Steering

Download as ppt, pdf, or txt
Download as ppt, pdf, or txt
You are on page 1of 30

POWER STEERING.

Kendaraan Mitsubishi Maven, dilengkapi


Power Steering., konstruksi sbb.:

Konstruksi pemasangan Power Steering :

1. Power steering gear box.


2. Power steering pump.
3. Reservoir tank.
KONSTRUKSI STEERING COLUMN

1. Steering wheel
2. Combination switch
3. Steering column upper cover
4. Steering column lower cover
5. Steering column assembly
6. Steering lower shaft
7. Steering wheel pad
8. Tilt steering
POWER STEERING GEAR BOX.

1. Input shaft.
2. Torsion bar.
3. Sleeve.
4. Bearing.
5. Pinion gear.
6. Gear box body.
7. Steering rack.
8. Connector.
SKEMA POWER STEERING GEAR BOX.
INPUT SHAFT
OUTER VALVE UNIT

TO RESERVOIR (D)
TO RIGHT
CHAMBER (B)
FROM PUMP (A)
TO LEFT
CHAMBER (C)

TORSION BAR
INNER VALVE
UNIT
SISTEM KEMUDI RACK & PINION
STEERING
ROTARY VALVE COLUMN
FLUID LINES
TO RESEVOIR (D)
(B)

(A) FROM PUMP (A)


RIGHT LEFT

RACK PISTON PINION


KERJA POWER STEERING.
P : Saluran dari pump.
L : Saluran ke reservoir tank.
R : Saluran ke cylinder rack kanan.
1 : Power steering pump.
2 : Reservoir tank.

Ketika jalan Lurus.


• Jalan lurus, steering wheel tidak diputar
kondisi ini rotary valve tertahan oleh torsion
bar pada posisi netral, sehingga P/S oil dari
Oil Pump mengalir melalui rotari valve kem
bali ke reservoir tank.
Ketika steering wheel diputar ke kanan.
• Steering wheel di putar kekanan, maka akan mengerakan input shaft dan memuntir
torsion bar, sehingga rotari valve sisi kanan terbuka dan sisi kiri tertutup.
• Tekanan oil dari pompa mengalir kecylinder rack kanan melalui rotari valve kanan yang
terbuka dan mendorong steering rack.
• P/S oil di cylinder kiri kembali ke reservoir tank karena valve sisi kiri berhubungan dengan
reservoir tank.
• Apabila steering tidak ditambah putarannya maka torsion yang terpuntir akan kembali
lurus dan menahan/mengembalikan posisi rotary valve ke netral
STEERING WHEEL PADA POSISI NETRAL
PINION & VALVE POSISI NETRAL

OIL PUMP OIL PUMP


PRESSURE PRESSURE

L R L R
PINION & VALVE POSISI KIRI

OIL PUMP OIL PUMP


PRESSURE PRESSURE

L R L R
PINION & VALVE POSISI KANAN

OIL PUMP OIL PUMP


PRESSURE PRESSURE

L R L R
1. Suction connector 9. Vane
2. O-ring 10. Rotor
3. Pressure switch assy 11. Snap ring
4. Flow control valve (Relief valve) 12. Side plate
5. Spring 13. Pulley (pump shaft)
6. Plug 14. Oil seal
7. Pump cover 15. Pump body
8. Cam ring
 OIL PUMP.
MEKANISME ROTARI PUMP

FLUID
RESERVOIR

RETURN
HOSE
FITTING

VANE
ROTOR

PRESSURE HOSE
FITTING

RELIEF VALVE
PERIKSA STEERING FORCE.
1.Tempatkan kendaraan pada jalan rata, steer lurus.
2. Periksa tekanan angin ban ( harus std ).
3. Hidup engine hingga temperature P/S fluid 50°-60° C
4. Ukur steering force dengan menarik spring balancer
yang dikaitkan pada setir tegak lurus, pada putaran
idling.

Std. < 4 kg. ( < 40 N ).

PERIKSA MINYAK POWER STEERING.


Mesin mati, periksa jumlah P/S fluid pada reservoir tank
Jumlahnya harus berada diantara “ Upper dan lowwer ”

Catatan : Pemeriksaan pada saat fluid dingin.


Pemeriksaan Belt tension power steering pump.

Kelenturan belt P/S Pump :


“ a “ : 8 – 9 mm.
 OIL PUMP PLUNGER & FLOW CONTROL VALVE

VARIABLE ORIFICE 2

VARIABLE ORIFICE 1

PILOT PORT
FIXED ORIFICE
OIL PUMP PADA KECEPATAN RENDAH ( 700 SAMPAI 1.000 RPM)
OIL PUMP PADA KECEPATAN RENDAH ( 1.000 SAMPAI 3.000 RPM)
OIL PUMP PADA KECEPATAN RENDAH ( 3.000 RPM KEATAS)
CARA KERJA RELIEF VALVE
FRONT WHEEL ALIGNMENT.
Toe-in for without load (Toe-in gauge measurement)
“B” - “A”: 0 +/- 1.5 mm (0 +/1 0.059 in.)
[A]: Top view
1. Forward

Camber angle for without load


“C”: 0o 45’ (positive).......... for 185 tire Steering angle
“C”: 0o 30’ (positive).......... for 195 tire Inside: 39o 24’
[A]: Front view outside: 35o 12’......... for 185 tire.
1. Center line of wheel Inside: 34o 48’
2. Body center outside: 31o 25’......... for 195 tire.

Caster angle for without load Side slip


3o 30’............... for 185 tire Limit:
3o 36’............... for 195 tire OUT 1.0 - OUT 3.0 mm/m
1. Periksa tekanan tekanan balik P/S
fluid saat idling.
std. < 10 kg/cm².
Ketika tekanan balik tinggi, periksa
control valve dan pipa dari sumbatan
2. Periksa tekanan Relief valve.
Rpm engine 1500, tutup gauge valve
perhatikan tekannya.
Std. 62 – 69 kg/cm²
- Tekanan lebih tinggi dari spesifikasi
berarti relief valve tidak bekerja.
- Tekanan lebih rendah dari spesifikasi
berarti P/S pump rusak.
Menutup valve tidak boleh lebih dari 10
detik.
3. Buka gauge valve naikan rpm 1500 dan
putar steering wheel penuh dan baca
tekanan.

You might also like