Annual Report Pegadaian 2014 - LR PDF
Annual Report Pegadaian 2014 - LR PDF
Annual Report Pegadaian 2014 - LR PDF
PT PEGADAIAN (PERSERO)
2014
Laporan Tahunan
Annual Report
a n g
B e r k emb
h d a n t
m b u a k y a
Tu ama R Pe o p le
e r s T he
2014 ANNUAL
t h
B ously Grow n g w i
i
LAPORAN TAHUNAN
o n t i n u 2014
C
REPORT
Laporan Tahunan
Annual Report
SANGGAHAN
Laporan tahunan ini berisikan pernyataan-pernyataan
kondisi keuangan, hasil operasi, proyeksi, rencana, strategi,
kebijakan, serta tujuan Perusahaan, yang digolongkan
sebagai pernyataan ke depan dalam pengertian Perundang-
undangan yang berlaku, kecuali hal-hal yang bersifat historis.
Pernyataan tersebut bersifat prospektif yang memiliki
risiko dan ketidakpastian serta dapat mengakibatkan
perkembangan aktual secara material yang berbeda dari yang
tertulis dalam pernyataan-pernyataan tersebut.
DISCLAIMER
This annual report encapsulates statements on
financial condition, operational output, projections,
plans, strategies, policies, and the Companys
objectives, which are categorized as future statements
in terms of the applicable regulations, except historical
matters. This statement is a prospective statement that
inherently contains risks and uncertainties and may
affect actual development in material matters which is
different from what is stated in those said statements.
Sejak didirikan lebih dari seabad lalu, Pegadaian memiliki Since its establishment over a century ago, Pegadaian has
Visi dan Misi untuk berperan aktif dalam membantu wong vision and mission to play an active role in helping the
cilik yang berjuang untuk memperbaiki taraf kehidupannya. underprivileged who are striving to improve their quality of
Perseroan telah menjadi bagian penting dalam meningkatkan life. The Company has taken an important part in improving
kesejahteraan rakyat dan membebaskan rakyat kecil dari the welfare of the people and free them from money lenders
jeratan rentenir dan pinjaman tidak wajar lainnya. and other unusual loans.
Sebagai sahabat kalangan menengah bawah, layanan As a friend of lower middle class people, the Companys
Perseroan makin beragam mengikuti perubahan gaya services get diverse to cope with the change of lifestyle
hidup masyarakat di zamannya. Awalnya, Perseroan hanya of the people. Initially, the company only provided pawn
memiliki layanan jasa gadai, namun Pegadaian kini telah services, but then it was transformed into a company that
bertransformasi menjadi perusahaan yang memiliki beragam has a variety of products that give solutions to financial
produk solusi masalah keuangan. Saat ini Pegadaian tidak problems. Currently, Pegadaian is not only needed by those
hanya dibutuhkan bagi mereka yang membutuhkan dana who are in need of fresh funds by way of pawn goods, but also
segar dengan cara menggadaikan barang, tetapi juga bagi by those who have surplus funds for gold investment or the
mereka yang memiliki kelebihan dana untuk berinvestasi acceleration of public financial services with the availability
emas, atau percepatan layanan keuangan masyarakat, of the service for payment of electricity, telephone and other.
dengan tersedianya layanan membayar listrik, telpon dan
lainnya.
Ibarat sebuah pohon, eksistensi Perseroan akan tertanam Like a tree, the existence of the Company will be firmly
kuat hingga ke lubuk hati rakyat. Sebagaimana slogannya, planted in the hearts of the people, in line with its slogan,
mengatasi masalah tanpa masalah. Masyarakat yang overcoming problem without problem. People who think
berpikiran maju akan memilih Pegadaian sebagai mitra ahead will choose Pegadaian as a partner to provide financing
untuk memberikan alternatif sumber pembiayaan guna alternative to meet the needs of long-term investments, such
memenuhi kebutuhan investasi jangka panjangnya, seperti as school/tuition fees up to capital for entrepreneurship.
biaya sekolah/kuliah hingga modal untuk wirausaha.
Dengan dukungan teknologi informasi dan ribuan outlet With the support of information technology and thousands
yang tersebar luas di wilayah Indonesia, impian Pegadaian of outlets all over Indonesia, the dream of Pegadaian will
itu akan semakin mudah terwujud. Kami pun menyakini be more easily realized. We also believe that the Company
bahwa Perseroan akan bertumbuh semakin besar dengan will grow bigger with stronger and modern organizational
pondasi organisasi yang semakin kuat dan modern. foundation.
Sebagai entitas bisnis yang makin maju, pertumbuhan bisnis As a growing business entity, Pegadaian growth will be more
Pegadaian ini akan semakin bermakna bila memberikan meaningful if it can give greater benefits to the Nation.
manfaat yang lebih luas bagi Bangsa dan Negara. Untuk Therefore, all personnels in Pegadaian are determined to
itu, segenap insan Pegadaian bertekad untuk membawa bring Pegadaian to grow and develop continously along with
Pegadaian terus bertumbuh dan berkembang bersama the improvement of peoples welfare in our beloved country,
seiring dengan meningkatnya kesejahteraan rakyat di negeri Indonesia.
tercinta, Indonesia.
Daftar Isi
Table of Contents
144 Kemampuan Membayar Liabilitas dan Tingkat 154 Informasi Transaksi Material yang Mengandung
Benturan Kepentingan dan Transaksi
Kolektibilitas Piutang dengan Pihak Afiliasi
Solvability and Collectibility Level Material Transaction Information of Conflict of
144 Rasio Likuiditas dan Solvabilitas Interest and Transaction with Affiliated Parties
Liquidity and Solvability Ratio
145 Kemampuan Membayar Liabilitas 155 Perubahan Peraturan Perundang-undangan yang
Ability to Pay Liabilities Berpengaruh Signifikan bagi Perusahaan
Legislation and Regulations Amandement That has
145 Tingkat Kolektibilitas Piutang
Significant Effect to The Company
Collectibility of Receivable
145 Struktur Modal Perusahaan dan Kebijakan 155 Perubahan Kebijakan Akuntansi
Amandement of Accounting Policy
Manajemen atas Struktur Modal
Capital Structure and Management Policy on
155 Aspek Pemasaran
Companys Capital Structure Marketing Aspect
145 Struktur Modal
Capital Structure 160 Prospek Usaha
Business Prospect
146 Kebijakan Manajemen atas Struktur Modal
Management Policy on Capital Structure
162 Realisasi Pencapaian Target Tahun 2014 dan Target
yang Ingin Dicapai Tahun 2015
147 Ikatan Material untuk Investasi Barang Modal
Achievement of Target in 2014 and Target that
Material Ties for Capital Goods Investment
would be Achieved in 2015
TATA KELOLA PERUSAHAAN 240 Sistem Pengendalian Intern
Good Corporate Governance Internal Control System
172 Prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan 257 Akses Informasi dan Data Perusahaan
GCG Principles Information Access and Corporate Data
176 Komitmen dan Konsistentsi Pelaksanaan GCG 267 Sistem Pengaduan Pelanggaran
Commitment and Consistency of Whistle-blowing System
GCG Implementation
269 Etika Usaha Anti Korupsi
178 Struktur Tata Kelola Perusahaan Corruption Business Ethic
GCG Structure
272 Pengadaan Barang dan Jasa
180 Mekanisme Tata Kelola Perusahaan Goods and Services Procurement
GCG Mechanism
217 Asesmen Kinerja Dewan Komisaris dan Direksi 289 Tanggung Jawab Sosial terhadap Produk dan Nasabah
Performance Assessment of Board of CSR on Product and Customer
Commissioners and Directors
292 Tanggung Jawab Sosial terhadap Pegawai serta
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
219 Informasi Pemegang Saham dan
CSR to Employees and Healthy Safety Environment (HSE)
Pengendali Utama
Information of Shareholders and
Controlling Party 298 Tanggung Jawab Sosial terhadap Lingkungan
CSR on Environment
219 Hubungan Afiliasi
Affiliated Relationship
Laba Bersih
Net Income
Pendapatan Usaha
Operating Revenue
Rp
1.708 miliar
Rp
7.801 miliar
Ekuitas
Equity
Aset
Asset
Rp
11.209 miliar
Rp
35.345 miliar
Peristiwa Penting 2014
Event Highlight 2014
Ikhtisar Data
Keuangan
Financial Highlight
- 2014 -
Rp
1,7 triliun
Laba Bersih
Net Income
Ikhtisar Keuangan
Financial Summary
Aset Tidak Lancar Lainnya 288.330 255.367 209.053 Others Non Current Asset
Jumlah Liabilitas dan Ekuitas 35.344.988 33.469.357 29.311.898 Total Liabilities and Equity
Pendapatan Komprehensif
Other Comprehensive Revenue
Lainnya Setelah Pajak Surplus - 3.866.363 -
After Tax Revaluation Surplus
Revaluasi
Total Laba/Rugi Komprehensif Current Year Statements of
1.708.502 5.773.667 1.904.823
Tahun Berjalan Comprehensive Income
Operasional Operational
Pegawai Tetap (PKWT + PKWTT)* 12.591 13.008 7.907 Permanent Employee (person)
Pegawai Tidak Tetap (Outsourcing) 11.908 12.075 17.323 Outsourcing Employee (person)
*) Pada tahun 2013 terdapat pengalihan status 5.015 *) In 2013 there is a diversion of 5.015 employees status
karyawan dari Pegawai Outsourcing menjadi PKWT from Outsourcing become PKWT.
(Perjanjian Kerja Waktu Tertentu).
**) Mulai tahun 2014, Perusahaan telah menerapkan sistem **) In the year of 2014, the company has implemented online
online di seluruh Indonesia sehingga data nasabah yang system, therefore customer database previously counted
sebelumnya dihitung dari jumlah akun (account number), by account number, now it applied with a single account.
saat ini menggunakan sistem single account. Hal ini This affected to the amount of customer number.
berakibat pada perubahan data jumlah nasabah.
Laba Bersih terhadap Total Aset 4,83 5,70 6,50 Return On Asset (ROA)
Laba Bersih terhadap Ekuitas 15,24 18,41 35,46 Return On Equity (ROE)
Laba Bersih terhadap Omzet Up 1,66 1,87 1,87 Net Income to Loans
Total Liabilitas terhadap Total Aset 0,68 0,69 0,82 Debt to Asset
Jumlah Nasabah Per Pegawai* 489 467 747 Customer per Employee
Omzet Per Pegawai (Juta Rp)* 8.148 7.852 12.923 Omzet per Employee (million Rupiah)
*) Pada tahun 2013 terdapat pengalihan status 5.015 *) In 2013 there is a diversion of 5.015 employees status
karyawan dari Pegawai Outsourcing menjadi PKWT from Outsourcing become PKWT, so that there are
(Perjanjian Kerja Waktu Tertentu), sehingga terjadi significant decrease of Productivity Ratio.
penurunan Rasio Produktivitas yang cukup signifikan.
Dalam rangka memperluas jangkauan pelayanan, Pegadaian In order to expand the range of services, the Company
mengoperasikan Unit Pelayanan Cabang (UPC) dan Unit operates Pegadaian Branch Service Unit (UPC) and the
Pelayanan Syariah (UPS). Unit Pelayanan tersebut merupakan Sharia Services Unit (UPS). The unit is an extension of the
perpanjangan tangan Kantor Cabang Induk dalam Main Branch Office in providing services. Activity data UPC /
memberikan pelayanan. Data UPC/UPS dikonsolidasikan di UPS consolidated in Main Branch Office in accordance with
Kantor Cabang Induk sesuai dengan ketentuan yang berlaku. applicable regulations. Until December 2014 the number of
Per 31 Desember 2014, PT Pegadaian memiliki 610 kantor Branches and Branch Services Unit (conventional) services
cabang konvensional, 115 kantor cabang syariah, 3.231 unit that serve as many as 3,841 units pawn, 115 CPS, and 500
pelayanan cabang, dan 500 unit pelayanan syariah. UPS.
Dengan demikian, jumlah jaringan pelayanan, baik Cabang Thus, the number of network services, either Business Branch
Usaha Gadai (CPP dan UPC) maupun Cabang Usaha Syariah Pawn (CPP and UPC) or Branch Sharia (CPS and UPS) up to
(CPS dan UPS) sampai dengan 31 Desember 2014 sebanyak December 31, 2014 as many as 4,456 units, with details as
4.456 unit, dengan rincian sebagai berikut: follows:
Jumlah CPP dan UPC Konvensional Total CPP and UPC (Conventional) 3.841
Jumlah CPS dan UPS Syariah Total CPS and UPS (Sharia) 615
Jumlah CPP dan UPC Total CPP and UPC (Conventional and Sharia) 4.456
5,37
35,46
1,68 1,62
1,53
18,41
15,24
Laba Bersih terhadap Ekuitas Aset Lancar terhadap Liabilitas Jangka Pendek
Return On Equity (ROE) Current Ratio
2,24
4,46 2,18
2,06
2,15 2,23
Laporan Dewan
Komisaris dan
Direksi
Report from
Board of Commissioners and
Board of Directors
Dengan mengucapkan puji syukur kepada Tuhan Yang Maha By expressing our praise to God the Almighty, allow the
Esa, perkenankanlah Dewan Komisaris, menyampaikan Board of Commissioners, to submit the supervisory reports
laporan pelaksanaan pengawasan terhadap kebijakan on the monitoring of the management and policies of the
pengurusan dan jalannya pengurusan Perusahaan yang Company adopted by the Directors throughout 2014.
dijalankan oleh Direksi selama tahun 2014.
Di usia yang ke-114, PT Pegadaian (Persero) telah menapaki At the age of 114, PT Pegadaian (Persero) has gone through
hari-hari panjang sebagai Perusahaan yang mengemban the long days as the company that bears the Governments
amanat Pemerintah untuk membantu meningkatkan mandate to help improving the welfare of the community.
kesejahteraan masyarakat. Sebagaimana diamanatkan As mandated in the Government Regulation (PP) No. 51 Year
dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2011, 2011, the purposes and objectives of the Company (Persero)
maksud dan tujuan Perusahaan Perseroan (Persero) adalah is to run pawn and fiduciary businesses, both in conventional
untuk melakukan usaha di bidang gadai dan fidusia, baik and sharia manner, and other services in the financial
secara konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya sector in compliance with the provisions of the legislation,
di bidang keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan especially for middle and lower income people, micro, small,
perundang-undangan terutama untuk masyarakat and medium-sized businesses, as well as to optimize the
berpenghasilan menengah ke bawah, usaha mikro, usaha utilization of the Companys resources.
kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi pemanfaatan
sumber daya Perusahaan.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Pegadaian In order to achieve those purposes and objectives,
melaksanakan kegiatan utama berupa penyaluran pinjaman Pegadaian carries out the main activities in the form of loan
berdasarkan hukum gadai termasuk gadai efek, penyaluran distribution absed on pawn regulations, including securities
pinjaman berdasarkan jaminan fidusia, dan pelayanan pawning, security, fiduciary-based loan, and deposit services,
jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, maupun sertifikasi appraisal services, as well as certification and gold &
dan perdagangan logam mulia serta batu adi. Selain precious stones trading. In addition to its core business,
melaksanakan kegiatan usaha utama, Pegadaian juga dapat Pegadaian can also carry out other business activities such
melaksanakan kegiatan usaha seperti jasa transfer uang, as money transfer services, payment transaction services,
jasa transaksi pembayaran, dan jasa administrasi pinjaman and loan administration services as well as optimization of
maupun optimalisasi sumber daya Perusahaan Perseroan. Companys resources.
Sebagai badan usaha, Pegadaian memiliki tanggung As a business entity, Pegadaian has social and environmental
jawab sosial dan lingkungan untuk berperan serta dalam responsibility to participate in the sustainable economic
pembangunan ekonomi berkelanjutan guna meningkatkan growth to improve the quality of peoples life and the
kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat, environment for the benefit of the Company, local community,
baik bagi Perseoran sendiri, komunitas setempat, maupun and public in general. Pegadaian has consistently run its
masyarakat pada umumnya. Selama ini, Pegadaian telah businesses and responsibilities to promote the welfare of
secara konsisten menjalankan usaha dan tanggung the community by providing a variety of pawn and fiduciary-
jawabnya dalam mendorong peningkatan kesejahteraan based products and financial services as a solution to
masyarakat dengan menyediakan berbagai produk dan financial liquidity, especially for the middle to lower class
layanan jasa keuangan sebagai solusi likuiditas keuangan people by liens and fiduciary law.
berdasarkan hukum gadai dan fidusia terutama bagi
masyarakat menengah ke bawah.
Sepanjang tahun 2014, tantangan yang dihadapi Pegadaian Throughout 2014, the challenges of Pegadaian in running
dalam menjalankan usaha dan tanggung jawabnya semakin its businesses and responsibilities were getting heavier.
berat. Di tengah kondisi ekonomi global dan ekonomi Along with the unfavorable global and domestic economic
domestik yang belum membaik, upaya untuk mewujudkan conditions, Pegadaians efforts to achieve the targets
sasaran-sasaran yang telah ditargetkan dalam Rencana set in 2014 Work Plan & Budget (RKAP) became uneasy.
Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) 2014 menjadi Realization of certain macroeconomic assumptions used in
tidak mudah. Realisasi beberapa asumsi ekonomi makro the preparation of RKAP in 2014 experienced a significant
yang digunakan dalam penyusunan RKAP 2014 mengalami shift.
pergeseran yang cukup signifikan.
Perkembangan kondisi ekonomi makro yang tidak sesuai The growth of macroeconomic condition that failed to
dengan asumsi dalam RKAP 2014 telah memberikan conform with 2014 RKAP assumptions contributed a
dampak berupa penurunan kinerja Pegadaian. Namun, decrease in Pegadaians performance. However, the company
kondisi perekonomian yang sulit tidak menyurutkan maintained its hard work through a series of strategic and
langkah dan upaya perusahaan untuk bekerja keras melalui operational policies. Throughout 2014, the Companys
serangkaian kebijakan strategis dan operasional. Sepanjang overall performance can be maintained and showed positive
tahun 2014, kinerja Pegadaian secara keseluruhan dapat growth. Although the operational targets in 2014 RKAP have
terjaga dan menunjukkan hasil positif. Meski target-target not fully achieved, Pegadaian still managed to record a total
operasional dalam RKAP 2014 belum sepenuhnya dapat net profit of Rp1.7 trillion.
dicapai, Pegadaian masih mampu mencatatkan laba bersih
mencapai kisaran angka Rp1,7 triliun.
Hal lain yang patut disyukuri adalah penilaian pihak Another positive thing was the assessment conducted
independen menunjukkan opini yang positif terhadap by independent party showed a positive opinion on
tingkat kesehatan perusahaan, kontrak manajemen, dan the soundness of the company, contract management,
penerapan Good Corporate Governance (GCG). Untuk itu, and implementation of Good Corporate Governance
Dewan Komisaris memberikan apresiasi atas kiprah segenap (GCG). Accordingly, the Board of Commissioners gives an
insan Pegadaian yang secara konsisten telah berupaya dan appreciation on to all personnels in Pegadaian who have
bekerja keras untuk mempertahankan dan meningkatkan consistently worked hard to maintain and improve the
kinerja perusahaan. companys performance.
Langkah-langkah strategis untuk mempertahankan kinerja The strategic steps taken to maintain the companys
perusahaan antara lain dilakukan melalui upaya peningkatan performance were. among others: improvement of service to
pelayanan kepada nasabah. Peningkatan pelayanan ini telah customers. The service improvement has been made through
dilakukan melalui berbagai upaya seperti implementasi various efforts such as the implementation of Online
Aplikasi Sistem Online yang diberi nama Passion System Application named Passion (Pegadaian Aplication
(Pegadaian Aplication Support System Integrated Online) support System Integrated Online) and the implementation
dan melanjutkan pelaksanaan Sistem Antrian Elektronik of Electronic Queuing System in several branch offices in
di beberapa kantor cabang dalam rangka mempercepat order to speed up the customer service in loan distribution
pelayanan nasabah baik dalam proses pemberian kredit as well as redemption process.
maupun pelunasan.
Upaya lainnya adalah dengan melakukan peningkatan Another effort taken by the Company was to improve
pembinaan dan pengawasan terhadap operasional kantor the management and supervision of the branch offices
cabang, relokasi kantor cabang untuk meningkatkan omzet operational activities, relocation of branch office to improve
dan evaluasi maupun optimalisasi atas cabang yang kurang the omzet, and evaluation or optimization of less-developed
berkembang untuk ditentukan keberlangsungan usahanya. branches. Up to the end of 2014, PT Pegadaian (Persero) has
Hingga akhir tahun 2014, PT Pegadaian (Persero) tercatat owned 4,456 units of service outlets.
memiliki outlet layanan sebanyak 4.456 unit.
Perusahaan juga terus berupaya mengembangkan sumber The company continued to develop the human resources (HR).
daya manusia (SDM). Jumlah karyawan tetap hingga akhir The total number of employees in 2014 increased compared
tahun 2014 mengalami kenaikan dibandingkan dengan to 2013 due to recruitment of permanent staffs to replace
tahun 2013 karena adanya rekrutmen pegawai tetap untuk retired employees. Additionally, in order to improve the HR
menggantikan pegawai yang memasuki masa pensiun. quality and to improve the motivation and professionalism,
Selain itu, dalam rangka meningkatkan kualitas SDM serta the Company perform a variety of educational programs
meningkatkan motivasi dan profesionalismenya, Perusahaan organized internally or in collaboration with external
sepanjang tahun 2014 melakukan berbagai program parties, including education of career, professions, and skills
pendidikan yang diselenggarakan secara internal ataupun throughout 2014.
bekerjasama dengan pihak eksternal meliputi pendidikan
karir, profesi, dan ketrampilan.
Dari sisi kinerja operasional, pada tahun 2014, Pegadaian In terms of operational performance, in 2014, Pegadaian
telah menyalurkan uang pinjaman (omzet) sebesar Rp102,59 have distributed total loan (omzet) by Rp102.59 trillion or
triliun atau 80,14% dari target. Dibandingkan dengan 80.14% of the target. Compared to 2013 performance, the
pencapaian tahun 2013, omzet penyaluran pinjaman pada omzet of loan in 2014 grew by 0.45%. Total outstanding
2014 tumbuh 0,45%. Outstanding loan pada tahun 2014 loans in 2014 was Rp27.78 trillion (81% of the target) or an
sebesar Rp27,78 triliun (81% dari target) atau tumbuh 5,39% increase by 5.39% compared to that of in 2013.
dibandingkan dengan periode sama tahun 2013.
Dari hasil kinerja operasional tersebut, Pegadaian pada From such operational performance, Pegadaian earned total
tahun 2014 meraup pendapatan usaha sebesar Rp7,8 operating income of Rp7.8 trillion (79.51% of the target) in
triliun (79,51% dari target). Pendapatan ini lebih kecil atau 2014. It was smaller or decreased by 0.81% compared to that
turun 0,81% dibandingkan periode sama tahun 2013. Biaya of in 2013. Operating expenses in 2014 was Rp5.56 trillion
usaha pada tahun 2014 sebesar Rp5,56 triliun (80,42% dari (80.42% of the target), or increased by 4.3% compared to
target), naik 4,3% dibandingkan pencapaian tahun 2013. the achievement in 2013.The decrease in operating income
Pencapaian pendapatan usaha yang tidak sesuai target ini was mainly due to the decline of gold prices during 2013
terutama disebabkan adanya penurunan harga emas yang and 2014, which affected the loan to value (LTV) and the
terjadi selama tahun 2013 hingga tahun 2014, sehingga estimated collateral value of pawn-based loan as the most
mempengaruhi loan to value (LTV) dan nilai taksiran agunan productive asset portfolio.
kredit gadai yang merupakan portofolio aset produktif
terbesar.
Meski pencapaian kinerja secara keseluruhan masih dibawah Although the achievement of the overall performance
target dalam RKAP 2014, perusahaan masih mampu meraup was below the target of 2014 RKAP, the Company manage
laba bersih sebesar Rp1,7 triliun (77,24% dari target). Namun to record total net profit of Rp1.7 trillion (77.24% of the
demikian Jika dibandingkan dengan pencapaian tahun target). However, it decreased by 10.42% compared to 2013
2013, laba bersih pada tahun 2014 turun hingga 10,42%. performance due to the decrease in operating income as the
Pencapaian laba bersih yang tidak sesuai target ini terutama impact of gold price declining in 2013.
disebabkan tidak tercapainya target pendapatan usaha
sebagai dampak penurunan harga emas yang terjadi selama
tahun 2013 sehingga mempengaruhi loan to value (LTV) dan
nilai taksiran.
Dewan Komisaris menyadari pentingnya pencapaian The Board of Commissioners realized the importance of
target laba bersih. Namun, melihat kondisi ekonomi makro achieving the net profit target. However, due to unfavorable
yang memang tidak menguntungkan, Dewan Komisaris macroeconomic conditions, the Board of Commissioners put
menilai keberlanjutan pertumbuhan bisnis Pegadaian the priority on the sustainability of the Companys business
lebih utama agar Perseroan bisa tetap bertahan dan tetap growth so that the Company could survive and remain as a
menjadi market leader dalam industri gadai di Indonesia. market leader in the pawn industry in Indonesia. The health
Selain keberlangsungan usaha, hal utama lainnya adalah of the Company business activity was also the main concern
kesehatan perusahaan. Tahun 2014, Pegadaian memperoleh of the Board of Commissioners. In 2014, Pegadaian earned
penilaian auditor independen dengan opini Wajar Tanpa unqualified opinion from independent auditor with healthy
Pengecualian dengan tingkat kesehatan perusahaan dalam condition of AAA category for the Companys business health.
kondisi Sehat kategori AAA.
Hingga saat ini sebagaimana yang telah ditetapkan dalam Until now, as established in the Companys Long-term Plan
Rencana jangka Panjang Perusahaan (RJPP), Pegadaian (RJPP), Pegadaian is committed to establish pawn business
berkomitmen menetapkan bisnis gadai sebagai bisnis utama as its main business with a minimum portfolio of 80%.
dengan portofolio minimal sebesar 80%. Untuk mendukung To support the main business, other businesses are also
bisnis utama tersebut juga dilakukan bisnis lain, yaitu bisnis performed, namely the fiduciary-based micro business,
kredit mikro fidusia bisnis emas, bisnis properti dan jasa gold business, property business and other services, such
lainnya, seperti payment dan remittance. Pengembangan as payment and remittance. Development of information
teknologi informasi juga dilakukan bukan hanya untuk technology is also performed not only to support the main
mendukung bisnis utama, tetapi juga dioptimalkan untuk business, but also to optimize and create other businesses.
menciptakan bisnis lainnya. Sistem teknologi informasi Online information technology system named Passion has
online yang diberi nama Passion telah diimplementasikan been implemented and will be developed to facilitate the
dan akan terus dikembangkan untuk mempermudah fungsi control function of the outlet and business performance to
pengendalian outlet dan kinerja bisnis, menjadi sumber fee become the source of fee-based income through cooperation
based income melalui kerjasama dengan institusi keuangan with financial institutions as well as government institutions
maupun institusi pemerintah dan insitusi lainnya serta bisa and other institutions and it can be used as a state instrument
dijadikan sebagai alat negara yang mempermudah dalam that facilitate the distribution of government funds to the
penyaluran dana Pemerintah ke masyarakat hingga di public.
daerah terluar.
Dengan diversifikasi produk, diharapkan akan terjadi cross- With product diversification, cross-selling is expected to
selling sehingga perusahaan mendapatkan nilai tambah happen so the Company can obtain added-value in the form
berupa peningkatan citra perusahaan dan pendapatan fee of improvement of companys image and fee-based income.
based income. Transformasi bisnis Pegadaian harus terus Pegadaian business transformation should continue so that
dilakukan secara berkelanjutan sehingga dapat meraih the Company can grab more business opportunities.
peluang-peluang bisnis yang ada.
Dewan Komisaris melihat serangkaian prospek usaha yang The Board of Commissioners considers a series of business
telah disusun oleh Direksi sangat positif dan memiliki prospects arranged by the Directors as a bright business
prospek usaha yang cerah diwaktu ke depan. Oleh karena prospect in the coming years. For that reason, the Board of
itu, Dewan Komisaris turut mendukung rancangan prospek Commissioners gives full support to the draft of business
usaha yang telah disusun dan berkomitmen untuk prospect arranged and is committed to monitor and support
mengawasi serta turut mendukung implementasinya ke the implementation.
depan.
Komite Audit merupakan komite yang dibentuk oleh Dewan The audit committee is a committee established by the
Komisaris untuk membantu proses pengawasan terutama Board of Commissioners to assist in the supervision process,
terkait dengan pengendalian internal, pelaporan keuangan primarily related to internal control, financial reporting and
dan aktvitas audit. Komite Audit bertindak mandiri baik auditing activities. Audit Committee shall act independently
dalam pelaksanaan tugasnya maupun dalam pelaporan, dan both in the execution of their duties and in reporting, and is
bertanggung jawab langsung kepada Dewan Komisaris. directly responsible to the Board of Commissioners.
Berdasarkan penilaian yang kami lakukan, sepanjang Based on that assessment, throughout 2014, the Audit
tahun 2014, Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko Committee and Risk Management Committee have
telah menjalankan tugasnya dengan baik. Tahun 2014, completed their duties well. In 2014, the Audit Committee
Komite Audit telah melakukan kajian khusus terkait aspek- conducted special studies related to internal control, such
aspek pengendalian internal, seperti pengembangan Unit as the development of Branch Services Unit, distribution
Pelayanan Cabang, penyaluran usaha lain dan temuan- of other businesses and the findings of significant Internal
temuan Sistem Pengendalian Internal yang signifikan. Control System. The Audit Committee also monitored the
Komite Audit juga memonitor pelaksanaan audit oleh auditing activity performed by Public Accountants.
Kantor Akuntan Publik.
Sedangkan Komite Manajemen Risiko telah memberikan Meanwhile the Risk Management Committee has provided a
masukan kepada Dewan Komisaris terkait dengan risiko suggest to Board of Commisioners that related with Company
strategis Perusahaan serta membantu Dewan Komisaris strategic risk and also support the Board of Commisioners to
mengenali pelaksanaan pengelolaan dan profil risiko find out an implementationn and Company risk profile. And
Perusahaan. Selain itu, penilaian manajemen risiko di then, valuation of risk management in Pegadaian has used
Pegadaian tahun ini telah menggunakan metode Risk Control Risk Control Self Assessment method, so its already have risk
Self Assessment (RCSA), sehingga telah mulai terwujud awareness culture in every work section
budaya sadar risiko pada masing-masing unit kerja.
PENUTUP CLOSING
Melihat kondisi persaingan usaha yang semakin Due to a more competitive business activity, the Board of
kompetitif, Direksi perlu meningkatkan kinerja secara Directors should improve the Companys performance
berkesinambungan melalui peningkatan pelayanan kepada continually through improvement of customer service,
nasabah, peningkatan efisiensi dan produktivitas, serta improvement of efficiency and productivity, as well as the
implementasi teknologi informasi yang memadai.Dewan implementation of proper information technology. Board of
Komisaris tetap berupaya untuk menjalankan fungsi Commissioners continues to perform its supervisory function
pengawasan secara disiplin dan memberikan nasihat kepada properly and provide relevant advice to the Directors in
Direksi sesuai dengan tugas dan kewenangannya. compliance with the duties and authority.
Akhir kata, atas nama Dewan Komisaris, saya menyampaikan Finally, on behalf of the Board of Commissioners, I would like
terima kasih dan penghargaan kepada Direksi, manajemen to thank and give appreciation to the Directors, management
dan seluruh karyawan atas pencapaian kinerja Perusahaan and all employees for the achievement of good Companys
yang baik sepanjang tahun 2014. Terima kasih juga performance throughout 2014. Appreciation are also
disampaikan kepada seluruh pemangku kepentingan extended to all stakeholders and customers of PT Pegadaian
(stakeholders) dan nasabah PT Pegadaian (Persero) atas (Persero) for their loyalty and good cooperation. We will
loyalitas dan kerjasama yang baik, yang telah terjalin selama continue to deliver best quality and excellent service.
ini. Kami akan terus berupaya untuk memberikan kualitas
dan pelayanan yang terbaik.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa, memberikan rahmat dan May God the Almighty give His blessings and guidance for
hidayah-Nya kepada kita semua. Amin. all of us. Amen.
Cecep Sutiawan
Komisaris Utama
President Commissioner
Laporan Direksi
Board of Directors Report
Sejarah berdirinya Pegadaian terkait erat dengan tumbuh The history of the Pegadaian is closely related with the
kembangnya perekonomian rakyat menengah ke bawah. economic growth of lower middle class people. In any
Dalam situasi apapun, Perusahaan selalu siap sedia situation, the Company is always ready to help people who
membantu masyarakat yang sedang membutuhkan solusi are in need of financial solutions, as stated in its slogan,
finansial sebagaimana slogannya, Menyelesaikan Masalah Overcoming Problem Without Problem. In the real business
Tanpa Masalah. Dalam kegiatan usahanya, Perusahaan activity, the Company is always there to help people.
memang selalu ada untuk membantu rakyat.
Dari sisi kinerja operasional dan keuangan, Pegadaian di In terms of operational and financial performance, in 2014,
tahun 2014 juga berhadapan dengan situasi bisnis yang Pegadaian encountered a challenging business situation.
penuh tantangan. Banyak target yang sudah disepakati Many targets that have been agreed in the General Meeting
dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) terpaksa of Shareholders (GMS) had to be revised due to change
dilakukan revisi disebabkan banyak indikator ekonomi yang in many economic indicators. They were mainly related
angkanya berubah. Indikator ekonomi tersebut, utamanya to the declining gold prices that has occurred since 2013,
terkait dengan berlanjutnya penurunan harga emas yang increasing inflation rate by 5.5% of RKAP targets (realization:
sudah terjadi sejak tahun 2013, melonjaknya angka inflasi 8.36%), the increase in corporate loan interest rates as well
dari target RKAP 5,5%, terealisasi menjadi 8,36%, kenaikan as increase in fuel prices.Those declines led to an economic
suku bunga kredit korporasi hingga kenaikan harga BBM. slowdown. Responding to the situation, the management
Penurunan tersebut menyebabkan pelambatan ekonomi. tried to arrange relevant strategies and policies that
Merespons situasi tersebut, manajemen berusaha merancang can support the achievement of the Companys targets.
strategi dan kebijakan yang mampu mendukung pencapaian Management efforts earned good result reflected in the
target Perseroan. Usaha manajemen membuahkan hasil achievement of the Companys performance in 2014, both in
cukup baik yang tercermin dari pencapaian kinerja Perseroan terms of financial and operational aspects of averagely 80%
di tahun 2014, baik dari sisi keuangan maupun operasional of RKAP target.
yang rata-rata masih mencapai 80% dari target RKAP.
Di sisi lain, sebagaimana Visi Pegadaian untuk memberikan On the other hand, as stated in the Companys vision to
solusi bisnis terpadu terutama berbasis gadai yang selalu provide integrated business solutions mainly pawn-based
menjadi market leader dan mikro berbasis fidusia selalu business and be a market leader, and the best fiduciary-
menjadi yang terbaik untuk masyarakat menengah kebawah, based micro business for low-middle class community,
Perusahaan dari waktu ke waktu ingin meningkatkan the Company from time to time intends to increase its
sumbangsihnya dalam membantu memperbaiki taraf contribution in improving peoples lives. Pegadaian intends
kehidupan masyarakat. Pegadaian ingin tumbuh dan to grow and develop with the people.
berkembang bersama rakyat.
Tren nasabah gadai saat ini yang datang ke Pegadaian The current trends of customers who come to the Pegadaian
untuk mendapatkan uang guna membiayai anak sekolah/ is to get money for their childrens school / college or to
kuliah atau mencari pendanaan usaha, membuktikan bahwa look for business funding, it proves that Pegadaian has
Pegadaian telah berperan dalam investasi manusia (human participated in human investment. These developments
investment). Perkembangan tersebut tentu menggembirakan are certainly encouraging us because it is in line with the
kami, karena sejalan dengan Visi dan Misi Pegadaian. Untuk Vision and Mission of Pegadaian. For that reason, on behalf
itu, atas nama Direksi, kami menyampaikan hasil kinerja of the Directors, we would like to present 2014 performance
yang telah dicapai Pegadaian di tahun 2014 kepada seluruh reports of Pegadaian to all Stakeholders.
Pemangku Kepentingan.
Dari sisi pencapaian laba, jumlah laba bersih Perseroan In terms of profit, total net profit decreased 10.4% from
turun 10,4% dari Rp1,9 triliun tahun 2013 menjadi Rp1,7 Rp1.9 trillion in 2013 to Rp1.7 trillion in 2014. It was
triliun tahun 2014. Hal ini disebabkan terjadinya perubahan due to significant changes in external assumptions set
signifikan pada asumsi-asumsi eksternal yang ditetapkan out during the preparation of RKAP. Such as the inflation
saat penyusunan RKAP. Seperti asumsi tingkat inflasi, BI rate assumption, the BI Rate, corporate lending rates and
Rate, suku bunga kredit korporasi dan harga emas. Atas gold prices. Toward such difference of assumptions, the
terjadinya pebedaan asumsi-asumsi tersebut, manajemen management submittd a revised RKAP 2014 to shareholders
mengajukan Revisi RKAP 2014 kepada Pemegang Saham and obtained the approval for the revision on RKAP.
dan telah mendapat persetujuan atas revisi RKAP tersebut.
Sepanjang tahun 2014, Pegadaian telah menyalurkan Throughout 2014, Pegadaian distributed total loans (omzet)
uang pinjaman (omzet) sebesar Rp102,59 triliun dengan of Rp102,59 trillion or 80.14% of the target. It grew by
pencapaian 80,14% dari target. Jumlah uang pinjaman ini 0.45% compared to that of in 2013. From such figures, OSL
tumbuh 0,45% dibandingkan dengan pencapaian tahun in 2014 was Rp27,78 trillion, or 81% of the target with an
2013. Dari omzet pinjaman tersebut, capaian OSL hingga increase by 5.39% compared to the same period in 2013.
akhir tahun 2014 sebesar Rp27,78 triliun, mencapai 81%
dari target dengan kenaikan 5,39% dibandingkan dengan
periode sama tahun 2013.
Dari sisi laba rugi, Pegadaian berhasil membukukan In terms of income, Pegadaian successfully booked total
pendapatan usaha sebesar Rp7,8 triliun, mencapai 79,51% operating income of Rp7.8 trillion, or 79.51% of the target.
dari target. Biaya usaha pada tahun 2014 sebesar Rp5,56 Total operating expenses in 2014 was Rp5.56 trillion, or
triliun, mencapai 80,42% dari target. Dari hasil tersebut, 80.42% of the target. From these figures, Pegadaian managed
Pegadaian berhasil membukukan laba bersih sebesar Rp1,7 to record a net profit of Rp1.7 trillion, or 77.24% of the target
triliun, mencapai 77,24% dari target atau turun 10,4% dari or decreased by 10.4% of 2013 net profit. The total assets of
realisasi laba bersih tahun 2013. Sedangkan total aset the Company up to the end of 2014 was Rp35.34 trillion, or
perusahaan hingga akhir tahun 2014 sebesar Rp35,34 grew by 5.6% compared to total assets in 2013.
triliun, tumbuh 5,6% dibandingkan dengan aset perusahaan
per akhir 2013.
Berdasarkan pencapaian tersebut, Pegadaian bisa Based on these achievements, Pegadaian managed to
mempertahankan kinerja keuangannya dengan kriteria maintain it healthy financial performance with AAA criteria.
Sehat Sekali AAA. Kinerja tersebut diperoleh dari hasil The performance was obtained from the hard work of all
kerja keras seluruh insan Pegadaian yang terdiri dari 8.716 personnels in Pegadaian consisting of 8.716 permanent
pegawai tetap, 3.875 pegawai kontrak dan 11.908 tenaga employees, 3,875 employees and 11.908 outsourcing
outsourcing yang tersebar di 4.456 outlet pelayanan, 12 contracts spread all over 4.456 service outlets, 12 regional
Kantor Wilayah dan Kantor Pusat. Kerja keras ini merupakan offices and Headquarters. This hard work was a realization of
wujud komitmen Pegadaian untuk selalu memberikan yang Pegadaians commitment to always provide best services to
terbaik kepada setiap nasabah sebagai mitra Pegadaian. the customers as the business partner.
c. Model bisnis gadai yang bersifat padat karya sehingga c. Pawn business models that are labor intensive and
memerlukan jumlah SDM yang cukup banyak. Hal ini require considerable amount of human resources. This
berdampak pada biaya pegawai yang cukup besar has an impact on the cost of employee sizeable portion
dimana porsinya mencapai 38,6% dari total biaya yang which made up 38.6% of the total existing costs. To
ada. Dalam upaya mengatasi hal tersebut, manajemen overcome this, management will implement a system of
akan menerapkan sistem keagenan dan sudah mulai agencies and marketers have started to recruit agents
merekrut agen pemasar dalam memperluas distribusi in expanding the distribution of products services
layanan produk-produk Pegadaian. Pegadaian.
Tahun 2014, Pegadaian membuat kebijakan strategis yang In 2014, Pegadaian arranged strategic policies that gave
memberikan dampak langsung kepada performa perseroan, immediate impact to the performance of the company,
yaitu mengimplementasikan sistem online yang terintegrasi namely implementing integrated online system and real-
dan realtime di seluruh Indonesia guna meningkatkan time throughout Indonesia in order to improve the service,
pelayanan, meningkatkan kecepatan dan keakuratan sistem the speed and accuracy of the information systems, as well
informasi, serta perluasan fitur layanan khususnya fee based as the expansion of service features, especially fee-based
income seperti payment dan remittance. income, e.g. payment and remittance.
Kemudian, penyempurnaan Struktur Organisasi dan Tata Then, there was improvement of Organizational Structure
Kerja (SOTK) melalui pembentukan unit kerja baru yakni and Work Procedure (SOTK) through the establishment of
Kantor Area dibawah koordinasi Kantor Wilayah yang a new work unit under the coordination of Regional Office
dipimpin oleh seorang Deputi Pinwil Bidang Bisnis, dengan headed by a Deputy Pinwil Business Division for increasing
tujuan peningkatan akselerasi bisnis salah satunya melalui the business, one of them through personal selling direct
sistem pemasaran personal selling yang langsung mendekati marketing system. In addition, the establishment of Area
masyarakat. Disamping itu, pembentukan Kantor Area juga Office was conducted to become the solution for Branch
bertujuan untuk mempercepat solusi atas kendala-kendala Office so that Branch Offices can stay focused on their
yang dihadapi khususnya di lapangan (Kantor Cabang) efforts to achieve the Companys target.
sehingga Kantor Cabang dapat tetap fokus dalam upaya-
upaya pencapaian target Perusahaan.
Tahun 2014, Perusahaan juga melakukan pembangunan In 2014, the Company also undertaken the construction of
hotel dan sarana penunjang aktivitas ekonomi kerakyatan hotels and supporting facilities for economic activities of
guna mengoptimalkan aset-aset yang menganggur, the community in order to optimize idle assets, to improve
penambahan dan/atau penyempurnaan fitur layanan the service features products based on the analysis of the
produk berdasarkan analisis potensi pasar yang ada serta existing market potential and accommodate the needs of
mengakomodir kebutuhan nasabah (customer needs). customers.
Perluasan jaringan distribusi dilakukan melalui unit The expansion of the distribution conducted by network
pelayanan keliling (mobil keliling) dan agen pemasar. through a mobile service unit (mobile car) and agency
Melalui layanan ini, wilayah-wilayah yang kurang marketers. Through this service, areas lacking access to
mendapatkan akses layanan keuangan dapat dijangkau. financial services can be reached. Pegadaian establishment
Pegadaian juga mendirikan 3 (tiga) buah anak perusahaan of 3 (three) subsidiaries as business expansion strategies,
sebagai strategi ekspansi usaha yang masing-masing each of which is engaged in the general services (PT
bergerak di bidang general services (PT Pesonna Optima Pesonna Optima Jasa), hotel business and property (PT
Jasa), bisnis hotel dan properti (PT Pesonna Indonesia Jaya), Pesonna Indonesia Jaya), and service providers of micro-
dan jasa penyedia informasi kredit mikro (PT Pefindo Biro credit information (PT Pefindo Credit Kredit).
Kredit).
Pendirian anak perusahaan yang bergerak di bidang The establishment of subsidiary companies engaged in
general services (PT Pesonna Optima Jasa) dan investasi general services (PT Pesonna Optima Jasa) and investments
pada perusahaan jasa penyedia informasi kredit mikro (PT in micro-credit information provider services (PT Pefindo
Pefindo Biro Kredit), bertujuan untuk mendukung kinerja Biro Kredit) as a business expansion strategy, intended to
perusahaan induk melalui dukungan pengelolaan sumber support the parent companys performance through support
daya dan penyediaan data nasabah mikro untuk kepentingan for the management of resources and provision of data
proses pengendalian bisnis kredit mikro yang dibutuhkan micro customers for the benefit of micro-credit business
Pegadaian. control processes required Pegadaian.
Perusahaan juga melakukan penataan dan pemetaan outlet The Company also conducts structured and mapping
dengan melakukan penggabungan (merger) untuk outlet- outlets to merge (merger) to outlets that are relatively close
outlet yang relatif berdekatan, merelokasi outlet ke lokasi together, relocate the outlet to more potential locations, or
yang lebih potensial, atau menutup outlet yang kurang close outlets that are less productive and replace them with
produktif dan menggantinya dengan unit layanan keliling. the mobile services unit. In 2014, the number of outlets is
Pada tahun 2014, jumlah outlet berkurang 205 outlet dari reduced 205 outlets from 4,661 units to 4,456 units. And
4.661 unit menjadi 4.456 unit. Dan agar produktivitas that the employee productivity is not decreased due to a
pegawai tidak menurun akibat penurunan jumlah outlet decrease in the number of outlets, hence the addition and
tersebut, Pegadaian melakukan penambahan dan perluasan expansion of service features.
fitur layanan.
Strategi lainnya adalah Pegadaian meluncurkan program Another strategy is to launch a marketing program Pegadaian
pemasaran Kemilau Emas Pegadaian guna meningkatkan Kemilau Emas Pegadaian in order to increase customer
loyalitas pelanggan dan upaya mendatangkan nasabah baru loyalty and efforts to bring in new customers through the
melalui pemberian undian berhadiah berupa paket wisata provision of lottery form Umrah travel packages and various
umroh dan logam mulia berbagai keping dengan hadiah pieces of precious metals with the grand prize of 1 kg gold
utama 1 kg emas logam mulia. precious metals.
Kebijakan-kebijakan strategis diatas, rata-rata dilakukan Strategic policies made above average or effective running in
atau efektif berjalan pada pertengahan dan akhir tahun the mid and late 2014, even for the hotel and its subsidiaries
2014, bahkan untuk hotel dan anak perusahaan pada tahun in 2014 is not in operation. Thus, the output of the policy has
2014 belum beroperasi. Sehingga, output atas kebijakan not been too felt in 2014. In 2015, the implementation of all
tersebut belum terlalu dirasakan pada tahun 2014. Tahun policies is expected to improve the Companys performance
2015, implementasi dari seluruh kebijakan tersebut in the coming years. Diversification of the business conducted
diharapkan dapat meningkatkan kinerja Perusahaan pada by the Company, given the portfolio of the Companys largest
tahun-tahun mendatang. Diversifikasi bisnis tersebut business is closely related to the gold price. If a decline in
dilakukan Perusahaan, mengingat portofolio bisnis the gold price, the Companys performance is expected not
terbesar Perusahaan berkaitan erat dengan harga emas. really impact / decreased because it will be supported by the
Apabila terjadi penurunan harga emas, kinerja Perusahaan performance of an increasing number of customers, as well
diharapkan tidak terlalu terganggu/turun karena akan as other supporting business performance. All policies and
ditopang oleh kinerja peningkatan jumlah nasabah, maupun strategies undertaken Mortgage aims for mutual support
kinerja bisnis pendukung lainnya. Seluruh kebijakan dan between existing products, so as to create added value for
strategi yang dilakukan Pegadaian tersebut bertujuan untuk the company.
saling mendukung antar produk yang ada, sehingga dapat
menciptakan nilai tambah bagi perusahaan.
Tahun 2014, seluruh outlet Pegadaian yang berjumlah 4.456 In year 2014, all outlets totaling 4,456 Pegadaian have
telah terintegrasi online dan realtime, sehingga memberikan integrated online and real-time, giving customers in
kemudahan nasabah dalam bertransaksi terutama untuk transactions primarily to repay the loan in installments or
mencicil atau melunasi pinjamannya pada seluruh outlet all outlets scattered throughout Indonesia, even special
yang tersebar di seluruh Indonesia, bahkan khusus angsuran installment financing the purchase of gold (produk Mulia)
pembiayaan pembelian emas (produk Mulia) sudah dapat can be performed through ATMs of various banks through
dilakukan melalui ATM berbagai bank melalui fasilitas the virtual account facility.
virtual account.
Melalui implementasi sistem IT online juga dapat Through the implementation of online IT system can also
dikembangkan fitur-fitur layanan lain yang bersifat fee be developed features of other services that are fee-based
based income seperti layanan payment (pembayaran listrik, income, such as payment services (payment of electricity,
air, telepon, angsuran pembiayaan kendaraan, tiket kereta water, telephone, installment financing vehicles, train
api) dan remittance (transaksi pengiriman dan penerimaan tickets) and remittances (sending and receiving transactions
dalam negeri maupun luar negeri). Pengembangan sistem IT domestically and abroad), IT systems development is
juga diiringi dengan pembangunan Management Information also accompanied by the development of Management
System (MIS) yang dapat menampung dan mengolah data Information System (MIS) that can accommodate and process
serta menghasilkan informasi yang tepat dan akurat, yang the data and generate timely and accurate information,
berguna untuk perencanaan dan pengendalian usaha serta which is useful for the planning and control of operations
pengambilan keputusan manajemen. and management decision maker.
Langkah berikutnya, perluasan layanan produk kredit mikro The next step, the expansion of micro-credit product services
(kredit KREASI), dimana pada tahun 2012 sempat dilakukan (KREASI credit), which in 2012 was to limit distribution to
pembatasan penyaluran guna pembenahan internal. internal improvement. With the expansion of micro credit
Dengan perluasan layanan kredit mikro ini, para pengusaha services, micro-entrepreneurs, small can be served again all
mikro kecil dapat terlayani lagi segala kebutuhan dalam the needs in the development of its business with a process
pengembangan usahanya dengan proses yang mudah, cepat that is easy, fast and competitive rates.
dan tarif yang kompetitif.
Saat ini Pegadaian telah memiliki beragam pilihan produk Currently Pegadaian have had a variety of products in the
dalam bentuk tiga inti layanan, yaitu pembiayaan untuk form of three core services, namely financing to address the
mengatasi kekurangan likuiditas dalam bentuk bisnis gadai shortage of liquidity in the form of micro pawn business and
dan kredit mikro fidusia, perdagangan emas untuk investasi, fiduciary credit, trade gold for investment, and a variety of
dan aneka jasa untuk memudahkan transaksi keuangan services to facilitate financial transactions of the middle
masyarakat menengah ke bawah. Seluruh layanan tersebut to lower. The whole service is geared to support economic
diarahkan untuk menunjang aktivitas perekonomian yang activity more productive. Current and future, Mortgage
lebih produktif. Saat ini dan Ke depan, Pegadaian berupaya strives to be a one stop business solution, which is a
menjadi one stop bussiness solution, yaitu sebuah format business format that allows all underserved communities
bisnis yang memungkinkan semua masyarakat terlayani needs, both financial need/loan in the form of liens and
kebutuhannya, baik kebutuhan keuangan/pinjaman dalam fiduciary lending, investment gold, as well as various services
bentuk penyaluran kredit gadai dan fidusia, investasi emas, to accelerate public financial transaction services
maupun aneka jasa untuk mempercepat layanan transaksi
keuangan masyarakat.
Dengan komitmen dan keunggulan yang dimilikinya, With its commitment and excellence, Pegadaian have a very
Pegadaian memiliki peluang yang sangat lebar untuk wide opportunity for further growth. The market share of
semakin bertumbuh. Pangsa pasar gadai nasional masih the national pledge is still widespread because most people
luas karena sebagian besar masyarakat masih tidak still do not have access to financial services institutions. The
memiliki akses kepada lembaga jasa keuangan. Masyarakat lower middle class is the primary target market through
menengah bawah inilah yag menjadi target pasar three core services Pegadaian, the pawn, gold, and various
Pegadaian melalui tiga inti layanan, yakni pembiayaan, services.
emas, dan aneka jasa.
Harapan masyarakat terhadap jasa keuangan adalah mudah Expectations of the people to financial services are easily
diakses, proses cepat dan mudah, melayani produk ritel dan accessible, quick and easy process, and could serve retail
bisa berjangka panjang, syarat agunan yang mudah, harga products, long-term, collateral requirements are easy,
murah, dan bisa meningkatkan kualitas hidup masyarakat. cheap, and can improve the quality of life. Pegadaian with
Pegadaian dengan berbagai keunggulan produknya various benefits of its products expected to answer the
diharapkan mampu menjawab harapan masyarakat tersebut. expectations of the community. Althought, Pegadaian will
Meski begitu, Pegadaian akan terus meningkatkan dan continue to improve and develop the service and variety of
mengembangkan layanan dan ragam produknya sesuai products according to the expectations of People. Pegadaian
harapan masyarakat. Pegadaian akan terus memfokuskan will continue to focus the companys resources to enhance
sumber daya perusahaan untuk meningkatkan pertumbuhan the growth of the pawn business and forming a strategic
bisnis gadai dan membentuk aliansi strategis dalam rangka alliance in order to develop other business.
menumbuhkan bisnis lainnya.
Transformasi perusahaan terus dilakukan untuk menjadikan The transformation of the company continues to be done
Pegadaian sebagai perusahaan yang tetap tumbuh dan to make the Pegadaian as the company continued to grow
berkembang serta menjadi pemimpin dalam bisnis gadai and develop and become a leader in the pawn business as
maupun sebagai penyedia aneka jenis produk pembiayaan well as providers of various types of micro-scale financing
skala mikro yang dibutuhkan masyarakat, khususnya products that people need, particularly the lower middle
masyarakat menengah ke bawah sebagai nasabah utama income people as the main customers Pegadaian.
Pegadaian.
Penyaluran kredit Pegadaian yang dimotori oleh lini bisnis Distribution of Pegadaian loan driven by pawn business
gadai selama 6 (enam) tahun terakhir yang menunjukan for the last 6 (six) years showed a significant increase
peningkatan signifikan dari Rp33,8 triliun di 2008 menjadi from Rp33.8 trillion in 2008 to Rp102.6 trillion in 2014, or
Rp102,6 triliun di 2014, atau tumbuh sebesar 20,3%. increased 20.3%. Besides, total asset grew by 21.9% from
Disamping itu, total aset juga terus tumbuh sebesar 21,9% 2008 to 2014, reflecting a strong Companys asset to support
dari tahun 2008-2014, menunjukkan kuatnya kemampuan the current businesses. In addition to pawn products,
aset perseroan dalam menopang bisnis yang dijalankan. Pegadaian also developed other business lines, e.g. fiduciary-
Disamping produk gadai, Pegadaian juga telah berinovasi based micro credit, gold investment, and various services
mengembangkan beberapa lini bisnis lain, seperti kredit in the form of payment and remittance products for low-
mikro fidusia, investasi emas, dan aneka jasa berupa produk middle class customers which are very potential as well as
payment dan remittance yang ditujukan untuk nasabah bisnis indicidual customer who needs transaction services. In the
di segmen menengah dan kecil yang sangat potensial, serta coming years, with innovation in new businesses and solid
nasabah individu yang membutuhkan layanan transaksi pawn business, we believe that Pegadaian will continue to
Pegadaian. Kedepannya, kami yakin dengan pengembangan record positive performance.
inovasi diluar lini bisnis gadai dan solidnya bisnis gadai
serta dukungan infrastruktur Teknologi Informasi online
dan jumlah outlet yang besar, Pegadaian akan terus
mencatatkan performa yang positif.
Walaupun saat ini telah mulai ada pemain lain yang masuk Eventhough there are now other players in the pawn business,
dalam industri gadai, seperti perbankan syariah dan gadai e.g. sharia banking and retail private pawn, Pegadaians
swasta ritel, tidak diragukan lagi keuntungan Pegadaian positive point as the pioneer in such business will create a
sebagai pionir di bisnis tersebut telah menciptakan strong image and trust to the public. Such thing will be the
pencitraan yang kuat dan kepercayaan dari masyarakat. Hal main barrier for the competitors to run pawn business. Yet,
tersebut menjadi hambatan utama bagi kompetitor untuk due to increasing tight competition, the Company is required
bersaing di bisnis gadai. Namun demikian, dengan makin to provide best services to the public to maintain its market
ketatnya persaingan ini, Perusahaan dituntut untuk selalu share in pawn industry.
memberikan layanan terbaik dan termudah kepada nasabah
agar tetap dapat mempertahankan pangsa pasarnya dalam
industri gadai.
Pegadaian telah lama berkomitmen dan memiliki praktik- Pegadaian have long been committed and have the
praktik pengelolaan perusahaan dengan prinsip-prinsip company management practices with the principles of good
yang baik secara konsisten dan berkesinambungan dalam consistently and continuously in order to enhance the growth
rangka meningkatkan pertumbuhan perusahaan dan of the company and keep the trust of both the stakeholders
menjaga kepercayaan baik kepada stakeholder maupun and other interests. The GCG implementation as stipulated
kepentingan lainnya. Penerapan GCG ini sebagaimana in the Regulation of the Minister of State Enterprises No. Per-
diamanatkan didalam Peraturan Menteri Negara BUMN 01/MBU/2011 regarding the implementation of GCG in SOEs.
Nomor Per-01/MBU/2011 tentang penerapan GCG pada However, this implementation not only as the fulfillment of
BUMN. Namun, penerapan ini bukan hanya sebagai obligations only, but has become a necessity in running the
pemenuhan kewajiban saja, melainkan telah menjadi business. Pegadaian not only pursue profits alone, but the
kebutuhan dalam menjalankan kegiatan bisnis. Pegadaian full business management trustful, transparent, accountable
tidak hanya mengejar keuntungan semata, tetapi and uphold the dignity of human resources and business
pengelolaan usaha yang penuh amanah, transparan, ethics applicable.
akuntabel serta menjunjung tinggi martabat sumber daya
manusia dan etika bisnis yang berlaku.
Penerapan prinsip-prinsip GCG telah diwujudkan diantaranya The application of corporate governance principles has been
dengan dibentuknya fungsi pengelolaan GCG di bawah realized including the establishment of GCG management
Sekretariat Perusahaan yang secara khusus menangani functions under Corporate Secretary that are specifically
dan memantau efektivitas penerapan GCG di perusahaan. dealing with and monitoring the effectiveness of GCG
Pegadaian secara berkesinambungan melakukan langkah- implementation in the company. Pegadaian in continuous
langkah perbaikan baik dari sisi soft structure maupun dari improvement measure both in terms of structure and in
sisi infrastruktur dalam rangka meningkatkan kualitas terms of soft infrastructure in order to improve the quality
penerapan GCG. Pegadaian telah menerbitkan dokumen- of GCG implementation. Pegadaian have been published
dokumen pendukung dalam penerapan GCG seperti supporting documents in the application of such GCG
Pedoman GCG, Board Manual, Pedoman Penanganan Guidelines, Board Manual, Guidelines for Handling Gratuities
Gratifikasi dan Pedoman Perilaku (Code of Conduct). and Code of Conduct.
Sebagai organ utama GCG, Dewan Direksi dan Dewan As the main organ of GCG, the Board of Directors and Board of
Komisaris telah menjalankan peran dan fungsi sesuai Commissioners has run the role and function according to the
aturan hukum dan anggaran dasar perusahaan, bersama rules of law and the articles of association of the company,
dengan Komite Audit, Komite Manajemen Risiko, Sekretaris together with the Audit Committee, Risk Management
Perusahaan dan Satuan Pengawasan Intern (SPI) sebagai Committee, Corporate Secretary and Internal Audit Division
organ pendukung. Penerapan GCG dilakukan secara (IAD) as a supporting organ. GCG implementation is done
continues improvement, dan dilakukan evaluasi berkala continues improvement, and periodic evaluations performed
baik melalui kegiatan self-assessment maupun asesmen either through self-assessment or the assessment conducted
yang dilakukan pihak eksternal. Hasil asesmen GCG yang by external parties. GCG assessment results that have been
telah dilakukan oleh pihak eksternal, Pegadaian berhasil carried out by an external party, Pegadaian managed to
mencapai hasil yang baik. achieve good results.
Perusahaan menilai Program Kemitraan dan Bina The Company Measure the Partnership Program and
Lingkungan (PKBL) & CSR sebagai investasi sosial, hal ini Community Development and CSR as a social investment,
sesuai dengan perannya sebagai Perusahaan Negara serta which is in line with its role as a State enterprise as well
sebagai lembaga usaha yang bertanggung jawab. Pola as the institution responsible business. Partnership Program
kegiatan PKBL dan CSR ini tidak hanya memberikan manfaat and Community Development and CSR activity patterns
bagi masyarakat, tetapi juga menunjang terciptanya suasana are not only provide benefits to the community, but also
kondusif bagi pengembangan usaha yang berkelanjutan support the creation of an atmosphere conducive to the
pada masa mendatang. development of sustainable business in the future.
Apresiasi Appreciation
Tahun 2014 merupakan tahun yang penuh tantangan bagi Year 2014 is a year full of challenges for Pegadaian.
Pegadaian. Namun demikian, berkat dukungan berbagai However, with full support from various parties, Pegadaian
pihak, Pegadaian dapat mencapai kinerja perusahaan yang can achieve positive and sustainable performance. Sincerely,
positif dan berkelanjutan. Secara tulus, seluruh jajaran the entire Directors would like to thank the Shareholders
Direksi mengucapkan terima kasih kepada Pemegang and the Board of Commissioners for their support and
Saham dan Dewan Komisaris atas dukungan dan arahan guidance given. In this occasion, we would like to express
yang telah diberikan kepada kami. Dalam kesempatan ini our highest appreciation to all business partners, especially
juga kami ingin menyampaikan penghargaan yang setinggi- from customers Pegadaian.
tingginya atas kepercayaan dan kerja sama dari mitra kerja
terutama dari para nasabah Pegadaian.
Penghargaan yang tinggi dan rasa bangga yang mendalam Highest appreciation and pride must also go to all
tentunya juga kami sampaikan kepada seluruh jajaran management and personnels of Pegadaian for their hard
manajemen dan insan Pegadaian atas kerja keras dan work and dedication, so that the company can give its best
dedikasi selama ini sehingga perusahaan tetap mampu performance. We believe in the coming years Pegadaian
memberikan kinerja terbaiknya. Kami yakin di tahun- can improve the success and achievements as well as the
tahun mendatang Pegadaian tetap dapat meningkatkan passion and commitment to keep moving forward along
keberhasilan dan pencapaiannya serta semangat dan with the nation for a better tomorrow.
komitmen bersamanya untuk tetap maju bersama bangsa
dan negara untuk mewujudkan hari esok yang lebih baik.
Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa memberikan May God the Almighty continue to give His guidance and
petunjuk dan bimbingan-Nya kepada kita semua.Amin. blessing to us all. Amen.
Suwhono
Direktur Utama
President Director
Profil Perusahaan
Company Profile
Informasi Perusahaan
Company Information
Nama
PT Pegadaian (Persero)
Name
Modal Dasar
Rp251.252.000.000,00
Authorized Capital
Kredit Gadai, Kredit Berbasis Fidusia, Pembiayaan Gadai dan Fidusia Skim
Produk Syariah, Bisnis Emas, dan Aneka Jasa Lainnya
Products Pawning Loan, Fiduciary Loan, Financing Scheme Pawn and Fiduciary Sharia, Gold
business, and other products
Jaringan Pelayanan 1 Kantor Pusat, 12 Kantor Wilayah, 725 Kantor Cabang, dan 3.731 Kantor Unit
Service Network 1 Head Office, 12 Regional Office, 725 Branch Office, and 3.731 Unit Office
Pemeringkatan
PT Pefindo 2014, AA+ (idn)
Rating
Riwayat Singkat
Overview
Bank Van Leening sebagai lembaga keuangan yang financial institution that provides loans to start-up the pawn
memberikan kredit dengan sistem gadai. Momentum awal system. Momentum Pegadaian institutions in Indonesia that
pendirian lembaga Pegadaian di Indonesia itu terjadi pada occurred on August 20, 1746 in Batavia.
tanggal 20 Agustus 1746 di Batavia.
Ketika Inggris mengambilalih kekuasaan Pemerintahan When the British took over the Dutch East Indies government
Hindia Belanda pada tahun 1811, Bank Van Leening power in 1811, the Bank Van Leening dissolved and instead,
dibubarkan dan sebagai gantinya, masyarakat mendapat the public gets the freedom to establish a business
keleluasaan mendirikan usaha Pegadaian sepanjang Pegadaian along licensed by local government (liecentie
mendapat lisensi dari Pemerintah daerah setempat stelsel). In the process, the method has severe consequences.
(liecentie stelsel). Dalam perkembangannya, metode Licensees practicing moneylender or usurer who felt less
tersebut berdampak buruk. Pemegang lisensi menjalankan favorable ruling government (UK).
praktek rentenir atau lintah darat yang dirasakan kurang
menguntungkan pemerintah berkuasa (Inggris).
Oleh karena itu, Inggris mengganti metode liecentie stelsel Therefore, the British replaces liecentie method stelsel into
menjadi pacth stelsel, yaitu pendirian Pegadaian diberikan patches stelsel, namely the establishment of Pawn given
kepada masyarakat umum yang mampu membayarkan to the general public who are able to pay high taxes to
pajak tinggi kepada pemerintah. Saat Belanda berkuasa the government. When Dutch rule returned, the method is
kembali, metode tersebut masih tetap dipertahankan dan still maintained and produce the same effect. Many rights
menghasilkan dampak yang sama. Pemegang hak banyak holders do fraud in its business.
melakukan penyelewengan dalam menjalankan bisnisnya.
Tak ingin hal tersebut terus terjadi, Pemerintahan Hindia Do not want this continues, the Dutch East Indies
Belanda mencari jalan keluar dengan menerapkan government finding a solution by applying cultuur-stelsel
cultuur-stelsel yang kajiannya mengusulkan agar kegiatan the study suggested that the activities addressed by the
Pegadaian ditangani oleh pemerintah dengan tujuan untuk government Pegadaian with the aim to provide protection
memberikan perlindungan dan manfaat yang lebih besar and greater benefits for the community.
bagi masyarakat.
Kemudian, diterbitkanlah peraturan Staatsblad (Stbl) Then, regulation was issued in the Government Gazette
No.131 tanggal 12 Maret 1901 yang mengatur bahwa usaha (Gazette) 131 dated March 12, 1901 which provides that
Pegadaian merupakan usaha monopoli pemerintah sehingga the pawnshop business is government monopoly so that
berdirilah lembaga Pegadaian Negara pertama di Sukabumi, the Pegadaian stood first in Sukabumi, West Java on April
Jawa Barat pada tanggal 1 April 1901. Momentum itulah 1, 1901. The momentum of April 1st is celebrated as the
yang menjadikan tanggal 1 April diperingati sebagai hari birthday of PT Pegadaian (Persero).
ulang tahun PT Pegadaian (Persero).
Pada masa Jepang berkuasa, Gedung Kantor Pusat Jawatan During the Japanese rule, Pegadaian Head Office Building
Pegadaian yang terletak di Jalan Kramat Raya 162 sempat located at Jalan Kramat Raya 162 was used as a prisoner of
dijadikan sebagai tempat tawanan perang, sehingga Kantor war, so that Pegadaian Head Office moved to Jalan Kramat
Pusat Jawatan Pegadaian dipindahkan ke Jalan Kramat Raya Raya 132.
132.
Selama kekuasaan Jepang itu, tidak banyak perubahan yang During the Japanese colonialization, there are not many
terjadi, baik dari sisi kebijakan maupun struktur organisasi changes, both in terms of policy and structure of the
Jawatan Pegadaian atau dalam bahasa Jepang disebut organization of Pegadaian or in Japanese are called by
Sitji Eigeikyuku. Saat itu, pimpinan jawatan dipegang oleh Sitji Eigeikyuku. At that time, the head office held by Ohno-
Ohno-San yang berkebangsaan Jepang dan wakilnya orang San Japanese nationals and representatives of indigenous
pribumi, M. Saubari. people, M. Saubari.
1901
Bank as a financial institution that
Badan Hukum
provides credit to pawn system
1811 menjadi
JAWATAN
Perubahan
Perubahan Badan Hukum
Badan Hukum
dari JAWATAN
Perubahan Badan
Hukum dari PN
dari PERJAN ke
PERUM 2012
ke PN ke PERJAN
1990 Perubahan Badan
Tujuan Pendirian
Purpose of Establishment
Pegadaian berdiri atas dasar keinginan mulia pemerintah Pegadaian stand on the basis of the noble desire of
untuk membantu masyarakat luas yang membutuhkan solusi government to help the general public who needs financing
pendanaan, mencegah ijon, rentenir dan pinjaman tidak solutions, prevent debt bondage, moneylenders and other
wajar lainnya guna meningkatkan kesejahteraan rakyat kecil unnatural loan to improve the welfare of young people and
serta mendukung program pemerintah di bidang ekonomi to support government programs in economics and national
dan pembangunan nasional. Lembaga keuangan nonbank development. The non-bank financial institutions present in
ini hadir di tengah masyarakat sebagai solusi bisnis terpadu, the community as an integrated business solutions, primarily
terutama berbasis gadai dengan slogannya, Mengatasi based Pegadaian with the slogan, Mengatasi Masalah Tanpa
Masalah Tanpa Masalah. Masalah.
Sebagai sahabat masyarakat menengah ke bawah, As a friend of the public medium, the company continues to
perseroan terus berupaya memberikan pelayanan provide financial services are the fastest, easiest and safest.
pembiayaan yang tercepat, termudah, dan aman. Pegadaian that since the first consistent and faithful to the
Pegadaian yang sejak dahulu konsisten dan setia economic empowerment of young people will continue
pada pemberdayaan ekonomi rakyat kecil akan terus to accompany its customers to obtain the degree of a
mendampingi nasabahnya sampai memperoleh derajat prosperous life. In the future, will continue to strengthen
kehidupan yang sejahtera. Kedepan, Pegadaian akan tetap Pegadaian positioning, which provide financial solutions to
memperkokoh positioning tersebut, yaitu memberi solusi the people who need money fast (instant cash) with an easy
keuangan kepada masyarakat yang membutuhkan dana process.
cepat (instant cash) dengan proses yang mudah.
Bidang Usaha
Business Fields
Kegiatan usaha tersebut, terutama untuk membantu The business activities, especially to help lower middle
masyarakat berpenghasilan menengah ke bawah, usaha income people,micro businesses, small, and medium-sized
mikro, usaha kecil, dan usaha menengah, serta optimalisasi businesses, as well as optimizing the utilization of company
pemanfaatan sumber daya perseroan dengan menerapkan resources by applying the principle of limited liability. To
prinsip perseroan terbatas. Untuk mencapai maksud dan achieve its goals and objectives, Pegadaian implement the
tujuan tersebut, Pegadaian melaksanakan kegiatan usaha following activities
sebagai berikut:
Tiga Inti Layanan Lima Lini Bisnis Skim Penjualan & Peruntukan
Three Main Services Five Business Line Scheme and Purpose
Gadai Produktif/Konsumtif
Pawn Productive/Consumptive
Pembiayaan
Financing Kredit Mikro Produktif/Konsumtif
Fidusia Productive/Consumptive
Fiduciary Micro
Syariah Produktif/Konsumtif
Sharia Productive/Consumptive
Remittance, Payment,
Aneka Jasa Bisnis Jasa
Optimalisasi Aset, dll
Various Services Lainnya Remittance, Payment,
Other Services Asset Optimization, etc.
Pegadaian memiliki produk atau jasa unggulan berikut ini: Pegadaian have a superior product or service below:
1. Bisnis Gadai 1. Pawn Business
Pegadaian KCA (Kredit Cepat Aman) Pegadaian KCA (Fast & Safe Loan)
Pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai Lending by law lien with the service procedure is
dengan prosedur pelayanan yang mudah, cepat, easy, fast, and secure. Goods guarantees as collateral
dan aman. Barang jaminan yang menjadi agunan include gold jewelry/gems, precious metals, motor
meliputi perhiasan emas/permata, logam mulia, vehicles, electronics, fabrics, and other household
kendaraan bermotor, elektronik, kain, dan alat appliance. Loans receivable from Rp50.000, - the
rumah tangga lainnya. Kredit yang diberikan imposition of capital lease maximum of 1.2% (of the
mulai dari Rp50.000,- dengan pengenaan sewa loan money) per 15 days with a maximum loan period
modal maksimum 1,2% (dari uang pinjaman) per of 4 months, but can be extended by installments or
15 hari dengan jangka waktu kredit maksimum repeat the pledge, and may be redeemed at any time
4 bulan, tetapi dapat diperpanjang dengan cara with a proportional interest calculation during the
mengangsur ataupun mengulang gadai, serta dapat loan period.
dilunasi sewaktu-waktu dengan perhitungan bunga
proporsional selama masa pinjaman.
Pegadaian Krasida (Kredit Angsuran Sistem Gadai) Pegadaian Krasida (Installment Loan Pawn System)
Pemberian pinjaman berdasarkan hukum gadai Lending under the laws of the pegadaian with a
dengan sistem pelunasan secara angsuran tiap bulan. repayment system in installments each month.
Jangka waktu yang diberikan mulai 6 bulan hingga Given a period of time ranging from 6 months to
36 bulan, dimana kredit dapat dilunasi sewaktu- 36 months, which can be repaid loans at any time
waktu dengan pemberian diskon sewa modal. Tarif by giving discounts on capital leases. Capital lease
sewa modal ditetapkan sesuai dengan jangka waktu rates are set according to the credit period with a
kredit dengan nilai maksimal 1,4% per bulan flat. maximum value of 1.4% per month flat.
Pegadaian KTJG (Kredit Tunda Jual Gabah) Pegadaian KTJG (Delay Credit Sales of Grain)
KTJG merupakan kredit yang diberikan kepada petani KTJG is a loan that distributed to the farmers under
atas dasar hukum gadai melalui agen-agen yang pawning loan through the agents that appointed
ditunjuk Perusahaan dengan barang jaminan berupa by the Company with milled rice as a collateral. The
gabah kering giling. Tujuan pemberian KTJG adalah purpose of the loan is to assist the farmers to meet
membantu petani dalam memenuhi kebutuhan dana needs of fund to carry out the processing of paddy
untuk melakukan pengolahan sawahnya mengingat fields has not given the funds obtained from the sale
belum diperolehnya dana dari hasil penjualan of grain product are intentionally delayed pending
produk gabah yang sengaja ditunda penjualannya sales rice in grain prices tend to decline after harvest.
sambil menunggu kenaikan harga gabah yang
cenderung menurun setelah panen.
Pegadaian Kresna (Kredit Serba Guna) Pegadaian Kresna (Multi Purpose Loan)
Pemberian pinjaman yang dikhususkan kepada Lending is devoted to permanent employees
karyawan tetap maupun karyawan outsourcing guna and outsourced employees in order to meet the
pemenuhan keperluan investasi maupun serba guna investment needs and versatile (consumptive) with
(konsumtif) dengan pengembalian secara angsuran returns in installments within a period of one year
dalam jangka waktu 1 tahun hingga maksimum 10 to a maximum of 10 years (for the versatile needs)
tahun (untuk kebutuhan serba guna) dan maksimum and a maximum of 15 years (for investment). Krishna
15 tahun (untuk kebutuhan investasi). Khusus Kresna specifically for the needs of investors, are required to
untuk kebutuhan investasi, wajib menyerahkan submit a guarantee in the form of certificates, reg, or
jaminan berupa sertifikat, BPKB, atau logam mulia. precious metals.
Pegadaian Krista (Kredit Usaha Rumah Tangga) Pegadaian Krista (Household Business Credit )
Pegadaian Krista ditujukan bagi pengusaha kelompok Pegadaian Krista intended for group of micro
mikro (pedagang kecil/tukang sayur/pedagang kaki (small traders / vegetable vendors / hawkers five)
lima) yang tergabung dalam kelompok usaha yang entrepreneurs who are members of a group effort in
membutuhkan dana, dengan menerapkan sistem need of funds, by applying the system joint liability.
tanggung renteng.
dengan jangka waktu maksimum 4 bulan, tetapi repeat the pledge, and may be redeemed at any time
dapat diperpanjang dengan cara mengangsur by calculating ujrah proportional over the life of the
ataupun mengulang gadai, serta dapat dilunasi loan.
sewaktu-waktu dengan perhitungan ujrah secara
proporsional selama masa pinjaman.
Pegadaian Arrum (Ar Rahn untuk usaha mikro/kecil) Pegadaian Arrum (Ar Rahn for Micro/Small Business)
Layanan pembiayaan dengan skim syariah, baik yang Services sharia financing scheme, both of which
diperuntukkan untuk pengusaha mikro dan kecil cater to small and micro entrepreneurs to business
guna pengembangan usaha dengan jaminan BPKB development with the assurance reg motor vehicle,
kendaraan bermotor, maupun bagi masyarakat yang or for people who do not / does not have a business
belum/tidak mempunyai usaha dengan jaminan with a gold guarantee. Returns financing is done
emas. Pengembalian pembiayaan dilakukan secara in installments with maturities ranging from 12
angsuran dengan jangka waktu mulai dari 12 bulan months to 36 months that can be repaid at any time.
hingga 36 bulan yang dapat dilunasi sewaktu-waktu.
4. Bisnis Emas (Angsuran dan Tunai) 4. Gold Business (Installment and Cash)
Pegadaian MULIA Pegadaian MULIA
Penyediaan sarana untuk investasi emas bagi Provision of facilities for gold investment to the
masyarakat melalui pembiayaan kepemilikan logam community through the financing of precious metals
mulia secara tunai atau angsuran dalam jangka in cash or installments within a specified period.
waktu tertentu. Logam mulia yang ditawarkan Precious metals offered by PT Antams logo and
berlogo PT Antam maupun logo PT Pegadaian logo PT Pegadaian with sizes ranging from 1 gram, 5
dengan ukuran mulai dari 1 gr, 5 gram, 10 gram, 25 grams, 10 grams, 25 grams, 50 grams, 100 grams, 250
gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, hingga 1.000 grams, up to 1,000 grams. During the financing has
gram. Selama pembiayaan belum dilunasi, logam not been paid, purchased precious metals stored in
mulia yang dibeli disimpan di Pegadaian sebagai Pegadaian as collateral.
jaminan.
harga perhiasan, emas dan berlian baik untuk gold and diamonds either for investment or business
keperluan investasi atau keperluan bisnis. purposes.
Pegadaian MPO (Multi Pembayaran Online) Pegadaian MPO (Multi Payment Online)
Layanan transaksi keuangan bagi masyarakat Financial transaction services to the community in a
dalam melakukan berbagai aktivitas pembayaran, variety of payment activities, including payment of
diantaranya pembayaran listrik, telpon, air, angsuran electricity, telephone, water, vehicle installments, the
kendaraan, pembelian pulsa, token listrik, tiket kereta purchase of pulses, electric tokens, train tickets.
api.
Pegadaian KUCICA (Kiriman Uang Cara Instan, Cepat Pegadaian KUCICA (Instant, fast, and Secure Money
dan Aman) Remittance)
Layanan pengiriman dan penerimaan uang lingkup Service delivery and receipt of money the scope of
dalam negeri maupun luar negeri bekerja sama domestic and abroad to cooperate with multiple
dengan beberapa vendor melalui sistem online di vendors through an online system in all outlets.
seluruh outlet.
Struktur Organisasi
Organization Structure
Direktur Utama
President Director
Suwhono
JM Produk Gadai
General Manager of Pemimpin Wilayah JM Logistik
Pawn Product Regional Leader General Manager of Logistic
Damar Latri Setiawan* ** Ismanto
Koordinator Pengamanan
JM SBU Syariah
Korporasi
General Manager of
Coordinator of
SBU Syariah
Corporate Security
Rully Yusuf Yul Alfian
JM Produk Emas
General Manager of
Gold Product
Damar Latri Setiawan
JM Pemasaran
& Market Intelligence
General Manager of Marketing
& Market Intelligence
Syahrul Rusli
Direktur IV Direktur V
Director IV Director V
Dwi Agus Pramudya Sri Mulyanto
Kepala SPI
Head of Internal Audit
Nur Djunaedi
JM Pengelolaan SDM
JM Tresuri General Manager of Human
General Manager of Treasury Resource Supervision
Gede Suhardantara Boedi Prasodjo
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Guladi Aksiono
JM Kesejahteraan
& Hubungan Industrial
JM Akuntansi
General Manager of Welfare &
General Manager of Accounting
Industrial Relation
Tugiatmoko Puryoto
JM Pendidikan
JM Manajemen Risiko
& Pelatihan
General Manager of
Risk Management
General Manager of KETERANGAN Description
Education and Training
Eri Mardianto Rofiq Afiv Aziz *) Merangkap jabatan dengan Divisi lainnya
Concurrently position with other Division
**) Pemimpin Wilayah
Regional Head
JM Hukum & Kepatuhan 1. Kanwil I Medan : Ketut Suhardiono
Koordinator PKBL & CSR General Manager of Law 2. Kanwil II Pekanbaru : Mulyono
PKBL & CSR Coordinator and Obedience
3. Kanwil III Palembang : Didik Djadmiko
Eri Mardianto* Edi Sarwono 4. Kanwil IV Balikpapan : Wirogo Listyo Daryono
5. Kanwil V Manado : Marshall Aritonang
6. Kanwil VI Makassar : Nuril Islamiah
7. Kanwil VII Denpasar : Ngadenan
8. Kanwil VIII Jakarta 1 : Hermawan Aries Andi
JM Budaya Kerja
General Manager of 9. Kanwil IX Jakarta 2 : R. Swasono Amoeng W.
Corporate Culture 10. Kanwil X Bandung : Alim Sutiono
11. Kanwil XI Semarang : Endah Susiani
Syahda Riawati 12. Kanwil XII Surabaya : Agus Priyabodo
Direksi dan Dewan Komisaris telah bersama-sama membahas Board of Directors and Board of Commissioners has come
dan mengkaji Visi dan Misi Perusahaan secara mendalam together to discuss and assess the Companys vision and
serta berkomitmen dalam melaksanakan misi tersebut di mission in depth and committed in carrying out the mission
lingkungan bisnis Pegadaian. Visi dan Misi Pegadaian saat in the mortgage business. Vision and Mission Pegadaian
ini ditetapkan bersamaan dengan Pengesahan Rencana currently set in conjunction with the Companys Long Term
Jangka Panjang Perusahaan (RJPP) PT Pegadaian (Persero) Plan Approval (RJPP) Pegadaian PT (Persero) in 2013 to
tahun 2013-2017 yang tercantum dalam Risalah Rapat 2017 are listed in the Minutes of the General Meeting of
Umum Pemegang Saham (RUPS) Nomor 27A/004202/2013 Shareholders (AGM) No. 27A/004202/2013 dated January 14,
tanggal 14 Januari 2013. 2013.
Visi Vision
Sebagai solusi bisnis terpadu terutama berbasis
gadai yang selalu menjadi market leader dan
mikro berbasis fidusia selalu menjadi yang terbaik
untuk masyarakat menengah kebawah.
Penjelasan Visi
Pegadaian dapat mensolusi kebutuhan dana melalui
produk pembiayaan, kelebihan dana dengan produk
investasi emas, dan kebutuhan percepatan
transaksi keuangan melalui produk
jasa multi payment online
dan remittance. Description
of Vision
Pegadaian can provide fund
needs solution through finance product,
excess funds with gold investment products,
and fast needs of financial transactions through multi
payment online service products and remittance.
Misi Mission
1. Memberikan pembiayaan yang tercepat, termudah,
aman dan selalu memberikan pembinaan terhadap
usaha golongan menengah kebawah untuk mendorong
pertumbuhan ekonomi.
Providing the fastest, easiest, and most secure financing
service as well as empowering middle to lower class society
in order to encourage economic growth. Penjelasan Misi Description of Mission
2. Memastikan pemerataan pelayanan dan infrastruktur 1. Pegadaian dapat memberikan pelayanan cepat, mudah,
yang memberikan kemudahan dan kenyamanan di aman, dan dapat berperan sebagai pembina usaha mikro
seluruh Pegadaian dalam mempersiapkan diri menjadi dan kecil.
pemain regional dan tetap menjadi pilihan utama Pegadaian can provide services quickly, easily, safely, and can act as a
builder micro and small enterprises.
masyarakat.
2. Pegadaian dapat melayani masyarakat dengan standar
Ensuring equal distribution of services and infrastructures
pelayanan memadai yang didukung IT online di seluruh
that provides accessibility and convenience in Pegadaian in
outletnya.
its preparation to become a regional player and peoples Pegadaian can serve public with adequate service standard that
first choice. supported IT online around the outlets.
Cecep Sutiawan
Komisaris Utama
President Commissioner
Penunjukkan Beliau sebagai Komisaris Utama berdasarkan The appointment as President Commissioner based on
Keputusan Menteri BUMN No. KEP-121/MBU/2010 tanggal Decision of the Minister of SOE Number KEP-121/MBU/2010
8 Juli 2010 Surat Keputusan Menteri BUMN No. SK-157/ dated July 8, 2010 and Decision of the Minister of SOE
MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012 dan Surat Keputusan Number SK-157/MBU/2012 dated March 30, 2012.
Menteri BUMN No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret
2012.
Penunjukkan Beliau sebagai Komisaris berdasarkan Surat The appointment as Commissioner based on Decision of
Keputusan Menteri BUMN No. SK-240/MBU/2013 tanggal 7 the Minister of SOE Number SK-240/MBU/2013 dated May
Mei 2013. 7, 2013.
Djadmiko
Komisaris
Commissioner
Penunjukkan Beliau sebagai Komisaris berdasarkan Surat The appointment as Commissioner based on Decision of the
Keputusan Menteri BUMN No. SK-196/MBU/2013 tanggal Minister of SOE Number SK-196/MBU/2013 dated March 27,
27 Maret 2013. 2013.
Heru Subiyantoro
Komisaris
Commissioner
Penunjukkan Beliau sebagai Komisaris berdasarkan Surat The appointment as Commissioner based on Decision of
Keputusan Menteri BUMN No. SK-123/MBU/2014 tanggal the Minister of SOE Number SK-123/MBU/2014 dated June
10 Juni 2014 dan surat Otoritas Jasa Keuangan No. SR-63/ 10, 2014 and OJK letter Number SR-63/NB.01/2014 dated
NB.01/2014 tanggal 17 September 2014. September 17, 2014.
Yopie Hidayat
Komisaris
Commissioner
Penunjukkan Beliau sebagai Komisaris berdasarkan Surat The appointment as Commissioner based on Decision of the
Keputusan Menteri BUMN No. SK-173/MBU/2012 tanggal Minister of SOE Number SK-173/MBU/2012 dated April 23,
23 April 2012. 2012.
Cecep Sutiawan
Komisaris Utama President Commissioner
Purnomo Sinar Hadi
Komisaris Commissioner
Djadmiko
Komisaris Commissioner
Heru Subiyantoro
Komisaris Commissioner
Yopie Hidayat
Komisaris Commissioner
4 3 1 2 5
Profil Direksi
Board of Directors Profile
Suwhono
Direktur Utama
President Director
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur Utama berdasarkan The appointment as President Director based on Decision of
Keputusan Menteri Negara BUMN No. KEP-18/MBU/2011 the Minister of SOE Rule Number KEP-18/MBU/2011 dated
tanggal 31 Januari 2011 dan Keputusan Menteri Negara January 31, 2011 and Decision of the Minister of SOE Rule
BUMN No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret 2012. Number SK-157/MBU/2012 dated March 30, 2012.
Harianto Widodo
Direktur I
Director I
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur I berdasarkan The appointment as Director I based on Decision of the
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 Minister of SOE Rule Number SK-239/MBU/2013 dated May
tanggal 7 Mei 2013. 7, 2013.
Dijono
Direktur II
Director II
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur II berdasarkan The appointment as Director II based on Decision of the
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 Minister of SOE Rule Number SK-239/MBU/2013 dated May
tanggal 7 Mei 2013. 7, 2013.
Ferry Febrianto
Direktur III
Director III
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur III berdasarkan The appointment as Director III based on Decision of the
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-239/MBU/2013 Minister of SOE Rule Number SK-239/MBU/2013 dated May
tanggal 7 Mei 2013. 7, 2013.
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur IV berdasarkan The appointment as Director IV based on Decision of the
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 Minister of SOE Rule Number SK-157/MBU/2012 dated
tanggal 30 Maret 2012. March 30, 2012.
Sri Mulyanto
Direktur V
Director V
Penunjukkan Beliau sebagai Direktur V berdasarkan The appointment as Director V based on Decision of the
Keputusan Menteri Negara BUMN No. SK-157/MBU/2012 Minister of SOE Rule Number SK-157/MBU/2012 dated
tanggal 30 Maret 2012. March 30, 2012.
Suwhono
Direktur Utama President Director
Harianto Widodo
Direktur I Director I
Dijono
Direktur II Director II
Ferry Febrianto
Direktur III Director III
Dwi Agus Pramudya
Direktur IV Director IV
Sri Mulyanto
3 5 6 1 4 2 Direktur V Director V
Karyawan adalah aset
penting bagi kesuksesan
perusahaan
Employees are The Important Asset
of Corporate Success
Pegadaian menyadari bahwa karyawan atau Sumber Daya Pegadaian realize that the employee or the Human
Manusia (SDM) adalah aset penting bagi kesuksesan Resources (HR) are an important asset to the success of the
kegiatan usaha dan operasional Perusahaan, terlebih lagi business activities and operations of the Company, moreover,
dengan jumlah outlet yang lebih dari 4.400 outlet dan the number of outlets and more than 4,400 outlets across
tersebar di seluruh Indonesia, tentunya sangat memerlukan Indonesia, surely needs the support of human resources
dukungan SDM yang memiliki kompetensi baik dan jumlah that have good competence and the amount adequate and
yang memadai serta prima dalam kualitas pelayanannya. excellent in quality of service.
2014 2013
Uraian
Description
Karyawan Tetap Karyawan PKWT Karyawan Tetap Karyawan PKWT
Permanent Employee Contract Employee Permanent Employee Contract Employee
5.699
2.054 1.983
5.128
1.597
1.004
852
779 1.244
765
1.852
2.391
139
111
2014 2013
Manajemen Puncak
6 6 0,0%
Top Management
Manajemen Menengah
31 61 (49,2%)
Intermediate Management
Manajemen Pelaksana
1.620 1.577 2,7%
Officer Management
Staff 7.059 6.371 10,8%
PKWT 3.875 4.993 (22,4%)
Jumlah Total 12.591 13.008 (3,2%)
6 6
7.059
6.371
Manajemen Puncak
Top Management
4.993
2014 2013
3.875
61 1.620 1.577
31
2014 2013
Uraian
Description
Karyawan Tetap Karyawan PKWT* Karyawan Tetap Karyawan PKWT
514 1.570
820 41 - 45 148
25 Tahun Tahun
644 1.560
1.646 163
2.970 1.113
26 - 30 2.084 46 - 50 42
Tahun Tahun
2.548 1.128
2.355 43
1.187 533
31 - 35 515 51 - 55 2
Tahun Tahun
813 666
529 2
813 16
36 - 40 264 > 55 Tahun 0
Tahun
650 12
240 15
2014 2013
Uraian
Description
Karyawan Tetap Karyawan PKWT Karyawan Tetap Karyawan PKWT
Kantor Pusat
273 75 267 75
Head Office
Kantor Wilayah
597 118 597 118
Regional Office
Kantor Area
705 188 705 188
Office Area
Kantor Cabang
7.141 3.494 7.141 3.500
Branch Office
Jumlah Total 8.716 3.875 8.710 3.881
Disamping pelatihan yang sifatnya mendukung Besides training that are supporting the improvement of
peningkatan kompetensi teknis dan diklat karir yang rutin, technical competence and career training routine, Pegadaian
Pegadaian juga fokus pada pelatihan pengembangan also focus on leadership development training (Leadership
kepemimpinan (Leadership Course). Dalam tahun 2014 Course). In the year 2014 has been held for 16 grade 4 class
telah diselenggarakan sebanyak 16 kelas Leadership of Leadership Development and Leadership Coaching &
Development dan 4 kelas Leadership Coaching & Mentoring Mentoring with participants priority business unit leaders at
dengan prioritas peserta para pemimpin unit bisnis pada various levels in the company.
berbagai level di perusahaan.
Kepemimpinan yang efektif pada setiap level di organisasi Effective leadership at every level in the organization
sangat berkorelasi dengan produktivitas pada unit is highly correlated with the productivity of the unit he
yang dipimpinnya. Dengan pertimbangan tersebut, leads. With these considerations, leadership development
program-program pengembangan kepemimpinan yang programs are implemented in Pegadaian implemented
dilaksanakan di Pegadaian dilaksanakan dengan sasaran targeting the creation of leaders who not only acts as a
menciptakan para pemimpin yang bukan hanya berperan Business Leader, but also as the People Leader. Leaders are
sebagai Business Leader namun juga sebagai People Leader. able to build strong teamwork and coordination of reliable
Para pemimpin yang mampu membangun tim kerja dan and executor business quickly and accurately.
koordinasi kuat yang andal sekaligus sebagai eksekutor
bisnis yang cepat dan akurat.
Operasional Pegadaian Corporate University tersebut Operational Pegadaian the Corporate University will
nantinya akan terdiri atas 6 (enam) bagian utama atau consist of six (6) or the major part of strategic goals
strategic goals yang meliputi: which include:
Organisasi & Governance yang memenuhi kaidah- Organization & Governance that meets the rules of
kaidah Corporate University secara global. the Corporate University globally.
Program & Kurikulum yang selaras dengan Programs & Curriculum aligned with the demands
tuntutan kebutuhan bisnis perusahaan sekaligus of the business needs of companies at once
implementatif di lapangan. implementable in the field.
Program Sertifikasi Profesi dalam rangka mendukung Professional Certification Program in order to support
peningkatan kapabilitas pegawai yang terkait the increased capability of personnel associated
dengan sertifikasi. with the certification.
Infrastruktur Pendukung untuk mendukung Supporting Infrastructure to support the smooth
kelancaran operasional dari Pegadaian Corporate operation of Mortgage Corporate University itself.
University itu sendiri. Cultural learning is developed based on the pattern
Budaya Pembelajaran yang dikembangkan of action learning.
berdasarkan pola action learning. Evaluation of Learning to measure the effectiveness
Evaluasi Pembelajaran untuk mengukur efektivitas and contribution Pegadaian Corporate University on
dan kontribusi Pegadaian Corporate University firm performance.
terhadap kinerja perusahaan.
I NOVATIF
Innovative
Budaya
Perusahaan
The Corporate Culture
A di Layanan T erampil
Admirable Service Talented and Skillfull
Budaya kerja PT Pegadaian (Persero) disimbolkan dengan The corporate culture of PT Pegadaian (Persero) is symbolized
kata INTAN, yang merupakan singkatan dari: from the word INTAN, which is an abbreviation from:
I untuk Inovatif I for Innovative
Berupaya melakukan penyempurnaan yang mempunyai Striving for improvements which have added values and
nilai tambah dan tanggap terhadap perubahan. being perceptive to changes.
N untuk Nilai Moral Tinggi N for Noble Values
Memahami dan mematuhi ajaran agama masing-masing Understanding and obeying every religious doctrine as
serta etika Perusahaan. well as the Companys code of conduct.
T untuk Terampil T for Talented and Skillfull
Mengetahui dan memahami tugas yang diemban serta Recognizing and understanding all duties bored as well as
selalu belajar dengan penuh tanggung jawab. continuously learning with full responsibilities.
A untuk Adi Layanan A for Admirable Service
Memberikan layanan yang dapat memuaskan orang lain, Providing satisfactory service, focusing on privacy, comfort,
fokus pada privacy, kenyamanan, dan kecepatan. and speed.
N untuk Nuansa Citra N for Nuances of Positive Image
Senantiasa peduli dan menjaga nama baik serta reputasi Remans aware and preserve the Companys prestige and
Perusahaan. reputation.
Dalam rangka mengawal implementasi nilai-nilai budaya In order to oversee the implementation of the cultural values
perusahaan tersebut, perusahaan memilih Agen Perubahan of the company, the company chose Change Agents from
(Change Agent) dari berbagai unit kerja dan level yang various units of work and level of functioning as a motivator,
berfungsi sebagai motivator, fasilitator, dan role model facilitator, and a role model in his unit. The change agents
di unit kerjanya. Para change agent juga berperan dalam also play a role in explaining the meaning, sense of values
menjelaskan makna, pengertian dari nilai-nilai INTAN dan and elaboration INTAN appropriate examples of major
penjabarannya sesuai contoh-contoh perilaku utama Insan behavioral Pegadaian People.
Pegadaian.
Salah satu program budaya kerja yang dilaksanakan dalam One of the cultural program of work carried out in 2014
tahun 2014 antara lain workshop Mindsetting Service among others Mindsetting Service and Cultural workshops
dan Budaya dengan sasaran perubahan mindset berupa targeting mindset change by increasing the spirit and
peningkatan spirit dan motivasi memberikan pelayanan motivation to provide excellent service based on the values
prima berlandaskan nilai-nilai budaya perusahaan. of the corporate culture. This mindset change is expected
Perubahan mindset ini diharapkan Peningkatan Kompetensi, Competency Enhancement, Career Training, Leadership
Diklat Karir, Leadership Course dan Ekstra Kurikuler. Pelatihan Course and Extracurricular. The training is designed to
dirancang untuk menumbuh kembangkan baik hard maupun develop both hard and soft skills, with the goal of increasing
soft skill, dengan sasaran meningkatkan kompetensi seluruh the competence of all employees at all levels in the company.
pegawai pada semua level di perusahaan. E-learning sebagai E-learning as a learning medium mass is introduced.
sebuah media pembelajaran bersifat massal juga mulai
diperkenalkan.
4. Evaluasi Pembelajaran untuk mengukur efektivitas 4. Evaluation of Learning to measure the effectiveness and
dan kontribusi Pegadaian Corporate University terhadap contribution Pegadaian Corporate University on firm
kinerja perusahaan performance.
Kompetensi Competence
Seiring dengan keinginan Pegadaian untuk terus Along with the desire to continue to improve its services
meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat, Pegadaianto the community, the Company requires
Perusahaan membutuhkan karyawan yang kompenten employees who competent field.
dibidangnya.
Kompetensi adalah sekumpulan pengetahuan, Competence is a set of knowledge, skills and character
kemampuan dan karakter yang dibutuhkan seorang required an employee to carry out their work optimal.
karyawan untuk menjalankan pekerjaannya secara competence is the realization of the vision mission and
optimal. Kompetensi merupakan realisasi dari visi misi values of the company.
dan nilai-nilai perusahaan.
Program Pelatihan dan Pengembangan SDM ini untuk Training and Human Resources Development Program
memastikan karyawan memiliki kompetensi sesuai is to ensure that employees have the competency in
dengan tuntutan bisnis. Pegadaian mengadakan accordance with the demands of the business. Pegadaian
beragam pelatihan yang menyentuh ke seluruh lini conduct a variety of training that touches across
organisasi. organizational lines.
Setiap karyawan berhak dan memiliki kesempatan Each employee is entitled and has the same opportunity to
yang sama untuk mengikuti diklat untuk meningkatkan participate in training to improve the competencies which
kompetensi yang meliputi knowledge, skills, dan attitude. include knowledge, skills, and attitude. Each employee is
Setiap karyawan diberikan kesempatan yang sama untuk given an equal opportunity to compete in reaching certain
berkompetisi dalam mencapai posisi jabatan tertentu positions based on the competence required and based on
berdasarkan kompetensi yang dipersyaratkan dan the placement of employees. The best and most competent
didasarkan pada penempatan karyawan yang terbaik dan positions are in accordance with the employees interests,
paling kompeten untuk suatu jabatan tertentu sesuai talents, work attitude, and the needs of the Company.
dengan minat, bakat, sikap kerja, dan kebutuhan Perusahaan.
Peningkatan Kompetensi
90 4.248
Competence Enhancement
Peningkatan Kompetensi
82 1.082
Competence Enhancement
Perusahaan belum melakukan penawaran saham perdana The Company has not made an initial public offering or IPO
di bursa atau IPO, sehingga informasi mengenai komposisi on the exchange, so that information on the composition
pemegang saham tidak dapat disajikan. Sesuai dengan of shareholders cannot be served. In accordance with the
status hukum Perusahaan sebagai persero, maka modal legal status of the Company as a limited company, it is the
Perusahaan adalah berbentuk saham yang berasal dari Companys capital stock in the form of equity participation
penyertaan modal Pemerintah. Dengan demikian, saham PT from the Government. Thus, PT Pegadaian (Persero) 100%
Pegadaian (Persero) 100% dimiliki oleh Pemerintah yang owned by the Government as represented by the Minister of
diwakili oleh Menteri Negara BUMN. State-Owned Enterprises.
100%
PT Pegadaian (Persero)
Anak Perusahaan
Subsidiaries
PT Pegadaian (Persero) memiliki beberapa anak perusahaan Pegadaian PT (Persero) has several subsidiary companies as
sebagai berikut: follows:
Komposisi kepemilikan saham PT BLAG 99,99% dikuasai Shareholding PT blag 99.99% controlled by PT Pegadaian
oleh PT Pegadaian (Persero) dan 0,01% merupakan milik Drs. (Persero) and 0.01% belong to Drs. Deddy Kusdedi, MM.
Deddy Kusdedi, MM.
Berdasarkan RUPS Luar Biasa pada tanggal 29 Juli 2010 Based on the Extraordinary General Meeting on July 29,
diputuskan pembekuan kegiatan operasional PT BLAG dalam 2010 it was decided freezing operations of the PT BLAG in
rangka restrukturisasi usaha perseroan dan restrukturisasi restructuring the companys operating and management
kepengurusan perseroan. Kemudian berdasarkan Akta restructuring of the company. Then, based on the Deed of
Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Extraordinary General Shareholders (EGM) before a Notary
Biasa (RUPSLB) yang dibuat dihadapan Notaris Sindian Sindian Osaputra, SH., M.Kn, No. 124 dated August 29, 2012,
Osaputra, SH., M.Kn, Nomor 124 tanggal 29 Agustus 2012, decided to reactivate business activities, restructuring the
memutuskan untuk mengaktifkan kembali kegiatan usaha, management of Balai Lelang Artha Gasia. Specified in the
dan restrukturisasi pengurus PT Balai Lelang Artha Gasia. certificate of appointment as Director and Silent Cahyani
Dalam akta tersebut ditetapkan pengangkatan Hening Susiani Endah as a Commissioner of Balai Lelang Artha Gasia
Cahyani sebagai Direktur dan Endah Susiani sebagai for a term of 5 (five) years, commencing August 29, 2012 in
Komisaris PT Balai Lelang Artha Gasia untuk masa jabatan 5 accordance with Article 11 paragraph (3) of the Articles of
(lima) tahun, terhitung mulai 29 Agustus 2012 sesuai pasal Association of the Company.
11 ayat (3) Anggaran Dasar Perseroan.
Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Address : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430
Telp : +62-21 3155550 Tel : +62-21 3155550
Fax : +62-21 391 4221 Fax : +62-21 391 4221
Modal dasar pendirian sebesar Rp100 milyar dan modal The authorized capital of Rp100 billion establishment and
ditempatkan/disetor Rp25 milyar dengan komposisi the issued / paid up to Rp25 billion, with a 99% shareholding
kepemilikan saham 99% dikuasai oleh PT Pegadaian owned by PT Pegadaian (Persero) and 1% is owned by
(Persero) dan 1% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).
Pegadaian Permata (YKPP).
Akte Pendirian PT Pesonna Optima Jasa Nomor No. 16 Deed of Establishment PT Pesonna Optima Jasa No. No. 16
tanggal 19 Nopember 2014 yang dibuat dihadapan Nanda dated November 19, 2014 made before Nanda Fauz Iwan, SH.,
Fauz Iwan, SH., MKn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta Mkn, Notary based in South Jakarta and has been approved
Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No. AHU- Indonesia under Decree No. AHU-35439.40.10.2014 dated
35439.40.10.2014 tanggal 19 Nopember 2014. November 19, 2014.
PT Pesonna Optima Jasa mulai beroperasi pada Desember PT Pesonna Optima Jasa began operations in December
2014. 2014.
Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Address : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430
Telp : +62-21 3155550 Tel : +62-21 3155550
Fax : +62-21 391 4221 Fax : +62-21 391 4221
Modal dasar pendirian sebesar Rp200 milyar dan modal The authorized capital of the establishment of Rp200 billion
ditempatkan/disetor Rp50 milyar dengan komposisi and the total issued/paid up to Rp50 billion, with a 99%
kepemilikan saham 99% dikuasai oleh PT Pegadaian shareholding owned by PT Pegadaian (Persero) and 1% is
(Persero) dan 1% merupakan milik Yayasan Kesejahteraan owned by Yayasan Kesejahteraan Pegadaian Permata (YKPP).
Pegadaian Permata (YKPP).
Akta Pendirian PT Pesonna Indonesia Jaya Nomor No. 02 Deed of Establishment PT Pesonna Indonesia Jaya No. No. 02
tanggal 6 Februari 2015 yang dibuat dihadapan Nanda dated February 6, 2015 made before Nanda Fauz Iwan, SH.,
Fauz Iwan, SH., M.Kn, Notaris yang berkedudukan di Jakarta M.Kn, Notary based in South Jakarta and has been approved
Selatan dan telah disahkan oleh Menteri Hukum dan Hak by the Minister of Law and Human Rights of the Republic of
Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan SK No AHU- Indonesia based on Decree No. AHU-date 0005845.AH.01.01
0005845.AH.01.01 tahun 2015 tgl 6 Februari 2015. 2015 February 6, 2015.
PT Pesonna Indonesia Jaya mulai beroperasi pada Februari PT Pesonna Indonesia Jaya began operations in February
2015. 2015.
Alamat : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430 Address : Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat 10430
Telp : +62-21 3155550 Tel : + 62-21 3155550
Fax : +62-21 391 4221 Fax : +62-21 391 4221
Komposisi kepemilikan saham 51% dikuasai oleh Pefindo, 51% shareholding held by Valuation, the rest is owned by PT
selebihnya dimiliki oleh PT Pegadaian (Persero) 23,6% Pegadaian (Persero) 23.6% with an initial capital investment
dengan penyertaan modal awal Rp20,06 milyar, Asosiasi of Rp20.06 billion, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan
Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) 10%, PT Sigma Indonesia (APPI) 10%, PT Sigma Cipta Caraka 10% and PT
Cipta Caraka 10% dan PT CIC Indonesia 5,4%. CIC Indonesia 5.4%.
PT Pefindo Biro Kredit direncanakan beroperasi pada PT Pefindo Biro Kredit planned to operate in November
November 2015, dan telah mendapatkan ijin prinsip 2015, and has been approved in principle the establishment
pendirian Lembaga Pengelolaan Informasi Perkreditan of the Lembaga Pengelolaan Informasi Perkreditan (LPIP) of
(LPIP) dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 5 Agustus the Otoritas Jasa Keuangan (OJK) on August 5, 2014.
2014.
PT Balai Lelang Artha Gasia Jasa Lelang PT Pegadaian (Persero) 99.99% Beroperasi kembali
Drs. Deddy Kusdedi, M.M 0.01% sejak Desember 2012
berdasarkan keputusan
RUPSLB 2012
Reoperating since
December 2012 based on
RUPSLB 2012
PT Pesonna Optima Jasa Jasa Umum PT Pegadaian (Persero) 99% Beroperasi sejak
Yayasan Kesejahteraan Desember 2014
Pegadaian Permata (YKPP) 1% Operating since
December 2012
PT Pesonna Indonesia Jaya Bisnis Properti PT Pegadaian (Persero) 99% Beroperasi sejak
Yayasan Kesejahteraan Februari 2015
Pegadaian Permata (YKPP) 1% Operating since February
2015
PT Pefindo Biro Kredit Jasa Credit PT Pefindo 51% Belum beroperasi,
Scoring Report PT Pegadaian (Persero) 23,6% direncanakan
Asosiasi Perusahaan beroperasi November
Pembiayaan Indonesia 10% 2015
PT Sigma Cipta Caraka 10% Not yet operate, planned
PT CIC Indonesia 5,4% on November 2015
PT Balai Lelang Artha Gasia PT Pesonna Optima Jasa PT Pesonna Indonesia Jaya
Jl. Kramat Raya No. 162 Jl. Kramat Raya No. 162 Jl. Kramat Raya No. 162
Jakarta Pusat 10430 Jakarta Pusat 10430 Jakarta Pusat 10430
Tel : (021) 315 5550 (Hunting) Ext. 116 Tel : (021) 315 5550 (Hunting) Ext. 123 Tel : (021) 315 5550 (Hunting) Ext. 198
Fax : (021) 391 4221 Fax : (021) 391 4221 Fax : (021) 391 4221
Email : [email protected] Email : [email protected] Email : [email protected]
Web : www.arthagasia.com
Kantor Wilayah I Medan Jl. Pegadaian No. 112 Medan Sumatera Utara 061 - 4567247
Kantor Wilayah II Pekanbaru Jl. Jend. Sudirman No. 167 A-B Pekanbaru Riau 0761 - 39195
Kantor Wilayah III Palembang Jl. Merdeka No. 11 Palembang Sumatera Selatan 0711 - 361529
Kantor Wilayah IV Balikpapan Jl. Jenderal Sudirman No. 38, Balikpapan Kalimantan Timur 0542 - 762002
Stalkuda
Kantor Wilayah V Manado Jl. Dr. Soetomo No. 199 Manado Sulawesi Utara 0431 - 869262
Wenang Pinaesan
Kantor Wilayah VI Makassar Komplek Ruko Kumala Makassar Sulawesi Selatan 0411 - 856613
Jl. Kumala Raya No. 7-9 Tamalate
Kantor Wilayah VII Denpasar Jl. Raya Puputan No. 23 C Renon Denpasar Bali 0361 - 242011
Kantor Wilayah VIII Jakarta Jl. Senen Raya 36 Jakarta Pusat DKI Jakarta 021 - 3505151
Kantor Wilayah IX Jakarta Jl. Senen Raya 36 Jakarta Pusat DKI Jakarta 021 - 3450759
Kantor Wilayah X Bandung Jl. Pungkur No. 125 Bandung Jawa Barat 022 - 4262280
Kantor Wilayah XI Semarang Jl. Ki Mangunsarkoro No. 7 Semarang Jawa Tengah 024 - 8415896
Kantor Wilayah XII Surabaya Jl. Dinoyo No. 79 Surabaya Jawa Timur 031 - 5665214
Catatan Note:
Untuk alamat Kantor Cabang tersaji dalam lampiran Laporan Tahunan ini.
Address of Branch Office presented in this Annual Report as attachment.
PT Pegadaian (Persero) hingga saat ini belum melakukan PT Pegadaian (Persero) has not so far perform the Initial
penawaran saham perdana (IPO) sehingga tidak memiliki Public Offering (IPO) so we does not have any information
informasi mengenai kronologis pencatatan saham. about the chronological listing of shares.
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
1993 Obligasi I 50 miliar 11 Juni 1993 & Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang.
Bond I 50 billion 9 Juli 1998 17.5% fixed for the first year, then floating.
1994 Obligasi II 25 miliar 30 Juni 1994 Bunga 13% tetap untuk 6 bulan pertama, selanjutnya mengambang
Bond II 25 billion & 18 Juli 1999 1% di atas tingkat bunga deposito 6 bulan bank pemerintah.
13% fixed for first 6 months, then floating 1% above 6 month deposit interest rate
of governments bank.
1996 Obligasi III 100 miliar 25 Juni 1996 Bunga 17,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya mengambang
Bond III 100 billion & 12 Juli 2001 1,5% diatas tingkat bunga deposito bank pemerintah & swasta.
17.5% fixed for first year, then floating 1.5% above governments and privates
bank interest rate.
1997 Obligasi IV 100 miliar 16 Juni 1997 Bunga 14,75% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 1% diatas
Bond IV 100 billion & 3 Juli 2002 tingkat bunga deposito bank pemerintah & swasta.
14.75% fixed for first year, then floating 1% above governments and privates
bank interest rate.
1998 Obligasi V 64,6 miliar 23 Juni 1998 & Bunga Seri A1 49% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
Bond V 64.6 billion 8 September mengikuti tingkat bunga mengambang JIBOR 3 bulan +3% premium
2007 mengambang; Seri B2 mengikuti tingkat bunga JIBOR 3 bulan +3%
premium.
Series A1 49% fixed for first year, then floating following the 3 months JIBOR
interest rate + 3% premium;Series B following JIBORs interest rate +3% premium.
1999 Obligasi VI 135 miliar 24 Agustus Bunga 15,5% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya 7 tahun
Bond VI 135 billion 1999 & berikutnya mengambang sebesar 1,75% diatas tingkat bunga rata-
8 September rata JIBOR 6 bulan.
2007 15.5% fixed for the first year, then floating 1.75% above JIBORSs 6 months
average interest rate.
2000 Obligasi VII 150 miliar 27 Juni 2000 & Bunga 15,625% tetap untuk tahun pertama, selanjutnya
Bond VII 150 billion 21 Juli 2008 mengambang 1,725% diatas tingkat bunga rata-rata deposito 6
bulan bank pemerintah.
15.625% fixed for first year, then floating 1.725% over states banks 6 months
deposit average interest rate.
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
2001 Obligasi VIII 300 miliar 31 Mei 2001 & Bunga Seri A 19,25% tetap, cicilan 20% pokok per tahun; Seri B
Bond VIII 300 billion 12 Juni 2006 19,25% tetap, Seri C0,5% tetap menurun per tahun, 20,25% untuk
tahun pertama; Seri D 19,25% tetap tahun pertama, selanjutnya
mengikuti tingkat bunga rata-rata deposito 6 bulan bank pemerintah
+2,5% premi, minimal 16,25% maksimal 24,25%; Seri E 19,25% tetap
sampai tahun ketiga, selanjutnya mengikuti tingkat bunga rata-rata
deposito 6 bulan bank pemerintah +2,5% premi, minimal 16,25%
maksimal 24,25%.
Series A, 19.25% of interest fixed, principal installment 20% per annum; Series B,
19.25% fixed; Series C 0.5% fixed declining per annum; D Series 19.25% fixed first
year, then following states banks 6 months deposit average interest rate +2.5%
premium, minimum 16.25% maximum 24.25%; E Series19.25% flixed until third
year, then following states banks 6 months deposit average interest rate +2.5%
premium, minimum 16.25% maximum 24.25%;
2002 Obligasi IX 300 miliar 24 Mei 2002 & Bunga Seri A 18,25% tetap per tahun; Seri B18,25% per tahun,
Bond IX 300 billion 6 Juni 2010 amortisasi 10% tahun keempat emisi, 20% tahun kelima sampai
ketujuh, 30% tahun kedelapan; Seri C 18,25% tetap tahun pertama,
selanjutnya mengikuti rata-rata bunga deposito Rupiah berjangka 3
bulan + premi tetap 2,5% per tahun, minimal 16,5% maksimal 20%;
Seri D dengan opsi jual pada tahun kelima, 18,25% tetap sampai
tahun kelima, selanjutnya mengikuti rata-rata bunga deposito
Rupiah berjangka 3 bulan + premi tetap 2,5% per tahun, minimal
16,5% maksimal 20%.
Series A 18.25% of interest fixed per annum; Series B, 18.25% per annum, 10%
amortization in fourth year issuance, 20% amortization in fifth year until seventh
year issuance, 30% amortization in eight year issuance ; Series C 18.25% fixed for
first year, and the following the 3 months deposit in rupiahs average interest rate
+ 2.5% fixed premium per annum, minimum 16.25% maximum 20%; Series D with
a put option on the fifth year, 18.25% remained until the fifth year, then follows the
average of interest rate for 3-months Rupiahs time deposit + fixed premium 2.5%
per year, a minimum of 16.5% up to 20%.
2003 Obligasi X 400 miliar 27 Juni 2003 & Bunga Seri A 12,9375% tetap per tahun, jangka waktu 8 tahun; Seri
Bond X 400 billion 11 Juli 2011 & B jangka waktu 15 tahun dengan tingkat bunga 13,125% per tahun
2018 tetap sampai tahun ketiga, selanjutnya mengambang berdasarkan
tingkat bunga SBI berjangka 3 bulan + premi 1% per tahun, minimal
10,5% maksimal 15,5%.
Series A 12.9375% of interest fixed per annum with 8 years term period; Series B
with 15 years period with 13.125% interest rate per annum up to third year, then
based on the 3 months SBI interest rate + 1% premium per annum, minimum
10.5% maximum 15.5%;
2006 Obligasi XI 500 miliar 23 Mei 2006 & waktu 10 tahun; Seri B jangka waktu 10tahun, tingkat bunga 13,10%
Bond XI 500 billion 2016 per tahun tetap untuk tahun pertama, selanjutnyamengambang
berdasarkan tingkat bunga SBI berjangka 1 bulan + premi 1,25% per
tahun,minimal 10% maksimal 16%.
Series A 13.10% fixed per annum with 10 years term period; Series B with 10
years period with 13.10% interest rate per annum for the first year, then based
on the 1 months SBI interest rate + 1.25% premium per annum, minimum 10%
maximum 16%;
2007 Obligasi XII 600 miliar 4 September Bunga Seri A 10,025% tetap per tahun, jangka waktu 10 tahun; Seri
Bond XII 600 billion 2007 B jangka waktu 10 tahun, tingkat bunga 10,025% per tahun tetap
& 2017 untuk tahun pertama, selanjutnya berdasarkan tingkat bunga SBI
berjangka 1 bulan + premi 1% per tahun, minimal 8% maksimal 12%.
Series A 10.025% fixed per annum with 10 years term
period; Series B with 10 years period with 10.025% interest rate per annum for the
first year, then based on the 1 months SBI interest rate + 1% premium per annum,
minimum 8% maximum 12%;
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
2009 Obligasi XIII 1.500 miliar 1 Juli 2009, Seri A1, tingkat bunga tetap 11,675% per tahun, Jangka waktu 5 tahun
Bond XIII 1,500 billion 2014, 2017 & dengan jumlah Rp350 miliar; Seri A2, tingkat bunga tetap 11,675%
2019 per tahun untuk tahun pertama dan selanjutnya berdasarkan
tingkat bunga SBI berjangka waktu satu bulan ditambah premi 3%
per tahun, maksimal 13% dan minimal 10%. Jangka waktu 5 tahun
dengan jumlah Rp100 miliar; Seri B, tingkat bunga tetap 12,650%
per tahun, jangka waktu 8 tahun dengan jumlah Rp650 miliar; Seri
C, tingkat bunga tetap 12,875% per tahun, jangka waktu 10 tahun
dengan jumlah Rp400 miliar
Series A1, 11.675% fixed interest rate per annum with 5 years term period, with
amount of Rp350 billion; Series A2, 5 years term period with 11.675% interest
rate per annum for the first year, then based on the 1 months SBI interest rate +
3% premium per annum, minimum 10% maximum 13%, with amount of Rp100
billion; B Series, 12.65% fixed interest rate per annum with 8 years term period,
with amount of Rp650 billion; Series C, 12.875% fixed interest rate per annum
with 10 years term period, with amount of Rp400 billion;
2011 Obligasi 2.000 miliar 11 Oktober Obligasi Berkelanjutan I, dengan tingkat bunga tetap dan/atau
Berkelanjutan 2,000 billion 2011 mengambang dengan jumlah pokok sebesar Rp2 triliun yang akan
I Tahap I & 11 Oktober diterbitkan dalam periode paling lama 2 tahun sejak efektifnya
Continuous 2014, 2016, Pernyataan Pendaftaran.
Bond I Phase I 2021 Continuing Bonds I, with a fixed and/or floating interest rate with the principal
amount of Rp2 trilllion to be issued in a maximum period of 2 years from the
effective Registration Statement.
Obligasi ini terbagi dalam dua tahap, yang pertama disebut dengan
Obligasi Berkelanjutan I Perum Pegadaian Tahap I tahun 2011
dengan tingkat bunga tetap, yang selanjutnya disebut dengan
Obligasi Berkelanjutan Tahap I dengan jumlah pokok sebesar Rp1
triliun terdiri dari Seri A, B dan C.
The bonds are divided into two stages, the first is called Continuing Bonds I Perum
Pegadaian Phase I in 2011 with a fixed interest rate, which is hereinafter referred
to as Continuing Bonds I Perum Pegadaian Phase I with a principal amount of Rp1
trillion consisting of Series A, B and C.
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
2012 Obligasi 1.000 miliar 14 Februari dan Obligasi Berkelanjutan I Perum Pegadaian Tahap II dengan tingkat
Berkelanjutan 1,000 billion 18 Februari bunga tetap dan/atau mengambang dengan jumlah pokok sebesar
I Tahap II 2012 Februari Rp1 triliun yang akan diterbitkan dalam periode paling lama 2 tahun
Continuous 2015, 2017, sejak efektifnya Pernyataan Pendaftaran. Obligasi Berkelanjutan
Bond I Phase II 2019 Tahap II dengan jumlah pokok sebesar Rp1 triliun terdiri dari Seri A,
B, C dan D. Seri A, jumlah pokok sebesar Rp150 miliar, tingkat bunga
tetap sebesar 6,60% per tahun, jangka waktu 370 hari.
Continuing Bonds I Perum Pegadaian Phase II with a fixed interest rate and / or
floating with a principal amount of Rp1 trillion to be issued within a maximum
period of 2 years from the effective Registration Statement. Continuing Bond Phase
II with a principal amount of Rp1 trillion consisting of Series A, B, C and D.
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
2013 Obligasi 1.000 miliar 9 Oktober 2013, Obligasi Berkelanjutan II PT PegadaianTahap I dengan tingkat bunga
Berkelanjutan 1,000 billion 14 Juli 2014, tetap dan/atau mengambang dengan jumlah pokok sebesar Rp7
II Tahap I 9 Juli 2016, 9 triliun yang akan diterbitkan dalam periode paling lama 2 tahun
Continuous Juli 2018, 9 Juli sejak efektifnya Pernyataan Pendaftaran. Obligasi Berkelanjutan II
Bond II Phase I 2020 Tahap I dengan jumlah pokok sebesar Rp1,225 triliun terdiri dari Seri
A, B, C dan D.
Continuing Bonds II PT Pegadaian with fixed interest rate and / or floating with
the principal amount of Rp7 trillion to be published in maximum period of 2 years
from its effective Statement Registration. Continuing Bonds II Phase I bonds with a
principal amount Rp1,225,000,000,000 consisting of Series A, B, C and D.
Tanggal
Tahun Keterangan Nominal (Rp) Tingkat Bunga
Year Description Nominal (in Rupiah) Efektif Interest Rate
Effective Date
2014 Obligasi 960 miliar 14 Juli 2014, Obligasi Berkelanjutan II PT Pegadaian Tahap II dengan tingkat
Berkelanjutan 960 billion 21 Juli 2015, bunga tetap dan/atau mengambang dengan jumlah pokok sebesar
II Tahap II 11 Juli 2017, Rp960 miliar terdiri dari Seri A, B dan C.
Continuous 11 Juli 2019 Continuing Bonds II PT Pegadaian Phase II with fixed interest rate and / or floating
Bond II Phase II with the principal amount of Rp960 billion consist of Series A, B, and C.
Pemeringkat Obligasi
Bond Rating
PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo)
Panin Tower Senayan City
17th Floor
Jl. Asia Afrika Lot.19
Jakarta 10270
Telp : + 6221 727 82380
Fax : +6221 727 82370
BUMN Internal Media Award 2014 BUMN Marketing Award 2014 BUMN Marketing Award 2014
Penghargaan Perunggu BIMA 2014 Category New Wave Marketing Silver Winner Category
Bronze Achievement of BIMA 2014 Strategic Marketing
BUMN Marketing Award 2014 Mens Obsessions Award 2014 Penghargaan MURI
Silver Winner Category Most Developed Companies Pengobatan gratis secara serentak
Tactical Marketing di kota terbanyak
Free treatment simultaneously in the
most of the city
Stand Terbaik
Best Stand
Analisis dan
Pembahasan
Manajemen
Management Discussion
and Analysis
Tahun 2014 adalah tahun pemulihan ekonomi global In 2014, global economy is recovering from economic
pasca krisis ekonomi melanda dunia sejak beberapa tahun crisis in recent years. However, the economic recovery just
sebelumnya. Perbaikan perekonomian tersebut, utamanya occurred in United States States as the center of the world
baru terjadi pada perekonomian Amerika Serikat sebagai economy. The recovery of United States can be seen by its
pusat ekonomi dunia. Hal itu bisa dilihat dari indikator increasing production and decreasing unemployment rate.
produksi yang meningkat dan tingkat pengangguran yang US GDP in the Q3 2014 grew 5% (QoQ), which is the highest
menurun di negara adidaya tersebut. Product Domestic growth since 2003. The unemployment rate fell to 5.8%, the
Bruto/PDB Amerika Serikat pada kuartal III tahun 2014 lowest since July 2008 and average monthly growth of over
tumbuh 5% dari periode sama tahun 2013, yang merupakan 200,000 jobs. The strengthening of US economy encourage
pertumbuhan tertinggi sejak tahun 2003. Tingkat the Fed to normalize their economic policy. (Source: www.
pengangguran turun menjadi 5,8%, terendah sejak Juli tradingeconomics.com & http://data.bls.gov United States
2008 dan rerata pertumbuhan setiap bulan di atas 200.000 Department of Labor Bureau of Labor Statistic).
lapangan kerja. Perkembangan ekonomi AS tersebut
memperkuat perkiraan terjadinya normalisasi kebijakan The
Fed pada tahun 2015 (Source: www.tradingeconomics.com
& http://data.bls.gov United States Department of Labor
Bureau of Labor Statistic)
Jika perekonomian Amerika Serikat menunjukkan pemulihan, If US economic is already showing sign of recovery, on the
sebaliknya perekonomian Eropa, Jepang, Tiongkok, dan contrary, the economy of Europe, Japan, China, and other
negara berkembang lainnya masih mengalami perlambatan. developing countries are still experiencing a slowdown.
Untuk kawasan Asia, perekonomian Tiongkok untuk tahun The Chinese economy for the third year in a row, showed a
ketiga secara berturut-turut menunjukkan penurunan decrease in GDP growth and only recorded a growth of 7.4%
dan hanya mencatatkan pertumbuhan sebesar 7,4% di in 2014. Further improvement in US economic fundamentals
tahun 2014. Selain itu, perbaikan fundamental ekonomi has encouraged the United States to end the quantitative
Amerika Serikat juga memberi tekanan pada perekonomian easing policy, retract funds from the economic stimulus
di belahan dunia yang lain. Hal ini disebabkan Amerika program in previous years. This policy put pressure on the
Serikat memutuskan untuk mengakhiri kebijakan exchange rate of major currencies of the world, including
Quantitative Easing, yaitu menarik kembali dana-dana dari the Japanese Yen, Euro and also Rupiah. Strengthening of
program stimulus ekonomi yang diberikan pada tahun- US dollar also put pressure on the gold price fluctuations, as
tahun sebelumnya. Kebijakan tersebut memberi tekanan illustrated in the graph below.
terhadap nilai tukar mata uang kuat dunia, termasuk Yen
Jepang, Euro dan juga Rupiah. Penguatan US Dollar tersebut
juga membuat harga emas tahun 2014 sangat fluktuatif,
sebagaimana digambarkan dalam grafik dibawah ini.
$1.688,00
$1.566,00
$1.371,00
81,26
$1.150,00
$1.225,00
79,77
79,46 79,31
77,78
Defisit perdagangan yang melebar ini memaksa Pemerintah This widening trade deficit force Indonesian Government
Indonesia untuk melakukan penyesuaian harga BBM, to adjust fuel prices and electricity tariff and raise Bank
penyesuaian tarif dasar listrik dan menaikkan tingkat suku Indonesia interest rate benchmark to 7.75%, up from 7.50%
bunga acuan (BI Rate) menjadi 7,75%, naik dari posisi at the end of 2013. This in turn led to the rise of inflation
7,50% diakhir tahun 2013. Hal-hal tersebut menyebabkan rate the end of 2014 which stood at 8.36%, only slightly
tingkat inflasi pada akhir tahun 2014 melonjak dari target lower than 8.38% in 2013.
Pemerintah 4,5%1 menjadi 8,36%, hanya sedikit lebih
rendah dari 8,38% pada tahun 2013
Pada tahun 2014, berdasarkan data yang diterbitkan oleh In 2014, based on data published by the Ministry of Finance
Kementerian Keuangan Republik Indonesia, realisasi nilai of the Republic of Indonesia, the realization of the USD/
tukar rupiah rata-rata berkisar pada Rp11.878 per US IDR exchange rate were averaging around Rp11,878 per
Dollar. Kurs rupiah pada akhir tahun 2014 berada pada USD . The rupiah at the end of 2014 stood at IDR12,440/
level Rp12.440/US Dollar, melemah 2,06% dari Rp12.189/ USD, down 2.06% from IDR12,189/USD at the end of 2013.
US Dollar pada akhir tahun 2013. Melemahnya nilai tukar The weakening of the Indonesian Rupiah was influenced by
rupiah dipengaruhi oleh faktor internal seperti tingginya internal factors such as high balance of payments deficit and
defisit neraca pembayaran dan faktor eksternal khususnya external factors especially the Federal Reserve plan to raise
rencana kenaikan suku bunga The Fed, Amerika Serikat. interest rates.
12,83% 12,62%
12,09% 11,80% 11,66%
11.878
9.087 10.445
8.700 8.800
8,38% 8,36%
6,96%
6,50%
6,23%
5,78%
6,10% 5,10%
4,30%
3,79%
Sepanjang tahun 2014, capaian pertumbuhan ekonomi yang Throughout 2014, economic growth rate of 5.50% and
hanya sebesar 5,5%, inflasi 8,36% dan harga emas yang inflation rate of 8.36% and declined in gold price has
cenderung merosot memberi kontribusi besar terhadap negatively impact Companys revenues. In addition, the
turunnya pendapatan Perseroan. Selain itu, kenaikkan harga increase in the price of fuel oil (BBM) in November 2014
Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi pada November has triggered increase in prices, especially food prices, or the
2014 turut memicu kenaikan harga-harga, utamanya harga level of consumption.
pangan atau tingkat konsumsi masyarakat.
Pada tahun 2014, suku bunga Bank Indonesia cenderung In 2014, Bank Indonesia interest rates tend to stabilize at
stabil pada kisaran 7,50% pada awal tahun sampai dengan around 7.50% from early 2014 until November 2014. In
awal bulan November 2014. Selanjutnya sejak 19 November November 19, 2014, BI Rate rose by 25 bps to 7.75%, with
2014, suku bunga BI Rate naik sebesar 25 bps menjadi interest rates Lending Facility rose by 50 bps to 8.00% and
7,75%, dengan suku bunga fasilitas pinjaman (lending Deposit Facility interest rate fixed at 5.75%. BI rate increase
facility) naik sebesar 50 bps menjadi 8,00% dan suku is part of Bank Indonesias response to the Governments
bunga Deposit Facility tetap pada level 5,75%. Kenaikan BI fiscal reform policies to reallocate budget subsidies to
Rate menjadi bagian dari respon Bank Indonesia terhadap the more productive sectors. The increased in BI Rate was
kebijakan reformasi fiskal Pemerintah untuk realokasi taken to cope with inflation expectations and ensuring
anggaran subsidi BBM ke sektor yang produktif. Kenaikan that inflationary pressures after fuel price increase can be
BI Rate ditempuh untuk menjangkau ekspektasi inflasi dan managed properly, only temporary, and 41% of original
memastikan bahwa tekanan inflasi pasca kenaikan harga inflation target in 2015 can be restored.
BBM bersubsidi tetap terkendali, temporer, dan dapat segera
kembali pada lintasan sasaran yaitu 41% pada tahun 2015.
Sejalan dengan perlambatan ekonomi global dan kebijakan In line with the global economic slowdown and stabilization
stabilisasi ekonomi nasional, pertumbuhan ekonomi of national economic policies, Indonesias economic growth
Indonesia melambat pada tahun 2014. Perekonomian slowed in 2014. The Indonesian economy in 2014 grew only
Indonesia tahun 2014 hanya tumbuh sebesar 5,02%, by 5.02%, lower than the economic growth of 5.8% in the
melambat dibandingkan pertumbuhan ekonomi tahun 2013 previous year.
sebesar 5,8%.
Pada tahun 2014, konsumsi rumah tangga tumbuh 5,14 In 2014, household consumption grew by 5.14 percent, or
persen atau lebih kecil dari tahun 2013 yang mencapai less than in 2013, which reached 5.38 percent. The economic
5,38 persen. Perlambatan ekonomi tersebut berdampak slowdown also affected companys customers which are
pada kinerja Pegadaian yang sebagian besar nasabahnya mostly among households of lower and middle class society.
merupakan kalangan rumah tangga dari masyarakat
golongan menengah ke bawah.
Pertumbuhan ekonomi nasional yang cenderung melambat, Indonesian economic slowing down growth trend, interest
suku bunga kredit korporasi yang meningkat, dan adanya rate increases, and gold price decreasing trend since 2012
penurunan harga komoditas emas sejak tahun 2012 until 2014 as a result of the weakened global economic
hingga tahun 2014 sebagai akibat tekanan ekonomi global directly impacted Companys business performance in 2014,
berimbas pada menurunnya kinerja usaha Perseroan di especially the pawn business segment that contributed
tahun 2014. Khususnya, lini bisnis gadai yang memberikan around 95.0% of the Companys business portfolio and
kontribusi terbesar atau mencapai 95% dari portofolio gold made up around 98.0% of the collateral for the pawn
bisnis Pegadaian. Agunan bisnis gadai tersebut, sebesar business segment collateral. In December 31 December
98% berupa emas. Sampai dengan 31 Desember tahun 2014, Companys booked net profit of Rp1.708.502 million,
2014, laba bersih terealisasi Rp1.708.502 juta atau turun down 10.42% compared to Net Profit in December 31, 2013
10,42% dibandingkan perolehan 31 Desember 2013 sebesar amounted to Rp1.907.306 million. While the number of
Rp1.907.306 juta. Di sisi lain, jumlah nasabah tetap tumbuh customers continued to grow at 1.32% over the previous
sebesar 1,32% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu dari year number from 6,077,344 people in 2013 to 6.157.640
6.077.344 orang pada tahun 2013 menjadi 6.157.640 orang million people in 2014.
pada tahun 2014.
Dalam situasi ekonomi makro yang demikian, manajemen Despite unfavorable macro economic condition,
masih mampu meningkatkan kinerja bisnis di luar bisnis management is still able to improve Companys business
gadai melalui pengembangan strategi diversifikasi produk performance for businesses beside pawn business segment
sehingga dapat mengendalikan turunnya pendapatan usaha through product diversification strategy development, so
secara keseluruhan. Strategi diversifikasi produk dimaksud the overall decline in Operating Revenues can be managed.
direalisasikan melalui peningkatan kinerja produk kredit Product diversification strategy is realized through increased
mikro berbasis fidusia, dimana peningkatan penyaluran performance of fiduciary based microcredit product, with a
uang pinjaman pada produk tersebut tumbuh sebesar 150% loan distribution increase growth by 150% from Rp834,391
dari Rp834.391 juta menjadi Rp1.250.271 juta. million to Rp1,250,271 million.
Maksud dan tujuan dari kegiatan bisnis Perusahaan ini, The purposes and objectives of the Companys business
menunjukkan bahwa Pegadaian memiliki peran yang sangat activities, shows that the Company has significant role
besar dalam meningkatkan partisipasi masyarakat kelas in increasing the participation of lower-middle class
menengah ke bawah dalam pembangunan ekonomi. Oleh community in the overall economic development. Therefore,
karena itu, rangkaian proses bisnis Pegadaian dirancang business processes of the Companys is designed to be
untuk mampu beradaptasi dan responsif terhadap kebutuhan able to adapt and response to the needs of lower middle
masyarakat menengah ke bawah dengan tantangan yang income people with challenges that is different from other
tentu berbeda dengan jenis usaha lainnya, baik melalui businesses, both through conventional and sharia financing
pembiayaan skim konvensional maupun syariah. scheme.
Kegiatan usaha Perusahaan dibagi menjadi dua segmen The Companys operations are divided into two business
usaha pembiayaan yaitu konvensional dan syariah. segments, namely conventional and sharia financing.
Berdasarkan Anggaran Dasar Pegadaian Pasal 3, Perusahaan Based on Companys Articles of Association, as stated in
menggolongkan segmen bisnis berdasarkan kebutuhan article 3, the Company classifies the business segments
nasabah akan transaksi konvensional dan syariah. based on conventional and under sharia principle based
customers requirement.
Merupakan layanan kepada nasabah berupa pemberian This service grants loan to customers based on Pawning
pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai dan and fiduciary Principlein using conventional scheme, as
fidusia yang disalurkan dengan skim konvensional, serta well as gold ownership service which distributed through
layanan fasilitas kepemilikan logam Mulia yang disalurkan Companys branches.
di kantor cabang konvensional.
Produk Uraian
Product Description
Pegadaian KCA Merupakan pemberian pinjaman kepada masyarakat guna keperluan produktif maupun
Pegadaian KCA konsumtif dengan perikatan jaminan sistem gadai melalui skim konvensional.
This service grants loan to public based on pawning principle with collateral in the
form of moving goods for a period of four months which can be repaid at any time or
extended on the maturity date.
Pegadaian Krasida Merupakan pemberian pinjaman kepada masyarakat atas dasar hukum gadai dengan
( Kredit Angsuran barang jaminan barang bergerak untuk jangka waktu mulai dari 6 bulan sampai 36
Sistem Gadai ) bulan. Pembayaran kewajiban dilakukan secara angsuran setiap bulan dengan jumlah
Pegadaian Krasida
angsuran tetap, dan dapat dilunasi sewaktu-waktu.
( Pawn - based
Installment System )
This service grants loan to public based on pawning principle with collateral in the
form of moving goods with maturity period ranging from 6 months to 36 months. The
settlements are made on fix monthly installments, and can be repaid at any time.
Pada tahun 2014, jumlah uang pinjaman yang In 2014, total loan disbursed in the Pawn Business
disalurkan kepada masyarakat melalui Bisnis Gadai segment increased by 0.32% from Rp88,476,757
meningkat sebesar 0,32% dari Rp88.476.757 juta million in 2013 to Rp88,762,477 million in 2014.
di tahun 2013 menjadi Rp88.762.477 juta di tahun In addition, Pawn Business achievement in 2014
2014. Selain itu, pencapaian uang pinjaman bisnis reach 81.71% of the Rp108,636,680 million loan
gadai pada tahun 2014 mencapai 81,71% dari target disbursement target which was stated in 2014 RKAP.
RKAP sebesar Rp108.636.680 juta.
Untuk Pegadaian KCA, jumlah uang pinjaman yang For Pegadaian KCA, total loan disbursed increased
disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar by 0.11% from Rp88,224,572 million in 2013 to
0,11% dari Rp88.224.572 juta di tahun 2013 Rp88,319,461 million in 2014. In addition, Pegadaian
menjadi Rp88.319.461 juta di tahun 2014. Selain KCA achievement in 2014 reached 81.55% of the
itu, pencapaian penyaluran uang pinjaman KCA Rp108.305.763 million loan disbursement target
pada tahun 2014 mencapai 81,55% dari target RKAP which was stated in 2014 RKAP.
sebesar Rp108.305.763 juta.
Untuk Pegadaian Krasida, jumlah uang pinjaman For Pegadaian Krasida, total loan disbursed increased
yang disalurkan kepada masyarakat meningkat by 75,67% from Rp252.185 million in 2013 to
sebesar 75,67% dari Rp252.185 juta di tahun 2013 Rp443.016 million in 2014. In addition, Pegadaian
menjadi Rp443.016 juta di tahun 2014. Selain itu, Krasida achievement in 2014 reached 133,88% of
pencapaian uang pinjaman Krasida pada tahun the Rp330.917 million loan disbursement target
2014 mencapai 133,88% dari target RKAP sebesar which was stated in 2014 RKAP.
Rp330.917 juta.
Pada tahun 2014, jumlah barang jaminan Bisnis In 2014, total collateral goods in the Pawn Business
Gadai menurun sebesar 1,41% dari 34.853.952 segment decreased by 1,41% from 34.853.952 pieces
di tahun 2013 menjadi 34.361.920 di tahun 2014. in 2013 to 34.361.920 pieces in 2014. In addition,
Selain itu, pencapaian jumlah barang jaminan bisnis Pawn Business achievement in 2014 reach 80,59%
gadai pada tahun 2014 mencapai 80,59% dari target of the 42.640.244 pieces collateral goods target
RKAP sebanyak 42.640.244 potong. which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian KCA, jumlah barang jaminan For Pegadaian KCA, total collateral goods decreased
menurun sebesar 1,47% dari 34.837.109 di tahun by 1,41% from 34.837.109 pieces in 2013 to
2013 menjadi 34.324.591 di tahun 2014. Selain itu, 34.324.591 pieces in 2014. In addition, Pegadaian
pencapaian jumlah barang jaminan KCA pada tahun KCA achievement in 2014 reach 80,53% of the
2014 mencapai 80,53% dari target RKAP sebanyak 42.625.493 pieces collateral goods target which was
42.625.493 potong. stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Krasida, jumlah barang jaminan For Pegadaian Krasida, total collateral goods
meningkat sebesar 121,63% dari 16.843 di tahun increased by 121,63% from 16.843 pieces in 2013 to
2013 menjadi 37.329 di tahun 2014. Selain itu, 37.329 pieces in 2014. In addition, Pegadaian Krasida
pencapaian jumlah barang jaminan Krasida pada achievement in 2014 reach 253,06% of the 14.751
tahun 2014 mencapai 253,06% dari target RKAP pieces collateral goods target which was stated in
sebanyak 14.751 potong. 2014 RKAP.
c. Nasabah c. Customer
Perkembangan Jumlah Nasabah Bisnis Gadai tahun Number of Customers Pawn Business Growth Comparison
2013-2014 From 2013 To 2014
Pada tahun 2014, jumlah nasabah Bisnis Gadai In 2014, total customers in the Pawn Business
meningkat 126,05% dari 2.416.683 nasabah di segment increased by 126,05% from 2.416.683
tahun 2013 menjadi 5.462.990 nasabah di tahun customers in 2013 to 5.462.990 customers in 2014.
2014. Selain itu, pencapaian jumlah nasabah bisnis In addition, Pawn Business achievement in 2014
gadai pada tahun 2014 mencapai 91,06% dari target reach 91,06% of the 5.999.256 customers target
RKAP sebanyak 5.999.256 nasabah. which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian KCA, jumlah nasabah meningkat For Pegadaian KCA, total customers increased by
sebesar 126,97% dari 2.397.469 nasabah di tahun 126,97% from 2.397.469 customers in 2013 to
2013 menjadi 5.441.484 nasabah di tahun 2014. 5.441.484 customers in 2014. In addition, Pegadaian
Selain itu, pencapaian jumlah nasabah KCA pada KCA achievement in 2014 reach 91,58% of the
tahun 2014 mencapai 91,58% dari target RKAP 5.941.614 customers target which was stated in
sebanyak 5.941.614 nasabah. 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Krasida, jumlah nasabah meningkat For Pegadaian Krasida, total customers increased by
sebesar 11,93% dari 19.214 nasabah di tahun 2013 11,93% from 19.214 customers in 2013 to 21.506
menjadi 21.506 nasabah di tahun 2014. Selain itu, customers in 2014. In addition, Pegadaian Krasida
pencapaian jumlah nasabah Krasida pada tahun achievement in 2014 reach 37,31% of the 57.642
2014 mencapai 37,31% dari target RKAP sebanyak customers target which was stated in 2014 RKAP.
57.642 nasabah.
Pada tahun 2014, pendapatan sewa modal Bisnis In 2014, capital rental revenue in the Pawn Business
Gadai menurun 1,14% dari Rp6.258.214 juta di segment decreased by 1.14% from Rp6.258.214
tahun 2013 menjadi Rp6.186.924 juta di tahun 2014. million in 2013 to Rp6.186.924 million in 2014. In
Selain itu, pencapaian pendapatan sewa modal addition, Pawn Business achievement in 2014 reach
bisnis gadai pada tahun 2014 mencapai 82,41% dari 82,41% of the Rp7.507.279 million capital rental
target RKAP sebesar Rp7.507.279 juta. revenue target which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian KCA, pendapatan sewa modal For Pegadaian KCA, capital rental revenue decreased
menurun sebesar 1,31% dari Rp6.224.227 juta di by 1.31% from Rp6.224.227 million in 2013 to
tahun 2013 menjadi Rp6.142.511 juta di tahun 2014. Rp6.142.511 million in 2014. In addition, Pegadaian
Selain itu, pencapaian pendapatan sewa modal KCA KCA achievement in 2014 reached 82,11% of the
pada tahun 2014 mencapai 82,11% dari target RKAP Rp7.480.628 million capital rental revenue target
sebesar Rp7.480.628 juta. which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Krasida, pendapatan sewa modal For Pegadaian Krasida, capital rental revenue
meningkat sebesar 30,68% dari Rp33.987 juta di increased by 1,31% from Rp33.987 million in 2013
tahun 2013 menjadi Rp44.413 juta di tahun 2014. to Rp44.413 million in 2014. In addition, Pegadaian
Selain itu, pencapaian pendapatan sewa modal Krasida achievement in 2014 reached 166,65% of
Krasida pada tahun 2014 mencapai 166,65% dari the Rp26.651 million capital rental revenue target
target RKAP sebesar Rp26.651 juta. which was stated in 2014 RKAP.
Produk Uraian
Product Description
Pegadaian Kreasi Merupakan pemberian pinjaman yang ditujukan kepada pengusaha mikro dan kecil
( Kredit Angsuran dalam rangka pengembangan usaha, dengan agunan berupa BPKB dimana perikatan
Fidusia) jaminan dilakukan secara fidusia. Pengembalian pinjaman dilakukan melalui angsuran
Pegadaian Kreasi tiap bulan dengan jangka waktu 12 bulan sampai dengan 36 bulan yang dapat dilunasi
( Fiduciary Installment
sewaktu-waktu.
Loan )
This service grants loans to micro-small entrepreneurs (for business development) with
fiduciary-based collateral scheme. The settlement is done through monthly installment
within 12 to 36 months of maturity period that can be repaid at any time.
Pegadaian Kresna Merupakan pemberian pinjaman yang dikhususkan kepada karyawan tetap maupun
( Kredit Serba Guna) karyawan outsourcing guna pemenuhan keperluan investasi maupun serba guna
PEGADAIAN KRESNA (konsumtif) dengan pengembalian secara angsuran dalam jangka waktu 1 tahun hingga
( MULTI PURPOSE LOAN )
maksimum 10 tahun (untuk kebutuhan serba guna) dan maksimum 15 tahun (untuk
kebutuhan investasi). Khusus Kresna untuk kebutuhan investasi, wajib menyerahkan
jaminan berupa sertifikat, BPKB, atau logam mulia
This service is dedicated for micro entrepreneurs that are members of a group or
association with joint responsibility. Pursuant to Circular Letter No. 36/UL.2.00.22.2/2011
dated April 29th, 2011 regarding Temporary suspension of Krista disbursement, stated
that to properly control and manage Krista product, herewith stated that temporarily
starting from May 11th, 2011 Pegadaian Krista disbursement is suspended until specific
time period that will be determined later.
As for the remaining outstanding loan, Company is monitoring progress on the
settlement installment.
Pada tahun 2014, jumlah uang pinjaman yang In 2014, total loan disbursed in the Micro Credit
disalurkan kepada masyarakat melalui Bisnis Kredit Fiduciary Business increased by 48,84% from
Mikro Fidusia meningkat sebesar 48,84% dari Rp697.307 million in 2013 to Rp1.037.881
Rp697.307 juta di tahun 2013 menjadi Rp1.037.881 million in 2014. In addition, Micro Credit Fiduciary
juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian uang Business achievement in 2014 reach 54,17% of the
pinjaman bisnis Kredit Mikro Fidusia pada tahun Rp1.916.000 million loan disbursement target which
2014 mencapai 54,17% dari target RKAP sebesar was stated in 2014 RKAP.
Rp1.916.000 juta.
Untuk Pegadaian Kreasi, jumlah uang pinjaman yang For Pegadaian Kreasi, total loan disbursed increased
disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar by 32.17% from Rp551.823 million in 2013 to
32,17% dari Rp551.823 juta di tahun 2013 menjadi Rp729.330 million in 2014. In addition, Pegadaian
Rp729.330 juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian Kreasi achievement in 2014 reached 76,77% of the
penyaluran uang pinjaman Kreasi pada tahun Rp950.000 million loan disbursement target which
2014 mencapai 76,77% dari target RKAP sebesar was stated in 2014 RKAP
Rp950.000 juta.
Untuk Pegadaian Kresna, jumlah uang pinjaman yang For Pegadaian Kresna, total loan disbursed increased
disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar by 112.09% from Rp145.484 million in 2013 to
112,09% dari Rp145.484 juta di tahun 2013 menjadi Rp308.551 million in 2014. In addition, Pegadaian
Rp308.551 juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian Kreasi achievement in 2014 reached 31,94% of the
uang pinjaman Kresna pada tahun 2014 mencapai Rp966.000 million loan disbursement target which
31,94% dari target RKAP sebesar Rp966.000 juta. was stated in 2014 RKAP
Untuk Pegadaian Krista, tidak ada penyaluran uang For Pegadaian Krista, no loan disbursed in 2014.
pinjaman pada tahun 2014.
b. Nasabah b. Customers
Perkembangan Jumlah Nasabah Bisnis Kredit Mikro Micro Credit Fiduciary Number of Customers Growth
Fidusia tahun 2013-2014. Comparison From 2013 To 2014
Pada tahun 2014, jumlah nasabah Bisnis kredit mikro In 2014, total customers in the Micro Credit Fiduciary
fidusia meningkat 47,92% dari 35.477 nasabah di Business increased by 47,92% from 35.477 customers
tahun 2013 menjadi 52.477 nasabah di tahun 2014. in 2013 to 52.477 customers in 2014. In addition,
Selain itu, pencapaian jumlah nasabah kredit mikro Micro Credit Fiduciary Business achievement in 2014
fidusia pada tahun 2014 mencapai 80,82% dari reach 80,82% of the 64.931 customers target which
target RKAP sebanyak 64.931 nasabah. was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Kreasi, jumlah nasabah meningkat For Pegadaian Kreasi, total customers increased by
sebesar 40,61% dari 33.527 nasabah di tahun 2013 40,61% from 33.527 customers in 2013 to 47.143
menjadi 47.143 nasabah di tahun 2014. Selain itu, customers in 2014. In addition, Pegadaian Kreasi
pencapaian jumlah nasabah Kreasi pada tahun 2014 achievement in 2014 reach 80,50% of the 58.561
mencapai 80,50% dari target RKAP sebanyak 58.561 customers target which was stated in 2014 RKAP.
nasabah.
Untuk Pegadaian Kresna, jumlah nasabah meningkat For Pegadaian Kresna, total customers increased by
sebesar 173,54% dari 1.950 nasabah di tahun 2013 173,54% from 1.950 customers in 2013 to 5.334
menjadi 5.334 nasabah di tahun 2014. Selain itu, customers in 2014. In addition, Pegadaian Krasida
pencapaian jumlah nasabah Kresna pada tahun achievement in 2014 reach 83,74% of the 6.370
2014 mencapai 83,74% dari target RKAP sebanyak customers target which was stated in 2014 RKAP.
6.370 nasabah.
Untuk Pegadaian Krista, tidak ada penyaluran uang For Pegadaian Krista, no loan disbursed in 2014.
pinjaman pada tahun 2014
Pada tahun 2014, pendapatan sewa modal Bisnis In 2014, capital rental revenue in the Micro Credit
Kredit Mikro Fidusia meningkat 11,01% dari Fiduciary Business increased by 11,01% from
Rp128.679 juta di tahun 2013 menjadi Rp142.843 Rp128.679 million in 2013 to Rp142.843 million in
juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian pendapatan 2014. In addition, Micro Credit Fiduciary Business
sewa modal bisnis kredit mikro fidusia pada tahun achievement in 2014 reach 49,96% of the Rp285.922
2014 mencapai 49,96% dari target RKAP sebesar million capital rental revenue target which was
Rp285.922 juta. stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Kreasi, pendapatan sewa modal For Pegadaian Kreasi, total capital rental revenue
meningkat sebesar 6,27% dari Rp94.923 juta di for the Micro Credit Fiduciary Business increased
tahun 2013 menjadi Rp100.872 juta di tahun 2014. by 6.27% from Rp94.923 million in 2013 to
Selain itu, pencapaian pendapatan sewa modal Rp100.872 million in 2014. In addition, Pegadaian
Kreasi pada tahun 2014 mencapai 65,70% dari Kreasi achievement in 2014 reached 65,70% of the
target RKAP sebesar Rp153.536 juta. Rp153.536 million capital rental revenue target
which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Kresna, pendapatan sewa modal For Pegadaian Kresna, total capital rental revenue
meningkat sebesar 23,18% dari Rp33.756 juta di increased by 23,18% from Rp33.756 million in 2013
tahun 2013 menjadi Rp41.579 juta di tahun 2014. to Rp41.579 million in 2014. In addition, Pegadaian
Selain itu, pencapaian pendapatan sewa modal Kreasi achievement in 2014 reached 31,68% of the
Kresna pada tahun 2014 mencapai 31,68% dari Rp131.230 million capital rental revenue target
target RKAP sebesar Rp131.230 juta. which was stated in 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Krista, pendapatan sewa modal For Pegadaian Krista, capital rental revenue
pada tahun 2014 sebesar Rp392 juta yang berasal amounted Rp392 million which come from the
dari pembayaran angsuran sisa pinjaman yang remaining outstanding loan.
masih ada.
Produk Uraian
Product Description
Pegadaian MULIA Penyediaan sarana untuk investasi emas bagi masyarakat melalui pembiayaan
( Murabahah Logam kepemilikan logam mulia secara tunai atau angsuran dalam jangka waktu tertentu.
Mulia Untuk Logam mulia yang ditawarkan berlogo PT Antam maupun logo PT Pegadaian dengan
Investasi Abadi ) / ukuran mulai dari 1 gr, 5 gram, 10 gram, 25 gram, 50 gram, 100 gram, 250 gram, hingga
Pegadaian MULIA 1.000 gram. Selama pembiayaan belum dilunasi, logam mulia yang dibeli disimpan di
Pegadaian MULIA
( Murabahah Precious Pegadaian sebagai jaminan.
Metals For Lasting
Investment ) / This service provides facilities for public to make investment in gold through ownership
Pegadaian MULIA scheme with cash payment or installment within certain period. Gold that is offered
bears PT Antam and PT Pegadaian logo with sizes ranging from 1 gram, 5 grams, 10
grams, 25 grams, 50 grams, 100 grams, 250 grams, up to 1,000 grams. Before the all the
installments are settled, Companys will keep the gold as collateral.
Uraian Realisasi 2014 RKAP 2014 Realisasi 2013 Naik/ (Turun)% Pencapaian%
Description 2014 Realization RKAP 2014 2013 Realization Increase / (Decrease)% Achievement%
Pembiayaan
(juta rupiah) 857.546 2.862.500 1.289.693 -33,51 29,96
Loan (million Rupiah)
Nasabah (orang)
56.002 171.157 86.876 -35,54 32,72
Customers (Person)
Margin (juta)
34.578 100.735 51.091 -32,32 34,33
Margin (million)
Pada tahun 2014, jumlah pembiayaan Mulia kepada In 2014, total loan disbursed in MULIA decreased by
masyarakat menurun sebesar 33,51% dari Rp1.289.693 33,51% from Rp1.289.693 million in 2013 to Rp857.546
juta di tahun 2013 menjadi Rp857.546 juta di tahun million in 2014. In addition, MULIA Business achievement
2014. Selain itu, pencapaian pembiayaan Mulia pada in 2014 reach 29,96% of the Rp2.862.500 million loan
tahun 2014 hanya tercapai 29,96% dari target RKAP disbursement target which was stated in 2014 RKAP.
sebesar Rp2.862.500 juta.
Pada tahun 2014, jumlah nasabah Mulia menurun sebesar In 2014, total MULIA customer decreased by 35,54% from
35,54% dari 86.876 nasabah di tahun 2013 menjadi 86.876 customers in 2013 to 56.002 million in 2014. In
56.002 nasabah di tahun 2014. Selain itu, pencapaian addition, MULIA achievement in 2014 reach 32,72% of
jumlah nasabah Mulia pada tahun 2014 hanya tercapai the 171.157 customers target which was stated in 2014
32,72% dari target RKAP sebanyak 171.157 nasabah. RKAP.
Pada tahun 2014, jumlah pendapatan Margin Mulia In 2014, total margin revenue in MULIA decreased by
menurun sebesar 32,32% dari Rp51.091 juta di tahun 32,31% from Rp51.091 million in 2013 to Rp34.578
2013 menjadi Rp34.578 juta di tahun 2014. Selain itu, million in 2014. In addition, MULIA achievement in 2014
pencapaian pendapatan marjin Mulia pada tahun 2014 reach 34,33% of the Rp100.735 million margin revenue
tercapai 34,33% dari target RKAP sebesar Rp100.735 target which was stated in 2014 RKAP.
juta.
Net Profit Margin (NPM), ROA dan ROE pada tahun In 2014, the amount of NPM, ROA, and ROE has decreased at
2014 mengalami penurunan 2,26%, 0,76% dan 2,67% 2.26%, 0.76%, and 2.67% which is compared from 2013. This
dibandingkan dengan tahun 2013. Hal ini disebabkan karena is caused by the decrease of net income about 10% and the
terjadi penurunan laba bersih sekitar 10% serta penurunan decrease of capital lease revenue at 1.08%.
pendapatan sewa modal sebesar 1,08%.
Merupakan layanan kepada nasabah berupa pemberian This service provide lending to customers under pawning
pinjaman kepada masyarakat berdasarkan hukum gadai dan and fiduciary principle channeled through sharia scheme.
fidusia yang disalurkan melalui skim syariah.
Produk Uraian
Product Description
Pegadaian Rahn Merupakan pemberian pinjaman kepada masyarakat atas dasar hukum gadai dengan
Pegadaian Rahn jaminan berupa barang bergerak untuk jangka waktu 4 bulan yang dapat dilunasi
sewaktu-waktu atau diperpanjang saat jatuh tempo. Nasabah dikenakan ujroh yang
dihitung dari nilai taksiran barang jaminan yang disimpan di Perusahaan sebagai
barang jaminan.
This service grants loan to public under pawning principle with collateral in the form of
moving good for a period of four months which can be repaid at any time or extended
on maturity date. Ujroh will be charged to customer and will be calculated from the
estimated value of the collateral that is stored by the Company.
Pada tahun 2014, jumlah penyaluran uang pinjaman In 2014, total loan disbursed in Rahn increased by 1,62%
Rahn kepada masyarakat meningkat sebesar 1,62% dari from Rp11.535.454 million in 2013 to Rp11.722.736
Rp11.535.454 juta di tahun 2013 menjadi Rp11.722.736 million in 2014. In addition, Rahn achievement in
juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian penyaluran 2014 reach 82,06% of the Rp14.286.424 million loan
uang pinjaman Rahn pada tahun 2014 tercapai 82,06% disbursement target which was stated 2014 RKAP.
dari target RKAP sebesar Rp14.286.424 juta.
Pada tahun 2014, jumlah barang jaminan Rahn In 2014, total Rahn collateral increased by 6,21% from
meningkat sebesar 6,21% dari 3.531.405 potong di 3.531.405 pieces in 2013 to 3.750.575 pieces in 2014. In
tahun 2013 menjadi 3.750.575 potong di tahun 2014. addition, Rahn achievement in 2014 reach 91,75% of the
Selain itu, pencapaian jumlah barang jaminan Rahn pada 4.087.683 pieces target which was stated 2014 RKAP.
tahun 2014 tercapai 91,75% dari target RKAP sebanyak
4.087.683 potong.
Pada tahun 2014, jumlah pendapatan ujroh Rahn In 2014, total Ujroh revenue decreased by 2,88% from
menurun sebesar 2,88% dari Rp745.679 juta di tahun Rp745.679 million in 2013 to Rp724.240 million in
2013 menjadi Rp724.240 juta di tahun 2014. Selain itu, 2014. In addition, Ujroh revenue achievement in 2014
pencapaian pendapatan ujroh Rahn pada tahun 2014 reach 76,56% of the Rp945.980 million margin revenue
tercapai 76,56% dari target RKAP sebesar Rp945.980 target which was stated 2014 RKAP.
juta.
Kinerja Bisnis Kredit Mikro Fidusia Micro Credit Fiduciary Sharia Business
Syariah Performance
a. Pinjaman Yang Disalurkan (Omzet) a. Loan (Turnover)
Perkembangan Pinjaman Yang Disalurkan (Omzet) Bisnis Micro Credit Fiduciary Sharia Business Growth from
Kredit Mikro Fidusia Syariah Tahun 2013 dan 2014. 2013 to 2014
Pada tahun 2014, jumlah uang pinjaman yang In 2014, total loan disbursed in Micro Credit
disalurkan kepada masyarakat melalui Bisnis Fiduciary Sharia Business increased by 54,93% from
Kredit Mikro Fidusia Syariah meningkat sebesar Rp137.084 million in 2013 to Rp212.390 million
54,93% dari Rp137.084 juta di tahun 2013 menjadi in 2014. In addition, Micro Credit Fiduciary Sharia
Rp212.390 juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian Business achievement in 2014 reach 66,41% of the
uang pinjaman bisnis Kredit Mikro Fidusia Syariah Rp319.800 million loan disbursement target which
pada tahun 2014 mencapai 66,41% dari target RKAP was stated in 2014 RKAP.
sebesar Rp319.800 juta.
Untuk Pegadaian Arrum, jumlah uang pinjaman yang For Pegadaian Arrum, total loan disbursed increased
disalurkan kepada masyarakat meningkat sebesar by 49,68% from Rp133.837 million in 2013 to
49,68% dari Rp133.837 juta di tahun 2013 menjadi Rp200.333 million in 2014. In addition, Pegadaian
Rp200.333 juta di tahun 2014. Selain itu, pencapaian Arrum achievement in 2014 reach 102,84% of the
penyaluran uang pinjaman Arrum pada tahun Rp194.800 million loan disbursement target which
2014 mencapai 102,84% dari target RKAP sebesar was stated in 2014 RKAP.
Rp194.800 juta.
Untuk Pegadaian Amanah, jumlah uang pinjaman For Pegadaian Amanah, total loan disbursed
yang disalurkan kepada masyarakat meningkat increased by 271,33% from Rp3.247 million in 2013
sebesar 271,33% dari Rp3.247 juta di tahun 2013 to Rp12.057 million in 2014. In addition, Pegadaian
menjadi Rp12.057 juta di tahun 2014. Selain itu, Arrum achievement in 2014 reach 9,65% of the
pencapaian uang pinjaman Amanah pada tahun Rp125.000 million loan disbursement target which
2014 mencapai 9,65% dari target RKAP sebesar was stated in 2014 RKAP.
Rp125.000 juta.
b. Nasabah b. Customer
Perkembangan Jumlah Nasabah Bisnis Kredit Mikro Micro Credit Fiduciary Sharia Number of Customers
Fidusia Syariah tahun 2013-2014 Growth from 2013 to 2014
Pada tahun 2014, jumlah nasabah Bisnis kredit In 2014, total customer in Micro Credit Fiduciary
mikro fidusia Syariah meningkat 28,90% dari 6.903 Sharia Business increased by 28,90% from Rp137.084
nasabah di tahun 2013 menjadi 8.898 nasabah di million in 2013 to Rp212.390 million in 2014. In
tahun 2014. Selain itu, pencapaian jumlah nasabah addition, Micro Credit Fiduciary Sharia Business
kredit mikro fidusia Syariah pada tahun 2014 achievement in 2014 reach 86,83% of the 10.248
mencapai 86,83% dari target RKAP sebanyak 10.248 customer target which was stated in 2014 RKAP.
nasabah.
Untuk Pegadaian Arrum, jumlah nasabah meningkat For Pegadaian Arrum, total customer increased by
sebesar 24,45% dari 6.741 nasabah di tahun 2013 24,45% from 6.741 customers in 2013 to 8.389
menjadi 8.389 nasabah di tahun 2014. Selain itu, customers in 2014. In addition, Pegadaian Arrum
pencapaian jumlah nasabah Arrum pada tahun 2014 achievement in 2014 reach 100,59% of the 8.340
mencapai 100,59% dari target RKAP sebanyak 8.340 customer target which was stated in 2014 RKAP.
nasabah.
Untuk Pegadaian Amanah, jumlah nasabah For Pegadaian Amanah, total customer increased
meningkat sebesar 214,20% dari 162 nasabah di by 214,20% from 162 customers in 2013 to 509
tahun 2013 menjadi 509 nasabah di tahun 2014. customers in 2014. In addition, Pegadaian Amanah
Selain itu, pencapaian jumlah nasabah Amanah total customer achievement in 2014 reach 26,68% of
pada tahun 2014 mencapai 26,68% dari target RKAP the 1.908 customer target which was stated in 2014
sebanyak 1.908 nasabah. RKAP.
Pada tahun 2014, pendapatan Ujroh Bisnis Kredit In 2014, total Ujroh revenue in Micro Credit Fiduciary
Mikro Fidusia Syariah meningkat 38,28% dari Sharia Business increased by 38,28% from Rp17.747
Rp17.747 juta di tahun 2013 menjadi Rp24.541 juta million in 2013 to Rp24.541 million in 2014. In
di tahun 2014. Selain itu, pencapaian pendapatan addition, Micro Credit Fiduciary Sharia Ujroh revenue
ujroh bisnis kredit mikro fidusia Syariah pada tahun achievement in 2014 reach 107,01% of the Rp22.933
2014 mencapai 107,01% dari target RKAP sebesar million loan disbursement target set by 2014 RKAP.
Rp22.933 juta.
Untuk Pegadaian Arrum, pendapatan ujroh For Pegadaian Arrum, total Ujroh revenue increased
meningkat sebesar 34,67% dari Rp17.555 juta di by 34,67% from Rp17.555 million in 2013 to
tahun 2013 menjadi Rp23.641 juta di tahun 2014. Rp23.641 million in 2014. In addition, Pegadaian
Selain itu, pencapaian pendapatan ujroh Arrum pada Arrum achievement in 2014 reach 213,50% of the
tahun 2014 mencapai 213,50% dari target RKAP Rp11.073 million loan disbursement target set by
sebesar Rp11.073 juta. 2014 RKAP.
Untuk Pegadaian Amanah, pendapatan ujroh For Pegadaian Amanah, total Ujroh revenue
meningkat sebesar 368,75% dari Rp192 juta di tahun increased by 368,75% from Rp192 million in 2013
2013 menjadi Rp900 juta di tahun 2014. Selain itu, to Rp12.057 million in 2014. In addition, Pegadaian
pencapaian pendapatan ujroh Amanah pada tahun Amanah Ujroh revenue achievement in 2014 reach
2014 mencapai 7,59% dari target RKAP sebesar 7,59% of the Rp11.860 million loan disbursement
Rp11.860 juta. target set by 2014 RKAP.
Net Profit Margin (NPM), ROA dan ROE pada tahun In 2014, the amount of NPM, ROA, and ROE has decreased
2014 mengalami penurunan 3,85%, 1,98% dan 11,52% at 3.85%, 1.98%, and 11.52% which is compared from 2013.
dibandingkan dengan tahun 2013. Hal ini disebabkan karena This is caused by the decrease of net income about 9% and
terjadi penurunan laba bersih sekitar 9% serta penurunan the decrease of ujroh revenue at 2.41%.
pendapatan ujroh sebesar 2,41%.
Di sisi lain, kondisi tersebut menyebabkan liabilitas On the other hand, these conditions cause the increase on
Perseroan meningkat sebesar 4,4% dibandingkan tahun liabilities of the Company by 4.4% compared to the previous
sebelumnya, karena peningkatan investasi Perusahaan pada year, since the increase in the Companys investment in the
PYD didanai oleh liabilitas yang sebagian besar bersumber PYD is funded by liabilities which are majority from bank
dari pinjaman bank atau 69% dari total liabilitas. loans or 69% of total liabilities.
Ekuitas Perseroan juga meningkat 8,21% dari tahun lalu Shareholders equity also increased by 8.21% from last year,
yang sebagian besar berasal dari meningkatnya cadangan which were largely derived from increased general reserves
umum Perusahaan sebagai alokasi laba tahun 2013 dan of the Company as profit allocation in 2013 and components
komponen saldo laba tahun berjalan yang belum ditentukan of the current year unappropriated retained earnings. This
penggunaannya. Hal ini mencerminkan bahwa Perusahaan reflects that the Company remains committed to maintaining
tetap berkomitmen menjaga perolehan laba ditengah upaya profitability amid the expansion effort.
ekspansi yang dilakukan.
Aset Asset
Pinjaman Yang
27.780.743 26.355.043 1.425.700 5,41 Loans
Diberikan (PYD)
Jumlah Aset
5.024.221 4.824.940 199.281 4,13 Non Current Assets
Tidak Lancar
Liabilitas Liabilities
Ekuitas Equity
Aset Asset
Definisi Definition
Aset adalah sumber daya yang dikuasai oleh perusahaan Asset is a resource controlled by the company as a result
sebagai akibat dari peristiwa masa lalu dan dari mana of past events and forecasted future economic value to be
manfaat ekonomi di masa depan diperkirakan akan acquired by the company.
diperoleh perusahaan.
Jumlah Aset
35.344.988 33.469.356 1 .875.632 5,60
Total Assets
Aset Perusahaan terdiri dari aset lancar dan aset tidak The Company assets consist of current assets and non-
lancar. Jumlah total aset Perusahaan pada tanggal 31 current assets. The total amount of the Company assets as
Desember 2014 naik sebesar Rp1.875.632 juta atau 5,60% of December 31, 2014 increased by Rp1.875.632 million or
dibandingkan posisi pada tanggal 31 Desember 2013 5.60% compared to the position as of 31 December 2013 by
sebesar Rp33.469.356 juta menjadi Rp35.344.988 juta. Rp33.469.356 million to Rp35.344.988 million. The increase
Kenaikan aset tersebut, terutama disebabkan oleh berikut is mainly due to the following:
ini:
Naik/(Turun)
Uraian 2014 2013 Increase/(Decrease)
% Description
Kas dan Bank 436.640 448.059 (11.419) (2,55) Cash and Bank
Pinjaman yang
27.780.744 26.355.043 199.281 4,13 Loans
Diberikan
Jumlah Aset Lancar 30.320.767 28.644.417 1.676.350 5,85 Total Current Assets
Definisi Definition
Aset Lancar adalah aset yang memenuhi klasifikasi, Current assets are assets that meet the classification, which
diperkirakan akan direalisasi atau dimiliki untuk dijual expected to be realized or held for sale or used within the
atau digunakan dalam jangka waktu siklus operasi normal companys normal operating cycle; or, held for trading or
perusahaan; atau, dimiliki untuk diperdagangkan atau untuk for the purpose of short-term and expected to be realized
tujuan jangka pendek dan diharapkan akan direalisasikan within twelve months after the reporting date; or in the form
dalam jangka waktu dua belas bulan setelah tanggal of cash and banks which its use is not restricted.
pelaporan; atau berupa kas dan bank yang penggunaannya
tidak dibatasi.
Secara keseluruhan, perolehan Aset Lancar Perseroan Overall, the acquisition of the Company Current assets
meningkat 5,85%, dari sebesar Rp28.644.417 juta di tahun increased by 5.85%, from RpRp28.644.417 million in the
2013 menjadi sebesar Rp30.320.767 juta di tahun 2014, year 2013 to Rp30.320.767 million in 2014, mainly due to
utamanya disebabkan oleh peningkatan pinjaman yang the increase in loans granted by the Company.
diberikan oleh Perusahaan.
Kas dan Bank 436.640 448.059 (11.419) (2,55) Cash and Bank
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Kas dan Bank adalah uang tunai rupiah, valas, dan rekening Cash and Bank is Rupiah, currency, and checking accounts,
giro, meliputi deposito jangka pendek yang jangka waktunya short-term deposits that cover the period is equal to or less
sama dengan atau kurang dari 3 (tiga) bulan sejak tanggal than 3 (three) months from the date of placement and not
penempatannya dan tidak dijaminkan serta tidak dibatasi pledged as collateral and not restricted.
penggunaannya.
Jumlah Kas dan Bank Perseroan turun 2,55% dari tahun The company total Cash and Bank decrease 2.55% from
sebelumnya sebesar Rp448.059 juta menjadi Rp436.640 the previous year amounting from Rp448.059 million to
juta di tahun 2014. Rp436.640 million in 2014.
Pinjaman yang
27.780.744 26.355.043 1.425.701 5,41 Loan Provided
Diberikan
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Yang dimaksud dengan Pinjaman yang diberikan adalah The definition of Loans provided are loans that given to
Pinjaman yang diberikan kepada nasabah berdasarkan customers based on the product scheme offered by the
skema produk yang ditawarkan oleh Perusahaan dengan Company based on the value of the goods which pledged as
mengacu pada nilai barang yang dijaminkan, jangka waktu, collateral, duration, and its designation.
dan peruntukannya.
Pinjaman yang Diberikan Perseroan (setelah dikurangi The Companys loans (net of allowance for impairment losses
penyisihan kerugian penurunan nilai per 31 Desember 2014 as of December 31, 2014 and 2013 amounted to Rp196 232
dan tahun 2013 sebesar Rp196.232 juta dan Rp229.879 million and Rp229.879 million) in 2014 increased by 5.41%
juta). Pinjaman tahun 2014 tersebut meningkat 5,41% to Rp27.780.744 million from Rp26.355.043 million in 2013.
menjadi Rp27.780.744 juta dari Rp26.355.043 juta tahun This shows an increase in the Companys performance in
2013. Hal ini menunjukkan peningkatan kinerja Perusahaan terms of lending to customers.
dalam hal penyaluran pinjaman kepada nasabah.
Definisi Definition
Piutang lainnya merupakan piutang baik yang timbul Other receivables are receivables which arise outside
diluar kegiatan usaha operasional atau akibat kejadian tak operational or business activities or due to unforeseen
terduga terkait operasional Perseroan. Terjadi penurunan events related to the Companys operations. A decline in
piutang lainnya sebesar 46,29% dari Rp51.740 juta pada other receivables amounted to 46.29% from Rp51.740
tahun 2013 menjadi Rp27.788 juta pada tahun 2014, yang million in 2013 to Rp27.788 million in 2014, principally
utamanya disebabkan oleh berkurangnya secara signifikan due to the significant reduction in the value of accounts
nilai piutang klaim asuransi pada tahun 2014. receivable insurance claims in 2014.
Persediaan Inventories
Perbandingan Persediaan Tahun 2014 dan Tahun 2013 Inventories Comparation in 2014 to 2013
Definisi Definition
Persediaan terdiri atas Persediaan Emas dan Persediaan Inventories consist of gold and goods Inventory, where gold
Barang, dimana Persediaan emas terkait dengan kegiatan inventory related to the operational activities of the Company
operasional Perusahaan dalam usaha jual beli emas logam in the business of buying and selling precious metals gold
mulia (LM), sedangkan persediaan barang terkait dengan (LM), while inventories of goods consist of blank Letter of
blanko Surat Bukti Kredit (SBK), jarum uji emas, barang Credit Proof (SBK), gold test needle, printed materials, office
cetak, alat tulis kantor, perlengkapan kantor, perlengkapan stationery, office supplies, computer supplies, stamps and
komputer, prangko dan materai. stamp duty.
Persediaan tahun 2014 meningkat Rp101.069 juta atau Inventory in 2014 increased Rp101.069 million or 49.70% to
49,70% menjadi Rp304.425 juta dari Rp203.356 juta di Rp304.425 million from Rp203.356 million in 2013, due to a
tahun 2013, yang diakibatkan oleh peningkatan signifikan significant increase in gold inventory.
pada persediaan emas.
Komposisi Uang Muka 2014 Dibandingkan dengan 2013 2014 Advances Composition Compared to 2013:
sebagai berikut:
Uang Muka perseroan tahun 2014 turun menjadi Rp4.239 The company advances in 2014 decreased to Rp4.239
juta dari Rp6,738 juta di tahun 2013 disebabkan oleh million from Rp6,738 million in 2013 due to the increasing
semakin banyaknya pertanggungjawaban uang muka dinas number of matured duty advances to be accounted for in
yang telah jatuh tempo untuk dipertanggungjawabkan accordance with the Guidelines for the Companys Financial
sesuai dengan Pedoman Pembayaran Keuangan Perusahaan. Payments.
Pendapatan yang
1.336.854 1.343.015 (6.161) (0,46) Accrued Incomes
Masih Harus Diterima
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Pendapatan yang masih harus diterima terdiri atas saldo Accrued income consists of lease income and capital savings
pendapatan sewa modal dan jasa simpan (Ujrah), dimana services (Ujrah), which Management believes that accrued
Manajemen berpendapat bahwa pendapatan yang masih income can be realized.
harus diterima tersebut dapat terealisasi.
Pendapatan yang Masih Harus Diterima Perseroan turun The Companys Accrued Income decrease Rp6.161 million
Rp6.161 juta atau 0,46% dari Rp1.343.015 juta tahun 2013 or 0.46% from Rp1.343.015 million in 2013 into Rp1.336.854
menjadi Rp1.336.854 juta tahun 2014. Tidak terdapat million. There are no significant changes to the Companys
perubahan yang signifikan atas Pendapatan yang Masih accrued income.
Harus Diterima Perseroan.
Definisi Definition
Pajak dibayar dimuka adalah adalah pajak yang dibayar oleh Prepaid tax is a tax which paid by the Company every month
Perseroan setiap bulan atau dipotong/dipungut oleh pihak or deducted / collected by a third party and will be treated as
ketiga dan akan diperhitungkan sebagai kredit pajak di akhir a tax credit at the end of the year (for income tax) or at the
tahun (untuk pajak penghasilan) atau di akhir bulan (untuk end of the month (for VAT).
PPN).
Pajak Dibayar Dimuka Perseroan tahun 2014 meningkat The Companys Prepaid Taxes in 2014 increased by
Rp179.332 juta atau 208,1% menjadi Rp265.507 juta dari Rp179.332 million, or 208.1% to Rp265.507 million from
Rp86.175 juta di tahun 2013, disebabkan adanya kelebihan Rp86.175 million in 2013, which caused by the overpayment
pembayaran setoran pajak PPh badan dan akan dilakukan of corporate income tax payment and tax refund process will
proses restitusi pajak sesuai dengan ketentuan perpajakan. be conducted in accordance with the provision of taxation.
Definisi Definition
Beban dibayar dimuka meliputi pembayaran sewa gedung Prepaid expenses including office building lease payments,
kantor, pembukaan cabang baru, dan premi asuransi. opening of new branches, and insurance premiums. Based on
Berdasarkan data tersebut, Beban Dibayar Dimuka Perseroan the data, the Companys Prepaid Expenses in 2014 increased
selama tahun 2014 meningkat 9,50% menjadi Rp164.570 by 9.50% to Rp164.570 million from Rp150.291 million in
juta dari Rp150.291 juta tahun 2013, disebabkan adanya 2013 due to an increase in the payment of the previous
peningkatan pada pembayaran biaya sewa gedung kantor office building rental costs were extended and amortized
lama yang diperpanjang dan diamortisasi selama umur over the life of the lease.
sewa.
Definisi Definition
Aset tidak lancar adalah aset yang tidak memenuhi definisi Non-current assets are assets that do not meet the definition
aset lancar, misalnya aset tetap atau aset tak berwujud of liquid assets, such as fixed assets or intangible assets
Pada tahun 2014, Aset Tidak Lancar mencapai Rp5.024.221 In 2014, Non-Current Assets reached Rp5,024,221 million or
juta atau mengalami peningkatan sebesar Rp199.280 an increase of Rp199,280 million (4.13%) from 2013. There
juta (4,13%) dari tahun 2013. Tidak terdapat peningkatan was no significant increase in non-current assets of the
signifikan pada aset tidak lancar Perseroan pada tahun 2014. Company in 2014.
Definisi Definition
Aset Tetap adalah aset berwujud yang dimiliki untuk Fixed assets are tangible assets which owned for the purpose
digunakan dalam produksi atau penyediaan barang atau of production or to supply goods or services, for rental to
jasa, untuk direntalkan kepada pihak lain, atau untuk tujuan others, or for administrative purposes; and is expected to be
administratif; dan diharapkan untuk digunakan selama lebih used in more than one period
dari satu periode
Aset Tetap (setelah dikurangi akumulasi penyusutan Fixed assets (net of accumulated depreciation of December
31 Desember 2014 dan 2013 sebesar Rp573.248 juta 31, 2014 and 2013 amounting to Rp573.248 million and
dan Rp438.265 juta. Aset tetap tahun 2014 meningkat Rp438.265 million. During 2014, increased Rp166.317
Rp166.317 juta atau 3,64% menjadi Rp4.735.891 juta dari million or 3.64% to Rp4.735.891 million from Rp4.569.574
Rp4.569.574 juta tahun 2013. million in 2013.
Definisi Definition
Aset tak berwujud merupakan piranti lunak middleware yang Intangible assets is a middleware software that has been
telah dilakukan amortisasi, dimana beban amortisasinya amortized, where the amortization expense is allocated to
dialokasikan pada beban usaha. operating expenses.
Aset Tak Berwujud (setelah dikurangi akumulasi amortisasi Intangible assets (net of accumulated amortization
31 Desember 2014 sebesar Rp981 juta) di tahun 2014 December 31, 2014 amounted to Rp981 million) in 2014
menjadi Rp2.943 juta dibandingkan posisi tahun 2013 to Rp2,943 million compared to the position in 2013 is
yang nihil. Hal ini disebabkan adanya reklasifikasi pada zero. This is due to the reclassification of the application
pengaplikasian piranti lunak middleware yang digunakan of middleware software used for the companys computer
untuk pemrograman komputer Perusahaan. programming.
Aset Pajak Tangguhan 192.193 171.828 20.365 11,85 Deferred Tax Assets
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Aset pajak tangguhan adalah jumlah pajak penghasilan Deferred tax assets are the amount of recoverable income
yang dapat dipulihkan pada periode masa depan sebagai taxes in future periods as a result of: temporary differences
akibat adanya: perbedaan temporer yang boleh dikurangkan, on deductible account, accumulated tax loss which has not
akumulasi rugi pajak belum dikompensasi, akumulasi kredit been compensated, the accumulation of tax credits which
pajak belum dimanfaatkan, dalam hal peraturan perpajakan has not been used, in terms of tax regulations allow it.
mengizinkan
Aset Pajak Tangguhan tahun 2014 meningkat Rp20.365 juta Deferred tax assets in 2014 increased Rp20.365 million or
atau 11,85% menjadi Rp192.193 juta dari Rp171.828 juta 11.85% to Rp192.193 million from Rp171.828 million in
tahun 2013, utamanya disebabkan oleh peningkatan aset 2013, principally due to the increase in deferred tax assets in
pajak tangguhan pada pos liabilitas imbalan pasca kerja the post post-employment benefit liabilities of the Company.
Perseroan.
Definisi Definition
Aset Lain-lain terdiri dari Kerugian Perseroan yang masih Other assets consist of the Companys unrealised Losses,
Harus Diperhitungkan, Barang Jaminan yang Disisihkan, opted collateral, deffered expense on Land Rights, Auction
Beban Hak atas Tanah yang ditangguhkan, Barang Lelang Items owned by the Company, as well as the Joint Operation
milik Perusahaan, serta Tanah Kerja Sama Operasi. Land.
Aset Lain-Lain selama tahun 2014 meningkat Rp9.655 Others assets during 2014 increased by Rp9.655 million or
juta atau 11,56% menjadi Rp93.194 juta dari Rp83.539 11.56% to Rp93.194 million from Rp83.539 million in 2013,
juta tahun 2013, utamanya disebabkan oleh peningkatan principally due to the increase in the value of set aside
pada nilai Barang Jaminan yang disisihkan. Barang Jaminan collateral which is collateral or lien that at the time the
tersebut merupakan barang jaminan atau agunan kredit loans matured the repayment has not been made.
gadai yang pada saat jatuh tempo kredit belum dilakukan
pelunasan.
Liabilitas Liability
Definisi Definition
Liabilitas adalah kewajiban perusahaan masa kini yang Liabilities are current obligations of the company arising
timbul dari peristiwa masa lalu, di mana penyelesaiannya from past events; which the settlement is estimated to
diperkirakan mengakibatkan arus keluar dari sumber daya result an outflow of enterprise resources contain economic
perusahaan yang mengandung manfaat ekonomi. benefits.
Liabilitas Jangka Pendek 18.099.251 17.629.534 469.717 2,66 Short Term Liabilities
Liabilitas Jangka
6.036.899 5.481.200 555.699 10,14 Long Term Liabilities
Panjang
Total Liabilitas 24.136.150 23.110.734 1.025.416 4,44 Total Liabilities
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Posisi total Liabilitas Perseroan pada tanggal 31 The position of the total liabilities of the Company on
Desember 2014 naik sebesar Rp1.025.416 juta atau December 31, 2014 increased by Rp1,025,416 million or
4,44% dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 4.44% compared to the position as of December 31, 2013,
2013 yaitu dari Rp23.110.734 Juta menjadi Rp24.136.150 from Rp23,110,734 million to Rp24,136,150 million at the
juta disebabkan kenaikan pinjaman bank seiring dengan end of 2014 due to the increase in bank loan in line with the
kenaikan PYD, kenaikan liabilitas kepada rekanan, kenaikan increase of PYD, increase in trade loans, increase in accrued
beban yang masih harus dibayar dan kenaikan utang lancar expenses and other current debts.
lainnya.
Definisi Definition
Liabilitas Jangka Pendek merupakan liabilitas dimana Short-term liabilities are liabilities that are expected to
diperkirakan akan diselesaikan dalam jangka waktu dua be completed within a period of twelve months after the
belas bulan setelah tanggal pelaporan atau satu siklus reporting date or the normal cycle of operation of the
normal operasi perseroan. company.
Berdasarkan data tersebut, total Liabilitas Jangka Pendek Based on the data, total short-term liabilities of the
Perseroan selama tahun 2014 meningkat sebesar Rp469.717 Company in 2014 increased by Rp469.717 million (2.66%) to
juta (2,66%) menjadi Rp18.099.251 juta dari Rp17.629,534 Rp18.099.251 million of Rp17.629.534 million in 2013. The
juta tahun 2013. Peningkatan tersebut utamanya disebabkan increase is primarily due to an increase in bank loan balance,
oleh peningkatan saldo pinjaman bank, yang menunjukkan which indicates increase on the Companys working capital
peningkatan kebutuhan modal kerja Perseroan dalam needs to support its operations.
menunjang kegiatan operasionalnya.
Definisi Definition
Pendanaan yang diperoleh Perseroan dari Bank. The Companys financing obtained from the Bank.
Terdapat peningkatan pinjaman Bank sebesar Rp953.880 There is a Bank Loans increase of Rp953,880 million (6.12%)
juta (6,12%) dari Rp15.598.648 juta pada tahun 2013 from Rp 15,598,648 million in 2013 become Rp16,552,528
menjadi Rp16.552.528 juta pada tahun 2014, dimana million in 2014, whereas that increase is allocated to credit
peningkatan pinjaman Bank tersebut dipergunakan untuk expansion.
ekspansi kredit.
Pinjaman Obligasi yang akan jatuh tempo adalah sisa Current Maturities of Bonds Payable is the remaining balance
saldo dari jumlah pokok pinjaman yang telah dikurangi of the principal amount of the loan which has been deducted
pembayaran untuk periode pelunasan yang telah ditetapkan. againts payments for a predetermined period of repayment.
Terdapat penurunan signifikan sebesar Rp619.401 juta There is a significant decrease of Rp619,401 million
(54,86%) dari Rp1.129.131 juta tahun 2013, menjadi (54.86%) from Rp1.129.131 million in 2013, to Rp509.730
Rp509.730 juta tahun 2014, disebabkan adanya pelunasan million in 2014, due to the partial principal repayment of
pokok dari sebagian nilai pinjaman Obligasi Perusahaan. the Company Bonds.
Definisi Definition
Utang kepada rekanan penyedia barang dan jasa atau titipan Debts to suppliers of goods and services partner or customer
angsuran nasabah akibat proses kegiatan usaha Perseroan. deposit installment due process of the Companys business
Terdapat penurunan signifikan pada saldo utang kepada activities. There is a significant decrease in the trade loans
rekanan sebesar Rp21.734 juta atau 22,57% dari sebelumnya balance amounted to Rp21.734 million or 22.57% from the
Rp96.289 juta pada tahun 2013, menjadi Rp74.555 juta pada previous Rp96.289 million in 2013, to Rp74.555 million in
tahun 2014, utamanya diakibatkan berkurangnya nasabah 2014, primarily due to decreasing number of the customer
yang menitipkan emas Mulia yang dimilikinya untuk dijual who deposit its precious gold for resale through Pegadaian.
kembali melalui Pegadaian.
Definisi Definition
Merupakan uang kelebihan milik nasabah yang belum An excess of customers money which have not been taken,
diambil, yang berasal dari selisih hasil penjualan barang which is derived from the difference between the sale
jaminannya yang dilelang dikurangi kewajiban nasabah of auctioned collateral deducted against the principal
berupa uang pokok pinjaman, sewa modal (bunga) dan bea obligation of the client in the form of their principal loans,
lelang. capital leases (interest) and customs auction.
Pada tahun 2014 terdapat peningkatan utang kepada In 2014 there was an increase in the payable to customers
nasabah dibanding tahun sebelumnya sebesar Rp66.845 over the previous year amounting to Rp66.845 million, from
juta, yaitu dari Rp99.789 juta pada tahun 2013 menjadi Rp99.789 million in 2013 to Rp166.634 million in 2014,
Rp166.634 juta pada tahun 2014 akibat peningkatan jumlah which caused by the increase in the number of custumers
hak nasabah yang belum diambil. rights which have not taken.
Definisi Definition
Utang pajak adalah pajak yang belum disetor ke kas Negara. Tax Payables is tax that has not been paid to the State
Treasury.
Tahun 2014, terdapat peningkatan utang pajak sebesar There is an increase in tax payable amounting to Rp3.222
Rp3.222 juta, utamanya disebabkan oleh peningkatan saldo million, principally due to the increase in value added tax
pajak pertambahan nilai. balances.
Definisi Definition
Beban-beban yang harus dibayar adalah kewajiban Accrued Expense is the company obligation of the expenses
terhadap beban-beban yang telah terjadi, namun belum that have occurred, but have not been paid since it have not
dibayar karena belum jatuh tempo pada akhir periode yang matured at the end of the period.
bersangkutan.
Terdapat peningkatan sebesar Rp72.697 juta atau 39,57%, There is an increase of Rp72.697 million or 39.57%, of
dari Rp183.703 juta pada 2013 menjadi Rp256.400 pada Rp183.703 million in 2013, became Rp256.400 in 2014,
2014, disebabkan oleh peningkatan signifikan pada Beban caused by a significant increase in the Banks interest
Bunga Bank dan Obligasi dan Beban Pegawai yang masih expense and Bonds and Accrued Employee Expenses.
harus dibayar.
Pendapatan diterima
dimuka yang
21.330 10.802 10.528 97,46 Unearned Incomes
diamortisasi dalam
satu tahun
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Pendapatan/Penjualan yang belum merupakan hak Revenue/Sales that have not become the Company right
Perseroan pada periode terkait, tetapi pembayarannya in the relevant period, but the advance payment already
sudah terlebih dahulu diterima, yang terdiri dari pendapatan received, which consists of Mulia margins income, building
marjin Mulia, pendapatan sewa gedung yang diterima lease income received in advance and deferred buildings
dimuka dan pendapatan sewa gedung yang ditangguhkan lease income in accordance with the life of the lease period.
sesuai dengan umur sewa.
Terdapat peningkatan sebesar Rp10.528 juta atau sebesar There is an increase of Rp10.528 million or 97.46%, from
97,46%, dari Rp10.802 juta tahun 2013 menjadi Rp21.330 Rp10.802 million in 2013 to Rp21.330 million in 2014,
juta tahun 2014, utamanya diakibatkan oleh peningkatan which is mainly caused by the increase in Mulia margin
Pendapatan marjin Mulia yang diterima dimuka. income which received in advance.
Definisi Definitions
Kewajiban yang muncul tidak terkait langsung dengan Liabilities which arised without directly related to the
kegiatan operasional Perseroan, dimana akan jatuh tempo operational activities of the Company, which will due within
dalam periode kurang dari dua belas bulan. a period of less than twelve months.
Liabilitas Jangka Pendek selama tahun 2014 meningkat Short-term liabilities for 2014 increased by Rp3.680 million
Rp3.680 juta atau 1,01% dari Rp362.759 tahun 2013 or 1.01% from Rp362.759 in 2013 to Rp366.439 million.
menjadi Rp366.439 juta.
Pinjaman obligasi
setelah dikurangi Bonds Payable - Net
bagian yang 5.052.451 4.602.230 450.221 9,78 of amortized within
diamortisasi dalam one year
satu tahun
Pinjaman dari Loans from State
410.000 410.000 - -
pemerintah Government
Pendapatan diterima
dimuka - setelah Unearned Revenue
dikurangi bagian yang 16.238 17.876 (1.638) (9,16) - Net of amortized
diamortisasi dalam satu within one year
tahun
Employee benefit
Liabilitas imbalan kerja 558.209 451.093 107.116 23,74
Liabilities
Jumlah liabilitas jangka Total Long Term
6.036.898 5.481.200 555.698 10,14
panjang Liabilities
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Liabilitas Jangka Panjang adalah kewajiban kepada kreditur Long-term liabilities is the companys obligation to creditors
yang jangka waktu penyelesaiannya lebih dari dua belas with maturity more than twelve months after the reporting
bulan setelah periode pelaporan. period.
Berdasarkan data tersebut, total Liabilitas Jangka Panjang Based on the data, The Companys total Long-Term Liabilities
Perusahaan mengalami kenaikan 10,14% dari sebelumnya increased 10.14% from the previous Rp5.481.200 million
Rp5.481.200 juta tahun 2013 menjadi Rp6.036.898 juta million in 2013 to Rp6.036.898 million in 2014. This was
tahun 2014. Kenaikan ini terutama disebabkan kenaikan primarily due to the increase in bond loans and the increase
pinjaman obligasi dan kenaikan biaya gaji karyawan in employees salaries expense of the Company.
Perusahaan.
Pinjaman obligasi
Bonds Payable - Net of
setelah dikurangi bagian
5.052.451 4.602.230 450.221 9,78 amortized within one
yang diamortisasi dalam
year
satu tahun
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Pendanaan yang diperoleh dari hasil penerbitan surat utang Funding obtained from the issuance of long-term liabilities.
jangka panjang.
Pinjaman obligasi setelah dikurangi bagian yang diamortisasi Bond loans net of amortized within one year increased by
dalam satu tahun meningkat Rp450.221 juta atau 9,78% Rp450.221 million, or 9.78% from Rp4.602.230 million in
dari Rp4.602.230 juta tahun 2013 menjadi Rp5.052.451 2013 to Rp5.052.451 million in 2014. The increase in the
juta tahun 2014. Kenaikan pinjaman obligasi tersebut bond loan due to bond issuance II phase II in 2014 amounted
disebabkan adanya penerbitan obligasi berkelanjutan II Rp600.000 million.
tahap II di tahun 2014 sebesar Rp600.000 juta.
Pinjaman dari
410.000 410.000 - - Government Loans
Pemerintah
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definitions
Pendanaan yang diperoleh dari pinjaman yang diberikan Funding obtained from the loans granted by the Government.
oleh Pemerintah. Pinjaman dari Pemerintah selama tahun Government Loans during 2014, equal to the loan in 2013,
2014, nilainya sama dengan pinjaman tahun 2013, yakni which amounted to Rp410.000 million.
sebesar Rp410.000 juta.
Pendapatan diterima
Unearned Revenue - Net
dimuka - setelah dikurangi
16.238 17.876 (1.638) (9,16) of amortized
bagian yang diamortisasi
within one year
dalam satu tahun
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Pendapatan atau penjualan yang sesungguhnya belum Revenue or actual sales which have not become the
merupakan hak perseroan pada periode yang bersangkutan, companys right for the period, but the payment has been
tetapi pembayarannya sudah terlebih dahulu diterima. received in advance.
Pendapatan Diterima Dimuka tahun 2014 menurun Rp1.638 Unearned Revenue in 2014 decreased Rp1.638 million or
juta atau 9,16% dari Rp17.876 juta tahun 2013 menjadi 9.16% from Rp17.876 million in 2013 to Rp16.238 million.
Rp16.238 juta. Penurunan tersebut disebabkan penurunan The decrease was due to a decrease in harco building lease
pendapatan sewa dimuka gedung harco akibat peningkatan income as the effect of the increase of amortization expense
nilai amortisasi pendapatan sewa. of lease income.
Employee Benefits
Liabilitas imbalan kerja 558.209 451.093 107.116 23,74
Liabilities
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Liabilitas imbalan pasca kerja adalah liabilitas yang timbul Post-employment benefit liabilities are liabilities arising
dari imbalan kerja (selain pesangon pemutusan hubungan from employee benefits (other than termination benefits)
kerja) yang terutang setelah pekerja menyelesaikan masa that are owed after the worker has completed his tenure.
kerjanya. Terdiri dari Program Pensiun, Pesangon, Cuti Besar, Consisting of the Pension Plan, Severance, long period
Selisih uang DPLK dengan uang pisah, santunan meninggal leaves difference on DPLK money against severance pay,
dan penghargaan Pensiun, dan masa persiapan pensiun. compensation for death and Retirement awards and Pension
preparation period.
Liabilitas Imbalan Kerja Perseroan tahun 2014 meningkat Employee Benefits Liability Company in 2014 increased by
Rp107.116 juta atau 23,74% dari Rp451.093 juta tahun USD 107 116 million or 23.74% from Rp451 093 million
2013 menjadi Rp558.209 juta. Kenaikan Liabilitas tersebut in 2013 to Rp558 209 million. The increase in liabilities
disebabkan oleh peningkatan hampir seluruh program was caused by an increase in almost all post-employment
imbalan pasca kerja, dan munculnya saldo dari program- benefit plans, and the emergence of the balance of the new
program yang baru diimplementasikan pada tahun 2014 programs implemented in 2014 as excess money DPLK
seperti program Selisih uang DPLK dengan uang pisah, program with severance pay, compensation for death and
santunan meninggal dan penghargaan Pensiun, dan masa awards Retirement and retire preparation period.
persiapan pensiun.
Ekuitas Equity
Komposisi Ekuitas Tahun 2014 Dibandingkan dengan Tahun Composition of Equity in 2014 Compared to 2013
2013
Definisi Definition
Ekuitas adalah hak residual atas aset perusahaan setelah Equity is the residual interest in the assets of the company
dikurangi semua liabilitas. Ekuitas terdiri Modal Saham, after deducting all liabilities. Comprises of common Stock,
Tambahan Modal Disetor, Keuntungan (Kerugian) Belum Additional Paid in Capital, Gains (Losses) Unrealized from
Direalisasi Efek Tersedia untuk Dijual, dan Saldo Laba. treasury stock, and the Retained Earnings.
Posisi Ekuitas Perseroan pada tanggal 31 Desember Equity position of the Company on December 31, 2014
2014 meningkat sebesar Rp850.216 juta atau 8,21% increased by Rp850.216 million or 8,21% compared to the
dibandingkan dengan posisi per 31 Desember 2013 yaitu position as of December 31, 2013, from Rp10.358.622 million
dari Rp10.358.622 Juta menjadi Rp11.208.838 juta. Hal to Rp11.208.838 million. This is caused by the increase in
ini disebabkan oleh kenaikan saldo laba yang ditentukan appropriated retained earnings.
penggunaannya.
Modal Dasar, Modal Ditempatkan dan Authorized, Issued and Fully Paid
Disetor Penuh Capital
Komposisi Modal Dasar, Modal Ditempatkan dan Disetor Composition of Authorized, Issued and Fully Paid Capital in
Penuh Tahun 2014 Dibandingkan dengan Tahun 2013 2014 Compared to 2013
Modal Dasar, Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Authorised, Issued and Fully Paid capital in 2014 has not
Perseroan tahun 2014 tidak mengalami perubahan dari changed from 2013, which amounted Rp251.252 million.
tahun 2013, yakni Rp251.252 juta.
Definisi Definition
Surplus Revaluasi adalah selisih kelebihan nilai antara nilai Revaluation surplus is the excess value of the difference
wajar dengan nilai perolehan sebuah aset tetap between the fair value against the acquisition value of a
fixed asset
Surplus revaluasi tahun 2014 adalah sebesar minus Revaluation surplus in 2014 amounted to minus Rp41.644
Rp41.644 juta atau 1,08% dari Rp3.866.363 juta tahun 2013 million or 1.08% of Rp3.866.363 million in 2013 became
menjadi Rp3.824.719 juta, diakibatkan adanya penyusutan Rp3.824.719 million, due to depreciation of fixed assets.
nilai aset tetap.
Definisi Definition
Saldo laba yang telah ditentukan penggunaannya Appropriated Retained earnings based on the percentage
berdasarkan persentase yang disetujui oleh rapat umum approved by the general meeting of shareholders, including
pemegang saham, mencakup pembagian dividen maupun the dividends payment and the establishment of reserves.
pembentukan cadangan.
Saldo Laba Ditentukan Penggunaanya tahun 2014 Appropriated Retained earnings in 2014 increased by
meningkat Rp1.049.018 juta atau 24,20% dari Rp4.333.703 Rp1.049.018 million or 24.20% from Rp4.333.703 million in
juta tahun 2013 menjadi Rp5.382.721 juta. 2013 into Rp5.382.721 million.
Definisi Definition
Saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya, dimana Unappropriated Retained earnings, which generally
umumnya merupakan sisa saldo laba komprehensif tahun constitute of the remaining balance of comprehensive
berjalan setelah dikurangi dengan saldo laba yang telah income for the year net of appropriated retained earnings.
ditentukan penggunaannya.
Saldo Laba Belum Ditentukan Penggunaannya menurun Unappropriated Retained Earnings decreased Rp157.158
Rp157.158 juta atau 8,24% dari Rp1.907.304 juta tahun million, or 8.24% from Rp1.907.304 million in 2013 into
2013 menjadi Rp1.750.146 juta tahun 2014. Rp1.750.146 million in 2014.
Pada tahun 2014, Perusahaan mencatat perolehan Laba In 2014, the Company recorded the Current Year Net income
Tahun Berjalan Rp1.708.502 juta, sedangkan pada tahun Rp1.708.502 million, whereas in 2013 the current years
2013 perolehan laba tahun berjalan sebesar Rp1.907.306 ret income amounted Rp1,907,306 million or decreased by
juta atau mengalami penurunan sebesar 10,42%. 10.42%.
Penurunan laba bersih, antara lain disebabkan adanya Decline in net profit caused due to the policy of discounting
kebijakan pemberian diskon sewa modal guna penyelesaian capital lease to guarantee the completion of Goods Auction
Barang Jaminan Dalam Proses Lelang (BJDPL) yang belum Process (BJDPL) that have not been sold auctioned due to a
laku terlelang akibat penurunan harga emas, dimana decrease in the price of gold, where the amount of capital
jumlah diskon sewa modal yang diberikan pada tahun lease discounts granted in 2014 amounted to USD 68.647
2014 sebesar Rp68.647 juta. Dengan pemberian diskon million. The provision of capital lease prices, the number
sewa modal ini, jumlah BJPDL yang terselesaikan sepanjang of resolved BJPDL throughout 2014 was Rp1.1 trillion from
tahun 2014 sebesar Rp1,1 triliun dari semula Rp1,3 triliun. Rp1.3 trillion to Rp215 billion. This resulted in a decrease in
Dengan demikian, jumlah BJPDL yang belum terlelang rental income amounted to 1.23% of capital of Rp7,113,126
sebesar Rp215 miliar. Hal ini berdampak pada penurunan million to Rp7.20.141 million.
pendapatan sewa modal sebesar 1,23% dari Rp7.113.126
juta menjadi Rp7.201.410 juta.
Kinerja Keuangan 2013 dan 2014 Financial Performance in 2013 and 2014
Pendapatan Sewa Modal 7.113.126 7.201.410 (88.284) (1,23) Capital Rent Revenues
Pendapatan Administrasi 655.580 648.299 7.281 1 ,12 Administration Revenues
Pendapatan Usaha Lainnya 32.188 15.058 117.130 13,76 Other Operating Revenues
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Definisi Definition
Pendapatan usaha adalah pendapatan dari aktivitas utama Operating revenues are revenues from the main activity of
perusahaan sebagaimana tersebut dalam anggaran dasar the company as mentioned in the articles of association of
perusahaan. the company.
Realisasi pendapatan usaha tahun 2014 sebesar Rp7.800.894 Realization of the operating revenues in 2014 amounted
juta. Pendapatan usaha ini lebih kecil Rp63.874 juta atau to Rp7.800.894 million. The operating revenue is Rp63.874
turun 0,81% jika dibandingkan dari tahun 2013 sebesar million lower, decrease 0,81% compared from 2013
Rp7.864.767 juta. Hal ini disebabkan oleh pendapatan amounted Rp7.864.767 million. This is caused by the capital
sewa modal yang turun sebesar Rp88.284 juta atau turun rent income decreased by Rp88.284 million or 1,23%
sebesar 1,23% dibandingkan tahun 2013, karena tekanan compared to 2013, due to pressure from external factors
faktor eksternal, yakni penurunan pertumbuhan ekonomi of economic growth and gold price decline which become
dan harga emas sebagai acuan dalam menentukan besarnya reference to determine the amount of loans disbursed.
pinjaman yang disalurkan.
Jumlah Beban Usaha 5.556.651 5.327.786 228.865 4,30 Total Operating Expenses
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Realisasi beban usaha pada tahun 2014 sebesar Rp5.556.651 Realization of operating expenses in 2014 amounted to
juta naik sebesar Rp228.865 juta atau 4,30% dibandingkan Rp5.556.651 million increased by Rp228.865 million or
dengan tahun 2013 sebesar Rp5.327.789 juta, utamanya 4,30% compared to 2013 which amounted to Rp5.327.789
disebabkan oleh peningkatan biaya gaji pegawai seiring million, principally due to the increase in the salaries
adanya pengangkatan karyawan PKWT menjadi PKWTT dan expene of the employees in line with the PKWT employees
juga peningkatan penyusutan aset tetap. recruitment to become PKWTT and also an increase in
depreciation of fixed assets.
Definisi Definition
Laba Usaha merupakan selisih dari Pendapatan Usaha dan Operating Profit is the difference of Companys Operating
Beban Usaha perseroan. Revenues and Operating Expenses
Laba usaha selama tahun 2014 menurun Rp292.738 juta Operating income for 2014 decreased Rp292.738 million or
atau 11,54% dari Rp2.536.981 juta tahun 2013 menjadi 11.54% from Rp2.536.981 million in 2013 to Rp2.224.243
Rp2.224.243 juta. Penurunan laba usaha ini utamanya million. The decline in operating income is primarily due to
disebabkan oleh penurunan dari pendapatan sewa modal the decrease in capital rent income and increasing employee
dan peningkatan biaya gaji pegawai. salaries expense.
Definisi Definition
Pendapatan usaha lain merupakan pendapatan usaha selain Other operating income is operating revenues other than
dari pendapatan sewa modal, administrasi, dan pendapatan capital rent income, administrative, and other operating
usaha lainnya. Pendapatan lainnya seperti pendapatan revenues. Other income such as auction administrative
administrasi lelang, denda atas keterlambatan angsuran, income, penalty charges for late installments, and others.
dan lain-lain..
Pada 2014, Pendapatan Usaha/Beban Lain-lainnya mencapai In 2014, other Income/ Expenses reached Rp64.678 million,
Rp64,678 juta, naik sebesar 146,05% dibandingkan tahun an increase of 146.05% compared to 2013. This increase
2013. Kenaikan ini terutama disebabkan terdapat pemulihan was primarily due to the recovery on allowance for loans
cadangan penurunan nilai pinjaman yang menunjukkan impairment which showed improvement in the companys
perbaikan dalam kolektibilitas Perusahaan. collectibility.
Definisi Definition
Laba bersih adalah Laba yang diperoleh setelah dikurangi Net income for the period is the profit earned after deducted
dengan pajak tahun berjalan by current year income tax
Jumlah Laba Bersih tahun 2014 sebesar Rp1.708.502 Total Net Income in 2014 amounted to Rp1.708.502 million,
juta, turun sebesar Rp198.801 juta atau turun (10,42%) a decrease of Rp198.801 million or decrease (10.42%)
dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp1.907.303 juta. compared to 2013 amounted to Rp1.907.303 million. The
Penurunan tersebut diakibatkan baik oleh kurang optimalnya decline was caused both by the lack of optimal performance
kinerja pendapatan yang diikuti peningkatan beban usaha followed by an increase in revenues of the Companys
Perseroan. operating expenses.
Arus kas yang digunakan untuk aktivitas investasi mengalami Cash flows used in investing activities increased by 191.10%
kenaikan sebesar 191,10% dari negatif Rp129,9 miliar tahun from negative Rp129,9 billion in the year 2013 to negative
2013 menjadi negatif Rp378,3 miliar tahun 2014. Rp378,3 billion in 2014.
Arus kas yang digunakan untuk aktivitas pendanaan Cash flows used in financing activities decreased by 73.30%
mengalami penurunan sebesar 73,30% dari negatif from negative Rp1.598,8 billion in the year 2013 to be
Rp1.598,8 miliar tahun 2013 menjadi menjadi negatif negative Rp426,5 billion in 2014.
Rp426,5 miliar tahun 2014.
Secara keseluruhan, Perseroan di tahun 2014 mengalami Overall in 2014 there was a decreased on cash outflows
penurunan pengeluaran arus kas sebesar 94,30% dari amounted 94.30% of the negative Rp199,1 billion in 2013
negatif Rp199,1 miliar tahun 2013 menjadi hanya negatif to become only negative IDR11.4 billion in 2014. This
Rp11,4 miliar. Hal ini utamanya disebabkan oleh penurunan was primarily due to the decrease in cash flows used for
arus kas yang digunakan untuk pendanaan, dimana terdapat financing, since there is a principal repayment of bonds in
pelunasan pinjaman obligasi pada tahun 2014 sebesar 2014 amounted Rp1.130 billion.
Rp1.130 milyar.
Laporan Posisi Keuangan Dan Laba Rugi Financial Position and Income
Strategic Business Unit ( SBU ) Syariah statements of Sharia Strategic
Business Unit ( SBU )
Laporan Posisi Keuangan SBU Syariah per 31 Desember Financial Position of Sharia SBU as of December 31, 2014,
2014, ditutup dengan jumlah aset, liabilitas, dan ekuitas closed with total of assets, liabilities, and equity respectively
masing-masing sebesar Rp3,39 triliun, Rp2,68 triliun, dan Rp3,39 trillion, Rp2,68 trillion and Rp714 billion, with
Rp714 miliar dengan rincian sebagai berikut: following details:
Aset: Assets:
Aset Lancar 3.277.384 3.085.823 6,20% Current Assets
Aset Tetap (Net) 99.074 86.378 14,70% Fixed Assets (Net)
Aset Lain-lain 22.115 7.073 229,68% Other Assets
Jumlah Aset 3.398.573 3.179.274 6,90% Total Assets
Liabilitas dan
Liability and Equity:
Ekuitas:
Liabilitas Lancar 2.683.959 2.532.840 5,97% Current Liabilities
Liabilitas Tidak Non-Current
- - 0,00%
Lancar Liabilities
Ekuitas 714.614 646.434 10,55% Equity
Jumlah Liabilitas dan Total Liabilities
3.398.573 3.179.274 6,90%
Ekuitas and Equity
dalam juta rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Hingga 31 Desember 2014, unit usaha syariah membukukan As of December 31, 2014, Sharia business unit posted a net
laba bersih sebesar Rp371,91 miliar turun 9,49% income of Rp371,91 billion, decrease 9.49% compared to
dibandingkan dengan tahun 2013 sebesar Rp410,88 miliar. 2013 amounted of Rp410,88 billion
Laporan Posisi Keuangan Dan Laba Rugi Financial Position and Income
PT Balai Lelang Artha Gasia ( Entitas Statement of PT Balai Lelang Gasia
Anak Perseroan ) ( Subsidiary Company )
Laporan Posisi Keuangan PT Balai Lelang Artha Gasia per Statement of Financial Position PT Artha Gasia Auctioneer
31 Desember 2014 dan 31 Desember 2013 ditutup dengan as of December 31, 2014 and December 31, 2013 closed
jumlah aset sebesar Rp396 juta serta jumlah liabilitas with total assets amounting to Rp396 million and total
jangka pendek Rp282 juta dan ekuitas sebesar Rp113 juta short-term liabilities amounted to Rp282 million and Rp113
dengan rincian sebagai berikut: million in equity with the following details:
LABA RUGI PT BALAI LELANG ARTHA GASIA INCOME STATEMENTS of PT BALAI LELANG
ARTHA GASIA
Sedangkan laba rugi PT Balai Lelang Artha Gasia dalam dua Whereas income of PT Balai Lelang Gasia in the last two
periode terakhir sebagai berikut: periods as follows:
Tahun 2014 Rasio Rentabilitas mengalami penurunan Profitability ratio decreased by 1.10% in 2014 to 6.56%, profit
sebesar 1,10% menjadi 6,56%, Profit Margin turun dari margin decrease from 32.59% to 29.60% in 2014, Operating
32,59% menjadi 29,60% dan Rasio Operasi juga turun dari ratio also decreased from 147.62% in 2013 to 140,39% in
147,62% pada tahun 2013 menjadi 140,39% pada tahun 2014. This was primarily due to lower realization of income
2014. Hal ini terutama disebabkan oleh penurunan realisasi before tax in 2014 amounted to Rp254.348 million from
laba sebelum pajak tahun 2014 sebesar Rp254.348 juta dari Rp2.563.268 million in 2013 to Rp2.308.920 million in 2014.
Rp2.563.268 juta tahun 2013 menjadi Rp2.308.920 juta di Meanwhile, the productivity of the Companys employee
tahun 2014. Sedangkan Produktivitas karyawan Perusahaan well increased from Rp604,60 million per person in 2013 to
meningkat dengan baik dari Rp604,60 juta per orang tahun Rp619.56 million per person in 2014.
2013 menjadi Rp619,56 juta per orang pada tahun 2014.
Terhadap RKAP 2014, realisasi rasio rentabilitas, rasio profit Towards RKAP 2014, the realization of the profitability ratio,
margin, rasio operasi dan rasio produktivitas tenaga kerja profit margin ratio, operating ratio and the ratio of labor
lebih kecil dari target, disebabkan tidak tercapainya target productivity is less than the targeted number, due to the
OSL yang berdampak pada tidak tercapainya target laba. companys inability to achieve the targeted OSL, which cause
Akan tetapi jika dibandingkan dengan revisi RKAP 2014, unachieved profit target. However, when compared against
realisasi rasio rentabilitas, rasio solvabilitas, rasio profit revised RKAP 2014, the realization of profitability ratios,
margin dan rasio operasi berada diatas target. solvency ratios, profit margin ratio and operating ratio was
above the target.
Perhitungan kemampuan Pegadaian dalam melunasi Pegadaian calculation on its ability to repay short-term
kewajiban jangka pendek adalah dengan menggunakan liabilities is measured by the ratio of liquidity consisting of
rasio likuiditas yang terdiri dari rasio kas, dan rasio lancar. cash ratio and current ratio. Whereas, to measure the ability
Sedangkan, untuk mengukur kemampuan dalam memenuhi to meet all obligations of the Company, the solvency ratio is
seluruh kewajiban Perusahaan digunakan rasio solvabilitas used which is measured by ratio of total liabilities to total
yang diukur dengan membuat perbandingan seluruh assets and total liabilities-to-equity ratio.
kewajiban terhadap seluruh Aset dan perbandingan seluruh
kewajiban terhadap ekuitas.
Rasio Solvabilitas mengalami kenaikan sebesar 1,57% Solvability ratio increased by 1,57% compared to the year
dibandingkan tahun 2013 sebesar 144,87% menjadi 2013 from 144,87% to 146,44% in 2014, this is due to an
146,44% pada tahun 2014, hal ini disebabkan peningkatan increase in total assets of Rp1.875.632 million in 2013,
jumlah aset sebesar Rp1.875.632 juta dari tahun 2013, yang which caused by increase in Loans granted (PYD ).
disebabkan peningkatan Pinjaman Yang Diberikan (PYD).
Terhadap RKAP 2014, realisasi rasio likuiditas 167,52% Towards RKAP 2014, the realization of the liquidity ratio
berada diatas target RKAP yaitu 151,76% disebabkan amounted of 167,52% was exceeded the targeted RKAP
pencapaian target aset lancar sebesar 82,45% lebih besar 151,76%, which caused by the achievement of the targeted
dari pencapaian target liabilitas sebesar 70,69%. Rasio current assets amounted to 82,45% greater than the
solvabilitas terealisasi sebesar 146,44%, lebih besar 7,55% achievement of targeted liabilities amounted to 70,69%. The
dari target yaitu 138,89% disebabkan realisasi liabilitas solvency ratio realized by 146,44%, 7,55% greater than the
jauh lebih kecil dari RKAP 2014 karena tidak tercapainya targeted of 138.89% due to the smaller realization of debt
target PYD (OSL). Terhadap revisi RKAP 2014, realisasi rasio against the RKAP 2014 because unachieved of the targeted
likuiditas dan rasio solvabilitas juga melampaui target. PYD (OSL). Towards the 2014 revision RKAP the realization of
liquidity ratios and solvency ratios also exceeded the target.
Dalam Total
Lancar Perhatian Kurang Lancar Diragukan Macet Outstanding
Current Substandard Doubtful Loss
Khusus Loans (OSL)*
Special Mentioned
Sebagai antisipasi guna menutupi kemungkinan terjadinya As an anticipate to cover the possibility of losses caused
risiko kerugian atas kredit yang macet, Manajemen telah by loss credit, Management has allocated the allowance
menetapkan Cadangan Kerugian Penurunan Nilai (CKPN) for impairment value of loans granted (CKPN) in amount
pada tahun 2014 sebesar Rp196.232 juta. Tingkat NPL gross of Rp196,232 million. Gross NPL 0.73%, whereas Nett NPL
sebesar 0,73%, sedangkan NPL nett sebesar 0,03%. 0.03%.
menentukan struktur permodalan yang bisa meminimalkan structure that can minimize the weighted average capital or
modal ratarata tertimbang atau Weighted Average Cost of Weighted Average Cost of Capital (WACC).
Capital (WACC).
Komposisi liabilitas jangka panjang dan jangka pendek The composition of long-term and short-term liabilities is
ditentukan berdasarkan kajian kelayakan yang menghasilkan determined based on the feasibility study which produce the
komposisi struktur yang paling efisien dalam besaran suku composition of the most efficient structure in the amount
bunga efektif yang harus ditanggung perusahaan, dimana of effective interest rate to be borne by the company, which
liabilitas ini bisa didapat pada pasar uang dan pasar modal. the liability can be obtained from the money market and
Konsisten dengan perusahaan lain dalam industri jasa capital market.Consistent with other companies in the
keuangan, Perusahaan memonitor modal dengan dasar financial services industry, the Company monitors its capital
rasio Liabilitas terhadap Ekuitas. Rasio ini dihitung sebagai on the basis of the ratio of liabilities to equity. This ratio
berikut: Total Liabilitas dibagi Ekuitas. is calculated as follows: Total Liabilities divided by Equity.
Liabilitas Jangka
Pendek 18.099.251 51,21 17.629.535 52,67
Short-term Liabilities
Liabilitas Jangka
Panjang 6.036.898 17,08 5.481.200 16,38
Long-term Liabilities
Jumlah Liabilitas
24.136.150 68,29 23.110.735 69,05
Total of Liabilities
Ekuitas Equity 11.208.837 31,71 10.358.622 30,95
Jumlah Liabilitas dan
Ekuitas
35.344.988 100,00 33.469.357 100,00
Total of Equity and
Liability
dalam juta Rupiah, kecuali persentase
in million Rupiah except percentage
Selama tahun 2014, Rasio Liabilitas terhadap Ekuitas During 2014, Liabilities to Equity ratio reached 2,15 times,
mencapai 2,15 kali, sehingga Perusahaan dapat thus the Company can maintain a liabilities to equity ratio
mempertahankan rasio liabilitas terhadap modal sebesar to a maximum of 10:1 as required by the lender and the
maksimum 10:1 sesuai dengan yang dipersyaratkan oleh Obligor.
kreditur dan Obligor.
Mengingat terbatasnya ekuitas, maka kebutuhan modal Given the limited equity, the Companys working capital
kerja Perusahaan diupayakan melalui pinjaman dari pihak needs to be funded through loans from third parties in the
ketiga baik dalam bentuk obligasi, MTN maupun pinjaman form of Bonds, MTN and Bank Loans. Debt structure sought
dari perbankan. Struktur liabilitas diusahakan oleh by the Company so that there is a balance between Bank
Perusahaan agar terdapat keseimbangan antara liabilitas Loans to non-banking loans thus made the WACC become
yang berasal dari perbankan dengan liabilitas yang berasal more optimal in line with the trend of interest rates on bank
dari non perbankan sehingga WACC menjadi lebih optimal and securities until the end of 2014, there is a tendency for
sesuai dengan perkembangan suku bunga bank maupun WACC value to become 9,75%.
surat berharga. Sampai dengan akhir 2014, terdapat
kecenderungan WACC menjadi 9,75%.
Seluruh kantor/gedung/bangunan milik sendiri atau yang All offices and buildings that are self-owned or leased by
disewa oleh Perusahaan dan entitas anak serta kantor the Company and its subsidiaries and affiliates offices
afiliasinya yang berada di seluruh wilayah Indonesia which located throughout Indonesia along with the office
beserta inventaris kantor yang berada didalamnya telah equipment within are insured by the Company to PT Asuransi
diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi Jasa Jasa Indonesia (Persero) against the possibility of losses from
Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan terjadinya risiko fire, lightning, explosion, airplanes crash, damage by smoke,
kerugian akibat kebakaran, petir, ledakan, kejatuhan pesawat RSMD, riots and natural disasters with insured value of each
terbang, kerusakan karena asap, RSMD, huru-hara dan Rp1,180,753,776,785 and Rp400.000.000.000 in 2014 and
bencana alam dengan nilai pertanggungan masing-masing 2013.
sebesar Rp1.180.753.776.785 dan Rp400.000.000.000 pada
tahun 2014 dan 2013.
Kendaraan telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa Vehicles has been insured to PT Asuransi Jasa Indonesia
Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan risiko kerugian (Persero) against the possibility of losses due to accidents,
akibat kecelakaan, dan pencurian/kejahatan dengan nilai and theft/crime with coverage of Rp28.472.500.000 and
pertanggungan masing-masing sebesar Rp28.472.500.000 Rp22,897,976,460 in 2014 and 2013 respectively.
dan Rp22.897.976.460 di tahun 2014 dan 2013.
Uraian Realisasi
Description Realization
Belanja modal tanah dan bangunan terutama ditujukan Capital expenditures of land and buildings primarily
untuk pembelian lahan dan/atau gedung untuk kantor intended for the purchase of land and/or buildings
layanan, renovasi gedung kantor dan bangunan Kantor for offices services, renovation of office buildings and
Cabang. buildings Branch Office.
Belanja modal inventaris terutama untuk mengganti Capital expenditures primarily to replace inventory
inventaris furnitur dan non furnitur kantor yang sudah furniture inventory and non furniture office that is
rusak serta sarana menaksir bagi Kantor Cabang damaged and the means of assessing the Branch Office.
Belanja properti terutama untuk biaya pembangunan Property expenditures primarily for the construction
hotel di beberapa kota sebagai salah satu kebijakan costs in some cities as one of the policy optimization of
optimalisasi aset Perusahaan. the Companys assets.
Belanja pengembangan TI guna implementasi sistem TI IT development expenditures for the implementation of
online di seluruh Indonesia IT systems online throughout Indonesia
Pertumbuhan ekonomi nasional yang cenderung melambat, Indonesian economic slowing down growth trend, interest
suku bunga kredit korporasi yang meningkat, dan adanya rate increases, and gold price decreasing trend since 2012
penurunan harga komoditas emas sejak tahun 2012 hingga until 2014 as a result of the weakened global economic
tahun 2014 sebagai akibat tekanan ekonomi global telah directly impacted Companys business performance in 2014,
berimbas pada menurunnya kinerja usaha Perseroan di especially the pawn business segment that contributed
tahun 2014. Khususnya, lini bisnis gadai yang memberikan around 95.0% of the Companys business portfolio and
kontribusi terbesar atau mencapai 95% dari portofolio gold made up around 98.0% of the collateral for the pawn
bisnis Pegadaian. Agunan bisnis gadai tersebut, sebesar 98% business segment collateral.
berupa emas.
Adanya penurunan harga emas dan faktor-faktor ekonomi The declining of Gold price and other economic factors has
lainnya tersebut berdampak pada penurunan laba bersih affected to the decrease in Companys net income down
Perusahaan dari Rp1.907.306 juta menjadi Rp1.708.502 juta 10.42% from Rp1.907.306 million in 2013 to Rp1.708.502
atau sebesar 10,42%. million in 2014.
Pada tahun 2014, Perusahaan mencatat perolehan Laba In 2014, the Company recorded a decreased by 10.42%. in
Tahun Berjalan Rp1.708.502 juta, sedangkan Perolehan Laba Net Income for the Current Year of Rp1.708.502 million,
Tahun Berjalan tahun 2013 sebesar Rp1.907.306 juta atau whereas in 2013 Net Profit is amounted to Rp1.907.306
mengalami penurunan sebesar 10,42%. million.
Penurunan ini disebabkan oleh adanya faktor eksternal yaitu This decrease was caused by external factors, namely
pertumbuhan ekonomi nasional yang cenderung melambat Indonesian economic growth tends to slow down and
dan adanya penurunan harga komoditas emas sejak tahun the decline in gold prices of gold since 2012 until 2014
2012 hingga tahun 2014 sebagai akibat tekanan ekonomi as a result of global economic pressures that companies
global yang menekan komponen pendapatan usaha operating revenues. Other factos are increase in corporate
Perusahaan. Disamping itu, juga terjadi peningkatan suku interest rates from 11.66% in 2013 to 12.62% in 2014 which
bunga korporasi dari 11,66% pada tahun 2013 menjadi increase the amount of interest expense that must be paid
12,62% pada tahun 2014 yang berdampak pada jumlah by the Company, where corporate lending is the biggest
beban bunga yang harus dibayar Perusahaan, dimana source of fund for the Company.
pinjaman korporasi merupakan sumber pendanaan terbesar
bagi Perusahaan.
Setoran Modal Disetor pada PT Pesonna Optima Jasa Deposit Additional Paid in Capital on PT Pesonna Optima
Jasa
Sesuai dengan surat persetujuan Menteri BUMN No.S-670/ Based on Letter of Agreement Ministry of BUMN No.
MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 dan Akta Notaris S-670/MBU/10/2014 on October 16, 2014 and Deed
Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn No.16 tanggal 19 Nopember 2014, of Nanda Fuaz Iwan, SH, M.Kn No. 16 on November
Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham 19, 2014, Company has a direct shares of Subsidiary
pada Entitas Anak yaitu PT Pesonna Optima Jasa sebesar i.e PT Pesonna Optima Jasa as 99% which is engaged
99% yang bergerak di bidang jasa umum (general services) in general services and located on Kramat raya street
dan berlokasi di jalan Kramat Raya no 162, Jakarta Pusat . PT No. 162, Central Jakarta. PT Pesonna Optima Jasa has
Pesonna Optima Jasa telah beroperasi di awal tahun 2015 started its operation since the beginning of 2015, since
ini, sejak dilakukan penyetoran modal yang ditempatkan dan the deposit of capital which placed and deposited by
disetorkan oleh Perusahaan sebesar Rp24.750.000.000 pada Company as Rp24,750,000,000 on January 26, 2015.
tanggal 26 Januari 2015.
Setoran Tambahan Modal Disetor pada PT Balai Lelang Deposit Additional Paid in Capital on PT Balai Lelang Artha
Artha Gasia Gasia
RKAP tahun 2015 PT Balai Lelang Artha Gasia tahun 2015 According to the General Meeting of Stakeholders (GMS)
No 175/003102/2015 pada tanggal 9 Pebruari 2015. RUPS RKAP in 2015 PT Balai Lelang Artha Gasia in 2015 No.
memutuskan beberapa keputusan rapat diantaranya cukup 175/003102/2015 dated on February 9, 2015. GMS decided
signifikan adalah: Pemegang saham menyetujui untuk some of decisions meeting which part of them are significant,
dilakukan tambahan modal disetor sebesar Rp500.000.000 such as: Stakeholders approved to do additional capital as
dengan batas waktu penyetoran sampai dengan bulan Rp500,000,000 with limit of deposit time until March 2015
Maret 2015.
Kebijakan Dividen
Devidend Policy
Penggunaan laba bersih termasuk jumlah penyisihan untuk The use of net income including amount of allowance
cadangan kerugian diputuskan oleh Rapat Umum Pemegang of losses reserves determined by General Meeting of
Saham. Shareholders
Seluruh laba bersih setelah dikurangi penyisihan untuk The total of net income net of allowance for losses reserve
cadangan sebagaimana dimaksud pada poin 1, dibagikan as mentioned on point 1, distributed to the Shareholders as
kepada Pemegang Saham sebagai dividen kecuali ditentukan a devidend unless otherwise determined by General Meeting
lain oleh Rapat Umum Pemegang Saham. of Shareholders.
Selain penggunaan laba bersih sebagaimana dimaksud pada In addition to net income use as referred to in point 2, the
poin 2, Rapat Umum Pemegang Saham dapat menetapkan General Meeting of Shareholders can be determine the
laba bersih untuk pembagian lain seperti tantiem untuk distribution of net income such as bonus to the Board of
Direksi dan Dewan Komisaris, bonus untuk karyawan, Directors and Board of Commissioners, bonus for employees,
atau penempatan laba bersih tersebut dalam cadangan or placement of the net income in the Companys reserves,
Perusahaan yang antara lain diperuntukkan bagi perluasan among others earmarked for expansion of the Companys
usaha Perusahaan yang presentasenya masing-masing respective percentage are set each year by the General
ditetapkan tiap tahun oleh Rapat Umum Pemegang Saham. Meeting of Shareholders.
Dividen sebagaimana dimaksud pada poin 2, hanya boleh Devidend that mentioned on point 2, should only be
dibagikan apabila Perusahaan mempunyai saldo laba yang distributed if the Company earn positive retained earning.
positif.
Tantiem dan bonus dianggarkan dan diperhitungkan sebagai In terms of bonus and bonus budgeted and accounted for
beban dalam tahun berjalan dan Rapat Umum Pemegang as an expense in the current year and the General Meeting
Saham menetapkan tantiem dan bonus lebih besar dari of Shareholders determined the tantiem and the bonus is
yang dianggarkan sehubungan dengan pelampauan target greater than budgeted in related with overshooting the
yang ditetapkan, maka selisih tantiem dan bonus tersebut target set, then the difference between the bonus and the
diambil dari laba bersih tahun yang bersangkutan. bonus is taken from the net income for current year.
Dalam hal Perusahaan tidak mempunyai laba bersih namun In the matters the Company does not have net income but
menunjukkan peningkatan kinerja yang ditunjukkan dengan showed improved performance as indicated by of targets
pencapaian target yang harus dicapai, maka Perusahaan achieved, the Company may give a bonus to members of
dapat memberikan tantiem untuk anggota Direksi dan the Board of Directors and the Board of Commissioners as
Dewan Komisaris serta bonus untuk karyawan sepanjang well as a bonus to all the employees as long as it have been
telah dianggarkan dan diperhitungkan sebagai beban. budgeted and accounted for as an expense.
Apabila perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku If the statement of income in a financial year showed a loss
menunjukkan kerugian yang tidak dapat ditutup dengan that can not be covered by the reserve fund, if any, it will
dana cadangan, maka kerugian itu akan tetap dicatat dalam continue to be recorded in the Companys books and in the
pembukuan Perseroan dan dalam tahun yang akan datang next year is the Company considered not earn a a profit as
Perusahaan dianggap tidak mendapat laba selama kerugian long as the losses not covered yet, with accordance with
yang tercatat itu belum sama sekali ditutup, dengan tidak applied regulations.
mengurangi ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Kecuali bagian dividen yang menjadi hak Negara Republik Except the dividend portion of the Republic of Indonesia,
Indonesia dividen yang tidak diambil dalam waktu 5 (lima) dividends are not taken within 5 (five) years after provided
tahun setelah disediakan untuk dibayarkan, dimasukkan to be paid, be included in an appropriate reserve fund that is
dalam dana cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu. specifically earmarked for it.
Dividen dalam dana cadangan khusus tersebut dapat diambil Dividends in the appropriated reserve fund can be taken
oleh Pemegang Saham yang berhak dengan menyampaikan by Shareholders entitled by submitting evidence of their
bukti haknya atas dividen tersebut yang dapat diterima oleh right of the dividend that accepted by the Board of Directors
Direksi Perusahaan dengan syarat pengambilannya tidak by the condition the extraction is not at once and pay the
secara sekaligus dan dengan membayar biaya administrasi assigned administrative Board of Directors.
yang ditetapkan Direksi.
Dividen yang telah dimasukkan dalam cadangan khusus Dividends that have been included in the appropriated
sebagaimana dimaksud pada poin 8 dan tidak diambil reserve referred to in points 8 and not taken within 10 (ten)
dalam jangka waktu 10 (sepuluh) tahun akan menjadi hak years will be the right of the Company.
Perusahaan.
Perusahaan dapat membagikan dividen interim sebelum The Company may distribute interim dividends before the
tahun buku Perusahaan berakhir, dengan memperhatikan Companys financial year ends, with regarding the projected
proyeksi perolehan laba dan kemampuan keuangan profitability and financial capacity of the Company.
Perusahaan.
Pembagian dividen interim sebagaimana dimaksud pada Interim dividend referred in points 11, determined by the
poin 11, ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi setelah Board of Director after obtaining the approval of the Board
memperoleh persetujuan Dewan Komisaris. of Commissioners.
Dalam hal setelah tahun buku berakhir ternyata Perusahaan In the event that after the end of the financial year the
menderita kerugian, dividen interim yang telah dibagikan company turns to suffer losses, the dividend which has
harus dikembalikan oleh Pemegang Saham kepada distributed shall be returned by the Shareholders to the
Perusahaan. Company
Dewan Komisaris dan Dewan Direksi bertanggung jawab Board of Commissioners and Board of Directors jointly and
secara tanggung renteng atas kerugian Perusahaan, dalam severally liable for the losses the Company, in terms of the
hal Pemegang Saham tidak dapat mengembalikan dividen Shareholders can not restore interim dividend referred to in
interim sebagaimana dimaksud pada poin 13. point 13.
Pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu Shareholders representing at least 1/10 (one tenth) of the
per sepuluh) bagian dari saham yang telah dikeluarkan shares issued may request interim dividends.
dapat meminta pembagian dividen interim.
Besarnya dividen tahun 2012 dan 2013 adalah 41% dan The amount of dividends in 2012 dan 2013 in order, are 41%
45% dari laba setelah pajak. Uraian pembagian laba untuk 2 and 45% of net income. Description of profit distribution
(dua) tahun terakhir sebagai berikut: within the last 2 (two) years are as follows:
2012 2013
Uraian Description
Jumlah Komposisi Jumlah Komposisi
Deviden 786.929 41% 858.286 45% Dividend
Cadangan Umum 1.117.894 59% 1.049.018 55% General Reserves
Jumlah Penyisihan 1.904.823 100% 1.907.304 100% Amount of Allowance
Penetapan Pembagian Determination of
RUPS tanggal 1 Mei 2013 RUPS tanggal 10 April 2014
Deviden Dividend Distribution
Tanggal 30 Mei 2013 sebesar Tanggal 8 Mei 2014 sebesar
Rp761.929 Juta Rp762.922 juta
Pembayaran Deviden Tambahan Deviden Tanggal Tambahan Deviden Tanggal Dividend Payment
27 Desember 2013 sebesar 29 Desember 2014 sebesar
Rp25.000 juta Rp95.364 juta
dalam jutaan Rupiah
in million Rupiah
Berdasarkan status hukum, Pegadaian merupakan Based on the legal status, Pegadaian is a company in which
perusahaan dimana modal Perseroan berbentuk saham yang its capital stock in the form of equity participation is from
berasal dari penyertaan modal Pemerintah. Sehingga 100% Government. So that 100% of the shares of the Company is
saham Perseroan dimiliki oleh Pemerintah. Oleh karena itu, owned by the Government. Therefore, the Company does not
Perseroan tidak memiliki program kepemilikan saham oleh have a program of shareholding by the employees and or
karyawan dan atau manajemen Perseroan. management of the Company.
Pada tahun 2014, Perseroan melakukan penawaran umum In the year 2014, the Company had the Public Offering of
obligasi yang ditujukan untuk membiayai investasi pada Bonds addressed for investment repayment in Work Capital.
modal kerja.
Penawaran Umum
28 Juni 2013 1.225.000 2.590 1.222.410 1.222.410 1.222.410 0
Berkelanjutan II Tahap I
Penawaran Umum
Berkelanjutan II 28 Juni 2013 960.000 1.295 958.705 958.705 958.705 0
Tahap II
Pada tahun 2014 Perusahaan tidak melakukan Investasi, In 2014 the Company did not make any investments,
Ekspansi, Divestasi, Penggabungan/Peleburan Usaha, expansion, Divestment, Incorporation/Dissolution of
Akuisisi atau Restrukturisasi Utang/Modal sehingga data Business, Acquisition or Restructuring Debt/Capital,
mengenai hal ini tidak dapat disajikan. therefore such information is not presented in this annual
report.
Pada tahun 2014, Pegadaian tidak memiliki informasi In 2014, Pegadaian had no information of material transaction
transaksi material yang mengandung benturan kepentingan that consists of conflict of interest and transactions with
dan transaksi dengan pihak afiliasi, sehingga informasi affiliated parties, therefore such information is not presented
mengenai hal tersebut tidak dapat disajikan dalam laporan in this annual report.
tahunan ini.
Selama tahun 2014, tidak ada perubahan peraturan During 2014, there is no significant legislation and
perundang-undangan yang berpengaruh signifikan bagi regulations amendment that has significant effect on
Pegadaian sehingga informasi mengenai hal tersebut tidak Pegadaian, so that such information cannot be reported in
dapat disajikan dalam laporan tahunan 2014. the 2014 annual report.
Selama tahun 2014 tidak ada perubahan kebijakan akuntansi In 2014 there was no change in accounting policies that
yang berdampak pada laporan keuangan Perusahaan affect the Companys financial statements. so that such
sehingga informasi mengenai hal tersebut tidak dapat information cannot be reported in the 2014 annual report.
disajikan dalam laporan tahunan 2014.
Aspek Pemasaran
Marketing Aspect
Program Pemasaran yang dilakukan antara lain adalah Marketing programs that are conducted include the
sebagai berikut: following:
A. Bisnis Gadai: A. Pawn Business:
1. Produk Gadai Flexy, dimana nasabah dapat memiih 1. Products Gadai Flexy, where customers has the flexibility
jangka waktu kreditnya sendiri. to choose credit tenor.
2. Produk Pegadaian KCA Bisnis, dengan penetapan pricing 2. Product Pegadaian KCA, with different pricing policy
yang berbeda untuk uang pinjaman dengan nominal with certain nominal amount.
tertentu.
3. Penggunaan mesin EDC untuk memudahkan 3. Use EDC machine to facilitate installment payment.
pembayaran angsuran.
4. Undian berhadiah Kemilau Emas Pegadaian (KEP) untuk 4. Kemilau Emas Pegadaian Lottery prizes for all customers
seluruh nasabah dengan hadiah emas dan paket umroh. with grand prize of gold and Umrah package.
5. Hadiah langsung kepada nasabah loyal. 5. Direct Gift to loyal customers.
6. Point reward untuk tenaga referral marketing. 6. Point reward for marketing referral.
7. Program promosi dalam bentuk seminar investasi 7. Promotion program in the form of gold investment
emas dan seminar pengembangan usaha mikro kepada seminars gold and micro-enterprise development
nasabah. seminars for customers.
8. Pameran dalam berbagai event yang relevan dengan 8. Exhibition in the various events that relevant to
produk Pembiayaan. financing product.
9. Iklan di media TV, radio, majalah, tabloid dan Koran. 9. Advertising on TV, radio, magazines, tabloids and
newspapers.
Dengan keunggulan dalam jumlah jaringan (4.456 outlet With an advantage in coverage (4,456 outlets throughout
seluruh Indonesia), kompetensi dan jumlah tenaga Penaksir Indonesia), numbers in competence gold Estimator, on
emas, jaringan yang on line untuk seluruh Indonesia dan line networks across Indonesia and innovative products,
produk gadai yang inovatif maka Pangsa Pasar Pegadaian Pegadaian Market Share in the pawn business will continue
dalam bisnis gadai akan terus tumbuh. Pegadaian memiliki to grow. Pegadaian have OSL growth rates (outstanding
tingkat pertumbuhan OSL (outstanding loan) yang relatif loans) is relatively high, with a CAGR of 23% per year in the
tinggi, dengan CAGR 23% per tahun pada periode 2012- period 2012-2017.
2017.
Hotel Makassar Progres Konstruksi 96,87% Hotel Surabaya Progres Konstruksi 99,70%
Hotel Pekanbaru Progres Konstruksi 81,30% Hotel Ngupasan Progres Konstruksi 37,03%
Hotel Gresik Progres Konstruksi 22,08% Hotel Tugu Progres Konstruksi 22,83%
Hotel Tegal Progres Konstruksi 18,08% Hotel Pekalongan Progres Konstruksi 18,49%
Prospek Usaha
Business Prospect
Dalam jangka menengah, diperkirakan tren pertumbuhan In the medium term, the growth trend is expected to
akan terus meningkat seiring dengan kontribusi investasi continue rising in line with the predicted investment
yang diprediksikan juga akan melampaui kontribusi contribution that will exceed the contribution of private
konsumsi masyarakat. Secara spesifik, pembangunan consumption. Specifically, the development of infrastructure
infrastruktur melalui Master Plan Percepatan dan Perluasan through the Master Plan for the Acceleration and Expansion
Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) Pemerintah akan of Indonesian Economic Development (MP3EI) government
memacu kegiatan investasi. Sedangkan tren penanaman will spur investment activity. While the trend of foreign
modal asing serta domestik dalam jangka panjang dan and domestic investment in the medium and long term
menengah diperkirakan akan berada pada tren yang is expected to be on an upward trend. This prospect is an
meningkat. Kondisi yang demikian baik ini merupakan opportunity and an opportunity that must be achieved by
peluang dan kesempatan yang harus diraih Perseroan dalam the Company in achieving business growth and reach the
meraih pertumbuhan bisnis dan mencapai seluruh proyeksi entire projection in the future.
pada masa mendatang.
Microfinance merupakan sektor pembiayaan yang sangat Microfinance is a financial sector that is highly attractive to
menarik bagi lembaga keuangan yang ada di Indonesia financial institutions in Indonesia because the Indonesian
karena kegiatan perekonomian masyarakat Indonesia pada public economic activities at the level of micro enterprises is
tingkat usaha mikro yang semakin bertumbuh. Hal tersebut increasingly growing. This is a potential business opportunity
merupakan peluang usaha yang sangat potensial bagi for Pegadaian to plunge as a state-owned company that
Pegadaian untuk terjun sebagai satu Perusahaan BUMN always helps boosting the economic growth in Indonesia
yang senantiasa membantu meningkatkan pertumbuhan and become the market leader and micro-based fiduciary for
perekonomian Indonesia dan menjadi market leader dan the public.
mikro berbasis fidusia untuk masyarakat luas.
Rendahnya fasilitas pengkreditan kepada UMKM dan pada Low crediting facilities for SMEs and in some remote areas
beberapa daerah terpencil di Indonesia merupakan peluang in Indonesia is a business opportunity for Pawn to provide
bisnis bagi Pegadaian untuk memberikan pembiayaan pada financing in the microfinance sector which its potential is
sektor microfinance yang potensinya masih sangat besar. still very large.
Untuk menciptakan pasar, Pegadaian melakukan pola In order to create a market, Pegadaian perform models
pembinaan UMKM melalui sistem kluster yang saat ini sudah of SMEs indoctrination through cluster systems which is
mulai dilakukan oleh perbankan UMKM dimana UMKM yang starting to be done by the SMEs banking where SMEs with
memiliki jenis usaha yang sama dikumpulkan dalam satu the same types of businesses gathered in one area and
daerah dan dilakukan pendampingan bagi para UMKM yang carried out assistance for the SMEs which involves farmers
melibatkan pembudidaya (plasma) dan mitra usaha (inti). (plasma) and business partners (core). By using a cluster
Dengan menggunakan sistem kluster, pembiayaan yang system, the financing can be more focused and ultimately
dilakukan dapat menjadi lebih fokus dan pada akhirnya akan will help the development of SMEs in Indonesia.
membantu pengembangan UMKM di Indonesia.
Pertumbuhan
Uraian RKAP 2015 Prognosa 2014 Realisasi 2014 Growth
Description 2014 Realization
5=2:3 6=2:4
1 2 3 4 5 6
Barang Jaminan
43.628.484 38.040.356 38.112.495 14,69% 14,47%
Collateral
Pendapatan Usaha
8.797.847 7.587.896 7.800.894 15,95% 12,78%
Operating Revenue
Beban Usaha
6.437.767 5.586.375 5.556.651 15,24% 15,86%
Operating Expense
Tata Kelola
Perusahaan
yang Baik
Good Corporate Governance
PT Pegadaian (Persero) menyadari bahwa penerapan Tata PT Pegadaian (Persero) realizes that systematic and
Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance/ consistent implementation of Good Corporate Governance
GCG) secara sistematis dan konsisten merupakan kebutuhan (GCG) is a must for the Company. It is expected to encourage
yang harus dilaksanakan oleh Perseroan. Penerapan GCG the business growth, accountability, and long-term values
pada Perseroan diharapkan dapat memacu perkembangan of shareholders without neglecting the interests of other
bisnis, akuntabilitas serta mewujudkan nilai pemegang stakeholders.
saham dalam jangka panjang tanpa mengabaikan
kepentingan stakeholders lainnya.
Pelaksanaan GCG yang baik membutuhkan check and balance The implementation of GCG requires check and balance in
pada setiap proses bisnis di tiap level maupun fungsi, every business process of each level or function so that the
sehingga pengelolaan Perseroan yang berdasarkan Prinsip- Company management can run based on GCG principles to
Prinsip GCG dapat terwujud dan peraturan tersebut mampu achieve the Companys vision, mission, and objectives.
mendorong Insan Perseroan untuk mencapai visi, misi dan
tujuan Perseroan.
Pegadaian menempatkan kebijakan GCG sebagai pedoman Pegadaian serves GCG policies as guidelines for the
bagi Manajemen dan seluruh pegawai di lingkungan Management and all employees in the work environment to
kerja PT Pegadaian (Persero) dalam menjalankan aktifitas perform the Companys business and operational activities.
bisnis dan operasional Perusahaan. Kebijakan GCG GCG policies continually provide the best standards in
Pegadaian secara kontinyu memberikan standar terbaik creating harmonious relationship with the stakeholders in
dalam menjalin hubungan harmonis dengan pemangku order to maintain the sustainable long-term growth of the
kepentingan guna menjaga pertumbuhan jangka panjang Company.
yang berkesinambungan bagi Perusahaan.
Pegadaian menerapkan GCG di lingkungan bisnis Perseroan Pegadaian conducts GCG implementation in the Companys
dengan penuh komitmen dan konsisten. Komitmen business environment with full of commitment and
penerapan GCG tersebut dilaksanakan melalui penguatan consistency. It is performed through the reinforcement of
infrastruktur yang dimiliki. Secara berkesinambungan, infrastructure owned. Also, Pegadaian continuously improve
Pegadaian juga meningkatkan sistem dan prosedur bisnis its business systems and procedures by applying relevant
dengan penerapan struktur tata kelola yang mendukung governance structure that supports GCG implementation in
pelaksanaan GCG di lingkungan Perusahaan. the Companys environment.
Tujuan penerapan GCG di Pegadaian selaras dengan tujuan The purpose of GCG implementation in Pegadaian which is
penerapan GCG di BUMN yang tercantum dalam Peraturan in line with GCG implementation in SOE as stated in the
Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/MBU/2011 tentang Minister of SOE Rule Number PER-01/MBU/2011 concerning
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Implementation of FCF in SOE is as follows:
Corporate Governance) pada Badan Usaha Milik Negara,
yakni:
1. Mengoptimalkan nilai Perusahaan agar Perusahaan 1. To optimize the Companys value in order to make the
memiliki daya saing yang kuat, baik secara Company have strong competitiveness, both nationally
nasional maupun internasional, sehingga mampu and internationally, so as to maintain its existence
mempertahankan keberadaannya dan hidup and sustainability in order to achieve the Companys
berkelanjutan untuk mencapai maksud dan tujuan purposes and objectives.
Perusahaan.
2. Mendorong pengelolaan Perusahaan secara profesional, 2. To encourage a professional, efficient, and effective
efisien, dan efektif, serta memberdayakan fungsi dan company management, and empower the function and
meningkatkan kemandirian Organ Perusahaan. improve the independency of the Companys organs.
3. Mendorong agar Organ Perusahaan dalam membuat 3. To propel the Companys organ to make decisions and
keputusan dan menjalankan tindakan dilandasi nilai take actions based on high moral values in compliance
moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan with applicable laws and regulations, as well as an
perundang-undangan, serta kesadaran akan adanya awareness of Pegadaians social responsibility towards
tanggung jawab sosial Perusahaan terhadap pemangku the stakeholders and the environment.
kepentingan maupun kelestarian lingkungan di sekitar
Perusahaan.
4. Meningkatkan kontribusi Perusahaan dalam 4. To increase the Companys contribution in the national
perekonomian nasional. economy.
5. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi perkembangan 5. To create a condusive climate to the growth of national
investasi nasional melalui kinerja optimal Perusahaan. investment through the Companys optimal performance.
Pegadaian memiliki komitmen penuh dan secara konsisten Pegadaian is committed to consistently perform GCG
menegakkan penerapan GCG dengan mengacu kepada implementation in compliance with prevailing formal
beberapa aturan formal yang menjadi landasan bagi legislations as the legal basis, namely:
Perseroan dalam penerapan GCG, yaitu:
1. Undang-Undang Republik Indonesia 1. Laws of the Republic of Indonesia
a. Undang-Undang Nomor 19 tahun 2003 tentang a. Law Number 19 Year 2003 concerning SOE;
Badan Usaha Milik Negara;
b. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang b. Law Number 40 Year 2007 concerning Limited
Perseroan Terbatas; Liability Company;
c. Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 tahun c. Law Number 20 Year 2001 concerning Amendment
2001 tentang Perubahan atas Undang Undang on Law Number 31 Year 1999 concerning Eradication
Republik Indonesia No. 31 tahun 1999 tentang of Corruption Act.
Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan concerning Requirments and Procedures of
dan Pemberhentian Anggota Dewan Komisaris dan Appointment and Termination of SOEs Board of
Dewan Pengawas Badan Usaha Milik Negara; Commiessioners and Supervisory Board Member;
e. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/ e. The Minister of SOE Rule Number PER-01/
MBU/2012 tentang Persyaratan dan Tata Cara MBU/2012 concerning Requirments and Procedures
Pengangkatan dan Pemberhentian Anggota Direksi of Appointment and Termination of SOEs Directors
Badan Usaha Milik Negara; Member;
f. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-06/ f. The Minister of SOE Rule Number PER-01/MBU/2011
MBU/2012 tentang Perubahan Atas Peraturan concerning Amendment on the Minister of SOE Rule
Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/MBU/2012 Number PER-01/MBU/2012 concerning Requirments
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan and Procedures of Appointment and Termination of
dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Usaha SOEs Directors Member;
Milik Negara;
g. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER-16/ g. The Minister of SOE Rule Number PER-16/MBU/2012
MBU/2012 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan concerning Second Amendment on the Minister of
Menteri Negara BUMN Nomor PER-01/MBU/2012 SOE Rule Number PER-01/MBU/2012 concerning
tentang Persyaratan dan Tata Cara Pengangkatan Requirments and Procedures of Appointment and
dan Pemberhentian Anggota Direksi Badan Usaha Termination of SOEs Directors Member;
Milik Negara;
h. Peraturan Menteri Negara BUMN Nomor PER- h. The Minister of SOE Rule Number PER-03/MBU/2012
03/MBU/2012 tentang Pedoman Pengangkatan concerning Requirments and Procedures of
Anggota Direksi dan Anggota Dewan Komisaris Anak Appointment and Termination of Directors & Board
Perusahaan Badan Usaha Milik Negara; of Commissioners Member of SOEs Subsidiary;
i. Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-04/MBU/2014 i. The Minister of SOE Rule Number PER-04/MBU/2014
tentang Pedoman Penetapan Penghasilan Direksi, concerning Remuneration Guidelines of Directors,
Dewan Komisaris, dan Dewan Pengawas Badan Board of Commissioners, and Supervisory Board of
Usaha Milik Negara; SOE;
j. Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara j. The Minister of SOE Rule Number PER-05/MBU/2008
Nomor PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman Umum concerning General Guidelines for Goods & Service
Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan Procurement of SOE;
Usaha Milik Negara;
k. Peraturan Menteri Badan Usaha Milik Negara k. The Minister of SOE Rule Number PER-15/MBU/2012
Nomor PER-15/MBU/2012 tentang Perubahan Atas concerning Amendment on the Minister of SOE Rule
Peraturan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara Number PER-05/MBU/2008 concerning General
No. PER-05/MBU/2008 tentang Pedoman Umum Guidelines for Goods & Service Procurement of SOE
Pelaksanaan Pengadaan Barang dan Jasa Badan
Usaha Milik Negara.
Asasi Manusia RI berdasarkan Surat Keputusan Nomor: through Letter Number AHU-17525.AH.01.01 Year 2014
AHU-17525.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal 4 April 2012 dated April 4, 2012, last amendment of which was Deed
yang kemudian diubah terakhir dengan Akta Nomor: Number 06 dated June 25, 2014 drawn up before Nanda
06 tanggal 25 Juni 2014 yang dibuat dihadapan Nanda Fauz Iwan SH, MKn, the Notary, South Jakarta, which has
Fauz Iwan SH, MKn, Notaris di Jakarta Selatan dan telah been accepted by the Minister of Law and Human Rights
diterima oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia through Letter Number AHU-AH.16019.40.22.2014
RI dengan Surat Nomor: AHU-AH.16019.40.22.2014 dated June 26, 2014.
tanggal 26 Juni 2014;
5. Keputusan dan Peraturan Dewan Komisaris PT Pegadaian 5. Board of Commissioners Decision and Rule of PT
(Persero) Pegadaian (Persero)
a. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KP/DK/ a. Decision of Board of Commissioners Number KEP-
GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Pedoman 03/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 concerning
Good Corporate Governance (GCG Code); Guidelines of GCG (GCG Code);
b. Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-02/KP/DK/ b. Decision of Board of Commissioners Number KEP-
GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang Board 02/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 concerning
Manual; Board Manual;
c. Keputusan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) c. Decision of Board of Commissioners Number KEP-
No. KEP-04/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 04/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 concerning
tentang Piagam Komite Manajemen Risiko; Risk Management Committee Charter;
d. Keputusan Dewan Komisaris Nomor KEP-09/KP/ d. Decision of Board of Commissioners Number KEP-09/
DK/GD/2014 tanggal 31 Oktober 2014 tentang KP/DK/GD/2014 dated October 31, 2014 concerning
Pembagian Tugas Anggota-Anggota Dewan Job Division of Members of Board of Commissioners
Komisaris PT Pegadaian (Persero); of PT Pegadaian (Persero);
e. Peraturan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) e. Board of Commissioners Rule of PT Pegadaian
No. PER-01/DK/GD/2012 tanggal 21 Desember 2012 (Persero) Number PER-01/DK/GD/2012 dated
tentang Piagam Komite Audit; December 21, 2012 concerning Audit Committee
Charter.
6. Keputusan dan Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) 6. Directors Decision and Rule of PT Pegadaian (Persero)
a. Keputusan Direksi Nomor 143/KEP/2014 tanggal 22 a. Directors Decision Number 143/KEP/2014 dated
April 2014 tentang Pembagian Tugas dan Wewenang April 22, 2014 concerning Job and Authority Division
Direksi; of Directors;
b. Peraturan Direksi Nomor 33 Tahun 2013 tanggal b. Directors Rule Number 33 Year 2013 dated April 15,
15 April 2013 tentang Pedoman Good Corporate 2013 concerning Guidelines of GCG (GCG Code);
Governance (GCG Code);
c. Peraturan Direksi Nomor 34 Tahun 2013 tanggal 15 c. Directors Rule Number 34 Year 2013 dated April 15,
April 2013 tentang Board Manual; 2013 concerning Board Manual;
d. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor d. Directors Rule Number 256/MR.2.00/2012 dated
256/MR.2.00/2012 tanggal 01 Agustus 2012 August 1, 2012 concerning Code of Conduct of PT
tentang Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct) Pegadaian (Persero);
PT Pegadaian (Persero);
e. Peraturan Direksi Nomor 14 Tahun 2014 tanggal e. Directors Rule Number 14 Year 2014 dated February
28 Februari 2014 tentang Pedoman Pengendalian 28, 2014 concerning Gratification Controlling
Gratifikasi; Guidelines;
f. Peraturan Direksi Nomor 60 tahun 2014 tanggal f. Directors' Rule Number 60 year 2014 dated
29 September 2014 tentang Pencegahan Praktek September 29, 2014 concerning Nepotism Prevention
Nepotisme; Practices;
g. Peraturan Direksi Perusahaan Umum (PERUM) g. Directors Rule of Perum Pegadaian Number 20/
Pegadaian Nomor 20/SPI/I/2012 tanggal 11 Januari SPI/I/2012 dated January 11, 2012 concerning
2012 tentang Sistem Pelaporan Pelanggaran Violation Reporting System (Whistleblowing
(Whistleblowing System); System);
h. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor 03/ h. Directors Rule of PT Pegadaian (Persero) Number 03/
Perdir/2012 tanggal 13 April 2012 tentang Pedoman Perdir/2012 dated April 13, 2012 concerning General
Umum Satuan Pengawasan Intern PT Pegadaian Guidelines for Internal Audit Unit of PT Pegadaian
(Persero) dan Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) and Directors Rule of PT Pegadaian
(Persero) Nomor 5/Perdir/2012 tanggal 9 Agustus (Persero) Number 05/Perdir/2012 dated August 9,
2012 tentang Revisi Pedoman Satuan Pengawasan 2012 concerning Revisions on General Guidelines for
Intern PT Pegadaian (Persero); Internal Audit Unit of PT Pegadaian (Persero);
i. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor i. Directors Rule of PT Pegadaian (Persero) Number
106 tahun 2013 tanggal 17 Desember 2013 106 Year 2013 dated December 17, 2013 concerning
tentang Piagam Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Internal Audit Unit Charter of PT Pegadaian (Persero);
Pegadaian (Persero);
j. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor j. Directors Rule of PT Pegadaian (Persero) Number
487/MR.200/2012 tanggal 31 Desember 2012 487/MR.200/2012 dated December 31, 2012
tentang Piagam, Kebijakan Umum dan Pedoman concerning Charter, General Policies, and Guidelines
Penerapan Manajemen Risiko; of Risk Management Implementation;
k. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor k. Directors Rule of PT Pegadaian (Persero) Number
94 tahun 2013 tanggal 8 Oktober 2013 tentang 94 Year 2013 dated October 8, 2013 concerning
Pedoman Pengadaan Barang dan Jasa; Guidelines for Good and Service Procurement;
l. Peraturan Direksi PT Pegadaian (Persero) Nomor l. Directors Rule of PT Pegadaian (Persero) Number 37
37 tahun 2014 tanggal 16 Mei 2014 tentang Batas Year 2014 dated May 16, 2014 concerning Authority
Kewenangan Pengadaan Barang dan Jasa; Limit of Good and Service Procurement;
m. Peraturan Direksi Nomor 27 Tahun 2014 tanggal 25 m. Directors Rule Number 27 Year 2014 dated April
April 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Direksi 25, 2014 concerning Amendment on Directors
Nomor 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi Rule Number 9 Year 2014 concerning Organization
dan Tata Kerja PT Pegadaian (Persero). Structure and Work Procedures of PT (Pegadaian
(Persero).
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris No. KEP-03/KP/ Referring to Decision of Board of Commissioners Number
DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 dan Peraturan Direksi KEP-03/KP/DK/GD/2013 dated April 24, 2013 and Directors
No. 33 Tahun 2013 tanggal 15 April 2013 tentang Pedoman Rule Number 33 Yaer 2013 dated April 15, 2013 concerning
Good Corporate Governance (GCG Code), bahwa organ tata GCG Code, the organ and work procedures in Pegadaian shall
kelola yang ada di Pegadaian harus senantiasa memastikan ensure the achievement of good company management
tercapainya pengelolaan Perusahaan yang selaras dengan which is in line with GCG principles, namely:
Prinsip-Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik, yakni:
Secara umum, tujuan dilaksanakannya assessment tersebut In general, the purposes of GCG assessment are:
adalah untuk:
1. Menguji dan menilai penerapan GCG di Perusahaan 1. To review and assess the implementation of GCG in the
melalui elaborasi kondisi penerapan GCG dan dengan Company through elaboration of GCG implementation
kondisi nyata yang diterapkan pada Pegadaian, melalui against real condition in Pegadaian by providing scores/
pemberian skor/nilai atas penerapan GCG dan kategori grades on the GCG implementation and quality of GCG
kualitas penerapan GCG; implementation;
2. Mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan penerapan 2. To identify the strength and weakness of the Companys
GCG Perusahaan, serta mengusulkan rekomendasi GCG implementation, as well as to give recommendation
perbaikan untuk mengurangi celah (gap) antara kriteria for improvement to reduce gap between GCGs criteria
GCG dan penerapannya pada Perusahaan; and its implementation in the Company;
3. Memberikan rekomendasi penyempurnaan terhadap 3. To give recommendation for improvement toward gap
kesenjangan yang ditemukan dalam implementasi GCG found in GCG implementation in the Company in line
di Perusahaan sejalan dengan best practices; with best practices;
4. Memonitor konsistensi penerapan GCG pada Perusahaan 4. to monitor the consistency of GCG implementation in
dan memperoleh masukan untuk penyempurnaan dan the Company and obtain inputs for the improvement and
pengembangan kebijakan GCG di Perusahaan. development of GCG policies in the Company.
Penilaian terhadap penerapan assessment GCG di Pegadaian Assessment on GCG implementation in Pegadaian for
periode tahun 2013/2014, diselenggarakan bekerja sama 2013/2014 period was performed under cooperation with
dengan PT Kharisma Integrasi Manajemen (Konsultan GCG, PT Kharisma Integrasi Managemen (GCG, Risk Management,
Manajemen Risiko dan Corporate Social Responsibility). and Corporate Social Consultant).
Penilaian mencakup 6 (enam) aspek pokok, 43 (empat puluh The assessment comprised of 6 (six) main aspects, 43 (forty
tiga) indicator, dan 153 (seratus lima puluh tiga) parameter three) indicators, and 153 (one hundred fifty three) sub
pengujian (subindikator). Adapun 6 (enam) aspek pokok indicators. The main aspects were:
tersebut adalah:
1. Komitmen Terhadap Penerapan Tata Kelola Perusahaan 1. Commitment toward Continuous GCG implementation
yang Baik secara Berkelanjutan
2. Pemegang Saham dan RUPS/Pemilik Modal 2. Shareholders and GMS/Capital Owner
3. Dewan Komisaris/Dewan Pengawas 3. Board of Commissioners/Supervisory Board
4. Direksi 4. Directors
5. Pengungkapan Informasi dan Transparansi 5. Information and Transparency Disclosure
6. Aspek Lainnya 6. Other aspects
Hasil asesmen penerapan GCG di PT Pegadaian (Persero) The assessment result of GCG implementation in PT
mencapai total skor 89,22% atau mencapai kualitas Baik, Pegadaian (Persero) was 89.22% or in Good category, the
dengan detil hasil sebagai berikut: following are the details:
Score penilaian GCG di PT Pegadaian (Persero) sejak tahun Score penilaian GCG di PT Pegadaian (Persero) sejak tahun
2008 hingga tahun 2014 selalu meningkat, kecuali pada 2008 hingga tahun 2014 selalu meningkat, kecuali pada
tahun 2012 mengalami penurunan dari 87,41 menjadi 78,78. tahun 2012 mengalami penurunan dari 87,41 menjadi 78,78.
89,22
87,41
83,27
78,78
Hasil penilaian KPKU Pegadaian selama 2 tahun terakhir The KPKU assessment result of Pegadaian for the last
selalu melebihi target score sebagaimana grafik berikut: 2 years exceeded the target score as illustrated in the
following chart:
350 361
340
300
Realisasi
Target
2013 2014
Komitmen pelaksanaan GCG Perusahaan diwujudkan dengan Commitment of GCG implementation of the Company was
pembentukan bagian GCG dibawah Sekretariat Perusahaan realized through the establishment of GCG unit under
sesuai dengan Peraturan Direksi Nomor 27 Tahun 2014 Companys Secretariat in compliance with Directors Rule
tanggal 25 April 2014 tentang Perubahan Atas Peraturan Number 27 Year 2014 dated April 25, 2014 concerning
Direksi Nomor 9 Tahun 2014 tentang Struktur Organisasi dan Amendment on Directors Rule Number 9 Year 2014
Tata Kerja PT Pegadaian (Persero). Dengan didukung oleh concerning Organization Structure and Work Procedures
infrastruktur dan organ GCG, Perusahaan secara konsisten of PT Pegadaian (Persero). With its infrastructure and GCG
menerapkan kaidah dan prinsip-prinsip GCG dalam seluruh organs, the Company consistently implements GCG norms
kegiatan operasional dan bisnis Perusahaan. Konsistensi and principles in the whole operational and business
pelaksanaan GCG ditandai oleh beberapa aspek, seperti: activities. consistency of GCG implementation is marked by
several aspects as follows:
8. PSAK No. 14, tentang Persediaan, yang diadopsi dari 8. PSAK Number 14 concerning Invetories adopted
IAS 2 Inventories from IAS 2, Inventories
9. PSAK No. 16, tentang Aset Tetap, yang diadopsi dari 9. PSAK Number 16 concerning Fixed Assets adopted
IAS 16 Property, Plant, and Equipment from IAS 16, Property, Plant, and Equipment
10. PSAK No. 19, tentang Aset Takberwujud, yang 10. PSAK Number 19 concerning Intangible Assets
diadopsi dari IAS 38 Intangible Assets adopted from IAS 38, Intangible Assets
11. PSAK No. 23, tentang Pendapatan, yang diadopsi dari 11. PSAK Number 23 concerning Revenues adopted
IAS 18 Revenue from IAS 18, Revenue
12. PSAK No. 24, tentang Imbalan Kerja, yang diadopsi 12. PSAK Number 24 concerning Employee Benefits
dari IAS 19 Employee Benefit adopted from IAS 19, Employee Benefit
13. PSAK No 46, tentang Pajak Penghasilan, yang 13. PSAK Number 46 concerning Income Tax adopted
diadopsi dari IAS 12 Income Tax from IAS 12, Income Tax
14. PSAK No 50, tentang Instrumen Keuangan : Penyajian, 14. PSAK Number 50 concerning Financial Instruments:
yang diadopsi dari IAS 32 Financial Instruments: Presentation adopted from IAS 32, Financial
Presentation Instruments: Presentation
15. PSAK No. 55, tentang Instrumen Keuangan: 15. PSAK Number 55 concerning Financial Instruments:
Pengakuan dan Pengukuran, yang diadopsi dari Recognition and Measurement adopted from
IAS 39 Financial Instrumens: Recognation and IAS 39, Financial Instruments: Recognition and
Measurement Measurement
16. PSAK No. 60, tentang Instrumen Keuangan: 16. PSAK Number 60 concerning Financial Instruments:
Pengungkapan, yang diadopsi dari IFRS 7: Financial Disclosure adopted from IFRS 7, Financial
Instruments: Disclosures Instruments: Disclosure
Berdasarkan Peraturan Direksi Nomor 34 Tahun 2013 Based on Directors Rule Number 34 Year 2013 dated April
tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual, bahwa Organ 15, 2013 concerning Board Manual, Companys Organ
Perusahaan terdiri dari Rapat Umum Pemegang Saham, comprises of GMS, Board of Commissioners, and Directors.
Dewan Komisaris, dan Direksi.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) adalah Organ General Meeting of Shareholders (GMS) is a Companys
Perseroan yang mempunyai wewenang yang tidak organ having the authority which is not provided to
diberikan kepada Direksi atau Dewan Komisaris dalam the Directors or Board of Commissioners within a limit
batas yang ditentukan dalam peraturan perundang- specified in prevaling laws and regulations and/or
undangan dan/atau Anggaran Dasar. Articles of Association.
Dewan Komisaris adalah Organ Perseroan yang bertugas Board of Commissioners is the Companys organ
melakukan pengawasan secara umum dan/atau khusus that is responsible for conducting general and/or
sesuai dengan Anggaran Dasar serta memberi nasihat special supervision in compliance with the Articles of
kepada Direksi. Association, and providing inputs to the Directors.
Direksi adalah Organ Perseroan yang berwenang dan The Directors is the Companys organ that is authorized
bertanggung jawab penuh atas pengurusan Perseroan and responsible for the management of the Company for
untuk kepentingan Perseroan, sesuai dengan maksud the Companys interest in compliance with the Companys
dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan, baik purposes and objectives, and it represents the Company,
di dalam maupun di luar pengadilan sesuai dengan both in and outside the court in compliance with the
ketentuan Anggaran Dasar. provisions of Articles of Association.
Organ Perusahaan tersebut memainkan peran kunci Those Companys organs take important role in the
dalam keberhasilan pelaksanaan GCG. Organ Perusahaan success of GCG implementation. They perform the duties in
menjalankan fungsinya sesuai dengan ketentuan perundang- compliance with the prevailing laws & regulations, Articles
undangan, Anggaran Dasar dan ketentuan lainnya atas of Association, and other provisions on the condition that
dasar prinsip bahwa masing-masing organ mempunyai each organ has its independency in performing its duties,
independensi dalam melaksanakan tugas, fungsi dan functions, and responsibilities for the Companys interest.
tanggung jawabnya untuk kepentingan Perusahaan.
RUPS
Komite
Audit
Dewan
Direksi
Komisaris
Komite
Manajemen
Risiko Sekretariat Manajemen Satuan Hukum
Perusahaan Risiko Pengawasan Intern dan Kepatuhan
Compliance
GCG
Pegadaian melaksanakan mekanisme GCG Perusahaan Pegadaian conducts the Companys GCG mechanism
dalam suatu tatanan seluruh Organ GCG yang memiliki thoroughly toward all GCG organs with its respective
tanggung jawab tersendiri namun tetap melaksanakan responsibility but GCG implementation is performed
implementasi GCG Perusahaan secara terintegrasi. integratedly. Based on such mechanism, GMS has the
Berdasarkan mekanisme tersebut, RUPS memiliki highest authority and the Board of Commissioners
kewenangan tertinggi sedangkan Dewan Komisaris obtains the supervisory function assisted by Audit and
memiliki fungsi kepengawasan dengan dibantu oleh Risk Management Committees, while the Directors is
Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko. Sedangkan responsible for the Company management assisted by
Direksi bertanggung jawab atas pengelolaan Perusahaan, Corporate Secretary, Head of Internal Audit Unit, General
dimana dalam menjalankan tugas pengurusan Perusahaan, Manager of Risk Management, General Manager of Law &
Direksi dibantu oleh Sekretaris Perusahaan, Kepala Satuan Compliance, and other supporting units.
Pengawasan Intern, JM Manajemen Risiko, dan JM Hukum
& Kepatuhan, serta satuan kerja lain yang menjalankan
fungsi kepengurusan Perusahaan.
Dalam upaya menerapkan GCG secara konsisten di semua In order to implement GCG consistently in all of organization
lini organisasi, Pegadaian membuat kebijakan sebagai lines, Pegadaian arranged the following policies:
berikut:
Pegadaian menempatkan kebijakan GCG sebagai In order to implement GCG consistently in all of
pedoman bagi manajemen dan seluruh pegawai dalam organization lines, Pegadaian arranged the following
menjalankan aktifitas bisnis dan operasional Perusahaan. policies:
Pegadaian telah menyusun panduan GCG (GCG Manual) Pegadaian has arranged GCG Manual as a comprehensive
sebagai panduan implementasi yang komprehensif atas guideline for GCG implementation of the Company,
penerapan GCG Perusahaan, yang terdiri dari: namely:
Pelaksanaan GCG di Pegadaian disesuaikan dengan Implementation of GCG in Pegadaian complies with the
ketentuan yang terdapat dalam panduan-panduan tersebut. provisions available in such manual. Things that are
Berbagai hal yang diatur dalam Pedoman GCG meliputi; regulated in GCG Manual comprise of:
Hubungan antara Perseroan dengan Pemegang Saham. The Relationship between the Company and the
shareholders.
Fungsi serta peran Dewan Komisaris. The function and role of Board of Commissioners.
Fungsi serta peran Direksi. The function and role of the Directors.
Fungsi serta peran Dewan Pengawas Syariah. The function and role of Sharia Supervisory Board.
Hubungan antara Perseroan dengan stakeholders seperti The Relationship between the Company and the
Karyawan, fungsi dan peran Komite Audit, Komite Risiko, stakeholders, e.g. employees, Audit Committee, Risk
Pelanggan, Kreditur dan Mitra Kerja serta Masyarakat. Committee, Customers, Creditors, Business Partners, and
the community.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) merupakan organ General Meeting of Shareholders (GMS) is a Companys
Perusahaan yang memegang kekuasaan tertinggi dalam organ having the highest power in the Company and
Perusahaan dan memegang segala wewenang yang tidak authority which is not provided to the Directors or Board of
diserahkan kepada Direksi atau Dewan Komisaris. RUPS Commissioners. GMS of Pegadaian comrpises of:
Pegadaian terdiri dari:
RUPS Tahunan yang diselenggarakan tiap tahun buku Annual GMS is held every fiscal year by no later than
selambat-lambatnya 6 (enam) bulan setelah tahun buku 6 (six) months following the closing of the Companys
Perseroan ditutup. fiscal year
RUPS Luar Biasa yaitu Rapat Umum Pemegang Saham Extraordinary GMS is a GMS held at any given time
yang diadakan sewaktu-waktu berdasarkan kebutuhan. based on need.
RUPS mempunyai wewenang untuk mengangkat dan GMS has the authority to appoint and dismiss the member
memberhentikan anggota Dewan Komisaris dan Direksi, of Board of Commissioners and Directors, evaluate the
mengevaluasi kinerja Dewan Komisaris dan Direksi, performance of Board of Commissioners and Directors, ratify
mengesahkan perubahan Anggaran Dasar, memberikan the amendment of Articles of Association, grant approval
persetujuan atas laporan tahunan, menetapkan alokasi on annual reports, determine the allocation of income
penggunaan laba, menunjuk akuntan publik, dan utilization, appoint public accountant, and determine the
menetapkan jumlah dan jenis kompensasi Dewan Komisaris amount and compensation of Board of Commissioners and
dan Direksi. Directors.
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), Dewan Komisaris GMS, Board of Commissioners and Directors shall respect
dan Direksi saling menghormati tugas, tanggung jawab dan their respective duties, responsibilities, and authorities in
wewenang masing-masing sesuai Peraturan Perundang- compliance with the prevailing laws and regulations and
undangan dan Anggaran Dasar. Articles of Association.
e. Laporan mengenai tugas pengawasan yang telah e. Report concerning the supervisory duties performed by
dilaksanakan oleh Dewan Komisaris selama tahun buku the Board of Commissioners during the fiscal year.
yang baru lampau.
f. Nama anggota Direksi dan anggota Dewan Komisaris. f. Name of member of Directors and Board of
Commissioners.
g. Gaji dan tunjangan fasilitas bagi anggota Direksi dan g. Salaries and allowances for the Directors, and honorarium
honorarium dan tunjangan/fasilitas bagi anggota Dewan and allowances for the Board of Commissioners during
Komisaris Perseroan untuk tahun baru lampau. the fiscal year.
h. Usulan penggunaan laba bersih Perseroan. h. Suggestion on the utilization of Companys net income.
i. Hal-hal lain yang perlu persetujuan RUPS untuk i. Other matters which require GMS approval.
kepentingan Perseroan.
PELAKSANAAN DAN KEPUTUSAN RUPS 2014 2014 GMS IMPLEMENTATION AND DECISION
Selama tahun 2014, Pegadaian menyelenggarakan 2 kali Throughout 2014, Pegadaian arranged Annual GMS twice
RUPS Tahunan dan tidak menyelenggarakan RUPS Luar Biasa. and no Extraordinary GMS.
Tanggal
Hasil dan Keputusan Tindak Lanjut
Pelaksanaan Decision Follow Up
Date
10 April 2014 1. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Tahunan Perseroan Tahun 2013
April 10, 2014 termasuk di dalamnya Laporan Keuangan Perseroan yang telah diaudit oleh
KAP Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan sebagaimana
dimuat dalam laporannya Nomor: PHHAAF/148/AH/SC/2014 tanggal 17
Februari 2014 dengan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian.
Approval and legalization of 2013 Annual Reports of the Company including
Companys Financial Statements audited by Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono,
Ade Fatma & Partners, Public Accountant, as stated in its report Number
PHHAAF/148/AH/SC/2014 dated February 17, 2014 with Qualified Opinion.
2. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Keuangan Program Kemitraan dan
Bina Lingkungan Perseroan Tahun 2013, yang telah diaudit oleh KAP Paul
Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan sebagaimana dimuat
dalam laporannya Nomor: PHHAAF-AL/006/AH/SC/2014 tanggal 17
Februari 2014 dengan pendapat Wajar Tanpa Pengecualian.
Approval and legalization of 2013 Financial Reports on Companys Partnership
& Community Development Program audited by Paul Hadiwinata, Hidajat,
Arsono, Ade Fatma & Partners, Public Accountant, as stated in its report Number
PHHAAF-AL/006/AH/SC/2014 dated February 17, 2014 with Qualified Opinion.
3. Persetujuan dan Pengesahan Laporan Tugas Pengawasan Dewan Komisaris
yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.
Approval and legalization of Supervisory Duties of Board of Commissioners
ended on December 31, 2013.
4. Pemberian pelunasan dan pembebasan tanggung jawab (acquit et
decharge) kepada Direksi dan Dewan Komisaris atas tindakan pengurusan
dan pengawasan yang telah dijalankan selama tahun buku 2013, sejauh
tindakan tersebut ternyata dalam laporan tahunan termasuk laporan
keuangan serta sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan bukan
merupakan tindak pidana.
Granting full release and discharging the responsibilities (volledig acquit et
de charge) to the Companys Directors and the Board of Commissioners for
the management and supervisory acts conducted in 2013 as long as such
acts are declared in the annual reports including the financial statements in
compliance with the prevailing rules and are not criminal act.
Tanggal
Hasil dan Keputusan Tindak Lanjut
Pelaksanaan Decision Follow Up
Date
5. Persetujuan pelaksanaan revaluasi Perseroan yang dilaksanakan dengan Revaluasi aset telah
menilai kembali aset berupa tanah dan bangunan sesuai dengan nilai dicatat sebagai surplus
wajar yang dicatat sebagai surplus revaluasi pada ekuitas Perseroan per revaluasi pada ekuitas
31 Desember 2013. sebesar Rp. 3.866 miliar
Approval on the Companys revaluation which was performed by reassessing Revaluation of assets
the assets in the form of land and building based on fair value recorded as has been recorded as
revaluation surplus in Companys equity as of December 31, 2013. revaluation surplus in
equity of Rp3,866 billion
6. Penetapan Penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 2013 sebagai berikut: Realisasi pembayaran
Determination of net income utilization for 2013 fiscal year is as follows: Dividen tanggal 8 Mei
a. Dividen Dividend Rp762.922.000.000,- 2014
b. Cadangan Reserves Rp1.144.381.558.303,- Realization of dividend
distribution May 8, 2014
7. Penetapan Tantiem tahun 2013, Gaji dan Honorarium serta Tunjangan Tantiem telah
Lainnya untuk anggota Direksi dan Dewan Komisaris Tahun Buku 2014 dibayarkan tanggal 21
dengan uraian sebagai berikut: Mei 2014
Determination of 2013 tantiem, salaries, honorarium, other allowances for Payment of Tantiem on
member of the Directors and Board of Commissioners of 2014 fiscal year with May 21, 2014
the following details:
a. Tantiem Direksi dan Dewan Komisaris Rp. 22.245.046.000,-
Directors and Board of Commissioners Tantiem of Rp22,245,046,000,-
b. Gaji Direktur Utama Rp120.000.000,- per bulan. Gaji Direktur ditetapkan
sebesar 90% dari gaji Direktur;
Salary of President Directors is Rp120,000,000 per month, and Directors
salary is 90% of President Directors salary;
c. Honorarium Komisaris Utama sebesar 45% dari gaji Direktur Utama
dan honorarium Komisaris sebesar 90% dari honorarium Komisaris
Utama.
Honorarium of President Commissioner is 45% of President Directors
salary and the Commissioners is 90% of President Directors salary.
8. Menunjuk kembali Kantor Akuntan Publik (KAP) Paul Hadiwinata, Hidajat, Penunjukan KAP
Arsono, Ade Fatma & Rekan untuk mengaudit Laporan Keuangan Perseroan berdasarkan keputusan
Tahun Buku 2014 dan Laporan Keuangan Pelaksanaan Program Kemitraan Direksi No.188/KEP-
dan Bina Lingkungan Perseroan Tahun 2014. BISNIS III/2014
Reappointment of Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Partners Appointment of Public
as Public Accountant to perform the audit of Companys financial statements Account based on
for 2014 fiscal year and 2014 Financial Reports on Companys Partnership & decision of BOD No.188/
Community Development Program. KEP-BISNIS III/2014
23 Desember 2014 1. Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) Tahun 2015.
December 23, 2014 Legalization of 2015 Work Plan & Budget of the Company.
2. Pengesahan Rencana Kerja dan Anggaran Program Kemitraan dan Bina
Lingkungan (RKA PKBL) Tahun 2015;
Legalization of 2015 Work Plan & Budget of Companys Partnership &
Community Development Program.
3. Persetujuan dan pengesahan Kontrak Manajemen (Key Performance
Indicators) antara Dewan Komisaris dengan Pemegang Saham Tahun 2015
yang mengacu pada Kriteria Penilaian Kinerja Unggul (KPKU).
Approval and legalization of 2015 Key Performance Indicators between Board
of Commissioners and the Shareholders that refers to Excellent Performance
Assessment Criteria.
Tanggal
Hasil dan Keputusan Tindak Lanjut
Pelaksanaan Decision Follow Up
Date
4. Persetujuan prinsip penerbitan MTN dan/atau obligasi untuk memenuhi Telah dilaksanakan
tambahan kebutuhan modal kerja tahun 2015 maksimal sebesar Rp. 2,9 Public Expose pada
triliun dan pelaksanaannya sesuai ketentuan dalam Anggaran Dasar tanggal 9 April 2015
Perusahaan. Public Expose have been
Principle approval for the issuance of promissory notes and/or bonds to held on April 9, 2015
increase the working capital in 2015 by Rp2.9 trillion at maximum and its
implementation in compliance with the provisions of the Companys articles
of association.
5. Penetapan pembatasan kewenangan Direksi dan Dewan Komisaris apabila
PT Pegadaian (Persero) akan melaksanakan kerjasama dengan pihak
ketiga dengan mengacu pada Anggaran Dasar Perusahaan dan ketentuan
perundangan yang berlaku.
Determination of authority limitation of Directors and Board of Commissioners
if PT Pegadaian (Persero) intends to arrange cooperation with third party in
compliance with the Companys articles of association as well as applicable
laws and regulations.
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Dewan Komisaris adalah organ perusahaan yang bertugas Board of Commissioners is a Companys organ which is
dan bertanggung jawab secara kolektif untuk melaksanakan collectively responsible for conducting the supervisory duties
pengawasan dan memberikan nasihat kepada Direksi and providing necessary inputs to Directors for the Company
atas jalannya pengurusan perusahaan termasuk pada management, including the performance of Companys
pelaksanaan RJPP dan RKAP. Selain itu, pengawasan Dewan Long-Term Plan (RJPP) and Work Plan & Budget (RKAP).
Komisaris kepada Direksi adalah memastikan bahwa They are also responsible for ensuring that the Directors
pengelolaan Perusahaan selalu sesuai dengan ketentuan performed their duties related to the Company management
Anggaran Dasar dan Keputusan RUPS, serta peraturan in compliance with the articles of association and GMS
perundang-undangan yang berlaku. Dewan Komisaris juga decision, as well as applicable laws and regulations. Besides,
memiliki tugas untuk melakukan pemantauan terhadap they are responsible for the supervision on the effectiveness
efektivitas praktek GCG yang diterapkan Perusahaan. of GCG practice applied by the Company.
perubahannya yang dimuat berdasarkan Peraturan Menteri in the Minister of SOE Rule Number PER-21/MBU/11/2014
BUMN Nomor PER-21/MBU/11/2014 tentang Perubahan concerning Amendment on the Minister of SOE Rule
Atas Peraturan Menteri BUMN Nomor PER-19/MBU/10/2014, Number PER-19/MBU/10/2014, and Decision of Board of
dan Keputusan Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) Commissioners of PT Pegadaian (Persero) Number KEP-
Nomor KEP-02/KP/DK/GD/2013 tentang Board Manual, 02/KP/DK/GD/2013 concerning Board Manual with the
dengan uraian sebagai berikut: following details:
1. Pengangkatan dan pemberhentian Komisaris dilakukan 1. Appointment and termination of Board of Commissioners
oleh RUPS. is conducted by GMS.
2. Dalam hal Menteri bertindak selaku RUPS, pengangkatan 2. In the event that the Minister acts as GMS, the
dan pemberhentian Komisaris ditetapkan oleh Menteri. appointment and termination of commissioner shall be
conducted by the Minister.
3. Anggota Komisaris diangkat berdasarkan pertimbangan 3. Members of sommissioner ares appointed based on
integritas, dedikasi, memahami masalah-masalah their integrity, dedication, ability to deal with problems
manajemen perusahaan yang berkaitan dengan salah related to company management, proper knowledge
satu fungsi manajemen, memiliki pengetahuan yang of Companys business activity, and adequate time to
memadai di bidang usaha Persero tersebut, serta dapat complete the duties.
menyediakan waktu yang cukup untuk melaksanakan
tugasnya.
4. Dewan Komisaris ditentukan berdasarkan usulan dari 4. Board of Commissioners is determined based on inputs
Tim Penilai (terdiri dari Deputi Teknis sebagai Ketua, dan from Assessment Team (comprising of Technical Deputy
Sekretaris & Deputi sebagai Anggota) yang disampaikan as Chairman, and Secretary & Deputy as Members)
kepada Menteri setelah melalui proses penjaringan dan which is submited to the Minister through selection and
penilaian. assessment processes.
5. Komposisi Komisaris harus ditetapkan sedemikian rupa 5. Composition of commissioners shall be determined
sehingga memungkinkan pengambilan keputusan dapat in such a way that decision-making can be performed
dilakukan secara efektif, tepat dan cepat, serta dapat effectively, precisely and fast, and idependently.
bertindak secara independen.
6. Masa jabatan anggota Komisaris ditetapkan 5 (lima) 6. Tenure of members of commissioners shall be 5 (five)
tahun dan dapat diangkat kembali untuk 1 (satu) kali years and he/she can be reappointed for 1 tenure period.
masa jabatan.
7. Dalam hal Komisaris terdiri atas lebih dari seorang 7. In the event that the board of commissioners comprises
anggota, salah seorang anggota Komisaris diangkat of more than 1 commissioners, one of them shall be
sebagai komisaris utama. appointed as president commissioner.
8. Pengangkatan anggota Komisaris tidak bersamaan 8. Appointment of members of commissioners does not
waktunya dengan pengangkatan anggota Direksi, coincide with the appointment of members of directors,
kecuali pengangkatan untuk pertama kalinya pada unless for the appointment at the first time of the
waktu pendirian. Companys establishment.
9. Persyaratan formal anggota Dewan Komisaris yaitu: 9. Formal requirements of member of Board of
Commissioners:
orang perseorangan; Individual;
cakap melakukan perbuatan hukum; capable of performing legal action;
tidak pernah dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) Never been declared bankrupt within the last 5 (five)
tahun sebelum pencalonan; years prior to the nomination;
tidak pernah menjadi anggota Direksi atau anggota never become a member of Directors of Board of
Dewan Komisaris/Dewan Pengawas yang dinyatakan Commissioners/Supercisory Board who is convicted
bersalah menyebabkan suatu Perseroan/Perum and caused the Company/Perum declared bankrupt
dinyatakan pailit dalam waktu 5 (lima) tahun within the last 5 (five) years prior to the nomination;
sebelum pencalonan; dan and
tidak pernah dihukum karena melakukan tindak Never been convicted for criminal acts causing
pidana yang merugikan keuangan negara dan/atau state financial loss and/or related to financial sector
yang berkaitan dengan sektor keuangan dalam within the last 5 (five) years prior to the nomination.
waktu 5 (lima) tahun sebelum pencalonan.
10. Persyaratan lain anggota Dewan Komisaris yaitu: 10. Other requirements for member of Board of
Commissioners:
bukan pengurus Partai Politik dan/atau calon Not a member of political party and/or member
anggota legislatif dan/atau anggota legislatif; (Calon candidate of the legislative and or legislative
anggota legislatif atau anggota legislatif terdiri dari member; (member candidate of the legislative and
calon/anggota DPR, DPD, DPRD Tingkat I, dan DPRD or legislative member comprises of: candidate/
Tingkat II); member of the parliament);
bukan calon Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau not a candidate for Head/Deputy Head of the District
Kepala/Wakil Kepala Daerah; and/or Head/Deputy Head of the District;
tidak menjabat sebagai anggota Dewan Komisaris/ not being assigned as member of Board of
Dewan Pengawas pada BUMN yang bersangkutan Commissioners/Supervisory Board of concerning
selama 2 (dua) periode berturut-turut; SOE for 2 (two) consecutive periods;
sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita physically and mentally healthy (not being suffered
suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan from a certain disease that may obstruct the
tugas sebagai anggota Dewan Komisaris/Dewan completion of the duties as member of Board of
Pengawas), yang dibuktikan dengan surat keterangan Commissioners/Supervisory Board);
sehat dari Dokter;
bagi Bakal Calon dari Kementerian Teknis atau For candidate from the Technical Ministry or
Instansi Pemerintah lain, harus berdasarkan surat governmental institution, recommendation letter
usulan dari instansi yang bersangkutan. from relevant institution is required.
11. Apabila Dewan Komisaris yang terpilih sedang 11. If the appointed Board of Commissioners is holding
memangku jabatan rangkap, maka harus mengundurkan another position, he/she shall resign from such position
diri dari jabatan rangkap dimaksud dalam jangka by no later than 30 (thirty) days as from the appointment
waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari sejak tanggal date.
pengangkatan.
Adapun komposisi Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) In 2014, composition of Board of Commissioners of PT
sepanjang tahun 2014 adalah sebagai berikut: Pegadaian (Persero) was:
Komisaris Utama : Cecep Sutiawan President Commissioner : Cecep Sutiawan
Anggota Dewan Komisaris : Member of the Board of Commissioners :
Purnomo Sinar Hadi Purnomo Sinar Hadi
Djoko Hendratto* Djoko Hendratto*
Yopie Hidayat Yopie Hidayat
Djadmiko Djadmiko
Heru Subiyantoro** Heru Subiyantoro**
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian *) Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian
(Persero) sampai dengan Mei 2014 (Persero) up until May 2014
**)
Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian **) Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian
(Persero) sejak September 2014 (Persero) up until September 2014
Cecep Sutiawan Komisaris 8 Juli 2010 - 31 Maret 2012 Keputusan Menteri BUMN No. KEP-
Utama July 8, 2010 March 31, 2012 121/MBU/2010 tanggal 8 Juli 2010
President Surat Keputusan Menteri BUMN No.
Commissioner SK-157/MBU/2012 tanggal 30 Maret
2012.
Decision of the Minister of SOE
Number KEP-121/MBU/2010 dated
July 8, 2010.
Cecep Sutiawan Komisaris Utama Melakukan koordinasi tugas-tugas dan wewenang Dewan
President Komisaris
Commissioner To coordinate the duties and authorities of Board of Commissioners
Purnomo Sinar Hadi Komisaris Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
Commissioner Dewan Komisaris khususnya dibidang Manajemen Risiko dan GCG
To handle the activities related to duties and authorities of Board of
Commissioners especially in Risk Management and GCG
Yopie Hidayat Komisaris Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
Commissioner Dewan Komisaris khususnya dibidang Organisasi, Umum, dan
Sumber Daya Manusia (SDM)
To handle the activities related to duties and authorities of Board
of Commissioners especially in Organization, General Affairs, and
Human Resource (HR)
Djadmiko Komisaris Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
Commissioner Dewan Komisaris khususnya dibidang operasional Perusahaan
dan bidang pengembangan
To handle the activities related to duties and authorities of Board of
Commissioners especially in Companys operational activities and
development
Heru Subiyantoro Komisaris Menangani kegiatan yang berkaitan dengan tugas dan wewenang
Commissioner Dewan Komisaris khususnya dibidang keuangan dan Teknologi
Informasi
To handle the activities related to duties and authorities of Board of
Commissioners especially in finance and information technology
Komisaris tidak memiliki hubungan kepengurusan, The Commissioner has no relationship in management,
kepemilikan saham dan atau hubungan dengan anggota share ownership and or relationships with other members
Dewan Komisaris lainnya dan atau dengan pemegang saham of the Board of Commissioners and or with shareholders or
atau hubungan lainnya dengan Perusahaan yang dapat other relationship with the Company that may affect their
mempengaruhi kemampuannya untuk bertindak independen. ability to act independently
Sikap independensi Dewan Komisaris dituangkan dalam The independency of the Board of Commissioners is stated
surat pernyataan yang dibuat oleh seluruh Anggota Dewan in a statement letter made by all members of the Board of
Komisaris yang memuat bahwa dalam pengambilan Commissioners declaring that the Commissioner has no
keputusan, tidak memiliki kepentingan pribadi atau tujuan personal interest or benefit for him/herself, his/her family, or
untuk manfaat diri sendiri, keluarga, maupun menguntungkan takes benefit for parties related to him/herself, or affiliated
pihak-pihak yang terkait dengan diri sendiri, atau pihak yang parties, and therefore, he/she has no position with conflict
terafiliasi, dan dengan demikian tidak memiliki posisi yang of interest potential.
mengandung potensi benturan kepentingan (Conflict of
Interest Rule).
Antar anggota Dewan Komisaris dengan anggota Direksi The members of the Board of Commissioners and the Director
tidak mempunyai hubungan keluarga sedarah sampai have no family/blood relationship up to third degree, either
dengan derajat ketiga, baik menurut garis lurus maupun vertically or horizontally or marriage relationship.
garis ke samping atau hubungan semenda.
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sampai dengan Mei 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until May 2014
**) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sejak September 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until September 2014
RANGKAP JABATAN DAN BENTURAN KEPENTINGAN DOUBLE POSITION AND CONFLICT OF INTERESTS
Data dan informasi terkait rangkap jabatan dan benturan Data and information related to double positions and
kepentingan seluruh anggota Dewan Komisaris Pegadaian the conflict of interests of all members of the Board of
sebagai berikut: Commissioners of Pegadaian are as follows:
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sampai dengan Mei 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until May 2014
**) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sejak September 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until September 2014
Seluruh Anggota Dewan Komisaris diwajibkan untuk All members of the Board of Commissioners are required
membuat daftar khusus, yang berisikan keterangan to make a special list containing of information on share
kepemilikan saham anggota Dewan Komisaris dan atau ownership of members of the Board of Commissioners and
keluarga pada Perusahaan maupun perusahaan lain guna or family in the Company or other companies in order to
meminimalisir terjadinya benturan kepentingan. minimize conflicts of interest.
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sampai dengan Mei 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until May 2014
**) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sejak September 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until September 2014
PEDOMAN DAN TATA TERTIB KERJA BOARD OF COMMISSIONERS RULES AND GUIDELINES
DEWAN KOMISARIS
Dalam melaksanakan tugas kewajibannya, Dewan Komisaris In performing its duties, the Board of Commisssioners refers
berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah to Board Manual as stipulated in the Decision of the Board
ditetapkan melalui Keputusan Dewan Komisaris Nomor of Commissioners Number KEP-02/KP/DK/2013 dated April
KEP-02/KP/DK/GD/2013 tanggal 24 April 2013 tentang 24, 2013 concerning Board Manual.
Board Manual.
Tujuan penyusunan Board Manual adalah untuk The Purposes of Board Manual Arrangement are:
1. Menjadi rujukan dalam berbagai hal terkait dengan 1. To serve as reference in relevant matters related to Board
Dewan Komisaris karena sifatnya yang berupa kompilasi of Commissioners due to its nature of a compilation of
dari peraturan yang berlaku, arahan Pemegang Saham applicable regulations, Shareholders guidance, and the
dan ketentuan Anggaran Dasar; Articles of Association;
2. Menghilangkan praktek pengambilan keputusan 2. To eliminate the decision-making process based on
berdasarkan kebiasaan (yang tidak tertulis); habit (unwritten custom);
3. Memperjelas tingkat akuntabilitas dalam pengambilan 3. To clarify the level of accountability in desicion-making;
keputusan; dan and
4. Merupakan alat bukti yang dapat digunakan untuk 4. To become evidence that can be used for self defense in
membela diri bila terjadi masalah/gugatan di kemudian the case of future problems/claim related to the Board
hari terkait dengan kegiatan Dewan Komisaris. of Commisssioners activities.
BOARD MANUAL
Board Manual Dewan Komisaris (Panduan Bagi Dewan Komisaris dan Direksi)
Board Manual of Board of Commissioners regulates the
mengatur tentang: PT PEGADAIAN (Persero) following matters:
Djadmiko 12 11 91,7
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sampai dengan Mei 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until May 2014
**) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sejak September 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until September 2014
Keputusan yang diambil dalam rapat Dewan Komisaris telah Decisions made in the Board of Commissioners meeting
dicatat dan didokumentasikan dengan baik dalam risalah have been well-recorded and documented in the minutes of
rapat Dewan Komisaris. Risalah rapat di tandatangani meeting of Board of Commissioners. The minutes of meeting
oleh pimpinan rapat dan seluruh peserta yang hadir is signed by chairman of meeting and all participants
serta didistribusikan kepada semua anggota Dewan of meeting and distributed to all members of Board of
Komisaris yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan Commissioners. Disenting opinion occurred in the meeting
pendapat (disenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan shall be stated in the minutes of meeting along with the
dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai reason thereof.
perbedaan pendapat.
Penetapan remunerasi Dewan Komisaris pada tahun 2014 Determination of Board of Commissioners remuneration
ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) in 2014 was settled in GMS decision Number RIS-27/
Nomor RIS-27/D4.MBU/2014 tanggal 10 April 2014 tentang D4.MBU/2014 dated April 10, 2014 concerning Approval
Persetujuan Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan of Annual Reports and Authentication of 2013 Financial
Keuangan Tahun Buku 2013, yakni: Statements, namely:
Honorarium Komisaris Utama sebesar 45% dari gaji Honorarium of President Commissioner is 45% of
Direktur Utama; President Directors salary;
Honorarium Anggota Dewan Komisaris sebesar 90% dari Honorarium of member of President Commissioner is
honorarium Komisaris Utama. 90% of President Commissioners honorarium.
Komisaris
Board of Commissioners
Uraian
Description
Jumlah Personil*
Amount Personel
Honorarium/gaji 3.099.600 6
Tunjangan Rutin 1.951.920 6
Tantiem 5.366.669 6
Fasilitas Lainnya 1.502.722 6
Rekomendasi pada Pemegang Saham dan Direksi Recommendation on Shareholder and Board
of Directors
Selama tahun 2014, Dewan Komisaris telah menyampaikan Throughout 2014, Board of Commissioners gave several
beberapa rekomendasi kepada Pemegang Saham dan recommendations to the Shareholders and the Directors.
Direksi.
Rekomendasi kepada Pemegang Saham sebanyak 2 kali, There were 2 recommendations to Shareholders,
meliputi: comprising of:
Rekomendasi kepada Direksi sebanyak 18 kali, meliputi: There were 18 recommendations to the Directors,
comprising of:
5. Program pengenalan dan pengembangan Dewan 5. Introduction and Development Program of Board of
Komisaris Commissioners
Program pengenalan kepada anggota Dewan Komisaris Introduction and Development Program to new member
yang baru untuk memberikan gambaran mengenai of Board of Commissioners was provided to give clear
operasional Perusahaan melalui penyampaian picture of the Companys operation through presentation
presentasi kegiatan usaha dan kinerja oleh Jeneral of business activities and performance by General
Manajer dan Pemimpin Wilayah. Manager and Regional Head.
Program pengembangan anggota Dewan Komisaris Introduction and Development Program of member of
ditempuh dengan cara mengikuti seminar atau workshop. Board of Commissioners was conducted by participating
in seminar or workshop.
8. Key Performance Indikator (KPI) Dewan Komisaris 8. Key Performance Indicator (KPI) of Board of
Commissioners
KPI Dewan Komisaris Tahun 2014 tercapai skor 101 KPI score of Board of Commissioners in 2014 was 101 or
dengan klasifikasi sangat baik. very good classification.
Direksi
Directors
Direksi merupakan organ Perseroan yang bertanggung Directors is a Companys organ that is fully responsible for
jawab penuh atas pengurusan Perseroan untuk kepentingan the Company management for the Companys benefit and
dan tujuan Perseroan serta mewakili Perseroan baik di dalam objective, and for representing the Company in or outside
maupun di luar Pengadilan. Masing-masing anggota Direksi the court. Each member of the Directors can perform his/
dapat melaksanakan tugas dan mengambil keputusan her duties and make decision based on his/her job division
sesuai dengan pembagian tugas dan wewenangnya, namun and authority, but the performance of all duties shall be
pelaksanaan tugas oleh masing-masing anggota Direksi collective responsibility.
tetap merupakan tanggung jawab bersama.
- dihukum karena melakukan tindak pidana yang - never been convicted for criminal acts causing
merugikan keuangan negara dan/atau yang state financial loss and/or related to financial
berkaitan dengan sektor keuangan. sector.
6. Persyaratan lain anggota Direksi yaitu: 6. Other requirements for member of Directors:
bukan pengurus Partai Politik, dan/atau anggota Not a member of political party and/or legislative
legislatif, dan/atau tidak sedang mencalonkan diri member, and/or member candidate of the legislative
sebagai calon anggota legislatif;
bukan Kepala/Wakil Kepala Daerah dan/atau tidak Not Head/deputy head of the district and/or a
sedang mencalonkan diri sebagai calon Kepala/ candidate for Head/deputy head of the district;
Wakil Kepala Daerah;
tidak sedang menjabat sebagai pejabat pada not being assigned as functionary in an institution,
lembaga, Anggota Dewan Komisaris/Dewan as member of Board of Commissioners/Supervisory
Pengawas pada BUMN, Anggota Direksi pada BUMN Board of SOE, member of Directors of SOE and/
dan/atau Perusahaan, kecuali menandatangani surat or company, unless he/she signs a statement letter
pernyataan bersedia mengundurkan diri dari jabatan declaring his/her willingness to resign from the
tersebut jika terpilih sebagai Anggota Direksi BUMN; current position if he/she is selcted as member of
SOE Directors;
tidak sedang menduduki jabatan yang berdasarkan not being assgined in a position that is prohibited
peraturan perundang-undangan dilarang untuk by the legislation concurrently with member of
dirangkap dengan jabatan Anggota Direksi, kecuali Directors position, unless he/she signs a statement
menandatangani surat pernyataan bersedia letter declaring his/her willingness to resign from
mengundurkan diri dari jabatan tersebut jika terpilih the current position if he/she is selcted as member
sebagai Anggota Direksi; of Directors;
tidak menjabat sebagai Anggota Direksi pada BUMN not being assigned as member of SOE Directors for 2
yang bersangkutan selama 2 (dua) periode berturut- (two) consecutive periods;
turut;
sehat jasmani dan rohani (tidak sedang menderita physically and mentally healthy (not being suffered
suatu penyakit yang dapat menghambat pelaksanaan from any disease that may obstruct the completion
tugas sebagai anggota Direksi), yang dibuktikan of the duties as member of Directors), proven by
dengan surat keterangan sehat dari rumah sakit health certificate from government hospital.
Pemerintah.
Suwhono Direktur Utama 31 Jan 2011 - 31 Mar 2012 Keputusan Menteri Negara BUMN
President (Dirut Perum Pegadaian). No. KEP-18/MBU/2011 tanggal 31
Director Jan 31, 2011 Mar 31, 2012 Januari 2011.
(President Director of Perum Decision of the Minister of SOE Rule
Pegadaian) Number KEP-18/MBU/2011 dated
January 31, 2011
1 April 2012 sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
(Dirut PT Pegadaian (Persero) No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30
(President Director of PT Maret 2012
Pegadaian (Persero)) Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-157/MBU/2012 dated
March 30, 2012
Harianto Widodo Direktur I 7 Mei 2013 sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
Director I May 7, 2013 - present No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei
2013
Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-239/MBU/2013 dated May
7, 2013
Dijono Direktur II 7 Mei 2013 - sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
Director II May 7, 2013 - present No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei
2013
Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-239/MBU/2013 dated May
7, 2013
Ferry Febrianto Direktur III 7 Mei 2013 - sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
Director III May 7, 2013 - present No. SK-239/MBU/2013 tanggal 7 Mei
2013
Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-239/MBU/2013 dated May
7, 2013
Dwi Agus Pramudya Direktur IV 1 April 2012 - sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
Director IV April 1, 2012 - present No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30
Maret 2012
Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-157/MBU/2012 dated
March 30, 2012
Sri Mulyanto Direktur V 1 April 2012 - sekarang Keputusan Menteri Negara BUMN
Director V April 1, 2012 - present No. SK-157/MBU/2012 tanggal 30
Maret 2012
Decision of the Minister of SOE Rule
Number SK-157/MBU/2012 dated
March 30, 2012
b. Telah melakukan pengurusan dengan itikad baik dan b. He/she has performed the Company management
kehati-hatian untuk kepentingan dan sesuai dengan with good intention and prudence for the benefit
maksud dan tujuan Perseroan; and based on the purposes and objectives of the
c. Tidak mempunyai benturan kepentingan baik Company;
langsung atas tindakan pengurusan yang c. He/she has conflict of interest directly or indirectly
mengakibatkan kerugian; dan on the management action causing the loss; and
d. Telah mengambil tindakan untuk mencegah timbul d. He/she has taken necessary action to prevent the
atau berlanjutnya kerugian tersebut. occurrence and continuation of such loss.
Selain melakukan tanggung jawab Direksi seperti yang In addition to Directors responsibilities as stipulated in the
telah diatur di dalam Board Manual, berdasarkan Peraturan Board Manual, Based on Directors Rule Number 27 Year 2014
Direksi Nomor 27 Tahun 2014 tanggal 25 April 2014 tentang dated April 25, 2014 concerning Amendment of Directors
Perubahan Atas Peraturan Direksi Nomor 9 Tahun 2014 Rule Number 9 Year 2014 concerning Organization Structure
tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja PT Pegadaian and Work Procedures of PT Pegadaian (Persero), the Directors
(Persero), Direksi mempunyai tanggung jawab untuk antara is responsible for the following duties by complying with the
lain hal-hal sebagai berikut dengan tetap taat pada azas effectiveness and efficiency principles as well as prevailing
efektifitas dan efisiensi serta taat kepada undang-undang relevant rules and provisions:
dan ketentuan lain yang terkait dan berlaku yaitu:
Direktur I Director I
1. Menetapkan, mengembangkan dan 1. To determine, develop, and communicate the Companys
mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur vision, mission, strategy, organization structure, and work
organisasi dan tata kerja perusahaan bersama direksi procedure jointly with other directors.
yang lain.
2. Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat I - 2. To determine the work plan and target of Directorate I
produk dan pemasaran (yang terdiri dari Divisi Produk product and marketing (comprising of Micro Product
Mikro, Divisi Produk Gadai, Divisi SBU Syariah, Divisi Division, Pawn Product Division, Sharia SBU Division,
Produk Emas, Divisi Pemasaran dan Market Intelligence) Gold Product Division, Marketing and Market Intelligence
diselaraskan dengan Direktorat yang lain. Division) to be in line with with other Directorates.
3. Menetapkan dan mengembangkan brand dan image 3. To determine and develop the brand and image of
Pegadaian. Pegadaian.
4. Memonitor dan mengembangkan trend pasar, market 4. To monitor and develop the market trend, market test,
test, serta investasi strategis pada area produk dan and strategic investment in product and marketing area.
pemasaran.
5. Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan 5. To ensure that all divisions under its Directorate run
sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator based on their respective function and reach the KPI.
(KPI).
6. Memastikan pengelolaan manajemen risiko, 6. To ensure that the risk management, compliance,
kepatuhan dan Good Corporate Governance (GCG) and GCG have been implemented integratedly in the
diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan produk management of product and marketing.
dan pemasaran.
7. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan 7. To monitor and take necessary action required by the
di Direktorat produk dan pemasaran untuk mencapai Directorate product and marketing to reach the KPI.
Key Performance Indicator (KPI).
Direktur II Director II
1. Menetapkan, mengembangkan dan 1. To determine, develop, and communicate the Companys
mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur vision, mission, strategy, organization structure, and work
organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi procedure jointly with other directors.
yang lain.
2. Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat 2. To determine the work plan and target of Directorate II
II penjualan dan operasional (yang terdiri dari Sales and Operation (comprising of Sales Strategy and
Divisi Strategi Penjualan dan Operasional serta para Operation Division as well as Regional Managers) to be
Pemimpin Wilayah) diselaraskan dengan Direktorat in line with other Directorates.
yang lain.
3. Menetapkan dan mengembangkan keunggulan 3. To determine and develop the operational excellences
operasional dan pelayanan yang didasari riset and services based on benchmark research for
benchmark untuk keunggulan operasional, analisis operational excellences, business competition analysis,
persaingan usaha serta analisis potensi penjualan. and sales potential analysis.
4. Menetapkan dan mengembangkan inovasi serta 4. To determine and develop innovation and strategic
investasi strategis dalam area operasional dan investment in operational and sales areas including
penjualan termasuk keagenan. sales agents.
5. Memastikan Divisi dibawah Direktoratnya berjalan 5. To ensure that all divisions under its Directorate run
sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Indicator based on their respective function and reach the KPI.
(KPI).
6. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good 6. To ensure that the risk management, compliance,
Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi and GCG have been implemented integratedly in the
dalam pengelolaan operasional dan penjualan. management of operation and sales.
7. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan 7. To monitor and take necessary action required by the
di Direktorat II operasional dan penjualan untuk Directorate II Operation and Sales to reach the KPI.
mencapai Key Performance Indicator (KPI).
Direktur IV Director IV
1. Menetapkan, mengembangkan dan 1. To determine, develop, and communicate the Companys
mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur vision, mission, strategy, organization structure, and work
organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi procedure jointly with other directors.
yang lain.
2. Menetapkan rencana dan sasaran kerja direktorat 2. To determine the work plan and target of Directorate IV
IV Keuangan (yang terdiri dari Divisi Tresuri, Divisi Finance (comprising of Treasury Division, Accounting
Akuntansi, Divisi Manajemen Risiko, dan Biro PKBL & Division, Risk Management Division, and PKBL & CSR
CSR) diselaraskan dengan Direktorat yang lain. Bureau) to be in line with other Directorates.
3. Menentukan dan mengembangkan metode dan sistem 3. To determine and develop the method and system of
penganggaran, analisis keuangan, informasi finansial budgeting, fiancial analysis, financial information, and
dan informasi operasional. operational information.
4. Mengembangkan dan menjaga strategi arus 4. To determine and maintain the strategy of cash flow,
kas, penyediaan modal kerja dan modal untuk the provision of working capital and capital for business
pengembangan usaha. development.
5. Mengembangkan dan memastikan terlaksananya 5. To develop and ensure that the forecasting has been
forecasting serta analisis keuangan dari berbagai conducted as well as financial analysis of various
inisiatif bisnis untuk pengembangan usaha (contohnya: business initiatives for business development (e.g. asset
pembelian aset, pengembangan produk baru, acquirement, new product development, operation
pengembangan operasi, dll). development, etc.).
6. Mereview dan mengevaluasi kinerja keuangan unit 6. To review and evaluate the financial performance of
afiliasi termasuk anak perusahaan. affiliated units including the subsidiaries.
7. Memastikan Divisi dan Biro dibawah Direktoratnya 7. To ensure that all divisions and bureaus under its
berjalan sesuai fungsi dan mencapai Key Performance Directorate run based on their respective function and
Indicator (KPI). reach the KPI.
8. Memastikan pengelolaan risiko, kepatuhan dan Good 8. To ensure that the risk management, compliance,
Corporate Governance (GCG) diterapkan dan terintegrasi and GCG have been implemented integratedly in the
dalam pengelolaan keuangan perusahaan. financial management of the Company.
9. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan 9. To monitor and take necessary action required by the
di Direktorat IV keuangan untuk mencapai Key Directorate IV Finance to reach the KPI.
Performance Indicator (KPI).
Direktur V Director V
1. Menetapkan, mengembangkan dan 1. To determine, develop, and communicate the Companys
mengkomunikasikan Visi, Misi, Strategi, dan struktur vision, mission, strategy, organization structure, and work
organisasi perusahaan dan tata kerja bersama direksi procedure jointly with other directors.
yang lain.
2. Menetapkan rencana dan sasaran kerja Direktorat V 2. To determine the work plan and target of Directorate V
Human Capital & Compliance diselaraskan dengan Human Capital & Compliance to be in line with other
Direktorat yang lain. Directorates
3. Menetapkan dan mengembangkan sistem yang 3. To determined and develop appropriate system in the
tepat dalam pengelolaan Human Capital, Hubungan management of Human Capital, Industrial Relation, Work
Industrial, Budaya Kerja dan Change Management. Culture, and Change Management.
4. Membentuk sistem untuk memastikan bahwa 4. To establish a system in order to ensure that the
kepatuhan terhadap peraturan (intern maupun ekstern) compliance of rules (internal and external rules) and
dan perundang-undangan telah diterapkan dalam regulations has been applied in all Companys organs
seluruh organ dan aktifitas perusahaan. and activities.
5. Memastikan pengelolaan yang optimum terhadap 5. To ensure the optimum management toward litigation &
kegiatan litigasi, advokasi, pelaksanaan dan kepatuhan advocacy activities, application and compliance of laws
terhadap peraturan perundang-undangan, serta and regulations, as well as management of Companys
pengelolaan kerugian Perusahaan dan pelaksanaan losses and indemnity claims.
Tuntutan Ganti Rugi (TGR).
6. Mengelola dan membina Dana Pensiun. 6. To manage and control Pension Fund.
7. Memastikan pengelolaan risiko dan kepatuhan 7. To ensure that risk management and compliance is
diterapkan dan terintegrasi dalam pengelolaan applied integratedly in the financial management of the
keuangan perusahaan. Company.
8. Memonitor dan melakukan perbaikan yang diperlukan 8. To monitor and and take necessary action required by
di Direktorat V Human Capital & Compliance untuk the Directorate V Human Capital & Compliance to
mencapai KPI. reach the KPI.
Penetapan gaji Direksi pada tahun 2014 ditetapkan dalam Determination of Directors salary in 2014 was settled in GMS
Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Nomor RIS-27/ decision Number RIS-27/D4.MBU/2014 dated April 10, 2014
D4.MBU/2014 tanggal 10 April 2014 tentang Persetujuan concerning Approval of Annual Reports and Authentication
Laporan Tahunan dan Pengesahan Laporan Keuangan Tahun of 2013 Financial Statements, namely:
Buku 2013, yakni:
Gaji masing-masing Direktur sebesar 90% dari Direktur Gaji masing-masing Direktur sebesar 90% dari Direktur
Utama Utama
Pemegang Saham menyusun rancangan usulan The Shareholders arrange the draft of remuneration
remunerasi Direksi dan Dewan Komisaris. proposal of Directors and Board of Commissioners.
Pemegang Saham menetapkan besaran remunerasi bagi The Shareholders determine the remuneration amount
anggota Direksi dan Dewan Komisaris melalui RUPS. for the members of Directors and Board of Commissioners
in GMS.
Direksi
Uraian Board of Directors
Description
Jumlah Personil
Honorarium/gaji Salary 7.920.000 6
Tunjangan Rutin Regular Allowances 4.620.000 6
Tantiem 16.878.377 6
Fasilitas Lainnya Other Facilities 945.148 6
Direktur Utama
Suwhono 54 51 94,4
President Director
Direktur I
Harianto Widodo 54 53 98,1
Director I
Direktur II
Dijono 54 53 98,1
Director II
Direktur III
Ferry Febrianto 54 51 94,4
Director III
Direktur IV
Dwi Agus Pramudya 54 52 96,3
Director IV
Direktur V
Sri Mulyanto 54 50 92,6
Director V
Agenda rapat Direksi antara lain membahas Meeting agenda of the Directors discussed the
tentang: following matters:
1. Bidang Bisnis 1. Business
a. Mitra Pemasaran Produk Bisnis Gadai a. Marketing Partner of Pawn Business Product
b. Perubahan mekanisme penentuan STL b. Change of STL determination mechanism
c. Pedoman Penyelesaian BJ KCA yang telah Jatuh Tempo c. Guidelins of Settlement of BJ KCA that has been due
d. Kresna Online d. Online Kresna
e. Gudang mobil terpadu e. Integrated car warehouse
f. Pelaksanaan Loyalty Program f. Implementation of Loyalty Program
g. Penanganan kerugian KRISTA g. KRISTA loss handling
2. Bidang Hukum dan SDM 2. Legal and HR
a. Struktur Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) baru a. Organization structure and work procedures of new
SOTK
b. Grading b. Grading
c. Analisis beban kerja karyawan c. Analysis of employees workload
d. Mutasi Deputi d. Mutation of Deputy
e. KPI individu e. Individual KPI
f. Refreshing karyawan f. Employees refreshment
3. Bidang Keuangan 3. Finance
a. Perubahan Tarif Margin Bisnis Emas a. Change of Gold Business Margin Tariff
b. Perhitungan Batas Maksimum Saldo Kas dan Giro b. Calculation of Cash & Giro Maximum Balance Limit
Uraian Jumlah
Description Total
Beberapa kebijakan strategis yang diputuskan pada tahun Some strategic decisions which are decided in 2014, as
2014 antara lain: follows:
1. Perubahan Struktur Organisasi dan Tata Kerja yang pro 1. Organizational Structure change and Working
bisnis Administration that pro bussiness
2. Perubahan Penetapan Standar Taksiran Logam (STL) 2. Estimated change Stipulation Standard Metals (STL)
3. Perluasan penyaluran kredit mikro fidusia 3. Expand the Fiduciary Micro Credit distribution
4. Strategi referral untuk meningkatkan jumlah nasabah 4. Referral Strategy for enhancing new customer
baru
5. Implementasi aplikasi Galeri 24 online 5. Implementation of Gallery 24 Online Application
6. Penataan ulang dan regrouping outlet layanan 6. Restructuring and Regrouping service outlet
Selama tahun 2014, anggota Direksi telah mengikuti In 2014, members of the Directors participated in many
berbagai kegiatan pelatihan atau seminar sebagai berikut: trainings and seminars as follows:
Direktur Utama Seminar BUMN Outlook 2014 BUMN Track 29 Januari 2014 Jakarta
President Director SOE Track January 29, 2014 Jakarta
Direktur Utama Seminar Literasi Keuangan OJK Otoritas Jasa Keuangan 27 Maret 2014 Palembang
President Director OJK March 27, 2014 Palembang
Direktur Utama Seminar Komite Ekonomi Nasional Komite Ekonomi 17 Oktober 2014 Jakarta
President Director Prospek Ekonomi Indonesia 2015 Nasional October 17, 2014 Jakarta
National Economic Committee Seminar National Economic
Indonesia Economic Prospect in 2015 Committee
Direktur II Seminar Literasi Keuangan OJK Otoritas Jasa Keuangan 27 Maret 2014 Palembang
Director II OJK March 27, 2014 Palembang
Direktur V Seminar BUMN Outlook 2014 BUMN Track 29 Januari 2014 Jakarta
Director V SOE Track January 29, 2014 Jakarta
Direktur V Sharing Session & Workshop Forum Human Capital 23 Juni 2014 Jakarta
Director V Forum Human Capital Indonesia Indonesia June 23, 2014 Jakarta
Indonesian Human Capital
Forum
Direktur V Seminar Aksi Cepat Tanggap (ACT) Forum Human Capital 17 Juli 2014 Jakarta
Director V Indonesia July 17, 2014 Jakarta
Indonesian Human Capital
Forum
Direktur V Workshop Forum Human Capital Forum Human Capital 1 Oktober 2014 Jakarta
Director V Indonesia Indonesia October 1, 2014 Jakarta
Indonesian Human Capital Worlshop Indonesian Human Capital
Forum Forum
Direktur V Seminar International OJK Otoritas Jasa Keuangan 25 November 2014 Bali
Director V OJK International Workshop OJK November 25, 2014 Bali
pedoman dan tata tertib kerja direksi board of directors rules and guidelines
Dalam melaksanakan tugas kewajibannya, Direksi In performing its duties, the Directors refer to Board Manual
berpedoman pada Buku Panduan (Board Manual) yang telah as stipulated in the Directors Rule Number 34 Year 2013
ditetapkan melalui Peraturan Direksi Nomor 34 Tahun 2013 dated April 15, 2013 concerning Board Manual. The matters
tanggal 15 April 2013 tentang Board Manual. Adapun hal- set forth in the Board of Directors related to the Board
hal yang diatur dalam Board Manual terkait dengan Direksi Manual include:
mencakup:
1. Kebijakan Umum 1. General Policies
2. Persyaratan Anggota Direksi 2. Directors Member Requirements
3. Keanggotaan Direksi 3. Directors Membership
4. Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Direksi 4. Duties, Authorities, and Obligations of the Directors
5. Pelaksanaan Tugas Pengurusan Perseroan Oleh Direksi 5. Company Management Performance by the Directors
6. Manajemen Risiko 6. Risk Management
7. Sistem Pengendalian Internal 7. Internal Control System
8. Hubungan dengan Stakeholders 8. Stakeholders Relation
9. Prinsip-prinsip Pegambilan BOARD MANUAL 9. Decision-making Principles of the Directors
(Panduan Bagi Dewan Komisaris dan Direksi)
Keputusan Direksi
PT PEGADAIAN (Persero)
10. Rapat Direksi 10. Board of Directors meeting
11. Program Pengenalan dan 11. Introduction and Capability Improvement Program
Peningkatan Kapabilitas
12. Evaluasi Kinerja Direksi 12. Board of Directors performance evaluation
13. Sekretaris Perusahaan 13. Corporate Secretary
14. Etika Jabatan 14. Job Ethics
Melalui proses seleksi yang dilaksanakan Direksi bersama Through a selection process jointly conducted by the
dengan Dewan Komisaris, Perseroan memilih calon Directors and the Board of Commissioners, the Company
pemimpin yang dinilai mempunyai personal quality yang appoints a leader with good personal quality, proper
baik, pengalaman dan keahlian yang memadai untuk experiences and expertises to be assigned in an executive
menduduki jabatan pimpinan satu tingkat di bawah Direksi position under the Directors and Subsidiaries Directors, and
dan Direktur Anak Perusahaan yang diharapkan dapat to become a member of the Directors in the coming years
menjadi anggota Direksi Perseroan di masa yang akan from internal Company.
datang yang bersumber dari kalangan pejabat internal
Perseroan.
Dari 6 (enam) anggota Direksi Perseroan yang menjabat From 6 (six) members of Companys Directors of the current
pada periode saat ini, 2 (dua) orang diantaranya merupakan period, 2 (two) of them were Directors members who derived
anggota Direksi yang berasal dari pejabat internal Perseroan, from Companys internal officers whose position was one
dimana jabatan terakhirnya berada satu tingkat di bawah level under the the Directors.
Direksi.
Dalam setiap pertemuan, informasi bagi Dewan Komisaris In every meeting, information for the Board of Commissioners
disiapkan dan diberikan secara tertulis oleh Direksi sebelum shall be arranged and provided in writing by the Directors
pertemuan hingga memungkinkan Dewan Komisaris before the meeting to enable the Board of Commissioners to
untuk lebih mendalami permasalahan yang akan dibahas. comprehend the problems to be discussed. If necessary, the
Bila perlu, Direksi dapat membantu membuat ringkasan Directors may arrange a summary of the problems as long
permasalahan yang akan dibahas sepanjang tidak as it will not affect the information efficiency. The Board of
mempengaruhi efisiensi informasi. Dewan Komisaris berhak Commissioners reserves the right to obtain explanation on
meminta penjelasan tentang segala hal yang ditanyakan any issues from the Directors and the Directors shall give
kepada Direksi dan Direksi wajib memberikan penjelasan. such explanation.
*) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sampai dengan Mei 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until May 2014
**) Menjadi anggota Dewan Komisaris PT Pegadaian (Persero) sejak September 2014
Member of Board of Commissioners of PT Pegadaian (Persero) up until September 2014
Catatan: Notes:
Ketidakhadiran Dewan Komisaris atau Direksi dalam rapat The absence of the Board of Commissioners or the Directors
disebabkan yang bersangkutan sedang melakukan tugas may occur due to out of town duties, events/meeting. Yet, the
di luar kota atau menghadiri acara/rapat penting lainnya, Board of Commissioners or the Directors shall provide Power
namun Dewan Komisaris ataupun Direksi yang tidak hadir of Attorney to other member the Board of Commissioners or
selalu memberikan Surat Kuasa kepada anggota Dewan the Directors.
Komisaris atau Direksi yang lainnya.
Uraian Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ) Analysis of General Meeting of Shareholders
Tahun Sebelumnya (GMS ) in Previous Year
Pada tahun 2013, Perseroan telah menyelenggarakan RUPS In 2013, the Company has organized the Annual General
Tahunan sebanyak 2 (dua) kali yaitu pada tanggal 1 Mei Meeting of 2 (two) times, namely on May 1, 2013 and
2013 dan 16 Desember 2013. December 16, 2013.
Pada tanggal 1 Mei 2013, Pegadaian telah melaksanakan On May 1, 2013, Pegadaian has conducted the Annual
RUPS Tahunan dengan agenda pembahasan sebagai General Meeting with the following agenda:
berikut:
1. Persetujuan Laporan Tahunan termasuk Pengesahan 1. Approval of the Annual Report including the
Laporan Keuangan dan Laporan Pengawasan Dewan Financial Statements and Reports Approval of
Komisaris Tahun Buku 2012 serta pengesahan Supervisory Board of Commissioners as well as the
Laporan Tahunan termasuk Laporan Keuangan ratification of the Fiscal Year 2012 Annual Report
Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan including the Financial Report of Partnership and
Perseroan, yaitu periode 1 Januari s.d 31 Maret 2012 Community Development Program of the Company,
dan 1 April s.d 31 Desember 2012. ie the period from 1 January to March 31, 2012 and 1
April till December 31, 2012.
2. Memberikan pelunasan dan pembebasan 2. Provide fully release and discharge of responsibility
sepenuhnya dari tanggung jawab (acquit et de (acquit et de charge) to all members of the Board
charge) kepada seluruh anggota Direksi atas of Directors for the actions of management and
tindakan pengurusan dan kepada seluruh anggota to the Board of Commissioners for the actions of
Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan, yaitu supervision, namely the period 1 January to March
periode 1 Januari s.d 31 Maret 2012 dan periode 1 31, 2012 and the period 1 April to December 31,
April s.d 31 Desember 2012. 2012.
3. Persetujuan penggunaan Laba Bersih Tahun Buku 3. Approval of the use of Net Income for Fiscal Year
2012. 2012.
4. Penetapan Kantor Akuntan Publik untuk melakukan 4. Determination public accounting firm to audit the
audit Laporan Keuangan Perseroan dan Laporan Company's Financial Statements and Annual Report
Tahunan Pelaksanaan Program Kemitraan dan Bina on the Implementation of the Partnership and
Lingkungan Tahun Buku 2013. Community Development Program for Fiscal Year
2013.
Pada tanggal 16 Desember 2013, Pegadaian telah On December 16, 2013, Pegadaian has conducted the
melaksanakan RUPS Tahunan dengan agenda Annual General Meeting with the following agenda:
pembahasan sebagai berikut:
1. Pengesahan RKAP PT Pegadaian (Persero) tahun 1. Approval of PT Pegadaian (Persero) CBP 2014
2014
2. Pengesahan RKA PKBL 2. Ratification RKA Partnership
3. Pengesahan Kontrak Manajemen (KPI) tahun 2014 3. Approval of Contract Management (KPI) 2014
Pihak yang melakukan assessment terhadap kinerja Dewan The party that perform the performance assessment of
Komisaris adalah RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham), the Board of Commissioners is GMS, while assessment
sedangkan penilaian terhadap kinerja Direksi adalah toward Directors performance is conducted by the Board of
Dewan Komisaris dan RUPS. Dalam melakukan penilaian Commissioners and GMS. Both, the Board of Commissioners
terhadap kinerja Direksi, Dewan Komisaris mengacu kepada and the Directors are responsible for their respetive duties
indikator Kinerja Direksi sebagaimana uraian di bawah ini. and responsibilities and report them to GMS.
Dewan Komisaris dan Direksi mempertanggungjawabkan
Evaluasi kinerja dilakukan secara berkala minimal setahun Performance evaluation is conducted periodically once a
sekali berdasarkan kriteria evaluasi kinerja yang telah year based on performance evaluation criteria agreed by
disetujui oleh RUPS. Hasil evaluasi kinerja akan digunakan GMS. The result of such performance evaluation will be used
oleh RUPS dalam memberikan remunerasi serta sebagai by GMS to provide the remuneration as one of the indicators
salah satu indikator dalam pengangkatan kembali dan for the reappointment and termination of member of the
pemberhentian anggota Direksi yang bersangkutan. Directors.
Sedangkan, indikator untuk mengukur kinerja Direksi While indicators applied to measure the Board of
meliputi: Commissioners performance are as follows:
1. Pelaksanaan tugas dan tanggung jawab masing-masing 1. Performance of duties and responsibilities of respective
anggota Direksi sesuai Anggaran Dasar Perusahaan. member of the Board of Commissioners in compliance
with the Companys articles of association.
2. Pelaksanaan hasil keputusan RUPS Tahunan sebelumnya. 2. Implementation of GMSs annual decisions of last year.
3. Penilaian kesehatan Perusahaan yang meliputi 3 aspek 3. Assessment of the Companys health comprises of 3
yaitu: aspects as follows:
Aspek Keuangan Financial aspect
Aspek Operasional Operational aspect
Aspek Administrasi Administrative aspect
4. Indikator kinerja pendukung lainnya (KPI). 4. Other supporting performance indicators (KPI)
Sesuai dengan status hukum Perusahaan sebagai perusahaan Based on Companys legal status as limited liability company,
perseroan, maka modal Perusahaan adalah berbentuk saham the Companys capital is in the form of shares derived from
yang berasal dari penyertaan modal Pemerintah. Dengan capital investment of the Government. Therefore, 100%
demikian, saham PT Pegadaian (Persero) 100% dimiliki shares of PT Pegadaian (Persero) is owned by the Government
Pemerintah sebagai Pemegang Saham dan pengendali as the shareholder and the controlling party.
utama.
Hubungan Afiliasi
Affiliated Relationship
Komite Audit
Audit Committee
Pembentukan dan pelaksanaan tugas Komite Audit PT The establishment and completion of Audit Committee duties
Pegadaian (Persero) mengacu pada Peraturan Menteri of PT Pegadaian (Persero) refers to the Minister of SOE Rule
Negara BUMN Nomor PER-12/MBU/2012, tentang Organ Number PER-12/MBU/2012 concerning Supporting Organ
Pendukung Dewan Komisaris/Dewan Pengawas BUMN. of Board of Commissioners/Supervisory Board of SOE. The
Komite Audit yang dibentuk Dewan Komisaris terdiri dari Audit Committee comprises of Chairman and member, and
Ketua dan Anggota. Komite Audit bekerja secara kolektif it works collectively to assist the Board of Commissioners.
dalam melaksanakan tugasnya membantu Dewan Komisaris.
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Nomor KEP-01/ Based on the Decision of theBOC No. KEP-01/KP/DP/
KP/DP/GD/2012 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan GD/2012 on the dismissal and appointed of members of
Keanggotaan Komite Audit Perum Pegadaian tanggal 20 the Committee Pegadaian dated February 20, 2012, the
Februari 2012, susunan Komite Audit adalah sebagai berikut: composition of the Audit Committee are as follows:
1. Djoko Hendratto Ketua Komite Audit 1. Djoko Hendratto Head of Audit Committee
2. Syahrir Ika Anggota 2. Syahrir Ika Member
3. Andi Wahyu Wibisana Anggota 3. Andi Wahyu Wibisana Member
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Nomor KEP-04/ based on the Decision of theBOC No. KEP-04/KP/DK/
KP/DK/GD/2014 tentang Pengangkatan Anggota Komite GD/2014 on Appointed of Members of Audit Committee of
Audit PT Pegadaian (Persero) tanggal 2 Mei 2014, bahwa PT Pegadaian (Persero) dated May 2, 2014, that the Audit
susunan Komite Audit PT Pegadaian (Persero) adalah: Committee of PT Pegadaian (Persero) is:
1. Djoko Hendratto Ketua Komite Audit 1. Djoko Hendratto Head of Audit Committee
2. Andi Wahyu Wibisana Anggota 2. Andi Wahyu Wibisana Member
3. Yasmine Nasution Anggota 3. Yasmine Nasution Member
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Nomor KEP-08/ Based on Decision of Board of Commissioners Number
KP/DK/GD/2014 tentang pengangkatan Ketua Komite Audit KEP-08/KP/DK/GD/2014 concerning the appointment of
PT Pegadaian (Persero) tanggal 17 Sept 2014 mengangkat Chairman of Audit Committee of PT Pegadaian (Persero)
Heru Subiyantoro menggantikan Djoko Hendratto, sehingga dated September 17, 2014, the Company appointed Mr. Heru
susunan Komiet Audit PT Pegadaian (Persero) adalah: Subiyantoro to replace Mr. Djoko Hendratto, leaving the
composition of Audit Committee into as follows:
1. Heru Subiyantoro Ketua Komite Audit 1. Heru Subiyantoro Head of Audit Committee
2. Andi Wahyu Wibisana Anggota 2. Andi Wahyu Wibisana Member
3. Yasmine Nasution Anggota 3. Yasmine Nasution Member
Nama Jabatan
Name Position
Pendidikan Education:
S-1 FE-UI Manajemen Keuangan 1996
S-2 Master of Applied Commerce, Melbourne University, Australia 2003
S-3 FE-UI Doktor Manajemen Strategik
Pendidikan Education:
S-1 Hukum Tata Negara Fakultas Hukum UniversitasBrawijaya 1991
S-2 Magister Program Pascasarjana Hukum Ekonomi Fakultas Hukum
Universitas Indonesia 2004
S-3 Doktor dari Fakultas Hukum Universitas Padjajaran 2010.
Tugas dan Tanggung Jawab Komite Audit Duties and Responsibilities of Audit
Committee
Tugas dan tanggung jawab Komite Audit berdasarkan The Audit Committee has duties and responsibilities as the
Piagam Komite Audit adalah sebagai berikut: following:
1. Komite Audit bekerja secara kolektif dalam 1. The Audit Committee Collectively work to implement
melaksanakan tugasnya membantu Dewan Komisaris; duties to assist the Board of Commissioners;
2. Komite Audit bersifat mandiri baik dalam 2. Both the Audit Committee shall be independent in the
pelaksanaan tugasnya maupun dalam pelaporan, dan implementation duties and reporting, and responsible
bertanggungjawab langsung kepada Dewan Komisaris; reports directly to the Board of Commissioners;
3. Membantu Dewan Komisaris untuk memastikan 3. Assisting the Board of Commissioners to Ensure
efektivitas pelaksanaan tugas eksternal auditor dan effectiveness of the external auditor's duties and internal
internal auditor; auditor;
4. Menilai pelaksanaan kegiatan serta hasil audit yang 4. Assessing pelkasanaan activities and audit results carried
dilaksanakan oleh Satuan Pengawasan Intern maupun out by the Internal Audit Unit and external auditors;
auditor eksternal.
5. Memberikan rekomendasi mengenai penyempurnaan 5. Gave the Recommendations on improvements
sistem pengendalian manajemen serta pelaksanaannya. management control systems and their implementation;
6. Memastikan telah terdapat prosedur evaluasi yang 6. Ensuring that there has been an evaluation procedure
memuaskan terhadap segala informasi yang dikeluarkan satisfactory to all information released company;
Perusahaan;
7. Melakukan identifikasi hal-hal yang memerlukan 7. Identify the things that need attention of the Board
perhatian Dewan Komisaris serta tugas-tugas Dewan of Commissioners as well as the duties of the Board
Komisaris lainnya; Commissioners;
8. Komite Audit wajib melaporkan secara tertulis hasil 8. Committee shall report in writing the results assignment
penugasan kepada Dewan Komisaris; to the Board of Commissioners;
9. Komite Audit wajib menjaga kerahasiaan dokumen, 9. Committee shall maintain the confidentiality
data, dan informasi Perusahaan, baik dari pihak internal ofdocuments, data, and company information, both from
maupun pihak eksternal dan hanya digunakan untuk the internal and external parties and are only used for
kepentingan pelaksanaan tugasnya; interests execution of his duty
10. Selain tugas-tugas di atas, Dewan Komisaris dapat 10. In addition to the above duties, the Board of
memberikan penugasan lain kepada Komite Audit. Commissioners may give other assignment to the Audit
Committee
Pelaksanaan Kegiatan Komite Audit Tahun 2014 Implementation of the Audit Committee 2014
Selama tahun 2014, Komite Audit menyelenggarakan During 2014, the Audit Committee organized several
beberapa kegiatan terkait dengan pelaksanaan tugas untuk activities related to the implementation of the tasks to
melakukan evaluasi terhadap efektivitas pengendalian carry out an evaluation of the effectiveness of internal
internal Perusahaan serta akselerasi pengembangan control as well as the acceleration of the development and
dan peningkatan efektivitas pengendalian internal di improvement of the effectiveness of internal control in the
Perusahaan. Company.
Dalam pelaksanaan tugas melakukan evaluasi terhadap In the execution of tasks to evaluate the effectiveness of
efektivitas pengendalian internal Perusahaan, Komite Audit internal control, the Audit Committee has conducted the
telah melakukan kegiatan: following activities:
1. Mereview Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) yang 1. Reviewing Audit Reports ( LHP ) conducted by SPI and
dilakukan oleh SPI dan Laporan Kinerja Keuangan serta Financial Performance Report and report regularly to the
melaporkan secara berkala kepada Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
2. Melakukan 25 kali rapat meliputi 12 kali rapat dengan 2. Conduct 25 meetings covering 12 meetings with the
Dewan Komisaris dan 13 kali rapat internal Komite. Board of Commissioners and 13 internal meetings.
3. Melakukan kunjungan ke Kantor Wilayah dan Kantor 3. Visit the Regional Office and Branch Office to directly
Cabang untuk menilai secara langsung efektivitas assess the effectiveness of internal control systems that
sistem pengendalian internal yang ada sebanyak 9 kali. exist as much as 9 times.
4. Memberikan pendapat dan masukan atas tugas-tugas 4. Provide opinions and input on the tasks given by the
yang diberikan oleh Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
Selain itu, sesuai dengan penugasan yang diberikan oleh Moreover, according to the assignment given by the Board of
Dewan Komisaris, Komite Audit juga telah memberikan Commissioners, the Audit Committee has provided opinions
pendapat dan masukan kepada Dewan Komisaris, antara and input to the Board of Commissioners, among others:
lain mengenai:
1. Tanggapan atas Laporan Keuangan PT Pegadaian 1. Responses to the Financial Statements PT Pegadaian
(Persero) tahun buku 2013. (Persero) in 2013 fiscal year.
2. Masukan atas rencana penyertaan modal PT Pegadaian 2. Put on capital investment plan of PT Pegadaian (Persero)
(Persero) pada PEFINDO Biro Kredit (PBK). in PEFINDO Credit Bureau (CPB).
3. Pendapat atas usulan penghapusbukuan aktiva 3. An opinion on the proposed write-off of assets of the
bangunan/gedung, aktiva tetap bergerak kendaraan building/buildings, moving vehicles operating fixed
operasional dan aktiva inventaris. assets and inventory assets.
4. Tanggapan/masukan atas susunan pengurus anak 4. Response/feedback on composition of management
perusahaan. subsidiaries.
5. Tanggapan Tertulis/Rekomendasi atas Pembentukan 5. Written responses/Recommendations on Establishment
Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa (LAPS) of Alternative Dispute Resolution (laps) Mortgage
Sektor Jasa Pegadaian dan Penggabungan dengan Services Sector and Merger with the Institute of
Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa (LAPS) Alternative Dispute Resolution (laps) Service Sector
Sektor Jasa Pembiayaan. Financing.
6. Tanggapan Terlulis/Rekomendasi atas Permohonan 6. Recommendation on Application for Approval of
Persetujuan Penunjukan Mitra Kerja Pengelola Hotel di Appointment Partners business at 9 Hotel Belongs PT
9 Hotel Milik PT Pegadaian (Persero). Pegadaian (Persero).
7. Masukan terhadap RKAP 2015. 7. Give advise to the RKAP of 2015.
Sedangkan, rapat Komite Audit dengan Dewan Komisaris Meanwhile, the Audit Committee meeting to the Board
diselenggarakan sebanyak 12 kali rapat dengan frekuensi of Commissioners held as many as 12 meetings with the
dan tingkat kehadiran sebagai berikut: frequency and level of attendance as follows:
Catatan: Note:
1. Djoko Hendratto menjabat Komite Audit sampai dengan 1. Djoko Hendratto served as member of Audit Commitee
Mei 2014 until Mei 2014
2. Heru Subiyantoro menjabat Komite Audit mulai 2. Heru Subiyantoro served as member of Audit Commitee
September 2014 until September 2013
3. Syahrir Ika menjabat Komite Audit sampai dengan Mei 3. Syahir Ika served as member of Audit Commitee until
2014 Mei 2014
4. Yasmine Nasution menjabat Komite Audit mulai Mei 4. Yasmine Nasution served as member of Audit Commitee
2014 since Mei 2014
Keputusan yang diambil dalam rapat Komite Audit Decisions taken in the meeting of the Audit Committee
Pegadaian dicatat dan didokumentasikan dalam risalah Pegadaian recorded and documented in the minutes of
rapat Komite Audit. Risalah rapat ditandangani oleh ketua meetings of the Audit Committee. Minutes of the meeting
rapat dan didistribusikan kepada semua anggota Komite signed by the chairman of the meeting and distributed to
Audit yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan all members of the Audit Committee who attended the
pendapat (dissenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan meeting or not. Differences of opinion (dissenting opinion)
dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai that occurs in the meeting will be included in the minutes of
perbedaan pendapat. the meeting along with the reasons of the dissent.
Saat ini, Perusahaan tidak memiliki Komite Nominasi dan Currently, company does not have Nomination and
Remunerasi. Untuk fungsi Komite Nominasi dan Remunerasi, Remuneraton Commitee. For the Nomination and
Perseroan memiliki sistem dan prosedur dalam penetapan Remuneration Committee function, the Company
remunerasi yang diberlakukan di Perseroan dengan has systems and procedures in the determination of
mengacu kepada peraturan yang berlaku. remuneration imposed on the Company by reference to the
applicable regulations.
Berdasarkan Salinan Keputusan Dewan Komisaris PT Based on a copy of the Decision of the Board of Commissioners
Pegadaian (Persero) No: KEP-02/KEP/DK/GD/2014 tanggal of PT Pegadian (Persero) No: KEP-02/KEP/DK/GD/2014 dated
1 Maret 2014, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan March 1, 2014, on Discharge and Appointment Committee
Anggota Komite Manajemen Risiko PT Pegadaian (Persero), Member of Risk Management of PT Pegadaian (Persero), the
susunan Komite Manajemen Risiko terdiri dari: composition of the Risk Management Committee consists of:
Ketua : Purnomo Sinar Hadi Chairman : Purnomo Sinar Hadi
Anggota : Ketut Sethyon Member : Ketut sethyon
Anggota : Faisal Member : Faisal
Nama Jabatan
Name Position
TUGAS POKOK KOMITE MANAJEMEN RISIKO MAIN TASKS OF RISK MANAGEMENT COMMITTEE
Tugas Pokok Komite Manajemen Risiko sebagaimana Main Tasks Risk Management Committee as contained in the
tercantum dalam Piagam Komite Manajemen Risiko, adalah Risk Management Committee Charter, are as follows:
sebagai berikut:
1. Memberikan masukan terkait dengan risiko 1. Provide input related to the company's strategic risks to
strategis perseroan kepada Dewan Komisaris dalam the Board in carrying out its duties to monitor and advise
melaksanakan tugasnya mengawasi serta memberi the Board of Directors and decisions / recommendations
nasehat kepada Direksi dan pengambilan keputusan/ with regard to strategic proposals submitted Directors.
rekomendasi berkenaan dengan usulan strategis yang
disampaikan Direksi.
2. Membantu Dewan Komisaris mengenali pelaksanaan 2. Assist the BOC recognizes the implementation and
pengelolaan dan profil risiko perseroan, tingkat tata management of the company's risk profile, the company's
kelola perseroan yang baik (GCG) yang dilakukan oleh level of good governance (GCG) conducted by the Board
Direksi dalam rangka peningkatan nilai perseroan. of Directors in order to increase the value of the company.
bisnis yang menyimpang dari prosedur normal, procedures, such as the significant business
seperti pelampauan ekspansi usaha yang signifikan expansion compared with the Company's business
dibandingkan dengan rencana bisnis Perseroan yang plan wherewith predetermined or a position / risk
telah ditetapkan sebelumnya atau pengambilan exposure beyond the established limits.
posisi/eksposur risiko yang melampaui limit yang
telah ditetapkan.
c. Membantu Dewan Komisaris melakukan proses c. BOC helps make the process of appointment of the
penunjukan calon Assesor Eksternal GCG sesuai External Assessor candidate GCG in accordance with
dengan ketentuan pengadaan barang dan jasa the provisions of the procurement of goods and
PT Pegadaian (Persero), dan apabila diperlukan services PT Pegadaian (Persero), and if necessary may
dapat meminta bantuan Direksi dalam proses request assistance from the Board of Directors in the
penunjukannya. appointment process.
d. Melakukan evaluasi terhadap pelaksanaan asesmen d. To evaluate the implementation of the appropriate
dari Asesor Eksternal sesuai peraturan perundang- assessment of the External Assessors legislation
undangan yang berlaku. applicable.
e. Melakukan pembahasan hasil asesmen dari Asesor e. Doing discussion of results of assessment of the
Eksternal dan tindak lanjutnya. External Assessors and follow-up.
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Dewan f. Carry out other tasks given by the Board of
Komisaris sepanjang masih dalam lingkup tugas dan Commissioners along still within the scope of duties
kewajiban Dewan Komisaris berdasarkan ketentuan and responsibilities of the Board of Commissioners
perundang-undangan. under the provisions of law.
mengenai peran, tanggung jawab, dan kerangka regarding the roles, responsibilities, and the
kerja Komite Manajemen Risiko framework of the Risk Management Committee
e. Dalam melaksanakan tugas sehari-hari, Komite e. In carrying out everyday tasks, the Risk Management
Manajemen Risiko dapat mengusulkan staf atau Committee or the secretariat staff can propose
sekretariat Komite Manajemen Risiko. Pengangkatan the Risk Management Committee. Appointment
staf atau sekretaris tersebut berdasarkan ketetapan of staff or the secretary by decree of the Board of
Dewan Komisaris. Commissioners.
Dalam laporan Komite Manajemen Risiko tahun 2014, In a report in 2014 the Risk Management Committee,
Komite Manajemen Risiko berpendapat bahwa PT Pegadaian Risk Management Committee found in general has made
(Persero) secara umum telah melakukan upaya pengelolaan efforts risk management. The effort is coordinated by the
manajemen risiko. Upaya tersebut dikoordinasi oleh Divisi Risk Management Division to conduct a risk assessment,
Manajemen Risiko dengan melakukan risk assessment, preparation of Standard Operating Procedure and
penyusunan Standard Operating Procedure dan sosialisasi cultural socialization "risk awareness" to all work units. To
budaya sadar risiko kepada seluruh unit kerja. Untuk lebih further improve the effectiveness of risk management,
meningkatkan efektifitas pengelolaan manajemen risiko, the Risk Management Committee to provide input to the
Komite Manajemen Risiko memberikan masukan kepada Management Pawn order:
Manajemen Pegadaian agar:
1. Melakukan risk assessment secara berkala terhadap 1. Perform periodic risk assessment of all business
seluruh fungsi bisnis Perusahaan. functions of the Company.
2. Melakukan mitigasi dan monitoring risiko secara ketat 2. Perform risk mitigation and monitoring strictly to
terhadap aspek operasional yang memiliki potensi risiko operational aspects that have such a high risk potential
tinggi diantaranya menyangkut pengembangan UPC, concerning UPC development, human resource
pengelolaan SDM, pengembangan Teknologi Informasi management, information technology development and
dan pengembangan produk-produk usaha berbasis the development of products based fiduciary business.
fidusia.
3. Melakukan pemantauan terhadap mitigasi risiko yang 3. Conduct monitoring of risk mitigation that has been and
telah dan akan dilakukan oleh masing-masing unit kerja will be carried by each unit of work-related risks are
terkait risiko yang dikategorikan risiko tinggi. categorized high risk.
4. Melakukan pemantauan secara khusus terhadap risiko 4. To monitor specifically against the risk of fluctuating
harga emas yang sangat fluktuatif, sementara dalam gold prices, while the core business Pawnshop, collateral
core business Pegadaian, barang jaminan yang terdiri consisting of gold jewelry is very high (over 97%).
dari perhiasan emas sangat tinggi (lebih dari 97%).
5. Meningkatkan sosialisasi manajemen risiko terutama 5. Increase the dissemination of risk management primarily
mendukung budaya sadar risiko di seluruh unit kerja supports the risk awareness culture throughout the
Perusahaan. Company's units.
6. Menyempunakan pedoman manajemen risiko yang 6. Menyempunakan existing risk management guidelines
ada terutama menyusun pedoman teknis pengelolaan mainly prepare technical guidelines for risk management,
manajemen risiko terutama untuk kantor cabang dan especially for branch offices and outlets.
outlet.
Frekuensi dan Tingkat Kehadiran Rapat Komite Frequence and attendance of Risk management
manajemen risiko committee meeting
Sedangkan rapat Komite Manajemen Risiko dengan Dewan While the Risk Management Committee and Board of
Komisaris diselenggarakan sebanyak 12 kali rapat dengan Commissioners meeeting held as many as 12 meetings with
frekuensi dan tingkat kehadiran sebagai berikut: the frequency and level of attendance as follows:
Catatan Note:
Suhadi Hadiwijoyo menjabat Komite Manajemen Risiko sampai dengan Februari 2014
Suhadi Hadiwijoyo served Risk Management Committee until February 2014
Faisal menjabat Komite Manajemen Risiko mulai Maret 2014
Faisal served Risk Management Committee started in March 2014
Keputusan yang diambil dalam kedua rapat Decisions taken in the second meeting of the Pegadaian
Komite Manajemen Risiko Pegadaian dicatat dan Risk Management Committee recorded and documented
didokumentasikan dalam risalah rapat Komite Manajemen in the minutes of the Risk Management Committee
Risiko. Risalah rapat ditandangani oleh ketua rapat dan meeting. Minutes of the meeting signed by the chairman
didistribusikan kepada semua anggota Komite Manajemen of the meeting and distributed to all members of the Risk
Risiko yang menghadiri rapat maupun tidak. Perbedaan Management Committee who attended the meeting or not.
pendapat (dissenting opinion) yang terjadi dalam rapat akan Differences of opinion (dissenting opinion) that occurs in
dicantumkan dalam risalah rapat disertai alasan mengenai the meeting will be included in the minutes of the meeting
perbedaan pendapat. along with the reasons of the dissent.
Sekretaris Dewan Komisaris saat ini dijabat oleh Siti Board of Commissioners Secretary currently held by Siti
Fauziyah yang saat ini juga berkarir sebagai Kepala Fauziyah which is also work as the Head of HR Executive
Sub Bidang Pelaksanaan Diklat SDM Eksekutif BUMN Training SOE Implementation Division of SOE Ministry of RI.
Kementerian BUMN RI.
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
PT Pegadaian (Persero) didukung oleh Sekretaris PT Pegadaian (Persero) is supported by the Corporate
Perusahaan sebagai Organ Perusahaan yang bertanggung Secretary as part of the Company which are responsible for
jawab terhadap pembentukan citra positif perusahaan the formation of a positive image of the company as well as
serta kegiatan penyampaian informasi material Perusahaan the activities of the Company's material information delivery
secara tepat waktu dan akurat kepada seluruh pemangku in a timely and accurate manner to all stakeholders. The
kepentingan. Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab Company Secretary is responsible directly to the Board and
secara langsung kepada Direksi dan berkoordinasi dengan in coordination with the organs of other companies such as
organ perusahaan lain seperti Dewan Komisaris dan Auditor BOC and internal and external auditors.
Internal maupun eksternal.
Sekretaris Perusahaan merupakan organ pendukung Direksi, Secretary of the Board of Directors of the Company is the
dimana Perseroan menyadari sepenuhnya akan pentingnya supporting organ, which the Company is fully aware of the
peranan Sekretaris Perusahaan dalam memperlancar importance of the role of Company Secretary in smoothing
hubungan antar Organ Perseroan, hubungan antara relations between Organ Company, the relationship between
Perseroan dengan stakeholders. the Company and stakeholders.
Agar Sekretaris Perusahaan dapat menjalankan fungsinya Corporate Secretary in order to perform its function properly,
dengan baik, maka Perseroan menetapkan kebijakan- then the Company establishes related policies, namely
kebijakan terkait yaitu mengenai: regarding:
Sekretaris Perusahaan diangkat dan diberhentikan The Company Secretary shall be appointed and
oleh Direktur Utama berdasarkan mekanisme internal dismissed by the Managing Director by the Company's
Perseroan dengan persetujuan Dewan Komisaris. internal mechanism with the approval of the Board of
Commissioners.
Penetapan kualifikasi khusus bagi Sekretaris Perusahaan Establishment of a special qualification for the relevant
yang relevan dengan fungsi yang ditangani. Corporate Secretary functions handled.
Pemberian wewenang dan sumber daya yang memadai Assignment of authority and adequate resources to the
bagi Sekretaris Perusahaan. Company Secretary.
Evaluasi efektivitas kinerja Sekretaris Perusahaan Evaluate the effectiveness of the Corporate Secretary's
secara berkala dengan indikator-indikator kinerja yang performance regularly with performance indicators
ditetapkan berdasarkan fungsi yang diemban. defined by functions carried.
Sesuai dengan Keputusan Direksi No 274/KEP/2014 tanggal In accordance with the Board of Directors Decision No. 274/
2 September 2014, Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian KEP/2014 dated September 2, 2014, Corporate Secretary PT
(Persero) saat ini dijabat oleh Guladi Aksiono. Pegadaian (Persero) is currently held by Guladi Aksiono.
Sedangkan tugas Sekretaris Perusahaan antara lain: While the Corporate Secretary duties are:
1. Memastikan bahwa bidang yang menjadi 1. Ensure that the areas of responsibility have had an
tanggungjawabnya telah memiliki rencana kerja annual work plan based on the Company CPR or other
tahunan yang berpedoman pada RJP Perusahaan atau provisions that have been assigned the Board of
ketentuan lain yang telah ditetapkan Direksi. Directors.
2. Memastikan tersusunnya kebijakan di bidang Sekretariat 2. Ensuring the drafting of policies in the field of Corporate
Perusahaan. Secretary.
3. Meyakini/memastikan bahwa pengelolaan bidang yang 3. Believing/ensure that the management of field which
menjadi tanggung jawabnya telah dilaksanakan sesuai became responsibilities that have been carried out in
dengan yang ditetapkan Perusahaan. accordance with established Company.
4. Memastikan terselenggara dan terkendalinya 4. Ensure held and controlled implementation of the
pelaksanaan program di bidang Humas, Hubungan program in the field of Public Relations, Investor
Investor, dan bidang protokoler Kantor Pusat. Relations, and the protocol field of the Central Office.
5. Memastikan bahwa target kerja Sekretariat Perusahaan 5. Ensuring that the work of the Secretariat The company
yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan oleh targets that have been set can be achieved by all
seluruh unit kerja operasional. operational units.
6. Memastikan terselenggaranya Rapat Direksi, Rapat 6. Ensuring the implementation of the Board of Directors
Direksi dengan Dewan Komisaris dan Rapat Umum Meeting, the Board of Directors Meeting of the Board of
Pemegang Saham. Commissioners and the General Meeting of Shareholders.
7. Melakukan koordinasi dan membina hubungan kerja 7. To coordinate and foster a good working relationship
yang baik antar organ perusahaan (RUPS, Komisaris, dan between the company organs (AGM, Commissioners, and
Direksi). Directors).
8. Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas pekerjaan 8. Coordinate the implementation of the job duties of
bawahan. subordinates.
9. Membimbing bawahan dalam rangka pembinaan 9. Guiding subordinates in order to develop employees.
karyawan.
10. Menyusun laporan pertanggungjawaban pelaksanaan 10. Prepare reports on accountability of job duties.
tugas pekerjaan.
11. Menjadi juru bicara perusahaan baik internal dan 11. Become a spokesman for the company both internally
eksternal. and externally.
Konferensi Pers Setiap kali ada event/ Surat Kabar dan Media
Pers Conference peristiwa penting, seperti Elektronik
HUT, CSR, dan lainnya. News Paper and Electronic
at every event/important Media
celebration such as anniversary,
CSR, etc
Satuan Pengawasan Intern (SPI) merupakan organ Internal Control Unit is a supporting organ Work Unit
pendukung Direksi yaitu Unit Kerja Perseroan yang Company's Board of Directors is conducting assurance and
melaksanakan kegiatan assurance dan konsultasi consulting (consultative management) are independent and
(consultative management) yang independen dan objective. SPI serves to supervise and directly responsible to
obyektif. SPI berfungsi melakukan pengawasan dan the President Director.
bertanggungjawab langsung kepada Direktur Utama.
Piagam Satuan Pengawasan Intern ( SPI ) Charter Internal Control Unit ( SPI )
SPI Pegadaian memiliki Piagam Satuan Pengawasan Intern Pegadaians SPI have Internal Audit Charter established by
yang ditetapkan melalui Peraturan Direksi Nomor 106 Tahun the Board of Directors Regulation Number 106 Year 2013
2013 tanggal 17 Desember 2013 yang merupakan panduan dated December 17, 2013 which is a basic guide to the SPI
dasar bagi SPI dalam menjalankan fungsi dan tugasnya in carrying out its functions and duties as internal audit is
sebagai internal audit yang independen dan obyektif, independent and objective, with the aim to increase the
dengan tujuan untuk meningkatkan nilai dan memperbaiki value and improve the Company's operations.
operasional Perusahaan.
Kepala Satuan
Pengawasan Intern
Head of Internal Audit
Division
Sekretariat
Secretary
Sekretariat
Secretary
Auditor Auditor
Akuntan Publik
Public Accountant
Akuntan yang telah melakukan audit Laporan Keuangan Accountant who has audited Financial Statements for 2 (two)
selama 2 (dua) periode yaitu Tahun 2013 dan 2014 adalah periods: in 2013 and 2014 are Santoso. Public Accounting
Santoso. Kantor Akuntan Publik (KAP) Paul Hadiwinata, Firm (KAP) Paul Hadiwinata, Hidajat Arsono, Ade Fatma &
Hidajat Arsono, Ade Fatma & Rekan PKF Associates Partners Associates PKF auditing the Financial Statements
melakukan audit Laporan Keuangan Tahun Buku 2014 untuk for Fiscal Year 2014 for the second time (in 2013 and 2014).
kedua kali (Tahun 2013 dan 2014).
Besarnya fee untuk jasa audit laporan Keuangan Tahun The amount of fee for financial statement audit services
buku 2014 sebesar Rp803.000.000 (delapan ratus tiga juta of fiscal year 2014 amounting to Rp803,000,000 (eight
rupiah). hundred and three million Rupiahs).
Secara rinci, Kantor Akuntan Publik yang melakukan audit In detail, the public accounting firm audit the financial
laporan keuangan Pegadaian selama 3 (tiga) tahun terakhir statements Pegadaian for 3 (three) years are as follows:
adalah sebagai berikut:
PKF Associates
2013 Santoso Chandra Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Rp803.000.000,-
Fatma & Rekan
PKF Associates
2012 Saptoto Agustomo Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto Rp847.000.000,-
1 Apr - 31 Des
RSM AAJ Associates
2012 Saptoto Agustomo Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto Rp450.000.000,-
1 Jan - 31 Mar
RSM AAJ Associates
2. Pengendalian operasional, merupakan sistem dan 2. Operational control, the systems and procedures and
prosedur serta kebijakan perusahaan dalam rangka company policies in order to control the management
pengendalian pengelolaan operasional bisnis untuk of the business operations to achieve corporate goals
mencapai sasaran perusahaan secara efektif, efisien dan effectively, efficiently and economically include the
ekonomis yang antara lain meliputi : following:
Penetapan dan evaluasi Standar Operasional Determination and evaluation of the Standard
Prosedur; Operating Procedures;
Kelengkapan dokumen persyaratan kredit, Documentation credit terms,
Penetapan batas kewenangan Kuasa Pemutus Establishment of the authority of the Power of Credit
Kredit/Taksiran; Approval/Appraisal;
Pengawasan melekat (waskat) oleh Pemimpin Supervision attached (waskat) by Head of Branch.
Cabang.
Selama Dalam tahun 2014, SPI telah melakukan During 2014, SPI has conducted checks on the system
pemeriksaan mengenai sistem pengendalian internal dan of internal control and financial management enterprise
penerapannya yaitu pengelolaan keuangan perusahaan, application, management of business operations and
pengelolaan operasional bisnis dan kepatuhan terhadap compliance with regulations and legislation in force.
peraturan dan perundang-undangan yang berlaku. Including in this case, examine financial and operational
Termasuk dalam hal ini, memeriksa data keuangan dan data that is either at the Head Office, Regional Offices,
operasional yang ada baik di Kantor Pusat, Kantor Wilayah, Branch Offices and Branch Services Unit (UPC).
Kantor Cabang dan Unit Pelayanan Cabang (UPC).
Pengendalian, Penilaian Risiko, Aktivitas Pengendalian, Risk Assessment, Control Activities, Information and
Informasi dan Komunikasi serta Monitoring, dimana Communication and Monitoring, where the results of the
hasil evaluasi menunjukan bahwa secara umum sistem evaluation showed that the overall system of internal
pengendalian internal sudah memadai dan cukup efektif controls are adequate and quite effective in controlling the
dalam mengendalikan operasi perusahaan, namun masih operation of the company, but there are still some aspects
terdapat beberapa aspek yang perlu diperbaiki khususnya that need to be improved, especially in the implementation.
dalam implementasi.
Hasil evaluasi pengendalian internal dapat diuraikan Results of the evaluation of internal control can be described
sebagai berikut: as follows:
Beberapa faktor yang berpengaruh di dalam lingkungan Some of the factors that influence in the control
pengendalian: environment:
Integritas dan nilai etik, Integrity and ethical values,
Komitmen terhadap kompetensi, Commitment to competence,
Partisipasi Dewan Direksi dan Komite Audit, Participation Board of Directors and Audit Committee,
Gaya manajemen dan gaya operasi, Style of management and operating style,
Struktur organisasi, Organizational structure,
Pemberian wewenang dan tanggungjawab, Assignment of authority and responsibility,
Kebijakan dan praktik Sumber Daya Manusia. Policy and Human Resources practices.
Perusahaan telah memiliki budaya kerja INTAN The Company has had a working culture INTAN outlined
yang dijabarkan dalam 10 (sepuluh) perilaku utama in the ten (10) main human behavior Pegadaian and has
insan Pegadaian dan telah disosialisasikan dan been disseminated and implemented for all employees
diimplementasikan ke seluruh karyawan melalui through change agent program and culture fair. The
program change agent dan culture fair. Perusahaan juga Company also has a code of ethics of employees (code of
mempunyai kode etik karyawan (code of conduct) dan conduct) and has been signed by all human Pegadaian
telah ditandatangani oleh seluruh insan pegadaian as a commitment to exercise the rights and obligations
sebagai bentuk komitmen untuk melaksanakan hak from the Board of Commissioners, Board of Directors,
dan kewajibannya mulai dari jajaran Dewan Komisaris, officials and staff, which is expected to positively
Direksi, para pejabat dan staf, yang diharapkan dapat influence the behavior of employees. All forms of
mempengaruhi prilaku positif para karyawan. Segala violation of the code of conduct will get penalized as
bentuk pelanggaran terhadap kode etik tersebut stipulated in the Collective Labour Agreement (CLA)
akan mendapatkan sanksi sebagaimana diatur dalam between the Board of Directors of the Union.
Perjanjian Kerja Bersama (PKB) antara Direksi dengan
Serikat Pekerja.
Perusahaan telah menetapkan Struktur Organisasi dan The Company has established Organizational Structure
Tata Kerja (SOTK) yang yang menjelaskan tentang bentuk and Work Procedure (SOTK) which is explained on the
organisasi atau unit kerja baik di tingkat pusat maupun form of organization or work units both at central and
wilayah disertai dengan uraian jabatan (job description), regional levels along with the job descriptions, authority
wewenang dan tanggung jawab. Namun dalam and responsibility. But in the formation charging
pengisian formasi pejabat/pegawai belum sepenuhnya officials/employees are not yet fully in accordance
sesuai dengan SOTK tersebut, dimana pengisian Deputi with the organizational structure and work, where the
Bisnis baru dilaksanakan pada Semester II Tahun 2014, charging Deputy New business conducted in the second
disamping itu masih terdapat beberapa cabang masih half of 2014, besides that there are still some branches
dijabat oleh Manajer Bisnis Gadai, dan juga beberapa still held by the Pawn Business Manager, and also some
UPC masih kekurangan tenaga penaksir. UPC still understaffed adjuster.
Wewenang dan tanggung jawab telah dituangkan The powers and responsibilities set forth in the Standard
dalam Standard Operating Procedure (SOP) dan dilakukan Operating Procedure (SOP) and conducted in phases as
secara berjenjang seperti wewenang mengeluarkan the authority to spend money, authority Credit Approval
uang, wewenang Kuasa Pemutus Kredit (KPK), namun (KPK), but the authority has not been fully integrated
kewenangan tersebut belum sepenuhnya terintegrasi with information technology, so there are several Branch
dengan Teknologi Informasi, sehingga ada beberapa Manager/Estimator/business UPC can perform actions
Pemimpin Cabang/Penaksir/Pengelola UPC dapat beyond the limits of its powers.
melakukan tindakan melampaui batas kewenangannya.
Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian terkait Some things that need attention related to the control
dengan lingkungan pengendalian sebagai berikut: environment as follows:
a. Pengisian formasi pejabat dan penaksir belum a. Charging formation and estimator officials have
dilakukan sesuai dengan SOTK, sehingga not been conducted in accordance with the
mengganggu operasional perusahaan; organizational structure and work, thereby disrupting
the company's operations;
b. Batas kewenangan untuk mengeluarkan uang dan b. Limit the authority to issue money and credit breaker
pemutus kredit belum dilakukan melalui sistem IT, has not been done through IT systems, so they are
sehingga masih sering disalahgunakan; often misused;
c. Belum dilakukan evaluasi atas efektifitas sanksi atas c. Not to do an evaluation of the effectiveness of
pelanggaran kode etik dan PKB, sehingga masih sanctions for violations of the code of ethics and
banyak ditemui pelanggaran oleh karyawan. PKB, so there are many violations encountered by
employees.
Untuk mencapai sasaran tersebut telah dibuat To achieve these goals has made the strategy and
strategi dan program kerja yang akan dilaksanakan work program to be implemented by budget support
dengan dukungan anggaran biaya dan investasi. and investment costs.
Hal hal yang perlu mendapat perhatian dalam Things that need attention in the risk assessment as
penilaian risiko sebagai berikut: follows:
1) Identifikasi dan mitigasi risiko belum dilakukan 1) Identification and mitigation of risks has not
pada semua tingakatan unit kerja, melainkan been done at all levels of the work unit, but only
hanya dilakukan oleh perwakilan (risk officer) carried out by representatives (risk officer), which
yang sampai saat ini dibuat oleh manajer until now was made by financial managers.
keuangan
2) Hasil penilaian risiko belum dibahas dengan unit 2) The results of the risk assessment have not
yang bertanggung jawab terhadan manajemen been discussed with the unit responsible for risk
risiko, dan baru dilaporkan kepada Direksi dan management, and have reported to the Board of
Komite Manajemen Risiko. Directors and the Risk Management Committee.
Perusahaan telah menetapkan kebijakan clustering, The Company has established a policy of clustering, in
dimana proses penyimpanan barang jaminan dilakukan which the storage process guarantee the goods carried
di cabang induk. Pelaksanaan pengendalian atas in the parent branch. Implementation of control over the
aktivitas tersebut Pemimpin Cabang wajib malakukan activity of Branch shall conduct supervision attached
pengawasan melekat (waskat) terhadap operasional (waskat) for branch operations and UPC, which checks
cabang dan UPC, yaitu melakukan pemeriksaan isi dan the contents and estimated, authorize the authority
taksiran, melakukan otorisasi kewenangan taksiran. estimates.
Hal hal yang perlu mendapat perhatian dalam aktivitas Things that need attention in control activities:
pengendalian:
a. Pemimpin Cabang belum konsisten melakukan a. Branch leaders have not consistently do waskat,
waskat, dengan alasan beban kerja yang tinggi citing high workload because they still have to
karena masih harus melakukan tugas menaksir; perform the task of estimating;
b. Kurangnya tenaga penyimpan di Kantor cabang, b. Lack of storage in the branch office, so that the
sehingga pengelolaan barang jaminan clustering management of collateral clustering performed by
dilakukan sendiri oleh Pengelola UPC tanpa the business Branch UPC unattended.
pengawasan Pemimpin Cabang.
akuntabilitas aset dan kewajiban. Komunikasi meliputi descriptions and responsibilities relating to the internal
penyediaan deskripsi tugas individu dan tanggung control structure in financial reporting.
jawab berkaitan dengan struktur pengendalian intern
dalam pelaporan keuangan.
Perusahaan telah membagun sistem informasi online, The company has built an online information system,
yaitu PASSION untuk aplikasi bisnis dan Management PASSION for the business application and Management
Information System (MIS) untuk sistem informasi data. Information System (MIS) for data information
Laporan keuangan dan operasional dihasilkan dari system. Financial and operational reports generated
transaksi PASSION dan dikonsolidasikan dalam aplikasi from transactions PASSION and consolidated in MIS
MIS. applications.
Perusahaan melaksanakan komunikasi mengenai SOP, The company carries out communications regarding SOP,
tugas dan tanggung jawab melalui sosialisasi, rapat duties and responsibilities through socialization, work
kerja dan rapat koordinasi secara berkala. Secara berkala meetings and coordination meetings on a regular basis.
masing-masing unit kerja telah membuat laporan Periodically each work unit has made the performance
kinerja dan telah dievaluasi secara berjenjang. report and has been evaluated in stages.
Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian: Some things that need an attention:
a. Kantor Wilayah dan Cabang belum membuat laporan a. Regional Offices and Branch has not made standard
keuangan yang standar, hanya mencetak beberapa financial statements, only scored some good reports
laporan, baik dari PASSION maupun MIS, sehingga from the passion and MIS, thus controlling the
pengendalian akurasi data sulit dilakukan. accuracy of the data difficult.
b. Informasi yang dihasilkan dari MIS belum b. Information generated from the MIS has not been
sepenuhnya digunakan sebagai alat evaluasi kinerja fully used as an evaluation tool the performance of
masing-masing unit, khususnya Kantor Cabang. each unit, particularly the Branch Office.
5. Monitoring/Pemantauan 5. Monitoring
Pemantauan adalah proses yang menentukan kualitas Monitoring is the process that determines the quality
kinerja pengendalian intern sepanjang waktu. of internal control performance over time. Monitoring
Pemantauan mencakup penentuan desain dan operasi includes the determination of the design and timely
pengendalian tepat waktu dan pengambilan tindakan control operations and taking corrective action. This
koreksi. Proses ini dilaksanakan melalui kegiatan yang process is carried out through activities that continues
berlangsung secara terus menerus, evaluasi secara over time, evaluate separately, or with various
terpisah, atau dengan berbagai kombinasi dari keduanya. combinations of the two.
Perusahaan melakukan pemantauan kinerja melalui The company carries out monitoring of performance
evaluasi laporan bulan, yang dilakukan masing masing through the month evaluation report, which is done each
unit kerja. Secara nasional evaluasi kinerja dilakukan work unit. Nationally performance evaluation conducted
oleh Divisi Akuntansi dan dilaporkan kepada Direksi by the Division of Accounting and reported to the Board
setiap bulan. of Directors each month.
Beberapa hal yang perlu mendapat perhatian: Some things that need an attention:
a. Pelaksanaan Waskat belum dilakukan secara a. Waskat implementation has not been made
konsisten oleh Pemimpin Cabang. consistently by Head of Branch.
b. Belum ada target penyelesaian dalam action plan b. There is no completion targets in the action plan on
atas tindak lanjut hasil evaluasi kinerja termasuk the follow-up results of the performance evaluation,
tindaklanjut temuan SPI. including follow-IAU findings.
Hasil pemeriksaan yang dilakukan SPI atas efektivitas sistem The results of tests carried out on the effectiveness of the
pengendalian intern menunjukkan bahwa secara umum IAU system of internal control indicates that in general the
sistem pengendalian intern perusahaan telah berjalan company's internal control system has worked well with the
dengan baik dengan batas risiko yang terukur. Namun masih limit of measurable risk. However there are still some things
terdapat beberapa hal yang perlu mendapat perhatian dan that need attention and follow-up by management, among
tindak lanjut oleh manajemen, antara lain pemenuhan other formations fulfillment officials/employees, supervision
formasi pejabat/pegawai, pengawasan melekat (waskat) attached by Branch and completeness of operational
oleh Pemimpin Cabang dan kelengkapan sarana operasional facilities as well as a means of securing office.
serta sarana pengamanan kantor.
Manajemen Risiko
Risk Management
Kebijakan Umum Manajemen Risiko berperan Public Policy of Risk Management acts as
sebagai berikut: follows:
Sebagai pedoman dan panduan untuk menjadikan For guidance and guidelines to make the Company as
Perusahaan sebagai salah satu Badan Usaha Milik one of the State-Owned Enterprises that implement
Negara yang menerapkan manajemen risiko sesuai risk management in accordance with legislation and
dengan peraturan perundang-undangan dan ketentuan regulations;
yang berlaku;
Sebagai salah satu panduan dalam menerapkan prinsip As one guide in applying the principles of prudence
kehatihatian dan tata kelola perusahaan yang baik (Good and good corporate governance (GCG) in any business
Corporate Governance) dalam setiap aktivitas usaha yang activities conducted by the Company;
dilakukan oleh Perusahaan;
Sebagai panduan dalam menetapkan dan memperjelas As a guide in setting up and clarify the authority and
wewenang dan tanggung jawab semua pihak yang responsibilities of all parties related to the Company's
terkait dengan pengelolaan risiko di Perusahaan; risk management;
Sebagai alat Komisaris dalam pemantauan, dan As a means of Commissioners in monitoring and risk
pengendalian risiko Perusahaan, baik secara konsolidasi, control of the Company, both on a consolidated basis,
per jenis risiko maupun per aktivitas fungsional tertentu per type of risk as well as per certain functional activities
yang memiliki eksposur risiko; which have a risk exposure;
Sebagai acuan standar bagi Komisaris dan atau As a reference standard for the Commissioner and
pengendalian internal pada seluruh tahapan dalam or internal controls at all stages in the process of risk
proses manajemen risiko di lingkungan Perusahaan; management in the Company;
Sebagai acuan standar dalam penyusunan rencana As a reference standard in the preparation of emergency
darurat (contingency planning) pada kondisi darurat yang plans (contingency planning) in emergency conditions
tidak diharapkan; that are not expected;
Sebagai acuan dalam penyusunan prosedur dan As a reference in the preparation of procedures and
pedoman penerapan manajemen risiko. guidelines for risk management.
Dewan Komisaris
Komite Manajemen
Pengawasan Aktif
Risiko
Direktur Keuangan
Divisi Manajemen
Risiko
Day to day
Activity
Unit Operasional
jabatan Asisten Manajer Pengelola Risiko di bawah Deputy of the post of Assistant Manager of Risk Management
Bisnis Area di setiap Kantor Wilayah seluruh Indonesia. under the Deputy Business Area in each Regional Office
Penilaian manajemen risiko di PT Pegadaian (Persero) throughout Indonesia. Assessment of risk management at
menggunakan metode Risk Control Self Asessment (RCSA). PT Pegadaian (Persero) using method of Risk Control Self-
assessment (RCSA).
Untuk mengetahui tingkat maturitas penerapan manajemen To determine the level of maturity of risk management at
risiko, PT Pegadaian (Persero) telah melakukan asesmen PT Pegadaian (Persero) is conducting an assessment by
oleh konsultan independen dengan menggunakan metode independent consultants using the method published by
yang dipublikasi oleh Risk and Insurance Management the Risk and Insurance Management Society (RIMS), the Risk
Society (RIMS), yaitu Risk Maturity Model for Enterprise Risk Maturity Model for Enterprise Risk Management. From the
Management. Dari hasil asesmen tersebut diperoleh skor results of the assessment obtained a score of maturity for
maturitas untuk tingkat korporat adalah 2,04 atau tingkat corporate level is 2.04 or maturity level of risk management
maturitas penerapan manajemen risiko PT Pegadaian PT Pegadaian (Persero) is moving from the INITIAL level
(Persero) sedang bergerak dari level INITIAL (level 2 dari 5) (level 2 of 5) to REPEATABLE (level 3 out of 5).
ke REPEATABLE (level 3 dari 5).
Ad hoc 11.99
Initial 22.99
Repeatable 33.99
Managed 44.99
Leadership >5
tingkat risiko. Risiko yang telah diukur dan dinilai kemudian measured and assessed then set control/treatment to
ditetapkan pengendalian/perlakuan risikonya untuk minimize the risk of occurrence or impact level. One of the
meminimalisir tingkat kejadian ataupun dampaknya. Salah results of the risk assessment is a picture of the distribution
satu hasil asesmen risiko adalah gambaran sebaran tingkat of the level of risk that is in Pegadaian.
risiko yang ada di Pegadaian.
Hasil asesmen juga memberikan gambaran tingkat The assessment results also illustrate the level of
kesadaran unit kerja dalam penerapan manajemen risiko. consciousness of the working units in the implementation
Tingkat kesadaran semakin meningkat ditandai dengan of risk management. Increasing the level of awareness is
kemampuan melihat risiko baru yang ada di unit kerja characterized by the ability to see new risks that exist in
masing-masing. Pengelolaan risiko di PT Pegadaian each work unit. Risk management in PT Pegadaian (Persero)
(Persero) di akhir tahun 2014 secara garis besar berada di at the end of 2014 broadly in the range of a low level with
kisaran tingkat rendah dengan nilai 4,17. Perubahan tingkat a value of 4.17. Changes in the average risk level as shown
risiko rata-rata sebagaimana yang ditunjukkan pada grafik in the chart below:
di bawah ini:
Jenis - Jenis Risiko yang Dihadapi Perusahaan Types of Risks Faced by the Company
1. Risiko Operasional 1. Operational Risk
Risiko Operasional yaitu risiko yang disebabkan karena Operational Risk is the risk that due to inadequate or
ketidakcukupan dan atau kurang berfungsinya proses lack of a functioning internal processes, an error or
internal, adanya kesalahan atau penyalahgunaan abuse of authority by employees, system failures, natural
wewenang oleh pegawai, kegagalan sistem, bencana disasters and other external problems that could affect
alam dan masalah problem eksternal lainnya yang the company's operations.
dapat mempengaruhi operasional perusahaan.
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Tidak kembalinya uang pinjaman yang diberikan No return of money loans to customers resulting
kepada nasabah yang diakibatkan karena from the customer's ability to decrease or loss of
kemampuan nasabah menurun atau menurunnya value of the pledged collateral.
nilai barang jaminan yang diagunkan.
Mitigasi: Mitigation:
Kredit gadai dijamin agunan (collateral) berupa Mortgage loans secured by collateral in the form of
barang yang dikuasai oleh Pegadaian. goods controlled by the pawnshop.
Perusahaan mempunyai hak eksekusi atas barang The Company has the right execution of the collateral
jaminan untuk melunasi pinjaman nasabah. to repay the loan customers.
mendukung atau kelemahan perikatan seperti syarat a binding condition of validity of pledged collateral of
sahnya suatu pengikatan jaminan yang diagunkan the debitor.
debitur.
a. Risiko Fluktuasi Harga Emas a. Risk Fluctuations in Gold Prices
Terjadinya fluktuasi harga emas yang dapat Gold price fluctuations that may impact on the
berdampak pada kolektibilitas piutang kepada collectability of receivables to customers.
nasabah.
Mitigasi: Mitigation:
Penetapan Standar Taksiran Logam (STL) dengan Determination of Estimated Standard Metals (STL)
memperhatikan peluang dimasa datang dengan by taking into account future opportunities with
tetap memperhatikan prinsip kehati-hatian. regard to the precautionary principle.
perusahaan, atau adanya persepsi negatif terhadap negative perception of the company. The risk of robbery,
perusahaan. Risiko terjadinya perampokan, kegagalan operating system failure, customer complaints against
sistem operasional, keluhan nasabah terhadap produk products or services.
atau layanan.
Mitigasi: Mitigation:
Menerapkan sistem pengamanan yang terstandarisasi Applying a standardized security system and ensuring
dan mengasuransikan aset Perusahaan, me-maintenance the Company's assets, periodic maintenance of IT
sistem IT secara berkala, dan membekali pengetahuan systems, and provide knowledge of excellent service to
mengenai layanan prima kepada para karyawan. the employees.
Pembekalan Manajemen Risiko Asisten Manajemen Risiko yang Batch I 30 orang participants
Risk Management Briefing berkedudukan di Deputi Bisnis Batch II 29 orang participants
Management Assistant Deputy domiciled
in Business
Workshop Fundamental Manajemen Deputi Bisnis, Deputi Administrasi & Batch I 25 orang participants
Risiko Supporting dan Inspektur Wilayah Batch II 25 orang participants
Fundamental Risk Management Workshop Business Deputies, Deputy Administrative &
Supporting and Regional Inspector
2. Penyempurnaan Aplikasi Risk Monitoring Sistem (Rings) 2. Completion of the Application Risk Monitoring System
(Rings)
Penerapan manajemen risiko memerlukan alat untuk Application of risk management requires a tool to assist
membantu proses aliran informasi yang dibutuhkan in the flow of information needed for the dynamic nature
karena sifat dari risiko yang dinamis, maka PT Pegadaian of the risk changes every time the PT Pegadaian (Persero)
(Persero) melalui Divisi Manajemen Risiko telah through the Risk Management Division has developed
mengembangkan aplikasi yang dapat memenuhi fungsi an application that can fulfill these functions and is now
tersebut dan sekarang pada penyempurnaan sistem ke on perfecting the system to 3 or version 3.
3 atau versi 3.
Sebagai badan usaha yang didirikan untuk melakukan As an established business entity conducting its business
kegiatan bisnisnya sesuai dengan maksud tujuan pendirian in accordance with the purpose of incorporation and do
perusahaan dan tidak bertentangan dengan peraturan not conflict with laws and regulations, public order and/or
perundang-undangan, ketertiban umum dan/atau kesusilaan, decency. Pegadaian always pay attention to compliance with
Pegadaian selalu memperhatikan kepatuhan pada ketentuan the laws and regulations applicable in Indonesia.
hukum dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
Perkara Penting
Important Case
Selama tahun 2014, Pegadaian memiliki 22 perkara During 2014, 22 cases important Pegadaian have faced as
penting yang dihadapi sebagai berikut: follows:
Jenis Perkara/
Jumlah Pokok Perkara/Gugatan Status Penyelesaian
Penanganan Total Cases / Lawsuit Completion Status
Cases/Management
Perkara yang diproses 17 perkara 1. Gugatan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) terhadap Perkara di PHI Kupang.
pada Tingkat 17 cases mantan karyawan CPP Pasar Baru - Kantor Wilayah VII Case in Kupang PHI.
Pengadilan Denpasar sebagai Tergugat.
Levels of cases Appeals Termination (PHK) against a former employee CPP Pasar
processed in court Baru - Regional Office VII Denpasar as Defendants.
6. Penanganan kasus Sengketa Pajak Kurang Bayar PPN Perkara di Pengadilan Pajak
Barang dan Jasa Masa Januari s.d. Desember 2009. Jakarta.
Saat ini Sidang Acara Closing Statement Pemohon dan Tax Court Case in Jakarta.
Termohon Banding (12 perkara).
Handling Tax Dispute case underpayment of VAT Goods and
Services Period January to December 2009. Currently Session
Closing Event Statement Applicant and the Respondent Appeal (12
cases).
Perkara yang diproses 5 perkara 1. Penyaluran kredit Krista bermasalah UPC Tanawangko Proses Penyidikan Tindak
pada Tingkat Kejaksaan 5 cases - CPP Malalayang - Kantor Wilayah V Manado. mantan Pidana Korupsi di ASPIDSUS
Case is processed at Pemimpin Cabang dan mantan Pengelola UPC ditahan Kejaksaan Tinggi Sulawesi
Level Attorney di Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara. Utara.
Lending Krista problematic UPC Tanawangko - CPP Malalayang Process Investigation of Corruption
- Regional Office V Manado. former branch manager and former in High Court ASPIDSUS North
business UPC detained in North Sulawesi High Court. Sulawesi.
4. Kasus fraud kredit KCA di CPP Bojongsari yang Proses Penyidikan Tindak
diduga dilakukan oleh mantan Pemimpin Cabang CPP Pidana Korupsi si Kejaksaan
Bojongsari. Negeri Depok.
The case of credit fraud KCA in CPP Bojongsari allegedly committed Process Corruption Investigation of
by the former CPP Branch Bojongsari. the State Attorney Depok.
5. Penyaluran kredit Kreasi bermasalah UPC Kuprik - CPP Proses Penyidikan Tindak
Merauke - Kantor Wilayah V Manado yang diduga Pidana Korupsi di Kejaksaan
dilakukan oleh mantan Pemimpin Cabang CPP Negeri Merauke.
Merauke. The process of Investigation of
Corruption in Merauke District
Create troubled loan portfolio Kuprik UPC - CPP Merauke - Regional
Attorney.
Office V Manado allegedly committed by the former CPP Branch
Merauke.
Atas perkara-perkara hukum di atas, Perusahaan Oncase-law cases above, the Company believes that any
berpendapat bahwa hasil dari kelanjutan pemeriksaan subsequent investigation or the Court's decisionwill
atau keputusan Pengadilan tersebut tidak akan membawa nothave any material impacton the Company or the
dampak material bagi Perusahaan atau entitas anak Company's subsidiaries.
Perusahaan.
Selama tahun 2014 tidak ada perkara penting yang During the year 2014 no important cases involving
melibatkan entitas anak, anggota Direksi, dan/atau anggota subsidiaries, members ofthe Board of Directors, and/or
Dewan Komisaris serta sanksi administratif yang diterima members of the Board of Commissioners as well as the
Perseroan. Company received administrative sanctions.
Sesuai dengan peraturan perundang-undangan terkait In accordance with the relevant legislation SOE information
keterbukaan informasi BUMN kepada seluruh Pemerintah disclosure to all Governments and Stakeholders, PT
dan Pemangku Kepentingan, PT Pegadaian (Persero) Pegadaian (Persero) providing access to information in the
menyediakan akses informasi berupa saluran informasi form of internal and external information channels of the
internal dan eksternal Perusahaan. Company.
Etika Perusahaan
Code of Conduct
Pedoman standar etika perusahaan INTAN (Code of Guidlines of Corporate Ethics Standards INTAN (Code of
Conduct) adalah sekumpulan komitmen yang terdiri dari Conduct) is a set of commitments that consists of Corporate
Budaya Perusahaan INTAN serta standar etika perusahaan Culture INTAN as well as the Code of Conduct of PT Pegadaian
PT Pegadaian (Persero) yang membentuk dan mengarah (Persero) which is for shaping and directing conformity
kesesuaian tingkah laku sehingga sesuai dengan budaya behavior to fit the culture and values of the Company.
dan nilai-nilai perusahaan.
Code of Conduct berlaku untuk seluruh individu yang Code of Conduct applies to all individuals acting on behalf
bertindak atas nama PT Pegadaian (Persero), Anak of PT Pegadaian (Persero), subsidiary, shareholders as well
Perusahaan, Pemegang Saham serta menjadi acuan seluruh as a reference to all stakeholders or partners who conduct
stakeholders atau mitra kerja yang melakukan transaksi business transactions with the Pegadaian PT (Persero).
bisnis dengan PT Pegadaian (Persero).
Direksi PT Pegadaian (Persero) senantiasa mendorong Board of Director PT Pegadaian (Persero) always adhere
kepatuhan terhadap Kode Etik dan berkomitmen untuk to the Code of Conduct and committed to implement, and
mengimplementasikannya, serta mewajibkan seluruh requires all leaders from every level of the Company to
pimpinan dari setiap tingkatan dalam Perusahaan responsible for ensuring that the Code of Conduct obeyed
bertanggung jawab untuk memastikan bahwa Kode Etik and executed well on each line.
dipatuhi dan dijalankan dengan baik pada jajaran masing-
masing.
Penerapan Kode Etik dimaksudkan untuk mempengaruhi, Implementation of the Code are intended to influence,
membentuk dan mengarahkan kesesuaian tingkah laku establishing and directing suitability of behavior Pegadaian
Insan Pegadaian dengan nilai-nilai dan budaya Perusahaan. personnel with the values and culture of the Company.
Sedangkan tujuan yang hendak dicapai adalah: While the goal is to be achieved:
1. Sebagai pedoman yang berisi panduan dalam 1. As a guideline that provides guidance in implement
melaksanakan standar etika perusahaan dan panduan corporate ethics standards and guidelines the behavior
perilaku bagi seluruh Insan Pegadaian yang harus of all personnel must Pegadaian complied with in day-
dipatuhi dalam berinteraksi sehari-hari dengan semua to-day interaction with all parties.
pihak. 2. As an ethical foundation in thinking and taking decisions
2. Sebagai landasan etis dalam berfikir dan mengambil related to the Company
keputusan yang terkait dengan Perusahaan. 3. As a means to create and support a healthy working
3. Sebagai sarana untuk menciptakan dan mendukung environment, positive and showing ethical behaviors of
lingkungan kerja yang sehat, positif dan menampilkan the entire Pegadaian Employee.
perilaku-perilaku etis dari seluruh Insan Pegadaian. 4. As a means to increase the sensitivity Companies
4. Sebagai sarana untuk meningkatkan kepekaan and Pegadaian Employee to values business ethics
Perusahaan dan Insan Pegadaian terhadap nilai-nilai by developing discussions or the development of a
etika bisnis dengan mengembangkan diskusi-diskusi discourse on ethics
atau pengembangan wacana mengenai etika.
Standar Etika Perusahaan PT Pegadaian (Persero), mencakup Code of Conduct of PT Pegadaian (Persero) includes the
isi sebagai berikut: following contents:
a. Pengakuan Persamaan Hak Azasi Manusia a. Equal Recognition of Human Rights
b. Keselamatan dan Kesehatan Lingkungan Kerja b. Safety and Health at Work
c. Kesempatan Kerja yang Adil c. Fair Employment Opportunity
d. Benturan Kepentingan (Conflict of Interest) d. Conflict of Interest (Conflict of Interest)
e. Memberi dan Menerima Hadiah e. Giving and receiving gifts
f. Aspirasi Politik f. Political aspirations
g. Hubungan dengan Shareholder dan Stakeholder g. Relationship with Shareholders and Stakeholders
h. Prinsip Keterbukaan Informasi dan Menjaga Kerahasiaan h. The principle of information disclosure and maintain
Informasi confidentiality of information
i. Pengelolaan Aset Perusahaan i. Asset Management Company
j. Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) j. Intellectual Property Rights
Standar Etika Perusahaan (Code of Conduct), yang telah Code of Conduct, which was approved by Board of Directors,
disahkan oleh Direksi, merupakan wujud kesadaran dan is a form of Pegadaians awareness and understanding of the
pemahaman Pegadaian terhadap penerapan GCG secara implementation of GCG consistently and continuously.
konsisten dan berkesinambungan.
Standar Etika Perusahaan merupakan acuan bagi seluruh Code of Conduct of The Company is a reference for all
insan Perusahaan dalam bekerja dan berinteraksi dengan employees in the company to work and interact with all the
segenap stakeholders Perseroan. Etika Perusahaan disusun stakeholders of the Company. Code of Conduct arranged to
untuk membentuk dan mengatur kesesuaian tingkah laku form and organized a set of conformity behavior so as to
sehingga mencapai penerapan GCG yang konsisten sebagai achieve a consistent implementation of GCG as a Corporate
budaya Perusahaan yang memaksimalkan penerapan culture that maximizes the application of the principles of
prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan yang baik sehingga Good Corporate Governance so that the Companys Vision
tercapainya Visi dan Misi Perusahaan. and Mission achieved.
Dengan nilai-nilai pokok Perusahaan dan melaksanakan With core values of the Company and implementing the
Standar Etika Perusahaan secara konsisten seluruh karyawan Companys Code of Conduct consistently all employees in
di Perusahaan, dimanapun ia berada dan bekerja senantiasa the company, and wherever he/she is and works always
mendukung terlaksananya Tata Kelola Perusahaan yang baik supporting the implementation of Good Corporate
yang pada akhirnya akan meningkatkan citra Perusahaan Governance, which in turn will improve the Corporate image
(corporate image) bagi seluruh pemangku kepentingan for all other stakeholders. Company's code of conduct set of
lainnya. Pedoman perilaku Perseroan mengatur kebijakan ethical values that are explicitly expressed as a standard of
niai-nilai etis yang dinyatakan secara eksplisit sebagai suatu behavior that should be used as a reference by all personnel
standar perilaku yang harus dijadikan acuan oleh seluruh Pegadaian.
Insan Pegadaian.
Sosialisasi dan penegakan tersebut dilakukan diantaranya Socialization and enforcement carried out through the
melalui kewajiban atas Manajemen dan Pegawai Pegadaian liability for Management and Pegadaians Employees to
untuk patuh terhadap etika Perusahaan serta hukum dan adhere to the Companys Code of Conduct as well as the
peraturan perundang-undangan yang berlaku. Penegakan applicable legislation. Code of Conduct enforcement is also
Etika Perusahaan juga dilakukan melalui penerapan aturan performed through regulation implementation applied to
yang berlaku kepada seluruh manajemen dan karyawan PT all PT Pegadaian (Persero) management and employees, as
Pegadaian (Persero), diantaranya yaitu: follows:
1. Seluruh organ dan pegawai Perusahaan wajib patuh 1. Every Companys organ and employee is obligated to
terhadap Etika Perusahaan serta hukum dan peraturan comply with Code of Conduct as well as applicable law
perundang-undangan yang berlaku. and regulation.
2. Perusahaan menjamin dan memastikan bahwa setiap 2. Guarantee and ensure that all Company operations and
kegiatan operasional perusahaan serta hubungan the Company's relationship with its employees and the
Perusahaan dengan karyawan dan masyarakat tidak public will not violate the principles of human rights
akan melanggar prinsip-prinsip hak azasi manusia. (HAM).
3. Perusahaan berkomitmen tinggi untuk menciptakan 3. Create the safety and healthy work environment for
keselamatan kerja dan lingkungan kerja yang sehat bagi employees and the community who interacts with the
karyawan dan masyarakat yang berinteraksi dengan Company's working environment.
lingkungan kerja Perusahaan.
4. Perusahaan senantiasa memberikan kesempatan 4. Provide fair employment opportunities for the community
kerja yang adil bagi masyarakat dan menolak praktik and reject discriminatory practices. The Company
diskriminasi manusia (suku, agama, ras dan antar continues to apply the principle of fair treatment for the
golongan). Perusahaan menerapkan prinsip perlakuan Pegadaian personnel in work and personal development
yang adil bagi insan Pegadaian dalam bekerja dan based on their competence.
pengembangan diri berdasarkan kompetensi yang
dimiliki.
5. Perusahaan berkomitmen bahwa setiap kegiatan 5. Commit that any company activities are free of conflicts
perusahaan bebas dari konflik kepentingan dengan of interest with individual activities of personel
kegiatan individu Insan Pegadaian. Pegadaian.
6. Perusahaan berkomitmen untuk tidak memberikan 6. Committed to not give or promise, either directly or
atau menjanjikan, baik langsung maupun tidak indirectly, a gift/bribe to the parties relating to the
langsung hadiah/suap kepada para pihak yang Company, in which the administration is known or
berhubungan dengan Perusahaan, dimana pemberian reasonably suspected of being used to influence or
tersebut diketahui atau patut diduga digunakan untuk manipulate the parties to do or not do something in a
mempengaruhi atau menggerakkan para pihak tersebut position that is contrary to its obligations.
melakukan atau tidak melakukan sesuatu dalam
jabatannya yang bertentangan dengan kewajibannya.
7. Perusahaan menghormati aspirasi dan pandangan 7. Respect the aspirations and political views of Pegadaian
politik Insan Pegadaian dan menjamin pelaksanaan hak personnel and ensure the implementation of these
tersebut sesuai ketentuan perundang-undangan yang rights in accordance with applicable legislations.
berlaku.
8. Perusahaan menjamin bahwa pemegang saham dan 8. Ensure that shareholders and investors get equal
investor mendapatkan perlakuan yang setara sesuai treatment in accordance with the class and the
dengan kelas dan proporsi saham yang dimiliki serta proportion of shares owned, and can use their rights
dapat menggunakan hak-haknya sesuai ketentuan in accordance with the Articles of Association and
Anggaran Dasar Perusahaan dan Peraturan Perundang- applicable Regulations and legislations. The company
undangan yang berlaku. Perusahaan menjamin guarantees convey material information complete and
menyampaikan informasi material yang lengkap dan accurate information about the Company to shareholders
akurat mengenai Perusahaan kepada setiap pemegang and meet all the decisions that have been established in
saham dan memenuhi semua keputusan yang telah the General Meeting of Shareholders (GMS).
ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham
(RUPS).
9. Perusahaan berkomitmen untuk membangun hubungan 9. Committ to build a good relationship with all government
baik dengan semua instansi dan pejabat Pemerintah agencies and Officials (regulators) based on Code of
(regulator) berdasarkan standar etika bisnis dan Conduct standards and applicable regulations.
peraturan perundangan yang berlaku.
10. Perusahaan berkomitmen selalu menyampaikan 10. Committ to always deliver the correct and accurate
informasi yang benar dan akurat terhadap keputusan information to the credit application decision and
pengajuan kredit dan penerbitan obligasi. Perusahaan issuance of bonds. The company is committed in creating
berkomit mendalam membuat perikatan selalu dilandasi engagement that is always based on good faith and the
dengan itikad baik dan prinsip saling menguntungkan. principle of mutual benefits.
11. Perusahaan berkomitmen untuk meningkatkan kualitas 11. Committ to improve the service quality according to
pelayanan sesuai harapan nasabah/debitur. Perusahaan customers/debtors. The company is always committed
berkomitmen senantiasa memenuhi hak-hak nasabah/ to fulfill the rights of customers/debtors consistently.
debitur secara konsisten.
12. Perusahaan berkomitmen untuk memberikan 12. Committ to provide equal opportunity to all partners/
kesempatan yang sama kepada seluruh rekanan/vendor vendors as business partners, mutually beneficial, legal
sebagai mitra bisnis, saling menguntungkan, legal dan and efficient while upholding the principles of good
efisien dengan tetap menjunjung tinggi prinsip-prinsip corporate governance.
tata kelola yang baik (good corporate governance).
13. Perusahaan berkomitmen untuk turut serta berpartisipasi 13. Committ to participate in encouraging the development
dalam mendorong perkembangan masyarakat di sekitar of communities around the Companys working unit and
unit kerja Perusahaan dan meningkatkan tanggung increase social responsibility to the community.
jawab sosial kepada masyarakat.
14. Perusahaan berkomitmen untuk menyampaikan 14. Committ to deliver the information required by the
informasi yang diwajibkan oleh ketentuan perundang- regulations correctly, accurately and timely.
undangan dengan benar, akurat dan tepat waktu.
15. Perusahaan berkomitmen untuk menjaga, mengelola 15. The Company is committed to maintain, manage and use
dan menggunakan data/informasi yang karena sifatnya the data/information which by its nature must be kept
wajib dirahasiakan. confidential.
16. Perusahaan memastikan bahwa seluruh aset Perusahaan 16. Ensure that all assets acquired and managed well also
diperoleh dan dikelola dengan baik serta penggunaanya the use solely for the benefit of the Company.
semata-mata untuk kepentingan Perusahaan.
17. Perusahaan berkomitmen melindungi kekayaan 17. Protect the Company's intellectual property as an asset
intelektual Perusahaan sebagai aset yang harus dijaga that must be maintained properly, and respect the
dengan semestinya, serta menghormati hak kekayaan intellectual property rights of the Companies/other
intelektual perusahaan/pihak lain. parties.
Sepuluh Perilaku Utama Insan Pegadaian Ten Key Behaviors of Insan Pegadaian
1 Berinisiatif, kreatif, produktif, dan adaptif 1 Initiative, creative, productive and adaptive
2 Berorientasi pada solusi bisnis 2 Oriented business solutions
3 Taat beribadah 3 Keeping worship
4 Jujur dan berpikir positif 4 Honest and positive thinking
5 Kompeten di bidang tugasnya 5 Competent in areas of their
6 Selalu mengembangkan diri 6 Always develop themselves
7 Peka dan cepat tanggap 7 Sensitive and responsive
8 Empatik, santun, dan ramah 8 Emphatic, polite and friendly
9 Bangga sebagai insan Pegadaian 9 Proud as Insan Pegadaian
10 Bertanggung jawab atas aset dan reputasi Perusahaan 10 Responsible for the assets and reputation
of the company
Melalui implementasi INTAN, diharapkan dapat Through INTAN, it is expected to improve the work culture
meningkatkan budaya kerja dan kinerja usaha Pegadaian, and business performance of Pegadaian, if every member
apabila setiap insan Pegadaian memiliki pola pandang, of Pegadaian has a pattern of point of view, action, and
tindakan, dan perilaku yang sama dalam menghadapi the same behaviors in dealing with various situations. The
berbagai situasi. Penjabaran 10 Perilaku utama INTAN yang interpretation of 10 major INTAN behavior that served as
menjadi pegangan bagi seluruh jajaran insan Pegadaian guidlines in running business and orginizations, as follows:
dalam menjalankan bisnis dan organisasi adalah sebagai
berikut:
Makna Nilai Inovatif: Berupaya melakukan Innovative Value meaning: "Attempting to make
penyempurnaan yang mempunyai nilai tambah dan improvements that have added value and responsive to
tanggap terhadap perubahan. Setiap insan Pegadaian change". Every human being Pegadaian is expected to
diharapkan mampu mencari solusi dan menghasilkan find solutions and generate new breakthroughs, as well
terobosan-terobosan baru, serta mudah beradaptasi as adaptable in the improvement of work processes and
dalam penyempurnaan proses kerja dan perubahan organizational changes to get the best results.
organisasi untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
Makna Nilai Moral Tinggi: Memahami, mematuhi, dan Noble Values meaning: "Understanding and obeying
mengamalkan ajaran agama masing-masing serta etika every religious doctrine as well as the Companys code
Perusahaan. Setiap insan Pegadaian diharapkan dapat of conduct ". Every human being Pegadaian is expected
terus menjaga konsistensi dalam berpikir, berkata, dan to continue to maintain consistency in thinking, saying,
bertindak. Setiap insan Pegadaian diharapkan dapat and act. Every human being is expected Pegadaian be
dipercaya dan menjalankan tugasnya tanpa pamrih trusted and carry out their duties sincerely because
karena dilandasi keyakinan bahwa bekerja adalah based on the belief that work is worship always be
ibadah yang senantiasa harus disyukuri. grateful.
Makna Nilai Terampil: Mengetahui dan memahami Talented and Skillfull meaning: Recognizing and
tugas yang diemban serta selalu belajar dengan penuh understanding all duties bored as well as continuously
tanggung jawab. Setiap insan Pegadaian dikenal karena learning with full responsibilities. Every Pegadaian
perilakunya yang profesional, mampu mengutamakan employee known for professional behavior, being able
kepentingan Perusahaan serta senantiasa memperbaiki to put the interests of the Company and continuously
kemampuan diri dalam menghadapi tantangan improve the ability of organizations to meet the
organisasi dan persaingan di masa depan. challenges and competition in the future.
Makna Nilai Adi Layanan: Memberikan layanan Admirable Service meaning: Providing satisfactory
yang dapat memuaskan orang lain, fokus dan privacy service, focusing on privacy, comfort, and speed. Every
kenyamanan dan kecepatan. Setiap insan Pegadaian Pegadaian employee being needs to have a passion
perlu memiliki semangat untuk melayani sebaik for Pawn serve as best as possible, in order to seek
mungkin, agar dapat mengusahakan kepuasan orang satisfaction of other people's faces. Try to identify the
lain yang dihadapinya. Berusaha mengenali kebutuhan needs of those it serves and understand What owned
orang yang dilayaninya dan memahami apa yang by Pegadaian, will make Pegadaian Employee services
dimiliki Pegadaian, akan membuat pelayanan insan Pegadaian be the best.
Pegadaian menjadi yang terbaik.
Makna Nilai Nuansa Citra: Senantiasa peduli dan Nuances of Positive Image meaning: Remans aware
menjaga aset serta reputasi Perusahaan. Setiap insan and preserve the Companys assets and Reputation
Pegadaian diharapkan memiliki rasa bangga sebagai Every Pegadaian employee are expected to have a
insan Pegadaian dan senantiasa bertanggung jawab sense of pride as a Pegadaian employee and always
atas aset reputasi Perusahaan dimanapun mereka responsible for the assets of the Company's reputation
berada. wherever they are.
Kompilasi Nilai-nilai
Dasar Perusahaan
Corporate Core Value
Compilation
Peraturan
Kompilasi Nilai-nilai Perusahaan Terkait
Dasar Perusahaan Related Company
Corporate Core Value Regulations
Compilation
Implementasi
Implementation
Sebagai salah satu bentuk komitmen penerapan GCG di As one of the commitments for GCG implementation in
Pegadaian, perseroan membangun mekanisme sistem Pegadaian, the Company established violation reporting
pelaporan pelanggaran melalui Whistleblowing System (WBS) system mechanism through Whistleblowing System (WBS)
ditujukan untuk menyediakan saluran pelaporan pelanggaran to provide an effective and efficient violation reporting
yang efektif dan efisien untuk seluruh insan Pegadaian. channel to all Pegadaians personnels. The mechanism
Keberadaan mekanisme WBS Pegadaian ini didasarkan pada which is in line with Directors Rule Number 20/SPI/I/2012
Peraturan Direksi No 20/SPI/I/2012. Mekanisme tersebut is performed in several stages as follows:
dilaksanakan dalam beberapa tahap berikut:
Pelaporan Pelanggaran
Violation Reporting
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
SPI
Internal Audit Division
Rekomendasi Penindakan
Action Recomendation
Selain melalui mekanisme internal Perusahaan in addition to the Companys internal mechanism,
tersebut, pelapor juga dapat membuat pelaporan dan the informant can also submit and send the report to
dapatmengirimkan laporan kepada Tim Whistleblowing Whistleblowing System Team bu using the following
System dengan menggunakan sarana: facilities:
Telephone : 021-3151086
Email : [email protected]
Fax : 021-3151086
SMS : 085880571931
Kode Pos/Postal Code: kotak pos 1090, Jakarta 10010
Dalam rangka mewujudkan komitmen Pegadaian terhadap As the realization of Pegadaians commitment toward
pelaksanaan GCG di lingkungan bisnis perusahaan, GCG implementation in Companys business environment,
Pegadaian mendukung upaya-upaya yang dilakukan oleh Pegadaian supports any efforts taken by all parties in order
semua pihak dalam menciptakan iklim bisnis yang bebas dari to create a business atmosphere that is free from corruption
praktik korupsi. Perusahaan telah mengeluarkan kebijakan practices. For that reason, the Company released a policy to
untuk mewujudkan iklim tersebut melalui Peraturan Direksi create such atmosphere through Directors Rule Number
PT Pegadaian (Persero) Nomor 14 Tahun 2014 tentang 14/2014 concerning Gratification Control Guidelines.
Pedoman Pengendalian Gratifikasi.
Program pelatihan karyawan untuk anti korupsi Anti corruption training program for employees through
berupa diterbitkannya Keputusan Direksi No.94/KEP- the issuance of Directors Rule Number 94/KEP-
USDM/2014 tanggal 9 Mei 2014 tentang Penunjukan USDM/2014 dated May 9, 2014 concerning Appointment
Peserta Pelatihan Training Of Trainers (TOT) Bagi of Participant of Training of Trainers (TOT) for
Tim Sosialisasi Pedoman Pengendalian Gratifikasi Socialization Team of Gratification Control Guidelines of
PT Pegadaian (Persero) Angkatan I & II Tahun 2014. PT Pegadaian (Persero) Batch I & II in 2014. TOT training
Pelatihan TOT diikuti sebanyak 51 (lima puluh satu) was participated by 51 (fifty one) employees comprising
karyawan dengan perincian Angkatan I sebanyak 26 (dua of 26 (twenty six) participants in Batch I and 25 (twenty
puluh enam) peserta dan Angkatan II sebanyak 25 (dua five) participatns in Batch II coming from work units/
puluh lima) peserta yang berasal dari unit kerja/bagian divisions in Head Office, Regional & Branch Offices.
di Kantor Pusat, Kantor Wilayah dan Kantor Cabang.
Sebagai tindak lanjut TOT, telah dilaksanakan sosialisasi As TOT follow up, socialization related to Gratification
oleh trainer terkait Pedoman Pengendalian Gratifikasi Control Guidelines (PPG) was organized by the trainer for
(PPG) kepada karyawan PT Pegadaian (Persero). employees of PT Pegadaian (Persero).
Sosialisasi PPG telah diselenggaran di seluruh Kantor PPG socialization was held in all regional offices covering
Wilayah (Kanwil) dengan cakupan karyawan di Kanwil, employees of regional offices, Area Office, Branch Office
Kantor Area, Kantor Cabang dan UPC/ UPS. and UPC/UPS.
Kebijakan Anti Korupsi dan Penjelasan Policies and Explanations on Anti Corruption
Tentang Program Program
PT Pegadaian (Persero) telah memiliki kebijakan anti PT Pegadaian (Persero) has owned anti corruption
korupsi berupa Perdir No.14 Tahun 2014 tentang policy in the form of Directors Rule Number 14/2014
Pedoman Pengendalian Gratifikasi (PPG) concerning PPG
Program terkait kebijakan anti korupsi yang tercantum The program related to anti corruption as stated in PPG
didalam PPG, antara lain: are among others:
a. Kategori Gratifikasi a. Gratification Category
(a) Penerimaan Gratifikasi (a) Gratification Acceptance
(i) Gratifikasi yang Dianggap Suap; (i) Bribery Gratification
(ii) Gratifikasi dalam Kedinasan; (ii) Official Gratification
(iii) Gratifikasi Bukan Suap. (iii) Non-bribery Gratification
(b) Penolakan Gratifikasi (b) Gratification Rejection
(c) Pemberian Gratifikasi (c) Gratification Conferral
(d) Permintaan Gratifikasi (d) Gratification Request
b. Standar Nilai b. Value Standard
c. Pengelola Gratifikasi c. Gratification Administrator
d. Implementasi d. Implementation
e. Proses Pelaporan e. Reporting Process
f. Sanksi Atas Pelanggaran f. Sanction for Violation
Semua Insan Pegadaian yang karena jabatannya dan All personnels of Pegadaian, due to his/her position as
berlawanan dengan tugas dan kewajibannya, dan atau well as duties and responsibilities, and or the main family
keluarga inti (suami/istri dan anak) dilarang untuk menerima members (husband/wife and children) are not allowed to
atau meminta secara langsung atau tidak langsung gratifikasi receive or ask for gratification directly or indirectly from any
dari setiap Pihak Ketiga, yang berupa/dalam bentuk: third parties in the form of:
Uang/setara uang, barang, rabat (discount), Cash/cash equivalent, goods, discount;
Komisi; Commission;
Pinjaman tanpa bunga; Interest-free loan;
Fasilitas; Facility;
Pengobatan Cuma-cuma, Free Medication;
Voucher; Voucher;
Kompensasi, Compensation;
Hadiah yang memiliki nilai finansial tinggi; Gift with great financial value;
Hal lainnya yang memberikan keuntungan pribadi Other things that bring personal benefit to him/her and
terhadap diri dan keluarganya yang diterima di dalam his/her family accepted within or outside the country
negeri maupun di luar negeri dan yang dilakukan and performed by or without electronic devices.
dengan sarana elektronik atau tanpa sarana elektronik.
Badan khusus yang menangani masalah anti korupsi di Special body that handles the anti corruption matters in
Perusahaan adalah Unit Pengendalian Gratifikasi (UPG) the Company is Gratification Control Unit (UPG), a unit
yang merupakan unit tugas dibawah Bagian Advisory & under Advisory & Legal Compliance Department in Legal
Legal Compliance pada Divisi Hukum dan Kepatuhan yang and Compliance Division that performs the gratification
melakukan fungsi pemantauan dan pengendalian gratifikasi monitoring and control function in the Companys
di lingkungan Perusahaan. environment.
Unit Pengendalian Gratifikasi mempunyai tugas dan UPG is responsible for among others:
wewenang antara lain:
a. Menerima pelaporan Gratifikasi yang dapat dianggap a. Receiving gratification report which is considered as
suap dari Insan Perusahaan dan menyampaikannya ke bribery from Pegadaians personnels and reporting it to
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK); Corruption Eradication Commission (KPK);
b. Melakukan pemrosesan pelaporan Gratifikasi dalam b. Processing the gratification report in an appropriate
kedinasan yang diterima; manner;
c. Melakukan konfirmasi langsung atas laporan gratifikasi c. Delivering direct confirmation on gratification report to
kepada penerima, pemberi atau pihak ketiga lainnya the receiver, grantor or other third party related to the
yang terkait dengan kejadian penerimaan/pemberian acceptance occurrence;
Gratifikasi dalam kedinasan;
d. Menentukan atau memberi rekomendasi penanganan d. Determining or giving handling recommendation and
dan pemanfaatan Gratifikasi dalam kedinasan; gratification utilization for official purpose;
e. Melakukan koordinasi, konsultasi dan surat-menyurat e.
Providing coordinanation, consultation and
kepada KPK atas nama Perusahaan dalam pelaksanaan correspondence with KPK on behalf of the Company for
PPG; PPG implementation;
f. Meminta data dan informasi kepada unit kerja tertentu f. Requiring data and information to certain work unit and
dan atau Insan Perusahaan terkait pemantauan or Pegadaians personnel related to the monitoring of
penerapan Program Pengendalian Gratifikasi; PPG implementation;
g. Memberikan rekomendasi tindak lanjut kepada Satuan g. Providing further recommendation to SPI if PPG violation
Pengawasan Intern (SPI) apabila terjadi pelanggaran is committed by Companys personnel;
PPG oleh Insan Perusahaan;
h. Melaporkan hasil penanganan pelaporan Gratifikasi h. Delivering the report of gratification handling to the
kepada Direksi dan KPK; Directors and KPK;
i. Membuat database pelaporan gratifikasi dan membuat i. Arranging database of gratification reporting and
laporan secara periodik. periodic report;
j. Memantau tindak lanjut atas pemanfaatan penerimaan j. Monitoring the follow up for gratification utilization by
Gratifikasi oleh Perusahaan maupun penerima. the Company or receiver.
PRINSIP, ETIKA, DAN KEBIJAKAN PENGADAAN PRINCIPLES, ETHICS, POLICY AND PROCUREMENT OF
BARANG DAN JASA GOODS AND SERVICES
Prosedur pengadaan barang dan jasa yang diselenggarakan Procurement procedures organized by PT Pegadaian
PT Pegadaian (Persero) dilakukan dengan mengedepankan (Persero) is done by promoting the principle values and
prinsip nilai-nilai dan etika kerja yang sejalan dengan visi work ethic visidan line with the Company's mission,
dan misi Perseroan, meliputi efektif, efisien, kompetitif, covering an effective, efficient, competitive, transparent, fair,
transparan, adil, akuntabel, kehati-hatian, kemandirian, accountable, prudence, independence, integrity, and insight
integritas, dan berwawasan Health, Safety, and Environment HSE.
(HSE).
Pegadaian senantiasa menekankan etika kerja dalam Pegadaian always stressed the work ethic in the procedures
prosedur dan pengadaan barang dan jasa yang menjunjung and the procurement of goods and services that uphold
tinggi kejujuran, kemandirian, dan kerahasiaan. Perseroan honesty, independence and confidentiality. The Company
juga berupaya untuk mencegah terjadinya benturan also seeks to prevent conflicts of interest between the
kepentingan antara pihak-pihak yang terlibat langsung parties involved directly or indirectly in the process of
maupun tidak langsung dalam proses pengadaaan barang. providing goods.
Jeneral Manajer Logistik menjadi satuan kerja Perseroan General Manager of Logistics into work units of the Company
yang memiliki otoritas dalam pelaksanaan proses who has authority in the implementation of the procurement
pengadaan serta pemilihan barang/jasa yang akan diajukan process and the selection of goods/services to be filed by the
oleh divisi Internal lain seperti keuangan, operasional, dan Internal divisions such as finance, operations, and others, to
lainnya, kepada Jeneral Manajer Logistik guna melakukan the Logistics Manager General of receipt of goods in order
penerimaan barang. to perform.
Jeneral Manajer Logistik senantiasa menyelenggarakan General Manager of Logistics always conducting
proses pengadaan barang dan jasa secara cepat, fleksibel, procurement of goods and services in a fast, flexible,
efisien dan efektif guna meraih momentum bisnis Perseroan. effective efisiendan momentum in order to achieve the
Dalam prosesnya, divisi ini merujuk pada buku anggaran Company's business. In the process, it referred to the book
dasar dan peraturan yang berlaku di Perusahaan terkait division statutes and regulations in the relevant company
prosedur dan tata cara pengadaan barang dan jasa. procedures and the procurement of goods and services.
Pegadaian melaksanakan pengadaan barang dan jasa yang Pegadaian carry out the procurement of goods and services
diselenggarakan secara kompetitif dan terbuka dengan were held in a competitive and open to include prospective
mengikutsertakan calon penyedia barang dan jasa yang providers of goods and services that qualify based on ability
memenuhi syarat berdasarkan kemampuan dan kinerja and performance in accordance with the competencies
yang sesuai dengan kompetensi yang dibutuhkan. Sistem required. Procurement of goods and services are developed
pengadaan barang dan jasa yang dikembangkan Perusahaan by taking into account the Company implemented the
dilaksanakan dengan memperhatikan hal-hal sebagai following matters:
berikut:
1. Sistem Pengadaan Barang dan Jasa yang dipakai 1. Procurement system used is based on the principle of
berdasarkan prinsip efisien, efektif, kompetitif, efficient, effective, competitive, transparent, fair and
transparan, adil dan wajar, akuntabel. reasonable, accountable
2. Keberpihakan pada produksi dalam negeri dan usaha 2. Alignments on domestic production and small
kecil. businesses
3. Pemberlakuan sinergi BUMN. 3. The implementation of SOE synergy.
4. Pengelolaan aset. 4. The asset management.
5. Pengelolaan dokumen/arsip Perusahaan. 5. The document management/archive Company.
Tanggung Jawab
Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
Pegadaian sebagai perusahaan yang lahir dengan tujuan As a company that was established to help improving
membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesian peoples welfare, Pegadaian is committed to
Indonesia, berkomitmen dalam mendukung pembangunan support a sustainable economic growth of Indonesia. Not only
berkelanjutan bagi perekonomian bangsa Indonesia. Selain from business model that was designed to be user-friendly
daripada business model yang memang dirancang ramah for low-middle class people, Pegadaian also consistently
bagi masyarakat kecil, Pegadaian secara konsisten turut conducts relevant activities and programs that reduce any
melakukan kegiatan dan program yang bertujuan untuk possible negative impact and optimize the positive impact
mengurangi adanya kemungkinan dampak negatif dan in order to create a good and ethical corporate governance.
mengoptimalkan dampak positif demi mengedepankan tata
kelola perusahaan yang baik dan beretika.
Dukungan dalam pembangunan berkelanjutan dengan Support for sustainable growth by reducing the negative
mengurangi dampak negatif dan pengoptimalan dampak impact and optimizing the positive impact is performed
positif dilaksanakan melalui serangkaian program tanggung through series of Corporate Social Responsibility (CSR)
jawab sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR). programs. It is underlined by Pegadaian to create a synergy
Program CSR disasar oleh Pegadaian untuk membentuk between the Companys activities and the stakeholders in
sinergi antara operasi Pegadaian dengan pemangku order to achieve the people welfare.
kepentingan demi terwujudnya kesejahteraan masyarakat
secara luas.
Dalam laporan ini, program dan kegiatan tanggung jawab In this report, CSR program and activity is performed to the
Perusahaan dilaksanakan kepada masyarakat, nasabah, community, customers, employees in the form of K3, and the
karyawan dalam bentuk K3, serta pelestarian lingkungan. environment preservation.
KALEIDOSKOP
PKBL & CSR
PEGADAIAN
2014 Bantuan Peduli Bencana Erupsi Gunung
Kelud di Kediri
Bantuan Sarana Ibadah di Kabupaten
Karangasem, Bali
Kaleidoscope of PKBL & CSR Disaster Care Assistance for Kelud Eruption Worship Facilities Assistance in Karangasem,
Pegadaian 2014 victims at Kediri Bali
Pegadaian meyakini bahwa keberhasilan usaha tidak Pegadaian believes that the business success does not
semata-mata ditentukan oleh pencapaian finansial, tetapi merely determine by financial performance only, but
juga kemanfaatannya bagi masyarakat dan lingkungan. also by the benefits provided to the community and the
Sesuai dengan perannya sebagai Perusahaan Negara serta environment. Based on its role as a State Company and as
sebagai lembaga usaha yang bertanggungjawab, Perusahaan a responsible business entity, the Company always conducts
senantiasa melaksanakan kegiatan pengembangan community development by implementing Triple Bottom
masyarakat (community development) dengan menerapkan Line principle that puts the priority on the balance of
prinsip Triple Bottom Line yang mengedepankan keselarasan economic, environmental, and social aspects.
aspek ekonomi, aspek lingkungan dan aspek sosial.
Perusahaan menilai Program Kemitraan dan Bina The Company considers Partnership and Community
Lingkungan (PKBL) & CSR sebagai investasi sosial, hal ini Development Program (PKBL) as a social investment in
sesuai dengan perannya sebagai Perusahaan Negaraserta line with its role as a State Company and as a responsible
sebagai lembaga usaha yang bertanggung jawab. Pola business entity. The activities of PKBL and CSR provide not
kegiatan PKBL dan CSR ini tidak hanya memberikan manfaat only benefits to the society, but also conducive atmosphere
bagi masyarakat, tetapi juga menunjang terciptanya suasana for a sustainable business growth in the coming years.
kondusif bagi pengembangan usaha yang berkelanjutan
pada masa mendatang.
Penyerahan Ambulance sebagai Bantuan untuk masyarakat korban banjir Program Bina Lingkungan Kegiatan
Program Bina Lingkungan bandang kota Manado pada Januari 2014 Donor Darah Tanggal 01 April 2014
Ambulance donation as Community Assistance for flood victims in Manado in January Community Development Program Blood Donor
Development Program 2014 Activity Dated April 1, 2014
Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis Penyerahan bantuan alat Musik Penyerahan bantuan tong sampah
pada masjid Agung Tasikmalaya, 29 Kenthongan kepada SMK Swagaya 2 oleh CP Siantan pada beberapa tempat
Oktober 2014 Purwokerto Desember 2014 umum di sekitar wilayah Siantan pada
Free Health Screening Service in the Great Delivery of music instrument Kenthongan to 23 Desember 2014
Mosque of Tasikmalaya, October 29, 2014 SMK Swagaya 2 Purwokerto December 2014 The delivery of aid dustbin by CP Siantan in
some public places around the area Siantan on
December 23, 2014
Visi, Misi, dan Tujuan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan ( PKBL )
vision, mission, and Purpose of Community Development Program ( PKBL )
VISI Vision
Mampu menjadikan usaha kecil yang tangguh dan mandiri serta
memberdayakan kondisi sosial masyarakat
To be capable of generating strong and independent small business
and empowering social condition
MISI Mission
Menyalurkan dana kemitraan kepada usaha kecil untuk pengembangan usahanya serta
memperbaiki kualitas hidup masyarakat di lingkungan kantor Pegadaian
To distribute partnership fund to small businesses for their business development and to improve
the quality of life in Pegadaian office environment
TUJUAN Purposes
Tujuan Program Kemitraan Purpose of Partnership Program:
1. Meningkatkan peranan usaha kecil dalam pembentukan produk nasional, perluasan
kesempatan kerja dan berusaha
To improve the role of small business in national product creation, work opportunity espansion
2. Memajukan usaha kecil agar dapat tumbuh dan berkembang serta mandiri
To help small business to grow independently
3. Membantu permodalan untuk kegiatan operasional atau pembelian barang-barang modal
usaha kecil To help providing financing for operational activity or capital goods of small business
4. Meningkatkan kemampuan kewirausahaan dan profesionalisme
To improve the entrepreneurship ability and professionalism
5. Mendorong agar menjadi kuat dan kokoh dalam menghadapi persaingan dan tantangan
lainnya To be stronger and firmer in facing the competition and other challenges
6. Menciptakan keseimbangan ekonomi nasional melalui pembinaan usaha kecil
To create national economic balance through small business development
7. Meningkatkan keterampilan manajemen usaha kecil
To improve the management skill of small business
8. Membantu pemasaran dan penjualan produk mitra binaan
To help marketing and sales of business partners product
TUJUAN Purposes
Tujuan Program Bina Lingkungan Purpose of Community Development :
1. Memberi bantuan kepada korban bencana alam
To give support to the victims of natural disaster
2. Memberikan pendidikan dan atau pelatihan dalam rangka meningkatkan Sumber Daya
Manusia To provide education and or training to improve the HR competency
3. Memberikan bantuan peningkatan kesehatan dalam rangka meningkatkan kualitas
kesehatan masyarakat
To give support for health improvement in order to improve the quality of public health
4. Memberikan bantuan pengembangan prasarana dan sarana umum dalam rangka
meningkatkan fasilitas kesejahteraan masyarakat
To give support for facilities and infrastructures development in order to improve public facilities
5. Memberikan bantuan sarana ibadah guna meningkatkan kualitas sarana ibadah masyarakat
To give support for development of worship places in order to improve the quality of worship places
STRATEGI STRATEGIES
1. Optimalisasi penyaluran Bina Lingkungan & 1. Optimization of Community Development & CSR
CSR melalui Kantor Pusat, Kanwil dan Cabang funds through Head Office, Regional Offices, and
Pegadaian/Unit Pelayanan Cabang (UPC) Branch offices/Branch Service Units
2. Melakukan sinergi dengan Lembaga Pendidikan, 2. Creating synergy with Education Institution,
Lembaga Sosial Masyarakat, Yayasan, Pondok Social Institution, Foundation, Islamic Boarding
Pesantren. School
3. Penyajian laporan yang akurat, cepat dan tepat 3. Presentation of accurate, fast, and timely reports
waktu kepada manajemen. to the managment
4. Pemberdayaan masyarakat terkait dengan 4. Public Empowerment related to public health
kesehatan masyarakat.
5. Pemberian fasilitas pendidikan bagi masyarakat 5. Education facility granting to underprivileged
yang kurang mampu seperti PAUD, renovasi people, e.g. toodlers education program, school
sekolah dan pemberian sarana pendidikan serta renovation, and education facilities as well as
beasiswa, agar lebih mendorong perhatian scholarship to encourage peoples attention
masyarakat terhadap pendidikankarena adanya toward education
sarana yang mendukung.
6. Meningkatkan selektifitas pemilihan calon 6. Improvement of beneficiary selection for
penerima bantuan Bina Lingkungan dan CSR Community Development & CSR funds that
yang difokuskan pada kegiatan yang sifatnya focuses on public empowerment and improvement
pemberdayaan masyarakat, sehingga memberikan of Companys image
dampak corporate image bagi Perusahaan.
Implementasi atas kebijakan tersebut ditujukan melalui Implementation of such policy is shown through PKBL &
berbagai aktivitas program PKBL & CSR yang banyak CSR programs that give a lot of positive impact toward
memberikan dampak positif dalam perkembangan community development and Companys business continuity.
masyarakat dan kemajuan serta memelihara kelangsungan One of Pegadaians commitment is to create optimal
usaha Perusahaan. Salah satu komitmen Pegadaian adalah performance by prioritizing on CSR.
untuk memberikan kinerja optimal dengan mengutamakan
tanggung jawab sosial.
STRUKTUR ORGANISASI PKBL & CSR PKBL & CSR ORGANIZATIONAL STRUCTURE
Pelaksanaan PKBL dan CSR menjadi tugas dan tanggung PKBL and CSR Bureau shall be responsible for the
jawab Biro PKBL dan CSR, dipimpin oleh Koordinator PKBL implementation of PKBL and CSR and directly chaired by
dan CSR dan bertangung jawab terhadap Direktur IV (yang PKBL and CSR Coordinator who is responsible to Director IV
membidangi keuangan). Dalam pelaksanaan tugasnya, (Finance). In the implementation of his duties, PKBL and CSR
Koordinator PKBL dan CSR dibantu oleh: Coordinator is assisted by:
1. Manajer Program Kemitraan di Kantor Pusat 1. Partnership Program Manager in Head Office
2. Manajer Bina Lingkungan dan CSR di Kantor Pusat 2. Community Development & CSR Manager in Head Office
3. Asisten Manajer PKBL di Kantor Wilayah 3. PKBL Assistant Manager in Regional Office
4. Fungsional PKBL di Kantor Wilayah 4. PKBL Functional in Regional Office
Direktur IV
Director IV
Sekretariat
Secretary
Keterlibatan masyarakat secara langsung atau tidak langsung Direct or indirect community involvement will be very
menjadi sangat penting demi keberlangsungan kegiatan important to the continuity of Pegadaian operational activity
operasional Pegadaian karena bagaimanapun masyarakat as it takes the role as the subject and object in the Companys
berperan sebagai subjek dan objek dalam aktivitas bisnis business activity. Policies related to CSR on community
Pegadaian. Kebijakan terkait dengan tanggung jawab determined by Pegadaian are among others: participating
terhadap masyarakat yang telah ditetapkan Pegadaian antara in poverty alleviation program, program related to PKBL
lain dengan ikut serta dalam pengentasan kemiskinan serta with standards and procedures of partnership program,
terkait program PKBL dengan Standar dan Prosedur yang community development program, and goods & service
berisi peraturan pelaksanaan Program Kemitraan, program procurement.
Bina Lingkungan dan Standar Pengadaan Barang dan Jasa.
Lokasi Pelaksanaan Nama & Jenis Kegiatan Penerima Manfaat Jumlah (Rp)
Place of Activity Name & Kind of Activity Benefit Receiver Total
Lokasi Pelaksanaan Nama & Jenis Kegiatan Penerima Manfaat Jumlah (Rp)
Place of Activity Name & Kind of Activity Benefit Receiver Total
Bidang Sarana dan Prasarana Umum merupakan bentuk Public facilities and insfrastructures are some of the
nyata Perusahaan untuk menunjang sarana dan prasana Companys real actions for the community. Total fund
umum masyarakat. Total dana Bina Lingkungan untuk spent for Community Development on public facilities and
bidang Sarana dan Prasarana Umum adalah sebesar infrastructure was Rp980,945,000,-
Rp980.945.000,-
Waktu & Tempat Pelaksanaan Nama Kegiatan Penerima Manfaat Jumlah (Rp)
Time & Place of Activity Name of Activity Benefit Receiver Total
Januari, Februari, Juni, Oktober, Sarana Panti Asuhan, Pengadaan Panti Asuhan SKI, 70.127.000
dan Desember (di Medan) Sarana Pondok Pesantren Madrasah Nurul Ikhwan,
January, February, June, October, Facilities for orphanage & Islamic Pesantren Jabal Noor,
and December in Medan Boarding School PAUD Raudhatul Athfal
Toddler School
Februari, Maret, dan Juni di Sarana belajar, pembuatan bak PAUD Tunas Mulia, Pasar 79.900.000
Palembang sampah, pembuatan saluran air se-kota Palembang, SDN
February, March, and June in Learning facilities, trash dump, and 21 Palembang
Palembang grainage construction Tunas Mulia Toddler
School, All Traditional
Markets in Palembang City,
Elementary School 21 in
Palembang
Waktu & Tempat Pelaksanaan Nama Kegiatan Penerima Manfaat Jumlah (Rp)
Time & Place of Activity Name of Activity Benefit Receiver Total
Januari, Maret, April, Juni, Pembuatan tempat sampah, Pos Kota Pasar Pagi, RT 02 222.350.000
September, Oktober, November, Kamling, gerobak keliling, tempat Kelurahan Timbau, Area
Desember di Balikpapan/ Jan, sampah organik & unorganik Balikpapan, CP Siantan
Mar, Apr, Jun, Sep, Oct, Nov, Dec The construction of trash dump,
in Balikpapan security pos, moving cart, organic &
unorganic trash can
Desember di Manado/ Revitalisasi Taman Kota Polsek Singkil 18.850.000
December in Manado Revitalization of City Park Singkil Police Office
Makassar Sarana Panti Asuhan dan pengadaan 74.400.000
gerobak
Orphanage facility and cart
Denpasar Pembuatan Gedung Pendidikan, Mesjid Agung Bangil, 29.750.000
pembuatan MCK & WC Umum Dompu, Lembaga
The construction of school building Pendidikan Al Qolam
and toilet Agung Bangil Mosque,
Dompu, Al Qolam
Education Institution
Jakarta VIII Perbaikan saluran air, pembelian Kelurahan Bahagia, CP 22.000.000
mesin potong rumput, bantuan bak Pekayon, Deputi Bogor
sampah untuk Pasar Jaya Gunung
Batu
Drainage improvement, lawn mover
provision, trash dump for Pasar Jaya
Gunung Batu
Jakarta IX Membangun sekolah madrasah Yayasan Mabdail Falah 183.000.000
gratis
Free school building construction
Bandung Perbaikan Jalan Desa Jatisari CP Tanjung Sari 1.000.000
Lorem Ipsum
Juni, September, Oktober, dan Renovasi Mesjid, Pembuatan Tugu CPP Tugukulon, RW IV 55.028.000
November di Semarang Batas Wilayah, Pembuatan Gapura, Purwodadi, Desa Wirun
June, September, October, and Pembuatan Gedung Pendidikan Al Mojolaban, Miftahul
November in Semarang Quran Hidayah
Mosque renovation, the construction of
borderline monument, gateway, and Al
Quran Learning Building
Agustus, September, Desember Pembangunan MTs, Pengadaan MTs Salatiyah Syafiiyah, 224.540.000
di Surabaya/Aug, Sep, Dec in Tenda PKL, Pembuatan MCK Area Arek Lancor Kab.
Surabaya School building construction, tent Pamekasan, dan Bozem
provision, and toilet Moro Krembangan
Total 980.945.000
Kepuasan Nasabah merupakan hal yang utama bagi Customers satisfaction is the main concern of Pegadaian.
Pegadaian. Nasabah sebagai salah satu pemangku Customer is as one of the external stakeholders has become
kepentingan eksternal menjadi fokus Utama, sebab dengan the main focus. By providing maximum services, Pegadaian
memberikan layanan yang maksimal Pegadaian mampu intends to maintain the customers trust and loyalty.
tetap menjaga kepercayaan dan menjaga loyalitas nasabah.
Komitmen Pegadaian untuk memberikan layanan yang Pegadaian commitment to provide the best service and
terbaik dan bermanfaat bagi setiap pelanggan melalui useful for every customer through professionalism attitude
sikap dan respon yang profesionalisme dari Perusahaan and response of the Company and all ranks in serving
dan segenap jajaran dalam melayani pelanggan. Pegadaian customers. Pegadaian also ensure quality of service for every
menjamin kualitas pelayanan kepada setiap pelanggan customer swiftly, responsively and reliably.
dengan sigap, responsif dan terpercaya.
Melalui berbagai layanan ini, Pegadaian membantu Through these services, Pegadaian help customers ensure
konsumen menjamin kualitas dan keamanan produknya the quality and safety of its products as well as reduce risk
serta mengurangi risiko dan memenuhi harapan konsumen. and meet consumer expectations
KEBIJAKAN POLICIES
Program tanggung jawab terhadap produk dan nasabah This customer and product responsibility program is one
ini adalah salah satu upaya untuk mempertahankan dan of the efforts taken to maintain and improve the number
menambah jumlah nasabah, Pegadaian berupaya menjawab of customer was conducted by Pegadaian through problem
masalah yang berhubungan dengan pelayanan produk dan handling related to products and services. It is implemented
berbagai kemudahan produk. Hal ini dilaksanakan dengen by provide multiple channels for customer complaints
menyediakan berbagai saluran penyampaian keluhan so hopefully that will be able to improve performance of
bagi nasabah sehingga diharapkan justru akan mampu Pegadaian to be better in the future.
meningkatkan kinerja Pegadaian menjadi lebih baik di masa
mendatang.
Setiap pengaduan yang disampaikan pelanggan dan Every complaint brought by customers and society, will be
masyarakat, selanjutnya akan ditindaklanjuti Perusahaan. followed up by the Company. Until the end of 2014, there
Sampai dengan akhir tahun 2014 tercatat ada 301 were 301 complaints received and all of complaints have
pengaduan yang diterima dan seluruh pengaduan yang been followed up as many as 301 or 100%. Until the end of
masuk sebanyak 301 atau 100 % telah ditindaklanjuti. 2014, there are two complaints are still in process.
Sampai akhir tahun 2014, masih terdapat dua pengaduan
yang masih dalam proses.
Ibu Johana Miss komunikasi proses perpanjangan barang BJDPL Dalam Proses
Miss communication of process of renewal of goods In process
BJDPL
Jumlah Total 2 2
Pada tahun 2014 Pegadaian telah melakukan pengukuran In 2014 Pegadaian has done a survey of customer satisfaction
dan survei kepuasan pelanggan menggunakan metode measurement by using Customer Satisfaction Index (CSI). The
Customer Satisfaction Index (CSI). Survei dilaksanakan oleh survey was conducted by the Independent Institute survey
pihak Independen Lembaga survei Indoresearch dengan Indoresearch by targeting the 600 respondents include
menyasar kepada 600 responden meliputi Masyarakat yang community that has become a Customer and Community
sudah menjadi Nasabah Pegadaian dan Masyarakat yang who are not customer yet.
belum menjadi Nasabah.
Melalui metode ini, akan ditentukan tingkat kepuasan Through this method, determined the level of overall
pelanggan secara menyeluruh, dan selanjutnya menjadi customer satisfaction, and subsequently became an
bahan pertimbangan penting bagi Perusahaan untuk important consideration for the Company to improve
meningkatkan kualitas produk dan pelayanan prima kepada product quality and excellent service to customers.
pelanggan.
Jenis Layanan
Category of Services
Indikator
Indicator Pembayaran
Gadai Kredit Mikro Investasi Emas Rerata
Online
Pawn Micro Credit Gold Invesment Average
Online Payment
CSI 73,5 74,3 74,7 72,8 73,8
CLI 71,7 72,8 74,5 70,7 72,4
CSI dan CLI menggunakan Skala konversi 1 5 menjadi 0%-100% (1=0%, 2=25%, 3=50%, 4=100%)
CSI and the CLI using a conversion Scale 1-5 to 0% -100% (1 = 0%, 2 = 25%, 3 = 50%, 4 = 100%)
HFI : Hassie free Index = Persentase responden yang tidak memiliki masalah pada suatu kontak layanan
HFI: Hassie free Index = Percent of respondents who do not have a problem to a contact service
CII : Customer Impact Index = Rata-rata dampak sumber ketidakpuasan terhadap aktivitas responden (besar=1, Sedang=0,5, kecil=0)
CII: Customer Impact Index = Average impact sources of dissatisfaction with the activities of the respondents (big = 1, Moderate = 0.5, small = 0)
Pegadaian senantiasa memperhatikan karyawan sebagai Pegadaian always takes good care of its employees as
Insan Pegadaian yang merupakan mitra strategis strategic partners in developing the Company business.
dalam pengembangan usaha Perusahaan. Pegadaian Pegadaian realizes that CSR on employee shall be conducted
menyadari bahwa, tanggungjawab sosial terhadap seluruh by paying attention to employees welfare so it will create
karyawan harus dilaksanakan dengan perhatian terhadap competent employees with sense of responsibility. For that
kesejahteraan pegawai dengan menciptakan sumber daya purpose, Pegadaian builds secure and comfortable working
manusia yang handal dan memiliki rasa tanggung jawab environment for the employees and improves their work
yang tinggi. Pegadaian terpanggil untuk bahu membahu health and safety (K3).
menciptakan lingkungan tempat kerja yang aman dan
nyaman, memastikan dan memperbaiki kesehatan, dan
memelihara keselamatan kerja (K3) seluruh karyawan.
Selain itu, Pegadaian juga mempertimbangkan tingkat Implementation of K3 in Pegadaian environment has
kepuasan karyawan dengan melakukan Survei Kepuasan become a corporate culture that shall be upheld by all
Konsumen (Employee Satisfaction Survey) pada tahun 2014 organization levels to create a secure and comfortable
utuk membantu meningkatkan strategi Perusahaan dalam working environment. Additionally, the Company also
proses pelibatan karyawan dalam setiap aktivitas bisnis provides transportation facility for the employees to drive
yang lebih positif. them to their workplace.
KEBIJAKAN POLICIES
Perusahaan menyadari bahwa keselamatan dan kesehatan The Company realizes that work health and safety (K3) of
kerja (K3) pegawai sangat penting untuk mewujudkan employees is crucial to create an optimum productivity.
produktivitas kerja yang optimal.Dengan demikian Therefore, the implementation of K3 shall be mutual
kepatuhan pada pelaksanaan K3 menjadi tanggung jawab responsibility of the management and the employees. One
bersama manajemen dan setiap pegawai.Salah satu of the indicators that reflcets the Companys success for K3
indikator keberhasilan Perusahaan pada aspek K3 pada implementation was zero accident in 2014.
tahun 2014 adalah jumlah kecelakaan kerja Perusahaan
tercatat nihil (zero accident).
Sebagai perusahaan BUMN, PT Pegadaian (Persero) As a state-owned company, PT Pegadaian (Persero) is obliged
berkewajiban mensukseskan dan melaksanakan Peraturan to succeed and implement Government Regulation No. 50
Pemerintah No. 50 tahun 2012 tentang Sistem Manajemen of 2012 on Occupational Health and Safety Management
Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Untuk itu PT Pegadaian System. For that, PT Pegadaian (Persero) is committed to
(Persero) bertekad mematuhi, menerapkan, dan melakukan comply, implement, and ensure continuous improvement in
perbaikan berkelanjutan dalam menjamin keselamatan dan the safety and health of all human beings and inventory of
kesehatan seluruh manusia dan inventaris perusahaan yang existing companies in the area of PT Pegadaian (Persero).
ada di area PT Pegadaian (Persero).
Sebagai perwujudan atas komitmen tersebut, Perusahaan As an embodiment for this commitment, the Company has
telah menerapkan ketentuan dan mensosialisasikan applied the provisions and disseminate to all employees of
kepada seluruh karyawan mengenai Sistem Manajemen the Occupational Safety and Health Management System
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) melalui Peraturan (SMK3) through the Board of Directors Regulation No. 112
Direksi Nomor 112 tahun 2013 tentang Pedoman Sistem of 2013 on Guidelines for Occupational Health and Safety
Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Management System.
KEGIATAN ACTIVITY
Pelaporan dan Penanganan Insiden Incident Reporting and Handling
Pegawai terkait mencatat dalam formulir Laporan Employee-related notes in the Incident Report Form
Insiden apabila mengalami insiden dan kemudian if it had an incident and then submit it to the relevant
menyerahkannya ke atasan yang bersangkutan. Setelah supervisor. After that, the employer must forward the
itu atasan tersebut harus meneruskan laporannya ke report to the Secretary of P2K3.
Sekretaris P2K3.
Sekretaris P2K3 membawa permasalahan tersebut ke Secretary P2K3 bring the issue to a meeting of P2K3
rapat P2K3 untuk dicarikan pemecahannya dan disimpan to be resolved and stored in a place that has been
di tempat yang telah ditentukan dengan mengikuti determined by following the procedures Control Notes.
Prosedur Pengendalian Catatan. Apabila masalah If the problem that resulted in the incident requires the
yang mengakibatkan insiden tersebut memerlukan involvement of other fields to handle the Secretary P2K3
keterlibatan bidang lain untuk penanganannya maka use Hazard Reporting Procedures.
Sekretaris P2K3 menggunakan Prosedur Pelaporan
Bahaya.
Setelah barang bukti dan informasi terkumpul Once the evidence and information collected all the
semuanya maka tim penyelidik mengadakan rapat untuk investigative team met to discuss the findings, which
membahas hasil temuan tersebut, yang akan digunakan will be used to determine the cause of the accident
untuk menentukan rekomendasi penyebab kecelakaan, recommendation, corrective action and preventive
tindakan perbaikan dan tindakan pencegahan. action.
Sekretaris P2K3 mengisi Form Laporan Kecelakaan Secretary P2K3 fill Accident Report Form to be gave to
untuk diserahkan kepada ketua Tim P2K3 dan chairman of P2K3 team and reports the results of the
laporan hasil penyelidikan kecelakaan kemudian accident investigation later discussed in the meeting
dibahas dalam agenda rapat P2K3 untuk menentukan agenda P2K3 to determine the cause of the accident,
penyebab kecelakaan, tindakan perbaikan dan tindakan corrective action and preventive action.
pencegahan.
Ketua P2K3 menandatangani laporan kecelakaan Chairman of P2K3 sign the accident report to be
tersebut untuk diserahkan kepada ke Disnaker setempat submitted to the local Manpower Office as a report.
sebagai laporan.
Sekretaris P2K3 menyimpan semua bukti kecelakaan Secretary P2K3 keep all evidence such accidents;
seperti; Form Laporan Insiden, Form Laporan Kecelakaan, Incident Report Form, Form Accident Report, Form
Form Laporan Penyelidikan Kecelakaan, gambar, foto, Accident Investigation Reports, drawings, photographs,
risalah rapat serta seluruh dokumen terkait sesuai minutes of meetings and all related documents in
dengan Prosedur Catatan K3. accordance with the Procedure K3.
Dalam melaksanakan Sistem Manajemen Keselamatan dan In implementing the Occupational Health and Safety
Kesehatan Kerja di PT Pegadaian (Persero) maka Direksi Management System at PT Pegadaian (Persero), the Board of
berkomitmen untuk menanggulangi dan penanganan Directors is committed to tackling and handling of workplace
kecelakaan kerja dengan membuat kebijakan yang accidents by making policies that include:
mencakup:
Pemenuhan visi dan misi K3 perusahaan. Fulfilling the vision and mission of the K3 of the
company.
Komitmen penerapan sistem manajemen keselamatan Commitment to the implementation of occupational
dan kesehatan kerja untuk mendukung tujuan zero health and safety management systems to support the
accident dan mengurangi penyakit akibat kerja di goal of zero accident and reduce occupational diseases
seluruh wilayah kerja perusahaan. in all regions of the companys work.
Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman dan Creating a workplace that is safe, comfortable and
efisien untuk mendorong produktivitas dan menurunkan efficient to drive productivity and reduce the risk of
risiko bahaya pada seluruh tahapan proses operasional. hazards at all stages of the operational process.
Pelaksanaan sistem manajemen keselamatan dan Implementation of occupational health and safety
kesehatan kerja dilakukan oleh seluruh karyawan management system carried out by all employees and
dan didukung penuh oleh manajemen PT Pegadaian are fully supported by the management of PT Pegadaian
(Persero) dengan berorientasi pada proses berkelanjutan (Persero) is oriented to ongoing process and compliance
dan pemenuhan terhadap peraturan perundangan. with laws and regulations.
Pada tahun 2014, Sistem Manajemen K3 Pegadaian juga telah In 2014, Pegadaian OHS Management System has also been
diaudit oleh PT Sucofindo (Persero) sebagai Lembaga Audit audited by PT Sucofindo (Persero) as Audit Institutions SMK3
SMK3 yang diteruskan oleh Kemenakertrans dengan hasil then forwarded by Manpower Department with the results
pencapaian 72%. Pada tahun-tahun berikutnya, Pegadaian of achievement of 72%. In the following years, Pegadaian
juga berkomitmen untuk meneruskan peningkatan also committed to continue improving the quality of OHS
kualitas praktik K3 sehingga dapat memberikan rasa aman practices so as to provide security and comfort for every
dan nyaman bagi setiap karyawan Pegadaian dan pada employee and ultimately able to improve our performance
akhirnya mampu meningkatkan kinerja Perusahaan di masa in the future.
mendatang.
Selain itu, jumlah kecelakaan akibat kerja di PT Pegadaian In addition, the number of occupational accidents in PT
(Persero) sebagai catatan kinerja K3 Perusahaan Pegadaian (Persero) as the Companys OHS performance
menunjukkan kinerja yang sangat baik, dengan tingkat zero record showed a very good performance, with zero accident
accident sehingga mampu mencapai target Perusahan di level as well as achieve the OHS target. OHS performance
bidang K3. Detail kinerja K3 Pegadaian dapat dilihat pada details can be seen in the table below:
tabel di bawah ini:
Kematian Fatality 0 0
Sementara itu, tingkat kepuasan karyawan ditunjukkan Meanwhile, the level of employee satisfaction shown by the
oleh Employee Satisfaction Index 2014 yang mengalami 2014 with Employee Satisfaction Index increased than the
peningkatan daripada tahun sebelumnya. Skor Employee previous year. Employee Satisfaction Index score of 2014
Satisfaction Index tahun 2014 adalah 3,64, lebih tinggi was 3.64, higher than in 2013 with a value of 3.30.
daripada tahun 2013 dengan nilai 3,30.
Dalam dimensi penilaian survei kepuasan karyawan tahun In the assessment dimensions of employee satisfaction survey
2014 tersebut, terlihat beberapa aspek yang harus diperbaiki in 2014, the visible several aspects that should be improved
adalah faktor lingkungan kerja, kebijakan & implementasi are the work environment, policies and implementation of
Manajemen, serta program karier & promosi. Aspek dimensi the Management, as well as career and promotion programs.
ini menunjukkan bahwa Perusahaan perlu mengevaluasi Aspects of this dimension indicates that the company needs
dan melakukan peningkatan kondisi lingkungan kerja yang to evaluate and make improvements to conditions conducive
kondusif bagi setiap karyawan. Hubungan antara karyawan working environment for every employee. The relationship
dengan jajaran Manajemen juga perlu menjadi perhatian between employees and the board of management also
agar tercipta suasana kerja yang lebih harmonis. Selain itu, needs to be taken in order to create a more harmonious
karyawan juga menunjukkan aspirasi untuk kesempatan working atmosphere. In addition, employees also showed
yang lebih besar pada program kekarieran dan promosi aspirations for greater opportunities in career programs and
karyawan. promotion of employees.
Sedangkan dimensi sistem & proses kerja dalam internal While the dimensions of the system and internal work
Perusahaan, pemberian remunerasi & benefit, program processes in the company, remuneration and benefits,
pendidikan & pelatihan untuk peningkatan kapasitas education and training programs for capacity building of
karyawan, serta faktor hubungan dengan atasan, Manajemen employees, as well as the factor of relations with superiors,
dan rekan kerja yang mendukung kelancaran kinerja, telah management and co-workers who support the smooth
dinilai baik dengan nilai diatas rata-rata skor Employee performance has been rated as good with a value above the
Satisfaction Index 2014. average score of Employee Satisfaction Index 2014.
Hal ini merupakan bukti perbaikan pendekatan yang This is a evidence of improvement approach taken by
dilakukan oleh Perusahaan kepada karyawan, serta the Company to employees, as well as a feat in itself that
menjadi prestasi tersendiri yang memotivasi untuk terus motivates to continue to improve the welfare program and
memperbaiki program kesejahteraan dan hubungan dengan relationship with employees.
karyawan.
3,64
3,30
2013 2014
Dalam rangka menjaga ekosistem alam, mendukung In order to preserve the natural ecosystem, to ensure the
ketersediaannya sarana kebersihan, dan memberdayakan availability of sanitary facilities, and to improve the habit
kebiasaan menanam pohon untuk keberlangsungan of planting trees as part of the reforestation program,
penghijauan, Pegadaian melakukan kegiatan penanaman Pegadaian conducted trees planting and provided trash
pohon dan penyediaan peralatan angkut sampah yang transport facility in several regional and branch offices.
dilaksanakan dibeberapa kantor wilayah dan cabang. The trees planting activity was conducted in Denpasar and
Realisasi bantuan yang dilakukan perusahaan berupa Bandung in December. Activity for natural preservation was
penanaman pohon di Denpasar pada bulan desember dan conducted through the revitalization of city park in Manado
penanaman sejuta pohon di Bandung. Pelestarian alam and motor viar provision as trash transport facility.
juga di terapkan Pegadaian dengan melakukan Revitalisasi
Taman Kota Manado dan memberikan bantuan motor Viar
sebagai alat angkut sampah.
Dalam bidang lingkungan, kegiatan CSR diselenggarakan For CSR on environment, the activity was conducted
melalui pelestarian alam sebagai wujud kepedulian through natural preservation as a form of Pegadaians care
Pegadaian terhadap lingkungan hidup. Kegiatan tersebut toward environment. It was shown by turning Pegadaian
ditunjukkan dengan menjadikan Perusahaan lebih ramah into an environmentally-friendly company, e.g. planting
lingkungan, antara lain dengan memberikan bantuan untuk productive trees, trees donation at islamic boarding school,
pelestarian alam seperti penanaman pohon produktif, planting trees at city park, trees distribution in educational
meliputi: sedekah pohon di pondok pesantren, penanaman institutions, and mangrove tree planting at the coast.
pohon untuk pemberdayaan masyarakat, penghijauan taman
kota, tebar pohon di lembaga pendidikan, penanaman
mangrove di wilayah pantai.
Total dana Bina Lingkungan untuk bidang Pengelolaan Total fund spent for CSR on environment was Rp88,077,000,-
Lingkungan adalah sebesar Rp.88.077.000,-
Waktu
Pelaksanaan Nama Kegiatan Manfaat Kegiatan Penerima Manfaat Jumlah (Rp)
Name of Activity The Activity Benefit Beneficiaries Total
Implementation Time
PENGEMBANGAN PKBL & CSR 2015 PKBL & CSR DEVELOPMENT 2015
Pada masa mendatang, kegiatan PKBL &CSR Pegadaian In the coming years, PKBL & CSR activity of Pegadaian
akan dilaksanakan secara lebih komprehensif dengan will be performed more comprehensively with distribution
distribusi anggaran dan sebaran program yang lebih merata of fund and program throughout Indonesia. It will ensure
di seluruh Indonesia. Pemerataan tersebut merupakan the continuity of Companys social activity. All plans and
jaminan keberlanjutan kegiatan sosial Perusahaan. Rencana strategies will be arranged based on a more effective and
dan strategi yang diterapkan, disusun berdasarkan sasaran specific program target.
program yang lebih efektif dan spesifik.
Rancangan kegiatan Bina Lingkungan pada tahun 2015 Draft of Community Development activities in 2015 which
dilaksanakan dengan Program Kerja Utama meningkatkan carried out by the Main Work Programme with improve SOE
Program Bina Lingkungan dan BUMN di sekitar lokasi Community Development Program and around the location
Perusahaan, sebagai berikut: of the Company, as follows:
Rincian Program
Program Details
BANTUAN KORBAN BENCANA ALAM SUPPORT FOR THE VICTIMS OF NATURAL DISASTER
Bantuan kepada korban bencana alam di lingkungan perusahaan, dalam bentuk tenda pengungsi dan sembako
(beras, minyak goreng, gula pasir dan mie instan).
Support for victims of natural disaster surrounding the Company in the form of tent and sembako (rice, cooking oil,
sugar, and instant noodle) provision for the refugees.
Bantuan Buku Mengenal OJK dan Industri Jasa Keuangan kepada Sekolah SMP & SMA.
Book donation concerning OJK & Financial Services Industry to senior and junnior high schools.
Bantuan Beasiswa bagi siswa berprestasi dan kurang mampu melalui kerjasama dengan Lembaga Pendidikan
setingkat SMP, SMA dan Perguruan Tinggi.
Scholarship for underpriviledged and outstanding students under cooperation with senior and junnior high schools as
well as universities.
Menumbuhkan minat baca anak melalui pembuatan Taman Bacaan di PAUD dan Posyandu.
To encourage kids interest in reading through the construction of reading park in toddlers schools and health centres.
Bekerjasama dengan Lembaga Kesehatan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dalam bentuk pengobatan
gratis, sunatan massal & donor darah dalam rangka HUT Pegadaian.
To improve the public health cooeprated with Health Institution through free medical treatment, mass circumcision,
and blood donor related to Pegadaian anniversary.
Rincian Program
Program Details
Kerjasama dengan pihak ketiga dalam pengolahan sampah dengan mendirikan Bank Sampah di sekitar pasar
dan pemukiman penduduk.
The constructions of trash bank around traditional markets and residential areas cooperated with third party.
Memberikan bantuan sarana air bersih di daerah yang sulit mendapatkan air clean water for hard water areas
Bantuan bibit pohon pelindung bekerjasama dengan Pemda dan Kelurahan dalam rangka pelestarian alam
Seeds donation cooperated with local authority to support natural preservation
Sinergi BUMN penanaman pohon dalam rangka penghijauan dan pelestarian alam
Synergy of SOEs in trees planting to support reforestation and natural preservation
Bakti sosial pembagian sembako kepada Panti Asuhan dan Kaum Dhuafa dalam rangka HUT Pegadaian
Social activity through sembako distribution to orphanages and old folks
cecep sutiawan
Komisaris Utama
President Commissioner
purnomo sinar hadi Yopie Hidayat
Komisaris Komisaris
Commissioner Commissioner
Direksi
Board of Directors
Accountants &
business advisers
PT PEGADAIAN (Persero)
DAN ENTITAS ANAK/ AND SUBSIDIARY
Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan is a member firm of the PKF International Limited network of legally Independent firms
and does not accept any responsibility or liability for the actions or inactions on the part of any other individual member firm or firms.
DAFTAR ISI /
CONTENTS
Halaman/
Page
Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 9 - 171 Notes to Consolidated Financial Statements
aian
STJRAT PER}TYATAAN DIREKSI
TENTAI\TG
TAIIGGT]NG JAWAB ATAS LAPORAN KEUANGAI\I KONSOLIDASIAN
PT PEGADAIAN (PERSERO) DA}I ENTITAS ANAK
UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADA TANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN 2013
J
1. Nama/Nane Suwhono
Alamat Kantorl Ofice Address : Jl. Kramat RayaNo.l62 Jakarta
Alamat Domisili sesuai KTP/ Domicile : Jl. I\fasiid VNo. 6 Rt 005 Rw 005
as stated on ID Card Bendungan Hilir Tanah Abang, Jakarta Pusat
Nomor Telepon/ Phone number : (021)3901461
Jabatzn/ Poition : DirekturUtama
t. Kami bertanggung jawab atas penyuzunan dan penyajian l. We are responsible on the preparatiot and the presentation of he
Laporatt Keuangan Konsolidasian PT Pegadaian @ersero) dan connlidated financial statements of PT Pegadaian @ersero) and
entitas analq subsidinries;
Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan entitas 2. The cqrnlidatd financial statements of the Company and
anak telah disusun dan disajikan sezuai dengan Standar mbsidiaies have been prepared and presented in accordance with
Akuntansi Keuangan di Indonesia; Indqt esian Financia I Acc ounting S tandnrds ;
3.a Semua informasi dalam Laporan Keuangan Konsolidasian 3. a All information have been fully and correctly disclored in frte
Perusahaan dan entitas telah diungkapkan secara lengkap dan cutnlidated fnancial statements of the Company and
benar; subsidiaies;
b Laporan Keuangan Konsolidasian Perusahaan dan entitas b The consolidated fuancial stntement of ihe Company and
anak tidak mengandung informasi atau fakta material yang subsidiaries do not contain false material information or facts, nor
tidak benar, dan tidak menghilangkan informasi atau fakta do *tqt omitmaterial information orfacts;
material;
4. Kami bertanggung jawab atas sistem pengendalian internal 4. We are resTtotsible on frte Canpany cnd sbidiaries internal
Perusahaan dan entitas anak. contol system.
Demikian pemyataan ini dibuat dengan sebenamya. We certify the accuraqt of this statement
Suwhono
Direktur Utama/ Pre sident Director
Kami telah mengaudit laporan keuangan konsolidasian We hqve audited the accompanying consolidated
PT Pegadaian (Persero) dan entitas anaknya terlampir, financial statements of PT Pegadaian (Persero) and its
yang terdiri dari laporan posisi keuangan subsidiaries, which comprise the statement of financial
konsolidasian tanggal 31 Desember 2014, serta position as of December 31, 2014, and the
laporan laba rugi komprehensif, laporan perubahan consolidated statements of comprehensive income,
ekuitas dan laporan arus kas konsolidasian untuk tahun changes in equity qnd cash flows for the year then
yang berakhir pada tanggal tersebut, dan suatu ikhtisar ended, qnd a summary of signiJicant accounting
kebijakan akuntansi signifrkan dan informasi policies and other explanatory information.
penjelasan lainnya.
Manajemen bertanggung jawab atas penlusunan dan Management is responsible for the preparation and
penyajian wajar laporan keuangan konsolidasian fair of such consolidated financial
presentation
tersebut sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan di statements in accordance with Indonesian Finqncial
Indonesia, dan atas pengendalian internal ya\g Accounting Standards, andfor such internal control as
dianggap perlu oleh manajemen untuk memungkinkan mqnagement determines is necessary to enable the
penpsunan laporan keuangan konsolidasian yang preparation of consolidated financial stqtements thqt
bebas dari kesalahan penyajian material, baik yang are free from material misstatement, whether due to
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. fraud or error.
Tanggung jawab kami adalah untuk menyatakan suatu Our responsibility is to express an opinion on such
opini atas laporan keuangan konsolidasian tersebut consolidated financial statements based on our audit.
berdasarkan audit kami. Kami melaksanakan audit I4/e conducted our qudit in accordance with Standards
kami berdasarkan Standar Audit yang ditetapkan oleh on Auditing established by the Indonesian Institute of
Institut Akuntan Publik Indonesia. Standar tersebut Certified Public Accountants. Those standards require
mengharuskan kami untuk mematuhi ketentuan etika that we comply with ethical requirements and plan and
serta merencanakan dan melaksanakan audit untuk perform the audil to obtain reasonable assurance
memperoleh keyakinan memadai tentang apakah about ,,lhether such consolidated financial statements
. laporan keuangan konsolidasian tersebut bebas dari are free from mqterial misstatement.
kesalahan penyaj ian material.
Tel + 6221 314 4003 . Fax + 6221 314 4213 . 314 4363 (Finance )
E-mail [email protected] o [email protected] . www.pkfhadiwinata com
Jl. Kebon Sirih Timur 1 No. 267 (Jl. Jaksa) . Jakarta Pusat 10340 . PO. Box 31 90 . Jakarta 10031 . Indonesia
Paul Hadiwinata, Hidajat, Arsono, Ade Fatma & Rekan is a member firm of the PKF International Limited network of legally independent firms and does not accept
any responsibility or liability for the actions or inactions on the part of any other individual member firm or fims
Ade Fatma & Rekan
l$tlllgiy,ili:*,1l::,?"*'Arsono'
PKr
Accountants &
business advisers
Suatu audit melibatkan pelaksanaan prosedur untuk An audit involves performing procedures to obtqin
memperoleh bukti audit tentang angka-angka dan audit evidence about the amounts and disclosures in
pengungkapan dalam laporan keuangan. Prosedur yang the financial stqtements. The procedures selected
dipilih bergantung pada pertimbangan auditor, depend on the quditors' judgment, including the
termasuk penilaian atas risiko kesalahan penyajian qssessment of the risk of material misstatement of the
material dalam laporan keuangan, baik yang financial statements, whether due to fraud or error. In
disebabkan oleh kecurangan maupun kesalahan. Dalam making those risk assessment, the quditors consider
melakukan penilaian risiko tersebut, auditor internal control relevant to the entity's preparation
mempertimbangkan pengendalian internal yang and fair presentation of the financial statements in
relevan dengan penyusunan dan penyajian wajar order to design audit procedures that are appropriate
laporan keuangan entitas untuk merancang prosedur in the circumtances, but not for the purpose of
audit yang tepat sesuai dengan kondisinya, tetapi expressing an opinion on the ffictiveness of the
bukan untuk tduan menyatakan opini atas entity's internal control. An qudit also includes
keefektivitasan pengendalian internal entitas. Suatu evaluating the appropriateness of accounting policies
audit juga mencakup pengevaluasian atas ketepatan used qnd the reasonableness of accounting estimates
kebijakan akuntansi yang digunakan dan kewajaran made by management, as well as evaluating the
estimasi akuntansi yang dibuat oleh manajemen, serta ov er al I pr es ent at i on of t he fi n an ci al s t at em ent s.
pengevaluasian atas penyajian laporan keuangan secara
keseluruhan.
Kami yakin bahwa bukti audit yang telah kami peroleh We believe that the audit evidence we hqve obtained is
adalah cukup dan tepat untuk menyediakan suatu basis sfficient and appropriate to provide a bqsis for our
bagi opini audit kami. audit opinion.
Opini Opinion
Menurut opini kami, laporan keuangan konsolidasian In our opinion, the accompanying consolidated
terlampir menyajikan secara wajar, dalam semua hal Jinancial stqtements present fairly, in all materiql
yang material, posisi keuangan konsolidasian respects, the consolidated financial position of
PT Pegadaian (Persero) dan entitas anaknya tanggal PT Pegadaian (Persero) and its subsidiaries as of
3l Desember 2014, serta kinerja keuangan dan arus December 31, 2014, and their consolidated financial
kas konsolidasiannya untuk tahun yang berakhir pada performance and cashflows for the year then ended, in
tanggal tersebut, sesuai dengan Standar Akuntansi accordance with Indonesian Financial Accounting
Keuangan di Indonesia. Standards.
t u-ro
""VA
Registrasi Akuntan Publik lPublic Accountant Registration No. AP. 0305
ASET ASSETS
Jumlah aset tidak lancar 5.024.221.046.597 4.824.940.348.502 Total non current assets
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
1
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Jumlah liabilitas jangka pendek 18.099.251.482.444 17.629.534.470.823 Total short term liabilities
Jumlah liabilitas jangka panjang 6.036.898.824.500 5.481.200.154.130 Total long term liabilities
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
2
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN POSISI KEUANGAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL POSITION (Continued)
31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
EKUITAS EQUITY
Modal awal Initial capital
Modal saham Share capital
Modal dasar 1.000.000 authorized capital of 1,000,000
lembar dengan nilai nominal shares with
Rp 1.000.000 par value Rp 1,000,000
per lembar saham per share
Modal ditempatkan dan Capital subscribed and
disetor penuh sebesar fully paid amount to
251.252 lembar, masing 251,252 shares with
masing Rp 1.000.000 par value Rp 1,000,000
per saham 25 251.252.000.000 251.252.000.000 per shares
Surplus revaluasi 2b,11, 26 3.824.718.681.300 3.866.362.979.564 Revaluation surplus
Saldo laba: 25 Retained earning:
Ditentukan
penggunaannya 5.382.721.020.828 4.333.703.462.525 Appropriated
Belum ditentukan
penggunaannya 1.750.146.013.104 1.907.303.558.303 Unappropriated
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
3
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIF CONSOLIDATED COMPREHENSIVE OF
KONSOLIDASIAN INCOME STATEMENTS
Untuk Tahun Yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Laba bersih tahun berjalan 1.708.501.714.840 1.907.303.558.303 Net income for current years
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
4
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY
Untuk Tahun Yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Penggunaan Distribution of
laba ditahan retained earning
selama tahun berjalan : during the current year:
Pembagian dividen 25b - - (95.364.000.000) (762.922.000.000) (858.286.000.000) Dividend payment
Cadangan umum - - 1.144.381.558.303 (1.144.381.558.303) - General reserves
Cadangan tujuan - - - - - Specific reserves
Total distribution
Jumlah penggunaan dana of retained earning
selama tahun berjalan 25b - - 1.049.017.558.303 (1.907.303.558.303) (858.286.000.000) during the current year
Laba bersih tahun 2014 25b - - - 1.708.501.714.840 1.708.501.714.840 Net income in 2014
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan 5 are integral part of these Consolidated Financial Statements
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS KONSOLIDASIAN (Lanjutan) CONSOLIDATED STATEMENTS OF CHANGES IN EQUITY ( Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Penggunaan Distribution of
laba ditahan retained earning
selama tahun berjalan : during the current year:
Pembagian dividen 25b - - - (786.929.026.000) (786.929.026.000) Dividend payment
Cadangan umum - - 1.117.893.539.903 (1.117.893.539.903) - General reserves
Cadangan tujuan - - - - - Specific reserves
Total distribution
Jumlah penggunaan dana of retained earning
selama tahun berjalan 25b - - 1.117.893.539.903 (1.904.822.565.903) (786.929.026.000) during the current year
Laba bersih tahun 2013 25b - - - 1.907.303.558.303 1.907.303.558.303 Net income in 2013
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
6
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN CONSOLIDATED STATEMENTS OF CASH FLOWS
Untuk Tahun Yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Arus kas dari aktivitas operasi Cash flow from operating activities
Penerimaan kas dari: Cash receipts from:
Penerimaan sewa modal 7.019.286.648.069 7.092.434.349.794 Capital rent income
Pendapatan administrasi 606.776.542.289 648.298.794.241 Administration revenue
Pendapatan usaha lain 5.799.497.468 13.216.696.493 Other business revenue
Pendapatan lainnya 12.164.630.469 30.321.079.697 Other revenue
Pelunasan pinjaman
yang diberikan 100.865.122.831.227 102.094.754.813.280 Loan settlement
Pelunasan dari
piutang lainnya 598.287.526.188 93.398.394.240 Other receivables settlement
Penjualan barang
lelang perusahaan dan Sale of auction goods
aset yang disisihkan 6.031.854.905 934.373.365.894 and dismissed assets
Penerimaan utang nasabah 338.659.186.625 526.672.739.532 Payables to customers
Penerimaan utang pajak 94.047.859.932 188.481.004.845 Taxes payables receipt
Penerimaan utang lainnya 2.247.738.491.825 1.072.178.966.833 Other payables receipt
Penjualan mulia 2.605.595.056.594 2.461.397.496.813 Sale of mulia
Penerimaan kembali uang muka 245.995.207.324 81.449.002.659 Advance readmission
Jumlah penerimaan kas dari Total Cash Receipt From
Aktivitas Operasi 114.645.505.332.915 115.236.976.704.321 Operating Activities
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
7
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
LAPORAN ARUS KAS CONSOLIDATED STATEMENTS
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) CASH FLOWS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir For The Years Ended
Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 December 31, 2014 and 2013
Kas dan bank akhir tahun terdiri dari: Cash and bank in the end of the years
Jumlah Kas dan Bank 436.640.500.023 448.058.728.347 Total cash and bank
Catatan atas Kaporan Keuangan Konsolidasian merupakan bagian The Accompanying notes to Consolidated Financial Statements
yang tidak terpisahkan dari Laporan Keuangan Konsolidasian secara keseluruhan are integral part of these Consolidated Financial Statements
8
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN NOTES TO CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. UMUM 1. GENERAL
a. Pendirian a. Establishment
Sampai dengan 31 Maret 2012 Perusahaan berstatus As of March 31, 2012 the Company status was General
Perusahaan Umum berdasarkan Peraturan Pemerintah No 103 Company based on Government Regulation No. 103 of 2000
tahun 2000 tentang Perum Pegadaian. Per 1 April 2012 concerning Perum Pegadaian. As of April 1, 2012 under
berdasarkan PP No 51 tahun 2011 tentang Perubahan Bentuk Regulation number 51 year 2011 on the Amendment of Legal
Badan Hukum Perusahaan Umum (Perum) Pegadaian menjadi Entity, Perusahaan Umum (Perum) Pegadaian became a
Perusahaan Perseroan (Persero) maka didirikan Limited Liability Company (Persero) then PT Pegadaian
PT Pegadaian (Persero) dengan berdasarkan Akta Pendirian (Persero) was established based on the Articles of
Perusahaan PT Pegadaian (Persero) atau disingkat Incorporation of PT Pegadaian (Persero) or abbreviated
PT Pegadaian (Persero) No 1 tanggal 1 April 2012 yang dibuat PT Pegadaian (Persero ) number 1 dated April 1, 2012, made
di hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan S.H.,M.Kn. yang before Notary Nanda Fauz Iwan SH, M.Kn. based in Jakarta,
berkedudukan di Jakarta, yang kemudian disahkan berdasarkan which was then endorsed by the Decree of the Minister of
Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Law and Human Rights Republic of Indonesia
Indonesia No AHU-17525.AH.01.01 tahun 2012 tanggal No. AHU-17525.AH.01.01 2012 April 4, 2012.
4 April 2012.
Tujuan dan kegiatan usaha Perusahaan seperti yang tercantum The purposes and activities of the Company as stated in the
dalam Akta Pendirian yang dibuat di hadapan Notaris Nanda Deed No.1 of Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn., dated April 1,
Fauz Iwan, S.H., M.Kn., No.1 tanggal 1 April 2012 pasal 3, 2012 Article 3, are as follows:
yaitu:
Melakukan usaha di bidang gadai dan fidusia, baik secara Doing business in the field of pawn and fiduciary, both
konvensional maupun syariah, dan jasa lainnya di bidang conventional and sharia, and other services in the financial
keuangan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang- sector in accordance with the provisions of laws and
undangan terutama untuk masyarakat berpenghasilan regulations, especially for middle to lower income
menengah ke bawah, usaha mikro, usaha kecil, dan usaha communities, micro, small, and medium enterprises, as well
menengah, serta optimalisasi pemanfaatan sumber daya as optimizing resource utilization of the Company by applying
Perusahaan dengan menerapkan prinsip perseroan terbatas. the principle of limited company.
Untuk mencapai maksud dan tujuan tersebut, Perusahaan To achieve the aims and objectives, the Company conduction
menyelenggarakan usaha utama sebagai berikut : its business as follows:
1) Penyaluran pinjaman berdasarkan hukum gadai termasuk 1) Loan distribution under pawn rule-basis including stock
gadai efek; pawn;
2) Penyaluran pinjaman berdasarkan jaminan fidusia; dan 2) Loan distribution based on fiduciary guarantee; and
3) Pelayanan jasa titipan, pelayanan jasa taksiran, sertifikasi 3) Safekeeping services, estimation services and
dan perdagangan logam mulia serta batu adi. certification and trading of precious metal and stones.
Selain melaksanakan kegiatan usaha utama sebagaimana In addition to the main business activities, the Company may
dimaksud diatas, Perusahaan dapat melaksanakan kegiatan conduct business activities:
usaha:
1) Jasa transfer uang, jasa transaksi pembayaran, dan jasa 1) Money transfer services, payment transaction services
administrasi pinjaman; dan and loan administration services; and
2) Optimalisasi pemanfaatan sumber daya Perusahaan. 2) Optimalization the utilization of the Company's
resources.
9
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
Berdasarkan laporan posisi keuangan pembukaan Perusahaan Based on the opening statement of financial position of the
dan Surat Menteri Keuangan RI No.1015/KMK.013/ 1991 Company and Letter of RI Financial Ministry
tanggal 26 September 1991, modal awal Perusahaan ditetapkan No.1015/KMK.013 / 1991 dated September 26, 1991, the
sebesar Rp 205.000.000.000 sebagaimana tertuang dalam Company's initial capital authorized in amount of
laporan posisi keuangan pembukaan. Modal awal yang disetor Rp 205,000,000,000 as stated in the opening statement of
Pemerintah tersebut adalah kumulatif laba bersih yang financial position. Initial paid-up capital of the Government is
diperoleh Perjan Pegadaian. Secara bertahap mulai tahun 1991, the cumulative net income earned by Pegadaian Corporate
Pemerintah Republik Indonesia memberikan tambahan modal Office. Gradually since 1991, the Government of the Republic
sebagai Penyertaan Modal Pemerintah sebesar of Indonesia provide additional capital as Government Equity
Rp 46.252.000.000 melalui Surat Keputusan Menteri amounted to Rp 46,252,000,000 through the Minister of
Keuangan RI masing-masing sebagai berikut: Finance Decree respectively as follows:
Berdasarkan penetapan Menteri BUMN dengan surat Based on the determination of the Ministry of State Owned
No.S-161/MBU/2012 tanggal 28 Maret 2012 yang disahkan Enterprises by the letter No.S-161/MBU/2012 dated March
berdasarkan PP 51/2011 jo surat Kantor Akuntan Publik 28, 2012 which was passed by PP 51/2011 jo letter of
Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (RSM AAJ Aryanto, Amir Jusuf, Mawar & Saptoto (RSM AAJ Associates)
Associates) No.3570312/sat, tanggal 26 Maret 2012, telah No.3570312/sat, dated March 26, 2012, the Company's
ditetapkan modal dasar untuk Perusahaan sebesar authorized capital has been established for amounting to
Rp 251.252.000.000 yang berasal dari Negara Republik Rp 251.252 billion coming from Indonesia Negara Republik.
Indonesia. Modal saham dasar tersebut terdiri dari modal The basic share capital consists of share capital as much as
saham sebanyak 251.252 saham yang masing-masing saham 251,252 shares, each has nominal value of Rp 1,000,000.
memiliki nilai nominal Rp 1.000.000.
Perusahaan telah menerbitkan emisi obligasi sebanyak 16 The company has issued bonds for 16 (sixteen) times. All
(enam belas) kali. Seluruh obligasi dicatatkan pada Bursa Efek bonds are listed on Indonesia Stock Exchange (IDX) with the
Indonesia (BEI) dengan rincian sebagai berikut: following details:
Bunga 17,5% tetap untuk Obligasi I/ 50 milyar/ 1993 11 Juni 1993 & 9 Juli 1998/ 17.5% fixed for the first year,
tahun pertama, selanjutnya Bond I 50 billion June 11, 1993 & then floating.
mengambang. July 9, 1998
Bunga 13% tetap untuk Obligasi II/ 25 milyar/ 1994 30 Juni 1994 & 18 Juli 1999/ 13% fixed for first 6 months,
6 bulan pertama, selanjutnya Bond II 25 billion June 30, 1994 & then floating 1% above 6 month
mengambang 1% di atas July 18, 1999 deposit interest rate of
tingkat bunga deposito 6 bulan government's bank.
bank pemerintah.
10
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
Bunga 17,5% tetap untuk Obligasi III/ 100 milyar/ 1996 25 Juni 1996 & 17.5% fixed for first year, then
tahun pertama, selanjutnya Bond III 100 billion 12 Juli 2001 floating 1.5% above
mengambang 1,5% diatas tingkat June 25, 1996 government's and private's bank
bunga deposito bank pemerintah & July 12, 2001 interest rate.
& swasta.
Bunga 14,75% tetap untuk Obligasi IV/ 100 milyar/ 1997 16 Juni 1997 & 14.75% fixed for first year, then
tahun pertama, selanjutnya Bond IV 100 billion 3 Juli 2002/ floating 1% above government's
mengambang 1% diatas June 16, 1997 & and private's bank interest rate.
tingkat bunga deposito bank July 3, 2002
pemerintah & swasta.
Bunga Seri A1 49% tetap untuk Obligasi V/ 64,6 milyar/ 1998 23 Juni 1998 & Series A1 49% fixed for first
tahun pertama, selanjutnya Bond V 64,6 billion & 8 Juli 2003/ year, then floating following the
mengambang mengikuti tingkat June 23, 1998 & 3 months JIBOR interest rate +
bunga JIBOR 3 bulan + 3% July 8, 2003 3% premium;Series B following
premium;Seri B mengikuti JIBOR's interest rate + 3%
tingkat bunga JIBOR 3 bulan + premium.
3% premium.
Bunga 15,5% tetap untuk Obligasi VI/ 135 milyar/ 1999 24 Agustus 1999 & 15.5% fixed for the first year,
tahun pertama, selanjutnya Bond VI 135 billion 8 September 2007/ then floating 1.75% above
mengambang 1,75% diatas August 24, 1999 JIBORS's 6 months average
tingkat bunga rata-rata JIBOR & September 8, 2007 interest rate.
6 bulan.
Bunga 15,625% tetap untuk Obligasi VII/ 150 milyar/ 2000 27 Juni 2000 & 15.625% fixed for first year,
tahun pertama, selanjutnya Bond VII 150 billion 21 Juli 2008/ then floating 1.725% over states
mengambang 1,725% diatas June 27, 2000 & bank's 6 months deposit average
tingkat bunga rata-rata deposito 6 July 21, 2008 interest rate.
bulan bank pemerintah.
Bunga Seri A 19,25% tetap, Obligasi VIII/ 300 milyar/ 2001 31 Mei 2001 & Series A, 19.25% of interest
cicilan 20% pokok per tahun; Bond VIII 300 billion 12 Juni 2006/ fixed, principal installment 20%
Seri B 19,25% tetap, Seri C 0,5% May 31, 2001 & per annum; Series B, 19.25%
tetap menurun per tahun, 20,25% June 12, 2006 fixed; Series C 0.5% fixed
untuk tahun pertama; Seri D declining per annum; D Series
19,25% tetap tahun pertama, 19.25% fixed first year, then
selanjutnya mengikuti tingkat following states bank's 6 months
bunga rata-rata deposito 6 bulan deposit average interest rate +
bank pemerintah + 2,5% premi, 2.5% premium, minimum
minimal 16,25% maksimal 16.25% maximum 24.25%; E
24,25%; Seri E 19,25% tetap Series19.25% flixed until third
sampai tahun ketiga, selanjutnya year, then following states
mengikuti tingkat bunga rata-rata bank's 6 months deposit average
deposito 6 bulan bank pemerintah interest rate + 2.5% premium,
+ 2,5% premi, minimal 16,25% minimum 16.25% maximum
maksimal 24,25%. 24.25%;
11
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
Bunga Seri A 18,25% tetap per Obligasi IX/ 300 milyar/ 2002 24 Mei 2002 & Series A 18.25% of interest fixed
tahun; Seri B 18,25% per tahun, Bond IX 300 billion 6 Juni 2010/ per annum; Series B, 18.25%
amortisasi 10% tahun keempat May 24, 2002 & per annum, 10% amortization in
emisi, 20% tahun kelima sampai June 6, 2010 fourth year issuance, 20%
ketujuh, 30% tahun kedelapan; amortization in fifth year until
Seri C 18,25% tetap tahun seventh year issuance, 30%
pertama, selanjutnya mengikuti amortization in eight year
rata-rata bunga deposito Rupiah issuance ; Series C 18.25%
berjangka 3 bulan + premi tetap fixed for first year, and the
2,5% per tahun, minimal 16,5% following the 3 months deposit
maksimal 20%; Seri D dengan in rupiah's average interest rate
opsi jual pada tahun kelima, + 2.5% fixed premium per
18,25% tetap sampai tahun annum, minimum 16.25%
kelima, selanjutnya mengikuti maximum 20%; Series D with a
rata-rata bunga deposito Rupiah put option on the fifth year,
berjangka 3 bulan + premi tetap 18.25% remained until the fifth
2,5% per tahun, minimal 16,5% year, then follows the average of
maksimal 20%. interest rate for 3-months
Rupiah's time deposit + fixed
premium 2.5% per year, a
minimum of 16.5% up to 20%.
Bunga Seri A 12,9375% tetap per Obligasi X/ 400 milyar/ 2003 27 Juni 2003 & Series A 12.9375% of interest
tahun, jangka waktu 8 tahun; Seri Bond X 400 billion 11 Juli 2011 & 2018/ fixed per annum with 8 years
B jangka waktu 15 tahun dengan June 27, 2003 & term period; Series B with 15
tingkat bunga 13,125% per tahun July 11, 2011& 2018 years period with 13.125%
tetap sampai tahun ketiga, interest rate per annum up to
selanjutnya berdasarkan tingkat third year, then based on the 3
bunga SBI berjangka 3 bulan + months SBI interest rate + 1%
premi 1% per tahun, minimal premium per annum, minimum
10,5% maksimal 15,5%; 10.5% maximum 15.5%;
Bunga Seri A 13,10% tetap per Obligasi XI/ 500 milyar/ 2006 23 Mei 2006 & 2016/ Series A 13.10% fixed per
tahun, jangka waktu 10 tahun; Bond XI 500 billion May 23, 2006 & 2016 annum with 10 years term
Seri B jangka waktu 10 tahun, period; Series B with 10 years
tingkat bunga 13,10% per tahun period with 13.10% interest
tetap untuk tahun pertama, rate per annum for the first year,
selanjutnya berdasarkan tingkat then based on the 1 months SBI
bunga SBI berjangka 1 bulan + interest rate + 1.25% premium
premi 1,25% per tahun, minimal per annum, minimum 10%
10% maksimal 16%; maximum 16%;
12
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
Bunga Seri A 10,025% tetap per Obligasi XII/ 600 milyar/ 2007 4 September 2007 Series A 10.025% fixed per
tahun, jangka waktu 10 tahun; Bond XII 600 billion & 2017/ annum with 10 years term
Seri B jangka waktu 10 tahun, September 4, 2007 period; Series B with 10 years
tingkat bunga 10,025% per tahun & 2017 period with 10.025% interest
tetap untuk tahun pertama, rate per annum for the first year,
selanjutnya berdasarkan tingkat then based on the 1 months SBI
bunga SBI berjangka 1 bulan + interest rate + 1% premium per
premi 1% per tahun, minimal 8% annum, minimum 8% maximum
maksimal 12% 12%;
Seri A1, tingkat bunga tetap Obligasi XIII/ 1.500 milyar/ 2009 1 Juli 2009, 2014, Series A1, 11.675% fixed
11,675% pertahun, Jangka waktu Bond XIII 1,500 billion 2017, 2019 interest rate per annum with 5
5 tahun dengan jumlah Rp 350 July 1, 2009, 2014, years term period, with amount
miliar; Seri A2, tingkat bunga 2017, 2019 of Rp 350 billion; Series A2, 5
tetap 11,675% per tahun untuk years term period with 11.675%
tahun pertama dan selanjutnya interest rate per annum for the
berdasarkan tingkat bunga SBI first year, then based on the 1
berjangka waktu satu bulan months SBI interest rate + 3%
ditambah premi 3% per tahun, premium per annum, minimum
maksimal 13% dan minimal 10%. 10% maximum 13%, with
Jangka waktu 5 tahun dengan amount of Rp 100 billion;
jumlah Rp100 miliar; Seri B, B Series, 12.65% fixed interest
tingkat bunga tetap 12,650% per rate per annum with 8 years
tahun, jangka waktu 8 tahun term period, with amount of
dengan jumlah Rp 650 miliar; Rp 650 billion; Series C,
Seri C, tingkat bunga tetap 12.875% fixed interest rate per
12,875% per tahun, jangka waktu annum with 10 years term
10 tahun dengan jumlah Rp 400 period, with amount of Rp 400
miliar. billion;
Obligasi Berkelanjutan I, dengan Obligasi 2.000 milyar/ 2011 11 Oktober 2011, Continuing Bonds I, with a fixed
tingkat bunga tetap dan/atau Berkelanjutan I / 2,000 billion 2014, 2016, 2021/ and / or floating interest rate
mengambang dengan jumlah Continuing October 11, 2011 with the principal amount of
pokok sebesar Rp2 trilyun yang Bond I 2014, 2016, 2021 Rp 2 trilllion to be issued in a
akan diterbitkan dalam maximum period of 2 years from
periode paling lama 2 tahun the effective Registration
sejak efektifnya Pernyataan Statement.
Pendaftaran.
Obligasi ini terbagi dalam dua The bonds are divided into two
tahap, yang pertama disebut stages, the first is called
dengan Obligasi Berkelanjutan I Continuing Bonds I Perum
Perum Pegadaian Tahap I tahun Pegadaian Phase I in 2011 with
2011 dengan tingkat bunga tetap, a fixed interest rate, which is
yang selanjutnya disebut dengan hereinafter referred to as
Obligasi Berkelanjutan Tahap I Continuing Bonds I Perum
dengan jumlah pokok sebesar Pegadaian Phase I with a
Rp1 trilyun terdiri dari Seri A, B principal amount of Rp 1 trillion
dan C. consisting of Series A, B and C.
13
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
Obligasi Berkelanjutan I Perum Obligasi 1.000 milyar 2012 14 Pebruari dan Continuing Bonds I Perum
Pegadaian Tahap II dengan Berkelanjutan 1,000 billion 18 Pebruari 2013, Pegadaian Phase II with a fixed
tingkat bunga tetap dan/atau I(Tahap 2)/ Pebruari 2015, 2017, 2019/ interest rate and / or floating
mengambang dengan jumlah Continuing February 14 and with a principal amount of Rp 1
pokok sebesar Rp 1 trilyun Bond I February 18, 2013, trillion to be issued within a
yang akan diterbitkan dalam maximum period of 2 years from
(Phase II) February 2015, 2017, 2019
periode paling lama 2 tahun the effective Registration
sejak efektifnya Pernyataan Statement.
Pendaftaran.
14
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
15
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
Obligasi Berkelanjutan II Obligasi 1.000 milyar/ 2013 9 Oktober 2013 dan Continuing Bonds II
PT Pegadaian Tahap I dengan Berkelanjutan 1,000 billion 14 Juli 2014, PT Pegadaian with fixed interest
tingkat bunga tetap dan/atau II(Tahap 1)/ 9 Juli 2016, 2018, 2020/ rate and / or floating with the
mengambang dengan jumlah Continuing October 9, 2013 and principal amount of Rp 7 trillion
pokok sebesar Rp 7 trilyun yang Bond II July 14, 2014 to be published in maximum
akan diterbitkan dalam periode period of 2 years from its
(Phase I) July 9, 2016, 2018, 2020
paling lama 2 tahun effective Statement Registration.
sejak efektifnya Pernyataan
Pendaftaran.
16
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (lontinued)
Obligasi Berkelanjutan II Obligasi 960 milyar/ 2014 14 Juli 2014 dan Continuing Bonds II
PT Pegadaian Tahap II dengan Berkelanjutan 960 billion 21 Juli 2015, PT Pegadaian Phase II with
tingkat bunga tetap dan/atau II(Tahap II)/ 11 Juli 2017, 2019 fixed interest rate and / or
mengambang dengan jumlah Continuing July 14, 2014 and floating with the principal
pokok sebesar Rp 960 milyar Bond II July 21, 2015 amount of Rp 960 billion
terdiri dari seri A, B, dan C. consist of Series A, B, and C.
(Phase II) July 11, 2017, 2019
17
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
b. Penawaran Umum Obligasi Perusahaan (lanjutan) b. The Company's Bond Public Offering (continued)
c. Dewan Komisaris Direksi, Komite Audit, dan Karyawan c. Board of Commissioner Directors, Audit Committee, and
Employee
Berdasarkan Akta Pendirian Perusahaan PT Pegadaian (Persero) Under the Deed of Company PT Pegadaian (Persero) No.01
No. 01 tanggal 1April2012, susunan Dewan Komisaris dated on April 1, 2012, the Board of Commissioners is set as
ditetapkan sebagai berikut: follows:
Ketua Cecep Sutiawan Chairman
Anggota Ketut Sethyon Member
Anggota Djoko Hendratto Member
Anggota Wiranto Member
Berdasarkan Akta No 01 tanggal 2 Mei 2012 yang dibuat di Based on Deed No. 01 dated May 2, 2012, made before
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan,SH.MKn, yang telah diterima Notary Nanda Fauz Iwan, SH.MKn, who has received the
pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI No notice by the Minister of Justice and Human Rights
AHU-AHA.01.10-16439 tanggal 8 Mei 2012, diangkat Sdr. No. AHU-AHA.01.10-16439 dated May 8, 2012, was
Yopie Hidayat sebagai Anggota Dewan Komisaris. appointed Mr. Yopie Hidayat as Member of the Board of
Commissioners.
18
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit dan Karyawan c. Board Of Commisioners, Board of Directors, Audit
(lanjutan) Committee and Employees (continued)
Berdasarkan Akta No 13 tanggal 26 April 2013 yang dibuat di Based on Deed No. 13 dated April 26, 2013, made in front of
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan,S.H., M.Kn, yang telah Notary Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn, who has received the
diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI notice by the Minister of Justice and Human Rights
No AHU-AH.01.10-17427 tanggal 6 Mei 2013, memberhentikan No. AHU-AH.01.10-17427 dated on May 6, 2013, dismiss
Sdr. Wiranto dari Anggota Dewan Komisaris dan mengangkat Mr. Wiranto of Commissioners and appoint Mr. Djadmiko as
Sdr. Djadmiko sebagai Anggota Dewan Komisaris. Member of the Board of Commissioners.
Berdasarkan Akta No 10 tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat di Based on the Deed No.10 dated May, 21, 2013, of Notary
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan,SH.MKn, yang telah diterima Nanda Fauz Iwan, SH, MH, that has been accepted by The
pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI No Minister of Law and Human Rights by the Letter
AHU-AH.01.10-20469 tanggal 27 Mei 2013 serta Keputusan No AHU-AH.01.10-20469 dated May 27, 2013, and the
Menteri Negara BUMN No SK-240/MBU/2013 tanggal Decree of State Ministry of State Owned Enterprises
7 Mei 2013 tentang pemberhentian dan pengangkatan anggota- No SK-240/MBU/2013 dated May 7, 2013 about the
anggota Dewan Komisaris, mengukuhkan pemberhentian dengan discontinuance and promotion of Board of Commisioners
hormat Sdr. Ketut Setyon dari Anggota Dewan Komisaris dan members, strengthen the suspending of Mr. Ketut Setyon. And
mengangkat Sdr. Purnomo Sinar Hadi sebagai anggota Dewan promote Mr. Purnomo Sinar Hadi as a member of Board of
Komisaris, sehingga susunan Dewan Komisaris sebagai berikut : Commissioner, so the composition of the Board of
Commissioners is as follows:
Ketua Cecep Sutiawan Chairman
Anggota Purnomo Sinar Hadi Member
Anggota Djoko Hendratto Member
Anggota Djadmiko Member
Anggota Yopie Hidayat Member
Berdasarkan Akta No 6 tanggal 25 Juni 2014 yang dibuat Based on the Deed No. 6 dated on June 25, 2014 made in
dihadapan Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn., yang telah front of Notary Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn., who has
diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI received the notice by Ministry of Law and Human Rights
No AHU-16019.40.22.2014 tanggal 26 Juni 2014 serta No. AHU-16019.40.22.2014 dated on June 26, 2014 and
berdasarkan Keputusan Menteri BUMN based on the Decree of BUMN Ministry
No SK-145/S.MBU.2/2014 tentang penyampaian salinan No SK-145/S.MBU.2/2014 about the deliver of the Decree of
Keputusan Menteri BUMN No:SK-123/MBU/2014 Ministry of State Owned Enterprises copy
tanggal 10 Juni 2014 tentang pemberhentian dan pengangkatan No SK-123/MBU/2014 dated on June 10, 2014 about the
anggota-anggota Dewan Komisaris ,yang dikukuhkan dengan discontinuation and promotion of Board of Commissioners
surat Uji Fit & Proper test dari OJK No SR-63/NB.1.2014 members which is strengthen by Fit and Proper Test from
tanggal 17 September 2014 tentang penilaian kemampuan dan OJK No SR-63/NB.1.2014 dated on September 17, 2014 about
kepatuhan Komisaris PT Pegadaian (Persero). Pada diktum isi the valuation of ability and obedience of PT Pegadaian
keputusan berisi memberhentian dengan hormat Sdr. Djoko (Persero) Commissioners. On the dictum of decree content, it
Hendratto dari anggota Dewan Komisaris dan mengangkat contains of suspending of Mr. Djoko Hendratto from Board
Sdr. Heru Subiyantoro sebagai anggota Dewan Komisaris, of Commissioners member and promote Mr. Heru
sehingga susunan Dewan Komisaris sebagai berikut : Subiyantoro as a member of Board of Commissioners, so the
composition of the Board of Commissioners is as follows :
19
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Pengawas, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit c. Board of Supervisories, Board Of Commisioners, Board of
dan Karyawan (lanjutan) Directors, Audit Committee and Employees (continued)
Berdasarkan Akta Pendirian Perusahaan No. 01 tanggal 1 April Based on the Deed of Establishment of the Company No. 01
2012, yang dibuat di hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan, dated April 1, 2012, made in front of
S.H., MKn, yang telah disahkan berdasarkan SK Menteri Hukum Nanda Fauz Iwan, S.H., M.Kn., which has been legitimated
dan HAM RI No AHU-17525.AH.01.01 Tahun 2012 tanggal based on Decree of Ministry of Law and Human Rights
2 Mei 2012, susunan Direksi ditetapkan sebagai berikut: No. AHU-17525.AH.01.01 in 2012 dated May 2, 2012, the
composition of Board of Directors is as follows:
Direktur Utama Suwhono President Director
Direktur Bisnis I Moch. Edy Prayitno Business Director I
Direktur Bisnis II Wasis Djuhar Business Director II
Direktur Bisnis III Sumanto Hadi Business Director III
Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia Sri Mulyanto General Affair and Human Resources Director
Direktur Keuangan Dwi Agus Pramudya Finance Director
Berdasarkan Akta No 10 tanggal 21 Mei 2013 yang dibuat di Based on Deed No. 10 dated May 21, 2013, of Notary Nanda
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan,SH.MKn, yang telah diterima Fauz Iwan, SH.MKn, who has received the notice by the
pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI Minister of Justice and Human Rights
No AHU-AH.01.10-20469 tanggal 27 Mei 2013, susunan Direksi No. AHU-20469.AH.01.10 dated May 27, 2013, the Board of
sebagai berikut : Directors as follows:
Berdasarkan Akta No 7 tanggal 17 April 2014 yang dibuat di Based on Deed No. 7 dated on April 17, 2014, made in front
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., MKn, yang telah of Notary Nanda Fauz Iwan, SH.MKn, who has received the
diterima pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI notice by the Minister of Justice and Human Rights
No AHU-AH-03132.40.22.2014 tanggal 17 April 2014 dan No AHU-AH-03132.40.22.2014 dated on April 17, 2014 and
Keputusan Direksi No 143/KEP/2014 tanggal 22 April 2014, Decree of Board of Director No 143/KEP/2014 dated on
susunan Direksi sebagai berikut : April 22, 2014, the Board of Directors as follows:
Berdasarkan Salinan Keputusan Dewan Pengawas Perusahaan Based on the copy of the Decree of the Board of Trustees of
Umum (Perum) Pegadaian No : KEP-02/KP/DP/GD/2012 Perum (Perum) Pegadaian No: KEP-02/KP/DP/GD/2012
tanggal 20 Pebruari 2012, susunan Komite Audit per dated February 20, 2012, the Audit Committee
31 Desember 2013 terdiri dari: per December 31, 2013 as follows:
Ketua Djoko Hendratto Chairman
Anggota Syahrir Ika Member
Anggota Dr. Andi Wahyu Wibisana Member
20
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Pengawas, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit c. Board of Supervisory, Board Of Commissioners, Board Of
dan Karyawan (Lanjutan) Directors, Audit Committee and Employees (Continued)
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris PT Pegadaian Based on the Decree of Board of Commissioners
(Persero) No : KEP-04/KP/DP/DK/GD/2014 tanggal PT Pegadaian (Persero) No KEP-04/KP/DP/DK/GD/2014
2 Mei 2014, susunan Komite Audit terdiri dari: dated on May 2, 2014. The Audit Committee as follows:
Berdasarkan telah terbitnya Keputusan Menteri BUMN No Based on the Decree of Board of BUMN Ministry No
SK-123/MBU/2014 tanggal 10 Juni 2014, di diktum keputusan SK-123/MBU/2014 dated on June 10, 2014. The dictum
berisikan memberhentikan dengan hormat Sdr. Djoko Hendratto contains of suspending Mr. Djoko Hendratto as a member of
sebagai anggota Dewan Komisaris maka secara otomatis jabatan Board of Commissioners then automatically the position as a
sebagai Ketua Komite Audit Perusahaan dihentikan juga, chairman of the Audit Committee is discontinued as of
sehingga Susunan Komite Audit per 31 Desember 2014 terdiri December 31, 2014 consist of:
dari :
Ketua - Chairman
Anggota Dr. Andi Wahyu Wibisana Member
Anggota Yasmine Nasution Member
Berdasarkan Keputusan Dewan Komisaris Perusahaan Perseroan Based on the Decree of Board of Commissioners
(Persero) PT Pegadaian No: KEP-08/KP/DK/GD/2014 tanggal 17 PT Pegadaian (Persero) No KEP-08/KP/DK/GD/2014 dated
September 2014 tentang Pengangkatan Ketua Komite Audit on September 17, 2014 regarding The Promotion of Audit
Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pegadaian, sususan Komite Committee Chairman of PT Pegadaian (Persero), the Audit
Audit ditetapkan sebagai berikut: Committee as follows:
Berdasarkan Salinan Keputusan Dewan Pengawas Perusahaan Based on the copy of the Decision of the Board of Trustees of
Umum (Perum) Pegadaian No: KEP-02/KP/DP/GD/2012 tanggal Perum Pegadaian No.: KEP-02/KP/DP/GD/2012 dated
20 Pebruari 2012, susunan Komite Manajemen Resiko sebagai February 20, 2012, the composition of the Risk Management
berikut: Committee as follows:
Berdasarkan Salinan Keputusan Dewan Komisaris PT Pegadaian Based on the copy of the Decree of the Board of
(Persero) No: KEP-02/KP/DK/GD/2013 tanggal 8 Mei 2013 Commissioners of PT Pegadaian (Persero)
tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua Komite No. KEP-02/KP/DK/GD/2013 dated on May 8, 2013 on
Manajemen Resiko, susunan Komite Manajemen Resiko sebagai Termination and Appointment of Chairman of Risk
berikut: Management Committee, Risk Management Committee as the
follows:
21
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Pengawas, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit c. Board of Supervisories, Board Of Commissioners, Board Of
dan Karyawan (Lanjutan) Directors, Audit Committee and Employees (Continued)
Berdasarkan Salinan Keputusan Dewan Komisaris PT Pegadaian Based on the copy of the Decree of the Board of
(Persero) No: KEP-02/KP/DK/GD/2014 tanggal Commissioners of PT Pegadaian (Persero)
1 Maret 2014, tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua No: KEP-02/KP/DK/GD/2014 dated on March 1, 2014 on
Komite Manajemen Resiko sehingga susunan Komite Manajemen Termination and Appointment of Chairman of Risk
Resiko per 31 Desember 2014 terdiri dari: Management Committee, Risk Management Committee per
December 31, 2014 as the following:
Berdasarkan Akta No 05 tanggal 23 Oktober 2013 yang dibuat di Based on Deed No. 05 dated October 23, 2013, made before
hadapan Notaris Nanda Fauz Iwan,SH.MKn, yang telah diterima Notary Nanda Fauz Iwan, SH.MKn, who has received the
pemberitahuannya oleh Menteri Hukum dan HAM RI No AHU- notice by the Minister of Justice and Human Rights RI
AH.01.10-44780 tanggal 29 Oktober 2013, susunan Dewan No. AHU-AH.01.10-44780 dated October 29, 2013, the
Pengawas Syariah sebagai berikut : Sharia Supervisory Boards of the following :
Ketua Muhammad Nahar Nahrawi Chairman
Anggota Muhammad Cholil Nafis Member
Berdasarkan Keputusan Direksi PT Pegadaian (Persero) No: Based on the Decree of Board of Directors PT Pegadaian
274/KEP/2014, Dewan Direksi menunjuk Sdr. Guladi Aksiono (Persero) No. 274/KEP/2014, Board of Director appoint
sebagai Sekretaris Perusahaan sejak tanggal 2 September 2014 Mr. Guladi Aksiono as a Corporate Secretary dated since
menggantikan Sdr. Ridwan Arbian Syah yang ditunjuk September 2, 2014 replaced Mr. Ridwan Arbian Syah who
berdasarkan Keputusan Direksi No 556/KEP/2013 pada tanggal was appointed by the Decree of Board of Director
5 Juli 2013. No. 556/KEP/2013 dated on July 5, 2013.
Berdasarkan Keputusan Direksi PT Pegadaian (Persero) No Based on the Decree of Board of Director PT Pegadaian
556/KEP/2013, Dewan Direksi menunjuk Sdr. Nur Junaidi (Persero) No. 556/KEP/2013, Board of Director appoint
sebagai Kepala Satuan Pengawas Intern sejak tanggal 5 Juli 2013 Mr. Nur Junaedi as a Head of Internal Auditor dated since
menggantikan Sdr. Harianto Widodo yang ditunjuk berdasarkan July 5, 2013 replaced Mr. Harianto Widodo who was
Keputusan Direksi No. 1700/PSDM-BK.100321/2012. appointed based on Decree of Board of Director No.
1700/PSDM-BK.100321/2012.
Berdasarkan sertifikat No. QSC 01118 yang diterbitkan oleh Based on the certificate No. QSC 01118 issued by Sucofindo
Sucofindo International Certification Services , menyatakan International Certification Services, stating that the Internal
bahwa Satuan Pengawasan Intern (SPI) PT Pegadaian (Persero) Audit Unit (IAU) PT Pegadaian (Persero) has implemented
telah menerapkan sistem manajemen mutu yang memenuhi SNI a quality management system that meets ISO 9001: 2008 for
ISO 9001: 2008 untuk scope audit Kantor Pusat, Kantor Wilayah the scope audit of Head Office, Regional Office VIII and IX.
VIII dan Kantor Wilayah IX. Sertifikat tersebut berlaku sejak The certificate is valid from 19 November 2012 until
19 Nopember 2012 sampai dengan 18 Nopember 2015. November 18, 2015.
22
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
c. Dewan Pengawas, Dewan Komisaris, Direksi, Komite Audit c. Board of Supervisories, Board Of Commissioners, Board Of
dan Karyawan (Lanjutan) Directors, Audit Committee and Employees (Continued)
Karyawan Employees
Jumlah karyawan Perusahaan dan karyawan entitas anak (tidak The number of employee of the Company and subsidiaries
diaudit) masing-masing sebagai berikut: (unaudited) are:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
PT Balai Lelang Artha gasia (BLAG) PT Balai Lelang Artha gasia (BLAG)
Sesuai dengan surat persetujuan Menteri Keuangan Republik In accordance with the approval letter of the Minister of
Indonesia No.S-153/MK.1/2000 tanggal 25 April 2000 dan Akta Finance of the Republic of Indonesia No.S-153/MK.1/2000
Notaris Zacharias Omawele, SH No.13 tanggal 26 Juli 2000, dated on 25 April 2000 and the Deed of Omawele Zacharias,
Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham pada SH no.13 dated July 26, 2000, the Company has direct
Anak Perusahaan yaitu PT Balai Lelang Artha Gasia (BLAG) investments in subsidiary, namely PT Balai Lelang Artha
sebesar 99,99% yang bergerak di bidang jasa lelang dan berlokasi Gasia (BLAG) of 99.99% which is engaged in the auction
di Jalan Kramat Raya No.162 Jakarta. BLAG mulai beroperasi service business and is located at Jalan Kramat Raya 162,
secara komersial sejak bulan September tahun 2000 dan memiliki Jakarta. BLAG started its commercial operations in
total aset sebagai berikut: September 2000 and had total assets as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Pada tahun 2010, sesuai dengan hasil Rapat Umum Pemegang In 2010, according to the Extraordinatry General Meeting of
Saham Luar Biasa (RUPSLB) tanggal 29 Juni 2010, para Shareholders held on June 29, 2010, the shareholders decided
pemegang saham memutuskan membekukan kegiatan operasional to freeze the operations of the Company related to the
Perusahaan terkait dengan penurunan pendapatan yang relatif relatively permanent decrease in revenues and the narrowing
permanen dan ruang gerak usaha yang semakin sempit, of space businesses, performing complete restructuring of the
melakukan restrukturisasi kepengurusan dan menyelesaikan hak management and settle the rights and obligations of the
dan kewajiban Perusahaan termasuk masalah sumber daya Company, including human resources issues in accordance
manusia sesuai dengan ketentuan dan perundang-undangan yang with establishing regulation. Non Controlling Interest of the
berlaku. Saldo Kepentingan Non Pengendali atas entitas anak subsidiary is nil, as of December 31 ,2014 and 2013.
adalah nihil, masing-masing per 31 Desember 2014 dan 2013
Berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Based on Deed of Extraordinary General Meeting of
Saham Luar Biasa (RUPSLB) No 124 tanggal Shareholders No. 124 dated August 29, 2012, made in front of
29 Agustus 2012 yang dibuat di hadapan Notaris Sindian Notary Sindian Osaputra, SH., M. Kn., the Company decided
Osaputra, SH., M. Kn., diputuskan untuk mengaktifkan kembali to reactivate business activities as well as the restructuring of
kegiatan usaha serta restrukturisasi pengurus PT Balai Lelang the management of PT Balai Lelang Arta Gasia.
Arta Gasia.
23
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
PT Balai Lelang Artha gasia (BLAG) (lanjutan) PT Balai Lelang Artha gasia (BLAG) (continued)
Dalam akta tersebut ditetapkan pengangkatan Hening Cahyani In considered deed stated the appointment of Hening Cahyani
sebagai Direktur dan Endah Susiani sebagai Komisaris as the Director and Endah Susiani as the Commissioner of
PT Balai Lelang Artha Gasia untuk masa jabatan 5 (lima) tahun. PT Balai Lelang Artha Gasia for a period position of 5 (five)
years.
Sesuai dengan surat persetujuan Menteri BUMN Based on Letter of Approval of BUMN Ministry
No. S-670/MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 dan Akta No S-670/MBU/10/2014 dated on October 16, 2014 and the
Notaris Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn No.16 tanggal Deed of Nanda Fauz Iwan SH, M.Kn No 16 dated on
19 Nopember 2014, Perusahaan memiliki secara langsung November 19, 2014, the Company has direct investments in
penyertaan saham pada Entitas Anak yaitu PT Pesonna Optima subsidiaries, namely PT Pesona Optima Jasa of 99% which is
Jasa sebesar 99 % yang bergerak di bidang jasa umum (general engaged in general services and located in Jakarta. PT
services ) dan berlokasi di Jakarta. PT Pesonna Optima Jasa Pesona Optima Jasa hasn't start the commercial operations
belum mulai beroperasi secara komersial. yet.
e. Penggunaan Laba Bersih Setelah Pajak Penghasilan e. The Use of Net Income After Tax
Berdasarkan Akta Pendirian Perusahaan pasal 26 Perubahan Based on the Decree of the Company's Establishment articles
Anggaran Dasar PT Pegadaian (Persero) tanggal 26 Article of Association of PT Pegadaian (Persero) dated
15 Agustus 2012 yang dibuat dihadapan Notaris Nanda Fauz August 15, 2012, made in front of Nanda Fauz Iwan,
Iwan, S.H.,M.Kn., maka Penggunaan Laba diatur sebagai berikut: SH,MKn, the use of income is as follows:
1. Penggunaan laba bersih termasuk jumlah penyisihan untuk 1. The use of net income including amount of allowance of
cadangan kerugian diputuskan oleh Rapat Umum Pemegang losses reserves determined by General Meeting of
Saham. Shareholders
2. Seluruh laba bersih setelah dikurangi penyisihan untuk 2. The total of net income net of allowance for losses
cadangan sebagaimana dimaksud pada poin 1, dibagikan reserve as mentioned on point 1, distributed to the
kepada Pemegang Saham sebagai dividen kecuali ditentukan Shareholders as a devidend unless otherwise determined
lain oleh Rapat Umum Pemegang Saham. by General Meeting of Shareholders.
3. Selain penggunaan laba bersih sebagaimana dimaksud pada 3. In addition to net income use as referred to in point 2,
poin 2, Rapat Umum Pemegang Saham dapat menetapkan the General Meeting of Shareholders can be determine
laba bersih untuk pembagian lain seperti tantiem untuk the distribution of net income such as bonus to the Board
Direksi dan Dewan Komisaris, bonus untuk karyawan, atau of Directors and Board of Commissioners, bonus for
penempatan laba bersih tersebut dalam cadangan employees, or placement of the net income in the
Perusahaan yang antara lain diperuntukkan bagi perluasan Company's reserves, among others earmarked for
usaha Perusahaan yang presentasenya masing-masing expansion of the Company's respective percentage are
ditetapkan tiap tahun oleh Rapat Umum Pemegang Saham. set each year by the General Meeting of Shareholders.
4. Dividen sebagaimana dimaksud pada poin 2, hanya boleh 4. Devidend that mentioned on point 2, should only be
dibagikan apabila Perusahaan mempunyai saldo laba yang distributed if the Company earn positive retained
positif. earning.
5. Tantiem dan bonus dianggarkan dan diperhitungkan sebagai 5. In terms of bonus and bonus budgeted and accounted for
beban dalam tahun berjalan dan Rapat Umum Pemegang as an expense in the current year and the General
Saham menetapkan tantiem dan bonus lebih besar dari yang Meeting of Shareholders determined the tantiem and the
dianggarkan sehubungan dengan pelampauan target yang bonus is greater than budgeted in related with
ditetapkan, maka selisih tantiem dan bonus tersebut diambil overshooting the target set, then the difference between
dari laba bersih tahun yang bersangkutan. the bonus and the bonus is taken from the net income for
current year.
24
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. U M U M (Lanjutan) 1. G E N E R A L (Continued)
e. Penggunaan Laba Bersih Setelah Pajak Penghasilan (lanjutan) e. The Use of Net Income After Tax (continued)
6. Dalam hal Perusahaan tidak mempunyai laba bersih namun 6. In the matters the Company does not have net income but
menunjukkan peningkatan kinerja yang ditunjukkan dengan showed improved performance as indicated by of targets
pencapaian target yang harus dicapai, maka Perusahaan achieved, the Company may give a bonus to members of
dapat memberikan tantiem untuk anggota Direksi dan the Board of Directors and the Board of Commissioners
Dewan Komisaris serta bonus untuk karyawan sepanjang as well as a bonus to all the employees as long as it have
telah dianggarkan dan diperhitungkan sebagai beban. been budgeted and accounted for as an expense.
7. Apabila perhitungan laba rugi pada suatu tahun buku 7. If the statement of income in a financial year showed a
menunjukkan kerugian yang tidak dapat ditutup dengan loss that can not be covered by the reserve fund, if any, it
dana cadangan, maka kerugian itu akan tetap dicatat dalam will continue to be recorded in the Company's books and
pembukuan Perseroan dan dalam tahun yang akan datang in the next year is the Company considered not earn a a
Perusahaan dianggap tidak mendapat laba selama kerugian profit as long as the losses not covered yet, with
yang tercatat itu belum sama sekali ditutup, dengan tidak accordance with applied regulations.
mengurangi ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
8. Kecuali bagian dividen yang menjadi hak Negara Republik 8. Except the dividend portion of the Republic of Indonesia,
Indonesia dividen yang tidak diambil dalam waktu 5 (lima) dividends are not taken within 5 (five) years after
tahun setelah disediakan untuk dibayarkan, dimasukkan provided to be paid, be included in an appropriate
dalam dana cadangan yang khusus diperuntukkan untuk itu. reserve fund that is specifically earmarked for it.
9. Dividen dalam dana cadangan khusus tersebut dapat diambil 9. Dividends in the appropriated reserve fund can be taken
oleh Pemegang Saham yang berhak dengan menyampaikan by Shareholders entitled by submitting evidence of their
bukti haknya atas dividen tersebut yang dapat diterima oleh right of the dividend that accepted by the Board of
Direksi Perusahaan dengan syarat pengambilannya tidak Directors by the condition the extraction is not at once
secara sekaligus dan dengan membayar biaya administrasi and pay the assigned administrative Board of Directors.
yang ditetapkan Direksi.
10. Dividen yang telah dimasukkan dalam cadangan khusus 10. Dividends that have been included in the appropriated
sebagaimana dimaksud pada poin 8 dan tidak diambil dalam reserve referred to in points 8 and not taken within 10
jangka waktu 10 (sepuluh) tahun akan menjadi hak (ten) years will be the right of the Company.
Perusahaan.
11. Perusahaan dapat membagikan dividen interim sebelum 11. The Company may distribute interim dividends before the
tahun buku Perusahaan berakhir, dengan memperhatikan Company's financial year ends, with regarding the
proyeksi perolehan laba dan kemampuan keuangan projected profitability and financial capacity of the
Perusahaan. Company.
12. Pembagian dividen interim sebagaimana dimaksud pada 12. Interim dividend referred in points 11, determined by the
poin 11, ditetapkan berdasarkan keputusan Direksi setelah Board of Director after obtaining the approval of the
memperoleh persetujuan Dewan Komisaris. Board of Commissioners.
13. Dalam hal setelah tahun buku berakhir ternyata Perusahaan 13. In the event that after the end of the financial year the
menderita kerugian, dividen interim yang telah dibagikan company turns to suffer losses, the dividend which has
harus dikembalikan oleh Pemegang Saham kepada distributed shall be returned by the Shareholders to the
Perusahaan. Company.
14. Dewan Komisaris dan Dewan Direksi bertanggung jawab 14. Board of Commissioners and Board of Directors jointly
secara tanggung renteng atas kerugian Perusahaan, dalam and severally liable for the losses the Company, in terms
hal Pemegang Saham tidak dapat mengembalikan dividen of the Shareholders can not restore interim dividend
interim sebagaimana dimaksud pada poin 13. referred to in point 13.
15 Pemegang saham yang mewakili paling sedikit 1/10 (satu 15. Shareholders representing at least 1/10 (one tenth) of the
per sepuluh) bagian dari saham yang telah dikeluarkan dapat shares issued may request interim dividends.
meminta pembagian dividen interim.
25
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Laporan Keuangan Konsolidasian disajikan berdasarkan Standar The Consolidated Financial Statements had been presented in
Akuntasi Keuangan di Indonesia, yaitu Pernyataan Standar accordance with Financial Accounting Standard in Indonesia,
Akuntansi Keuangan (PSAK) dan peraturan BAPEPAM dan the Statements of Financial Accounting Standard and The
Lembaga Keuangan No. VIII.G.7 tentang Penyajian dan Regulation of BAPEPAM & LK No.VIII.G.7 regarding the
Pengungkapan Laporan Keuangan Emiten atau Perusahaan Presentation and Disclosures on Financial Accounting of
Publik. Issuer or Public Companies.
b. Dasar Penyusunan Laporan Keuangan Konsolidasian b. Basis of Preparation of Consolidated Financial Statements.
Laporan keuangan konsolidasian disusun berdasarkan biaya The consolidated financial statements have been prepared
perolehan historis. Laporan keuangan konsolidasian, kecuali under historical cost. The consolidated financial statements,
laporan arus kas konsolidasian, juga disusun dengan konsep except the consolidated cash flow statement, prepared based
harga perolehan dan dasar akrual. Laporan arus kas disusun on the historical cost and accrual basis. Statement of cash
dengan metode langsung (direct method ) dengan flows prepared based on the direct method by classifying on
mengelompokkan arus kas dalam aktivitas operasi, investasi dan the basis of operating, investing and financing activities.
pendanaan.
Perusahaan dan entitas anak menerapkan standar akuntansi revisi The Company and its subsidiary applying the revised
yang diterapkan untuk tahun buku yang dimulai 1 Januari 2013 accounting standards applicable for the fiscal year that
yaitu Penyesuaian Standar Akuntansi Keuangan atas begins January 1, 2013 which is Adjustment of Financial
PSAK No. 60 "Instrumen Keuangan: Pengungkapan". Accounting Standards SFAS No. 60 "Financial Instruments:
Penyesuaian standar tersebut menyediakan pengungkapan Disclosures". The standard adjustments provide qualitative
kualitatif, dalam konteks pengungkapan kualitatif, yang disclosures in the context of qualitative disclosure, which
memungkinkan pengguna laporan keuangan mampu enables users of financial statements capable of connecting
menghubungkan pengungkapan-pengungkapan terkait, sehingga related disclosures, so that users of financial statements to
pengguna laporan keuangan dapat memahami gambaran understand the overall picture of the nature and extent of
keseluruhan mengenai sifat dan luas risiko yang timbul dari risks arising from financial instruments. The interaction
instrumen keuangan. Interaksi antara pengungkapan kualitatif dan between the disclosure of qualitative and quantitative yield
kuantitatif menghasilkan pengungkapan informasi dengan suatu disclosure in a way that enables users of financial statements
cara yang memungkinkan pengguna laporan keuangan mampu are able to evaluate an entity's exposure to risks better.
mengevaluasi eksposur risiko suatu entitas dengan lebih baik. Standard adjustment is not material impact on the
Penyesuaian standar ini tidak berdampak material terhadap consolidated financial statements.
laporan keuangan konsolidasian.
Agar penyajian posisi keuangan, kinerja keuangan atau arus kas In order for the preparation and presentation of the
Perusahaan lebih relevan dan andal (reliable ), Perusahaan Companys financial statements to be more relevant and
melakukan perubahan kebijakan akuntansi atas aset tetap untuk reliable, the Company decided to change its accounting
golongan tanah dan bangunan. Berdasarkan PSAK 16 (revisi), policy in the measurement of its fixed assets. Based on the
dalam mengukur aset tetap, dapat menggunakan model revaluasi revised of SFAS 16, in measurement of fixed assets, the
(revaluation model ) atau model biaya (cost model ). Efektif Company may use the revaluation model or cost model.
tanggal 31 Desember 2013, Perusahaan merubah pengukuran Effective December 31, 2013, the Company changes the
aset tetap untuk golongan tanah dan bangunan dari model biaya measurement of fixed assets from cost model to revaluation
menjadi model revaluasi. Perubahan kebijakan akuntansi tersebut model, to be applied prospectively.
diperlakukan secara prospektif.
Sebagai akibat dari perubahan kebijakan akuntansi ini, pada As a result of this accounting change, the Company recorded
tanggal 31 Desember 2013 Perusahaan mencatat saldo Surplus Revaluation Surplus in equity and recorded the increasing of
Revaluasi dalam ekuitas dan mencatat peningkatan nilai aset fixed assets of land and building as amount of
tetap untuk tanah dan bangunan sebesar Rp 3.866.362.979.564. Rp 3.866.362.979.564.
26
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Laporan keuangan konsolidasian meliputi laporan keuangan The consolidated financial statements include the financial
Perusahaan dan entitas anak dengan kepemilikan lebih dari 50%, statements of the Company and subsidiaries with more than
baik langsung maupun tidak langsung atau Perusahaan dapat 50% ownership, either directly or indirectly, or may control
mengendalikan investasi tersebut, kecuali dalam keadaan yang the investment company, except in rare circumstances can be
jarang dapat ditunjukkan secara jelas bahwa kepemilikan tersebut clearly demonstrated that such ownership does not constitute
tidak diikuti dengan pengendalian. control.
Angka dalam laporan keuangan dinyatakan dalam Rupiah penuh The amount in the financial statements are expressed in full
kecuali dinyatakan secara khusus. amount Rupiah unless it's stated in particular way.
Pengendalian juga ada ketika entitas induk memiliki setengah The control also exists when the parent owns half or less of
atau kurang kekuasaan suara suatu entitas jika terdapat: the voting power of an entity when there is:
1. Kekuasaan yang melebihi setengah hak suara sesuai dengan 1. Power that exceeds half of the voting rights in
perjanjian investor lain; accordance with the agreement of other investors;
2. Kekuasaan untuk mengatur kebijakan keuangan dan 2. Power to govern the financial and operating policies of
operasional entitas berdasarkan anggaran dasar atau the entity under a statute or an agreement;
perjanjian;
3. Kekuasaan untuk menunjuk atau mengganti sebagian besar 3. Power to appoint or remove the majority of the Board of
Dewan Direksi dan Dewan Komisaris atau organ pengatur Directors and the Board of Directors or equivalent
setara dan mengendalikan entitas melalui dewan atau organ governing body and control of the entity is by that board
tersebut; atau or body, or
4. Kekuasaan untuk memberikan suara mayoritas pada rapat 4. The power to vote a majority in the board and the Board
dewan direksi dan dewan komisaris atau organ pengatur of Directors or equivalent governing body and control of
setara dan mengendalikan entitas melalui dewan direksi dan the entity is by the Board of Directors and Board of
dewan komisaris atau organ tersebut. Commissioners or body.
Kepentingan non pengendali adalah bagian hasil usaha dan Non-controlling interests is portion of the results of
bagian aset bersih dari entitas anak yang tidak dimiliki, baik operations and net assets of the subsidiaries that are not
secara langsung maupun tidak langsung oleh Perusahaan. owned, either directly or indirectly by the Company.
Porsi kepemilikan pemegang saham atas aset bersih entitas anak, The portion of shareholders in the net assets of a subsidiary,
jumlahnya tidak signifikan (0,01%), oleh karena itu untuk tujuan the amount is not significant (0.01%), therefore for the
laporan keuangan konsolidasian, Perusahaan tidak menyajikan purposes of the consolidated financial statements, the
kepentingan non pengendali. Company did not present non-controlling interests.
Penyesuaian dapat dilakukan terhadap laporan keuangan entitas Adjustments are made to the financial statements of
anak agar kebijakan akuntansi yang disyaratkan sesuai dengan subsidiaries to bring the accounting policies as required in
kebijakan akuntansi Perusahaan. accordance with the Company's accounting policies.
Dalam laporan keuangan konsolidasian, transaksi dan saldo In the consolidated financial statements, transactions and
antara Perusahaan dan entitas anak telah dieliminasi. Penyajian balances between the Company and subsidiaries have been
laporan keuangan konsolidasian dilakukan berdasarkan konsep eliminated. The consolidated financial statements have been
satuan usaha. prepared based on the concept of the business unit.
27
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Perusahaan melakukan transaksi dengan pihak-pihak berelasi The Company and its subsidaries enters into transaction with
sebagaimana didefinisikan dalam PSAK No 7 Pengungkapan related parties as defined in SFAS No 7 Related Party
Pihak-Pihak Berelasi. Transaksi ini dilakukan berdasarkan Disclosures. The transaction are made based on the terms
persyaratan yang disetujui oleh kedua belah pihak, dimana agreed by the parties, such term may not be the same as those
persyaratan tersebut mungkin tidak sama dengan transaksi lain transactions with unrelated parties. All significant
yang dilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi. Seluruh transactions and balances with related parties are disclosed
transaksi dan saldo yang material dengan pihak-pihak berelasi in the notes to the consolidated financial statements.
diungkapkan dalam catatan atas laporan keuangan konsolidasian.
Aset keuangan diklasifikasikan dalam 4 (empat) kategori, yaitu: Financial assets classified in 4 (four) categories, as folows :
1. Aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui 1. Financial assets at fair value through comprehensive net
laporan laba rugi komprehensif income
Nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar The fair value of financial assets at fair value through
melalui laporan laba rugi adalah aset keuangan yang profit or loss are financial assets held for trading.
ditujukan untuk diperdagangkan. Aset keuangan Financial assets are classified as assets held for trading
diklasifikasikan sebagai aset untuk diperdagangkan jika if acquired principally for the purpose of selling or
diperoleh terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali repurchasing in the near future and there is evidence of a
dalam waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil pattern of short term profit taking are great. Derivatives
untung dalam jangka pendek yang terkini. Derivatif are classified as held for trading unless they are
diklasifikasikan sebagai aset diperdagangkan kecuali designated and effective as hedging instruments. Gains
ditetapkan dan efektif sebagai instrumen lindung nilai. and losses arising from changes in fair value of
Keuntungan dan kerugian yang timbul dari perubahan nilai derivatives that are managed in conjunction with
wajar derivatif yang dikelola dalam hubungannya dengan designated financial assets, are recognized in the
aset keuangan yang ditetapkan, diakui dalam "profit/loss in the Statements of Comprehensive Income".
"keuntungan/kerugian dalam Laporan Laba/Rugi
Komprehensif.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Perusahaan tidak As of December 31, 2014 and 2013 the Company has no
mempunyai aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai financial assets classified as financial assets at fair value
aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba through profit or loss.
rugi komprehensif.
Pinjaman yang diberikan dan piutang adalah aset keuangan Loans and receivables are non-derivative financial assets
non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan with fixed or determinable payments and have not quoted
dan tidak mempunyai kuotasi di pasar aktif. Pada saat in an active market. At the time of initial recognition,
pengakuan awal, pinjaman yang diberikan dan piutang loans and receivables are recognized at fair value plus
diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi dan transaction costs and subsequently measured at
selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi amortized cost using the effective interest rate method.
dengan menggunakan metode suku bunga efektif.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan As of December 31, 2014 and 2013, the Company had
memiliki kas dan bank, pinjaman yang diberikan, piutang cash and bank, loans, other receivables are classified as
lainnya yang diklasifikasikan sebagai pinjaman yang loans and receivables.
diberikan dan piutang.
28
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Investasi dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo Investment in held-to-maturity are non-derivative
adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran financial assets with fixed or determinable payments and
tetap atau telah ditentukan dan jatuh temponya telah fixed maturities, as well as the management has the
ditetapkan, serta manajemen mempunyai intensi positif dan positive intention and ability to hold the financial assets
kemampuan untuk memiliki aset keuangan tersebut hingga to maturity, unless:
jatuh tempo, kecuali:
- Investasi yang pada saat pengakuan awal ditetapkan - investments that on initial recognition are defined as
sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar financial assets at fair value through profit or loss;
melalui laporan laba rugi;
- Investasi yang ditetapkan sebagai kelompok tersedia - investment that defined as available for sale; and
untuk dijual;dan
- Investasi yang memiliki definisi pinjaman yang - investment that defined as loans and receivables.
diberikan dan piutang.
Pada saat pengakuan awal, aset keuangan dimiliki hingga At the time of initial recognition, financial assets held to
jatuh tempo diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya maturity are recognized at fair value plus transaction
transaksi dan selanjutnya diukur pada biaya perolehan costs and subsequently measured at amortized cost using
diamortisasi dengan menggunakan suku bunga efektif. the effective interest rate.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan tidak As of December 31, 2014 and 2013, the Company has no
mempunyai aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai financial assets classified as financial assets held to
aset keuangan dimiliki hingga jatuh tempo. maturity.
4. Aset keuangan tersedia untuk dijual 4. Financial assets available for sale
Investasi dalam kelompok tersedia untuk dijual adalah aset Investment in available for sale financial assets are non-
keuangan non-derivatif yang ditetapkan untuk dimiliki derivatives that are intended to be held for a certain
untuk periode tertentu dimana akan dijual dalam rangka period where it will be sold in response to needs for
pemenuhan likuiditas atau perubahan suku bunga, valuta liquidity or changes in interest rates, exchange rates or
asing atau yang tidak diklasifikasikan sebagai pinjaman that are not classified as loans and receivables,
yang diberikan atau piutang, investasi yang diklasifikasikan investments which are classified as held to maturity or
dalam kelompok dimiliki hingga jatuh tempo atau aset financial assets at fair value through profit or loss.
keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba
rugi komprehensif.
Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangan tersedia untuk At the time of initial recognition, available-for-sale
dijual diakui pada nilai wajarnya ditambah biaya transaksi financial assets recognized at fair value plus transaction
dan selanjutnya diukur pada nilai wajarnya dimana laba atau costs and subsequently measured at fair value with gains
rugi diakui pada laporan perubahan ekuitas kecuali untuk and losses recognized in the statement of changes in
kerugian penurunan nilai dan laba rugi dari selisih kurs equity except for impairment losses and foreign exchange
hingga aset keuangan dihentikan pengakuannya. Jika aset gains and losses, until the financial asset is
keuangan tersedia untuk dijual mengalami penurunan nilai, derecognized. If the available-for-sale financial asset is
akumulasi laba dan rugi yang sebelumnya diakui di saldo impaired, the cumulative gain or loss previously
laba diakui pada laporan laba rugi. Namun pendapatan recognized in retained earnings recognized in the income
bunga yang dihitung menggunakan metode suku bunga statement. However, interest income is calculated using
efektif dan keuntungan atau kerugian akibat perubahan nilai the effective interest method and gains or losses on
tukar dari aset moneter yang diklasifikasikan sebagai monetary assets classified as available for sale are
kelompok tersedia untuk dijual diakui pada laporan laba rugi recognized in the statement of comprehensive income.
komprehensif.
29
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
4. Aset keuangan tersedia untuk dijual (lanjutan) 4. Financial assets available for sale (continued)
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 Perusahaan tidak As of December 31, 2014 and 2013 the Company has no
mempunyai aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai financial assets classified as available for sale financial
aset keuangan tersedia untuk dijual. assets.
Liabilitas keuangan dibagi dalam 2 (dua) kategori yaitu : Financial liabilities divided in 2 (two) categories, as follows:
1. Liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui 1. Financial liabilities at fair value through profit or loss
laporan laba rugi komprehensif
Nilai wajar liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar The fair value of financial liabilities measured at fair
melalui laporan laba rugi adalah liabilitas keuangan yang value through profit or loss are financial liabilities held
ditujukan untuk diperdagangkan. Liabilitas keuangan for trading. Financial liabilities are classified as held for
diklasifikasikan sebagai diperdagangkan jika diperoleh trading if acquired principally for the purpose of selling
terutama untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam or repurchasing in the near future and there is evidence
waktu dekat dan terdapat bukti mengenai pola ambil untung of a pattern of short term profit taking are great.
dalam jangka pendek yang terkini. Derivatif diklasifikasikan Derivatives are classified as liabilities for trading unless
sebagai liabilitas diperdagangkan kecuali ditetapkan dan they are designated and effective as hedging instruments.
efektif sebagai instrumen lindung nilai. Keuntungan dan Gains and losses arising from changes in fair value of
kerugian yang timbul dari perubahan nilai wajar derivatif derivatives that are managed in conjunction with
yang dikelola dalam hubungannya dengan liabilitas financial liabilities designated recognized in "profit /
keuangan yang ditetapkan diakui dalam loss" in the consolidated statement of comprehensive
"keuntungan/kerugian dalam laporan laba rugi income.
komprehensif.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, Perusahaan tidak As of December 31, 2014 and 2013, the Company has no
mempunyai aset keuangan yang diklasifikasikan sebagai financial assets classified as financial liabilities at fair
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui value through profit or loss.
laba rugi komprehensif.
2. Liabilitas keuangan yang diukur dengan biaya perolehan 2. Financial liabilities measured at amortized cost
diamortisasi
Liabilitas keuangan yang tidak diklasifikasikan sebagai Financial liabilities that are not classified as financial
liabilitas keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui liabilities at fair value through profit or loss, classified
laporan laba rugi, dikategorikan dan diukur pada biaya and measured at amortized cost.
perolehan diamortisasi.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, liabilitas Financial liabilities As of December 31, 2014 and 2013
keuangan yang diukur dengan biaya perolehan diamortisasi are measured at amortized cost consist of bank loans,
terdiri dari pinjaman bank, pinjaman obligasi, pinjaman bond loans, other loans, government loans, or customers
lainnya, pinjaman pemerintah pusat dan utang kepada payables owned by the Company.
nasabah yang dimiliki oleh Perusahaan.
30
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Aset Keuangan Allowance for Impairment Losses of Financial Assets
Perusahaan menentukan secara individual jika terdapat bukti The Company determined on an individual basis if there is
objektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan berupa objective evidence of impairment exists for financial assets
pelanggaran kontrak pinjaman yaitu tunggakan pokok dan bunga such as breach of contract is delinquent loan principal and
di atas tiga kali tunggakan atau direfleksikan dengan tingkat interest in arrears over three times the level of collectibility or
kolektibilitas kredit macet. Jika terdapat bukti objektif penurunan reflected with bad credit. If there is objective evidence of
nilai secara individual, maka perhitungan penurunan nilai impairment exists individually, then the calculation of the
menggunakan metode discounted cash flow dan/atau nilai wajar impairment using discounted cash flow method and / or the
jaminan. Untuk pinjaman yang diberikan, dalam hal jumlah dan fair value of the collateral. For loans, in terms of the number
saat penerimaan arus kas masa datang sulit ditentukan, penurunan and time of receipt of future cash flows is difficult to
nilai dihitung berdasarkan jumlah yang dapat diperoleh kembali determine, impairment is calculated based on the recoverable
sebesar nilai wajar agunan. amount of the fair value of the collateral.
Untuk aset keuangan yang tidak terdapat bukti objektif mengenai For financial assets that are not there is objective evidence of
penurunan nilai, maka Perusahaan membentuk penyisihan impairment, the Company provided an allowance for
kerugian penurunan nilai secara kolektif. Perhitungan secara impairment losses on a collective basis. The calculation is
kolektif dilakukan berdasarkan rata-rata biaya penyisihan aset done collectively by the average cost of a financial asset
keuangan selama lima tahun terakhir. allowance during the last five years.
Nilai wajar untuk instrumen keuangan yang diperdagangkan di The fair value of financial instruments traded in active
pasar aktif ditentukan berdasarkan nilai pasar yang berlaku pada markets is determined based on quoted market prices at the
tanggal laporan posisi keuangan. Nilai pasar yang digunakan balance sheet date. The market value used by the Company
Perusahaan untuk aset keuangan adalah harga penawaran (bid for financial assets is the bid price. As for liabilities financial
price ). Sedangkan untuk liabilitas kewajiban keuangan liabilities using the selling price.
menggunakan harga jual (offer price ).
Untuk pinjaman yang diberikan dalam hal jumlah dan saat For loans in terms of the number and time of receipt of future
penerimaan arus kas masa datang sulit ditentukan, penurunan cash flows is difficult to determine, impairment is calculated
nilai dihitung berdasarkan jumlah yang dapat diperoleh kembali based on the recoverable amount of the fair value of the
sebesar nilai wajar agunan. collateral.
Kas dan bank terdiri dari kas, kas di bank dan deposito berjangka Cash and bank consist of cash on hand, cash in banks and
dengan jangka waktu 3 (tiga) bulan atau kurang sejak tanggal time deposits with maturities of 3 (three) months or less at the
penempatan dan tidak dijadikan sebagai jaminan pinjaman serta time of placement and not pledged as collateral for loans and
tanpa pembatasan penggunaan. without restrictions in the usage.
31
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Pinjaman yang diberikan diklasifikasikan sebagai aset keuangan Loans classified as financial assets (see notes 3.e). Referring
(lihat catatan 3.e). Mengacu pada nilai barang jaminan yang to the value amount of the collateral from the customer,
diagunkan oleh nasabah, maka untuk mempermudah administrasi therefore to simplify the classification then performed loan
dilakukan penggolongan Uang Pinjaman (UP) yang ditetapkan classification by Decree of the Board of Directors, which
dengan Surat Keputusan Direksi, yaitu berdasarkan Surat Edaran based on the Director's Circular Letter No.
Direksi No 07/UG.2.00212/2012 tanggal 2 Pebruari 2012 tentang 07/UG.2.00212/2012 2012 dated on February 2, 2012 on the
Petunjuk Pelaksanaan SK Direksi No 35/UG.2.00212/2012 Implementation Decree of Directors No.35/UG.2.00212/2012
tentang Perubahan Penggolongan Uang Pinjaman, Pembulatan on Amendment Money Loan Classification, Rounding Money
Uang Pinjaman, Tarif Biaya Administrasi dan Penetapan Tarif Loans, Rates and Administration Fee Determination Rental
Sewa Modal Pegadaian KCA, besarnya persentase uang pinjaman Rate of Capital Pawn KCA, the percentage of money loans to
terhadap taksiran nilai barang jaminan yang berlaku tanggal the estimated value of the collateral that is effective on
1 Maret 2012, ditetapkan sebagai berikut : March 1, 2012, are set as follows:
Berdasarkan Peraturan Direksi No 38 tahun 2014 tanggal Based on Regulation of Board of Directors No 38 in 2014
23 Juni 2014 tentang Kenaikan Tarif Sewa Modal KCA dan dated on June 23, 2014 regarding Increasing of Capital
Ujrah Rahn Golongan B, C dan D diberlakukan tarif sewa modal Pawn Rental Rates KCA and Ujrah Rahn in categories B, C,
baru, sebagai berikut: and D are set as follows:
Perubahan tarif sewa modal tahun 2014 sebagai berikut: Interest rate changes in 2014:
Golongan/ Tarif Lama/ Old Rate (%) Tarif Baru / New Rate (%)
per 15 hari / per 30 hari / per 120 hari / Setahun / per 15 hari / per 30 hari / per 120 hari / Setahun /
Category
per 15 days per 30 days per 120 days a year per 15 days per 30 days per 120 days a year
A 0,75 1,50 6,00 18,00 0,75 1,50 6,00 18,00
32
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Sesuai dengan ketentuan Perdir No 67 Tahun 2014 tentang Tarif Based on the Regulation of the Board of Directors No.67
Bisnis pada Pegadaian KCA Tarif Sewa Modal Golongan D regarding Business Rates of Pegadaian Capital Pawn Rental
dengan pinjaman diatas atau sama dengan Rp 300.000.000 Rates KCA category D by the loan equals and/or up to
ditetapkan sebagai berikut: Rp 300,000,000 are set as follows:
1. Uang pinjaman Rp 300.000.000 s.d. Rp 500.000.000 Tarif 1. Loan amount Rp 300,000,000 to Rp 500,000,000 the
Sewa Modal sebesar 0,875% per 15 hari. Capital pawn rental rates is 0.875% per 15 days.
2. Uang Pinjaman Rp 500.100.000 ke atas Tarif Sewa Modal 2. Loan amount up to Rp 500,100,000 the Capital pawn
sebesar 0,775% per 15 hari. rental rates is 0.775% per 15 days.
Penetapan maksimal uang pinjaman Gadai Bisnis ditetapkan The maximum determination of Business Pawn Loan set as
sebagai berikut: follows:
a. Barang jaminan berupa perhiasan emas ditetapkan sebesar a. The collateral in Gold is 86.5% of estimated value.
86,5% dari Nilai Taksiran.
b Barang jaminan berupa barang gudang ditetapkan sebesar 93% b. The collateral in inventory is 93% of estimated value.
dari Nilai Taksiran.
Syarat dan Ketentuan Bisinis Gadai: Terms and Conditions of Business Pawn:
1. Bisnis Gadai hanya dapat diberlakukan di Kantor Cabang, 1. Business Pawn could only be applied in Branches,
tidak termasuk di Unit Pelayanan Cabang (UPC), Pelayanan Supporting Office and Roving Service are not included.
Keliling atau sejenisnya.
2. Barang Jaminan pada Bisnis Gadai adalah semua barang 2. Business Pawn's collateral is all of the collaterals that
jaminan yang dapat diterima pada KCA kecuali barang could be accepted by KCA except diamond neither the
jaminan berupa berlian, baik berupa berlian lepas maupun original nor jewelries.
berbentuk perhiasan.
3. Fasilitas Gadai Ulang Khusus (GUK), Gadai Ulang Otomatis 3. Special Re-Pawning facility, Automatic Re-Pawning,
(GUO), Minta Tambah (MT) dan Nyicil (N) tidak berlaku Additional Request, and Credit are not applied in Pawn
pada Gadai Bisnis. Business.
4. Ulang Gadai (UG) pada Gadai Bisnis hanya berlaku dan dapat 4. Re-Pawning in Pawn Business could only be applied as
dilakukan sepanjang Gadai Bisnis masih berlaku sebagaimana long as Business Pawn is still valid as reffered in article 9
dimaksud pasal 9 dan selama tarif sewa modal dan uang and there's no changing in the rent rates and loan.
pinjaman tidak ada perubahan.
1. Bisnis Gadai sebagaimana diatur dalam Peraturan Direksi ini, 1. Based on Regulation of Board of Drector, Business Pawn
berlaku sampai dengan tanggal 31 Desember 2014. is valid untill December 31, 2014.
2. Masa berlaku Bisnis Gadai dapat diperpanjang setelah 2. The Validity of Business Pawn can be extended after
dilakukan evaluasi sesuai dengan maksud dan tujuan Peraturan evaluation based on the puposes and objectives of
Direksi ini. Regulation of Board of Director.
33
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Perubahan Tarif Sewa Modal Pegadaian KCA: Interest rate changes in KCA:
Golongan Tarif sewa modal per 15 hari/ Tarif sewa modal maksimum/ Presentase terhadap taksiran/
Pinjaman/ Pagu Kredit(Rp)/ Interest rate per 15 days Maximum interest rate Percentage of Estimated Value
Loan Class Credit Limit (Rp) Lama/Old Baru/New Lama/Old Baru/New of Collateral
A 50.000 - 500.000 0,75% 0,75% 6,00% 6,00% 95,00%
B1 550.000 - 1.000.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
B2 1.050.000 - 2.500.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
B3 2.550.000 - 5.000.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
C1 5.100.000 - 10.000.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
C2 10.100.000 - 15.000.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
C3 15.100.000 - 20.000.000 1,20% 1,15% 9,60% 9,20% 92,00%
D Diatas/above 20.100.000 1,00% 1,00% 8,00% 8,00% 93,00%
1. Perubahan Penggolongan Uang Pinjaman, Pembulatan Uang 1. Changes in Loan Classsification, Rounding in Loan and
Pinjaman, dan Tarif Biaya Administrasi: Administration Fee Tariff:
Golongan Pinjaman/ Pagu Kredit/ Pembulatan pinjaman (Rp)/ Tarif biaya administrasi (Rp)/
Loan Class Credit ceiling Rounding loans Administration fee tariff (Rp)
A 50.000 - 500.000 10.000 2.000
B1 550.000 - 1.000.000 50.000 8.000
B2 1.050.000 - 2.500.000 50.000 15.000
B3 2.550.000 - 5.000.000 50.000 25.000
C1 5.100.000 - 10.000.000 100.000 40.000
C2 10.100.000 - 15.000.000 100.000 60.000
C3 15.100.000 - 20.000.000 100.000 80.000
D Diatas/above 20.100.000 100.000 100.000
34
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2. Perubahan Persentase Uang Pinjaman terhadap Taksiran dan 2. Changes in Percentage of Loan to Estimated Value of
Tarif Sewa Modal Collateral and Interest Rate
Golongan Pinjaman/ Pagu Kredit (Rp)/ Persentase Uang Pinjaman Terhadap Nilai Taksiran/
Loan Class Credit Limit (Rp) Percentage of Loan To Estimated Value of Collateral
A 20.000 - 150.000 95%
B 155.000 - 1.000.000 92%
C 1.010.000 - 20.000.000 92%
D 20.050.000 - 200.000.000 93%
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No 60/UG.2.00212/2011 Based on the Decree of Board of Directors
tanggal 8 Pebruari 2011 dan Surat Edaran No.60/UG.2.00212/2011 dated February 8, 2011 dan
No:10/UG.2.00212/2011 tanggal 16 Pebruari 2011 tentang Circular Board of Directors No.10/UG.2.00212/2011 dated
Penurunan Tarif Sewa Modal KCA dan Perubahan Penggolongan February 16, 2011 regarding The Declining on Interest Rate
Uang Pinjaman, yang berlaku mulai tanggal 1 April 2011. of KCA and Changes in Loan Classification, that effective on
Penggolongan tarif sewa modal ditetapkan sebagai berikut: April 1, 2011, the classification of interest rate are set as
follows:
35
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. Semua Golongan (ABCD)/All Classification (ABCD) 1% dari sisa uang pinjaman/1% from oustanding loan
2. Khusus barang jaminan mobil/Special for Vehicles Collateral 1% minimal Rp 50.000/1% minimum Rp 50,000
Ulang Gadai/Re-Pawning
36
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KRASIDA (Kredit Angsuran Sistem Gadai) KRASIDA (Kredit Angsuran Sistem Gadai)
KRASIDA adalah pemberian pinjaman kepada para pengusaha KRASIDA represents a loan for micro and small
mikro dan kecil (dalam rangka pengembangan usaha) atas dasar entrepreneurs (for business development) on the pawning
gadai yang pengembalian pinjamannya dilakukan melalui basis and installents loan payment basis.
angsuran.
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 113/UG.2.00212/2012 Based on the Decree of Board of Director
tentang Pengalihan Pembinaan Pegadaian Krasida dari Divisi No.113/UG.2.00212/2012 regarding the Transfer of The
Bisnis Fidusia dan Jasa Lain ke Divisi Bisnis Gadai, maka Development of KRASIDA Business from Fiduciary Business
Krasida yang sebelumnya masuk dalam kelompok binaan Divisi and Other Business Division to Pawning Business Division,
Bisnis Fidusia dan Jasa Lain dialihkan ke Divisi Bisnis Gadai. so KRASIDA that previously under Fiduciary Business and
Other Business Division transferred to Pawning Business
Division.
Keputusan ini berlaku sejak tanggal 01 Oktober 2012. Dengan The decision became effective on October 1, 2012. With the
berlakunya keputusan ini, maka persyaratan usaha dan penetapan enforcement of this decision, so the requirements and the
perkiraan yang terdapat pada Buku Pedoman Operasional determination that contained in the Book of KRASIDA
Pegadaian Krasida (Keputusan Direksi Perum Pegadaian Operations Manual (Decree of Board Of Directors No.105 /
No. 105 /US.2.00/2004 tanggal 1 Juni 2004) dinyatakan tidak US.2.00/2004 dated June 1, 2004 is no longer valid.
berlaku lagi.
Berdasarkan Keputusan Direksi No 7 Tahun 2013 tentang Based on the The Decree of Board of Directors No. 7 of 2013
Perubahan Atas Keputusan Direksi No: 114/UG.2.00212/2012 regarding The Amendment of Directors Decision No.
Tentang Jangka Waktu Kredit, Tarif Sewa Modal dan Biaya 114/UG.2.00212/2012 About Credit Period, Capital Rental
Adminitrasi Pegadaian Krasida, tarif sewa modal dan biaya Rates and Administration Expense of KRASIDA Pawn, the
administrasi ditetapkan sebagai berikut: capital rental rate and administrative expense are set as
follows:
1. Tarif Sewa Modal 1. Capital Rental Rate
No. Jangka Waktu/Time Period Tarif Flat Per Bulan/Flat Tariff Per Month
1. 6 bulan - 12 bulan/6 months - 12 months 1, 25%
2. 13 bulan - 24 bulan/13 months - 24 months 1,30%
3. 25 bulan - 36 bulan/25 months - 36 months 1,40%
37
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KTJG (Kredit Tunda Jual Gabah) KTJG (Delay Credit Sales of Grain)
KTJG merupakan kredit yang diberikan kepada petani atas dasar KTJG is a loan that distributed to the farmers under pawning
hukum gadai melalui agen-agen yang ditunjuk Perusahaan loan through the agents that appointed by the Company with
dengan barang jaminan berupa gabah kering giling. Tujuan milled rice as a collateral. The purpose of the loan is to assist
pemberian KTJG adalah untuk membantu petani dalam the farmers to meet needs of fund to carry out the processing
memenuhi kebutuhan dana untuk melakukan pengolahan of paddy fields has not given the funds obtained from the sale
sawahnya mengingat belum diperolehnya dana dari hasil of grain product are intentionally delayed pending sales rice
penjualan produk gabah yang sengaja ditunda penjualannya in grain prices tend to decline after harvest.
sambil menunggu kenaikan harga gabah yang cenderung
menurun setelah panen.
Berdasarkan Peraturan Direksi No 03/Bisnis I/2013 tentang Based on the Regulation of the Board of Directors
Perubahan Perhitungan dan Penyederhanaan Tarif Ujrah, No. 03/Business I/2013 regarding Amendment of Rate
Penggolongan Marhun Bih, Persentase Penetapan Marhun Bih Calculation and Simplification Ujrah, Classification Marhun
dari Nilai Taksiran, Diskon Ujrah, dan Biaya Administrasi Bih, Bih Marhun Percentage Determination of Estimated
Produk Pegadaian Rahn pada Pegadaian Syariah, terdapat Value, Discount Ujrah, and Product Administration Fee
beberapa kebijakan yang perlu disesuaikan kembali, yaitu: Pawn Pawn Rahn on Sharia, there are some policies that
need to be adjusted again , those are:
Besaran plafond pinjaman dan pembulatan Marhun Bih The amount of loan ceiling and Marhun Bih rounding for
semua golongan, ditetapkan sebagai berikut: all classification, set as follows:
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih (Rp)/ Pembulatan Marhun Bih (Rp)/
Classification Classification of Marhun Bih (Rp) Rounding of Marhun Bih (Rp)
A 50.000 - 500.000 10.000
B 550.000 - 1.000.000 50.000
C1 1.050.000 - 2.500.000 50.000
C2 2.550.000 - 5.000.000 50.000
C3 5.100.000 - 10.000.000 100.000
C4 10.100.000 - 15.000.000 100.000
D1 15.100.000 - 20.000.000 100.000
D Diatas/Above 20.100.000 100.000
Tarif Ujrah dihtung menggunakan persentase dari nilai Ujrah Tariff is calculated by percentage of estimation
taksiran dengan dihitung per 10 hari penyimpanan (gudang) value and counted per 10 days of keeping (storage)
sesuai penggolongan marhun bih dan jenis marhun yang according to classification of marhun bih and type of
disimpan meliputi emas (untuk marhun emas) dan non emas marhun whixh kept such as gold (for marhun gold) and
(untuk marhun selain emas seperti elektronik, alat rumah non gold (for any marhun besides gold like electronics,
tangga, dan kendaraan), dan dari konstanta dengan tarif household applience, and vehicles), and by constants
sebagai berikut: with the tariff as follows:
38
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
3. Persentase Marhun Bih terhadap Nilai Taksiran Jaminan 3. Percentage of Marhun Bih from Estimated Value of
Collateral
Tariff Lama / Old Tariff Prosentase penentuan Marhun Bih dari Taksiran
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih / Emas Elektronik Kendaraan untuk Jenis Marhun Emas dan Non Emas/
Classification Classification of Marhun Bih Gold Electronic Vehicle Percentage determination of estimates
(Rp) for Marhun BihFor Gold and Non-Gold Types
A 50.000 - 500.000 95% 95% 95% 95%
B1 550.000 - 1.000.000 92% 92% 92% 92%
B2 1.050.000 - 2.500.000 91% 91% 91% 92%
B3 2.550.000 - 5.000.000 91% 91% 91% 92%
C1 5.100.000 - 10.000.000 91% 91% 91% 92%
C2 10.100.000 - 15.000.000 91% 91% 91% 92%
C3 15.100.000 - 20.000.000 93% 93% 93% 92%
D Diatas/above 20.100.000 93% 93% 93% 93%
39
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Berdasarkan Peraturan Direksi No. 96 Tahun 2013 tentang Based on Regulation of Director No. 96 in 2013 regarding
Penggolongan dan Pembulatan Marhun Bih, Tarif Ujrah, Classification and Rounding of Marhun Bih, Ujrah Tariff,
Persentase Penetapan Marhun Bih dari Nilai Taksiran, Diskon Percentage of Establishing Marhun Bih by Estimation value,
Ujrah, dan Biaya Administrasi Produk Pegadaian Rahn (Gadai Ujrah Discount, and Administration Fee of Pegadaian Rahn
Syariah), ditetapkan perubahan sebagai berikut : Product (Syariah Pawn), set the determination as follows:
40
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Tarif Ujrah dihitung menggunakan persentase dari nilai Ujrah Tariff is calculated by percentage of estimation
taksiran dengan dihitung per 10 hari penyimpanan (gudang) value and counted per 10 days of keeping (warehouse)
sesuai penggolongan marhun bih dan jenis marhun yang according to classification of marhun bih and type of
disimpan meliputi emas (untuk marhun emas) dan non emas marhun whixh kept such as gold (for marhun gold) and
(untuk marhun selain emas seperti elektronik, alat rumah non gold (for any marhun besides gold like electronics,
tangga, dan kendaraan), dan dari konstanta dengan tarif household applience, and vehicles), and by constants
sebagai berikut: with the tariff as follows:
Tarif lama/Old Tariff Tarif baru/New tariff
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih (Rp)/ Emas/ Elektronik/ Kenderaan/ Emas/ Elektronik/
Classification Classification of Marhun Bih (Rp) Gold Electronic Vehicles Gold Electronic
A 50.000 - 500.000 45 45 45 0,45% 0,45%
B1 550.000 - 1.000.000 73 75 78 0,71% 0,72%
B2 1.050.000 - 2.500.000 79 80 82 0,71% 0,72%
B3 2.550.000 - 5.000.000 79 80 82 0,71% 0,72%
C1 5.100.000 - 10.000.000 79 80 82 0,71% 0,72%
C2 10.100.000 - 15.000.000 79 80 82 0,71% 0,72%
C3 15.100.000 - 20.000.000 62 65 70 0,71% 0,72%
D Diatas/above 20.100.000 62 65 70 0,62% 0,65%
3. Persentase Marhun Bih terhadap Nilai Taksiran Jaminan 3. Percentage of Marhun Bih from Estimated Value of
Collateral
Tariff Lama / Old Tariff Prosentase penentuan Marhun Bih dari Taksiran
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih / Emas Elektronik Kendaraan untuk Jenis Marhun Emas dan Non Emas/
Classification Classification of Marhun Bih Gold Electronic Vehicle Percentage determination of estimates
(Rp) for Marhun BihFor Gold and Non-Gold Types
A 50.000 - 500.000 95% 95% 95% 95%
B1 550.000 - 1.000.000 92% 92% 92% 92%
B2 1.050.000 - 2.500.000 91% 91% 91% 92%
B3 2.550.000 - 5.000.000 91% 91% 91% 92%
C1 5.100.000 - 10.000.000 91% 91% 91% 92%
C2 10.100.000 - 15.000.000 91% 91% 91% 92%
C3 15.100.000 - 20.000.000 93% 93% 93% 92%
D Diatas/above 20.100.000 93% 93% 93% 93%
41
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Bila marhun tidak diambil secara optimal oleh rahin, maka If marhun were not taken optimally by rahin , then set the
ditetapkan pemberian diskon ujrah sbb: provision of a discount ujrah as follows:
Besarnya Marhun Bih Tarif Diskon Besarnya Marhun Bih Tarif Diskon
Amount of Marhun Bih Discount Tariff Amount of Marhun Bih Discount Tariff
91% - 92,0% x Taksiran / Estimation 2,20% 45% - 45,9% x Taksiran / Estimation 51,70%
90% - 90,9% x Taksiran / Estimation 3,30% 44% - 44,9% x Taksiran / Estimation 52,70%
89% - 89,9% x Taksiran / Estimation 4,30% 43% - 43,9% x Taksiran / Estimation 53,80%
88% - 88,9% x Taksiran / Estimation 5,40% 42% - 42,9% x Taksiran / Estimation 54,90%
87% - 87,9% x Taksiran / Estimation 6,50% 41% - 41,9% x Taksiran / Estimation 56,00%
86% - 86,9% x Taksiran / Estimation 7,60% 40% - 40,9% x Taksiran / Estimation 57,00%
85% - 85,9% x Taksiran / Estimation 8,70% 39% - 39,9% x Taksiran / Estimation 58,10%
84% - 84,9% x Taksiran / Estimation 9,70% 38% - 38,9% x Taksiran / Estimation 59,20%
83% - 83,9% x Taksiran / Estimation 10,80% 37% - 37,9% x Taksiran / Estimation 60,30%
82% - 82,9% x Taksiran / Estimation 11,90% 36% - 36,9% x Taksiran / Estimation 61,30%
81% - 81,9% x Taksiran / Estimation 13,00% 35% - 35,9% x Taksiran / Estimation 62,40%
80% - 80,9% x Taksiran / Estimation 14,00% 34% - 34,9% x Taksiran / Estimation 63,50%
79% - 79,9% x Taksiran / Estimation 15,10% 33% - 33,9% x Taksiran / Estimation 64,60%
78% - 78,9% x Taksiran / Estimation 16,20% 32% - 32,9% x Taksiran / Estimation 65,60%
77% - 77,9% x Taksiran / Estimation 17,30% 31% - 31,9% x Taksiran / Estimation 66,70%
76% - 76,9% x Taksiran / Estimation 18,30% 30% - 30,9% x Taksiran / Estimation 67,80%
75% - 75,9% x Taksiran / Estimation 19,40% 29% - 29,9% x Taksiran / Estimation 68,90%
74% - 74,9% x Taksiran / Estimation 20,50% 28% - 28,9% x Taksiran / Estimation 69,90%
73% - 73,9% x Taksiran / Estimation 21,60% 27% - 27,9% x Taksiran / Estimation 71,00%
72% - 72,9% x Taksiran / Estimation 22,60% 26% - 26,9% x Taksiran / Estimation 72,10%
71% - 71,9% x Taksiran / Estimation 23,70% 25% - 25,9% x Taksiran / Estimation 73,20%
70% - 70,9% x Taksiran / Estimation 24,80% 24% - 24,9% x Taksiran / Estimation 74,20%
69% - 69,9% x Taksiran / Estimation 25,90% 23% - 23,9% x Taksiran / Estimation 75,30%
68% - 68,9% x Taksiran / Estimation 26,90% 22% - 22,9% x Taksiran / Estimation 76,40%
67% - 67,9% x Taksiran / Estimation 28,00% 21% - 21,9% x Taksiran / Estimation 77,50%
66% - 66,9% x Taksiran / Estimation 29,10% 20% - 20,9% x Taksiran / Estimation 78,50%
65% - 65,9% x Taksiran / Estimation 30,20% 19% - 19,9% x Taksiran / Estimation 79,60%
64% - 64,9% x Taksiran / Estimation 31,20% 18% - 18,9% x Taksiran / Estimation 80,70%
63% - 63,9% x Taksiran / Estimation 32,30% 17% - 17,9% x Taksiran / Estimation 81,80%
62% - 62,9% x Taksiran / Estimation 33,40% 16% - 16,9% x Taksiran / Estimation 82,80%
61% - 61,9% x Taksiran / Estimation 34,50% 15% - 15,9% x Taksiran / Estimation 83,90%
60% - 60,9% x Taksiran / Estimation 35,50% 14% - 14,9% x Taksiran / Estimation 85,00%
59% - 59,9% x Taksiran / Estimation 36,60% 13% - 13,9% x Taksiran / Estimation 86,10%
58% - 58,9% x Taksiran / Estimation 37,70% 12% - 12,9% x Taksiran / Estimation 87,10%
57% - 57,9% x Taksiran / Estimation 38,80% 11% - 11,9% x Taksiran / Estimation 88,20%
56% - 56,9% x Taksiran / Estimation 39,80% 10% - 10,9% x Taksiran / Estimation 89,30%
55% - 55,9% x Taksiran / Estimation 40,90% 9% - 9,9% x Taksiran / Estimation 90,40%
54% - 54,9% x Taksiran / Estimation 42,00% 8% - 8,9% x Taksiran / Estimation 91,40%
53% - 53,9% x Taksiran / Estimation 43,10% 7% - 7,9% x Taksiran / Estimation 92,50%
52% - 52,9% x Taksiran / Estimation 44,10% 6% - 6,9% x Taksiran / Estimation 93,60%
42
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Besarnya Marhun Bih Tarif Diskon Besarnya Marhun Bih Tarif Diskon
Amount of Marhun Bih Discount Tariff Amount of Marhun Bih Discount Tariff
51% - 51,9% x Taksiran / Estimation 45,20% 5% - 5,9% x Taksiran / Estimation 94,70%
50% - 50,9% x Taksiran / Estimation 46,30% 4% - 4,9% x Taksiran / Estimation 95,70%
49% - 49,9% x Taksiran / Estimation 47,40% 3% - 3,9% x Taksiran / Estimation 96,80%
48% - 48,9% x Taksiran / Estimation 48,40% 2% - 2,9% x Taksiran / Estimation 97,90%
47% - 47,9% x Taksiran / Estimation 49,50% 1% - 1,9% x Taksiran / Estimation 99,00%
46% - 46,9% x Taksiran / Estimation 50,60%
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi PERUM Pegadaian Based on the Decree of Board of Directors
No.84/UG.2.00212/2012 tanggal 30 Maret 2012 tentang No.84/UG.2.00212/2012 dated on March 30, 2012 regarding
Penurunan Tarif Sewa Modal (SM) Pegadaian KCA dan the Declining on Interest Rate of Pawning KCA and the
Penggolongan Marhun Bih, Tarif ujrah, Persentase Penetapan Classification of Marhun Bih, ujrah Tariffs, the Percentage of
Marhun Bih dan Nilai Taksiran, Diskon ujrah, dan Biaya Charge on Marhun Bih and Estimated Value, ujrah Discount,
Administrasi pada Kantor Cabang Pegadaian Syariah, terdapat and Administration Fee on Sharia Brach of Pegadaian, there
beberapa kebijakan yang perlu disesuaikan kembali, yaitu: are some policies that should be adjusted, as follows:
Besaran pagu pinjaman dan pembulatan Marhun Bih semua The amount of loan limitation and Marhun Bih rounding
golongan, ditetapkan sebagai berikut: for all classification, set as follows:
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih Lama (Rp)/ Golongan/ Penggolongan Marhun Bih Baru (Rp)/ Pembualatan Marhun Bih (Rp)/
Classification Previous Classification of Marhun Bih(Rp) Classification Present Classification of Marhun Bih (Rp) Rounding of Marhun Bih (Rp)
A 20.000 - 150.000 A 50.000-500.000 10.000
B 151.000 - 500.000 B1 550.000 - 1.000.000 50.000
C1 501.000 - 1.000.000 B2 1.050.000 - 2.500.000 50.000
C2 1.005.000 - 5.000.000 B3 2.550.000 - 5.000.000 50.000
C3 5.010.000 - 10.000.000 C1 5.100.000 - 10.000.000 100.000
C4 10.050.000 - 20.000.000 C2 10.100.000 - 15.000.000 100.000
D1 20.100.000 - 50.000.000 C3 15.100.000 - 20.000.000 100.000
D 50.100.000 - 200.000.000 D Diatas/above 20.100.000 100.000
43
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
3. Persentase Marhun Bih terhadap Nilai Taksiran Jaminan 3. Percentage of Marhun Bih from Estimated Value of
Collateral
44
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Berdasarkan Perdir No 68 Tahun 2014 tentang Perlakuan Based on Regulation of Directors No. 68 in 2014
Khusus pada Rahn untuk Marhun Bih tertentu tarif untuk regarding Special Treatment of Rahn for specified tariff
Rahn dengan Marhun Bih diatas Rp 300.000.000 diatur of Rahn for Marhun Bih above Rp 300,000,000 set as
sebagai berikut: follows:
1. Marhun Bih Rahn Bisnis dikelompokan menjadi dua 1. Business Marhun Bih Rahn is classified into two as
golongan sebagai berikut: follows:
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih(Rp)/ Biaya administrasi/
Classification Classification of Marhun Bih(Rp) Administration fee
D1 300.000.000 - 499.900.000 120 hari / days
D2 diatas /above 500.000.000 120 hari / days
2. Batas maksimum Marhun bih Rahn Bisnis ditetapkan 2. Maximum limit of Marhun Bih rahn is appointed as
sebagai berikut: follows:
a. Marhun emas sebesar 86,5% (delapan puluh enam a. Marhun Gold with 86.5% (eighty six point five
koma lima per seratus) dikalikan taksiran dengan percent) times estimation with rounding up of
pembulatan Rp 100.000 (seratus ribu) ke atas; Rp 100,000 (one hundred thousand);
b. Marhun gudang sebesar 93% (sembilan puluh tiga b. Marhun warehouse with 93% (ninety three
per seratus) dikalikan taksiran dengan pembulatan percent) times estimation with rounding up of
Rp 100.000 (seratus ribu) ke atas. Rp 100,000 (one hundred thousand);
c. Batas minimum marhun bih Rahn Bisnis adalah 25% c. Minimum limit of Business Marhun Bih Rahn is
dikalikan taksiran dan atau sesuai batas minimum 25% times estimation and or appropriate to
minimum limit.
Ujrah Ujrah
1. Ujrah dihitung per sepuluh hari yang besarannya 1. Ujrah is calculated per ten days and measure as
ditetapkan sebagai berikut follows:
Golongan/ Penggolongan Marhun Bih (Rp)/ Biaya administrasi/
Classification Classification of Marhun Bih (Rp) Administration fee
D1 300.000.000 - 499.900.000 120 hari / days
D2 diatas/ above 500.000.000 120 hari / days
45
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2. Tata cara perhitungan ujrah mengacu kepada 2. Calculation method of ujrah refers to the calculation
perhitungan Ujrah Pegadaian Rahn; of Ujrah Pegadaian Rahn;
3. Pembulatan tarif ujrah adalah Rp 100 (seratus Rupiah) 3. Rounding up of tariff ujrah is Rp 100 (a hundred
ke atas; Rupiah);
4. Apabila nilai marhun bih kurang dari 86% dikalikan 4. If the value of marhun bih is less than 86% times
nilai taksiran, rahn diberikan diskon ujrah estimation value, rahn gets dicount ujrah.
Keputusan Direksi PERUM Pegadaian No 01/US.1.00/2009 Decision of the Board of Directors of the Company
tanggal 24 Nopember 2009 tentang Penggolongan Marhun Numer 01/US.1.00/2009 dated November 24, 2009 on
Bih, Tarif ujrah, Diskon ujrah, dan Biaya Administrasi pada Classification Marhun Bih, Rates ujrah, ujrah Discounts
Kantor Cabang Pegadaian Syariah sebagai berikut: and Administrative Costs on Pawn Sharia Branch Office
as follows:
1. Penggolongan Marhun Bih 1. Classification of Marhun Bih
Presentase Marhun Bih terhadap nilai taksiran jaminan Marhun Bih percentage of the value of collateral is
adalah sebagai berikut: estimated as follows:
46
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
ARRUM ARRUM
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No. 01/US.2.00/2008, Based on the Decree of Board of Director
tanggal 31 Januari 2008, tentang Pemberlakuan PO ARRUM dan No.01/US.2.00/2008 dated January 31, 2008, regarding the
No.03/US.2.00/2008, tanggal 31 Januari 2008, tentang Batas implementation of PO ARRUM and the Decree of Board of
Minimum dan Maksimum Nilai Pembiayaan ARRUM, Direction No.01/US.2.00/2008 dated January 31, 2008
menyatakan mulai beroperasinya jasa kredit ARRUM dengan regarding Minimum Limit and Maximum Limit of ARRUM
jaminan fidusia, maksimum Uang Pinjaman Rp 50 juta dengan Financing, stated that the launching of ARRUM Facility with
masa kredit 12 bulan, 24 bulan dan maksimum 36 bulan. fiducia collateral, maximum facility is Rp 50 million and the
Pasarnya adalah para pengusaha mikro yang menginginkan dasar term loan are 12 months, 24 months and maximum 36 months.
syariah. Biaya Administrasi ARRUM adalah sebagai berikut: The target market is micro-scale enterpreneur with sharia-
base interesting. The administration fee of ARRUM is as
follow:
47
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Sedangkan tarif Ujrah dihitung dengan rumus sebagai berikut: Meanwhile Ujrah rate calculated by the formula below:
Keterangan: Explanation:
Maksimum Marhun Bih adalah 70% dari HPS Maximum of Marhun Bih is 70% of LMP
Pembulatan Ujrah adalah Rp 100 Rounding of Ujrah is Rp 100
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 15/LB.1.00.01/2010 tentang Based on the Decree of Board of Director
Pembiayaan ARRUM dengan Jaminan Emas dengan plafon No.15/LB.1.00.01/2010 regarding ARRUM Financing with
pembiayaan minimum dengan jaminan emas ditetapkan sebesar Gold collateral set with the minimum financing is Rp
Rp 20.000.000 (dua puluh juta rupiah). Batas maksimum nilai 20,000,000 (twenty million rupiah) with the maximum limit is
pembiayaan ditetapkan sebesar Rp 150.000.000 (seratus lima Rp 150,000,000 (a hundred and fifty million rupiahs), and
puluh juta rupiah), pembulatan kredit dibulatkan ke atas dengan rounding of plafond credit is rounded up to a multiple
kelipatan Rp 100.000 (seratus ribu Rupiah). Rp 100,000 ( a hundred thousand Rupiah).
Tarif Biaya Administrasi pembiayaan ARRUM dengan jaminan Administration fee for ARRUM financing with gold collateral
emas ditetapkan sebesar Rp 70.000 (tujuh puluh ribu rupiah). amounted to Rp 70,000 (seventy thousand rupiah). The
Nilai Pembiayaan ARRUM dengan jaminan emas ditetapkan amount of ARRUM Financing with gold collateral set on 95%
sebesar 95% dari taksiran Barang Jaminan yang didasarkan pada from the estimation value of collateral based on the applied
standar Taksiran Logam (STL) yang berlaku. Tarif ujrah atas Metal Estimation Standard tariff of ujrah of ARRUM
pembiayaan ARRUM dihitung dari nilai taksiran barang jaminan financing is calculated by estimated value of collateral with
dengan tarif untuk per seratus ribu nilai taksiran adalah sebesar tariff for every a hundred thousand estimation in amount per
Rp 950 (sembilan ratus lima puluh Rupiah). Jangka waktu Rp 950 (nine hundred fifty Rupiah). Payment period of
pembiayaan ARRUM dengan jaminan emas ditetapkan selama 12 ARRUM with gold collateral set in 12 months, 24 months, and
bulan, 24 bulan, dan 36 bulan. 36 months.
48
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Besarnya Marhun Bih(Rp) Tarif Diskon Besarnya Marhun Bih(Rp) Tarif Diskon
Amount of Marhun Bih(Rp) Discount Tariff Amount of Marhun Bih(Rp) Discount Tariff
70 % x Taksiran / Estimated 0,00% 22% 23 % x Taksiran / Estimated 67,00%
66% 69 % x Taksiran / Estimated 1,50% 20% 21 % x Taksiran / Estimated 70,00%
62% 65 % x Taksiran / Estimated 7,00% 18% 19 % x Taksiran / Estimated 73,00%
58% 61 % x Taksiran / Estimated 13,00% 16% 17 % x Taksiran / Estimated 76,00%
54% 57 % x Taksiran / Estimated 19,00% 14% 15 % x Taksiran / Estimated 78,50%
51% 53 % x Taksiran / Estimated 24,00% 12% 13 % x Taksiran / Estimated 81,50%
48% 50 % x Taksiran / Estimated 28,50% 10% 11 % x Taksiran / Estimated 84,50%
45% 47 % x Taksiran / Estimated 33,00% 8% 9 % x Taksiran / Estimated 88,00%
42% 44 % x Taksiran / Estimated 37,00% 7 % x Taksiran / Estimated 90,00%
39% 41 % x Taksiran / Estimated 41,50% 6 % x Taksiran / Estimated 91,00%
36% 38 % x Taksiran / Estimated 46,00% 5 % x Taksiran / Estimated 93,00%
33% 35 % x Taksiran / Estimated 50,00% 4 % x Taksiran / Estimated 94,00%
30% 32 % x Taksiran / Estimated 54,00% 3 % x Taksiran / Estimated 96,00%
27% 29 % x Taksiran / Estimated 58,50% 2 % x Taksiran / Estimated 97,14%
24% 26 % x Taksiran / Estimated 63,00% 1 % x Taksiran / Estimated 98,50%
Diskon ujrah untuk marhun bih yang dilunasi sebelum jatuh Ujrah discount for marhun bih that settled before due date or
tempo atau terjadi pelunasan sekaligus dari penjualan marhun the payment settled at once from sales of marhun on non-
atas angsuran yang macet, maka kepada rahin diberikan diskon performs installment, then to rahin give in ujrah discount as
ujrah sebagai berikut: follow:
a. Komponen perhitungan diskon ujrah; a. Calculation of Ujrah Discount Component
1.) Ujrah yakni sisa keseluruhan ujrah yang masih harus 1.) Ujrah is all ujrahs residual accrued by rahin
dibayar oleh rahin.
2.) Diskon ujrah (Di) yakni persentase diskon ujrah 2.) Ujrah discount (Di) is percentage of ujrah discount
berdasarkan jangka waktu dan waktu pelunasan. based on period and settlement period
Diskon Ujrah / Ujrah Discount = Ujrah X Diskon Ujrah / Ujrah Discount (Di)
49
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
b. Tabel Persentase diskon ujrah berdasarkan jangka waktu dan b. Percentage Table of Ujrah Discount based on period and
waktu pelunasan: settlement period:
Bulan ke/ Di (%)
Months 12 bulan / months 18 bulan / months 24 bulan / months 36 bulan / months
1 85,1 89,98 92,51 95,09
2 77,81 85,17 88,98 92,86
3 70,43 80,3 85,41 90,61
4 62,96 75,37 81,8 88,33
5 55,41 70,39 78,14 86,03
6 47,77 65,35 74,45 83,70
7 40,04 60,25 70,71 81,34
8 32,22 55,09 66,93 78,96
9 24,31 49,87 63,1 76,55
10 16,3 44,59 59,23 74,11
11 8,2 39,24 55,31 71,65
12 - 33,83 51,35 69,16
13 - 28,36 47,34 66,64
14 - 22,82 43,28 64,09
15 - 17,22 39,18 61,51
16 - 11,54 35,03 58,90
17 - 5,81 30,83 56,27
18 - - 26,58 53,60
19 - - 22,28 50,90
20 - - 17,93 48,18
21 - - 13,53 45,42
22 - - 9,07 42,63
23 - - 4,56 39,80
24 - - - 36,95
25 - - - 34,06
26 - - - 31,14
27 - - - 28,19
28 - - - 25,00
29 - - - 22,17
30 - - - 20,00
31 - - - 17,50
32 - - - 15,00
33 - - - 12,50
34 - - - 10,00
35 - - - 7,50
50
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Tazir adalah denda keterlambatan pembayaran angsuran bulanan Tazir is fine for late payment of monthly installment which
melebihi dari waktu yang ditentukan. exceed than the specified time.
Besaran tazir ditetapkan sebagai berikut:
a. 1 (satu) sampai dengan 7 (tujuh) hari sebesar 2% (dua persen) a. 1 (one) until 7 (seven) days is 2% (two percent) from
dari angsuran. installment.
b. 8 (delapan) sampai dengan 14 (empat belas) hari sebesar 4% b. 8 (eight) until 14(fourteen) days is 4% (four percent) from
(empat persen) dari angsuran. installment.
c. 15 (lima belas) sampai dengan 21 (dua puluh satu) hari sebesar c. 15 (fifteen) until 21 (twenty one) days is 6% (six percent)
6% (enam persen) dari angsuran. from installment.
d. 22 (dua puluh dua) sampai dengan 28 (dua puluh delapan) hari d. 22 (twenty two) until 28 (twenty eight) days is 8% (eight
sebesar 8% (delapan persen) dari angsuran. percent) from installment.
e. Lebih dari 28 (dua puluh delapan) hari sebesar 10% dari e. More than 28 (twenty eight) days is 10% from installment.
angsuran.
KREASI merupakan pemberian pinjaman kepada pengusaha KREASI represents a loan facility for micro and small
mikro dan kecil (dalam rangka pengembangan usaha) dengan enterpreneurs (for business development) with the
konstruksi penjaminan secara fidusia dan pengembalian construction of a fiduciary construction collateral and
pinjamannya dilakukan melalui angsuran. installments loan payment basis.
Berdasarkan Keputusan Direksi No: 23/PJC.I.00/2011 tanggal 22 Based on the Decree of the Directors No.23/PJC.I.00/2011
Nopember 2011 tentang Penunjukkan Kantor Cabang Pengelola dated November 22, 2011 regarding the appointment of
KUMK, telah ditunjuk 200 Kantor Cabang Pengelola KUMK KUMK Branch Office Business, has been appointed 200
yaitu outlet pelayanan yang langsung berhubungan atau melayani branch office, as service outlet that directly serve the
nasabah/konsumen baik yang berasal dari kantor cabang itu customers both derived from the branch office himself and the
sendiri dan unit di bawahnya serta kantor cabang lain (Office units below and the other branches (office channeling) and
Channelling) dan unit/outlet lainnya yang berfungsi sebagai unit / other outlets that serve as a marketer.
pemasar.
Berdasarkan Peraturan Direksi No. 29 Tahun 2014 tanggal Based on Regulation of Directors No. 29 in 2014 dated on
29 April 2014 dan Peraturan Direksi No. 57 tanggal 22 Agustus April 29, 2014 and Regulation of Directors No. 57 dated on
2014 seluruh outlet (cabang & UPC) dapat menyalurkan Kreasi. August 22, 2014 all outlets (branches and UPC) can
distribute Kreasi.
51
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Secara ringkas ketentuan pelaksanaan operasional Kreasi dapat In summary the terms of operational execution of Kreasi can
dijelaskan sebagai berikut: be explained as follows:
KRISTA (Kredit Usaha Rumah Tangga) KRISTA (Kredit Usaha Rumah Tangga)
Krista adalah pinjaman (Kredit) dalam jangka waktu maksimum KRASIDA represents a loan for small scale home industry
12 bulan, 24 bulan dan 36 bulan yang diberikan kepada usaha and small entrepreneurs (for business development) as a kind
rumah tangga sangat mikro (gurem) yang membutuhkan dana of working capital loan with maximum term loan of 12
dalam bentuk pinjaman modal kerja. months, 24 months and 36 months.
Besaran uang pinjaman Kredit Krista berdasarkan Surat Edaran Based on the Circular of Board of Director
Direksi No.91/UL.2.00.222/2008 tanggal 24 Desember 2008 No.91/UL.2.00.222/2008 dated December 24, 2008, maximum
maksimum kredit Krista Rp 5.000.000, terakhir ditetapkan loan facility of KRISTA amounted to Rp 5,000,000 per
berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.65/UL.2.00.22.2/2009 customer, and recently based on the Decree of Board of
tanggal 24 Agustus 2009, batas maksimum uang pinjaman kredit Director No.65/UL.2.00.22.2/2009 dated August 24, 2009, the
Krista sebesar Rp 8.000.000 per nasabah. Secara umum maximum loan facility of KRISTA amounted to
pelaksanaan operasional Krista sebagai berikut: Rp 8,000,000 per customer. In general, the operational of
KRISTA are as follow:
No Uraian/Description KRISTA
1. Tujuan Kredit/Loan Purpose Produktif/Productive
2. Waktu Pelayanan/Time Service 1 - 3 hari/days
3. Tarif sewa modal/Interest rate 12% per tahun/per annum
4. Biaya administrasi/Administration fee 1% dari uang pinjaman/1% of loan
5. Biaya lainnya/Other fees Materai, penjaminan kredit / stamp duty, credit guarantee
6. Jenis barang jaminan/Collateral type Alat-alat Rumah Tangga, Perabot / Household ware / Tools
7. Besarnya pinjaman/Loan amount Berdasarkan kelayakan usaha dan disyaratkan mempunyai agunan minimal
sebesar 20% dari pinjaman/Based on business feasibility and required with
minimum collateral 20% of loan.
8. Jangka Waktu pinjaman/Term Loan 12, 24, 36 bulan/months
9. Penyimpanan BJ / Collateral Keeping Dipakai nasabah sehari-hari untuk kegiatan usaha / Daily used by customers
for business activities
10. Cara pelunasan/Payment method Angsuran tetap/Fixed installment
52
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KRISTA (Kredit Usaha Rumah Tangga) (lanjutan) KRISTA (Kredit Usaha Rumah Tangga) (continued)
Berdasarkan Surat Edaran Direksi No. 36/UL.2.00.22.2/2011 Based on the Circular of Board of Director
tanggal 29 April 2011 tentang penghentian sementara penyaluran No.36/UL.2.00.22.2/2011 dated April 29, 2011, regarding
KRISTA, disebutkan bahwa dalam rangka pengendalian dan temporary termination of KRISTA product, mentioned that in
pengelolaan produk KRISTA yang baik maka dengan ini order to obtain proper control and management of KRISTA
disampaikan bahwa sementara waktu terhitung mulai tanggal product, effective since May 11, 2011, the distribution of
11 Mei 2011 penyaluran produk Krista dihentikan sampai dengan KRISTA product is discontinued until further notice.
batas waktu yang akan ditentukan kemudian.
KREMADA adalah kredit yang diberikan kepada Masyarakat KREMADA is a loan facility for Low Income Society,
Berpenghasilan Rendah (MBR) yang hanya dimanfaatkan untuk intended for housing purpose included house improvement,
perumahan yang mencakup perbaikan rumah, pembangunan house develompment and house environment improvement.
rumah dan perbaikan lingkungan perumahan. Dana berasal dari The source of fund for this facility is come from the
Pemerintah (Kementerian Negara Perumahan Rakyat). Government (State Ministry of Housing Affairs). This facility
Penyaluran Kredit ini ditetapkan dengan Surat Keputusan Direksi distributed based on the Decree of Board of Directors
No. 062/UL.2.00.22.2/2006, tanggal 7 Desember 2006, tentang No.062/U.2.00.22.2./2006 dated December 7, 2006,
Penyaluran Kredit Perumahan Swadaya (KREMADA). regarding The Distribution of Self Support Housing Loan
(KREMADA).
Berikut adalah skema KREMADA: Below is KREMADA scheme:
No Uraian/Description Keterangan/Notes
1. Tujuan Kredit/Loan Purpose Produktif/Productive
2. Waktu Pelayanan/Time Service 1 - 2 minggu/weeks
3. Tarif sewa modal/Interest rate 0%
4. Biaya administrasi/Administration fee 9%/tahun dari sisa uang pinjaman/9% per annum from outstanding loan
5. Biaya lainnya/Other fees Materai/Stamp duty
6. Jenis barang jaminan/Collateral type Surat Kepemilikan Tanah setingkat akta jual beli (Girik, Letter C, Patok D,
belum SHM) / Deeds of Land a level as Deeds of buy and sell (Girik, Letter
C, Patok D, pre-SHM)
7. Besarnya pinjaman/Loan amount Perbaikan rumah Rp 5.000.000/House improvement Rp 5,000,000
Pembangunan rumah Rp 10.000.000/House development Rp 10,000,000
8. Nasabah/Customer Masyarakat berpenghasilan rendah secara kelompok/
Group of Low Income Society
9. Jangka waktu kredit/Credit term Perbaikan rumah 12 bulan/House improvement 12 months
Pembangunan rumah 24 bulan/House development 24 months
KRESNA merupakan pemberian pinjaman kepada KRESNA is a loan facility esepecially provided for employess
pegawai/karyawan dalam rangka kegiatan produktif / konsumtif for productive / consumtive activities with installment
dengan pengembalian secara angsuran. repayment.
53
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Sesuai dengan SE No 66 tahun 2013 tanggal 3 Juli 2013, Based on The Decree of Board of Directors No. 66 year 2013
ditetapkan bahwa KRESNA diberikan kepada pegawai dated on July 3, 2013 appointed that KRESNA is given to the
PT Pegadaian (Persero) dengan ketentuan sebagai berikut: employees of PT Pegadaian (Persero) with condition as
follows:
1. Karyawan Tetap minimal telah memiliki masa kerja selama 1. Permanent Staff who has working period minimum 1
1 (satu) tahun terhitung mulai tanggal Surat Keputusan (one) year counted since the date of the Decree of
Direksi tetang Pengangkatan sebagai karyawan tetap; Directors regarding Promotion as a Permanent Staff.
2. Karyawan Tidak Tetap yang telah menandatangani 2. Non permanent staff who has been signed the
Perjanjian Kerja; Employment Agreement.
3. Karyawan outsourcing yang telah menandatangani 3. Outsourcing staff who has been signed employment
perjanjian kerja dengan vendor yang bekerja sama dengan agreement with the cooperation vendor of PT Pegadaian
PT Pegadaian (Persero). (Persero).
54
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Untuk plafon pinjaman maksimal KRESNA bagi karyawan tetap, As plafond for maximum loan KRESNA for permanent
ditetapkan sebagai berikut: employees, settled as below:
1. Untuk kebutuhan Serba Guna, maksimal uang pinjaman 1. For General Purpose Needs , maximum loan amounted
sebesar 25% (dua puluh lima persen) dari plafon maksimal 25% (twenty five percent) from maximum plafond that
yang disesuaikan dengan Repayment Capacity dan sisa has been adjusted with Repayment Capacity and rest of
masa kerja; the remaining working period;
2. Untuk kebutuhan investasi, maksimal uang pinjaman 2. For Investment Needs, maximum loan amounted 100%
sebesar 100% (seratus persen) setelah dikurangi plafon (one hundred percent) after deducted General Purpose
Kebutuhan Serba Guna yang disesuaikan dengan Needs plafond that has been adjusted with Repayment
Repayment Capacity dan sisa masa kerja. Capacity and rest of the length their employment.
Bagi Karyawan Tidak Tetap, maksimal pinjaman yang diberikan For Non Permanent Employment, the maximum for loans are
adalah sebesar 25% (dua puluh lima persen) dari plafon given as 25% (twenty five percent) from maximum plafond
maksimal pinjaman untuk Kebutuhan Serba Guna dan Kebutuhan loan for General Purpose Needs and Investment Needs that
Investasi yang disesuaikan dengan Repayment Capacity dan sisa has been adjusted with Repayment Capacity and rest of the
masa kerja. Sedangkan untuk karyawan outsourcing pinjaman length their employment. Besides, for Outsourcing employees
maksimal yang dapat diberikan adalah sebesar Rp 5.000.000,-. loan maximum are given as Rp 5.000.000,-.
Penyerahan Objek sebagai jaminan atas pinjaman KRESNA yang Submitting of Object as guarantee for KRESNA loan that
diberikan diatur sebagai berikut: already given as below:
1. a.) Karyawan Tetap yang memperoleh KRESNA untuk 1. a.) Permanent staff who obtain KRESNA for General
Kebutuhan Serba Guna tidak wajib menyerahkan objek Purpose Needs not obliged to submit the object has
yang dibeli; been bought;
b.) Karyawan Tetap yang memperoleh KRESNA untuk b.) Permanent employee who obtain KRESNA for buying
pembelian logam mulia, kendaraan bermotor, tanah, metal gold, vehicles, land, house, or apartment
rumah, atau apartemen wajib menyerahkan objek obliged to submit the object of investment to the
investasi tersebut kepada Perusahaan (penyerahan objek Company (delivering of object investment for
investasi untuk kendaraan bermotor, yaitu dengan vehicles, which is submit BPKB, invoice, and
menyerahkan BPKB, Faktur, dan Bukti Pembelian; purchasing subtantiations; meanwhile for
sedangkan untuk tanah/rumah/apartemen menyerahkan land/house/apartment submited the original deed of
asli akta jual beli, sertifikat, dan bukti pembelian); selling and purchasing, sertificate, and purchasing
subtantiations;
55
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2. Karyawan Tidak Tetap yang memperoleh KRESNA untuk 2. Non Permanent Staff who obtain KRESNA for buying
pembelian logam mulia atau kendaraan bermotor wajib metal gold or vehicle obliged to submit the object has
menyerahkan objek yang dibeli tersebut kepada Perusahaan. been bought to Company.
3. Karyawan outsourcing yang memperoleh KRESNA untuk 3. Outsourcing staff who obtain KRESNA for buying metal
pembelian logam mulia wajib menyerahkan objek yang gold obliged to submit the object has been bought to
dibeli tersebut kepada Perusahaan. Company.
Berdasarkan Perdir No 13 Tahun 2014 tanggal 28 Februari 2014 Based on Regulation of Director No. 13 in 2014 dated on
menetapkan bahwa terhitung mulai tanggal disahkan Perdir February 28, 2014 set that since the authorization date of the
tersebut diberlakukan Standard Operational Procedure (SOP) Regulation of Director is being applied of Standard
KRESNA Online sebagai acuan dalam pelaksanaan pemberian Operational Procedure (SOP) KRESNA Online as a reference
pinjaman kepada karyawan PT Pegadaian (Persero) baik yang of loan implementation to the employee of PT Pegadaian
berstatus karyawan tetap maupun tidak tetap, dan karyawan (Persero) for either the permanent or non permanent
outsourcing yang dipekerjakan di PT Pegadaian (Persero) oleh employee and outsourcing employee who is been employed in
Kantor Cabang, Kantor Wilayah, dan Kantor Pusat PT Pegadaian (Persero) by Branch Office, Region Office, and
Central Office.
Berdasarkan Perdir No 56 Tahun 2014 tanggal 22 September Based on Regulation of Director No. 56 in 2014 dated on
2014 menetapkan bahwa untuk Kebutuhan Serba Guna dengan September 22, 2014 appointed that for Multipurposes Needs
jangka waktu sampai dengan 10 tahun dan plafon sampai 50% with time period until 10 years and plafond until 50% with
dengan plafon dari plafon maksimal. maximum plafond.
MULIA MULIA
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi No.54/LB.1.00/2008 Based on the Decree of Board of Director
tentang Pembiayaan Murabahah Logam Mulia untuk Investasi No.54/LB.1.00/2008 dated September 25, 2008, regarding
Abadi tanggal 25 September 2008, produk yang disebut MULIA Murabahah Funding for Lasting Investment, this product -
ini diluncurkan dan mulai dioperasionalkan pada tanggal called MULIA, was launched on October 28, 2008. MULIA
28 Oktober 2008. Pembiayaan MULIA adalah pembiayaan emas Financing represents a gold bar financing with installment
batangan kepada nasabah dengan pola angsuran untuk jangka pattern in certain period with sharia based. The gold bar that
waktu tertentu dengan prinsip syariah. Emas Batangan yang financed by MULIA is the gold bar that has international
dibiayai oleh pembiayaan MULIA adalah emas batangan certificate (LBMA-London Bullion Market Association) with
bersertifikat internasional (LBMA-London Bullion Market variant kind/type are 5 grams unit, 10 grams unit, 25 grams
Asosiation ) dengan jenis/varian unit 5 gram, unit 10 gram, unit unit, 50 grams unit, 100 grams unit, 250 grams unit and 1,000
25 gram, unit 50 gram, unit 100 gram, unit 250 gram, dan unit grams unit.
1.000 gram.
Pembiayaan murabahah ini mengenakan marjin atas setiap Each transaction of the murabahah financing imposed
transaksi berdasarkan jangka waktu pembiayaan. Marjin tersebut margins based on the financing period. The margin set based
diatur dalam Surat Edaran Direksi No.16/US.100/2009 perihal on the Circular of Board of Director No.16/US.100/2009
jangka waktu, uang muka dan marjin pembiayaan MULIA. regarding time period, down payment and margin of MULIA
financing.
56
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Berikut penetapan margin Pembiayaan Mulia Below is the scheme of MULIA financing margin
57
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Atas transaksi pelunasan pembiayaan MULIA dipercepat maka For accelerated settlement of MULIA financing, Board of
Direksi Pegadaian menetapkan Presentase Potongan Margin Director set that the percentange of MULIA margin discount
MULIA yang diatur dalam Surat Edaran No.73/LB.1.00/2008 that stated in The Circular of the Board of Director
perihal Potongan Marjin Mulia. Berikut Tabel Potongan Marjin No.73/LB.1.00/2008 regarding the Discount of MULIA
MULIA: Margin, the table of discount of MULIA margin as below:
58
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Sesuai dengan Peraturan Direksi No. 28 Tahun 2014 tanggal Based on Regulation of Board of Director No 28 of 2014
28 April 2014 tentang Jangka Waktu, Uang Muka, Margin, Biaya- dated on April 28, 2014 regarding Periode, Advanced,
biaya dan Denda Pegadaian Murabahah Emas Logam Mulia Margin, Expenses, and Penalty of Pegadaian MULIA and
untuk Investasi Abadi (MULIA) dan Galeri 24, berikut Galery 24, the changing of Mulia financing as follows:
perubahan-perubahan menyangkut pembiayaan Mulia:
Jangka Waktu Time Period
1. Jangka waktu produk Pegadaian Mulia sebagai berikut: 1. The Period of Pegadaian Mulia as follows:
a Untuk umum, Pembelian Karyawan dan Pembelian a For general, employee's and collective purchasing are
Kolektif, sebagai berikut: as follows:
* 3 bulan * 3 months
* 6 bulan * 6 months
* 12 bulan * 12 months
* 18 bulan * 18 months
* 24 bulan * 24 months
* 36 bulan * 36 months
b Untuk Pembelian Arisan adalah mulai 6 (enam) bulan b For "Arisan" purchasing is starting from 6 months till
sampai dengan 36 (tiga puluh enam) bulan 36 months
2. Jangka Waktu Galeri 24 hanya untuk Konsinyasi sebagai 2. Period of Galery 24 only for consignment as follows:
berikut:
a Untuk Konsinyasi Tunggal sampai dengan barang a For the Single Consignment untill consignment goods
dagangan konsinyasi laku terjual sold.
b Untuk Konsinyasi Berulang sampai dengan barang b For re-consignment until consignment goods sold and
dagangan konsinyasi laku terjual dan konsinyor telah consignor accepted the substitute goods with the same
menerima barang pengganti senilai/sejenis. value / type.
1. Uang Muka Produk Pegadaian Mulia minimal sebesar 20% 1. Advance of Pegadaian Mulia Product is 20% minimum
(dua puluh persen) dan maksimal 90%. and 90% maximum
2. Pengecualian terhadap ketentuan tentang Uang Muka 2. The exception of determination regarding Advance as
sebagaimana diatur ayat (1) sebagai berikut: stated in article (1) as follows:
a Untuk karyawan pembayaran uang muka minimal 0% (nol a Advance payment for employees is 0% minimum and
persen) dan maksimal 90% 90% maximum
b Pembelian Kolektif pembayaran Uang Muka minimal 10% b Advance payment for Collective Purchasing is 10%
(sepuluh persen) dan maksimal 90% minimum and 90% maximum
c Pembelian Arisan pembayaran Uang Muka adalah 10% c Advance payment for "Arisan" payment is 10% and
(sepuluh persen) dan 15% 15%
3. Uang Muka yang besarnya kurang atau sama dengan 20% (dua 3. The amount that less or equals as 20% from Basic Price of
puluh pesen) dari Harga Dasar Emas tidak dikenakan Margin Gold is not subject to Selling Margin.
Penjualan.
59
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Margin Margin
1. Margin Penjualan ditetapkan sebesar 2,50% (dua koma lima 1. Selling margin is 2.50% by Gold base price.
puluh persen) dari Harga Dasar Emas.
2. Margin Angsuran ditetapkan sesuai tabel sebagai berikut: 2. Installment margin is set based on the table bellow:
Jual Beli Logam Mulia secara Angsuran / Installment of Gold Metal Trading
Jangka waktu / Period Margin
3 bulan / months 3,94% Tiga koma sembilan puluh empat persen / three point ninety four percent
6 bulan / months 6,96% Enam koma sembilan puluh enam persen / six point ninety six percent
7 bulan / months 7,99% Tujuh koma sembilan puluh sembilan persen / seven point ninety nine percent
8 bulan / months 9,01% Sembilan koma nol satu persen / nine point zero one percent
9 bulan / months 10,04% Sepuluh koma nol empat persen / ten point four percent
10 bulan / months 11,08% Sebelas koma nol delapan persen / eleven point eight percent
11 bulan / months 12,13% Dua belas koma tiga belas persen / twelve point thirteen percent
12 bulan / months 13,18% Tiga belas koma delapan belas persen / thirteen point eighteen percent
13 bulan / months 14,24% Empat belas koma dua puluh empat persen / Fourteen point twenty four percent
14 bulan / months 15,30% Lima belas koma tiga puluh persen / fifteen point thirty percent
15 bulan / months 16,37% Enam belas koma tiga puluh tujuh persen / sixteen point thirty seven percent
16 bulan / months 17,45% Tujuh belas koma empat puluh lima persen / seventeen point fourty five percent
17 bulan / months 18,53% Delapan belas koma lima puluh tiga persen / eighteen point fifty three percent
18 bulan / months 19,62% Sembilan belas koma enam puluh dua persen / nineteen point sixty two percent
19 bulan / months 20,72% Dua puluh koma tujuh puluh dua persen / twenty point seventy two percent
20 bulan / months 21,82% Dua puluh satu koma delapan puluh dua persen / twenty one point eighty two percent
21 bulan / months 22,93% Dua puluh dua koma sembilan puluh tiga persen / twenty two point ninety three percent
22 bulan / months 24,04% Dua puluh empat koma nol empat persen / twenty four point zero four percent
23 bulan / months 25,17% Dua puluh lima koma tujuh belas persen / twenty five point seventeen percent
24 bulan / months 26,29% Dua puluh enam koma dua sembilan persen / twenty six point twenty nine percent
25 bulan / months 27,34% Dua puluh tujuh koma tiga puluh empat persen / twenty seven point thirty four percent
26 bulan / months 28,56% Dua puluh delapan koma lima puluh enam persen / twenty eight point fifty six percent
27 bulan / months 29,71% Dua puluh sembilan koma tujuh puluh satu persen / twenty nine point seventy one percent
28 bulan / months 30,86% Tiga puluh koma delapan puluh enam persen / thirty point eighty six percent
29 bulan / months 32,02% Tiga puluh dua koma nol dua persen / thirty two point zero two percent
30 bulan / months 33,18% Tiga puluh tiga koma nol delapan belas persen / thirty three point zero eighteen percent
31 bulan / months 34,35% Tiga puluh empat koma nol tiga puluh lima persen / thirty four point thirty five percent
32 bulan / months 35,53% Tiga puluh lima koma lima puluh tiga persen / thirty five point thirty three percent
33 bulan / months 36,71% Tiga puluh enam koma tujuh puluh satu persen / thirty six point seventy one percent
34 bulan / months 37,90% Tiga puluh tujuh koma sembilan puluh persen / thirty seven point ninety percent
35 bulan / months 39,90% Tiga puluh sembilan koma sembilan puluh persen / thirty nine point ninety percent
36 bulan / months 40,29% Empat puluh koma dua puluh sembilan persen / fourty point twenty nine percent
3. Potongan Margin Angsuran ditetapkan dengan rumus sebagai 3. Discount of Installment Margin sets as the formula bellow:
berikut:
60
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
1. Harga jual Logam Mulia emas produk Pegadaian Galeri 24 1 Selling price of Gold of Pegadaian Galery 24 product is
adalah Harga Dasar Emas ditambah Margin Penjualan. Base price of Gold plus Selling margin.
2. Harga jual Logam Mulia emas produk Pegadaian Mulia adalah 2. Selling price of Gold of Pegadaian Mulia is the addition of
Penjumlahan dari Harga Dasar Emas, Margin Penjualan, Gold's base price, Selling margin, Installments margin,
Margin Angsuran, Biaya Administrasi dan dikurangi Potongan Administrative fee, and deduct by Installment Margin
Margin Angsuran. discount.
3. Untuk memudahkan dalam memberikan penjelasan kepada 3. To simplify the explaining to the customers, the margin of
nasabah, yang dimaksud margin dari produk Pegadaian Mulia Pegadaian Mulia product and Galery 24 is total selling
dan Galeri 24 adalah total harga jual logam mulia emas price of gold deduct by gold's base price and
dikurangi dengan Harga Dasar Emas dan Biaya Administrasi Administrative fee (if available).
(jika ada).
1. Setiap transaksi akad/perjanjian Pegadaian Mulia dikenakan 1. Every transactions of Pegadaian Mulia agreement is a
Biaya Administrasi sebesar Rp 50.000,-. subject of administrative expense in amount of Rp50,000
2. Setiap transaksi jual beli melalui e-commerce (e-Pegadaian 2. Every transactions of buy and sell by e-commerce
Mulia Galeri 24) dikenakan Biaya Administrasi sebesar (e-Pegadaian Mulia Galery 24) is subject of administrative
Rp 3.500. fee in amount of Rp 3,500.
Ketentuan Pegadaian Mulia untuk Pembelian Karyawan tunduk The terms of Pegadaian Mulia for employees' purchasing
pada ketentuan yang mengatur tentang Pegadaian Mulia yang obeys to the terms regarding Pegadaian Mulia which is valid
berlaku di PT Pegadaian (Persero), kecuali hal sebagai berikut in PT Pegadaian (Persero), except:
1. Keping Logam Mulia adalah berlogo PT Pegadaian (Persero); 1. The logo of gold is PT Pegadaian (Persero).
2. Tidak dikenakan Biaya Administrasi. 2. It's not a subject of Administrative fee.
3. Harus ada persetujuan dari atasan langsung untuk pembelian 3. There must be an aproval from direct head for purchasing
Pegadaian Mulia. of Pegadaian Mulia.
4. Repayment Capacity (kemampuan bayar) tidak berhubungan 4. Repayment Capacity is not related to employees' residual
dengan sisa penghasilan karyawan. income.
Ketentuan Pegadaian Mulia untuk Pembelian Kolektif tunduk The terms of Pegadaian Mulia for collective purchasing obeys
pada ketentuan yang mengatur tentang Pegadaian Mulia yang to the terms regarding Pegadaian Mulia which is valid in
berlaku di PT Pegadaian (Persero), kecuali hal sebagai berikut: PT Pegadaian (Persero), except:
1) Jumlah keping diperbolehkan lebih banyak dari jumlah 1) The amount of gold is allowed to be more than the total
anggota. of members.
2) Penandatanganan akad/perjanjian pembelian kolektif 2) The signing of the agreement (akad) for collective
dilakukan oleh masing-masing pihak. purchasing are doing by every parties.
3) Pembayaran angsuran dilakukan oleh masing-masing pihak. 3) The payment of installments is doing by every parties.
4) Pengambilan logam mulia emas dilakukan oleh masing- 4) The taking of metal Gold did by every parties after the
masing pihak setelah adanya pelunasan seluruh kewajiban settlement of all liabilities to PT Pegadaian (Persero).
kepada PT Pegadaian (Persero).
61
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Ketentuan Pegadaian Mulia untuk Pembelian Kolektif tunduk The terms of Pegadaian Mulia for Collective Purchasing
pada ketentuan yang mengatur tentang Pegadaian Mulia yang obeys to the terms regarding Pegadaian Mulia which is valid
berlaku di PT Pegadaian (Persero), kecuali hal sebagai berikut: in PT Pegadaian (Persero), except:
1) Jumlah keping dalam pembelian Arisan harus sama dengan 1) The amount of gold for Arisan purchasing must be the
jumlah anggota. same with total of members.
2) Jenis dan berat kepingan logam harus sama. 2) Type and weight of gold must be the same.
3) Penandatanganan akad/perjanjian dilakukan oleh semua 3) Signing of agreement is done by all parties.
4) Pengambilan logam mulia emas dapat dilakukan satu keping 4) Metal Gold could be picked up in each month for one
setiap bulan. gold.
5) Untuk Uang Muka 10% (sepuluh persen) pengambilan logam 5) For 10% advance, gold may be picked minimal in the
mulia emas dapat dilakukan minimal pada angsuran kedua second installment and have been running for two months
(2) dan telah berjalan selama 2 (dua) bulan dari tanggal after agreement.
akad/perjanjian.
6) Untuk Uang Muka 15% (lima belas persen) pengambilan 6) For 15% advanced, gold may be picked minimal in the
logam mulia emas dapat dilakukan minimal pada angsuran first installment and have been running for one months
pertama (1) dan telah berjalan selama 1 (satu) bulan dari after agreement.
tanggal akad/perjanjian.
Angsuran Installments
1) Besarnya utang nasabah adalah penjumlahan Pokok Utang 1) Amount of customers' loan is total of main customers'
Nasabah dengan Margin Angsuran Bersih. loan and Nett Margin Installments.
2) Besarnya Angsuran Utang Nasabah adalah pembagian dari 2) Amount of Customers' loan installments is deviding of
Utang Nasabah dengan Jangka Waktu Pegadaian Mulia, customers' loan and period of Pegadaian Mulia with the
dengan rumus sebagai berikut : formula bellow:
Utang Nasabah
Angsuran Customers Loan
=
Installments Jangka Waktu
Time Period
Perhitungan Pokok Utang Nasabah, Uang Muka Murni, dan Calculation of Main of Customers' Loan, Advance, and
Margin Angsuran Bersih Net Margin Installments
1) Besarnya Pokok Utang Nasabah adalah pengurangan dari 1) Amount of principal loan of customers is the deduction
Harga Dasar Emas dengan Uang Muka Murni. by gold's base price and net advance.
2) Uang Muka Murni adalah besarnya Uang Muka dikurangi 2) Net Advance is Advanced payment deducted by Selling
dengan Margin Penjualan dan Biaya Administrasi. margin and administration fee.
3) Margin Angsuran Bersih adalah Margin Angsuran dikurangi 3) Net Margin Installment is Margin installment deducted
dengan Potongan Margin Angsuran. by discount of margin installments.
Tanggal jatuh tempo pembayaran angsuran pembelian logam Due date of installment payments of Pegadaian Mulia Metal
mulia emas produk Pegadaian Mulia paling lambat sesuai dengan Gold's purchasing is based on the agreement (akad) for each
tanggal akad/perjanjian setiap bulannya. month.
62
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Denda Penalty
1. Keterlambatan atau kekurangan pembayaran angsuran 1. For the late or inadequacy of installments payments of
pembelian logam mulia emas Pegadaian Mulia dikenakan purchasing of golds is a subject of penalty as 4% divided by
denda sebesar 4% (empat persen) dibagi 30 (tiga puluh) dari 30 of arrears per day with 4% (four percent) for maximum
jumlah tunggakan per hari, dengan maksimum denda sebesar penalty from total installments.
4% (empat persen) dari jumlah angsuran. 2. Formula of penalty calculation:
2. Denda dalam bentuk rumus:
4%
X Tunggakan / Deliquency = denda per hari / penalty per day
30
Pelunasan Settlement
1. Pelunasan angsuran pembelian logam mulia emas MULIA 1. Settlement of installment's metal gold purchasing before
sebelum jangka waktu jatuh tempo yang disepakati atau terjadi due date or settlement all of non performing collateral
pelunasan sekaligus dari penjualan barang jaminan bermasalah selling and default installment, being given a discount of
dan angsuran yang macet, diberikan Potongan Margin settlement margin.
Pelunasan.
2. Potongan Margin Pelunasan sebagaimana dimaksud ayat (1) 2. Discount for a deliquency margin as stated in article (1)
hanya diberikan terhadap angsuran yang telah berjalan selama only given to installments that have been running for 6
6 (enam) bulan atau telah 6 (enam) kali pembayaran angsuran. months or have been paid the installments for 6 times
installments.
3. Potongan Margin Pelunasan sebagaimana dimaksud ayat (1) 3. Discount for deliquency margin as stated in article (1) is
tidak diperjanjikan di dalam akad/perjanjian. not agreed in agreement.
4. Pembayaran Potongan Margin Pelunasan dilakukan 4. Payments of discount for acquittance margin is based on
berdasarkan perhitungan dari sistem yang berlaku di Pegadaian calculation by system in Pegadaian is not allowed to use
dan dilarang menggunakan sistem manual. manual system.
5. Logam Mulia Emas yang menjadi hak nasabah sehubungan 5. Metal Gold which is the right of the customers related to
dengan produk Pegadaian Mulia dan Galeri 24 dapat Pegadaian Mulia Product and Galery 24 can be submitted
diserahkan kepada nasabah setelah dilunasi seluruh to customers after all of loan is being settle.
kewajibannya.
Sesuai Perdir No. 90 Tahun 2014 , Layanan Keuangan Mikro Based on Regulation of Board of Director No. 90 Tahun
adalah layanan produk keuangan mikro dari beberapa Lembaga 2014, Microfinance Service is a microfinance service product
Jasa Keuangan (LJK) yang berbeda terdiri dari TabunganKu from some difference Institute of Financial Service (LJK) that
dan/atau EmasKu dan/atau AsuransiKu dengan proses mudah, consist of TabunganKu and/or EmasKu and/or AsuransiKu
cepat dan terjangkau yang dipasarkan oleh PT Pegadaian with easy proccess, quick, and affordable and marketed by PT
(Persero), Bank dan Asuransi; Pegadaian (Persero), Bank, and Insurance;
Ketentuan Umum Layanan Keuangan Mikro - EmasKu: General Terms Micro Financial Service EmasKu
1. Paket Layanan Keuangan Mikro - EmasKu dapat diperoleh di 1 Service Pack Of Microfinance Service-EmasKu can be
Kantor Cabang Pegadaian/Unit Pelayanan Cabang yang obtained in Branch Office Pegadaian/Branch Service Unit
ditunjuk, dengan perincian; which appointed by details;
a. EmasKu sebesar Rp 100.000,- (seratus ribu Rupiah) untuk a. EmasKu amount Rp 100.000,- for advance purchase of
uang muka pembelian Logam Mulia bersertifikat Precious Metal certified by PT ANTAM with weight 1
PT ANTAM dengan berat 1 (satu) gram di Pegadaian; gram in Pegadaian;
b. TabunganKu sebesar Rp 100.000,- (seratus ribu Rupiah) b. TabunganKu amount Rp 100.000,- (one hundred
untuk pembukaan tabungan di bank; thousands Rupiah) for initial opening saving on bank;
63
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Ketentuan Umum Layanan Keuangan Mikro - EmasKu: (lanjutan) General Terms Micro Financial Service EmasKu
(continued):
c. AsuransiKu sebesar Rp 50.000,- (lima puluh ribu Rupiah) c AsuransiKu amount Rp 50.000,- (fifty thousands Rupiah)
untuk mendapatkan perlindungan asuransi melalui to get insurance protection by buying insurance voucher
pembelian voucher asuransi;
2. Paket layanan Keuangan Mikro-EmasKu ditawarkan kepada 2. Microfinancial Service Pack-EmasKu offered to
nasabah dengan pilihan sebagai berikut: customer by the options below;
a. EmasKu adalah produk pembiayaan Investasi emas yang a EmasKu is a Gold Investation investment product that
dikeluarkan oleh PT Pegadaian (Persero) dalam bentuk issued by PT PEGADAIAN (Persero) in form of
emas lantakan 24 (dua puluh empat) karat bersertifikat bullion gold 24 (twenty four) rust certified by
PT ANTAM dengan berat 1 (satu) gram; PT ANTAM with weight 1(one) gram
b. TabunganKu adalah produk tabungan untuk perorangan b. TabunganKu is a saving product for individual with
dengan persyaratan mudah dan ringan yang diterbitkan easy and light terms that issued together by Banks in
secara bersama oleh bank-bank di Indonesia guna Indonesia in order to grow saving culture and increase
menumbuhkan budaya menabung serta meningkatkan civils prosperity.
keejahteraan masyarakat;
c. AsuransiKu adalah produk asuransi yang menanggung c AsuransiKu is insurance product that bearing the
pemegang polisnya dari risiko kecelakaan, kematian atau policy holders from accident risk, mortality, or based
sesuai dengan produk yang ditawarkan oleh perusahaan on product offered by insurance company, with single
asuransi, dengan premi tunggal, jangka waktu premium, 1 year period of insurance and policy in
pertanggungan satu tahun dan polis berbentuk voucher voucher form that issued by insurance company;
yang diterbitkan oleh perusahaan asuransi;
3. Proses akad EmasKu dan pembukaan TabunganKu 3. Proccess of EmasKu and mitral opening of TabunganKu
dilaksanakan sendiri oleh nasabah di outlet Pegadaian dan performed by the customer itself at Pegadaian outlet and
Bank, sedangkan pendaftaran asuransi dilaksanakan sendiri Bank, while registration for insurance performed by the
oleh nasabah melalui SMS yang dapat dilayani di Pegadaian customer itself via SMS that can be served in Pegadaian
atau di Bank Syariah yang memberikan Layanan Keuangan or Syaria Bank who give Microfinance Services.
Mikro.
1. Bank mengenakan biaya sebesar Rp 2.000,- (dua ribu Rupiah) 1. Bank charging Rp 2.000,- (two thousands Rupiah) to
kepada nasabah atas pengiriman angsuran EmasKu dari customer upon delivery installment of EmasKu from
TabunganKu milik nasabah ke rekening giro milik Pegadaian customers TabunganKu to Pegadaians current account
berdasarkan Standing Instruction yang dibuat nasabah di bank; based on Standing Instruction that made by customer;
64
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KUCICA (Kiriman Uang Instan Cepat dan Aman) KUCICA (Secure, Fast and Instant Money Remittance)
KUCICA adalah jasa pengiriman uang, bekerjasama dengan KUCICA is a fast, secured fund remittance service that
Western Union, perusahaan yang mempunyai jaringan luas, yang provided under business cooperation with Western Union, a
berkedudukan di Kanada. Melalui Surat Edaran Direksi Canadian-base worldwide company. Based on the Decree of
no.54/UL.2.00.22.2/2007, tanggal 11 Oktober 2007, tentang Board of Director No.54/UL/2.00.22.2/2007 dated October
Pelaksanaan Jasa Pengiriman Uang di Kantor Cabang Perum 11, 2007, regarding the Guidelines of Fund Remittance
Pegadaian, menetapkan dimulainya operasi Jasa Kucica serta Service in Branch Office, stated the launch of KUCICA
berlakunya Pedoman Operasional KUCICA. service and the implementation of KUCICA Operational
Guidelines.
Berdasarkan Surat Keputusan Direksi Based on the Decree of Board of Director
No.426/BFJL.2.00.222/2012 mengenai Penghentian Sementara No.426/BFJL.2.00.222/20012 regarding the Moratorium of
Transaksi KUCICA Western Union, maka terhitung mulai KUCICA - Western Union service, effective on
tanggal 01 Nopember 2012 transaksi KUCICA Western Union November 1, 2012, the transaction of KUCICA -Western
pada Kantor Cabang dan Unit Pelayanan Cabang di seluruh Union in Branch office and Branch Supporting Office, both
Indonesia, baik on-line maupun off-line untuk sementara waktu online and offile is temporarily suspended until furter notice.
dihentikan sampai dengan pemberitahuan lebih lanjut.
Sehubungan dengan kebutuhan layanan pembayaran dan Since it's related to needs of payments service and remittance
pengiriman uang oleh nasabah PT Pegadaian (Persero) dan dalam of customers of PT Pegadaian (Persero) and in order to gain
rangka meningkatkan pendapatan perusahaan, maka perseroan company's income, company reactivate remittance by
Pegadaian Remittance Product and make the business
mengaktifkan kembali layanan transfer dana melalui produk
cooperations with some vendors, such as:
Pegadaian Remittance . PT Pegadaian (Persero) kemudian
melakukan kerjasama dengan beberapa vendor, terdiri dari:
1. Remittance DELIMA (Delivery Money Access ) yang 1. Remittance DELIMA (Delivery Money Access) which is
bekerjasama dengan PT Finnet Indonesia (sebagaimana diatur cooperated with PT Finnet Indonesia (as stated in
dalam Peraturan Direksi No 10 Tahun 2014 tentang Roll Out Regulation of Board of Director No 10 in 2014 regarding
Produk Pegadaian Remittance bekerjasama dengan Produk Roll Out Pegadaian Remittance Product cooperated with
Delivery Money Access (DELIMA) pada Aplikasi PASSION Delivery Money Access Product on PASSION by
Regulation of Board of Director No 6 in 2014) of Techical
jo Perdir No 6 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Pegadaian
Guidance of Pegadaian Remittance DELIMA)
Remittance (DELIMA);
65
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KUCICA (Kiriman Uang Instan Cepat dan Aman) (lanjutan) KUCICA (Secure, Fast and Instant Money Remittance)
(continued)
2. Remittance BNI yang bekerjasama dengan PT BNI 2. BNI Remittance cooperated with PT BNI (based on
(sebagaimana diatur dalam Peraturan Direksi No 30b Tahun Regulation of Board of director No 30b in 2014 of Roll Out
2014 tentang Roll Out Produk Pegadaian Remittance Pegadaian Remittance Product cooperated with PT BNI on
bekerjasama dengan PT BNI pada Aplikasi PASSION jo PASSION by Regulation of Board of Director No
Perdir No 10/BISNIS I/2014 tentang Petunjuk Teknis 10/BISNIS I/2014 of Technical Guidance of Pegadian
Remittance BNI).
Pegadaian Remittance BNI).
3. Remittance Western Union yang bekerjasama dengan 3. Remittance Western Union cooperated with WESTERN
WESTERN UNION (sebagaimana diatur dalam Peraturan UNION (based on Regulation of Board of Director No 30b
Direksi No 30a Tahun 2014 tentang Roll Out Produk in 2014 regarding Roll Out Pegadaian Remittance Product
Pegadaian Remittance bekerjasama dengan Western Union cooperated with Western Union on PASSION by Regulation
pada Aplikasi PASSION jo Perdir No 6/BISNIS I/2014 of Board of Director No 6 in 2014) of Techical Guidance of
Pegadaian Remittance Western Union).
tentang Petunjuk Teknis Pegadaian Remittance Western
Union).
Berdasarkan Keputusan Direksi No. 29/LB.1.00.2010 tentang Based on The Decree of Board of Directors
pembentukan Laboratorium Gemologi tertanggal 31 Maret 2011 No.29/LB.1.00.2010 dated March 31, 2011, signed by
ditandatangani oleh Direktur Utama Chandra Purnama dibuatlah Chandra Purnama - President Director, regarding the
sebuah Buku Pedoman Operasional Pegadaian G-Lab yang establishment of Gemologi Laboratorium, the book of
dikelola, dikoordinir, dan diorganisir oleh Divisi Bisnis Fidusia Operationg Guidance of G-Lab, that managed, coordinated
dan Jasa Lain (BFJL). and organized by the Divison of Fiduciary Businesss and
Other Services (BFJL).
Pelayanan G-Lab adalah singkatan dari Laboratorium Gemologi G-Lab, stands for Gemologi Laboratorium, owned by the
milik Perusahaan yang merupakan unit pelayanan di bidang Company, is the unit that service in testing and valuation of
pengujian dan atau penilaian batu berharga, logam mulia dan precious stone, gold and special certificate.
sertifikat khusus.
Jasa yang terdapat dalam unit pelayanan G-Lab adalah: Kinds of service that provided by G-Lab are:
1. Jasa pengujian atau taksiran 1. Testing or estimation services
2. Jasa konsultasi 2. Consulting services
3. Jasa khusus 3. Special services
Organisasi pengelolaan dipimpin oleh jeneral manajer usaha lain G-Lab organization led by general manager of other services
dan langsung bertanggungjawab ke Direksi Perusahaan. and directly responsible to the Board of Director's Company.
Berikut adalah rincian masing-masing tarif atas jasa layanan yang Below is the details of the tariff for the offered services:
diberikan:
a. Tarif Pengujian logam mulia a. Metal Gold Testing Tariff
No Jenis logam yang diperiksa/Types of metal were tested Tarif jasa pengujian/Testing services tariff
1. Emas/Gold 1,25% x berat barang (gr) x karatase/24 x harga pasar setempat/
1.25% x weight of goods (gr) x karatase/24 x local market price
2. Selain emas/Other than gold Rp 500 x berat barang (gr)/ Rp 500 x weight of goods
66
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Unit Laboratorium Gemologi (G-Lab) (lanjutan) Gemologi Laboratorium Unit (G-Lab) (continued)
No Jenis batu yang diperiksa/Types of stone were tested Tarif per batu (Rp)/ Tariff per stone(Rp)
1. Natural 80.000
2. Synthetic/Assebled 50.000
e. Rechecking e. Rechecking
a). Konsultasi, dengan tarif Rp 250.000 per konsultasi a). Consultation, with the tariff Rp 250,000 per
consultation
b). Kursus, dengan skema tarif sebagai berikut: b). Courses, with tariff scheme as follows
67
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
h. Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai atas Pinjaman Yang h. Allowance for Impairment Loss of Loan and Employee
Diberikan (PYD) dan Piutang Pegawai Receivables
Perusahaan akan membentuk penyisihan untuk aset keuangan The Company will provide an allowance for financial assets
yang terdapat bukti obyektif penurunan nilai, yaitu penyisihan objective evidence of impairment, the allowance for losses on
kerugian nilai atas pinjaman yang diberikan (PYD) yang loans given value (PYD) are considered potentially
dianggap berpotensi tidak tertagih berdasarkan loss rate yang uncollectible based on a predefined loss rate.
sudah ditetapkan.
Untuk Kredit Gadai/Rahn, terdapat 2 alasan penyebab perlunya For Pawn Credit / Rahn, there are two reasons for the need
Penyisihan Penurunan nilai yaitu karena barang tidak for Impairment Allowance is because the goods are not
ditebus/tidak laku lelang dan adanya penurunan harga emas, redeemed / unsold auctions and a decrease in the price of
sementara hampir 95% komposisi barang jaminan adalah emas. gold, while nearly 95% of the composition of the collateral is
Dalam hal ini cadangan kerugian penurunan nilai diperoleh dari gold. In this case the allowance for impairment losses is
perhitungan selisih antara nilai yang tercatat dari PYD (ditambah obtained from the calculation of the difference between the
dengan nilai sewa modal dan bea lelangnya) dengan harga pasar carrying value of loans (added with capital rent value and
BJ yang sudah dalam status PYDDPL, yaitu barang jaminan yang auction fee) with the collateral goods market prices already in
sudah jatuh tempo dan tidak laku dilelang sehingga masuk dalam Loans Provided in Auction Process status, which guarantees
kategori Pinjaman Yang Diberikan Dalam Proses Lelang goods overdue and did not sell therefore it makes auctioned in
(PYDDPL). Sebagai acuan untuk penetapan harga pasar dari the category Loans Provided in Auction Process (PYDDPL).
PYDDPL adalah harga emas dari PT Antam per tanggal As a benchmark for market pricing of Loans Provided in
pelaporan. Auction Process is the price of gold from PT Antam per
reporting date.
Penyisihan Kerugian atas PYD Fidusia timbul didasarkan atas Allowance for Losses on Fiduciary Loans arise based on Non
data PYD berkategori Non Performing Loan (NPL) dan bukti Performing Loans (NPL) data and other objective evidence of
objektif penurunan nilai lainnya berdasarkan pertimbangan yang impairment based on logical considerations.
logis.
Besarnya penurunan nilai atas Pinjaman Yang Diberikan (PYD) The amount of impairment of loans (PYD) Fiduciary
Fidusia dihitung dari selisih nilai tercatat secara historis dengan calculated from the difference between the carrying value
nilai sekarang dari projected cash flow atas PYD yang historically to the present value of the projected cash flow
berkategori NPL ditambah saldo PYD berkategori NPL yang non over the Loans in NPL category and non procedural Loans in
prosedural. Dalam hal ini penyisihan kerugian penurunan nilai NPL category. In this case the impairment loss is established
dibentuk dan akan dipulihkan kemudian setelah Perusahaan and will be recovered later after the Company successfully
berhasil mengeksekusi jaminan fidusia terkait. executes the related fiduciary.
Untuk aset keuangan yang tidak terdapat bukti objektif mengenai For financial assets that are not there is objective evidence of
penurunan nilai secara individual, Perusahaan membentuk impairment exists individually, the Company provided an
penyisihan kerugian penurunan nilai atas PYD yang dianggap allowance for impairment losses on PYD is considered
berpotensi tidak tertagih secara kolektif berdasarkan prosentase potentially uncollectible collectively by percentage (loss rate)
(loss rate ) yang sudah ditetapkan. which has been set.
Khusus untuk produk KRISTA, nilai pinjaman yang macet Particularly for KRISTA product, the value of bad loans
dicadangkan 100% (seluruhnya) sebagai cadangan kerugian backed 100% (entirely) as an allowance for impairment
karena penurunan nilai, dengan asumsi tingkat pengembalian dari losses, assuming the rate of return from the customer or from
nasabah ataupun dari asuradur adalah nihil. asuradur is nil.
Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai Piutang Pegawai Allowance for Impairment Losses of Employee Receivables
merupakan penyisihan atas piutang TGR kepada karyawan yang represents allowance for TGR receivables to employees that
sudah mendapatkan SK pembebanan Direksi (tidak termasuk have received The Decree from Board of Director to imposing
didalamnya Kerugian Perusahaan Yang Diperhitungkan the receivables (not including the Company's Losses Counted
(KPYD/K4TGR). (KPYD/K4TGR).
68
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
h. Penyisihan Kerugian Penurunan Nilai atas Pinjaman Yang h. Allowance for Impairment Loss of Loan and Employee
Diberikan (PYD) dan Piutang Pegawai (lanjutan) Receivables (continued)
Untuk pegawai yang masih tercatat sebagai pegawai aktif, For active employees, the allowance is set at 10% per annum
ditetapkan penyisihan sebesar 10% per tahun dari saldo piutang of the receivable recorded, whereas for an employee who has
tercatat, sedangkan untuk pegawai yang sudah diberhentikan atau been dismissed or passed away set at 100% of the outstanding
meninggal ditetapkan sebesar 100% dari piutang tercatat. recorded.
i. Persediaan i. Inventories
Persediaan emas dinilai berdasarkan nilai terendah antara harga Gold inventories valued at the lower of cost or market price.
perolehan dan harga pasar. Persedian barang dinilai berdasarkan Goods (materials) inventories at cost and recorded as
harga perolehan dan dicatat sebagai beban pada saat digunakan. expenses at the time of used.
Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 16 (Revisi The Company and its subsidiary adopted SFAS No.. 16
2011),Aset Tetap, yang menggantikan PSAK No. 16 (Revisi (Revised 2011), "Fixed Assets", which replaces SFAS No.. 16
2007),Aset Tetap, dan PSAK No. 47,Akuntansi Tanah. (Revised 2007), "Fixed Assets" and SFAS No.. 47,
Perusahaan dan entitas anak menetapkan kebijakan untuk "Accounting for Land". The Company and its subsidiaries
mencatat dan melaporkan aset tetap dengan menggunakan Model establish policies for recording and reporting of fixed assets
Biaya, kecuali untuk tanah dan bangunan, Perusahaan memilih using the Cost Model, except for land and buildings, the
menggunakan Model Revaluasian per 31 Desember 2013. Atas Company chose to use revaluation model per December 31,
dasar model biaya, aset tetap dinyatakan sebesar harga perolehan 2013. On the basis of the cost model, fixed assets are stated at
dikurangi dengan akumulasi penyusutan dan akumulasi cost less accumulated depreciation and accumulated
penurunan nilai, jika ada. Seluruh aset tetap disusutkan, kecuali impairment, if any. All fixed assets are depreciated, except
tanah. Aset tetap selain bangunan disusutkan dengan land. Fixed assets other than buildings are depreciated using
menggunakan metode saldo menurun ganda, sedangkan bangunan the double declining balance method, while buildings are
disusutkan dengan menggunakan metode garis lurus berdasarkan depreciated using the straight-line method based on estimated
taksiran masa manfaat ekonomis sebagai berikut: useful lives as follows:
Tahun/Years
Aset tetap yang tidak digunakan lagi atau dijual, nilai perolehan Fixed assets are that no longer used or disposed, the cost and
dan akumulasi penyusutan dan akumulasi penurunan nilai, jika accumulated depreciation and accumulated impairment, if
ada, dikeluarkan dari kelompok aset tetap. Laba atau rugi akibat any, are removed from the fixed asset. Gain or loss due to the
penjualan aset tetap dicatat dalam laporan laba rugi komprehensif sale of fixed assets recorded in the consolidated statement of
konsolidasian tahun berjalan. comprehensive income for the current year.
Pembelian/pengadaan barang inventaris dengan harga satuan Purchasing/procurement of office equipment at a unit price of
senilai Rp 1.000.000 atau lebih akan dikapitalisasi, sedangkan Rp 1,000,000 or more will be capitalized, whereas when less
bila kurang dari Rp 1.000.000, dibebankan pada tahun berjalan. than Rp 1,000,000, is charged in the year period.
69
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Perbaikan/pemeliharaan gedung yang sifatnya mengubah Repair / maintenance of buildings that are changing the
bentuk/bestek dan memperpanjang umur ekonomis yang nilainya shape / bestek and extend the economic life amounting to
Rp 20.000.000, atau lebih dikapitalisasi, sedangkan biaya Rp 20,000,000, or more capitalized, while the cost of repairs
perbaikan/pemeliharaan gedung yang sifatnya tidak mengubah / maintenance building that nature does not change the shape
bentuk/bestek dan tidak memperpanjang umur ekonomis serta / bestek and not extend the economic life or regularal
hanya bersifat pemeliharaan walaupun nilainya lebih besar dari maintenance even its amount is more than Rp 20,000,000, is
Rp 20.000.000, dibebankan pada periode berjalan. charged in the current period.
Untuk rehabilitasi ringan yang tidak menambah atau For minor rehabilitation that does not increase or extend the
memperpanjang umur ekonomis/masa manfaat dari bangunan economic life / useful life of the building, is recognized as a
yang bersangkutan, diakui sebagai beban umum. general expense.
Aset Dalam Penyelesaian (ADP) merupakan akumulasi biaya Construction In Progress (CIP) is an accumulation of
material dan biaya lainnya yang terkait dengan aset dalam material costs and other costs associated with the
penyelesaian tersebut. Pada saat aset dalam penyelesaian telah construction in progress. At the time of construction in
selesai dan siap untuk digunakan, maka aset dalam penyelesaian progress has been completed and is ready for use, the
dialihkan ke akun aset tetap yang sesuai. construction in progress of fixed assets transferred to the
appropriate account.
Aset Tetap yang Dikelola Pihak Lain Dalam Rangka Kerja Sama Fixed Assets Managed by Other Party Under Joint Operation
Operasi (KSO) (JO) Framework
Tanah yang diserahkan oleh Perusahaan untuk diusahakan dalam Land submitted by the Company to be developed in the Joint
perjanjian Kerja Sama Operasi (KSO) dicatat sebagai Aset KSO Operation Agreement (JO) is recorded as JO Assets in Other
dalam kelompok Aset Lain-lain sebesar biaya perolehannya. Aset Assets account at the acquisition cost. Assets built by JO
yang dibangun oleh Mitra KSO dalam rangka KSO dicatat dalam Partners recorded in the books of the JO partners that
pembukuan Mitra KSO yang mengoperasikan aset tersebut dan operate the assets, and will be transferred to the Company at
akan dialihkan kepada Perusahaan pada akhir masa KSO atau the end of the JO period or upon termination of the JO
saat penghentian perjanjian KSO. agreement.
Perusahaan mencatat pengalihan aset yang dibangun oleh mitra The company recorded the transfer of assets that built by KSO
KSO sebagai aset tetap dengan mengkredit pendapatan partners as fixed assets by crediting the income of KSO assets
pengalihan Aset KSO apabila memiliki kepastian tentang adanya if any certainty to the economic benefits of the asset or
manfaat ekonomi dari aset tersebut atau mengkredit penghasilan crediting deferred income if there is no sufficient certainty on
tangguhan (deffered income ) apabila tidak memiliki kepastian the economic benefits of the asset.
yang cukup tentang manfaat ekonomi dari aset tersebut.
Aset tak berwujud terdiri dari aset tak berwujud yang berasal dari Intangible assets consist of intangible asset from Corporate's
piranti lunak yang dimiliki perusahaan. Aset tak berwujud diakui software. Intangible assets is recognized if and Corporate
jika dan Perusahaan kemungkinan besar akan memperoleh have high possibility to get economical benefits in the future
manfaat ekonomis di masa depan dari aset tak berwujud tersebut from those intangible assets and the cost could be measured
dan biaya aset tak berwujud tersebut dapat diukur dengan andal. reliably.
Aset tak berwujud dicatat berdasarkan harga perolehan dikurangi Intangibel assets recorded based on acquisition cost deducted
akumulasi amortisasi dan penurunan nilai, jika ada. Aset tak by accumulated amortize and impairment if there's any
berwujud diamortisasi berdasarkan estimasi masa manfaat. impairment. Intangible assets are amortized based on benefit
Perusahaan mengestimasi nilai yang dapat diperoleh kembali dari period. Company estimated the value that can be recovered
aset tak berwujud. Apabila nilai aset tak berwujud melebihi from intangible assets. if value of intangible assets exceed the
estimasi nilai yang dapat diperoleh kembali, maka nilai tercatat recovered estimated value, then the amount that recorded in
aset tersebut tersebut diturunkan menjadi sebesar nilai yang the asset should be lowered as the recorded estimated value.
dapat diperoleh kembali.
70
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset tak berwujud diamortisasi dengan menggunakan metode Intangible asset amortized by double declining method based
saldo menurun ganda berdasarkan taksiran masa manfaat on economic period estimation as follows:
ekonomis sebagai berikut:
Tahun / years
Piranti lunak 4 Software
Aset tak berwujud dihentikan pengakuannya ketika aset tersebut Intangible Assets is derecognized when the assets released or
dilepaskan atau ketika tidak terdapat lagi manfaat ekonomi masa have no future economic benefit. The difference in report
depan yang diharapkan dari penggunaannya atau pelepasan aset between recorded amount in asset and nett report by released
tersebut. Selisih dalam laporan antara nilai tercatat aset dengan is recognized in consolidated comprehensive income
hasil neto yang diterima dari pelepasannya diakui dalam laporan statement.
laba rugi komprehensif konsilidasian.
Beban ditangguhkan adalah beban-beban yang telah dikeluarkan Deferred expense represents expenses that have been
dan mempunyai manfaat lebih dari satu tahun, yaitu: incurred and has the benefit of more than one year, as
follows:
- Beban rehabilitasi gedung sewa, diamortisasi sesuai dengan - Rehabilitation expense of rental buliding, amortized as
masa manfaatnya. per benefit period.
- Beban pengurusan legal hak atas tanah, diamortisasi - Legal processing expense of land right, amortized as per
sepanjang umur hak atas tanah tersebut. Merupakan hak the period of the land rights. Represent land use rights
guna bangunan yang mempunyai masa manfaat selama 20 with a useful life for 20 year.
tahun.
- Biaya RUF (Revolving Underwriter Facility ) adalah seluruh - RUF expense (Underwriters Revolving Facility) are all
biaya yang berkaitan dengan fasilitas pinjaman sindikasi expenses associated with the syndicated loan facility as
seperti biaya arranger , komitmen bank dan konsultan an arranger fee, the commitment of banks and
hukum/notaris, diamortisasi sepanjang jangka waktu lawyers/notary, amortized over the term of the loan
fasilitas pinjaman RUF yaitu lima tahun. facility of RUF, that is five years.
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods that
Laku Dilelang Unsold Auctioned
Kebijakan ini merupakan kebijakan Perusahaan sampai This policy is applied until June 30, 2013. Regulations on
dengan 30 Juni 2013. Peraturan mengenai Lelang Barang Auctioned Object and the Management of
Jaminan dan Pengelolaan Barang Lelang Perusahaan The Auctioned Object (BLP) applicable provisions of
(BLP) berlaku ketentuan Surat Edaran Direksi Circular and Directors No.48/OP.1.00211/2003
No.48/OP.1.00211/2003 dan No.49/OP.1.00211/2003 No.49/OP.1.00211/2003 November 17, 2003, subsequently
tanggal 17 Nopember 2003 yang selanjutnya diubah dengan amended by the Circular of Board of Directors
Surat Edaran Direksi No.44/UI.1.00211/2006 tanggal No.44/UI.1.00211/2006 dated October 3, 2006.
3 Oktober 2006.
Barang jaminan yang tidak laku dijual / lelang dibukukan Any unsold auctioned collateral object recorded as
sebagai Barang Lelang Milik Perusahaan (BLP). BLP Auctioned Object of the Company. Auction Object of the
adalah barang jaminan yang ditaksir wajar, tidak ditebus Company represent the collateral that reasonable estimated,
sampai dengan tanggal jatuh tempo dan tidak laku saat not redeemed until maturity date, not sold on auction, then
dilelang, kemudian dibeli oleh Perusahaan sebesar Harga bought by the Company, in amount of Auction Limit Price.
Limit Lelang (HLL).
71
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods that
Laku Dilelang (lanjutan) Unsold Auctioned (continued)
i. Barang Lelang Perusahaan (BLP) (lanjutan) i. The Auctioned Object of the Company (continued)
Barang Lelang Milik Perusahaan dicatat berdasarkan Auctioned Object of the Company recorded based on the
besarnya Uang Pinjaman, Sewa Modal dan Bea Lelang amount of outstanding loan, Interest income and 2%
Penjual/Pembeli 2%. Bea Lelang dihitung dari harga yang Auction Fee Sellers/Buyers. Auction Fee calculated
terbentuk pada saat lelang, yang kemudian disetor ke Kas based on the prices established at the time of the auction,
Negara. Selanjutnya sehubungan dengan Peraturan Menteri which is then paid to the State Treasury. Furthermore,
Keuangan RI No.40/PMK.07 tahun 2006 tentang Petunjuk related with Regulation of the Minister of Finance
Pelaksanaan Lelang dan telah ditetapkan / diberlakukan No.40/PMK.07 2006 on the Guidelines of Auction
pada tanggal 30 Mei 2006 dan Surat Edaran Direksi Execution that has been implemented on May 30, 2006
No. 44/UI.1.00211/2006 tanggal 3 Oktober 2006 setiap and The Circular of Board of Directors
pelaksanaan lelang dikenakan uang miskin 0% atau dengan No.44/UI.1.00211/2006 dated October 3, 2006 all
kata lain lelang tidak dikenakan uang miskin, dengan auction subject to charge of cash poor 0% or in other
demikian untuk selanjutnya BLP dicatat berdasarkan words, the auction is not subject to money poor, thus for
besarnya Uang Pinjaman, Sewa Modal dan Bea Lelang further Auctioned Object of the Company recorded
Penjual/Pembeli 2%. based on the amount of outstanding loan, Interest income
and 2% Auction Fee Sellers/Buyers.
BLP harus terjual dan penjualan dilakukan oleh Panitia Auctioned Object of the Company should be sold and the
Penjualan BLP. Pelaksanaan Penjualan dapat dilakukan oleh sale performed by the Sales Committee of Auctioned
Kantor Cabang yang mempunyai harga pasar tertinggi Object of the Company. The sales can be performed by
dengan cara di bawah tangan atau dimutasi ke Cabang lain the Branch Office which has the highest market price by
dan dapat dijual dengan cepat. under hand manner or transferred to another branch or
sold quickly.
Harga penjualan ditetapkan sebagai berikut: Selling price of the auction goods determined as follows:
- BLP perhiasan emas, penjualannya tergantung pada - For gold jewellery, the price are the highest between
harga yang tertinggi antara Harga Pasar Pusat untuk central market price for auction (HPPL) and local
Lelang (HPPL) dan Harga Pasar Daerah untuk Lelang market price for auction (HPPDL).
(HPPDL).
- BLP non emas, penjualannya ditetapkan minimal - For non-gold jewellery, the minimum price is the same
sebesar harga pembelian (H.Pb.BLP). Penjualan di as purchasing price (HPbBLP). The sales on
harga pembelian (H.Pb) harus mendapat persetujuan purchasing price (HPb) should be approved by
dari Pemimpin Wilayah. Regional Principal.
Penjualan BLP di bawah tangan adalah penjualan BLP yang Sales of auction goods under hand is the sales without
dilakukan secara langsung tanpa melalui proses lelang, the auction process, when theres is no potential buyer on
apabila di cabang bersangkutan tidak ada calon pembeli, the branch concerned. The auction goods will delivered
BLP akan dikirim ke cabang lain dengan prosedur yang to the other branch with the same procedure to obtain the
sama dengan maksud agar memperoleh harga yang paling most favorable price.
menguntungkan.
Penjualan BLP diakui pada saat terjadinya pemindahan hak The sales of the auction goods recognized at the time of
milik atau pemindahan penguasaan atas barang tersebut transfer of ownership or transfer of mastery of the goods
kepada pembeli, jika hasil penjualan BLP lebih to the buyer, when the sales result is higher (lower) than
tinggi/(rendah) dari harga perolehannya, maka selisihnya the acquisition cost, then the deviation recognized as
diakui sebagai laba/(rugi) untuk periode berjalan dan profit(loss) for current period and recorded as other
dibukukan pada pendapatan/beban lainnya. income(expense).
72
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods Assurance
Laku Dilelang (lanjutan) that Unsold Auctioned (continued)
Ketentuan mengenai Aktiva Yang Disisihkan (AYD) Khusus adalah : The terms regarding to Special Opted are:
1. Surat Edaran No : 52/2008 tanggal 14 Agustus 2008 1. Circular number: 52/2008 dated August 14, 2008 on
tentang Gadai Ulang dan Perlakuan AYD terhadap BJ Re-Pawn and The Treatment of Opted Assets for
yang Dilelang Pasca Penurunan HPP Emas. Collateral Goods that Auctioned Post Decreased of
Gold Cost of Goods Sold.
2. Surat Edaran No : 82/2009 tanggal 22 Oktober 2009 2. Circular number: 82/2009 dated October 22, 2009
tentang Pengelolaan BLP dan AYD Pasca Penurunan on the Management of the Company's Auction
HPP Emas. Goods and Opted Assets Post the Decrease on Gold
Cost of Goods Sold.
1. BJ yang tidak laku dijual lelang karena harga jual emas 1. Collateral items that not sold on the auction because
lebih rendah dibandingkan Harga Limit Lelang / Harga the price of gold is lower than the Limit Price
Minimal Lelang, yaitu : Uang Pinjaman + Sewa Modal Auction / Minimal Price Auction, which: Rent
+ Sewa Modal diberlakukan sebagai AYD (Aktiva Money Loans + Capital + Capital Lease treated as
Yang Disisihkan). Opted Assets.
2. BJ yang diberlakukan sebagai AYD pasca penurunan 2. Collateral goods treated as Opted Assets post the
HPP emas merupakan BJ dengan Taksiran dan Uang decrease on gold COGS is a collateral goods with
Pinjaman wajar. the reasonable estmation and Loans money.
3. Apabila BJ tersebut jatuh tempo dan tidak 3. Whether the Collateral Goods are due and not
ditebus/diperpanjang sampai dengan saat menjelang redeemed / extended until just before the auction,
lelang, maka dilakukan pelunasan administratif sebagai then the administrative settlement performed as
Barang Bermasalah sebesar nilai : Uang Pinjaman + Troubled Gold in amount of : Outstanding Loans +
Sewa Modal, dan tidak ditambahkan Bea Lelang 2% Capital Lease, not added with 2% Customs Auction
dan saat itu juga ditetapkan nilai AYD sebesar nilai : and at that time also set the value Opted Assets in
Uang Pinjaman + Sewa Modal. amount of: Money Loans + Capital Lease.
4. AYD harus segera dijual dalam jangka waktu 10 hari, 4. Opted Assets must be sold in a minimum period of
dengan harga minimal sama dengan harga beli LM dari 10 days, at a price at least equal to the purchase
Kantor Pusat. Apabila harga jual AYD dibawah harga price of Precious Metals on Headquarters. If the
beli LM dari Kantor Pusat, maka harus mendapatkan selling price of Opted Assets is below than the
ijin penurunan dari Kantor Wilayah. purchase price of the Precious Metals on
Headquarters, it must obtain permission from the
decrease in the Regional Office.
5. Terhadap kerugian penjualan AYD dibukukan sebagai 5. The loss on sale of Opted Losses recorded as Loss
Kerugian AYD dan apabila terdapat laba penjualan on Opted Assets and the gain on sale of Opted
AYD dibukukan sebagai Laba AYD . Assets recorded as income on Opted Assets.
6. Apabila terdapat Kantor Cabang yang melakukan 6. If there is a branch office of the detaining Opted
penahanan AYD pasca penurunan HPP Emas lebih dari post Assets after the decline on Gold Cost of Goods
10 hari secara sengaja dan tanpa alasan yang dapat Sold Gold more than 10 days intentionally and
dipertanggungjawabkan maka Kantor Wilayah dan Tim without justifiable reasons, the Regional Office and
SPI melakukan evaluasi atas penahanan AYD tersebut. Internal Audit Team evaluated the detaining of
Terhadap kerugian yang timbul menjadi tanggung Opted Assets. Against losses incurred are the
jawab pegawai/pejabat yang melakukan penahanan. responsibility of employees / officers who make the
detention.
73
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods Assurance
Laku Dilelang (lanjutan) that unsold Auctioned (continued)
iii. Barang Jaminan Dalam Proses Lelang (BJDPL) iii. Collateral Items in Auction Process (BJDPL)
Barang Jaminan Dalam Proses Lelang adalah barang Collateral Items in Auction Process is collateral items
jaminan yang merupakan agunan dari Pinjaman Yang from loans in auction process (PYDDPL) and has not
Diberikan Dalam Proses Lelang (PYDDPL) dan belum laku sold yet.
dijual lelang.
Berdasarkan Perdir No 12 Tahun 2014 Tentang Pedoman Through the Regulation of the Board of Directors No.12,
Penyelesaian Pinjaman Pegadaian KCA yang Telah Jatuh year 2014, Guidelines of Settlements of Pegadaian KCA
Tempo, maka Penyelesaian Barang Jaminan Dalam Proses maturity loan, the settlements of collateral in auction
Lelang dilakukan melalui beberapa kategori sebagai berikut: process is processed by some categories as follows:
1. Kolektibilitas pinjaman Pegadaian KCA ditetapkan 1. Collectibility of Pegadaian KCA loans set as follows:
sebagai berikut :
a. Pinjaman yang sudah dalam kategori Kolektibilitas a Loans that have been in Current Collectibility
Lancar (L)
Pinjaman dinyatakan lancar (L) apabila tidak terdapat Loans is stated as a current loans if there is no
tunggakan pokok (Uang Pinjaman) dan kewajiban staple delinquent (money loan) and responsibility of
pembayaran Sewa Modal selama jangka waktu kredit, Capital Rent payment during credit period, start on
mulai dari tanggal kredit/tanggal transaksi sampai credit/transaction date till due date of credit period.
dengan tanggal jatuh tempo periode kredit.
b Pinjaman yang masuk dalam kategori kolektibilitas b Loans that have been in Special Mentioned
Dalam Perhatian Khusus (DPK)
Pinjaman dinyatakan Dalam Perhatian Khusus (DPK) Loans is stated as Special Mentioned if there is a
apabila terdapat tunggakan pokok (Uang Pinjaman) dan stape delinquent (Money Loan) and responsibility of
kewajiban pembayaran Sewa Modal mulai dari hari ke Capital Rent payment start by the first day till the
1 (satu) sampai dengan hari ke 15 (lima belas) setelah fifteenth day after due date of credit period.
tanggal jatuh tempo periode kredit.
c. Pinjaman yang masuk dalam kategori kolektibilitas c. Loans that have been in substandard
Kurang Lancar (KL)
Pinjaman dinyatakan Kurang Lancar (KL) apabila Loans is stated as Substandard if there is a stape
terdapat tunggakan pokok (Uang Pinjaman) dan delinquent (Money Loan) and responsibility of
kewajiban pembayaran Sewa Modal mulai hari ke 16 Capital Rent payment start by the sixteenth day till
sampai dengan hari ke 30 setelah tanggal jatuh tempo the thirtieth after due date of credit period.
kredit.
d. Pinjaman yang masuk dalam kategori kolektibilitas d. Loans that have been in Loss Collectibility
Macet (M)
Pinjaman dinyatakan Macet (M) apabila terdapat Loans is stated as Loss if there is a stape delinquent
tunggakan pokok (Uang Pinjaman) dan kewajiban (money loan) and responsibility of Capital Rent
pembayaran Sewa Modal mulai dari hari ke 31 sampai payment start by the thirty first day till the forty fifth
dengan hari ke 45 (lima belas) setelah tanggal jatuh day after due date of credit period.
tempo periode kredit.
2. Ketentuan mengenai kolektibilitas sebagaimana 2. Provition regarding collectibilty is stated in article (1)
ditetapkan pada ayat (1) diatas berlaku untuk pinjaman above applies on loan with fair estimated qualification
dengan kualifikasi taksiran wajar dan pinjaman dengan and loan with problematic qualification, which occurs
kualifikasi bermasalah, yang timbul sebagai akibat dari as a consequence of againts the law (fraud),
perbuatan melawan hukum (fraud), risiko operasional operational risk and/or because force major condition.
dan/atau karena kondisi force major .
74
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods that
Laku Dilelang (lanjutan) Unsold Auctioned (continued)
iii. Barang Jaminan Dalam Proses Lelang (BJDPL) (lanjutan) iii. Collateral Items in Auction Process (BJDPL) (continued)
3. Terhadap barang jaminan kualifikasi bermasalah harus 3. Collateral items in non performing qualification must
dicatat dan direklas sebagai Barang Jaminan Bermasalah be recorded and reclass as Non Performing Collateral
Pegadaian KCA dan secara otomatis masuk dalam Pegadaian KCA and automatically include in
kategori kolektibilitas. Collectibility category.
Dari beberapa kategori diatas setiap penjualan BJDPL By the categories above, BJDPL selling must fullfil :
tersebut harus memenuhi :
1.) Harga Minimum Lelang (HML) yang ditetapkan 1.) Auctioned Minimum Price (HML) that has been
sesuai dengan kategori kolektibilitas. set appropriate to collectibility category.
2.) Biaya Proses Lelang dikenakan apabila HDLE lebih 2.) Auction Process Cost will be charged if HDLE is
tinggi dari HML. higher than HML.
3.) Dalam Kolektibilitas DPK dan KL, apabila HDLE 3.) For Special Mentioned and Substandard, if
lebih tinggi dari HML maka BJDPL Rubrik Kantong HDLEis higher that HML, BJDPL Rubric Bag
(KT) harus terjual lelang seluruhnya, baik melaui (KT) must be auctionly sold all, by retail or
penjualan retail maupun penjualan borongan wholesale. However for Loss, selling price is
sedangkan dalam kolektibilitas M, Harga jual based on HDLE and BJPDL through the process
mengacu pada HDLE dan BJDPL telah melalui of auction on the Special Mentioned and
proses lelang pada periode kolektibilitas DPK dan Substandard period.
KL.
4.) Apabila harga penjualan BJDPL pada saat 4.) If the BJDPL selling when Loss collectibility is
kolektibilitas Macet tidak mencukupi nilai HML atau not sufficient to HML or HDLE is lower than
HDLE lebih rendah dari HML, maka Panitia Lelang HML, auction committee must apply markdown
harus mengajukan permohonan penurunan harga jual for BJDPL
BJDPL.
75
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
m. Penyelesaian Barang Jaminan (BJ) Jatuh Tempo Yang Tidak m. The Settlement of the Maturing Collateral Goods that
Laku Dilelang (lanjutan) unsold Auctioned (continued)
4. Selama barang jaminan / Marhun dengan status sebagai 4. During collateral/Marhun with status as Non
PYD dalam proses Lelang sebagaimana dimaksud dalam performing loan in auctioned process as stated in
ayat (2), maka berlaku ketentuan sebagai berikut: article (2), the following provisions apply:
a. Nasabah yang melunasi maka perhitungan pelunasan a. Customers who has been settled, the paying off
adalah sebesar uang Pinjaman ditambah sewa modal calculation is loan added by capital rent/Ujrah.
/Ujrah.
b. Nasabah yang memperpanjang/melakukan ulang b. Customers who extend/re-pawning then the
gadai maka perhitungan kewajiban yang harus calculation of liabilities that have to be paid is
dibayar adalah sebesar sewa modal / ujrah ditambah capital rent/ujrah added by administration fee,
biaya administrasi, ditambah angsuran minimal added by minimum installment till the fair
sampai dengan taksiran wajar. estimation.
c. Harga Penjualan Lelang adalah sebesar Harga c. Auctioned Selling Price is amount of auctioned
minimal lelang yaitu uang Pinjaman /Marhun minimum price that is the Loans/Marhun added
ditambah Sewa Modal/Ujrah ditambah Bea Lelang. by Capital Rent/Ujrah added by Auctioned Fee.
5. Apabila Setelah Pelaksanaan Lelang Terjadwal kedua 5. If after Scheduled Second Auction as stated in article
sebagaimana dimaksud dalam ayat (3) barang jaminan (3) collaterall items has not sold yet, auctioning will
masih belum laku lelang, maka dilaksanakan lelang be held at any time with maximum limit until 90 days.
sewaktu waktu dengan batas maksimal sampai dengan During this period, Anytime Minimum Price of
90 Hari. Selama Periode ini Harga Minimal Lelang Auction (HMLS) is set as follows:
Sewaktu-waktu (HMLS) ditetapkan sebagai berikut:
a. HMLS adalah sebesar UP/Marhun + Bea lelang + a. HMLS is amount as UP/Marhun + Auction Fee +
Biaya Proses Lelang. Auction Process Fee.
b. Biaya Proses Lelang untuk KCA ditetapkan sebesar b. Auction Process Fee for KCA is set as 0.5% per
0,5 % per 15 hari dari uang pinjaman, maksimal 3% 15 days from Money Loan, 3% maximum for 90
untuk 90 hari. days.
2. Barang jaminan yang tidak cocok fisik/jumlahnya 2. Collateral that unsuitable physical / amount
dengan yang tertera pada dwilipat SBK dan FPK. against indicated on Letter of Credit and
Credit Application Form.
76
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Numpang gadai adalah perbuatan menambah uang Pawn Joining is the act adding pawn loan money
pinjaman kredit gadai pada SBK milik nasabah yang mortgage loans on customers' Credit Proof of that is
dilakukan oleh pegawai untuk kepentingan sendiri. done by employees for their own interests.
Menahan tebusan adalah suatu perbuatan dengan Detaining the collateral goods is an act deliberately
sengaja dan untuk kepentingan pribadi/orang lain, tidak and for personal interest / other people, not
menyetorkan uang pelunasan nasabah ke kas serta tidak depositing money into cash and customer repayment
membukukan pada saat transaksi pelunasan, sedangkan is not recorded at the time of settlement of
barang jaminan telah diserahkan kepada nasabah. transactions, while the goods have been delivered to
the customer assurance.
Setelah diketahui terjadinya PYD bermasalah, maka After the non performing loan was known, the concerned
Pimpinan Wilayah yang bersangkutan membentuk tim yang Regional Manager formed a team tasked in order to
bertugas melakukan taksasi ulang agar dapat ditentukan perform re-assessment in order to determined the actual
nilai pasar wajar yang sebenarnya dari barang jaminan fair market value of the collateral.
tersebut.
Berdasarkan nilai barang jaminan yang telah ditaksasi ulang, Based on the value of the collateral that has been re-
dilakukan pemindahan saldo dari akun PYD ke akun Barang assessed, displacement of the account balances of loans
Bermasalah. Adapun potensi kerugian yang terjadi yaitu granted to the account Troubled Goods. The potential
sebesar selisih antara nilai Uang Pinjaman (UP) yang loss that occurs is equal to the difference between the
diberikan beserta Sewa Modal (SM) terhadap nilai hasil value of Money Loans (UP) Provided along with Capital
taksasi akan diproses sebagai beban kepada pegawai yang Lease (SM) to the value of the results will be processed
bertindak sebagai pelaku dalam kasus ini. Sementara as taxation burden to employees who act as agents in this
menunggu selesainya proses penetapan tuntutan ganti rugi case. While waiting for the completion of the process of
kepada pegawai yang bersangkutan jumlah potensi kerugian establishing a claim for compensation to the employee
direklasifikasi dari PYD ke pos Klaim Kepada Pegawai concerned the amount of potential losses reclassified
(KKP/K4TGR). from Loans Provided to post Claims To Employees
(KKPK4TGR).
77
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
KPYD adalah kerugian yang ditetapkan sementara akibat The Company Offsetting Losses (KPYD) are defined as
taksiran tinggi yang dilakukan oleh pegawai/pelaku tindak losses due to high estimates made by the employee /
kecurangan. Nilai KPYD ditetapkan sebesar Uang perpetrator of the fraud. KPYD value set at Money
Pinjaman, Sewa Modal, dan AYD. Atas Kerugian Pinjaman Loans, Capital Lease, and AYD. For Loss Loans YMH
YMH Diperhitungkan tidak dilakukan pencadangan karena Counts do not backup because KPYD value will be
nilai KPYD akan direklasifikasi ke Piutang atas nama reclassified to receivables on behalf of the employee in
pegawai terkait sesuai dengan SK Direksi sehingga risiko accordance with the decree of the Board of Directors
kerugian relatif kecil. related to the risk of loss is relatively small.
Sesuai ketentuan yang berlaku, AYD harus segera dijual dan Accordance with prevailing regulations, Opted Assets
apabila hasil penjualannya ternyata melebihi nilai taksasi, must be sold and the proceeds if it exceeds the assessed
maka laba atas penjualan AYD tersebut akan mengurangi value, the gain on sale of assets set aside will reduce the
angka KPYD/K4TGR. amount of KPYD/K4TGR.
Terhadap AYD, Manajemen tidak membentuk penyisihan The management did not provide allowance for losses
kerugian, karena AYD sudah dinyatakan dengan nilai pasar against Opted Assets, as Opted Assets already stated
wajarnya. with fair market value.
Setelah dilakukan penetapan ganti rugi, maka selanjutnya After the determination of compensation, then the
saldo Klaim Kepada Pegawai (KPYD/K4TGR) akan balance of Claims To Employees (KPYD/K4TGR) will be
dipindahkan ke akun Piutang Tuntutan Ganti Rugi (TGR). reclassified to the accounts receivable Demands
Penyelesaian atas piutang TGR selanjutnya dilakukan Indemnity. The settlement of this accounts is then
melalui pemotongan gaji tiap bulan. performed through monthly payroll deductions.
Barang bukti perkara adalah Barang Jaminan (BJ) yang Case evidence is collateral goods that requested by the
diminta hakim/jaksa/polisi untuk bukti perkara dalam sidang judge / prosecutor / police for the case of evidence in the
pengadilan karena adanya dugaan BJ tersebut diperoleh si trial because of the alleged goods obtained by the
pemberi gadai/nasabah karena kejahatan/perbuatan melawan pledgor / client for a crime / unlawful act, such as theft,
hukum, seperti pencurian, penggelapan, perampokan, fraud, robbery, fraud, extortion .
penipuan, pemerasan.
Penyitaan BJ sebagai bukti perkara dilakukan oleh aparat The foreclosure of collateral goods as the case evidence
negara/pihak berwajib sebagai bukti perkara dalam sidang was conducted by the state / authorities as evidence in
pengadilan dengan syarat-syarat tertentu seusai peraturan court cases with certain conditions after the applicable
perundangan yang berlaku dan memenuhi ketentuan yang legislation and the conditions set forth in the regulations.
diatur dalam peraturan perusahaan.
Imbalan kerja yang diberikan Perusahaan meliputi: Employee benefits provided by the Company include:
1. Pensiun 1. Pension
2. Pesangon 2. Severance
3. Cuti Besar 3. Service Leave
Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK 24 (Revisi The Company and its subsidiary adopted SFAS No. 24
2010), Imbalan Kerja. Dalam PSAK ini, nilai kini kewajiban (Revised 2010) Employee Benefits. Under this revised SFAS,
imbalan pasti, beban jasa kini dan beban jasa lalu ditentukan the present value of defined benefit obligation, current service
dengan menggunakan metode penilaian Projected Unit Credit . cost and past service cost is determined using Projected
Unit Credit.
78
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Keuntungan dan kerugian aktuarial diakui sebagai pendapatan Actuarial gains and losses are recognized as income or
atau beban jika akumulasi neto keuntungan dan kerugian expense if the unrecognized accumulated actuarial gains or
aktuarial yang belum diakui pada saat akhir periode pelaporan losses at the end of previous reporting period have exceeded
sebelumnya melebihi 10% dari nilai kini kewajiban imbalan pasti the higher of the 10% of the present value of defined benefit
atau nilai wajar aset program pada tanggal tersebut. Keuntungan obligation or of the fair value of the plan asset at that date.
dan kerugian aktuarial yang melebihi 10% koridor diakui dengan Actuarial gains or losses in excess of the 10% corridor are
menggunakan metode garis lurus berdasarkan perkiraan rata-rata recognized using the straight-line method over the expected
sisa masa kerja karyawan. Biaya jasa lalu yang timbul pada saat remaining average working lives of employees. Past service
program imbalan pasti diperkenalkan pertama kali atau cost arising from the first introduction of a defined benefit
perubahan-perubahan dalam liabilitas imbalan kerja program plan or changes in the benefit payable of an existing plan are
yang sudah ada diamortisasi sampai imbalan tersebut telah required to be amortized over the period until the benefits
menjadi hak karyawan. concerned become vested.
Dengan menggunakan acuan kebijakan akuntansi yang sama, Refers to the same accounting policies, the Company also
Perusahaan juga mengevaluasi kecukupan imbalan jangka evaluates the adequacy of the long-term benefits provides to
panjang yang diberikannya dengan ketentuan imbalan minimum the provisions of the regulation of minimum benefits provided
yang wajib diberikan pemberi kerja sebagaimana diatur dalam as set by Act No.13 of 2003 "Employment" Article 156 and
Undang-Undang No. 13 tahun 2003 Ketenagakerjaan pasal 156 Article 167. Whether the value of benefits from both
dan pasal 167. Apabila nilai imbalan dari kedua program programs, less than the statutory provisions, the difference
tersebut, kurang dari ketentuan perundang-undangan tersebut, will be recorded and reported as an additional cost and
maka selisihnya akan dicatat dan dilaporkan sebagai tambahan benefits of long-term liabilities under the law.
beban dan liabilitas imbalan jangka panjang menurut Undang-
Undang.
Seluruh perbedaan waktu antara jumlah tercatat aset dan liabilitas Timing difference between the carrying amount of assets and
dengan dasar pengenaan pajaknya diakui sebagai pajak liabilities and their tax bases are recognized as deferred tax
tangguhan dengan metode kewajiban (liability method ). using the liability method (liability method). The amount of
Besarnya Pajak tangguhan ditentukan dengan tarif pajak yang deferred income tax is determined by the applicable tax rate.
berlaku.
Saldo rugi fiskal yang dapat dikompensasi diakui sebagai aset The balance of tax losses which can be compensated are
pajak tangguhan apabila besar kemungkinan bahwa jumlah laba recognized as deferred tax assets when it is probable that
fiskal di masa mendatang akan memadai untuk dikompensasi. taxable profit will be available in the future to be
Koreksi terhadap liabilitas perpajakan diakui saat surat ketetapan compensated. The Adjustment to tax obligations are recorded
pajak diterima atau jika mengajukan keberatan, pada saat when an assessment is received or if appealed against, when
keputusan atas keberatan tersebut telah ditetapkan. the results of the appeal is determined.
Pajak kini diakui berdasarkan laba kena pajak untuk tahun yang Current tax is recognized on the taxable income for the year,
bersangkutan, sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. in accordance with prevailing tax regulations.
Perusahaan dan entitas anak menerapkan PSAK No. 23 (Revisi The Company and its subsidiary adopted SFAS No. 23
2010), Pendapatan, yang mengidentifikasi terpenuhinya kriteria (Revised 2010), Revenue. which identifies the
pengakuan pendapatan, sehingga pendapatan dapat diakui, dan circumstances in which the criteria on revenue recognition
mengatur perlakuan akuntansi atas pendapatan yang timbul dari will be met and, therefore, revenue may be recognized, and
transaksi dan kejadian tertentu, serta memberikan panduan prescribes the accounting treatment of revenue arising from
praktis dalam penerapan kriteria mengenai pengakuan certain types of transactions and events, and also provides
pendapatan. practical guidance on the application of the criteria on
revenue recognition.
79
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
q. Pengakuan Pendapatan dan Beban (lanjutan) q. Revenue and Expenses recognition (continued)
Pendapatan sewa modal untuk instrumen keuangan yang interest Interest income from interest bearing financial instrument
bearing (produk KREASI, KRASIDA, KRISTA dan KRESNA) (KREASI, KRASIDA, KRISTA, and KRESNA product)
diakui pada Laporan Laba Rugi konsolidasian dengan recognized in consolidated statements of comprehensive
menggunakan metode suku bunga efektif. income using effective interest rate.
Untuk usaha gadai, jasa simpanan syariah dan pinjaman fidusia For pawn business, and deposit services sharia and fiduciary
diakui dengan menggunakan metode akrual. loan is recognized using the accrual method.
Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat The effective interest rate is the rate that exactly discounts
mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di estimated cash payments or receipts through the expected
masa datang selama perkiraan umur dari aset keuangan atau future life of the financial asset or financial liability (or, if
liabilitas keuangan (atau, jika lebih tepat, digunakan periode yang more appropriate, a shorter period) to the net carrying
lebih singkat) untuk memperoleh nilai tercatat bersih dari aset amount of the financial asset or liability finance. When
keuangan atau liabilitas keuangan. Pada saat menghitung suku calculating the effective interest rate, the Company estimates
bunga efektif, Perusahaan mengestimasi arus kas di masa datang future cash flows considering all contractual terms of the
dengan mempertimbangkan seluruh persyaratan kontraktual financial instrument but does not consider future credit
dalam instrumen keuangan tersebut, tetapi tidak losses. This calculation includes all income received by the
mempertimbangkan kerugian kredit di masa mendatang. Company's administration as credit terms.
Perhitungan ini mencakup seluruh pendapatan administrasi yang
diterima oleh Perusahaan sebagai persyaratan kredit.
Jika aset keuangan atau kelompok aset keuangan serupa telah If a financial asset or group of similar financial assets has
diturunkan nilainya sebagai akibat kerugian penurunan nilai, been impaired as a result of impairment losses, the interest
maka pendapatan sewa modal yang diperoleh setelahnya diakui income earned thereafter recognized based on the interest
berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskonto arus rate used to discount future cash flows in calculating
kas masa datang dalam menghitung kerugian penurunan nilai. impairment losses.
Pendapatan administrasi seluruh instrumen keuangan yang Interest income from interest bearing financial instrumen
interest bearing (produk KREASI, KRASIDA, KRISTA dan (KREASI, KRASIDA, KRISTA, and KRESNA product) directly
KRESNA) yang berkaitan langsung dengan kegiatan pinjaman related to the activities of a loan amortized over the contract
diamortisasi sesuai dengan jangka waktu kontrak menggunakan period using the effective interest method and are classified
metode suku bunga efektif dan diklasifikasikan sebagai bagian as part of interest income on the consolidated statement of
dari pendapatan bunga pada laporan laba rugi konsolidasian. income.
Pendapatan sewa gedung yang diterima dimuka dan yang Unearned income of building rental are amortized over the
ditangguhkan diamortisasi sesuai dengan periode sewa dengan rental period using the straight-line method.
menggunakan metode garis lurus.
Manajemen menelaah ada atau tidaknya indikasi penurunan nilai Management examines whether there is any indication of
aset pada tanggal laporan posisi keuangan dan kemungkinan impairment of the asset on the balance sheet date and the
penyesuaian ke nilai yang dapat diperoleh kembali apabila possible adjustments to the value that can be recovered if
terdapat keadaan yang mengindikasikan penurunan nilai tersebut. there are circumstances indicate that impairment.
80
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Nilai aset yang dapat diperoleh kembali dihitung berdasarkan The value of assets that can be recovered is calculated based
nilai pakai atau harga jual neto, mana yang lebih tinggi. on the value in use or net selling price, whichever is higher.
Kerugian penurunan nilai diakui jika nilai tercatat aset melebihi Impairment loss is recognized if the carrying amount of the
nilai yang dapat diperoleh kembali. Di lain pihak, pemulihan asset exceeds its recoverable value. On the other hand, a
penurunan nilai diakui apabila terdapat indikasi bahwa reversal of impairment is recognized when there is an
penurunan nilai tersebut tidak lagi terjadi. Penurunan (pemulihan) indication that the impairment is no longer the case.
nilai aset diakui sebagai beban (pendapatan) pada laba rugi Impairment (recovery) the value of the asset is recognized as
komprehensif konsolidasian tahun berjalan. an expense (income) in the consolidated comprehensive
income for the current year.
Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 tidak terdapat indikasi As of December 31, 2014 and 2013 there are no indication of
penurunan nilai aset Perusahaan dan entitas anak. impairment value of financial asset's Company and
Subsidiaries.
Perusahaan menerapkan PSAK No. 5 (Revisi 2009), Segmen The Company adopted SFAS No.5 (Revised 2009), "Operating
Operasi. PSAK ini mengatur pengungkapan yang Segments". This SFAS disclosures that allow the users of
memungkinkan pengguna laporan keuangan untuk mengevaluasi financial statements to evaluate the nature and financial
sifat dan dampak keuangan dari aktivitas bisnis dan yang mana effects of the business activities in where the entity operates.
entitas beroperasi.
Informasi segmen disusun dengan kebijakan akuntansi yang Information segment is prepared using the adopted
dianut dalam penyusunan dan penyajian laporan keuangan. accounting policies for preparing and presenting financial
Bentuk primer pelaporan segmen adalah segmen usaha sedangkan statements. The primary segment information is business
segmen sekunder adalah segmen geografis. segments, while secondary segment is geographical segments.
Segmen usaha adalah komponen Perusahaan yang dapat A business segment is a distinguishable component of the
dibedakan dalam menghasilkan jasa (baik jasa individual maupun Company in providing services (both individual and group
kelompok atau jasa terkait) dan komponen itu memiliki risiko dan services or related services) and that is subject to risks and
imbalan yang berbeda dengan risiko imbalan segmen lain. returns that are different from those of other business
segments.
Segmen geografis adalah komponen Perusahaan yang dapat A geographical segment is a distinguishable component of the
dibedakan dalam menghasilkan jasa pada lingkungan (wilayah) Company's services within a neighborhood (region) specific
ekonomi tertentu dan komponen itu memiliki risiko dan imbalan economic and components are subject to risks and returns
yang berbeda dengan risiko dan imbalan pada komponen yang that are different from those of components operating in an
beroperasi pada lingkungan (wilayah) ekonomi lain. environment (region) another economy.
Informasi segmen primer Perusahaan didasarkan pada lokasi The Company's primary segment information based on the
geografis aset. geographical location of assets.
81
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Penyusunan laporan keuangan Perusahaan mengharuskan manajemen The preparation of the Company financial statements requires
untuk membuat pertimbangan, estimasi dan asumsi yang management to make judgements, estimates and assumptions that
mempengaruhi total yang dilaporkan dari pendapatan, beban, aset dan affect the reported amounts of revenues, expenses, assets and
liabilitas, dan pengungkapan atas liabilitas kontijensi, pada akhir liabilities, and the disclosure of contingent liabilities, at the end of
periode pelaporan. Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasi the reporting period. Uncertainty about these assumptions and
tersebut dapat mengakibatkan penyesuaian material terhadap nilai estimates could result in outcomes that require a material
tercatat aset dan liabilitas dalam periode pelaporan berikutnya. adjustment to the carrying amount of the asset and liability
affected in future periods.
a. Pertimbangan a. Judgements
Pertimbangan berikut ini dibuat oleh manajemen dalam rangka The following judgements are made by management in the
penerapan kebijakan akuntansi Perusahaan yang memiliki process of applying the Company accounting policies that
pengaruh paling signifikan atas jumlah yang diakui dalam have the most significant effects on the amounts recognized in
laporan keuangan: the financial statements:
Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financial liabilities
Perusahaan menetapkan klasifikasi atas aset dan liabilitas tertentu The Company determines the classification of certain assets
sebagai aset keuangan dan liabilitas keuangan dengan and liabilities as financial assets and financial liabilities by
mempertimbangkan bila definisi yang ditetapkan PSAK No. 55 considering the definition that set on SFAS No.55 (Revised
(Revisi 2011) dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangan dan 2011) are met. Thus, financial assets and financial liabilities
liabilitas keuangan diakui sesuai dengan kebijakan akuntansi. are recognized in accordance with the Company's accounting
policies.
Penyisihan Penurunan Nilai Pinjaman Yang Diberikan dan Piutang Allowance for Impairment Value of Loans Receivables
Nilai wajar pinjaman yang diberikan dan piutang ditentukan The fair value of loans and receivable is determined by
dengan memperhitungkan penurunan nilai yang bersifat calculating permanent impairment value and the carrying
permanen dan nilai tercatatnya dikurangi untuk mengakui amount is reduced to recognize the decline. The assumptions
penurunan tersebut. Asumsi yang digunakan untuk menentukan used to determine the allowance for impairment of loans and
penyisihan penurunan nilai pinjaman yang diberikan dan piutang account receivables based on calculations using the average
didasarkan perhitungan loss rate menggunakan metode average loss rate charge off the model.
charge off model .
Asumsi utama masa depan dan sumber utama estimasi The key assumptions concerning the future and other key
ketidakpastian lain pada tanggal pelaporan yang memiliki risiko sources of estimation uncertainty at the reporting date that
signifikan bagi penyesuaian yang material terhadap nilai tercatat have a significant risk of causing a material adjustment to the
aset dan liabilitas untuk tahun berikutnya diungkapkan di bawah carrying amounts of assets and liabilities within the next
ini. Perusahaan mendasarkan asumsi dan estimasinya pada financial year are disclosed below. The Company based its
parameter yang tersedia pada saat laporan keuangan disusun. assumptions and estimates on parameters available when the
Asumsi dan situasi mengenai perkembangan masa depan financial statements were prepared. Existing circumstances
mungkin berubah akibat perubahan pasar atau situasi di luar and assumptions about future developments may change due
kendali Perusahaan. Perubahan tersebut dicerminkan dalam to market changes or circumstances arising beyond the
asumsi terkait pada saat terjadinya. control of the Company. Such changes are reflected in the
assumptions when they occur.
82
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Penentuan liabilitas imbalan kerja Perusahaan bergantung pada The determination of the Company's and employee benefits
pemilihan asumsi yang digunakan oleh aktuaris independen liabilities is dependent on the selection of certain assumptions
dalam menghitung jumlah-jumlah tersebut. Asumsi tersebut used by the independent actuaries in calculating such
termasuk antara lain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gaji amounts. Those assumptions include discount rates, future
tahunan, tingkat pengunduran diri karyawan tahunan, tingkat annual salary increase, annual employee turn-over rate,
kecacatan, umur pensiun dan tingkat kematian. disability rate, retirement age and mortality rate.
Hasil aktual yang berbeda dari asumsi yang ditetapkan Actual results that differ from the Company's assumptions are
Perusahaan langsung diakui dalam laba atau rugi pada saat recognized immediately in profit or loss as and when they
terjadinya. Sementara Perusahaan berkeyakinan bahwa asumsi occur. While the Company believe that the assumptions are
tersebut adalah wajar dan sesuai, perbedaan signifikan pada hasil reasonable and appropriate, significant differences in the
aktual atau perubahan signifikan dalam asumsi yang ditetapkan Companys actual experiences or significant changes in the
Perusahaan dapat mempengaruhi secara material liabilitas Company assumptions may materially affect their estimated
diestimasi atas pensiun dan imbalan kerja dan beban imbalan liabilities for pension and employee benefits and net employee
kerja bersih. benefits expense.
Manajemen mengestimasi masa manfaat ekonomis aset tetap Management properly estimates the useful life of these fixed
antara 4 sampai dengan 16 tahun. Ini adalah umur yang secara assets to be within 4 to 16 years. These are common life
umum diharapkan dalam industri di mana Perusahaan expectancies applied in the industries where the Company
menjalankan bisnisnya. Perubahan tingkat pemakaian dan conducts its business. Changes in the expected level of usage
perkembangan teknologi dapat mempengaruhi masa manfaat and technological development could impact the economic
ekonomis dan nilai sisa aset, dan karenanya biaya penyusutan useful lives and the residual values of these assets, and
masa depan dapat direvisi. therefore future depreciation charges could be revised.
Perusahaan saat ini sedang terlibat dalam proses hukum dan The company is currently involved in legal proceedings and
pajak. Manajemen melakukan penilaian untuk membedakan tax. Management assessment to distinguish between
antara provisi dan kontinjensi terutama melalui konsultasi dengan provisions and contingencies primarily through consultation
penasehat hukum Perusahaan yang menangani proses hukum dan with the Company's legal counsel that handling the legal
pajak tersebut dan kemudian mempersiapkan provisi yang sesuai process and the tax and then prepare the appropriate
untuk proses hukum saat ini atau liabilitas konstruktif, jika ada, provisions for current legal proceedings or constructive
sesuai dengan kebijakan provisinya. Dalam pengakuan dan liability, if any, in accordance with its provisions policy. In
pengukuran provisi, manajemen mengambil risiko dan recognition and measurement provisions, the management
ketidakpastian. taking the risk and uncertainty.
83
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Seluruh kas tunai (cash in safe ) dan kas dalam perjalanan (cash in The entire cash in safe and cash in transit has been insured by the
transit) telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi Jasa Company to PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) against losses
Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan terjadinya risiko kerugian from robbery, hold-up and lost.
akibat perampokan, penodongan dan kehilangan.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup Management believes that the insurance coverage is adequate to
untuk menutupi kemungkinan terjadinya risiko kerugian dan cover the possibility of losses and management will review the
manajemen akan mengkaji ulang nilai pertanggungan tersebut setiap insurance coverage of each end of the period.
akhir periode.
84
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Merupakan saldo pinjaman yang diberikan kepada nasabah (semuanya Represents the balance of loans given to customers (all in Rupiah),
dalam mata uang Rupiah), yang belum jatuh tempo dan that have not matured and are classified by category, are as
diklasifikasikan berdasarkan golongan dengan rincian sebagai berikut: follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Usaha fidusia dan pinjaman lain Business Fiducia and other loans
Kreasi 627.004.287.881 438.194.689.550 Kreasi
Kresna 414.768.193.065 229.678.463.602 Kresna
Krista 116.614.605.002 126.785.786.587 Krista
KUMK Nelayan 56.065.661 56.065.662 KUMK Fisherman
Kremada 5.789.800 27.037.100 Kremada
Sub Jumlah 1.158.448.941.409 794.742.042.501 Sub Total
85
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Manajemen berpendapat bahwa cadangan penurunan nilai Pinjaman Management believes that the allowance for impairment value of
Yang Diberikan tersebut cukup untuk menutupi kemungkinan loans granted is adequate to cover the possibility of losses and
terjadinya risiko kerugian dan manajemen akan mengkaji ulang management will review the coverage of the end of each period.
pertanggungan tersebut setiap akhir periode.
Kolektibilitas Pinjaman Yang Diberikan per 31 Desember 2014 dan Loan collectibility as of December 31, 2014 and 2013 are as
2013 adalah sebagai berikut: follows:
Tunggakan
Angsuran/ 31 Desember/ 31 Desember/
Delinquency December 31 December 31
Installments 2014 2013
Lancar Current
Gadai (KCA) dan KTJG < 120 hari/days 23.116.885.238.266 21.509.111.012.565 Pawn Loan (KCA)
Gadai Syariah < 120 hari/days 2.882.772.367.600 2.589.805.495.150 Sharia Pawn Loan
Krasida 187.967.576.641 113.232.657.322 Krasida
KTJG 408.760.000 416.626.000 KTJG
Arrum - 107.141.892.711 76.226.990.354 Arrum
Amanah 10.147.395.145 2.517.380.805 Amanah
Kreasi 488.885.848.656 356.685.992.298 Kreasi
Kresna - 350.725.867.596 145.671.978.471 Kresna
Krista - - 417.512.285 Krista
Kremada 5.789.800 - Kremada
MULIA - 220.889.717.338 60.189.619.611 MULIA
Kucica - 88.748.372 5.639.240.714 Kucica
Kagum, Kakap - 56.065.661 - Kagum, Kakap
Sub Jumlah 27.365.975.267.786 24.859.914.505.575 Sub Total
86
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Tunggakan
Angsuran/ 31 Desember/ 31 Desember/
Delinquency December 31 December 31
Installments 2014 2013
Diragukan Doubtful
Kreasi, Krasida, Kremada Kreasi, Krasida, Kremada
dan Krista 3 kali/times 5.031.923.203 4.434.688.359 and Krista
Arrum 3 kali/times 552.542.183 788.579.462 Arrum
Kresna 3 kali/times 1.894.206.650 458.087.100 Kresna
MULIA 576.119.901 371.505.810 MULIA
Sub Jumlah 8.054.791.937 6.052.860.731 Sub Total
Macet Loss
Gadai (KCA) > 120 hari/days 46.603.674.000 706.688.863.000 Pawn Loan (KCA)
Gadai Syariah > 120 hari/days 8.213.956.000 143.329.428.000 Sharia Pawn Loan
Kreasi, Krasida, Kremada Kreasi, Krasida, Kremada
dan Krista >3 kali/times 131.379.216.808 151.587.552.652 and Krista
Arrum >3 kali/times 813.552.694 1.636.407.424 Arrum
Kresna >3 kali/times 2.901.773.181 3.769.080.652 Kresna
Kucica < 120 5.639.215.714 Kucica
MULIA < 120 260.624.011 1.097.502.667 MULIA
Sub Jumlah 195.812.012.408 1.008.108.834.395 Sub Total
87
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai pinjaman yang Mutation of allowance for impairment losses of loans as follows:
diberikan sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Pinjaman yang diberikan yang memiliki jangka waktu 12-36 bulan The term period of Loan is 12-36 months for Kreasi, Krasida and
adalah kredit Kreasi, Krasida dan Krista, untuk Kresna jangka waktu Krista, maximum term period 36 months for Kresna and, Kremada
kredit maksimum 36 bulan, Kremada 12-24 bulan, dan Investa 90 12-24 months, and Investa 90 days.
hari.
Seluruh Pinjaman Yang Diberikan dijamin oleh barang jaminan All Loans secured by moving objects (more than 90% is gold
bergerak (lebih dari 90% adalah barang jaminan emas/likuid) yang collateral / liquid) are estimated based on the fair value, if the
ditaksir berdasarkan nilai wajar. Apabila nasabah tidak melunasi customer does not repay the loan on the due date, the collateral
pinjaman pada tanggal jatuh tempo, barang jaminan akan dilelang. will be auctioned.
Manajemen berpendapat bahwa nilai barang jaminan yang diterima Management believes that the value of collateral object received is
cukup untuk menutupi kemungkinan terjadinya risiko kerugian akibat adequate to cover the possibility of losses from uncollectible
tidak tertagihnya Pinjaman Yang Diberikan tersebut. Loans.
Barang jaminan atas transaksi kredit KCA, Kreasi dan Krasida, Collateral object for Loans of KCA, KREASI and KRASIDA, was
seluruhnya telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi fully insured by the Company to PT Asuransi Jasa Indonesia
Jasa Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan terjadinya risiko (Persero) to the possibility of the risk of loss/damage /lost caused
kerugian / kerusakan / kehilangan yang diakibatkan oleh tindakan by the act of theft either preceded both / not preceded by an act of
pencurian baik yang didahului / tidak didahului oleh tindakan destruction / demolition when enter or out of the insured location,
pengrusakan/pembongkaran ketika akan masuk atau keluar lokasi robbery / hold-up, RSMD and riots with limits of maximum in
yang dipertanggungkan, perampokan / penodongan, RSMD dan huru- amount of Rp 200,000,000,000 per year in 2014, and with limits of
hara dengan batas maksimum Rp 200.000.000.000 per tahun pada coverage per site in amount of Rp 65,000,000,000 and maximum
tahun 2014, dan dengan batas pertanggungan per lokasi sebesar in amount of Rp 800,000,000,000 per year in 2013.
Rp 65.000.000.000, maksimum Rp 800.000.000.000.000 per tahun
pada tahun 2013.
Barang jaminan atas transaksi kredit KCA, Kreasi, dan Krasida, Collateral object for credit transactions KCA, Kreasi, and
seluruhnya telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi KRASIDA, was fully insured by the Company to PT Asuransi Jasa
Jasa Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan terjadinya risiko Indonesia (Persero) to the possibility of the risk of loss caused by
kerugian yang diakibatkan oleh kebakaran, petir, ledakan, kejatuhan fire, lightning, explosion, aircraft fallout, the damage due to
pesawat terbang, kerusakan karena asap, RSMD, huru hara dan smoke, RSMD, riots nutrients and natural disasters with the limit
bencana alam dengan batas pertanggungan sebesar of coverage of Rp 186,494,001,000 per year in 2014 and limit of
Rp 186.494.001.000 per tahun pada tahun 2014 dan batas coverage per site maximum of Rp 65,000,000,000 to
pertanggungan per lokasi sebesar Rp 65.000.000.000 maksimum Rp 200,000,000,000 per year by 2013 .
Rp 200.000.000.000 per tahun pada tahun 2013.
88
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Barang jaminan atas transaksi kredit Gadai Syariah, Mulia dan Arrum, Collateral object for Loans of Sharia Busines, Mulia and Arrum,
seluruhnya telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi was fully insured by the Company to PT Asuransi Jasa Indonesia
Jasa Indonesia (Jasindo Takaful) terhadap kemungkinan terjadinya (Jasindo Takaful) to the possibility of the risk of loss/damage /lost
risiko kerugian/kerusakan/kehilangan yang diakibatkan oleh tindakan caused by the act of theft either preceded both / not preceded by
pencurian baik yang didahului/tidak didahului oleh tindakan an act of destruction / demolition when enter or out of the insured
pengrusakan/pembongkaran ketika akan masuk atau keluar lokasi location, robbery / hold-up, RSMD and riots and maximum in
dipertanggungkan, perampokan/penodongan, RSMD dan huru-hara amount of Rp 200,000,000,000 per year in 2014, and with limits of
dengan total nilai pertanggungan maksimum coverage per site in amount of Rp 50,000,000,000 and maximum
Rp 200.000.000.000 per tahun pada tahun 2014 dan batas in amount of Rp 300,000,000,000 per year in 2013.
pertanggungan per lokasi sebesar Rp 50.000.000.000 maksimum
Rp300.000.000.000 per tahun pada tahun 2013.
Barang jaminan atas transaksi kredit Gadai Syariah, Mulia dan Arrum, Collateral object for Loans of Sharia Busines, Mulia and Arrum,
seluruhnya telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi was fully insured by the Company to PT Asuransi Jasa Indonesia
Jasa Indonesia (Jasindo Takaful) terhadap kemungkinan terhadap (Jasindo Takaful) to the possibility of the risk of loss caused by
kemungkinan terjadinya risiko kerugian yang diakibatkan oleh fire, lightning, explosion, aircraft fallout, the damage due to
kebakaran, petir, ledakan, kejatuhan pesawat terbang, kerusakan smoke, RSMD, riots nutrients and natural disasters with with a
karena asap, RSMD, huru hara dan bencana alam dengan batas total sum insured of Rp 50,000,000,000 the limit of maximum in
pertanggungan per lokasi sebesar Rp 50.000.000.000 maksimum amount of Rp 100,000,000,000 per year in 2014, and with limits of
Rp 100.000.000.000 per tahun pada tahun 2014 dan dengan batas coverage per site in amount of Rp 50,000,000,000 and maximum
pertanggungan per lokasi sebesar Rp 50.000.000.000 maksimum in amount of Rp 100,000,000,000 per year in 2013.
Rp 100.000.000.000 per tahun 2013.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup Management believes that the insurance coverage is adequate to
untuk menutupi kemungkinan terjadinya risiko kerugian dan cover the possibility of losses and management will review the
manajemen akan mengkaji ulang nilai pertanggungan tersebut setiap insurance coverage of each end of the period.
akhir periode.
Pinjaman Yang Diberikan (PYD) dan Marhun Bih dijadikan sebagai Loans and Marhun Bih used as the collateral for Bank Loan and
jaminan atas Pinjaman Bank dan Pinjaman Sindikasi yang diikat Syndicated Loan, bound with fiduciary agreement (notes 14)
secara fidusia (catatan 14).
Pinjaman Yang Diberikan (PYD) dengan tingkat kolektibilitas lancar, Loans with current, special mentioned, and substandard
dibawah pengawasan khusus, dan kurang lancar masih dihitung collectibility level, is sunject to interest revenues, whereas for
pendapatan sewa modalnya, sedangkan untuk kolektibilitas diragukan doubtful or loss collectibility level is no longer subject to interest
dan macet tidak dikenakan lagi pendapatan sewa modalnya. revenues.
89
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Mutasi penyisihan kerugian penurunan nilai piutang pegawai sebagai Mutation of allowance for impairment losses
berikut: of Employees' Receivable:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Piutang Klaim Asuransi merupakan piutang kepada PT Asuransi Jasa Insurance Claim Receivable represent claims owed by
Indonesia (Persero) dan PT Asuransi Kredit Indonesia (Persero) PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) and PT Asuransi Kredit
berkenaan dengan pengajuan klaim atas penggantian kerugian Indonesia (Persero) with respect to the filing of a claim for
terhadap barang jaminan dan klaim atas kerugian kredit dan Syariah damages against the collateral and claims for credit losses and
yang masih dalam proses terhadap barang jaminan. Sharia are still in the process of the collateral.
Piutang TGR merupakan piutang kepada karyawan Perusahaan Compensation Claim Receivables are receivables to the
berdasarkan penetapan Direksi atas sanksi tuntutan ganti rugi akibat Company's employees based on the determination of the Board of
tindak kelalaian atau kesalahan yang dilakukan oleh karyawan dalam Directors sanctioned claims for compensation due to negligence
kegiatan operasional Perusahaan. or mistakes made by employees in the operations of the Company.
Piutang Pengobatan merupakan pinjaman beberapa karyawan untuk Medical receivables are the receivables of several employees for
biaya pengobatan anggota keluarganya yang tidak mendapat medical expenses of his family members which did not receive
penggantian asuransi kesehatan yang akan diperhitungkan pada health insurance reimbursement that will be calculated in the next
periode berikutnya bersamaan dengan pembayaran gaji karyawan. period together with the payment of salaries of employees.
Piutang Selisih Kurang merupakan kekurangan kas yang belum Cash Shortage Receivables is a cash shortage that has not been
dipertanggungjawabkan oleh manajer cabang dan pengelola kantor accounted for by the branch manager and supporting office
cabang pembantu. managers.
Manajemen berkeyakinan bahwa piutang lainnya seluruhnya lancar Management believes that other receivables is current, therefore it
sehingga tidak dibentuk penyisihan penurunan nilai piutang, beban is not necessary to provide allowance for impairment of
penyisihan dan penghapusan piutang. receivables, and write off receivables.
7. PERSEDIAAN 7. INVENTORIES
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Saldo persediaan Emas merupakan persediaan emas Mulia pada Gold inventories is the inventories of Mulia on Galery 24.
Galeri 24.
Persediaan barang meliputi blanko Surat Bukti Kredit (SBK), jarum Supplies inventories including is a blank Credit Certificate (SBK),
uji emas, kantong, barang cetak, alat tulis kantor, perlengkapan gold tested needles, bags, pinted goods, stationary, office
kantor, perlengkapan komputer, perangko dan materai. supplies,computer supplies, stamps and seals.
90
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Manajemen berpendapat bahwa untuk persediaan non emas tidak Management believes that the non-gold inventories do not need to
perlu diasuransikan, sedangkan untuk persediaan emas telah be insured, whereas gold inventories were insured by using Gold
diasuransikan dengan menggunakan asuransi Gold in Safe dan in Safe and Gold in Transit insurance.
asuransi Gold in Transit.
Asuransi Gold in Safe adalah asuransi yang objek pertanggungannya Gold in Safe Insurance is insurance that the object coverage is all
adalah seluruh persediaan Logam Mulia (LM) atau Non Perhiasan inventory of Precious Metals (LM) or Non-Jewellery of the
milik Perusahaan yang berada di tempat lain. Nilai pertanggungan Company Jewelry that was in another venue. Aggregate sum
agregat untuk asuransi jenis ini sebesar Rp110.000.000.000 pada insured for this type of insurance in 2014 and 2013 is
tahun 2014 dan 2013, dengan rincian batas pertanggungjawaban Rp 110,000,000,000 liability limit with details as follows:
sebagai berikut:
- Batas Pertanggungan untuk Kantor Pusat sebesar - Coverage Limit for Head Office is in amount of
Rp 25.000.000.000 per kejadian di tahun 2013. Rp 25,000,000,000 per occurrence in 2013.
- Batas Pertanggungan untuk Kantor Wilayah sebesar - Coverage Limit for Regional Office is in amount of
Rp 5.000.000.000 per kejadian di tahun 2013. Rp 5,000,000,000 per occurrence in 2013.
Asuransi Gold In Transit adalah asuransi yang menjamin kehilangan Gold In Transit Insurance is insurance that guarantees the insured
emas tertanggung selama dalam pengiriman dari satu tempat ke tempat gold lost during transit from one place to another. Aggregate sum
lain. Nilai pertanggungan agregat untuk asuransi jenis ini adalah insured for this type of insurance is Rp 1,400,000,000,000 in 2014
sebesar Rp 1.400.000.000.000 di tahun 2014 dan and Rp 1,400,000,000,000 in 2013 with liability limit with details
Rp1.400.000.000.000 di tahun 2013 dengan rincian batas as follows:
pertanggungjawaban sebagai berikut:
- Dari vendor penyedia Logam Mulia ke Galeri 24 Kantor Pusat - From the vendors to Galery 24 of Head office is maximum in
adalah sebesar Rp 5.000.000.000 per kejadian di tahun 2014 dan amount of Rp 5,000,000,000 per occurrence in 2014 and
2013. 2013, respectively.
- Dari Galeri 24 KPPP ke bandara, dari bandara ke Kantor Wilayah - From Galery 24 of Head Office to the airport, from the
sebesar Rp3.000.000.000 per kejadian di tahun 2014 dan 2013. airport to Regional office is in amount of
Rp 3,000,000,000 per occurrence in 2014 and 2013.
- Dari Kanwil ke Kantor Cabang, UPC/UPS sebesar - From Region Office to Branch Office, UPC/UPS is in amount
Rp 1.000.000.000 per kejadian di tahun 2014 dan 2013. of Rp 1,000,000,000 per occurrence in 2014 and 2013.
Perusahaan tidak memperhitungkan penyisihan atau penghapusan The Company does not provide the allowance or write-off of
persediaan rusak atau usang dan tidak ada persediaan yang dijaminkan damaged or obsolete inventory, and no inventory pledges as
serta tidak ada kerugian persediaan yang jumlahnya material atau collateral and ther is no material amount of inventory losses or
sifatnya luar biasa selama periode pelaporan. extraordinary nature during the reporting period.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Uang muka dinas merupakan uang muka pembayaran atas transaksi Advances office for an advance payment on authorization expenses
pengeluaran yang sudah ada otorisasinya namun belum dilengkapi but have not furnished by complete supporting documents, that
dokumen pendukung yang lengkap, yang akan will be accounted for in the next month, according to the Board of
dipertanggungjawabkan di bulan berikutnya, sesuai dengan Surat Directors No.06/TR.4.00.100/2005 Circular dated March 21, 2005
Edaran Direksi No.06/TR.4.00.100/2005 tanggal 21 Maret 2005 dan dan Directors Regulation No.97/2013 regarding Financial
Peraturan Direksi No.97/2013 tentang Pedoman Pembayaran Payment Guidelines dated October 16, 2013 which has been
Keuangan tanggal 16 Oktober 2013 yang telah dirubah dalam changed in Regulation of Board of Director on August 4, 2014.
Peraturan Direksi No 50 tahun 2014 berlaku tanggal 4 Agustus 2014.
91
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Merupakan saldo pendapatan sewa modal dan jasa simpan (ujrah) Represents the balance of interest revenue and saving fee (ujrah)
yang masih harus diterima, terdiri dari: that still has to received, consist of:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Merupakan saldo pendapatan sewa modal dan jasa simpan (ujrah) Represents the balance of interest revenue and saving fee (ujrah)
yang masih harus diterima. Manajemen berpendapat bahwa that still has to received. Management believes all the accrued
pendapatan sewa modal yang masih harus diterima dapat terealisasi. income can be realized.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Sewa gedung kantor merupakan pembayaran biaya sewa gedung Office building rental fee is a payment of extension of office
kantor lama yang diperpanjang dan diamortisasi selama umur sewa. building rental and amortized over the life of the rental.
92
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Biaya pembukaan cabang baru adalah biaya atas sewa gedung kantor The cost of opening a new branch is a payment for the rental of
dan renovasinya, dan akan diamortisasi sebagai beban amortisasi office building and renovation, and will be amortized as
pembukaan cabang baru selama masa sewa. amortization of opening new branches during the rental period.
Asuransi dibayar dimuka meliputi biaya asuransi barang jaminan, aset Prepaid insurance covering the collateral insurance costs, fixed
tetap, dan asuransi direksi. assets, and insurance of directors.
Aset Yang Belum Digunakan 10.129.632.227 90.983.442.115 - (50.186.609.306) - 50.926.465.036 Unused Assets
Jumlah Harga Perolehan 5.007.839.165.800 378.330.563.570 (11.335.672.042) (65.695.616.267) - 5.309.138.441.061 Total Acquisition Cost
93
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset Yang Belum Digunakan 7.285.213.858 10.204.666.299 - (7.360.247.930) - 10.129.632.227 Unused Assets
Jumlah Harga Perolehan 1.142.878.887.713 242.838.352.522 - - 3.622.121.925.565 5.007.839.165.800 Total Acquisition Cost
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2014 terdiri dari: Construction in progress as of December 31, 2014, are as follows:
% Terhadap
Kontrak/
Jumlah/ Percentage Jadwal Penyelesaian/
Uraian Amount upon Contract Expected Completion Date Description
94
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2014 terdiri dari: Construction in progress as of December 31, 2014, are as follows:
% Terhadap
Kontrak/
Jumlah/ Percentage Jadwal Penyelesaian/
Uraian Amount upon Contract Expected Completion Date Description
Jumlah 160.307.496.903
95
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2013 terdiri dari: Construction in progress as of December 31, 2013, are as follows:
% Terhadap
Kontrak/
Jumlah/ Percentage Jadwal Penyelesaian/
Uraian Amount upon Contract Expected Completion Date Description
96
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2013 terdiri dari: Construction in progress as of December 31, 2013, are as follows:
97
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Aset dalam penyelesaian per 31 Desember 2013 terdiri dari: Construction in progress as of December 31, 2013, are as
(lanjutan) follows:(continued)
Seluruh kantor/gedung/bangunan milik sendiri atau yang disewa oleh The all office/building/building self-owned or leased by the
Perusahaan dan entitas anak serta kantor afiliasinya yang berada di Company and its subsidiary and affiliates offices are located in all
seluruh wilayah Indonesia beserta inventaris kantor yang berada regions of Indonesia and office equipment therein are insured by
didalamnya telah diasuransikan oleh Perusahaan kepada PT Asuransi the Company to PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) to the
Jasa Indonesia (Persero) terhadap kemungkinan terjadinya risiko possibility of loss due to fire risk, lightning, explosion, aircraft
kerugian akibat kebakaran, petir, ledakan, kejatuhan pesawat terbang, fallout, the damage due to smoke, RSMD, riots and natural
kerusakan karena asap, RSMD, huru-hara dan bencana alam dengan disasters with insurance coverage amounting to
nilai pertanggungan masing-masing sebesar Rp 400.000.000.000 dan Rp 400,000,000,000 and Rp 370,130,266,000 for 2013 and 2012,
Rp 370.130.266.000 pada tahun 2013 dan 2012. respectively.
Kendaraan telah diasuransikan kepada PT Asuransi Jasa Indonesia The vehicle has been insured with PT Asuransi Jasa Indonesia
(Persero) terhadap kemungkinan risiko kerugian akibat kecelakaan, (Persero) against possible losses from accidents, and theft / crime
dan pencurian/kejahatan dengan nilai pertanggungan masing-masing insurance coverage amounting to Rp 22,811,300,000 and
sebesar Rp 22.811.300.000 dan Rp 22.897.976.460 di tahun 2014 dan Rp 22,897,976,460 in 2014 and 2013, resepectively.
2013.
Manajemen berpendapat bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup Management believes that the sum insured is adequate to cover the
untuk menutupi kemungkinan terjadinya risiko kerugian dan possibility of losses and management will review the insurance
manajemen akan mengkaji ulang nilai pertanggungan tersebut setiap coverage of each end of the period. Management believes that
akhir periode. Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapat there is no impairment of fixed assets and there are no borrowing
penurunan nilai aset tetap dan tidak terdapat biaya pinjaman yang costs capitalized into the cost of construction in progress.
dikapitalisasi ke dalam harga perolehan aset dalam penyelesaian.
98
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Perusahaan telah memperoleh izin penghapusbukuan aset tetap Company got the write-off permission of fixed asset of building
bangunan dari Kementrian BUMN dengan No Surat from BUMN Ministry No S776/MBU/10/2013 dated on
S776/MBU/10/2013 tanggal 23 Desember 2013 untuk aset bangunan December 23, 2013 fot building in 5 locations of hotel
pada 5 lokasi rencana pembangunan hotel PT Pegadaian (Persero). construction planning of PT Pegadaian (persero).
Rincian penghapusan aset tetap bangunan sebagai berikut: Details of write off building fixed assets as follows:
31 Desember 2014
December 31, 2014
Perusahaan melakukan penilaian kembali sebagian aset tetap tanah The Company revalued portion of fixed assets of land and
dan bangunan pada tahun 2013. Penilaian tersebut dilakukan oleh buildings in 2013. The assessment is carried out by an
penilai independen profesional KJPP Antonius Setiady dan Rekan, independent professional appraiser Anthony KJPP Setiady and
dengan menggunakan pendekatan data pasar (market data approach ) Partners, using the market data approach (the data market
untuk aset bangunan ruko dan pendekatan biaya (cost approach ) approach) to shop building assets and the cost approach (cost
untuk penilaian selain aset bangunan ruko. Berdasarkan laporan dari approach) for the valuation of assets other than shop building.
penilai independen tersebut No.KJJP ASR-2013-042 SUM untuk Based on the report of the independent appraiser No.KJJP ASR-
pelaporan penilaian aset tanah dan bangunan tertanggal 21 Juni 2013. 2013-042 SUM for reporting asset valuation of land and buildings,
dated June 21, 2013.
Saldo tanggal 31 Desember 2013 termasuk penambahan saldo awal The addition as of December 31, 2013 included the addition from
yang berasal dari penambahan nilai revaluasi karena perubahan revaluation as the result on changes in measurement of land and
pengukuran aset tanah dan bangunan dari model biaya menjadi model buliding assets from cost model to revaluation model, as described
revaluasi dengan perincian sebagai berikut: below:
Pada tanggal 31 Desember 2013, aset tetap yang dicatat berdasarkan As at December 31, 2013, fixed assets were recorded based on the
nilai revaluasian sesuai dengan Peraturan Direksi No 115 tahun 2013 value of revalued in accordance with the Board of Directors
tentang Pedoman Pengukuran Aset Tetap menggunakan Model Regulation No. 115 of the year 2013 on Guidelines for
Revaluasi tertanggal 31 Desember 2013, telah direview oleh Measurement using the Fixed Assets Revaluation Model dated
Manajemen. December 31, 2013, was reviewed by the Management.
99
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Beban amortisasi piranti lunak middleware dialokasikan pada beban Amortized cost of middleware software is allocated to operating
usaha. expenses.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Barang Jaminan yang Disisihkan 43.876.143.584 33.210.072.183 Step Aside Collateral Object
Kerugian Perusahaan Yang Masih Harus
Diperhitungkan (KPYD) 33.071.946.879 34.073.019.243 Unclaimed Loss of the Company
Barang Lelang Milik Perusahaan 2.454.042.559 5.942.954.879 Insurance Premium
Beban Hak Atas Tanah yang Ditangguhkan 12.486.045.354 8.906.715.863 Deferred Expense of Landright
Tanah Kerja Sama Operasi 1.305.727.376 1.406.071.181 Land for Joint Operation
Tanah KSO merupakan harga perolehan tanah yang diserahkan oleh Land for joint operation is acquisittion cost of land that submitted
Perusahaan kepada mitra untuk dibangun dan dikelola sesuai dengan to joint operation partner to build and manage in accordance with
perjanjian, yaitu KSO Harco. existing agreement, contains KSO Harco.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
100
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Fasilitas pinjaman dari PT Bank BNI (Persero) pertama kali Loan facility from PT Bank BNI (Persero) was first obtained
diperoleh pada tahun 2010, berdasarkan Akta Perjanjian No.8 in 2010, based on the Deed of Agreement No.8 dated January
tanggal 15 Januari 2010 yang dibuat dihadapan notaris 15, 2010 of Notary R.A. Poppy Darmawan, SH. Facility with
R.A.Poppy Darmawan, S.H. Fasilitas dengan plafon a ceiling of Rp.400,000,000,000 fiduciary secured by Loans
Rp 400.000.000.000 dijamin secara fidusia dengan Pinjaman with a guarantee amount of 100% of the credit limit and
yang Diberikan (PYD) dengan nilai penjaminan sebesar 100% interest rate loan based on the average 12-month time
dari limit kredit, dan suku bunga pinjaman berdasarkan rata-rata deposits of the Bank (BNI, BRI, Mandiri , and BCA)
bunga deposito berjangka 12 bulan dari Bank (BNI, BRI, announced in the Kompas Daily plus a spread of 3.5%, and
Mandiri, dan BCA) yang diumumkan pada harian Kompas mature on January 15, 2011.
ditambah spread 3.5%, dan jatuh tempo pada tanggal
15 Januari 2011.
Berdasarkan Akta Perjanjian kredit No.13 tanggal 4 Maret 2010 Based on the Deed of Credit Agreement dated March 4, 2010
yang dibuat dihadapan notaris yang sama, disepakati penambahan No.13 made before the same notary, agreed ceiling increase to
plafon pinjaman menjadi sebesar Rp2.600.000.000.000 dijamin Rp.2,600,000,000,000, fiduciary secured by Loans with a
secara fidusia dengan Pinjaman yang Diberikan (PYD) dengan guarantee amount of 100% of the credit limit, with interest
nilai penjaminan sebesar 100% dari limit kredit, dengan suku rates based on the average 12-month time deposits in 4 Bank
bunga berdasarkan rata-rata bunga deposito berjangka 12 bulan di (BNI, BRI, Mandiri and BCA) that announced in the Kompas
4 Bank (BNI, BRI, Mandiri, dan BCA) yang diumumkan pada Daily plus a spread of 3.5%, maturing on January 14, 2011.
harian Kompas ditambah spread 3,5%, jatuh tempo tanggal
14 Januari 2011.
Berdasarkan Surat No KPS/2.4/266/R, Perusahaan memperoleh By the Letter No.KPS/2.4/266/R, the Company obtained
penambahan fasilitas kredit menjadi sebesar additional credit facilities to become
Rp 3.000.000.000.000. Jangka waktu kredit tersebut 3 bulan Rp 3,000,000,000,000. The credit period of 3 months from the
sejak tanggal jatuh tempo. Fasilitas kredit berjalan atau sampai due date. Credit facility runs or until the date of 14 April
dengan tanggal 14 April 2011. Untuk maksimum fasilitas sampai 2011. For maximum facilities up to
dengan Rp 1.250.000.000.000, tingkat suku bunga ditetapkan Rp 1,250,000,000,000, the interest rate is set based on the
berdasarkan rata-rata suku bunga deposito berjangka 12 bulan di average interest rate on time deposits of 12 months in four
empat bank (BRI, Mandiri, BNI, BCA) dan untuk fasilitas banks (BRI, Mandiri, BNI, BCA) and for Rp 250,000,000,000
Rp 250.000.000.000 ditetapkan sebesar 8,5% p.a dan akan facility is set at 8.5% pa and will be reviewed at any time.
direview setiap saat.
Pada tanggal 31 Maret 2011 telah ditandatangani surat On March 31, 2011, based on the Letter of Approval for
persetujuan perubahan perjanjian kredit No.(2) 13 dengan Amendment on Credit Agreement No. (2) 13, the maximum
maksimum plafon Rp2.600.000.000.000 dengan bunga 8,5% p.a ceiling become Rp 2,600,000,000,000 with 8.5% interest per
yang diperpanjang selama 12 bulan sejak jatuh tempo terhitung annum extended for 12 months from the maturity from the
sejak tanggal 15 Januari 2011 s.d. 14 Januari 2012. date of January 15, 2011 till January 14, 2012.
101
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (lanjutan) a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (continued)
Pada tanggal 31 Maret 2011 terdapat surat persetujuan perubahan On March 31, 2011 there was a Letter regarding the
perjanjian kredit No.(2) 8 yang berisi bahwa para pihak yang Approval of Ammendment Credit Agreement No.(2) 8 which
berkaitan setuju untuk mengadakan perubahan atas Akta states that the parties agree to amends the Deed of Loan
Perjanjian Kredit No. 8 tanggal 15 Januari 2010 yang dibuat Agreement No.8, dated January 15, 2010, made before a
dihadapan notaris R.Ay.Poppy Darmawan SH dengan maksimum notary R.Ay.Poppy Darmawan SH with a maximum ceiling of
plafon Rp 400.000.000.000 sebagaimana telah diubah dengan Rp 400,000,000,000 as amended with the approval of
persetujuan perubahan perjanjian kredit No.08 tanggal 12 Januari changes to the credit agreement No.08 dated January 12,
2011. Perubahan tersebut termasuk perpanjangan masa kredit 2011. Such changes include the extension of credit period for
selama 12 bulan terhitung sejak 15 Januari 2011 sampai dengan 12 months, starting from January 15, 2011 until January 14,
14 Januari 2012, termasuk perpanjangan sementara selama 3 2012, including interim extension for 3 months from maturity
bulan sejak jatuh tempo atau sejak tanggal 15 Januari 2011 date or from the date of January 15, 2011 up to
sampai dengan 14 April 2011. April 14, 2011.
Berdasarkan surat PT BNI No. BIN/1.4/100/R tanggal Based on Letter of PT BNI. No.BIN/1.4/100/R dated January
26 Januari 2012 telah disetujui perpanjangan fasilitas kredit 26, 2012, there is an approved for the extension of credit
Rp.3.000.000.000.000 diperpanjang terhitung mulai tanggal facilities extended Rp.3.000.000.000.000 from the date of
15 Januari 2012 sampai dengan 14 Januari 2013. January 15, 2012 until January 14, 2013. By Deed number (3)
Berdasarkan Akta No (3) 13 tentang Persetujuan Perubahan 13 on Approval of Amendment to Credit Agreement dated
Perjanjian Kredit Maksimum Rp 2.600.000.000.000 tanggal Maximum Rp 2,600,000,000,000 December 12, 2012 and the
12 Desember 2012 dan Akta No (3) 08 tentang Persetujuan Deed No.(3) 08 on Approval of Amendment to Credit
Perubahan Perjanjian Kredit Maksimum Rp 400.000.000.000 Agreement dated Maximum Rp 400,000,000,000 December
tanggal 12 Desember 2012, telah ditandatangani dibawah tangan 12, 2012, has been signed underhand the extension of
perpanjangan fasilitas KMK terhitung sejak tanggal Working Capital Credit facility from January 15, 2012 until
15 Januari 2012 sampai dengan tanggal 14 Januari 2013. January 14, 2013.
Pada tanggal 14 Januari 2013 telah ditandatangani secara On January 14, 2013 has been signed under the hand the
dibawah tangan surat persetujuan perubahan perjanjian kredit No. approval letter of amendment on credit agreement No.(4) 08
(4) 08 dengan maksimum plafon Rp400.000.000.000 dan No (4) with a maximum ceiling of Rp 400,000,000,000 and No. (4)
13 dengan maksimum plafon Rp 2.600.000.000.000 yang 13 with a maximum ceiling of Rp 2,600,000,000,000, which
diperpanjang selama 12 bulan sejak jatuh tempo terhitung state the extention of loan period for 12 months from the
15 Januari 2013 s.d. 14 Januari 2014. maturity as of January 15, 2013 till January 14, 2014.
Selanjutnya berdasarkan Akta No: 79 tanggal Furthermore, based on the Deed No.79 dated on
22 Pebruari 2013, Perusahaan mendapatkan fasilitas baru berupa February 22, 2013, the Company obtained a new facility in
Kredit Modal Kerja (KMK) Promes sebesar the form of Working Capital Loan (WCL) Promissory, total of
Rp 2.000.000.000.000 sehingga total plafond yang diperoleh dari Rp 2,000,000,000,000 thus the total ceiling obtained from
BNI sebesar Rp 5.000.000.000.000. BNI become Rp 5,000,000,000,000.
Berdasarkan surat Bank BNI No. KP5/2.4/1420/R tanggal Based on letter No. BNI. KP5/2.4/1420/R dated
1 Oktober 2010 terdapat perubahan suku bunga sebagai berikut: October 1, 2010 there is a change in interest rates as follows:
1. Kredit Modal Kerja sebesar Rp 1.250.000.000.000 suku 1. Working Capital Loan in amout of Rp 1,250,000,000, the
bunga 9,5% per tahun. interest rate is 9.5% per annum.
2. Kredit Modal Kerja sebesar Rp 1.750.000.000.000 suku 2. Working Capital Loan in amout of Rp 1,750,000,000, the
bunga 8,5% per tahun. interest rate is 8.5% per annum.
102
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (lanjutan) a. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (continued)
Pada tanggal 14 Maret 2014 telah ditandatangani secara dibawah On January 14, 2014 has been signed under the hand the
tangan surat persetujuan perubahan perjanjian kredit No. (5) 08 approval letter of amendment on credit agreement No.(5) 08
dengan maksimum kredit plafon Rp 400.000.000.000, No (5) 13 with a maximum ceiling of Rp 400,000,000,000 and No. (5)
dengan maksimum plafon Rp 2.600.000.000.000 yang 13 with a maximum ceiling of Rp 2,600,000,000,000, which
diperpanjang selama 12 bulan sejak jatuh tempo terhitung state the extention of loan period for 12 months from the
15 Januari 2014 s.d. 14 January 2015 dan No (1) 79 dengan maturity as of January 15, 2014 till January 14, 2015 and No
maksimum plafon Rp 2.000.000.000.000 yang diperpanjang dan (1) 79 with the maximum ceiling Rp 2,000,000,000,000 that
akan berakhir pada 14 Januari 2015. has extended and will be ended on January 14, 2015.
Berdasarkan akta No 06 tanggal 07 Juli 2014 , PT Pegadaian Based on the Deed No. 06 on July 07, 2014, PT Pegadaian
(Persero) mendapatkan tambahan faslitas berupa Kredit Modal (Persero) got a additional facility as Working Capital Loan
Kerja (KMK) Promes sebesar Rp. 1.100.000.000.000,- sehingga (KMK) Promes in amount of Rp 1,100,000,000,000,- and the
total plafond yang diperoleh dari BNI sebesar total ceiling from BNI is Rp 6,100,000,000,000,- .
Rp 6.100.000.000.000,-.
Berdasarkan surat dari BNI No BIN/2.3/386/R tanggal Based on letter No. BNI. BIN/2.3/386/R dated May 14, 2014
14 Mei 2014 terdapat perubahan suku bunga dari semula sebesar there is a change in interest rates from 9.50% per annum to
9,50% per tahun menjadi 11,00 % per tahun. 11.00% per annum.
Mengacu pada perjanjian kredit pasal 20, Perusahaan wajib: In accordance with the Credit Agreement article 20, the
Company should :
- Memelihara Debt to Equity Ratio maksimum 10 kali dan - Maintaining Debt to Equity ratio maximum 10x and
Current Ratio maksimum 1 kali. Current Ratio minimum once.
- Membayar seluruh liabilitas pajak, retribusi dan biaya lain - Paying all taxes, fees and other charges imposed by the
yang dikenakan pemerintah. Government.
- Menyerahkan Laporan Keuangan berupa laporan posisi - Submit Financial Statements of the consolidated
keuangan dan perhitungan laba rugi setiap 3 bulan. financial position and profit and loss every 3 months.
- Menyerahkan Laporan Keuangan yang telah diaudit oleh - Submit financial statements audited by a registered
akuntan publik terdaftar yang telah disetujui Bank. public accountant with an approved for the bank.
- Menyerahkan daftar tagihan kepada pihak ketiga secara - Submit a list of bills to third parties periodically
periodik (triwulan). (quarterly).
- Melapor kepada bank apabila : - Report to the bank whether:
Adanya perkara yang memengaruhi kegiatan usaha The existence of cases that affect the Company's
Perusahaan, yang terjadi antara Perusahaan dengan business activities, which occurred between the
pihak lain. Company and other parties.
Adanya perkara antara pengurus dengan pemegang The existence of matter between the board and
saham, pemegang saham dengan pemegang saham atau shareholders, the shareholder or shareholders by
pengurus dengan pengurus. the board administrator.
Adanya kerusakan, kerugian atau kemusnahan harta Any damage, loss or extinction on the Company's
kekayaan Perusahaan serta barang agunan yang assets and collateral items that affect business
mempengaruhi kelangsungan usaha. continuity.
Adanya pengurus Perusahaan yang melanggar The existence of the Company's management
Anggaran Dasar Perusahaan. violated the Articles of Association.
Adanya perubahan material atas keadaan keuangan dan The existence of a material change in the financial
prospek usaha Perusahaan. condition and business prospects of the Company.
Adanya hal-hal lain yang dapat mempengaruhi jalannya The existence of other things that can affect the
usaha dan kemampuan Perusahaan untuk melunasi course of business and the Company's ability to
hutangnya. settle its liabilities.
Suku bunga rata-rata selama tahun 2014 dan 2013 atas fasilitas The average interest rate for the facilities for the year 2014
tersebut adalah 11% dan 9,5% and 2013 are 11% and 9.5%, respectively.
103
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
Fasilitas Kredit Modal Kerja (KMK) dalam bentuk Rekening Working Capital Credit Facility in the form of Current
Koran (R/K) dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk Account from PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk is
didasarkan Akta Perjanjian Kredit No.1 tanggal 9 Mei 2005 yang based on the Deed of Loan Agreement no, 1 dated
dibuat di hadapan notaris Raharti Sudjardjati S.H., dengan plafon May 9, 2005, made by Notary Raharti Sudjardjati SH, loan
sebesar Rp 300.000.000.000 tersebut berbunga 13% per tahun facility with a ceiling of the Rp 300,000,000,000 flowering
(reviewable ) dan jatuh tempo tanggal 1 Januari 2006. 13% per annum (reviewable) and the maturity date of
January 1, 2006.
Pinjaman tersebut dijamin secara fidusia dengan Pinjaman Yang The loan is secured fiduciary by Loans with a value of
Diberikan (PYD) dengan nilai sebesar Rp300.000.000.000. Rp 300,000,000,000.
Pada tahun 2009 berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.1 In 2009 under the Deed of Credit Agreement no.1 dated
tanggal 8 April 2009 yang dibuat dihadapan notaris R. Ayu April 8, 2009, made by notary R. Ayu Poppy Darmawan, S.H.,
Poppy Darmawan, S.H, plafon pinjaman dinaikkan menjadi loan ceiling raised to become
sebesar Rp 3.500.000.000.000 dan diperpanjang sampai dengan Rp 3,500,000,000,000 and extended until February 28, 2010.
tanggal 28 Pebruari 2010. Pinjaman tersebut dijamin dengan The loan is secured fiduciary with Loans with amount of
secara fidusia dengan Pinjaman yang Diberikan (PYD) dengan Rp 3,500,000,000,000 with the interest rate as follows:
nilai jaminan sebesar Rp3.500.000.000.000 dengan tingkat
bunga sebagai berikut:
1. Sebesar tingkat bunga Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 1 1. Equal to the interest rate of Bank Indonesia Certificates
(satu) bulan ditambah 3,25% per tahun jika rata-rata baki (SBI) 1 (one) month plus 3.25% per annum if the average
debet dalam sebulan sebesar atau lebih dari outstanding balance (outstanding) for a month in amount
Rp 2.800.000.000.000. of or more than Rp 2,800,000,000,000.
2. Sebesar Sertifikat Bank Indonesia (SBI) 1 (satu) bulan 2. Equal to the interest rate of Bank Indonesia Certificates
ditambah 3,50% per tahun jika rata-rata baki debet (SBI) 1 (one) month plus 3.50% per annum if the average
(outstanding ) dalam sebulan sebesar outstanding balance for a month in amount of
Rp2.300.000.000.000 sampai dengan Rp 2,300,000,000,000 up to Rp 2,800,000,000,00.
Rp2.800.000.000.000.
3. Sebesar SBI 1 (satu) bulan ditambah 3,75% per tahun jika 3. Equal to the interest rate of Bank Indonesia Certificates
rata-rata penggunaan kredit (outstanding ) dalam sebulan (SBI) 1 (one) month plus 3.75% per annum if the average
kurang dari Rp2.300.000.000.000. outstanding balance for a month is less than
Rp 2,300,000,000,000.
Pada tahun 2010, plafon pinjaman dinaikkan kembali menjadi In 2010, the loan ceiling to become Rp 4,500,000,000,000 by
sebesar Rp4.500.000.000.000 berdasarkan Akta Perjanjian the Deed of Loan Agreement No.42 of Notary Yatty Sriyati
Kredit No.42 tanggal 30 Maret 2010, dan jatuh tempo tanggal Suhadiwiraatmaja, S.H., MM., M.Hum, dated
28 Pebruari 2011, yang dibuat di hadapan Notaris Yatty Sriyati March 30, 2010, and will be expire on February 28, 2011.
Suhadiwiraatmaja, S.H., M.M., M.Hum. Pinjaman tersebut The loan is fiduciary secured by Loanswith a value of
dijamin secara fidusia dengan Pinjaman yang Diberikan (PYD) Rp 4,500,000,000,000, and the interest rate is 10% per
dengan nilai penjaminan sebesar Rp 4.500.000.000.000 dengan annum.
tingkat bunga 10% per tahun.
Pada tahun 2011, berdasarkan Akta No.18 tanggal 24 Mei 2011, In 2011, by Deed No.18 dated May 24, 2011, of Notary
yang dibuat di hadapan Notaris Indrasari K. Gunadharma, S.H., Indrasari K. Gunadharma, S.H., M.Kn. Bank BRI provide
M.Kn. BRI memberikan tambahan (suplesi) kredit atas Fasilitas additional facility for working capital credit amounting to
KMK sebesar Rp 500.000.000.000 menjadi Rp 500 billion to Rp 5,000,000,000,000 for 12 months from
Rp 5.000.000.000.000 selama 12 bulan terhitung sejak tanggal February 28, 2011 to February 28, 2012. The interest rates
28 Pebruari 2011 sampai dengan 28 Pebruari 2012. Selain itu over the additional facility is decrease from 10% to 9.5%.
terdapat perubahan suku bunga atas tambahan (suplesi) kredit
tersebut yang semula 10% turun menjadi 9,5%.
104
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (lanjutan) b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (continued)
Pada tahun 2012, berdasarkan Akta No. 37 tanggal 6 Maret 2012, In 2012, based on the Deed. 37 dated March 6, 2012, the
yang dibuat di hadapan Notaris Indrasari Notary Indrasari K. Gunadharma, S.H., M.Kn. Provide
K. Gunadharma, S.H., M.Kn. BRI memberikan tambahan additional BRI (suppletion) credit for working capital
(suplesi) kredit atas Fasilitas KMK sebesar facilities amounting to Rp 1,000,000,000,000 to become
Rp 1.000.000.000.000 menjadi Rp 6.000.000.000.000 selama 12 Rp 6,000,000,000,000 for 12 months from the date of
bulan terhitung sejak tanggal 28 Pebruari 2012 sampai dengan February 28, 2012 to February 28, 2013. The loan is secured
28 Pebruari 2013. Pinjaman tersebut dijamin secara fidusia by the Fiduciary Loans (PYD) with a value of
dengan Pinjaman yang Diberikan (PYD) dengan nilai penjaminan Rp 6,000,000,000,000 guarantee and there is a change in
sebesar Rp 6.000.000.000.000 serta terdapat perubahan suku interest rates over the extension of the original 9.5% down to
bunga atas perpanjangan tersebut yang semula 9,5% turun 8.5%.
menjadi 8,5%.
Berdasarkan Akta No.117 tanggal 26 Maret 2013 yang dibuat Based on the Deed No.117 dated March 26, 2013, by Notary
dihadapan Notaris Indrasari K. Gunadharma, S.H., M.Kn. Indrasari K. Gunadharma, S.H., M.Kn. The working capital
fasilitas KMK tersebut telah diperpanjang selama 12 bulan facility has been extended for 12 months from the date of
terhitung mulai tanggal 28 Pebruari 2013 sampai dengan February 28, 2013 to February 28, 2014.
28 Pebruari 2014.
Berdasarkan Akta No.42 tanggal 26 Mei 2014 yang dibuat Based on the Deed No. 42 on May 26, 2014 by Notary
dihadapan Notaris Indrasari K. Gunadharma, S.H., M.Kn. Indrasary K. Gunadharma, S.H., M.Kn. The working capital
fasilitas KMK tersebut telah diperpanjang selama 12 bulan facility has been extended for 12 months from the date of
terhitung mulai tanggal 28 Pebruari 2014 sampai dengan February 28, 2014 to February 28, 2015.
28 Pebruari 2015.
Mengacu perjanjian kredit pasal 10, Perusahaan wajib : Refers to the Credit Agrrement Article 10, the Company
should:
- Mempergunakan fasilitas yang diberikan sesuai dengan - Using the facilities provided in accordance with the
maksud dan tujuan yang telah ditetapkan. determined purposes.
- Membayar bunga dan denda bunga yang telah ditentukan, - Pay interest and penalty interest has been determined,
dan apabila setelah perjanjian kredit ini berakhir debitur and if after this agreement ends the debtor in arrears or
menunggak atau fasilitas kredit dihentikan secara sepihak credit facility terminated unilaterally by the creditor.
oleh pihak kreditur.
- Memenuhi peraturan pemerintah termasuk ijin-ijin yang - Comply with government regulations including licenses
harus dimiliki yang berkaitan dengan kegiatan Perusahaan. must-have with regard to the Company's activities.
- Membayar pajak, biaya-biaya dan ongkos yang relevan - Paying taxes, fees and charges which are relevant in the
dalam rangka pemberian kredit. context of the provision of credit.
- Setiap saat bersedia untuk dilaksanakan pemeriksaaan - Be ready at any time for the administration inspection
administrasi pembukuan dan kondisi Perusahaan oleh and the condition of the Company's by the creditor or a
kreditur atau pihak ketiga yang ditunjuk kreditur. third party appointed.
- Memberitahukan kepada kreditur tentang adanya - Notify the creditor regarding the bankruptcy solicitation
permohonan pernyataan pailit Perusahaan. against the Company.
- Menyimpan surat bukti kepemilikan jaminan sampai - Keeping a ownership letter of the collateral until the
kreditnya lunas. facility settled.
Tingkat suku bunga naik dari 9,25% menjadi 9,75% berdasarkan Interest rate increase from 9.25% to 9.75% based on Letter of
surat Bank BRI No B.3403-V/KCR/ADK/05/14 tanggal Bank BRI No. B.3403-V/KCR/ADK/05/14 on May 26, 2014
26 Mei 2014 dan berdasarkan surat No: B.3723- and based on Letter No. B.3723-V/KCR/ADK/06/14 on June
V/KCR/ADK/06/14 tanggal 16 Juni 2014 tingkat suku bunga 16, 2014 interest rate increase from 9.75% to 10.50% will be
naik dari semula 9,75% menjadi sebesar 10,50% berlaku applied on June 15, 2014.
terhitung mulai tanggal 15 Juni 2014.
105
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (lanjutan) b. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (continued)
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No: 42 tanggal Based on Deed of Credit Agreement No. 42 on May 26, 2014
26 Mei 2014 perihal Persetujuan Pinjaman Jangka Pendek Dan regarding Agreement of Short Term Loan and Extention of
Perpanjangan Waktu Kredit Modal Kerja, pada tanggal Working Capital Credit on August 22, 2014 got a facility of
22 Agustus 2014 mendapatkan fasilitas Pinjaman jangka Pendek short term loan (FPJP) in amount of Rp 300,000,000,000.
(FPJP) sebesar Rp 300.000.000.000. Melalui surat Bank Rakyat On the Letter of Bank Rakyat Indonesia
Indonesia No: B.5713-V/KC/ADK/09/14 tanggal No. B.5713-V/KC/ADK/09/14 on September 11, 2014
11 September 2014 perihal Pemberitahuan Perpanjangan Fasilitas regarding Announcement of Short Term Facility Extention
jangka pendek (FPJP) a.n PT Pegadaian (Persero) dan (FPJP) in the name of PT Pegadaian (Persero) and based on
berdasarkan Surat Sanggup/Aksep yang akan jatuh tempo pada promissory notes/accept that will be matured on September
23 September 2014 telah melunasi fasilitas Pinjaman Jangka 23, 2014 has been paid facility of short term loan (FPJP) in
Pendek (FPJP) sebesar Rp 300.000.000.000. Pada amount of Rp300,000,000,000. On December 31, 2014 the
31 Desember 2014 total Faslitas Pinjaman jangka Pendek (FPJP) total of facility of short term loan (FPJP) Bank Rakyat
Bank Bank Rakyat Indonesia yang telah ditarik oleh Indonesia which has been drawn by PT Pegadaian (Persero)
PT Pegadaian (Persero) adalah sebesar Rp 370.937.500.000. is Rp 370,937,500,000.
Suku bunga rata-rata periode 2014 dan 2013 atas fasilitas diatas The average interest rate in 2014 and 2013 of the facility
adalah: above are:
Pinjaman modal kerja pertama kali diberikan dengan plafon The first working capital loan was obtain by the Deed of Loan
Rp 300.000.000.000 berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.29 Agreement No.29 dated February 21, 2003 of Notary Raharti
tanggal 21 Pebruari 2003 yang dibuat di hadapan Notaris Raharti Sudjardjati, SH, with the ceiling facility in amount of
Sudjardjati, S.H. Fasilitas pinjaman dijamin secara fidusia oleh Rp 300 billion. Loan facility secured by accounts receivable
Piutang (Pinjaman yang Diberikan/PYD) dengan nilai fiduciary (Loans / PYD) with a guarantee amount of 100% of
penjaminan sebesar 100% dari plafon kredit. the credit limit.
Pada tahun 2009, berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.17 yang In 2009, based on the Deed of Loan Agreement 17 made
dibuat dihadapan notaris Imas Fatimah, SH, M.Kn, nilai fasilitas before a notary Imas Fatimah, SH, M.Kn, the the amount of
pinjaman dinaikkan menjadi sebesar Rp 4.500.000.000.000. the loan facility was increased to Rp 4,500,000,000,000.
Pada tahun 2009 terdapat Addendum Perjanjian Kredit I In 2009 there is Credit Agreement Addendum I
No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 tanggal 21 April 2008 Akta No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 date April 21, 2008, Deed
Perjanjian Kredit No.281 dan diganti dengan Perjanjian Kredit of Credit Agreements No.281 replaced with the Credit
No.CBG.CBI.SPPK.009/2009 tanggal 16 Maret 2009 nilai Agreement No.CBG.CBI.SPPK.009/2009 March 16, 2009
plafonnya menjadi sebesar Rp 4.500.000.000.000 dengan jangka value of Rp 4,500,000,000,000 plafonnya be the credit period
waktu kredit adalah 12 bulan sampai dengan 20 Pebruari 2010 is 12 months to February 20, 2010 and an interest rate of
dan tingkat bunga 13% per tahun (reviewable ). 13% per annum (reviewable).
106
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Lanjutan) c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Continued)
Pada tahun 2010 terdapat perubahan Addendum Perjanjian Addendum Credit Agreement No.CBG.CBI/SPPK.009/2009
Kredit No.CBG.CBI/SPPK.009/2009 tanggal 16 Maret 2009 Credit dated March 16, 2009, which was enacted by Act
yang telah di aktakan dengan Akta No.17 diganti dengan No.17 replaced with the Credit Agreement
Perjanjian Kredit No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 tanggal No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 dated February 19, 2010
19 Pebruari 2010 dan selanjutnya diganti dengan perjanjian and subsequently replaced by the Credit Agreement
kredit No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 tanggal 9 April 2010 No.KP-CRO/016/PK-KMK/2008 dated April 9, 2010 and
yang diaktakan dengan Akta Perjanjian Kredit No. 6 nilai plafon enacted by the Credit agreements Act No. 6 regarding the
ditingkatkan menjadi Rp 5.500.000.000.000 dengan jangka increase of loan ceiling to Rp 5,500,000,000,000 with credit
waktu kredit 12 bulan sampai dengan 20 Pebruari 2011 dan period of 12 months to February 20, 2011 and the interest
tingkat bunga 10,25% per tahun (reviewable ). rate 10.25% per annum (reviewable).
Berdasarkan surat Bank Mandiri No.CBG.CB1/343/2010 tanggal Based on the Letter of Bank Mandiri No.CBG.CB1/343/2010
8 Desember 2010, tingkat bunga pinjaman menjadi sebagai dated December 8, 2010, the interest expense are as follow:
berikut:
1. Sampai dengan baki debet sebesar Rp 4.590.940.000.000 1. Outstanding loan up to amount of Rp 4,590,940,000,000
dikenakan suku bunga sebesar 10% per tahun. charged with 10% interest rate per annum.
2. Atas baki debet sebesar Rp 100.000.000.000 yang ditarik 2. For outstanding balance Rp 100,000,000,000 drawn on
pada tanggal 12Nopember 2010 dikenakan suku bunga December 12, 2010, charged with 8.5% interest rate per
8,5% per tahun. annum.
3. Untuk penarikan Kredit Modal Kerja (KMK) sebesar 3. For withdrawal of net working capital in amout of
Rp 200.000.000.000 akan dikenakan suku bunga 8,25% per Rp 200,000,000,000 charged with 8.25% interest rate
tahun. per annum.
Berdasarkan Addendum V atas Perjanjian Kredit Modal Kerja Based on the Addendum V of Working Capital Credit
No.KC-CRO/016/PK-KMK/2008, No. 281 tanggal 21 April 2008 Agreement No.KC-CRO/016/PK-KMK/2008, No.281 dated
dan terakhir Addendum VI dengan Akta April 21, 2008 and the recent based on Addendum VI with the
No.TOP.CRO/CLA.51/ADD/2011 tanggal 18 Pebruari 2011, Deed No.TOP.CRO/CLA.51/ADD/2011 dated on
tentang Perpanjangan Jangka Waktu Fasilitas Kredit Modal February 18, 2011, regarding the Extension Period Working
Kerja. Limit Fasilitas sebesar Rp 5.500.000.000.000, bersifat Capital Credit Facility. Limit Facility amounting to
revolving , dengan jangka Waktu 21Pebruari 2011 sampai Rp 5,500,000,000,000, revolving, the time period
dengan 20 Pebruari 2012, Provisi sebesar 0,25% p.a. dari limit. February 21, 2011 to February 20, 2012, Provision of 0.25%
Suku Bunga terdiri dari: pa of the limit. Interest rate is as follows:
- Untuk baki debet > Rp 300 miliar - Rp 5,5 triliun = 10,00% - For outstanding > Rp 300 billions - Rp 5.5 trillions =
p.a. 10.00% p.a.
- Untuk baki debet Rp 100 miliar yang ditarik tanggal - For outstanding Rp 100 billions that drawn on November
12 Nopember 2010 = 8,50% p.a. 12, 2010 = 8.50% p.a.
- Atas penarikan KMK Rp 200 miliar yang dilaksanakan - For withdrawn of working capital loan of Rp 200 billions
tanggal 9 Desember 2010 = 8,25% p.a. on December 9, 2010 = 8.25% p.a.
Sesuai surat PT Bank Mandiri No.TP.CRO/CLA.31/ADD/2012 Based on the Letter of PT Bank Mandiri dated on
tanggal 17Pebruari 2012 perihal Addendum VII atas perubahan February 17, 2012 No.TP.CRO/CLA.31/ADD/2012 regarding
PK Modal Kerja bahwa limit fasilitas Rp 5.500.000.000.000 Addendum VII of the changes of Working Capital Credit
diperpanjang terhitung mulai tanggal 21Pebruari 2012 sampai Agreemet, the facilities is Rp 5,500,000,000,000 extended
dengan 20 Pebruari 2013. from the date of February 21, 2012 until February 20, 2013.
107
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Lanjutan) c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Continued)
Pada tahun 2012 terdapat akta perubahan pertama atas perjanjian In 2012 there was the deed of first ammendment on working
kredit modal kerja No.CRO-KP/2006/PK-KMK/2012 No 39 capital credit agreement No.CRO-KP/2006/PK-KMK/2012
tanggal 29 Maret 2012, tentang penambahan plafon sebesar number 39 dated March 29, 2012, regarding the increase in
Rp 700.000.000.000 dari semula sebesar Rp 500.000.000.000, the ceiling of Rp 700 billion, from Rp 500 billion, then the
sehingga total plafon menjadi sebesar Rp 1.200.000.000.000 yang total loan ceiling of Rp 1,200,000,000,000 which will mature
akan jatuh tempo pada tanggal 20 Pebruari 2013, dengan tingkat on February 20, 2013, with the interest rate of 8.50% pa
suku bunga sebesar 8,50% p.a yang akan berlaku mulai tanggal which will applied from April 1, 2012.
1 April 2012.
Pada tahun 2012 terdapat Akta Perjanjian Kredit By the Deed of Working Capital Loan Agreement No.CRO-
Modal Kerja No.CRO-KP/2006/PK-KMK/2012 No. 40 tanggal KP/2006/PK-KMK/2012 No. 40 dated March 29, 2012, the
29 Maret 2012, tentang penambahan fasilitas baru sebesar Company obtain the addition of new facilities amounting to
Rp 300.000.000.000, yang akan jatuh tempo pada tanggal Rp 300 billion, which will mature on February 20, 2013, with
20 Pebruari 2013, dengan tingkat suku bunga sebesar suku bunga interest rate of BI rate plus 2% per annum.
BI rate ditambah 2% per tahun.
Sesuai surat Bank Mandiri No IBG.IB1/1392/2013 tanggal Bank Mandiri numbers corresponding letter dated October
18 Oktober 2013 tingkat suku bunga naik dari 8,75% menjadi 18, 2013 IBG.IB1/1392/2013 interest rates rose from 8.75%
9,25% untuk fasilitas KMK dan Surat Bank Mandiri to 9.25% for working capital facilities and
No.IBG.IB1/1609/2013 tanggal 28 Nopember 2013 suku bunga No.IBG.IB1/1609/2013 Bank Letter dated November 28, 2013
turun dari 9,25% menjadi 9%. interest rates fell from 9.25% to 9%.
Pada tanggal 19 Pebruari 2014 telah dilaksanakan addendum On the February 19, 2014 has been enacted Addendum of
perpanjangan jangka waktu secara dibawah tangan sesuai surat Extention Period under the hand Letter No:
No: TOP.CRO/CLA.42/ADD/2014 tanggal 19 Pebruari 2014 TOP.CRO/CLA.42/ADD/2014 on February 19, 2014
Perihal Addendum IX (Kesembilan) atas Perubahan Perjanjian regarding Addendum XI (Ninth) of Changing on Agreement of
Kredit Modal Kerja No: KP-CRO/016/PK-KMK/2008, Akta No: Working Capital Loan No: KP-CRO/016/PK-KMK/2008,
281 tanggal 21 April 2008 tentang Perpanjangan Jangka Waktu Deed No. 281 on April 21, 2008 of Extention of Working
Fasilitas Kredit Modal Kerja dengan plafon Capital Loan with plafond in amount of Rp 5,500,000,000,
Rp 5.500.000.000.000, Bank Mandiri menyetujui perpanjangan Mandiri agreed the extention of the facility until
waktu fasilitas tersebut sampai 20 Mei 2015. May 20, 2015.
108
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Lanjutan) c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Continued)
Pada tanggal 19 Pebruari 2014 telah dilaksanakan adendum On the date February 19, 2014 has been implemented
perpanjangan jangka waktu secara dibawah tangan sesuai surat addemdum extension of the time period under the hands of the
No: TOP.CRO/CLA.43/ADD/2014 tanggal 19 Pebruari 2014 appropriate letter No. TOP.CRO / CLA.43 / ADD / 2014
Perihal Addendum III (Ketiga)) atas Perubahan Perjanjian Kredit dated February 19, 2014 Subject Addendum III ( Third ) on
Modal Kerja No: CRO-KP/206/PK-KMK/2011, Akta No: 42 Changes in Working Capital Credit Agreement No : CRO- KP
tanggal 14 Juli 2011 tentang Perpanjangan Jangka Waktu / 206 / PK - KMK / 2011, Act number : 42 dated on July 14,
Fasilitas Kredit Modal Kerja dengan plafon 2011 on the Extension Term Working Capital Loan Facility
Rp 1.200.000.000.000, Bank Mandiri menyetujui perpanjangan with a ceiling of Rp 1,200,000,000,000 , the Bank agreed to
waktu fasilitas tersebut sampai 20 Mei 2015. extend the time period of the facility until
May 20, 2015 .
Pada tanggal 19 Pebruari 2014 telah dilaksanakan adendum On February 19, 2014 has been implemented amandment the
perpanjangan jangka waktu secara dibawah tangan sesuai surat extension of the time period under the hands of the
No: TOP.CRO/CLA.44/ADD/2014 tanggal 19 Pebruari 2014 appropriate letter No. TOP.CRO / CLA.44 / ADD / 2014
Perihal Addendum II (Kedua) atas Perubahan Perjanjian Kredit dated February 19, 2014 Subject Addendum II ( Second ) on
Modal Kerja No: CRO-KP/050/KMK/2012, Akta No: 40 tanggal Changes in Working Capital Credit Agreement No : CRO- KP
29 Maret 2012 tentang Perpanjangan Jangka Waktu Fasilitas / 050 / PK - KMK / 2012, Act number : 40 dated on March 29,
Kredit Modal Kerja dengan plafond Rp 300.000.000.000, Bank 2012 on the extension Term Working Capital Loan Facility
Mandiri menyetujui perpanjangan waktu fasilitas tersebut sampai with a ceiling of Rp 300.000.000.000 , the Bank Mandiri
20 Mei 2015. agreed to extend the life of the facility until
May 20, 2015 .
Sesuai surat Bank Mandiri No. IBG.IB1/614/2014 tanggal Based on Bank Mandiri letter No. IBG.IB1/614/2014 dated 17
17 Juni 2014 tingkat suku bunga naik dari 10,00% menjadi June 2014 bank interest rate increase from 10,00% to 10,75%
10,75% untuk fasilitas KMK. to facilitated KMK.
Mengacu perjanjian kredit yang dituangkan dalam akta No. 17 In accordance with Credit Agreement as outlined in the Deed
tanggal 16 Maret 2009 pasal 17 ayat 7, Perusahaan wajib: No.17 dated March 16, 2007, Article 17 verse 7, the Company
should :
1. Memelihara rasio lancar diatas 110%. 1. Maintaining the current ratio more than 110%.
2. Memelihara total pinjaman maksimal tujuh kali modal sendiri. 2. Maintaining debt to equity ratio maximum 7 times.
3. Melapor kepada bank apabila: 3. Reporting to the bank when:
Mengalihkan/menyerahkan kepada pihak lain, sebagian Diverting/delivering to the other party, partial or
atau seluruhnya atas hak dan liabilitas yang timbul fully of the rights and liabilities arising in
berkaitan dengan fasilitas kredit. connection with the credit facility.
Mengikat diri sebagai penjamin utang atau Act as guarantors of debt or pledging the assets of
menjaminkan harta kekayaan Perusahaan yang the Company which become collateral to Bank
dijaminkan kepada Bank Mandiri, kepada pihak lain. Mandiri, to the other party.
Melunasi utang kepada pemilik modal. Pay-off the debt to the shareholders.
Memindahtangankan barang jaminan. Hand over the collateral.
Membagikan dividen. Sharing the devidend.
Mengubah susunan Direksi atau Dewan Pengawas dan Changing the composition of Board of Directors or
melampirkan Surat Keputusan Menteri. Board of Trustee by attaching the Decree of
Mininister.
Membagikan laba sesuai penetapan Menteri. Sharing the devidend in accordance with the Decree
of Minister.
Jaminan piutang lancar Perusahaan terhadap debiturnya yang The loan secured by the current account receivables, bound
diikat Fidusia sebesar Rp7.000.000.000.000 cross collatteral under fiduciary in amount of Rp 7,000,000,000 cross
dan cross default dengan jaminan atas tambahan fasilitas Kredit collateral and cross default with the collateral for the
Modal Kerja. addition of working capital loan facility.
109
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Lanjutan) c. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (Continued)
Suku bunga rata-rata selama tahun 2014 dan 2013 atas fasilitas The average interest rate for the facilities for the year 2014
tersebut adalah sebagai berikut: and 2013 are as follow:
Fasilitas pembiayaan musyarakah dari PT Bank Syariah Mandiri Musyarakah loan facility from PT Bank Syariah Mandiri was
Tbk pertama kali diterima tahun 2007 berdasarkan Akta initially obtained in 2007, based on the Deed of Credit
Perjanjian Kredit No. 20 tanggal 22 Pebruari 2007, yang dibuat di Agreement No.20 dated February 22, 2007 of Notary Ina
hadapan Notaris Ina Rosaina, S.H., nilai fasilitas Rosaina, SH. Facility with a facility amount of
Rp50.000.000.000 jatuh tempo tanggal 22 Pebruari 2008, Rp.50,000,000,000, fiduciary secured by Loans with a
dijamin dengan pinjaman yang diberikan (PYD) dengan nilai guarantee amount of 100% of the facility limit.
penjaminan sebesar 100% dari limit pinjaman.
Adapun Nisbah bagi hasil ditetapkan sebesar 56% dari The Nisbah sharing ratio is set at 56% of revenues ujrah
pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan dan sebesar (deposit service) for the Company and at 44% for the Bank.
44% untuk Bank.
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.15 tanggal Based on the Deed of Credit Agreement No.15 dated
20 Maret 2009, yang dibuat di hadapan Notaris Ina Rosaina, March 20, 2009 of Notary Ina Rosaina, S.H, the facility
S.H., nilai fasilitas dinaikkan menjadi Rp100.000.000.000 jatuh amount increased to Rp 100,000,000,000, maturing on
tempo tanggal 20 Maret 2010, dijamin dengan Pinjaman yang March 20, 2010, secured by loans (PYD) with guarantee
Diberikan (PYD) dengan nilai penjaminan sebesar 100% dari value of 100% of the facility limit.
limit pinjaman.
Adapun Nisbah bagi hasil ditetapkan sebesar 60% dari The Nisbah sharing ratio is set at 60% of revenues ujrah
pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan dan sebesar (deposit service) for the Company and at 40% for the Bank.
40% untuk Bank.
Pada tahun 2009 berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.3 In 2009 under the Deed of Credit Agreement No.3, dated on
tanggal 10 Desember 2009, yang dibuat dihadapan Notaris December 10, 2009 of Notary Ina Rosaina, S.H, the facility
Ina Rosaina, S.H., nilai fasilitas diganti menjadi amount increase to Rp 200,000,000,000, maturing on
Rp200.000.000.000 jatuh tempo tanggal 20 Desember 2010, December 20, 2010, secured by Loans (PYD) to the value of
dijamin dengan piutang gadai dengan nilai penjaminan sebesar the guarantee of 100% of facility limit.
100% dari limit pinjaman.
Adapun Nisbah bagi hasil ditetapkan sebesar 63,26% dari The Nisbah sharing ratio is set at 63.26% of revenues ujrah
pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan dan sebesar (deposit service) for the Company and at 36.74% for the
36,74% untuk Bank. Bank.
Pada tanggal 9 Desember 2010, berdasarkan Surat Penegasan On December 9, 2010, based on the amendment the
No. 12/240/060/SPPA atas Addendum Akad Al-Musyarakah Affirmation Letter No.12/240/060/SPPA of the Addendum of
Pembiayaan Dana Berputar No.12/411/060/ Al-Musharaka Financing Spinning Fund No.12/411/060/AL-
AL-MUSYARAKAH, Bank menyetujui perpanjangan jangka MUSYARAKAH, the Bank approved the extension of the term
waktu pembiayaan sampai dengan tanggal 10 Pebruari 2011. period of the financing until February 10, 2011.
110
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Pada tanggal 25 Pebruari 2011, berdasarkan Perjanjian On February 25, 2011, the Agreement No.13/042060/SPPP
No.13/042060/SPPP menyatakan bahwa terdapat Perubahan stated the Amendment of The Confirmation Letter to the
Surat Penegasan Persetujuan Pembiayaan Perusahaan untuk Approval Letter Corporate Finance for Sharia branch
cabang syariah mengenai perpanjangan jangka waktu selama 12 regarding the extension period of 12 months from the date of
bulan dari tanggal akad perjanjian dan penambahan pembiayaan the agreement and additional working capital from
modal kerja dari semula sebesar Rp 200.000.000 menjadi Rp 200,000,000 to Rp 350,000,000.
Rp 350.000.000.
Semua fasilitas yang jatuh tempo tahun 2011 tidak dilunasi, tetapi All facilities that maturing in 2011 are not settled, but has
telah diperpanjang dengan beberapa yang ditambah fasilitas been extended with several facilities plus additional in
plafonnya. Apabila terdapat penurunan saldo hutang bank, ceiling. If there is a decrease in bank loans, the balance of the
penurunan saldo tersebut bukan merupakan pelunasan hutang, decline is not a debt settlement, however, is the placement of
namun merupakan penempatan kelebihan likuiditas/penurunan excess liquidity / temporary decrease in bank loans, before
sementara pinjaman perbankan, sebelum dipergunakan sebagai being used as working capital in the next months gradually.
modal kerja pada bulan-bulan berikutnya secara bertahap.
Pada tanggal 29 Maret 2012, berdasarkan akta addendum On March 29, 2012, by deed of addendum to the Financing
Pembiayaan Dana Berputar dengan Akad Musyarakah No 31 Spinning Fund by Musharaka Agreement No. 31 dated March
tanggal 29 Maret 2012, dimana Perusahaan mendapatkan 29, 2012, the Company obtained additional
tambahan plafond pembiayaan sebesar Rp 150.000.000.000 dari ceiling of Rp 150,000,000,000 from the original of
semula Rp 350.000.000.000, sehingga total pembiayaan menjadi Rp 350,000,000,000, and the total funding becomes
Rp 500.000.000.000, yang akan jatuh tempo pada tanggal Rp 500,000,000,000, which will mature on
10 Desember 2012. December 10, 2012.
Adapun Nisbah bagi hasil ditetapkan sebesar 60,47% dari The Nisbah sharing ratio is set at 60.47% of revenues ujrah
pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan dan sebesar (deposit service) for the Company and at 39.53% for the
39,53% untuk Bank. Bank.
Berdasarkan Addendum VI Pembiayaan Dana Berputar Dengan Based on the Addendum VI of Fund Financing Spin With
Akad Musyarakah No.14/192A/060/PDB Musyarakah tanggal Musharaka Agreement No.14/192A/060/PDB Musharaka
3 September 2012 Nisbah bagi hasil diubah menjadi sebesar dated 3 September 2012, the Nisbah sharing ratio change to
64,63% dari pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan become at 64.63% of revenue ujrah (save services) to the
dan sebesar 35,37% untuk Bank. Company and at 35.37% for the Bank.
Berdasarkan Addendum VII Pembiayaan Dana Berputar Dengan Based on the Addendum VII of Fund Financing Spin With
Akad Musyarakah No. 14/002/060-OPD/XII/2012/ADD-MSYR Musharaka Agreement No.14/002/060-OPD/XII/2012/ADD-
tanggal 10 Desember 2012 fasilitas tersebut telah diperpanjang MSYR dated December 10, 2012, the facility has been
sementara sejak tanggal 10 Desember 2012 sampai dengan termporarily extended from December 10, 2012 until
tanggal 10 Pebruari 2013. February 10, 2013
Berdasarkan Akta perjanjian pembiayaan No: 10 tanggal Based on Financing Agreement Deed No.10 dated
8 Maret 2013 perihal Addendum Pembiayaan Dana Berputar March 8, 2013 regarding the Fund Financing Addendum
Akad Musyarakah telah diperpanjang jangka waktu fasilitas Spinning Akat Musharaka facility was extended period of time
terhitung sejak tanggal 10 Pebruari 2013 dan berakhir from the date of February 10, 2013 and ends February 10,
10 Pebruari 2013 dan akan berakhir pada tanggal 10 Pebruari 2013, and will be expired on February 10, 2014.
2014.
Pada tanggal 8 Mei 2014 telah ditandatangani Akta No: 12 May 8, 2014 has been signed the Deed No. 12 regarding the
perihal Addendum Pembiayaan Dana Berputar Akad Fund Financing Addendum Spinning Fund Musharaka facility
Musyarakah dengan jangka waktu fasilitas terhitung sejak with period of time from the date of
tanggal 10 Pebruari 2014 dan akan berakhir pada tanggal February 10, 2014 and will be expired on February 10, 2015.
10 Pebruari 2015.
111
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Fasilitas pinjaman dari PT Bank Central Asia Tbk pertama kali Loan facility from PT Bank Central Asia, Tbk was first
diperoleh berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 12 tanggal obtained based on the Deed of Credit Agreement No.12 dated
26 Juni 2000, yang dibuat di hadapan Notaris Irawati Marzuki June 26, 2000 of Notary Irawati Marzuki Arifin, S.H. The
Arifin, S.H. Fasilitas dengan plafon Rp 50.000.000.000 dijamin facility amount is Rp 50,000,000,000, fiduciary secured by
secara fidusia oleh Pinjaman yang Diberikan (PYD) dengan nilai Loans with a guarantee amount of 100% of the facility limit,
Penjaminan sebesar 100% dari limit kredit, dengan suku bunga with 16% per annum interest rate (reviewable), mature on
16% per tahun (reviewable ), jatuh tempo tanggal 26 Juni 2001. June 26, 2001.
Sejak tahun 2006 nilai fasilitas pinjaman ditingkatkan menjadi Since 2006 the amount of the credit facility was increased to
sebesar Rp 1.200.000.000.000. Rp 1,200,000,000,000.
Berdasarkan Akta/Perjanjian Kredit No. 32 tanggal 24 Juni 2009 Based on the Deed of Credit Agreement No.32 dated
yang dibuat dihadapan notaris Ny. Erly Soehandjojo, S.H., June 24, 2009, of Notary Ny. Erly Soehandjojo, SH, the local
fasilitas kredit lokal dan time revolving loan diubah menjadi credit facility and time revolving loan is amended as follows:
sebagai berikut:
Jenis Fasilitas Pinjaman/ Loan Facility Type Plafon /Plafond (Rp) Jatuh Tempo/ Maturity
Kredit Lokal / Local Credit 100.000.000.000 24 Juni 2010 / June 24, 2010
Time Revolving Loan 1.200.000.000.000 24 Juni 2010 / June 24, 2010
Berdasarkan Akta/Perjanjian Kredit No.21 tanggal 23 Juli 2010 Based on the Deed of Credit Agreement No.21 dated
tentang Perubahan Kesepuluh atas Perjanjian Kredit No.21 July 23, 2010, of notary Ny. Erly Soehandjojo, S.H, the
tanggal 16 Juli 2003 yang dibuat dihadapan notaris Ny Erly obtained credit facility are as follows:
Soehandojo, S.H., menerangkan fasilitas yang diberikan adalah
sebagai berikut:
Jenis Fasilitas Pinjaman/ Loan Facility Type Plafon /Plafond (Rp) Jatuh Tempo/ Maturity
Kredit Lokal / Local Credit 100.000.000.000 26 Juni 2011 / June 26, 2011
Time Revolving Loan 1.500.000.000.000 26 Juni 2011 / June 26, 2011
Fasilitas Money Market Loan dari PT Bank Central Asia Tbk Money Market Loan facility from PT Bank Central Asia Tbk
pertama kali diperoleh berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No. 7 first obtained based on the Deed of Credit Agreement No.7
tanggal 5 Juli 2005 yang dibuat dihadapan notaris Ny. Erly dated July 5, 2005, made before a Notary Ny. Erly
Soehandjojo S.H., di Jakarta dan telah dilakukan perubahan Soehandjojo S.H, in Jakarta and has made changes to the
terhadap perjanjian tersebut. agreement.
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.33 tanggal 24 Juni 2009 Based on the Deed of Credit Agreement No.33 dated
yang dibuat di hadapan Notaris Ny. Erly Soehandjojo, S.H. June 24, 2009, Of Notary Ny. Erly Soehandjojo, S.H. the
fasilitas money market loan diubah plafonnya menjadi amount of money market loan facility that is plafond has been
Rp500.000.000.000 dan jatuh tempo tanggal 24 Juni 2010. changed into Rp 500,000,000,000 and matured on
June 24, 2010.
Berdasarkan Akta Perjanjian Kredit No.22 tanggal 23 Juli 2010 Based on the Deed of Credit Agreement No.22 dated
tentang perubahan ketujuh atas Akta Perjanjian Kredit No.7 July 23, 2010 regarding the seventh amendment of the Deed
tanggal 5 Juli 2005 yang dibuat dihadapan dihadapan Notaris Credit Agreement No.7 dated July 5, 2005 of Ny,Erly
Ny.Erly Soehandjojo, S.H., di Jakarta menerangkan bahwa Soehandjojo, SH, notary in Jakarta, stated that the Company
Perusahaan telah menerima fasilitas pinjaman berjangka Money has obtain the Money Market Facility in amount of
Market dengan plafon Rp500.000.000.000 dan mengubah batas Rp 500,000,000,000 and changing facilities time period from
waktu pemberian fasilitas kredit terhitung sejak tanggal 26 Juni June 26, 2010 until June 26, 2011.
2010 dan berakhir tanggal 26 Juni 2011.
112
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
e. PT Bank Central Asia, Tbk (Lanjutan) e. PT Bank Central Asia, Tbk (Continued)
Berdasarkan Akta No. 19 tanggal 17 Pebruari 2011 tentang Based on the Deed. 19 dated February 17, 2011 on the ninth
perubahan kesembilan atas perjanjian kredit No. 21 tanggal amendment of Credit Agreement No.21 dated July 16, 2003,
16 Juli 2003 yang dibuat dihadapan Notaris Ny. Erly of Notary Ny. Erly Soehandjojo, SH, which has been amended
Soehandjojo, S.H., yang telah beberapa kali diubah dan terakhir several times and recently amended by the eighth amendment
diubah dengan perubahan kedelapan atas Perjanjian Kredit of Credit Agreement No.179/Add-KCK/2009 dated
No. 179/Add-KCK/2009 tanggal 17 Juli 2009 menerangkan July 17, 2009, describes the facilities of PT Bank Central Asia
fasilitas PT Bank Central Asia Tbk sebagai berikut: Tbk as follows:
Jenis Fasilitas Pinjaman/ Loan Facility Type Plafon /Plafond (Rp) Jatuh Tempo/ Maturity
Kredit Lokal / Local Credit 100.000.000.000 26 Juni 2012 / June 26, 2012
Time Revolving Loan 1.700.000.000.000 26 Juni 2012 / June 26, 2012
Perubahan ke duabelas atas PK Akta No 1 tanggal 3 Januari 2012 The twelfth amendment of Credit Agreement No,1 dated
pasal 1 mengubah plafon fasilitas Time Loan Revolving dari January 3, 2012 article 1 change the limit of Time Loan
semula Rp 1.500.000.000.000 menjadi Rp 1.700.000.000.000. Revolving facility from Rp 1,500,000,000,000 to
Perubahan kesepuluh atas PK No 2, Akta tanggal 3 Januari 2012, Rp 1,700,000,000,000, The tenth Amendment of Credit
pasal 1, mengubah plafon fasilitas money market dari semula Agreement No.2, dated January 3, 2012, chapter 1, changing
Rp 500.000.000.000 menjadi Rp 800.000.000.000. the limit of money market facilities from Rp 500,000,000,000
to become Rp 800,000,000,000.
Untuk Kredit Lokal dan Time Loan Revolving telah diperpanjang The Local Credit and Time Revolving facility has been
sementara sampai dengan tanggal 26 September 2012, dan telah extended temporarily until the date of September 26, 2012,
diperpanjang sementara untuk yang kedua sampai dengan and has been temporarily extended for a second until
26 Desember 2012. Berdasarkan Akta No. 42 December 26, 2012. Based on the Deed No.42 dated
tanggal 10 Desember 2012 tentang Perubahan ketigabelas atas December 10, 2012 concerning the Thirteenth Amendment to
Perjanjian Kredit dan Akta No. 43 tanggal 10 Desember 2012 Credit Agreement and the Deed No.43 dated
tentang Perubahan kesebelas atas Perjanjian Kredit yang dibuat di December 10, 2012 regarding the eleventh Amendment to
hadapan Notaris Ir. Nanette Cahyanie Handari Adi Warsito, S.H. Credit Agreement of Notary Ir. Nanette Cahyanie Handari
fasilitas Kredit Lokal, Time Loan Revolving dan Money Market Adi Warsito, S.H. The Local Credit facility, Time Loan
Loan diperpanjang terhitung sejak tanggal 26 Juni 2012 dan Revolving and Money Market Loan was extended from June
berakhir tanggal 26 Juni 2013. Mengacu pada perjanjian kredit 26, 2012 and ended on June 26, 2013. Referring to Article 11
pasal 11, Perusahaan wajib memelihara Debt to Equity Ratio of the credit agreement, the Company should maintain a
maksimum 7 kali dan Current Ratio maksimum 1 kali. maximum Debt to Equity Ratio of 7 times and a maximum
Current Ratio of 1 time.
Sesuai dengan akta No 32 tentang Perubahan Kedua belas atas In accordance with the Deed of Amendment No.32 regarding
perjanjian kredit dan akta No 33 tentang Perubahan Keempat the Twelfth Amendment of Credit Agreement and the Deed
belas atas perjanjian kredit, yang ditandatangani pada tanggal No.33 of the Fourteenth Amendment of the Credit Agreement,
17 September 2013, telah diperpanjang dengan periode which was signed on September 17, 2013, has been extended
26 Juni 2013 sampai dengan 26 Juni 2014. by the period of June 26, 2013 until June 26, 2014.
Melalui surat No. 40372/GBK/2014 dan No. 40373/GBK/2014 According to Letter No. 40372/GBK/2014 and
tanggal 20 Juni 2014, BCA telah melakukan perpanjangan No. 40373/GBK/2014 on June 20, 2014, BCA has been
sementara selama 3 bulan terhitung sejak tanggal 26 Juni 2014 temporary extended for 3 months from June 26, 2014 and will
dan berakhir pada tanggal 26 September 2014. Pada tanggal be ended on September 26, 2014. On September 11, 2014 by
11 September 2014 Bank BCA melalui surat No. 40467/GBK letter BCA No. 40467/GBK and No. 40468/GBK/2014 BCA
dan No.40468/GBK/2014 BCA telah melakukan perpanjangan has been temporary extended for the second for 3 months
sementara kedua selama 3 bulan terhitung sejak tanggal since September 16, 2014 and will be ended on
26 September 2014 dan berkahir pada tanggal 10 Desember 2014. December 10, 2014.
113
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
e. PT Bank Central Asia, Tbk (Lanjutan) e. PT Bank Central Asia, Tbk (Continued)
Sesuai dengan akta No 14 tentang Perubahan Tiga belas atas In accordance with the Deed of Amendment No.14 regarding
perjanjian kredit dan akta No 16 tentang Perubahan Kesebelas the Thirteenth Amendment of Credit Agreement and the Deed
atas perjanjian kredit, yang ditandatangani pada tanggal No.16 of the Fourteenth Amendment of the Credit Agreement,
10 Desember 2014, Faslilitas Kredit Lokal dan Time Loan telah which was signed on December 10, 2014, Facilities of Local
diperpanjang dengan periode 26 Juni 2014 sampai dengan Loan and Time Loan has been extended by the period of June
26 Juni 2015. 26, 2014 until June 26, 2015.
Suku bunga rata-rata selama tahun 2014 dan 2013 atas fasilitas The average interest rate of the facilities for 2014 and 2013
tersebut adalah sebagai berikut: are as follow:
Risiko barang jaminan ditanggung oleh Perusahaan karena The risk of collateral items is borned by the Company as
barang jaminan milik nasabah berada/disimpan oleh Perusahaan. collateral belonging to customers located / stored by the
Apabila terjadi gagal bayar oleh nasabah, penanggung jawabnya Company. In the event of default by the customer, the
adalah Perusahaan dan barang jaminan milik nasabah akan Company will be responsible and the collateral will be
dilelang oleh Perusahaan, sebagaimana diperlakukan terhadap auctioned by the Company, is treated as collateral against
barang jaminan nasabah usaha gadai lainnya. other pawn business customers.
Fasilitas pinjaman Musyarakah Sindikasi dari PT Bank DKI Musharaka Syndicated loan facility from PT Bank DKI
pertama kali diperoleh pada tahun 2012. Berdasarkan Akta Syariah first obtained in 2012. Based on the Deed of Credit
Perjanjian Kredit No.26 tanggal 29 Oktober 2012, yang dibuat di Agreement No.26 dated October 29, 2012, of Notary Ashoya
hadapan Notaris Ashoya Ratam, S.H., M.Kn. Perusahaan Ratam, SH, M.Kn. facility The Companies obtain Syndicated
mendapatkan fasilitas Musyarakah Sindikasi dengan plafon Musharaka in amount of Rp 1,000,000,000,000 and fiducially
Rp.1.000.000.000.000 dan dijamin secara fidusia oleh Piutang secured with Loans (PYD) with a guarantee of 100% of the
(Pinjaman Yang Diberikan/PYD) dengan nilai Penjaminan 100% value of the guarantee limit.
dari limit penjaminan.
Berdasarkan akta No. 713/XII/2013 tanggal 20 Desember 2013, Based on the Deed No.713/XII/2013 dated December 20,
fasilitas ini telah diperpanjang dengan periode 29 Oktober 2013 2013 has been extended by the period of October 29, 2013
sampai dengan 29 Oktober 2014. until October 29, 2014.
114
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
f. PT Bank DKI Syariah - Sindikasi (lanjutan) f. PT Bank DKI Syariah - Sindication (continued)
Porsi pembiayaan masing-masing Bank Peserta Musyarakah The portion of each participant in Musharaka Syndicate Bank
Sindikasi sebagai berikut: as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Jenis pembiayaan adalah executing , jangka waktu fasilitas adalah Type of financing is executing, facility period is one year from
satu tahun sejak penandatanganan akad dengan jangka waktu the signing of the contract with the use of funds for a period
penggunaan dana selama 3 (tiga) bulanan. Adapun pembagian of 3 (three) months. The distribution of the Nisbah sharing
nisbah bagi hasil dengan presentasi Bank Peserta Musyarakah ratio with presentation Syndicate Bank Musharaka
Sindikasi dengan Perusahaan adalah 5,88% : 94,12% dengan Participant with the Company is 5.88%: 94.12% by the
ekuivalen sebesar 8,75% p.a. pada tanggal 31 Desember 2013 dan equivalent of 8.75% p.a as of December 31, 2013 and
5,47% : 94,53% dengan ekuivalen sebesar 8,50% p.a pada 5.47% : 94.53% by the equivalent of 8.50% p.a as of
31 Desember 2012. December 31, 2012, respectively.
Sesuai dengan akta No 13 tentang Addendum II (Kedua) Akad Based on the Deed No.13 of Addendum II (second)
Pembiayaan Musyarakah Sindikasi, yang ditandatangani pada Musharaka Financing Facility Agreement dated December
tanggal 10 Desember 2014, telah diperpanjang dengan periode 10, 2014 has been extended by the period of October 29, 2014
29 Oktober 2014 sampai dengan 29 Oktober 2015. until October 29, 2015.
Fasilitas pinjaman musyarakah dari PT Bank DKI Syariah Musharaka Loan facility from PT Bank DKI Syariah first
pertama kali diperoleh pada tahun 2011. Berdasarkan Akta obtained in 2011. Based on the Deed of Credit Agreement
perjanjian kredit No.43 tanggal 20 September 2011, yang dibuat No.43 dated October 20, 2012, of Notary Dinah, SH, M.Kn.
di hadapan Notaris Dinah, S.H. Fasilitas dengan plafon facility in amount of Rp 200,000,000,000 and fiducially
Rp 200.000.000.000 dijamin secara fidusia oleh Piutang secured with Loans (PYD) with a guarantee of 100% of the
(Pinjaman Yang Diberikan/PYD) dengan nilai Penjaminan 100% value of the guarantee limit.
dari limit penjaminan.
Fasilitas pinjaman yang diberikan bersifat revolving dengan Type of faacility is revolving loans with a loan period for 12
jangka waktu pinjaman selama 12 (dua belas) bulan terhitung (twelve) months after the signing of the contract and will
sejak ditandatanganinya akad dan akan berakhir pada tanggal expire on September 20, 2012. The Nisbah sharing ratio is set
20 September 2012. Adapun Nisbah bagi hasil ditetapkan sebesar at 68.52% of revenue ujrah (deposit service) for the Company
68,52% dari pendapatan ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan and at 31.48% for Bank
dan sebesar 31,48% untuk Bank
115
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Berdasarkan Akta No. 01/GSY/II/2012 tanggal 03 Pebruari 2012 Based on the Deed No.01/GSY/II/2012 dated on
tentang Addendum I Akad Fasilitas Pembiayaan Musyarakah No February 3, 2012 on Addendum I Musharaka Financing
43 tanggal 20 September 2011 mengubah nisbah bagi hasil Facility Agreement No. 43 dated September 20, 2011,
dengan presentase menjadi sebesar 98,90% dari pendapatan regarding change the percentage of the nisbah sharing ratio
ujrah (jasa simpan) untuk Perusahaan dan sebesar 1,10% untuk to become at 98.90% of revenue ujrah (deposit services) for
Bank, serta perubahan metode dari revenue sharing menjadi the Company and at 1.10 % for the Bank, as well as changes
profit sharing. in the method of revenue sharing into profit sharing.
Berdasarkan Akta Addendum II Akad Fasilitas Pembiayaan Based on the Deed of Addendum II Musharaka Financing
Musyarakah No 52 tanggal 20 Nopember 2012, fasilitas tersebut Facility Agreement No. 52 dated November 20, 2012, the
telah diperpanjang sejak tanggal 20 September 2012 sampai facility has been extended from September 20 2012 until
dengan tanggal 20 September 2013. September 20, 2013.
Berdasarkan surat dari Bank DKI Syariah No. Based on the Letter of Bank DKI Syariah
2013/GSY/IX/2013 tanggal 16 September 2013, fasilitas No.2013/GSY/IX/2031 dated September 16, 2013, this
musyarakah ini telah dilakukan reaktivasi selama 2 (dua) bulan musyarakah facility has been reactivated for 2 (two) months
sejak tanggal 20 September 2013 sampai dengan tanggal from September 20, 2013 untilNopember 20, 2013. As the
20 Nopember 2013. Sesuai akta No. 09 tanggal 14 Nopember Deed No.09 dated Nopember 14, 2013, this agreement has
2013 perjanjian telah diperpanjang dengan periode been extended for the period of September 20, 2013 until
20 September 2013 sampai dengan 20 September 2014. September 20, 2014.
Berdasarkan surat dari Bank DKI Syariah No 2504/BSY/IX/2014 Based on the Letter of Bank DKI Syariah
tanggal 12 September 2014 dan Akta Addendum ke IV No.2504/BSY/IX/2014 dated September 12, 2014, and
(Keempat) No 14 tanggal 06 November 2014, fasilitas Addendum IV (forth) No. 14 on November 6, 2014, this
musyarakah ini telah dilakukan reaktivasi serta penambahan musyarakah facility has been reactivated and ceillng
plafond pinjaman sebesar Rp.200 miliar sehingga total fasilitas additional in amount of Rp 200 billion with total facilities as
menjadi Rp 400.000.000.000 (empat ratus miliar rupiah). Adapun Rp 400,000,000,000 (four hundred billion rupiah). This
jangka waktu reaktivasi selama 2 (dua) bulan sejak tanggal agreement has been extended for 2 (two) months since
20 September 2014 sampai dengan 20 November 2015. September 20, 2014 until September 20, 2015.
Sesuai akad, hal-hal yang harus dipenuhi oleh Perusahaan selama As the contract, the things that must be met by the Company
fasilitas kredit adalah: during the credit facility are:
- Dalam hal terjadi keterlambatan pembayaran angsuran, - In the event of late payment of installments, then the
maka Perusahaan akan dikenakan denda sebesar kerugian Company will be subject to a fine of real losses incurred
riil yang ditanggung oleh pihak bank dan denda sebesar by the bank and a fine of 1.5% of nisbah sharing, and
1,5% dari nisbah bagi hasil, dan akan disetorkan untuk dana will be remitted to the charity fund (infaq / shodaqoh /
kebajikan (infaq /shodaqoh /sosial). social).
- Memberitahukan kepada kreditur tentang adanya - Notify the creditor regarding the bankruptcy solicitation
permohonan pernyataan pailit perusahaan. against the Company.
- Melaporkan informasi keuangan dan informasi lainnya - Reported financial information and other information
mengenai kondisi atau operasi perusahaan bila diperlukan concerning the condition or operation of the company
atau diminta oleh Bank. when required or requested by the Bank.
- Memenuhi peraturan pemerintah termasuk ijin-ijin yang - Comply with government regulations including licenses
harus dimiliki yang berkaitan dengan kegiatan Perusahaan. with regard to the Company's activities.
- Apabila terjadi kerugian dalam kegiatan usaha, kerugian - If any loss occurs in the course of business, the loss will
akan ditanggung bersama oleh para pihak secara be shared by the parties in proportion to the portion of
proporsional sebesar porsi modal yang digunakan, namun capital employed, but not including losses arising from
tidak termasuk kerugian yang timbul akibat dari kesalahan willful misconduct of the Company.
yang disengaja oleh Perusahaan.
116
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Mengacu pada akad pasal 12 ayat 2, Perusahaan wajib: In accordance with the Agreement article 6 verse 2, the
Company should:
- Jaminan yang diberikan oleh end user /Rahn kepada Bank - The collateral provided by the end user / Rahn should be
harus diikat sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan tied to the Bank in accordance with applicable
pinjaman yang diberikan kepada rahin tidak dapat regulations and loans given to rahin not be pledged to
dijaminkan kepada pihak lain. other parties.
- Jaminan tagihan/piutang yang diagunkan kepada Bank - The loans that pledged to the Bank were classified as
adalah piutang dengan kolektibilitas yang lancar. current.
- Menyalurkan dana yang berasal dari pembiayaan ini - The funds distribution from this financing should be
berdasarkan prinsip syariah. based on sharia principles.
- Menjaga kelancaran pembiayaan yang diberikan kepada rahin. - Maintain the continuity financing provided to rahin.
- Menyampaikan laporan keuangan unaudited semesteran - Delivering the unaudited semi-annual financial
paling lambat 60 hari setelah akhir laporan, dan laporan statements no later than 60 days after the end of the
keuangan audited tahunan paling lambat 180 hari setelah report, and the annual audited financial statements no
akhir periode laporan. later than 180 days after the end of the reporting period.
- Memberitahukan kepada Bank apabila memperoleh - Notify the bank when obtaining a loan / financing from
pinjaman/pembiayaan dari Bank/Lembaga Keuangan other Bank / Financial Institution.
lainnya.
- Mendapatkan persetujuan tertulis dari Bank apabila akan - Obtaining written approval of the Bank when applying
mengajukan pinjaman/pembiayaan dari Bank/Lembaga for a loan / financing from other Bank / Other Financial
Keuangan lainnya, yang dapat mengakibatkan Debt to Institution, which may result in the Debt to Equity Ratio
Equity Ratio melampaui 10 kali. exceeded 10 times.
- Menjaga Debt to Equity Ratio maksimum 10 kali dan - Maintaining Debt to Equity Ratio up to 10 times and
menjaga tingkat Non Performing Loan Netto maksimal 3%. maintain the level of non-performing loans - netto
maximum of 3%.
- Memberitahukan secara tertulis kepada Bank apabila terjadi - Submitting written notification to the Bank in the event of
perubahan pengurus (Dewan Pengawas dan Dewan Direksi) changes in the board (Board of Trustees and the Board
ataupun Anggaran Dasar Perusahaan. of Directors) or the Articles of Association.
- Berliabilitas menjaga kualitas, reputasi, itikad baik, dan - Reliability maintain the quality, reputation, goodwill,
kualitas organisasi. and the quality of the organization.
- Memberikan kuasa kepada Bank untuk melakukan - Authorize the Bank to transfer / debit funds from current
pemindahkanbukuan/ pendebitan dana dari rekening giro/ accounts / loans / deposits on behalf of the Company for
pinjaman /deposito atas nama Perusahaan untuk pembayaran the payment of obligations to the Bank.
liabilitas kepada Bank.
- Melakukan pembaharuan/perpanjangan atas dokumen- - Performing renewal / extension of the documents which
dokumen yang telah jatuh tempo dan melaporkan atau have expired and submit a report or a copy of the current
menyerahkan copy dokumen terkini kepada Bank. document to the Bank.
117
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Fasilitas pinjaman musyarakah dari PT Bank Permata Syariah Musharaka loan facility from PT Bank Permata Syariah
pertama kali diperoleh pada tahun 2011. Berdasarkan Akta initially in 2011, based on Deed of Credit Agreement No.19
perjanjian kredit No. 19 tanggal 14 Juli 2011, yang dibuat di dated July 14, 2011, of Notary Sjarmeini S Chandra , S.H.
hadapan Notaris Sjarmeini S Chandra, S.H. Fasilitas dengan Facility with a limit of Rp 300,000,000,000 with a period of
plafon Rp300.000.000.000 dengan jangka waktu 12 bulan sejak 12 months from the signing of the contract and will end July
ditandatanganinya akad tersebut dan akan berakhir 14 Juli 2012 14, 2012, fiduciary secured by loans Provided with a
dijamin secara fidusia oleh Piutang (Pinjaman Yang guarantee of 100 % of the value of the facility limit. Based the
Diberikan/PYD) dengan nilai Penjaminan 100% dari limit Deed No.34 dated 13 September 2012 of the Third Addendum
penjaminan. Berdasarkan Akta No.34 tanggal 13 September 2012 of Musharaka Deed, the facility has been extended as from
tentang Addendum Ketiga Akad Musyarakah, fasilitas tersebut April 25, 2012 until April 25, 2013. Furthermore, by Deed
telah diperpanjang terhitung sejak tanggal 25 April 2012 sampai No.34 dated September 13, 2012 on the Agreement of
dengan tanggal 25 April 2013. Selanjutnya berdasarkan Akta Musharakah Financing Facility II, the Company earn the
No.35 tanggal 13 September 2012 tentang Akad Fasilitas additional Musharaka facility with a limit of
Musyarakah Pembiayaan II, Pegadaian mendapatkan tambahan Rp 300,000,000,000 then the total Musharaka facility in Bank
fasilitas Musyarakah dengan plafon sebesar Rp 300.000.000.000 Permata Syariah become Rp 600,000,000,000. The
sehingga total fasilitas Musyarakah di Bank Permata Syariah Musharaka II period is commencing from of
menjadi sebesar Rp 600.000.000.000. Adapun periode September 13, 2012 until September 13, 2013 .
Musyarakah II adalah terhitung sejak tanggal 13 September 2012
sampai dengan tanggal 13 September 2013.
PT Bank Permata Syariah melalui surat PT Bank Permata Syariah through letter
No: 324/PB/MF-FI/VI/2013 tanggal 05 Juni 2013 No. 324/PB/MF-FI/VI/2013 dated June 5, 2013 informing
menginformasikan bahwa PT Bank Permata Syariah telah that PT Bank Permata Syariah has approved the extension
meyetujui perpanjangan jangka waktu secara otomatis selama 3 period automatically for 3 (three) months to of Musharaka I
(tiga) bulan untuk fasilitas Musyarakah I sehingga akan berakhir facility that will expire on dated July 25, 2013.
pada tanggal 25 Juli 2013.
Sesuai akta No. 40 tangal 23 Oktober 2013 telah diperpanjang Based on Deed No. 40 dated October 23, 2013 has been
selama 12 bulan sejak ditandatangani sehingga akan berakhir extended for 12 months from the signing that will expire on
pada tanggal 23 Oktober 2014 dan terdapat penggabungan akad October 23, 2014 and contained the merger of agreement
Musyarakah I dan II. Musharaka I and II.
118
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
15. PINJAMAN OBLIGASI YANG AKAN JATUH TEMPO 15. BONDS PAYABLES WITH MATURITIES IN ONE YEAR
DALAM DARI SATU TAHUN
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri A, dengan jumlah Continuous Bonds II Phase II Series A, the principal amount of
Rp 360.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 8,65% per tahun, Rp 360 billion, a fixed rate of 8.65% per year, a period of 370
jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama Obligasi days. The first interest payment on October 11, 2014, whereas at
berkelanjutan II Seri A akan dilakukan pada tanggal 11 Oktober 2014, the same time last interest payment due on all 370 days from the
sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo akan date of issuance, which is July 21, 2015.
dilakukan pada tanggal hari ke 370 hari setelah tanggal emisi yaitu
pada tanggal 21 Juli 2015.
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri B, jumlah pokok sebesar Continuous Bond I Phase II Series B, the principal amount of
Rp 150.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,25% per tahun, Rp 150,000,000,000, fixed interest rate of 7.25% per year, a
jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal period of 3 years. The first interest payment on May 14, 2012,
14 Mei 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh whereas at the same time last interest payment due on the third
tempo pada hari ulang tahun ke 3 sejak tanggal emisi, yaitu anniversary day from the date of issuance, which is
14 Pebruari 2015. February 14, 2015.
Obligasi XIII Seri A1 tahun 2009 sebesar Rp 350.000.000.000 dengan Bonds XIII Series A1 year 2009 in amount of
jangka waktu 5 (lima) tahun dan akan jatuh tempo pada tanggal Rp 350,000,000,000 for a period of 5 (five) years and will mature
1 Juli 2014 dengan tingkat bunga tetap sebesar 11,675% per tahun on July 1, 2014 with a fixed interest rate of 11.675% per annum
untuk tahun pertama sampai tahun ke lima. for the first year until the fifth year.
119
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
15. PINJAMAN OBLIGASI YANG AKAN JATUH TEMPO 15. BONDS PAYABLES WITH MATURITIES IN ONE YEAR
DALAM DARI SATU TAHUN (Lanjutan) (Continued)
Obligasi XIII Seri A2 tahun 2009 sebesar Rp 100.000.000.000 Bonds XIII Series A2 year 2009 amounting to Rp 100,000,000,000
dengan jangka waktu 5 (lima) tahun dan akan jatuh tempo pada for a period of 5 (five) years and will mature on July 1, 2014 with
tanggal 1 Juli 2014 dengan tingkat bunga tetap sebesar 11,675% per a fixed interest rate of 11.675% per annum for the first year
tahun untuk tahun pertama bunga mengambang untuk tahun kedua floating rate for the second year until the fifth year that the amount
sampai tahun ke lima yang besarnya ditentukan berdasarkan tingkat is determined based on the interest rate of Bank Indonesia
bunga Sertifikat Bank Indonesia berjangka waktu satu bulan ditambah Certificates month plus a premium of 3% per year, with an upper
premi sebesar 3% per tahun, dengan batas atas sebesar 13% dan batas limit of 13% and a lower limit of 10%.
bawah 10%.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri A, jumlah pokok sebesar Continuous Bonds II Phase I Series A, the principal amount of
Rp 430.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,25% per tahun, Rp 430 billion, a fixed rate of 7.25% per year, a period of 370
jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal days. The first interest payment on October 9, 2013, whereas at
9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus the same time last interest payment due on all 370 days from the
jatuh tempo pada tanggal hari ke-370 terhitung sejak tanggal emisi, date of issuance, which is July 14, 2014.
yaitu 14 Juli 2014.
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri A, jumlah pokok sebesar Continuous Bond I Phase I Series A, the principal amount of
Rp 250.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,50% per tahun, Rp 250,000,000,000, fixed interest rate of 7.50% per year, a
jangka waktu 3 (tiga) tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal period of 3 (three) years. The first interest payment on January 11,
11 Januari 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus 2012, whereas at the same time last interest payment due on the
jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke 3 (tiga) terhitung sejak anniversary of third (3) from the date of issuance, which is
tanggal emisi, yaitu 11 Oktober 2014. October 11, 2014.
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri A, jumlah pokok sebesar Continuous Bond I Phase II Series A, the principal amount of
Rp 150.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 6,6% per tahun, Rp 150,000,000,000, fixed interest rate of 6.6% per year, a period
jangka waktu 370 hari. Pembayaran bunga pertama pada tanggal of 370 days. The first interest payment on May 14, 2012, whereas
14 Mei 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh at the same time last interest payment due on the date 370 days
tempo pada tanggal hari ke 370 terhitung sejak tanggal emisi, yaitu from the date of issuance, which is February 18, 2013.
18 Pebruari 2013.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Utang konsinyasi persediaan Mulia adalah kewajiban yang timbul Consignment Mulia inventory payables represent obligations to
kepada nasabah karena diterimanya emas Mulia milik nasabah customers due to the receipt of the customers' gold deposited for
tersebut yang dititipkan untuk dijual kembali. resale.
120
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Utang pengadaan barang dan jasa per 31 Desember 2013 merupakan Procurement of goods and services as of December 31, 2014 and
utang pengadaan barang dan jasa seperti pengadaan 2014 dan 2013 2013 payables represent is a debt procurement of goods and
inventaris serta pemeliharaan dan perbaikan tetap sehubungan services such as inventory procurement and maintenance and
pembukaan Unit Pelayanan Cabang dan Unit Pelayanan Syariah baru. repair of fixed connection opening Branch Service Unit and
Sharia Service Unit.
Utang titipan angsuran nasabah KUMK adalah angsuran yang KUMK customer deposit installment payables is the installment
dibayarkan oleh nasabah KUMK kepada Pegadaian tetapi belum paid by the KUMK customer to Pegadaian outlet but had not yet
sampai jatuh tempo waktu pembayaran angsuran kredit nasabah yang reached maturity loan repayment of the customer.
bersangkutan.
Titipan premi asuransi kepada PT Jasindo merupakan nilai premi Insurance premium deposit payable is the amount of insurance
asuransi yang telah dibayarkan oleh nasabah Kreasi dan Krista yang premium paid by customers KREASI and KRISTA but not yet
belum disetorkan ke PT Jasindo. remitted to the PT Jasindo.
Utang kepada notaris dan institusi hukum adalah merupakan dana Payables to the notary and legal institutions is a deposit of funds
titipan dari nasabah KREASI yang akan digunakan untuk pembayaran from KREASI customer that used for payment of attestation fee of
biaya pengesahan perjanjian kredit dan akta jaminan. credit agreement and collateral deed.
Utang angsuran recovery kredit UKM kepada PT Jasindo merupakan Installment recovery KUMK loans payables represent PT Jasindo
nilai setoran nasabah yang pinjamannya telah diklaim ke asuradur. a value of customer deposits to Jasindo whose loan has been
claimed to asuradur.
Saldo utang kepada nasabah per 31 Desember 2014 dan 2013 sebesar The balance of payables to the customer per December 31, 2014,
Rp 166.533.955.513 dan Rp 99.788.877.989 berupa uang kelebihan December 31, 2013 amounted to Rp 166,533,955,513 and
nilai penjualan lelang barang jaminan dari pokok pinjaman, sewa Rp 99.788.877.989 represents the money from excess of the
modal (bunga) dan bea lelang, yang belum diambil oleh nasabah. auction sale value of collateral with loan principal, capital lease
Apabila dalam jangka waktu 12 bulan uang kelebihan tersebut tidak (interest) and auction fees, which have not been taken by the
diambil oleh nasabah bersangkutan maka dinyatakan kadaluarsa dan customer. If within 12 months of the excess money is not taken by
dialihkan menjadi Hutang Dana Kepedulian Sosial sesuai Perjanjian the customer in question shall be declared expired and transferred
Kredit dengan Nasabah. to the Social Care Fund in accordance with the Customer
Agreement.
Prosedur yang dilakukan Perusahaan untuk memberitahu nasabah The procedure set by the Company to inform customers about the
mengenai uang kelebihan lelang mengacu Surat Edaran Direksi No. money comes from excess of auctions sale refers to Circular
12/UI.1.00211/2006 tanggal 14Maret 2006 adalah: No. 12/UI.1.00211/2006 of Board of Directors dated on
March 14, 2006 are:
- Kantor cabang mengirimkan pemberitahuan tertulis kepada - The branch office sends a written notice to the customer about
nasabah tentang jadual lelang pada saat kredit telah jatuh tempo. the auction schedule at the time the credit was due.
- Kantor cabang mengirimkan pemberitahuan tertulis kepada - The branch office sends a written notice to customers who do
nasabah yang tidak menghadiri lelang tentang uang kelebihan not attend the auction on the auction surplus money of more
lelang yang melebihi Rp 20.000 yang merupakan hak nasabah than Rp 20,000 which is related to the right customers.
terkait.
Pengambilan uang kelebihan tersebut dengan cara menunjukkan Surat Refund the excess money by showing Letter of Credit (SBK) or
Bukti Kredit (SBK) atau bukti lain yang sah. other valid evidence.
121
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Taksiran PPh pasal 29 Badan Overpaid Income tax
Lebih Bayar 265.507.312.346 86.175.041.538 Article 29 Estimated
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Rekonsiliasi antara laba sebelum taksiran pajak penghasilan The reconciliation between earning before income tax with
dengan taksiran penghasilan kena pajak Perusahaan adalah the estimated taxable income is as follows:
sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Laba sebelum pajak penghasilan 2.308.920.763.012 2.563.265.578.501 Earning before income tax
122
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Taksiran pajak penghasilan kini 620.776.407.000 716.563.458.750 Estimated current income tax
Beban pajak kini - entitas anak 7.861.283 - Current Income Tax - Subsidiary
Jumlah Pajak Penghasilan Kini 620.784.268.283 716.563.458.750 Total of Current Income Tax
123
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Pajak tangguhan dihitung berdasarkan pengaruh dari perbedaan Deferred tax is calculated based on the effect of temporary
temporer antara jumlah tercatat aset dan liabilitas menurut differences between the carrying amounts of assets and
laporan keuangan dengan dasar pengenaan pajak aset dan liabilities for financial reporting and the tax bases of assets
liabilitas. Rincian aset dan liabilitas pajak tangguhan Perusahaan and liabilities. Details of deferred tax assets and liabilities of
per 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: the Company as of December 31, 2014 and 2013 are as
follows:
Mutasi dalam
tahun berjalan/
31 Desember 2013/ Movement in 31 Desember 2014/
December 31, 2013 current year December 31, 2014
Manajemen berkeyakinan bahwa seluruh aset pajak tangguhan Management sure that all of deffered assets tax could be
dapat terpulihkan dalam tahun-tahun mendatang. recovered in the future periods.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban Bunga Bank dan Obligasi 102.936.986.547 87.633.817.878 Bank and bonds interest expense
Beban Pegawai 53.409.985.458 14.586.736.910 Employee expense
Beban Umum 51.794.457.520 42.052.346.274 General expense
Beban Administrasi 48.059.144.903 39.316.517.018 Administration expense
Beban Direksi dan Dewan Komisaris 199.800.000 114.000.000 Directors and Commissioner expense
124
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Merupakan pendapatan sewa gedung yang di terima di muka dan Represent unerned revenue of building rental and the revenue of
pendapatan sewa gedung yang ditangguhkan sesuai dengan umur building rental that deferred as time period of rental, consist of:
sewa, terdiri dari:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
21. LIABILITAS JANGKA PENDEK LAINNYA 21. OTHER SHORT TERM LIABILITIES
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
125
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR
TAHUN
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Rating masing-masing obligasi berdasarkan penilaian PT Pemeringkat Each bond rating by PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINDO)
Efek Indonesia (PEFINDO) terhadap Obligasi X, XI, XII, XIII, against Bonds X, XI, XII, XIII, Continuing Bonds Phase I and II is
Obligasi Berkelanjutan I dan II adalah AA+ (Double A; Stable AA + (Double A; Stable Outlook). Monitoring for rating bonds in
Outlook ). Untuk rating Pemantauan Obligasi Tahun 2012, 2011, 2012, 2011, 2010, 2009, 2008 dan 2007.
2010, 2009, 2008 dan 2007.
Pembayaran bunga dan pokok pinjaman telah dibayarkan sesuai Payments of interest and principal of the loan has been paid in
dengan jadwal yang ditentukan dan Perusahaan telah memenuhi accordance with the schedule specified and the Company has met
pembatasan-pembatasan yang diwajibkan oleh perjanjian the restrictions required by the agreements.
perwaliamanatan.
126
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
Berikut adalah penjelasan rinci atas obligasi: The following is a detailed description of the bonds:
Obligasi X Tahun 2003 diterbitkan tanpa warkat (scriptless) Bonds X Year 2003 issued scriptless with the following details:
dengan rincian sebagai berikut:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi X Seri B Tahun 2004 sebesar Rp 63.500.000.000 Bonds X Series B of 2004 amounting to Rp 63,500,000,000
memiliki jangka waktu pelunasan 15 tahun yang jatuh tempo has a repayment period of 15 years is due on July 11, 2018
pada tanggal 11 Juli 2018 dengan tingkat bunga tetap sebesar with a fixed interest rate of 13.125% per annum for the first
13,125% per tahun untuk tahun pertama sampai ketiga dan bunga year up to the third year, and floating on fourth year up to the
mengambang untuk tahun keempat sampai dengan tahun fifteenth year the amount is determined based on the interest
kelimabelas yang besarnya ditentukan berdasarkan tingkat bunga rate of Bank Indonesia Certificates of three months plus a
Sertifikat Bank Indonesia berjangka waktu tiga bulan ditambah fixed premium of 1.00%, 15.50% and a maximum of at least
premi tetap sebesar 1,00%, maksimal 15,50% dan minimal 10.50%.
10,50%.
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi X untuk tahun 2014 dan The average interest rate Bond X as of the year 2014 and
2013 adalah sebesar 10,50%. 2013 is 10.50%.
Penerbitan Obligasi X berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan The issuing of Bonds X based on Bond Trustee Agreement
No. 39 tanggal 12 Mei 2003 dengan PT Bank Negara Indonesia No.39 dated May 12, 2003 by PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk, dengan beberapa persyaratan sebagai berikut: (Persero) Tbk, with the following requirements:
1. Memelihara likuiditas yaitu rasio antara aset lancar 1. Maintain liquidity, that is the ratio of current assets over
dibanding liabilitas jangka pendek minimum 1:1. current liabilities minimum 1:1.
2. Memelihara rasio liabilitas terhadap ekuitas maksimal 7 : 1. 2. Maintain a maximum ratio of liabilities to equity ratio of
7: 1.
Rincian obligasi XI tahun 2006 adalah sebagai berikut: The details of Bond XI Year 2006 is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
127
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
Emisi Obligasi XI Seri A Tahun 2006 sebesar The emition Bond XI Series A of 2006 was
Rp 400.000.000.000 diterbitkan tanpa warkat, dengan jangka Rp 400,000,000,000 issued scriptless, with a period of 10
waktu 10 tahun, akan jatuh tempo tanggal 23 Mei 2016. Tingkat years, will expire on May 23, 2016. Fixed interest rate of
bunga tetap sebesar 13,10% untuk tahun pertama sampai tahun ke 13.10% for the first year up to ten years.
sepuluh.
Emisi Obligasi XI Seri B Tahun 2006 sebesar The emition of Bonds XI Series B of 2006 amounting to
Rp 100.000.000.000 diterbitkan tanpa warkat jangka waktu 10 Rp 100,000,000,000 issued script period of 10 years, will
tahun, akan jatuh tempo tanggal 23 Mei 2016. Tingkat bunga expire on May 23, 2016. Fixed interest rate of 13.10% for the
tetap sebesar 13,10% untuk tahun pertama dan bunga first year and floating rates for the second year up to ten
mengambang untuk tahun kedua sampai dengan tahun ke sepuluh years which is determined by the interest rate one-month SBI
yang besarnya ditentukan berdasarkan tingkat bunga SBI plus a premium of 1.25% per year, with an upper limit of
berjangka waktu satu bulan ditambah premi sebesar 1,25% per 16.00 % and the lower limit of 10.00%.
tahun, dengan batas atas sebesar 16,00% dan batas bawah
10,00%.
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi XI seri A dan seri B The average interest rate of Bonds XI series A and series B
masing-masing sebesar 13,10% dan 10,00% untuk tahun 2014 are 13.10% and 10.00% in 2014 and 2013.
dan 2013.
Penerbitan Obligasi X berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan The issuing of Bonds X based on Bond Trustee Agreement
No. 5 tanggal 10 April 2006 dengan PT Bank Negara Indonesia No.5 dated April 10, 2006 by PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk, dengan beberapa persyaratan sebagai berikut: (Persero) Tbk, with the following requirements:
1. Memelihara likuiditas yaitu rasio antara aset lancar 1. Maintain liquidity, that is the ratio of current assets over
dibanding liabilitas jangka pendek minimum 1:1. current liabilities minimum 1:1.
2. Memelihara rasio liabilitas terhadap ekuitas maksimal 10 : 1. 2. Maintain a maximum ratio of liabilities to equity ratio of
10: 1.
Rincian obligasi XII tahun 2007 adalah sebagai berikut: The details of Bond XII Year 2007 is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi XII Seri A Tahun 2007 sebesar Rp 370.000.000.000 XII Bonds Series A of 2007 was Rp 370,000,000,000 for a
dengan jangka waktu 10 (sepuluh) tahun dan akan jatuh tempo period of 10 (ten) years and will mature on 4 September 2017
pada tanggal 4 September 2017 memiliki tingkat bunga tetap have a fixed interest rate of 10.025% for the first year up to
sebesar 10,025% untuk tahun pertama sampai tahun ke sepuluh. tenth years.
128
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
c. Obligasi XII Tahun 2007 (Lanjutan) c. Bonds XII Year 2007 (Continued)
Obligasi XII Seri B Tahun 2007 sebesar Rp 230.000.000.000 Bonds XII Series B Bonds of 2007 amounting to
dengan jangka waktu 10 (sepuluh) tahun dan akan jatuh tempo Rp 230,000,000,000 for a period of 10 (ten) years and will
pada tanggal 4 September 2017 memiliki tingkat bunga tetap mature on 4 September 2017 have a fixed interest rate of
sebesar 10,025% untuk tahun pertama dan bunga mengambang 10.025% for the first year and floating rates for the second
untuk tahun kedua sampai dengan tahun ke sepuluh yang year up to ten years into the the amount is determined based
besarnya ditentukan berdasarkan tingkat bunga Sertifikat Bank on the interest rate of Bank Indonesia Certificates month plus
Indonesia berjangka waktu satu bulan ditambah premi sebesar a premium of 1.00% per year, with an upper limit of 12.00%
1,00% per tahun, dengan batas atas sebesar 12,00% dan batas and a lower limit of 8.00%.
bawah 8,00%.
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi XII seri A dan seri B The average rate of Bonds XII series A and B are 10.025%
masing-masing adalah sebesar 10,025% dan 8,00%. untuk and 8.00% respectively, for period of December 31, 2014 and
periode 31 Desember 2014 dan 2013. 2013.
Penerbitan obligasi XII berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan The issuance of Bonds XII is based on the Trustee Agreement
No. 2 tanggal 4 Juli 2007 dengan PT Bank Negara Indonesia No.2 dated July 4, 2007 with PT Bank Negara Indonesia
(Persero) Tbk, dengan beberapa persyaratan sebagai berikut: (Persero) Tbk, with some of the following requirements:
1. Memelihara likuiditas yaitu rasio antara aset lancar 1. Maintain liquidity, that is the ratio of current assets over
dibanding liabilitas jangka pendek minimum 1:1. current liabilities minimum 1:1.
2. Memelihara rasio liabilitas terhadap ekuitas maksimal 10:1. 2. Maintain a maximum ratio of liabilities to equity ratio of
10: 1.
Rincian obligasi XIII tahun 2009 adalah sebagai berikut: The details of Bond XIII Year 2009 is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi XIII Seri B tahun 2009 sebesar Rp 650.000.000.000 Bonds XIII The Series B of 2009 amounting to
dengan jangka waktu 8 (delapan) tahun dan akan jatuh tempo Rp 650,000,000,000 for a period of 8 (eight) years and will
pada tanggal 1 Juli 2017 dengan tingkat bunga tetap sebesar mature on July 1, 2017 with a fixed interest rate of 12.650%
12,650% untuk tahun pertama sampai tahun ke delapan. for the first year to year eighth.
Obligasi XIII Seri C tahun 2009 sebesar Rp 400.000.000.000 Bonds XIII The Series C of 2009 amounting to
dengan jangka waktu 10 (sepuluh) tahun dan akan jatuh tempo Rp 400,000,000,000 for a period of 10 (ten) years and will
pada tanggal 1 Juli 2019 dengan tingkat bunga tetap sebesar mature on July 1, 2019 with a fixed interest rate of 12.875%
12,875% untuk tahun pertama sampai tahun ke sepuluh. for the first year up to tenth years.
129
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
d. Obligasi XIII Tahun 2009 (lanjutan) d. Bonds XIII Year 2009 (continued)
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi XIII adalah sebagai berikut: The average rate of Bonds XIII is as follows:
2014 2013
Penerbitan obligasi XIII berdasarkan perjanjian Perwaliamanatan The issuance of Bonds XIII based on the Trustee Agreement
No. 24 tanggal 12 Juni 2009 dengan PT Bank Mega Tbk, dengan No.24 dated June 12, 2009 with PT Bank Mega Tbk, with
beberapa persyaratan sebagai berikut: some of the following requirements:
1. Memelihara likuiditas yaitu rasio antara aset lancar 1. Maintain liquidity, that is the ratio of current assets over
dibanding liabilitas jangka pendek minimum 1:1. current liabilities minimum 1:1.
2. Memelihara rasio liabilitas terhadap ekuitas maksimal 10:1. 2. Maintain a maximum ratio of liabilities to equity ratio of
10: 1.
e. Obligasi Berkelanjutan I PT Pegadaian (Persero) tahun 2011 e. Continuing Bonds I PT Pegadaian (Persero) Year 2011
Obligasi Berkelanjutan I PT Pegadaian (Persero) tahun 2011 Continuous Bonds I PT Pegadaian (Persero) in 2011 with a
dengan tingkat bunga tetap dan/atau mengambang dengan jumlah fixed interest rate and / or floating with a principal amount of
pokok sebesar Rp 2.000.000.000.000 (dua triliun Rupiah), dan Rp 2,000,000,000,000 (two trillion Rupiah), and offered at
ditawarkan dengan nilai 100% dari jumlah pokok obligasi yang 100% of the principal amount of bonds to be issued in the
akan diterbitkan dalam periode paling lama 2 (dua) tahun sejak period 2 (two) years from the effective Registration Statement.
efektifnya Pernyataan Pendaftaran.
Obligasi ini terbagi dalam dua tahap, yang pertama disebut The bonds are divided into two stages, the first is called the
dengan Obligasi Berkelanjutan I PT Pegadaian (Persero) Tahap I Continuous Bonds I PT Pegadaian (Persero) Phase I in 2011
tahun 2011 dengan tingkat bunga tetap, yang selanjutnya disebut with a fixed interest rate, which is hereinafter referred to as
dengan Obligasi Berkelanjutan Tahap I dengan jumlah pokok Continuous Bonds I Phase I with a principal amount of
sebesar Rp 1.000.000.000.000 (satu triliun Rupiah). Rp 1,000,000,000,000 (one trillion Rupiahs ).
Rincian Obligasi Berkelanjutan I tahun 2011 adalah sebagai berikut: The details of Continuous Bonds I is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B 250.000.000.000 250.000.000.000 Continuing Bonds I Phase I Series B
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri C 500.000.000.000 500.000.000.000 Continuing Bonds I Phase I Series C
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B dengan jumlah pokok Continuing Bond I Phase I Series B with a principal amount
sebesar Rp 250.000.000.000 (dua ratus lima puluh miliar Rupiah) of Rp 250,000,000,000 (two hundred and fifty billion Rupiah)
dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,0% per tahun dengan jangka with a fixed interest rate of 8.0% per year for a period of 5
waktu 5 (lima) tahun. Pembayaran bunga pertama Obligasi (five) years. The first interest payment of Continuing Bond I
Berkelanjutan Tahap I Seri B akan dilakukan pada tanggal Phase I Series B will be conducted on January 11, 2012,
11 Januari 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus while at the same time last interest payment will be made on
jatuh tempo akan dilakukan pada tanggal hari ulang tahun kelima the maturity date of the anniversary of fifth (5) from the date
(5) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 11 Oktober 2016. of issuance, is October 11, 2016.
130
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
e. Obligasi Berkelanjutan I PT Pegadaian (Persero) tahun 2011 e. Continuing Bonds I PT Pegadaian (Persero) Year 2011
(lanjutan) (continued)
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri C dengan jumlah pokok Continuing Bond I Phase I Series C with a principal amount
sebesar Rp 500.000.000.000 (lima ratus miliar rupiah) dengan of Rp 500,000,000,000 (five hundred billion dollars) with a
tingkat bunga tetap sebesar 9,0% per tahun dengan jangka waktu fixed interest rate of 9.0% per year for a period of 10 (ten)
10 (sepuluh) tahun. Pembayaran bunga pertama Obligasi years. The first interest payment Continuing Bond I Phase I
Berkelanjutan Tahap I Seri C akan dilakukan pada tanggal Series C will be held on January 11, 2012, while at the same
11 Januari 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus time last interest payment will be made on the maturity date
jatuh tempo akan dilakukan pada tanggal hari ulang tahun of the anniversary of tenth (10) from the date of issuance, is
kesepuluh (10) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu October 11, 2021.
11 Oktober 2021.
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi Berkelanjutan I Tahap I The average rate of Continuing Bond I Phase I for the year
untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut: 2014 and 2013 is as follows:
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri B 8,00% 8,00% Continuing Bonds I Phase I Series B
Obligasi Berkelanjutan I Tahap I Seri C 9,00% 9,00% Continuing Bonds I Phase I Series C
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II dengan jumlah pokok sebesar Continuing Bonds I Phase II with a principal amount of
Rp 1.000.000.000.000 setelah dikurangi obligasi yang jatuh Rp 1,000,000,000,000 after deducted by maturities obligation
tempo sebesar Rp 150.000.000.000, terdiri dari: of Rp 150,000,000,000, consists of:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri B, jumlah pokok sebesar Continuing Bonds I Phase II Series B, the principal amount of
Rp 150.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,25% per Rp 150,000,000,000, fixed interest rate of 7.25% per year,
tahun, jangka waktu 3 tahun. Pembayaran bunga pertama pada 3-year period. The first interest payment on May 14, 2012,
tanggal 14 Mei 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir whereas at the same time last interest payment due on the
sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-3 (tiga) anniversary of third (3) from the date of issuance, is
terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Pebruari 2015. February 14, 2015.
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri C, jumlah pokok sebesar Continuing Bonds I Phase II Series C, the principal amount of
Rp 200.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,5% per tahun, Rp 200,000,000,000, fixed interest rate of 7.5% per year,
jangka waktu 5 tahun. Pembayaran bunga pertama pada tanggal 5-year period. The first interest payment on May 14, 2012,
14 Mei 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus whereas at the same time last interest payment due on the
jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung anniversary of fifth (5) from the date of issuance, is
sejak tanggal emisi, yaitu 14 Pebruari 2017. February 14, 2017.
131
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
e. Obligasi Berkelanjutan I PT Pegadaian (Persero) tahun 2011 e. Continuing Bonds I PT Pegadaian (Persero) Year 2011
(lanjutan) (continued)
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri D, jumlah pokok sebesar Continuing Bonds I Phase II Series D, the principal amount
Rp 500.000.000.000, tingkat bunga tetap sebesar 7,75% per of Rp 500,000,000,000, fixed interest rate of 7.75% per year,
tahun, jangka waktu 7 tahun. Pembayaran bunga pertama pada 7-year period. The first interest payment on May 14, 2012,
tanggal 14 Mei 2012, sedangkan pembayaran bunga terakhir whereas at the same time last interest payment due on the
sekaligus jatuh tempo pada tanggal hari ulang tahun ketujuh (7) anniversary of seventh (7) from the date of issuance, is
terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 14 Pebruari 2019. February 14, 2019.
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi Berkelanjutan I Tahap II The average interest rate of Continuing Bonds I Phase II are
adalah sebagai berikut: as follow:
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri B 7,25% 7,25% Continuing Bonds I Phase II Series B
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri C 7,50% 7,50% Continuing Bonds I Phase II Series C
Obligasi Berkelanjutan I Tahap II Seri D 7,75% 7,75% Continuing Bonds I Phase II Series D
Jadwal pembayaran bunga untuk masing-masing obligasi adalah Schedule of interest payment for bonds are as follows:
sebagai berikut:
- Obligasi X Seri B setiap tanggal 11 Januari, 11 April, 11 Juli, - Bonds X Series B on January 11, April 11, July 11,
11 Oktober. October 11.
- Obligasi XI setiap tanggal 23 Pebruari, 23 Mei, 23 Agustus - Bonds XI is on February 23, May 23, August 23, and
dan 23 Nopember November 23.
- Obligasi XII setiap tanggal 4 Maret, 4 Juni, 4 September, dan - Bonds XII is on March 4, June 4, September 4, and
4 Desember. December 4.
- Obligasi XIII setiap tanggal 1 Januari, 1 April, 1 Juli, dan - Bonds XIII is on January 1, April 1, July 1, October 1.
1 Oktober.
- Obligasi Berkelanjutan I Tahap I dilakukan setiap tanggal - Continuing Bonds I is on January 11, April 11, July 11,
11 Januari, 11 April, 11 Juli, 11 Oktober. October 11.
- Obligasi Berkelanjutan I Tahap II dilakukan setiap tanggal - Continuing Bonds I Phase II is on February 14, August 14,
14 Pebruari, 14 Agustus, 14 Mei, 14 Nopember. May 14, and November 14.
- Obligasi Berkelanjutan II Tahap I dilakukan setiap tanggal - Continuing Bonds II Phase I is on October 9, January 9,
9 Oktober, 9 Januari, 9 April, 9 Juli. April 9, July 9.
f. Obligasi Berkelanjutan II PT Pegadaian (Persero) tahun f. Continuing Bond II PT Pegadaian (Persero) Year 2013
2013
Obligasi Berkelanjutan II PT Pegadaian (Persero) tahun 2013 Continuing Bonds II PT Pegadaian (Persero) in 2013 with a
dengan tingkat bunga tetap dan/atau mengambang dengan jumlah fixed interest rate and / or floating with a principal amount of
pokok sebesar Rp7.000.000.000.000 (tujuh triliun rupiah), dan Rp 7,000,000,000,000 (seven trillion Rupiah), and offered at
ditawarkan dengan nilai 100% dari jumlah pokok obligasi yang 100% of the principal amount of bonds to be issued in the
akan diterbitkan dalam periode paling lama 2 (dua) tahun sejak period 2 (two) years from the effective Registration Statement.
efektifnya Pernyataan Pendaftaran.
132
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
f. Obligasi Berkelanjutan II PT Pegadaian (Persero) tahun f. Continuing Bond II PT Pegadaian (Persero) Year 2013
2013 (Lanjutan) (Continued)
Obligasi ini terbagi dalam dua tahap, yang pertama disebut The bonds are divided into two stages, the first is called
dengan Obligasi Berkelanjutan II PT Pegadaian (Persero) Tahap I Continuing Bonds II PT Pegadaian (Persero) Phase I in 2013
tahun 2013 dengan tingkat bunga tetap, yang selanjutnya disebut with a fixed interest rate, which is hereinafter referred to as
dengan Obligasi Berkelanjutan Tahap I dengan jumlah pokok Continuing Bonds II Phase I with a principal amount of
sebesar Rp 1.225.000.000.000 (satu triliun dua ratus dua puluh Rp 1,225,000,000,000 (one trillion two hundred and twenty-
lima miliar Rupiah), setelah dikurangi dengan obligasi yang jatuh five billion Rupiah), net of the bonds that maturity on
tempo pada 9 Juli 2013 sebesar Rp 430.000.000.000, terdiri dari: July 9, 2013 of Rp 430,000,000,000, consisting of:
\
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri B 17.000.000.000 17.000.000.000 Continuing Bonds II Phase I Series B
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri C 177.000.000.000 177.000.000.000 Continuing Bonds II Phase I Series B
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri D 601.000.000.000 601.000.000.000 Continuing Bonds II Phase I Series C
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri B, jumlah pokok sebesar Continuing Bonds II Phase I Series B, the principal amount of
Rp 17.000.000.000 (tujuh belas miliar Rupiah), tingkat bunga Rp 17,000,000,000 (seventeen billion Rupiah), fixed interest
tetap sebesar 7,40% per tahun, jangka waktu 3 tahun. rate of 7.40% per year, 3-year period. The first interest
Pembayaran bunga pertama pada tanggal 9 Oktober 2013, payment on October 9, 2013, while at the same time last
sedangkan pembayaran bunga terakhir sekaligus jatuh tempo interest payment due on the anniversary of third (3) from the
pada tanggal hari ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal date of issuance, which is on July 9, 2016.
emisi, yaitu 9 Juli 2016.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri C dengan jumlah pokok Continuing Bonds II Phase I Series C, the principal amount of
sebesar Rp177.000.000.000 (seratus tujuh puluh tujuh miliar Rp 177,000,000,000 (seven hundred and seventy seven billion
Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 7,75% per tahun Rupiah), fixed interest rate of 7.75% per year, 5-year period.
dengan jangka waktu 5 (lima) tahun. Pembayaran bunga pertama The first interest payment on October 9, 2013, while at the
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri C akan dilakukan pada same time last interest payment due on the anniversary of fifth
tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran bunga terakhir (5) from the date of issuance, which is on July 9, 2018.
sekaligus jatuh tempo akan dilakukan pada tanggal hari ulang
tahun ke-5 (lima) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu 9 Juli 2018.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri D dengan jumlah pokok Continuing Bonds II Phase I Series D, the principal amount
sebesar Rp 601.000.000.000 (enam ratus satu ratus miliar of Rp 601,000,000,000 (six hundred one billion Rupiah), fixed
Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 8,0% per tahun interest rate of 8.00% per year, 7-years period. The first
dengan jangka waktu 7 (tujuh) tahun. Pembayaran bunga pertama interest payment on October 9, 2013, while at the same time
dilakukan pada tanggal 9 Oktober 2013, sedangkan pembayaran last interest payment due on the anniversary of seventh (7)
bunga terakhir sekaligus jatuh tempo akan dilakukan pada from the date of issuance, which is on July 9, 2020.
tanggal hari ulang tahun ke-7 (tujuh) terhitung sejak tanggal
emisi, yaitu 9 Juli 2020.
133
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
f. Obligasi Berkelanjutan II Tahap I PT Pegadaian (Persero) f. Continuing Bond II Phase I PT Pegadaian (Persero) Year
tahun 2013 (Lanjutan) 2013 (Continued)
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi Berkelanjutan II Tahap I The average interest rate of Continuing Bonds II Phase I as of
untuk periode 31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagai December 31, 2014 and 2013 are as follow:
berikut:
2014 2013
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri B 7,40% 7,40% Continuing Bonds II Phase I Series B
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri C 7,75% 7,75% Continuing Bonds II Phase I Series C
Obligasi Berkelanjutan II Tahap I Seri D 8,00% 8,00% Continuing Bonds II Phase I Series D
g. Obligasi Berkelanjutan II Tahap II PT Pegadaian (Persero) e. Continuing Bond II Phase II PT Pegadaian (Persero) Year
tahun 2014 2014
Obligasi Berkelanjutan II Tahap II PT Pegadaian (Persero) Continuing Bonds II Phase II PT Pegadaian (Persero) in
tahun 2014 dengan tingkat bunga tetap, yang selanjutnya disebut 2014 with a fixed interest rate with a principal amount of
dengan Obligasi Berkelanjutan Tahap II dengan jumlah pokok Rp 960,000,000,000 (nine hundred sixty billions Rupiah),
sebesar Rp 960.000.000.000 (sembilan ratus enam puluh miliar consist of:
Rupiah), terdiri dari:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Untuk seri A dengan jumlah pokok sebesar Rp 360.000.000.000 Series A with principal amount of Rp 360,000,000,000 is
dilaporkan sebagai utang obligasi yang akan jatuh tempo kurang reported as maturity bonds within a year.
dari 1 tahun.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B dengan jumlah pokok Continuing Bonds II Phase II Series B with principle amount
Rp 202.000.000.000,- dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,35% of Rp 202,000,000,000,- and a fixed interest rate of 9.35% per
per tahun dengan jangka waktu 3 (tiga) tahun . Pembayaran year in 3 (three) years. The first interest payment of
bunga pertama Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri B akan Continuing bonds II phase II Series B is on October 11, 2014,
dilakukan pada tanggal 11 Oktober 2014, sedangkan pembayaran while at the same time last interest payment due on the third
bunga terakhir sekaligus jatuh tempo akan dilakukan pada hari (3) anniversary as of the issuance date, is July 11, 2017
ulang tahun ke-3 (tiga) terhitung sejak tanggal emisi, yaitu pada
tanggal 11 Juli 2017.
Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri C dengan jumlah pokok Continuing Bonds II Phase II Series C with principle amount
Rp 398.000.000.000,- (tiga ratus sembilan puluh delapan miliar of Rp 398,000,000,000,- (three hundred ninety eight billion
Rupiah) dengan tingkat bunga tetap sebesar 9,75% per tahun Rupiah) and a fixed interest rate of 9.75% per year in 5 (five)
dengan jangka waktu 5 (lima) tahun. Pembayaran bunga pertama years. The first interest payment of Continuing bonds II phase
Obligasi Berkelanjutan II Tahap II Seri C dilakukan pada tanggal II Series C is on October 11, 2014, while at the same time last
11 Oktober 2014, sedangkan pembayaran bunga terakhir akan interest payment due on the fifth (5) anniversary as of the
dilakukan pada hari ulang tahun ke-5 (lima) terhitung sejak issuance date, is July 11, 2019.
tanggal emisi, yaitu pada tanggal 11 Juli 2019.
134
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
22. PINJAMAN OBLIGASI SETELAH DIKURANGI BAGIAN 22. BONDS PAYABLES - NET OF MATURITIES WITHIN ONE
YANG AKAN JATUH TEMPO DALAM WAKTU SATU YEAR (Continued)
TAHUN (Lanjutan)
g. Obligasi Berkelanjutan II Tahap II PT Pegadaian (Persero) e. Continuing Bond II Phase II PT Pegadaian (Persero) Year
tahun 2014 (lanjutan) 2014 (continued)
Tingkat suku bunga rata-rata Obligasi Berkelanjutan II tahap II The average interest rate of Continuing Bonds II Phase II are
adalah sebagai berikut : as follows:
2014 2013
Rincian obligasi berdasarkan jumlah bagian yang jatuh tempo Details of the bond based on the amount of current maturities
yang dibagi berdasarkan tahun jatuh tempo: are divided by year of maturity:
5.058.500.000.000
135
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Pinjaman Pemerintah Pusat merupakan Surat Utang Pemerintah (SUP) State Government Loan is Government Bonds (SUP) of
sebesar Rp410.000.000.000 untuk Pendanaan Kredit Usaha Mikro Rp 410,000,000,000 for Credit Financing Micro and Small
dan Kecil (KUMK) sesuai dengan Surat Menteri Keuangan Enterprises (KUMK) in accordance with the Finance Minister
No.S121/MK.06/2004 tanggal 14 April 2004 dan Perjanjian Pinjaman No.S121/MK.06/2004 April 14, 2004 and the Loan Agreement
No.KP-019/DP3/2004 tanggal 14 Mei 2004, dan diubah terakhir No.KP-019/DP3/2004 dated May 14, 2004, and last amended by
dengan Persetujuan Perubahan No.AMA-33/KP-019/DP3/2007 the Amendment Agreement dated March 8, 2007 No.AMA-33/KP-
tanggal 8 Maret 2007. Pinjaman tersebut akan jatuh tempo pada 019/DP3/2007. The loan will mature on December 10, 2019 with
tanggal 10 Desember 2019 dengan tingkat bunga sebesar suku an interest rate of Bank Indonesia Certificates 3 (three) months
bunga Sertifikat Bank Indonesia berjangka waktu 3 (tiga) bulan yang interest rate, that determined every 3 (three) months.
ditetapkan setiap 3 (tiga) bulan sekali.
Pembatasan-pembatasan yang diwajibkan sehubungan dengan The restrictions are required in connection with a loan received
pinjaman yang diterima dari Pemerintah (SUP 005) sesuai Surat from the Government (SUP 005) corresponding letter of the
Menteri Keuangan RI No: S-121/MK.06/2004 tanggal Minister of Finance No: S-121/MK.06/2004 dated April 21, 2004
21 April 2004 adalah: are:
1. Tujuan penyaluran pinjaman untuk pendanaan kredit usaha mikro 1. The purpose of loan lending is for small and micro financing
dan kecil untuk usaha produktif. to productive business.
2. Persyaratan tingkat bunga dan jangka waktu pinjaman kepada 2. Requirements interest rate and term of the loan to the issuer:
emiten:
a. Tingkat bunga sebesar tingkat bunga Sertifikat Bank a. The interest rate equal to the interest rate of Bank
Indonesia (SBI) berjangka waktu 3 bulan yang ditetapkan Indonesia Certificates (SBI) 3 (three) months, which is
setiap 3 bulan sekali pada tanggal 10 Maret, 10 Juni, determined every 3 months, on March 10, June 10,
10 September dan 10 Desember atas dasar lelang SBI September 10, and December 10, based on the SBI
terakhir sebelum tanggal penetapan tersebut. auction prior to the date of such determination.
b. Bunga dihitung sejak penarikan pinjaman dan dibayarkan b. Interest is calculated from the withdrawal of the loan and
setiap 3 bulan sekali pada tanggal 10 Maret, 10 Juni, paid every 3 months on March 10, June 10,
10 September dan 10 Desember setiap tahun. September 10, and December 10, each year.
3. Tingkat bunga KUMK dari PT Pegadaian (Persero) kepada usaha 3. Small Medium Enterprise Credit interest rate from
mikro dan usaha kecil setinggi-tingginya sebesar tingkat bunga PT Pegadaian (Persero) to micro and small businesses not
pinjaman tersebut (SBI 3 bulan) ditambah 12%. exceed the interest rate (3-month SBI) plus 12%.
4. Risiko tunggakan penerusan pinjaman pendanaan KUMK dari 4. Risk of continuation loan funding of Small Medium Enterprise
BUMN pengelola kepada Lembaga Keuangan Pelaksana (LKP) Credit (SMEC) from State-Owned Enterprises (SOE)
dan risiko tunggakan penyaluran KUMK dari LKP kepada usaha managers to Execution Financial Institutions (EFI) and the
mikro dan usaha kecil sepenuhnya ditanggung oleh masing- risk of delinquent SMEC of EFI to micro and small
masing BUMN pengelola dan LKP. enterprises are fully borne by each SOE managers and EFI.
5. Persyaratan lainnya, termasuk persyaratan denda, mengikuti 5. Other requirements, including the requirements of fines,
ketentuan dalam keputusan Menteri Keuangan No: subject to the decision of the Minister of Finance No:
40/KMK.06/2003 tanggal 29 Januari 2003 yang telah diubah dan 40/KMK.06/2003 dated January 29, 2003 that has been
disempurnakan dengan keputusan Menteri Keuangan No: modified and enhanced by the decision of the Minister of
74/KMK.06/2004 tanggal 20 Pebruari 2004 serta ketentuan Finance No. 74/KMK.06/2004 February 20, 2004 and the
dalam perjanjian pinjaman pendanaan KUMK. provisions KUMK funding under the loan agreements.
136
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
23. PINJAMAN DARI PEMERINTAH (Lanjutan) 23. LOAN FROM STATE GOVERNMENT (Continued)
Manajemen berpendapat bahwa Perusahaan telah memenuhi Management believes that the Company has complied with the
pembatasanpembatasan yang diwajibkan di atas. Rata-rata tingkat restrictions required above. Average interest rate during 2012
bunga selama tahun 2012 sebesar 5,75% per tahun. Bunga dibayar amounted to 5.75% per year. Interest is paid annually on March 6,
setiap tanggal 6 Maret, 9 Juni, 9 September dan 9 Desember setiap June 9, September 9, and December 9, each year.
tahunnya.
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Manfaat Pensiun diberikan kepada karyawan yang telah Retirement benefits are given to employees who have reached
memasuki usia pensiun atau berhenti bekerja oleh sebab lainnya retirement age or other reasons to stop working by the rules
yang diatur dalam peraturan dana pensiun. Besarnya manfaat set out in the pension fund. The amount of retirement benefits
pensiun yang diberikan ditentukan oleh masa kerja karyawan dan awarded is determined by the period of employment and the
besarnya Penghasilan Dasar Pensiun terakhir (gaji pokok amount of Latest Pension Base Income ( basic salary plus
ditambah tunjangan keluarga). family allowances).
Sesuai dengan Surat Edaran Direksi No.11/SDM.300323/2011 In accordance with the Circular of Board of Directors
tanggal 17 Pebruari 2011 tentang Perubahan Iuran JPK untuk No.11/SDM.300323/2011 Circular dated February 17, 2011
masa pensiun, Iuran dana Pensiun dan iuran Taspen serta tata on the Amendment Fee JPK for retirement, pension
cara pembayarannya yaitu Perusahaan menyelenggarakan contributions and dues payment TASPEN and ordinances
program pensiun yang pengelolaan dananya dilaksanakan oleh which the Company has a pension fund management program
Dana Pensiun Pegadaian. Pendanaan atas program ini diperoleh implemented by the Pension Fund Pawn. Funding for this
dari potongan gaji pokok pegawai sebesar 4,75% per bulan dan program was obtained from pieces of basic salary an
kontribusi dari Perusahaan sebagai pemberi kerja sebesar 11,75% employee at 4.75% per month and the contribution of the
dari gaji pokok + tunjangan istri + tunjangan anak pegawai. company as an employer of 11.75% from the basic salary +
alimony + child support employees.
Sebelumnya Perusahaan menyelenggarakan program pensiun Previously the Company conducted pension program which
yang pengelolaan dananya dilaksanakan oleh Dana Pensiun management of the funds held by the Pegadaian Pension
Pegadaian. Pendanaan atas program ini diperoleh dari potongan Fund. Funding for this program was obtained by deduction
gaji pokok pegawai sebesar 4,75% per bulan dan kontribusi dari from base salary of employee at 4.75% per month and the
Perusahaan sebagai pemberi kerja sebesar 11,75% dari gaji pokok contribution of the company as an employer of 11.75% of the
pegawai. basic salary of an employee.
137
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Pengelolaan dana program pensiun dilakukan oleh Dana Pensiun Pension fund management program conducted by the Pension
PT Pegadaian (Persero). Adapun peraturan dana pensiunnya yang Fund PT Pegadaian (Persero). The pension fund rules were
terakhir kali ditetapkan oleh Surat Keputusan Direksi recently set by the Decree of No.KP.2/43/8 dated
No.KP.2/43/8 tanggal 10 Desember 1998 telah disahkan oleh December 10, 1998 has been approved by the Ministry of
Menteri Keuangan dengan No. Kep-336/KM.17/1999 tanggal Finance with No. Kep-336/KM.17/1999 dated on September
8 September 1999. 8, 1999.
Untuk karyawan yang terhitung mulai bekerja sejak tahun 2007 For employees starting working since 2007 to the above, the
ke atas, maka pengelolaan dana pensiun dialihkan ke Dana management of pension funds transferred to the Pension Fund
Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) PT Bank BNI (Persero) (Pension Fund) PT Bank BNI (Persero) Tbk.
Tbk.
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Employee benefit liabilities are included in the statement of
keuangan adalah sebagai berikut: financial position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai Movements in the net liability in the statement of financial
berikut: position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban pensiun untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Pension expenses recognized on 2014 and 2013 are as follow:
2014 2013
138
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Perusahaan juga memberikan imbalan berupa jumlah lumpsum The company also provides a number of benefits in the form
yang diberikan kepada pegawai tetap yang memasuki usia of lumpsum given to regular employees who have reached
pensiun. Jumlah lumpsum yang diberikan ditentukan berdasarkan retirement age. Lumpsum amount given is determined by the
besarnya gaji terakhir dikalikan dengan angka indeks tertentu amount of final salary multiplied by a specified index which is
yang besarnya ditentukan oleh golongan gaji pegawai yang determined by the salaries of the employee group.
bersangkutan. Penyelenggaraan program imbalan ini didanai Implementation of this reward program is funded internally
secara internal Perusahaan. Penyelenggaraan Program Pesangon Company. Severance Program Implementation (UP4) based
(UP4) didasarkan pada Peraturan Direksi on Board Of Directors Regulations No.1817/Kp300323/2000,
No.1817/Kp300323/2000, jo Peraturan Direksi No. j.o Board of Directors Regulation No.15A/SDM.300323/2009
15A/SDM.300323/2009 tanggal 5 Januari 2009 tentang Uang dated January 5, 2009 regarding Termination Compensation
Kompensasi Pemutusan Hubungan Kerja (UKPHK). Manfaat Money (UKPHK). Severance benefits in the form of lumpsum
Pesangon berupa pembayaran jumlah lumpsum diberikan kepada payment of the amount awarded to employees who retire or
karyawan yang memasuki usia pensiun atau berhenti bekerja oleh stop working for other reasons set out in the Board of
sebab lain yang diatur dalam Peraturan Direksi tersebut. Adapun Directors Regulations. The amount of the given lumpsum is
jumlah lumpsum yang diberikan ditentukan berdasarkan besarnya determined based on final salary multiplied by a specified
gaji terakhir dikalikan dengan angka indeks tertentu yang index which is determined by the salaries of the employee
besarnya ditentukan oleh golongan gaji pegawai yang group. Implementation of this reward program funded
bersangkutan. Penyelenggaraan program imbalan ini didanai internally by the Company.
secara internal Perusahaan.
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Liability of employee benefit that included in financial
keuangan adalah sebagai berikut: statement is:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai Movements in the net liability in the statement of financial
berikut: position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
139
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Beban pensiun untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Pension expense for 2014 and 2013 are as follows:
2014 2013
Program cuti besar diberikan selama 2 (dua) bulan bagi pegawai The Long Furlough program given for 2 months for
yang telah bekerja selama 6 (enam) tahun terus menerus dan employees who have worked for 6 (six) years continuously
berlaku kelipatannya dengan tetap membayarkan penghasilan and be in effect its multiplication with a fixed income to pay
penuh kecuali tunjangan tetap. Ketentuan hak dan besarnya Uang full salary unless fixed allowances. The regulation regarding
Cuti Besar diatur dalam Surat Keputusan Direksi Perum the rights and the amount of money for Long Furlough
Pegadaian No.12/SDM.300323/2009 tanggal 2 Januari 2009 dan stipulated in the Decree of Board of Director
pada tahun 2010 diubah melalui Surat Keputusan Direksi No.12/SDM.300323/2009 dated January 2, 2009 and in 2010
No.3871/SDM.300323/2010 tanggal 9 Juni 2010 tentang cuti amended by Decree of Board of Director
pegawai, dan melalui Surat Edaran Direksi No.3871/SDM.300323/2010 Directors dated June 9, 2010 on
No.87/SDM.300323/2010 tanggal 25 Oktober 2010 tentang employees leave, and through Circular of Board of Director
Amandemen/Perubahan terhadap Peraturan Cuti Pegawai. Dan No.87/SDM.300323/2010 dated October 25, 2010 on
berdasarkan Surat Edaran Direksi No.51/SDM300323/2011 Amendments / Changes to Regulations Employee leave. And
tanggal 23 Juni 2011 dilakukan penyesuaian perhitungan atas by the Circular of Board Directors dated June 23, 2011
tunjangan cuti besar bagi pegawai. No.51/SDM300323/2011 regarding adjustment calculation of
long service leave benefits for employees.
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Employee benefit liabilities are included in the statement of
keuangan adalah sebagai berikut: financial position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Liabilitas Beban Cuti Besar 55.956.454.949 19.650.091.767 Long Furlough Program Liabilities
140
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: Movements in the net liability in the statement of financial
position is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban cuti besar untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Long Furlough Expenses in 2014 and 2013 as follows:
2014 2013
d. Program Selisih UU NO.13/2013 dengan DPLK dan Uang d. Program of Difference between UU No. 13/2013 with DPLK
Pisah and Separated Money
Perusahaan memiliki program iuran pasti untuk karyawan yang Company has a defined contribution program for employee
terhitung mulai bekerja sejak tahun 2007 ke atas, maka that has been calculated since before 2007, then pension fund
pengelolaan dana pensiun dialihkan ke Dana Pensiun Lembaga operational is diverted to Pension Fund Financial Institution
Keuangan (DPLK) PT BNI (Persero) Tbk. Pendanaan atas (DPLK) PT BNI (Persero) Tbk. Funding of this program
program ini diperoleh dari potongan gaji pokok pegawai sebesar obtained by deduction of employee principal salary x,xx% per
X,XX% per bulan dan kontribusi dari Perusahaan sebagai pemberi month and contribution by Company as an employer of
kerja sebesar 10,85% dari Penghasilan Dasar Pensiun (PhDP) 10.85% of Base Pension Income (PhDP) employees. In 2014,
pegawai. Di tahun 2014, aktuaria melakukan perhitungan selisih actuarist calculated the difference of funding by defined
pendanaan melalui iuran pasti DPLK dan uang pisah yang contribution DPLK and separated money based on
berdasarkan Perjanjian Kerjasama No 104 tahun 2013 dan No Cooperation Agreement No 104 in 2013 and No 40/DPP-
40/DPP-SP/XI/2013 dengan pehitungan imbalan kerja bila SP/XI/2013 with the employee benefits calculation if use UU
menggunakan perhitungan UU No 13/ 2013. No. 13/2013.
141
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
d. Program Selisih UU NO.13/2013 dengan DPLK dan Uang d. Program of Difference between UU No. 13/2013 and DPLK
Pisah (lanjutan) & Separated Money (continued)
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Employee Benefit Liabilities that included in financial
keuangan adalah sebagai berikut: position as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai Movements in the net liability in the statement of financial
berikut: position is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Expenses in 2014 and 2013 as follows:
2014 2013
e. Program Santunan Meninggal dan Penghargaan Pensiun e. Program of Death Compensation and Pension Rewards
Perusahaan memiliki program pendanaan untuk santunan Company has funding program for death compensation and
meninggal dan penghargaan pensiun bagi karyawan berdasarkan Pension Rewards for employee based on Cooperation
Perjanjian Kerjasama No 104 tahun 2013 dan No 40/DPP- Agreement No 104 in 2013 and No 40/DPP-SP/XI/2013.
SP/XI/2013.
142
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
e. Program Santunan Meninggal dan Penghargaan Pensiun e. Program of Death Compensation and Pension Rewards
(continued)
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Employee benefit liabilities are included in the statement of
keuangan adalah sebagai berikut: financial position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: Movements in the net liability in the statement of financial
position is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Long Furlough Expenses in 2014 and 2013 as follows:
2014 2013
Perusahaan memiliki program pendanaan untuk masa persiapan Company has funding program for Pension preparation
pensiun bagi karyawan berdasarkan Perjanjian Kerjasama No 104 Period for employee based on Cooperation Agreement No
tahun 2013 dan No 40/DPP-SP/XI/2013. 104 in 2013 and No 40/DPP-SP/XI/2013.
143
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Liabilitas manfaat karyawan yang termasuk dalam laporan posisi Employee benefit liabilities are included in the statement of
keuangan adalah sebagai berikut: financial position are as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Mutasi liabilitas bersih di laporan posisi keuangan adalah sebagai berikut: Movements in the net liability in the statement of financial
position is as follows:
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
Beban untuk tahun 2014 dan 2013 adalah sebagai berikut : Expenses in 2014 and 2013 as follows:
2014 2013
Per 31 Desember 2014, perhitungan beban dan liabilitas aktuaria As of December 31, 2014, the calculation of expenses and
tersebut di atas merupakan pembebanan akrual dihitung oleh liabilities are represents the accrual imposition that
aktuaris independen PT Dian Artha Tama yang tertuang dalam calculated by PT Dian Artha Tama, an independent
laporannya masing-masing yaitu No.108-A/PSAK/DAT/II/2015, actuary, contained in its reports that No. 108-
No.108-B/PSAK/DAT/II/2015, No. 108-C/PSAK/DAT/II/2015, A/PSAK/DAT/II/2015,No.108-B/PSAK/DAT/II/2015, No.108-
No. 108-D/PSAK/DAT/II/2015, No. 108-E/PSAK/DAT/II/2015 C/PSAK/DAT/II/2015, No.108-D/PSAK/DAT/II/2015,and No.
dan No. 108-F/PSAK/DAT/II/2015, keenamnya tertanggal 108-F-PSAK/DAT/II/2015,all dated on February 6, 2015.
6 Pebruari 2015.
144
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
24. LIABILITAS IMBALAN KERJA (Lanjutan) 24. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITIES (Continued)
Per 31 Desember 2013, perhitungan beban dan liabilitas aktuaria As of December 31, 2013, the calculation of expenses and
tersebut di atas merupakan pembebanan akrual dihitung oleh liabilities are represents the accrual imposition that
aktuaris independen PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Aktuaria calculated by PT Katsir Imam Sapto Sejahtera Actuarial, an
yang tertuang dalam laporannya masing-masing independent actuary, contained in its reports
yaitu No.2502/KIS/LA/02/2014, No.2503/KIS/LA/02/2014, that No.2502/KIS/LA/02/2014, No.2503/KIS/LA/02/2014,
No.2504/KIS/LA/02/2014, ketiganya tertanggal 11 Pebruari 2014. No.2504/KIS/LA/02/2014, all dated February 11, 2014.
Adapun asumsi aktuaria yang dipergunakan adalah sebagai berikut: The actuarial assumptions used are as follows:
Metode Perhitungan yang digunakan Projected Unit Credit Projected Unit Credit Calculation Method Used
Tingkat Bunga Diskonto 8,00% p.a 9,00% p.a Discount Rate
Tingkat Bunga Imbal Hasil Investasi Interest Rate Return On Assets
Aset Program 10,00 % p.a 10,50% p.a Investment Program
Tingkat Kenaikan Gaji Berkala 7% per tahun 7% per tahun Periodic Salary Increasing Rate
Tabel Mortalita AMT -1949 Mod Mortalita Indonesia II Mortality Table
Usia Pensiun 56 Tahun 56 Tahun Retirement Age
Jumlah Pegawai 8.718 orang 8.015 orang Number of Employee
Sesuai dengan Akta Pendirian Perusahaan PT Pegadaian (Persero) In accordance with the Deed of the Company No.1 dated
No.1 tanggal 1 April 2012 dengan Notaris Nanda Fauz Iwan, S.H., April 1, 2012 by Notary Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn. that the
M.Kn. bahwa penetapan Modal Disetor Negara Republik determination of Paid-up Capital of the Republic of Indonesia
Indonesia pada Perusahaan sebesar Rp 251.252.000.000, dengan to the Company amounting to Rp 251,252,000,000 with
perincian Modal Dasar sebesar 1.000.000 saham masing-masing details of the authorized capital of 1,000,000 shares of
Rp 1.000.000 per saham dan Modal Ditempatkan dan Disetor Rp 1,000,000 per share and issued and fully paid capital of
Penuh sebesar 251.252 saham masing-masing Rp 1.000.000 per 251,252 shares of Rp 1,000,000 per stock.
saham.
Saldo Laba Perusahaan pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 The Retained Earning of the Company as of
adalah sebagai berikut: December 31, 2014 and 2013, are as follow:
145
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Merupakan saldo laba yang telah ditentukan penggunaannya Represent the balance of retained earnings that the utilization
berdasarkan ketentuan yang berlaku dengan rincian sebagai has been determined in accordance with the applied
berikut: regulation, with the details as follows:
Penambahan Additional
Cadangan Umum 1.144.381.558.303 1.117.893.539.903 General Reserve
Cadangan Tujuan - - Specific Reserve
Jumlah Penambahan 1.144.381.558.303 1.117.893.539.903 Total additional
Pengurangan Deduction
Dividen (95.364.000.000) - Dividends
Merupakan saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya Represent the balance of retained earnings that the utilization
berdasarkan ketentuan yang berlaku dengan rincian sebagai has not been determined in accordance with the applied
berikut: regulation, with the details as follow:
146
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2014 2013
Jasa Fiduscia dan Pinjaman Lain Fiducia Service and Other Loan
Sewa Modal Kreasi 100.871.411.191 93.833.615.423 Kreasi Rent Income
Sewa Modal Kresna 41.579.049.092 33.755.827.513 Kresna Rent Income
Sewa Modal Krista 392.446.785 1.089.982.693 Krista Rent Income
Sewa Modal Gadai Efek - 1.680.000 Pledged Securities Rent Pawning
Sub Jumlah 142.842.907.068 128.681.105.629 Sub Total
Jasa Bisnis Emas Gold Business Service
Marjin Mulia 34.577.587.613 51.090.616.575 Mulia Margin
Sub Jumlah 34.577.587.613 51.090.616.575 Sub Total
147
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
27. PENDAPATAN SEWA MODAL (Lanjutan) 27. CAPITAL RENT INCOME (Continnued)
Tidak ada pendapatan sewa modal yang memiliki pihak-pihak berelasi There is no capital interest income owned by the related party to
dengan Perusahaan. the Company.
2014 2013
Merupakan pendapatan administrasi atas barang jaminan milik Represents revenue administration on collateral goods belonging
nasabah yang ditentukan berdasarkan golongan kredit sedangkan of the customers which determined based on credit class, and
pendapatan administrasi usaha lain merupakan pendapatan other business administration income represents income on the
administrasi atas Kresna, Kreasi, Krasida, Kremada, Kredit Tunda administration of Kresna, Kreasi, Krasida, Kremada, Sell Grain
Jual Gabah, dan Kredit Gadai Efek Delay Credit, and Credit Pledged Securities.
148
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2014 2013
Pendapatan Sewa merupakan pendapatan sewa atas bangunan gedung Rental income is an income that comes from rent building
Perusahaan adalah PT Harco Indah dan perorangan atau masyarakat company which is PT Harco Indah and individuals or communities
yang menggunakan gedung serbaguna Langen Palikrama serta who use the multipurpose building "Langen Palikrama" and use /
menggunakan/menempati beberapa aset milik Perusahaan yang occupy some of the Company's assets are spread across several
tersebar di beberapa daerah. regions.
30. BEBAN BUNGA DAN PROVISI 30. INTEREST AND PROVISION EXPENSES
2014 2013
2014 2013
149
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2014 2013
Beban Pegawai Outsourcing 350.049.142.772 341.095.549.101 Outsourcing Services Expenses
Water, Electricity, Telephone, Internet
Beban Air, Listrik, Telepon, Internet dan Gas 141.244.286.740 61.013.425.807 and Gas Expenses
Beban Sewa 113.105.403.033 104.333.235.019 Rent Expenses
Beban Perjalanan Dinas 65.534.883.937 121.090.295.100 Business Trip Expenses
Beban Keamanan 36.447.058.513 40.378.237.861 Security Expenses
Beban Operasional Perusahaan 29.802.177.746 27.000.945.970 Company Operating Expenses
Beban Pemeliharaan Bangunan 22.504.584.407 34.236.765.407 Buliding Maintenance Expenses
Beban Asuransi 16.203.266.948 19.552.864.206 Insurance Expenses
Beban Pemeliharaan Kendaraan Dinas 10.227.076.083 8.504.631.085 Office Vehicle Maintenance Expenses
Beban Pemeliharaan Inventaris 8.388.931.003 9.520.656.884 Equipment Maintenance Expenses
Beban Sarana Menaksir 5.629.914.440 6.220.137.290 Estimator Device Expenses
Beban PBB, PPh 23, PPN 4.272.100.880 3.389.387.652 Tax Expenses
Beban Program Kemitraan dan Partnership Program and
Bina Lingkungan 1.100.000 5.841.446.400 Community Development Expenses
Beban Umum Lainnya 7.874.466.605 1.236.345.800 Other General Expenses
2014 2013
Promotion, Sponsorship
Beban Promosi, Sponsor, Iklan 129.045.526.487 119.147.127.884 and Advertising Expenses
Beban Cetak, Alat Tulis Kantor 20.969.315.097 21.826.873.313 Printing, office supplies Expenses
Beban Perlengkapan 10.244.636.035 10.022.234.359 Company Operating Expenses
Beban Penelitian dan Pengembangan 11.790.177.813 2.585.402.252 Research and Development Expenses
Beban Konsultan 8.260.131.841 5.461.874.136 Consultation Expenses
Beban Muqosah Mulia 175.727.646 1.715.299.660 Muqosah Mulia Expenses
Biaya Administrasi Lain 1.117.681.604 1.742.442.875 Other Administrative Expenses
34. BEBAN PENYUSUTAN ASET TETAP 34. DEPRECIATION OF FIXED ASSETS EXPENSES
Merupakan beban penyusutan bangunan, inventaris dan kendaraan Represent building depreciation, inventory and vehicles for the
untuk tahun 2014 dan 2013 sebesar Rp 135.714.226.621 dan year 2014 and 2013 amounting to Rp 135,714,226,621 and
Rp 88.288.674.833. Rp 88,288,674,833.
35. BEBAN DIREKSI DAN KOMISARIS 35. DIRECTORS AND COMMISSIONERS EXPENSES
Beban Gaji Direksi dan Dewan Komisaris merupakan Beban gaji, Salaries of Directors and Board of Commissioners are Salaries,
Tunjangan dan beban asuransi Direksi, Dewan Komisaris dan Komite Allowances and insurance expense of Directors, the Board of
Audit untuk tahun 2014 dan 2013 sebesar Rp 46.720.045.946 dan Commissioners and Audit Committees for the
Rp 42.022.952.231. year 2014 and 2013 amounting to Rp 46,720,045,946 and
Rp 42,022,952,231, respectively.
36. BEBAN AMORTISASI DAN PENYISIHAN PIUTANG 36. AMORTIZATION AND ALLOWANCES OF RECEIVABLES
Merupakan beban penyisihan piutang, penghapusan piutang dan Represents a provision for accounts receivable, allowance of
penurunan nilai Pinjaman yang diberikan untuk tahun 2014 dan 2013 receivables and impairment of loans provided for the year 2014
sebesar Rp 25.710.593.187 dan Rp94.440.284.271. and 2013 amounting to Rp 25,710,593,187 and
Rp.94,440,284,271 respectively.
150
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Merupakan beban pendidikan dan pelatihan intern maupun eksternal, Education and training load is internal or external, workshops and
workshop dan seminar selama tahun 2014 dan 2013 sebesar seminars for the year 2013, amounting to Rp 25,197,758,593 and
Rp 25.197.758.593 dan Rp.28.401.901.893. Rp 28,401,901,893 respectively.
Merupakan pendapatan bunga atas rekening giro bersih setelah Represents interest income on current accounts, net of tax for the
dikurangi pajak untuk tahun 2014 dan 2013 sebesar year 2014 and 2013 amounting to Rp 1.567.296.811 dan
Rp 1.567.296.811 dan Rp 1.649.079.096. Rp 1.649.079.096, respectively.
2014 2013
151
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Pada tahun 1968, Perusahaan dengan PT Harco Indah, secara In 1968, the Company and PT Harco Indah, jointly have
bersama-sama telah menandatangani Akta Persetujuan No. 224 signed a Deed of Agreement No.224 dated May 30, 1968 of
tanggal 30 Mei 1968 Notaris Mohamad Said Tadjoedin, S.H., Notary Tadjoedin Mohamad Said, SH, The deed has been
akta ini telah beberapa kali mengalami perubahan, terakhir amended several times, most recently by the Deed of
dengan Akta Perjanjian Tambahan No.178, tanggal 30 Juni 1988 Supplementary Agreement No.178, dated June 30, 1988 by
dengan Notaris Buniarti Tjandra, S.H., selanjutnya dibuat Notary Buniarti Tjandra, SH, subsequently made "Agreements
Perjanjian Build Operate and Transfer (BOT). of Build Operate and Transfer" (BOT).
Berdasarkan Perjanjian BOT tersebut, PT Harco Indah Based on the BOT Agreement, PT Harco Indah obliged to
berkewajiban membangun, mengelola dan menyerahkan kepada build, manage and deliver to the Company no later than on
Perusahaan selambat-lambatnya pada tanggal 21 Oktober 2000, the date of October 21, 2000, the building is located on
gedung yang berlokasi di Jl. Samanhudi Raya No.133, Jakarta Jl. Samanhudi Raya No. 133, Central Jakarta in good
Pusat dalam keadaan baik dan dapat dioperasikan. Pada tanggal condition and can be operated. On January 27, 1997 the
27 Januari 1997 gedung tersebut terbakar, sehingga tidak building was on fire, therefore, it does not meet the
memenuhi persyaratan untuk diserahkan sebagaimana diatur requirements to be submitted as stipulated in the BOT
dalam perjanjian BOT karena tidak dapat dioperasikan. agreement because it can not be operated.
Berdasarkan pasal 2 Akta Perjanjian Tambahan No.178 tanggal Based on Article 2 of the Supplementary Deed No.178 dated
30 Juni 1988 Notaris Buniarti Tjandra, S.H., apabila terjadi June 30, 1988 Notary Buniarti Tjandra, SH, in case of
kebakaran/huru-hara, maka PT Harco Indah wajib membangun fire/riots, PT Harco Indah shall rebuild the building in
kembali gedung sesuai dengan syarat dan ketentuan yang telah accordance with the terms and conditions set, and PT Harco
ditetapkan, dan PT Harco Indah mempunyai hak perpanjangan Indah is entitled full-time tenure extension for a period of
waktu hak guna penuh untuk jangka waktu selama gedung building improvements implemented. PT Harco Indah shall
dilaksanakan perbaikan. PT Harco Indah wajib menyerahkan submit Harco building and facilities attached to the building
Gedung HARCO beserta fasilitasnya yang melekat pada gedung to the Company on November 30, 2005 with the unconditional
tersebut pada Perusahaan pada tanggal 30 Nopember 2005 tanpa good condition and unfit for use, and has previously held the
syarat dengan kondisi baik dan layak pakai serta sebelumnya painting as a whole and all the facilities/amenities are
telah diadakan pengecatan secara menyeluruh dan semua properly functioned.
sarana/fasilitas dapat berfungsi dengan baik.
Pada tanggal 30 Nopember 2005 PT Harco Indah telah On November 30, 2005, PT Harco Indah has handed Harco
menyerahkan Gedung HARCO beserta fasilitasnya yang melekat building and facilities attached to the building to the
pada gedung tersebut kepada Perusahaan dengan kondisi baik, Company in good condition, feasible to use and all facilities /
layak pakai dan semua sarana/fasilitas dapat berfungsi dengan amenities are properly functioned.
baik.
Selanjutnya gedung HARCO Pasar Baru tersebut disewakan Furthermore, the Harco Pasar Baru building is leased in
senilai Rp 32.749.772.728 (bersih setelah pajak) kepada amount of Rp 32,749,772,728 (net after tax) to PT Harco
PT Harco Indah untuk jangka waktu 20 tahun (terhitung sejak Indah for a period of 20 years (from the date of
tanggal 1 Desember 2005 sampai dengan 30 Nopember 2025) December 1, 2005 until November 30, 2025) in accordance
sesuai dengan Surat Perjanjian yang dikukuhkan dengan Akta with the Letter of Agreement which was confirmed by the
No.6 tanggal 17 Nopember 2005, Notaris Buniarti Tjandra, S.H. Deed of 6 Nopember 17, 2005, of Notary Buniarti
Tjandra, SH.
Pada tahun 1993, Perusahaan dengan PT Graha Asadhana secara In 1993, the Company and PT Graha Asadhana jointly signed
bersama-sama telah menandatangani perjanjian KSO an agreement KSO No.62/UTE/IX/93 and
No.62/UTE/IX/93 dan No.015/GA/DIR.UM/0993 tanggal No.015/GA/DIR.UM/0993 September 1, 1993 on the Use of
1 September 1993 tentang Pemanfaatan Tanah PT Pegadaian di Land the Company on Jl.Salemba Raya 2, Central Jakarta for
Jl.Salemba Raya No.2, Jakarta Pusat untuk Perkantoran dan Office and Shopping Complex with Build Operate Transfer
Pertokoan dengan sistem Build Operate Transfer (BOT). (BOT) system.
152
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
41. PERIKATAN JANGKA PANJANG (Lanjutan) 41. LONG TERM AGREEMENT (Continued)
b. Perikatan dengan PT Graha Adhasana (Lanjutan) b. Agreement dengan PT Graha Adhasana (Continued)
PT Graha Asadhana bersedia membangun Perkantoran dan PT Graha Asadhana willing to build Offices and Shopping
Pertokoan atas biaya PTGraha Asadhana dan selanjutnya akan Complex at the expense of PT Graha Asadhana and will
mengelola secara komersial sesuai dengan ketentuan perjanjian. manage commercially in accordance with the terms of the
agreement.
Perusahaan memberikan hak penuh untuk mengelola gedung The company gives full rights to PT Graha Adhasana to
selama jangka waktu 20 tahun terhitung mulai tanggal manage the building for a period of 20 years from the date of
pengoperasian komersil. Tanggal pengoperasian adalah tanggal commercial operation. Operation date is the date of the
peresmian penggunaan gedung paling lambat tanggal inauguration of the use of the building no later than
28 Pebruari 1995. February 28, 1995.
PT Graha Asadhana wajib membayar uang tunai kepada PT Graha Asadhana obliged to pay in cash to the Company
Perusahaan sebesar Rp1.000.000.000 yang dibayar 50% pada amounting to Rp 1,000,000,000 paid 50% upon signature of
saat ditandatangani perjanjian ini dan 50% lagi pada saat this agreement and 50% upon completion of development
pembangunan dinyatakan selesai. Selama jangka waktu otherwise. During the term of the management of PT Grah
pengelolaan PT Graha Asadhana wajib membayar uang tunai Asadhana obliged to pay cash amounting to Rp 140,000,000
sebesar Rp140.000.000 pertahun kepada Perusahaan. per year to the Company. The first year payment no later than
Pembayaran tahun pertama paling lambat tiga bulan sebelum three months before the first anniversary of commercial
ulang tahun pertama pengoperasian komersial, sedangkan operation, while the subsequent annual payments shall be
pembayaran tahunan berikutnya wajib dilunasi paling lambat paid every three months after the next anniversary date of
setiap tiga bulan setelah ulang tahun berikutnya tanggal commercial operation. The payment from PT Graha
pengoperasian komersial. Akun yang mencatat penerimaan dari Asadhana was recorded as other business.
PT Graha Asadhana adalah usaha lainnya.
PT Graha Asadhana wajib mengelola dan memelihara gedung, PT Graha Asadhana requested to manage and maintain the
agar pada akhir jangka waktu pengelolaan, gedung diserahkan building, so that at the end of the management period, the
kepada Perusahaan dalam keadaan terawat baik, lengkap dan Company receive the building in a state of well-preserved,
layak untuk dioperasikan sebagai gedung perkantoran dan complete and feasible to be operated as a commercial office
pertokoan komersial. buildings and shopping complex.
a. Sengketa Pemutusan Hubungan Industrial Karena a. Industrial Disputes Termination Caused by Termination of
Pemutusan Hubungan Kerja Employment
i. Sengketa Pemutusan Hubungan Kerja kepada Rini Sulastri, i. Termination disputes of Rini Sulastri, the employee of
Karyawati CPP Pasar Kordon, Kantor Wilayah X Bandung. CPP Pasar Kordon, Region Office X Bandung.
Pendaftaran ke Pengadilan Hubungan Industrial Bandung Registration to Bandung Industrial Relation Court with
dengan Register No 90/G/2014/PHI/PN.Bdg tanggal 16 Mei register No. 90/G/2014/PHI /PN.Bdg on May 16, 2014.
2014. Saat ini sedang dilakukan proses sidang kesimpulan Currently being conducting proceedings the conclusion
dari Penggugat dan Tergugat di Pengadilan Negeri Bandung. of plaintiff and defendant in Bandung District Court.
ii. Perkara Perselisihan Perburuhan di Pengadilan Hubungan ii. Labour Dispute case in the Industrial Relations Court of
Industrial Jakarta Pusat antara Arnold Nainggolan dengan Central Jakarta between Arnold Nainggolan the
Perusahaan telah diputus dengan Putusan No : company has decided to Decision No:
14/PHI.G/2013/PN.JKT.PST tanggal 24 Juli 2013 dengan 14/PHI.G/2013/PN.JKT.PST dated July 24, 2013 with
amar putusan berbunyi bahwa Pengadilan Hubungan the verdict reads that the Industrial Relations Court of
Industrial Jakarta Pusat menolak gugatan dari Perusahaan, Central Jakarta rejects lawsuit the Company, therefore,
oleh karena itu perkara ini masih dalam proses menunggu the case is still in the process of waiting for a decision
putusan dari Mahkamah Agung. from the Supreme Court.
153
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
a. Sengketa Pemutusan Hubungan Industrial Karena a. Industrial Disputes Termination Caused by Termination of
Pemutusan Hubungan Kerja (Lanjutan) Employment (Continued)
iii. Sengketa Pemutusan Hubungan Kerja kepada Paulus iii. Termination disputes of Paulus Zacharias, the employee
Zacharias, Karyawan CPP Pasar Baru, Kantor Wilayah VII of CPP Pasar Baru, Region Office VII Denpasar.
Denpasar. Pendaftaran ke Pengadilan Hubungan Industrial Registration to Kupang Industrial Relation Court with
Kupang dengan Register No. 11/Pdt-Sus- register No. 11/Pdt-Sus-PHI/2014/PN.KPG. Currently
PHI/2014/PN.KPG. Saat ini Penggugat mengajukan Kontra the plaintiff is submitting cons of Cassation Memory and
Memori Kasasi dan menunggu Putusan Kasasi dari waiting for cassation verdict from Supreme Court.
Mahkamah Agung.
iv. Perkara Perselisihan Perburuhan di Pengadilan Hubungan iv. Labour Dispute case in the Industrial Relations Court of
Industrial Semarang antara Candra Praditya dengan Semarang between Candra Praditya by the Company has
Perusahaan telah diputus dengan Putusan been terminated by Decision No: 13/G/2013/PHI.Smg
No. 13/G/2013/PHI.Smg tanggal 1 Agustus 2013 dengan dated August 1, 2013 with the verdict reads that
amar putusan berbunyi bahwa Pengadilan Hubungan Semarang Industrial Relations Court granted the request
Industrial Semarang mengabulkan gugatan dari Perusahaan of the Company and declared Candra Praditya is
dan menyatakan Candra Praditya putus hubungan kerja working breakup with the Company since the date of
dengan Perusahaan sejak tanggal 1 Agustus 2013. August 1, 2013.
v. Sengketa Pemutusan Hubungan Kerja yang diperiksa di v. Termination disputes which examined in Denpasar
Pengadilan Hubungan Industrial Denpasar antara Industrial Relation Court between the Company by
Perusahaan dengan Dodok Sutiyono, Nora Idaningsih, dan Dodok Sutiyono, Nora Idaningsih, and Paulina A
Paulina A Lewokeda, dengan register perkara No: Lewokeda by register case number 01/PHI/2013/PN.DPS
01/PHI/2013/PN.DPS yang telah diputus bahwa Pengadilan has been terminated that Denpasar Industrial Relation
Hubungan Industrial Denpasar mengabulkan gugatan dari Court granted the request of the Company and declared
Perusahaan dan menyatakan Dodok Sutiyono, Nora Dodok Sutiyono, Nora Idaningsih, and Paulia A
Idaningsih, dan Paulina A Lewokeda putus hubungan kerja Lewokeda is working breakup with the Company based
dengan Perusahaan berdasarkan Putusan No: on the Decision No: 01/PHI/2013/PN.DPS on July 31,
01/PHI/2013/PN.DPS tanggal 31 Juli 2013 yang telah 2013 submitted Cassation by Cassastion Memory on
diajukan Kasasi, berdasarkan Memori Kasasi tanggal August 27, 2013 that currently in inspection process and
27 Agustus 2013 yang saat ini masih dalam proses waiting for decision from Supreme Court.
pemeriksaan dan menunggu putusan dari Mahkamah Agung.
vi. Perkara Perselisihan Perburuhan di Pengadilan Hubungan vi. Labour Dispute case in the Industrial Relations Tanjung
Industrial Tanjung Pinang antara Emil Arie Prasetyo Pinang between Emil Arie Prasetyo by the Company with
dengan Perusahaan dengan perkara No : Case No: 08/2013/PHI.PN.TPI who has decided that the
08/2013/PHI.PN.TPI yang telah diputus bahwa Pengadilan Industrial Relations Court of Tanjung Pinang granted
Hubungan Industrial Tanjung Pinang mengabulkan gugatan the request of the Company and stated Emil Arie
dari Perusahaan dan menyatakan Emil Arie Prasetyo putus Prasetyo break up a working breakup with the Company.
hubungan kerja dengan Perusahaan.
i. Perkara Tindak Pidana Korupsi atas tindakan i. Corruption Case for the Deviations of Krista
Penyimpangan Penyaluran Produk KRISTA di Kantor Distribution Product in Pungkur Branch Office,
Cabang Pungkur, Bandung, pada tahun 2008 s.d 2010. Bandung, in the year 2008 to 2010. The case is still
Perkara masih dalam proses penyidikan di Kejaksaan Tinggi under investigation in the Bandung High Court which
Bandung yang telah sampai pada tahap pemeriksaan saksi. has reached the stage of witnesses examination.
ii. Perkara Tindak Pidana Korupsi atas tindakan Penyimpangan ii. Corruption Case for the Deviations of Krista
Penyaluran Produk KRISTA di Kantor Cabang Distribution Product in Cikudapateuh Branch Office,
Cikudapateuh, Bandung, pada tahun 2008 s.d 2010. Perkara Bandung, in the year 2008 to 2010. The case is still
masih dalam proses penyidikan di Kejaksaan Tinggi under investigation in the Bandung High Court which
Bandung yang telah sampai pada tahap pemeriksaan saksi. has reached the stage of witnesses examination.
154
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
iii. Perkara Tindak Pidana Korupsi atas tindakan Penyimpangan iii. Corruption Case of the Deviations of Kreasi Distribution
Penyaluran Produk KREASI di Kantor Cabang Merauke dan Product in Merauke Branch Office and UPC Kuprik, in
UPC Kuprik, pada tahun 2008 s.d 2010. Perkara masih the year 2008 to 2010. The case is still under
dalam proses penyidikan di Kejaksaan Negeri Merauke investigation in the Bandung High Court which has
yang telah sampai pada tahap pemeriksaan saksi. reached the stage of witnesses examination.
iv. Perkara Tindak Pidana Korupsi atas tindakan Penyimpangan iv Corruption Case for the Deviations of Krista
Penyaluran Produk KRISTA di Kantor Cabang Malalayang Distribution Product Distribution on Malalayang Branch
dan UPC Tanah Wangko, pada tahun 2008 s.d 2009. Office Malalayang and UPC Tanah Wangko, in the year
Perkara masih dalam proses penyidikan di Kejaksaan Tinggi 2008 to 2009. The case is still under investigation in the
Sulawesi Utara dengan Surat Perpanjangan Penahanan High Court of North Sulawesi by Letter of Detention
(Tingkat Penyidikan) No: Print-489/R.1.5/Fd.1/08/2014 Extention (Level of Investigation) No: Print-
tanggal 04 Agustus 2014 a.n. Totok Wiharto, dan Surat 489/R.1.5/Fd.1/08/2014 on August 4, 2014 of Totok
Perpanjangan Penahanan (Tingkat Penyidikan) No: Print- Wiharto and Letter of Detention Extention (Level of
490/R.1.5/Fd.1/08/2014 tanggal 04 Agustus 2014 a.n. Investigation) No: Print-490/R.1.5/Fd.1/08/2014 on
Achmad Syairozi, S.E. August 4, 2014 of Achmad Syairozi, S.E.
v. Perkara Tindak Pidana Korupsi atas tindakan melakukan v. Corruption Case for the actions do Embezzlement
Penggelapan Angsuran Nasabah pada Produk KREASI di Customer installment in the Branch Office Products
Kantor Cabang Demak, Semarang telah diputuskan CREATION in Demak, Semarang have his sentence
hukumannya berdasarkan Putusan Pengadilan Negeri decided by Semarang District Court
Semarang No: 38/PID.SUS/2013/PN.TIPIKOR.SMG yang No: 38/PID.SUS/2013/PN.TIPIKOR.SMG imposing
menjatuhkan pidana penjara selama 5 tahun 6 bulan dan imprisonment for 5 years 6 months and a fine of
pidana denda sebesar Rp 200.000.000 serta membayar Rp 200,000,000 and pay compensation amounting to
uang pengganti sebesar Rp 1.569.065.580 dan Putusan Rp 1,569,065,580 and Decision Corruption Court in
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Semarang District Court
Semarang No : 45/PID.SUS/2013/PN.TIPIKOR.SMG No. 45/PID.SUS/2013/PN.TIPIKOR.SMG impose
menjatuhkan pidana penjara selama 4 tahun 6 bulan dan imprisonment for 4 years 6 months and a fine of
pidana denda sebesar Rp 200.000.000 serta membayar uang Rp 200,000,000 and pay compensation amounting to
pengganti sebesar Rp 341.687.524. Rp 341,687,524.
vi. Perkara Tindak Pidana Korupsi di Kantor Cabang vi. Case of Corruption in Sangkapura Branch Office in May
Sangkapura pada bulan Mei 2010 yang telah diputus 2010 which has been terminated by the decision of the
berdasarkan putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi di Corruption Court in Surabaya
Surabaya No 88/Pid.Sus/2012/PN.SBY tanggal 10 Januari No. 88/Pid.Sus/2012/PN.SBY dated January 10, 2013.
2013 Dengan Vonis Hakim berupa hukuman Penjara With Judges verdict form Prison for 1 Year and Money
selama 1 Tahun dan Uang Pengganti sebesar substitute of Rp 24,000,000, -. Based on the verdict, the
Rp 24.000.000,-. Berdasarkan putusan tersebut, JPU prosecutor filed the current appeal has been terminated
mengajukan Banding yang saat ini telah diputus bandingnya but has not received a copy of the appeal decision.
namun belum menerima salinan putusan.
vii. Perkara Tindak Pidana Korupsi di UPC Atapange vii. Corruption Case UPC Atapange Wajo, which entered the
Kabupaten Wajo, dimana Pelaku telah dinyatakan masuk perpetrator has been declared wanted list (DPO) by
dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) oleh Polres Wajo Police Wajo in determining DPO
dalam penetapan DPO No C.2.01/72/XI/2011/Reskrim No. C.2.01/72/XI/2011/Reskrim dated on
tanggal 11 Nopember 2011. Bahwa sampai dengan saat ini November 11, 2011. The status is still on investigation.
masih berstatus penyidikan.
viii. Perkara Tindak Pidana Penggelapan dalam jabatan dan viii. Embezzlement Case Crime in the office and the fraud in
penipuan yang terjadi di Kantor Cabang Karawaci dimana Karawaci branch office where the perpetrator has been
Pelaku telah dinyatakan masuk dalam Daftar Pencarian declared into the wanted list (DPO) by Polrertro
Orang (DPO) oleh Polrertro Tangerang Kota, dalam Tangerang City, in determining the No.DPO/-
penetapan DPO No. DPO/-III/2012/Reskrim pada bulan III/2012/Reskrim DPO in March 2011. The status is still
Maret 2011. Bahwa sampai dengan saat ini masih berstatus on investigation
penyidikan.
155
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Penanganan Kasus Sengketa Pajak Kurang Bayar PPN Barang Handling the case of a dispute underpayment tax on goods
dan Jasa Masa Januari s.d Desember 2009 di Pengadilan Pajak and services VAT at period of January until December 2009
dengan kerugian sebesar Rp 61.499.700.010,-. Saat ini in Tax Court with losses as amount of Rp 61,499,700,010.
dimulainya persidangan berdasarkan Surat Panggilan dari Recently the court started is based on Summons Letter from
Pengadilan Pajak No Pemb.20/PAN.6/2014 Tax Court No. Pemb.20/PAN.6/2014.
i. Gugatan Perdata (wanprestasi) atas perjanjian kerjasama i. Civil Lawsuit (default) of Cooperation Agreement of
BOT Cimahi PT. Tapak Sarana Bandung dengan Register Cimahi BOT PT. Tapak Sarana Bandung by Case
Perkara No: 1508 K/PDT/2011. Saat ini telah Register No: 1508K/PDT/2011. Currently there is an
ada eksekusi, Berita Acara Eksekusi Penyerahan execution with Execution Handover Report No:
No.17/Pdt.Eks.G/2014/PN.BB jo. No: 17/Pdt.Eks.G/2014/PN.BB jo. No: 111/Pdt/2010/PT.Bdg
52/Pdt.G/2009/PN.BB jo. No: 111/Pdt/2010/PT.Bdg jo. No: jo. No: 1508K/Pdt/2012 on November 24, 2014.
1508 K/Pdt/2012 tanggal 24 Nopember 2014.
ii. Gugatan Perdata kepada Sri Wahyuharini terhadap Kerugian ii. Civil Lawsuit to Sri Wahyuni of Company's losses
Perusahaan karena adanya perbuatan melawan hukum because of the unlawful act such as Pawn in UPC
berupa Gadai Fiktif di UPC Karangrejo - CPP Banyumanik Karangrejo - CPP Banyumanik Branches that have been
yang telah diputus oleh Hakim dengan Putusan No decided by the Judges based on Decision No.
42/Pdt.G/2012/PN.BTL jo. No. 12/PDT/2014/PTY tanggal 42/Pdt.G/2012/PN.BTL jo. No. 12/PDT/2014/PTY on
24 Juni 2014 dan menunggu Putusan dari Mahkamah June 24, 2014 and waiting for decision from Supreme
Agung. Court.
iii. Gugatan Perdata (wanprestasi) kepada Dodok Sutiyono, dkk iii. Civil Lawsuit (default) to Dodok Sutiyono, and friends in
di Pengadilan Negeri Denpasar, Register No: Denpasar Dictrict Court, Register No.
905/Pdt/G/2014/PN.DPS tanggal 11 Desember 2014. Saat 905/Pdt/G/2014/PN.DPS on December 11, 2014.
ini dalam proses pendaftaran kuasa dan gugatan Currently in registration authority process and default
wanprestasi. lawsuit.
iv. Perkara Gugatan Perdata terhadap Kerugian Perusahaan iv. Civil Lawsuit Case against the Company's losses because
karena adanya perbuatan melawan hukum berupa Gadai of the unlawful act such as fictitious Pawn in UPC
Fiktif di UPC Karangrejo Kantor Cabang Banyumanik yang Karangrejo fictitious Banyumanik Branches that have
telah diputus oleh Hakim berdasarkan Putusan No been decided by the Judges based on Decision No.
42/Pdt.G/2012/PN.BTL. tanggal 11 April 2013 dengan 42/Pdt.G/2012/PN.BTL. dated April 11, 2013 by granting
mengabulkan gugatan Perusahaan dan bila tidak ada upaya the Company and if there is no effort by Defendant, the
hukum oleh Tergugat segera dilakukan eksekusi ke execution will immediately carried to Bantul District
Pengadilan Negeri Bantul. Court.
v. Gugatan Perdata perkara perbuatan melawan hukum oleh v. Civil lawsuit for unlawful act by Andriansyah Nasution
Andriansyah Nasution terhadap Perusahaan yang telah against the Company that have been decided in Medan
diputus di tingkat Pengadilan Tinggi Medan No High Court Number 01/PDT/2012/PT.MDN which
01/PDT/2012/PT.MDN yang menolak banding Perusahaan dismissed the Compny appeal as comparison, therefore
selaku pembanding, oleh karena itu diajukan kasasi dan filed a cassasion and is still in the process of waiting for
masih dalam proses menunggu putusan dari Mahkamah the verdict of the Supreme Court .
Agung.
156
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Informasi segmen Perusahaan disajikan berdasarkan geografis dibagi Corporate segment information is presented geoghrapically based
dalam 5 (lima) wilayah yang terdiri dari: on 5 (five) regions consisting of:
Jumlah Kantor Wilayah dan Kantor Cabang/
Wilayah/Region Daerah Operasi/Area of Operation Number of Regional Offices and Branch Offices
Sumatera Pulau Sumatera/Sumatera Island 3 (Tiga) Kantor Wilayah yang terdiri dari 857 Kantor
Operasional/3 (Three) Regional Office which consists
of 857 Operational Office.
Jawa Pulau Jawa/Java Island 5 (Lima) Kantor Wilayah yang terdiri dari 2.198 Kantor
Operasional/5 (Five) Regional Offices which consist of
2,198 Operational Offices.
Kalimantan Pulau Kalimantan/Kalimantan Island 1 (Satu) Kantor Wilayah yang terdiri dari 383 Kantor
Operasional/1 (one ) Regional offices which consist of
383 Operational Offices.
Bali & Nusa Tenggara Pulau Bali & Nusa Tenggara/ 1 (Satu) Kantor Wilayah yang terdiri dari 465 Kantor
Bali Island and Nusatenggara Operasional/1 (one) Regional Offices which consist of
465 Operational Offices.
Sulawesi, Maluku dan Papua Pulau Sulawesi, Maluku dan Papua/ 2 (Dua) Kantor Wilayah yang terdiri dari 758 Kantor
(Sulmapa) Sulawesi Island, Maluku, and Papua Operasional/2 (Two) Regional Offices which consist of
758 Operational Offices.
2014 2013
2014 2013
157
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
2014 2013
158
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
a. Sifat Hubungan dengan Pihak-Pihak Berelasi a. The Nature Relationship of Related Party
Sifat Hubungan/
Pihak-pihak Berelasi/Related Parties Nature of Relationship Sifat Transaksi/Nature of transaction
b. Bank b. Banks
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
244.647.614.765 118.563.473.391
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk 3.191.896.150.128 5.211.654.100.125 PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT BRI (Persero) Tbk 4.496.440.448.879 3.602.519.238.164 PT BRI (Persero) Tbk
PT BNI (Persero) Tbk 4.608.640.598.474 3.455.533.696.351 PT BNI 46 (Persero) Tbk
PT Bank Syariah Mandiri 392.484.640.523 140.132.182.615 PT Bank Syariah Mandiri
Transaksi dengan pihak-pihak berelasi menggunakan kebijakan harga Transactions with related parties are using policy and terms of the
dan syarat transaksi yang disepakati oleh para pihak. transaction price agreed upon by the parties.
159
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
PT Pegadaian (Persero) sebagai Perusahaan yang bergerak di bidang PT Pegadaian (Persero) as the Company engaged in the
penyaluran uang pinjaman atas dasar hukum gadai menghadapi risiko distribution of cash loans on the basis of pawn law at risk as
sebagai berikut: follows:
Risiko Operasional, yaitu risiko yang disebabkan karena ketidak Operating Risk, is the risk that due to insufficient or lack of
cukupan dan atau kurang berfungsinya proses internal,adanya proper functioning of internal processes, an error or abuse of
kesalahan atau penyalahgunaan wewenang oleh pegawai, authority by an employee, system failure, natural disasters
kegagalan sistem, bencana alam dan problem eksternal lainnya and another other external problems that may affect the
yang dapat mempengaruhi operasional perusahaan, yang memiliki company's operations, which have sub risk as follows:
sub risiko sebagai berikut:
Lini Pertahanan Pertama 1. Credit Risk
Divisi bisnis dan unit kerja pendukung (supporting ) sebagai Business division and supporting unit as the risk owner
pemilik risiko harus bertanggung jawab dalam mengelola must responsible to manage the risk that impact to
risiko yang dapat berdampak pada pencapaian sasaran atau achieve the goal or target. Therefor each operational
target. Untuk itu masing-masing unit kerja harus mampu units have to be able to identify and mitigate the risk that
mengidentifikasi dan memitigasi risiko yang mungkin possible to be happened. Also have a good coordination
terjadi. Disamping itu melakukan koordinasi dan and communication with Risk Management Division to
komunikasi yang baik dengan Divisi Manajemen Risiko give comprehensive advices and assesment of risks which
untuk memberikan masukan dan kajian yang menyeluruh occurs in PT Pegadaian (Persero).
atas risiko-risiko yang ada pada PT Pegadaian (Persero).
Divisi Manajemen Risiko dan unit-unit yang berfungsi Management Risk Division and units that has control
dalam hal pengendalian membentuk lini pertahanan kedua function form a second line defense to increase control
untuk meningkatkan efektifitas pengedalian dan pengelolaan effectivity and operation risk management in all products
risiko operasional di berbagai produk dan lini bisnis. Lini and business lines. This second line defense using Risk
pertahanan kedua ini menggunakan panduan penerapan Management Enterprise Risk Management (ERM) guide,
Manajemen Risiko Enterprise Risk Management (ERM) which can support and help the business to identify,
yang dapat mendukung dan membantu bisnis untuk analize, evaluate, and apply risk which hopefully can
mengidentifikasi, menganalisis, mengevaluasi dan perlakuan minimize the operational risk that give effect to business
risiko sehingga diharapkan dapat mengurangi risiko achievement, also reduce event and loss of operational
operasional yang dapat berdampak pada pencapaian bisnis, risk.
serta mengurangi kejadian dan kerugian risiko operasional.
Internal Audit memberikan rekomendasi perbaikan secara Internal Audit gives improvement recommendation
terus menerus dan melakukan penilaian dan evaluasi secara continously and valuate with independent evaluation for
independen terhadap operasional Perusahaan. Company's operational.
160
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Risiko Operasional diantaranya memiliki sub risiko sebagai Operational risk has sub risk as follows:
berikut:
a. Risiko Kredit a. Credit Risk
Risiko kredit di Perusahaan merupakan risiko yang The Company's credit risk is the risk arising from
timbul atas pinjaman yang diberikan. Sebagai Badan loans. As a State-Owned Enterprises (SOEs) were
Usaha Milik Negara (BUMN) yang diberi tugas dan given the task and authority to carry on business as a
wewenang untuk menyelenggarakan kegiatan usaha loan on the basis of funneling money lien law,
menyalurkan uang pinjaman atas dasar hukum gadai, companies face credit risk in the event of any mistake
perusahaan menghadapi risiko kredit dalam hal terjadi in appraise to customers' collateral resulting in the
salah taksir terhadap barang jaminan milik nasabah yang determination of the loan exceeds the value of the
berakibat penetapan pinjaman melebihi nilai barang collateral or fall collateral that may cause the
jaminan atau turunnya nilai barang jaminan yang dapat company's losses, if the customer can not pay or make
menimbulkan kerugian perusahaan, apabila nasabah payment. The maximum amount of credit risk is equal
tidak dapat membayar atau melakukan pelunasan. to the value of loans due to the possibility of fraud
Jumlah maksimum risiko kredit adalah sebesar nilai and collateral fraud committed by the estimator.
pinjaman yang diberikan dikarenakan kemungkinan
adanya pemalsuan barang jaminan dan kecurangan yang
dilakukan oleh penaksir.
Risiko ini muncul apabila terjadi : This risk arises in the event of:
1. Kemampuan debitur/nasabah turun sehingga tidak 1. The ability of borrowers / customers down so it
dapat melunasi pinjamannya. can not repay the loan.
2. Turunnya nilai/kualitas barang jaminan yang 2. The decrease in the value / quality of the
diagunkan, sehingga pada saat dieksekusi tidak collateral pledged, so that when executed is
mencukupi untuk melunasi pinjaman. insufficient to repay the loan.
Probabilitas risiko ini muncul relatif kecil, hal ini The probability of this risk appears relatively small,
dikarenakan : this is because:
a. Kredit gadai dijamin oleh collateral berupa barang a. Pawn loans secured by collateral in the form of
yang dikuasai oleh Perusahaan. goods controlled by the Company.
b. Komposisi barang yang dijaminkan sebesar 90% b. Composition of goods pledged by 90% in the form
berupa emas, berlian sedangkan sisanya berupa of gold, diamonds while the rest of the non-gold
jaminan non-emas (eletronik, kendaraan bermotor, guarantee (electronic, motor vehicles, fabrics,
kain, gerabah dan lain-lain). pottery and others).
c. Perusahaan mempunyai hak eksekusi atas barang c. The Company has the right execution of the
jaminan tersebut untuk melunasi pinjamannya. collateral to repay the loan.
Eksposur maksimum risiko kredit Perusahaan adalah The maximum exposure to credit risk is as follows:
sebagai berikut :
31 Desember/ 31 Desember/
December 31 December 31
2014 2013
ASET ASSETS
Kas dan Bank 436.640.500.023 448.058.728.347 Cash and Banks
Pinjaman yang Diberikan 27.780.743.538.381 26.355.043.197.243 Loans
Piutang Lainnya 27.788.059.323 51.740.003.001 Other Receivables
28.245.172.097.727 26.854.841.928.591
Tidak terdapat konsentrasi kredit yang signifikan. There are no significant concentrations of credit.
161
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Jumlah outlet yang besar juga membawa konsekuensi A big amount of outlets also brings concequence to
terhadap pemenuhan jumlah pegawai. Perusahaan the compliance of employees amount. Company do
melakukan proses rekruitmen pegawai dengan the employees recruitment process by prior of
mengutamakan penerimaan dari putra daerah. acceptance from local.
d. Risiko Sistem Teknologi Informasi c. Information Technology System Risk
Menghadapi perubahan ekternal dan internal yang Facing the changes of external and internal that
berkembang pesat perlu didukung dengan teknologi. developed rapidly are need a support with
Saat ini Perusahaan telah mempunyai sistem online dan technology. At this time company already have online
melakukan pengembangan bisnis berbasis sistem online system and doing a development business based on
berupa peningkatan transaksi fee base income. Proses online system in form as enhancement of fee base
bisnis yang dilakukan harian memungkinkan terjadi income transaction. The business process that has
risiko gangguan pada sistem yang dikembangkan oleh been done daily enable a risk as interference on
Perusahaan dan pihak ketiga. Terhadap risiko ini system that being developed by company and third
dilakukan upaya preventif pengembangan sistem party. Facing the risk already doing an effort as
teknologi informasi melalui tahap-tahap yang melibatkan preventive the developing information technology
berbagai divisi terkait dan menyiapkan sistem system with some steps that involve various related
penanganan apabila terjadi gangguan. divisions and prepare management system if the
interference happened.
2. Risiko Bisnis 2. Business Risk
Risiko Bisnis, yaitu risiko yang berhubungan dengan posisi Business risk, is the risk associated with the Company's
kompetitif dan prospek Perusahaan untuk berhasil dalam pasar competitive position and prospects for success in a changing
yang terus berubah. Persaingan bisnis kini antara lembaga market. Business competition among financial institute,
keuangan, Bank maupun Non Bank kini semakin ketat, saling neither bank nor Non Bank is increasingly stringent
berlomba mengucurkan kredit kepada masyarakat dengan nowadays, compete to give credit facility to the society with
berbagai keunggulan dan kemudahan. Keunggulan tersebut the excellence and ease. The excellence regarding product,
menyangkut produk, harga, saluran distribusi maupun pelayanan. price, distribution line, and service. Type of product that
Jenis produk yang ditawarkan pun sangat bervariasi dan berbagai offered is variative and ease of application process, which
kemudahan yang diberikan dalam proses pengajuannya, sehingga could influencing company's market. Furthermore, the
mempengaruhi pangsa pasar perusahaan. Selain itu, dengan enforcement of Act No. 5 in 1999 regarding prohibition of
diberlakukannya Undang-undang No 5 Tahun 1999 tentang Monopolistic Practices and Imperfect Competition since
Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Tidak Sehat sejak March 5, 2000 and releasing estimation of Act of Pawn will
tanggal 5 Maret 2000 dan perkiraan akan diterbitkannya Undang- increase the competition.
Undang Gadai akan meningkatkan persaingan.
162
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Risiko Pasar, yaitu risiko yang disebabkan oleh terjadinya Market risk, is the risk caused by the movement of market
pergerakan variabel pasar, seperti pergerakan nilai agunan variables, such as the movement of the value of collateral,
terutama pergerakan harga emas dan gejolak pasar yang dapat especially the movement of the gold price and market
mempengaruhi tingkat suku bunga. volatility that may affect interest rates.
a. Risiko Fluktuasi Harga Emas a. The Risk of Fluctuation Price of Gold
Portofolio kredit Perusahaan sebagian besar berupa kredit Most of company credit portofolio in the form of credit
gadai dan bisnis emas yang sangat dipengaruhi oleh fluktuasi pawn and gold busines which is greatly affected by
harga emas. Fluktuasi harga emas berdampak pada tingkat fluctuations price of gold. Fluctuations price of gold impact
suku bunga yang diberikan kepada nasabah serta on the interest rate that given to the customer as well a
mempengaruhi perilaku masyarakat dalam bertansaksi emas affecting society behaviour in transacting gold with a
dengan Pegadaian. Harga emas mengalami penurunan pawnshop. The price of gold decreased along 2014. At the
sepanjang 2014. Pada akhir tahun 2013 harga emas di kisaran end of 2013 the price of gold in the range of $1209.39 per
$1209.39 per troy ons dan di Maret 2014 sempat menguat troy ounce and in March 2014 had strengthened 1391.97.
1391.97. Namun harga kembali tertekan sejak Agustus 2014, But the price came back again being under pressure since
dan membentuk level terendah di area 1.206 pada akhir tahun August 2014,and forming the lowest level in 1.206 area at
2014. the end of 2014.
Beberapa faktor fundamental yang membuat harga emas belum Some fundamental factor which caued the price of gold has
bisa beranjak dari tekanan turunnya adalah : not going to go from pressure a drop in are :
1. Kebijakan Bank Sentral AS yang akan menaikan suku 1. The policy of US Central bank that will raise its
bunga acuan lebih cepat dari triwulan I/2015. benchmark interest rate faster than the first
quarter/2015.
2. Pelambatan ekonomi China sebagai salah satu konsumen 2. Deceleration of China's economic as one of the world's
emas terbesar dunia. largest consumer of gold.
3. Isu bahwa Bank Sentral Rusia kemungkinan akan menjual 3. An issue that the central bank of Russia perhaps will
sebagian cadangan emasnya untuk mencegah dan
sale part of gold to prevent and help strengthening of
membantu penguatan kembali nilai tukar Rubel terhadap
the Rupiah exchange rate Ruble against US Dollars.
Dollar AS.
4. Isu politik dan keamanan di Ukraina dan Timur Tengah. 4. Politic issue and security in Ukraine and Middle East.
5. Krisis ekonomi di Yunani dan Eropa. 5. Economic crisis in Greece and Europe.
Menyikapi risiko ini Perusahaan menyediakan sistem melalui Due to addresses this risk,Company provide system through
penetapan Standard Taksiran Logam dengan memperhatikan determination of standard metal damage by taking chance
peluang di masa yang akan datang dengan tetap in the future with in consideration of the care concern
mempertimbangkan prinsip kehatihatian. principle.
163
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Dalam memberikan pinjaman kepada nasabah, Perusahaan In giving a loan to customers, Company faces possible risk
menghadapi kemungkinan risiko yang terkait dengan that related to financing, the possibility that company can't
pendanaan, yaitu kemungkinan perusahaan tidak dapat do the responsibility of short term payment.It caused by
memenuhi kewajiban pembayaran jangka pendek. Hal itu market interest rate fluctuation related to capital structure
dapat disebabkan oleh terjadinya fluktuasi tingkat suku bunga that could decrease company's ability to give a loan. It can
di pasar dan terkait dengan struktur permodalan sehingga influence revenue and will decrease company's profit
kemampuan perusahaan untuk memberikan pinjaman menjadi growth rate. Therefore PT Pegadaian (Persero) evaluate
berkurang. Hal ini akan mempengaruhi pendapatan dan regularly the going concern of choosen strategy to decrease
akhirnya akan menurunkan pertumbuhan tingkat keuntungan the revenue risk and implement it after PT Pegadaian
Perusahaan. Oleh sebab itu PT Pegadaian (Persero) melakukan (Persero) sure that it's the right decision.
penilaian secara berkala akan kelangsungan suatu strategi yang
telah dipilih untuk mengurangi risiko terhadap pendapatan dan
menerapkan strategi tersebut setelah PT Pegadaian (Persero)
yakin bahwa keputusan yang diambil adalah memang tepat.
Adalah kemungkinan Perusahaan tidak dapat memenuhi Is a possibility of Company that can't fulfill the
kewajiban pembayaran jangka pendek dan jangka panjang obligation of short term payment and long term
kepada para krediturnya. payment to the creditors.
Risiko ini muncul apabila terjadi : This risk will arise if:
- Kreditur secara bersama menarik atau tidak - The creditors altogether withdraw or did not extend
memperpanjang pinjaman jangka pendeknya. the long term loan.
- Belum adanya kreditur pengganti. - The substitute of creditors are not available yet.
- Kinerja keuangan menurun sehingga kepercayaan - Financial performance are weaken therefore
investor juga menurun. investor's trust also decrease.
Probabilitas risiko ini muncul relatif kecil, hal ini Probability risk could be arise relatively small,
dikarenakan : because:
- Current Ratio Perusahaan 152,50%, dimana 2,20% dari - Company's Current Ratio is 152.50%, the 2.20% from
total aset merupakan kas dan setara kas sedangkan the total of assets are cash and cash equivalents while
90,02% merupakan outstanding pinjaman dengan jangka 90.02% are from outstanding loan with cash
waktu kredit (cash collection ) 4 bulan, sedangkan collection 4 months, while most of the current
sebagian besar utang berjangka waktu kurang dari 1 liabilities are less than 1 year.
tahun.
- Kinerja keuangan Pegadaian dari tahun ke tahun - Financial performance of Pegadaian from year to
menunjukkan pertumbuhan, sekalipun dalam kondisi year are showing the growth, even in crisis condition
krisis seperti yang terjadi di tahun 1998-1999. that happened in 1998-1999.
- Terkait dengan kinerja keuangan yang baik, kepercayaan - Concern with good of financial performance,
investor semakin meningkat. Hal ini terlihat dari investor's trust also gain. This condition appears with
penilaian Pefindo untuk Obligasi PT Pegadaian (Persero) the appraisal from Pefindo for PT Pegadaian
mendapat rating AA+ (double A plus; stable outlook) (Persero) obligation get AA+ (double A plus; stable
klasifikasi investment grade. outlook) in classification of investment grade.
- Telah dilakukannya portofolio sumber pendanaan jangka - Portfolio of short-term funding sources from 6 (six)
pendek yang berasal dari 6 (enam) kreditur perbankan. banking creditors has done.
164
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Adalah risiko yang terjadi karena fluktuasi tingkat suku This risk happened with a cause of fluctuation of
bunga di pasar sehingga akan berdampak pada kenaikan interest rate in market therefore will impact in the
cost of fund maupun penurunan laba. Di samping itu, rising of cost of fund but decreasing the profit.
naiknya tingkat suku bunga sumber pendanaan Besides, the increasing of interest rate with sources
Perusahaan, tidak dapat langsung diberlakukan kepada from Company's fund, can't implemented directly to
nasabah yang masih memiliki pinjaman sehingga the customers who still have loans which therefore it
mengurangi kemampuan Perusahaan untuk could weaken capability of Company in improving
meningkatkan pertumbuhan. growth.
Risiko ini muncul apabila terjadi : This risk will arise if:
- Kondisi makro ekonomi tidak kondusif sehingga - Condition of macroeconomic is not conducive
tingkat suku bunga meningkat. therefore the interest rate is increase.
- Kenaikkan lending rate tidak dapat segera - The increasing of lending rate can't be implemented
diberlakukan dengan pertimbangan daya beli immediately with consideration of the potency from
masyarakat menurun (inflasi sangat tinggi). society consumption are decrease (Inflation rate is
very high).
Suku bunga efektif adalah suku bunga yang secara tepat An effective interest rate is the interest rate that could
mendiskontokan estimasi pembayaran atau penerimaan kas di make a discount of estimation payment or cash receipts in
masa datang selama perkiraan umur dari aset keuangan atau the future accurately during prediction the age of
kewajiban keuangan (atau, jika lebih tepat, digunakan periode financial assets or financial obligation (or, nor than less,
yang lebih singkat) untuk memperoleh nilai tercatat bersih using in a period briefly) in obtain the net value from
dari aset keuangan atau kewajiban keuangan. Pada saat financial assets or financial obligation. In calculating
menghitung suku bunga efektif, perusahaan mengestimasi effective interest rate, Company estimate the cash flow in
arus kas di masa datang dengan mempertimbangkan seluruh the future with consideration of all contractual terms in
persyaratan kontraktual dalam instrumen keuangan tersebut, financial instruments, but not considering a credit loss in
tetapi tidak mempertimbangkan kerugian kredit di masa the future.
mendatang.
Besarnya suku bunga efektif sebagai berikut : The amount of effective interest rate as follow:
Probabilitas risiko ini muncul relatif kecil, hal ini dikarenakan : Probability risk could be arise relatively small, cause:
1 Keputusan untuk menaikkan atau menurunkan lending 1 Decision to increase or decrease the lending rate is fully
rate sepenuhnya berada di bawah kontrol Manajemen. beyond Management's control.
2 Penundaan kenaikan lending rate dapat dilakukan dengan 2 Delay of lending rate could still be done with regard of
tetap memperhatikan kinerja keuangan. financial performance.
165
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Less than a year More than a year Less than a year More than a year Non-interest Bearing Amount
Aset Assets
Liablities Liabilities
Pinjaman Obligasi -
63.257.938.313 509.730.466.494 4.989.192.729.457 - 5.562.181.134.264 Bonds
Less than a year More than a year Less than a year More than a year Non-interest Bearing Amount
Aset Assets
Liablities Liabilities
166
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Risiko Hukum, yaitu risiko yang timbul sebagai akibat lemahnya Legal risk, is the risk that arises as a result of weak juridical
aspek yuridis yang dapat menimbulkan kerugian perusahaan, aspects that can lead to loss of the company, among others,
antara lain disebabkan adanya tuntutan hukum, tiadanya undang due to the lawsuit, the absence of laws that support or
undang yang mendukung atau kelemahan perikatan seperti syarat weakness of the engagement as a binding condition of validity
sahnya suatu pengikatan jaminan yang diagunkan debitur. of pledged collateral of the debtor.
Dalam mengelola risiko hukum, PT Pegadaian (Persero) perlu In managing legal risk, PT Pegadaian (Persero) needs to
mengawasi insiden-insiden yang berpotensi dapat menimbulkan supervise the incidents that potentially caused a legal risk.
risiko hukum. PT Pegadaian (Persero) juga perlu memastikan PT Pegadaian (Persero) also needs to ensure whether the
aktivitas keseharian telah sesuai dengan hukum dan peraturan daily activities are appropriate to the valid legal and rules to
yang berlaku untuk meminimalkan kemungkinan terjadinya kasus- minimize the possibility of litigation cases by implemeting
kasus litigasi dengan cara menerapkan mekanisme kontrol. control mechanism.
PT Pegadaian (Persero) telah memiliki Divisi Hukum & PT Pegadaian (Persero) have a Division of Legal and
Kepatuhan yang bertugas dan memiliki tugas untuk membuat, Compliance which tasked to make, examine, and approve the
memeriksa dan menyetujui perjanjian-perjanjian penggunaan agreements of products and facilities utilization with the
produk dan fasilitas dengan nasabah serta memastikan bahwa customers and ensure that the litigation factors were well
faktor litigasi yang ada dipantau dan dikelola dengan baik. monitored.
Risiko Reputasi, yaitu risiko yang disebabkan adanya publikasi Reputation risk, is the risk that due to the negative publicity
negatif yang terkait dengan kegiatan usaha perusahaan, atau related to the company's business activities, or negative
adanya persepsi negatif terhadap perusahaan. Proses identifikasi perception of the company. Identification process and
dan pengukuran risiko reputasi dapat dilakukan oleh pemilik negative perception can be done by business entity together
bisnis secara bersama-sama antara pemilik bisnis dengan with corporate secretary (Public Relation). Monitoring
Sekretaris Perusahaan (Humas). Proses pemantauan dan process and reputation management is performed by
pengendalian reputasi dilakukan melalui koordinasi antara coordinating among business entity and public relation.
pemilik bisnis dengan Bagian Humas.
PT Pegadaian (Persero) mencatat, mengelola dan mengevaluasi PT Pegadian (Persero) records, operates, and evaluates
keluhan nasabah dan pemberitaan negatif pada mass-media. customers' complaints and the negative issues on the mass
Sistem Informasi ini mendukung Manajemen dalam mengelola media. This information system supports Management in
risiko Reputasi. managing reputation risk.
Alur kegiatan operasional di PT Pegadaian (Persero) pada Flow of operational activities in PT Pegadaian (Persero)
dasarnya merupakan rutinitas yang jelas. Namun, adakalanya basically is a patent routines. However, some unavoided
insiden yang tidak dapat dihindarkan terjadi dan memungkinkan incident happened and possible to PT Pegadaian (Persero) to
PT Pegadaian (Persero) untuk mengalami ancaman operasional have operational threats such; PASSION failure, robbery, etc.
dan reputasi seperti: kegagalan PASSION, Perampokan dll.
Pada saat-saat tersebut, komunikasi kepada seluruh pihak yang In that condition, communication among all interest parties
berkepentingan termasuk nasabah, media, mitra bisnis dan including customers, media, business partners, and employees
karyawan menempati posisi utama. Liputan media menjadi is the main position. Media is an important source of
sumber informasi penting bagi Nasabah PT Pegadaian (Persero). information for customers of PT Pegadaian (Persero).
Oleh karena itu PT Pegadaian (Persero) memiliki kepentingan Therefore, PT Pegadaian (Persero) has an interest to ensure
untuk memastikan bahwa laporan liputan media haruslah aktual that media coverage report must be actual and factual.
dan faktual.
167
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
Perusahaan adalah BUMN yang seluruh modalnya dimiliki oleh Company is BUMN which all of the capital owned by Country and
Negara dan tidak terbagi atas saham-saham, yang bertujuan untuk not devided into shares, that aims for public benefit of financial
kemanfaatan umum berupa penyediaan jasa keuangan, untuk service, loans that based on pawn and fiducia law and other
menyalurkan pinjaman atas dasar hukum gadai dan fidusia serta usaha favorable business, therefore, would support the achievements of
lain yang menguntungkan sehingga dapat menunjang tercapainya the aims and purposes of the Company according to UU PT
maksud dan tujuan Perusahaan sesuai dengan UU PT No. 40 tahun No. 40 in 2007.
2007.
Untuk menjalankan kegiatan usaha dalam upaya mencapai tujuan To conduct the business in order to achieve the purpose,
tersebut, maka pengelolaan modal dilaksanakan dengan accordingly the capital management is implement by backing up
mencadangkan atau menahan sebagian laba untuk pemupukan modal. or hold the profit partially for capital accumulation. Capital
Penambahan modal dari eksternal sesuai dengan ketentuan yang ada addition by external according to current condition is not possible.
untuk saat ini tidak dimungkinkan. Komponen modal entitas adalah Components of capital entity is Government Capital Participation
berupa Penyertaan Modal Pemerintah dan Saldo Laba, dimana Saldo and Current Profit, Current Profit devided as general reserve for
Laba terbagi atas cadangan umum untuk modal kerja dan cadangan working capital and purposing reserve for investment.
tujuan untuk investasi.
Kebijakan dividen/pembagian laba dilakukan setiap akhir periode Dividen/profit sharing policy is conducted in the end of period
setelah mendapatkan Persetujuan Laporan Tahunan melalui Rapat after get an Approval of the Annual Report by Shareholder
Umum Pemegang Saham (RUPS). Laba dibagi dan ditetapkan General Meeting (RUPS). Profit devided and defined the
penggunaannya sebagai berikut dividen, cadangan tujuan, cadangan occupational such dividen, purposing reserve, general reserve,
umum, program kemitraan dan bina lingkungan. partnership program and community development.
46. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN 46. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENT
Tabel di bawah ini menyajikan perbandingan antara nilai tercatat dan Tabe bellow present a comparison between carrying value and
nilai wajar dari semua aset dan liabilitas keuangan: fair value from all assets and financial liabilities:
31 Desember 2014 / December 31, 2014 31 Desember 2013 / December 31, 2013
LIABILITAS LIABILITIES
Pinjaman Bank 16.552.528.422.015 16.552.528.422.015 15.598.647.989.928 15.598.647.989.928 Bank loans
Pinjaman Obligasi 5.568.500.000.000 5.562.181.134.264 5.738.500.000.000 5.731.361.551.596 Bonds
Pinjaman Pemerintah Pusat 410.000.000.000 410.000.000.000 410.000.000.000 410.000.000.000 Central Government Loans
Utang Kepada Nasabah 166.633.955.513 166.633.955.513 99.788.877.989 99.788.877.989 Payables to Customers
168
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
46. NILAI WAJAR INSTRUMEN KEUANGAN (Lanjutan) 46. FAIR VALUE OF FINANCIAL INSTRUMENT (Continued)
Metode dan asumsi untuk estimasi nilai wajar adalah untuk aset Method and asumption of fair value estimation are for financial
keuangan dan liabilitas keuangan yang memiliki jatuh tempo dibawah asset and financial liabilities with maturity less than a year, there
satu tahun, atas nilai wajar tidak terdapat perbedaan yang signifikan is no significant difference recorded value of fair value. However
dengan nilai tercatatnya. Namun untuk aset keuangan dan liabilitas financial asset and financial liability which has a maturity more
keuangan yang jatuh tempo lebih dari satu tahun, nilai wajar aset than a year, fair value of financial asset and financial liability
keuangan dan liabilitas keuangan mendekati nilai tercatatnya, karena close by recorded value, because the period is less than 5 years
mempunyai jangka waktu yang kurang dari 5 tahun dan dihitung and counted by effective interest rate for neither amortized cost
dengan menggunakan suku bunga efektif baik untuk perhitungan calculation nor impairment of discounted cash flow, therefore, fair
amortized cost maupun perhitungan penurunan nilai discounted cash value (as a discounted cash flow) which is a recorded value
flow , sehingga nilai wajar (sama dengan discounted cash flow ) yang deducted by impairment.
merupakan nilai tercatat dikurangi dengan penurunan nilai.
47. PERISTIWA PENTING SETELAH TANGGAL LAPORAN 47. SIGNIFICANT EVENT AFTER THE DATE OF STATEMENT
POSISI KEUANGAN OF FINANCIAL POSITION
Sesuai dengan surat persetujuan Menteri BUMN Based on Letter of Agreement Ministry of BUMN No. S-
No.S-670/MBU/10/2014 tanggal 16 Oktober 2014 dan Akta Notaris 670/MBU/10/2014 on October 16, 2014 and Deed of Nanda Fuaz
Nanda Fauz Iwan, SH, M.Kn No.16 tanggal 19 Nopember 2014, Iwan, SH, M.Kn No. 16 on November 19, 2014, Company has a
Perusahaan memiliki secara langsung penyertaan saham pada Entitas direct shares of Subsidiary i.e PT Pesonna Optima Jasa as 99%
Anak yaitu PT Pesonna Optima Jasa sebesar 99 % yang bergerak di which is engaged in general services and located on Kramat raya
bidang jasa umum (general services ) dan berlokasi di jalan Kramat street No. 162, Central Jakarta. PT Pesonna Optima Jasa has
Raya no 162, Jakarta Pusat . PT Pesonna Optima Jasa telah beroperasi been started in the beginning of 2015, since the deposit of capital
di awal tahun 2015 ini, sejak dilakukan penyetoran modal yang which placed and deposited by Company as Rp 24,750,000,000 on
ditempatkan dan disetorkan oleh Perusahaan sebesar January 26, 2015.
Rp 24.750.000.000 pada tanggal 26 Januari 2015.
Sesuai dengan Akta Pendirian Entitas anak PT Pesonna Optima Jasa Based on the Deed of Subsidiary Establish of PT Pesonna Optima
No.16 tanggal 19 Nopember 2014 dengan Notaris Nanda Fauz Iwan, Jasa No. 16 on November 19, 2014 of Nanda Fauz Iwan, S.H.,
S.H., M.Kn. bahwa penetapan Modal Dasar Entitas anak sebesar M.Kn. That determination of Subsidiary Base Capital as
Rp 100.000.000.000, dan Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Rp 100,000,000,000, and Placed and Fully Deposit Capital as
sebesar Rp 25.000.000.000, yang terdiri dari: Rp 25,000,000,000, consist of:
Entitas anak memiliki susunan Komisaris dan Direksi sebagai berikut Subsidiary has a composition of Commissioner and Director as
follows:
Setoran Tambahan Modal Disetor PT Balai Lelang Artha Gasia Additional Capital Deposit by PT Balai Lelang Artha Gasia
Sesuai dengan Risalah Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS) According to the General Meeting of Stakeholders (GMS) RKAP in
RKAP tahun 2015 PT Balai Lelang Artha Gasia tahun 2015 2015 PT Balai Lelang Artha Gasia in 2015 No. 175/003102/2015
No 175/003102/2015 pada tanggal 9 Pebruari 2015. RUPS dated on February 9, 2015. GMS decided some of decisions
memutuskan beberapa keputusan rapat diantaranya cukup signifikan meeting which part of them are significant, such as: Stakeholders
adalah : Pemegang saham menyetujui untuk dilakukan tambahan approved to do additional capital as Rp 500,000,000 with limit of
modal disetor sebesar Rp 500.000.000 dengan batas waktu penyetoran deposit time until March 2015.
sampai dengan bulan Maret 2015.
169
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
48. PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN (PSAK) 48. STATEMENT OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARD
YANG DIKELUARKAN DAN DIREVISI (PSAK) THAT HAS BEEN ISSUED AND REVISED
Berikut ini ikhtisar PSAK yang diterbitkan oleh Dewan Standar This following the summary from PSAK that has been published by
Akuntansi Keuangan (DSAK) - IAI yang relevan untuk PT Pegadaian Financial Accounting Standards of Boards (DSAK)-IAI with
(Persero) dan Entitas Anak, namun belum berlaku efektif untuk relevant for PT Pegadaian (Persero) and subsidiaries, however it
laporan keuangan konsolidasian 31 Desember 2014: is not already effective for consolidated financial statement 31
December 2014:
Efektif berlaku pada atau setelah tanggal 1 Januari 2015: Effective on January 1, 2015 :
a. PSAK No. 1 (Revisi 2013), Penyajian Laporan Keuangan, yang a. SFAS No. 1 (2013 Revision), "Presentation of Financial
diadopsi dari IAS 1, mengatur perubahan penyajian kelompok pos- Statements", was adopted by IAS 1, arrange the changing on
pos dalam Penghasilan Komprehensif Lain. Pos-pos yang akan presentation group of posts in Other Comprehensive Income.
direklasifikasi ke laba rugi disajikan terpisah dari pos-pos yang Posts that will be reclassified to profit and loss that present
tidak akan direklasifikasi ke laba rugi. separately from posts that didn't reclassified to profit and loss.
b. PSAK No. 4 (Revisi 2013), Laporan Keuangan Tersendiri, yang b. SFAS No. 4 (2013 Revision), "Consolidated Financial
diadopsi dari IAS 4, mengatur persyaratan akuntansi ketika entitas Statements", was adopted by IAS 4, arrange the qualification
induk menyajikan laporan keuangan tersendiri sebagai informasi of accounting when parent entity present the consolidated
tambahan. Pengaturan akuntansi untuk laporan keuangan finanancial statements as an additional information. The
konsolidasian diatur dalam PSAK No. 65. arrangement of accounting for consolidated financial
statements were regulated in SFAS No. 65.
c. PSAK No. 15 (Revisi 2013), Investasi pada Entitas Asosiasi dan c. SFAS No. 15 (2013 Revision), "Accounting for Investments in
Ventura Bersama, yang diadopsi dari IAS 28, mengatur Associates", was adopted by IAS 28, arrange the application
penerapan metode ekuitas pada investasi ventura bersama dan juga method of equity to accounting for investments in associates.
entitas asosiasi.
d. PSAK No. 24 (Revisi 2013), Imbalan Kerja, yang diadopsi dari d. SFAS No. 24 (2013 Revision), "Employee Benefits", was
IAS 19, yang menghapus mekanisme koridor dan pengungkapan adopted by IAS 19, abolish the mechanism corridor and
atas informasi liabilitas kontinjensi untuk menyederhanakan disclosure about liability contingency information to simplify
klarifikasi dan pengungkapan. clarification and and disclosure.
e. PSAK No. 65, Laporan Keuangan Konsolidasi, yang diadopsi e. SFAS No. 65, "Consolidated Financial Statements", was
dari IFRS 10, menggantikan porsi PSAK No. 4 (Revisi 2009) yang adopted by IFRS 10, replacing the portion of SFAS No. 4 (2009
mengenai pengaturan akuntansi untuk laporan keuangan Revision) about the arrangement of accounting for
konsolidasian, menetapkan prinsip penyusunan dan penyajian consolidated financial statements, determine the principle
laporan keuangan konsolidasian ketika entitas mengendalikan satu about drafting and presenting consolidated financial
atau lebih entitas lain. statements when the entity controlling one or more other
entities.
f. PSAK No. 66, Pengaturan Bersama, yang diadopsi dari IFRS f. SFAS No. 66 "Joint Arrangements", which adopted by IFRS
11, menggantikan PSAK No. 12 (Revisi 2009) dan ISAK No. 12. 11, substitute of SFAS No. 12 (Revise 2009) and ISAK No. 12.
PSAK ini menghapus opsi metode konsolidasi proporsional untuk This SFAS remove option of consolidated proporsional method
mencatat bagian ventura bersama. to record joint venture.
g. PSAK No. 67, Pengungkapan Kepentingan dalam Entitas Lain, g. SFAS No. 67, "Disclosure of Interests in Other Entities", which
yang diadopsi dari IFRS 12, mencakup semua pengungkapan yang adopted by IFRS 12, covers all of disclosures that is regulated
diatur sebelumnya dalam PSAK No. 4 (Revisi 2009), PSAK No. in SFAS No. 4 (Revise 2009), SFAS No. 12 (Revise 2009) and
12 (Revisi 2009) dan PSAK No. 15 (Revisi 2009). Pengungkapan SFAS No. 15 (Revise 2009). Disclosure related to entuty;s
ini terkait dengan kepentingan entitas dalam entitas-entitas lain. interest in another entities.
h. PSAK No. 68, Pengukuran Nilai Wajar, yang diadopsi dari h. SFAS No. 68, "Measurement of Reasonable Value", was
IFRS 13, memberikan panduan tentang bagaimana pengukuran adopted by IFRS 13, provide a guidance about how to measure
nilai wajar ketika nilai wajar disyaratkan atau diizinkan. the reasonable value when the reasonable value being required
or allowed.
Penerapan dini sebelum 1 Januari 2015 tidak diijinkan. Saat ini Early adoption before January 1, 2015 is not permitted.
PT Pegadaian (Persero) dan Entitas Anak sedang mengevaluasi dan PT Pegadaian (Persero) and Subsidiary is currently evaluating
belum menetapkan dampak dari PSAK yang dikeluarkan tersebut and has not established the impact of SFAS that issued to
terhadap laporan keuangan konsolidasiannya. consolidated financial statement.
170
PT PEGADAIAN (Persero) DAN ENTITAS ANAK PT PEGADAIAN (Persero) AND SUBSIDIARIES
CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN NOTES TO CONSOLIDATED
KONSOLIDASIAN (Lanjutan) FINANCIAL STATEMENTS (Continued)
Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal 31 Desember 2014 dan 2013 For The Years Ended December 31, 2014 and 2013
49. TANGGUNG JAWAB MANAJEMEN ATAS LAPORAN 49. MANAGEMENT RESPONSIBILITY TO CONSOLIDATED
KEUANGAN KONSOLIDASIAN FINANCIAL STATEMENTS
Manajemen Perusahaan bertanggung jawab atas penyusunan dan isi The Company's management is responsible for the preparation
laporan keuangan konsolidasian yang diotorisasi untuk terbit tanggal and content of the consolidated financial statements were
25 Pebruari 2015. authorized for issue on February 25, 2015.
171
ngkan
ja Dikoso k
ga an
i Sen eft bl
laman in ntionally l
Ha inte
age is
This p
4 Laporan tahunan mencantumkan identitas Nama perusahaan dan tahun laporan tahunan ditampilkan di:
perusahaan dengan jelas. Companys name and year of annual report stated on:
Corporate identity should be stated clearly in the annual 1. Sampul muka; Front cover;
report. 2. Samping; Side cover;
3. Sampul belakang; dan Back cover; and
4. Setiap halaman. Every page.
5 Laporan tahunan ditampilkan di website Perusahaan
The annual report is presented in the Companys website.
1 Ikhtisar data keuangan penting disajikan dalam Informasi memuat antara lain: The information includes: 4
bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku 1. Penjualan/pendapatan usaha. Revenues.
atau sejak memulai usahanya jika perusahaan 2. Laba (rugi). Profit (loss).
tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama 3. Total laba (rugi) komprehensif. Net profit (loss).
kurang dari 3 (tiga) tahun. 4. Laba (rugi) per saham. Earning per share.
Financial information in comparative form over a period
of 3 (three) financial years or since the commencement of
business if the Company has been running its business
activities less than 3 (three) years.
2 Informasi posisi keuangan perusahaan dalam Informasi memuat antara lain: The information includes: 4
bentuk perbandingan selama 3 (tiga) tahun buku 1. Modal kerja bersih. Net working capital.
atau sejak memulai usahanya jika perusahaan 2. Jumlah investasi pada entitas lain. Total investment in other entities.
tersebut menjalankan kegiatan usahanya selama 3. Jumlah aset. Total assets.
kurang dari 3 (tiga) tahun. 4. Jumlah liabilitas. Total liabilities.
Financial position in comparative form over period of 5. Jumlah ekuitas. Total equities.
3 (three) financial years or since the commencement of
business if the Company has been running its business
activities less than 3 (three) years.
3 Rasio keuangan dalam bentuk perbandingan selama Informasi memuat rasio keuangan yang umum dan relevan dengan industri 6
3 (tiga) tahun buku atau sejak memulai usahanya perusahaan antara lain:
jika perusahaan tersebut menjalankan kegiatan General information of financial ratios should consist of:
usahanya selama kurang dari 3 (tiga) tahun. 1. Rasio laba (rugi) terhadap jumlah aset. Return on Assets ratio (ROA).
Financial ratios in comparative form over period of 3 2. Rasio laba (rugi) terhadap ekuitas. Return on Equity ratio (ROE).
(three) financial years or since the commencement of 3. Rasio laba (rugi) terhadap pendapatan. Net income margin.
business if the company has been running its business 4. Rasio lancar. Current ratios.
activities less than 3 (three) years. 5. Rasio liabilitas terhadap ekuitas. Ratio of total liability to total equity.
6. Rasio liabilitas terhadap jumlah asset. Ratio of total liability to total assets.
7. Informasi dan rasio keuangan lainnya yang relevan.
Others relevant financial ratios.
4 Informasi harga saham dalam bentuk tabel dan Informasi dalam bentuk tabel dan grafik yang memuat: N/A
grafik. Information in form of tables and graphs should include:
Information of stock price in the form of table and graph. 1. Jumlah harga saham beredar. Total price of outstanding shares.
2. Kapitalisasi pasar. Market capitalization.
3. Harga saham tertinggi terendah dan penutupan.
Lowest and highest stock price.
4. Volume saham yang diperdagangkan untuk setiap masa triwulan dalam 2 (dua)
tahun buku terakhir (jika ada).
Volume of traded shares for each quarter within the last two years (if any).
8 Informasi mengenai obligasi, sukuk atau obligasi Informasi memuat: Information includes: 84
konvertibel yang masih beredar dalam 2 (dua) 1. Jumlah obligasi/sukuk/obligasi konversi yang beredar (outstanding).
tahun buku terakhir. Total outstanding bonds/sukuk/convertible bonds.
Information of outstanding bonds, sukuk and convertible 2. Tingkat bunga/imbalan. Interest rate and return.
bonds within the last 2 (two) financial years. 3. Tanggal jatuh tempo. Maturity date.
4. Peringkat obligasi/sukuk. Bonds rating/sukuk rating.
Laporan Dewan Komisaris dan Direksi
III
Board of Commissioners and Directors Report
1 Laporan Dewan Komisaris. Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
Board of Commissioners report. 1. Penilaian atas kinerja Direksi mengenai pengelolaan Perusahaan. 17
Assessment on the performance of the Board of Directors in managing the Company.
2. Pandangan atas prospek usaha Perusahaan yang disusun oleh Direksi. 19
View on the prospects of the Companys business as established by the Board of Directors.
3. Perubahan komposisi Dewan Komisaris (jika ada). 22
Changes in the composition of the Board of Commissioners (if any).
2 Laporan Direksi. Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
Board of Directors report. 1. Analisa atas kinerja Perusahaan mencakup antara lain kebijakan strategis, 26 - 31
perbandingan antara hasil yang dicapai dengan yang ditargetkan, dan kendala-
kendala yang dihadapi Perusahaan.
The companys performance, encompassing among others strategic policies, comparison
between achievement of results and targets, and challenges faced by the Company.
2. Prospek usaha. Business prospects. 31
3. Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik yang telah dilaksanakan oleh 33
Perusahaan. Implementation of Good Corporate Governance by the Company.
4. Perubahan komposisi Direksi (jika ada). 35
Changes in the composition of the Board of Directors (if any).
3 Tanda tangan anggota Dewan Komisaris dan Direksi. Memuat hal-hal sebagai berikut: Contains the following items:
Signature of members of Board of Commissioners and 1. Tanda tangan dituangkan pada lembaran tersendiri. 303
Directors. Signatures are put on a separate page.
2. Pernyataan bahwa Direksi dan Dewan Komisaris bertanggung jawab penuh atas
kebenaran isi laporan tahunan.
Responsibility Statement of the Board of Commissioners and Directors for the accuracy of the
Annual Report.
3. Ditandatangani seluruh anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi dengan
menyebutkan nama dan jabatannya.
Signed by all members of the Board of Commissioners and Directors, stating their names and
titles/positions.
4. Penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari yang bersangkutan dalam hal
terdapat anggota Dewan Komisaris atau Direksi yang tidak menandatangani
Laporan Tahunan, atau penjelasan tertulis dalam surat tersendiri dari anggota
yang lain dalam hal tidak terdapat penjelasan tertulis dari yang bersangkutan.
A written explanation in a separate letter from each member of the Board of Commissioners
or Directors who refuses to sign the Annual Report, or written explanation in a separate
letter from the other members in the event that there is no written explanation provided by
the said member.
1 Nama dan alamat lengkap perusahaan dan/atau Informasi memuat antara lain nama dan alamat, kode pos, no. telp, no. faksimili, 38
kantor cabang atau perwakilan. email, dan website.
Name and address of the company and/or subsidiary office Includes among others: name and address, post code. phone number, fax, email, and website.
or representative office.
2 Riwayat singkat Perusahaan. Mencakup antara lain: tanggal/tahun pendirian, nama dan perubahan nama 38
Brief history of the Company. Perusahaan (jika ada).
Includes among others: date/year of establishment, name and change in the Companys name
(if any).
4 Struktur organisasi. Dalam bentuk bagan, meliputi nama dan jabatan struktur satu tingkat di bawah 48
Organizational structure. Direksi.
In the form of chart, the structure should consist of name and postion one tier below the
position of President Director.
6 Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Dewan Informasi memuat antara lain: Information includes of these following items:
Komisaris. 1. Nama. Name. 52 - 56
Identity and brief curriculum vitae of the members of the 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain). 52 - 56
Board of Commissioners. Position (including position in other institutions).
3. Umur. Age. 52 - 56
4. Pendidikan. Education. 52 - 56
5. Pengalaman kerja. Job experiences. 52 - 56
6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Dewan Komisaris. 187 - 188
Date of appointment as member of Board of Commissioners.
7. Jenis pelatihan dalam rangka peningkatan kompetensi. 196
Type of completed trainings to achieve higher competency.
8. Pengungkapan hubungan afiliasi dengan Dewan Komisaris lainnya serta 219
Pemegang Saham (jika ada).
Disclosure of the relation of Board of Commissioners with affiliates and shareholders (if any).
7 Identitas dan riwayat hidup singkat anggota Direksi. Informasi memuat antara lain: Information includes of these following items:
Identity and brief curriculum vitae of the members of the 1. Nama. Name. 58 - 63
Board of Directors. 2. Jabatan (termasuk jabatan pada perusahaan atau lembaga lain). 58 - 63
Position (including position in other institutions).
3. Umur. Age. 58 - 63
4. Pendidikan. Education. 58 - 63
5. Pengalaman kerja. Job experiences. 58 - 63
6. Tanggal penunjukan pertama kali sebagai anggota Direksi. 203 - 204
Date of appointment as member of Board of Directors.
7. Jenis pelatihan dalam rangka peningkatan kompetensi. 213
Type of completed trainings to achieve higher competency.
8. Pengungkapan hubungan afiliasi dengan Direksi lainnya serta Pemegang Saham 219
(jika ada).
Disclosure of the relation of Board of Directors with affiliates and shareholders (if any).
8 Mencantumkan Perubahan susunan Direksi dan Susunan Dewan Komisaris dan Direksi yang terakhir dan sebelumnya. N/A
Komisaris yang terjadi setelah tahun buku berakhir Updated structure of Board of Commissioners and Directors.
sampai dengan batas waktu penyampaian laporan.
Mentioning the changes in the structure of Board of
Directors and Commissioners that occured after financial
year until the submitted period of report.
9 Jumlah karyawan (komparatif 2 tahun) dan deskripsi Informasi memuat antara lain: Information should include:
pengembangan kompetensinya (misal: aspek 1. Jumlah karyawan untuk masing-masing level organisasi. 70
pendidikan dan pelatihan karyawan). Total number of employess for each level in the organization.
Total number of employees in form of comparisative 2. Jumlah karyawan untuk masing-masing tingkat pendidikan. 67
period of two years and the description of competency Total number of employees in each level of education.
development program such as: educational program, 3. Pelatihan karyawan yang telah dilakukan dengan mencerminkan adanya 75
training program. persamaan kesempatan kepada seluruh karyawan.
Employees trainings that have been completed in the pursuant of equal opportunities to all
employees.
4. Biaya yang telah dikeluarkan. Costs incurred. 76
11 Informasi mengenai pemegang saham utama dan 1. Baik langsung dan tidak langsung. Direct or Indirect. 219
pengendali emiten. 2. Pemilik individu. Individual owner.
Information regarding main shareholders of the company. 3. Penyajian dalam bentuk skema atau diagram.
The description should be in the form of scheme or diagram.
12 Daftar entitas anak dan/atau entitas asosiasi. Informasi memuat antara lain: Information consists of:
List of subsidiary entities or associates. 1. Nama entitas anak/asosiasi. Name of entities or associates. 78
2. Persentase kepemilikan saham. Percentage of stocks ownership. 80
3. Keterangan tentang bidang usaha entitas anak atau entitas asosiasi. 80
Explanation of subsidiary business entities or associates.
4. Keterangan status operasi entitas anak atau entitas asosiasi (telah beroperasi atau 80
belum beroperasi).
Explanation of operational status of subsidiary entities or associates either already operated
or have not been operated yet.
5. Alamat entitas anak. Address of subsidiary entities. 81
13 Kronologis pencatatan saham. Mencakup antara lain: Covers these following items: N/A
Chronology of stocks listing. 1. Kronologis pencatatan saham. Chronology of stocks listing.
2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah
saham.
Corporate actions that caused the changes in number of shares.
3. Perubahan jumlah saham dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun buku.
Changes in number of outstanding shares since beginning of listing untill the end of last
period.
4. Nama bursa di mana saham perusahaan dicatatkan.
Name of stock exchange where the stocks have been listed.
14 Kronologis pencatatan Efek lainnya. Mencakup antara lain: Includes the following items: 84
Chronology of other Shares listing. 1. Kronologis pencatatan Efek lainnya. Chronology of other listed Shares.
2. Jenis tindakan korporasi (corporate action) yang menyebabkan perubahan jumlah
Efek lainnya.
Corporate actions that caused the changes in number of other shares.
3. Perubahan jumlah Efek lainnya dari awal pencatatan sampai dengan akhir tahun
buku.
Changes in number of other shares from the beginning of listing untill the end of last period.
4. Nama Bursa di mana Efek lainnya perusahaan dicatatkan Peringkat Efek.
Name of stock exchange where the other shares have been listed.
15 Nama dan alamat lembaga dan/atau profesi Informasi memuat antara lain: Information consist of these following items: 90
penunjang pasar modal. 1. Nama dan alamat BAE
Name and address of related institutions or related Name and address of Indonesia National Board of Arbritation
professions in capital market. 2. Nama dan alamat Kantor Akuntan Publik.
Name and address of Public Accountant Office.
3. Nama dan alamat Perusahaan Pemeringkat Efek.
Name and address of credit rating company.
4. Biaya masing-masing profesi.
Detailed of costs that used for each profession.
5. Periode Penugasan. Period of duties.
16 Penghargaan dan atau sertifikasi yang diterima Informasi memuat antara lain: Information includes these following items: 91 - 93
perusahaan baik yang berskala nasional maupun 1. Nama penghargaan dan atau sertifikat.
internasional. Name of awards and certifications.
Admitted awards and certifications both in the scale of 2. Tahun perolehan. Admitted years.
national or international. 3. Badan pemberi penghargaan dan atau sertifikat.
Name of organization offered the awards and certifications.
4. Masa berlaku (untuk sertifikasi). Period of validation only for certificates.
1 Tinjauan operasi per segmen bisnis. Memuat uraian mengenai: Includes these following matters:
Operational review per business segment. 1. Produksi meliputi proses, kapasitas dan perkembangannya. 101
Production which covers the process, capacity and the progress.
2. Penjualan/pendapatan usaha. Sales/Revenues.
3. Profitabilitas. Profitability. 109 &
4. Untuk masing-masing segmen usaha yang diungkapkan dalam laporan keuangan 113
(jika ada).
Operational review for each business segments that stated in financial report (if any).
2 Uraian atas kinerja keuangan Perusahaan. Analisis kinerja keuangan yang mencakup perbandingan antara kinerja keuangan
Description of Companys financial performance. tahun yang bersangkutan dengan tahun sebelumnya (dalam bentuk narasi dan
tabel), antara lain mengenai:
Analysis of financial performance should cover the comparison between current year and the
previous year in the form of table with explanation. The financial perofmance should consist of:
1. Aset lancar, aset tidak lancar, dan total aset; 116
Current assets, non-current assets and total assets;
2. Liabilitas jangka pendek, liabilitas jangka panjang, dan total liabilitas; 124
Short term liabilities, long term liabilities and total liabilities;
3. Ekuitas; Equity; 132
4. Pendapatan beban, laba (rugi), pendapatan komprehensif lain, dan total laba (rugi) 135
komprehensif;
Revenue and other revenues, total profit or loss;
5. Arus kas. Cash flow. 139
3 Bahasan dan analisis tentang kemampuan Kemampuan membayar utang, baik jangka pendek maupun jangka panjang. 144
membayar hutang dengan menyajikan rasio yang Ability to pay both short term and long term debts.
relevan.
Discussion and analysis regarding the companys ability to
pay its debts.
4 Bahasan dan analisis tentang tingkat kolektabilitas Tingkat kolektibilitas piutang. 145
piutang dengan menyajikan rasio yang relevan. Collectibility of receivables.
Discussion and analysis of loan repayment ability and
collectability of receivables.
5 Bahasan tentang struktur modal (capital structure), Penjelasan atas: Description of:
dan kebijakan manajemen atas struktur modal 1. Struktur modal (capital structure). Capital Structure. 145
(capital structure policy). 2. Kebijakan manajemen atas struktur modal (capital structure policy). 146
Discussion of capital structure and capital structure policy. Management policy regarding capital structure.
6 Bahasan mengenai ikatan yang material untuk Penjelasan tentang: Description of: 147
investasi barang modal. 1. Tujuan dari ikatan tersebut. The purpose of the commitments
Discussion of material commitments for capital 2. Sumber dana yang diharapkan untuk memenuhi ikatan-ikatan tersebut.
expenditure. Expected sources of funds to honor the commitment.
3. Mata uang yang menjadi denominasi. Currency used.
4. Langkah-langkah yang direncanakan perusahaan untuk melindungi risiko dari
posisi mata uang asing yang terkait.
Planned actions to hedge against foreign currency risks.
Catatan: apabila perusahaan tidak mempunyai ikatan terkait investasi barang modal,
agar diungkapkan.
Note: if the company has no commitments for capital expenditure, this should be stated.
7 Informasi dan fakta material yang terjadi setelah Uraian kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan termasuk dampaknya 149
tanggal laporan akuntan. terhadap kinerja dan risiko usaha di masa mendatang.
Material Information and facts subsequent to the Description of significant events after the date of the accountants report, including the effects
accountants report date. on the companys future performance and business risk.
Catatan: apabila tidak ada kejadian penting setelah tanggal laporan akuntan, agar
diungkapkan.
Note: if there were no significant events subsequent to the date of the accountants report, this
should be stated.
8 Uraian tentang prospek usaha perusahaan. Uraian mengenai prospek perusahaan dikaitkan dengan industri dan ekonomi secara 160
Description of business prospect. umum disertai data pendukung kuantitatif dari sumber data yang layak dipercaya.
Description about companys business prospect should be related to the condition of industry
and economy which can be enriched with supporting quantitative data from trustable source.
10 Uraian tentang aspek pemasaran. Uraian tentang aspek pemasaran atas produk dan/atau jasa perusahaan, antara lain 155
Information on marketing aspects. strategi pemasaran dan pangsa pasar.
Description of the marketing of the companys products and/or services, including marketing.
12 Realisasi penggunaan dana hasil penawaran Memuat uraian mengenai: Covers these following items: 154
umum (dalam hal perusahaan masih diwajibkan 1. Total perolehan dana; Total admitted funds;
menyampaikan laporan realisasi penggunaan dana). 2. Rencana penggunaan dana; Plan for realization of the funds;
Description of use of IPO Proceeds in the case that if the 3. Rincian penggunaan dana; Detailed of funds used;
company still have to report the realization of IPOs funds. 4. Saldo dana; dan Last saldo of funds; and
5. Tanggal persetujuan RUPS atas perubahan penggunaan dana (jika ada).
Date of shareholders meeting for the agreement of changes in funds used (if any).
13 Informasi transaksi material yang mengandung Memuat uraian mengenai: Consists of: 154
benturan kepentingan dan/atau transaksi dengan 1. Tanggal, nilai dan objek transaksi; Date, value and objects of transaction;
pihak afiliasi. 2. Nama pihak yang bertransaksi dan sifat hubungan afiliasi;
Information of material transaction which related with Name of subject that participated in the transaction and the relationship with affiliates;
conflict of interest and/or transaction with affiliates. 3. Sifat hubungan afiliasi (jika ada); Type of relationship with affiliates (if any);
4. Penjelasan mengenai kewajaran transaksi;
Description of fairness opinion of transaction;
5. Pemenuhan peraturan dan ketentuan terkait.
Description of compliance to the governments regulation.
Catatan: apabila tidak mempunyai transaksi dimaksud, agar diungkapkan.
Note: If there is no information with regard to this, please be stated.
14 Uraian mengenai perubahan peraturan perundang- Uraian memuat antara lain: perubahan peraturan perundang-undangan dan 155
undangan yang berpengaruh signifikan terhadap dampaknya terhadap perusahaan.
perusahaan. Description should consist of: changes in regulations that significantly influence to the company
Description of changes in regulation that significantly should be stated.
impact to the company. Catatan: apabila tidak terdapat perubahan peraturan perundang-undangan yang
berpengaruh signifikan, agar diungkapkan.
Note: If there is no regulations that significantly influence to the company, please be stated.
15 Uraian mengenai perubahan kebijakan akuntansi. Uraian memuat antara lain: perubahan kebijakan akuntansi, alasan dan dampaknya 155
Description of changes in the accounting policy. terhadap laporan keuangan.
Description regarding to changes in accounting policies, reasons and impacts to financial report.
1 Uraian Dewan Komisaris. Uraian memuat antara lain: The information should contain:
Information on the Board of Commissioners. 1. Uraian pelaksanaan tugas Dewan Komisaris. 190
Description of the tasks implemented by the Board of Commissioners.
2. Pengungkapan prosedur, dasar penetapan, dan besarnya remunerasi anggota 195 - 196
Dewan Komisaris.
Procedure of determining the procedure, policy and number remuneration of the Board of
Commissioners. 194
3. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi
rapat Dewan Komisaris, termasuk rapat gabungan dengan Direksi, dan tingkat
kehadiran anggota Dewan Komisaris dalam rapat tersebut.
The Disclosure of policy and implementation regarding frequency of meeting of the Board of
Commissioners, including combined meeting with the Board of Directors and also the level
of attendance.
2 Uraian Direksi. Uraian memuat antara lain: The information should include:
Information on the Board of Directors. 1. Ruang lingkup pekerjaan dan tanggung jawab masing-masing anggota Direksi. 205
Scope of work and responsibility of each member of the Board of Directors.
2. Pengungkapan prosedur dasar penetapan dan besarnya remunerasi serta 209 - 210
hubungan antara remunerasi dan kinerja perusahaan.
Disclosure of procedure in determining the amount of remuneration and the relation
between remuneration and performance of the company.
3. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi 211
rapat Direksi termasuk rapat gabungan dengan Dewan Komisaris dan tingkat
kehadiran dalam rapat tersebut.
Companys policy and its implementation regarding the frequence of the Board of Directors
meeting including the combined meetings with Board of Commisioners and also the level of
attendance.
4. Keputusan RUPS tahun sebelumnya dan realisasinya pada tahun buku, serta 216
alasan dalam hal terdapat keputusan yang belum direalisasikan.
The results from the previous GMS and the realization in the fiscal year and if there is
unrealized results, the reasons should be mentioned.
5. Pengungkapan kebijakan perusahaan tentang penilaian terhadap kinerja anggota 217
Direksi (jika ada).
The disclosure of companys policy regarding assessment of the performance of the Board of
Directors.
4 Komite lainnya yang dimiliki dalam rangka Mencakup antara lain: Includes among others:
mendukung fungsi dan tugas Direksi dan/ atau 1. Nama. Name. 226
Dewan Komisaris seperti Komite Nominasi. 2. Riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dasar hukum penunjukan. 226
Other committees that company has in order to support Positions history, job experience history, basic regulation for appointing.
the duties and responsibilities of Board of Commissioners 3. Riwayat Pendidikan. History of education. 226
and Directors such as Nominated Committee. 4. Periode jabatan anggota komite. Period of responsibility. 226
5. Pengungkapan kebijakan perusahaan mengenai independensi komite.
Disclosure of companys policy regarding independency of committee.
6. Uraian tugas dan tanggung jawab. Description of duties and responsibilities. 227
7. Pengungkapan kebijakan perusahaan dan pelaksanaannya, tentang frekuensi 230
rapat komite dan tingkat kehadiran anggota komite dalam rapat tersebut.
The disclosure of companys policy and implementation regarding frequency of meeting and
level of attendance of the committee.
8. Uraian singkat pelaksanaan kegiatan komite pada tahun buku. 229
Brief description of committees activities during the fiscal year.
5 Uraian tugas dan fungsi Sekretaris Perusahaan Mencakup antara lain: Includes among others:
Duties and function of the Corporate Secretary 1. Nama. Name. 232
2. Riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dasar hukum penunjukan. 232
Positions history, job experience history, basic regulation for appointing.
3. Riwayat pendidikan. Educations history. 232
4. Periode jabatan. Period of responsibility. 232
5. Uraian singkat pelaksanaan tugas sekretaris perusahaan pada tahun buku. 234
Explanation of Duties of Corporate Secretary during the fiscal year.
6. Pelatihan dan pengembangan Sekretaris Perusahaan 234
Training and Development of Corporate Secretary
6 Uraian mengenai Unit Audit Internal. Mencakup antara lain: Includes among others:
Description of the Internal Audit Unit. 1. Nama. Name. 235
2. Riwayat jabatan, pengalaman kerja yang dimiliki, dasar hukum penunjukan. 235
Positions history, job experience history, basic regulation for appointing.
3. Kualifikasi/sertifikasi sebagai profesi audit internal. 236
List of qualifications and certifications as internal audit.
4. Struktur atau kedudukan unit audit internal. 237
Structure and position as internal audit.
5. Tugas dan tanggung jawab unit audit internal sesuai dengan piagam unit audit 236
internal.
Duties and responsibilities of internal audit which should be based on internal audit charter.
6. Uraian singkat pelaksanaan tugas unit audit internal pada tahun buku. 238
Explanation of duties of internal audit during the fiscal year.
7 Uraian mengenai Sistem Pengendalian Internal 1. Pengendalian keuangan dan operasional, serta kepatuhan terhadap perundang- 240
(internal control). undangan lainnya.
Description of Internal Control System. Implementation of financial and operational control, and compliance to regulations.
2. Kesesuaian SPI dengan Kerangka yang diakui COSO 240
Suitability IAU with COSO framework recognition
3. Reviu atas efektifitas sistem pengendalian intern. 246
Review of the effectivity of internal control system.
8 Uraian mengenai Manajemen Risiko perusahaan. Mencakup antara lain: Consist of:
Description of companys Risk Management. 1. Gambaran umum mengenai sistem manajemen risiko perusahaan. 247
General overview of risk management system.
2. Jenis risiko dan cara pengelolaannya. Type of risks and control tools. 251
3. Reviu atas efektifitas sistem. Review of system effectivity. 249
9 Perkara penting yang sedang dihadapi oleh Mencakup antara lain: Consists of:
perusahaan, entitas anak, anggota Direksi dan/atau 1. Pokok perkara/gugatan. Subject of cases/claims. 256
anggota Dewan Komisaris yang menjabat pada 2. Status penyelesaian perkara/gugatan. Status of cases/claims. 256
periode laporan tahunan. 3. Pengaruhnya terhadap kondisi perusahaan. Effect on the companys condition. 257
Significant cases faced by the company, its subsidiaries, Catatan: dalam hal tidak berperkara, agar diungkapkan
or incumbent members of the Board of Directors and/or Note: if there are no significant cases, this should be stated
Commissioners.
11 Bahasan mengenai kode etik. Memuat uraian antara lain: Consists of these following items:
Explanation of code of ethic. 1. Pokok-pokok kode etik. List of code of ethics. 259
2. Pokok-pokok budaya perusahaan. Explanation of corporate culture. 263
3. Bentuk sosialisasi. Explanation of socialisation activities. 261
4. Pengungkapan bahwa kode etik berlaku bagi seluruh level organisasi. 258
Statement that code of ethics are applied to all elements in the organization.
12 Program kepemilikan saham oleh karyawan atau Mencakup antara lain: Consists of: 153
manajemen. 1. Jumlah; Amount;
Program of shares ownership offered to employees or 2. Jangka waktu; Length of period;
management of the company. 3. Persyaratan karyawan/atau manajemen yang berhak;
Criteria/or Applicable managament;
4. Harga exercise (bila ada). Exercise price (if any).
13 Pengungkapan mengenai whistle blowing system. Memuat uraian tentang mekanisme whistle blowing system antara lain: Description of
Disclosure about whistle blowing system. the whistle blowing mechanism, including:
1. Penyampaian laporan pelanggaran; Method of reporting; 268
2. Perlindungan bagi whistle blower; Protection of the whistle blower; 268
3. Penanganan pengaduan; Handling of reports; 268
4. Pihak yang mengelola pengaduan; Party that handles the reports; 268
5. Hasil dari penanganan pengaduan. Result from reports handling. 268
14 Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: Description includes information on: 298
terkait dengan lingkungan hidup. 1. Kebijakan; Policies
Description of corporate social responsibility related to the 2. Kegiatan yang dilakukan; dan Activities; and
environment. 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait pengembangan sosial dan
kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan
masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk
donasi lainnya, dan lain-lain.
Financial impact of the environmental program activities, such as the use of environment-
friendly and recyclable materials and energy, waste management system, etc.
15 Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: Description includes information on: 292
terkait dengan ketenagakerjaan, kesehatan dan 1. Kebijakan; Policies;
keselamatan kerja. 2. Kegiatan yang dilakukan; dan Activities; and
Description of corporate social responsibility related to 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait praktik ketenagakerjaan, kesehatan, dan
employment, occupational safety and health. keselamatan kerja, seperti kesetaraan gender dan kesempatan kerja, sarana dan
keselamatan kerja, tingkat turnover karyawan, tingkat kecelakaan kerja, pelatihan,
dan lain-lain.
Financial impact of the activities in relation to employment, occupational safety and health
practices, such as gender equality and work opportunity equality, work safety and facilities,
employee turnover, work-related accident rate, training, etc.
16 Uraian mengenai corporate social responsibility Mencakup antara lain informasi tentang: Description includes information on: 284
yang terkait dengan pengembangan sosial dan 1. Kebijakan; Policies;
kemasyarakatan. 2. Kegiatan yang dilakukan; dan Activities; and
Description of corporate social responsibility related to 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait pengembangan sosial dan
social and community development kemasyarakatan, seperti penggunaan tenaga kerja lokal, pemberdayaan
masyarakat sekitar perusahaan, perbaikan sarana dan prasarana sosial, bentuk
donasi lainnya, dan lain-lain.
Financial impact of the activities related to social and community development, such as the
hiring of local people, empowerment of surrounding communities, improvement of social
facilities and infrastructure, the form of other contributions, etc.
17 Uraian mengenai corporate social responsibility yang Mencakup antara lain informasi tentang: Description includes information on: 289
terkait dengan tanggung jawab kepada konsumen, 1. Kebijakan; Policies;
produk atau jasa. 2. Kegiatan yang dilakukan; dan Activities; and
Description of corporate social responsibility related to the 3. Dampak keuangan dari kegiatan terkait tanggung jawab produk, seperti
consumers or products or services. kesehatan dan keselamatan konsumen, informasi produk, sarana, jumlah dan
penanggulangan atas pengaduan konsumen, dan lain-lain.
Financial impact of the activities related to product responsibility, such as consumer health
and safety, product information, number of consumer complaints and how they are handled,
etc.
1 Surat pernyataan Direksi tentang Tanggung Jawab Kesesuaian dengan Peraturan Bapepam-LK No. VIII.G.11 tentang Tanggung Jawab
Direksi atas Laporan Keuangan. Direksi atas Laporan Keuangan.
Statement of the Board of Directors regarding its In compliance with Bapepam-LK Regulation No.VIII.G.11 regarding the Board of Directors
responsibility for the Financial Report. Responsibility for the Financial Report.
3 Deskripsi auditor independen di opini. Deskripsi memuat tentang: Description includes information on:
Description of independent auditors opinion. 1. Nama dan tanda tangan; Name and signature;
2. Tanggal laporan audit; Audit report date;
3. Nomor izin KAP dan nomor izin Akuntan Publik.
License number of the public accountant firm.
4 Laporan keuangan yang lengkap. Memuat secara lengkap unsur-unsur laporan keuangan:
Full financial statement. Consist of elements in financial report:
1. Laporan posisi keuangan (neraca); Position of balance sheet; 1-3
2. Laporan laba rugi komprehensif; Comprehensive income statement; 4
3. Laporan perubahan ekuitas; Changes in equity report; 6
4. Laporan arus kas; Cash flow report; 7-8
5. Catatan atas laporan keuangan; Notes of financial report; 9
6. Laporan posisi keuangan pada awal periode komparatif yang disajikan ketika 9
entitas menerapkan suatu kebijakan akuntansi secara retrospektif atau membuat
penyajian kembali pos-pos laporan keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi
pos-pos dalam laporan keuangannya (jika relevan).
Financial position at the beginning of the comparative periods presented if the company
implemented an accounting policy retrospectively or restated an account in the financial
statement, or if the company reclassified financial statement accounts (if relevant).
5 Pengungkapan dalam catatan atas laporan Ada atau tidak ada pengungkapan sesuai dengan PSAK. 26
keuangan ketika entitas menerapkan suatu State whether or not there is disclosure according to SFAS.
kebijakan akuntansi secara retrospektif atau
membuat penyajian kembali pos-pos laporan
keuangan, atau ketika entitas mereklasifikasi pos-
pos dalam laporan keuangannya.
Disclosure in notes to the financial statement when the
company applies an accounting policy retrospectively
or restates an account in the financial statement or
reclassifies an account in the financial statement.
6 Perbandingan tingkat profitabilitas. Perbandingan laba (rugi) tahun berjalan dengan tahun sebelumnya. 147 -
Comparison of profitability ratio. Comparison of profit (loss) in the current and previous years. 151
7 Laporan arus kas. Memenuhi ketentuan sebagai berikut: Should fulfill the following provisions:
Cash flow report. 1. Pengelompokan dalam tiga kategori aktivitas: operasi, investasi, dan pendanaan;
Classification of activities into three categories: operating, investing and financing;
2. Penggunaan metode langsung (direct method) untuk melaporkan arus kas dari
aktivitas operasi;
Use of the direct method to report cash flow from operating activities;
7-8
3. Pemisahan penyajian antara penerimaan kas dan atau pengeluaran kas selama
tahun berjalan pada aktivitas operasi, investasi dan pendanaan;
Separate presentation of cash income and/or expenditure in the current year from operating,
investing and financing activities;
4. Pengungkapan transaksi non kas dalam catatan atas laporan keuangan.
Disclosure of non-cash activities in the notes to the financial report.
11 Pengungkapan yang berhubungan dengan aset Hal-hal yang harus diungkapkan: Items that should be disclosed:
tetap. 1. Metode penyusutan yang digunakan; Depreciation method used;
Description of matters that related with fixed assets. 2. Uraian mengenai kebijakan akuntansi yang dipilih antara model nilai wajar dan
model biaya;
Explanation of whether fair value model or cost model have been adopted as accounting
policy;
3. Metode dan asumsi signifikan yang digunakan dalam mengestimasi nilai wajar
aset tetap (model revaluasi) atau pengungkapan nilai wajar aset tetap (model
69
biaya);
Method and significant assumptions used in estimating the fair value of fixed assets
(revaluation model) or disclosing the fair value of fixed assets (cost model);
4. Rekonsiliasi jumlah tercatat bruto dan akumulasi penyusutan aset tetap pada
awal dan akhir periode dengan menunjukkan: penambahan, pengurangan dan
reklasifikasi.
Reconciliation of recorded gross amount and cumulative depreciation of fixed assets at the
beginning and end of the period by showing addition, reduction and reclassification.
12 Perkembangan terakhir Standar Akuntansi Uraian mengenai SAK/peraturan yang telah diterbitkan tetapi belum berlaku efektif,
Keuangan dan peraturan lainnya. yang belum diterapkan oleh perusahaan, dengan mengungkapkan:
Latest information of accounting standard and related Description of published accounting standard/regualation but has not been effectively
regulation. implemented by the company:
1. Jenis dan tanggal efektif SAK/peraturan baru tersebut;
Effective date and type of new accounting standard;
170
2. Sifat dari perubahan yang belum berlaku efektif atau perubahan kebijakan
akuntansi; dan
Type of changes which has not been implemented yet or changes in accounting policy; and
3. Dampak penerapan awal SAK dan peraturan baru tersebut atas laporan keuangan.
Impact from the implementation of new accounting standard and new regulation toward the
financial statement.
13 Pengungkapan yang berhubungan dengan Hal-hal yang harus diungkapkan: Items should be disclosed:
instrumen keuangan peraturan lainnya. 1. Persyaratan, kondisi dan kebijakan akuntansi untuk setiap kelompok instrumen
Disclosure of other things related with financial regulation. keuangan;
Terms, conditions and accounting policy for each of financial instrument;
2. Klasifikasi instrumen keuangan; Classification of financial instruments;
3. Nilai wajar tiap kelompok instrumen keuangan;
168 -
Fair value of each financial instrument;
169
4. Penjelasan risiko yang terkait dengan instrumen keuangan: risiko pasar, risiko
kredit dan risiko likuiditas;
Description of risks related with financial instruments such as: market risk, credit risk, and
liquidity risk;
5. Tujuan dan kebijakan manajemen risiko keuangannya.
Purpose and policy of management regarding financial risks.
14 Penerbitan laporan keuangan. Hal-hal yang diungkapkan antara lain: Items published as follows:
Publication of financial report. 1. Tanggal laporan keuangan diotorisasi untuk terbit; dan
Date of authorization for the publication of the financial statement; and 171
2. Pihak yang bertanggung jawab mengotorisasi laporan keuangan.
Party responsible for authorizing the financial statement.
Kantor Wilayah I Medan Jl. Pegadaian No. 112 Medan Sumatera Utara 061-4567247
CP Labuhan Bilik Jl. Panglima Sudirman 171 Labuhan Batu Sumatera Utara 0624585043
CP Labuhan Deli Jl. Medan Belawan Km 16,5 Medan Sumatera Utara 08116171532
CP Labuhan Ruku Jl. Imam Bonjol No 14 Batu Bara Sumatera Utara 062351027
CP Lubuk Pakam Jl. Diponegoro No.99 Deli Serdang Sumatera Utara 0617951065
CP Medan Petisah Jl. Nibung Baru No.52 Medan Sumatera Utara 0614153967
CP Pancur Batu Jl. Jamin Ginting No.104 Deli Serdang Sumatera Utara 0618364218
CP Parluasan Jl. Patuan Anggi 171 Pematang Siantar Sumatera Utara 0622433090
CP Pasar Merah Jl. Gedung Arca No.6 Medan Sumatera Utara 0617365961
CP Pem Siantar Jl. Thamrin No.46 Pematang Siantar Sumatera Utara 062223271
CP Pkl Brandan Jl. Jend Sudirman No.87 Langkat Sumatera Utara 062020203
CP Pulo Brayan Jl. Yos Sudarso No. 9A Medan Sumatera Utara 0616639806
CP Rantau Prapat Jl. Cut Nyak Dien No.3 Labuhan Batu Sumatera Utara 062421772
Jl. Tanah Lapang No 05
CP Serbalawan Simalungun Sumatera Utara 062264077
Serbelawan
Jl. Setia Budi Komp. Ruko Milala
CP Setia Budi Medan Sumatera Utara 0618201996
Mas Blok B No.04
CP Sibolga Jl. Di Panjaitan No.74 Sibolga Sumatera Utara 0631 22653
CP Simpang Limun Jl. Sakti Lubis No. 24 Medan Sumatera Utara 0617862705
CP Sungai Rampah Jl. Sudirman No.85 Serdang Bedagai Sumatera Utara 062141057
CP Tanjung Morawa Jl. Simpang Kayu Besar No 1/2 Deli Serdang Sumatera Utara 0617945865
CP Tebing Tinggi Jl. Pusara Pejuang No.16 Tebing Tinggi Sumatera Utara 062121946
CPS Alaman Bolak Jl. Sermalian Kosong No. 28E Padang Sidempuan Sumatera Utara 063425132
CPS Ar.Hakim Jl. Ar.Hakim No.131 Medan Sumatera Utara 061 7341393
Nanggroe Aceh
CPS Banda Aceh Jl. Imam Bonjol No.14 Banda Aceh 065123472
Darussalam (NAD)
Jl. T. Amir Hamzah (Komplek Ruko
CPS Binjai Syariah Binjai Sumatera Utara 0618829388
Surya Permai) N
Nanggroe Aceh
CPS Bireuen Jl. Kol. Husein Yusuf No.1A. Bireuen 064421593
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Blang Pidie Jl. Persada No.78 Aceh Barat Daya 065991516
Darussalam (NAD)
Jl. Soekarno Hatta Simpang Nanggroe Aceh
CPS Keutapang Banda Aceh 08116171765
Keutapang Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Kuala Simpang Jl. Cut Nyak Dien No 23 Aceh Tamiang 08116171823
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Langsa Jl. Cut Nyak Dhien N0 20 Langsa 064121330
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Lhokseumawe Jl. Pasar Inpres No.10 Lhokseumawe 0645 45303
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Meulaboh Jl. Tgk Dirunding No13A Aceh Barat 06557551208
Darussalam (NAD)
CPS Pematang Siantar Jl. Ahmad Yani No.68 Pematang Siantar Sumatera Utara 0622 7551005
CPS Rantau Prapat Jl. Siringo-ringo No. 14C Labuhan Batu Sumatera Utara 0624 22072
CPS Setia Budi Jl. Setia Budi No.84 Medan Sumatera Utara 061 8200437
Nanggroe Aceh
CPS Sigli Jl. Perdagangan No. 5 Pidie 065321178
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Takengon Jl. Lintang No122 Aceh Tengah 0643 21477
Darussalam (NAD)
Nanggroe Aceh
CPS Tapak Tuan Jl. T.R Angkasa No. 56 Aceh Selatan 065621093
Darussalam (NAD)
Kantor Wilayah II Pekanbaru Jl. Jend. Sudirman No. 167 A-B Pekanbaru Riau 0761-39195
Jl. Raya Ali Haji Komp. Tg Pantun
CP Batam S Jodoh Batam Kepulauan Riau 0778454237
Blok U No 8
Jl. Gatot Subroto Ruko Psr Melayu
CP Batu Aji Batam Kepulauan Riau 0778394929
Blok A No.15-1
Jl. Soekarno Hatta, Batusangkar
CP Batu Sangkar Tanah Datar Sumatera Barat 075271091
No 41
Komp. Ruko Bengkong Mas Blok
CP Bengkong Batam Kepulauan Riau 0778433648
B No.01
CP Bukit Bestari Jl. Raya Ali Haji No.52 Tanjung Pinang Kepulauan Riau 077128319
CP Bukit Tinggi Jl. Perintis Kemerdekaan No.15 Bukittinggi Sumatera Barat 075233725
CP Pekanbaru Kota Jl. Jenderal Sudirman No. 167 Pekanbaru Riau 076126065
CP Sungai Penuh Jl. N. Yos Sudarso Desa Gedang Sungaipenuh Jambi 074821952
CP Tanjung Balai Karimun Jl. Pegadaian No.65 Karimun Kepulauan Riau 077721125
CPS Ujung Gurun Jl. Ujung Gurun No. 157 Padang Sumatera Barat 075137405
Kantor Wilayah III Palembang Jl. Merdeka No. 11 Palembang Sumatera Selatan 0711-361529
CP Lemabang Jl. Bambang Utoyo Ruko No. 21A Palembang Sumatera Selatan 0711721320
CP Lubuk Linggau Jl. Yos Sudarso No. 10A Lubuk Linggau Sumatera Selatan 0733323128
CP Mayang Mangurai Jl. SK RD. Syahbuddin No. 167A Jambi Jambi 082371225892
CP Muara Enim Jl. Saleh Kidam No.1 Muara Enim Sumatera Selatan 0734421072
CP Pangkal Pinang Jl. Pegadaian No.13 Pangkal Pinang Bangka Belitung 0717422061
CP Sekip Jl. Mayor Salim Batubara No. 298F Palembang Sumatera Selatan 0711350463
CP Simpang Pulai Jl. Prof M Yamin Sh No. 17-18 Jambi Jambi 074161188
CP Tanjung Karang Pusat Jl. Cut Nyak Dien No 07 Bandar Lampung Lampung 0721255283
CP Tanjung Karang Timur Jl. Pangeran Antasari No.6B Bandar Lampung Lampung 0721242493
CP Tanjung Pandan Jl. Merdeka No 19 Tanjung Pandan Belitung Bangka Belitung 071921022
CPS Simpang Patal Jl. R Sukamto No 2335 Palembang Sumatera Selatan 0711314496
CP Imam Bonjol Jl. Imam Bonjol No. 18 Pontianak Kalimantan Barat 0561768807
CP Jembatan Landak Jl. Gusti Situt Mahmud Pontianak Kalimantan Barat 0561887477
CP Kampung Baru Jl. Letjend Suprapto No.16 Balikpapan Kalimantan Timur 0542740948
CP Kayu Tangi Jl. Brigjen H.Hasan Basri No.9 Banjarmasin Kalimantan Selatan 05113303146
CP Lingkas Ujung Jl. Yos Sudarso No.12 Tarakan Kalimantan Timur 055134451
CP Melak Jl. Kapten P. Tendean No.61B Kutai Barat Kalimantan Timur 054542324
CP Palangkaraya Jl. Ahmad Yani No.77 Palangka Raya Kalimantan Tengah 05363220777
CP Pangkalan Bun Jl. Pangeran Antasari No.21 Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah 053223519
CP Samarinda Seberang Jl. Bung Tomo No.54 Samarinda Kalimantan Timur 0541263297
CP Sanggatta Jl. Apt Pranoto No.156 Kutai Timur Kalimantan Timur 085100502149
CP Sungai Jawi Jl. H Rais A Rahman No.118B Pontianak Kalimantan Barat 0561741660
CP Sungai Pinang Jl. Ahmad Yani II No.33A Samarinda Kalimantan Timur 05417777974
CP Sungai Raya Jl. Adi Sucipto Km 7.2 No 17-18 Kubu Raya Kalimantan Barat 0561721701
CP Tamiang Layang Jl. A. Yani No.54 Barito Timur Kalimantan Tengah 05262091498
CP Tanah Grogot Jl. RM Noto Sunardi No.72 A Paser Kalimantan Timur 05435235650
CP Tanjung Redeb Jl. Pulau Panjang No. 9 Berau Kalimantan Timur 055422520
Bulungan
CP Tanjung Selor Jl. Kolonel Soetadji No.16 Kalimantan Timur 055221081
(Bulongan)
CP Tarakan Jl. Yos Sudarso N0.2 Tarakan Kalimantan Timur 055121126
CP Teluk Dalam Jl. Sutoyo S No. 286 Banjarmasin Kalimantan Selatan 05113362010
CP Tenggarong Jl. Imam Bonjol No.8 Kutai Kartanegara Kalimantan Timur 0541661193
CPS Ahmad Yani Jl. Ahmad Yani No.110B Pontianak Kalimantan Barat 0561764816
CPS Gunung Sari Jl. Jend.A Yani No.27 Balikpapan Kalimantan Timur 0542427381
CPS Kebun Bunga Jl. A.Yani Km.4,5 No.69 Banjarmasin Kalimantan Selatan 05113257009
CPS Kutai Kartanegara Jl. Maduningrat No.48B Kutai Kartanegara Kalimantan Timur 05416666359
CPS Martapura Jl. A. Yani Km 37,5 Sungai Paring N/A N/A 05114777447
CPS Palangkaraya Jl. Dr. Murjani No.18 Palangka Raya Kalimantan Tengah 05363242788
CPS Pasar Merdeka Jl. Merdeka No.06 Samarinda Kalimantan Timur 0541744233
CP Fak Fak Jl. Dr Salassa Namudat No.10 Fakfak Papua Barat 095622866
CP Manado Selatan Jl. Ahmad Yani No.39 Manado Sulawesi Utara 08114301772
CP Manado Timur Jl. Maesa No. 11A Manado Sulawesi Utara 08114301797
CP Manado Utara Jl. Dr. Soetomo No 199 Manado Sulawesi Utara 0431864197
CP Mega Mas Jl. Pierre Tendean Boulevard Manado Sulawesi Utara 08114302132
Jl. Komplek Pasar Melonguane
CP Melonguane Kepulauan Talaud Sulawesi Utara 08114302145
Timur
CP Merauke Jl. Brawijaya Merauke Papua 08114301936
CP Palu Barat Jl. Wr. Supratman No.50 Palu Sulawesi Tengah 08114301752
CP Parigi Jl. Trans Sulawesi No.151 Parigi Moutong Sulawesi Tengah 08114301925
CP Talise Jl. Dr. Sam Ratulangi No.61 Palu Sulawesi Tengah 0451452044
CP Toli Toli Jl. Usman Binol No. 45 Toli-Toli Sulawesi Tengah 045323129
CPS Datoe Binangkang Jl. Datoe Binangkang No. 10 Kotamobagu Sulawesi Utara 08114302170
Jl. Ahmad Yani No.6 Kompleks
CPS Gorontalo Gorontalo Gorontalo 0435 828105
Ruko
CPS Istiqlal Jl. Korengkeng No 59 Manado Sulawesi Utara 0431 846453
CPS Palu Plasa Jl. Danau Poso Blok A No 11 Palu Sulawesi Tengah 08114302147
CP Pare Pare Jl. Singa No 35 Pare Pare Parepare Sulawesi Selatan 042121582
CP Pasar Mini Jl. Masjid Raya No 28 Sengkang Wajo Sulawesi Selatan 048521195
CP Pelita Jl. Pelita Raya Blok A 24/3 Makassar Sulawesi Selatan 0411 446622
CP Sidrap Jl. Andi Makkasau No 54-56 Sidenreng Rappang Sulawesi Selatan 042191397
CP Sudiang Jl. Goa Ria Ruko No 15C Makassar Sulawesi Selatan 04115412637
CPS Pasar Sentral Jl. Samalona No. 06 Makassar Sulawesi Selatan 0411-3621213
CPS Ahmad Yani Jl. Emmy Saelan No. 43 Mamuju Sulawesi Barat 04262713130
CPS Bombana Jl. Ki Hajar Dewantoro Bombana Sulawesi Tenggara 0812 42052138
Jl. Sultan Hasanuddin Kompleks
CPS Hasanuddin Gowa Sulawesi Selatan 0411881134
Ruko Graha Satelit Blok.A No.14
CPS P Baru Bantaeng Jl. Monginsidi I No. 136 Bantaeng Sulawesi Selatan 04132716625
Sidenreng Rappang/
CPS Pangkajene Jl. Jend Ahmad Yani No 72 A-B Sulawesi Selatan 085145638251
Rapang
Pangkajene
CPS Pangkep Jl. Sultan Hasanudin Sulawesi Selatan 04102704389
Kepulauan
Kantor Wilayah VII Denpasar Jl. Raya Puputan No. 23 C Renon Denpasar Bali 0361-242011
CP Aikmel Jl. Pendidikan No.46 Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 03762924016
CP Kefamenanu Jl. El Tari Timor Tengah Utara Nusa Tenggara Timur 038831731
Jl. Raya Canggu
CP Kerobokan Badung Bali 03618445774
Pertokoan Anyar Kencana No. 6
CP Kopang Jl. Raya Kopang N/A N/A 03706156062
CP Kruak Jl. Raya Keruak No. 1 Keruak Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 03762922386
CP Labuan Bajo Jl. Soekarno Hatta Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur 038541045
CP Larantuka Jl. Diponegoro No.56 Flores Timur Nusa Tenggara Timur 038322114
CP Lewoleba Jl. Trans Lembata Lewoleba Lembata Nusa Tenggara Timur 038341070
CP Maumere Jl. Soekarno Hatta No.24 Sikka Nusa Tenggara Timur 038221531
CP Mengwi Jl. I Gst Ngurah Rai No. 75 Mengwi Badung Bali 0361880498
CP Pasar Baru Jl. Adi Sucipto Belu Nusa Tenggara Timur 038923085
CP Prailiu Jl. R. Suprapto No 69. Prailiu Sumba Timur Nusa Tenggara Timur 038761651
CP Praya Jl. Sakura No.10 Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat 0370654415
CP Sakra Jl. Raya Sakra Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 081918259195
CP Selong Jl. Prof. Soepomo Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 037621364
Jl. Gunung Batukaru No.9
CP Semarapura Klungkung Bali 036621092
Semarapura
CP Sesetan I Jl. Raya Sesetan No.319 Denpasar Bali 0361721621
CP Sweta Jl. Sandubaya Blok B/12 Mataram Nusa Tenggara Barat 0370671625
CP Tanjung Lor Jl. Raya Tanjung-Bayan Lombok Utara Nusa Tenggara Barat 03706141433
CP Waikabubak Jl. Patimura No.12 Sumba Barat Nusa Tenggara Timur 038721411
CP Waitabula Jl. Raya Waitabula Sumba Barat Daya Nusa Tenggara Timur 03872524050
CP Waiwerang Jl. Trans Adonara Flores Timur Nusa Tenggara Timur 03832524121
CP Wera Jl. Raya Tawali No.18 Bima Nusa Tenggara Barat 085205098671
CPS Cakranegara Pejanggit No.107 Cakranagara Mataram Nusa Tenggara Barat 0370625776
CPS Kupang Jl. Cak Doko Kupang Nusa Tenggara Timur 0380826170
CPS Pasar Ginte Jl. Kartini Dompu Nusa Tenggara Barat 0373 623035
CPS Psr Renteng Jl. Sudirman Renteng Raya Lombok Tengah Nusa Tenggara Barat 0370654744
Kantor Wilayah VIII Jakarta Jl. Senen Raya 36 Jakarta Pusat DKI Jakarta 021-3505151
Jl. Ir. Juanda No 81
CP Bekasi Timur Bekasi Jawa Barat 02188354724
Ruko Plaza Bekasi
CP Bekasi Utama Jl. Ir. H. Juanda No. 28 Bekasi Jawa Barat 0218841115
Jl. Ir Juanda No.02
CP Bogor Bogor Jawa Barat 02518322206
Rt - Rw - Bogor Tengah
Jl. Raya Ciputat Parung No.99H
CP Bojongsari Depok Jawa Barat 02518614588
Sawangan
CP Buaran Jl. Raya Buaran No.10 Jakarta Timur DKI Jakarta 02186617377
Jl. Letjend Suprapto
CP Cempaka Putih Jakarta Pusat DKI Jakarta 0214206656
Kav 10 Blok A-8
Jl. Raya Bogor Jkt Km 43 No 8
CP Cibinong Bogor Jawa Barat 02187916723
Cibinong
Jl. Lapangan Tembak
CP Cibubur Jakarta Timur DKI Jakarta 0218719283
Ruko Arudina Blok F7 Ciracas
Jl. Kapten Sumantri No 26
CP Cikarang Bekasi Jawa Barat 0218900917
Cikarang Utara
Jl. Raya Bogor Km 31 No.4
CP Cisalak Depok Jawa Barat 0218730248
Cimanggis
Jl. Condet Raya No.27
CP Condet Jakarta Timur DKI Jakarta 02187781915
Ruko Mutiara Faza RA.2
CP Depok Jl. Siliwangi No.20 Pancoran Mas Depok Jawa Barat 0217522216
Jl. Taman Galaxi Blok G No. 23
CP Galaxi Bekasi Jawa Barat 0218219282
Jaka Setia
Jl. Mayjen Ishak Djuarsa No. 96,
CP Gunung Batu Bogor Jawa Barat 02518317671
Bogor Barat
Ruko Harapan Indah
CP Harapan Indah Bekasi Jawa Barat 02188982992
Blok BF No.28
ITC Cempaka Mas Lt. LG
CP ITC Cempaka Mas Jakarta Pusat DKI Jakarta 02142800714
No.102-103, Sumur Batu
CP Jatinegara Jl. Jatinegara Barat No.3A Jakarta Timur DKI Jakarta 0218192015
Jl. Raya Jatiwaringin
CP Jatiwaringin Bekasi Jawa Barat 02184996542
Ruko Asem Baru No. 5-6
Pertokoan Sumber Arta B.III
CP Kalimalang Bekasi Jawa Barat 02186905805
No.1-2
CP Kampung Ambon Jl. H. Ten No. 86 Rawasari Jakarta Timur DKI Jakarta 0214700870
CP Kota Wisata Ruko Sentra Eropa Blok F No. 16 Bogor Jawa Barat 02184932628
Jl. Kelapa Gading V/A,
CP Kramat Jati Jakarta Timur DKI Jakarta 0218092590
Jakarta Timur
Ruko Kranggan Permai Blok RT 15
CP Kranggan Bekasi Jawa Barat 02184592889
No. 11-12 Jatisampurna
Jl. Bintara Raya No. 12 Ruko
CP Kranji Bekasi Jawa Barat 0218854340
Sentra Kranji Baru
CP Pancoran Mas Jl. Nusantara Raya 114A Depok Depok Jawa Barat 02177204764
CP Pasar Baru Jl. KH Samanhudi No 133 Jakarta Pusat DKI Jakarta 0213447305
CP Pasar Mawar Jl. Merdeka No. 156 Bogor Tengah Bogor Jawa Barat 02518378111
CP Pasar Senen Jl. Senen Raya No.36 Jakarta Pusat DKI Jakarta 0213851880
Jl. Raya Pasar Jatiasih No.11B,
CP Pekayon Bekasi Jawa Barat 02182407597
Jatirasa, Jatiasih
CP Penggilingan Jl. Raya Penggilingan No.1 Jakarta Timur DKI Jakarta 0214605872
CP Petamburan Jl. KS Tubun Raya No.19 Jakarta Pusat DKI Jakarta 02153676970
CP Plaza Pondok Gede Plaza Pondok Gede Blok G / No. 1 Bekasi Jawa Barat 085100119851
Jl. Pahlawan Revolusi No.35,
CP Pondok Bambu Jakarta Timur DKI Jakarta 02186612915
Pondok Bambu
CP Pondok Kelapa Jl. Raya Pondok Kelapa No. 1B Jakarta Timur DKI Jakarta 02186901238
CP Pondok Melati Jl. Raya Hankam No. 32 A-B Bekasi Jawa Barat 081316279000
CP Pondok Ungu Jl. Sultan Agung Km 27 No.56 Bekasi Jawa Barat 0218863565
CP Rawamangun Jl. Sunan Giri No. 1A Jakarta Timur DKI Jakarta 0214713621
Jl. Perintis Kemerdekaan No.2 -
CP Rengas Dengklok Karawang Jawa Barat 0267482874
Rengasdengklok
CP Salemba Jl. Salemba Raya No 2 Jakarta Pusat DKI Jakarta 02131930168
CP Setia Mekar Jl. Nusantara Raya No.40 Bekasi Jawa Barat 02188358849
CP Sudirman Jl. Bendungan Hilir Raya No. 86 Jakarta Pusat DKI Jakarta 02157905744
CP Warung Jambu Jl. Raya Pajajaran Ruko No. 11 Bogor Jawa Barat 02518376633
CPS Bogor Baru Ruko Plaza Indah Blok C No.3A Bogor Jawa Barat 02518346331
CPS Dewi Sartika Jl. Dewi Sartika No.139A Jakarta Timur DKI Jakarta 0218093116
CPS Islamic Centre Sentral Niaga Kalimalang Bekasi Jawa Barat 0218853992
CPS Kramat Raya Jl. Kramat Raya No. 162 Jakarta Pusat DKI Jakarta 0213903145
CPS Margonda Jl. Margonda Raya No. 239 Depok Jawa Barat 02177212293
Jl. Niaga Raya Ruko Metro
CPS Metro Boulevard Ckrng Bekasi Jawa Barat 021 89845672
Boulevard Blok A-7 JA
Kantor Wilayah IX Jakarta Jl. Senen Raya 36 Jakarta Pusat DKI Jakarta 021-3450759
Perkantoran Bintaro Sektor 3 Blok
CP Bintaro Sektor 3 Tangerang Selatan Banten 0217365906
B No.37 Rt 00 Rw 00 Pondok Aren
CP Bintaro Jl. RC Veteran No.8H Bintaro Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217342954
Jl. Petogogan II No.3
CP Blok A Jakarta Selatan DKI Jakarta 0212700553
Kebayoran Baru
CP Grogol Jl. Rawa Bahagia X N0.21B Jakarta Barat DKI Jakarta 02156971227
Jl. Gunung Sahari Raya 13 Blok A
CP Gunung Sahari Jakarta Utara DKI Jakarta 0216405278
No.5 Pademangan
Jl. Raya Pasar Minggu Km 17 No.1
CP Kalibata Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217975243
D RT/RW 01/03 Pancoran
Jl. Peta Utara No. 27 RT 01 RW 07
CP Kalideres Jakarta Barat DKI Jakarta 02154374002
Kalideres
Jl. Raden Saleh No 16 Karang
CP Karang Tengah N/A DKI Jakarta 0217304903
Tengah
CP Karawaci Jl. Proklamasi No 12-12A Tangerang Banten 0215588986
Jl. Wijaya Ix No. 17 Kebayoran
CP Kebayoran Baru Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217246395
Baru
CP Kebayoran Lama Jl. Kramat No.23 Kebayoran Lama Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217231549
CP Kelapa Gading Jl. Boulevard Blok OJ No.22 Jakarta Utara DKI Jakarta 0214528459
CP Kemandoran Jl. Kebayoran Lama Pal VII No.86 Jakarta Selatan DKI Jakarta 0215360185
Jl. HOS Cokroaminoto No 10
CP Kreo N/A N/A 0217334234
Larangan
CP Mall Ambassador Jl. Prof. Dr. Satrio Jakarta Selatan DKI Jakarta 02157931044
Mall Artha Gading Lantai 1 Blok
CP Mall Artha Gading B5 No. 8 Jl. Artha Gading Selatan Jakarta Utara DKI Jakarta 02145864357
No.1
Jl. Kemang Utara IX Blok AA5
CP Mampang Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217987642
Pancoran
Jl. Srengseng Raya No.8H RT 04
CP Meruya Jakarta Barat DKI Jakarta 0215858507
RW 01 Kembangan
Jl. Muara Karang Raya Blok.A.8
CP Muara Karang Jakarta Utara DKI Jakarta 0216620647
Utara No.69
Ruko Pamulang Permai Blok Sh
CP Pamulang Tangerang Selatan Banten 0217432769
21 Pamulang
CP Pandeglang Jl. Ahmad Yani No.01 Pandeglang Pandeglang Banten 0253201078
CP Pasar Ciputat Jl. Arya Putra No.79 Ciputat Tangerang Selatan Banten 02174704142
Jl. Raya Ragunan No.P5 Pasar
CP Pasar Minggu Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217829081
Minggu
CP Tanjung Duren Jl. Tanjung Duren Raya No.65 Jakarta Barat DKI Jakarta 0215685016
CP Tanjung Priok Jl. Rawa Badak No. 1 Jakarta Utara DKI Jakarta 02143931335
CP Tebet Jl. Tebet Barat 9 No. 33 C-D Jakarta Selatan DKI Jakarta 02183794421
Jl. Meruya Selatan Ruko Puri
CPS Botanical Junction Jakarta Barat DKI Jakarta 02158906407
Botanical Blok H9 N
CPS Cinere Jl. Karang Tengah No.25E Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217696981
CPS Ciputat Raya Jl. Ir H Juanda No. 28 Tangerang Selatan Banten 021 7400883
CPS Daan Mogot Jl. Tampak Siring Blok LC 2 No.5 Jakarta Barat DKI Jakarta 0215445059
CPS Kemang Selatan Jl. Kemang Selatan 8 Blok C No 4 Jakarta Selatan DKI Jakarta 0217180957
Jl. Raya Serang Cilegon Km.01
CPS Kepandean Serang Banten 0254-216110
Ruko Kepandean 75
Jl. Raya Kelapa Hibrida Blok PF 23
CPS Mall Of Indonesia Jakarta Utara DKI Jakarta 02145865689
No.19 Ruko Gading Riviera
CPS Pasar Babakan Jl. Perintis Kemerdekaan I No. 31 Tangerang Banten 0215512489
CPS Pasar Segar Ruko Pasar Segar Blok RA.1 No.6 Tangerang Selatan Banten 02153129635
CPS Pondok Aren Jl. Ceger Raya No 99 Tangerang Selatan Banten 0217317808
Kantor Wilayah X Bandung Jl. Pungkur No. 125 Bandung Jawa Barat 022-4262280
CP Buah Batu Jl. Buah Batu No.263 A Bandung Jawa Barat 0227313693
CP Ciamis Jl. Ahmad Yani No.42 Ciamis Ciamis Jawa Barat 0265773131
CP Cikudapateuh Jl. Jend. Ahmad Yani No.240 Bandung Jawa Barat 0227271767
CP Holis Jl. Terusan Pasir Koja No.349B Bandung Jawa Barat 0226028247
CP Indramayu Jl. N, Jendral Ahmad Yani N0. 31 Indramayu Jawa Barat 0234272074
CP Jatiwangi Jl. Raya Jatiwangi No. LLG 66 Majalengka Jawa Barat 0233881027
CP Kiaracondong Jl. Ibrahim Adjie No. 301 Bandung Jawa Barat 0227311774
CP Klayan Jl. Sunan Gunung Jati No.46 Cirebon Jawa Barat 0231203050
CP Majalengka Jl. KH. Abdul Halim No. 266 Majalengka Jawa Barat 0233281572
CP Pasar Banjaran Jl. Raya Banjaran No.17 Bandung Jawa Barat 0225941273
CP Pasar Kordon Jl Terusan Buah Batu No.146 Bandung Jawa Barat 0227507980
CP Tanjungsari Jl. Raya Tanjung Sari No.145 Sumedang Jawa Barat 0227911323
CPS Pajajaran Jl. Pajajaran No. 104 Bandung Jawa Barat 0226022087
Komplek Ruko Pasar Baru
CPS Pasarbaru Indramayu Jawa Barat 0234 273742
Blok G.43
CPS Situsaeur Jl. Kopo No. 95 Bandung Jawa Barat 022 5202604
Kantor Wilayah XI Semarang Jl. Ki Mangunsarkoro No.7 Semarang Jawa Tengah 024-8415896
CP Banyumanik Ruko Taman Setiabudi Blok A/2 Semarang Jawa Tengah 0247464311
CP Bumiayu Jl. Raya Bumiayu No. 4786 A Brebes Jawa Tengah 0289432302
CP Cilacap Jl. Swadaya No. 12, Cilacap Cilacap Jawa Tengah 0282533702
CP Cokronegaran Jl. Sutan Syahrir No.39 Surakarta (Solo) Jawa Tengah 0271655996
CP Gading Jl. Brigjend Sudiarto Nomor 33 Surakarta (Solo) Jawa Tengah 0271633262
CP Kalibanteng Jl. Abd. Rahman Saleh No. 25 Semarang Jawa Tengah 0247604079
CP Kebumen Jl. Jend Suprapto No. 13 Kebumen Kebumen Jawa Tengah 0287381281
CP Salatiga Selatan Jl. Moh. Yamin No.8 Salatiga Jawa Tengah 0298323969
CPS Kaligarang Jl. Kaligarang No.32 Semarang Jawa Tengah 024 8413376
CPS Majapahit Jl. Bridgjen Sudiarto No.462 D Semarang Jawa Tengah 024 6725398
CPS Solo Baru Jl. Tanjung Anom 19B Sukoharjo Jawa Tengah 0271662580
CPS Pasar Ngabul Jl. Raya Pasar Ngabul Blok No.1 Jepara Jawa Tengah 0291593244
CPS Pasar Wage Jl. Di Panjaitan Purwokerto Banyumas Jawa Tengah 0281626798
CPS Wakhid Hasyim Jl. Wakhid Hasyim No.22 Tegal Jawa Tengah 0283 321188
Kantor Wilayah XII Surabaya Jl. Dinoyo No. 79 Surabaya Jawa Timur 031-5665214
Jl. Sriwijaya No. 64 Arjasa
CP Arjasa Sumenep Jawa Timur 0327312245
Kep. Kangean
CP Asembagus Jl. Raya Asembagus No.329 Situbondo Jawa Timur 0338451120
CP Bangkalan Jl. K.H. Lemah Duwur No. 08 Bangkalan Jawa Timur 085649092704
CP Besuki Jl. Raya Besuki No. 565 Besuki Situbondo Jawa Timur 0338891533
CP Malang Jl. Ade Irma Suryani No. 2 Malang Jawa Timur 0341362957
CP Pamolokan Jl. Imam Bonjol No. 45 Pamolokan Sumenep Jawa Timur 0328666148
CP Rampal Jl. Wr. Supratman No.C3 Kav. 22 Malang Jawa Timur 0341336267
CP Wiyung Jl. Raya Wiyung No. 411-D Surabaya Jawa Timur 0317527686
CPS Babakan Jl. Kebalen Timur 94-A Surabaya Jawa Timur 031 3544438
CPS Blauran Jl. Blauran No. 74-76 Surabaya Jawa Timur 0315315163
CPS Jokotole Jl. Jokotole No. 111 Pamekasan Jawa Timur 0324327566
CPS Kebomas Jl. Dr Wahidin Shd No. 114A Gresik Jawa Timur 0313975206
Jl. Raya Tlogomas
CPS Landungsari Malang Jawa Timur 03412993615
Ruko Landungsari Kav. 7
CPS Pasar Anom Jl. Trunojoyo No.222 Sumenep Jawa Timur 0328 662424
CPS Sampang Jl. Wahid Hasyim 22B Sampang Jawa Timur 0323323094
Jl. Sunandar Ps. Ruko
CPS Sidokare Sidoarjo Jawa Timur 031-8958955
Taman Jenggala Mas B-1
CPS Simpang Lima Banyuwangi Jl. MT Haryono No.68 Banyuwangi Jawa Timur 0333411549
Jl. Panglima Sudirman Ruko
CPS Untung Suropati Pasuruan Jawa Timur 0343416870
Kav 115 No 02