Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android Pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android Pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi
Analisis Dan Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android Pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi
Abstract
Bina Usaha Muda Jambi Cooperative is one of the cooperative organizations whose main activity is
providing savings and loan services for its members. The business sector managed in Bina Usaha Muda
Jambi Cooperative still uses a manual method in which all member data and transactions are only done by
hand and are stored in the book. Resulting in a variety of problems, among others, frequent
inconsistencies and redundancy of data, as well as the length of the process of searching and accessing
data/information. And for the members of the Bina Usaha Muda Jambi Cooperative who live far away
and busy, have their own constraints in knowing the status or notification of information services in Bina
Usaha Muda Jambi cooperative. The purpose of this research is to analyze the Saving and Loan
information system ain the Bina Usaha Muda Jambi Cooperative and design an Android-Based Saving
and Loan information system in the Bina Usaha Muda Jambi Cooperative. In designing this saving and
loan cooperative information system using the UML (Unified Modeling Language) modeling language,
namely use case diagram, activity diagram, and class diagram. And in making the saving and loan
cooperative information system interface using Balsamiq mockups. This research produced a prototype of
an android-based saving and loan information system in the Bina Usaha Muda Jambi Cooperative which
is expected to overcome problems both in terms of data processing, information distribution (notification)
to members and all interested parties, as well as in terms of searching and accessing data/information.
Keywords: Information Systems, Analysis, Design, Saving and Loan Cooperative, Based on Android.
Abstrak
Koperasi Bina Usaha Muda Jambi merupakan salah satu organisasi koperasi yang kegiatan utamanya
adalah menyediakan jasa simpan pinjam bagi para anggotanya. Bidang usaha yang dikelola pada koperasi
Bina Usaha Muda Jambi masih menggunakan cara yang manual yaitu semua data anggota dan transaksi
hanya dilakukan dengan tulis tangan dan disimpan dalam buku. Mengakibatkan tejadinya berbagai
masalah, antara lain, sering terjadinya inkonsistensi dan redudansi data, serta lamanya proses pencarian
dan pengaksesan data/informasi. Dan bagi para anggota Koperasi Bina Usaha Muda yang bertempat
tinggal jauh dan kesibukan, mempunyai kendala tersendiri dalam mengetahui status atau notifikasi
informasi layanan pada koperasi Bina Usaha Muda Jambi. Adapun tujuan dalam penelitian yaitu untuk
menganalisis sistem informasi Simpan Pinjam pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi dan merancang
sistem informasi Simpan Pinjam Berbasis Android pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi. Dalam
merancang sistem informasi koperasi simpan pinjam ini menggunakan bahasa pemodelan UML (Unified
Modeling Language) yaitu usecase diagram, activity diagram dan class diagram. Dan dalam pembuatan
antar muka sistem informasi koperasi simpan pinjam menggunakan balsamiq mocups. Penelitian ini
menghasilkan prototype sistem informasi simpan pinjam berbasis android pada koperasi Bina Usaha
Muda Jambi yang diharapkan dapat mengatasi masalah baik dalam segi pengolahan data, pendistribusian
informasi (notifikasi) kepada anggota dan semua pihak yang berkepentingan, maupun dari segi pencarian
dan pengaksesan data/informasi.
Kata-kunci: Sistem Informasi, Analisis, Perancangan, Koperasi Simpan Pinjam, Berbasis Android.
©
1. Pendahuluan
Pada era ini kemajuan teknologi informasi dan komunikasi semakin pesat perkembangannya, sehingga
hal tersebut dapat berperngaruh atau berdampak, yaitu sangat membantu kegiatan kegiatan operasional
sebuah perusahaan/instansi yang dituntut untuk semakin cepat dan canggih. Dengan teknologi informasi
dan komunikasi dapat diciptakan suatu cara yang dapat meningkatkan kemampuan kerja dalam segala hal
untuk meningkatkan produktvitas. Teknologi informasi dan komunikasi juga memberikan kemudahan
dalam mengumpulkan dan menyimpan informasi dalam jumlah besar, dengan tempat penyimpanan yang
seminimal mungkin sehingga lebih memudahkan dalam proses pengelolaan informasi.
Peranan teknologi informasi dan komunikasi di dalam organisasi bisnis atau instansi sangatlah besar, hal
ini dapat dilihat dari berbagai prosedur kerja instansi yang bertujuan untuk mengarahkan berbagai data
agar dapat diolah menjadi suatu informasi yang berguna bagi para pemakainya. tanpa adanya prosedur
kerja tersebut akan terjadi kekacauan informasi dalam organisasi atau instansi, yang mana berdampak
sangat besar dalam kegiatan operasional keseharian baik dalam waktu jangka pendek maupun jangka
panjang. Dengan bantuan teknologi informasi, sistem informasi dalam organisasi dapat dikelola secara
lebih terstruktur sesuai prosedur kerja dan kebijakan yang telah ditetapkan, sehingga mampu mendukung
aliran informasi, mulai dari tingkat operasional sampai kepada tingkat strategis yang dapat diandalkan.
Koperasi adalah badan hukum yang didirikan oleh orang perseorangan atau badan hukum koperasi,
dengan pemisahan kekayaan para anggotanya sebagai modal untuk menjalankan usaha, yang memenuhi
aspirasi dan kebutuhan bersama dibidang ekonomi, sosial dan budaya sesuai dengan nilai dan prinsip
koperasi. (UU Nomor. 17 Tahun 2012 Pasal 1 ayat (1), tentang perkopersian). Yang bertujuan untuk
memajukan kesejahteraan anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya serta ikut membangun
tatanan perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang maju, adil, dan makmur
berdasarkan Pancasila dan UUD 1945, Sattar (2017 ; 33). Pada perkembangan teknologi dalam koperasi
indonesia dapat dilihat dari telah adanya sistem dan teknologi informasi untuk mempermudah proses
penyebaran informasi dan pengelolaan data anggotanya. Namun tidak semua koperasi yang ada di
wilayah indonesia telah memanfaatkan perkembangan sistem dan teknologi informasi, salah satunya yaitu
Koperasi Bina Usaha Muda Jambi.
Koperasi Bina Usaha Muda Jambi merupakan salah satu organisasi koperasi yang kegiatan utamanya
adalah menyediakan jasa simpan pinjam bagi para anggotanya. Beralamat di Jl.M. Kukuh, RT. 11,
RW.03, No. 16 Kel. Paal Lima Kec. Kota Baru Jambi, koperasi Bina Usaha Muda Jambi berdiri pada
tanggal 30 april 1996 dengan Nomor Badan Hukum 159/BH/PAD/IV/1996. Bidang usaha yang dikelola
pada koperasi Bina Usaha Muda Jambi masih menggunakan cara yang manual yaitu semua data anggota
dan transaksi hanya dilakukan dengan tulis tangan dan disimpan dalam buku. Mengakibatkan tejadinya
berbagai masalah, antara lain, sering terjadinya inkonsistensi dan redudansi data, serta lamanya proses
pencarian dan pengaksesan data/informasi. Dan bagi para anggota Koperasi Bina Usaha Muda yang
bertempat tinggal jauh dan kesibukan, mempunyai kendala tersendiri dalam mengetahui status atau
notifikasi informasi layanan koperasi simpan pinjam Bina Usaha Muda. Seperti untuk mengetahui
permohonan pinjaman/kredit maupun layanan notifikasi batas tanggal jatuh tempo pembayaran cicilan
pinjaman.
Berdasarkan masalah yang telah diuraikan di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian yang
berjudul “ Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android Pada Koperasi
Bina Usaha Muda Jambi “.
Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas maka dapat dirumuskan masalah yang akan dibahas
dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana menganalisis Sistem Informasi Simpan Pinjam pada Koperasi Bina Usaha Muda
Jambi?
2. Bagaimana merancang Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android pada Koperasi Bina
Usaha Muda Jambi ?
Sebagai bahan pertimbangan dalam penelitian ini akan dicantumkan beberapa hasil penelitian terdahulu
oleh beberapa peneliti. Penelitian berjudul Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android Pada
Instalasi Gawat Darurat Rsud Sidoarjo. Penelitian ini menjelaskan tentang permasalahan dalam sistem
atministrasi keuangan atau buku kas, untuk memcatat pemasukan dan pengeluaran keuangan
berhubungan dengan kebutuhan karyawan, sistem terebut masih menggunakan cara yang manual yaitu
dengan mencatat pemasukan ddan pengeluaran lewat buku. Sehingga karyawan mengalami kesulitan saat
ingin mengetahui jumkah saldo da kekurangan pembayaran mereka.
Penelitian sejenis lainnya yaitu, Analisis Dan Perancangan Aplikasi Sistem Informasi Simpan Pinjam
Berbasis Android Versi 2.3 Pada Koperasi Credit Union Jakarta yang ditulis oleh Randy Darmawan dan
Budi Wasito. Peneliti tersebut menjelaskan bahwa masalah yang ditemukan yaitu koperasi Credit Union
Jakarta masih belum memiliki aplikasi sistem informasi yang mendukung proses transaksi dan informasi
tabungan dan kredit para anggota, sehingga belum mendukung proses penyampaian informasi seperti
tabungan dan kredit yang dibutuhkan oleh anggota koperasi.
3. Metodologi
Untuk menghasilkan penelitian yang baik dan sesuai dengan sasaran penelitian, maka dibuat sebuah alur
penelitian yang sesuai dengan judul penelitian dan berisi langkah-langkah yang dilakukan dalam
penelitian. Berikut ini merupakan langkah penelitian yang penulis lakukan, yaitu sebagai berikut :
Berdasarkan model prototype yang telah digambarkan diatas, maka dapat diuraikan pembahasan masing-
masing tahap dalam model tersebut adalah sebagai berikut:
1. Communication / Komunikasi.
Tim perancang perangkat lunak melakukan pertemuan dengan para stakeholder untuk menentukan
kebutuhan perangkat lunak yang saat itu diketahui dan untuk menggambarkan area-area dimana
definisi lebih jauh untuk iterasi selanjutnya.
2. Quick Plan / Perencanaan Secara Cepat.
Dalam perencanaan ini iterasi pembuatan prototype dilakukan secara cepat. Setelah itu dilakukan
pemodelan dalam bentuk “rancangan cepat”.
3. Modeling Quick Design / Model Rancangan Cepat.
Pada tahap ini dilakukan pemodelan perencanaan ditahap sebelumnya dengan menggunakan
pemodelan terstruktur dalam bentuk Use Case Diagram, Activity Diagram, dan Data Flow
Diagram (DFD).
4. Construction of Prototype / Pembuatan Prototipe.
Dalam pembuatan rancangan cepat berdasarkan pada representasi aspek-aspek perangkat lunak
yang akan terlihat oleh para end user (misalnya rancangan antarmuka pengguna atau format
tampilan). Rancangan cepat merupakan dasar untuk memulai konstruksi pembuatan prototype.
5. Deployment Delivery & Feedback / Penyerahan Dan Memberikan Umpan Balik Terhadap
Pengembangan.
Prototype kemudian diserahkan kepada para stakeholder untuk mengevaluasi prototype yang telah
dibuat sebelumnya dan memberikan umpan-balik yang akan digunakan untuk memperbaiki
spesifikasi kebutuhan. Iterasi terjadi saat pengembang melakukan perbaikan terhadap prototype
tersebut.
Dari kelima tahapan yang terdapat pada model prototype menurut Pressman di atas, penulis hanya
melakukan 4 tahapan perancangan prototype sistem pendukung keputusan, yaitu mulai dari tahapan
communication/ komunikasi, quick plan / perencanaan secara cepat, modeling quick design/model
rancangan cepat, dan sampai pada tahapan construction of prototype / pembuatan prototipe. Sedangkan
tahap deployment delivery & feedback / Penyerahan dan memberikan umpan balik terhadap
pengembangan tidak penulis lakukan.
Bahan penelitian yang dibutuhkan dalam perancangan sistem informasi ini yaitu :
1. Visi, misi, tujuan, serta surat-surat dari Koperasi Simpan Pinjam Bina Usaha Muda Jambi.
2. Proses bisnis dari sistem yang sudah ada.
Adapun perangkat yang digunakan dalam pembuatan Tesis ini, diantaranya yaitu :
1. Perangkat Keras (Hardware), perangkat ini meliputi :
a. Sebuah Leptop Acer
b. Processor Intel
c. Memory (RAM) 4 GB
2. Perangkat Lunak (Software), perangkat ini meliputi :
a. Operating system : Microsoft Windows 10
b. Teks editor : Microsoft Office Word 2010.
c. Balsamic Mockups 3.5.8
d. Browser, Google Crome 73.0
Koperasi Bina Usaha Muda Jambi berdiri pada tahun 1996 tepatnya pada tanggal 30 april 1996 yang
beralamat di jalan M. Kukuh, RT. 011, RW. 03, No. 16, Kel. Paal Lima, Kec. Kota Baru, Jambi yang
diketuai oleh Bapak Martoni. Koperasi ini memiliki struktur organisasi yang mana terdiri atas ketua,
sekertaris, bendahara, pengurus dan anggota. Koperasi Bina Usaha Muda Jambi saat ini memiliki 1450
orang anggota yang terus meningkat setiap tahunnya. Koperasi Bina Usaha Muda Jambi merupakan
koperasi yang bergerak dalam bidang simpan pinjam, yang menangani berbagai kegiatan dari
penyimpanan dan peminjaman uang bagi anggotanya. Koperasi Bina Usaha Muda Jambi juga telah
memliliki Badan Hukum dengan No. 159/BH/PAD/IV1996.
Pelayanan yang dilakukan pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi yaitu peminjaman dan penyimpanan
uang. Koperasi Bina Usaha Muda Jambi memiliki Visi dan Misi sebagai berikut :
1. Visi, menjadi mitra yang handal, dalam permodalan usaha.
2. Misi, pelayanan memuaskan anggota merupakan kebanggaan dan impian menjadi milioner.
Analisa sistem merupakan tahap yang paling penting dalam merancang sebuah sistem karena pada tahap
analisa ini dapat dilihat bagaimana sistem yang sedang berjalan dan masalah-masalah apa saja yang
sedang dihadapi. Ketelitian sangat dibutuhkan untuk menentukan seperti apa sistem yang akan dibangun,
apabila penganalisaan sistem yang ada tidak dilakukan secara mendetail maka sistem baru yang akan
didesain hasilnya tidak akan optimal.
Pada Koperasi Bina Usaha Muda Jambi, semua pengolahan data masih menerapkan sistem manual. Agar
pengolahan data bisa dilakukan dengan cepat dan akurat, maka diperlukan sistem yang bisa membantu
menyelesaikan masalah yang timbul karena pemakaian sistem yang lama, serta untuk mengetahui
masalah dan kelemahan yang terjadi pada sistem yang sedang berjalan.
Pihak penyeleksi beasiswa itu sendiri adalah guru yang ada di SMA Negeri 5 Kota Jambi yang pekerjaan
sehari-harinya mengajar siswa, sehingga kurangnya waktu yang ada untuk melakukan penyeleksian
penerima beasiswa, sehingga sering terjadi kesalahan dalam menentukan penerima beasiswa dengan tepat
disebabkan kurang telitinya seleksi yang dilakukan.
1. Identifikasi Aktor
Identifikasi aktor ini menjelaskan pengolahan data operasional yang dilakukan oleh Anggota,bendahara,
dan sekretaris
Usecase diagram admin menggambarkan kegiatan-kegiatan anggota, bendahara, dan sekretaris yang akan
diproses oleh sistem seperti mengolah data anggota, data penyimpanan, data peminjaman, dan data
angsuran, seperti terlihat pada gambar 2:
UC.03. Mengolah
Data Penyimpanan *
UC.9. Logout
*
UC.02. Mengolah
Data Register
<<Include>>
UC.04. Mengolah «extends»
Data Peminjaman <<Include>> *
*
*
UC.09. Info
<<Include>> <<Include>> Penyimpanan *
UC.05. Mengolah
Data Angsuran <<Include>> *
<<Include>> *
UC.01. Login UC.10. Info
«extends» Peminjaman
*
<<Include>> Anggota
*
<<Include>> *
UC.05-1. Mencetak <<Include>> UC.11. Info
* Kwitansi Angsuran
<<Include>>
*
UC.06. Mencetak *
<<Include>>
* Formulir <<Include>> UC.12. Info
* Laporan Anggota
«extends» «extends» <<Include>> <<Include>>
Bendahara *
* UC.13. Info *
UC.06-1. Mencetak Laporan Penyimpanan
UC.06-2. Mencetak
Form permohonan
* Form angsuran *
*
UC.14. Info *
UC.07. Mengolah Laporan Peminjaman
Data Anggota
*
* Ketua
UC.15. Info *
Sekertaris UC.08. Mencetak Laporan Angsuran
* Laporan
*
UC.08-1.Laporan
UC.08-2. Laporan UC.08-3. Laporan
Anggota UC.08-4.Laporan
Penyimpanan Peminjaman
Angsuran
Diagram class menggambarkan class berikut perilaku dan keadaan dengan menghubungkannya antar
class – class. Berikut adalah penggambaran class diagram sistem informasi koperasi pada Koperasi Bina
Usaha Muda Jambi dapat dilihat pada gambar berikut ini :
User
-Username
-Password Anggota
+Login() -Kode anggota
+Logout() -Nama
-Tempat
Manajemen Anggota -Tanggal Lahir
-Jenis Kelamin
-Kode Anggota
-Agama
-Nama Anggota
-Pekerjaan
-Username
-Alamat
-Password
-E- mail
+Tambah() -No. Telp/HP
+Edit() -Password
+Hapus() -Confir Password
+Simpan()
+Simpan()
Transaksi Penyimpanan
Transaksi Angsuran -Tanggal Simpan
-No. Simpanan Transaksi Peminjaman
-Tanggal Angsuran -Kode Anggota -Tanggal Pinjam
-No. Angsuran -Jumlah Simpanan -No. Pinjam
-No. Pinjaman -Kode_Jenis Simpanan -Kode Anggota
-Tanggal Punjaman -Total -Jumlah Pinjaman
-Kode Anggota -Jangka_Waktu
+Simpan()
-Jangka_waktu -Total
-Angsuran Ke -Keterngan
-Jumlah Pembayaran
+Simpan()
-Sisa_Pinjaman
+Bayar()
Jenis Peminyimpanan
-Kode_Jenis Penyimpanan
-Nama_Jenis Penyimpanan
Form Angsuran
+Simpan ()
- +Edit ()
+cetak() +Hapus() Kwitansi
-Data Angsuran
+cetak()
Form Permohonan
Laporan
-
+cetak()
5. Kesimpulan
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya, maka peneliti menyimpulkan :
1. Sistem informasi koperasi simpan pinjam Bina Usaha Muda Jambi yang sedang berjalan, belum
memudahkan pendataan, pengolahan sampai penyampaian informasi simpan pinjam kepada
anggota dan pengurus koperasi dalam mengolah data masih dilakukan secara manual yaitu dicatat
pada buku.
2. Perancangan Sistem Informasi Koperasi Simpan Pinjam Bina Usaha Muda Jambi berbasis android
diharapkan dapat meningkatkan kinerja Koperasi Simpan Pinjam Bina Usaha Muda Jambi, karena
dengan adanya perancangan Sistem Informasi ini pencatatan transaksi simpan pinjam menjadi
lebih cepat dan akurat dan juga dapat meningkatkan pelayanan kepada anggota koperasi.
3. Penerapan sistem terkomputerisasi pada koperasi simpan pinjam sangat penting untuk menunjang
kelancaran operasional dan dapat memberikan pelajaran terbaik pada pihak-pihak yang
membutuhkan
4. Dengan sistem informasi koperasi berbasis android anggota dapat memperoleh informasi
mengenai simpanan, pinjaman, dan angsuran serta anggota juga akan mendapatkan layanan
notifikasi mengenai batas tanggal jatuh tempo pembayaran cicilan pinjaman dan notifikasi
mengenai permohonan pinjaman anggota melalui akses internet tanpa harus datang langsung ke
pengurus koperasi.
5.2 Saran
Setelah memperhatikan hasil dari penelitian, maka saran-saran yang dapat diberikan dengan adanya
perancangan sistem informasi siman pinjam pada koperasi bina usaha muda jambi adalah sebagai berikut:
1. Perancangan sistem yang dibuat sekarang masih sebatas analisa dan perancangan simpan dan
pinjam saja, diharapkan dapat dilanjutkan ketahap implementasi oleh peneliti selanjutnya sistem
informasi ini agar lebih sempurna dan dapat dipergunakan untuk yang akan datang.
2. Masih banyak masalah-masalah lain yang belum diteliti yang mempengaruhi keberhasilan
koperasi simpan pinjam Bina Usaha Muda Jambi. Oleh karena itu untuk peneliti selanjutnya
hendaknya meneliti keberhasilan koperasi ini secara lebih luas dan mendalam.
3. Diharapkan untuk pengembangan selanjutnya disertai dengan transaksi pembayaran online
sehingga anggota koperasi tidak perlu datang kekantor koperasi untuk melakukan pembayaran
simpanan maupun pengembalian atau angsuran.
6. Daftar Rujukan
[1] Ahman, Eeng; & Indriani, Epi. 2007. Membina Kompetensi Ekonomi. Bandung: Grafindo Media
Pratama.
[2] A.S, Rosa; & Shalahuddin, M. 2018. Rekayasa Perangkat Lunak Terstruktur dan Berorientasi Objek.
Edisi Revisi. Bandung : Informatika.
[3] Darmawan, Randy; & Wasito, Budi. Analisis Dan Perancangan Aplikasi Sistem Informasi Simpan
Pinjam Berbasis Android Versi 2.3 Pada Koperasi Credit Union Jakarta. Jurnal Informatika dan
Bisnis. Jakarta : Program Studi Teknik Informatika.
[4] Dennis, Alan; Wixom, Haley Barbara; & M.Roth, Roberta. 2012. Systems Analysis and Design. Fifth
Edition. United States of America : John Wiley & Sons, Inc.
[5] DiMarzio, J. F. 2017. Biginning Android Programing With Android Studio. Fourth Edition. United
States of America : John Wiley & Sons, Inc.
[6] Elmasri, Ramez; & Navathe, Shamkant B. 2011. Fundamentalsof Database Systems. Sixth Edition.
United States of America : Addison-Wesley.
[7] Enterprise, Jubilee. 2015. Mengenal Dasar-Dasr Pemrograman Android. Jakarta : PT. Elex Media
Komputindo.
[8] Fikri, Riyan; & Astutik, Ika Ratna Indra. 2017. Sistem Informasi Simpan Pinjam Berbasis Android
Pada Instalasi Gawat Darurat Rsud Sidoarjo. Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informatika dan
Komputer, Volume 8, Nomor 1(2017), ISSN 2089-0265. Sidoarjo : Universitas Muhammadiyah.
[9] Laudon, Kenneth C;& Laudon, Jane P. 2012. Management Information Systems (Managing The
Digital Firm). Twelfth Edition. United States of America : Pearson Prentice Hall Inc.
[10] Mulyani, Sri. 2016. Metode Analisis Dan Perancangan Sistem. Edis Kedua. Bandung : Abdi
Sistematika.
[11] Prabowo, erik; & Islandscript. 2012. Modding Android. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.
[12] Pressman, Roger S. 2010.Software Engineering : A Practitioner’s Approach. Seventh Edition. New
York : McGraw-Hill.
[13] Sattar, 2017. Buku Ajar Ekonomi Koperasi. Yogyakarta : Deepublish.
[14] Sharma, Neeraj; & Perniu, Liviu; & Chong, Raul F.; & Iyer, Abhishek; & Nandan, haitali; & Mitea,
Adi-Cristina; & Nonvinkere, Mallarswami; & Danubianu, Mirela. 2010. Database Fundamentals.
First Edition. Canada : IBM Corporation.
[15] Suprapto, Falahah. 2018. Rekayasa Perangkat Lunak. Bandung : Lentera Ilmu Cendekia.
[16] Supriyanto. 2015. Tata Kelola Koperasi Kredit atau Koperasi Simpan Pinjam. Yogyakarta: CV Andi
Offset.
[17] Sutabri, Tata. 2012. Konsep Sistem Informasi. Edisi pertama. Yogyakarta : Cv Andi Offset.
[18] Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 17 Tahun 2012 Tentang Perkoperasian.
[19] Yulianto, Ardhian Agung; & Gartina, Inne; & Astuti, Rini; & Dewi, Sari; & Sari, Siska Komala; &
Witanti, Wina. 2009. Analisis dan Desain Sistem Informasi. Bandung: Politeknik Telkom.