PT Diamond Food Indonesia Tbk. Dan Entitas Anak

PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk.
DAN
ENTITAS ANAK/
PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk. AND
SUBSIDIARIES
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
30 September 2020 DAN 31 DESEMBER 2019/

30 September 2020 AND 31 DECEMBER 2019
SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR

PADA
30 September 2020 DAN 2019/
FOR THE NINE-MONTH PERIODS ENDED
30 September 2020 AND 2019
(TIDAK DIAUDIT/ UNAUDITED)

PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk. DAN ENTITAS ANAK /
PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk. AND SUBSIDIARIES
ISI/CONTENTS
SURAT PERNYATAAN DIREKSI/THE DIRECTOR’S STATEMENT
LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2020/

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS FOR THE YEAR ENDED 30 SEPTEMBER 2020:
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION ------------------------------------------ 1-2
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND
OTHER COMPREHENSIVE INCOME ----------------------------------------------------------------------- 3
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY -------------------------------------------- 4
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/

CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS ----------------------------------------------------- 5
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS ------------------------------------- 6 - 42
PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk. DAN ENTITAS ANAK/
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION
(Dalam jutaan rupiah, kecuali dinyatakan lain/In millions of rupiah, unless otherwise specified)
Catatan/ September / September Desember/December

Notes 2020 2019
ASET ASSETS
Aset Lancar Current Assets

Kas Cash
3i,4 119.882 100.807
Deposito berjangka 3b,3i,5 1.150.000 1.065.000 Time deposits
Piutang usaha dan nonusaha Trade and non-trade
receivables
Pihak ketiga Third parties
3i,6 1.031.581 1.098.141
Pihak berelasi 3i,6,23 - 2.437 Related parties
Persediaan Inventories
3c,7 1.250.866 1.274.225
Pajak pertambahan nilai dibayar di muka - 52 Prepaid value added tax
Biaya dibayar di muka - 8.000 Prepaid expenses
Uang muka Advance payments
8 299.757 185.455
Aset lancar lainnya Other current assets
2.661 2.456
Total Aset Lancar 3.854.747 3.736.573 Total Current Assets
Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Aset tetap 3d,3g,10 1.619.300 1.645.424 Fixed assets
Aset hak-guna 11 15.014 - Right-of-use assets
Biaya dibayar di muka 1.578 1.471 Prepaid expenses
Uang jaminan yang dapat dikembalikan 3i 2.970 3.370 Refundable deposits
Klaim pengembalian pajak 3m,22a 25.150 24.238 Claim for tax refund
Aset takberwujud 3f,3g 33.293 33.562 Intangible assets
Investasi pada entitas asosiasi 3e,3g,9 95.793 103.603 Investment in an associate
Aset pajak tangguhan 3m,22c 22.410 22.410 Deferred tax assets
Total Aset Tidak Lancar 1.815.508 1.834.078 Total Non-Current Assets
5.670.255 5.570.651
TOTAL ASET TOTAL ASSETS
Lihat Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian yang See Notes to the Consolidated Financial Statements, which
merupakan bagian tak terpisahkan dari laporan keuangan form an integral part of these consolidated financial
konsolidasian ini. statements.
1
LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
CONSOLIDATED STATEMENT OF FINANCIAL POSITION (Continued)
Catatan/ September/September Desember/December

Notes 2020 2019
LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY
LIABILITAS LIABILITIES
Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities

Utang usaha dan nonusaha Trade and non-trade payables
Pihak ketiga 3i,12 696.306 712.663 Third parties
Pihak berelasi 3i,12,23f 59.161 68.156 Related parties
Uang muka diterima dari pelanggan 13.982 13.644 Advance received from customers
Utang bank 3i,13 110.000 210.000 Bank loans
Obligasi konversi 3i,14 - 1.065.000 Convertible bond
Utang pajak penghasilan 3m,22b 14.483 2.330 Income tax payable
Utang pajak lainnya 22b 11.547 25.734 Other taxes payables
Utang sewa pembiayaan 3i 17.577 14.956 Finance lease liabilities
Total Liabilitas Jangka Pendek 923.056 2.112.483 Total Current Liabilities
Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities

Utang sewa pembiayaan 3i 26.653 22.575 Finance lease liabilities
Liabilitas imbalan kerja 3h,15 160.314 152.002 Employee benefits liabilities
Total Liabilitas Jangka Panjang 186.967 174.577 Total Non-Current Liabilities
TOTAL LIABILITAS 1.110.023 2.287.060 TOTAL LIABILITIES
EKUITAS EQUITY
Modal saham 16 236.709 205.250 Share capital

Authorized capital:
Modal dasar: 32,840,000,000 shares
32.840.000.000 saham (31 December 2019:
(31 Desember 2019: 32.840.000.000 32,840,000,000 shares) with
saham) dengan nilai nominal Rp 25 nominal value of Rp 25
(Rupiah penuh) per saham (full Rupiah) per share
(31 Desember 2019: Rp 25 (Rupiah (31 December 2019: Rp 25
penuh) per saham) (full Rupiah) per share
Modal ditempatkan dan disetor penuh: Issued and paid-up capital:
8.210.000.000 saham 8.210.000.000 shares
(31 Desember 2019: 8.210.000.000 (31 December 2019:
saham) 8.210.000.000 shares)
Tambahan modal disetor 17 1.080.155 - Additional paid in capital
Saldo laba 2.555.459 2.395.097 Retained earnings
Surplus revaluasi 3d 676.584 676.584 Revaluation surplus
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada Equity attributable to owners of
pemilik entitas induk 4.548.907 3.276.931 the Company
Kepentingan nonpengendali 11.325 6.660 Non-controlling interest
TOTAL EKUITAS 4.560.232 3.283.591 TOTAL EQUITY
TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

EKUITAS 5.670.255 5.570.651 EQUITY
2
LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF PROFIT OR LOSS AND OTHER COMPREHENSIVE INCOME
Catatan/ September/September September/September

Notes 2020 2019
Pendapatan 3j,18 4.449.058 5.054.057 Revenue
Beban pokok penjualan 19 (3.589.441) (3.976.774) Cost of revenue
LABA BRUTO 859.617 1.077.283 GROSS PROFIT

Pendapatan lainnya 5.626 1.126 Other income
Beban penjualan dan distribusi 20 (503.486) (541.256) Selling and distribution expenses
Beban administrasi 21 (176.782) (179.696) Administrative expenses
Laba selisih kurs, neto 3k 8.287 7.500 Currency exchange gain, net
Beban lainnya (12.270) (12.941) Other expenses
(678.625) (725.267)
LABA OPERASI 180.992 352.016 OPERATING PROFIT
Pendapatan keuangan 3l 42.808 9.185 Finance income

Beban keuangan 3l (10.343) (16.086) Finance costs
PENDAPATAN (BEBAN)
KEUANGAN NETO 32.465 (6.901) NET FINANCE INCOME (COST)
Bagian rugi dari entitas asosiasi 3e (7.811) (624) 78 Share of loss of an associate
)
LABA SEBELUM PAJAK 205.646 344.491 PROFIT BEFORE TAX
Beban pajak penghasilan 3m (40.619) (89.005) Income tax expense
LABA 165.027 255.486 PROFIT
OTHER COMPREHENSIVE
PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN INCOME
Pos-pos yang tidak akan direklasifikasi ke Items that will not be reclassified to
laba rugi profit or loss
Remeasurement of defined benefit
Pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti 3h - (12.120) liability
Pajak atas penghasilan komprehensif lain 3m - 3.030 Tax on other comprehensive income
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL OTHER COMPREHENSIVE
KOMPREHENSIF LAIN - (9.090) INCOME
JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE

KOMPREHENSIF 165.027 246.396 INCOME
JUMLAH LABA YANG DAPAT TOTAL PROFIT ATTRIBUTABLE

DIATRIBUSIKAN KEPADA: TO:
Pemilik entitas induk 160.362 254.227 )Owners of the Company

165.027 255.486
JUMLAH PENGHASILAN
KOMPREHENSIF YANG DAPAT TOTAL COMPREHENSIVE
DIATRIBUSIKAN KEPADA: INCOME ATTRIBUTABLE TO:
Pemilik entitas induk 160.362 245.099 Owners of the Company
165.027 246.396
LABA PER SAHAM 3o,25 17 40 EARNINGS PER SHARE

Dasar dan dilusian, laba tahun berjalan yang Basic and diluted, profit for the year
dapat diatribusikan kepada pemilik entitas attributable
induk to owners of the Company
3
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF CHANGES IN EQUITY
Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/

Equity attributable to owners of the Company
Saldo laba/
Tambahan Retained earnings Kepentingan
modal Sudah Belum nonpengendali
Modal disetor/ ditentukan ditentukan Surplus entitas anak/ Total
saham/ Additional penggunaa penggunaa revaluasi/ Non-controlling ekuitas/
Share paid in nnya/Appr nnya/Unap Revaluation Total/ interest of Total
capital capital opriated popriated surplus Total subsidiaries equity
Balance as of 31 December
Saldo pada 31 Desember 2018 205.250 - - 2.037.924 677.897 2.921.071 4.192 2.925.263 2018
Penghasilan komprehensif - Comprehensive income -

2019 2019
Laba - - - 364.337 - 364.337 2.526 366.863 Profit
Jumlah penghasilan Total other comprehensive
komprehensif lain - - - (8.477) - (8.477) (58) (8.535) income
Transfer of revaluation
Pengalihan surplus revaluasi surplus
atas pelepasan tanah upon disposal of
revaluasian (Catatan 10) - - - 1.313 (1.313) - - - revalued land (Note 10)
Balance as of 31 December
Saldo pada 31 Desember 2019 205.250 - - 2.395.097 676.584 3.276.931 6.660 3.283.591 2019
Penghasilan komprehensif – Comprehensive income -

2020 2020
Laba - - - 160.362 - 160.362 4.665 165.027 Profit
Jumlah penghasilan Total other comprehensive
komprehensif lain - - - - - - - - income
Pencadangan saldo laba Appropriated retained
(Catatan 29) - - 100.000 (100.000) - - - - earning (Note 29)
Penerimaan dari konversi Proceeds from converting of
obligasi menjadi saham 28.959 999.655 - - - 1.028.614 - 1.028.614 convertible bonds to shares
Penerimaan dari penerbitan Proceeds from issuance of
saham baru 2.500 80.500 - - - 83.000 - 83.000 new shares
Balance as of 30
Saldo pada 30 September 2020 236.709 1.080.155 100.000 2.455.459 676.584 4.548.907 11.325 4.560.232 September 2020
4
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/
CONSOLIDATED STATEMENT OF CASH FLOWS
Catatan/ September/September September/September

Notes 2020 2019
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING

OPERASI: ACTIVITIES:
Penerimaan kas dari pelanggan 4.654.498 4.913.881 Cash receipts from customers
Penerimaan bunga 42.808 9.185 Receipts of interest
Pembayaran kas kepada pemasok (3.334.608) (3.511.832) Cash payments to suppliers
Pembayaran untuk karyawan (452.146) (464.695) Cash payments to employees
Pembayaran kas untuk aktivitas Cash payments for other operating
operasi lain-lain (580.746) (446.452) activities
Pembayaran bunga (10.343) (16.086) Payments of interest
Pembayaran pajak penghasilan (29.380) (91.546) Payments of income tax
Kas neto dari aktivitas operasi 290.083 392.455 Net cash from operating activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM INVESTING
INVESTASI: ACTIVITIES:
Penerimaan kas dari penjualan aset
tetap 10 1.404 1.031 Proceeds from sale of fixed assets
Penempatan pada deposito berjangka 5 (85.000) (1.065.000) Placement on time deposits
Investasi pada entitas asosiasi 9 - (21.779) Investment in an associate
Pembelian aset tetap (93.217) (239.500) Acquisition of fixed assets
Pembelian aset takberwujud (1.598) (26.677) Acquisition of intangible assets
Kas neto digunakan untuk
aktivitas
investasi (178.411) (1.351.925) Net cash used in investing activities
ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM FINANCING
PENDANAAN: ACTIVITIES:
Penerimaan dari utang bank 40.000 20.000 Proceeds from bank loans
Penerimaan kas dari obligasi konversi 14 - 1.065.000 Proceeds from convertible bond
Pembayaran obligasi konversi 14 (1.065.000) - Repayments convertible bond
Penerimaan dari penerbitan modal Proceeds from issuance of shares
saham 1.083.556 - capital
Pembayaran utang bank (140.000) (80.000) Repayments of bank loans
Repayments of finance lease
Pembayaran utang sewa pembiayaan (11.153) (17.834) liabilities
Kas neto dari (digunakan untuk) Net cash from (used in) financing
aktivitas pendanaan (92.597) 987.166 activities
(PENURUNAN) KENAIKAN NETO

KAS 19.075 27.696 NET (DECREASE) INCREASE IN CASH
KAS, AWAL TAHUN 100.807 101.144 CASH, BEGINNING OF YEAR

4 119.882 128.840
KAS, AKHIR TAHUN CASH, END OF YEAR
5
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

PT Diamond Food Indonesia (“Perseroan”) The Company was established in the Republic of
didirikan di Republik Indonesia, awalnya dengan Indonesia, initially under the name of PT Jayamurni
nama PT Jayamurni Tritunggal dengan akta notaris Tritunggal by deed of notary public Jusnita
Jusnita Gunawan, SH tanggal 3 Februari 1995 Gunawan SH, dated 3 February 1995 No. 1. This
No. 1. Akta ini disetujui oleh Menteri Kehakiman deed was approved by Minister of Justice under No.
dengan No. C2-15.630 HT.01.01.Th.95 tanggal C2-15.630 HT.01.01.Th.95 on 1 December 1995,
1 Desember 1995, didaftarkan di Pengadilan registered at the Tangerang Court of Justice under
Negeri Tangerang dengan No. 21/1996/PN.TNG No. 21/1996/PN.TNG on 13 February 1996, and
tanggal 13 Februari 1996 dan diumumkan dalam published in Supplement No. 2977 of State Gazette
Tambahan No. 2977 pada Berita Negara No. 24 No. 24 on 22 March 1996.
tanggal 22 Maret 1996.
Anggaran Dasar Perseroan telah mengalami The Company’s Article of Associations have been
beberapa kali perubahan. Perubahan terakhir amended several times. The latest amendment was
dilakukan dengan akta notaris Jose Dima Satria, effected by deed of notary public Jose Dima Satria,
S.H., M.Kn. tanggal 5 Juni 2020 No. 12. S.H., M.Kn. dated 5 June 2020 No. 12.
Perseroan bergerak di bidang industri dan The Company is engaged in manufacturing and
distribusi produk konsumen melalui entitas distribution of consumer goods through its
anaknya Perseroan mulai beroperasi komersial subsidiaries. The Company commenced its
sejak 1995. commercial operations in 1995.
Perseroan berlokasi di Gedung TCC – Batavia The Company’s office is located at TCC Building –
Tower One Lt. 15, Unit 03 & 05, Jl. KH. Mas Batavia Tower One 15th Floor, Unit 03 & 05, Jl.
Mansyur Kav 126, Jakarta Pusat, 10220. KH. Mas Mansyur Kav 126, Central Jakarta,
10220.
b. Entitas Anak yang Dikonsolidasi b. Consolidated Subsidiaries

Perseroan memiliki kepemilikan secara langsung The Company has direct and indirect ownership in
dan tidak langsung pada entitas anak sebagai the following subsidiaries:
berikut:
Tahun mulai Persentase kepemilikan/ Total aset sebelum eliminasi/
beroperasi Percentage of ownership Total assets before elimination
komersial/
Kegiatan bisnis/ Year commenced September/ Desember/ September/ Desember/
Nama entitas anak/ Domisili/ Business commercial September December September December
Subsidiaries’ name Domicile activities operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan
langsung/Directly-
owned
Produksi dan
pemrosesan
produk berbahan
dasar susu dan
produk makanan
beku/ Production
and processing of
dairy-based
products and
PT Diamond Cold frozen food Rp 1.425.392 Rp 1.487.424
Storage Indonesia products 1971 99,94% 99,94% juta/million juta/million
Penjualan dan
distribusi produk
makanan dan
minuman/
Trading and
distribution of
food and Rp 2.349.756 Rp 3.195.584
PT Sukanda Djaya Indonesia beverage products 1973 99,99% 99,99% juta/million juta/million
6
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN (Lanjutan)/
NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Persentase
Tahun mulai kepemilikan/ Total aset sebelum eliminasi/
beroperasi Percentage of ownership Total assets before elimination
komersial/
Kegiatan bisnis/ Year commenced September/ Desember/ September/ Desember/
Nama entitas anak/ Domisili/ Business commercial September December September December
Subsidiaries’ name Domicile activities operations 2020 2019 2020 2019
Kepemilikan tidak
langsung
melalui/Indirectly-
owned through PT
Sukanda Djaya
Penjualan dan
distribusi peralatan
dan perlengkapan
non
makanan/Trading
and distribution of
PT Indogourmet Sarana non-food equipment Rp 25.026 Rp 16.146
Cemerlang Indonesia and supplies 2018 70% 70% juta/million juta/million
Ritel produk
makanan dan
minuman/Retailer of
PT Diamondfair Ritel food and beverage Rp 25.795 Rp 11.546
Indonesia Indonesia products 2018 70% 70% juta/million juta/million
c. Dewan Komisaris dan Direksi, dan Karyawan c. Board of Commissioners and Directors, and
Employees
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan As of 30 September 2020, the composition of the
pada tanggal 30 September 2020 adalah sebagai Company’s Board of Commissioners and Directors
berikut: was as follows:
Komisaris Utama Tn/Mr. Doktor Ibrahim Hasan President Commissioner
Komisaris Tn/Mr. Ferdinand Sutanto Commissioner
Komisaris Independen Tn/Mr. Lim Beng Lin Independent Commissioners

Tn/Mr. Corneiles Tedjo Endriyarto
Tn/Mr. Dickson Loo Tit Choon
Direktur Utama Tn/Mr. Chen Tsen Nan President Director
Direktur Tn/Mr. Philip Min Lih Chen Director
Susunan Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan As of 31 December 2019, the composition of the
pada 31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: Company’s Board of Commissioners and Directors
was as follows:
Komisaris Utama Tn/Mr. Doktor Ibrahim Hasan President Commissioner
Komisaris Tn/Mr. Ferdinand Sutanto Commissioner
Komisaris Independen Tn/Mr. Lim Beng Lin Independent Commissioners

Tn/Mr. Corneiles Tedjo Endriyarto
Direktur Utama Tn/Mr. Chen Tsen Nan President Director
Direktur Tn/Mr. Philip Min Lih Chen Director
d. Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember d. As of 30 September 2020 and 31 December 2019,
2019, Perseroan dan entitas anak secara kolektif the Company and its subsidiaries collectively
mempekerjakan masing-masing 6.179 dan 6.792 employed 6,179 and 6,792 employees, respectively,
karyawan, yang terdiri dari karyawan tetap dan which consist of permanent and non-permanent
karyawan tidak tetap (tidak diaudit). employees (unaudited).
7
2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION

a. Pernyataan kepatuhan a. Statement of compliance
Laporan keuangan konsolidasian disusun sesuai The consolidated financial statements have been
dengan Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia prepared in accordance with Indonesian Financial
(“SAK”). Accounting Standards (“SAK”).
b. Direktur Perseroan menyetujui penerbitan laporan b. The Company’s director approved the consolidated
keuangan konsolidasian pada tanggal 26 Oktober financial statements for issuance on 26 October
2020. 2020.
c. Dasar pengukuran c. Basis of measurement
Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan The consolidated financial statements are prepared
konsep biaya historis dan atas dasar akrual, kecuali under the historical costs concept and on the
ketika standar akuntansi mensyaratkan pengukuran accrual basis, except where the accounting
menggunakan nilai wajar. standards require fair value measurement.
d. Mata uang fungsional dan penyajian d. Functional and presentation currency
Laporan keuangan konsolidasian disajikan dalam The consolidated financial statements are
Rupiah, yang merupakan mata uang fungsional presented in millions of Rupiah, which is the
Perseroan. Semua informasi keuangan yang disajikan Company’s functional currency. All financial
dalam Rupiah telah dibulatkan ke dalam jutaan information presented in Rupiah has been rounded
terdekat, kecuali dinyatakan lain. to the nearest million, unless otherwise specified.
e. Laporan arus kas e. Statement of cash flows
Laporan arus kas konsolidasian menyajikan The consolidated statements of cash flows present
perubahan dalam kas dari aktivitas operasi, investasi the changes in cash from operating, investing, and
dan pendanaan yang disusun dengan metode financing activities, and are prepared using the
langsung. direct method.
f. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi f. Use of judgments, estimates and assumptions
Penyusunan laporan keuangan konsolidasian The preparation of consolidated financial
mengharuskan manajemen untuk membuat statements requires management to make
pertimbangan, estimasi dan asumsi yang judgments, estimates and assumptions that affect
mempengaruhi penerapan kebijakan akuntansi serta the application of accounting policies and the
jumlah aset, liabilitas, pendapatan dan beban yang reported amounts of assets, liabilities, income and
dilaporkan. Hasil aktual mungkin berbeda dengan expenses. Actual results may differ from the
jumlah yang diestimasi. estimated amounts.
Estimasi dan asumsi yang digunakan ditelaah secara Estimates and underlying assumptions are
berkesinambungan. Revisi atas estimasi akuntansi reviewed on an ongoing basis. Revisions to
diakui secara prospektif. estimates are recognized prospectively.
Informasi mengenai asumsi dan ketidakpastian Information about assumptions and estimation
estimasi yang mungkin menghasilkan penyesuaian uncertainties that may result in a material
yang material dalam tahun berikutnya tercakup dalam adjustment within the following year is included in
catatan berikut ini: the following notes:
 Catatan 10 – taksiran masa manfaat aset tetap,  Note 10 – estimated useful life of fixed assets,
dan and revaluation surplus of land;
surplus revaluasi tanah;
 Catatan 15 – pengukuran kewajiban imbalan  Note 15 – measurement of defined benefit
pasti. obligation.
Sejumlah kebijakan akuntansi dan pengungkapan A number of accounting policies and disclosures
mensyaratkan pengukuran terhadap nilai wajar, baik require the measurement of fair values, for both
untuk aset dan liabilitas keuangan maupun non financial and non-financial assets and liabilities.
keuangan.
8
2. DASAR PENYUSUNAN (Lanjutan) 2. BASIS OF PREPARATION (Continued)
f. Penggunaan pertimbangan, estimasi dan asumsi f. Use of judgments, estimates and assumptions
(Lanjutan) (Continued)
Ketika mengukur nilai wajar dari suatu aset atau When measuring the fair value of an asset or a
liabilitas, Perseroan dan entitas anak (“Grup”) sedapat liability, the Company and its subsidiaries (the
mungkin menggunakan data pasar yang dapat “Group”) uses observable market data to the extent
diobservasi. Nilai wajar ditentukan menggunakan possible. Fair values are determined using the
hierarki atas input yang digunakan dalam teknik following hierarchy of inputs used in the valuation
penilaian untuk aset dan liabilitas: techniques for assets and liabilities:
 Level 1: harga kuotasian (tanpa penyesuaian) di  Level 1: quoted prices (unadjusted) in active
pasar aktif untuk aset atau liabilitas yang identik; markets for identical assets or liabilities;
 Level 2: input, selain dari harga kuotasi yang  Level 2: inputs, other than quoted prices
diklasifikasikan pada Level 1, yang dapat included in Level 1, that are observable,
diobservasi, baik secara langsung (contoh: harga) either directly (i.e. price) or indirectly (i.e.
atau tidak langsung (contoh: bersumber dari derived from other observable price);
harga lain yang dapat diobservasi);
 Level 3: input yang tidak didasarkan pada data  Level 3: inputs that are not based on
pasar yang dapat diobservasi (input tidak dapat observable market data (unobservable
diobservasi). inputs).
Apabila input yang digunakan untuk mengukur nilai If the inputs used to measure the fair value of an
wajar dari aset atau liabilitas diperoleh dari gabungan asset or a liability are drawn from a mixture of
beberapa level yang berbeda dalam hierarki nilai different level sources of the fair value hierarchy,
wajar, maka pengukuran nilai wajar untuk then the fair value measurement for the entire class
keseluruhan aset dan liabilitas diasumsikan telah of the asset or liability is considered to have been
menggunakan level input terendah yang signifikan done using the lowest level input that is significant
terhadap keseluruhan pengukuran (Level 3 sebagai to the entire measurement (Level 3 being the
level terendah). lowest).
Further information about the assumptions made

Informasi lebih lanjut mengenai asumsi yang dibuat in measuring fair value is included in Note 10 -
dalam mengukur nilai wajar diungkapkan dalam Fixed assets (revaluation of land).
Catatan 10 - Aset tetap (revaluasi tanah).
g. Perubahan kebijakan akuntansi g. Change in accounting policies

(i) Interpretasi Standar Akuntansi Keuangan (i) New Interpretations of Financial Accounting
(“ISAK”) yang berlaku di 2019. Standards (“ISAKs”) applicable in 2019.
Berikut ini adalah interpretasi baru yang efektif The following new interpretations became
tanggal 1 Januari 2019 dan telah diterapkan dalam effective on 1 January 2019 and have been
penyusunan laporan keuangan konsolidasi untuk applied in preparing these consolidated
tahun yang berakhir pada 30 September 2020: financial statements for the year ended 30
September 2020:
- ISAK 33: “Transaksi Valuta Asing dan - ISAK 33: “Foreign Currency Transactions
Imbalan dimuka”; and Advance consideration”;
- ISAK 34: “ Ketidakpastian dalam Perlakuan - ISAK 34: “Uncertainty over Income Tax
Pajak Penghasilan”. Treatments”.
Grup telah menganalisis bahwa penerapan The Group has assessed that the application
interpretasi tersebut tidak mengakibatkan of the aforementioned interpretations did not
perubahan substansial terhadap kebijakan result in substantial changes to the Group’s
akuntansi Grup dan tidak memiliki dampak accounting policies and did not have
signifikan terhadap jumlah yang dilaporkan significant impact to the amount reported for
untuk periode berjalan atau periode sebelumnya. the current or prior financial periods.
9
g. Perubahan kebijakan akuntansi (Lanjutan) g. Change in accounting policies (Continued)
(ii) Pernyataan Standar akutansi Keuangan (ii) Statements of Financial Accounting

(“PSAK”) yang telah diterbitkan namun belum Standards (“PSAKs”) issued but not yet
efektif effective
Beberapa standar akuntansi baru, amandemen Certain new, amendments and annual
dan penyesuaian tahunan telah diterbitkan improvements to accounting standards
namun belum efektif untuk tahun yang have been issued but are not yet effective
berakhir 31 Desember 2019 dan sudah for the year ended 31 December 2019,
diterapkan dalam penyusunan laporan and have been applied in preparing these
keuangan konsolidasian ini. Diantaranya, consolidated financial statements. Among
PSAK baru berikut ini, yang akan them, the following new PSAKs, which
efektif sejak 1 Januari 2020. Perseroan will become effective starting 1 January
menerapkan standar ini secara retrospektif 2020. The company applied the standard
sesuai PSAK 25 “Kebijakan Akuntansi, etrospectively under PSAK 25,
Perubahan Estimasi Akuntansi, dan “Accounting Policies, Changes in
Kesalahan”: Accounting Estimates, and Errors”:
- PSAK 71, “Instrumen Keuangan” - PSAK 71, “Financial Instruments”
PSAK 71, efektif sejak 1 Januari 2020, PSAK 71, effective from 1 January
menggantikan sebagian besar panduan yang 2020, replaces most of the existing
ada dalam PSAK 55, “Instrumen Keuangan: guidance in PSAK 55, “Financial
Pengakuan dan Pengukuran”, dan mencakup Instruments: Recognition and
Measurement”, and includes the
persyaratan untuk klasifikasi dan requirements for classification and
pengukuran instrumen keuangan, model measurement of financial instruments,
kerugian kredit ekspektasian baru untuk a new expected credit loss model for
penurunan nilai aset keuangan, dan impairment of financial assets, and
akuntansi lindung nilai. Model baru untuk hedge accounting. The new model for
klasifikasi aset keuangan ditentukan oleh classification of financial assets is
karakteristik arus kas dan model bisnis di driven by cash flow characteristics and
mana aset keuangan dikelola. Model business model in which a financial
penurunan nilai kerugian kredit asset is held. The expected credit loss
impairment model requires an entity to
ekspektasian mensyaratkan entitas untuk account for expected credit losses from
menghitung kerugian kredit ekspektasian when financial assets are first
dari saat aset keuangan pertama kali diakui recognized and to recognize full
dan untuk mengakui kerugian kredit lifetime expected losses on a timely
ekspektasian sepanjang umurnya secara basis.
tepat waktu.
Grup telah menilai bahwa penerapan PSAK The Group has assessed that the adoption of
71 tidak akan berdampak material pada PSAK 71 will not have material impact on the
jumlah yang dilaporkan untuk periode reported amounts for the current and prior
keuangan saat ini dan sebelumnya. financial periods.
10
g. Perubahan kebijakan akuntansi (Lanjutan) g. Change in accounting policies (Continued)
- PSAK 72, “Pendapatan dari Kontrak - PSAK 72, “Revenue from Contracts with
dengan Pelanggan” Customers”
PSAK 72, efektif sejak 1 Januari 2020, PSAK 72, effective from 1 January 2020,
menetapkan kerangka kerja bagi entitas establishes a framework for an entity to
untuk mengakui pendapatan ketika recognize revenue when the control of goods or
pengendalian atas barang atau jasa services is transferred to a customer in an
dialihkan ke pelanggan dalam jumlah yang amount that reflects the consideration to which
mencerminkan imbalan yang diharapkan the entity expects to be entitled in exchange for
diterima oleh entitas untuk ditukar dengan those goods or services.
barang atau jasa tersebut.
Model ini mencakup analisis lima langkah The model includes a contract-based five steps
transaksi berbasis kontrak dan berfokus analysis of transactions and focuses on
pada pengalihan pengendalian. Bergantung transfer of control. Depending on whether
pada apakah kriteria tertentu dipenuhi, certain criteria are met, revenue is recognized
pendapatan diakui sepanjang waktu, over time, in manner that depicts the entity’s
dengan cara yang menggambarkan kinerja performance, or at a point in time, when
entitas, atau pada waktu tertentu, ketika control of goods or services is transferred to
pengendalian atas barang atau jasa the customer.
dialihkan ke pelanggan.
PSAK 72 menawarkan serangkaian opsi PSAK 72 offers a range of transition options,

transisi, termasuk pendekatan retrospektif including modified retrospective approach
modifikasian yang dipilih Grup, untuk which the Group elected, to account for the
memperhitungkan dampak kumulatif pada cumulative impact as at 1 January 2020.
1 Januari 2020.
Grup telah menilai bahwa penerapan PSAK The Group has assessed that the adoption of
72 tidak akan berdampak material pada PSAK 72 will not have material impact on the
jumlah yang dilaporkan untuk periode reported amounts for the current and prior
keuangan saat ini dan sebelumnya. financial periods.
- PSAK 73, “Sewa” - PSAK 73 “Leases”

PSAK 73, efektif sejak 1 Januari 2020, PSAK 73, effective 1 January 2020, introduces
memperkenalkan model tunggal pengakuan a single, on-balance sheet lease accounting
sewa di neraca untuk akuntansi penyewa. model for a lessee. A lessee recognized a right-
Penyewa mengakui aset hak-guna yang of-use asset representing its right to use the
merupakan hak penyewa untuk underlying asset and a lease liability
menggunakan aset pendasar dan liabilitas representing its obligation to make lease
sewa yang merupakan kewajiban penyewa payments. The nature of expenses related to
untuk melakukan pembayaran sewa. Sifat leases will change from straight line operating
beban yang terkait dengan sewa akan lease expense into depreciation expense on
berubah dari beban sewa operasi garis lurus right-of-use asset and interest expense on lease
menjadi beban penyusutan atas aset hak- liabilities. There are recognition exemption for
guna dan beban bunga atas liabilitas sewa. short-term leases and leases of low-value
Terdapat pengecualian pengakuan untuk items. Lessor accounting remains similar to
sewa jangka pendek dan sewa aset bernilai current practice, i.e. lessors continue to
rendah. Akuntansi untuk pesewa serupa classify leases as finance or operating leases.
dengan praktik saat ini, yaitu pesewa tetap
mengklasifikasikan sewa sebagai sewa
pembiayaan atau sewa operasi.
11
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT

YANG PENTING ACCOUNTING POLICIES
Kebijakan-kebijakan akuntansi yang dijelaskan di bawah The accounting policies set out below have been
ini telah diterapkan secara konsisten untuk semua periode applied consistently to all periods presented in these
yang disajikan dalam laporan keuangan konsolidasian. consolidated financial statements.
a. Prinsip konsolidasi a. Basis of consolidation
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan The consolidated financial statements include the
keuangan Perseroan dan entitas anak (“Grup”). financial statements of the Company and its
Entitas anak adalah entitas di mana Perseroan subsidiaries (the “Group”). Subsidiaries are entities
terekspos atas, atau memiliki hak atas, imbal hasil on which the Company is exposed or has rights to
variabel dari keterlibatan Grup dengan entitas dan variable returns from its involvement with the
memiliki kemampuan untuk mempengaruhi imbal entities and has the ability to affect those returns
hasil tersebut melalui kekuasaan Grup dalam entitas. through its power over the entities. Subsidiaries are
Entitas anak dikonsolidasikan sejak tanggal consolidated from the date on which effective control
Perseroan memperoleh pengendalian efektif dan is obtained by the Company and are no longer
tidak lagi dikonsolidasikan sejak pengendalian consolidated from the date that control ceased.
tersebut tidak lagi dimiliki.
Kebijakan akuntansi yang digunakan dalam laporan The accounting policies adopted in the consolidated
keuangan konsolidasian diterapkan secara konsisten financial statements are consistently applied by the
oleh Grup. Group.
Semua transaksi dan saldo intragrup signifikan, All significant intergroup transactions and
termasuk keuntungan dan kerugian dari transaksi balances, including any unrealized gains and loss
dalam Grup yang belum direalisasi, dieliminasi on transactions within the Group, are eliminated in
dalam laporan keuangan konsolidasian. the consolidated financial statements.
Kepentingan nonpengendali disajikan pada bagian Non-controlling interest is presented within equity
ekuitas dalam laporan posisi keuangan in the consolidated statement of financial position,
konsolidasian, terpisah dari ekuitas yang dapat separately from the equity attributable to the owner
diatribusikan kepada pemilik entitas induk. Laba of the parent company. Profit or loss and each
atau rugi dan setiap komponen penghasilan component of other comprehensive income are
komprehensif lain diatribusikan kepada pemilik attributable to the owner of the parent company and
entitas induk dan kepada kepentingan to the non-controlling interest based on the
nonpengendali secara proporsional berdasarkan ownership interest proportionally.
bagian kepemilikan.
b. Deposito berjangka b. Time deposits

Deposito berjangka yang jatuh temponya lebih dari Time deposit with maturities more than three months
tiga bulan dari tanggal penempatannya disajikan from the date of placement is presented as time
sebagai deposito berjangka pada laporan posisi deposit in the consolidated financial statement.
keuangan konsolidasian.
c. Persediaan c. Inventory
Persediaan diukur pada mana yang lebih rendah Inventories are measured at the lower of cost and net
antara biaya persediaan dan nilai realisasi neto. realizable value. Cost is determined using the
Biaya persediaan ditentukan dengan metode rata- weighted average method, and includes expenditures
rata tertimbang, mencakup pengeluaran yang terjadi incurred in acquiring the inventories, production or
untuk memperoleh persediaan tersebut, biaya conversion costs, and other costs incurred in
produksi atau konversi, dan biaya lain yang timbul bringing them to their existing location and
untuk membawanya ke kondisi dan lokasi saat ini. condition. In the case of manufactured inventories
Dalam hal persediaan yang diproduksi, biaya and work in process, cost includes an appropriate
persediaan termasuk overhead produksi yang share of production overheads based on normal
dialokasikan berdasarkan kapasitas produksi normal. operating capacity.
Nilai realisasi neto adalah estimasi harga jual dalam Net realizable value is the estimated selling price in
kegiatan usaha normal dikurangi estimasi biaya the ordinary course of business less the estimated
penyelesaian dan estimasi biaya yang diperlukan costs of completion and the estimated costs
untuk melakukan penjualan. necessary to make the sale.
12

d. Aset tetap d. Fixed assets
Sebelum tahun 2017, kebijakan akuntasi untuk Prior to 2017, the accounting policy for land
tanah yang diperoleh dengan status Hak Guna acquired under Hak Guna Bangunan (“HGB”) titles
Bangunan (“HGB”) adalah mengukurnya sebesar was to carry it at acquisition cost (including legal
biaya perolehan (termasuk biaya legal dan and administrative costs incurred in transactions to
administrasi untuk memperoleh tanah) dan tidak acquire the land) and not to amortize the recognized
mengamortisasi biaya perolehan yang diakui. cost.
Sejak tahun 2017, tanah yang diperoleh dengan Since 2017, land acquired under Hak Guna
status Hak Guna Bangunan (“HGB”), yang awalnya Bangunan (“HGB”) titles, that was initially
diukur sebesar biaya perolehan (termasuk biaya measured at acquisition cost (including legal and
legal dan administrasi untuk memperoleh tanah) dan administrative costs incurred in transaction to
tidak diamortisasi, selanjutnya diukur dengan model acquire the land) and was not amortized, was
revaluasi. Jumlah revaluasian adalah nilai wajar subsequently measured under the revaluation model.
pada tanggal revaluasi dikurangi akumulasi rugi The revalued amount is the fair value at the date of
penurunan nilai. Penilaian tanah dilakukan oleh revaluation less accumulated impairment losses. The
penilai berkualifikasi. Penilaian dinilai ulang secara valuation of land is ascertained by a qualified
periodik untuk memastikan bahwa jumlah tercatat appraiser. The valuation is periodically reassessed to
pada tanggal pelaporan tidak berbeda secara ensure that the carrying amount at the reporting date
material dengan nilai wajar aset revaluasian. Surplus does not differ materially from the fair value of the
yang timbul dari revaluasi diakui di penghasilan revalued asset. The surplus arising from the
komprehensif lain tahun berjalan dan dimasukkan revaluation was recognized in other comprehensive
dalam surplus revaluasi di ekuitas pada tanggal income for the year and included in revaluation
pelaporan. Setiap penurunan revaluasi setelahnya surplus within equity at the reporting date. Any
diakui di penghasilan komprehensif lain sepanjang subsequent revaluation decrease is recognized in
penurunan tersebut mengurangi surplus revaluasi other comprehensive income to the extent that it
sebelumnya di ekuitas. reduces previous revaluation surplus in equity.
Aset tetap lainnya diukur dengan model biaya, di Other fixed assets are measured using the cost
mana pada awalnya diukur sebesar biaya perolehan model, i.e initially measured at cost and subsequently
dan selanjutnya dikurangi akumulasi penyusutan carried net of accumulated depreciation and
dan akumulasi rugi penurunan nilai. Penyusutan accumulated impairment losses. Depreciation is
dihitung menggunakan metode garis lurus selama applied using the straight-line method over the
taksiran masa manfaat dari aset sebagai berikut: estimated useful lives of the assets as follows:
Bangunan dan perbaikan 20 tahun/years Buildings and improvements

Mesin dan peralatan 8/5 tahun/years Machinery and equipment
Peralatan kantor dan perabot 5 tahun/years Office equipment, furniture and fixtures
Kendaraan bermotor 5 tahun/years Motor vehicles
Lemari pendingin 5 tahun/years Freezers
Aset tetap juga termasuk aset di mana Grup Fixed assets also include assets of which the Group
memperoleh manfaat kepemilikan dalam perjanjian has acquired the beneficial ownership under finance
sewa pembiayaan. Sewa di mana secara substansial lease agreements. Leases wherein substantially all
seluruh risiko dan manfaat yang terkait dengan the risks and rewards of ownership of the assets
kepemilikan aset diambil alih diklasifikasikan acquired are assumed are classified as finance
sebagai sewa pembiayaan. Pada pengakuan awal, leases. Upon initial recognition, the leased asset is
aset sewaan diukur sebesar jumlah yang lebih measured at an amount equal to the lower of its fair
rendah antara nilai wajar aset sewaan dan nilai kini value and the present value of the minimum lease
dari pembayaran sewa minimum. Setelah pengakuan payments. Subsequent to initial recognition, the
awal, aset sewaan dicatat berdasarkan kebijakan leased asset is accounted for in accordance with the
akuntansi yang sesuai dengan aset tersebut. Jika accounting policy applicable to that asset. If there is
tidak terdapat cukup kepastian bahwa Grup akan no reasonable certainty that the Group will obtain
memperoleh kepemilikan pada akhir masa sewa, ownership by the end of the lease term, the asset is
aset disusutkan selama periode yang lebih pendek depreciated over the shorter of the lease term and its
antara masa sewa dan masa manfaatnya. useful life.
13

d. Aset tetap (Lanjutan) d. Fixed assets (Continued)
Perjanjian sewa di mana risiko dan manfaat Leasing agreement in which risks and rewards of
kepemilikan tidak dialihkan ke Grup ownership are not conveyed to the Group are
diklasifikasikan sebagai sewa operasi dan classified as operating leases and treated as an
diperlakukan sebagai kontrak eksekutori, di mana executory contract, wherein lease payments are
pembayaran sewa diakui sebagai beban selama masa recognized as expense over the lease term, and the
sewa, dan aset pendasar tidak diakui di laporan underlying assets are not recognized in the Group’s
posisi keuangan Grup. statement of financial position.
e. Investasi pada entitas asosiasi e. Investment in an associate
Entitas asosiasi adalah suatu entitas di mana Grup An associate is the entity in which the Group has
memiliki pengaruh signifikan, tapi bukan significant influence, but not control, over the
pengendalian, atas kebijakan keuangan dan financial and operating policies. Significant
operasionalnya. Pengaruh signifikan dianggap ada influence is presumed to exist when the Group holds
jika Grup memiliki hak suara atas investee antara between 20 and 50 percent of the voting power of the
20 sampai 50 persen. investee.
Kepentingan pada entitas asosiasi dicatat Interests in an associate is accounted for using the
menggunakan metode ekuitas. Kepentingan tersebut equity method. The interest is initialy recognized at
pada awalnya diakui sebesar biaya perolehan. cost. Subsequent to initial recognition, the financial
Setelah pengakuan awal, laporan keuangan statements include the Group’s share of proft or loss
mencakup bagian Grup atas laba rugi dan and other comprehensive income of the associate,
penghasilan komprehensif lain dari entitas asosiasi, until the date on which significant influence ceases.
sampai dengan tanggal di mana tidak lagi terdapat
pengaruh signifikan.
f. Aset takberwujud f. Intangible assets
Aset takberwujud, yang terdiri dari lisensi piranti Intangible assets, which comprised computer
lunak komputer dan biaya pembaruan hak atas tanah, software license and cost of renewal of land, have
mempunyai masa manfaat yang terbatas, dan diukur finite useful lives, and are measured at cost less
pada harga perolehan dikurangi akumulasi accumulated amortization and accumulated
amortisasi dan akumulasi rugi penurunan nilai. impairment losses. Amortization is recognized in
Amortisasi diakui dalam laba rugi dengan metode profit or loss on a straight-line basis over the
garis lurus berdasarkan taksiran masa manfaat aset estimated useful lives of intangible assets. The
takberwujud. Taksiran masa manfaat lisensi piranti estimated useful lives of Group's computer software
lunak Grup adalah dua puluh tahun, sedangkan license is twenty years, while renewal of land is
perpanjangan hak atas tanah adalah dua puluh tahun. twenty years.
g. Penurunan nilai aset nonkeuangan g. Impairment of non-financial assets

Jumlah tercatat aset nonkeuangan Grup ditelaah The carrying amounts of the Group’s non-financial
pada setiap tanggal pelaporan untuk menentukan assets are reviewed at each reporting date to
apakah terdapat indikasi penurunan nilai. Jika determine whether there is any indication of
terdapat indikasi tersebut maka nilai terpulihkan aset impairment. If any such indication exists then the
tersebut diestimasi. asset’s recoverable amount is estimated.
Rugi penurunan nilai diakui jika jumlah tercatat unit An impairment loss is recognized if the carrying
penghasil kas melebihi jumlah terpulihkannya. Unit amount of a cash-generating unit exceeds its
penghasil kas adalah kelompok terkecil aset yang recoverable amount. A cash-generating unit is the
dapat diidentifikasi dan menghasilkan arus kas yang smallest identifiable asset group that generates cash
sebagian besar independen dari aset lainnya. Rugi flows that largely are independent from other assets.
penurunan nilai diakui dalam laba rugi. Impairment losses are recognized in profit or loss.
14

g. Penurunan nilai aset nonkeuangan (Lanjutan) g. Impairment of non-financial assets (Continued)

Jumlah terpulihkan unit penghasil kas adalah nilai The recoverable amount of a cash-generating unit is
yang lebih tinggi antara nilai pakai dan nilai wajar the greater of its value in use and its fair value less
dikurangi dengan biaya untuk menjual. Dalam costs of disposal. In assessing value in use, the
menentukan nilai pakai, estimasi arus kas masa estimated future cash flows are discounted to their
depan didiskontokan ke nilai sekarang dengan present value using a pre-tax discount rate that
menggunakan tingkat diskonto sebelum pajak yang reflects current market assessments of the time value
mencerminkan penilaian pasar kini atas nilai waktu of money and the risks specific to the asset.
uang dan risiko spesifik atas aset.
Rugi penurunan nilai yang diakui pada periode Impairment losses recognized in prior periods are
sebelumnya dievaluasi pada setiap tanggal assessed at each reporting date for any indications
pelaporan atas indikasi apakah rugi penurunan nilai that the loss has decreased or no longer exists. An
telah berkurang atau tidak ada lagi. Rugi penurunan impairment loss is reversed if there has been a
nilai dipulihkan jika terjadi perubahan dalam change in the estimates used to determine the
estimasi yang digunakan untuk menentukan nilai recoverable amount. An impairment loss is reversed
terpulihkan. Rugi penurunan nilai dipulihkan only to the extent that the asset’s carrying amount
sebatas nilai aset tercatat yang tidak melebihi nilai does not exceed the carrying amount that would have
tercatat yang seharusnya diakui, setelah dikurangi been determined, net of depreciation or amortization,
penyusutan atau amortisasi, jika tidak ada rugi if no impairment loss had been recognized.
penurunan nilai yang telah diakui.
h. Imbalan kerja h. Employee benefits
(i) Imbalan pascakerja (i) Post-employment benefits
Kewajiban imbalan pascakerja dihitung sebesar The obligation for post-employment benefits is
nilai kini dari estimasi jumlah imbalan calculated at the present value of estimated
pascakerja di masa depan yang timbul dari jasa future benefits that the employees have earned in
yang telah diberikan oleh karyawan pada masa return for their services in the current and prior
kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan oleh periods. The calculation is performed by a
aktuaris yang berkualifikasi menggunakan qualified actuary using the projected unit credit
metode projected unit credit. method.
Keuntungan atau kerugian yang timbul dari Gains or losses arising from actuarial
pengukuran kembali liabilitas imbalan pasti neto remeasurements of the net defined benefit
diakui segera dalam penghasilan komprehensif liability are recognized immediately in other
lain. Ketika imbalan program berubah atau comprehensive income. When the benefits of a
ketika terjadi kurtailmen atas program, dampak plan are changed or when a plan is curtailed, the
perubahan imbalan yang terkait dengan jasa resulting change in benefit that relates to past
masa lalu atau keuntungan atau kerugian dari service or the gain or loss on curtailment is
kurtailmen diakui segera dalam laba rugi. recognized immediately in profit or loss.
(ii) Imbalan kerja jangka panjang lainnya (ii) Other long-term employee benefits
Kewajiban neto Grup atas imbalan kerja jangka The Group’s net obligation in respect of long-
panjang selain imbalan pascakerja adalah term employee benefits other than post-
jumlah imbalan di masa depan yang timbul dari employment benefits is the amount of future
jasa yang telah diberikan oleh karyawan pada benefits that employees have earned in return
masa kini dan masa lalu. Perhitungan dilakukan for their services in the current and prior
oleh aktuaris yang berkualifikasi menggunakan periods. The calculation is performed by a
metode projected unit credit. Keuntungan dan qualified actuary using the projected unit credit
kerugian aktuarial diakui dalam laba rugi pada method. Any actuarial gains and losses are
periode saat timbulnya. recognized in profit or loss in the period in
which they arise.
15

YANG PENTING (Lanjutan) ACCOUNTING POLICIES (Continued)
i. Instrumen keuangan i. Financial instruments
Aset keuangan Grup terdiri dari kas, deposito The Group’s financial assets comprise cash, time
berjangka, piutang usaha dan piutang nonusaha, deposits, trade and non-trade receivables, other
deposito lainnya (dicatat sebagai bagian dari aset deposits (recorded as part of other current assets),
lancar lainnya), dan uang jaminan yang dapat and refundable deposits which are categorized as
dikembalikan yang dikategorikan sebagai “Loans and receivables”. Financial liabilities
"Pinjaman yang diberikan dan piutang". Liabilitas consist of bank overdraft, trade and non-trade
keuangan terdiri dari cerukan, utang usaha dan payables, bank loans, conventrible bond and
nonusaha, utang bank, obligasi konversi, dan utang finance lease liabilities, which are categorized as
sewa pembiayaan, yang dikategorikan sebagai “Financial liabilities measured at amortized cost”.
"Liabilitas keuangan yang diukur pada biaya
perolehan diamortisasi".
Suatu instrumen keuangan diakui pada saat Grup A financial instrument is recognized when the
menjadi pihak dari ketentuan kontraktual atas suatu Group becomes a party to the contractual
instrumen keuangan. Aset keuangan dihentikan provisions of the instrument. Financial assets are
pengakuannya pada saat hak kontraktual Grup atas derecognized when the Group’s contractual rights
arus kas yang berasal dari aset keuangan tersebut to the cash flows from the financial assets expire,
kedaluwarsa, yaitu ketika aset dialihkan kepada i.e. when the asset is transferred to another party
pihak lain tanpa mempertahankan pengendalian without retaining control, or when substantially all
atau pada saat seluruh risiko dan manfaat secara risks and rewards are transferred. Financial
substansial telah dialihkan. Liabilitas keuangan liabilities are derecognized if the Group’s
dihentikan pengakuannya jika liabilitas Grup obligations expire, or are discharged or cancelled.
kedaluwarsa, atau dilepaskan atau dibatalkan.
Aset keuangan yang dikategorikan sebagai Financial assets that are categorized as loans and
pinjaman yang diberikan dan piutang awalnya receivables are initially measured at fair value, plus
diukur pada nilai wajar, ditambah biaya transaksi any significant directly attributable transaction
yang dapat diatribusikan secara langsung. Setelah costs. Subsequent to initial measurement, they are
pengukuran awal, aset keuangan tersebut dicatat carried at amortized cost, net of provision for
sebesar biaya perolehan diamortisasi, setelah impairment, if necessary. Amortized cost is
dikurangi penyisihan atas rugi penurunan nilai, jika measured by discounting the asset amounts using
diperlukan. Biaya perolehan diamortisasi diukur the effective interest rate, unless the effect of
dengan mendiskontokan jumlah aset menggunakan discounting would be insignificant. The effective
suku bunga efektif, kecuali efek diskonto tidak interest rate is the rate that discounts expected
signifikan. Suku bunga efektif adalah suku bunga future cash flows to the net carrying amount, on
yang mendiskontokan arus kas masa depan yang initial recognition. Interest effects from the
diharapkan ke jumlah tercatat neto, pada application of the effective interest method are
pengakuan awal. Efek bunga dari penerapan recognized in profit or loss.
metode suku bunga efektif diakui dalam laba rugi.
Penyisihan penurunan nilai diakui untuk aset An impairment provision is recognized for financial
keuangan yang dikategorikan sebagai pinjaman assets that are categorized as loans and receivables
yang diberikan dan piutang bila terdapat bukti when there is objective evidence that the Group will
objektif bahwa Grup tidak akan mampu not be able to recover the carrying amounts
memulihkan jumlah tercatat sesuai dengan according to the original terms of the instrument.
ketentuan awal dari instrumen tersebut. Jumlah The amount of the impairment loss is the difference
kerugian penurunan nilai merupakan selisih antara between the carrying amount of the financial asset
jumlah tercatat aset keuangan dan nilai sekarang and the present value of its estimated future cash
dari estimasi arus kas yang didiskontokan flows, discounted at the original effective interest
menggunakan suku bunga efektif awal. Perubahan rate. Changes in the impairment provision are
penyisihan penurunan nilai diakui dalam laba rugi. recognized in profit or loss.
16

i. Instrumen keuangan (Lanjutan) i. Financial instruments (Continued)
Utang usaha dan nonusaha, utang bank, obligasi Trade and non-trade payable, bank loans,
konversi, dan utang sewa pembiayaan awalnya convertible bond, and finance lease liabilities are
diukur pada nilai wajar, dikurangi dengan biaya initially measured at fair value less any directly
transaksi yang dapat diatribusikan secara langsung. attributable transaction costs. Subsequent to
Setelah pengukuran awal, liabilitas keuangan initial measurement, these financial liabilities are
tersebut diukur pada biaya perolehan diamortisasi measured at amortized cost using the effective
menggunakan metode suku bunga efektif. interest method.
Aset dan liabilitas keuangan saling hapus dan Financial assets and liabilities are offset and the
jumlah netonya disajikan dalam laporan posisi net amount is presented in the consolidated
keuangan konsolidasian ketika terdapat hak legal statement of financial position when there is a
untuk saling hapus dan terdapat intensi untuk legal right of offset and there is an intention to
menyelesaikannya dengan basis neto, atau pada settle on a net basis, or when the asset is realized
saat aset direalisasi dan liabilitas diselesaikan and the liability settled simultaneously.
secara simultan.
j. Pengakuan pendapatan j. Revenue recognition
Pendapatan dari penjualan barang diukur pada nilai Revenue from sales of products is measured at the
wajar dari imbalan yang diterima atau dapat fair value of the consideration received or
diterima, setelah dikurangi retur penjualan dan receivable, net of returns, and discounts. Revenue
potongan penjualan. Pendapatan diakui jika risiko is recognized when significant risks and rewards
dan manfaat signifikan atas kepemilikan telah of ownership have been transferred to the
dialihkan kepada pembeli, besar kemungkinan customer, recovery of the consideration is
imbalan akan dipulihkan, biaya terkait dan probable, the associated costs and possible return
kemungkinan retur barang dapat diestimasi secara of products can be estimated reliably, there is no
andal, tidak terdapat keterlibatan berkelanjutan continuing management involvement with the
manajemen atas barang tersebut dan jumlah products and the amount of revenue can be
pendapatan dapat diukur dengan andal. measured reliably.
Pengalihan risiko dan manfaat biasanya terjadi Transfer of risks and rewards usually occurs when
pada saat barang diterima di gudang pelanggan; the product is received at the customer’s
tetapi untuk pengiriman internasional, pengalihan premises; however, for some international
terjadi pada saat pemuatan barang ke pengangkut shipments the transfer occurs upon loading the
barang yang bersangkutan di pelabuhan. product onto the relevant carrier at the port.
17
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)
k. Transaksi mata uang asing k. Foreign currency transactions

Transaksi dalam mata uang asing dijabarkan dalam Transactions in foreign currencies are translated to the
mata uang fungsional Grup (Rupiah) dengan kurs Group’s functional currency (Rupiah) at the rates of
pada tanggal transaksi. Aset dan liabilitas moneter exchange prevailing at transaction date. Monetary assets
berdenominasi dalam mata uang asing dijabarkan ke and liabilities denominated in foreign currencies are
dalam mata uang fungsional dengan kurs yang retranslated to the functional currency at the exchange
berlaku pada tanggal pelaporan. Keuntungan atau rate at the reporting date. Foreign currency gains or
kerugian kurs atas aset dan liabilitas moneter terdiri losses on monetary items are comprised of the difference
dari selisih antara biaya perolehan diamortisasi yang between amortized cost measured in the functional
diukur dalam mata uang fungsional pada awal currency at the beginning of the period as adjusted for
periode, disesuaikan dengan suku bunga efektif dan effective interest and payments during the period, and the
pembayaran selama periode berjalan, dan biaya amortized cost measured in foreign currency translated at
perolehan diamortisasi yang diukur dalam mata uang the exchange rate at reporting date.
asing yang dijabarkan dengan menggunakan kurs
pada tanggal pelaporan.
Aset dan liabilitas nonmoneter dalam mata uang asing Non-monetary assets and liabilities denominated in a
yang diukur pada nilai historis dijabarkan dengan foreign currency that are measured at historical cost are
menggunakan kurs pada tanggal transaksi. translated using the exchange rate at the date of the
transaction.
Keuntungan dan kerugian kurs dari penjabaran ulang Foreign currency gains and losses on retranslation of
aset dan liabilitas moneter yang berasal dari aktivitas monetary assets and liabilities that arise from operating
operasi umumnya diakui di laba rugi. activities are generally recognized in profit or loss.
l. Pendapatan dan beban keuangan l. Finance income and finance costs
Pendapatan keuangan dan beban keuangan terdiri dari Finance income and finance cost comprise interest income
pendapatan bunga atas deposito berjangka dan on time deposits and saving accounts and interest expense
tabungan serta beban bunga atas pinjaman. on borrowings.
Biaya pinjaman yang tidak secara langsung dapat Borrowing costs that are not directly attributable to the
diatribusikan kepada perolehan, konstruksi atau acquisition, construction or production of qualifying asset
produksi aset kualifikasian diakui di laba atau rugi are recognized in profit or loss using the effective interest
menggunakan metode suku bunga efektif. method.
m. Pajak penghasilan m. Income tax
Beban pajak penghasilan terdiri dari pajak Income tax expense comprises current and deferred
penghasilan kini dan pajak penghasilan tangguhan. income tax. Current tax and deferred tax are recognized in
Pajak kini dan pajak tangguhan diakui dalam laba profit or loss except to the extent that they relate to items
rugi kecuali jika pajak tersebut terkait dengan recognized directly in equity or in other comprehensive
transaksi atau kejadian yang diakui secara langsung income.
di ekuitas atau di penghasilan komprehensif lain.
Pajak kini adalah utang atau pengembalian pajak Current tax is the expected tax payable or refundable on
yang diharapkan atas penghasilan atau rugi kena taxable income or loss for the year, using tax rates
pajak selama tahun berjalan, menggunakan tarif pajak substantively enacted as of the reporting date, and
yang secara substantif berlaku pada tanggal includes true-up adjustments made to the previous years’
pelaporan, dan termasuk penyesuaian terhadap tax provisions either to reconcile them with the income tax
provisi pajak tahun-tahun sebelumnya baik untuk reported in annual tax returns, or to account for
menyesuaikannya dengan pajak penghasilan yang differences arising from tax assessments. Current tax
dilaporkan di SPT pajak penghasilan tahunan, atau payable or refundable is measured using the best estimate
untuk memperhitungkan perbedaan-perbedaan yang of the amount expected to be paid or received, taking into
timbul dari ketetapan pajak. Pajak kini yang terutang consideration the uncertainty associated with the
atau yang dapat dikembalikan diukur menggunakan complexity of tax regulations.
estimasi terbaik atas jumlah yang diharapkan dibayar
atau diterima, dengan mempertimbangkan
ketidakpastian terkait kompleksitas peraturan
perpajakan.
18
3. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI 3. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING

YANG PENTING (Lanjutan) POLICIES (Continued)
m. Pajak penghasilan (Lanjutan) m. Income tax (Continued)

Pajak tangguhan diakui atas perbedaan temporer Deferred tax is recognized in respect of temporary
antara jumlah tercatat aset dan liabilitas untuk tujuan differences between the carrying amounts of assets and
pelaporan keuangan dan jumlah yang digunakan liabilities for financial reporting purposes and the
untuk tujuan perpajakan. Pajak tangguhan diukur amounts used for taxation purposes. Deferred tax is
menggunakan tarif pajak yang diharapkan akan measured at the tax rates that are expected to be applied
diterapkan terhadap perbedaan temporer pada saat to temporary differences when they reverse, based on the
pembalikan, berdasarkan peraturan yang telah berlaku laws that have been enacted or substantively enacted as
atau secara substantif berlaku pada tanggal pelaporan. of the reporting date. This method also requires the
Metode ini juga mengharuskan pengakuan manfaat recognition of future tax benefits, such as tax loss carry
pajak masa depan, seperti kompensasi rugi fiskal, jika forwards, to the extent that realization of such benefits is
kemungkinan realisasi manfaat tersebut di masa probable.
mendatang cukup besar.
Aset pajak tangguhan dikaji ulang pada setiap tanggal Deferred tax assets are reviewed at each reporting date
pelaporan dan dikurangi jika sudah tidak terdapat and are reduced to the extent that it is no longer
kemungkinan bahwa manfaat pajak terkait akan probable that the related tax benefit will be realized;
direalisasi; pengurangan tersebut dibalik ketika such reductions are reversed when the probability of
kemungkinan akan laba kena pajak di masa depan future taxable profits improves.
meningkat.
Dalam menentukan nilai pajak kini dan pajak In determining the amount of current and deferred tax,
tangguhan, Grup mempertimbangkan dampak dari the Group takes into account the impact of uncertain tax
posisi pajak yang tidak pasti dan tambahan pajak serta position and any additional taxes and penalties.
denda.
n. Informasi segmen n. Segment information
Segmen operasi adalah suatu komponen dari Grup An operating segment is a component of Group that
yang melakukan aktivitas bisnis yang menghasilkan engages in business activities from which it may earn
pendapatan dan menimbulkan beban, termasuk revenues and incur expenses, including revenues and
pendapatan dan beban terkait atas transaksi dengan expenses relating to transactions with other components,
komponen lain, yang hasil operasinya dikaji secara whose operating results are regularly reviewed by chief
regular oleh pengambil keputusan operasional untuk operating decision maker to make decisions about
membuat keputusan tentang sumber daya yang akan resources to be allocated to the segment and assess its
dialokasikan pada segmen tersebut dan menilai performance.
kinerjanya.
Segmen operasi dilaporkan dengan cara konsisten Operating segments are reported in a manner consistent
dengan pelaporan internal yang diberikan kepada with the internal reporting provided to the chief
pengambil keputusan operasional. Pengambil operating decision maker. Chief operating decision
keputusan operasional Grup adalah direktur maker of the Group is the Company’s directors.
Perseroan.
o. Laba per saham o. Earnings per share
Laba per saham dasar dihitung dengan membagi laba Basic earnings per share are computed by dividing
tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada profit for the year attributable to owners of the Company
pemilik entitas induk dengan total rata-rata tertimbang by the weighted average of total outstanding/issued
saham beredar/ditempatkan dalam tahun yang shares during the year.
bersangkutan.
p. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi p. Transactions with related parties
Istilah pihak berelasi digunakan sesuai dengan Related party terms used are in accordance with
PSAK 7, “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”. PSAK 7, “Related Party Disclosures”.
Semua transaksi dan saldo signifikan dengan pihak- All significant transactions and balances with related
pihak berelasi diungkapkan dalam catatan atas parties are disclosed in the notes to the consolidated
laporan keuangan konsolidasian. financial statements.
19
4. KAS 4. CASH
Dalam jutaan Rupiah In millions of Rupiah

September/September Desember/December
2020 2019
Kas 948 303 Cash on hand
Bank pada pihak ketiga: Cash in third party banks:

Rupiah Rupiah
PT Bank Central Asia Tbk 63.538 48.949 PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 23.273 21.041 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Commonwealth 13.319 9.596 PT Bank Commonwealth
PT Bank Hongkong and Shanghai PT Bank Hongkong and Shanghai
Banking 4.978 Banking Corporation Ltd
Corporation Ltd. -
PT Bank National Nobu Tbk 3.048 3.417 PT Bank National Nobu Tbk
PT Bank Mega Tbk 1.384 585 PT Bank Mega Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk 934 660 PT Bank Negara Indonesia (Persero)Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk 431 274 PT Bank CIMB Niaga Tbk
PT Bank ICBC Indonesia 9 87 PT Bank ICBC Indonesia
Deutsche Bank AG - 9.398 Deutsche Bank AG
`110.914 94.007
Dolar Amerika Serikat US Dollar

PT Bank Commonwealth 6.109 5.162 PT Bank Commonwealth
PT Bank Hongkong and Shanghai PT Bank Hongkong and Shanghai Banking
Banking Corporation Ltd 223 - Corporation Ltd
6.332 5.162
Euro Euro
PT Bank Commonwealth 1.168 842 PT Bank Commonwealth
Dolar Singapura Singapore Dollar

PT Bank Commonwealth 99 100 PT Bank Commonwealth
Dolar Australia Australian Dollar

PT Bank Commonwealth 421 393 PT Bank Commonwealth
Jumlah kas pada bank pihak ketiga 118.934 100.504 Total cash in third party banks
Kas 119.882 100.807 Cash
Cash in the consolidated statements

Kas per laporan arus kas konsolidasian 119.882 100.807 of cash flows
20
5. DEPOSITO BERJANGKA 5. TIME DEPOSITS
Pada tahun 2019, Perseroan menempatkan deposito On 2019, the Company placed time deposits in PT Bank
berjangka pada PT Bank Central Asia Tbk sebesar Rp Central Asia Tbk amounting to Rp 1,065,000 million,
1.065.000 juta, dengan bunga 6% setahun dan jatuh tempo bearing interest at 6% per annum, and with maturity date
pada tanggal 20 Januari 2020. on 20 January 2020.
Pada tanggal 21 Juli 2020 dan 24 Juli 2020, Perseroan On 21 July 2020 and 24 July 2020, the Company placed
menempatkan deposito berjangka pada PT Bank Mandiri time deposits in PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
(Persero) Tbk sebesar Rp 1.065.000 juta dan Rp 85.000 amounting to Rp 1,065,000 million and Rp 85,000 million,
juta, dengan bunga 5,75% setahun dan jatuh tempo pada bearing interest at 5.75% per annum, and with maturity
tanggal 21 Oktober 2020 dan 24 Oktober 2020. date on 21 October 2020 and 24 October 2020.
6. PIUTANG USAHA DAN NONUSAHA 6. TRADE AND NON-TRADE RECEIVABLES
Dalam jutaan Rupiah September/September Desember/December In millions of Rupiah

2020 2019
Piutang usaha Trade receivables

Pihak ketiga 1.048.202 1.105.189) Third parties
Pihak berelasi - 2.437) Related party
Dikurangi: penyisihan penurunan nilai (16.621) (8.636) Less: provision for impairment
1.031.581 1.098.990)
Non-trade receivables from
Piutang nonusaha dari pihak ketiga - 1.588) third party
1.031.581 1.100.578)
Umur piutang usaha adalah sebagai berikut: The aging of trade receivables is as follows:

2020 2019
Belum jatuh tempo 526.896 534.354 Not yet due

Jatuh tempo: Past due:
1-30 hari 243.997 354.089 1-30 days
31-180 hari 143.261 188.771 31-180 days
180-360 hari 117.427 21.776 180-360 days
1.031.581 1.098.990

2020 2019
Piutang usaha dalam mata uang: Trade receivables in currencies:

Rupiah 891.257 1.097.846 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 2.292 1.144 US Dollar
893.549 1.098.990
Piutang usaha dari pihak berelasi disajikan sebagai bagian Trade receivables from a related party is presented as
dari aset lancar karena piutang tersebut diharapkan akan part of current assets because it is expected to be settled
diselesaikan dalam jangka waktu 12 bulan setelah akhir within 12 months after end of reporting period.
periode pelaporan.
Berdasarkan penelaahannya atas status masing-masing Based on evaluation of the status of each debtors at year
debitur pada akhir tahun, manajemen berkeyakinan bahwa end, management believes that provision for impairment
penyisihan penurunan nilai untuk piutang usaha telah of trade receivables is sufficient.
memadai.
Pada tanggal 30 September 2020, piutang usaha sebesar Rp As of 30 September 2020, trade receivables totaling to
350.365 juta (31 Desember 2019: Rp 350.365 juta) Rp 350,365 million (31 December 2019: Rp 350,365
dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman bank (Catatan 13). million) are pledged as collateral for bank loans
(Note 13).
21
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES

2020 2019
Barang jadi 1.034.695 926.702) Finished goods

Barang dalam pengolahan 5.698 3.906) Work in process
Barang dalam perjalanan 8.183 145.041) Inventories in transit
Bahan baku, bahan pengepakan Raw materials, packaging
dan bahan habis pakai 216.781 205.523) materials and consumables
1.265.357 1.281.172)
Penyisihan penurunan nilai realisasi neto (14.491) (6.947) Net realizable value write-downs
1.250.866 1.274.225)
Mutasi penyisihan penurunan nilai persediaan adalah The movement in the provision for decline in value of
sebagai berikut: inventories is as follows:

2020 2019
Saldo awal 6.947 4.508 Beginning balance

Penambahan 7.544 2.439 Addition
Saldo akhir 14.491 6.947 Ending balance
Manajemen berkeyakinan bahwa penyisihan penurunan Management believes that the provision for decline in value
nilai persediaan tersebut cukup untuk menutupi of inventories is adequate to cover possible losses on
kemungkinan kerugian persediaan. inventories.
Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember 2019, As of 30 September 2020 and 31 December 2019,
persediaan telah diasuransikan terhadap risiko kerugian inventories are insured against the risk of losses from fire,
akibat kebakaran, pencurian, dan risiko lainnya dengan theft and other risks for a total coverage of Rp 622,000
nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 622.000 million and Rp 566,192 million, respectively.
juta dan Rp 566.192 juta.
Pada tanggal 30 September 2020, persediaan sebesar As of 30 September 2020, inventories totaling to Rp 474,103
Rp 474.103 juta (31 Desember 2019: Rp 474.103 juta) million (31 December 2019: Rp 474,103 million) are
dijadikan sebagai jaminan atas pinjaman bank pledged as collateral for bank loans (Note 13).
(Catatan 13).
8. UANG MUKA 8. ADVANCE PAYMENTS

2020 2019
Advance for merchandise
Uang muka pembelian persediaan 135.897 163.150 inventory purchases
Advance for non-merchandise
Uang muka pembelian selain persediaan 163.860 22.305 purchases
299.757 185.455
9. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 9. INVESTMENT IN AN ASSOCIATE
Entitas asosiasi Grup adalah PT NHF Diamond Indonesia, The Group's associate is PT NHF Diamond Indonesia,
yang bergerak dalam bidang industri pengolahan dan which is engaged in processing and preservation of meat
pengawetan produk daging dan daging unggas di and poultry products in Indonesia. The associate was
Indonesia. Entitas asosiasi didirikan di bulan Juli 2018 dan established in July 2018 and has not commenced its
belum beroperasi secara komersial. Grup memiliki 49% commercial operation. The Group has 49% ownership
kepemilikan pada entitas asosiasi. Untuk tahun yang interest in the associate. For the year ended 30 September
berakhir pada tanggal 30 September 2020 dan 31 2020 and 31 December 2019, the Group's share in the
Desember 2019, bagian Grup atas rugi dan penghasilan associate's loss and other comprehensive income Rp 7,811
komprehensif lain entitas asosiasi adalah masing-masing million and Rp 2,284 million, respectively.
sebesar Rp 7.811 juta dan Rp 2.284 juta.
22
9. INVESTASI PADA ENTITAS ASOSIASI 9. INVESTMENT IN AN ASSOCIATE

(LANJUTAN) (CONTINUED)
Pada tahun 2019, Grup melakukan penambahan On 2019, the Group made additional investment to the
investasi kepada entitas asosiasi sebesar Rp 71.049 associate amounting to Rp 71,049 million. No change in
juta. Tidak terdapat perubahan kepemilikan sebagai the ownership as a result from this transaction.
akibat dari transaksi ini.
Pada tanggal 20 Desember 2019, Grup menjual hak On 20 December 2019, the Group sold production right
produksi dan hak atas merek “Bavari” kepada PT NHF and right over “Bavari” brand to PT NHF Diamond
Diamond Indonesia (Catatan 23c) senilai Rp 32.102 Indonesia (Note 23c) amounting to Rp 32,102 million.
juta. Bagian Grup atas laba penjualan tersebut Group’s share of profit from such sale was eliminated
dieliminasi terhadap nilai tercatat investasi pada entitas against the carrying amount of investment in an associate.
asosiasi.
PT NHF Diamond Indonesia mulai beroperasi secara PT NHF Diamond Indonesia commenced its commercial
komersial pada bulan Juli 2020. operation since July 2020.
10. ASET TETAP 10. FIXED ASSETS
September / September
2020
Pengurangan dan Penurunan
Saldo awal/ reklasifikasi/ revaluasi/ Saldo akhir/
Beginning Penambahan/ Disposals and Revaluation Ending
Dalam jutaan Rupiah balance Additions reclassification decrease balance In millions of Rupiah
Biaya perolehan/Jumlah Cost/Revalued amount
revaluasian
Tanah 906.819 - - - 906.819 Land
Bangunan dan perbaikan 379.014 885 - - 379.899 Buildings and improvements
Mesin dan peralatan 555.987 1.649 11.684 - 569.320 Machinery and equipment
Office equipment, furniture and
Peralatan kantor dan perabot 247.780 34.799 (16) - 282.563 fixtures
Kendaraan bermotor 284.618 4.318 (5.278) - 283.658 Motor vehicles
Mesin sewa pembiayaan 50.292 - - - 50.292 Machinery under finance lease
Kendaraan bermotor sewa Motor vehicles under finance
pembiayaan 56.154 - - - 56.154 lease
Lemari pendingin 156.653 4.649 (2.753) - 158.549 Freezers
Aset tetap dalam pembangunan 130.116 28.434 (12.079) - 146.471 Assets under construction
2.767.433 74.734 (8.442) - 2.833.725
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan dan perbaikan (142.465) (13.956) - - (156.421) Buildings and improvements
Mesin dan peralatan (406.475) (30.758) 392 - (436.841) Machinery and equipment
Perabot dan peralatan kantor (184.884) (19.929) 16 - (204.797) fixtures
Kendaraan bermotor (250.126) (21.105) 5.278 - (265.953) Motor vehicles
Mesin sewa pembiayaan (12.102) (1.722) - - (13.824) Machinery under finance lease
pembiayaan (18.750) - - - (18.750) lease
Lemari pendingin (107.207) (16.582) 5.950 - (117.839) Freezers
(1.122.009) (104.052) 11.636 - (1.214.425)
Jumlah tercatat 1.645.424) 1.619.300 Carrying amount
Desember/December
2019
Biaya perolehan/Jumlah
revaluasian Cost/Revalued amount
Tanah 824.908 83.224 -) (1.313) 906.819) Land
Bangunan dan perbaikan 363.065 8.809 7.140) -) 379.014) Buildings and improvements
Mesin dan peralatan 503.953 44.604 7.430) -) 555.987) Machinery and equipment
Peralatan kantor dan perabot 216.613 31.542 (375) -) 247.780) fixtures
Kendaraan bermotor 255.830 8.422 20.366) -) 284.618) Motor vehicles
Mesin sewa pembiayaan 19.770 - 30.522) -) 50.292) Machinery under finance lease
pembiayaan 64.465 14.989 (23.300) -) 56.154) lease
Lemari pendingin 145.090 14.526 (2.963) -) 156.653) Freezers
Aset tetap dalam pembangunan 86.275 88.933 (45.092) -) 130.116) Assets under construction
2.479.969 295.049 (6.272) (1.313) 2.767.433)
23
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued)
Desember/December
2019
Akumulasi penyusutan Accumulated depreciation
Bangunan dan perbaikan (124.469) (17.996) -) -) (142.465) Buildings and improvements
Mesin dan peralatan (365.372) (41.103) -) -) (406.475) Machinery and equipment
Perabot dan peralatan kantor (159.457) (25.802) 375) -) (184.884) fixtures
Kendaraan bermotor (221.374) (17.909) (10.843) -) (250.126) Motor vehicles
Mesin sewa pembiayaan (5.369) (6.733) -) -) (12.102) Machinery under finance lease
Motor vehicles under finance
Kendaraan bermotor sewa pembiayaan (23.005) (9.521) 13.776) -) (18.750) lease
Lemari pendingin (97.061) (13.110) 2.964) -) (107.207) Freezers
(996.107) (132.174) 6.272) -) (1.122.009)
Jumlah tercatat 1.483.862 1.645.424) Carrying amount
Dalam jutaan Rupiah 2020 2019 In millions of Rupiah
Depreciation expenses
Penyusutan dibebankan pada: were charged to:
Beban pokok penjualan 68.559 82.730 Cost of revenue
Selling and distribution
Beban penjualan dan distribusi 31.308 38.823 expenses
Beban administrasi 4.185 10.621 Administrative expenses
104.052 132.174
Rincian dari laba atas penjualan dan penghapusan aset The details of gain on sale and disposal of fixed assets is as
tetap adalah sebagai berikut: follows:

2020 2019
Biaya perolehan 8.442 6.272 Cost

Akumulasi penyusutan (8.418) (6.272) Accumulated depreciation
Jumlah tercatat 24 - Carrying amount
Penerimaan dari aset tetap yang dijual (1.380) (1.409) Proceeds from fixed assets sold
Laba atas penjualan dan penghapusan aset tetap, Gain on sale and disposal
neto (1.356) (1.409) of fixed assets, net
Aset tetap dalam pembangunan terdiri dari: Assets under construction consist of:
Bangunan dan perbaikan 146.471 76.321 Buildings and improvements
Mesin dan peralatan - 53.795 Machinery and equipment
146.471 130.116
Pada tanggal 30 September 2020, manajemen telah As of 30 September 2020, management has reviewed the
mengkaji ulang taksiran masa manfaat aset tetap dan estimated useful lives of fixed assets and has found them
menyimpulkan bahwa masa manfaat telah sesuai. Masa to be appropriate. The useful lives are based on the
manfaat ditentukan berdasarkan periode estimasi di estimated period over which future economic benefits will
mana Grup akan menerima manfaat ekonomik di masa be received by the Group, taking into account any
depan, dengan mempertimbangkan perubahan unexpected adverse changes in circumstances or events.
merugikan yang tidak terduga atas keadaan atau
peristiwa.
24
10. ASET TETAP (Lanjutan) 10. FIXED ASSETS (Continued)
Tanah terdaftar dalam dua puluh sembilan sertifikat Hak Land is registered under twenty nine “Hak Guna
Guna Bangunan (HGB) yang akan berakhir antara tahun Bangunan” (HGB) title certificates which will expire
2027 sampai 2049. Manajemen memperkirakan bahwa between 2027 to 2049. Management anticipates that the
hak guna yang diberikan dalam sertifikat tersebut dapat usage rights granted under these certificates will be
diperbaharui dengan biaya minimum. perpetually renewable at minimal cost.
Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember 2019, As of 30 September 2020 and 31 December 2019,
aset tetap kecuali tanah telah diasuransikan terhadap property, plant and equipment, except land, were insured
risiko kerusakan material dengan nilai pertanggungan against material damage for a total coverage of 816,457
masing-masing sebesar 816.457 juta dan Rp 801.369 million and Rp 801,369 million, respectively.
juta.
Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember 2019 As of 30 September 2020 and 31 December 2019, balances
saldo sebesar 1.981 juta dan Rp 23.446 juta masih amounting to 1,981 million and Rp 23,446 million,
terutang untuk pembelian mesin dan peralatan. remained unpaid for purchases of certain machinery and
equipment.
Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember 2019, As of 30 September 2020 and 31 December 2019, the
biaya perolehan dari aset tetap yang telah disusutkan acquisition cost of fully depreciated assets that were still
penuh tetapi masih digunakan adalah masing-masing being used amouned to 740,623 million and
sebesar 740.623 juta dan Rp 606.950 juta. Rp 606,950 million, respectively.
Pada tanggal 30 September 2020, sebagian tanah dan As of 30 September 2020, part of land and building with
bangunan dengan jumlah tercatat sebesar Rp 98.958 juta carrying amount of Rp 98,958 million including land at
termasuk tanah dengan nilai revaluasian Rp 69.000 juta revalued amount of Rp 69,000 million (31 December
(31 Desember 2019: Rp 98.958 juta termasuk tanah 2019: Rp 98,958 million including land at revalued
dengan nilai revaluasian Rp 69.000 juta) dijadikan amount of Rp 69,000 million) were pledged as collateral
sebagai jaminan atas pinjaman bank (Catatan 13). for the bank loans (Note 13).
Sejak tahun 2017, tanah diukur dengan model revaluasi Since 2017, land is measured under the revaluation model
(Catatan 3d). Surplus revaluasi diakui di penghasilan (Note 3d). Revaluation surplus is recognized in other
komprehensif lain di tahun 2017. comprehensive income in 2017.
Nilai wajar tanah telah dikategorikan sebagai nilai wajar The fair value measurement of land has been categorized
Level 2 berdasarkan atas input dalam teknik penilaian as a Level 2 fair value based on the inputs to the valuation
yang digunakan. Teknik penilaian yang digunakan techniques used. The revaluation techniques used is
adalah pendekatan data pasar yang dapat dibandingkan. comparable market data approach. The approximate
Perkiraan harga pasar atas tanah dan bangunan market prices of comparable land are adjusted for
sebanding disesuaikan untuk perbedaan dalam atribut differences in key attributes such as land size, location and
kunci seperti ukuran tanah, lokasi dan penggunaan the use of land.
tanah.
Jumlah revaluasian tanah berdasarkan hasil penilaian The revalued amount of the land is based on the appraised
pada tanggal 31 Desember 2017. Penilaian dilakukan value as of 31 December 2017. The valuation was
oleh KJPP Susan Widjojo & Rekan, yang hasilnya prepared by KJPP Susan Widjojo & Rekan, which is
tercantum dalam laporannya tertanggal 30 Januari 2018. included in its report dated 30 January 2018. If land had
Jika tanah dicatat dengan model biaya, jumlah tercatat been carried under the cost model, the carrying amount as
pada tanggal 30 September 2020 akan menjadi Rp of 30 September 2020 would be Rp 230,236 million
230.236 juta (31 Desember 2019: Rp 230.236 juta). (31 December 2019: Rp 230,236 million). Management
Manajemen telah menilai bahwa nilai wajar tanah pada has assessed that the fair value of land as of 30 September
tanggal 30 September 2020 tidak berbeda secara material 2020 did not materially differ from the last appraised
dari hasil penilaian terakhir. value.
25
11. ASET HAK-GUNA 11. RIGHT OF USE ASSETS
Grup menyewa sejumlah tanah dan bangunan dalam The Group leases land and buildings under a non-
perjanjian sewa operasi. Masa sewa adalah tiga tahun dan cancellable operating lease agreement. The term of the lease
terdapat opsi untuk memperbarui sewa ketika masa sewa is three years, and there is an option to renew the lease after
berakhir. the lease term ended.
Aset hak-guna Right-of-use assets

Gedung/ Tanah/ Jumlah/
Dalam jutaan Rupiah Buildings Lands Total In millions of Rupiah
Aset hak-guna pada 1 Jan 2020 6.913 9.752 16.665 Right-of-use assets 1 Jan 2020
Penambahan tahun berjalan 1.754 - 1.754 Additions during the year
Penyusutan tahun berjalan (1.888) (1.517) (3.405) Depreciation charge during the year
Aset hak-guna pada 30 September 2020 6.779 8.235 15.014 Right-of use assets at 30 September 2020
Liabilitas sewa Lease liabilities

September/September
2020
Liabilitas sewa yang termasuk dalam posisi keuangan 14.377 Lease liabilities included in the financial position
pada tanggal 30 September 2020 at 30 September 2020
Jangka pendek 6.187 Current
Jangka panjang 8.190 Non current
Jumlah yang diakui di laba rugi: Amounts recognized in profit or loss:
September/September
Dalam jutaan Rupiah 2020 In millions of Rupiah
Penyusutan aset hak-guna dicatat sebagai beban operasi Depreciation of right-of-use assets recorded as
3.405 operating expenses
Beban bunga 913 Interest expense
4.318
12. UTANG USAHA DAN NONUSAHA 12. TRADE AND NON-TRADE PAYABLES
Utang usaha dan nonusaha terdiri dari: Trade and non-trade payables comprise of the following:

2020 2019
Pihak ketiga 696.306 712.663 Third parties
Pihak berelasi 59.161 68.156 Related parties
755.467 780.819
Trade payables arising from purchases of
Utang usaha dari pembelian barang terdiri dari: goods consists of the following:
Pihak ketiga 464.649 559.424 Third parties
Pihak berelasi 59.161 68.156 Related parties
523.810 627.580
Utang nonusaha dan beban akrual: Non-trade payables and accruals:
Beban akrual promosi 122.158 54.974 Accrued promotions
Utang lain-lain dari pembelian suku cadang 14.165 17.690 Other payables from purchases of spareparts
Beban akrual royalty 14.813 11.970 Accrued royalty
Beban akrual utilitas 9.709 13.790 Accrued utilities
Utang lain-lain dari pembelian aset tetap 1.981 23.446 Other payables from purchases of fixed assets
Utang lain-lain selain dari persediaan 55.814 17.197 Other payables non-merchandise
Beban akrual jasa professional - 9.391 Accrued professional fees
Lain-lain 13.017 4.781 Others
231.657 153.239
755.467 780.819
26
12. UTANG USAHA DAN NONUSAHA (Lanjutan) 12. TRADE AND NON-TRADE PAYABLES
(Continued)

2020 2019
Rupiah 448.009 563.313 Rupiah
Dolar Amerika Serikat 60.918 40.571 US Dollar
Euro 11.690 16.928 Euro
Dolar Singapura 1.785 1.708 Singapore Dollar
Dolar Australia 1.408 4.970 Australian Dollar
Poundsterling Britania Raya - 69 Great Britain Poundsterling
Dolar New Zealand - 21 New Zealand Dolar
523.810 627.580
Perseroan dan entitas anak tidak memberikan garansi The Company and subsidiaries do not provide any guarantee
atau jaminan atas utang usaha di atas. or collateral for the above trade payables.
13. UTANG BANK 13. BANK LOANS

2020 2019
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Fasilitas pinjaman maksimum sebesar Rp 150.000 Maximum loan facility of
juta dan USD 38 juta dengan tujuan pendanaan Rp 150,000 million and USD 38 million for the
modal kerja; dijamin dengan sebagian piutang usaha, purpose of working capital financing;
persediaan dan aset tetap; dikenakan bunga sebesar collateralized by certain receivables, inventories,
8,75% per tahun and fixed assets; bearing interest at an annual
(31 Desember 2019: 10% per tahun); jatuh tempo rate of 8.75% per annum (31 December 2019:
pada 10 November 2020 (31 Desember 2019: 10% per annum); due on 10 November 2020
10 November 2020) 90.000 150.000 (31 December 2019: 10 November 2020)
PT Bank Central Asia, Tbk PT Bank Central Asia, Tbk
Fasilitas pinjaman maksimum sebesar Rp 300.000 Maximum loan facility of
juta dengan tujuan pendanaan modal kerja; dijamin Rp 300,000 for the purpose of working capital
dengan sebagian piutang usaha dan persediaan; financing; collateralized by certain receivables
dikenakan bunga sebesar 8,75% per tahun and inventories; bearing interest at an annual
(31 Desember 2019: 9,25% per tahun); jatuh tempo rate of 8.75% (31 December 2019: 9,25% per
pada 12 Desember 2020 (31 Desember 2019: 12 annum); due on 12 December 2020
Desember 2020) 20.000 60.000 (31 December 2019: 12 December 2020)
110.000 210.000
Suku bunga tahunan dari pinjaman yang disebutkan di Annual interest rates of the above-
atas 8,75% 9,25% - 10,00% mentioned loans
Perjanjian utang PT Bank Mandiri (Persero) Tbk dan The bank loan agreements of PT Bank Mandiri (Persero)
PT Bank Central Asia, Tbk mencakup pembatasan atas Tbk and PT Bank Central Asia, Tbk include restriction to
perolehan utang baru dan persyaratan rasio solvabilitas, obtain new loan and requirements of solvency
yaitu rasio utang terhadap ekuitas masing-masing ratios,comprising of debt to equity ratio of maximum 2.33
and 1, respectively, and debt service coverage ratio of
maksimum 2,33 dan 1 , serta rasio debt service coverage minimum 1.5 and 1 respectively, calculated on the basis of
masing-masing minimum 1,5 dan 1 , yang dihitung interest-bearing debt. The Group has complied with such
dengan basis utang berbunga. Grup telah mematuhi restriction by way of obtaining approvals from the banks in
persyaratan pembatasan tersebut dengan memperoleh case the Group obtains new bank loans. The Group also has
persetujuan dari bank dalam hal Grup memperoleh utang complied with the solvency ratios requirements.
bank baru. Grup juga telah memenuhi semua persyaratan
rasio solvabilitas tersebut.
27
14. OBLIGASI KONVERSI 14. CONVERTIBLE BOND
Pada tanggal 11 Juli 2019, Perseroan melakukan On 11 July 2019, the Company has entered into a
perjanjian obligasi konversi dengan Anderson Investment convertible bond subscription agreement with Anderson
Pte. Ltd., dengan nilai pokok sebesar Rp 1.065.000 juta. Investment Pte. Ltd., for a principal amount of Rp 1,065,000
Obligasi telah dikonversi menjadi saham yang million. The convertible bond has been converted into
ditempatkan dan disetor secara penuh sebesar 12,234% 12.234% or 1,158,359,000 of issued and paid up capital
atau sebesar 1.158.359.000 saham pada tanggal shares.
penjatahan.
15. LIABILITAS IMBALAN KERJA 15. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES
Imbalan kerja terdiri dari: Employee benefits comprise of the following:
September/September Desember/December In millions of Rupiah

Dalam jutaan Rupiah 2020 2019
Imbalan pascakerja 156.161 148.378 Post-employment benefits
Imbalan jasa jangka panjang 4.153 3.624 Long service benefits
160.314 152.002
Imbalan pascakerja Post-employment benefits
Sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan In accordance with Labor Law No. 13/2003, the Group are
No. 13/2003, Grup diharuskan untuk menyediakan required to provide certain post-employment benefits to their
sejumlah imbalan pascakerja kepada karyawannya ketika employees when their employment is terminated or when
masa kerjanya dihentikan atau ketika pensiun. Imbalan they retire. These benefits are primarily based on years of
ini terutama didasarkan pada masa kerja dan kompensasi service and the employees’ compensation at termination or
karyawan pada saat pemutusan kerja atau pensiun. retirement.
16. MODAL SAHAM 16. SHARE CAPITAL
Berdasarkan akta notaris Jose Dima Satria, S.H., M.kn. Based on notary deed of Jose Dima Satria, S.H., M.kn. No.
No. 116 tanggal 20 September 2019, pemegang saham 116 dated 20 September 2019, the shareholders of the
Perseroan menyetujui, diantaranya, pemecahan saham Company resolved to approve, among others, a stock-split
dengan skema 1 lembar saham menjadi 4 lembar saham, under the scheme of 1 share for 4 shares, resulting in
yang mengakibatkan penurunan nilai nominal saham dari reduction in nominal value of shares from Rp 100 per
Rp 100 per lembar saham menjadi Rp 25 per lembar share into Rp 25 per share.
saham.
28
16. MODAL SAHAM (Lanjutan) 16. SHARE CAPITAL (Continued)
Susunan pemegang saham Perseroan pada tanggal The Company’s shareholding as of 31 December 2019 was
31 Desember 2019 adalah sebagai berikut: as follows:
Jumlah saham/Number of Nilai nominal/Nominal

Pemegang Saham/Shareholders shares value (Rupiah) %
Chen Tsen Nan 4.121.420.000 103.035.500.000 50,20

Kenneth Chen 2.298.800.000 57.470.000.000 28,00
Chen Wai Sioe 1.067.300.000 26.682.500.000 13,00
Astrawati Aluwi 722.480.000 18.062.000.000 8,80
8.210.000.000 205.250.000.000 100.00
Susunan pemegang saham Perseroan berikut dengan The composition of the company’s shareholders and its
kepemilikannya pada tanggal 30 September 2020, shares ownership as of 30 September 2020, based on the
berdasarkan catatan yang di peroleh oleh PT Datindo record which is managed by PT Datindo Entrycom, the
Entrycom, biro administrasi efek, adalah sebagai berikut: shares registrar, was as follows:
Jumlah saham/Number of Nilai nominal/Nominal

Pemegang Saham/Shareholders shares value (Rupiah) %
Chen Tsen Nan 3.752.768.286 93,819.207.150 39.63

Kenneth Chen 2.093.177.530 52.329.438.250 22.11
Anderson Investment Pte. Ltd 1.892.724.964 47.318.124.100 19.99
Chen Wai Sioe 971.832.425 24.295.810.625 10.26
Astrawati Aluwi 657.855.795 16.446.394.875 6.95
Masyarakat (pemilikan dibawah 5%) 100.000.000 2.500.000.000 1.06
9.468.359.000 236.708.975.000 100.00
17. TAMBAHAN MODAL DI SETOR 17. ADDITIONAL PAID-IN CAPITAL

Pada tanggal 30 September 2020 dan 31 Desember 2019, As of 30 September 2020 and 31 December 2019, this
rincian akun ini adalah sebagai berikut: account consists of the following:
Tambahan modal di setor yang berasal dari Additional paid-in capital from
Penerbitan saham baru 80.500 - Issuance of new shares
Tambahan modal disetor dari konversi obligasi Additional paid-in capital from
menjadi saham 999.655 - Converting of convertible bond to
share
1.080.155 -
29
18. PENDAPATAN 18. REVENUE
September/September September/September In millions of Rupiah

Pendapatan dari penjualan barang: Revenue from sales of goods:

Lokal 4.439.919 5.046.327 Local
Ekspor 9.139 7.730 Export
Penyisihan atas retur penjualan - - Provision for sales return
4.449.058 5.054.057
Dalam tahun 2020 dan 2019, tidak ada pendapatan dari In years 2020 and 2019, there was no revenue earned from
pelanggan yang jumlahnya melebihi 10% dari total any customer that exceeded 10% of total revenue.
pendapatan.
19. BEBAN POKOK PENJUALAN 19. COST OF REVENUE

Pemakaian bahan baku 1.010.235 1.031.154 Raw materials used

Gaji dan kompensasi lainnya 192.109 202.575 Employees’ salaries and other compensation
Penyusutan aset tetap 68.559 60.359 Depreciation of fixed assets
Beban overhead pabrik lainnya 193.486 190.171 Other factory overhead
Total beban produksi 1.464.389 1.484.259 Total production cost
Perubahan saldo barang dalam pengolahan 642 (4.730) Changes in the balance of work in process
Pembelian barang jadi termasuk biaya impor dan Purchases of finished goods, including import
biaya handling 2.153.753 2.743.134 clearance and handling charges
Perubahan saldo barang jadi (29.343) (245.889) Changes in the balance of finished goods
3.589.441 3.976.774
Dalam tahun 2019, tidak ada pembelian dari pemasok In year 2019, there were no purchases from any suppliers
yang jumlahnya melebihi 10% dari total pembelian. that exceeded 10% of total purchases. While in year 2020,
Sedangkan di tahun 2020, terdapat pembelian dari there were purchases from suppliers that exceeded 10% of
pemasok yang jumlahnya melebihi 10% dari total total purchase.
pembelian.
20. BEBAN PENJUALAN DAN DISTRIBUSI 20. SELLING AND DISTRIBUTION EXPENSES

Gaji karyawan dan kompensasi lainnya 175.275 186.936 Employees’ salaries and other compensations
Iklan dan promosi 173.603 169.740 Advertising and promotion
Pengangkutan 103.605 123.547 Freight
Lisensi dan perizinan 6.869 7.410 License and permits
Pemeliharaan dan perbaikan 5.398 5.808 Repair and maintenance
Royalti 2.843 3.779 Royalty
Asuransi 2.665 3.306 Insurance
Perjalanan dan transportasi 1.665 5.629 Travel and transportation
Lain-lain 255 639 Miscellaneous
503.486 541.256
217
30
21. BEBAN ADMINISTRASI 21. ADMINISTRATIVE EXPENSES

Gaji karyawan dan Employees’ salaries and other

kompensasi lainnya 93.074 89.460 compensation
Beban sewa 18.579 8.327 Rental expense
Perjalanan dan transportasi 12.074 14.762 Travel and transportation
Jasa professional 10.712 10.390 Professional fees
Pemeliharaan dan perbaikan 9.491 12.869 Repair and maintenance
Utilitas 9.078 8.823 Utilities
Alat tulis dan perlengkapan kantor 5.298 6.002 Stationery and office supplies
Pelatihan 1.970 2.180 Training
Legal dan lisensi 2.246 2.839 Legal and license
Biaya administrasi bank 552 713 Bank administration charges
Asuransi 299 753 Insurance
Lain-lain 3.951 14.515 Miscellaneous
176.782 179.696
22. PERPAJAKAN 22. TAXATION
a. Klaim pengembalian pajak: a. Claim for tax refund:

Entitas anak: Subsidiaries:

Tahun fiskal 2018 - 24.238 Fiscal year 2018
Tahun fiskal 2020 25.150 - Fiscal year 2020
b. Utang pajak terdiri dari: b. Tax payables consist of:

Pajak penghasilan 12.031 1.072 Corporate income tax

Cicilan pajak penghasilan, pasal 25 2.452 1.258 Income tax installment, article 25
14.483 2.330

Pajak lainnya: Other taxes:

Pasal 21 650 3.391 Article 21
Pasal 23 1.550 1.305 Article 23
Pasal 26 445 2.332 Article 26
Pasal 22 148 - Article 22
Pasal 4 (2) 173 229 Article 4 (2)
Pajak pertambahan nilai 8.581 18.477 Value added tax
11.547 25.734
31
22. PERPAJAKAN (Lanjutan) 22. TAXATION (Continued)
c. Saldo pajak tangguhan yang diakui pada akhir tahun c. Recognized deferred tax balances at year end, and the
dan mutasi selama tahun berjalan terdiri dari: movement thereof during the year were comprised of
the following:
Aset pajak tangguhan: Deferred tax assets:

Perseroan - - Company
Entitas anak 22.410 22.410 Subsidiaries
22.410 22.410
Diakui di
penghasilan
komprehensif
lain/Recognized in
Diakui di laba other
rugi/Recognized comprehensive
Dalam jutaan Rupiah 2019 in profit or loss income 2020 In millions of Rupiah
Aset (liabilitas) pajak tangguhan: Deferred tax assets (liability):

Penyisihan atas retur penjualan 345) - - 345) Provision for sales return
Penyisihan penurunan nilai realisasi Net realizable value write-
neto persediaan 1.737) - - 1.737) downs of inventories
Kewajiban imbalan kerja 38.000) - - 38.000) Employee benefits obligation
Aset tetap (17.672) - - (17.672) Fixed assets
22.410) - - 22.410
Diakui di
penghasilan
komprehensif
lain/Recognized in
Diakui di laba other
rugi/Recognized comprehensive
Dalam jutaan Rupiah 2018 in profit or loss income 2019 In millions of Rupiah
Aset (liabilitas) pajak tangguhan: Deferred tax assets (liability):

Penyisihan atas retur penjualan Provision for sales return
174) 171) - 345
Penyisihan penurunan nilai realisasi Net realizable value write-
neto persediaan 1.127) 610) - 1.737 downs of inventories
Kewajiban imbalan kerja 30.369) 4.786) 2.845 38.000 Employee benefits obligation
Aset tetap (16.117) (1.555) - (17.672) Fixed assets
15.553) 4.012) 2.845 22.410)
d. Sesuai peraturan perpajakan di Indonesia, setiap entitas d. Under the taxation laws of Indonesia, each entity
di dalam Grup melaporkan/menyetorkan pajak- within the Group submits tax returns on the basis
pajaknya berdasarkan sistem self-assessment. Otoritas of self-assessment. The tax authorities may assess
pajak dapat menetapkan atau mengubah pajak tersebut or amend taxes within the statute of limitations,
dalam batas waktu yang ditentukan sesuai dengan under prevailing regulations.
ketentuan yang berlaku.
Posisi pajak Grup mungkin dapat dipertanyakan The Group’s tax positions may be challenged by
otoritas pajak. Posisi pajak Grup disusun dengan dasar the tax authorities. The Group’s tax positions are
teknis yang kuat, sesuai dengan peraturan perpajakan. formed on sound technical basis, in compliance
Oleh karena itu, manajemen berkeyakinan bahwa tidak with the tax regulations. Accordingly, management
diperlukan akrual atas potensi liabilitas pajak. believes that no accruals for potential tax
Penelaahan tersebut didasarkan atas estimasi dan liabilities is necessary. This assessment relies on
asumsi dan melibatkan pertimbangan akan estimates and assumptions and may involve
kejadian di masa depan. Informasi baru mungkin dapat judgment about future events. New information
tersedia yang menyebabkan manajemen mengubah may become available that causes management to
pertimbangannya. Perubahan tersebut akan change its judgment. Such changes will impact tax
mempengaruhi beban pajak di periode di mana expense in the period in which such determination
penentuan tersebut dibuat. is made.
32
23. PIHAK BERELASI 23. RELATED PARTIES
Ikhtisar transaksi dan saldo Grup dengan pihak-pihak Summary of transactions of the Group with its related
berelasi adalah sebagai berikut: parties were as follows:
a. Pembelian barang: a. Purchases of goods:

2020 2019
Entitas sepengendali 34.787 142.739 An entiy under common control

Entitas asosiasi 6.078 8.315 An associate
Pihak berelasi lainnya 48.793 50.043 Other related party
89.658 201.097
b. Kontribusi modal: b. Capital contribution:

2020 2019
Kontribusi modal ke: Capital contribution to:

Entitas asosiasi - 71.049 An associate
c. Penjualan merek: c. Sales of brand:

2020 2019
Merek dijual ke: Brand sold to:

Pada tanggal 20 Desember 2019 Grup On 20 December 2019, the Group transfer
mengalihkan hak produksi dan hak atas merek production right and the right over “Bavari” brand
“Bavari” kepada PT NHF Diamond Indonesia to PT NHF Diamond Indonesia (an associate) for
(entitas asosiasi) sebesar Rp 32.102 juta. an amount of Rp 32,102 million.
d. Penjualan barang: d. Sales of goods:

2020 2019
Barang dijual ke: Goods sold on:

33
23. PIHAK BERELASI (Lanjutan) 23. RELATED PARTIES (Continued)
e. Kompensasi personil manajemen kunci e. Key management employees compensation
Yang termasuk personil manajemen kunci adalah Key management includes commissioner, director,
komisaris, direktur, dan manajemen senior. Berikut and senior management. The following reflects the
ini mencerminkan kompensasi yang dibayarkan compensation paid or payable to key management
atau terutang kepada personil manajemen kunci individuals for services rendered in their capacity
atas jasa yang diberikan dalam kapasitas mereka as employees:
sebagai karyawan:
Persentase dari total beban operasi (beban

penjualan dan distribusi dan beban
administrasi)/Percentage from total operating
expenses (selling and distribution and
Jumlah/Amount administrative expenses)
September/September Desember/December September/September Desember/December
Dalam jutaan Rupiah 2020 2019 2020 2019 In millions of Rupiah
Gaji dan imbalan jangka Salaries and other short-

pendek lainnya 19.065 30.440 2,80% 3,14% term benefits
f. Saldo akhir tahun yang timbul dari pembelian f. Year-end balances arising from purchases of
barang dan jasa dan transaksi uang muka: goods and services and cash advance
transactions:
Jumlah piutang usaha serta utang usaha
terkait/Percentage from respective trade
Jumlah/Amount receivables and trade payables
September/September Desember/December September/September Desember/December
Dalam jutaan Rupiah 2020 2019 2020 2019 In millions of Rupiah
Piutang usaha (Catatan 6): Non-trade receivables (Note 6):

Entitas asosiasi - 2.437 0,00% 0,22% An associate
Utang usaha (Catatan 12): Trade payables (Note 12):

An entity under common
Entitas sepengendali 55.006 53.429 10,50% 6,84% control
Pihak berelasi lainnya 1.188 12.941 0,23% 1,66% Other related party
Entitas asosiasi 2.967 1.786 0,57% 0,23% An associate
59.161 68.156 11,30% 8,73%
g. Pihak-pihak berelasi dan sifat hubungan adalah g. The related parties and the nature of
sebagai berikut: relationship are as follows:
Pihak-pihak berelasi/Related parties Jenis transaksi/Nature of transaction Sifat hubungan/Nature of relationship
PT Nuansa Alam Abadi Pembelian barang/Purchase of goods Entitas sepengendali – dimiliki oleh pemegang saham
akhir yang sama/An entity under common control –
owned by the same ultimate shareholder
PT Indogourmet Selaras Pembelian barang/Purchase of goods Pihak berelasi lainnya – dikendalikan oleh anggota
keluarga dekat pemegang saham pengendali/Other
related party – controlled by close family member of
the controlling shareholder
PT NHF Diamond Indonesia Penjualan barang, penjualan aset tetap, penjualan Entitas asosiasi dari entitas anak/
merek, dan kontribusi modal/Sales of goods, An associate of a subsidiary
sales of fixed assets, sales of brand, and capital
contribution
Komisaris dan Direksi/Commissioners Gaji dan imbalan jangka pendek lainnya/ Personil manajemen kunci/Key management
and Directors Salaries and other short-term benefit personnel
34
24. INSTRUMEN KEUANGAN DAN 24. FINANCIAL INSTRUMENTS AND

MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN FINANCIAL RISK MANAGEMENT
Instrumen keuangan Financial instruments
Sebagian besar aset dan liabilitas keuangan Grup Most of the Group’s financial assets and liabilities are
diharapkan dapat direalisasi atau diselesaikan dalam expected to be realized, or settled in the near term.
waktu dekat. Oleh karena itu, nilai tercatatnya mendekati Therefore, their carrying amounts approximate their
nilai wajarnya. fair values.
Manajemen risiko keuangan Financial risk management
Risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup The main risks arising from the Group’s financial
adalah risiko kredit, risiko likuiditas dan risiko pasar. instruments are credit risk, liquidity risk and market
risk.
Risiko kredit Credit risk
Risiko kredit Grup timbul terutama dari risiko kerugian The Group’s credit risk mainly arises from risk of loss
jika pelanggan gagal memenuhi kewajiban kontraktual if customers fail to discharge their contractual
mereka. Grup mengelola dan mengendalikan risiko kredit obligations. The Group manages and controls the
dari piutang dengan menetapkan batasan jumlah piutang credit risk of receivables by setting customers credit
dan memonitor secara berkesinambungan saldo piutang. limits and monitoring the outstanding balances on an
ongoing basis.
Tidak terdapat risiko kredit yang terpusat secara There is no significant concentration of credit risk as
signifikan karena Grup memiliki banyak pelanggan tanpa the Group has large number of customers without any
ada pelanggan individu yang signifikan. significant individual customer.
Untuk menghindari risiko kerugian yang mungkin timbul To avoid concentration of risk of loss that might result
dari kegagalan bank, kas di bank dan deposito berjangka from bank failures, cash in banks and time deposits are
ditempatkan pada berbagai institusi keuangan yang deposited at multiple financial institutions of good
memiliki reputasi baik. standing.
Jumlah akhir dari eksposur atas risiko kredit untuk aset The ultimate amount of exposure to credit risk for
keuangan setara dengan jumlah tercatatnya, sebagai financial assets is equal to their carrying amounts, as
berikut: follows:
Kas di bank 119.882 100.504 Cash in banks

Deposito berjangka 1.150.000 1.065.000 Time deposits
Piutang usaha dan nonusaha 1.031.581 1.100.578 Trade and non-trade receivables
Uang jaminan yang dapat dikembalikan 2.970 3.370 Refundable deposits
2.304.433 2.269.452
35

Manajemen risiko keuangan (Lanjutan) Financial risk management (Continued)
Penurunan nilai Impairment exposure
Berikut ini adalah analisis umur piutang usaha pada The aging of trade receivables was as follows at
tanggal-tanggal pelaporan: reporting dates:
Penurunan nilai/ Penurunan nilai/
Bruto/Gross Impairment Bruto/Gross Impairment
Belum jatuh tempo 526.896 - 534.354 - Not past due

Jatuh tempo 1 – 30 hari 243.997 - 354.089 - Past due 1 – 30 days
Jatuh tempo 31 – 180 hari 143.261 - 188.771 - Past due 31 – 180 days
Jatuh tempo 180 – 360 hari 134.048 (16.621) 30.412 (8.636) Past due 180 – 360 days
1.048.202 (16.621) 1.107.626 (8.636)
Manajemen berkeyakinan bahwa jumlah yang tidak Management believes that the unimpaired amounts that
diturunkan nilainya yang jatuh tempo lebih dari 30 hari are past due by more than 30 days remain collectible,
masih dapat tertagih berdasarkan pola pembayaran based on historical payment behaviour and analysis of
historis dan analisis kelayakan kredit pelanggan. the underlying customers’ credit worthiness.
Mutasi saldo penyisihan penurunan nilai piutang usaha The movement in the balance of allowance for
adalah sebagai berikut: impairment of trade receivables was as follows:
Dalam jutaan Rupiah September/September Desember/December In miilions of Rupiah

2020 2019
Saldo awal 8.636 8.999 Beginning balance

Kerugian penurunan nilai yang diakui 7.985 13.355 Impairment loss recognized
Pembalikan penurunan nilai - (13.718) Reversal of impairment loss
Saldo akhir 16.621 8.636 Ending balance
Risiko likuiditas Liquidity risk

Risiko likuiditas adalah risiko di mana Grup akan Liquidity risk is the risk that the Group will encounter
mengalami kesulitan dalam memenuhi kewajiban yang difficulty in meeting the obligations associated with its
terkait dengan liabilitas keuangan yang diselesaikan financial liabilities that are settled by delivering cash or
dengan menyerahkan kas dan aset keuangan lain. Grup another financial assets. The Group manage this liquidity
mengelola risiko likuiditas dengan memonitor proyeksi risk by on-going monitoring of the projected and actual
dan arus kas aktual secara berkesinambungan. cash flows.
Pada tanggal 30 September 2020, Grup memiliki As of 30 September 2020, the Group had unused
fasilitas pinjaman yang belum digunakan sebesar Rp borrowings totaling Rp 340,000 million and USD 38
340.000 juta dan USD 38 juta (31 Desember 2019: Rp million (31 December 2019: Rp 240,000 million and
240.000 juta dan USD 38 juta) yang tersedia sampai USD 38 million) which are available through
dengan tanggal 12 Desember 2020 dan 10 November 12 December 2020 and 10 November 2020
2020 (31 Desember 2019: 12 Desember 2020 dan 10 (31 December 2019: 12 December 2020 and 10
November 2020). November 2020).
36

Risiko likuiditas (lanjutan) Liquidity risk (continued)

Berikut adalah jatuh tempo kontraktual dari liabilitas The following are the contractual maturities of financial
keuangan, termasuk estimasi pembayaran bunga: liabilities, including estimated interest payments:
Arus kas kontraktual/Contractual cash flows

Jumlah
tercatat/ Kurang dari
Carrying Jumlah/ 1 tahun/Less 1 - 3 tahun/ 3 - 5 tahun/
Dalam jutaan Rupiah amount Total than 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years In millions of Rupiah
30 September 2020 30 September 2020
Liabilitas keuangan Financial liabilities

Utang usaha dan nonusaha 755.467 755.467 755.467 - - Trade and non-trade payables
Utang bank 110.000 117.199 117.199 - - Bank loans
Utang sewa pembiayaan 44.230 45.925 18.233 22.245 5.447 Finance lease liabilities
Obligasi konversi - - - - - Convertible bonds
909.697 918.591 890.899 22.245 5.447
Arus kas kontraktual/Contractual cash flows

Jumlah
tercatat/ Kurang dari
Carrying Jumlah/ 1 tahun/Less 1 - 3 tahun/ 3 - 5 tahun/
Dalam jutaan Rupiah amount Total than 1 year 1 - 3 years 3 - 5 years In millions of Rupiah
31 Desember 2019 31 December 2019
Liabilitas keuangan Financial liabilities

Utang usaha dan nonusaha 780.819 780.819 780.819 - - Trade and non-trade payables
Utang bank 210.000 228.475 228.475 - - Bank loans
Utang sewa pembiayaan 37.531 40.592 16.425 17.233 6.934 Finance lease liabilities
Obligasi konversi 1.065.000 1.065.000 1.065.000 - - Convertible bonds
2.093.350 2.114.886 2.090.719 17.233 6.934
Risiko pasar Market risk

Risiko pasar adalah risiko bahwa perubahan kurs dan Market risk is the risk that changes in foreign exchange
tingkat bunga akan mempengaruhi penghasilan Grup rates and interest rates will affect the Group’s income or
atau nilai dari instrumen keuangannya. Tujuan the value of its financial instruments. The objective of
manajemen risiko pasar adalah untuk menjaga eksposur market risk management is to maintain market risk
risiko pasar dalam parameter yang berterima, exposures within acceptable parameters, while
sementara mengoptimalisasi imbal hasil. optimizing the return.
Risiko mata uang Currency risk
Utang dari pembelian aset tetap dan persediaan dari Accounts payable arising from purchases of fixed assets
pemasok di luar negeri mengekspos Grup terhadap and inventories from overseas suppliers expose the
fluktuasi kurs valuta asing, dari mata uang selain mata Group to fluctuating foreign exchange rates, from the
uang fungsional Perseroan dan entitas anak, terutama currencies other than the Company and its subsidiaries’
Dolar Amerika Serikat (Dolar AS) dan Euro. Grup functional currency, primarily the US Dollar and Euro.
mengelola keseluruhan risiko dengan membeli Dolar The Group manages the overall risk by buying US
AS dan Euro pada kurs spot, jika diperlukan. Dollar and Euro at spot rates, when necessary.
37

Risiko mata uang (Lanjutan) Currency risk (Continued)
Eksposur neto Grup terhadap Dolar AS dan Euro The Group net exposure to the US Dollar and Euro is as
adalah sebagai berikut: follows:
September/September2020
Dolar AS/ Setara Rupiah/
Dalam jutaan Rupiah Euro/Euro US Dollar Equivalent in Rupiah In millions of Rupiah
Kas 66.663 424.490 7.501 Cash

Piutang usaha dan nonusaha - 153.610 2.292 Trade and non-trade receivables
Utang usaha dan nonusaha (666.964) (4.159.001) (73.734) Trade and non-trade payables
Utang sewa pembiayaan (521.430) (1.204.297) (27.105) Finance lease liabilities
Eksposur neto (1.121.731) (4.785.198) (91.046) Net exposure
Desember/December 2019
Dolar AS/ Setara Rupiah/
Dalam jutaan Rupiah Euro/Euro US Dollar Equivalent in Rupiah In millions of Rupiah
Kas 54.018) 371.364) 6.004) Cash

Piutang usaha dan nonusaha -- 82.323) 1.144) Trade and non-trade receivables
Utang usaha dan nonusaha (2.368.900) (2.918.571) (77.499) Trade and non-trade payables
Utang sewa pembiayaan (609.633) (1.449.762) (29.657) Finance lease liabilities
Eksposur neto (2.924.515) (3.914.646) (100.008) Net exposure
Pada tanggal pelaporan, saldo aset dan liabilitas At reporting dates, balances of monetary assets and
moneter dalam mata uang asing dijabarkan ke dalam liabilities denominated in foreign currencies are
Rupiah dengan menggunakan kurs yang berlaku, translated into Rupiah using the prevailing exchange
sebagai berikut: rates, as follows:
Dalam Rupiah penuh 2020 2019 In full Rupiah
Dolar Amerika Serikat Rp 14.918 Rp 13.901 US Dollar

Euro Rp 17.527 Rp 15.589 Euro
Menguatnya/melemahnya Rupiah terhadap Dolar AS A strengthening/weakening of the Rupiah, against the

dan Euro sebesar 7% dan 12% pada tanggal pelaporan US Dollar and Euro by 7% and 12% at reporting dates
tidak memiliki dampak signifikan terhadap ekuitas dan would not have significant impact to equity and profit or
laba atau rugi setelah pajak penghasilan. Analisis ini loss after income tax. This analysis is based on
didasarkan pada varian kurs Dolar AS dan Euro yang US Dollar and Euro rate variances that management
dianggap cukup mungkin oleh Grup pada tanggal considers as being reasonably possible at the reporting
pelaporan. Analisis ini mengasumsikan bahwa semua date. The analysis assumes that all other variables, in
variabel lain, terutama suku bunga, tetap konstan dan particular interest rates, remain constant and ignores
mengabaikan dampak dari prakiraan penjualan dan any impact of forecasted sales and purchases.
pembelian.
38

Risiko tingkat bunga Interest rate risk
Grup memiliki utang bank dengan suku bunga tetap, The Group has fixed-rate loans, and thus the Group is
dan oleh karena itu Grup terekspos risiko atas exposed to risk of change in fair value of the loans.
perubahan nilai wajar utang bank. Meski demikian, However, loans are measured at amortized cost, so that
utang bank diukur pada biaya perolehan diamortisasi, changes in fair value do not affect profit or loss or
sehingga dampak perubahan nilai wajar tidak equity.
mempengaruhi laba rugi atau ekuitas.
Manajemen risiko modal Capital risk management
Grup mengelola modal dengan tujuan untuk dapat The Group manages capital with the objective of being
mempertahankan kelangsungan usaha dan mendukung able to continue as a going concern and sustaining its
kemampuannya untuk memberikan imbal hasil bagi ability to provide returns for shareholders and benefits
pemegang saham dan manfaat bagi pemangku for other stakeholders, as well as maintaining an
kepentingan lainnya, dan mempertahankan struktur optimal capital structure to minimize the effective cost of
modal yang optimal untuk meminimalisasi biaya modal capital. This objective is achieved by adjusting the
efektif. Tujuan ini dicapai dengan menyesuaikan amounts of dividends and by optimizing debt levels.
jumlah dividen dan mengoptimalisasi tingkat utang.
Grup memonitor modal dengan dasar rasio utang The Group monitors capital or the basis and debt to
terhadap modal. Rasio ini dihitung dengan membagi equity ratio. This ratio is calculated as total liabilities
total liabilitas dengan total ekuitas. Pada tanggal divided by total equity. As of 30 September 2020 and 31
30 September 2020 dan 31 Desember 2019, rasio utang December 2019, debt to equity ratio was 24,34% and
terhadap modal masing-masing adalah 24,34% dan 69,65%, respectively.
69,65%.
Total liabilitas 1.110.023 2.287.060 Total liabilities

Total ekuitas 4.560.232 3.283.591 Total equity
Rasio utang terhadap modal 24,34% 69,65% Debt to equity ratio
25. LABA PER SAHAM 25. EARNING PER SHARE
Perhitungan laba per saham berdasarkan data berikut The computation of earnings per share is based on the
ini: following data:
September/September September/September
Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada Profit for the year attributable
pemilik entitas induk 160.362 254.227 to owners of the Company
Rata-rata tertimbang jumlah saham yang Weighted average of total outstanding/ issued
beredar/ditempatkan untuk perhitungan laba per shares for basic earning per share
saham dasar (dalam jutaan lembar saham)* 9.468 6.398 computation (in millions of shares)*
Laba per saham dasar dan dilusian 17 40 Basic and diluted earnings per share
Perseroan tidak memiliki efek berpotensi saham yang The Company did not have any dilutive potential
bersifat dilutif sehingga tidak ada dampak dilusian shares, as such, there was not any dilutive impacts to
pada perhitungan laba per saham dilusian. the calculation of diluted earnings per share.
* Disesuaikan atas dampak pemecahan saham (Catatan 16). * Adjusted for the impact of stock-splits (Notes 16).
39
26. PERUBAHAN PADA LIABILITAS YANG 26. CHANGES IN LIABILITIES ARISING

TIMBUL DARI AKTIVITAS FROM FINANCING ACTIVITIES
PENDANAAN
Rekonsiliasi mutasi liabilitas dengan arus kas dari Reconciliation of movement of liabilities to cash flows
aktivitas pendanaan: arising from financing activities:
Perubahan
31 Desember/ non kas/
December Arus kas/ Non-cash 30 September/
Dalam jutaan Rupiah 2019 Cash flows changes September 2020 In millions of Rupiah
Utang sewa pembiayaan 37.531 (11.153) 17.852 44.230 Finance lease liabilities
Utang bank 210.000 (100.000) - 110.000 Bank loans
Obligasi konversi 1.065.000 (1.065.000) - - Convertible bond
Total liabilitas dari aktivitas Total liabilities from financing

Pendanaan 1.312.531 (1.176.153) 17.852 154.230 activities
Perubahan
non kas/
31 Desember/ Arus kas/ Non-cash 31 Desember/
Dalam jutaan Rupiah December 2018 Cash flows changes December 2019 In millions of Rupiah
Utang sewa pembiayaan 19.653 (27.632) 45.510 37.531 Finance lease liabilities
Utang bank 250.000 (40.000) - 210.000 Bank loans
Obligasi konversi - 1.065.000) - 1.065.000 Convertible bond
Total liabilitas dari aktivitas Total liabilities from financing

Pendanaan 269.653 997.368) 45.510 1.312.531 activities
27. INFORMASI SEGMEN 27. SEGMENT INFORMATION
Grup mengkategorikan kegiatan usahanya ke dalam The Group categorizes its businesses into two
dua segmen usaha yang diklasifikasikan berdasarkan business segments that are classified based on key
produk utama, yaitu, produk bermerek dan produk products, namely, branded and non-branded
tidak bermerek. Tidak ada penjualan antar segmen products. There is no inter-segment sales during the
selama tahun berjalan. year.
Informasi mengenai segmen usaha Grup untuk tahun The information concerning the Group business
yang berakhir pada tanggal 30 September 2020 dan segments for the year ended 30 September 2020 and
2019, disajikan sebagai berikut: 2019, are presented as follows:
September/September
2020
Produk tidak
Produk bermerek/ bermerek/ Non- Konsolidasian/
Dalam jutaan Rupiah Branded product branded products Consolidated In millions of Rupiah
Pendapatan Revenue
Pihak eksternal 4.065.852 383.206 4.449.058 External customers
Beban pokok penjualan (3.250.641) (338.800) (3.589.441) Cost of revenue
Laba bruto 815.211 44.406 859.617 Gross profit
Beban penjualan dan distribusi (503.486) expenses
Beban administrasi (176.782) Administrative expenses
Laba selisih kurs, neto 8.287 Currency exchange gain, net
Pendapatan lainnya 5.626 Other income
Beban lainnya (20.081) Other expenses
Pendapatan keuangan 42.808 Finance income
Beban keuangan (10.343) Finance costs
Laba sebelum pajak 205.646 Profit before tax
Beban pajak penghasilan (40.619) Income tax expense

Laba 165.027 Profit
40
27. INFORMASI SEGMEN (Lanjutan) 27. SEGMENT INFORMATION

(Continued)
September/September
2019
Produk tidak
Produk bermerek/ bermerek/ Non- Konsolidasian/
Dalam jutaan Rupiah Branded product branded products Consolidated In millions of Rupiah
Pendapatan Revenue
Pihak eksternal 4.397.644 656.413 5.054.057 External customers
Beban pokok penjualan (3.379.588) (597.186) (3.976.774) Cost of revenue
Laba bruto 1.018.056 59.227 1.077.283 Gross profit
Beban penjualan dan distribusi (541.256) expenses
Beban administrasi (179.696) Administrative expenses
Laba selisih kurs, neto 7.500 Currency exchange gain, net
Pendapatan lainnya 1.126 Other income
Beban lainnya (13.565) Other expenses
Pendapatan keuangan 9.185 Finance income
Beban keuangan (16.086) Finance costs
Laba sebelum pajak 344.491 Profit before tax
Beban pajak penghasilan (89.005) Income tax expense

Laba 255.486 Profit
Informasi Geografis Geographical Information
September/September 2020 September/September 2019

Di luar/Outside Di luar/Outside
Indonesia Indonesia Total Indonesia Indonesia Total
Pendapatan Revenue
Produk bermerek 4.056.713 9.139 4.065.852 4.389.914 7.730 4.397.644 Branded product
Produk tidak bermerek 383.206 - 383.206 656.413 - 656.413 Non-branded products
4.439.919 9.139 4.449.058 5.046.327 7.730 5.054.057
28. PERJANJIAN, IKATAN DAN 28. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

KONTINJENSI YANG SIGNIFIKAN COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
PT Diamond Cold Storage (“entitas anak”) PT Diamond Cold Storage (the “subsidiary”) entered
melakukan perjanjian lisensi merek dagang dengan into a trademark license agreement with Associated
Associated British Food Plc (“ABF”), pihak ketiga, di British Food Plc ("ABF"), a third party, whereby ABF
mana ABF memberikan entitas anak lisensi grants the subsidiary a license in connection with
sehubungan dengan manufaktur, periklanan dan manufacturing, advertising and promotion, distribution
promosi, distribusi dan penjualan produk berlisensi di and sale of the licensed products in Indonesia.
Indonesia.
PT Sukanda Djaya (“entitas anak”) melakukan PT Sukanda Djaya (the “subsidiary”) entered into a
perjanjian distribusi dengan Ferrero Asia Limited distribution agreement with Ferrero Asia Limited
("FAL"), pihak ketiga, di mana FAL menunjuk ("FAL"), a third party, whereby FAL appoints the
entitas anak sebagai distributor dan importir untuk subsidiary as the distributor and importer for its
produknya di Indonesia. Berdasarkan Pemberitahuan products in Indonesia. According to Notice of
Terminasi atas Perjanjian Distribusi tanggal 31 Mei Termination of Distribution Agreement dated 31 May
2019, kedua pihak setuju untuk mengakhiri perjanjian 2019, both parties agreed to terminate the distribution
distribusi antara entitas anak dan FAL. FAL agreement between the subsidiary and FAL. FAL
mengalihkan haknya kepada PT Ferrero transferred its rights to
Confectionary Indonesia (“PTFCI”) pada tahun 2018. PT Ferrero Confectionary Indonesia (“PTFCI”) on
Dengan demikian, PTFCI menunjuk entitas anak 2018. Accordingly, PTFCI appoints the subsidiary as
sebagai distributor produknya di Indonesia. the distributor of its products in Indonesia.
41
28. PERJANJIAN, IKATAN DAN 28. SIGNIFICANT AGREEMENTS,

KONTINJENSI YANG SIGNIFIKAN COMMITMENTS AND CONTINGENCIES
Berdasarkan Surat Penunjukan yang diterbitkan oleh Based on Letter of Appointment issued by McCain
McCain Foods USA, Inc dan McCain Foods Foods USA, Inc and McCain Foods (Canada)
(Canada) (secara kolektif disebut sebagai "MCF"), (collectively referred to as "MCF"), third parties, MCF
pihak ketiga, MCF menunjuk PT Sukanda Djaya appoints PT Sukanda Djaya (the “subsidiary”) as the
(“entitas anak”) sebagai distributor dan importir distributor of its products in Indonesia.
untuk produk tertentu di Indonesia.
Berdasarkan Surat Penunjukan yang diterbitkan oleh Based on Letter of Appointment issued by PT Elle &
PT Elle & Vire International ("EVI"), pihak ketiga, Vire International ("EVI"), a third party, EVI appoints
EVI menunjuk PT Sukanda Djaya (“entitas anak”) PT Sukanda Djaya (the “subsidiary”) as the distributor
sebagai distributor produknya di Indonesia. of its products in Indonesia.
perjanjian distribusi dengan Lee Kum Kee (Malaysia) distribution agreement with Lee Kum Kee (Malaysia)
Sdn Bhd ("LKK"), pihak ketiga, di mana LKK Sdn Bhd ("LKK"), a third party, whereby LKK appoints
menunjuk entitas anak sebagai distributor dan the subsidiary as the non-exclusive distributor of its
importir untuk produk tertentu di Indonesia. products in Indonesia.
perjanjian distribusi dengan PT Mars Symbioscience distribution agreement with PT Mars Symbioscience
Indonesia ("MSI"), pihak ketiga, di mana MSI Indonesia ("MSI"), a third party, whereby MSI appoints
menunjuk entitas anak sebagai distributor produknya the subsidiary as the distributor of its products in
di Indonesia. Indonesia.
perjanjian distribusi dengan PT Wrigley Indonesia distribution agreement with PT Wrigley Indonesia
(“PWI”), pihak ketiga, di mana PWI menunjuk entitas (“PWI”), a third party, whereby PWI appoints the
anak sebagai distributor produknya di Indonesia. Pada subsidiary as the distributor of its products in Indonesia.
tanggal 30 November 2018, kedua pihak setuju untuk On 30 November 2018, both parties agreed to terminate
mengakhiri perjanjian distribusi. the distribution agreement.
29. CADANGAN WAJIB 29. STATUTORY RESERVES
Berdasarkan rapat umum pemegang saham tanggal 5 Pursuant to the annual general meeting of shareholders
Juni 2020 (risalah dibuat oleh notaris Jose Dima dated 5 June 2020 (made before the notary Jose Dima
Satria, S.H. dengan akta no.11). Sesuai dengan Satria, S.H. under the deed No.11). In accordance with
ketentuan Undang-Undang Perseroan Terbatas No.40 the provisions under the Limited Liability Company Law
tahun 2007 pasal 70, memutuskan adanya penyisihan No. 40 of 2007 article 70, it was approved the reserve
pencadangan sebesar Rp 100.000 juta atau sebesar appropriation in amount of Rp 100,000 million or
27,26% dari laba bersih tahun buku 2019. 27,26% of Company’s net income of the financial year
of 2019.
42

PT Diamond Food Indonesia Tbk. Dan Entitas Anak

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT Diamond Food Indonesia Tbk. Dan Entitas Anak

Uploaded by

Document Information

Original Description:

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

PT Diamond Food Indonesia Tbk. Dan Entitas Anak

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

PT DIAMOND FOOD INDONESIA Tbk.

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

30 September 2020 DAN 31 DESEMBER 2019/

SERTA UNTUK PERIODE SEMBILAN BULAN YANG BERAKHIR

(TIDAK DIAUDIT/ UNAUDITED)

SURAT PERNYATAAN DIREKSI/THE DIRECTOR’S STATEMENT

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN UNTUK TAHUN BERAKHIR 30 SEPTEMBER 2020/

LAPORAN POSISI KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

LAPORAN LABA RUGI DAN PENGHASILAN KOMPREHENSIF LAIN KONSOLIDASIAN/

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN/

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN/

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN/

Catatan/ September / September Desember/December

Aset Lancar Current Assets

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Catatan/ September/September Desember/December

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

Liabilitas Jangka Pendek Current Liabilities

Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities

TOTAL LIABILITAS 1.110.023 2.287.060 TOTAL LIABILITIES

Modal saham 16 236.709 205.250 Share capital

TOTAL EKUITAS 4.560.232 3.283.591 TOTAL EQUITY

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES AND

Catatan/ September/September September/September

Pendapatan 3j,18 4.449.058 5.054.057 Revenue

Beban pokok penjualan 19 (3.589.441) (3.976.774) Cost of revenue

LABA BRUTO 859.617 1.077.283 GROSS PROFIT

LABA OPERASI 180.992 352.016 OPERATING PROFIT

Pendapatan keuangan 3l 42.808 9.185 Finance income

Beban pajak penghasilan 3m (40.619) (89.005) Income tax expense

LABA 165.027 255.486 PROFIT

JUMLAH PENGHASILAN TOTAL COMPREHENSIVE

JUMLAH LABA YANG DAPAT TOTAL PROFIT ATTRIBUTABLE

Pemilik entitas induk 160.362 254.227 )Owners of the Company

LABA PER SAHAM 3o,25 17 40 EARNINGS PER SHARE

Ekuitas yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk/

Penghasilan komprehensif - Comprehensive income -

Penghasilan komprehensif – Comprehensive income -

Catatan/ September/September September/September

ARUS KAS DARI AKTIVITAS CASH FLOWS FROM OPERATING

(PENURUNAN) KENAIKAN NETO

KAS, AWAL TAHUN 100.807 101.144 CASH, BEGINNING OF YEAR

a. Pendirian dan Informasi Umum a. Establishment and General Information

b. Entitas Anak yang Dikonsolidasi b. Consolidated Subsidiaries

1. UMUM (Lanjutan) 1. GENERAL (Continued)

Komisaris Tn/Mr. Ferdinand Sutanto Commissioner

Komisaris Independen Tn/Mr. Lim Beng Lin Independent Commissioners

Tn/Mr. Dickson Loo Tit Choon

Direktur Utama Tn/Mr. Chen Tsen Nan President Director

Direktur Tn/Mr. Philip Min Lih Chen Director

Komisaris Utama Tn/Mr. Doktor Ibrahim Hasan President Commissioner

Komisaris Tn/Mr. Ferdinand Sutanto Commissioner

Komisaris Independen Tn/Mr. Lim Beng Lin Independent Commissioners

Direktur Utama Tn/Mr. Chen Tsen Nan President Director

Direktur Tn/Mr. Philip Min Lih Chen Director

2. DASAR PENYUSUNAN 2. BASIS OF PREPARATION

c. Dasar pengukuran c. Basis of measurement

2. DASAR PENYUSUNAN (Lanjutan) 2. BASIS OF PREPARATION (Continued)