terdidik. Sehubungan dengan hal tersebut, langkah awal upaya penanggulangan pengangguran di daerah dilakukan dengan menemukan potensi daerah yang dapat dikembangkan sebagai sarana atau alat pemberdayaan masyarakat. Salah satunya dengan mengoptimalkan balai pelatihan disetiap daerah. Khususnya di Kabupaten Tulungagung.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat? (2) Apa saja kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat?
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisa bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat. (2) menganalisa kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun hasil penelitiannya, diperoleh bahwa (1) Peranan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam memberdayakan masyarakat ada 3, yakni melaksanakan pelatihan wirausaha, melaksanakan sertifikasi pelatihan wirausaha, dan melaksanakan uji kompetensi wirausaha dengan bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi. (2) Kendala-kendala yang dihadapi oleh UPT pelatihan Kerja Tulungagung antara lain kurangnya keteladanan yang ditunjukkan para instruktur kepada peserta pelatihan, khususnya pada pelatihan wirausaha, kurangnya daya serap materi oleh peserta pelatihan, materi pelatihan yang masih kurang lengkap dan aplikatif, kurangnya penyampaian informasi tentang manfaat sertifikasi wirausaha, dan kurangnya tenaga intruktur professional dengan latar belakang praktisi wirausaha Islam.
Kata kunci : Unit Pelatiahan Terpadu (UPT) Pelatihan Kerja, Kewirausahaan, Pemberdayaan Masyarakat.
Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Hippokrates Hippokrates (460 SM -370 SM) adalah seora... more Belum Diperiksa Langsung ke: navigasi, cari Hippokrates Hippokrates (460 SM -370 SM) adalah seorang ahli fisika dari Yunani kuno, yang kini dikenal sebagai figur medis yang paling terkemuka sepanjang masa, maka dari itu ia disebut "Bapak Kedokteran". Ia belajar dunia kedokteran dari sekolah kedokteran Kos dan mungkin merupakan salah satu murid dari Herodikus. Tulisan hasil karyanya yang dikenal dengan Corpus Hippocraticum telah membuang semua pemikiran takhyul masyarakat Yunani kuno mengenai penyakit dan obat-obatan.
Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena Indonesia yang menghadapi banyak masa... more Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena Indonesia yang menghadapi banyak masalah ketenagakerjaan secara kompleks, bahkan banyak mahasiswa setelah meraih gelar sarjana tidak menjamin mereka mudah mendapatkan pekerjaan, sehingga pada akhirnya banyak orang yang menjadi pengangguran terdidik. Sehubungan dengan hal tersebut, langkah awal upaya penanggulangan pengangguran di daerah dilakukan dengan menemukan potensi daerah yang dapat dikembangkan sebagai sarana atau alat pemberdayaan masyarakat. Salah satunya dengan mengoptimalkan balai pelatihan disetiap daerah. Khususnya di Kabupaten Tulungagung. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat? (2) Apa saja kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat? Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisa bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat. (2) menganalisa kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun hasil penelitiannya, diperoleh bahwa (1) Peranan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam memberdayakan masyarakat ada 3, yakni melaksanakan pelatihan wirausaha, melaksanakan sertifikasi pelatihan wirausaha, dan melaksanakan uji kompetensi wirausaha dengan bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi. (2) Kendala-kendala yang dihadapi oleh UPT pelatihan Kerja Tulungagung antara lain kurangnya keteladanan yang ditunjukkan para instruktur kepada peserta pelatihan, khususnya pada pelatihan wirausaha, kurangnya daya serap materi oleh peserta pelatihan, materi pelatihan yang masih kurang lengkap dan aplikatif, kurangnya penyampaian informasi tentang manfaat sertifikasi wirausaha, dan kurangnya tenaga intruktur professional dengan latar belakang praktisi wirausaha Islam.
Uploads
Papers by NIKMATUL ABIDAH
Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena Indonesia yang menghadapi banyak masalah ketenagakerjaan secara kompleks, bahkan banyak mahasiswa setelah meraih gelar sarjana tidak menjamin mereka mudah mendapatkan pekerjaan, sehingga pada akhirnya banyak orang yang menjadi pengangguran terdidik. Sehubungan dengan hal tersebut, langkah awal upaya penanggulangan pengangguran di daerah dilakukan dengan menemukan potensi daerah yang dapat dikembangkan sebagai sarana atau alat pemberdayaan masyarakat. Salah satunya dengan mengoptimalkan balai pelatihan disetiap daerah. Khususnya di Kabupaten Tulungagung.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat? (2) Apa saja kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat?
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisa bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat. (2) menganalisa kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun hasil penelitiannya, diperoleh bahwa (1) Peranan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam memberdayakan masyarakat ada 3, yakni melaksanakan pelatihan wirausaha, melaksanakan sertifikasi pelatihan wirausaha, dan melaksanakan uji kompetensi wirausaha dengan bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi. (2) Kendala-kendala yang dihadapi oleh UPT pelatihan Kerja Tulungagung antara lain kurangnya keteladanan yang ditunjukkan para instruktur kepada peserta pelatihan, khususnya pada pelatihan wirausaha, kurangnya daya serap materi oleh peserta pelatihan, materi pelatihan yang masih kurang lengkap dan aplikatif, kurangnya penyampaian informasi tentang manfaat sertifikasi wirausaha, dan kurangnya tenaga intruktur professional dengan latar belakang praktisi wirausaha Islam.
Kata kunci : Unit Pelatiahan Terpadu (UPT) Pelatihan Kerja, Kewirausahaan, Pemberdayaan Masyarakat.
Penelitian dalam skripsi ini dilatarbelakangi oleh fenomena Indonesia yang menghadapi banyak masalah ketenagakerjaan secara kompleks, bahkan banyak mahasiswa setelah meraih gelar sarjana tidak menjamin mereka mudah mendapatkan pekerjaan, sehingga pada akhirnya banyak orang yang menjadi pengangguran terdidik. Sehubungan dengan hal tersebut, langkah awal upaya penanggulangan pengangguran di daerah dilakukan dengan menemukan potensi daerah yang dapat dikembangkan sebagai sarana atau alat pemberdayaan masyarakat. Salah satunya dengan mengoptimalkan balai pelatihan disetiap daerah. Khususnya di Kabupaten Tulungagung.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat? (2) Apa saja kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat?
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menganalisa bentuk pelatihan kewirausahaan yang diterapkan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam meningkatkan pemberdayaan masyarakat. (2) menganalisa kendala yang dihadapi UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam melakukan pelatihan kewirausahaan untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Adapun hasil penelitiannya, diperoleh bahwa (1) Peranan UPT Pelatihan Kerja Tulungagung dalam memberdayakan masyarakat ada 3, yakni melaksanakan pelatihan wirausaha, melaksanakan sertifikasi pelatihan wirausaha, dan melaksanakan uji kompetensi wirausaha dengan bekerjasama dengan Lembaga Sertifikasi Profesi. (2) Kendala-kendala yang dihadapi oleh UPT pelatihan Kerja Tulungagung antara lain kurangnya keteladanan yang ditunjukkan para instruktur kepada peserta pelatihan, khususnya pada pelatihan wirausaha, kurangnya daya serap materi oleh peserta pelatihan, materi pelatihan yang masih kurang lengkap dan aplikatif, kurangnya penyampaian informasi tentang manfaat sertifikasi wirausaha, dan kurangnya tenaga intruktur professional dengan latar belakang praktisi wirausaha Islam.
Kata kunci : Unit Pelatiahan Terpadu (UPT) Pelatihan Kerja, Kewirausahaan, Pemberdayaan Masyarakat.