Teori Perbedaan Generasi: Theoritical Review
Teori Perbedaan Generasi: Theoritical Review
Teori Perbedaan Generasi: Theoritical Review
Oleh
Yanuar Surya Putra
Dosen Tetap STIE AMA Salatiga
Abstract
The difference in the generation of work environments has become a
subject always emerging in the development of human resource management, and
the concept of generation differences continues to evolve over time. In the last few
years the definition of generation has developed, one of which is the definition by
Kupperschmidt's (2000) which says that the generation is a group of individuals
who identify the group based on the same year of birth, age, location, and events
in the life of that individual group that has significant influence In their growth
phase. The results of this study indicate that there are significant differences in
characteristics between generations Z with other generations, one of the main
factors that distinguish is the mastery of information and technology. For the Z
generation information and technology are things that have become part of their
lives, because they are born where access to information, especially the Internet
has become a global culture, so that it affects their values, views and life goals.
The rise of the Z generation will also pose new challenges to management
practices within organizations, especially for human resource management
practices.
PENDAHULUAN
Manheim pada tahun 1952, penelitian tersebut didasarkan pada tulisan – tulisan
dalam bidang sosiologi tentang generasi pada kisaran tahun 1920 sampai dengan
tahun 1930. Mannheim (1952) mengungkapkan bahwa generasi yang lebih muda
123
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
tidak dapat bersosialisasi dengan sempurna karena adanya gap antara nilai – nilai
ideal yang diajarkan oleh generasi yang lebih tua dengan realitas yang dihadapi
oleh generasi muda tersebut, lebih lanjut dikatakan bahwa lokasi sosial memiliki
pengalaman historis yang sama. Lebih lanjut Manheim (1952) menjelaskan bahwa
individu yang menjadi bagian dari satu generasi, adalah mereka yang memiliki
kesamaan tahun lahir dalam rentang waktu 20 tahun dan berada dalam dimensi
sosial dan dimensi sejarah yang sama. Definisi tersebut secara spesifik juga
dalam fase pertumbuhan mereka. Dari beberapa definisi tersebut teori tetang
perbedaan generasi dipopulerkan oleh Neil Howe dan William Strauss pada tahun
1991. Howe & Strauss (1991, 2000) membagi generasi berdasarkan kesamaan
generasi tersebut juga banyak dikemukakan oleh peneliti – peneliti lain dengan
124
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016
label yang berbeda – beda, tetapi secara umum memiliki makna yang sama.
Sebagai contoh menurut Martin & Tulgan (2002) Generasi Y adalah generasi
yang lahir pada kisaran tahun 1978, sementara menurut Howe & Strauss (2000)
generasi Y adalah generasi yang lahir pada tahun 1982, hal tersebut terjadi karena
tersebut, karena peneliti – peneliti tersebut berasal dari Negara yang berbeda.
Beberapa pendapat tentang pebedaan generasi dapat dilihat pada tabel berikut :
Tabel 1
Pengelompokan Generasi
Sumber Label
Oblinger & Oblinger Matures Baby Boomers Generation Xers Gen-Y/NetGen Post Millenials
(2005) (<1946) (1947-1964) (1965-1980) (1981-1995) (1995-present
kejadian – kejadian bersejarah dan fenomena budaya yang terjadi dan dialami
pada fase kehidupan mereka (Nobel & Schewe, 2003; Twenge, 2000), dan
125
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
kejadian serta fenomena tersebut menyebabkan terbentuknya ingatan secara
kolektif yang berdampak dalam kehidupan mereka (Dencker et al. 2008). Jadi
kejadian historis, sosial, dan efek budaya bersama dengan faktor-faktor lain ini
generasi, yaitu faktor demografi khususnya kesamaan tahun kelahiran dan yang
kedua adalah faktor sosiologis khususnya adalah kejdian – kejadian yang historis,
menurut Parry & Urwin (2011) faktor kedua lebih banyak dipakai sebagai dasar
dalam studi maupun penelitian tentang perbedaan generasi. Para ahli berpendapat
bahwa generasi terbentuk lebih disebabkan karena kejadian atau event yang
bersejarah dibanding dengan tahun kelahiran, sebagai contoh dalam tabel 1 dapat
dilihat bahwa generasi Baby Boom dimulai pada rentang waktu dari tahun 1943
sampai dengan 1946 dan berakhir pada rentang waktu 1960 sampai dengan 1969.
Generasi X dimulai dari rentang waktu yang bervariasi, yaitu dari tahun 1961
sampai dengan tahun 1965 dan berakhir pada tahun 1975 sampai dengan 1981.
Menurut Howe & Strauss (2000), ada tiga atribut yang lebih jelas
antara lain :
126
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016
2. Common belief and behaviors : sikap terhadap keluarga, karir,
perbedaan letak geografis juga menjadi salah hal yang menjadi perdebatan dalam
perbedaan terkait dengan kapan dimulainya sebuah kelompok generasi dan kapan
berakhirnya.
dan bisa diterima secara luas diberbagai wilayah, dalam hal ini kriteria yang
dipakai adalah tahun kelahiran dan peristiwa – peristiwa yang terjadi secara global
perbedaan generasi, dengan sampel mulai dari tahun 1950an sampai dengan awal
127
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
adalah penelitian dari Lancaster & Stillman (2002), yang memberikan hasil
sebagai berikut :
Tabel 2
Perbedaan Generasi (Lancaster & Stillman)
Overview Generasi ini percaya pada Generasi yang tertutup, Sangat menghargai
adanya peluang, dan seringkali sangat independen dan perbedaan, lebih
terlalu idealis untuk membuat punya potensi, tidak memilih bekerja sama
perubahan positif didunia. bergantung pada orang daripada menerima
Mereka juga kompetitif dan lain untuk menolong perintah, dan sangat
mencari cara untuk melakukan mereka pragmatis ketika
perubahan dari sistem yang memecahkan persoalan
sudah ada.
Work Punya rasa optimis yang tinggi, Menyadari adanya Memiliki rasa optimis
habits pekerja keras yang keragaman dan berpikir yang tinggi, fokus
menginginkan penghargaan global, ingin pada prestasi, percaya
secara personal, percaya pada menyeimbangkan diri, percaya pada
perubahan dan perkembangan antara pekerjaan nilai-nilai moral dan
diri sendiri dengan kehidupan, sosial, menghargai
bersifat informal, adanya keragaman
mengandalkan diri
sendiri, menggunakan
pendekatan praktis
dalam bekerja, ingin
bersenang –senang
dalam bekerja, senang
bekerja dengan
teknologi terbaru
kesamaan. Veteran generation atau sering juga disebut sebagai silent generation
adalah generasi yang konservatif dan disiplin (Howe & Strauss, 1991), Baby boom
generation adalah generasi yang materialistis dan berorientasi waktu (Howe &
Strauss, 1991).
Generasi X adalah generasi yang lahir pada tahun – tahun awal dari
128
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016
computer), video games, tv kabel, dan internet. Ciri – ciri dari generasi ini adalah:
sebagai generasi yang tangguh, memiliki karakter mandiri dan loyal, sangat
2000).
Ungkapan generasi Y mulai dipakai pada editorial koran besar Amerika Serikat
instan seperti email, SMS, instant messaging dan media sosial seperti facebook
dan twitter, dengan kata lain generasi Y adalah generasi yang tumbuh pada era
internet booming (Lyons, 2004). Lebih lanjut (Lyons, 2004) mengungkapkan ciri
Bangkitnya Generasi Z
berubah, komposisi kelompok baby boomers mulai menurun, jika terkait dengan
usia produktif dan komposisi angkatan kerja maka jumlah kelompok generasi X
129
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
dan Y yang terbanyak. Selain itu mulai bangkit generasi yang mulai memasuki
angkatan kerja yang disebut dengan generasi Z. Penelitian Bencsik, Csikos, dan
Tabel 3
Perbedaan Generasi
beda. Generasi paling muda yang baru memasuki angkatan kerja adalah generasi
dunia maya. Sejak kecil generasi ini sudah mengenal teknologi dan akrab dengan
dan Selatan, di Afrika, di Eropa, di Asia dan di Timur Tengah. 49 ribu anak-anak
ditanya (Dill,2015). Atas dasar hasil itu dapat dikatakan bahwa generasi Z adalah
generasi global pertama yang nyata. Teknologi tinggi dalam darah mereka,
130
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016
mereka telah tumbuh di lingkungan yang tidak pasti dan kompleks yang
bahasa pada tingkat tinggi. Oleh karena itu, mereka tenaga kerja yang sangat baik.
Tabel 4
Generational behavioural characteristics of different age-groups
Bencsik & Machova, 2016.
131
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
Differing view
Desire for
points, lack of
independence,
thinking, hap
no respect for
Respect for piness, pleasure,
Rule abiding, tradition, quest
hierarchy, exag divided attention,
materialistic, fair for new forms
Other gerated mod lack of conse
play, less respect of knowledge,
possible esty or arrogant quential thinking,
for hierarchy, has inverse socializa
charac inflexibility, no desire to make
a sense of tion, arrogant,
teristics passivity, cyni sense of things,
relativity, need to home office and
cism, disap the boundaries of
prove themselves part-time work,
pointment work and enter
interim manage
tainment overlap,
ment, undervalue
feel at home
soft skills and EQ
anywhere
yang signifikan antar generasi Z dengan generasi lain, salah satu faktor utama
informasi dan teknologi adalah hal yang sudah menjadi bagian dari kehidupan
mereka, karena mereka lahir dimana akses terhadap informasi, khususnya internet
sudah menjadi budaya global, sehingga hal tersebut berpengaruh terhadap nilai –
nilai, pandangan dan tujuan hidup mereka. Bangkitnya generasi Z juga akan
132
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016
DAFTAR PUSTAKA
Bencsik, A., Csikos, G., & Juhaz, T. (2016). Y and Z Generations at Workplaces. Journal
of Competitiveness, 8(3), 90–106. https://doi.org/10.7441/joc.2016.03.06
Bencsik, A., & Machova, R. (2016, April). Knowledge Sharing Problems from the
Viewpoint of Intergeneration Management. In ICMLG2016 - 4th International
Conferenceon Management, Leadership and Governance: ICMLG2016 (p.42).
Academic Conferences andpublishing limited.
Dill, K. (2015). 7 Things Employers Should Know About The Gen Z Workforce,
Forbes Magazin, 11.6. Retrieved March 16, 2016, from
http://www.forbes.com/sites/kathryndill/2015/11/06/7-thingsemployers-should-
know-about-the-gen-z-workforce/print/.
Elmore, T. (2014). How Generation Z Differs from Generation Y. Retrieved July 01,
2015, fromhttp://growingleaders.com/blog/generation-z-differs-generation-y/.
Howe, N., & Strauss, W. (1991). Generations: the history of America’s future, 1584 to
2069.
Howe, N., & Strauss, W. (2000). Millennials rising: The next great
generation. New York: Vintage.
133
Theoritical Review : Teori Perbedaan Generasi (Yanuar Surya Putra)
Lyons, S. (2004). An exploration of generational values in life and at work. ProQuest
Dissertations and Theses, 441-441 . Retrieved from
http://ezproxy.um.edu.my/docview/305203456?accountid=28930
Martin, C. A. and Tulgan, B. (2002). Managing the Generational Mix. Amherst, MA:
HRD Press.
Ryder, N. B. (1965). The Cohort as a Concept in the Study of Social Change. American
Sociological Review, 30(6), 843–861. https://doi.org/10.2307/2090964
134
Among Makarti Vol.9 No.18, Desember 2016