PEDOMAN
Bahan Konstruksi Bangunan dan Rekayasa Sipil
BAGIAN II:
ANALISIS HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP)
BIDANG SUMBER DAYA AIR
KEMENTERIAN PEKERJAAN UMUM
DAN PERUMAHAN RAKYAT
jdih.pu.go.id
-540-
ANALISIS HARGA SATUAN PEKERJAAN (AHSP)
BIDANG SUMBER DAYA AIR
6
Lingkup AHSP Sumber Daya Air
6.1 Umum
AHSP Sumber Daya Air (SDA) sangat tergantung dari kebutuhan mutu yang
disesuaikan dengan spesifikasi teknis pekerjaan, metode kerja, kondisi lokasi
pekerjaan dan berbagai aspek lainnya seperti Keselamatan Konstruksi serta
dampak lingkungan yang harus dicapai. Spesifikasi teknis kegiatan SDA telah
disusun dalam 14 (empat belas) volume yaitu berdasarkan jenis-jenis bangunan
air serta kerangka acuan untuk kegiatan studi.
AHSP SDA ini merupakan acuan untuk menghitung harga satuan pekerjaan
(HSP) yang menganalisis biaya upah tenaga kerja dan/atau harga bahan-bahan
bangunan ataupun peralatan sebagai koefisien kebutuhan penggunaan tenaga
kerja, bahan dan peralatan untuk satu satuan kuantitas pekerjaan. AHSP-SDA
telah mempertimbangkan berbagai karakteristik pekerjaan SDA yang umumnya
berhubungan dengan air (underwater dan underground), keterbatasan
aksesibilitas ke lokasi pekerjaan, waktu pelaksanaan pekerjaan terkait dengan
musim ataupun kondisi air di sungai (banjir), di laut (pasang atau surut) serta
ketersediaan bahan yang kurang berkualitas dan juga penggunaan jenis
material khusus dan/atau bahan aditif/admixture.
Seperti halnya Spesifikasi Teknis, AHSP pun merupakan bagian dari dokumen
kontrak pekerjaan yang digunakan sebagai acuan teknis untuk mencapai suatu
tingkat mutu pekerjaan tertentu mulai dari proses persiapan, metode
pelaksanaan, bahan, peralatan dan pengendalian mutu.
AHSP Sumber Daya Air yang dibahas dalam pedoman ini meliputi:
1) Umum
(a) Pekerjaan
(b) Pekerjaan
(c) Pekerjaan
(d) Pekerjaan
(e) Pekerjaan
(f) Pekerjaan
(g) Pekerjaan
Tanah
Pasangan
Beton
Pemancangan
Dewatering
Pintu Air dan Peralatan Hidromekanik-elektrik
Lain-lain
2) Bendung
(a) Bendung Tetap
(b) Bendung Gerak
(c) Bangunan Penangkap Sedimen
3) Jaringan Irigasi
(a) Saluran Primer dan Sekunder
(b) Bangunan Pengukur dan Pengatur
(c) Bangunan Pelengkap (Talang, Syphon, Got miring, dan lain-lain.)
4) Pengaman Sungai
(a) Perkuatan Tebing Sungai
(b) Krib
(c) Tanggul
(d) Bottom Controller
(e) Check Dam
5) Bendungan…
jdih.pu.go.id
-541-
5) Bendungan dan Embung
(a) Bendungan Urugan Tanah
(b) Bendungan Urugan Batu
(c) Bendungan CFRD
(d) Bendungan Beton
(e) Pelimpah
(f) Intake
(g) Pengelak
(h) Terowongan
(i) Instrumentasi
(j) Embung
6) Pengaman Pantai
(a) Tembok Laut
(b) Revetmen
(c) Krib Laut
(d) Tanggul Laut
(e) Pemecah Gelombang
7) Pengendali Muara Sungai
(a) Jeti
(b) Pengerukan
8) Infrastruktur Rawa
(a) Saluran/Anjir
(b) Pelengkap (Intake, Revetmen, dan lain-lain.)
9) Infrastruktur Air Tanah dan Air Baku
(a) Sumur Air Tanah Dangkal dan Dalam
(b) Pipa Transmisi/Distribusi Air Baku
6.2 Langkah perhitungan HSP
Perhitungan HSP dianalisis berdasarkan koefisien AHSP kebutuhan tenaga
kerja, bahan dan/atau peralatan serta harga satuan dasar (HSD) yang dijelaskan
sebagai berikut:
6.2.1 Koefisien AHSP
Koefisien AHSP untuk pekerjaan SDA pada pedoman ini dapat dilihat pada
Bagian 2 Lampiran A: Koefisien AHSP Bidang SDA. Untuk pekerjaan manual
koefisien-koefisien bersifat normatif dan telah ditetapkan (given) yang dibedakan
berdasarkan jenis pekerjaan dan kondisi atau karakteristik lapangannya.
Sebagai contoh untuk pekerjaan tanah manual yaitu: T.06 Galian tanah biasa
dan T.10 Galian lumpur.
Sedangkan untuk pekerjaan mekanis koefisiennya perlu dihitung terlebih
dahulu sesuai dengan kondisi lapangan pelaksanaan pekerjaan seperti halnya
untuk pekerjaan yang menggunakan alat-alat berat (milik sendiri) ataupun
rental basis. Perhitungan ini dilakukan untuk menghitung kebutuhan biaya
operasi dan besaran produktivitas peralatan yang digunakan. Sebagai contoh
untuk pekerjaan tanah mekanis yaitu: Bagian 2 TM.01 s.d TM.03 yaitu Contoh
Perhitungan Cara Mekanis.
6.2.2 Analisis harga satuan dasar (HSD)
Dalam menyusun AHSP memerlukan HSD tenaga kerja, bahan baku, bahan
olahan dan/atau bahan jadi serta peralatan pada lokasi pekerjaan berikut ini.
6.2.2.1 Langkah…
jdih.pu.go.id
-542-
6.2.2.1 Langkah penentuan HSD tenaga kerja
Langkah penentuan HSD tenaga kerja adalah sebagai berikut:
a) Tentukan jenis keterampilan tenaga kerja, misal pekerja (L.01), tukang
(L.02), kepala tukang (L.03) atau mandor (L.04).
CATATAN: Tenaga kerja yang ditetapkan adalah tenaga kerja tingkat terampil
b) Kumpulkan data upah hasil survai serta peraturan upah setempat yang
ditetapkan oleh Gubernur/Bupati/Walikota yang berlaku di lokasi atau yang
berdekatan untuk daerah tempat lokasi pelaksanaan pekerjaan.
c) Pertimbangkan tenaga kerja yang didatangkan dari luar daerah dengan
memperhitungkan biaya akomodasi seperti: konsumsi, penginapan dan
transportasi.
d) Jumlah jam kerja per hari selama 8 jam per hari dan diperhitungkan efektif
selama 7 jam dengan waktu istirahat maksimum 1 jam.
e) Tentukan masing-masing biaya upah per orang-hari (OH) atau per orang-jam
(OJ) sesuai dengan kondisi lokasi pekerjaan.
Contoh HSD tenaga kerja pada Bagian 2 Lampiran A, A.9 Contoh daftar harga
satuan dasar tenaga kerja, bahan dan alat Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun
2020.
6.2.2.2 Langkah perhitungan HSD bahan/material
Untuk kegiatan SDA, pada umumnya bahan atau material dihitung berdasarkan
harga pasar bahan per satuan ukuran baku (misal volume dalam m³). Analisis
HSD bahan memerlukan data harga bahan baku (dari toko material dan/atau
quarry atau borrow area) serta biaya transportasi dan biaya produksi bahan
baku menjadi bahan olahan atau bahan jadi.
Pelaksanaan kegiatan pekerjaan SDA pada umumnya menggunakan
material/bahan jadi, tetapi untuk kuantitas pekerjaan yang besar seperti pada
pembangunan bendungan diperlukan proses bahan olahan. Untuk bahan
olahan, produksi bahan memerlukan peralatan yang mungkin lebih dari satu
peralatan yang dihitung berdasarkan kapasitas produksinya dalam satuan
pengukuran per-jam atau per-hari, dengan cara memasukkan data kapasitas
peralatan, faktor efisiensi peralatan, faktor lain dan waktu siklus masing-masing
(faktor efisiensi peralatan dapat dilihat dalam Bagian 1 Tabel 4 atau lebih rinci
pada Bagian 2 Lampiran C, Tabel 6.C.5 - Faktor efisiensi alat berat).
HSD bahan sesuai kebutuhannya dapat berupa HSD bahan baku, HSD bahan
olahan, dan HSD bahan jadi. HSD bahan yang diambil dari quarry antara lain
berupa:
a. Bahan jadi (batu kali/gunung, pasir sungai/gunung dan lain-lain).
b. Bahan olahan (misalnya agregat kasar dan halus hasil produksi mesin
pemecah batu dan lain sebagainya)
Harga bahan di quarry berbeda dengan harga bahan jadi yang dikirim sampai
ke base camp atau ke tempat/lokasi pekerjaan, karena perlu biaya tambahan
berupa biaya pengangkutan material dari quarry ke base camp atau
tempat/lokasi pekerjaan dan biaya-biaya lainnya seperti retribusi penambangan
Galian C dan biaya angkutan dapat berupa baik tarif angkutan ataupun analisis
biaya operasional dan produktivitas alat berat.
a) Langkah…
jdih.pu.go.id
-543-
a) Langkah perhitungan HSD bahan jadi
1) Tentukan tempat dan harga setempat bahan tersebut di borrow area atau
quarry, pabrik atau di toko material atau juga di pelabuhan.
2) Hitung biaya memuat bahan jadi, transportasi dan membongkar bahan
jadi, per satuan bahan jadi.
3) Tabelkan dan beri kode setiap bahan jadi yang sudah dicatat harganya,
harga di terima di lokasi pekerjaan atau di base camp.
Contoh HSD bahan jadi pada Bagian 2 Lampiran A, A.9 Contoh daftar harga
satuan dasar tenaga kerja, bahan dan alat.
b) Langkah perhitungan HSD bahan olahan
1) Penyediaan bahan baku
(a) Tentukan tempat dan harga setempat bahan tersebut di quarry, di
pabrik atau di pelabuhan, di toko material ataupun di tempat/lokasi
pekerjaan.
(b) Tabelkan dan beri kode setiap bahan baku yang sudah dicatat harga
dan jarak dari quarry-nya.
2) Proses pembuatan bahan olahan
(misal batu kali/gunung menjadi agregat kasar dan agregat halus,
menggunakan dua peralatan berbeda, peralatan -1: stone crusher dan
peralatan -2: wheel loader)
Perhitungan bahan olahan diperlukan masukan data seperti ditunjukkan
dalam subpasal 5.2.3.3 antara lain :
(a) Jarak quarry (bila bahan dasar batu diambil dari quarry), km
(b) HSD tenaga kerja, sesuai dengan 5.2.1
(c) HSD alat sesuai dengan 5.2.2
(d) HSD bahan baku atau bahan dasar, sesuai dengan 5.2.3.2
(e) Kapasitas alat
(f) Faktor efisiensi alat yang dipengaruhi oleh berbagai faktor tersebut
adalah diantaranya:
- Faktor operator
- Faktor peralatan
- Faktor cuaca
- Faktor kondisi medan/lapangan
- Faktor manajemen kerja
Untuk memberikan estimasi besaran dari setiap faktor di atas sangatlah
sulit, sehingga untuk mempermudah estimasi nilai yang digunakan
maka faktor-faktor tersebut digabungkan menjadi satu yang merupakan
faktor kondisi kerja alat. Selanjutnya faktor tersebut digunakan sebagai
faktor efisiensi kerja alat (Fa) seperti pada Bagian 1: Tabel 4, dan tidak
disarankan bila kondisi O & P mesin yang buruk.
Langkah perhitungan HSD bahan olahan adalah sebagai berikut :
(a) Tetapkan proporsi bahan-bahan olahan yang akan diproduksi dalam
satuan persen, misal agregat kasar K% dan agregat halus H%.
(b) Tetapkan berat isi bahan olahan yang akan diproduksi, misal: D1 dan
D2.
(c) Tentukan asumsi transaksi pembelian bahan baku apakah loko atau
franco di base camp. Tetapkan harga satuan bahan baku, dari quarry,
pabrik atau pelabuhan. Misalkan harga bahan baku (Rp1) per m³.
(d) Tetapkan…
jdih.pu.go.id
-544-
(d) Tetapkan peralatan dan biaya sewa atau biaya operasinya, masingmasing yang akan digunakan untuk mengolah bahan baku menjadi
bahan olahan, untuk harga di base camp atau di lokasi pekerjaan.
Misalkan biaya produksi bahan olahan dengan peralatan-1 (Rp2) per
jam, dan biaya dengan peralatan-2 (Rp) per jam.
(e) Tetapkan kapasitas peralatan masing-masing untuk satuan m³ atau
satuan produksi lainnya.
(f) Tetapkan faktor efisiensi peralatan (Fa) masing-masing, sesuai
dengan kondisi peralatan yang ada.
(g) Tetapkan faktor kehilangan bahan (Fh).
(h) Uraikan metoda pelaksanaan pengolahan bahan baku menjadi bahan
olahan.
(i) Tetapkan waktu kerja peralatan-1 adalah 1 jam.
(j) Hitung produksi peralatan-1 (Qb) dan kebutuhan bahan baku (Qg)
selama satu jam. Produksi peralatan-1 selama 1 jam: Qb = Fa x Cp1
/ D2. Kebutuhan bahan selama 1 jam: Qg = Fa x Cp1/D1.
(k) Hitung kapasitas peralatan-2 untuk melayani peralatan-1. Kapasitas
angkut per rit: Ka = Fa x Cp2 dalam satuan m³ atau satuan lainnya.
Selanjutnya peralatan-peralatan lainnya dalam satu konfigurasi
rantai kerja sistem yang telah ditentukan.
(l) Tentukan waktu siklus (muat, tuang, tunggu dan lain-lain.): misal Ts
= 2 menit.
(m) Hitung waktu kerja peralatan-2 memasok bahan baku: Tw = (Qg/Ka
x Ts)/60, dalam satuan jam.
(n) Biaya produksi Bp= (Tst x Rp2 + Tw x Rp3)/Qb dalam satuan
rupiah/m³.
(o) Harga satuan bahan olahan: Hsb = (Qg / Qb x Fh x Rp1) + Bp, dalam
satuan rupiah /m³ atau satuan lain.
6.2.2.3 Langkah perhitungan HSD peralatan
1) Pekerjaan manual dan semi mekanis
Untuk pekerjaan SDA yang manual, komponen peralatan penunjang
milik pribadi seperti: sendok tembok, linggis, gergaji, pahat biasa dan
pengki diasumsikan sebagai peralatan wajib yang harus dipunyai
oleh setiap pekerja/tukang sehingga tidak dihitung, sedangkan
pekerjaan SDA yang semi mekanis menggunakan peralatan seperti:
beton molen, vibrator, gergaji mesin, Jack hammer dan lainnya
dihitung dalam satuan hari atau jam. HSD peralatan ini merupakan
HSD peralatan siap pakai di lokasi pekerjaan yaitu harga satuan
analisis operasional atau sewa alat berserta kelengkapan lainnya,
seperti Jack hammer termasuk dengan blower/genset beserta bahan
bakar dan operatornya, sehingga untuk peralatan lainnya pun seperti
demikian.
2) Pekerjaan mekanis
Telah disepakati bahwa peralatan untuk pekerjaan secara mekanis di
bidang SDA diantaranya seperti Bulldozer dan Excavator atau juga
pada proses pembuatan bahan olahan (seperti stone crusher, dan
lain-lain). Penentuan HSD peralatan ini diperlukan dua hasil
perhitungan yaitu biaya operasi alat dan produktivitas alatnya.
Analisis…
jdih.pu.go.id
-545-
Analisis HSD peralatan rental basis tentunya diambil dari HSD siap
pakai di pasaran penyewaan peralatan, sedangkan peralatan yang
dihitung berbasis kinerja memerlukan data upah operator atau sopir,
spesifikasi peralatan meliputi: tenaga mesin, kapasitas kerja
peralatan (misal m³/jam), umur ekonomis peralatan (dari pabrik
pembuatnya), jam kerja dalam satu tahun, dan harga peralatan.
Faktor lainnya adalah komponen investasi peralatan meliputi suku
bunga bank, asuransi, faktor peralatan yang spesifik seperti faktor
bucket, harga perolehan alat dan lain-lain.
Biaya operasi alat atau penggunaan alat dapat dihitung dengan rental
basis (umumnya sewa-jam, kalau sewa-hari dikonversi ke sewa-jam)
ataupun hitungan berbasis kinerja (performance based). Dalam buku
pedoman ini untuk perhitungan biaya operasi atau penggunaan alat
diberikan 3 pilihan cara perhitungan yaitu: cara pada Bagian 1:
Subpasal 5.2.2.1.4 yang menggunakan Tabel 2-Koefisien bahan
bakar, pelumas, perbaikan dan pemeliharaan alat Mekanis; cara P.5
(SDA); dan cara pada Perhitungan Harga Satuan Dasar Peralatan
Bina Marga Tahun 2019.
Adapun formulasi perhitungan biaya operasi peralatan seperti pada
Tabel 6.1. Berbagai rumus yang digunakan yaitu mulai dari rumus
(2) s.d. (14) sebagai berikut:
Tabel 6.1 Komponen…
jdih.pu.go.id
-546-
Tabel 6.1 Komponen biaya operasi alat
No
Uraian Kegiatan
1 DATA
a. Merk/Model/Tipe Alat
b. Tenaga
c. Kapasitas
d. Umur Ekonomis
e. Jam Operasi/tahun
f. Harga PokokPerolehan
g. Harga Sisa *
h. Harga Penyusutan
Satuan Metode Bina Marga 2019
Notasi Rumus
m³
m³
Tahun
Jam
Pw
Cp
A
W
B
C=10%
Rp x 1.000
Rp x 1.000
Rp x 1.000
2 ANALISIS BIAYA
a.Biaya Modal+Asuransi
Rumus
Notasi Rumus **
(2)
Pw
Cp
A
W
B
C= 0% - 10%
Biaya pasti
Rp/jam
2) Asuransi
Rp/jam
Biaya Modal+Asuransi..a)
A
i x (1 + i)
(1 + i)A − 1
(B − C)
E=
xD
W
Ins x B
F=
W
D=
2) Minyak Pelumas (I)
Rp/jam
(3)
(4)
(5)
G=E+F
(6)
H=(10 — 12)% x Pw x Ms
(7)
Rp/jam I=(0,25 — 0,35)% x PwxMp
a) Mesin
Rp/jam
b) Transmisi
Rp/jam
c) Hydraulic Oil
Rp/jam
d) Grease
Rp/jam
e) Filter-filter
Rp/jam
(8)
G=E+F
HBBM =
0,8 . N. S
Hbbm
E
Rp/jam J=(2,2 — 2,8)% x B /W
b) Pipa-pipa
Rp/jam
c) Rubber Slovel
Rp/jam
d) Ponton pipa
Rp/jam
(9)
Biaya Perbaikan (K)
K=(6,4 — 9)% x B /W
L = m orang/jam x U1
M= n orang/jam x U2
5) Operator (L+M)
Rp/jam
Biaya OP……………....b)
Rp/jam P = H + I + J + L + M
(10)
(11)
(12)
(13)
Biaya Bengkel (J)
Hbb
Jbb =
T
Hbp
Jbp =
T
Hbr
Jbr =
T
Hpp
Jpp =
T
Biaya Perbaikan (K)
HP − Hbbp
KBPP = f(
)
UE
L = m orang/jam x U1
M= n orang/jam x U2
P=H+I+J+L+M
S=E+F+P+K
(14) S = E + F + P + K
3 TOTAL BIAYA OP ALAT
Catatan: *) sesuai dg jenis atau karakteristik peralatannya terutama yg semi-mekanis.
a)
(3a)
(4a)
(5a)
(6a)
(7a)
I = IBBOm +
IBBOt+IBBOh+IBBOg+IBFF
IBFF = 0,5(IBBM + IBBOm +
IBBOt +IBBOh+IBBOg)
a) Ban
4) Biaya Perbaikan (K)
i x (1 + i)A
(1 + i)A − 1
(B − C)
E=
xD
W
Ins x B
F=
W
D=
C S
IBBO m = ( + ) N. Hbbp
T E
C S
IBBO t = ( + ) N. Hbbp
T E
C S
IBBO h = ( + ) N. Hbbh
T E
S
IBBO g = N. Hbbg
E
Biaya Bengkel (J)
3) Biaya Bengkel (J)
(2a)
(2b)
Pengembalian modal
b. Biaya Operasi dan
Pemeliharaan
1) Bahan bakar (H)
Rumus
Biaya pasti **
1) Pengembalian modal (E) Rp/jam Pengembalian modal
Rp/jam
Metode P.5 (SDA),
Tahun 1999
(8a)
(8b)
(8c)
(8d)
(8e)
(9a)
(9b)
(9c)
(9d)
(10a)
(11a)
(12a)
(13a)
(14a)
Cara pada Bagian 1 subpasal 5.2.2.1.4/Bina Marga 2019
1) Langkah menghitung biaya pasti per jam :
(a) Hitung biaya pengembalian modal (E) dengan Rumus (4)
(b) Hitung…
jdih.pu.go.id
-547-
(b) Hitung biaya asuransi (F) dengan Rumus (5)
(c) Hitung biaya pasti (G=E+F) dengan Rumus (4)+(5)
2) Langkah menghitung biaya operasi alat per jam:
(a) Hitung biaya BBM (H) dengan Rumus (7)
(b) Hitung biaya pelumas mesin (I) dengan Rumus (8)
(c) Hitung biaya bengkel (J) dengan Rumus (9)
(d) Hitung biaya pemeliharaan peralatan(K) pake Rumus (10)
(e) Hitung biaya operator (L+M) dengan Rumus (11 dan 12)
(f) Hitung biaya operasi/jam (P=H+I +J+K+L+M) = Rumus (13)
(g) Hitung total biaya operasi alat/jam (S = E + F + P + K) dengan
Rumus (14)
CATATAN: Pada rumus (7) s.d. (10) Cara subpasal 5.2.2.1.4 parameter a s.d.
h menggunakan nilai yang tetap.
b)
Cara P.5 (SDA)
1) Langkah menghitung biaya pemilikan per jam :
(a) Hitung harga sisa (Hs) + penyusutan (Hp) =Rumus (2a, 2b)
(b) Hitung biaya pengembalian modal (E) = Rumus (3a dan 4a)
(c) Hitung biaya asuransi (F) dengan Rumus (5a)
(d) Hitung biaya pemilikan (G=EBm+FBa) = Rumus (4a+5a))
2) Langkah menghitung biaya operasi alat per jam :
(a) Hitung biaya BBM (H) dengan Rumus (7a)
Hitung biaya oli/pelumas (I) :
- transmisi dengan Rumus (8b)
- hydraulic oil dengan Rumus (8c)
- grease dengan Rumus (8d)
(b) Filter-filter dengan Rumus (8e)
(c) Hitung biaya bahan pokok perbaikan (ban, pipa-pipa, rubber
slovel, ponton pipa) dengan Rumus (9a+9b+9c+9d)
(d) Hitung biaya pemeliharaan peralatan (KBPP) dengan Rumus
(10a)
(e) Hitung biaya operator (L+M) dengan Rumus (11a dan 12a)
(f) Hitungbiaya operasi per-jam(P=H+I+K+L+M)=Rumus (13a)
(g) Hitung total biaya operasi alat (S=E+F+P+K)= Rumus (14a)
Selain biaya operasi atau penggunaan alat harus dihitung juga produktivitas alat
yang dipengaruhi oleh kapasitas alat dan efisiensinya. Berbagai faktor efisiensi
yang mempengaruhi kinerja suatu alat di antaranya:
1. Kesesuaian alat dengan topografi lokasi tempat alat digunakan.
2. Kondisi dan pengaruh lingkungan seperti areal medan, cuaca dan tingkat
penerangannya.
3. Kemampuan operator.
4. Kondisi alat dan tingkat pemeliharaannya.
Dalam kenyataannya sulit untuk menentukan besarnya efisiensi kerja, tetapi
berdasarkan pengalaman, dapat ditentukan efisiensi kerja yang mendekati
kenyataan. Sebagai perkiraan faktor efisiensi alat seperti pada Tabel 4 di
Bagian1.
Secara umum perhitungan kapasitas produksi alat dijelaskan pada subpasal
5.3.2.4.2.2. Koefisien alat dengan Rumus (19), selanjutnya kapasitas produksi
berbagai jenis alat untuk pelaksanaan pekerjaan Bidang ke-PU-an mulai dengan
Rumus (20) s.d. Rumus (58) dan diperlukan juga tenaga kerja pembantu yaitu
dengan Rumus (59) s.d. Rumus (62).
Sehubungan…
jdih.pu.go.id
-548-
Sehubungan dengan penggunaan Rumus (19) s.d. Rumus (62) di atas untuk
pelaksanaan pekerjaan secara mekanis di Bidang SDA, pada Bagian 2 dari
pedoman ini dapat digunakan sepenuhnya yang disesuaikan dengan kondisi
lapangan aktualnya. Namun disini masih diperlukan input-input yang lebih
detail lagi seperti:
1) Perhitungan waktu siklus pada pelaksanaan pekerjaan galian tanah, waktu
siklus terdiri atas: waktu gali, waktu putar 2 kali (pada keadaan penuh
muatan atau kosong) dan waktu buang. Waktu menggali biasanya
tergantung pada kedalaman galian dan kondisi galian yang dapat dilihat
pada Tabel 6.3 berikut ini.
Tabel 6.3 Waktu gali
No.
1.
2.
3.
Kondisi Gali/
Kedalaman
Galian
0–<2m
2m–<4m
4 m – lebih
Ringan
Sedang
Agak Sulit
Sulit
(detik)
6
7
8
9
11
13
15
17
19
26
28
30
2) Waktu putar tergantung dari sudut dan kecepatan putar, sebagai
pertimbangan disajikan pula seperti pada Tabel 6.4 berikut ini.
Tabel 6.4 Waktu putar
No.
Sudut Putar
1.
450 - 900
2.
900 - 1800
Waktu buang tergantung pada
umum sebagai berikut:
- Ke dalam dumptruck/ponton
- Ke alat berat lain
- ke tempat pembuangan
Waktu Putar
4 – 7 detik
5 – 8 detik
kondisi pembuangan materialnya, secara
=
=
=
5 - 8 detik
5 - 12 detik
3 - 6 detik
3) Kecepatan untuk Dump truck menggunakan 50% dari besaran pada Tabel 8,
contoh kondisi lapangan datar untuk beban isi diambil 20 km/jam dan
untuk beban kosong diambil 30 km/jam.
6.2.3 Perhitungan HSP
Langkah perhitungan HSP pada pasal 6.2 yang dimulai dari penentuan HSD dan
koefisien untuk masing-masing komponen tenaga kerja, bahan atau material
dan juga peralatannya baik itu secara manual dan semi-mekanis (pada A.1.1,
A.2 s.d. A.7) dan mekanis (dengan contoh-contoh pada TM.01 s.d. TM.09), yang
secara keseluruhan langkah perhitungan HSP ini adalah sebagai berikut :
6.2.3.1 Pemilihan metode pelaksanaan pekerjaan
Pelaksanaan pekerjaan bidang SDA adalah secara Mekanis, namun
dikecualikan secara Manual apabila memenuhi salah satu atau kedua kriteria
sebagai berikut:
1) Lokasi
pekerjaan
tidak
menggunakan alat berat.
memungkinkan
pelaksanaan
pekerjaan
2) Penggunaan alat berat utama kurang dari 50 jam.
6.2.3.2 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-549-
6.2.3.2 Pekerjaan secara manual dan semi mekanis
Untuk pekerjaan secara manual dan semi mekanis, pilih AHSP untuk jenis
pekerjaan yang sesuai dengan kondisi lapangan dan/atau spesifikasi teknis
yang diperlukan diambil dari Bagian 2 Lampiran A yaitu: A.1.1, A.2 s.d A.7:
Koefisien AHSP Bidang Sumber Daya Air. Selanjutnya melakukan pengisian
HSD untuk masing-masing koefisien tenaga kerja, bahan dan peralatan. Jumlah
dari hasil perkalian antara koefisien dan HSD adalah HSP dari pekerjaan
tersebut.
6.2.3.3 Pekerjaan secara mekanis
Harga satuan pekerjaan mekanis, setelah menghitung HSD peralatan yang
dihitung berdasarkan analisis biaya operasi/penggunaan alat baik dengan cara
P.5 (SDA) ataupun cara pada Bagian 1 subpasal 5.2.2, selanjutnya menghitung
produktivitas alat per-jam.
Ada beberapa peralatan yang sering digunakan untuk pelaksanaan pekerjaan
SDA diantaranya: Excavator/Backhoe, Dump truck, Buldozer dan alat pemadat.
Berdasarkan Bagian 1, dimulai dengan asumsi pada subpasal 5.3.2.1 dan
urutan pekerjaan pada subpasal 5.3.2.2. Selanjutnya analisis produktivitas
subpasal 5.3.2.3.1 menggunakan Rumus 15 s.d. 19, kemudian perhitungan
kapasitas produksi pada subpasal 5.3.2.4.2.2 untuk pekerjaan SDA diantaranya
Buldozer (Rumus 23), Dump truck (Rumus 27), Excavator/Backhoe (Rumus 28)
dan Vibrator Roller (Rumus 35). Secara keseluruhan untuk pekerjaan bidang KePU-an seperti pada Rumus 20 s.d. 58. Proses ini akan mendapatkan koefisien
produktivitas alat (untuk bidang SDA ada yang menggunakan cara perhitungan
lain yaitu menggunakan subpasal 6.2.2.3 butir 2), selanjutnya perhitungan HSP
ini dilakukan sebagai berikut:
a) Masukan HSD tenaga kerja, bahan dan peralatan yang sesuai dengan jenis
pekerjaan.
b) Jumlah harga masing-masing komponen adalah hasil kali masing-masing
koefisien AHSP dengan HSD tenaga kerja, bahan dan peralatan pada a).
c) Biaya tidak langsung yang merupakan biaya umum dan keuntungan
misalkan contoh maksimum 15% dari jumlah harga b)
d) HSP merupakan jumlah harga b) ditambah c).
Contoh HSP untuk pekerjaan SDA pada Bagian 2 Lampiran A, A.10 Contoh
Daftar HSP-SDA Tahun 2018, Kota Bandung, Jawa Barat.
6.3 Perhitungan HPP dan/atau HPS
Perkiraan biaya pelaksanaan pekerjaan yang disebut harga perkiraan perencana
(HPP) atau harga perkiraan sendiri (HPS) merupakan jumlah dari harga total
seluruh mata pembayaran ditambah dengan Pajak Pertambahan Nilai (PPn).
Contoh HPS untuk berbagai pekerjaan infrastruktur SDA dapat dilihat pada
(Bagian 2) Lampiran B s.d. Lampiran I.
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-550-
Lampiran A
(Normatif/Informatif)
Koefisien AHSP Bidang Sumber Daya Air
C. Pekerjaan tanah cara manual dan semi-mekanis
1) Pelaksanaan galian tanah T.06 s.d T.11 secara umum sudah termasuk
pembuangan hasil galian dengan jarak angkut L < 5 m serta perataan dan
perapihan, jika diperlukan angkutan dengan jarak lainnya lihat T.15:
angkutan material dan/atau hasil galian.
2) Jika pada pelaksanaan penggalian tanah diperlukan perkuatan dinding
galian tanah, perlu ditambah dengan analisa pada T.12 atau TM.06:
Pemancangan Cara Mekanis.
T.06.b Cara semi mekanis
Pelaksanaan galian tanah biasa pada kondisi kering dimungkinkan juga perlu
menggunakan Jack Hammer + Genset 2 KW (minimum); 6 HP.
1 m3 galian tanah biasa sedalam > 0 s.d. 1 m
T.06.b.1)
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan
Koefisien
HargaSatuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
3
4
5
6
7
L.01
L.04
OH
OH
0,1350
0,0135
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
0,0450
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
…% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Hari
1 m3 galian tanah biasa sedalam > 1 m s.d. 2 m
T.06.b.2)
No
E.19.a
Uraian
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan
L.01
L.04
OH
OH
Koefisien
HargaSatuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
0,1880
0,0188
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.a
Hari
0,0470
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
…% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.06.b.3) 1m3…
jdih.pu.go.id
-551-
T.06.b.3) 1 m3 galian tanah biasa sedalam > 2 m s.d. 3 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.04
OH
OH
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,2500
0,0250
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.a
Hari
0,0500
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
…% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.06.b.4) 1 m3 galian tanah biasa > 3 m, setiap tambah kedalaman 1 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
Harga Satuan Jumlah Harga
5
(Rp)
(Rp)
6
7
0,0750
0,0075
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.a
Hari
0,0030
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
…% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.08 Galian batu
T.08.a Cara manual
T.08.a.1) 1 m3 Galian batu sedalam > 0 s.d. 1 m
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
3,3780
0,3378
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
T.08.a.2) 1 m3…
jdih.pu.go.id
-552-
1 m3 Galian batu sedalam > 1 m s.d. 2 m
T.08.a.2)
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
3,750
0,375
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
3
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
1 m3 Galian batu sedalam > 2 m s.d. 3 m
T.08.a.3)
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
Kode Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
4,125
0,413
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
3
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
T.08.a.4) 1 m3 Galian batu sedalam>3 m setiap tambah dalam 1 m
No
A
1
2
Uraian
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
Kode Satuan Koefisien
L.01
L.04
OH
OH
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
0,3750
0,0375
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.08.b Cara…
jdih.pu.go.id
-553-
T.08.b Cara semi mekanis
Pelaksanaan galian batu perlu menggunakan Jack Hammer + Kompresor
(minimum) 40 HP.
T.08.b.1) 1 m3 Galian batu sedalam > 0 s.d. 1 m
No
Uraian
Kode
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
L.01
L.04
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Satuan Koefisien
OH
OH
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
0,5310
0,0531
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.c
Hari
0,1062
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.08.b.2) 1 m3 Galian batu sedalam >1 m s.d. 2 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,6654
0,0665
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.c
Hari
0,1109
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.08.b.3) 1 m3 Galian batu sedalam > 2 m s.d. 3 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Jack hammer
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,8260
0,0826
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.c
Hari
0,1180
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
T.08.b.4) 1 m3…
jdih.pu.go.id
-554-
T.08.b.4) 1 m3 Galian batu sedalam>3 m setiap tambah dalam 1 m
No
1
A
1
2
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,3750
0,0375
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Jack hammer
E.19.c
Hari
0,0070
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
..% x D
3
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
A.1.2 Pekerjaan tanah secara mekanis (Informatif)
Pekerjaan tanah secara mekanis yang menggunakan alat-alat berat diantaranya:
Bulldozer, Excavator, Shovel, Loader, Scraper, Dump truck dan lainnya; untuk
perhitungan HSP dianalis dengan cara menghitung produktivitas dan biaya
operasi peralatannya dengan berbagai variabel kondisinya. Untuk menghitung
HSP dilakukan langkah-langkah sebagai berikut:
a) Inventarisasi Data
e) Analisis Kebutuhan Alat
b) Evaluasi dan Analisis Data-data
f) Analisis Biaya Operasi/
c) Menentukan Metode Pelaksanaan
penggunaan Alat
d) Analisis Produksi Alat
g) Perhitungan Harga Satuan
Pekerjaan
Inventarisasi data
Inventarisasi data meliputi antara lain :
a) Desain, ukuran dan spesifikasi teknis.
b) Topografi atau keadaan medan.
c) Jenis atau karakteristik fisik material bahan pekerjaan.
d) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melakukan pekerjaan.
e) Kualifikasi SDM menyangkut operator, pembantu operator dan mekanik.
f) Lain-lain misalnya, bahan pendukung seperti air minum, air pendingin
mesin, mandi dan cuci serta ketersediaan suku cadang.
a) Spesifikasi teknis
Sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan tanah, pertama-tama harus
dilakukan pekerjaan perencanaan pelaksanaan kegiatan yang diasumsikan
sebagai berikut:
a. Sesuai dengan spesifikasi teknik bahan timbunan harus sudah
ditentukan secara pasti
b. Hasil pemadatan harus mencapai minimum 90% berat isi kering standar
proctor SNI 1742: 2008, Cara uji kepadatan ringan untuk tanah, namun
adakalanya untuk kasus khusus harus mencapai minimum 90% berat isi
kering modified proctor SNI 1743: 2008, Cara uji kepadatan ringan untuk
tanah.
c. Hasil stripping top soil harus dibuang ke tempat yang telah ditentukan
d. Selama proses pemadatan, tanggul harus dilindungi dari hujan.
b) Desain…
jdih.pu.go.id
-555-
b) Desain, ukuran dan topografi atau keadaan permukaan lokasi pembuatan
saluran dan tanggul
a. Desain dan ukuran/dimensi termasuk gambar dan potongan dari
berbagai bangunan yang akan dibuat harus sudah ditentukan.
b. Sesuai dengan spesifikasi teknik bahan timbunan, harus sudah
dipastikan akan diambil dari borrow area seperti pada peta topografi.
c. Lokasi pembuangan hasil striping top soil harus sudah ditentukan.
c) Jenis material bahan pekerjaan
Material untuk bahan urugan yang akan dipadatkan harus ditentukan
lokasinya sesuai dengan peta topografi serta masing-masing jenis
materialnya yang harus memenuhi spesifikasi teknisnya, misalnya saja
faktor-faktor diantaranya untuk swell < 45%, shrinkage < 10%, Berat Jenis
bank > 1.200 kg/m 3 dan loose > 1.000 kg/m 3 .
d) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan
Untuk menghitung produktivitas berbagai peralatan yang dapat digunakan
untuk melakukan pekerjaan harus diketahui spesifikasi teknisnya. Berbagai
parameter yang perlu ditampilkan sebagai indikator dari spesifikasi teknis
diantaranya: Merek, Daya mesin, Draw Bar Pull, Harga Pokok Pembelian,
Umur operasi, Daya (berat) angkut/dorong, Dimensi dan Kapasitas blade,
Kecepatan maju/mundur, Kecepatan putar, Kemampuan menanjak dan
umur ekonomis, seperti Tabel II.C.3 pada Bagian 2 Lampiran C.
e) Kualifikasi personalia manajemen, operator dan mekanik
Data kualifikasi manajer atau site engineer termasuk juga operator dan
mekanik tentang background pendidikan, pengalaman efektif serta Faktor
Efisiensi Alat seperti Tabel II.C.6 pada Bagian 2 Lampiran C.
f) Data lain-lain
Berbagai data lain yang diperlukan diantaranya: lokasi sumber air untuk
keperluan air bersih serta untuk pemadatan; ketersediaan bahan bakar jika
lokasi pekerjaan cukup terpencil perlu ada stock sendiri; serta suku cadang
peralatannya.
Evaluasi dan analisis data
Kondisi pekerjaan harus dievaluasi dan dianalisis untuk memperhitungkan
pengaruhnya terhadap tingkat produktivitas peralatan yang akan digunakan.
Beberapa parameter yang perlu ditinjau adalah diantaranya: Altitude lokasi,
Volume Pekerjaan, Topografi medan lapangan dan lingkungan, Jumlah hari
kerja yang tersedia, Kondisi atau sifat fisik material, Kondisi untuk masingmasing jenis peralatan.
Menentukan metode pelaksanaan
Untuk menentukan metode pelaksanaan umumnya yang dijadikan sebagai
dasar pertimbangan ialah tepat waktu, tepat mutu dan tepat biaya yang
menyangkut hal-hal sebagai berikut:
1) Tepat Waktu : Pola
operasi
peralatan
sedemikian
rupa
sehingga
produktivitas alat yang optimum per-satuan waktu tanpa
overload dengan waktu non produktif sekecil mungkin
2) Tepat Mutu : Pemilihan peralatan yang tepat untuk tiap jenis pekerjaan
maupun medan lapangan.
3) Tepat…
jdih.pu.go.id
-556-
3) Tepat Biaya : Mengupayakan managemen peralatan yang mudah melalui:
• Jumlah tiap jenis peralatan dan kombinasinya yang
optimum
• Mengurangi merk yang beragam.
• Mengutamatakan penggunaan peralatan berfungsi ganda
(multi purpose).
Analisis Produktivitas Alat
Armada peralatan yang akandigunakan sesuai metoda kerja misalnya:
- Buldozer;
- Excavator;
- Dump truck;
- Compactor;
- Water tanker,
- dan lain-lain.
Dalam analisis ini akan ditampilkan analisis produksi per unit alat dan jumlah
unit yang dibutuhkan.
Analisis kebutuhan jumlah alat
Untuk mengefisienkan waktu atau memaksimumkan produktivitas peralatan,
maka perlu di analisis berapa peralatan yang dibutuhkan untuk menyelesaikan
pekerjaan. Analisis ini bersesuaian dengan prinsip tepat waktu, tepat mutu dan
tepat biaya, untuk itu maka dianalisis berbagai jenis pekerjaan yang terkait
berapa jumlah alat, lokasi, kondisi medan serta lingkungannya.
Analisis biaya per-jam pengunaan alat
Untuk analisa biaya per-jam penggunaan alat seperti yang telihat pada Tabel II.1
Komponen biaya operasi alat. Dalam pedoman ini dapat digunakan 2 (dua)
metode perhitungan yaitu seperti pada Subpasal 5.2.2 Bagian 1 dan yang
diambil dari Pedoman Perhitungan Harga Satuan Pekerjaan dengan
menggunakan Peralatan (P2HSPP) Suplemen P.5, Juli 1999 yang dikeluarkan
sebagai Surat Keputusan Dirjen Pengairan. Dengan pola pehitungan yang
serupa akan didapatkan besaran biaya penggunaan alat atau biaya operasi dan
pemeliharaan peralatan.
Perhitungan harga satuan pekerjaan
Berdasarkan hasil perhitungan sebelumnya yaitu inventarisasi data sampai
dengan analisis biaya per-jam penggunaan alat, maka dibuat Harga Satuan
Pekerjaan yaitu dengan mengisi Formulir Perhitungan Harga Satuan
Pekerjaan Tanah sebagai contoh untuk pekerjaan-pekerjaan diantaranya:
a) Pembuatan saluran
b) Pembuatan badan tanggul
c) Finishing badan tanggul
Formulir…
jdih.pu.go.id
-557-
Formulir perhitungan harga satuan pekerjaan tanah
(cara mekanis)
JENIS PEKERJAAN
:
URAIAN PEKERJAAN
: 1.
2.
3.
4.
5.
KUANTITAS PEKERJAAN
:
PRODUKSI ALAT
No
Uraian *
m 3 /jam
Q=
Kode
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Kepala Tukang
Mandor
3
L.xx
L.01
L.02
L.03
L.04
B
1
Bahan/Material
Tanah dari BA
….dst
M.xx
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Buldozer
Excavator
Dump Truck
…….
…dst
D
E
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
OJ
OJ
OJ
OJ
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.xx/To.xx
* Sesuai kebutuhan
TM.01 Gali…
jdih.pu.go.id
-558-
TM.01 Gali, Muat dan Angkut Material Tanah dan Batu
Pekerjaan tanah yang terdiri atas Galian, Angkutan, Timbunan dan Urugan yang
secara keseluruhan disajikan sebagai berikut:
TM.01 Gali, Muat dan Angkut Material Tanah dan Batu
TM.01.1 Galian Tanah dan Batu
TM.01.1.a Galian Tanah
TM.01.1.a.1) Striping/kupas top soil menggunakan Buldozer
TM.01.1.a.2) Mengeruk di SP tanah biasa kedalaman 0 - < 2 m
TM.01.1.a.3) Menggali Saluran tanah biasa kedalaman 0 - < 2 m
TM.01.1.a.4) Galian tanah biasa kedalaman 2 - 4 m
TM.01.1.a.5) Galian tanah biasa kedalaman > 4 m
TM.01.1.a.6) Galian Cadas atau Tanah Keras dengan JH+Genset 2 KW
TM.01.1.b Galian Batu
TM.01.1.b.1)
TM.01.1.b.2)
TM.01.1.b.3)
TM.01.1.b.4)
Galian
Galian
Galian
Galian
Batu
Batu
Batu
Batu
menggunakan
menggunakan
menggunakan
menggunakan
Jack Hammer+Genset 5 KW
Jack Hammer+Kompresor
Excavator+RDB
RDB Mobile
TM.01.2 Angkutan Material
TM.01.2.a Angkutan Material menggunakan Dump Truck
TM.01.2.a.1) Angkutan Material untuk Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
TM.01.2.a.1).(a) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 1 Km
TM.01.2.a.1).(b) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 3 Km
TM.01.2.a.1).(c) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 5 Km
TM.01.2.a.1).(d) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 10 Km
TM.01.2.a.2) Angkutan Material untuk Batu Pecah
TM.01.2.a.2).(a) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 1 Km
TM.01.2.a.2).(b) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 3 Km
TM.01.2.a.2).(c) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 5 Km
TM.01.2.a.2).(d) Angkutan menggunakan Dump Truck, jarak 10 Km
TM.01.2.b.1) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BC atau Lokasi pek.
TM.01.2.b.1).(a) Batu Besar; Batu Kali; Batu Belah
TM.01.2.b.1).(b) Kerakal; Kerikil; Split
TM.01.2.b.1).(c) Pasir Kasar; Pasir Beton; Pasang; Pasir Halus; Pasir Urug
TM.01.2.b.2) Memuat dan Mengangkut Material dari BA ke BP atau Lokasi pek.
TM.01.2.b.2).(a) Tanah Biasa/Tanah Liat Pasiran/Lempung/Tanah Urug
TM.01.2.b.2).(b) Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
TM.01.2.b.2).(c) Air Beton dan Air Bersih
TM.01.2.c Pembuangan Tanah/Limbah pepohonan/material lain tidak terpakai
TM.01.2.c.1) Menggunakan Tripod dan Kerek
TM.01.2.c.2) Menggunakan Excavator Standar
TM.01.2.d Angkutan Lintas Pulau
TM.01.2.d.1) Pasir dari Quarry dimuat ke DT
TM.01.2.d.2) DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km
TM.01.2.d.3) Di B pasir dimuatkan ke Tongkang
TM.01.2.d.4) Tongkang angkut pasir ke C, jarak angkut 20 km
TM.01.2.d.5) Di C pasir dimuatkan ke perahu
TM.01.2.d.6) Perahu tanpa mesin angkut pasir dari C ke D, jarak 2 km
TM.01.2.d.7) Perahu (mesin 2@10 HP) angkut pasir dari C ke D, jarak 2 km
Analisis…
jdih.pu.go.id
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT UNTUK STRIPING, GALI, DAN MUAT TANAH SERTA ANGKUTAN
JENIS ALAT
: Buldozer, Excavator, dan Dump Truck
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam
A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Uraian
No.
Kode
URAIAN PERALATAN
Jenis Peralatan
Merk / Tipe
Tenaga
=
Kapasitas
Umur Ekonomis
Jam Operasi Dalam 1
d
Harga Alat
=
Buldozer
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
=
1. Nilai Sisa Alat
=
Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal =
b. Asuransi, dll.
(1 + )
(1 + ) −1
−
=
G = (E + F)
Pw
Cp
A
W
B
HP
Tahun
Jam
Rp
C
Rp
D
-
E
100-150 HP
150
80
5,0
2.000
925.000.000
Excavator
Standar
PC-200
125
0,8 m3
5,0
2.000
875.000.000
Excavator
Excavator
Dump Truck
Long Arm
SuperLongArm
7 Ton
PC-200-6
PC-240LC
4 - 6 m3
155
170
130
0,6 m3
0,5 m3
6,00
5,0
10,0
5,0
2000
2.000
2.000
1.100.000.000 1.600.000.000
502.500.000
Dump Truck
4 Ton
3 - 4 m3
110
3,50
5,0
2.000
367.500.000
92.500.000
87.500.000
110.000.000
160.000.000
50.250.000
36.750.000
0,26380
0,26380
0,26380
0,16275
0,26380
0,26380
Rp/jam
109.805,70
103.870,26
130.579,75
117.176,68
59.651,21
43.625,51
F
Rp/jam
925,00
875,00
1.100,00
1.600,00
502,50
367,50
G
Rp/jam
110.730,70
104.745,26
131.679,75
118.776,68
60.153,71
43.993,01
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
Keterangan
Suku bunga
i = 10%
Asuransi
p = 0,2%
-559-
Biaya Pasti per Jam:
Biaya Operasi Peralatan
Satuan
Koef. Biaya OP alat
TM.01.1 Galian…
jdih.pu.go.id
1. Bahan Bakar
= (10%-12%)x Pw x Ms
H
Rp/jam
141.000,00
117.500,00
145.700,00
159.800,00
122.200,00
103.400,00
2. Pelumas
= (0,25%-0,35%)x Pw x Mp
I
Rp/jam
11.250,00
9.375,00
11.625,00
12.750,00
9.750,00
8.250,00
0,25%
3. Biaya bengkel
= (2,2% - 2,8%) x B/W
J
Rp/jam
10.175,00
9.625,00
12.100,00
17.600,00
5.527,50
4.042,50
2,2%
4. Perawatan dan
= (6,4% - 9%) x B/W
K
Rp/jam
29.600,00
28.000,00
35.200,00
51.200,00
16.080,00
11.760,00
6,4%
perbaikan
5. Operator
= (m orang/jam) x U1
M
Rp/jam
24.985,71
24.985,71
24.985,71
24.985,71
24.985,71
24.985,71
6. Pembantu operator = (n orang/jam) x U2
L
Rp/jam
19.910,86
19.910,86
19.910,86
19.910,86
19.910,86
19.910,86
P
Rp/jam
236.921,57
209.396,57
249.521,57
286.246,57
198.454,07
172.349,07
S
Rp/jam
347.652,27
314.141,83
381.201,32
405.023,26
258.607,78
216.342,08
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
Biaya Operasi (per Jam)
=
D. BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P)
E. LAIN - LAIN
1. Bahan Bakar Premium (non subsidi)
2. Bahan Bakar Solar
(non subsidi)
3. Minyak Pelumas
10,00%
-560-
TM.01.1 Galian Tanah dan Galian Batu
TM.01.1.a Galain Tanah
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT GALIAN TANAH DANG ANGKUTAN
JENIS PEKERJAAN
: Striping Top Soil dan Galian Tanah
SATUAN PEMBAYARAN : m3
Keterangan
No
Kode
Koefisien Satuan
Uraian
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
Tabel A.1
2. Faktor konversi volume material
Fk
1,25
3. Faktor material lepas
Fk1
1,00
4. Tahapan kerja.
a. Striping top soil oleh Buldozer
b. Excavator menggali tanah utk berbagai tujuan:
(1) membuat saluran atau lainnya.
(2) tanah yang baik digunakan untuk backfill;
(3) tanah jelek dibuang ke Dumpsite
II. ALAT
1) Striping/kupas top soil
Bulldozer 150 HP
Jarak gusur
Lebar blade
Tinggi blade
Faktor blade (Tabel 6)
Kec. Maju
(0,75x4,5km/jam=3,4 km/jam)
Kec. Mundur
(0,85x8,2km/jam=6,97km/jam)
Waktu ganti persneling
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5)
2
Kap. Per siklus = Tb x Lb x Fb x Fm
Waktu siklus = D/F + D/R + Z
Produksi Pengupasan =(q x Fa x 60)/Ts1
E.07.c
D
Lb
Tb
Fb
F
R
Z
Fa
Fm
q
Ts1
Q.1
Koefisien Alat/m3
= 1/Q.1 kupas-50 m
kupas-25 m
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
50,00
m
3,415
m
1,15
m
1,00
56,67 m/menit
116,17 m/menit
0,15
menit
0,83
1,00
4,52
m3
1,46
menit
153,759 m3/jam
0,00650
0,00359
jam
jam
0,0175
0,0017
jam
jam
Penggusuran mudah
* Kecepatan disesuaikan dengan spesifikasi alat
Kondisi kerja baik
kupas = gusur
Dibantu 3 P
(semua hasil striping dipisahkan antara
tanah dan rumput/kotorannya), manual
2) Galian Tanah biasa dan muat ke DT
(a) Excavator Standar D = 0 - 2 m'; 125 HP
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
-Mengeruk di SP D = 0 - 2 m, swing+muat ke DT
-Swing kembali dan Lain - lain
Kap.Produksi
Koefisien Alat/m3
=(VxFbxFax60)/(Ts2xFk)
= 1/Q.2
(b) Excavator Standar D = 0 - 2 m'; 125 HP
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
-Menggali saluran D = 0 - 2 m, swing+muat ke DT
-Swing kembali dan Lain - lain
Kap.Produksi
Koefisien Alat/m3
=(VxFbxFax60)/(Ts3xFk)
= 1/Q.3
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.3'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.3'
E.15.d
V
Fb
Fa
Ts2
T. 1
T. 2
Ts2
Q.2
E.15.d
V
Fb
Fa
Ts3
T. 1
T. 2
Ts.3
Q.2
PC-200
0,80
1,00
0,83
m3
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
Kondisi operasi baik
menit
0,35
menit
0,17
menit
0,52
menit
61,69 m3/jam
0,01621
jam
0,80
1,00
0,83
m3
Mengeruk tanah biasa di Stock Pile (SP)
(Tabel 6.3) sedang+swing 7s+muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900+dan lain-lain 5s
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
Kondisi operasi baik
menit
0,45
menit
0,17
menit
0,62
menit
51,68 m3/jam
0,01934
jam
0,0193
0,0019
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
jam
jam
Menggali tanah biasa di Rencana Saluran
(Tabel 6.3) agak sulit + swing 7s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain-lain 5s
Dibantu 1 P
(c) Excavator…
jdih.pu.go.id
-561-
No
Uraian
(c) Excavator Long Arm (2 < D < 4m)
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Kode
E.15.h
V
Fb
Fa
Waktu Siklus
Menggali D = 2 - 4 m, swing + memuat ke DT
Swing kembali dan Lain - lain
Kap.Produksi
Koefisien Alat/m3
=(VxFbxFax60)/(Ts3xFk)
= 1/Q.3
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.4
=(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk)
= 1 / Q.4
m3
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi kerja baik
0,0350
0,0035
jam
jam
0,50
1,00
0,83
m3
(Tabel 6.3) sedang + swing 8s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain-lain 5s
Dibantu 1 P
Daya 200 HP, Berat Operasi 16,5 ton
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
Kondisi kerja baik
menit
0,42 menit
0,22 menit
0,63 Menit
31,45 m3/jam
0,03179
jam
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.4'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.4'
Keterangan
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
menit
0,38 menit
0,18 menit
0,57 menit
52,73 m3/jam
0,01896
jam
E.15.i
V
Fb
Fa
Waktu Siklus
Menggali D > 4 m, swing + memuat ke DT
Swing kembali dan lain - lain
Satuan
0,60
1,00
0,83
Ts3
T. 1
T. 2
Ts.3
Q.2
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.3'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.3'
(d) Excavator Super Long Arm (D > 4m)
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
Koefisien
0,0318
0,0032
jam
jam
(Tabel 6.3) sedang + swing 9s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain-lain 5s
Dibantu 1 P
TM.01.1.a Galian Tanah
TM.01.1.a.1) Striping/kupas top soil menggunakan Buldozer
TM.01.1.a
TM.01.1.a.1)
Galian Tanah
Striping atau kupas top soil menggunakan Bulldozer
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
0,0195
19.910,86
0,0020
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
E.07.c
jam
0,00650
347.652,27
Jumlah Harga Peralatan
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Jumlah Harga
(Rp)
7
388,26
48,72
436,98
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Buldozer - 150 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.2)
No.
15% x D
2.259,74
2.259,74
2.696,72
404,51
3.101,20
Mengeruk tanah biasa atau tanah liat berpasir di SP kedalaman > 0 - 2 m dan dimuat ke DT
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
1
A Tenaga Kerja
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.15.d
jam
0,01621
314.143,83
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
5.092,27
5.092,27
5.092,27
763,84
5.856,10
TM.01.a.3) Menggali…
jdih.pu.go.id
-562-
TM.01.1.a.3)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Menggali Saluran tanah biasa atau tanah liat berpasir kedalaman > 2 - 4 m dan dimuat ke DT
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
6
0,0193
19.910,86
0,0019
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
(Rp)
7
385,08
48,32
433,40
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
E.15.d
jam
0,01934
314.143,83
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.4)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
15% x D
6.075,54
6.075,54
6.508,94
976,34
7.485,30
Galian tanah biasa atau tanah liat berpasir kedalaman > 4 m dan dimuat ke DT, Excvator_LA
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
6
0,0193
19.910,86
0,0019
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
(Rp)
7
385,08
48,32
433,40
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator Long Arm - 158 HP
E.15.h
jam
0,0193
550.739,22
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.a.5)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
15% x D
10.651,30
10.651,30
11.084,69
1.662,70
12.747,40
Galian tanah biasa atau tanah liat berpasir kedalaman > 4 m dan dimuat ke DT, Excavator _SLA
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
6
0,0318
19.910,86
0,0032
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
(Rp)
7
632,97
79,43
712,40
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator Super Long Arm - 168 HP
E.15.i
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
jam
0,0318
610.716,88
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
19.414,69
19.414,69
20.127,09
3.019,06
23.146,10
TM.01.1.a.6) Galian…
jdih.pu.go.id
-563-
TM.01.1.a.6) Galian Cadas/Tanah Keras
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH KERAS DAN BATU PECAH
JENIS PEKERJAAN
: Galian Tanah Keras/Cadas/Batu Lunak dan pemuatan ke DT
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Uraian
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor konversi material asli ke lepas
Urutan Pelaksanaan
1). Galian tanah keras pakai JH (biasa)
2). Pemuatan tanah keras dari SP ke DT
pakai Excavator
II. ALAT
Gali dan muat Tanah Keras ke DT
a. Jack Hammer + Genset 2 KW; 6 HP
No
I.
1.
2.
3.
Kapasitas Produksi Galian Tanah Keras/Cadas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam efektif
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1'
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
Kode
Koefisien
Tk
Fk
7,00
1,65
Satuan
Keterangan
jam
Tabel A.1 pada Lampiran-A
JH = Jack Hammer
SP = Stock Pile
DT = Dump Truck
E.19.a
Q.1
Fa
Q.1'
Produktivitas:
22,5 m3/jam
0,83
11,32 m3/jam
0,0884
jam
Tanah Stiff-hard
: 22,5 m3/jam
Cadas/Batu lunak
: 15 m3/jam
Batu keras
: 5 m3/jam
Menggali Tanah Keras dibantu manual 10%
7,9227
0,0884
0,0088
jam
jam
Bantu gali: 20 - 30 m3/OH tanah
diambil 25 m3/OH tanah keras
ditambah 1 pekerja utk operator Jack Hammer
b. Excavator Standar memuat tanah keras dari SP ke DT E.15.l
Kapasitas Bucket
V
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus
Mengeruk material dari SP, swing+muat ke DT
Swing kembali dan lain - lain
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
=(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk)
= 1 / Q.1
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
3
0,80
1,00
0,83
m
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
menit
0,35 menit
0,17 menit
0,52 menit
46,73 m3/jam
0,0214
jam
0,0214
0,0021
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
jam
jam
(Tabel 6.3) ringan + swing 7s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 5s+ dan lain2 5s
Memuat ke DT dibantu manual 10%
Bantu muat: 40 - 50 m3/OH tanah
diambil 40 m3/OH tanah keras
TM.01.1.a.6) Galian Cadas/Tanah Keras kedalaman 0 - < 2 m; JH+Genset 2KW
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
0,0884
19.910,86
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.759,12
220,75
1.979,87
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Jack Hammer + Genset 2 KW (6 HP)
2 Excavator (Standar) - 125 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.19.b
E.15.c
jam
jam
0,0884
30.410,22
0,0214
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
2.686,85
6.722,04
6.722,04
8.701,91
1.305,29
10.007,20
TM.01.1.b Galian…
jdih.pu.go.id
-564-
TM.01.1.b Galian Batu
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
No
I.
1.
2.
3.
4.
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN BATU
: Galian Batu f > 25 cm s.d. Boulder dan pemuatan ke DT
: m3
Uraian
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor material material asli ke lepas
Ukuran maksimum batu 100 cm
Pelaksanaan Galian dan Pemuatan:
1). Batu lunak f> 25 cm dg JH+Genset 5KW
2). Batu keras f> 25 cm dg JH+Kompressor
3). Batu keras f> 25 cm dg RDB+Excavator
4). Batu keras f> 25 cm dg RDB Mobile
5). Pemuatan material batu pecah ke DT
II. Alat
2.1 Penggalian dan Pemecahan Batu
a. JH+Genset 5 KW 12 HP pemecah batu lunak
Kapasitas Produksi memecah Batu lunak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1'
Kode
Tk
Fk
E.49.b
Q.1
Fa
Q.1'
E.49.c
Q.1
Fa
Q.1'
E.50.a
Q.2
Fa
Q.2'
Koefisien Tenaga kerja / m3
: ( Tk x P ) : Q.2'
- Pekerja
: ( Tk x M ) : Q.2'
- Mandor
d. RDB (Mobile) 120 HP memecah batu
Kapasitas Produksi memecah Batu keras
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam efektif
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3'
E.49.c
Q.3
Fa
Q.3'
Koefisien Tenaga kerja / m3
: ( Tk x P ) : Q.3'
- Pekerja
: ( Tk x M ) : Q.3'
- Mandor
2.2 Pemuatan Batu Pecah ke DT
Excavator Standard - 125 HP
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
Mengeruk material dari SP, swing dan muatkan ke DT
Swing kembali dan lain - lain
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / (Ts.1 x Fk)
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Pekerja
- Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
Keterangan
jam
Tabel A.1 pada Lampiran-A
Batu lunak
1,65
Batu keras
1,70
RDB = Rock Drill Breaker
Koefisien Tenaga kerja / m3
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Pekerja
: ( Tk x M ) : Q.1'
- Mandor
c. Excavator + RDB 125+90 HP memecah batu
Kapasitas Produksi memecah Batu keras
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam efektif
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2'
7,00
1,70
Satuan
JH = Jack Hammer
Koefisien Tenaga kerja / m3
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Pekerja
: ( Tk x M ) : Q.1'
- Mandor
b. JH+Kompresor 40 HP memecah batu
Kapasitas Produksi memecah Batu keras
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam efektif
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1'
Koefisien
E.15.l
V
Fb
Fa
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.4
10,0
0,83
5,03
0,1988
m3/jam
0,1988
0,0199
jam
jam
12,0
0,83
5,86
0,1707
m3/jam
0,1707
0,0171
jam
jam
20,0
0,83
9,76
0,1024
m3/jam
0,2333
0,0233
jam
jam
16,0
0,83
7,81
0,1280
m3/jam
0,2560
0,0256
jam
jam
0,80
1,00
0,83
m3
m3/jam
jam
Kinerja JH 5 KW
Gali+Pemecahan
Cadas/Tanah keras
: 15 m3/jam
Batu lunak
: 10 m3/jam
Batu keras
:
Pemecahan batu lunak dibantu manual
Dibantu 1 P
Kinerja JH+KompresorGali+Pemecahan
Cadas/Tanah keras
m3/jam
jam
m3/jam
jam
: 45 m3/jam
Batu lunak
: 30 m3/jam
Batu keras
: 12 m3/jam
Pemecahan batu keras dibantu manual
Dibantu 1 P
Produktivitas RDB
Gali+Pemecahan
Cadas/Tanah keras
: 75 m3/jam
Batu lunak
: 50 m3/jam
Batu keras
: 20 m3/jam
Pemecahan batu keras dibantu manual
Produktivitas RDB-M Gali+Pemecahan
Cadas/Tanah keras
m3/jam
jam
4 m3/jam
: 60 m3/jam
Batu lunak
: 40 m3/jam
Batu keras
: 16 m3/jam
Pemecahan batu keras dibantu manual
Dibantu 2 P
PC-200
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
0,45
0,17
0,62
38,00
0,0263
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
0,0526
0,0053
jam
jam
SP tempat pengumpulan Batu Pecah
(Tabel 6.3) agak sulit+swing(7s)+muat(5s)
(Tabel 6.4) swing 900 (5s)+ dan lain2 (5 s)
Koefisien untuk Batu pecah 0,0263
Sedangkan untuk Batu Lunak 0,0200
Pemuatan Batu pecah dibantu manual
Dibantu 2 P
Analisis…
jdih.pu.go.id
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT UNTUK GALI, MUAT TANAH KERAS DAN BATU SERTA ANGKUTAN
JENIS ALAT
: Excavator, Jack Hammer, Rock Drill Breaker, Dump Truck
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam
Uraian
Biaya Operasi Peralatan
No.
Kode Satuan
A.
URAIAN PERALATAN
Excavator
Jack Hammer
Jack Hammer
RDB +
RDB
1. Jenis Peralatan
Standar
+Genset 5 KW
(Kompresor)
Excavator
(Mobile)
2. Merk / Tipe
100-130 HP
10 - 15 HP
50 - 80 HP
125HP+140HP 200 - 250 HP
3. Tenaga
Pw
HP
125
15
75
265
220
=
4. Kapasitas
Cp
0,80
37,5
10
10
15
5. Umur Ekonomis
A
Tahun
5,0
4,0
5,0
5,0
5,0
6. Jam Operasi Dalam 1 Tahun
W
Jam
2.000
1400
2.000
2.000
2.000
7. Harga Alat
B
Rp
875.000.000
30.000.000
210.000.000 1.300.000.000
727.500.000
=
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
=
1. Nilai Sisa Alat
(1 + )
=
(1 + ) −1
Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal =
−
Biaya Pasti per Jam:
G = (E + F)
Rp
D
-
E
Dump Truck
7 Ton
4 - 6 m3
130
6,00
5,0
2.000
502.500.000
87.500.000
900.000
21.000.000
130.000.000
72.750.000
50.250.000
0,26380
0,31547
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
Rp/jam
103.870,26
6.557,29
24.928,86
154.321,53
86.360,70
59.651,21
F
Rp/jam
875,00
42,86
210,00
1.300,00
727,50
502,50
G
Rp/jam
104.745,26
6.600,14
25.138,86
155.621,53
87.088,20
60.153,71
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
Keterangan
Suku bunga
i = 10%
Asuransi
p = 0,2%
-565-
=
b. Asuransi, dll.
C
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Koef. Biaya OP alat
TM.01.1.b.1) Galian…
jdih.pu.go.id
1. Bahan Bakar
= (10%-12%)x Pw x Ms
H
Rp/jam
117.500,00
14.100,00
70.500,00
249.100,00
206.800,00
122.200,00
2. Pelumas
= (0,25%-0,35%)xPwxMp
I
Rp/jam
9.375,00
1.125,00
5.625,00
19.875,00
16.500,00
9.750,00
0,25%
3. Biaya bengkel
= (2,2% - 2,8%) x B/W
J
Rp/jam
9.625,00
471,43
2.310,00
14.300,00
8.002,50
5.527,50
2,2%
4. Perawatan dan
= (6,4% - 9%) x B/W
perbaikan
5. Operator
= (m orang/jam) x U1
6. Pembantu operator = (n orang/jam) x U2
K
Rp/jam
28.000,00
1.371,43
6.720,00
41.600,00
23.280,00
16.080,00
6,4%
M
L
Rp/jam
Rp/jam
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
P
Rp/jam
209.396,57
17.067,86
130.051,57
369.771,57
299.479,07
198.454,07
S
Rp/jam
314.141,83
23.668,00
155.190,43
525.393,10
386.567,27
258.607,78
Mb
Ms
Liter
Liter
7.650,00
9.400,00
7.650,00
9.400,00
7.650,00
9.400,00
7.650,00
9.400,00
7.650,00
9.400,00
7.650,00
9.400,00
Mp
Liter
30.000,00
30.000,00
30.000,00
30.000,00
30.000,00
30.000,00
Biaya Operasi (per Jam)
D.
E.
1.
2.
=
BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P)
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Premium (non subsidi)
Bahan Bakar Solar
(non subsidi)
3. Minyak Pelumas
10,00%
-566-
TM.01.1.b.1)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Galian batu lunak φ > 25 cm s.d. Boulder dg JH+Genset 5 KW dan dimuat ke DT
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
0,2514
19.910,86
0,0251
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
5.005,93
628,18
5.634,12
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Jack Hammer + Genset 5KW; 12 HP
2 Excavator (Standar) - 125 HP
E.19.b
E.15.c
jam
jam
0,1988
36.338,29
0,0214
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.b.2)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
15% x D
7.223,88
6.722,04
13.945,91
19.580,03
2.937,00
22.517,00
Galian batu φ> 25 cm s.d. Boulder dg JH+Kompressor dan dimuat ke DT
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
0,2233
19.910,86
0,0223
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
4.446,24
557,95
5.004,19
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Jack Hammer + Kompresor (40 HP)
2 Excavator (Standar) - 125 HP
E.19.b
E.15.c
jam
jam
0,1707
92.675,33
0,0263
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.b.3)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
15% x D
15.818,08
8.266,20
24.084,28
29.088,46
4.363,27
33.451,70
Galian batu φ > 25 cm s.d. Boulder dg Excavator+RDB dan dimuat ke DT
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
0,2860
19.910,86
0,0286
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
5.693,65
714,48
6.408,14
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Excavator (125 HP) + RDB (90 HP)
2 Excavator (Standar) - 125 HP
E.50.a
E.15.c
jam
jam
0,1024
474.643,10
0,0263
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.1.b.4)
No.
Uraian
15% x D
Galian batu φ > 25 cm s.d. Boulder dg RDB Mobile dan dimuat ke DT
Kode
Satuan
Koefisien
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
3
4
L.01
L.04
OJ
OJ
5
Harga Satuan
(Rp)
6
0,3087
19.910,86
0,0309
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
48.608,03
8.266,20
56.874,23
63.282,36
9.492,35
72.774,70
Jumlah Harga
(Rp)
7
6.145,51
771,19
6.916,70
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Rock Drill Breaker (Mobile) - 120 HP
2 Excavator (Standar) - 125 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.49.c
E.15.c
jam
jam
0,1280
285.067,27
0,0263
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
36.492,05
8.266,20
44.758,24
51.674,94
7.751,24
59.426,20
TM.01.2 Angkutan…
jdih.pu.go.id
-567-
TM.01.2 Angkutan Material
TM.01.2.a Memuat dan Angkut Material menggunakan Dump Truck
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT GALIAN TANAH
JENIS PEKERJAAN
: Angkutan Material
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Uraian
No
Kode
Koefisien
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
2. Faktor konversi material
Fk
1,25
3. Faktor material lepas
Fk1
1,00
4. Angkutan material sangat tergantung pada:
a. Kapasitas Dump Truck
b. Pasokan material sebagai produktivitas
.
Excavator, untuk ini diambil:
1) Gali Tanah biasa [TM.01.1.a.2)]
61,69
2) Gali Tanah keras [TM.01.1.a.5)]
11,32
3) SP Tanah keras [TM.01.1.a.6)]
46,73
4) SP Batu pecah [TM.01.1.b.4)]
38,00
II. ALAT
Pengangkutan Material:
(1) Produktivitas Galian Tanah Biasa [TM.01.1.a.2)]
Dump Truck
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Jarak angkut
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8)
Waktu Siklus
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat
Lain-lain
= ( L : v.1 ) x 60
= ( L : v.2 ) x 60
= ( V : Q.1 ) x 60
Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 jarak 1 Km
jarak 3 Km
jarak 5 Km
jarak 10 Km
(2) Stock Pile Tanah Keras [TM.01.1.a.5)]
Dump Truck
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Jarak angkut
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8)
Waktu Siklus
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat
Lain-lain
= ( L : v.1 ) x 60
= ( L : v.2 ) x 60
= ( V : Q.1 ) x 60
Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1 jarak 1 Km
jarak 3 Km
jarak 5 Km
jarak 10 Km
(3) Stock Pile Batu Pecah [TM.01.1.b.1)]
Dump Truck
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Jarak angkut
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8)
Waktu Siklus
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat
Lain-lain
= ( L : v.1 ) x 60
= ( L : v.2 ) x 60
= ( V : Q.1 ) x 60
Kap. Produksi/jam= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
jarak 1 Km
jarak 3 Km
jarak 5 Km
jarak 10 Km
DAN ANGKUTAN
Keterangan
Satuan
jam
Tabel A.1
m3/jam
m3/jam
m3/jam
m3/jam
Gali dg Excavator dan muat ke DT
Gali dg Excavator dan muat ke DT
Gali dg JH 2KW dan ditumpuk di SP
Pecah batu dg RDB dan tumpuk di SP
61,69 m3/jam
E.15.e
V
Fa
L
v.1
v.2
6,00
0,83
1,00
20,00
30,00
km
km/jam
km/jam
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.1
3,00
2,00
5,84
1,00
11,84
menit
menit
menit
menit
menit
menit
Q.1
Kapasitas 7 ton
20,20
0,0495
0,0913
0,1332
0,2638
m3
kondisi kerja baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
Excavator gali tanah keras dan muat ke DT
Terus diangkut oleh DT
m3/jam
jam
jam
jam
jam
46,73 m3/jam
E.15.e
V
Fa
L
v.1
v.2
6,00
0,83
1,00
20,00
30,00
km
km/jam
km/jam
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.1
3,00
2,00
7,70
1,00
13,70
menit
menit
menit
menit
menit
menit
Q.1
Kapasitas 7 ton
17,44
0,0573
0,0992
0,1410
0,2456
m3
kondisi kerja baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
JH 5KW gali tanah keras ditumpuk di SP
Excavator ciduk tanah keras dari SP dan
muat ke DT
Terus diangkut oleh DT
m3/jam
jam
jam
jam
jam
38,00 m3/jam
E.15.e
V
Fa
L
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.1
Q.1
Kapasitas 7 ton
6,00
0,83
1,00
20,00
30,00
km
km/jam
km/jam
3,00
2,00
9,47
1,00
15,47
menit
menit
menit
menit
menit
menit
11,36
m3/jam
0,0880
0,1449
0,2018
0,3441
m3
Berat isi batu pecah 0,937 ton/m3
kondisi kerja sedang
(kondisi menanjak jalan rusak)
Batu dipecah RDB/lainnya ditumpuk di SP
Excavator ciduk batu pecah dari SP dan
muat ke DT
Terus diangkut oleh DT
jam
jam
jam
jam
TM.01.2.a.1) Angkutan…
jdih.pu.go.id
-568-
TM.01.2.a.1)
TM.01.2.a.1).(a)
Angkutan Material Menggunakan Dump Truck untuk Tanah Biasa
Angkutan Tanah Biasa menggunakan DT untuk Jarak 1 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,0880
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.1).(b)
15% x D
22.757,66
22.757,66
22.757,66
3.413,65
26.171,30
Angkutan Tanah Biasa menggunakan DT untuk Jarak 2 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,1449
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.2)
TM.01.2.a.2).(a)
15% x D
37.472,56
37.472,56
37.472,56
5.620,88
43.093,40
Angkutan Material Menggunakan Dump Truck untuk Tanah Keras
Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 1 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,0573
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
14.825,18
14.825,18
14.825,18
2.223,78
17.049,00
TM.01.2.a.2).(b) Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 3 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.13.b
jam
0,0992
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
25.654,09
25.654,09
25.654,09
3.848,11
29.502,20
TM.01.2.a.2).(c) Angkutan…
jdih.pu.go.id
-569-
TM.01.2.a.2).(c)
Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 5 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
2
3
4
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,1332
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
34.446,82
34.446,82
34.446,82
15% x D
5.167,02
39.613,80
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.2).(d)
Angkutan Tanah Keras menggunakan DT untuk Jarak 10 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,2638
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.3)
TM.01.2.a.3).(a)
15% x D
68.221,26
68.221,26
68.221,26
10.233,19
78.454,40
Angkutan Material Menggunakan Dump Truck untuk Batu Pecah
Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 1 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,0880
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.3).(b)
15% x D
22.765,90
22.765,90
22.765,90
3.414,88
26.180,80
Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 3 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.13.b
jam
0,1449
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
37.472,56
37.472,56
37.472,56
5.620,88
43.093,40
TM.01.2.a.3).(c) Angkutan…
jdih.pu.go.id
-570-
TM.01.2.a.3).(c)
Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 5 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
0,2018
258.609,78
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.01.2.a.3).(d)
15% x D
52.187,45
52.187,45
52.187,45
7.828,12
60.015,60
Angkutan Batu Pecah menggunakan DT untuk Jarak 10 Km
No.
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump Truck 7 Ton; 130 HP
E.13.b
jam
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
b
0,3441
258.609,78
88.987,63
Jumlah Harga Peralatan
88.987,63
15% x D
88.987,63
13.348,14
102.335,80
Memuat dan Angkut Material dari Quarry/Borrow Area ke BP atau Lokasi
Pekerjaan
a) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BP/Lokasi Pekerjaan
Berdasarkan TM.01.2 untuk menghitung HSD: Material/Bahan Baku, Bahan Jadi
dari Bahan Olahan seperti berikut ini.
Alternatif-1: Bahan Olahan
Bahan Baku (Batu Boulder) dari Quarry diangkut ke Batching Plant untuk membuat
bahan olahan seperti: Agregat/split, Campuran beton, Pre-cast modular dll, dari
stock pile yang diangkut ke lokasi proyek.
Batching Plant
Quarry
20 Km
Stock Pile
Lokasi
Proyek
2,5 Km
Alternatif-2…
jdih.pu.go.id
-571-
Alternatif-2: Bahan Olahan
Bahan olahan berupa: Batu belah, agregat/split, Pasir beton, Campuran beton, Pasir
pasang dll. dari Quarry diangkut langsung ke lokasi proyek.
Quarry
Lokasi
Proyek
20 Km
Alternatif-3:
Bahan Jadi (Batu belah, agregat/split, Pasir beton, Campuran
beton, Pasir pasang dll.) dari Toko Material diangkut langsung ke lokasi proyek.
Toko Material
Lokasi
Proyek
2,5 Km
Dari 3 (tiga) alternatif pengadaan komponen bahan yaitu: bahan baku dan bahan
jadi atau juga bahan olahan yang merupakan pilihan yang disesuaikan dengan
kondisinya. Berbagai pertimbangan yang terkait dengan kuantitas atau jumlah
bahan yang diperlukan, alternatif delivery dari sumber-sumbernya dan harga yang
harus dibayar.
Diberikan contoh HSD bahan dengan varian AHSP yang disediakan yaitu: Bahan
Baku (contoh Batu Boulder Gunung) dari Quarry diangkut DT ke Base Camp (BC)
atau Batching Plant (BP) yang kemudian diolah menjadi Batu belah, Agregat/split,
Campuran beton, Pre-cast modular, dll. Semua bahan jadi yang kemudian di angkut
ke lokasi proyek, sebagai berikut:
TM.01.2.b dengan varian jarak ini merupakan contoh perhitungan biaya angkut untuk
varian jarak 1 km, 3 km, 5 km dan 10 km. Untuk contoh perhitungan HSD material
atau bahan dengan jarak 20 km digunakan cara hitungan sebagai berikut.
a) Memuat…
jdih.pu.go.id
-572-
a) Memuat dan Mengangkut Batu Pecah Menggunakan Dump Truck
TM.01.2.b.1) Memuat dan Mengangkut Material dari Quarry ke BC atau LP
TM.01.2.b.1).(a) Memuat dan Angkut Batu Besar - Batu Belah dari Quarry
Jenis
: M03.b.1 - Batu Gunung > 50 cm (Medium Boulder)
: M03.c.1 - Batu Kali > 25 cm (Small Boulder)
: M03.d.1 - Batu Belah/Hasil Peledakan > 13 cm
Lokasi
: Quarry
Tujuan
No.
I.
: Base Camp atau Lokasi Pekerjaan
Uraian
Kode
Koefisien
Satuan
Harga Satuan
(Rp)
ASUMSI
1 Menggunakan alat berat
2 Kondisi Jalan
: sedang / baik
3 Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
L
20,00
Km
4 Harga satuan Batu Gunung > 50 cm
RpM03b1
1,00
m3
100.000,00
5 Harga satuan Batu Kali > 25 cm di Sungai
RpM03c1
1,00
m3
110.000,00
6 Harga satuan Batu Belah/Hasil Peledakan
115.000,00
RpM03d1
1,00
m3
7 Harga Satuan Jack Hammer+Kompressor
RpE19c
1,00
Jam
36.338,29
8 Harga Satuan Rock Drill Breaker Mobile
RpE49c
1,00
Jam
154.409,54
RpE49a
1,00
Jam
379.130,86
10 Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP
9 Harga Satuan Excavator Std.+Rock Drill Breaker
RpE15d
1,00
Jam
314.143,83
11 Harga Satuan Dasar Dump Truck - 7 Ton
RpE11b
1,00
Jam
258.609,78
II.
URUTAN KERJA
1 Batu Gunung digali dengan JH/RDB/Exca+RDB
2 Kemudian dimuat batu hasil galian ke dalam DT
3 DT mengangkut batu dari Quarry ke lokasi Pekerjaan
III.
PERHITUNGAN
a. Jack Hammer + Kompresor (2 - pisau); 40 HP
Kapasitas Produksi per-jam
Faktor
Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Kapasitas Produksi/jam efektif
Biaya Jack Hammer/m3 = 1 / Q.1' x Rp
b. Rock Drill Breaker Mobile - 120 HP
Kapasitas Produksi per-jam
Faktor
Efisiensi Alat (Tabel 4)
b. Excavator Std. + Rock Drill Breaker; 125 + 50 HP
Kapasitas Produksi per-jam
Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kapasitas Produksi/jam efektif
Biaya RDB+Exca./m3
= 1 / Q.3' x Rp
b. Excavator Std., muat bongkah batu dari SP
1 Kapasitas Bucket
2 Faktor Bucket (Tabel 9)
3 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
4 Waktu siklus
- Menggali / memuat
- Lain-lain
Kap. Prod./jam
Q.1'
Rp1
E.49.b
Q.2'
Fa
Kapasitas Produksi/jam efektif
Biaya RDB/m3
= 1 / Q.2' x Rp
Faktor
E.19.b
Q.1
= V x Fb x Fa x 60
8,0
m3/jam
0,83
6,64
0,1506
m3/jam
16,0
m3/jam
Jam
5.472,55
0,83
m3/jam
E.49.a
Q.3'
24,0
m3/jam
Fa
0,83
Q.3'
Rp1
efektif
RDB
13,28
0,0753
Q.2'
Rp1
JH 2-pisau
Kondisi operasi
19,92
0,0502
Jam
11.627,04
Exca. Std.+RDB
m3/jam
Jam
19.032,37
E.15.d
V
0,80
Fb
1,00
m3
-
Fa
0,83
-
T1
0,63
menit
T2
0,17
menit
Ts1
0,80
menit
Q.4
36,56
Rp2
0,02734
m3/Jam
Fk = 1,362
Ts1.Fk
Biaya Excavator/m3
= (1 :Q.4) x RpE15d
c. Dump Truck, 7 Ton
Jam
993,49
E.11.b
Kapasitas bak
V
6,00
Fa
0,83
Kecepatan rata-rata bermuatan
v1
20,00
KM/Jam
Kecepatan rata-rata kosong
v2
30,00
KM/Jam
Faktor efisiensi alat
m3
-
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
T1
1,00
menit
- Waktu tempuh kosong
= (L/v2) x 60
T2
0,67
menit
- Muat
= (V/Q4)x60
T3
9,85
menit
T4
0,50
menit
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
Kap. Prod./jam
= V x Fa x 60
Biaya Dump Truck/m3
= (1 :Q5) x RpE11b
HARGA SATUAN DASAR
HSD Batu gunung
HSD Batu kali
HSD Batu belah
BAHAN
Ts2
12,01
menit
Q5
24,87
m3/Jam
Ts2
IV.
= (RPM03b1+RP1+RP2+RP3)
= (RPM03c1+RP1+RP2+RP3)
= (RPM03d1+RP1+RP2+RP3)
Rp3
0,0402
Jam
Biaya angkut
M03.b.2
M03.c.2
M03.d.2
Batu Gunung
uk. > 50cm
Batu Kali
Batu Belah
uk. > 25cm
uk. > 13cm
12.628,58
25.249,11
125.249,11
135.249,11
140.249,11
TM.01.2.b.1).(b) Memuat…
jdih.pu.go.id
-573-
TM.01.2.b.1).(b) Memuat dan Angkut Kerakal-Kerikil-Split
Jenis
: M04.a.1 - Kerakal/Coble 6-25cm
: M04.b.1 - Kerikil/Gravel 0,5-<6cm
Lokasi
: Quarry
Tujuan
: Base Camp atau Lokasi Pekerjaan
No.
I.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
II.
Uraian
ASUMSI
Menggunakan alat berat
Kondisi Jalan
: sedang / baik
Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
Harga satuan Kerakal/Coble 6-25cm
Harga satuan Kerikil/Gravel 0,5 -< 6cm
Harga satuan Split beton > 2 - 3,5 cm
Harga satuan Split beton > 0,5 - 2 cm
Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP
Harga Satuan Dasar Dump Truck
Kode
L
RpM04a1
RpM04b1
RpM04c1
RpM04d1
RpE15d
RpE11b
M.01.c.1 - Agregat/Split 2 - 3,5 cm
M.01.d.1 - Agregat/Split 0,5 - 2 cm
Koefisien
Harga Satuan
Satuan
20,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
1,00
Km
m3
m3
m3
m3
Jam
Jam
V
Fb
Fa
0,80
1,00
0,83
m3
-
T1
T2
0,45
0,17
menit
menit
Ts1
0,62
55,89
(Rp)
120.000,00
125.000,00
130.000,00
135.000,00
314.143,83
258.609,78
URUTAN KERJA
1 Pasir digali dengan Excavator
2 Kemudian dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
3 DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
III.
a.
1
2
3
4
PERHITUNGAN
Excavator Std.
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu siklus
- Menggali / memuat
- Lain-lain
Kap. Prod./jam
Biaya Excavator /m3
= V x Fb x Fa x 60
Ts1.Fk
= (1 :Q1) x RpE15b
b. Dump Truck - 7 Ton
Kapasitas bak
Faktor efisiensi alat
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat
= (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
Kap. Prod./jam
Biaya Dump Truck
= V x Fa x 60
Ts2
= (1 :Q2) x RpE11a
E.15.d
Q1
menit
m3/Jam
Fk=1,156
5.621,05
Rp1
E.11.b
V
Fa
v1
v2
6,00
0,83
15,00
20,00
m3
KM/Jam
KM/Jam
T1
T2
T3
T4
Ts2
Q2
1,33
1
6,44
0,50
9,27
32,22
menit
menit
menit
menit
menit
m3/Jam
8.027,38
Rp2
IV. HARGA SATUAN DASAR BAHAN
Biaya angkut
HSD
HSD
HSD
HSD
Kerakal/coble
Kerikil/gravel
Split > 2 - 3,5 cm
Split > 0,5 - 2 cm
=
=
=
=
(RpM04a1+Rp1+Rp2)
(RpM04b1+Rp1+Rp2)
(RpM04c1+Rp1+Rp2)
(RpM04d1+Rp1+Rp2)
M04.a.2
M04.b.2
M04.c.2
M04.d.2
13.648,43
133.648,43
138.648,43
143.648,43
148.648,43
TM.01.2.b.1).(c) Memuat…
jdih.pu.go.id
-574-
TM.01.2.b.1).(c) Memuat dan Angkut Pasir Kasar-Halus-Urug
Jenis
: M05.a.1 - Pasir Kasar atau Pasir Beton : M05.d.1 - Pasir Teras
: M05.b.1 - Pasir pasang kali/gunung
: M05.e.1 - Pasir Urug
: M05.c.1 - Pasir Halus
Lokasi
: Quarry
Tujuan
No.
: Base Camp atau Lokasi Pekerjaan
Uraian
Kode
Koefisien
Harga Satuan
Satuan
(Rp)
I.
ASUMSI
1 Menggunakan alat berat
2 Kondisi Jalan
: sedang / baik
3 Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
20,00
Km
4 Harga satuan pasir kasar/beton
RpM05a1
1,00
M3
145.000,00
5 Harga satuan pasir pasang kali/gunung
RpM05b1
1,00
M3
120.000,00
6 Harga satuan pasir halus
RpM05d1
1,00
M3
125.000,00
7 Harga satuan pasir teras
RpM05d1
1,00
M3
130.000,00
8 Harga satuan pasir urug
RpM05e1
1,00
M3
RpE15d
1,00
Jam
314.143,83
RpE11b
1,00
Jam
258.609,78
9 Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP
10 Harga Satuan Dasar Dump Truck
II.
L
85.000,00
URUTAN KERJA
1 Pasir digali dengan Excavator
2 Kemudian dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
3 DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
III. PERHITUNGAN
E.15.d
a. Excavator Std. 125 HP
1 Kapasitas Bucket
2 Faktor Bucket (Tabel 9)
3 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
4 Waktu siklus
V
0,80
m3
Fb
1,00
-
Fa
0,83
-
- Menggali / memuat
T1
0,30
menit
- Lain-lain
T2
0,17
menit
Kap. Prod./jam
= V x Fb x Fa x 60
Ts1
0,47
Q1
69,58
menit
Fk = 1,227
m3/Jam
Ts1.Fk
Biaya Excavator /m3
= (1 :Q1) x RpE15d
b. Dump Truck, 7 Ton
4.515,03
Rp1
E.11.b
Kapasitas bak
V
6,00
Faktor efisiensi alat
Fa
0,83
Kecepatan rata-rata bermuatan
v1
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
v2
15,00
20,00
m3
KM/Jam
KM/Jam
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat
= (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
Kap. Prod./jam =
= V x Fa x 60
T1
1,33
menit
T2
1
menit
T3
5,17
menit
T4
0,50
menit
Ts2
8,01
menit
Q2
37,32
m3/Jam
Ts2
Biaya Dump Truck/m3
= (1 :Q2) x RpE11b
6.930,39
Rp2
IV. HARGA SATUAN DASAR BAHAN
Biaya angkut
11.445,42
HSD Pasir Kasar/beton
= (RPM05a1+RP1+RP2)
M05.a.2
156.445,42
HSD
HSD
HSD
HSD
=
=
=
=
M05.b.2
M05.c.2
M05.d.2
M05.e.2
131.445,42
136.445,42
141.445,42
96.445,42
Pasir
Pasir
Pasir
Pasir
Pasang Kali
Halus
Teras
Urug
(RPM05b1+RP1+RP2)
(RPM05c1+RP1+RP2)
(RPM05d1+RP1+RP2)
(RPM05e1+RP1+RP2)
b) Memuat…
jdih.pu.go.id
-575-
b) Memuat dan Mengangkut Material dari Borrow Area ke BP/Lokasi Pekerjaan
TM.01.2.b.2) Memuat dan Mengangkut Material dari BA ke BC atau LP
TM.01.2.b.2).(a) Memuat dan Angkut Tanah Biasa-Liat-Lempung-Urug
Jenis
: M08.a.1 - Tanah Biasa/Tanah Liat pasiran
: M08.b.1 - Tanah Liat/Tanah Lempung
: M08.d.1 - Tanah Urug
Lokasi
: Borrow Area
Tujuan
: Lokasi Pekerjaan
No.
I.
Uraian
Kode
Koefisien
Satuan
Harga Satuan
(Rp)
ASUMSI
1 Menggunakan alat berat
2 Kondisi Jalan
: sedang / baik
3 Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
II.
20,00
Km
4 Harga satuan Tanah biasa/liat pasiran
RpM08a1
L
1,00
M3
50.000,00
5 Harga satuan Tanah liat/Lempung
RpM08b1
1,00
M3
60.000,00
6 Harga satuan Tanah urug
RpM08d1
1,00
M3
7 Harga Satuan Dasar Excavator Standar, 125 HP
RpE15d
1,00
Jam
314.143,83
8 Harga Satuan Dasar Dump Truck, 7 Ton
RpE11b
1,00
Jam
258.609,78
24.000,00
URUTAN KERJA
1 Pasir digali dengan Excavator
2 Kemudian dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
3 DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
III. PERHITUNGAN
E.15.d
a. Excavator
1 Kapasitas Bucket
2 Faktor Bucket (Tabel 9)
3 Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
4 Waktu siklus
V
0,80
m3
Fb
1,00
-
Fa
0,83
-
Ts1
- Menggali / memuat
T1
0,30
menit
- Lain-lain
T2
0,17
menit
Kap. Prod./jam
= V x Fb x Fa x 60
Ts1
0,47
Q1
68,30
menit
m3/Jam
Fk = 1,25
Ts1.Fk
Biaya Excavator /m3
= (1 :Q1) x RpE15d
b. Dump Truck - 7 Ton
4.599,66
Rp1
E.11.b
Kapasitas bak
V
Faktor efisiensi alat
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat
= (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
Fa
v1
v2
6,00
0,83
15,00
20,00
KM/Jam
KM/Jam
T1
T2
T3
T4
Ts2
Q2
1,33
1
5,27
0,50
8,10
36,87
menit
menit
menit
menit
menit
m3/Jam
Kap. Prod./jam =
Biaya Dump Truck/m3
= V x Fa x 60
Ts2
= (1 :Q2) x RpE11b
m3
7.014,33
Rp2
IV. HARGA SATUAN DASAR BAHAN
Biaya angkut
HSD Tanah Biasa
= (RpM08a1+Rp1+Rp2)
HSD Tanah Liat/lempung= (RpM08b1+Rp1+Rp2)
HSD Tanah urug
= (RpM08d1+Rp1+Rp2)
M08.a.2
M08.b.2
M08.d.2
11.613,99
61.613,99
71.613,99
35.613,99
TM.01.2.b.2). (b) Memuat…
jdih.pu.go.id
-576-
TM.01.2.b.2).(b) Memuat dan Angkut Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
Jenis
: M08.c.1) - Tanah Keras/Cadas/Batuan Lunak
Lokasi
: Borrow Area
Tujuan
: Lokasi Pekerjaan
No.
I.
1
2
3
4
5
6
II.
Uraian
ASUMSI
Menggunakan alat berat
Kondisi Jalan
: sedang / baik
Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
Harga satuan Tanah keras/cadas di BA
Harga Satuan Dasar Excavator Std. 125 HP
Harga Satuan Dasar Dump Truck, 7 Ton
Kode
L
RpM08c1
RpE15d
RpE11b
Koefisien
Satuan
20,00
1,00
1,00
1,00
Km
m3
Jam
Jam
Harga Satuan
(Rp)
65.000,00
314.143,83
258.609,78
URUTAN KERJA
1 Pasir digali dengan Excavator
2 Kemudian dimuat pasir hasil galian ke dalam DT
3 DT mengangkut pasir ke lokasi Pekerjaan
III.
a.
1
2
3
4
PERHITUNGAN
Excavator
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu siklus
- Menggali / memuat
- Lain-lain
Kap. Prod./jam =
Biaya Excavator /m3
= V x Fb x Fa x 60
Ts1.Fk
= (1 :Q1) x RpE15d
b. Dump Truck
Kapasitas bak
Faktor efisiensi alat
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat
= (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
Kap. Prod./jam =
Biaya Dump Truck
= V x Fb x Fa x 60
Ts2
= (1 :Q2) x RpE11a
E.15.d
V
Fb
Fa
Ts1
T1
T2
Ts1
Q1
0,80
1,00
0,83
m3
-
menit
0,35
menit
0,17
menit
0,52
67,23 m3/Jam
4.672,86
Rp1
E.11.b
V
Fa
v1
Ts2
T1
T2
T3
T4
Ts2
Q2
Fk = 1,147
m3
6,00
0,83
15,00 KM/Jam
20,00 KM/Jam
menit
1,33
menit
1
menit
5,35
menit
0,50
menit
8,19
36,49
m3/Jam
7.086,93
Rp2
IV. HARGA SATUAN DASAR BAHAN
Biaya angkut
HSD Tanah Keras/Cadas= (RpM08c1+Rp1+Rp2)
Batuan Lunak
M08.c.2
11.759,80
76.759,80
TM.01.2.b.2). (c) Memuat…
jdih.pu.go.id
-577-
TM.01.2.b.2).(c) Memuat dan Angkut Air Beton
Jenis
: M02.1) - Air sesuai SNI 7974:2013
Lokasi
: Borrow Area
Tujuan
: Lokasi Pekerjaan
No.
I.
1
2
3
*4
5
6
II.
Uraian
ASUMSI
Menggunakan alat berat
Kondisi Jalan
: sedang / baik
Jarak Quarry ke lokasi Base Camp
Harga satuan Air sesuai SNI Beton di Quarry/BA
Harga Satuan Pompa Air Diesel 5 KW
Harga Satuan Dasar Water Tanker
Kode
Koefisien
Satuan
L
RpM021
RpE15b
RpE11a
20,00
1,00
1,00
1,00
Km
M3
Jam
Jam
E.39.b
V
Fa
50,00
0,83
m3/jam
-
Harga Satuan
(Rp)
10.000,00
314.143,83
216.344,08
URUTAN KERJA
1 Air dipompa dari Ground Tank ke Water Tanker
2 WT mengangkut Air ke lokasi Pekerjaan
III.
a.
1
3
PERHITUNGAN
Pompa air diesel 5 KW; 4"
Kapasitas Pompa air, Suction Head 10 m'
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kap. Prod./jam =
Biaya Excavator /m3
= V x Fb x Fa x 60
Ts1
= (1 :Q1) x RpE15b
b. Water Tank Truck & Pump 5.000 L
Kapasitas bak
Faktor efisiensi alat
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong Waktu siklus
Waktu siklus
- Waktu tempuh isi
= (L/v1)x60
- Waktu tempuh kosong = (L/v2) x 60
- Muat
= (V/Q1)x60
- Lain-Lain termasuk menumpahkan di lokasi
= V x Fb x Fa x 60
Ts2
Biaya Water Tanker/m3 = (1 :Q2) x RpE11a
Kap. Prod./jam =
Q1
Rp1
41,50 m3/Jam
0,02409
E.60.b
V
Fa
v1
Ts2
5,00
m3
0,83
15,00 KM/Jam
20,00 KM/Jam
T1
T2
T3
T4
Ts2
Q2
menit
1,33
menit
1
menit
7,23
menit
0,50
menit
10,06
24,75 m3/Jam
Rp2
7.569,73
0,04041
8.742,60
IV. HARGA SATUAN DASAR BAHAN
Biaya angkut
HSP Air Beton
=(RpM021+Rp1+Rp2)
16.312,33
26.312,33
M02.2)
* Memenuhi SNI 7974:2013/ASTM C1602-06; Spesifikasi air pencampur yang digunakan dalam produksi beton semen hidrolis
Untuk…
jdih.pu.go.id
-578-
Untuk semua bahan baku yang tersedia di Quarry, misalkan 11 varian berikut:
1) M.03.b1 Batu gunung f > 50 cm (Medium Boulder atau Batu Sedang);
2) M.03.c.1 Batu Kali
f > 25 cm – 50 cm (Small Boulder atau Batu Kecil);
3) M.03.d.1 Batu Belah
f > 13 cm – 25 cm (Large Coble atau Kerakal Besar);
4) M.04.a.1 Batu Kerakal f > 6,4 cm – 25 cm (Small Cobbles atau Kerakal Kecil);
5) M.04.b.1 Batu Kerikil f > 0,2 cm – 6,4 cm (Kerikil s.halus – Kerikil s.Kasar);
6) M.04.c.1 Agregat; Split f > 2 – 3,5 cm (Kerikil Kasar) termasuk 3,2-3,5 cm;
7) M.04.d.1 Agregat; Split f > 0,5 – 2 cm (Kerikil Halus – Kerikil Kasar);
8) M.05.a.1 Pasir Kasar f > 0,025 - 0,5 cm (Pasir Beton);
9) M.05.c.1 Pasir Halus f > 0,00625 – 0,025 cm (Pasir sangat halus-Pasir Halus);
10) M.05.d.1 Pasir Teras
11) M.05.e.1 Pasir Urug
Ini semua merupakan bahan baku dalam pembangunan infrastruktur PUPR dan juga
yang sudah diolah sebagai bahan jadi yang mungkin varian-varian tersebut sudah
tersedia di Quarry. Namun ada kemungkinan lain juga yaitu jika akan membuat bahan
olahan sendiri di Base Camp (BC) yang menggunakan bahan baku M.03.b.1 f > 50 cm
(Batu gunung) menjadi Kerakal, Kerikil, Split kasar, split halus dan juga Pasir beton.
Untuk kemudahan ketertelusuran asal bahannya pada kode AHSP TM.01.2.c, maka
dibuatkan kode bahan baku yang dari Borrow Area, Base Camp dan sudah sampai di
lokasi pekerjaan dengan kode bahan yang berubah entitasnya sebagai berikut:
No.
1.
2.
3.
4.
5.
Nama Bahan
Tanah biasa/liat pasiran
Tanah liat/ lempung
Tanah urug
Tanah keras
Air beton
Quarry atau BA
M.08.a.1
M.08.b.1
M.08.c.1
M.08.d.1
M.02.a.1)
Kode Bahan
Base Camp Lokasi Pekerjaan
M.08.a.2
M.08.a.3
M.08.b.2
M.08.b.3
M.08.c.2
M.08.c.3
M.08.d.2
M.08.d.3
M.02.a.2)
M.02.a.3)
Setelah dihitung HSD bahan di BP atau Lokasi Proyek menggunakan AHSP:
TM.01.2.b.1); TM.01.2.b.2; TM.01.2.b.3; TM.01.2.b.4;
TM.01.2.c.1); TM.01.2.c.2); TM.01.2.c.3.
Maka jenis-jenis bahan yang ada di Quarry, diproduksi di BP/BC dan yg di lokasi:
No Jenis Bahan
1 Batu belah
2 Split-2
3 Split-1
4 Pasir beton
5 Pasir halus
6 Teras
7 Pasir urug
8 Tanah biasa
9 Lempung
10 Tanah urug
11 Air beton
Quarry
M.03.d.1
M.04.c.1
M.04.d.1
M.05.a.1
M.05.c.1
M.05.d.1
M.05.e.1
M.08.a.1
M.08.b.1
M.08.d.1
M.02.a.1)
(Rp)
115.000
130.000
135.000
145.000
125.000
130.000
85.000
50.000
60.000
24.000
10.000
BP/BC
M.03.d.2
M.04.c.2
M.04.d.2
M.05.a.2
M.05.c.2
M.05.d.2
M.05.e.2
M.08.a.2
M.08.b.2
M.08.d.2
M.02.a.2)
(Rp)
136.333
141.796
146.796
155.565
134.608
139.608
946.08,3
59.775,7
69.775,7
33.775,7
24.423,6
LP
M.03.d.3
M.04.c.3
M.04.d.3
M.05.a.3
M.05.c.3
M.05.d.3
M.05.e.3
M.08.a.3
M.08.b.3
M.08.d.3
M.02.a.3)
(Rp)
137.856
143.548,6
148.548,6
157.318,1
136.361,5
141.361,5
96.361,45
61.528,82
71.528,82
35.528,82
26.180,78
Sebagai…
jdih.pu.go.id
-579-
Sebagai gambaran, hasil perhitungan di atas diambil 4 (empat) bahan utama untuk
pembangunan infrastruktur yang berasal dari galian C, misalnya Batu belah, Split
beton, Pasir beton dan Pasir Pasang dan juga Tanah urug dari BA.
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Jenis Bahan
Batu belah
Split-1
Split-2
Pasir beton
Pasir pasang
Tanah urug
Quarry
BP/BC
115.000
135.000
130.000
145.000
120.000
24.000
137.937,95
148.648,43
143.648,43
156.445,42
131.445,42
33.775,70
Lokasi Proyek
Bahan
Dari
Toko
Olahan
Quarry
Material
185.000
189.550
204.500
250.000
271.475
275.500
245.000
260.150
285.150
225.000
230.850
248.000
200.000
188.675
202.400
35.500
53.300
59.200
TM.01.2.c Pembuangan…
jdih.pu.go.id
-580-
TM.01.2.c Pembuangan Material yang tidak terpakai
TM.01.2.c
Pembuangan Material yang tidak terpakai
JENIS PEKERJAAN
: Pembuangan Material yang tidak terpakai
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Ur a ia n
No
Kode
Koefisien
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
2. Faktor konversi volume dari asli ke lepas
Fk
1,25
3. Tahapan kerja.
a. Pengumpulan limbah tumbuhan dari striping,
daun2an, ranting, pohon dan hasil pencabutan
akar dan tunggul.
b. Pemuatan limbah tumbuhan ke DT secara
manual menggunakan kerek dan tripod atau
menggunakan Loader atau Excavator.
c. Pemuatan limbah galian tanah yang tidak terpakai
harus dibuang ke Dumpsite yang dimuatkan oleh
Excavator dan diangkut oleh DT
II. Alat-alat
a. Tripod tinggi 5 m; Beban maks. 2 Ton dan kerek
Kapasitas produksi
Waktu Siklus
- Pemasangan Tripod dan kerek
- Pemuatan limbah tumbuhan
(pasang gancu dan pemuatan material)
- Lain-lain
Koefisien Alat/m3
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
= ( L1 : v.1 ) x 60
Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60
Muat
= ( V : Q.1 ) x 60
Lain-lain
Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
= 1 / Q.2
15,0 m3/jam
T.1
T.2
T.3
Ts.1
Q.1
E.13.b
L
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
Q.2
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.6'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.6'
c. Excavator Standard untuk cabut akar
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
Memuat batang & ranting serta akar dan tunggul, swin
Swing kembali dan lain - lain
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1)
= 1 / Q.1
E.15.l
V
Fb
Fa
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
d. Dump Truck angkut limbah tumbuhan/tanah
Jarak dari lokasi pekerjaan ke Dumpsite
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8)
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
= ( L1 : v.1 ) x 60
Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60
Muat
= ( V : Q.1 ) x 60
Lain-lain
Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
= 1 / Q.2
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.6'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.6'
jam
To.40.o
= 1 / Q.2
b. Dump Truck angkut limbah tumbuhan/tanah
Jarak dari lokasi pekerjaan ke Dumpsite
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8)
Keterangan
Satuan
E.13.b
L
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
Q.2
10
5,5
menit
menit
1
menit
49
menit
18,37 m3/jam
0,0544
jam
1,0
4,00
0,83
20,00
30,00
Km
m3*
km/jam
km/jam
3,00
2,00
13,07
2,00
20,07
9,93
0,1007
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
0,1007
0,0101
jam
jam
Kapasitas DT = 4 Ton; 110 HP
kondisi operasi baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
* untuk limbah dedaunan atau akar/
tunggul pohon yang tidak dimanfaatkan diambil volume maksimum
karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
Menurunkan dedaunan/pohon/tunggul
dibantu oleh 1 Pekerja
PC-200
0,80
1,00
0,83
m3
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
0,53
0,17
0,70
51,27
0,0195
menit
menit
menit
Menit
m3/jam
jam
0,0195
0,0020
jam
jam
1,0
4,00
0,83
20,00
30,00
Km
m3*
km/jam
km/jam
3,00
2,00
4,68
2,00
11,68
17,05
0,0586
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
0,0586
0,0059
jam
jam
(Tabel 6.3) sedang + swing penuh 7s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 90 0 kosong 5s+ dan lain2 5s
Membantu cabut akar dan tunggul
dan bantu penempatan 120 m3/OH
Kapasitas DT = 4 Ton; 110 HP
kondisi operasi baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
* untuk limbah dedaunan atau akar/
tunggul pohon yang tidak dimanfaatkan diambil volume maksimum
karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
Menurunkan dedaunan/pohon/tunggul
dan bantu penempatan 150 m3/OH
e. Exavator…
jdih.pu.go.id
-581-
e. Excavator Standard untuk gali dan muat tanah
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
E.15.l
V
Fb
Fa
Waktu Siklus
Gali tanah yg akan dibuang, swing+muat ke DT
Swing kembali dan lain - lain
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.1
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1xFk)
= 1 / Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
f. Dump Truck angkut tanah organik yg tidak terpakai
Jarak dari lokasi pekerjaan ke Dumpsite
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8)
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
= ( L1 : v.1 ) x 60
Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60
Muat
= ( V : Q.1 ) x 60
Lain-lain
Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
= 1 / Q.2
E.13.b
L
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
Q.2
PC-200
0,80
1,00
0,83
m3
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
0,45
0,17
0,62
51,68
0,0193
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
0,0193
0,0019
jam
jam
1,0
6,00
0,83
20,00
30,00
Km
m3*
km/jam
km/jam
3,00
2,00
6,97
2,00
13,97
21,40
0,0467
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
(Tabel 6.3) sedang + swing penuh 7s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 90 0 kosong 5s+ dan lain2 5s
Fk=1,25
Membantu gali dan muat tanah
dibantu oleh 1 Pekerja
Kapasitas DT = 7 Ton; 130 HP
kondisi operasi baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
* untuk limbah dedaunan atau akar/
tunggul pohon yang tidak dimanfaatkan diambil volume maksimum
karoseri untuk berat isi < 1 T/m3
TM.01.2.c.1) Pembuangan Limbah ranting-pohon/tunggul pohon/akar dan material lain yang tidak terpakai
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,1007
19.910,86
2.005,62
2 Mandor
L.04
OJ
0,0101
24.985,71
251,68
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.257,30
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Tripod tinggi 5 m; Beban maks. 2 Ton
To.40.o
Jam
0,0544
1.933,62
105,27
2 Kerek Beban Maks. 2 Ton
To.40.i
Jam
0,0544
891,00
48,51
3 Dump Truck 4 Ton - 110 HP
E.13.a
Jam
0,1007
216.344,08
21.793,70
Jumlah Harga Peralatan
21.947,48
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
24.204,78
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
3.630,72
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
27.835,50
TM.01.2.c.2) Memuat limbah pepohonan, akar, tunggulnya dan pengangkutan ke dumpsite
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,0781
19.910,86
1.555,64
2 Mandor
L.04
OJ
0,0078
24.985,71
195,21
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.750,85
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
E.15.d
Jam
0,0195
314.141,83
6.126,71
E.13.a
2 Dump Truck 4 Ton - 110 HP
Jam
0,0586
12.686,02
216.344,08
Jumlah Harga Peralatan
12.686,02
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
14.436,87
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2.165,53
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
16.602,40
TM.01.2.c.3) Menggali…
jdih.pu.go.id
-582-
TM.01.2.c.3) Menggali, memuat dan angkutan material yang tidak terpakai (tanah dan/atau lainnya) ke dumpsite
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,0193
19.910,86
385,08
2 Mandor
L.04
OJ
0,0019
24.985,71
48,32
Jumlah Harga Tenaga Kerja
433,40
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
E.15.d
Jam
0,0193
314.141,83
6.078,09
E.13.b
Jam
0,0467
258.609,78
12.086,94
2 Dump Truck 7 Ton - 130 HP
Jumlah Harga Peralatan
18.165,03
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
18.598,43
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2.789,76
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
21.388,19
TM.01.2.d Angkutan Lintas Pulau
Analisis ini terbagi dalam AHSP sebagai berikut:
TM.01.2.d.1) Pasir dari Quarry dimuat ke DT
TM.01.2.d.2) DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km
TM.01.2.d.3) Di B pasir dimuat ke Tongkang
TM.01.2.d.4) Tongkang angkut pasir dari B ke C, jarak angkut 20 km
TM.01.2.d.5) Di C pasir dimuat ke perahu
TM.01.2.d.6) Perahu angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 km
Analisis…
jdih.pu.go.id
-583-
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT PENGGALIAN DAN ANGKUTAN MATERIAL/HASIL GALIAN LINTAS PULAU
JENIS PEKERJAAN
: Angkutan Material Lintas Pulau
JARAK ANGKUT
: Asumsi-4: L1= 3,0 km; L2= 20,0 km dan L3= 2,0 km
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
No
U r a i a n
I.
1.
2.
3.
4.
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor pengembangan pasir
Faktor pengembangan pasir lepas
Jarak angkut : L1 dari A (BA) ke B (SP-1)
Jarak angkut : L2 dari B (SP-1) ke C (SP-2)
Jarak angkut : L3 dari C (SP-2) ke D (lokasi Pek.)
5. Tahapan kerja :
Kode
Tk
Fk
Fk1
L.1
L.2
L.3
Koefisien
5,00
1,11
1,00
3,00
20,00
2,00
Satuan
jam
Waktu Siklus
Menggali pasir D = 0-2 m, swing dan muat ke DT
Swing kembali dan lain - lain
Kap.Produksi/jam
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1 x Fk
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.1
b. Dump Truck angkut pasir dari A (Quary) ke B (SP-1)
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8)
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
= ( L1 : v.1 ) x 60
Waktu tempuh kosong = ( L1 : v.2 ) x 60
Muat
= ( V : Q.1 ) x 60
Lain-lain
Kap.Produksi/jam
= (V x Fa x 60)/(Ts.2 x Fk)
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.2
c. Excavator LA muat pasir dari B (SP-1) ke Tongkang
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
Menggali kedalaman 0 - 2 m, swing + memuat ke ton
Swing kembali dan Lain - lain
Kap. Produksi/jam
= (VxFbxFax60)/(Ts.3 x Fk1)
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.3
Jumlah waktu yang sesuai untuk
doking dan muat atau turun dari
Tongkang dan/atau perahu yang
km
km
km
a. Di quary (A), pasir digali dg excavator std.
dan kemudian dimuat kedalam DT.
b. DT angkut pasir dari A (BA) ke B (SP-1), jarak 3 Km
c. Excavator LA memuat pasir di B (SP-1) ke Tongkang.
d. Tongkang angkut pasir dari B (SP-1) ke C (SP-2),
jarak angkut 20 km.
e. Excavator std. memuat pasir dari C (SP-2) ke perahu.
f. Perahu angkut pasir dari C (SP-2) ke D (lokasi pek.)
dg jarak angkut 2 Km.
II. ALAT
a. Excavator Standar menggali pasir di A (Quarry)
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Keterangan
disesuikan jadwal pasang surut
Singkatan:
BA = Borrow Area
BC = Base Camp
BP = Batching Plant
SP = Stock Pile
DT = Dump Truck
E.15.d
V
Fb
Fa
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.1
Q.1'
E.11.b
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
Q.2
Q.2'
E.15.h
V
Fb
Fa
Ts3
T. 1
T. 2
Ts.3
Q.3
Q.3'
0,80
1,00
0,83
m3
Kondisi operasi sedang, pasir kering
Kondisi operasi baik
menit
0,35 menit
0,17 menit
0,52 menit
69,47 m3/jam
64,93 m3/jam
0,0154
jam
5,38
m3
0,83
20,00 km/jam
30,00 km/jam
menit
9,00 menit
6,00 menit
4,65 menit
1,00 menit
20,65 menit
12,99 m3/jam
12,99 m3/jam
0,0770
jam
0,60
1,00
0,83
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
m3
menit
0,32 menit
0,17 menit
0,48 menit
55,69 m3/jam
50,03 m3/jam
0,0180
jam
(Tabel 6.3) sedang +swing 7s+muat 5s
(Tabel 6.4) swing 90 0 + dan lain2 5s
Kombinasi optimal: 1 Exca. vs 5 DT
Kapasitas DT = 7 Ton; 130 HP
kondisi operasi baik
(kondisi menanjak jalan rusak)
(kondisi menanjak jalan rusak)
komposisi optimal: 1 exca. vs 5 DT
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi operasi ringan, pasir kering
Kondisi operasi baik
(Tabel 6.3) ringan + swing 7s+muat 5s
(Tabel 6.4) swing 90 0 + dan lain2 5s
Kapasitas excavator ditentukan pula
oleh kapasitas tongkang
d. Tongkang…
jdih.pu.go.id
-584-
d. Tongkang angkut pasir dari SP-1 (B) ke SP-2 ( C),
jarak 20 km
Kapasitas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat dan bongkar
Lain-lain: Tunggu waktu
= ( L1 : v.1 ) x 60
= ( L1 : v.2 ) x 60
= ( 2 x V : Q.3 )/5 x 60
pasang + merapat ke dermaga
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fa x 60)/(Ts.4 x Fk)
= 1 / Q.4
E.54.e
V
Fa
v.1
v.2
Ts.4
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.4
Q.4
Tenaga Kerja di B (SP-1)
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.5'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.5'
km/jam
km/jam
245,00
155,00
1.200,00
1090,00
2.690,00
50,03
0,0200
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
Berat beban sekitar 3900 Ton
Kondisi kerja sangat baik
Pemuatan pasir dibantu manual 10%
jam
jam
Bantu muat : 5 -25 m3/OH
E.15.d
V
Fb
Fa
0,80
1,00
0,83
m3
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Waktu Siklus
Menggali 0-2 m, swing dan muat ke perahu
Swing kembali dan lain - lain
Ts5
T. 1
T. 2
Ts.5
0,30
0,17
0,47
Kap. Produksi/jam
Q.5
85,37
m3/jam
85,11
m3/jam
= (VxFbxFax60)/(Ts.5 x Fk1)
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
Q.5'
= 1 / Q.5
Tenaga Kerja di C (SP-2)
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.5'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.5'
f. Perahu angkut pasir dari SP-2 (C) ke SP-3 (D)
Kapasitas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat
Lain-lain
= ( L3 : v.1 ) x 60
= ( L3 : v.2 ) x 60
= ( V : Q.5 ) x 60
Kap.Produksi/jam
= (V x Fa x 60)/(Ts.6 x Fk)
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.6
Tenaga Kerja di D (Lokasi Pekerjaan)
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.5'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.5'
TM.01.2.d
1
1
2
3
4*
5
6
m3
0,0350
0,0035
e. Excavator Std. memuat pasir SP-2 (C) ke perahu
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
No
3.000
0,83
5,00
8,00
diambil 20 m3/OH pasir
Kondisi operasi ringan, pasir kering
Kondisi operasi baik
menit
menit
menit
menit
0,0117
jam
0,0875
0,0088
jam
jam
3,00
0,83
6,00
10,00
m3
Km/jam
Km/jam
20,00
12,00
2,11
1,00
35,11
4,26
4,26
0,2350
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
m3/jam
jam
0,2350
0,0235
jam
jam
(Tabel 6.3) ringan+swing 7s+muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain2 5s
komposisi optimal
adalah
1 exca. vs 20 perahu
Pemuatan pasir dibantu manual 25%
E.36.a
V
Fa
v.1
v.2
Ts.6
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.6
Q.6
Q.6'
Bantu muat pasir: 5 - 25 m3/OH
diambil 20 m3/OH
Kondisi operasi sangat baik
Kondisi optimal:
1 exca. vs 20 perahu
Pemuatan pasir dibantu manual 20%
Bantu muat pasir: 5 - 25 m3/OH
diambil 20 m3/OH
Angkutan Material Lintas Pulau
Uraian
Kode
2
3
Pasir dari Quarry dimuat ke DT
TM.01.2.d.1)
DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 km
TM.01.2.d.2)
Di B pasir dimuat ke Tongkang
TM.01.2.d.3)
Tongkang angkut pasir dari B ke C, jarak angkut 20 km TM.01.2.d.4)
Di C pasir dimuat ke perahu
TM.01.2.d.5)
Perahu angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 km
TM.01.2.d.7)
Jumlah Harga Satuan Pekerjaan - m3
Satuan
Koefisien
4
m3
m3
m3
m3
m3
m3
5
1,00
1,00
1,00
1,10
1,00
1,00
Harga Satuan
(Rp)
6
5.564,20
22.902,90
10.504,80
14.589,60
37.666,40
11.809,60
Jumlah Harga
(Rp)
7
5.564,20
22.902,90
10.504,80
16.048,56
37.666,40
11.809,60
104.496,46
Penjelasan khusus koefisien pada kolom (5) yang perhitungannya harus
mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
a) Koefisien ini dipengaruhi oleh pengurangan volume atau jumlah materialnya,
sementara perubahan volume dari kondisi padat ke lepas dan/atau penambahan
waktu siklus yang sudah diperhitungkan pada rumus-rumus yang ada saat ini.
b) Pada kolom (5), koefisien = 1; jika kondisi akhir volume di lokasi pengiriman sama
dengan seperti kondisi saat berangkat, sedangkan jika berkurang akibat ceceranceceran selama perjalanan ataupun saat bongkar dan muat perlu diperhitungkan.
c) Secara…
jdih.pu.go.id
-585-
c) Secara umum pengurangan volume atau jumlah untuk material yang proses curah,
akibat bongkar/muat pada kisaran 2% s.d. 8% yang tergantung jenis materialnya.
Namun secara rata-rata untuk batu belah yaitu 2-5% sedangkan koral 3-6% dan
untuk pasir 4-8%, namun praktisnya diperhitungkan yaitu 0 - 5%. Sehingga
koefisien ini akan mempengaruhi harga satuannya, contoh untuk setiap
perpindahan moda transportasi ada kehilangan volume misalkan 5%, untuk kasus
ini volume akhirnya menjadi 0,95*0,95*0,95*0,95*0,95*0,95 = 0,735. Sesuatu yang
sangat besar, untuk contoh ini diambil saja ada kehilangan sebesar 8% untuk
angkutan Tongkang dan lainnya 2%.
d) Selain hal tersebut di atas yang perlu mempertimbangkan juga kendala waktu,
misalkan malam hari yang mungkin saja kurang efektif ataupun waktu surut,
padahal memerlukan kondisi pasang agar dapat merapat ke dermaga sehingga
harus menunggu datangnya pasang yang jadi menambah waktu siklusnya.
e) Pada perhitungan Ts4 diasumsikan bahwa waktu merapat, muat dan bongkar pada
jam produktif bekerja (yaitu dari jam 06-18). Dalam perhitungan Ts4 = 4,15 hari,
namun jika masih diperlukan tambahan waktu untuk menunggu datangnya pasang
yaitu dengan menambahkan waktu T.4 pada II.d yang secara otomatis akan
mengubah nilai Q.4. Ini berarti akan berdampak bertambahnya waktu siklus dan
akan menurunkan kinerja atau produktivitas penggunaan tongkang.
f) Koefisien pada kolom 5 dapat tetap = 1 dengan harga satuan baru pada kolom 6,
dan dimungkinkan juga harga satuan pada kolom 6 tetap tapi koefisien pada kolom
5 yaitu sebesar harga satuan baru dibagi harga satuan lama
TM.01.2.d.1) Pasir di A (BA) dimuat ke DT
No
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
E.15.d
jam
0,0154
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
4.838,46
4.838,46
4.838,46
725,77
5.564,20
TM.01.2.d.2) DT angkut pasir dari A ke B, jarak angkut 3 Km
No
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Dump truck 7 Ton; 130 HP
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.13.b
jam
0,0770
258.607,78
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
19.915,57
19.915,57
19.915,57
2.987,34
22.902,90
TM.01.2.d.3) Di…
jdih.pu.go.id
-586-
TM.01.2.d.3) Di B (SP-1: stock pile) pasir dimuatkan ke Tongkang
No
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0350
19.910,86
0,0035
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
696,88
87,45
784,33
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Long Arm) - 158 HP
E.15.h
jam
0,0180
465.029,38
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
8.350,32
8.350,32
9.134,65
1.370,20
10.504,80
TM.01.2.d.4) Tongkang angkut pasir dari B (SP-1) ke C (SP-2), jarak angkut 20 km
No
1
A Tenaga Kerja
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Tongkang (Besar) - 4.000 Ton
E.54.e
jam
0,0200
634.711,09
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
12.686,61
12.686,61
12.686,61
1.902,99
14.589,60
TM.01.2.d.5) Di C (SP-2) pasir dimuatkan ke perahu
No
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,2350
19.910,86
0,0235
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.678,85
587,14
5.265,99
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Exavator (Standar) - 125 HP
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.15.d
jam
0,0875
314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
27.487,41
27.487,41
32.753,40
4.913,01
37.666,40
Alternatif-1:
jdih.pu.go.id
-587-
Alternatif-1:
TM.01.2.d.6) Perahu kecil (tanpa mesin) angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 Km
No
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,2350
19.910,86
0,0235
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.678,85
587,14
5.265,99
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Perahu kecil (tanpa mesin)
E.36.a
jam
0,2350
29.428,16
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
6.915,51
6.915,51
12.181,50
1.827,22
14.008,70
Alternatif-2:
TM.01.2.d.7) Perahu kecil (dg mesin 2@10HP) angkut pasir dari C ke D, jarak angkut 2 Km
No
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,2350
19.910,86
0,0235
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.678,85
587,14
5.265,99
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Perahu Speed Boat - 2 mesin@10 HP
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
E.36.c
jam
0,0940
53.226,90
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
5.003,25
5.003,25
10.269,24
1.540,39
11.809,60
TM.02 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-588TM.02 Pekerjaan Infrastruktur Irigasi dan Rawa
TM.02.1 Pembuatan Saluran Irigasi
Contoh pekerjaan TM.02.1 ini disajikan pada Lampiran C: AHSP-SDA
Jaringan Irigasi yaitu Sub-pasal C.1.b Contoh Penyusunan HPS Saluran
Irigasi (Cara Mekanis).
TM.02.2 Pekerjaan Tanah di Saluran Irigasi/Rawa
Contoh TM.02.2.a Gambangan sebagai lintasan alat berat
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEKERJAAN TANAH DI RAWA
: Pemindahan Gambangan/Pohon Kelapa ø 18 cm - 20 cm panjang 4 m' untuk
landasan jalan agar dapat dilalui Excavator
SATUAN PEMBAYARAN
: m' atau setara dengan 5 Buah batang pohon kelapa
Uraian
Keterangan
No
Kode Koefisien
Satuan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
2. Tahapan kerja.
JENIS PEKERJAAN
a. Excavator di rawa berdiri di atas gambangan
terbuat dari batang pohon kelapa ∅18-20 cm,
Jika posisi tidak stabil + angkur + 1 mnt.
b. Sediakan 100 batang gambangan (pohon
kelapa yg kering f18 - 20 cm; pjg 4 m')
c. SOP pemindahan gambangan sbb:
1) Sambil exca. swing 180°, cungkil gambangan dg linggis (manual) terus ikat
dg kabel slink.
2) Tarik, angkat, swing 180° dan lepaskan
gambangan di depan excavator
3) Sambil pasang gambangan (manual),
excavator jalan 1,6 m'
II. ALAT
a. Excavator Standard
Pemindahan Gambangan secara Semi Mekanis
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket
Faktor Efisiensi Alat
E.15.k
Daya tarik setara berat 1,0 ton
Waktu Siklus
a) Angkat, swing 180°, turun+ikat gambangan
b) Tarik, angkat, swing 180o+lepas depan exca. utk jalan yg a/
c) Excavator jalan 1,6 m'
d) loop 2 x (a + b) + c
V
Fb
Fa
0,80
1,00
0,83
Ts1
T. 1
T. 1
T. 2
Ts.1
1,38
0,53
0,60
4,43
Kap. Produksi/jam
= (VxFbxFax60) Q.1
Koefisien Alat/m'
= 1 / Q.1
m3
Setara berat 1,0 ton
Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
menit
Q.1'
89,86
17,97
0,0111
btg/jam
m'/jam
jam
P
M
0,0393
0,0039
OJ
OJ
Tenaga Kerja
Di depan exca. utk cungkil+ps kabel
Di belakang exca. utk lepas kabel+psg.
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
TM.02.2
TM.02.2.a
Daya 125 HP, Berat 15 ton
Daya 125 HP, Berat 13,5 ton
Agak sulit+swing 12s+muat 10s
(Tabel 6.4) angkat, swing 180o+lepas 8s
Pjg. lintasan jalan Excavator
Pekerjaan yang dibantu manual 40%
Bantu pasang sling, susun gambangan
60 - 100 btg/OH, ambil 80 btg/OH
Pekerjaan Tanah di Saluran Irigasi/Rawa
Per - 1m' Pemindahan Gambangan sebagai landasan jalan Excavator
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
To.08.b
E.15.c
1
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
Bahan
Gambangan pohon kelapa; d=20 cm, Panjang 4 m'
C
1
Peralatan
Excavator Standar 125 HP
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
HSP pemindahan gambangan (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0393
20.168,00
0,0039
25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
791,59
99,08
890,67
Batang
0,0111
555
Jumlah Harga Bahan
6,18
6,18
Jam
0,0111
328.218,62
Jumlah Harga Peralatan
3.652,37
3.652,37
4.549,22
682,38
5.231,60
291,08
15% x D
Biaya pemindahan Rp/m'
Contoh…
jdih.pu.go.id
-589Contoh TM.02.2.a Per-1 m’ Pemindahan gambangan untuk landasan jalan Exca
TM.02.2.b
Galian Tanah di Rawa
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEKERJAAN TANAH DI DAERAH RAWA
JENIS PEKERJAAN
: Galian Tanah di Rawa
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Keterangan
No
Kode Koefisien
Satuan
Uraian
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
Lihat Tabel A.1
2. Faktor pengembangan tanah
Fk
1,20
3. Tahapan kerja.
a. Excavator di daerah rawa berdiri di atas
gambangan yang terbuat dari batang
pohon kelapa φ18 - 20 cm.
Sebelum berjalan maju harus memindahkan gambangan ke arah lintasan yang
akan dilewati
b. Excavator gali saluran dan urug tepi/talud
c. Sisa galian yg tidak terpakai diangkut DT
II. ALAT
a. Excavator Long Arm
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
Gali tanah dalam 0 - 2 m, swing+muat ke DT
Swing kembali dan Lain - lain
Kap. Produksi/jam
=(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk)
3
Koefisien Alat/m = 1 / Q.1
b. Excavator Standard
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
E.15.g
V
Fb
Fa
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.1
E.15.b
V
Fb
Fa
Waktu Siklus
Ts1
Gali tanah dalam 0 - 2 m, swing+muat ke DT
Swing kembali dan Lain - lain
T. 1
T. 2
Ts.1
Q.2
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
=(VxFbxFax60)/(Ts.1xFk)
= 1 / Q.2
c. Dump Truck
Jarak angkut
Kapasitas Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8)
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
= ( L : v.1 ) x 60
E.11.a
L
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
0,60
1,00
0,83
0,33
0,20
0,53
46,69
0,0214
0,80
1,00
0,83
0,30
0,17
0,47
71,14
0,0141
1,5
4,00
0,83
15,00
20,00
6,00
m3
Kondisi operasi sedang, tanah biasa
Kondisi kerja baik
menit
menit
menit
menit
3
m /jam
jam
m3
(Tabel 6.3) ringan + swing 8s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain2 5s
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Kondisi kerja baik
menit
menit
menit
3
m /jam
jam
km
m3
Tabel 6.3 ringan + swing 7s + muat 5s
Tabel 6.4 swing 90o kosong + lain-lain 5s
Beban maksimum 4 Ton
Volume Bak 3 - 4 m3
Kondisi kerja baik
km/jam
km/jam
(kondisi jalan rusak dan becek)
menit
Waktu tempuh kosong = ( L : v.2 ) x 60
T.2
4,50
Muat
Lain-lain
= ( V : Q.1 ) x 60
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
=(VxFax60)/(Ts.2xFk)
= 1 / Q.2
T.3
T.4
Ts.2
Q.2
5,14
1,50
17,14
9,685
0,1033
menit
menit
menit
m3/jam
jam
0,1033
0,0103
jam
jam
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
menit
Pemuatan tanah berlumpur, manual 10%
bantu muat: 4 - 20 m3/OH
diambil 15 m3/OH
TM.02.2.b Galian…
jdih.pu.go.id
-590-
TM.02.2.b Galian Tanah di Rawa
TM.02.2.b.1) Galian Tanah di Rawa menggunakan Excavator Long-arm
No
Uraian
1
A
2
Tenaga Kerja
B
Bahan
C
1
Peralatan
Exavator-LA
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.15.h
jam
0,0214
465.027,37
9.960,43
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
9.960,43
9.960,43
9.960,43
1.494,06
11.454,50
TM.02.2.b.2) Galian Tanah di Rawa menggunakan Excavator Standar
No
Uraian
1
A
2
Tenaga Kerja
B
Bahan
C
1
Peralatan
Exavator Std.
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.15.l
jam
0,0141
353.204,33
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - btg (D+E)
4.964,72
4.964,72
4.964,72
744,71
5.709,40
TM.02.2.b.3) Angkut Material Hasil Galian di Rawa oleh DT sejauh 1,5 Km
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Dump Truck
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
0,1033
20.168,00
0,0103
25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
2.082,35
260,63
2.342,98
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.19.a
jam
0,0141
216.342,08
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - btg (D+E)
22.338,70
22.338,70
24.681,68
3.702,25
28.383,94
TM.02.3 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-591-
TM.02.3 Pekerjaan OP Saluran Irigasi atau Sungai
2,5 m’
Bekisting
Bekisting
4 m’
Badan
Badan
Tanggul
Tanggul
Excavator
Arah kerja
Pembuatan
Badan tanggul
1 m’
Saluran
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK GALIAN DAN URUGAN TANAH
JENIS PEKERJAAN
: Pekerjaan OP Saluran dan/atau Sungai
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Uraian
Keterangan
No
Kode Koefisien
Satuan
I.
1.
2.
3.
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor pengembangan material
Tahapan kerja.
a. Excavator (long arm) pada saluran lebar 6m,
menggali, urug talud dan perataan oleh pekerja.
b. Kelebihan galian, dimuat ke DT dibuang ke dump
c. setiap 5m, excavator pindah lokasi maju ke
depan, maka tiap 30 menit pindah tempat
berakibat hilang waktu 10 menit (tanah biasa
basah) dan 30 menit (rawa)
Tk
Fk
7,00
1,25
jam
E.16.c
V
Fb
Fa
0,60
1,00
0,83
m3
Waktu Siklus (tanah biasa)
Menggali kedalaman < 2 m, swing dan urug talud dekat
Swing kembali, waktu pindah tempat dan lainnya
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
0,37
0,20
0,57
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
Q.1
II. ALAT:
a. Excavator Long Arm (lebar < 3m) urug dekat
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Lihat Tabel A.1.a
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
Menit
Menit
Menit
Menit
(Tabel 6.3) sedang + swing 8s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain-lain 5s
31,64
0,0316
m3/jam
jam
0,0316
0,0032
jam
jam
bantu gali+urug tanah : 20 - 30 m3/OH
E.16.c
V
Fb
Fa
0,60
0,90
0,83
m3
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Waktu Siklus (tanah biasa)
Menggali saluran lebar > 3 m, swing dan urug talud jauh
Swing kembali, waktu pindah tempat dan lainnya
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
0,42
0,22
0,63
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
Q.1
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: (Tk x M ) : Q.1'
b. Excavator Long Arm (lebar > 3m) urug jauh
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket
Faktor Efisiensi Alat
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: (Tk x M ) : Q.1'
tanah biasa
Galian tanah+pengurugan secara manual 10%
diambil 20 m3/OH
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
25,48
0,0393
m3/jam
jam
0,0393
0,0039
jam
jam
(Tabel 6.3) agak sulit + swing 9s + muat 5s
(Tabel 6.4) swing 900 + dan lain-lain 5s
tanah biasa
Galian tanah+pengurugan secara manual 10%
bantu gali+urug tanah : 20 - 30 m3/OH
diambil 20 m3/OH
TM.02.3 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-592-
TM.02.3 Pekerjaan O&P Saluran atau Sungai
TM.02.3
TM.02.3.a
Pekerjaan O&P Saluran atau Sungai
1 m3 Gali dan urug posisi dekat
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
1
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Exavator (Long arm); 158 HP
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
0,0316
20.168,00
0,0032
25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
TM.02.3.b
E.15.h
jam
0,0316
465.027,37
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
637,31
79,77
717,08
14.698,54
14.698,54
15.415,62
2.312,34
17.728,00
1 m3 Gali dan urug posisi jauh
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.04
OJ
OJ
1
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Exavator (Long arm); 158 HP
Harga Satuan
(Rp)
6
0,0393
20.168,00
0,0039
25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.15.h
jam
Jumlah Harga
(Rp)
7
791,59
99,08
890,67
-
0,0393
465.027,37
Jumlah Harga Peralatan
18.253,09
18.253,09
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
19.143,77
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2.871,57
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
22.015,30
*** Untuk kegiatan OP lainnya, dapat dilihat pula kegiatan OP yang lain seperti Pengerukan Sungai dan Waduk/Danau
TM.03 Pengerukan…
jdih.pu.go.id
-593-
TM.03 Pengerukan Sedimen dan Gulma Air
(Informatif)
TM.03.1 Pengerukan Sedimen di Alur Sungai atau inlet Waduk
Pengerukan Sedimen di Muara Sungai menggunakan Kapal Keruk
Sebuah suction dredger beroperasi dengan data sebagai berikut:
– Panjang pipa hisap pada ladder =
6 m
– Panjang pipa seluruhnya
= 600 m (termasuk pipa pada ladder)
Pipa hisap
= 20 m
Pipa apung
= 300 m
Pipa darat
= 280 m
– Diameter seluruh pipa 14 “
= 0,3556 m’
– Tanah lumpur lunak 20%
= 1,2 (lumpur 20%, air 80%)
seluruh pipa 14’’
Diameter
– Berat
lumpur
= 1.400 kg/m3
Untuk menghitung kapasitas kapal keruk per-jam atau disebut juga analisis
produktivitasnya, diperlukan menghitung total head loss yang diasumsikan kecepatan
(V) aliran lumpur dalam pipa adalah konstan 3 m/s.
Gambar G.1 – Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Contoh TM.03.1 Pengerukan Sedimen di Sungai Menggunakan Kapal Keruk
𝑽𝟐
Suction
Dredger
(Kedalaman
Maksimum 10 m)
𝑯𝟏
𝑬𝟏 ∙
∙
𝟎 𝟏𝟖𝟑𝟕
𝒎
𝟐𝒈
No
A
1
2
3
𝑯𝟐
𝐸
Uraian𝑳
𝑬𝟐
𝑽𝟐
∙𝒂∙
∙
𝑫 𝟐𝒈
Tenaga Kerja
𝐻
∙
Pekerja
Tukang
Mandor 𝑽𝟐
𝑯𝟑
𝑬𝟑
𝑠 𝑛
B 𝐸
Bahan
𝐻
𝟐𝒈
𝛼
∙
∙
Kode
∙
𝐿
𝑠 𝑛
∙
L.01∙
L.02
L.04
Satuan
∙
𝛼
OJ
OJ
OJ
𝑠 𝑛
𝟏 𝟎𝟔𝟏𝟎 𝒎
∙
C Peralatan
Kapal Keruk𝑳 𝑽𝟐
E.23.c
𝑯
𝑬𝟒 ∙ 𝒂 ∙
∙
𝟒
(besar),dalam
𝑫 10
𝟐𝒈m
(
jam
Koefisien
Harga Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
∙
𝟎 𝟏𝟗𝟖𝟗 0,0700
𝒎
20.168,00
0,0175
24.150,14
0,0070
25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
)
𝑠 𝑛
(
1.411,74
338,10
176,70
1.926,53
)
Jumlah Harga Bahan
0,00466226 1.836.083,14
8.560,30
Jumlah Harga Peralatan
8.560,30
𝐸
∙
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
10.486,83
𝐻
∙
∙
∙
𝟎 𝟔𝟔𝟑𝟑 𝒎
∙
15% x D
E Biaya Umum dan Keuntungan
(Maksimum 15%)
1.573,02
F Harga Satuan Pekerjaan
per
m3
(D+E)
12.059,90
𝟐
𝑯𝟓
𝐸
𝐻
𝑯𝟔
𝐸
𝐻
𝑯𝟕
𝐻
𝑬𝟓 ∙ 𝒂 ∙
𝑎
𝑬𝟔
𝑠 𝑛
𝑏
𝑉 ∙
𝑽𝟐
𝟐𝒈
𝛼
𝑬𝟕 ∙ 𝒂 ∙
𝑳 𝑽
∙
𝑫 𝟐𝒈
∙
∙
(𝐿𝑎𝑛𝑔)
∙
∙
𝑠 𝑛
𝑳 𝑽𝟐
∙
𝑫 𝟐𝒈
∙
∙
∙
𝛼
∙
∙
𝑠 𝑛
𝟏 𝟐𝟐𝟕𝟗 𝒎
∙
(
𝟗 𝟕𝟓𝟏𝟕 𝒎
)
𝑠 𝑛
𝟎 𝟑𝟑𝟔𝟑 𝒎
Analisis…
(
)
jdih.pu.go.id
-594-
ANALISIS BIAYA OPERASI KAPAL KERUK
: KAPAL KERUK (SUCTION DRADGER )
: Rupiah/Jam
Kode
Perhitungan Biaya Operasi Kapal Keruk
Koefisien
AHSP
URAIAN PERALATAN
Jenis Peralatan
KAPAL KERUK ( SUCTION DREDGER )
Tenaga
Pw
450
Kapasitas
Cp
1.400
Umur Ekonomis
A
15
Jam Operasi dalam 1 Tahun
W
2.000
Harga Alat
B
12.500.000.000
JENIS ALAT
SATUAN PEMBAYARAN
No.
A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Satuan
HP
m3/jam
Tahun
Jam
Rupiah
Keterangan
200 HP K.Keruk
250 HP Pompa
Tahun 2019
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
1. Nilai Sisa Alat
= 10 % x Harga Alat Baru
2. Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
(1 + )
(1 + ) −1
=
−
=
b. Asuransi, dll.
Biaya Pasti per Jam
=
=
C
1.250.000.000
D
0,13147
Rupiah
-
Suku bunga
i = 10%
E
739.539,99
Rupiah
F
12.500,00
Rupiah
Biaya asuransi
p = 0,2%
G
752.039,99
Rupiah
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1. Bahan Bakar
= (10%-12%) x Pw x Ms
H
423.000,00
Rupiah
10,00%
2. Pelumas
= (0,25%-0,35%) x Pw x Mp
I
33.750,00
Rupiah
0,25%
= (2,2%-2,8%) x B/W
J
137.500
Rupiah
2,20%
3. Perawatan dan
perbaikan
= (6,4%-9%) x B/W
K
400.000,00
Rupiah
6,40%
4. Operator *
5. Pembantu operator *
= ( 2 Orang / Jam ) x U1
= ( 2 Orang / Jam ) x U2
L
M
49.971,43
39.821,71
Rupiah
Rupiah
P
1.084.043,14
Rupiah
S
1.836.083,14
Rupiah
Biaya bengkel
Biaya Operasi per Jam =
D. TOTAL BIAYA OPERASI ALAT/JAM =( G + P )
E.
1.
2.
3.
*
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Bensin (non subsidi)
Bahan Bakar Solar (non subsidi)
Minyak Pelumas
Mb
Ms
Mp
7.650,00
9.400,00
30.000,00
Liter
Liter
Liter
non-subsidi
non-subsidi
Hanya Operator dan pembantu operator, sedangkan untuk pekerja lainnya dihitung sesuai kebutuhan pada list tenaga kerja
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-595-
–
dihitung 10 kehilangan enegi (head loss)sebagai berikut:
Berdasarkan gambar di atas –
–
1. Kehilangan energi (head loss) pada titik masuk:
𝑽𝟐
32
𝑯𝟏 = 𝑬𝟏 ∙
= 0,4 ∙
= 𝟎, 𝟏𝟖𝟑𝟕 𝒎
𝟐𝒈
2 ∙ 9,8
𝑽𝟐𝟐
𝑯𝟏𝟏 𝑬
𝑬𝟏𝟏∙∙ 𝑽
𝑯
∙∙ ∙
𝟐𝒈 pada ladder:
2. Head loss pipa
𝟐𝒈
∙
𝟏𝟖𝟑𝟕𝒎
𝒎
𝟎𝟎 𝟏𝟖𝟑𝟕
𝑳 𝑽𝟐
∙
𝑫 𝑳𝟐𝒈𝑽𝟐𝟐
𝑳
𝑯𝟐𝟐 𝑬
𝑬𝟐𝟐∙∙𝒂𝒂∙∙ ∙∙ 𝑽 𝐿
𝑯
𝟐𝒈
𝑫 𝟐𝒈
∙
+ 0,0005
0,02
=
𝐸
= 0,02 + 0,0005 ∙
𝑫
2
𝑯𝟐 = 𝑬𝟐 ∙ 𝒂 ∙
𝐸𝐸
𝐻2 = 0,0214 ∙ 1,20 ∙
𝐻
𝐻
∙∙
𝐿𝐿
∙∙6
1
= 0,0214
0,3556
∙∙
32
= 𝟎, 𝟏𝟗𝟖𝟗 𝒎
2 ∙ ∙9,8
0,3556
∙
𝟎 𝟏𝟗𝟖𝟗 𝒎
∙
∙
∙
𝟎 𝟏𝟗𝟖𝟗 𝒎
∙∙
3. Head loss pada pipa lengkung:
𝑽𝟐 𝟐𝟐
𝑽
𝑯𝑯𝟑 = 𝑬𝑬
𝟑 𝑽
𝟑
𝑯𝟑𝟑 𝑬𝟑𝟐𝒈
𝟐𝒈
𝟐𝒈
𝛼 𝛼𝛼
225
225
𝛼𝛼𝛼
4
4
2
2
2,3107
2𝑠
+ 2𝑠 𝑛
𝐸
) 𝑛 (
𝑛 )( = )
)
3 = 𝑠𝑠𝑠𝑛𝑛𝑛
𝑠𝑠 𝑛𝑛2 = 𝑠 𝑛 𝑠𝑠(𝑛𝑛2(() + )
𝑠𝑠 𝑛
𝐸𝐸
2 (
2
323
𝟏 𝟎𝟔𝟏𝟎
𝟎𝟔𝟏𝟎
𝒎
𝐻3 =
𝐻
𝒎 𝒎
𝟏, 𝟎𝟔𝟏𝟎
𝐻
𝟏,
2,3107∙ ∙∙ ∙ = =
3 =2,3107
∙ 9,8
∙ 9,8
22
4.
5.
6.
7.
Head loss pada pipa hisap:
𝑽𝟐𝟐
𝑳𝑳 ∙𝟐𝑽
𝑯𝟒𝟒 = 𝑬
𝑬𝟒𝟒∙∙𝒂𝒂𝑳
𝑯
∙∙ 𝑫𝑽
∙ 𝟐𝒈
𝑯𝟒 𝑬𝟒 ∙ 𝒂 ∙ 𝑫∙ 𝟐𝒈
𝑫 𝟐𝒈
1
= 0,0214
𝐸𝐸4 = 0,02 + 0,0005 ∙∙
∙ 0,3556
𝐸
32
𝐻4 = 0,0214 ∙∙1,20 ∙∙ 20
𝟎 𝟔𝟔𝟑𝟑
𝟔𝟔𝟑𝟑𝒎
𝒎
𝐻
= 𝟎,
∙∙ ∙
0,3556 2 ∙ 9,8
𝐻
∙
∙
∙
𝐻
∙
∙
∙
𝟎 𝟔𝟔𝟑𝟑 𝒎
∙
Head loss pada pipa buang:
𝑳 𝑽𝟐𝟐
𝑯𝟓𝟓 = 𝑬
𝑬𝟓𝟓∙∙𝒂𝒂∙∙ 𝑳 ∙∙ 𝑽
𝑯
𝟐𝒈
𝑫
𝑫 𝟐𝒈
𝑳𝑏 𝑽𝟐
𝑏
(𝐿𝑎𝑛𝑔)= 0,02 + 0,0018 = 0,0217
∙ 𝒂 ∙ ∙ (𝐿𝑎𝑛𝑔)
𝑯
𝐸𝐸5𝟓 = 𝑬
𝑎𝑎𝟓+
3 ∙∙0,3556
∙∙ 𝟐𝒈
𝑉𝑉𝑫
2
𝑏
290
3
𝐻5 =𝑎0,0217 ∙(𝐿𝑎𝑛𝑔)
∙1,20 ∙∙
𝟗 𝟕𝟓𝟏𝟕
𝟕𝟓𝟏𝟕𝒎
𝒎
= 𝟗,
∙∙
𝐻
𝐸
0,3556 2 ∙∙9,8
∙
𝑉∙
𝟗 𝟕𝟓𝟏𝟕 𝒎
Head loss pada pipa lengkung:
∙
𝑽𝟐𝟐
𝑽
𝑬𝟔𝟔
𝑯𝟔𝟔 = 𝑬
𝑯
𝟐𝒈
𝟐𝒈
𝛼
𝛼𝛼
2
𝑠 𝑛4 𝛼
𝑠 𝑛2 (150 )
𝑠 𝑛4 (150 )
𝐸𝐸6 = 𝑠𝑠 𝑛𝑛
𝑽𝟐 2 + 2𝑠 𝑛 2 = 𝑠 𝑛 ( 2 ) + 2𝑠 𝑛 ( 2 ) = 2,6740
𝑯𝟔 𝑬𝟔
32
𝟐𝒈 ∙∙ 3
= 2,6740
2,6740
= 𝟏, 𝟐𝟐𝟕𝟗 𝒎
𝐻66 =
𝐻
2
9,8= 𝟏, 𝟐𝟐𝟕𝟗 𝒎
𝛼
𝛼 2 ∙∙9,8
𝐸
𝑠𝑛 (
𝑠𝑛
𝑠𝑛
)
𝑳 𝑽𝟐
∙
𝑬loss
𝟕
𝟕 ∙ 𝒂 ∙akibat
8.
Head
1. 𝑯
𝑫 𝟐𝒈 lengkung:
𝐻
𝒎
𝟐𝟐𝟕𝟗𝒎
𝟏,
𝐻
=
=
𝐻8 𝐻6
𝟏 𝟐𝟐𝟕𝟗
2.
9.
10.
3.
)
𝟎 𝟑𝟑𝟔𝟑 𝒎
∙
Head loss pada pipa darat:∙
𝑳 𝑽𝟐𝟐
𝑬𝟗𝟗∙∙𝒂𝒂∙∙ 𝑳 ∙∙ 𝑽
𝑯𝟗𝟗 =𝑬
𝑯
𝟐𝒈
𝑫
𝑫 𝟐𝒈
280
32
𝐻
𝟏 𝟐𝟐𝟕𝟗
𝒎
𝒎
𝟒𝟏𝟓𝟒𝒎
𝐻5 =𝐻0,0217
𝐻
∙∙ 1,20
∙∙ 0,3556∙∙ 2 ∙ 9,8 = 𝟗𝟗,𝟒𝟏𝟓𝟒
∙
Head loss akhir pipa:
𝟐
𝑽𝟐𝟐 𝑳 𝑽32
𝑽
𝑯
𝑬
∙
𝒂
∙
∙
𝑯
𝒎
𝟒𝟓𝟗𝟐𝒎
= 𝟎𝟎,𝟒𝟓𝟗𝟐
=
=
𝟗
𝟗
𝟏𝟎
𝑯𝟏𝟎
𝟐𝒈 𝑫 2
𝟐𝒈
𝟐𝒈
∙∙ 9,8
𝐻
𝑯𝐻
𝟏𝟎
𝑄
𝑄
𝑄
𝑄
𝑘
∙
∙
𝐻
𝐻
𝑘
𝑘
𝑠𝑛 (
Head loss pada pipa darat:
𝑳 𝑽𝟐𝟐
𝐻
𝟏 𝟐𝟐𝟕𝟗 𝒎
𝑯𝟕𝟕 =𝑬
𝑬𝟕𝟕∙∙𝒂𝒂∙∙∙ 𝑳 ∙∙ 𝑽
𝑯
𝑫
𝟐𝒈
∙ 𝟐𝒈
𝑫
10
32
𝐻7 = 0,0217∙∙ 1,20∙∙
∙
= 𝟎𝟎,𝟑𝟑𝟔𝟑
𝟑𝟑𝟔𝟑𝒎
𝒎
𝐻
0,3556∙ 2∙∙ 9,8
𝑄
𝑄
𝐻
𝑄
𝑄
∙
𝑽𝟐
𝟐𝒈
∙
∙
𝐦
𝟓𝟐𝟓𝟑𝐦
𝟐𝟒 𝟓𝟐𝟓𝟑
𝟐𝟒
𝐴𝐴∙∙𝑉𝑉
∙∙𝜋𝜋∙∙
∙∙
∙∙
𝟐𝟗𝟕𝟗
𝟎
𝟎 𝟐𝟗𝟕𝟗
∙∙𝑉𝑉
𝟐𝟒 𝟓𝟐𝟓𝟑 𝐦
∙
∙
𝟎 𝟒𝟓𝟗𝟐 𝒎
𝟗 𝟒𝟏𝟓𝟒 𝒎
Perhitungan…
jdih.pu.go.id
∙∙
𝑯𝟗
𝐻
𝑯𝟏𝟎
𝑬𝟗 ∙ 𝒂 ∙
∙
𝑫 𝟐𝒈
∙
∙
∙
∙
𝟗 𝟒𝟏𝟓𝟒 𝒎
-596-
3
𝑽𝟐
= 𝟎, 𝟒𝟓𝟗𝟐 𝒎
=
=
2 ∙ 9,8
𝟐𝒈
Perhitungan Produktivitas Kapal Keruk
a) Total head
10
𝑘 =0
𝐻 = 0,1837 + 0,1989 + 1,0610 + 0,6633 + 9,7517 + 1,2279 + 0,3363 + 1,2279 + 9,4154 + 0,4592
= 𝟐𝟒, 𝟓𝟐𝟓𝟑 𝐦
𝑄 = 𝐴∙𝑉
1
𝑄 =
∙𝜋∙ 2 ∙𝑉
4
1
𝑄 =
∙ 3,14 ∙ 0.35562 ∙ 3
4
𝑄 = 𝟎, 𝟐𝟗𝟕𝟗 m3 /s
Tenaga pompa:
𝑃 =
𝑃 =
∙𝑄∙𝐻
1000 ∙
75 ∙ 𝑛
1000 ∙ 1,4 ∙ 0,2979 ∙ 24,5253
75 ∙ 0,6
𝑄 = 227,3005 HP diambil pompa 240 HP
b) Kapasitas pengerukan/jam :
𝑄 = 0,2979 × 3600 = 𝟏𝟎𝟕𝟐, 𝟒𝟒 𝐦𝟑 volume lumpur suspensi.
𝐕𝐨𝐥𝐮𝐦𝐞 𝐋𝐮𝐦𝐩𝐮𝐫 = 0,2 × 1072,44 𝑚3 = 𝟐𝟏𝟒, 𝟒𝟖𝟖 𝐦𝟑
Dari hasil perhitungan tersebut, produktivitas kapal keruk adalah 214,448 m3/jam,
sehingga koefisiennya = 1/produktivitas= 1/214,448 m3/jam = 0,00466226.
Selanjutnya dalam pengerukan diperlukan tenaga kerja yang diperbantukan yaitu
untuk menjaga pipa suction di sungai, pipa discharge di sungai dan pipa discharge
di darat, yang dijelaskan pada Analisis Kinerja Kapal Keruk pada Tabel berikut.
Sungai yang baik adalah sungai yang mempunyai bagian-bagiannya yang selalu
dalam kondisi stabil, atau dengan kata lain mempunyai kondisi morfologi yang
selalu stabil. Di dalam mempertahankan kondisi morfologi alur sungainya yang
terkait dengan kesetabilan dasar sungai dan tebingnya, berbagai upaya dalam
pengendalian morfologi alur sungai ini dapat dijelaskan pada Lampiran D:
Pengamanan
Sungai
yang
secara
keseluruhan
mencakup:
Pengerukan,
Penangkapan Sedimen, Kantong Lahar, Check Dam, Groundsill dan Dam
Konsolidasi. Sedangkan untuk perlindungan tebing sungai yang meliputi: Krib
(Tiang pancang, Bronjong dan Sirip), Pelindung tebing (Tanggul, Krib batu kosong,
Seeding), dan Rivetmen (pas. batu, Bronjong, Blok beton, Geocell), dan perkuatan
tebing berupa: TPT, Turap dan Paku Tebing.
Analisis…
jdih.pu.go.id
-597-
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
No
I.
1.
2.
3.
ANALISIS KINERJA KAPAL KERUK
: Pengerukan Sungai menggunakan Kapal Keruk
:: m3
U r a i a n
Kode
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Koefisien kandungan lumpur dari suspensi lumpur
Tahapan kerja.
a. Penyedia harus meyerahkan rencana kerja untuk
mendapat persetujuan direksi.
b. Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif
dengan direksi utk mengatasi permasalahan waktu
pelaksanaan pengerukan
c. Dimensi ruang waduk yang dikeruk harus efisien,
dg gambar kerja pengerukan. Kecepatan rata-rata
aliran lumpur dalam pipa diambil 3,0 m/s.
d. Volume pengerukan yang diterima sebagai prestasi
kerja dihitung berdasarkan gambar kerja rencana
storage yang terkeruk (Peta Bathimetri).
Pelaksanaan pengerukan harus ditambah setebal 0,5m
e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur harus ditata
dan dijaga agar tidak mengganggu aktivitas sekitar
lokasi pekerjaan.
Tk
Fk
II. ALAT
a. Kapal Keruk (Besar), kedalaman mak. 10 m'
Tenaga
Kapasitas Produksi
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan
Kandungan air
Kandungan lumpur
Q
Volume Galian ( Q ) : v x 0,25 x P x D
(Suspensi)
Volume suspensi lumpur+air
Volume Lumpur WC=40%
Koefisien Kapal Keruk = 1/Q
20% x Q
b. Kebutuhan Pompa Dredging
Head Loss Pipa sepanjang 600 m
Daya Pompa
14
0,2979
1.072,440
214,488
0,00466226
DH
Pp
III. Kebutuhan Tenaga Kerja
Produktivitas Kapal Keruk
Produksi / hari = Tk x Q.1
Kebutuhan tenaga Kerja
Q.1
Q.1'
24,5253
194,83
250
214,49
1.501,42
Keterangan
jam
450
HP
1.400 m3/jam
0,83
3,00
m/s
80
%
20
%
D
2
Satuan
7,00
20%
E.23.k
Pw
V
Fa
v
va
vl
Alat Bantu
Pipa apung dan darat dia 12"
Penjaga Pipa Suction
(Pompa sedot- K.Keruk)
< 30 m'
Penjaga Pipa Discharge
(K.Keruk - Tepi sungai)
600 m'
(Tepi sungai-Dumpsite) > 1.200 m'
Koefisien
Tenaga Kapal di Sungai 200 HP
+ 250 HP = 450 HP
Pemeliharaan mesin baik sekali
inchi
m3/s
m3/jam
m3/jam
jam
m
HP
HP
(ok)
< 0,83*1.400 = 1.162 m3/jam
Volume Lumpur
Lihat hitungan head loss
Daya pompa yg digunakan
> 1,2 x 194,83 = 233,79 HP
m3/jam
m3/hari
2 operator+2 pembantu operator
sdh termasuk biaya OP Kkeruk
(lumpur)
Jaga pipa sedot : cutter+pipa
1 T + 2 P
Jaga pipa tekan:
P
T
M
1 T + 4 P
2 T + 8 P
0,07000
0,01750
0,00700
OJ
OJ
OJ
150 m/OH-P
P = Pekerja
T = Tukang
M = Mandor
Pekerja bantu mengeruk: 100 m3/OH
Contoh TM.03.1 Menggunakan Kapal Keruk (Besar) sampai Kedalaman 10m'
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
Satuan
Harga
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
3
L.01
L.02
L.04
4
5
(Rp)
6
OJ
0,14000 20.168,00
OJ
0,02800 24.150,14
OJ
0,01400 25.242,86
Jumlah Harga Tenaga Kerja
(Rp)
7
2.823,52
676,20
353,40
3.853,12
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Kapal Keruk (besar),
kedalaman 10 m’
2 Speedboat 250 HP
E.23.d
jam
E.04.a
jam
0,004662
0,018649
59.317,68
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Catatan:
2.351.899,14
15% x D
10.965,18
1.106,22
12.071,33
15.924,52
2.388,68
18.313,20
AHSP untuk kedalaman 10 m’ ini dimaksudkan untuk mengeruk alur sungai yang bermuara ke waduk ataupun ke
laut.
TM.03.2
Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-598-
TM.03.2 Pekerjaan Pengerukan Sedimen di Situ/Bendungan/Danau
TM.03.2.a Penggalian Pulau Kecil di situ/waduk
Menggunakan Excavator di ponton-1, hasil galian diangkut dengan
ponton-2
(2) Tanah Galian
di Waduk/Situ
(1) Excavator 1
di atas Ponton 1
(3) Ponton 2 mengangkut
hasil galian ke darat
Jarak angkut ponton
2 ke daratan 1 km
Stock pile hasil galian
diratakan oleh Buldozer
(4) Excavator 2
di darat menurunkan hasil galian
dari ponton 2 ke daratan
Contoh TM.03.2.a.1) 1 m3 Galian tanah pada Pulau di Situ/Waduk/Danau
No.
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
Kode
3
L.01
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OJ
0,0801
19.910,86
OJ
0,0080
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.595,26
200,19
1.995,44
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
3
4
D
E
F
Peralatan
Exca.-1 (LA)+Ponton-1
Ponton-2 (angkut 1 km)
Excavator-2(LA)
Buldozer,rata+rapihkan
E.16.c
E.50.i
E.16.c
E.07.b
jam
jam
jam
Jam
0,0295 438.963,66
0,0887 187.073,79
0,0230 402.547,21
0,0130 347.652,27
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
12.949,43
16.593,44
8.695,02
4.519,48
42.757,37
44.552,82
6.682,92
51.235,70
Untuk jarak angkut material atau hasil galian perlu disesuaikan dengan kondisi di
lapangannya, dalam contoh ini disajikan untuk jarak angkut 1 km, 3 km, dan 5 km
seperti berikut ini :
Analisis…
jdih.pu.go.id
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT PENGGALIAN TANAH DI SITU/WADUK
JENIS ALAT
: Excavator, Ponton dan Buldozer
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam
Uraian
Perhitungan Biaya Operasi Peralatan
No.
Kode Satuan
Keterangan
A. URAIAN PERALATAN
Excavator-2
Excavator-2
Excavator-1
Ponton-2
Bulldozer
(Super Long Arm)
(Long Arm)
+ Ponton-1 (mesin boat 4@25HP)
1. Jenis Peralatan
2. Merk / Tipe
80 - 140 HP
80-140 HP
80-140 HP
80-100 HP
100-150 HP
3. Tenaga
Pw
HP
175
160
260
100
150
4. Kapasitas
Cp
0,5
0,6
0,8
20,0
0
5. Umur Ekonomis
A
Tahun
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
6. Jam Operasi Dalam 1 Tahun
W
Jam
2.000
2.000
2.000
2.000
2.000
7. Harga Alat
B
Rp
2.100.000.000,0 1.200.000.000 800.000.000 250.000.000
925.000.000
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
1. Nilai Sisa Alat
210.000.000
120.000.000
80.000.000
25.000.000
92.500.000
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
Rp/jam
249.288,62
142.450,64
94.967,09
29.677,22
109.805,70
F
Rp/jam
2.100,00
1.200,00
800,00
250,00
925,00
G
Rp/jam
251.388,62
143.650,64
95.767,09
29.927,22
110.730,70
H
Rp/jam
164.500,00
150.400,00
244.400,00
94.000,00
141.000,00
10,0%
= (0,25%-0,35%) xPwxMp
I
Rp/jam
13.125,00
12.000,00
19.500,00
7.500,00
11.250,00
0,25%
= (2,2%-2,8%) x B/W
J
Rp/jam
23.100,00
13.200,00
8.800,00
2.750,00
10.175,00
2,20%
= (6,4%-9,0%) x B/W
K
Rp/jam
67.200,00
38.400,00
25.600,00
8.000,00
29.600,00
6,40%
L
M
Rp/jam
Rp/jam
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
P
Rp/jam
312.821,57
258.896,57
343.196,57
157.146,57
236.921,57
S
Rp/jam
564.210,19
402.547,21
438.963,66
187.073,79
347.652,27
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
Faktor Angsuran Modal
=
Biaya Pasti per Jam
=
−
=
G = (E + F)
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1. Bahan Bakar
= (10%-12%) x Pw x Ms
2. Pelumas
Biaya bengkel
3. Perawatan dan
perbaikan
= (m Orang /Jam ) x U1
4. Operator
5. Pembantu operator = (n Orang /Jam ) x U2
Analisis…
jdih.pu.go.id
Biaya Operasi (per Jam)
D.
E.
1.
2.
3.
=
BIAYA OPERASI ALAT/JAM =(G + P)
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Premium (non subsidi)
Bahan Bakar Solar
(non subsidi)
Minyak Pelumas
Rp
D
-
E
Suku bunga
i = 10%
Asuransi
p = 0,2%
-599-
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian
Modal
b. Asuransi, dll.
(1 + )
(1 + ) −
C
-600-
ANALISIS PRODUKTIVITAS PENGGALIAN TANAH DI SITU/WADUK
PAKAI EXCAVATOR DI PONTON 1 DAN HASIL GALIAN DIANGKUT DENGAN PONTON-2
JENIS PEKERJAAN
: Galian Tanah atau Pengerukan Situ/Waduk
JARAK ANGKUT
: 1 km
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
No
I.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Uraian
Kode
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor pengembangan tanah
Faktor pengembangan tanah lepas
Jarak angkut
Prestasi pekerjaan berdasarkan hasil MC%
peta bathimetri "progres" dengan "sebelumnya"
Urutan kerja :
a. Lebar situ sesuai hasil ukur yaitu 2.1 km
b. Excavator-1 + Ponton-1 menggali tanah
timbulan pulau dan dimuat ke Ponton-2.
c. Ponton-2 angkut hasil galian ke tepi situ.
d. Excavator-2 menurunkan hasil galian ke
Ponton-2 ke darat sbg timbunan sementara
e. Bulldozer menghampar, meratakan dan
merapihkan
II. ALAT
a. Excavator-1 (Long Arm) + Ponton-1
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus
-Gali dalam 2 - < 4 m, swing+muat ke ponton 2
-Swing kembali dan Lain - lain
Waktu Siklus :
-Waktu tempuh isi
-Waktu tempuh kosong
-Muat
-Lain-lain
= ( L : v.1 ) x 60
= ( L : v.2 ) x 60
= ( V : Q.1 ) x 60
7,00
1,25
1,00
1,00
jam
E.16.e
V
Fb
Fa
0,60
1,00
0,83
m3
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
0,37
0,18
0,55
E.50.h
V
Fa
v.1
v.2
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.Q.2
Kap. Produksi/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Q.2'
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.2
c. Excavator-2 (Long Arm)
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus
-Mengeruk tanah dari Ponton 2, swing dan bua
-Swing kembali dan Lain - lain
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
Satuan
Tk
Fk
Fk1
L
Kap. Produksi/jam
=(VxFbxFax60)/(Ts.1x Q.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Q.1'
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.1
b. Ponton-2
Kapasits
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong
Koefisien
E.16.e
V
Fb
Fa
Ts3
T. 1
T. 2
Ts.3
= (VxFbxFax60)/(Ts.1x Q.3
= 1 / Q.1
Lihat Tabel A.1
km
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi Operasi sedang, Tanah biasa
Kondisi operasi Sangat Baik
menit
menit
menit
menit
43,46 m3/jam
33,78 m3/jam
0,0296
jam
10,00
m3
0,83
5,00 Km/jam
7,00 Km/jam
12,00
8,57
13,81
1,00
35,38
Keterangan
Tabel 6.3 sedang + swing 7s + muat 5s
Tabel 6.4 swing 90o + lain-lain 5s
Kombinasi optimal:
1 (excavator + Ponton-1) vs 3 Ponton-2
Kondisi operasi Sangat Baik
menit
menit
menit
menit
menit
menit
11,26 m3/jam
11,26 m3/jam
0,0888
jam
0,60
1,00
0,83
m3
menit
0,35 menit
0,17 menit
0,52 menit
46,27 m3/jam
0,0216
jam
Daya 158 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi Operasi sedang, Tanah biasa
Kondisi operasi sangat baik
(Tabel 6.3) mudah+swing+simpan 8s ke SP
(Tabel 6.4) swing 90o + lain-lain
d. Bulldozer…
jdih.pu.go.id
-601-
d. Bulldozer 100 - 150 HP
Jarak gusur
Lebar blade
Tinggi blade
Faktor blade
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5)
E.07.b
D
Lb
Tb
Fb
Fa
Kecepatan maju ( 0,75 x 4,5 km/jam * = 3,4 km
Kecepatan mundur ( 0,85 x 8,2 km/jam * = 6.97
Waktu ganti persneling
Kap. Per siklus = Tb2 x Lb x Fb
Waktu siklus = D/F + D/R + Z
50,00
3,415
1,15
1,00
0,83
F
R
Z
Bulldozer D.65 E-8
Penggusuran sedang
Kondisi kerja Baik
56,67 m/menit
116,17 m/menit
0,15
menit
q
Ts.4
Produksi menggusur tanah =(qx60xFaxFk1)/Ts
Produksi perataan tanah =(qx60xFaxFk1)/2Ts
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q4
m
m
m
4,52
1,46
Q4
Q4
153,759
76,879
0,0130
III. Tenaga Kerja
a. Di Excavator 2 di darat menurunkan hasil galian
dari ponton 2 ke daratan
Produksi yang menentukan: 3 Buah Ponton 2
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
m3
Menit
m3
m3
jam
(diperlukan 2 kali pp.)
45,05 m3/jam
315,33 m3/hari
Menurunkan tanah dibantu manual 10%
0,0568
0,0057
b. Di Stock pile meratakan dan merapihkan dg
Buldozer di daratan
Produksi yang menentukan: Buldozer
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
jam
jam
Bantu menurunkan tanah: 8 - 12 m3/OH
diambil 12 m3/OH
76,88 m3/jam
538,16 m3/hari
Perataan/perapihan tanah dibantu manual 5%
0,0233
0,0023
jam
jam
Bantu menurunkan tanah: 10 - 15 m3/OH
diambil 15 m3/OH
Contoh TM.03.2.a.2) Angkutan 1 m3 hasil galian dengan Ponton-2 (jarak 1 km)
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Ponton -2
E.50.i
jam
0,0887
187.073,79
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
16.593,44
16.593,44
16.593,44
2.489,02
19.082,50
Contoh TM.03.2.a.3) Angkutan 1m3 hasil galian dengan Ponton-2 (jarak 3 km)
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien
1
A
2
Tenaga Kerja
B
Bahan
C
1
Peralatan
Ponton-2
3
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.50.i
jam
0,2218
187.073,79
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
41.492,97
41.492,97
41.492,97
6.223,94
47.716,90
Contoh…
jdih.pu.go.id
-602-
Contoh TM.03.2.a.4) Angkutan 1 m3 hasil galian dengan ponton-2 (jarak 5 km)
No
Uraian
1
A
2
Tenaga Kerja
B
Bahan
C
1
Peralatan
Ponton -2
D
E
F
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
E.48.c
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
-
Jumlah Harga Bahan
-
jam
0,3315
187.073,79
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
62.014,96
62.014,96
62.014,96
9.302,24
71.317,20
TM.03.3 Pengerukan Sedimen Dasar Waduk atau Danau
Untuk perhitungan head loss ini, caranya adalah sama saja dengan TM.03.1, dan untuk
pengerukan sedimen dasar waduk atau danau ini setelah dihitung dengan bagian
suction yang 6 m’ diganti menjadi 60 m’ yang didapat total head loss sebesar 74,5253
m’, maka analisis produktivitasnya seperti berikut ini.
TM.03.3.a Pengerukan…
jdih.pu.go.id
-603TM.03.3.a Pengerukan Sedimen Dasar Waduk Kedalaman 10 m’
Kapal Keruk Kedalaman 10 m'
ANALISIS PRODUKTIVITAS KAPAL KERUK
JENIS PEKERJAAN
: Pengerukan Sedimen di Waduk/Danau dengan Kapal Keruk, Kedalaman 10 m'
SATUAN PEMBAYARAN : m3
No
Uraian
Kode
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
2. Tahapan kerja.
a. Penyedia harus meyerahkan rencana kerja untuk mendapatkan persetujuan direksi.
b. Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif dengan
direksi dalam mengatasi kendala waktu pengerukan
c. Lebar pengerukan harus efisien, sesuai dengan spektek Kapal
ker Kedalaman pengerukan harus 0,5 - 2 kali diameter pipa
pemotong (cutter ). Kecepatan aliran lumpur dlm pipa 3 m/s.
d. Volume pengerukan yang diterima untuk dihitung berdasarkan
gambar alur pada peta bathimetri Waduk/Danau. Untuk pelake. Untuk pelaksanaan pengerukan harus ditambah 0,5 m agar
hasil pengerukan lebih rapi.
e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur harus ditata dan dijaga
agar tidak mengganggu aktivitas sekitar lokasi pekerjaan.
Tk
II. ALAT
a. Kapal Keruk; Suction Dredger Pompa sentrifugal; H-mak. 10m' E.23.d
Tenaga
Pw
Kapasitas Produksi
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Kecepatan
v
Kandungan air
va
Kandungan lumpur
vl
Alat Bantu
Pipa apung dan darat dia 14"
2
Volume Galian ( Q ) : v x 0,25 x P x D
(Suspensi)
Volume suspensi lumpur+air
Volume Lumpur WC=40%
Koefisien Kapal Keruk = 1/Q
Satuan
7,00
400,00
1350,00
0,83
3,00
80,00
20,00
HP
m3/jam
Tenaga kapal 160 HP
Total=160+240 = 400HP
Kondisi operasi sangat baik
m/s
%
%
14
Q
0,29790
1.072,44
214,488
0,0046623
m3/s
m3/jam
m3/jam
jam
0,0186491
jam
Koef.
Keterangan
jam
D
20% x Q
b. Alat Bantu: Speed Boat 1@50 HP…….. 4 Buah
Koefisien
inchi
< 0,83*1350= 1120 m3/jam
Volume Lumpur
2 bh siaga + 2 penyelam, pada pipa sedot
1 bh siaga+1penyelam, pipa tekan muka air
c. Kebutuhan Pompa Dredging
Head Loss Pipa Sepanjang 500 m
Daya Pompa
III. Kebutuhan Tenaga Kerja
Produktivitas Kapal Keruk
Produksi / hari = Tk x Q.1
Kebutuhan tenaga Kerja
Penjaga Pipa Suction
(Pompa sedot- K.Keruk < 10 + 20 m'
Penjaga Pipa Discharge
(K.Keruk - Tepi sungai
200 m'
(Tepi sungai-Dumpsite > 300 m'
1 bh stand by untuk cadangan
DH
Pp
Q.1
Q.1'
24,5253
194,83
240
214,49
1.501,42
m
HP
HP
(ok)
Daya pompa yg digunakan
> 1,2 x 194,83 = 233,79 HP
m3/jam
m3/hari
2 operator+2 pembantu operator
(lumpur)
Perlu tambah 3 orang penyelam.
1 T + 5 P
1 T + 6 P
2 T + 4 P
Lihat hitungan head loss
sdh termasuk biaya OP K_keruk
Siaga Pipa sedot dan Tekan:
P
T
M
0,0373
0,0186
0,0037
OJ
OJ
OJ
Sedot di dalam air: 300 m3/OH/100m'
Tekan muka air: 300 m3/OH/500m'
Tekan di darat: 500 m3/OH/500m'
Contoh…
jdih.pu.go.id
-604-
Contoh TM.03.3.a Kapal Keruk (Sangat Besar) maksimum Kedalaman 10m'
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
2
Speedboat 4@50 HP
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
5
Harga Satuan
(Rp)
Jumlah Harga
(Rp)
6
7
0,037300
19.910,86
0,009325 23.893,00
0,003730 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
742,67
222,80
93,20
1.058,67
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
Kapal Keruk (sangat
besar),kedalaman 10m
0,004662 1.446.525,14
6.837,33
0,018649
59.317,68
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
4.362,92
11.200,25
12.258,92
1.838,84
14.097,80
Catatan:
E.23.d
jam
E.04.a
jam
AHSP untuk kedalaman 10 m’ ini dimaksudkan untuk mengeruk alur sungai dalam
rangka peningkatan kapasitas alur sungai.
Terkait dengan pengendalian morfologi sungai, pada 10 tahun terakhir ini dirasakan
semakin banyak daerah aliran sungai (DAS) penting yang terdegradasi secara cepat
sekali bahkan laju degradasi hutan yang semakin kritis. Kondisi ini malah masih terus
diiringi juga tingginya eksploitasi DAS yang mengakibatkan hutan gundul dan
meningkatnya sedimentasi di ruas-ruas sungai dan/atau bahkan sampai masuknya
sedimen ke waduk/situ. Selanjutnya yang dikhawatirkan akan memperpendek usia
produktifnya waduk sehingga berkurangnya fungsi secara keseluruhan.
Berbagai upaya untuk mengendalikan kondisi morfologi sungai ataupun pendangkalan
waduk yang berdampak pengurangan tampungan waduk, namun laju degradasi jauh
lebih cepat dibanding upaya mengendalikan morfologi sungainya. Pengendalian
morfologi yang dapat berupa rekayasa pengendalian agradasi dasar sungai dan/atau
rekayasa sungai pelindung tebing sungainya. Upaya-upaya tersebut dijelaskan pada
Lampiran D: AHSP-SDA Pengaman Sungai.
Sehubungan dengan hal tersebut, disampaikan pula pengendalian dengan cara
pengerukan yang merupakan suatu alternatif untuk upaya pengendalian dasar sungai
ataupun pendangkalan waduk/danau. Berdasarkan metode pengerukan yang selama
ini sudah umum dilakukan diantaranya yaitu:
a) Metode sederhana atau konvensional, yaitu melakukan pengerukan yang kemudian
pengurangan kadar airnya di tempat penyimpanan sementara yang dilengkapi sistem
drainase dan setelah kadar air lumpurnya berkurang kemudian diangkut disimpan
di dump site.
b) Metode pengerukan yang pengurangan kadar airnya atau pengeringan lumpur
menggunakan drying bed dan setelah kadar air lumpurnya berkurang kemudian
diangkut disimpan di dump site.
c) Metode pengerukan yang pengurangan kadar airnya atau pengeringan lumpurnya
dengan Flokulasi dan Drainase, yaitu ada penambahan bahan kimia yang kemudian
disaring oleh media filter baik berupa kassa ataupun media seperti yang sekarang
menggunakan geotube.
Di dalam AHSP ini disajikan metode a) pengerukan untuk pengurangan kadar air secara
sederhana atau konvensional yang dikarenakan metode b) menjadi lebih mahal karena
harus membangun Drying bed, sedangkan metode c) agak dikhawatirkan terkait dengan
izin lingkungan sehubungan di dalam prosesnya ada by product berupa lumpur yang
mengandung bahan kimia yang mungkin termasuk B3. Sehubungan dengan hal
tersebut, contoh HPS pengerukan waduk untuk kedalaman Situ/waduk/Danau
disajikan pada Lampiran E: AHSP-SDA Bendungan.
P.08.d
1 m 2…
jdih.pu.go.id
-605-
P.08.d
1 m2 Pasangan filter 2-lapis karung goni (permeable)
P.08.d.1) Pasangan Filter 2-lapis Karung Goni (permeable)
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang tembok
Mandor
B
1
Bahan
Karung goni 2-lapis
C
Peralatan
D
E
F
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.02
L.04
M.136.b
Harga
Koefisien Satuan
5
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,050
OH
0,010
OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m2
2,10
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
D
2
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
P.08.d.2) 1 m2 Pasangan lapisan impermeable 2-lapis karung goni dilabur aspal
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,080
2 Tukangtembok/gali
L.02
OH
0,016
3 Mandor
L.04
OH
0,008
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Karung goni 2-lapis
M.136.b
m2
2,10
2 Aspal
M.123
kg
0,80
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
P.09 Pasangan…
jdih.pu.go.id
-606-
P.09 Pasangan bar screen bangunan intake, pengukur, dan pengatur
P.09.a 1 m2 pasangan bar screen (saringan kasar)
Saringan kasar terbuat dari besi beton ø12 mm berjarak as ke as 3,5 cm.
No
Uraian
A
Tenaga Kerja
1
2
3
4
5
Pekerja
Tukang tembok
Kepala tukang
Tukang Las
Mandor
B
Bahan
1
2
3
Besi beton ø 12 mm
Baja profil L.40.40.4
Kawat las listrik
Kode
Satuan Koefisien
L.01
L.02
L.03
L.02
L.04
OH
OH
OH
OH
OH
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
Harga
(Rp)
0,750
0,250
0,025
0,150
0,075
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.60.d
M.59.d
M.74
m
m
kg
30
4
5,4
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
2
Alat las listrik 250 A
Bor listrik duduk 1KW
E.25.d
To.05.c
Hari
Hari
0,150
0,150
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m2 (D+E)
P.09.b 1 buah ambang ukur pada bangunan pengukur dan/atau pengatur
Bangunan pengukur dapat terbuat dari beton atau pasangan batu belah yang diplester atau dengan
batu muka yg dilengkapi ambang ukur. Ada ambang tipe: Rechbox, Cipolleti dan V-note. Ambang
ukur dibuat dari profil L.40.40.4 dan pemasangannya pakai dynabol/raamset setiap 20 cm. Masingmasing tipe sesuai dengan bentuk bangunannya, maka AHSP ambang ukur dapat dihitung berikut.
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
A
1
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang las listrik
Tukang batu
Kepala tukang batu
Mandor
B
1
2
3
Bahan
Dynabol/ramset ∅8mm
Baja profil L.40.40.4
Kawat las listrik
M.65.a
M.59.b
M.74
buah
m
kg
C
1
2
Peralatan
Alat las listrik 250 A
Bor listrik duduk1KW
E.25.d
To.05.d
Hari
Hari
L.01
L.02
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
OH
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
Harga
(Rp)
0,250
0,110
0,125
0,013
0,025
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D
E
F
*)
20
4
0,020
Jumlah Harga Bahan
0,050
0,050
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Koefisien disesuikan dengan spektek atau kebutuhan di lapangan
P.09.c 1 m'…
jdih.pu.go.id
-607-
P.09.c 1 m' Peilskaal/Mistar duga muka air (mengacu AHSP Hidrologi)
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,250
2 Mandor
L.04
OH
0,025
3 Akhli madya(sipil/hidrologi) L.08
OH
0,025
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Mistar Ukur
M.76.a
m'
1
Allumunium,lebar 8 – 15cm
P.02.c.2)
2 * Pas. bata merah 1pc: 4ps
m3
0,09
M.59.d
3 * Batang skoor L.40.40.4
kg
5,50
4 Pelat setrip / 3x30x300mm M.58.f
kg
0,50
5 Dynabol/raamset ∅ 8mm-5cm M.65.a Buah
4,00
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Alat bantu
LS
1,00
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Jika dipasang pada dinding tembok/pasangan, koefisien ini = 0 atau HSD = 0
P.10 Pasangan Cosntruction Joint Filler dan Pipa Suling-suling
P.10.a 1 m3 Cosntruction Joint Filler (elastis)
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
1
A
1.
2.
2.
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1.
Bahan
Sika Multiseal, tebal 5mm
C
Peralatan
Grouting pump 0,5-1,5
m3/jam; 25 Bar.
Genset 2 – 5 KW
1.
2.
D
E
F
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
Jumlah
M.128
kg
G.19.b
Hari
E.16.b
Hari
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,03278
0,01639
0,00328
Harga Tenaga Kerja
890,4
Jumlah Harga Bahan
0,1147
0,1147
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.10.b 1 m3…
jdih.pu.go.id
-608-
P.10.b 1 m3 Construction Joint Sementasi (Slash grouting) /rigid
Harga
Jumlah
Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1. Pekerja
L.01
OH
0,2294
2. Tukang
L.02
OH
0,1147
2. Mandor
L.04
OH
0,0229
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1. Semen Portland
M.23
kg
1.050
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1. Grouting pump 0,5G.19.a
Hari
0,1147
1,5 m3/jam; 25 Bar.
2. Genset 2 – 5 KW
E.16.b
Hari
0,1147
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
A.2.6 Pekerjaan Pengaman Pantai Secara Manual
P.11
Penanaman 1 pohon bakau
No
Uraian
Kode
2
3
1
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
C
1
2
D
E
F
Satuan Koefisien
4
5
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
L.01
L.04
OH
0,0080
OH
0,0008
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Bibit mangrove
Ajir acuan tanaman tinggi 2m
M.127
M.120
pohon
1,0
buah
1,0
Jumlah Harga Bahan
Peralatan
Mobil Pick up 1000-1500 cc
Rakit 1,5 ton
E.28.a
To.29.c
Hari
0,003
Hari
0,003
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - pohon bakau (D+E)
P.12 Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-609-
P.12 Pembuatan 1 m2 Plaatform Bangunan Pengaman Pantai (BPP)
P.12.a Pembuatan 1 m2 Rakit Bambu atau sebagai Plaatform BPP
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,120
2 Tukang Kayu
L.02
OH
0,060
3 Mandor
L.04
OH
0,012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Bambu ø 8-10cm, pjg 4-6m
M.40.b
Batang
11,5
2 Tali pengikat/Tali Bambu
M.150.a
m'
3,2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Ponton kap. < 5 Ton (manual)
E.48.b
Hari
0,020
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
P.12.b Pasangan 1 m2 Matras Geotekstil sebagai Plaatform BPP
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,020
2 Tukang Kayu
L.02
OH
0,005
3 Mandor
L.04
OH
0,002
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Matras Geotekstil (NW)
M.132.c
m2
1,05
2 Tali Geotekstil
M.72.u
kg
3,20
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Ponton besi, kap.10-15
Ton (mesin 1@50 HP)
E.48.c
Hari
0,01
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
P.13 Pasangan armor
Berbagai jenis armor yang terbuat dari blok beton diantaranya berbentuk kubus, 3B,
Quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan lainnya. Untuk membuat dan pemasangan
berbagai armor:
1) Harga cetakan armor dapat berbeda-beda yang tergantung bentuknya, pada
pedoman ini dicontohkan jenis armor berbentuk kubus. Dalam AHSP ini dapat
menghitung jenis armor lainnya seperti Quadripod, dolos, tribar dan lainnya dengan
mengacu pada Tabel .
2) Jika ternyata HSD Bahan jadi seperti armor ini tidak tersedia di daerah tertentu,
dapat pula dibuat sendiri dengan pengawasan ketat dari tim Direksi Teknis dan atau
Konsultan Pengawas yang mengacu pada AHSP P.13 berikut ini.
P.13.a Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-610-
P.13.a
No
Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 30 cm
Uraian
Kode
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Campuran beton fc’ >25 MPa
Tulangan praktis 100 kg/m3
B.02.b.9)
B.06.a.1)
C
1
2
3
Peralatan
Molen kapasitas 0,3 m3
Cetakan armor Kubus 0,3m’
Vibrator beton φ45mm;10HP
E.29.d
To.06.a
To.42.a
D
E
F
L.01
L.02
L.04
Satuan
Koefisien
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
OH
0,0024
OH
0,0012
OH
0,0002
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,0275
2,7540
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0039
Hari
3,5755
Hari
0,0039
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.b Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 40 cm
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Campuran beton fc’ >25 MPa
Tulangan praktis 100 kg/m3
B.02.b.9)
B.06.a.1)
C
1
2
3
Peralatan
Molen kapasitas 0,5 m3
Cetakan armor kubus 0,4 m’
Vibrator beton φ45mm;10HP
E.29.d
To.06.b
To.42.b
D
E
F
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,0056
OH
0,0028
OH
0,0006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,065
6,528
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0093
Hari
3,5813
Hari
0,0093
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.c Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-611-
P.13.c Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 60 cm Masif
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Campuran beton fc’ >25 MPa
Tulangan praktis 100 kg/m3
B.02.b.9)
B.06.a.1)
C
1
2
3
Peralatan
Molen kapasitas 0,5 m3
Cetakan armor kubus 0,6m’
Vibrator beton φ45mm;10HP
E.32.a
To.06.b
To.42.b
D
E
F
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,0190
OH
0,0095
OH
0,0019
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,2203
22,032
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0315
Hari
3,6047
0,0315
Hari
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.d Pembuatan 1 buah kubus beton ukuran 60 cm Berongga
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Campuran beton fc’ >25 MPa
Tulangan praktis 100 kg/m3
C
1
Peralatan
Molen kapasitas 0,3 m3
Cetakan armor kubus 0,6m’
Berongga
Vibrator beton φ45mm;10HP
2
3
D
E
F
Kode
3
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,0122
OH
0,0061
OH
0,0012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B.02.b.9)
B.06.a.1)
m3
kg
E.32.a
Hari
0,1406
14,060
Jumlah Harga Bahan
0,0201
To.06.b
To.42.b
Hari
3,5927
Hari
0,0201
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.e Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-612-
P.13.e Pembuatan 1 buah Armor-3B: Berkait, Berongga dan Bertangga
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0056
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0028
3 Mandor
L.04
OH
0,0006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,065
2 Tulangan praktis 100 kg/m3
B.06.a.1)
kg
6,528
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,5 m3
E.32.a
Hari
0,0093
2 Cetakan armor kubus 0,4m’
To.06.b
Hari
3,5813
3
Hari
0,0093
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.f Pembuatan 1 buah Armor Blok Beton Bergigi
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Campuran beton fc’ >25 MPa
Tulangan praktis 100 kg/m3
B.02.b.9)
B.06.a.1)
C
1
2
3
Peralatan
Molen kapasitas 0,5 m3
Cetakan armor kubus 0,4m’
Vibrator beton φ45mm;10HP
E.32.a
To.06.b
To.42.b
D
E
F
3
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,0056
OH
0,0028
OH
0,0006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,065
6,528
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0093
Hari
3,5813
Hari
0,0093
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.g Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-613-
P.13.g Pembuatan blok beton 0,4 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0147
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0073
3 Mandor
L.04
OH
0,0015
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,1700
2 Tulangan praktis 100 kg/m3
B.06.a.1)
kg
17,000
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,5 m3
E.32.b
Hari
0,0243
2 Cetakan armor 0,4 ton
To.06.f
Hari
3,5971
0,0243
3
Hari
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.h Pembuatan 1 buah blok beton berat 0,5 ton quadripod, tetrapod, dolos,
tribar dan lainnya
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan
No
Uraian
Kode
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0184
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0092
3 Mandor
L.04
OH
0,0018
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,2125
3
2 Tulangan praktis 100 kg/m
B.06.a.1)
Kg
21,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,5 m3
E.32.b
Hari
0,0304
2 Cetakan armor 0,5 ton
To.06.g
Hari
3,6035
0,0304
3 Vibrator betonφ45mm;10HP
To.42.b
Hari
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.i Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-614-
P.13.i Pembuatan 1 buah blok beton 0,75 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar
dan lainnya
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0275
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0137
3 Mandor
L.04
OH
0,0027
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,318
2 Tulangan praktis 100 kg/m3
B.06.a.1)
Kg
31,80
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,5 m3
E.32.b
Hari
0,0454
2 Cetakan armor 0,75 ton
To.06.h
Hari
3,6195
3
Hari
0,0454
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.j Pembuatan 1 buah blok beton berat 1,0 ton quadripod, tetrapod, dolos,
tribar dan lainnya
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0367
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0184
3 Mandor
L.04
OH
0,0037
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,4250
3
2 Tulangan praktis 100 kg/m
B.06.a.1)
Kg
42,50
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,75 m3
E.32.c
Hari
0,0405
2 Cetakan armor 1,0 ton (Kubus)
To.06.i
Hari
3,6357
0,0405
3
Hari
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.k
Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-615-
P.13.k Pembuatan 1 buah blok beton 1,5 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar
dan lainnya
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0551
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0275
3 Mandor
L.04
OH
0,0055
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,637
3
2 Tulangan praktis 100 kg/m
B.06.a.1)
Kg
63,70
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,75 m3
E.32.c
Hari
0,0607
2* Cetakan armor 1,5 ton
To.06.j
Hari
3,6678
0,0607
3
Hari
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.l
Pembuatan 1 buah blok beton 2,0 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar
dan lainnya
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0735
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0367
3 Mandor
L.04
OH
0,0073
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa B.02.b.9)
m3
0,850
3
2 Tulangan praktis 100 kg/m
B.06.a.1)
Kg
85,00
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,75 m3
E.32.c
Hari
0,0810
2* Cetakan armor 2,0 ton
To.06.k
Hari
3,7000
0,0810
3
Hari
Vibrator beton φ45mm;10HP To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.13.m Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-616-
P.13.m Pembuatan 1 buah blok beton 2,5 ton quadripod, tetrapod, dolos, tribar dan
lainnya
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
No
Uraian
Kode
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0918
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,0459
3 Mandor
L.04
OH
0,0092
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Campuran beton fc’ >25 MPa
B.02.b.9)
m3
1,062
3
2 Tulangan praktis 100 kg/m
B.06.a.1)
Kg
106,20
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Molen kapasitas 0,75 m3
E.32.c
Hari
0,1011
2* Cetakan armor 2,5 ton
To.06.l
Hari
3,7321
3
To.42.b
Hari
0,1011
Vibrator beton φ45mm;10HP
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.14
No
Pemasangan 1 m3 berbagai jenis armor secara manual
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor
Pasir Pasang
C
Peralatan
D
E
F
*)
**)
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.02
L.04
M.121.x
M.05.b.3
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
*Pekerja
OH
*Tukang
OH
*Mandor
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
*)
**)
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
Jumlah armor per m3
Jika tidak menggunakan pasir = 0
Jumlah…
jdih.pu.go.id
-617-
Jumlah per-m3 dan Void pasangan armor per m3
Jumlah
Kode
No.
Tipe Armor
AHSP (per m3)
34,421
P.14.a
1 Kubus beton 30 cm
14,589
P.14.b
2 Kubus beton 40 cm
4,384
P.14.c
3 Kubus beton 60 cm masif
4,384
P.14.d
4 Kubus beton 60 cm berongga
5 Blok Beton
8,000
a. 3B(Berkait,Berrongga+Bertangga)
P.14.e
4,400
b. Blok Beton Bergigi
P.14.f
5,035
c. Berat 0,4 ton
P.14.g
4,100
d. Berat 0,5 ton
P.14.h
2,845
e. Berat 0,75 ton
P.14.i
2,222
f. Berat 1,0 ton
P.14.j
1,511
g. Berat 1,5 ton
P.14.k
1,141
h. Berat 2,0 ton
P.14.l
0,916
i. Berat 2,5 ton
P.14.m
Void
(%)
Tenaga Kerja
*Tukang,* Pekerja
7,6
7,1
5,6
35,4
0,500
0,600
0,700
0,200
15,6
12,4
0,550 ; 1,100
0,350 ; 0,700
14,2
0,400 ; 0,800
12,2
0,427 ; 0,854
7,8
0,480 ; 0,960
3,5
0,520 ; 1,040
1,5
0,640 ; 1,280
0,8
0,4
0,760 ; 1,520
0,860 ; 1,720
;
;
;
;
1,000
1,200
1,400
0,400
1) Berat isi (b) armor 2,2 – 2,4 t/m3, dengan void x%, jika diketahui berat armor (B)
dan berbentuk irreguler maka volume 1 buah armor Va = B/b. Maka jumlah armor:
1
, sebagai contoh berat armor 0,5 ton dan diambil b = 2,3 t/m 3 maka Va
𝑁= 𝐵
𝑏
(1+𝑥%)
= B/b = 0,5/2,3 = 0,22 m3 serta asumsi void 2% , maka jumlah armor N =4,46 buah.
Contoh lain yaitu kubus uk. 0,5 x 0,5 x 0,5 m’ maka Va = B/b = 0,125 m 3 karena
void kubus sangat kecil≈0%, maka jumlah armor N=1/0,125/(1+0) = 8 buah.
2 ) Mandor = 0,1 x pekerja
* ) Rongga yang diisi pasir hanya jarak antar kubus saja
P.14.a Contoh Pasangan 1m3 armor Kubus Beton 30 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
Koefisien
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Kubus 30 cm
Pasir Pasang
C
Peralatan *)
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
L.01
L.02
L.04
M.121.a
M.05.b.3
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
OH
1,0000
OH
0,5000
OH
0,1000
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
34,421
0,076
Jumlah Harga Bahan
P.14.b Contoh…
jdih.pu.go.id
-618-
P.14.b Contoh Pasangan 1m3 armor kubus beton 40 cm
Koefisien
Harga
Satuan
(Rp)
6
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
B
1
2
Bahan
Armor Kubus 40 cm
Pasir Pasang
M.121.b
M.05.b.3
C
Peralatan *)
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
5
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
1,2000
OH
0,6000
OH
0,1200
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
14,589
0,0710
Jumlah Harga Bahan
P.14.c Contoh Pasangan 1 m3 armor kubus beton 60 cm Masif
Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
Satuan
(Rp)
1
2
3
4
5
6
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
1,400
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,700
3 Mandor
L.04
OH
0,140
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Armor Kubus Beton
1 60 cm Berongga
M.121.c
Buah
4,384
2 Pasir Pasang
M.05.b.3
m3
0,056
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
P.14.d Contoh…
jdih.pu.go.id
-619-
P.14.d Contoh Pasangan 1 m3 armor kubus beton 60 cm Berongga
Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
Satuan
(Rp)
1
2
3
4
5
6
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,460
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,230
3 Mandor
L.04
OH
0,046
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Armor Kubus Beton
1 60 cm Berongga
M.121.c
Buah
4,384
2 Pasir Pasang
M.05.b.3
m3
0,0056
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
P.14.e Contoh Pasangan 1 m3 armor Armor 3B
Koefisien
Harga
Satuan
(Rp)
6
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 3B
Pasir Pasang
M.121.d
M.05.b.3
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
5
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
1,1040
OH
0,5500
OH
0,1104
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
8,000
0,156
Jumlah Harga Bahan
P.14.f Contoh…
jdih.pu.go.id
-620-
P.14.f Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton Bergigi
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor
Pasir Pasang
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
Koefisien
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
No
5
OH
0,7000
OH
0,3500
OH
0,0700
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
4,400
0,124
Jumlah Harga Bahan
P.14.g Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 0,4 Ton
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 0,4 Ton
Pasir Pasang
C
Peralatan
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
Koefisien
5
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,8000
OH
0,4000
OH
0,0800
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
5,0350
0,1420
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.h Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 0,5 Ton
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,8540
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,4270
3 Mandor
L.04
OH
0,0854
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Armor Blok Beton 0,5 Ton
M.121.d
Buah
4,0998
2 Pasir Pasang
M.05.b.3
m3
0,1420
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.i Contoh…
jdih.pu.go.id
-621-
P.14.i Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 0,75 Ton
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 0,75 Ton
Pasir Pasang
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
Koefisien
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
No
5
OH
0,9600
OH
0,4800
OH
0,0960
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
2,8447
0,1420
Jumlah Harga Bahan
P.14.j Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 1,0 Ton
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 1,0 Ton
Pasir Pasang
C
Peralatan
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
Koefisien
5
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,0400
OH
0,5200
OH
0,1040
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
2,2222
0,1420
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.k Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 1,5 Ton
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
1,2800
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,6400
3 Mandor
L.04
OH
0,1280
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Armor Blok Beton 1,5 Ton
M.121.d
Buah
1,5106
2 Pasir Pasang
M.05.b.3
m3
0,1420
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.14.l Contoh…
jdih.pu.go.id
-622-
P.14.l Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 2,0 Ton
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 2,0 Ton
Pasir Pasang
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
Koefisien
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
No
5
OH
1,5200
OH
0,7600
OH
0,1520
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
1,1408
0,1420
Jumlah Harga Bahan
P.14.m Contoh Pasangan 1m3 Armor Blok Beton 2,5 Ton
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
Koefisien
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
1
2
Bahan
Armor Blok Beton 2,5 Ton
Pasir Pasang
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
L.01
L.02
L.04
M.121.d
M.05.b.3
5
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,7200
OH
0,8600
OH
0,1720
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
m3
0,9163
0,1420
Jumlah Harga Bahan
P.15 Pasangan…
jdih.pu.go.id
-623-
P.15 Pasangan Batu Lapisan Antara, Secara Semi-mekanis
P.15.a 1 m3 Pasangan batu 1 kg - < 3 kg, void maksimum 17,5%
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
Bahan
Batu utuh/belah/bulat/oval
1 – 3 kg
M.27.a
Peralatan
Stamper-120 kg; pelat
0,40x0,35 m2; 15 HP
E.31.c
1
C
1
D
E
F
3
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,2857
OH
0,1429
OH
0,0286
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
1,100
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0714
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.15.b 1 m3 Pasangan batu 3 kg - < 5 kg, void maksimum 17,5%
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
3
B
1
C
1
D
E
F
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
L.01
L.02
L.04
Bahan
Batu utuh/belah/bulat/oval
3 – < 5 kg
M.27.a
Peralatan
Stamper-120 kg; pelat
0,40x0,35 m2; 15 HP
E.31.c
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,3143
OH
0,1571
OH
0,0314
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
1,150
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0786
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.15.c 1 m3…
jdih.pu.go.id
-624-
P.15.c 1 m3 Pasangan batu 5 kg - < 10 kg, void maksimum 20%
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu/tembok
Mandor
B
Bahan
Batu utuh/belah/bulat/oval
5 – < 10 kg
M.27.a
Peralatan
Stamper-250 kg; pelat
0,89x0,67 m2; 20 HP
E.31.d
1
C
1
D
E
F
3
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,3429
OH
0,1714
OH
0,0343
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
1,200
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0857
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
P.15.d 1 m3 Pasangan batu 10 kg - < 30 kg, void maksimum 22,5%
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,3714
2 Tukang batu/tembok
L.02
OH
0,1857
3 Mandor
L.04
OH
0,0371
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Batu utuh/belah/bulat/oval
1 10 – < 30 kg
M.27.d
m3
1,250
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Stamper-350 kg; pelat
1 1,0x0,85 m2; 35 HP
E.31.e
Hari
0,0929
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
CATATAN: untuk φ> 23,5 cm atau berat > 30 kg, pemasangan secara mekanis
menggunakan alat berat Excavator dan Roller Vibro.
AHSP cara mekanis selengkapnya pada TM.07.1.b).(1) s.d. TM.07.1.b).(13)
P.16 Struktur…
jdih.pu.go.id
-625-
P.16
Struktur krib laut
P.16.a Angkut 1 Buah pipa beton ∅ 1 m'-pjg 1m' setiap jarak 25 m
No
Uraian
1
A
1
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,050
OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per – Ton (D+E)
1) Dimensi box culvert, pipa beton, dan pipa: diameter (dalam)
* Berat isi beton kering-basah adalah sekitar 2,2 - 2,4 ton/m3;
secara umum kalau tidak disebutkan kering biasanya menggunakan berat
basah.
P.16.b Pengecoran 1 pipa beton beton ∅ 1 m'- pjg 1m dengan campuran beton fc’
= 19,3 MPa (K-225)
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
PC/Portland Cement
PB/Pasir Beton
Kr /Krikil/Agregat
Air
C
1
Peralatan
Molen kapasitas 0,5 m3
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.02
L.04
Koefisien
5
OH
OH
OH
Jumlah
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
E.29.d
Hari
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,9424
0,1571
0,0942
Harga Tenaga Kerja
371
698
1047
215
Jumlah Harga Bahan
0,1143
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Ada beberapa AHSP yang perlu diacu juga yaitu:
a. Tiang Patok Pelurus Konstruksi PEGAR (Semi-Mekanis) menggunakan:
1) F.01.a Per-m' panjang penetrasi tiang pancang kayu gelondongan diameter 18-20cm
2) F.02.a Per-m' panjang penetrasi pemancangan tiang Bambu ∅ 12 - 16 cm
b. Perkuatan Tanah Dasar dan Lantai Kerja Geotube menggunakan:
1) F.01.a Per-m' panjang penetrasi tiang pancang kayu gelondongan φ18-20cm
2) F.01.b Per-m' panjang penetrasi tiang pancang kayu atau dolken ø 6-8 cm
3) F.01.c Per-m' panjang penetrasi cerucuk bambu ø 8 – 10 cm
4) F.01.d Per-m' panjang penetrasi tiang beton diameter 10 cm – 15 cm (Mini Pile)
5) P.12.a Pasangan 1 m2 Rakit Bambu sebagai Plaatform*
6) P.12.b Pasangan 1 m2 Matras Geotekstil Non-woven di atas Plaatform*
P.17 Pasangan..
jdih.pu.go.id
-626-
P.17 Pasangan Geotube
P.17.a 1 m2 Pasangan Geotekstil (Land Base)
No
Uraian
Kode
Satuan
2
3
4
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
Bahan
Geotekstil NW-800 g/m2
C
1
Peralatan
Mobil Pickup 1000-1500cc
D
E
F
L.01
L.02
L.04
M.132.q
Koefisien
5
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,075
OH
0,025
OH
0,004
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m2
1,01
Jumlah Harga Bahan
E.28.d
Hari
0,025
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.17.b Pembuatan 1 m2 Pola dan/atau 1 m' Pemotongan Karung Geotekstil
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,015
2 Mandor
L.04
OH
0,002
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Slepan atau pemotong
To.33.k
Hari
0,015
kain tebal/geotekstil
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
P.17.c Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-627P.17.c Pembuatan 1 m’ Karung Geotekstil NW untuk Scour Apron ∅ 50 cm *)
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,120
2 Mandor
L.04
OH
0,012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Geotekstil Non-Woven
M.132.q
m2
1,800
2 Geotekstil benang besar M.132.aa
Rol
0,042
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Mesin Jahit Geotekstil
M.132.ad
Hari
0,060
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
*) Dihitung harga per-m’ karena φ50 cm, terlalu kecil untuk per-m2.
20,00 m’
43,14 m’
1 LS
Score Apron ∅ 50 cm @ 20 m'
Pemotongan bahan Karung geotextile
Berbagai terminal inlet, outlet dan lubang pengisi media
Harga per- 20 m’
Harga per-m’
186.085,20
4.822,45
3.721.704,06
208.048,09
1.000.000,00
4.929.752,15
246.487,61
P.17.d Pembuatan 1m2 Karung Geotekstil, berdasarkan luas bahan Geotekstil
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
Bahan
Geotekstil Non-Woven
Geotekstil benang besar
M.132.q
M.132.aa
m2
Rol
C
1
Peralatan
Mesin Jahit Geotekstil
M.132.ad
Hari
D
E
F
3
L.01
L.04
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,3920
OH
0,0392
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1,050
0,210
Jumlah Harga Bahan
0,098
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Geotube berbahan geotekstil φ 1,5 m’ dg Panjang 20m’
Pemotongan bahan karung geotextile
Berbagai terminal inlet, outlet dan lubang pengisi media
Harga per- 20 m’
Harga per-m’
97,782 m2
39,113 m’
1 LS
174.596,42
4.822,45
17.072.399,38
188.527,42
5.500.000,00
22.761.018,97
1.138.050,95
B.03 Beton…
jdih.pu.go.id
-628-
B.03 Beton Ready Mixed dan bahan aditif/Admixture
B.03.b 1 m³ beton menggunakan bahan admixture
Semua tingkat mutu beton dapat menggunakan bahan admixture, kebutuhan
waktu serta pelaksanaan curing disesuaikan dengan spesifikasi teknis bahan
admixture sesuai ketentuan pabrik pembuatnya. Prosedur pencampurannya
dilakukan pada proses pencampuran bahan, sebagai contoh untuk bahan
admixture pengerasan adalah 1,2 Liter/m³ campuran beton. Berbagai jenis
bahan admixture sebagai bahan kimia tambahan untuk berbagai keperluan
diantaranya:
- Meningkatkan kelecakan (kematangan) adukan beton tanpa menambah air;
- Mengurangi penggunaan air dalam campuran beton tanpa mengurangi
kelecakan;
- Mempercepat pengikatan hidrasi semen atau pengerasan beton;
- Memperlambat pengikatan hidrasi semen atau pengerasan beton;
- Meningkatkan kinerja kemudahan pemompaan beton;
- Mengurangi kecepatan terjadinya slump loss;
- Mengurangi susut atau memberikan sedikit pengembangan volume beton;
- Mengurangi terjadinya bleeding;
- Mengurangi terjadinya segregasi.
A.3.4 Pembuatan dan penyediaan bekisting beton
B.10 Menggunakan bekisting sewaan dan atau di pabrik
Saat ini banyak perusahaan yang menyewakan (Vendor) bekisting yang pada
umumnya terbuat dari besi/baja atau logam lainnya. Pelaksanaannya dilakukan
oleh vendor baik pemasangan dan pembongkarannya kembali. Untuk ini
umumnya dilakukan untuk biaya sewanya yang dipengaruhi oleh: jenis, bentuk,
luas, posisi ketinggian dari permukaan datum, fungsi strukturnya, lama waktu
penyewaan dan jarak ke lokasi pekerjaan, sehingga model ini mungkin sulit
dianalisis, maka teknisnya biaya bekisting dibuat lump sum (LS) namun ada
harga sewanya dari vendor atau dibuat oleh penyedia.
Ada penyewaan bekisting baik di lokasi pekerjaan (in situ) ataupun di pabrik
sebagai berikut:
a. 1 m2 bekisting/cetakan sewaan di lokasi pekerjaan:
− dipasang/bongkar oleh perusahaan penyewaan
− dibedakan untuk jenis expose dan tidak.
b. 1 m² bekisting/cetakan di pabrik, seperti pre-cast modular atau box
girder juga Box culvert:
− dipasang/bongkar di pabrik
− harga ditetapkan oleh pabrik (berdasarkan analisis biaya yang
dipengaruhi oleh biaya investasi, biaya operasi dan pemeliharaan
serta suku bunga bank, dan lain-lain).
B.11 Membuat bekisting lantai beton di lokasi pekerjaan (insitu)
Pada pembuatan bekisting dan perancah digunakan kombinasi optimal antara
ketebalan bekisting, jarak antar rusuk pengaku (JAP) dan jarak antar tiang (JAT)
perancahnya. Untuk memberikan kemungkinan pilihan maka dipisah antara
bekisting tanpa perancah (TP) dan perancahnya sehubungan di bidang SDA
sering terjadi ketinggian perancah yang berbeda-beda. Beberapa butir AHSP
yang disajikan sudah disesuaikan dengan kemungkinan untuk melakukan
kombinasi lantai bekisting dan perancahnya diantara pilihan-pilihan tersebut.
Pada kenyataan di lapangan, bahan bekisting dapat digunakan berulang kali
bahkan sampai 3 kali atau 4 kali sesuai dengan kebutuhan nyatanya. Pada
pedoman AHSP bekisting ini dirancang berdasarkan kebutuhan bahan, tenaga
kerja ataupun peralatan pendukung jika diperlukan, maka untuk kegiatan yang
volume pekerjaannya banyak, dapat dikalikan faktor pemanfaatan ulang
bahannya (lihat Tabel A.1).
Hal…
jdih.pu.go.id
-629-
Hal ini akan memberikan penurunan harga satuan yang cukup signifikan, maka
dalam perhitungannya untuk volume pekerjaan yang dimungkinkan baik dari
segi jadwal, lokasi ataupun jenis target kualitas permukaan betonnya, untuk
digunakan berulang agar efisiensi harga satuan pekerjaan dapat tercapai.
Pada pekerjaan Beton B.21 s.d B.34, pemakaian bekisting dan perancah telah
tertulis koefisien sampai dengan yang ke-4 kalinya, namun jika dibutuhkan yang
lainnya, koefisien kebutuhan bahan dapat dihitung dengan menggunakan Tabel
6.A.1 untuk pemakaian bahan/material yang berikutnya.
Bekisting untuk lantai yaitu pekerjaan B.21 s.d. B.23 dan untuk perancah B.24
dan B.25 yang mempunyai ketinggian berbeda-beda pelaksanaan pekerjaan
pada kenyataannya mempunyai tingkat kesulitan yang berbeda pula. Untuk
pembakuan perhitungan dibuatkan koefisien untuk kondisi normal sehingga
dalam perhitungan akhirnya jika diperlukan untuk koefisien tenaga kerja
dikalikan koefisien sesuai kondisinya. Adapun kondisi ini terkait dengan elevasi
dan jarak dari tempat persiapan pekerjaan dipengaruhi pula oleh tingkat
kesulitan dengan kondisi sebagai berikut:
1,00 Sedang, normal, biasa atau umum
1,50 Sulit (menggunakan mal atau dengan bantuan waterpas/theodolith)
2,00 Sangat sulit (perlakuan khusus dan lain-lain.)
Sehubungan adanya kemungkinan ketinggian lantai beton berbeda-beda maka
perhitungan perancah yang bakunya dihitung untuk ketinggian 4 m, namun
dalam kenyataannya di SDA ada yang berbeda maka dapat dihitung secara
proporsional terhadap ketinggian pemasangan bekistingnya, contoh untuk tinggi
2m, maka HSP (2m) = 2/4 x HSP (4m)
B.11.a
1 m²…
jdih.pu.go.id
-630-
B.11.a
1 m² bekisting lantai beton expose dengan multiflex 18 mm (TP)
Harga
Jumlah
Harga
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,300
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,300
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,030
4 Mandor
L.04
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
M.39.c
1 Multiflex 12/18 mm *
Lembar
0,128
d
3
2 Kaso 5/7 cm *
M.37.b
m
0,006
M.72.b
c
3 Paku 5 cm dan 7 cm
Kg
0,22
4 Minyak bekisting
M.141 Liter
0,2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,018 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (multiflex) dan 0,010 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,006 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) dan 0,004 (Kaso)
B.11.b 1 m²…
jdih.pu.go.id
-631-
B.11.b
1 m² bekisting lantai beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm
(TP)
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
0,200
1 Pekerja
L.01
OH
0,100
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,010
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,020
4 Mandor
L.04
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Multiflex
0,128
1 12/18mm
M.39.cd Lembar
0,005
2 Kaso 5/7 cm *
M.37.b
m3
3 Paku 5 cm + 7 cm
0,22
M.72.bc
Kg
0,2
4 Minyak bekisting
M.141
Liter
Jumlah Harga
Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
D
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,014 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (multiflex) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,005 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) dan 0,003 (Kaso)
B.11.c
1 m²…
jdih.pu.go.id
-632-
B.11.c 1 m² bekisting lantai beton biasa gunakan papan 3/20 cm (TP)
Harga
Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
0,300
1 Pekerja
L.01
OH
0,150
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,015
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,030
4 Mandor
L.04
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
0,014
1 Papan 3/20 cm kelas II M.35.a
m3
0,003
2 Kaso 5/7 cm *
M.37.b
m3
0,3
3 Paku 5 cm dan 7 cm
M.72.bc
kg
0,2
4 Minyak bekisting
M.141
Liter
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (papan) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (papan) dan 0,004 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (papan) dan 0,003 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (papan) dan 0,002 (Kaso)
B.11.d 1 m2 perancah bekisting lantai menggunakan kaso 5/7 cm, tinggi 4
m, JAT < 60 cm
Harga
Jumlah
Koefisie
No.
Uraian
Kode Satuan
Satuan
Harga
n
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,300
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,150
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,015
4 Mandor
L.04
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Kaso 5/7 cm *
M.37.b
m3
0,020
M.72.b
c
2 Paku 5 cm dan 7 cm
kg
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN: *
Bahan kaso untuk yang ke-1 yaitu 0,063 (kaso); ke-2, menjadi
0,035; ke-3 menjadi 0,020 dan ke-4 menjadi 0,013.
B.11.e
1 m2 …
jdih.pu.go.id
-633-
B.11.e 1 m2 perancah bekisting lantai menggunakan dolken ø 8-10 cm,
tinggi 4 m, JAT < 80 cm
Harga Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,340
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,170
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,017
4 Mandor
L.04
OH
0,034
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Dolken(III) ø 8–10 cm, pj1
4m
M.29.d batang
1,463
2 Paku 5 cm dan 7 cm
M.72.b
kg
0,3
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
D)
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN:
* Bahan Bambu yang ke-1 yaitu 4,5 batang; ke-2 menjadi 2,475; ke- menjadi 1,463
dan ke-4 menjadi 0,959 batang
1 m2 perancah bekisting lantai menggunakan bambu ø 8-10 cm,
tinggi 4 m, JAT < 80 cm
Harga Jumlah
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OH
0,320
Tukang kayu
L.02
OH
0,160
Kepala tukang
L.03
OH
0,016
Mandor
L.04
OH
0,032
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Dolken(III) ø 8–10 cm, pj4m
M.29.d batang
1,8
Paku 5 cm dan 7 cm
M.72.d
kg
0,3
Tambang ijuk atau plastik M.150.f
m’
3,5
Jumlah Harga Bahan
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
15% x
D)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
B.11.f
No.
1
A
1
2
3
4
B
1
2
3
C
D
E
F
CATATAN:
* Bahan Bambu yang ke-1 yaitu 4,5 batang; ke-2 menjadi 2,70; ke-3
menjadi 1,80 dan ke-4 menjadi 1,35 batang
B.12 Floordeck…
jdih.pu.go.id
-634-
B.12 Floordeck
Floordeck merupakan bekisting untuk lantai yang tidak perlu dibongkar lagi dan
secara struktur penampang floordeck dapat dihitung sebagai penulangan
pelatnya, sehingga penulangannya dapat lebih ekonomis. Penggunaan Floordeck
sesuai dengan spesifikasi teknis dari pabriknya secara umum perlu dipasang
sebagai berikut:
a. Floordeck sebaiknya dipasang rusuk-rusuknya ke arah bentang pendek;
b. Balok tumpuan Floordeck dipasang ke arah bentang panjang;
c. Pengaku balok tumpuan (balok gordeng 8/12 dan/atau Kaso 5/7) dipasang
searah rusuk ke arah bentang pendek dengan jarak antar pengaku (JAP)
maksimum 1,5 m';
Jika diperlukan, dapat dipasang 4 buah stoot di tengah-tengah
bentang/bidang dari balok atau pengakunya dengan jarak maksimum 1/3
bentangan masing-masing arahnya.
1 m2 Bekisting lantai Floordeck tipe pelat (JAP < 0,6 m)
Harga
Jumlah
Koefisie
Satuan
Harga
No.
Uraian
Kode Satuan
n
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,1000
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,0500
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,0050
4 Mandor
L.04
OH
0,0100
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,0030
2 Balok 8/12 cm
M.33.b
m3
0,0068
Paku 7 cm - 12
3 cm
M.72.c
kg
0,27
4 Floordeck
M.63.a
m2
1,08
B.12.a
C
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum
E 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0092 (Kaso) dan 0,0218 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0051 (Kaso) dan 0,0118 (Balok)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,0030 (Kaso) dan 0,0068 (Balok)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,0020 (Kaso) dan 0,0043 (Balok)
B.12.b 1 m2…
jdih.pu.go.id
-635-
1 m2 Bekisting lantai Floordeck tipe pelat (JAP < 0,8 m)
Harga
Jumlah
No
Koefisie
Satuan
Harga
Uraian
Kode Satuan
.
n
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0800
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,0400
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,0040
4 Mandor
L.04
OH
0,0080
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,0014
2 Balok 8/12 cm
M.33.b
m3
0,0089
3 Paku 7 cm - 12 cm M.72.c
kg
0,23
4 Floordeck
M.63.a
m2
1,08
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan
D (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum
E 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0043 (Kaso) dan 0,0286 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0024 (Kaso) dan 0,0154 (Balok)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,0014 (Kaso) dan 0,0089 (Balok)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,0009 (Kaso) dan 0,0056 (Balok)
B.12.b
B.12.c 1 m2…
jdih.pu.go.id
-636-
B.12.c 1 m2 bekisting lantai Floordeck tipe balok T (JAP < 1,2 m)
Harga
Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien
Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,0540
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,0270
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,0027
4 Mandor
L.04
OH
0,0054
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,0014
2 Balok 8/12 cm
M.33.b
m3
0,0078
3 Paku 7 cm - 12 cm M.72.c
kg
0,21
4 Floordeck
M.63.a
m2
1,08
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0043 (Kaso) dan 0,0252 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0024 (Kaso) dan 0,0136 (Balok)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,0014 (Kaso) dan 0,0078 (Balok)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,0009 (Kaso) dan 0,0049 (Balok)
B.12.d 1 m2…
jdih.pu.go.id
-637-
B.12.d 1 m2 bekisting lantai dengan Floordeck tipe balok T (JAP < 2,0 m)
Harga
Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien
Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
0,0420
1 Pekerja
L.01
OH
0,0210
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,0021
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,0042
4 Mandor
L.04
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
0,0010
1 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,0078
2 Balok 8/12 cm
M.33.b
m3
Paku 7 cm - 12
0,20
3 cm
M.72.c
kg
1,08
4 Floordeck
M.63.a
m2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan
D (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,0031 (Kaso) dan 0,0252 (Balok)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,0017 (Kaso) dan 0,0136 (Balok)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,0010 (Kaso) dan 0,0078 (Balok)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,0007 (Kaso) dan 0,0049 (Balok)
B.13 Bekisting…
jdih.pu.go.id
-638-
B.13 Bekisting balok
B.13.a 1m2 Bekisting balok beton expose gunakan multiflex 18 mm, JAT <
1,0m
Harga
Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
0,360
1 Pekerja
L.01
OH
0,360
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,036
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,036
4 Mandor
L.04
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan *
1
2
3
4
Multiflex 18 mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
0,128
M.39.d Lembar
0,011
M.37.a
m3
0,25
M.72.b
kg
0,2
M.141 Liter
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15% x D)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,041 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (multiflex) dan 0,023 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (multiflex) dan 0,013 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (multiflex) dan 0,009 (Kaso)
B.13.b 1 m2…
jdih.pu.go.id
-639-
B.13.b 1 m2 Bekisting balok beton biasa gunakan multiflex 18 mm, JAT <
1,0m
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien
Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
0,360
1 Pekerja
L.01
OH
0,360
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,036
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,036
4 Mandor
L.04
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan *
0,128
1 Multiflex 12-18mm M.39.d Lembar
0,011
2 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,25
4 Paku 5 cm+ 7 cm M.72.b
kg
0,2
5 Minyak bekisting
M.141 Liter
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,033 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,018 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,011 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso)
B.13.c 1m2…
jdih.pu.go.id
-640-
B.13.c 1m2 Bekisting balok beton biasa menggunakan kayu papan 3/20 cm
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,360
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,180
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,018
4 Mandor
L.04
OH
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan *
1 Papan 3/20 cm, kayu II M.35.c
m3
0,014
2 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,008
3 Paku 5 cm dan 7 cm
M.72.b
kg
0,3
4 Minyak bekisting
M.141 Liter
0,2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (papan) dan 0,024 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (papan) dan 0,013 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (papan) dan 0,008 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (papan) dan 0,005 (Kaso)
B.13.d 1 m2 perancah bekisting balok menggunakan kaso 5/7, tinggi 4 m
dan JAT < 1,0 m
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,360
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,180
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,018
4 Mandor
L.04
OH
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan*
1 Kaso 5/7 cm *
M.37.a
m3
0,011
Paku 5 cm dan 7
2 cm
M.72.b
kg
0,24
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan
D (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: * Bahan kaso yang ke-1 sebanyak 0,035 m3; ke-2 menjadi 0,019; ke-3
menjadi 0,011 dan ke-4 menjadi 0,007 m3 (Kaso)
B.13.e 1 m2…
jdih.pu.go.id
-641-
B.13.e
1 m2 Perancah bekisting balok menggunakan dolken ø 8-10 cm,
tinggi 4 m**, JAT < 1,2 m
No.
1
A
1
2
3
4
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B Bahan
1 Dolken (III) ø 8-10cm, pj4m
2 Paku 5 cm dan 7 cm
Kode
3
L.01
L.02
L.03
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,400
OH
0,200
OH
0,020
OH
0,040
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.29.d Batang
0,813
M.72.b
kg
0,28
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN: * Bahan dolken yang ke-1 sebanyak 2,70 batang; ke-2 menjadi 1,375; ke3 menjadi 0,813 dan ke-4 menjadi 0,533 batang dolken
B.13.f
No
1
A
1
2
3
4
B
1*
2
3
1 m2 Perancah bekisting balok beton menggunakan bambu ø 8-10
cm, tinggi 4 m**, JAT < 1,0 m
Harga
Jumlah
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
Bahan
Bambu ø 8 -10cm, pjg-4m
Paku 5 cm dan 7 cm
Tambang ijuk atau plastik
L.01
L.02
L.03
L.04
M.28.b
M.72.b
M.150.f
OH
0,380
OH
0,180
OH
0,019
OH
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Batang
kg
m
1,0
0,28
3,5
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan Dolken yang ke-1 sebanyak 2,7 batang; ke-2 menjadi 1,5; ke-3
menjadi 1,0 dan ke-4 menjadi 0,75 batang bambu
B.14 Bekisting…
jdih.pu.go.id
-642-
B.14 Bekisting kolom
B.14.a 1 m2 Bekisting kolom beton expose dengan multiflex 18 mm (TP)
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Multiflex 18 mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
M.39.c
M.37.a
M.72.b
M.141
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,220
OH
0,110
OH
0,011
OH
0,022
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Lembar
m3
kg
Liter
0,128
0,007
0,25
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,021 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,012 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
B.14.b 1 m2 Bekisting kolom beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm,
(TP)
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Multiflex 12 atau
18mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
M.39.d
M.37.a
M.72.b
M.141
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,330
OH
0,330
OH
0,033
OH
0,033
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
lbr
m3
kg
L
0,128
0,007
0,25
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,017 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,006 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
B.14.c 1 m2…
jdih.pu.go.id
-643-
B.14.c 1 m2 Bekisting kolom beton biasa dengan papan 3/20 cm (TP)
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,340
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,170
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,017
4 Mandor
L.04
OH
0,034
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Papan 3/20cm
1 kayuII
M.35.b
m3
0,014
2 Kaso 5/7 cm
M.37.a
m3
0,006
3 Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b
kg
0,3
4 Minyak bekisting
M.141
Liter
0,2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan 0,017 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,006 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,004 (Kaso)
B.14.d 1 m2 Perancah bekisting kolom beton menggunakan kayu 5/7 cm,
tinggi 4 m, JAT < 1,0m
Harga
Jumlah
No.
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,340
2 Tukang kayu
L.02
OH
0,170
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,017
4 Mandor
L.04
OH
0,034
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Kaso 5/7 cm *
M.37.a
m3
0,011
2 Paku 5 cm dan 7 cm M.72.b
kg
0,24
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN: *
Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,033 m3; ke-2 menjadi
0,018; ke-3 menjadi 0,011 dan ke-4 menjadi 0,007 m3 (Kaso)
B.14.e
1 m2 …
jdih.pu.go.id
-644-
B.14.e 1 m2 Perancah bekisting kolom beton dengan dolken ø 8 -10 cm,
tinggi 4 m, JAT < 1,2 m
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
2
Bahan
Dolken ø 8–10cm, pjg
4m
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
1
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
M.29.d
M.72.b
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,380
OH
0,190
OH
0,019
OH
0,038
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Batang
kg
0,748
0,24
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN: * Bahan Dolken yang ke-1 sebanyak 2,30 batang; ke-2 menjadi 1,265;
ke-3 menjadi 0,748 dan ke-4 menjadi 0,490 batang dolken
B.14.f 1 m2 perancah bekisting kolom beton dengan bambu ø 7-10 cm,
tinggi 4 m, JAT < 1,0 m
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
3
Bahan
Bambu ø 7-10 cm, pjg4m
Paku 5 cm dan 7 cm
Tambang ijuk atau
plastik
C
Peralatan
1
2
Kode
Satua
n
Koefisi
en
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,360
OH
0,180
OH
0,019
OH
0,038
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.28.d Batang
M.72.b
kg
M.150.
m
f
0,92
0,24
3,5
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: *Bahan Bambu yang ke-1 sebanyak 2,3 batang; ke-2 menjadi 1,38; ke-3
menjadi 0,92 dan ke-4 menjadi 0,69 batang bambu
B.15 Bekisting…
jdih.pu.go.id
-645-
B.15 Bekisting Dinding
B.15.a 1 m2 Bekisting dinding beton expose dengan multiflex 18 mm
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Multiflex 18 mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
M.39.d
M.37.a
M.72.b
M.141
lbr
m3
kg
Liter
Koefisi
en
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,240
0,120
0,012
0,024
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,128
0,005
0,24
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang
yang
yang
yang
ke-1,
ke-2,
ke-3,
ke-4,
koefisien
koefisien
koefisien
koefisien
0,353 (Multiflex) dan 0,020 (Kaso)
menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,011 (Kaso)
menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,007 (Kaso)
menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,004 (Kaso)
B.15.b 1 m2 Bekisting dinding beton biasa dengan multiflex 12 atau 18 mm
(TP)
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Multiflex12 atau 18mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,360
0,360
0,036
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.39.d Lembar
M.37.a
m3
M.72.b
kg
M.141
Liter
0,128
0,007
0,3
0,2
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,005 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,003 (Kaso)
B.15.c 1 m2…
jdih.pu.go.id
-646-
B.15.c 1 m2 Bekisting dinding beton biasa dengan papan 3/20 cm
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Papan 3/20 cm kayu (II)
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
Satuan Koefisien
3
L.01
L.02
L.03
L.04
M.35.c
M.37.a
M.72.b
M.141
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,360
OH
0,180
OH
0,018
OH
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
m3
kg
L
0,014
0,005
0,3
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
* Bahan digunakan berulang kali:
yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,005 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,003 (Kaso)
B.15.d 1 m2 Perancah/penyokong bekisting dinding beton menggunakan
kayu kaso 5/7, tinggi maksimum 2,5 m
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Kaso 5/7 cm *
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,360
0,180
0,018
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.37.a
M.72.b
m3
kg
0,010
0,24
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: * Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,030 m3; ke-2 menjadi 0,017; ke-3
menjadi 0,010 dan ke-4 menjadi 0,006 m3 (Kaso)
B.15.e 1 m2…
jdih.pu.go.id
-647-
B.15.e 1 m2 Perancah/penyokong bekisting dinding beton menggunakan
Balok 8/12, tinggi maksimum 4,5 m
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Balok Kayu 8/12cm*
Paku 7 cm - 12 cm
C
Peralatan
Kode
Satuan Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,400
0,200
0,020
0,040
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.33.b
M.72.c
m3
kg
0,02
0,24
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: * Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,066 m3; ke-2 menjadi 0,036; ke-3
menjadi 0,020 dan ke-4 menjadi 0,013 m3 (Kaso)
B.16 Bekisting fondasi dan sloof
B.16.a 1 m2 Bekisting fondasi dan sloof
multiflex 12 mm atau 18 mm (TP)
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Multiflex12 atau
18mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
3
L.01
L.02
L.03
L.04
M.52.d
M.50.a
M.77.b
M.141.b
beton biasa menggunakan
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,200
OH
0,100
OH
0,010
OH
0,020
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
lbr
m3
kg
Liter
0,128
0,009
0,25
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
CATATAN: * Bahan digunakan berulang kali: yang ke-1, koefisien 0,353 (Multiflex)
dan 0,029 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,203 (Multiflex) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,128 (Multiflex) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,091 (Multiflex) dan 0,006 (Kaso)
B.16.b 1 m2…
jdih.pu.go.id
-648-
B.16.b 1 m2 Bekisting fondasi dan sloof beton menggunakan papan 3/20cm
No
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Papan 3/20 cm kelas II
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
Minyak bekisting
C
Peralatan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,300
OH
0,150
OH
0,015
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.48.c
M.50.a
M.77.b
M.141.b
m3
m3
kg
Liter
0,014
0,009
0,3
0,2
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: * Bahan digunakan berulang kali: yang ke-1, koefisien 0,036 (Papan) dan
0,029 (Kaso)
yang ke-2, koefisien menjadi 0,022 (Papan) dan 0,016 (Kaso)
yang ke-3, koefisien menjadi 0,014 (Papan) dan 0,009 (Kaso)
yang ke-4, koefisien menjadi 0,011 (Papan) dan 0,006 (Kaso)
B.16.c 1m2 Perancah bekisting sloof dan fondasi beton dengan Kaso 5/7
tinggi maksimum 2,0 m**
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Kaso 5/7 cm *
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
Kode
3
L.01
L.02
L.03
L.04
M.50.a
M.77.b
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,200
OH
0,100
OH
0,010
OH
0,020
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,014
0,25
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN:
*Bahan Kaso yang ke-1 sebanyak 0,035 m3; ke-2 menjadi 0,019; ke-3menjadi 0,014
dan ke-4 menjadi 0,011 m3 (Kaso)
** Untuk ketinggian lain dapat dihitung secara proporsional terhadap ketinggian
pemasangan bekisting, contoh untuk tinggi 1m, maka HSP (1m) = 1/2 x HSP (2m) atau
juga utk HSP (4m) = 4/2 x HSP (2m)
B.17.a
1 m2 …
jdih.pu.go.id
-649-
B.17.a 1 m2 Pagar pada Tangga, Bordes, Esteger dan Pengaman ujung akhir
pakai kaso 5/7 cm tinggi dan JAT 0,8 - 1,0 m'
No.
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,300
0,150
0,015
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
1
2
Bahan
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
M.37.a
M.72.b
m3
kg
0,0117
0,500
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan(Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
B.17.b.1 1 m2 Anak tangga (lebar 0,6 -1 m') pakai papan 3/20 cm (TP)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
Bahan
Papan 3/20 cm (II)
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan(Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
L.01
L.02
L.03
L.04
M.48.c
M.50.a
M.77.b
OH
0,240
OH
0,120
OH
0,012
OH
0,024
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
m3
kg
0,032
0,008
0,3
Jumlah Harga Bahan
B.17.b.2
1 m2 …
jdih.pu.go.id
-650-
B.17.b.2 1 m2 Perancah anak tangga dg kaso 5/7 cm tinggi 4 m**, JAT
maksimum 60 cm
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
Kode
Satuan Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
3
4
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,200
0,100
0,010
0,020
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.50.a
M.77.b
m3
kg
0,040
0,25
Jumlah Harga Bahan
Jumlah
Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan(Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
CATATAN: Untuk ketinggian lain dapat dihitung secara proporsional terhadap
ketinggian pemasangan bekisting, contoh untuk tinggi 2m, maka HSP (2m) =
2/4 x HSP (4m) atau juga utk HSP (6m) = 6/4 x HSP (4m)
B.17.c.1 1 m2 Bordes tangga pakai papan 3/20 cm (TP)
No.
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.02
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,300
0,150
0,015
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.48.c
M.50.a
M.77.b
m3
m3
kg
0,036
0,040
0,30
Jumlah Harga Bahan
1
Satuan Koefisien
Harga
Satuan
(Rp)
6
5
A
1
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
Bahan
Papan 3/20 cm (II)
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
D
E
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan(Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
B.17.c.2 1 m2…
jdih.pu.go.id
-651-
B.17.c.2 1 m2 Perancah bordes tangga dengan kaso 5/7 cm tinggi 4 m**,
JAT maksimum 60 cm
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Kaso 5/7 cm
Paku 5 cm dan 7 cm
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan(Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
L.01
L.02
L.03
L.04
M.50.a
M.77.b
OH
0,240
OH
0,120
OH
0,012
OH
0,024
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,063
0,250
Jumlah Harga Bahan
B.18 Bongkar Bekisting
Bongkar bekisting tiap m² diambil untuk kondisi biasa 10%-15% dari upah kerja
pemasangan, untuk pembongkaran material pakai ulang yang dilakukan secara
hati-hati maka biaya bongkar 20-25% dari upah pemasangan. Jika tidak
ditentukan lain dapat menggunakan acuan sebagai berikut:
B.18.a Bongkar 1 m² bekisting secara biasa (termasuk membersihkan dan
membereskan puing-puing)
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.04
OH
OH
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,040
0,004
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
B.18.b Bongkar…
jdih.pu.go.id
-652-
B.18.b Bongkar 1 m² bekisting secara hati-hati (termasuk membersihkan
dan membereskan puing-puing) *)
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
Peralatan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.04
OH
OH
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,060
0,006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
*)
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
Untuk beton expose dan/atau pemanfaatan kembali bekisting
B.23 Pembuatan dan Pemasangan Modul Saluran Irigasi Beton Pracetak
Modular Konfigurasi Beton Pracetak Modular
Jika diperlukan
pemasangan cerucuk
secukupnya
sebagai perbaikan
kekuatan tanah dasar
Gambar 1. Konfigurasi Beton Pracetak Modular
Gambar 2. Modul…
jdih.pu.go.id
-653-
Gambar 2. Modul Dinding atau Lantai Tipe-S Beton Pracetak Modular
Gambar 3. Modul Dinding atau Lantai Tipe-T Beton Pracetak Modular
Gambar 4. Modul Siku Beton Pracetak Modular
Gambar 5. Modul Capping Penutup Atas Beton Pracetak Modular
Gambar 6. Modul…
jdih.pu.go.id
-654-
Gambar 6. Modul Pondasi Beton Pracetak Modular
B.23.a Pemasangan 1 bh Modul: Tipe T atau Tipe S
No.
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Cerucuk dolken ∅8-10 cm M.41.b
Modul dinding/lantai Tipe
M.140.a
T atau Tipe S
Pasir pasang
M.05.d.3
Peralatan
3**)
C
3
L.01
L.02
L.03
L.04
Harga
Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
4
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,0560
OH
0,0280
OH
0,0028
OH
0,0056
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m’
*)
buah
1
m3
0,030
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - Buah (D+E)
*) Jika diperlukan terutama untuk struktur saluran berukuran besar, mulai dari
konfigurasi 1-4 s.d. konfigurasi 3-6, jika tanah lunak diperlukan 1 tiang cerucuk
dolken yang panjangnya 1,5- 2,5 m' sesuai kebutuhan.
Pada kolom 5 agar diisi panjang yang diperlukan sebagai koefisien dan juga
kolom 7 agar dapat dihitung biayanya.
**) Jika tanah dasarnya kurang baik, maka diperlukan pasir pasang atau pasir urug
minimum setebal 5 cm dan dipadatkan
B.23.b Pemasangan…
jdih.pu.go.id
-655-
B.23.b Pemasangan 1 bh Modul: Capping penutup atas
No
1
A
1
2
3
4
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala tukang
Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
B Bahan
1 Cerucuk dolken ∅ 8-10 cm
2 Modul capping penutup
bagian atas saluran
3 Pasir pasang
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,0560
OH
0,0280
OH
0,0028
OH
0,0056
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.41.b
m'
1,5
M.140.b
buah
1
M.05.d.3
m3
0,030
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - Buah (D+E)
B.23.c Pemasangan 1 bh Modul Pondasi
Harga
Satuan
(Rp)
6
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
4
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala tukang
Mandor
B
1
1
2
Bahan
Cerucuk dolken ∅ 8-10 cm
Modul Pondasi saluran
Pasir urug/pasir pasang*
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - Buah (D+E)
L.01
L.02
L.03
L.04
M.41.b
M.140.d
M.05.d.3
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,0560
OH
0,0280
OH
0,0028
OH
0,0056
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m'
buah
m3
1,5
1
0,0144
Jumlah Harga Bahan
B.23.d Pemasangan…
jdih.pu.go.id
-656-
B.23.d Pemasangan 1 bh Modul Tipe Siku
No.
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2**)
C
Uraian
Bahan
Modul Siku saluran
Pasir pasang
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
M.140.c
M.05.d.3
OH
OH
OH
OH
Jumlah
buah
m3
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,0840
0,0420
0,0042
0,0084
Harga Tenaga Kerja
1
0,0756
Jumlah Harga Bahan
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
**) Jika tanah dasarnya kurang baik, maka diperlukan pasir atau pasir urug
minimum setebal 10 cm dan dipadatkan
B.24 Beton Ferosemen
B.24.a 1 m3 beton mutu, fc’ = 26,4 MPa (K-300)
Uraian
Kode
1
A
3
4
L.01
OH
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
(mengayak,mencuci,menga
duk)
Tukang batu
Kepala tukang
Mandor
L.02
L.03
L.04
OH
0,275
OH
0,028
OH
0,165
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
1
2
3*
4
Bahan
PC / Portland Cement
PB / Pasir Beton
Bahan Aditif/Admixture
Air
M.23
M.16.a
M.04.c
M.02
C Peralatan
1 Molen kapasitas 80 liter
E.29.a
1
Satuan Koefisien
Harga
Satuan
(Rp)
6
No
Kg
Kg
Liter
Liter
5
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1,650
413
881
1,2
215
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,600
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
Catatan :
* Penggunaannya sesuai kebutuhan jika diperlukan, dan
Koefisien agar disesuaikan sesuai dengan petunjuk
penggunaannya.
a) perancah gunakan seperti pada beton normal (B.26.c)
b) curring karung goni selama10 hari (2,5 x pada beton normal B.29.c)
B.24.b
1m2…
jdih.pu.go.id
-657-
B.24.b 1m2 Bekisting lantai beton biasa dengan multiflex 12 mm atau
18 mm (tanpa perancah)
No.
Uraian
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
Bahan
Multiplex 12 atau 18mm
Kaso 5/7 cm
Paku 5cm dan 7cm
C
Peralatan
Kode
3
L.01
L.02
L.03
L.04
M.39.c
M.37.a
M.72.b
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,200
OH
0,100
OH
0,010
OH
0,020
Jumlah Harga Tenaga Kerja
lembar
m3
Kg
0,128
0,005
0,220
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maks. 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
Catatan :
Bahan digunakan berulang kali, :
yang ke 1, koefisien 0,353 (multiflex) dan 0,014 (Kaso)
yang ke 2, koefisien 0,203 (multiflex) dan 0,008 (Kaso)
yang ke 3, koefisien 0,128 (multiflex) dan 0,005 (Kaso)
yang ke 4, koefisien 0,091 (multiflex) dan 0,003 (Kaso)
D
E
B.24.c Pembesian 100 m2 dan Wiremess (jaring kawat Kotak) Ferrocement
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang besi
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Tulangan Utama f 6mm
Tulangan Bagi f 4mm
Kawat Kasa/KawatKotak/Wiremess M6
Kawat tali beton/bendrat
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
L.01
L.02
L.03
L.04
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,360
OH
0,120
OH
0,012
OH
0,036
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.56.c
M.55.d
Kg
Kg
135
60
M.56.c
m2
102
M.68
kg
0,5
Jumlah Harga Bahan
A.3.1.b Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-658-
A.3.1.b Pekerjaan Beton secara mekanis
(Informatif)
Pelaksanaan pekerjaan beton secara keseluruhan meliputi dari pembuatan
bekisting, pemasangan besi beton, pembuatan campuran beton, pengecoran,
dan curring. Disamping hal tersebut, lokasi Concrete Batching Plant berada di
sekitar lokasi pekerjaan atau berada di luar lokasi pekerjaan ?. Sehubungan
dengan tersebut, jika diperhatikan yang dapat dilakukan secara mekanis
hanyalah pembuatan campuran beton dan pengecorannya saja.
Ada dua kemungkinan pembuatan campuran beton yaitu dilakukan di pabrik
yang kemudian hasil campuran beton dibawa oleh mobil mixer atau jika
jaraknya memungkinkan dapat juga menggunakan pompa beton. Selain itu
dapat juga dicampur di lokasi pekerjaan menggunakan Batching Plant yang
kemudian diangkut atau dipompakan. Jadi secara keseluruhan prosesnya
terbagi dalam 3 (tiga) tahapan yaitu: pembuatan campuran beton, pengangkutan
dan pengecoran. AHSP dari tahapan proses tersebut adalah sebagai berikut.
TM.04 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
1. Nilai Sisa Alat
C
Rp
D
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Keterangan
Shotcrete
Machine
5 - 15
m3/jam
35
5 - 15
5
2.000
120.000.000
225.500.000
385.000.000
550.000.000
150.000.000
90.000.000
120.000.000
6.000.000
-
0,1315
0,1315
0,1315
0,2638
0,2638
0,2638
0,2638
E
Rp/jam
133.413
227.778
325.398
178.063
106.838
142.451
15.036
F
Rp/jam
2.255
3.850
5.500
1.500
900
1.200
120
G = (E + F)
G
Rp/jam
135.668,02
231.628,32
330.897,60
179.563,30
107.737,98
143.650,64
15.156,46
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1. Bahan Bakar= (10%-12%) x Pw x Ms
H
Rp/jam
47.000,00
94.000,00
141.000,00
145.700,00
159.800,00
112.800,00
32.900,00
10,0%
I
Rp/jam
3.750,00
7.500,00
11.250,00
11.625,00
12.750,00
9.000,00
2.625,00
0,25%
3. Biaya bengk=
x (2,2%-2,8%) x B/W
J
Rp/jam
24.805,00
42.350,00
60.500,00
16.500,00
9.900,00
13.200,00
1.320,00
2,2%
4. Perawatan d=
x (6,4%-9%) x B/W
perbaikan
5. Operator = ( m Orang / Jam ) x U1
6. Pembantu op= ( n Orang / Jam ) x U2
K
Rp/jam
72.160,00
123.200,00
176.000,00
48.000,00
28.800,00
38.400,00
3.840,00
6,4%
M
L
Rp/jam
Rp/jam
24.985,71
19.910,86
24.985,71
39.821,71
49.971,43
39.821,71
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
19.910,86
24.985,71
P
Rp/jam
192.611,57
331.857,43
478.543,14
266.721,57
256.146,57
218.296,57
65.670,71
S
Rp/jam
328.279,59
563.485,75
809.440,74
446.284,87
363.884,55
361.947,21
80.827,17
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
7.650,00
9.400,00
30.000,00
=
Suku bunga
Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per
= Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
=
i = 10%
Asuransi
b. Asuransi, dll.
= (0,25%-0,35%) x Pw x Mp
jdih.pu.go.id
TM.04.1 Pembuatan…
Biaya Operasi (per Jam)
=
D.
BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P)
E.
1.
2.
3.
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Premium (non subsidi)
Bahan Bakar Solar (non subsidi)
Minyak Pelumas
p = 0,2%
Koef. Biaya OP alat
-659-
Biaya Pasti per Jam
2. Pelumas
TM.04 Pekerjaan Beton
(Informatif)
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT UNTUK GALIAN TANAH, ANGKUTAN DUMP TRUCK DAN PEMADATAN
JENIS ALAT
: Concrete Batching Plant, Excavator, dan Pompa Beton
SATUAN PEMBAYARAN
: Rupiah/jam
Uraian
Perhitungan Biaya Operasi Peralatan
No.
Kode
Satuan
Conc. Batching
Conc. Batching
Conc. Batching
A.
URAIAN PERALATAN
Excavator
Wheel
Pompa Beton
2,5"-90Kw;
Plant Mini
Plant Medium
Plant Besar
1.
Jenis Peralatan
(Long Arm)
Loader
T=50m'
2.
Merk / Tipe
50-100 HP
100-150 HP
150-250 HP
80-140 HP
150 - 175 HP 80 - 120 HP
3. Tenaga
Pw
HP
50
100
150
155
170
120
4. Kapasitas
Cp
m3/jam
25
60
120
1
1,62
36 - 60
5. Umur Ekonomis
A
Tahun
15
15
15
5
5
5
6. Jam Operasi
W
Jam
2.000
2.000
2.000
2.000
2000
2.000
7. Harga Alat
B
Rp
2.255.000.000 3.850.000.000
5.500.000.000 1.500.000.000 900.000.000 1.200.000.000
-660-
TM.04.1 Pembuatan Campuran Beton Menggunakan Batching Plant
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON
JENIS PEKERJAAN
: Concrete Batching Plant
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Keterangan
U r ai an
No
Kode
Koefisien
Satuan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
2. Tahapan kerja.
a. Excavator memuat Semen, Pasir dan Agregat
ke conveyor silo dari Batching Plant beton
b. Batching Plant mencampur dan mengaduk
dan menuangkan ke kolektor pompa beton (PB).
c. Campuran beton dari kolektor PB dipompakan
ke lokasi pengecoran
II. ALAT
E.27.b
a. Wheel Loader 170 HP; feeder untuk BP
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Waktu tetap
T.0
- Material: Bahan baku campuran beton
T.1
- Mengisi material: Bahan baku campuran beton dar
T.2
- Operasi Konstan
T.3
- Variable:maju isi penu
= 1 x 25 m/ 3.5 km/jam
T.4
mundur kos= 1 x 25 m/ 5.5 km/jam
T.5
= 25 m/ 4.5 km/jam
maju kosong
T.6
Ts1
Kap. Produksi/jam
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1)
Q.1
Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1'
b. Batching Plant (Mini) 15 m3/jam; 50 HP
Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat bahan baku
- Mengaduk
- Menuang
- Tunggu, dll.
Kap. Produksi/jam
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 )
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q1
Kap. Produksi/jam
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 )
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q2
Kap. Produksi/jam
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 )
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q3
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q1'
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
12,47
5,00
3,33
1,00
21,80
menit
menit
menit
menit
menit
Q1
11,42
m3/jam
E.03.e
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q2
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor : ( Tk x M ): Q1'
d. Batching Plant (Besar) 120 m3/jam; 200 HP
Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat bahan baku
- Mengaduk
- Menuang
- Tunggu, dll.
0,40
-0,02
4,51
-0,02
0,26
0,16
1,33
4,86
16,600
0,0602
m3
E.03.c
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts1
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q1'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q1'
c. Batching Plant (Midi) 60 m3/jam; 100 HP
Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat bahan baku
- Mengaduk
- Menuang
- Tunggu, dll.
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
1,62
1,00
0,83
E.03.f
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q3
5,00
0,83
m3
ambil di SP jarak mak. 15 m'
kembali ke posisi awal
Volume Silo 5 m3; Daya pompa BP 15 HP
Pemeliharaan mesin sangat baik
pengisian pararel dengan silo berikutnya
Kapasitas spek. 8 - 15 m3/jam
0,08755
jam
0,1751
0,0175
jam
jam
Dibantu 2 P
7,00
0,83
m3
Volume Silo 8 m3; Daya pompa BP 75 HP
4,22
2,10
1,40
0,70
8,42
menit
menit
menit
menit
menit
41,42
Pemeliharaan mesin baik
pengisian pararel dengan silo berikutnya
m3/jam
0,02414
jam
0,0724
0,0072
jam
jam
10,00
0,83
m3
Kapasitas spek. 25 - 60 m3/jam
Dibantu 3 P
Volume Silo 10 m3; Daya pompa BP 150 HP
4,16
1,00
0,60
0,40
6,16
80,90
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
menit
pengisian pararel dengan silo berikutnya
m3/jam
0,01236
jam
0,0494
0,0049
jam
jam
Kapasitas spek. 90 - 120 m3/jam
Dibantu 4 P
TM.04.1.a Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-661-
TM.04.1.a
Pembuatan 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175) pakai Batching Plant Mini
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,1751
19.910,86
3.486,38
3 Mandor
L.04
OJ
0,0176
24.985,71
439,75
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.926,13
B Bahan *)
1 PC: Portland Cement
M.23
kg
326
1.400,00
456.400,00
2 PB: Pasir Beton
M.05.a.2
kg
760
114,19
86.787,24
3 Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.2
kg
1029
117,97
121.396,21
4 Air
M.02.a.1)
Liter
215
26,31
5.657,15
Jumlah Harga Bahan
670.240,60
C Peralatan
1
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
35.000,00
2.108,43
Batching Plant (Mini) 15 m3/jam; 50 HP
2
E.03.c
Jam
0,0875
328.279,59
28.740,77
Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H:15 E.45.q
3
Jam
0,0201
361.947,21
7.268,02
Jumlah Harga Peralatan
36.008,78
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
710.175,51
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
106.526,33
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
816.701,84
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh komposisi bahan yang telah dibuat Job Mixed-nya
TM.04.1.b
No.
1
A
1
3
B
1
2
3
4
C
1
2
3
D
E
F
Pembuatan 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175) pakai Batching Plant Medium
Harga Satuan Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OJ
0,0724
19.910,86
1.442,23
Mandor
L.04
OJ
0,0072
24.985,71
180,98
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.623,21
Bahan *)
PC: Portland Cement
M.23
kg
326
1.400,00
456.400,00
PB: Pasir Beton
M.05.a.2
kg
760
114,19
86.787,24
Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.2
kg
1029
117,97
121.396,21
Air
M.02.a.1)
Liter
215
26,31
5.657,15
Jumlah Harga Bahan
670.240,60
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
110.282,92
6.643,55
Batching Plant (Midi) 60 m3/jam; 100 HP
E.03.e
Jam
0,0241
563.485,75
13.605,23
Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H:15 E.45.q
Jam
0,0201
361.947,21
7.268,02
Jumlah Harga Peralatan
20.873,25
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
692.737,07
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
103.910,56
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
796.647,63
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh bahan yang telah dibuat Job Mixed-nya
TM.04.1.c
No.
1
A
1
3
B
1
2
3
4
C
1
2
3
D
E
F
Pembuatan 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175) pakai Batching Plant Besar
Harga Satuan Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OJ
0,0494
19.910,86
984,43
Mandor
L.04
OJ
0,0050
24.985,71
124,93
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.109,36
Bahan *)
PC: Portland Cement
M.23
kg
326
1.400,00
456.400,00
PB: Pasir Beton
M.05.a.2
kg
760
114,19
86.787,24
Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.2
kg
1029
117,97
121.396,21
Air
M.02.a.1)
Liter
215
26,31
5.657,15
Jumlah Harga Bahan
670.240,60
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,06024
214.793,67
12.939,38
Batching Plant (Besar) 120 m3/jam; 200 HP
E.03.g
Jam
0,01236
809.440,74
10.005,06
Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H:15 E.45.q
Jam
0,02008
361.947,21
7.268,02
Jumlah Harga Peralatan
17.273,08
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
688.623,04
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
103.293,46
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
791.916,50
*) Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2 Pembuantan…
jdih.pu.go.id
-662-
TM.04.2 Pembuantan 1 m3 Campuran beton sampai dengan pengecoran
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON
JENIS PEKERJAAN
: Loader, Concrete Batching Plant, Pompa Beton, Truck Mixer Beton, Vibrator
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
U r ai an
No
Kode
Koefisien
Satuan
Keterangan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
2. Tahapan kerja.
a. Excavator memuat bahan: Semen, Pasir dan
Agregat ke conveyor silo Mini BP beton
b. Batching Plant mencampur+mengaduk beton
c. Campuran beton disedot dari BP dan dipompakan ke lokasi pembetonan
II. ALAT
a. Wheel Loader 170 HP; feeder untuk Batching Plant
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus:
- Waktu tetap
- Material: Bahan baku campuran beton
- Mengisi material: Bahan baku campuran beton dari SP
- Operasi Konstan
- Variable:maju isi penuh
= 1 x 25 m/ 3.5 km/jam
mundur kosong = 1 x 25 m/ 5.5 km/jam
maju kosong
= 25 m/ 4.5 km/jam
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/Buah
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1)
= 1 / Q.1'
b. Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat Bahan Baku
- Mengaduk
- Menuang
- Tunggu, dll.
Kap. Produksi/jam
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 )
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q2
E.27.b
V
Fb
Fa
Ts1
T.0
T.1
T.2
T.3
T.4
T.5
T.6
Ts1
Q.1
Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
= (V x Fa x 60)/(Ts.2)
= 1 / Q.2
f. Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.3'
- Tukang batu
: ( Tk x T ) : Q.3'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q.3'
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
Q2
19,28
m3/jam
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
T.5
Ts.2
Q.2
d. Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/HE.45.h
Kapasitas Produksi (secara menerus)
Cp
Faktor Efisiensi Alat
Fa
Kapasitas Produksi/jam efektif
Q3
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3'
e. Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
Kapasitas Produksi Alat (menerus tanpa henti)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kap. Produksi/jam
= Qo x Fa
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.4
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
Qo
Fa
Q4
8,00
0,83
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
13,30
4,00
2,67
0,70
20,66
c. Truck Mixer Beton dari BP mengangkut ke Lokasi Peker E.13.b
Jarak dari lokasi pekerjaan ke Dumpsite
L
Kapasitas Bak
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Fa
Kecepatan rata-rata bermuatan (Tabel 8)
v.1
Kecepatan rata-rata kosong (Tabel 8)
v.2
V : Q.1 ) x 60
L1 : v.1 ) x 60
L1 : v.2 ) x 60
beton
0,40
-0,02
4,51
-0,02
0,26
0,16
1,33
4,86
16,600
0,0602
m3
E.03.e
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts1
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q2'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q2'
Waktu Siklus :
Antri
Muat
= (
Waktu tempuh isi
= (
Waktu tempuh kosong
= (
Doking menuangkan ke pompa
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
1,62
1,00
0,83
m3
ambil di SP jarak mak. 15 m'
kembali ke posisi awal
Volume Silo 8 m3; Daya pompa BP 75 HP
Pemeliharaan mesin baik
0,05187
jam
0,2075
0,0207
jam
jam
1,0
7,00
0,83
20,00
30,00
km/jam
km/jam
10,00
14,52
3,00
2,00
8,00
37,52
9,29
0,1076
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
Km
m3*
pengisian semen di Silo-1
pengisian pasir di Silo-2
pengisian agregat di silo-3
pengisian air dikontrol pompa air terpisah
Kapasitas spek. 25 - 60 m3/jam
Dibantu 4 P
Kapasitas DT = 7 Ton; 130 HP
kondisi operasi baik
(kondisi menanjak jalan baik)
60 m3/jam
0,83
49,8 m3/jam
0,02008
jam
10
0,83
8,30
0,1205
m3/jam
0,1606
0,0803
0,0161
jam
jam
jam
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Pemeliharaan mesin sangat baik
m3/jam
jam
Dibantu 4 T + 8 P
TM.04.2.a Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-663-
TM.04.2.a
TM.04.2.a.1)
Pembuatan Lantai Kerja
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 7,4 s.d. 9,4 MPa (K-100 s.d. K-125))
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,1606
19.910,86
3.198,53
2 Tukang batu
L.02
OJ
0,0803
23.893,00
1.919,12
3 Kepala Tukang
L.03
OJ
0,0080
24.985,71
200,69
4 Mandor
L.04
OJ
0,0161
24.985,71
402,27
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.720,61
B Bahan *)
1 PC: Portland Cement
M.23
kg
227
1.400,00
317.800,00
2 PB: Pasir Beton
M.05.a.3
kg
869
114,83
99.787,90
3 Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.3
kg
1000
117,90
117.895,71
4 Air
M.02.a.3)
Liter
215
26,18
5.628,87
Jumlah Harga Bahan
541.112,49
C Peralatan
1
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
363.886,56
21.920,88
2 Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Jam
0,0519
328.279,59
17.027,28
3
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Jam
0,1076
319.910,29
34.434,96
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Jam
0,0201
219.285,14
4.403,32
4
5 Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
Jam
0,1205
7.876,31
948,95
Jumlah Harga Peralatan
56.814,51
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
603.647,60
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
90.547,14
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
694.194,74
*)
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.a.2)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 9,8 MPa (K-125))
No.
Jumlah Harga
(Rp)
7
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0080
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5.720,61
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
276
1.400,00
828
114,83
1012
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
386.400,00
95.079,84
119.310,46
5.628,87
606.419,17
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
123.070,28
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
7.413,87
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
668.954,29
100.343,14
769.297,43
1
A
1
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
*)
Harga Satuan
(Rp)
6
Uraian
15% x D
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b
TM.04.2.b.1)
No.
Uraian
1
A
1
3
4
3
B
1
2
3
4
C
1
2
3
4
5
D
E
F
*)
Pekerjaan Beton sebagai Komponen Struktur Utama dan Penunjang
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 12,2 MPa (K-150))
Kode
Satuan
Koefisien
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OJ
0,1606
19.910,86
3.198,53
Tukang batu
L.03
OJ
0,0803
23.893,00
1.919,12
Kepala Tukang
L.04
OJ
0,0080
24.985,71
200,69
Mandor
L.04
OJ
0,0161
24.985,71
402,27
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.720,61
Bahan *)
PC: Portland Cement
M.23
kg
299
1.400,00
418.600,00
PB: Pasir Beton
M.05.a.3
kg
799
114,83
91.749,75
Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.3
kg
1017
117,90
119.899,94
Air
M.02.a.3)
Liter
215
26,18
5.628,87
Jumlah Harga Bahan
635.878,56
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
67.364,70
4.058,11
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Jam
0,0519
328.279,59
17.027,28
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Jam
0,1076
319.910,29
34.434,96
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Jam
0,0201
219.285,14
4.403,32
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
Jam
0,1205
7.876,31
948,95
Jumlah Harga Peralatan
56.814,51
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
698.413,68
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
104.762,05
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
803.175,73
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.2) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-664-
TM.04.2.b.2)
No.
Uraian
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 14,5 MPa (K-175)
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
3
4
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
*)
3
4
L.01
L.03
L.04
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0161
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
402,27
402,27
5.922,19
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
326
1.400,00
760
114,83
1029
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
456.400,00
87.271,35
121.314,69
5.628,87
670.614,91
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
114.266,85
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
6.883,55
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
733.351,61
110.002,74
843.354,35
15% x D
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 16,9 MPa (K-200))
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0080
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5.720,61
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
352
1.400,00
731
114,83
1031
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
492.800,00
83.941,26
121.550,48
5.628,87
703.920,61
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
188.402,86
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
11.349,57
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
766.455,73
114.968,36
881.424,09
1
A
1
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.4)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 19,3 MPa (K-225))
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0080
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5.720,61
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
371
1.400,00
698
114,83
1047
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
519.400,00
80.151,85
123.436,81
5.628,87
728.617,53
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
541.064,28
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
32.594,23
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
791.152,65
118.672,90
909.825,54
1
A
1
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
*)
Jumlah Harga
(Rp)
7
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.3)
*)
5
Harga Satuan
(Rp)
6
15% x D
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.5) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-665-
TM.04.2.b.5)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 21,7 MPa (K-250)
No.
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0080
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5.720,61
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
384
1.400,00
692
114,83
1039
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
537.600,00
79.462,87
122.493,65
5.628,87
745.185,38
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
568,67
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
34,26
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
807.720,50
121.158,07
928.878,57
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.6)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 24,0 MPa (K-275)
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.03
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1606
19.910,86
0,0803
23.893,00
0,0080
24.985,71
0,0161
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.198,53
1.919,12
200,69
402,27
5.720,61
M.23
M.05.a.3
M.04.d.3
M.02.a.3)
kg
kg
kg
Liter
406
1.400,00
684
114,83
1026
117,90
215
26,18
Jumlah Harga Bahan
568.400,00
78.544,22
120.961,00
5.628,87
773.534,09
Jam
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0602
26.373,71
0,0519
328.279,59
0,1076
319.910,29
0,0201
219.285,14
0,1205
7.876,31
Jumlah Harga Peralatan
1.588,78
17.027,28
34.434,96
4.403,32
948,95
56.814,51
836.069,20
125.410,38
961.479,59
1
A
1
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Kepala Tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan *)
PC: Portland Cement
PB: Pasir Beton
Kr: Kerikil / agregat
Air
C
1
2
3
4
5
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
*)
Jumlah Harga
(Rp)
7
Kode
1
A
1
2
3
4
*)
Harga Satuan
(Rp)
6
Uraian
15% x D
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.7)
No.
1
A
1
2
3
4
B
1
2
3
4
C
1
2
3
4
5
D
E
F
*)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 26,4 MPa (K-300), Kedap Air Normal
Harga Satuan Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OJ
0,1606
19.910,86
3.198,53
Tukang batu
L.02
OJ
0,0803
23.893,00
1.919,12
Kepala Tukang
L.03
OJ
0,0080
24.985,71
200,69
Mandor
L.04
OJ
0,0161
24.985,71
402,27
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.720,61
Bahan *)
PC: Portland Cement
M.23
kg
406
1.400,00
568.400,00
PB: Pasir Beton
M.05.a.3
kg
684
114,83
78.544,22
Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.3
kg
1026
117,90
120.961,00
Air
M.02.a.3)
Liter
215
26,18
5.628,87
Jumlah Harga Bahan
773.534,09
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
629,57
37,93
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Jam
0,0519
328.279,59
17.027,28
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Jam
0,1076
319.910,29
34.434,96
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Jam
0,0201
219.285,14
4.403,32
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
Jam
0,1205
7.876,31
948,95
Jumlah Harga Peralatan
56.814,51
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
836.069,20
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
125.410,38
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
961.479,59
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.8) Pembuatan…
jdih.pu.go.id
-666-
TM.04.2.b.8)
No.
1
A
1
2
3
4
B
1
2
3
4
C
1
2
3
4
5
D
E
F
*)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 28,8 MPa (K-325), Kedap Air Normal
Harga Satuan Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OJ
0,1606
19.910,86
3.198,53
Tukang batu
L.02
OJ
0,0803
23.893,00
1.919,12
Kepala Tukang
L.03
OJ
0,0080
24.985,71
200,69
Mandor
L.04
OJ
0,0161
24.985,71
402,27
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.720,61
Bahan *)
PC: Portland Cement
M.23
kg
439
1.400,00
614.600,00
PB: Pasir Beton
M.05.a.3
kg
670
114,83
76.936,59
Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.3
kg
1006
117,90
118.603,09
Air
M.02.a.3)
Liter
215
26,18
5.628,87
Jumlah Harga Bahan
815.768,55
Peralatan
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
1.188,00
71,57
Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Jam
0,0519
328.279,59
17.027,28
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Jam
0,1076
319.910,29
34.434,96
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Jam
0,0201
219.285,14
4.403,32
Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
Jam
0,1205
7.876,31
948,95
Jumlah Harga Peralatan
56.814,51
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
878.303,66
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
131.745,55
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
1.010.049,21
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.2.b.9)
Pembuatan dan Pengecoran 1 m3 Campuran Beton fc' = 31,2 MPa (K-350), Kedap Air Agresiv
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,1606
19.910,86
3.198,53
2 Tukang batu
L.02
OJ
0,0803
23.893,00
1.919,12
3 Kepala Tukang
L.03
OJ
0,0080
24.985,71
200,69
4 Mandor
L.04
OJ
0,0161
24.985,71
402,27
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.720,61
B Bahan *)
1 PC: Portland Cement
M.23
kg
448
1.400,00
627.200,00
2 PB: Pasir Beton
M.05.a.3
kg
667
114,83
76.592,10
3 Kr: Kerikil / agregat
M.04.d.3
kg
1000
117,90
117.895,71
4 Air
M.02.a.3)
Liter
215
26,18
5.628,87
Jumlah Harga Bahan
827.316,68
C Peralatan
1
Loader, Wheel 1,62 m3; 170 HP
E.27.b
Jam
0,0602
66.611,35
4.012,73
2 Batching Plant Beton; Kap. 25 - 75 m3/jam
E.03.c
Jam
0,0519
328.279,59
17.027,28
3
Truck Mixer Beton - 7 m3; 130 HP
E.59.b
Jam
0,1076
319.910,29
34.434,96
Pompa beton ø 6", 90 KW,130 bar, T=50 m'/H:150 E.45.q
Jam
0,0201
219.285,14
4.403,32
4
5 Concrete Vibrator φ 45 mm; 10 HP
To.42.b
Jam
0,1205
7.876,31
948,95
Jumlah Harga Peralatan
56.814,51
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
889.851,79
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
15% x D
133.477,77
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
1.023.329,56
*)
Komposisi bahan ini harus diganti oleh hasil Job Mixed bahan yang akan digunakan
TM.04.3 Feeder…
jdih.pu.go.id
-667-
TM.04.3 Feeder Batching Plant dan Pengecoran dengan Pompa Beton
ANALISIS PRODUKTIVITAS PEMBUATAN CAMPURAN BETON DAN PEMOMPAAN BETON
JENIS PEKERJAAN
: Concrete Batching Plant, Pompa Beton dan Shotcrete
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
No
Kode
Koefisien
Satuan
Uraian
Keterangan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
7,00
jam
2. Tahapan kerja.
a. Excavator memuat bahan: Semen, Pasir dan
Agregat ke conveyor silo Mini BP beton
b. Batching Plant mencampur+mengaduk beton
c. Campuran beton disedot dari BP dan dipompakan ke lokasi pembetonan
II. ALAT
a. Excavator Long Arm di BP + Conveyor
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Lihat Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
E.16.e
V
Fb
Fa
Waktu Siklus
Mengangkat semen/pasir/agregat ke conveyor
Swing kembali dan lain - lain
Ts1
T.1
T.2
Ts.1
Kap. Produksi/jam
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1)
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.1
Q.1
Q.1'
b. Wheel Loader 170 HP; feeder untuk Batching Plant
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus:
- Waktu tetap
- Material: Bahan baku campuran beton
- Mengisi material: Bahan baku campuran beton dari SP
- Operasi Konstan
- Variable:maju isi penuh= 1 x 15 m/ 3.5 km/jam
mundur k= 1 x 15 m/ 5.5 km/jam
maju koso= 100 m/ 4.5 km/jam
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/Buah
= (V x Fb x Fa x 60)/(Ts.1)
= 1 / Q.1'
c. Batching Plant Beton; Kapasitas 25 - 75 m3/jam
Kapasitas Produksi Alat
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat Bahan Baku
- Mengaduk
- Menuang
- Tunggu, dll.
Kap. Produksi/jam
= ( V x Fa x 60 ) / ( Ts1 )
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q2
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.4
12,03
1,62
1,00
0,83
0,40
-0,02
4,51
-0,02
0,26
0,16
1,33
4,86
16,600
0,0602
Kondisi operasi baik
menit
menit
menit
m3
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
jam
Q2
19,28
m3/jam
Q4
m3
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
ambil di SP jarak mak. 15 m'
kembali ke posisi awal
Volume Silo 8 m3; Daya pompa BP 75 HP
Pemeliharaan mesin baik
0,05187
jam
0,1037
0,0104
jam
jam
pengisian semen di Silo-1
pengisian pasir di Silo-2
pengisian agregat di silo-3
pengisian air dikontrol pompa air terpisah
Kapasitas spek. 25 - 60 m3/jam
Dibantu 2 P
60 m3/jam
0,83
49,8 m3/jam
0,02008
jam
0,0201
0,0020
E.52.b
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts2
o
(Tabel 6.4) swing 90 kosong (6s)+ dan lain2 (5s)
jam
menit
menit
menit
menit
menit
8,00
0,83
(Tabel 6.3) sedang + swing penuh (8s) + muat (6s)
m3/jam
13,30
4,00
2,67
0,70
20,66
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.3'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q.3'
= ( V x Fa ) * T3 / Ts2
2,30
0,18
2,48
Daya 156 HP, beban yg diangkat 700 kg
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
E.03.e
V
Fa
Ts
T1
T2
T3
T4
Ts1
d. Pompa beton diesel ø 2,5", 90 KW, 130 bar, T=50 m'/H E.45.h
Kapasitas Produksi (secara menerus)
Cp
Faktor Efisiensi Alat
Fa
Kapasitas Produksi/jam efektif
Q3
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3'
Kap. Produksi/jam
m3
1,00
0,83
0,08311
E.27.b
V
Fb
Fa
Ts1
T.0
T.1
T.2
T.3
T.4
T.5
T.6
Ts1
Q.1
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q2'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q2'
e. Shotcrete Machine 5-15 m3/jam
Kapasitas Produksi Alat (menerus tanpa henti)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu Siklus (T1 + T2 + T3 + T4)
- Setup posisi mesin shotcrete
- Persiapan menyemprot
- Menyemprot
- Tunggu, dll.
0,60
15
0,83
3,00
1,00
10,00
1,00
15,00
8,30
jam
jam
m3/jam
Sesuai kebutuhan
Dibantu 1 P
Volume kolektor = 15 m3; Daya pompa Beton 20 HP
Pemeliharaan mesin sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
m3/jam
Kapasitas spek. 5 - 15 m3/jam
Jika diperlukan bekisting dan penulangan
0,1205
jam
dapat ditambahkan AHSP secara terpisah
0,2410
0,1205
0,0241
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
atau juga digabung
Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.4'
- Tukang batu
: ( Tk x T ) : Q.4'
- Mandor
: ( Tk x M ): Q.4'
Bantu setup mesin, persiapan semprot dan
Tukang merapihkan shotcrete yg sdh dilewati
TM.04.3.a Pengecoran…
jdih.pu.go.id
-668-
TM.04.3.a
TM.04.3.a.1)
Pengecoran Beton
Pengecoran sampai pada ketinggian 50 m' pakai Pompa Beton 60 m3/jam
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
M.20.a
C Peralatan
1
Vibrator beton (portable), 45 mm; 5 HP
To.42.a
2
Pompa Beton 60 m3/jam, pengecoran beda tinggi 30 E.45.p
3 * Generator Diesel 100 KW
E.16.g
1
A
1
2
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
B Bahan
1 * Bahan Admixture/Additif sesuai kebutuhan
D
E
F
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0351
19.910,86
0,0175
23.893,00
0,0035
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
698,63
419,18
87,67
1.205,47
Liter
1,2
35.000,00
Jumlah Harga Bahan
42.000,00
42.000,00
Jam
Jam
Jam
0,0877
5.272,86
0,0175
211.326,24
0,0175
205.416,41
Jumlah Harga Peralatan
462,53
3.707,48
3.603,80
7.773,81
50.979,28
7.646,89
58.626,17
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
* Jika pompa beton C.2 sdh termasuk sumber daya listriknya, maka HSD C.3 = 0
TM.04.3.a.2)
Pengecoran 1m3 beton pada jarak 150 m' pakai Pompa Beton 60 m3/jam
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
M.20.a
C Peralatan
1
Vibrator beton (portable), 45 mm; 5 HP
To.42.a
Pompa Beton kap. 60 m3/jam, pengecoran 185 m' horiz E.48.e
2
3 ** Generator Diesel 100 KW
E.16.g
1
A
1
2
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
B Bahan
1 * Bahan Admixture/Additif sesuai kebutuhan
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0298
19.910,86
0,0149
23.893,00
0,0030
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
592,87
355,72
74,96
1.023,55
Liter
1,2
35.000,00
Jumlah Harga Bahan
42.000,00
42.000,00
Jam
Jam
Jam
0,0744
5.150,00
0,0149
361.947,21
0,0149
170.802,90
Jumlah Harga Peralatan
383,37
5.388,71
2.542,93
8.315,02
51.338,57
7.700,79
59.039,35
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
* Koefisien disesuaikan dengan penggunaan bahan Admixture/Additif yg digunakan
** Jika pompa beton sdh termasuk sumber daya listriknya yg biasanya sebagai "Pompa Beton Diesel",
maka HSD C.3 = 0
TM.04.3.a.3)
Harga Satuan
(Rp)
6
15% x D
Pengecoran Campuran Beton sampai ketinggian 30 m'
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2410
19.910,86
0,1205
23.893,00
0,0241
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.797,80
2.878,67
602,07
8.278,54
1,02
843.913
Jumlah Harga Bahan
860.791,30
860.791,30
0,1205
80.827,17
Jumlah Harga Peralatan
9.738,21
9.738,21
878.808,05
131.821,21
1.010.629,26
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
B
1
Bahan
Campuran Beton fc' = 19,3 Mpa (K-225)
M.28.d
m3
C
1
Peralatan
Pompa beton long boom, T=30 m'; 40 MPa.
E.52.b
Hari
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
Alat ini dipakai untuk pekerjaan pasangan batu belah yaitu dengan menyusun batu belah dengan void
minimum yang kemudian disemprot
TM.04.3.b
Penyemprotan Shotcrete 1 m3 Campuran Beton fc' = 19,3 MPa (K-225)
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2410
19.910,86
0,1205
23.893,00
1,0000
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.797,80
2.878,67
24.985,71
32.662,19
1,02
169.565
Jumlah Harga Bahan
172.956,52
172.956,52
0,1205
80.827,17
Jumlah Harga Peralatan
9.738,21
9.738,21
215.356,92
32.303,54
247.660,46
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
B
1
Bahan
Campuran Beton fc' = 19,3 Mpa (K-225)
M.28.d
m3
C
1
Peralatan
Shotcrete Machine 5-15 m3/jam
E.53.a
Hari
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
Alat ini dipakai untuk pekerjaan pasangan batu belah yaitu dengan menyusun batu belah dengan void minimum yang kemudian disemprot
A.4 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-669-
A.4 Pekerjaan Pemancangan
A.4.1 Pekerjaan Pemancangan Secara Manual
(Normatif)
a) Pemancangan pada umumnya dilakukan pada tanah lembek yaitu fc’ < 2
MPa, maka untuk menghantarkan beban struktur ke fondasi mencapai
tanah sesuai dengan kebutuhan daya dukungnya (amannya s.d. tanah
keras). Maka asumsi AHSP Pemancangan ini adalah pada tanah yang
lembek, jika dikarenakan pertimbangan khusus strukturnya pelaksanaan
pemancangan perlu dilakukan pada tanah yang berkonsistensi stiff (fc’ = 2 5 MPa) maka koefisien tenaga kerja dan peralatan dikalikan 1,5 dan untuk
tanah keras (fc’ > 5 MPa) dikalikan 2,2.
b) AHSP F.01 s.d. F.11 ini dengan cara Manual yang bersifat normatif.
c Berbagai jenis pekerjaan pemancangan dapat berupa “tiang pancang” untuk
menahan gaya normal dan ada pula “turap (sheet pile)” untuk menahan gaya
geser. Secara umum bahan yang digunakan berupa kayu, baja dan beton;
namun jika dilihat dari alat pemancangnya (pile driver) yaitu baik secara
manual dan/atau juga mekanis. Adapun alat pancang yang tanpa mesin
umumnya cukup menggunakan tripod + Hammer dengan atau tanpa hoist
(manual).
e AHSP F.01 s.d. F.18 hanya merupakan biaya pemancangan tiang atau
turap yang terpenetrasi saja, sebagai contoh pengadaan panjangnya tiang
pancang adakalanya berbeda dengan jumlah panjang penetrasi
pemancangannya, untuk ini sebaiknya AHSP Tiang Pancang perlu merinci
sub-kegiatan pekerjaan sebagai berikut:
1). Pengadaan tiang pancang yang perlu disediakan
2). Biaya per-m’ pemancangan sesuai dengan harga satuan pekerjaannya
yang termasuk biaya pengadaan aksesories seperti sepatu tiang pancang
dan/atau juga alat sambungan tiang pancangnya (jika diperlukan).
F.01.c Per m’ Penetrasi Cerucuk Bambu ø 8 – 10 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,120
OH
0,040
OH
0,012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan *)
1 Alat sambung bambu ø 8 -10 cm
2 Sepatu pancang bambu ø 8-10cm
M.56.g
M.91.g
m’
buah
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 5m, B_max 1 ton
2
(T)Bandulpancang 0,5ton(manual)
To.40.l
To.40.
a
Hari
Hari
0,25
0,25
Jumlah Harga Bahan
0,040
0,040
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Catatan :
*) Hitung biaya B.1 dan B.2 jika diperlukan
F.01.c Per…
jdih.pu.go.id
-670F.01.c Per m’ Penetrasi Tiang beton ø 10 – 15 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
Satuan
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
B Bahan *)
1 Alat sambung beton ø 10 -15 cm
2
Sepatu pancang beton ø 10-15cm
Harga Jumlah
Koefisie Satuan
Harga
n
(Rp)
(Rp)
5
6
7
OH
0,100
OH
0,050
OH
0,012
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.56.g
M.91.
m
m’
0,25
buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 5m, B_max 1 ton
To.40.l
2
To.40.
(T)Bandulpancang 0,5ton (manual)
a
Hari
Hari
0,050
0,050
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Hitung biaya B.1 dan B.2 jika diperlukan
F.02
Tiang Pancang Baja Pipa atau Kotak
F.02.a Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø15 cm atau kotak 15 cm
No
1
A
1
2
3
4
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang las listrik
Mandor
B Bahan *
Sepatu pancang beton ø15
1 cm
2 Kawat las listrik
3 Cat anti karat
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,080
OH
0,040
OH
0,040
OH
0,028
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.91.m
Buah
0,25
M.74
kg
0,48
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m,B_max.
1 5ton
2 (Alat) pancang+Hammer 1
ton
3 Las listrik 500 A diesel
To.40.v
E.01.b
Hari
Hari
E.25.b
Hari
0,040
0,040
0,040
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Hitung biaya B.1 dan B.2 jika diperlukan
*) Sambungan las agar dicat lapisan tahan karat
*) Cat antikarat akan dilihat di BM / adopsi dari BM
F.02.b Per-m’…
jdih.pu.go.id
-671F.02.b Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø20 cm atau kotak 20 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
4
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang las listrik
Mandor
B Bahan *
Sepatu pancang beton ø20
1 cm
2 Kawat las listrik
L.01
L.02
L.02
L.04
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,0889
OH
0,0444
OH
0,0444
OH
0,0089
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.91.n
Buah
M.74
kg
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton To.40.v
2 (Alat)pancang+Hammer
To.40.b
1ton
3 Las listrik 500 A diesel
E.25.b
Harga
Satuan
(Rp)
6
Hari
Hari
0,25
0,6517
Jumlah Harga Bahan
0,0444
0,0444
Hari
0,0444
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Hitung biaya B.1 dan B.2 jika diperlukan
F.02.c Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø25 cm atau kotak 25cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
4
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang las listrik
Mandor
B Bahan
Sepatu pancang beton ø25
* 1 cm
2 Kawat las listrik
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
2 (Alat) pancang+Hammer
1ton
3 Las listrik 500 A diesel
L.01
L.02
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,1500
OH
0,0500
OH
0,0500
OH
0,0150
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.91.o
Buah
M.74
kg
To.40.v
To.40.b
Hari
Hari
E.25.b
Hari
0,25
0,8147
Jumlah Harga Bahan
0,0500
0,0500
0,0500
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Hitung biaya B.1 jika diperlukan
F.02.d
Per-m’…
jdih.pu.go.id
-672F.02.d Per-m’ penetrasi tiang pancang pipa baja ø30cm atau kotak 30cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
4
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang las listrik
Mandor
B Bahan
* 1 Sepatu pancang beton ø30 cm
2 Kawat las listrik
C
1
2
3
L.01
L.02
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,1713
OH
0,0571
OH
0,0571
OH
0,0171
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.91.p
M.74
Buah
kg
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, max 5 ton To.40.v
(Alat) pancang+Hammer 1ton To.40.b
Las listrik 500 A diesel
E.25.b
Hari
Hari
Hari
0,25
0,9776
Jumlah Harga Bahan
0,0571
0,0571
0,0571
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*) Hitung biaya B.1 jika diperlukan
F.03 Tiang pancang beton bertulang
F.03.a Per-m’ penetrasi tiang pancang beton persegi 15 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Kode
3
L.01
L.02
L.04
B Bahan
Alat Sambung Pancang Beton
1 15 cm
M.56.m
2 Sepatu Pancang Beton 15 cm M.91.m
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
(Alat) pancang + Hammer 1
2
ton
To.40.v
To.40.b
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,1332
OH
0,0444
OH
0,0133
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Buah
Hari
Hari
0,25
0,25
Jumlah Harga Bahan
0,0444
0,0444
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum
E 15%)
15%xD(maks.)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.03.b
Per-m’…
jdih.pu.go.id
-673F.03.b Per-m’ penetrasi tiang pancang beton persegi 20 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
B Bahan *)
1 Alat Sambung Pancang Beton
20 cm
2 Sepatu Tiang Pancang Beton
20 cm
Harga
Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
4
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,150
OH
0,050
OH
0,015
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.56.n
Buah
0,25
M.91.n
Buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
2 Alat pancang + Hammer 2 ton
Hari
0,050
Hari
0,050
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD(maks.)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.03.c
No
1
A
1
2
3
To.40.v
E.01.c
Per-m' penetrasi tiang pancang beton kotak 25 x 25 cm
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B Bahan *
1 Alat Sambung Pancang Beton
25 cm
2 Sepatu Tiang Pancang Beton
25 cm
L.01
L.02
L.04
Harga
Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
4
5
6
OH
OH
OH
Jumlah
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,2284
0,0571
0,0228
Harga Tenaga Kerja
M.56.o
Buah
0,25
M.91.o
Buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
2 (T) Bandul pancang 2,0 ton (manual)
To.40.v
To.40.c
Hari
0,0571
Hari
0,0571
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.03.d Per-m'…
jdih.pu.go.id
-674-
F.03.d Per-m' penetrasi tiang pancang beton kotak 30 x 30 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan *
C
Peralatan (manual)
1
2
D
E
F
Kode
(T)Bandulpancang
2ton(manual)
Koefisien
3
4
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
Jumlah
Alat sambung beton ø 30 cm M.56.p
Sepatu pancang beton ø30cm M.91.p
Tripod tinggi 7m, B_max.
5ton
Satuan
To.40.v
To.40.c
5
Buah
Buah
Hari
Hari
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,2668
0,0667
0,0267
Harga Tenaga Kerja
0,25
0,25
Jumlah Harga Bahan
0,0667
0,0667
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.03.e Per-m' penetrasi tiang pancang beton ø 40 atau kotak 40 x 40cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan *
C
1
2
Peralatan (manual)
Alat sambung beton ø 40 cm
Sepatu pancang beton ø40cm
Tripod tinggi 7m,B_max. 5ton
L.01
L.02
L.04
M.56.p
M.91.p
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,300
OH
0,050
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Buah
0,25
0,25
Jumlah Harga Bahan
Hari
Hari
0,050
0,050
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
(T)Bandulpancang 2ton(manual)
To.40.v
To.40.c
F.03.f Per-m'…
jdih.pu.go.id
-675-
F.03.f
Per-m' penetrasi tiang pancang (hollow) beton ø 40 cm
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Kode Satuan Koefisien
3
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 Alat sambung beton ø 40 cm
2 Sepatu pancang beton ø40cm
M.56.r
M.91.r
C Peralatan
1 Tripod tinggi 7m,B_max. 5ton
2 (T)Bandulpancang 2ton(manual)
To.40.v
To.40.c
4
5
OH
OH
OH
Jumlah
Buah
Buah
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,3335
0,0667
0,0334
Harga Tenaga Kerja
0,25
0,25
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,0667
Hari
0,0667
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04
Turap Kayu
F.04.a Per m' penetrasi untuk 1 m’ lebar turap (10-12,5 buah) dolken ø8-10 cm
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
1,067
2 Tukang
L.02
OH
0,356
3 Mandor
L.04
OH
0,107
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Alat sambung dolken ø 6-8cm
M.56.f
Buah
2,750
2 Sepatu pancang dolken ø6-8cm
M.91.f
Buah
2,750
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 5 m
To.40.v
Hari
0,356
2 Alat pancang +Hammer 0,5T
To.40.a
Hari
0,356
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.b Per-m'…
jdih.pu.go.id
-676-
F.04.b Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (10 buah) papan (2-3)/10 cm
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
3
B
1
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
Bahan
Alat sambung turap kayu (2-3)/10
M.35.c
Satuan Koefisien
4
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
5
OH
0,9999
OH
0,3333
OH
0,1000
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m’
cm
2,50
2
Sepatu pancang kayu (2-3)/10 cm
M.91.d
buah
2,50
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
(T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
To.40.v
To.40.a
Hari
Hari
D
E
F
0,3333
0,3333
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.c Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (5 buah) papan(2-3)/20 cm
No
1
A
1
2
3
B
1
2
C
1
2
D
E
F
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Kode
3
L.01
L.02
L.04
Satuan
4
Harga Jumlah
Koefisien Satuan Harga
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,5217
OH
0,1739
OH
0,0522
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Alat sambung turap papan kayu (23)/20 cm
Sepatu pancang papan kayu (23)/20 cm
M.56.c
Buah
M.91.c
Buah
To.40.e
E.01.a
Hari
Hari
1,250
1,250
Jumlah Harga Bahan
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
(T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
0,1739
0,1739
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.d Per-m'…
jdih.pu.go.id
-677-
F.04.d Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (4 batang) papan(2-3)/25 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
B
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Koefisien Satuan Harga
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,4362
OH
0,1454
OH
0,0436
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Alat sambung turap papan kayu (23)/25 cm
Sepatu pancang papan kayu (23)/25 cm
M.56.d
m3
4,0
M.91.d
buah
4,0
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
D
E
F
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
(T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
Hari
Hari
0,1454
0,1454
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.e Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (3,33 buah) papan (2-3)/30 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B Bahan *)
1 Alat sambung turap papan kayu (2-
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,255
OH
0,085
OH
0,026
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.56.e
Buah
0,833
M.91.e
Buah
0,833
3)/30 cm
2 Sepatu pancang papan kayu (2-
3)/30 cm
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
2 (T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
To.40.v
Hari
0,1333
To.40.a
Hari
0,1333
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.f
Per-m'…
jdih.pu.go.id
-678-
F.04.f Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (14 buah) kaso 5/7 tebal 5 cm
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
B Bahan *)
1 Alat sambung kaso 5/7
2 Sepatu pancang kaso 5/7
M.56.i
M.91.i
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,7500
OH
0,2500
OH
0,0750
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Buah
3,575
3,575
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
2 (T) Bandul pancang 0,5 ton (manual)
To.40.v
To.40.a
Hari
Hari
0,3687
0,3687
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.g Per-m' penetrasi 1 m' lebar turap (20 buah) kaso 5/7 tebal 7 cm
Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B Bahan
1 Alat sambung kaso 5/7
2* Sepatu pancang kaso 5/7
3
L.01
L.02
L.04
M.56.i
M.91.i
4
5
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
1,5486
OH
0,5162
OH
0,1549
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Buah
5,000
5,000
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
(T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
To.40.v
To.40.a
Hari
Hari
0,5162
0,5162
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.h Per-m'…
jdih.pu.go.id
-679-
F.04.h Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar turap (8 buah) balok 8/12 tebal 8 cm
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
3
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 Alat sambung balok 8/12
2 Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,1100
0,3700
OH
0,1110
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Buah
2,083
2,083
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
2 (T) Bandul pancang 0,5 ton
To.40.v
To.40.a
Hari
Hari
0,3700
0,3700
(manual)
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.04.i Per-m' penetrasi untuk 1 m' lebar (12,5 buah) turap balok 8/12 tebal 12
cm
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
1
A
1
2
3
B
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
3
L.01
L.02
L.04
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
1,6650
OH
0,5550
OH
0,1665
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Bahan
Alat sambung balok 8/12
Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
Buah
Buah
3,125
3,125
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
D
E
F
Peralatan
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
(T) Bandul pancang 0,5 ton
(manual)
To.40.v
To.40.a
Hari
Hari
0,5550
0,5550
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.05
Turap…
jdih.pu.go.id
-680-
F.05
Turap Baja Profil
F.05.a Per-m2 penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m';
No
Uraian
Kode
1
A
1
2
3
4
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang las listrik *
Mandor
B
1
Bahan
Kawat Las Listrik
C
1
2
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, B_max. 5 ton
(T) Bandul pancang 1,0 ton
(manual)
3* Las listrik 500 A diesel
L.01
L.02
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,4410
OH
0,1470
OH
0,1470
OH
0,0441
OH
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.74
Kg
To.40.v
To.40.b
Hari
Hari
0,1969
Jumlah Harga Bahan
0,1470
0,1470
E.25.b
D
E
F
Hari
0,1470
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%xD
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*
Jika tidak diperlukan pengelasan, isikan HSD bahan dan tukang listrik = 0
F.06 Turap Pancang Beton dan Pre-cast
F.06.a Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4
m'; berat 350 kg/m'
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 Alat sambung pre-cast W-400; pjg M.56.u
2
- 0,5 m'
Sepatu pancang turap beton W400
M.91.u
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,750
OH
0,125
OH
0,075
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
0,25
Buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
2 (T) Bandul pancang 2,0 ton
(manual)
To.40.v
Hari
0,125
To.40.c
Hari
0,125
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.06.b
Per-m'…
jdih.pu.go.id
-681-
F.06.b
Per-m' penetrasi 1 buah turap beton pre-cast 12 x 30 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Harga
Jumlah
Koefisie Satua
Satuan
Harga
n
n
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
L.01
OH
0,300
L.02
OH
0,050
L.04
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Alat sambung beton pre-cast 12x30cm
2 Sepatu pancang beton pre-cast 12x30cm
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
2 (T) Bandul pancang 2,0 ton
(manual)
M.56.y
M.91.y
Buah
0,25
Buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
To.40.v
Hari
0,1000
To.40.c
Hari
0,1000
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
F.06.c
No
1
A
1
2
3
B
1
2
Per-m' penetrasi 1 buah turap beton pre-cast 15 x 40 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Bahan
Alat sambung beton pre-cast 15 x 40
cm
Sepatu pancang beton pre-cast 15 x
40 cm
L.01
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,5000
OH
0,0834
OH
0,0500
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.56.z
Buah
0,25
M.91.z
Buah
0,25
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
D
E
F
Peralatan (manual)
Tripod tinggi 7 m, max 5 ton
(T) Bandul pancang 2,0 ton
(manual)
To.40.v
To.40.c
Hari
Hari
0,1667
0,1667
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
* Jika diperlukan hitung kolom (7) sesuai kebutuhan
Catatan : satuan ukuran turap seluruhnya semua /m2
F.06.d Per-m'…
jdih.pu.go.id
-682-
F.06.d Per-m' penetrasi 1 buah turap beton pre-cast 22 x 50 cm
Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
1
2
3
4
5
6
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,900
2 Tukang
L.02
OH
0,150
3 Mandor
L.04
OH
0,090
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Alat sambung beton pre-cast 22 M.56.aa
m’
0,25
2
x 50 cm
Sepatu pancang beton pre-cast
22 x 50 cm
M.91.aa
Buah
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan (manual)
1 Tripod tinggi 7m, max 5 ton To.40.e
2 Alat pancang+Hammer 2 ton E.01.c
Hari
0,3056
Hari
0,3056
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Catatan : satuan ukuran turap seluruhnya semua /m2
F.07 Pemotongan Tiang atau Turap Pancang
F.07.a Per-1 x potong Tiang pancang beton φ 40 cm atau Kotak 40 x 40
cm2
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
1
2
3
4
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OH
0,4000
139.376,00
55.750,40
2
Tukang
L.02
OH
0,2000
167.251,00
33.450,20
3
Mandor
L.04
OH
0,0400
174.900,00
6.996,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
96.196,60
B
Bahan
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
Peralatan
Slepan atau gerinda asah
logam
Slepan atau gerinda potong
logam
To.34
Hari
0,2000
176.350,79
35.270,16
To.37
Hari
0,2000
153.484,59
30.696,92
Jumlah Harga Peralatan
65.967,08
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
162.163,68
15% x D
24.324,55
186.488,23
CATATAN: untuk ukuran tiang pancang yang lainnya dihitung dengan perbandingan luas
bidang potongannya Contoh biaya pemotongan tiang pancang pipa beton φ25
cm = (25/40)^2 x Rp 186.488,23 = Rp 72.846,96
F.07.b Per-1…
jdih.pu.go.id
-683F.07.b Per-1 x potong Tiang pancang pipa baja φ 40 cm atau Kotak 40 x 40
cm2
No.
Uraian
1
A
2
Tenaga Kerja
1
Kode
Satuan Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Pekerja
L.01
OH
0,1600 139.376,00 22.300,16
2
3
Tukang
Mandor
L.02
L.04
OH
OH
0,0800 167.251,00 13.380,08
2.798,40
0,0160 174.900,00
B
Bahan
Jumlah Harga Tenaga Kerja 38.478,64
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
D
E
Peralatan
Slepan atau gerinda
asah logam
Slepan atau gerinda
potong logam
To.34
Hari
0,0800
176.350,79 14.108,06
To.37
Hari
0,0800
153.484,59 12.278,77
Jumlah Harga Peralatan 26.386,83
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan
(A+B+C)
64.865,47
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
9.729,82
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
74.595,29
CATATAN: untuk ukuran tiang pancang yang lainnya dihitung dengan perbandingan
luas bidang potongannya, Contoh biaya pemotongan tiang pancang pipa
baja φ25 cm = (0,93*4*25/1,27*4*40=93/203,2) x Rp 74.595,29 = Rp
34.140,56
A.4.2 Pekerjaan pemancangan secara mekanis
(Informatif)
Ada beberapa jenis mesin pile driver yaitu diantaranya: mesin tenaga diesel, uap dan
juga kompresor udara yang tentu pemanfaatannya disesuaikan dengan tujuan
pemancangannya. Pelaksanaan pekerjaan pemancangan terdiri atas dua jenis
pemancangan yaitu:
1) Pemancangan untuk fondasi secara permanen yaitu s.d. daya dukung beban axial
tertentu sehingga pemancangannya disesuaikan dengan kebutuhan daya dukung
tiang pancangnya,
2) Pemancangan untuk kedalaman tertentu misalnya untuk perkuatan dinding galian
yang bersifat sementara yang setelah selesai dibongkar kembali.
Sehubungan dengan perhitungan HSP ini, perlu dihitung biaya O&P serta
produktivitasnya dari alat-alat tersebut. Perhitungan biaya O&P dari 2-tujuan
pemancangan tersebut adalah sama saja, namun produktivitasnya akan berbeda
karena perbedaan kedalaman pemancangannya. Untuk mempermudah analisisnya
diberikan Tabel Waktu Siklus produktivitas pemancangan berikut ini.
Tabel A.2 Waktu…
jdih.pu.go.id
-684-
Tabel A.2 Waktu Siklus Pemancangan Pakai Diesel Hammer; Vibratory Driver dan
Excavator
No.
Uraian
Berat
Ukuran:
Kayu kotak
Kayu φ dan persegi
Bambu
Baja
Beton
kg/m'
(cm)
(cm)
(cm)
(cm)
(cm)
(cm)
Pemancangan pakai Diesel Hammer
a. Tempatkan posisi Crane
b. 1) Geser Crane ke titik pancang baru
2) Pasang Tiang atau Turap
c. 1) Naikan hammer;
2) Setting posisi ujung bwh tiang pada
Ladder bawah
d. Pemancangan
Pemancangan pakai Vibratory Diesel
B.
Hammer
a. Tempatkan posisi Crane
b. 1) Geser Leader ke ttk pancang
2) Klem/kait pancang ke driver/hoist
c. 1) Angkat Hammer+Menegakan Tiang
-Turap baja+Turap beton(TBjt)
-selain TBjt
2) Setting ujung bwh tiang pada ladder
d. Pemancangan sedalam d m'
C.
Pemancangan Tiang dg Excavator
a. Tempatkan posisi Excavator
b. 1)Geser Excavator ke lokasi grup pancang
2)Setting posisi pancang+Leader, sambil
ikat dg kabel slink
c. 1) Arm turun, tiang terus menegakan
2) Setting posisi ujung tiang pada ladder
(bawah)
d. Pemancangan
1
2
TBj < 40
TBt < 30
4/6-5/7
φ6–8
φ < 10
Bj < 25
Bt < 20
Bs < 35
Bt Δ< 35
TBj40–50
TBt30-40
6/10-8/12
3
4
10/10-18/20
TBj > 100
TBt > 60
> 18-20
φ > 15
TBj 60 – 100
TBt 45 – 60
φ 8 – 12
φ10 – 15
Bj 30-40
Bt 20-30
Bs 35-40
BtΔ25-35
φ 12 – 15
φ > 15
Bj > 40-50
Bt > 30 – 40
Bs > 40 – 60
Bt Δ >35- 50
10
3
1
1
1
10
3
1
1
1
10
3
1,5
1,5
1,5
10
3
2
2
2
=d/V*60
=d/V*60
=d/V*60
=d/V*60
10
5
1
10
5
1
10
5
2
10
5
4
1
1
0,5
=d/V*60
2
1,5
1
=d/V*60
3
2
1,5
=d/V*60
5
3
2
=d/V*60
7
3
2
7
3
2
7
3
2
7
3
2
1
1
2
1
3
2
4
2
=d/V*60
=d/V*60
=d/V*60
=d/V*60
Bj > 50
Bt > 40
Bs > 60
Bt Δ > 50
A.
A.4.2.1 Menggunakan…
jdih.pu.go.id
-685-
A.4.2.1 Menggunakan Mesin Diesel Hammer
TM.06.1 Pemancangan dengan Mesin Diesel Hammer
TM.06.1.1 Pemancangan Tiang Pancang Cerucuk, Kayu dan Bambu
TM.06.1.1.a Tiang Pancang Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Kode
Koefisien Satuan
Uraian
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Tinggi bebas Crane, hoist dan Diesel Hammer sudah cukup
4. Posisi crane dapat menjangkau seluruh rencana titik tiang
/turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
7. Geser Crane ke lokasi berikutnya
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Crane + Hammer di lokasi pekerjaan
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, pasang sepatu dan lakukan penyambungan
dg pile berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap.
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
1)
TM.06.1.1.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang pancang Kayu 5/7cm (II)
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 0,5 Ton
E.01.a
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru + pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Set-posisi ujung tiang pada ladder (bwh)
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/ Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.1.1.a.2)
Tiang pancang Dolken ø 6 - 8 cm
E.11.o
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 0,5 Ton
E.01.a
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru + pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Set-posisi ujung tiang pada ladder (bwh)
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/ Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
(A.1)
155,00
0,83
m'/jam
10,00
4,00
2,00
1,55
17,55
11,35
0,0880
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0880
0,0880
0,0088
jam
jam
jam
Kondisi operasi baik sekali
2)
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Tiang pancang/Cerucuk Bambu ø 8 - 10 c E.11.o
TM.06.1.1.a.3)
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 0,5 Ton
E.01.a
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap. Produksi/jam = V x Fa x T4/ Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
Tiang pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 P
(A.1)
130,00
0,83
m'/jam
10,00
4,00
2,00
1,85
17,85
11,16
0,0895
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0895
0,0895
0,0089
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
3)
c. Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Data lapangan
F.01.b, koef. 0,075; maka P=13,33 m/OH
Dolken ø 6 - 8 cm
Dibantu 1 P
(A.1)
100,00
0,83
m'/jam
10,00
4,00
2,00
2,40
18,40
9,02
0,1108
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1108
0,1108
0,0110
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Dolken ø 8 - 10 cm atau Kayu 10x10-8/12
Dibantu 1 P
TM.06.1.1.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-686-
TM.06.1.1.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang 5/7 cm Kayu Kelas II
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan *)
Alat sambung kaso 5/7
Sepatu pancang kaso 5/7
M.56.f
M.91.i
C
1
2
Peralatan
Crane Truk 5 ton; Winch 8 Ton
Diesel Hammer 0,5 ton
E.11.p
E.01.a
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
*)
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0880
19.910,86
0,0880
23.893,00
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.752,16
2.102,58
219,87
4.074,61
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
25.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.281,25
15.656,25
Jam
Jam
0,0880
184.195,12
0,0880
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
16.209,17
9.085,28
25.294,45
45.025,31
6.753,80
51.779,10
15% x D
Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.a.2)
No
Per-m' penetrasi Tiang pancang Dolken ∅ 6 - 8 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan *)
Alat sambung dolken ø 6 - 8 cm
Sepatu pancang dolken ø 6 - 8 cm
M.56.f
M.91.f
C
1
2
Peralatan
Crane Truk 5 ton; Winch 8 Ton
Diesel Hammer 0,5 ton
E.11.p
E.01.a
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
*)
Harga Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0895
19.910,86
0,0895
23.893,00
0,0090
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.782,02
2.138,42
223,62
4.144,07
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.562,50
15.937,50
Jam
Jam
0,0895
184.195,12
0,0895
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
16.485,46
9.240,14
25.725,61
45.807,17
6.871,08
52.678,20
15% x D
Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.a.3)
No
Per-m' penetrasi Cerucuk bambu ∅ 8 -10 cm atau Kayu 10 x 10 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan *)
1 Alat sambung bambu ø 8 -10 cm
2 Sepatu pancang bambu ø 8 - 10 cm
M.56.g
M.91.g
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 0,5 ton
E.10.b
E.01.a
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*)
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
0,1108 19.910,86
0,1108 23.893,00
0,0111 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.206,12
2.647,34
276,84
5.130,31
Buah
Buah
0,25 60.000,00
0,25 26.250,00
Jumlah Harga Bahan
15.000,00
6.562,50
21.562,50
Jam
Jam
0,1108 184.195,12
0,1108 103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
20.408,82
11.439,19
31.848,01
58.540,82
8.781,12
67.321,90
15% x D
Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-687-
TM.06.1.1.a.4)
Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
No
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
OJ
0,0583
19.910,86
1.160,80
2 Tukang
L.02
OJ
0,0583
23.893,00
1.392,96
3 Mandor
L.04
OJ
0,0058 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
145,67
2.699,43
B Bahan *)
1 Alat sambung balok 8/12
2 Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
Buah
Buah
0,25 93.750,00
0,25 26.250,00
Jumlah Harga Bahan
23.437,50
6.562,50
30.000,00
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 0,5 ton
E.10.b
E.01.b
Jam
Jam
0,0580 184.195,12
0,0580 103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
10.683,32
5.988,03
16.671,34
49.370,77
7.405,62
56.776,40
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*)
15% x D
Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.a.5)
No
1
A Tenaga Kerja
Per-m' penetrasi Tiang pancang kayu gelondongan ∅ 18 - 20 cm atau Kayu persegi 20 cm
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
3
4
5
6
1 Pekerja
L.01
OJ
2 Tukang
3 Mandor
L.02
L.04
OJ
OJ
B Bahan *)
1 Alat sambung kayu gelondongan ø 18 - 20 cm
2 Sepatu pancang kayu gelondongan ø 18 - 20 cm
M.56.b
M.91.a
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.10.b
E.01.b
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
0,0626
Jumlah
(Rp)
7
19.910,86
1.246,42
0,0626 23.893,00
0,0063 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.495,70
156,41
2.898,53
Buah
Buah
0,25 30.000,00
0,25 22.500,00
Jumlah Harga Bahan
7.500,00
5.625,00
13.125,00
Jam
Jam
0,0626 184.195,12
0,0626 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
11.530,61
7.900,40
19.431,02
35.454,55
5.318,18
40.772,70
15% x D
* ) Dihitung jika diperlukan
TM.06.1.1.b Turap
jdih.pu.go.id
-688-
TM.06.1.1.b. Turap Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Kayu
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
Uraian
No
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan) sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Tinggi Crane termasuk hoist dan Diesel Hammer
sudah cukup
4. Posisi crane dapat menjangkau seluruh titik tiang/
turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
7. Geser Crane ke lokasi berikutnya
Kode
Tk
Koefisien
7,00
Keterangan
Satuan
jam
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Crane + Diesel Hammer di lokasi pek.
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER bwh.
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.1.1.b
Pemancangan Turap Kayu
TM.06.1.1.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 7 cm selebar 1 m (14,3 Buah)A.1
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 1 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
155,00 m'/jam Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
57,14
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
28,57
menit
3) Pemancangan
T4
16,59
menit
Ts1
112,30
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
19,00 m/jam Tiang pancang Kayu 5/7 cm
Koefisien Alat
E.11.p
0,0526
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1052
0,0526
0,0105
jam
jam
jam
TM.06.1.1.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar 1 m (20 Buah)
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 1 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
155,00
m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
80,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
40,00
menit
3) Pemancangan
T4
23,23
menit
Ts1
153,23
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
19,50 m/jam
Koefisien Alat
E.11.p
0,0512
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1024
0,0512
0,0102
jam
jam
jam
Dibantu 2 P
A.1
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Turap pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 2 P
TM.06.1.1.b.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-689-
TM.06.1.1.b.3)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' (12,5-16,7
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 1 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
130,00
m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
80,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
40,00
menit
3) Pemancangan
T4
27,69
menit
Ts1
157,69
menit
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
18,95
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0528
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1054
0,0527
0,0105
jam
jam
jam
A.1
Bu
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Turap pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu manual 10% < T2/Ts1
Pasang Tiang + setting posisi
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/O
TM.06.1.1.b.4)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1 m' (8,33 Buah) A.2
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
90,00
m/jam Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
87,50
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
25,00
menit
3) Pemancangan
T4
25,00
menit
Ts1
137,50
menit
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
13,58
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0736
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1473
0,0736
0,0147
jam
jam
jam
Dibantu 2 P
TM.06.1.1.b.5)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm selebar 1 m' (12,5 Buah)A.2
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
90,00
m/jam Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
33,33
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
16,67
menit
3) Pemancangan
T4
16,67
menit
Ts1
76,67
menit
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
16,24
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0616
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1232
0,0616
0,0123
jam
jam
jam
Dibantu 2 P
TM.06.1.1.b Pemancang…
jdih.pu.go.id
-690-
TM.06.1.1.b
TM.06.1.1.b.1)
No
Pemancangan Turap Kayu
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang kaso 5/7
2 Alat penyambung pancang beton 40 cm
M.91.i
M.56.q
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.10.b
E.01.b
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
5
6
7
0,1052
19.910,86
0,0526
23.893,00
0,0105
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.094,62
1.256,77
262,85
3.614,24
Buah
Buah
0,25 25.125,00
0,25
86.538,46
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
21.634,62
27.915,87
Jam
Jam
0,0526 184.195,12
0,0526 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
9.688,66
6.638,36
16.327,02
47.857,13
7.178,57
55.035,70
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.1.b.2)
Jumlah
(Rp)
15% x D
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
Harga
(Rp)
Jumlah
(Rp)
2
3
4
5
6
7
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang kaso 5/7
2 Alat sambung kaso 5/7
M.91.i
M.56.i
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.10.b
E.01.b
No
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
0,1024
19.910,86
0,0512
23.893,00
0,0102
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.038,87
1.223,32
255,85
3.518,05
Buah
Buah
0,25 25.125,00
0,25
33.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
8.437,50
14.718,75
Jam
Jam
0,0528 184.195,12
0,0528 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
9.720,93
6.660,47
16.381,41
34.618,20
5.192,73
39.810,90
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.1.b.3)
No
Per-m' penetrasi Turap Kayu Dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
1
15% x D
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang dolken ø 6 - 8 cm
2 Alat sambung dolken ø 6 - 8 cm
M.91.f
M.56.g
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.10.b
E.01.b
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
Jumlah
(Rp)
6
7
0,1054
19.910,86
0,1054
23.893,00
0,0105
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.098,60
2.518,32
263,35
4.880,28
Buah
Buah
0,25 26.250,00
0,25
60.000,00
Jumlah Harga Bahan
6.562,50
15.000,00
21.562,50
Jam
Jam
0,0528 184.195,12
0,0528 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
9.720,93
6.660,47
16.381,41
42.824,18
6.423,63
49.247,80
15% x D
TM.06.1.1.b.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-691-
TM.06.1.1.b.4)
No
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang balok 8/12
2 Alat sambung balok 8/12
M.91.j
M.56.k
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.10.b
E.01.b
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
5
No
7
2.931,99
1.759,19
367,93
5.059,11
Buah
Buah
0,25 67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
Jam
Jam
0,0736 184.195,12
0,0736 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
13.561,89
9.292,17
22.854,06
54.163,16
8.124,47
62.287,60
15% x D
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang balok 8/12
2 Alat sambung balok 8/12
M.91.j
M.56.k
C Peralatan
1 Crane Truck 5 ton
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.p
E.01.b
A
1
2
3
6
0,1473
19.910,86
0,0736
23.893,00
0,0147
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.1.b.5)
Jumlah
(Rp)
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
Jumlah
(Rp)
6
7
0,1232
19.910,86
0,0616
23.893,00
0,0123
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.452,21
1.471,32
307,72
4.231,25
Buah
Buah
0,25 67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
Jam
Jam
0,0616 184.195,12
0,0616 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
11.342,67
7.771,63
19.114,30
49.595,56
7.439,33
57.034,90
15% x D
TM.06.1.2.a Tiang…
jdih.pu.go.id
-692-
TM.06.1.2.a Tiang Pancang Beton
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap
SATUAN PEMBAYARAN: m' kedalaman penetrasi
Uraian
No
Kode
Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Tinggi Crane termasuk daya hoist atau Diesel Hammer
sudah cukup
4. Posisi crane dapat menjangkau seluruh titik tiang/
turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
7. Geser Crane ke lokasi berikutnya
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tenempatkan Crane + Diesel Hammer di lokasi pek.
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.1.2.a
Pemancangan Tiang Beton
TM.06.1.2.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 28 c E.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 Ton
E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.1.2.a.2)
Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 32 c E.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 Ton
E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
A.1
80,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,00
19,00
6,99
0,1430
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1430
0,1430
0,0143
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
A.1
70,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,43
19,43
5,98
0,1671
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1671
0,1671
0,0167
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
bantu pancang: 80 - 120 m'/OH
diambil 85 m'/OH
TM.06.1.2.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-693-
TM.06.1.2.a.3)
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 15 cE.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 Ton
E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
Q1
b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Per-m' penetrasi Tiang beton ø 20 cm atau Ko
E.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 T E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
A.1
92,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
2,61
18,61
10,70
0,0934
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0934
0,0934
0,0093
jam
jam
jam
TM.06.1.2.a.4)
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
3) Pemancangan
b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1
Koefisien Alat
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q1
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
b. Kap.Produksi/jam== V x Fa x T4/Ts1
Koefisien Alat
c. Kebutuhan Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Q1
E.01.b
Dibantu manual 15% < T2/Ts1
Pasang Tiang + setting posisi
F.04.a, koef. 0,070; maka P=14 m/OH
A.1
78,00
0,83
m/jam
10,00
menit
4,00
2,00
3,08
19,08
6,79
0,1473
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1473
0,1473
0,0147
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
TM.06.1.2.a.5)
Per-m' penetrasi Tiang beton ø 25 cm atau Ko
E.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 T E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
A.2
68,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,53
19,53
menit
menit
menit
menit
menit
5,78
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
0,1730
jam
0,1730
0,1730
0,0173
jam
jam
jam
bantu pancang: 80 - 120 m'/OH
diambil 85 m'/OH
TM.06.1.2.a.6) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-694-
TM.06.1.2.a.6)
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 30 cE.11.p
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 1 T E.01.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T4/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
A.2
65,00
0,83
m/jam
10,00
7,00
2,00
3,69
12,69
8,50
0,1176
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1176
jam
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,1176
jam
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0117
jam
TM.06.1.2.a.7)
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 T E.01.c
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
62,00 m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
4,50
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
T3
3,00
menit
3) Pemancangan
T4
3,87
menit
Ts1
21,37
menit
Q1
7,22 m/jam
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T4/Ts1
Koefisien Alat
E.11.p
0,1384
jam
c. Kebutuhan Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Per-m' penetrasi tiang pancang beton Spun E.01.c
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 T E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bw
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T4/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.11.p
0,1384
0,1384
0,0138
Kerja /
: ( Tk x
: ( Tk x
: ( Tk x
m'
P ) : Q.1' bantu pemancangan
T ) : Q.1'
M) : Q.1'
A.3
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
jam
jam
jam
TM.06.1.2.a.8)
c. Koefisien Tenaga
- Pekerja
- Tukang
- Mandor
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
A.3
60,00
0,83
m/jam
10,00
4,50
3,00
4,00
11,50
12,99
0,0769
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1538
0,0769
0,0153
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
TM.06.1.2.a Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-695-
TM.06.1.2.a
TM.06.1.2.a.1)
Pemancangan Tiang Beton
Per-m' penetrasi Tiang Beton Segi tiga 28 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung balok Δ 28 cm
2 Sepatu pancang beton Δ 28 cm
M.56.k
M.91.k
C Peralatan
* 1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
2.847,25
3.416,70
357,30
6.621,25
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25 28.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
7.031,25
16.406,25
Jam
Jam
0,1430 276.725,46
0,1430 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
39.571,74
18.047,25
57.618,99
80.646,49
12.096,97
92.743,50
15% x D
Agar disesuaikan dengan kebutuhan
TM.06.1.2.a.2)
Per-m' penetrasi Tiang Beton Segi tiga 32 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung balok Δ 32 cm
2 Sepatu pancang beton Δ 32 cm
M.56.l
M.91.l
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
TM.06.1.2.a.3)
No
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
0,1671
19.910,86
0,1671
23.893,00
0,0167
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.327,10
3.992,52
417,51
7.737,14
Buah
Buah
0,25
57.142,86
0,25 45.000,00
Jumlah Harga Bahan
14.285,71
11.250,00
25.535,71
Jam
Jam
0,1671 276.725,46
0,1671 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
46.240,82
21.088,78
67.329,60
100.602,45
15% x D
15.090,37
115.692,80
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Per-m' penetrasi Tiang Beton φ 15 cm atau Kotak 15 x 15 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung beton ø 15 atau kotak 15x15 cm
2 Sepatu pancang beton ø 15 cm/Kotak 15 x 15 cm
M.56.m
M.91.m
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
1
A
1
2
3
Jumlah
(Rp)
7
0,1430
19.910,86
0,1430
23.893,00
0,0143
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
*
Harga
(Rp)
6
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
0,0934
19.910,86
0,0934
23.893,00
0,0093
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.859,67
2.231,61
233,37
4.324,65
Buah
Buah
0,25
47.727,27
0,25 39.750,00
Jumlah Harga Bahan
11.931,82
9.937,50
21.869,32
Jam
Jam
0,0934 276.725,46
0,0934 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
25.846,16
11.787,50
37.633,66
63.827,63
9.574,14
73.401,80
15% x D
TM.06.1.2.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-696-
TM.06.1.2.a.4)
Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 20 cm atau Kotak 20 x 20 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung beton ø 20 atau kotak 20x20 cm
2 Sepatu pancang beton ø 20 cm/Kotak 20 x 20 cm
M.56.n
M.91.n
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
2.932,87
3.519,44
368,04
6.820,35
Buah
Buah
0,25 58.695,65
0,25 50.250,00
Jumlah Harga Bahan
14.673,91
12.562,50
27.236,41
Jam
Jam
0,1473 276.725,46
0,1473 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
40.761,66
18.589,93
59.351,59
93.408,35
15% x D
14.011,25
107.419,60
Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 25 cm atau Kotak 25 x 25 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung beton ø 25 atau kotak 25x25 cm
2 Sepatu pancang beton ø 25 cm/Kotak 25 x 25 cm
M.56.o
M.91.p
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
No
Jumlah
(Rp)
7
3.444,58
4.133,49
432,25
8.010,32
Buah
Buah
0,25 68.750,00
0,25 63.000,00
Jumlah Harga Bahan
17.187,50
15.750,00
32.937,50
Jam
Jam
0,1730 276.725,46
0,1730 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
47.873,50
21.833,39
69.706,89
110.654,71
15% x D
16.598,21
127.252,90
Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang beton ø 30 cm/Kotak 30 x 30 cm
2 Alat sambung beton ø 30 atau kotak 30x30 cm
M.91.p
M.56.p
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
1
A
1
2
3
Harga
(Rp)
6
0,1730
19.910,86
0,1730
23.893,00
0,0173
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.2.a.6)
Jumlah
(Rp)
7
0,14730
19.910,86
0,14730
23.893,00
0,01473
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.2.a.5)
Harga
(Rp)
6
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
0,1176
19.910,86
0,1176
23.893,00
0,0117
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.341,52
2.809,82
292,33
5.443,67
Buah
Buah
0,25
71.250,00
0,25
78.000,00
Jumlah Harga Bahan
17.812,50
19.500,00
37.312,50
Jam
Jam
0,1176 276.725,46
0,1176 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
32.542,91
14.841,65
47.384,57
90.140,74
15% x D
13.521,11
103.661,80
TM.06.1.2.a.7) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-697-
TM.06.1.2.a.7)
No
Per-m' penetrasi Tiang Beton ø 35cm atau kotak 35 x 35 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang beton ø 35 cm/Kotak 35 x 35 cm
2 Alat sambung beton ø 35 atau kotak 35x35 cm
M.36.e
M.56.q
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
No
2.755,66
3.306,79
345,80
6.408,26
Buah
Buah
0,25
55.250,00
0,25
86.538,46
Jumlah Harga Bahan
13.812,50
21.634,62
35.447,12
Jam
Jam
0,1384 276.725,46
0,1384 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
38.298,80
17.466,71
55.765,51
97.620,88
14.643,13
112.264,00
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang Beton Spun ø 40 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B Bahan
1 Sepatu pancang beton ø 40 cm/Kotak 40 x 40 cm
2 Alat penyambung pancang beton 40 cm
M.91.r
M.56.q
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 ton
E.11.b
E.01.b
1
A
1
2
3
Jumlah
(Rp)
7
0,1384
19.910,86
0,1384
23.893,00
0,0138
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.2.a.8)
Harga
(Rp)
6
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
0,1539
19.910,86
0,0769
23.893,00
0,0153
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.064,28
1.837,37
382,28
5.283,93
Buah
Buah
0,25
95.250,00
0,25
86.538,46
Jumlah Harga Bahan
23.812,50
21.634,62
45.447,12
Jam
Jam
0,0769 276.725,46
0,0769 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
21.280,19
9.705,13
30.985,32
81.716,37
12.257,46
93.973,80
15% x D
TM.06.1.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
-698-
TM.06.1.2.b
Turap Beton
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Beton
SATUAN PEMBAYARAN
: m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan) sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Tinggi Crane termasuk daya hoist atau Diesel Hammer
sudah cukup
4. Posisi crane dapat menjangkau seluruh titik tiang/
turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
7. Geser Crane ke lokasi berikutnya
Kode
Tk
Koefisien
7,00
Satuan
Keterangan
jam
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tenempatkan Crane + Diesel Hammer di lokasi pek.
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
Pemancangan Turap
TM.06.1.2.b
TM.06.1.2.b.1)
Per-m' penetrasi turap beton pre-cast W-400; lebar 1 m; pjg - 4 m'; berat 350 kg/m'
A.4
Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
50,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
5,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh)
T3
4,00
menit
3) Pemancangan
T4
3,60
menit
Ts1
22,60
menit
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
6,61 m/jam
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.11.p
0,1513
0,3024
0,1512
0,0302
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
TM.06.1.2.b.2)
Per-m' penetrasi turap beton pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375 A.4
Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
40,00 m/jam spesifikasi pabrik
Pemeliharaan mesin baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
5,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh)
T3
4,00
menit
3) Pemancangan
T4
4,50
menit
Ts1
23,50
menit
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
6,36 m/jam
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.11.p
0,1573
0,3144
0,1572
0,0314
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
TM.06.1.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
-699-
TM.06.1.2.b Turap Beton
Dalam contoh ini diambil W-400 dan W-600 saja
TM.06.1.2.b.1)
No
1
A
1
2
3
Per-m' penetrasi Turap Beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 350 kg/m'
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
3
4
5
6
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,3024
19.910,86
0,1512
23.893,00
0,0302
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah
(Rp)
7
6.021,04
3.612,62
755,57
10.389,23
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 Ton
E.11.b
E.01.b
Jam
Jam
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.2.b.2)
No
1
A
1
2
3
0,1513 276.725,46
0,1513 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Per-m' penetrasi Turap Beton tulang pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375 kg/m'
Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
3
4
5
6
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,3144
19.910,86
0,1572
23.893,00
0,0314
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
41.860,75
19.091,18
60.951,93
71.341,16
10.701,17
82.042,30
Jumlah
(Rp)
7
6.259,97
3.755,98
785,55
10.801,50
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 Ton
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
E.11.b
E.01.b
Jam
Jam
0,1573 276.725,46
0,1573 126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
43.527,77
19.851,45
63.379,22
74.180,72
11.127,11
85.307,80
TM.06.1.3.a Tiang…
jdih.pu.go.id
-700-
TM.06.1.3.a
Tiang Pipa Baja
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Pipa Baja
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
Uraian
No
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan) sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Tinggi Crane termasuk daya hoist atau Diesel
Hammer sudah cukup
4. Posisi crane dapat menjangkau seluruh titik
tiang/turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
7. Geser Crane ke lokasi berikutnya
Kode
Tk
Koefisien
7,00
Satuan
Keterangan
jam
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tenempatkan Crane + Diesel Hammer di lokasi pek.
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.1.3.a
Pemancangan Pipa Baja
TM.06.1.3.a.1)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
105,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
2,29
4) Penyambungan dengan las
T4
6,12
Ts1
14,41
Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Q1
13,83
Koefisien Alat
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang Batu/La: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0723
0,0723
0,0723
0,0072
TM.06.1.3.a.2)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
90,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
2,67
4) Penyambungan dengan las
T4
8,16
Ts1
16,83
Kap.Produksi/jam = V x Fa x T2/Ts1
Q1
11,84
Koefisien Alat / Buah
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.01.b
0,0844
0,0844
0,0844
0,0084
A.1
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
A.1
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
TM.06.1.3.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-701-
TM.06.1.3.a.3)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm
Crane Truck 5T + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
80,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
3,00
4) Penyambungan dengan las
T4
8,16
Ts1
17,16
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
11,61
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0861
0,0861
0,0861
0,0086
TM.06.1.3.a.4)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
75,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
3,20
4) Penyambungan dengan las
T4
8,16
Ts1
17,36
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
11,47
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0871
0,0871
0,0871
0,0087
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm
TM.06.1.3.a.5)
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
70,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
3,43
4) Penyambungan dengan las
T4
8,16
Ts1
17,59
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
11,33
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0882
0,0882
0,0882
0,0088
TM.06.1.3.a.6)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm
Crawler Crane 10 Ton + Diesel Hammer 2 Ton
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
65,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
4,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
2,00
3) Pemancangan
T3
3,69
4) Penyambungan dengan las
T4
8,16
Ts1
17,85
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
11,16
Koefisien Alat / Buah
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.01.b
0,0896
0,0896
0,0896
0,0089
A.1
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
A.2
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
A.2
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
A.2
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
TM.06.1.3.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-702-
TM.06.1.3.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
5
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0723
19.910,86
0,0723
23.893,00
0,0072
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.439,55
1.727,46
180,65
3.347,67
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
0,2849 24.750,00
Jumlah Harga Bahan
7.051,70
7.051,70
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0723 184.195,12
0,0723 176.597,71
0,0723
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
13.317,31
12.768,01
4.381,97
30.467,29
40.866,66
6.130,00
46.996,70
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.3.a.2)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm
No
1
A
1
2
3
15% x D
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0844
19.910,86
0,0844
23.893,00
0,0084
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.680,48
2.016,57
210,88
3.907,92
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
0,5067 24.750,00
Jumlah Harga Bahan
12.541,34
12.541,34
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0844 184.195,12
0,0844 176.597,71
0,0844
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
15.546,07
14.904,85
5.115,33
35.566,25
52.015,51
7.802,33
59.817,80
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.3.a.3)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm
No
1
A
1
2
3
15% x D
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0861
19.910,86
0,0861
23.893,00
0,0086
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.714,32
2.057,19
215,13
3.986,64
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
0,8147 24.750,00
Jumlah Harga Bahan
20.164,71
20.164,71
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0861 184.195,12
0,0861 176.597,71
0,0861
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
15.859,20
15.205,06
5.218,36
36.282,63
60.433,98
9.065,10
69.499,10
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
15% x D
TM.06.1.3.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-703-
TM.06.1.3.a.4)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0871
19.910,86
0,0871
23.893,00
0,0087
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.734,24
2.081,08
217,63
4.032,94
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
1,1992
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
29.681,22
29.681,22
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0871 184.195,12
0,0871 176.597,71
0,0871
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
16.043,39
15.381,66
5.278,97
36.704,03
70.418,19
10.562,73
80.980,90
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.3.a.5)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm
No
1
A
1
2
3
15% x D
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0882
19.910,86
0,0882
23.893,00
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.756,14
2.107,36
220,37
4.083,87
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
1,5957
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
39.494,76
39.494,76
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0882 184.195,12
0,0882 176.597,71
0,0882
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
16.246,01
15.575,92
5.345,64
37.167,57
80.746,21
12.111,93
92.858,10
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.3.a.6)
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Baja ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm
No
1
A
1
2
3
15% x D
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0896
19.910,86
0,0896
23.893,00
0,0090
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.784,01
2.140,81
223,87
4.148,70
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
2,4310
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
60.166,33
60.166,33
E.11.p
E.01.c
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0896 184.195,12
0,0896 176.597,71
0,0896
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
16.503,88
15.823,15
5.430,49
37.757,53
102.072,56
15.310,88
117.383,40
C
1
2
3
Peralatan
Crane Truck 5 ton
Diesel Hammer 2 ton
Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
15% x D
TM.06.1.3.b Turap…
jdih.pu.go.id
-704-
TM.06.1.3.b Turap Baja
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Tiang Pancang untuk rata-rata kedalaman 6,0 m'
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi pemancangan untuk setiap Tiang Pancang
Uraian
No
Kode
Koefisien
Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu (jika diperlukan)
sudah harus tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Crane dan hoist sudah sesuai tinggi tiang yg dipancang
4. Lokasi crane dapat menjangkau semua titik pemancangan
5. Posisi hammer untuk setiap titik pancang mudah disetting
6, Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai beban rencana atau kedalaman tertentu
7. Kedalaman pemancangan rata-rata
8. Pelaksanaan pemancangan dengan Diesel Hammer
9. Panjang Tiang Pancang
Tk
7,00
Keterangan
jam
6,0
m'
4,0
m'
Berat tiang:
Beton uk. 30 cm….. 1.296 kg
Beton Spun 40 cm…. 1.175 kg
II. URUTAN KERJA
1.
2.
3.
4.
5.
diambil Hammer 1 Ton (maksimum)
Penempatan Crane dan Diesel Hammer di lokasi titik pancang
Seting posisi Diesel Hammer pada titik pancang
Pemasangan tiang pancang pada Diesel Hammer
Pelaksanaan pemancangan dengan Diesel Hammer
Jika pemancangan belum mencapai panjang design atau
sesuai dengan daya dukung rencana/kenyataan per-tiang,
balik lagi ke langkah no.3 sampai SELESAI
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.1.3.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm;
Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' + Diesel Hammer 1 Ton
E.11.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
68,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
11,25
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
7,50
3) Pemancangan
T4
6,62
4) Penyambungan dengan las
T5
5,25
Ts1
35,37
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
10,56
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.11.p
E.11.p
m/jam
Data lapangan
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
0,0947
jam
0,18920
0,09460
0,01890
jam
jam
jam
TM.06.1.3.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm;
Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m' + Diesel Hammer 1 Ton
E.11.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
62,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
11,25
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
7,50
3) Pemancangan
T4
7,26
4) Penyambungan dengan las
T5
6,12
Ts1
36,01
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
10,37
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
48 kg/m' A.3
Dibantu 1 T + 2 P
76,1 kg/m'
A.3
m/jam
Data lapangan
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
0,0278
jam
0,05540
0,02770
0,00550
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
jdih.pu.go.id
-705-
TM.06.1.3.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m'
Harga
(Rp)
6
Jumlah
(Rp)
7
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
4
2
3
4
5
L.01
L.02
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
OJ
0,1892
19.910,86
0,0946
23.893,00
0,0946
23.893,00
0,0189
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.767,13
2.260,28
2.260,28
472,73
8.760,42
M.74
kg
1,2982
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
32.130,30
32.130,30
E.11.b
E.01.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0947 319.343,45
0,0947 126.204,55
0,0947
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
30.239,43
11.950,62
5.739,14
47.929,19
88.819,91
13.322,99
102.142,90
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Tukang Las Listrik
Mandor
B Bahan
1 Kawat las listrik
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 Ton
3 Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.1.3.b.2)
No
1
A
1
2
3
15% x D
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0554
19.910,86
0,0277
23.893,00
0,0055
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.103,06
661,84
138,42
1.903,32
B Bahan
1 Kawat las listrik
M.74
kg
3,3947
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
84.019,63
84.019,63
E.11.b
E.01.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,0278 319.343,45
0,0278 126.204,55
0,0278
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
8.868,66
3.504,90
1.683,18
14.056,75
99.979,69
14.996,95
114.976,60
C Peralatan
1 Crawler Crane 10 Ton + Leader 14 m'
2 Diesel Hammer 1 Ton
3 Las listrik Diesel 500 A
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
15% x D
TM.06.2 Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-706-
TM.06.2 Pemancangan dengan Excavator + Vibratory Pile Driver
TM.06.2.1 Pemancangan Tiang Pancang Cerucuk, Kayu dan Bambu
TM.06.2.1.a Tiang Pancang Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan dengan Vibratory Diesel Hammer (VPD)
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No r a i a n
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (sebelum
pemancangan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg VPD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
untuk seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
Tk
7,00
Keterangan
jam
II. URUTAN KERJA
1.
2.
3.
4.
Tempatkan Excavator + VPD di lokasi pemancangan
Pasang tiang pancang yang diklemkan pada VPD
Setting posisi ujung tiang pancang sesuai "ladder" (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik dari VDP,
dan akan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau
beban rencana tiang/turap. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.2.1.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang pancang Kayu (Kelas II) 5/7 cm
E.15.e
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke ttk pancang baru + klem tiang pancang pd VPD T2
2) Naikan VPD dan Set-posisi ujung tiang pada "ladder" (bwh)
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
b. Kap.Produksi/
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.2)
Tiang pancang Dolken ø 6 - 8 cm
E.15.e
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke ttk pancang baru + klem tiang pancang pd VPD T2
2) Naikan VPD dan Set-posisi ujung tiang pada "ladder" (bwh)
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
A.1
185,00 m'/jam
0,83
10,00
4,00
2,00
1,30
17,30
11,52
0,0868
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0868
0,0868
0,0086
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Tiang pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.1
155,00 m'/jam
0,83
10,00
4,00
2,00
1,55
17,55
11,35
0,0880
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0880
0,0880
0,0088
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
F.01.b, koef. 0,075; maka P=13,33 m/OH
Dolken ø 6 - 8 cm
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.2.1.a.3) Tiang…
jdih.pu.go.id
-707-
TM.06.2.1.a.3)
Tiang pancang/Cerucuk Bambu ø 8 - 10 cm atau Kayu 10 cmE.15.e
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap. Produksi= V x Fa x T3 / Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.4)
Tiang pancang Berbahan Kayu 8/12 atau Kayu 12 x 12 cm E.15.e
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
b. Kap.Produksi/
Koefisien Alat
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.1.a.5)
Tiang pancang Kayu Gelondongan ∅ 18 - 20 cm atau Kayu 2 E.15.e
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (b T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
= V x Fa x T3 / Ts
Q1
b. Kap.Produksi/
Koefisien Alat
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m3
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M) : Q.1'
A.1
115,00
0,83
m'/jam
10,00
4,00
2,00
2,09
18,09
10,55
0,0947
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0947
0,0947
0,0094
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Dolken ø 8 - 10 cm atau Kayu 10x10-8/12
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.2
105,00
0,83
m'/jam
10,00
4,00
2,00
2,29
8,29
21,04
0,0475
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0582
0,0582
0,0058
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Dolken ø 8 - 10 cm atau Kayu 10x10-8/12
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.3
80,00
0,83
m'/jam
10,00
4,50
3,00
3,00
10,50
18,97
0,0527
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0583
0,0583
0,0058
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Kayu Gelondongan ø 15-20 cm
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.2.1.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-708-
TM.06.2.1.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang 5/7 cm Kayu Kelas II
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung kaso 5/7
Sepatu pancang kaso 5/7
M.56.i
M.91.i
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.a.2)
No
Per-m' penetrasi tiang pancang Dolken ∅ 6 - 8 cm
(Rp)
7
0,0868
19.910,86
0,0868
23.893,00
0,0087
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.728,26
2.073,91
216,88
4.019,05
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
25.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.281,25
15.656,25
Jam
Jam
0,0868
636.645,21
0,0868
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
55.260,80
8.961,39
64.222,19
83.897,50
12.584,62
96.482,10
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung dolken ø 6 - 8 cm
Sepatu pancang dolken ø 6 - 8 cm
M.56.f
M.91.f
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
No
Jumlah Harga
(Rp)
6
15% x D
1
A
1
2
3
TM.06.2.1.a.3)
Harga Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0880
19.910,86
0,0880
23.893,00
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.752,16
2.102,58
219,87
4.074,61
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.562,50
15.937,50
Jam
Jam
0,0880
319.343,45
0,0880
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
28.102,22
9.085,28
37.187,50
57.199,62
8.579,94
65.779,60
15% x D
Per-m' penetrasi cerucuk bambu ∅ 8 -10 cm atau Kayu 10 x 10 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung bambu ø 8 -10 cm
Sepatu pancang bambu ø 8 - 10 cm
M.56.g
M.91.g
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0947
19.910,86
0,0947
23.893,00
0,0095
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.885,56
2.262,67
236,61
4.384,84
Buah
Buah
0,25
60.000,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
15.000,00
6.562,50
21.562,50
Jam
Jam
0,0947
319.343,45
0,0947
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
30.241,82
9.777,00
40.018,83
65.966,17
9.894,92
75.861,10
15% x D
TM.06.2.1.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-709-
TM.06.2.1.a.4)
No
Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
OJ
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
Satuan Koefisien
2
Tukang
L.02
OJ
3
Mandor
L.04
OJ
B Bahan
1 Alat sambung balok 8/12
2 Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
C Peralatan
1 Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
5
No
1
A Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0582
19.910,86
1.158,81
0,0582
23.893,00
1.390,57
0,0058
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
145,42
2.694,80
Buah
Buah
0,25
93.750,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
23.437,50
6.562,50
30.000,00
Jam
Jam
0,0475
319.343,45
0,0475
103.241,83
Jumlah Harga Peralatan
15.168,81
4.903,99
20.072,80
52.767,60
7.915,14
60.682,70
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.a.5)
Harga Satuan
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang kayu gelondongan ∅ 18 - 20 cm atau Kayu 20 x 20 cm
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
2
3
4
1
Pekerja
L.01
OJ
2
3
Tukang
Mandor
L.02
L.04
OJ
OJ
B Bahan
1 Alat sambung kayu gelondongan ø 18 - 20 cm
2 Sepatu pancang kayu gelondongan ø 18 - 20 cm
M.56.b
M.91.a
C Peralatan
1 Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
2 Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
0,0583
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
19.910,86
1.160,80
0,0583
23.893,00
0,0058
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.392,96
145,67
2.699,43
Buah
Buah
0,25
30.000,00
0,25
22.500,00
Jumlah Harga Bahan
7.500,00
5.625,00
13.125,00
Jam
Jam
0,0527
319.343,45
0,0527
136.922,57
Jumlah Harga Peralatan
16.829,40
7.215,82
24.045,22
39.869,65
5.980,45
45.850,10
15% x D
TM.06.2.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-710-
TM.06.2.1.b Pemancangan Turap Kayu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Kayu
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
Tk
7,00
Keterangan
jam
II. URUTAN KERJA
1.
2.
3.
4.
Tempatkan Excavator di lokasi pemancangan
Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD
Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm
bucket s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap.
6. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
Pemancangan Turap Kayu
TM.06.2.1.b
TM.06.2.1.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
Koefisien Alat
E.11.p
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
A.1
7 cm selebar 1 m (1
185,00
0,83
m/jam
10,00
57,14
28,57
13,90
109,61
19,47
0,0513
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1026
0,0513
0,0102
jam
jam
jam
TM.06.2.1.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar 1 m (20 Buah)
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
185,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
80,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
40,00
3) Pemancangan
T4
19,46
Ts1
149,46
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
19,99
Koefisien Alat
E.11.p
0,0500
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1000
0,0500
0,0100
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Tiang pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.1
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
jam
jam
jam
Turap pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.2.1.b.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-711-
TM.06.2.1.b.3)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' (12,5-16,7 Buah)
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
155,00 m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00 menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2
80,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
40,00
menit
3) Pemancangan
T4
23,23
menit
Ts1
153,23
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
19,50 m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0513
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1024
0,0512
0,0102
jam
jam
jam
TM.06.2.1.b.4)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1 m' (8,33 Buah)
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
105,00 m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00 menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
menit
87,50
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
menit
25,00
3) Pemancangan
T4
21,43
menit
Ts1
133,93
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
13,94 m/jam
c. Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0717
jam
d. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1434
0,0717
0,0143
jam
jam
jam
TM.06.2.1.b.5)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm selebar 1 m' (12,5 Buah)
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
105,00 m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00 menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
33,33
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
16,67
menit
3) Pemancangan
T4
14,29
menit
Ts1
74,29
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
16,76 m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0597
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1192
0,0596
0,0119
jam
jam
jam
A.1
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Turap pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.2
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
A.2
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.2.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-712-
TM.06.2.1.b
TM.06.2.1.b.1)
No
Pemancangan Turap Kayu dan Bambu
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat penyambung pancang beton 40 cm
M.91.i
M.56.q
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
C
1
2
5
No
2.042,85
1.225,71
262,85
3.531,41
Buah
Buah
0,25
25.125,00
0,25
86.538,46
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
21.634,62
27.915,87
Jam
Jam
0,0513
319.343,45
0,0513
126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
16.382,32
6.474,29
22.856,61
54.303,89
8.145,58
62.449,50
15% x D
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat sambung kaso 5/7
M.91.i
0,00
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
C
1
2
5
No
6
7
0,1000
19.910,86
0,0500
23.893,00
0,0100
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.991,09
1.194,65
249,86
3.435,59
Buah
Buah
0,25
25.125,00
0,25
33.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
8.437,50
14.718,75
Jam
Jam
0,0500
319.343,45
0,0500
126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
15.967,17
6.310,23
22.277,40
40.431,74
6.064,76
46.496,50
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.b.3)
7
0,1026
19.910,86
0,0513
23.893,00
0,0105
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.1.b.2)
6
15% x D
Per-m' penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat sambung kaso 5/7
M.91.i
M.56.i
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
6
7
0,1024
19.910,86
0,0512
23.893,00
0,0102
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.038,87
1.223,32
255,85
3.518,05
Buah
Buah
0,25
25.125,00
0,25
33.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
8.437,50
14.718,75
Jam
Jam
0,0513
319.343,45
0,0513
126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
16.376,06
6.471,82
22.847,88
41.084,67
6.162,70
47.247,40
15% x D
TM.06.2.1.b.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-713-
TM.06.2.1.b.4)
No
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Sepatu pancang balok 8/12
Alat sambung balok 8/12
M.91.j
0,00
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
TM.06.2.1.b.5)
No
2
2.855,22
1.713,13
358,30
4.926,64
Buah
Buah
0,25
67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
Jam
Jam
0,0717
319.343,45
0,0717
126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
22.901,85
9.050,81
31.952,67
63.129,31
9.469,40
72.598,70
15% x D
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Sepatu pancang balok 8/12
Alat sambung balok 8/12
M.91.j
M.56.k
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
B
1
2
7
0,1434
19.910,86
0,0717
23.893,00
0,0143
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
6
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
A
1
2
3
5
5
6
7
0,1192
19.910,86
0,0596
23.893,00
0,0119
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.373,37
1.424,02
297,83
4.095,23
Buah
Buah
0,25
67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
Jam
Jam
0,0597
319.343,45
0,0597
126.204,55
Jumlah Harga Peralatan
19.054,34
7.530,28
26.584,62
56.929,85
8.539,48
65.469,30
15% x D
TM.06.2.2 Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-714-
TM.06.2.2 Pemancangan Beton
TM.06.2.2.a Pemancangan Tiang Beton
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Ura i a n
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Excavator di lokasi pemancangan
Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD
Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm
bucket s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap.
6. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.2.2.a Pemancangan Tiang Beton
TM.06.2.2.a.1) Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 28 cm E.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer+Setting posisi ujung tiang pad ladder (bwh)
T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.2.a.2) Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 32 cm E.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.2.a.3) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 15 cmE.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T3 / Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
A.1
90,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
2,67
18,67
10,67
0,0937
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0937
0,0937
0,0093
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
A.1
80,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,00
19,00
10,48
0,0953
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0953
0,0953
0,0095
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
A.1
107,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
2,24
18,24
10,92
0,0915
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0915
0,0915
0,0091
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
TM.06.2.2.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-715-
TM.06.2.2.a.4) Per-m' penetrasi Tiang beton ø 20 cm atau Ko E.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga
- Pekerja
- Tukang
- Mandor
Kerja / m'
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
: ( Tk x T ) : Q.1'
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.2.a.5) Per-m' penetrasi Tiang beton ø 25 cm atau Ko E.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Koefisien Alat
c. Kebutuhan Tenaga
- Pekerja
- Tukang
- Mandor
Q1
E.01.b
Kerja/m'
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
: ( Tk x T ) : Q.1'
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.2.a.6) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 30 cmE.11.o
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Kebutuhan Tenaga
- Pekerja
- Tukang
- Mandor
Kerja/m'
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
: ( Tk x T ) : Q.1'
: ( Tk x M) : Q.1'
A.1
88,00
0,83
m/jam
10,00
menit
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
4,00
2,00
2,73
18,73
10,64
0,0940
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0940
0,0940
0,0094
jam
jam
jam
Asumsi
Asumsi
Asumsi
Dibantu 1 T + 1 P
A.2
78,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,08
19,08
menit
menit
menit
menit
menit
10,44
m/jam
0,0957
0,0957
0,0957
0,0095
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
A.2
75,00
0,83
m/jam
10,00
4,00
2,00
3,20
19,20
10,38
0,0963
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0963
0,0963
0,0096
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
TM.06.2.2.a.7) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-716-
TM.06.2.2.a.7) Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
72,00 m/jam
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
10,00
menit
4,50
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
menit
3,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
menit
3,33
3) Pemancangan
T3
menit
Ts1
20,83
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T2 / Ts1
Q1
9,56 m/jam
Koefisien Alat
E.01.b
0,1045
jam
c. Kebutuhan Tenaga
- Pekerja
- Tukang
- Mandor
Kerja/m'
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
: ( Tk x T ) : Q.1'
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1045
0,1045
0,0104
TM.06.2.2.a.8) Per-m' penetrasi tiang pancang beton Spun ø 40 cm
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Crane pada posisi pemancangan
T1
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
3) Pemancangan
T3
Ts1
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.2.2.a
TM.06.2.2.a.1)
No
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
jam
jam
jam
A.3
65,00
0,83
m/jam
10,00
4,50
3,00
3,69
21,19
9,40
0,1063
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1063
0,1063
0,0106
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Pemancangan Tiang Beton
Per-m' penetrasi Tiang beton Segi tiga 28 cm
Uraian
2
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok Δ 28 cm
Sepatu pancang beton Δ 28 cm
M.56.k
Buah
M.91.k Buah
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
*
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Agar disesuaikan dengan kebutuhan
TM.06.2.2.a.2)
A.3
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0937
19.910,86
0,0937
23.893,00
0,0094
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.865,65
2.238,77
234,12
4.338,54
0,25
37.500,00
0,25
28.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
7.031,25
16.406,25
0,0937
276.725,46
0,0937
66.060,99
Jumlah Harga Peralatan
25.929,18
6.189,91
32.119,09
52.863,88
7.929,58
60.793,50
Jam
Jam
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang beton Segi tiga 32 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok Δ 32 cm
Sepatu pancang beton Δ 32 cm
M.56.l
M.91.l
m'
Buah
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
Jam
Jam
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15% )
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0953
19.910,86
0,0953
23.893,00
0,0095
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.897,50
2.277,00
238,11
4.412,62
0,25
37.500,00
0,25
28.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
7.031,25
16.406,25
0,0953
276.725,46
0,0953
66.060,99
Jumlah Harga Peralatan
26.371,94
6.295,61
32.667,55
53.486,42
8.022,96
61.509,40
15% x D
TM.06.2.2.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-717-
TM.06.2.2.a.3)
No
Per-m' penetrasi Tiang beton φ 15 cm atau Kotak 15 x 15 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 15 atau kotak 15x15 cm
Sepatu pancang beton ø 15 cm/Kotak 15 x 15 cm
M.56.m
M.91.m
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.a.4)
1.821,84
2.186,21
228,62
4.236,67
m'
Buah
0,25
47.727,27
0,25
39.750,00
Jumlah Harga Bahan
11.931,82
9.937,50
21.869,32
Jam
Jam
0,0915
276.725,46
0,0915
66.060,99
Jumlah Harga Peralatan
25.320,38
6.044,58
31.364,96
57.470,95
8.620,64
66.091,60
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang beton ø 20 cm atau Kotak 20 x 20 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 20 atau kotak 20x20 cm
Sepatu pancang beton ø 20 cm/Kotak 20 x 20 cm
M.56.n
M.91.n
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
No
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0915
19.910,86
0,0915
23.893,00
0,0092
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
No
TM.06.2.2.a.5)
Harga
(Rp)
6
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,09400
19.910,86
0,09400
23.893,00
0,00940
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.871,62
2.245,94
234,87
4.352,43
m'
Buah
0,25
58.695,65
0,25
50.250,00
Jumlah Harga Bahan
14.673,91
12.562,50
27.236,41
Jam
Jam
0,0940
276.725,46
0,0940
79.813,42
Jumlah Harga Peralatan
26.012,19
7.502,46
33.514,65
65.103,50
9.765,52
74.869,00
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang beton ø 25 cm atau Kotak 25 x 25 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 25 atau kotak 25x25 cm
Sepatu pancang beton ø 25 cm/Kotak 25 x 25 cm
M.56.o
M.91.p
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0957
19.910,86
0,0957
23.893,00
0,0096
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.905,47
2.286,56
239,11
4.431,14
m'
Buah
0,25
68.750,00
0,25
50.250,00
Jumlah Harga Bahan
17.187,50
12.562,50
29.750,00
Jam
Jam
0,0957
276.725,46
0,0957
79.813,42
Jumlah Harga Peralatan
26.482,63
7.638,14
34.120,77
68.301,91
10.245,29
78.547,20
15% x D
TM.06.2.2.a.6) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-718-
TM.06.2.2.a.6)
No
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 30 atau kotak 30x30 cm
Sepatu pancang beton ø 30 cm/Kotak 30 x 30 cm
M.56.p
M.91.p
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.a.7)
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0963
19.910,86
0,0963
23.893,00
0,0096
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.917,42
2.300,90
239,86
4.458,17
m'
Buah
0,25
78.000,00
0,25
71.250,00
Jumlah Harga Bahan
19.500,00
17.812,50
37.312,50
Jam
Jam
0,0963
276.725,46
0,0963
79.813,42
Jumlah Harga Peralatan
26.648,66
7.686,03
34.334,69
76.105,37
11.415,81
87.521,20
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 35cm atau kotak 35 x 35 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 35 atau kotak 35x35 cm
Sepatu pancang beton ø 35 cm/Kotak 35 x 35 cm
M.56.q
M.91.q
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.2.a.8)
Harga
(Rp)
6
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,1045
19.910,86
0,1045
23.893,00
0,0105
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.080,68
2.496,82
261,10
4.838,60
m'
Buah
0,25
86.538,46
0,25
82.500,00
Jumlah Harga Bahan
21.634,62
20.625,00
42.259,62
Jam
Jam
0,1045
276.725,46
0,1045
79.813,42
Jumlah Harga Peralatan
28.917,81
8.340,50
37.258,31
84.356,53
12.653,48
97.010,00
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang Pancang Beton Spun ø 40 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung beton ø 40 atau kotak 40x40 cm
Sepatu pancang beton ø 40 cm/Kotak 40 x 40 cm
M.56.r
M.91.r
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.15.e
E.37.b
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,1064
19.910,86
0,1063
23.893,00
0,0106
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.118,52
2.539,83
264,85
4.923,19
m'
Buah
0,25
94.444,44
0,25
95.250,00
Jumlah Harga Bahan
23.611,11
23.812,50
47.423,61
Jam
Jam
0,1063
276.725,46
0,1063
79.813,42
Jumlah Harga Peralatan
29.415,92
8.484,17
37.900,08
90.246,88
13.537,03
103.783,90
15% x D
TM.06.2.2.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-719-
TM.06.2.2.b Pemancangan Turap Beton
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Beton
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Excavator di lokasi pemancangan
Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD
Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm bucket
s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban
rencana tiang/turap. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
Pemancangan Turap
TM.06.2.2.b
Per-m' penetrasi turap beton pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; bA.4
TM.06.2.2.b.1)
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
55,00 m/jam spesifikasi pabrik
Pemeliharaan mesin baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00 menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
5,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
4,00
menit
3) Pemancangan
T4
3,27
menit
Ts1
22,27
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
6,71 m/jam
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.11.p
0,1491
0,2980
0,1490
0,0298
jam
jam
jam
jam
Dibantu manual 10% < T2/Ts1
Pasang Tiang + setting posisi
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
TM.06.2.2.b.2)
Per-m' penetrasi turap beton pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; A.4
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
45,00 m/jam spesifikasi pabrik
Pemeliharaan mesin baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00 menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
5,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
4,00
menit
3) Pemancangan
T4
4,00
menit
Ts1
23,00
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T3 / Ts
Q1
6,50 m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,1539
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,3078
0,1539
0,0307
jam
jam
jam
Dibantu manual 10% < T4/Ts1
Pasang Tiang + setting posisi
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
TM.06.2.2.b Turap…
jdih.pu.go.id
-720-
TM.06.2.2.b Turap Beton
Dalam contoh ini diambil W-400 dan W-600 saja
TM.06.2.2.b.1)
No
Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-400; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 350 kg/m'
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2980
19.910,86
0,1491
23.893,00
0,0298
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.933,44
3.562,00
744,57
10.240,01
Jumlah Harga Bahan
TM.06.2.2.b.2)
No
E.15.e
E.37.b
Jam
Jam
0,1491
276.725
0,1491
93.022
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
41.254,56
13.867,85
55.122,41
65.362,42
9.804,36
75.166,80
Per-m' penetrasi turap beton tulang pre-cast W-600; lebar 1,0 m; pjg - 4 m'; berat 375 kg/m'
Harga
Jumlah Harga
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,3078
19.910,86
0,1539
23.893,00
0,0308
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
6.128,56
3.677,13
769,06
10.574,75
Jumlah Harga Bahan
E.15.e
E.37.b
Jam
Jam
0,1539
276.725
0,1539
93.022
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
42.601,64
14.320,68
56.922,32
67.497,08
10.124,56
77.621,60
TM.06.2.3.a Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-721-
TM.06.2.3.a Pemancangan Pipa Baja
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Pipa Baja
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Kode Koefisien Satuan
Uraian
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Excavator di lokasi pemancangan
Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD
Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm bucket
s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban
rencana tiang/turap. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.2.3.a
Pemancangan Pipa Baja
A.1
TM.06.2.3.a.1)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
120,00
m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
2,00
menit
3) Pemancangan
T4
2,00
menit
4) Penyambungan dengan las
T5
6,30
menit
Ts1
24,30
menit
b. Kap.Produksi/jam= = V x Fa x T4/Ts1
Q1
8,20
m/jam
Koefisien Alat
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang Batu/La
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.01.b
0,1219
0,1219
0,1219
0,0121
jam
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.2)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm A.1
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
105,00
m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T2
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
2,00
menit
3) Pemancangan
T4
2,29
menit
4) Penyambungan dengan las
T5
7,30
menit
Ts1
25,59
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
7,78
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
0,1284
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1284
0,1284
0,0128
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-722-
TM.06.2.3.a.3)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm A.1
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
95,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Exca. ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T3
2,00
menit
3) Pemancangan
T4
2,53
menit
4) Penyambungan dengan las
T5
8,08
menit
Ts1
26,60
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
7,49
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1335
0,1335
0,1335
0,0133
jam
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.4)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm A.2
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
85,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
2,00
menit
3) Pemancangan
T3
2,82
menit
4) Penyambungan dengan las
T4
8,69
menit
Ts1
27,51
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
7,24
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1381
0,1381
0,1381
0,0138
jam
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.5)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm A.2
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
80,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
2,00
menit
3) Pemancangan
T3
3,00
menit
4) Penyambungan dengan las
T4
9,19
menit
Ts1
28,19
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
7,07
m/jam
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,1415
0,1415
0,1415
0,0141
jam
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.6)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm A.2
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.o
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
75,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Excavator
T1
10,00
menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang; T1
4,00
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (ba T2
2,00
menit
3) Pemancangan
T3
3,20
menit
4) Penyambungan dengan las
T4
9,60
menit
Ts1
28,80
menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4/Ts1
Q1
6,92
m/jam
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.01.b
0,1445
0,1445
0,1445
0,0144
jam
jam
jam
jam
Dibantu
1T+1P
TM.06.2.3.a.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-723-
TM.06.2.3.a.1)
No
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1219
19.910,86
0,2438
23.893,00
0,0122
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.427,13
5.825,11
304,58
8.556,82
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,0475
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
1.175,28
1.175,28
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1219
319.343,45
0,1219
126.204,55
0,1219
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
38.927,97
15.384,33
7.388,14
61.700,44
71.432,55
10.714,88
82.147,40
TM.06.2.3.a.2)
No
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1284
19.910,86
0,2568
23.893,00
0,0128
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.556,55
6.135,72
320,82
9.013,09
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,0845
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
2.090,22
2.090,22
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1284
319.343,45
0,1284
126.204,55
0,1284
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
41.003,70
16.204,66
7.782,09
64.990,45
76.093,77
11.414,07
87.507,80
TM.06.2.3.a.3)
No
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1335
19.910,86
0,1335
23.893,00
0,0134
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.658,10
3.189,72
333,56
6.181,37
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,8147
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
20.164,71
20.164,71
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1335
319.343,45
0,1335
126.204,55
0,1335
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
42.632,35
16.848,31
8.091,19
67.571,85
93.917,94
14.087,69
108.005,60
15% x D
TM.06.2.3.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-724-
TM.06.2.3.a.4)
No
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 30 cm atau kotak 30 x 30 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1381
19.910,86
0,2762
23.893,00
0,0138
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.749,69
6.599,25
345,05
9.693,99
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,1999
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
4.946,87
4.946,87
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1381
319.343,45
0,1381
126.204,55
0,1381
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
44.101,33
17.428,85
8.369,99
69.900,17
84.541,03
12.681,15
97.222,20
TM.06.2.3.a.5)
No
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 35 cm atau kotak 35 x 35 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1415
19.910,86
0,2830
23.893,00
0,0142
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.817,39
6.761,72
353,55
9.932,65
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,2660
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.582,46
6.582,46
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1415
319.343,45
0,1415
126.204,55
0,1415
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
45.187,10
17.857,94
8.576,06
71.621,10
88.136,21
13.220,43
101.356,60
TM.06.2.3.a.6)
No
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 40 cm atau kotak 40 x 40 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,1445
19.910,86
0,2890
23.893,00
0,0145
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.877,12
6.905,08
361,04
10.143,24
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,4052
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
10.027,72
10.027,72
C
1
2
3
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
Las listrik Diesel 500 A
E.15.e
E.37.b
E.25.f
Jam
Jam
Jam
0,1445
319.343,45
0,1445
126.204,55
0,1445
60.608,18
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
46.145,13
18.236,56
8.757,88
73.139,57
93.310,53
13.996,58
107.307,10
15% x D
TM.06.2.3.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-725-
TM.06.2.3.b Pemancangan Turap Baja
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Beton untuk rata-rata kedalaman 6,0 m'
SATUAN PEMBAYARAN
: m' kedalaman penetrasi pemancangan untuk setiap Tiang Pancang
No
Uraian
Kode
Koefisien
Satuan
Keterangan
ASUMSI
I.
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Panjang arm Excavator 300 HP sudah disesuaikan dg PVD
4. Posisi Excavator dapat menjangkau ttk pancang grup tiang
dengan seluruh titik-titik tiang/turap pancangnya
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras
atau beban rencana tiang/turap
6. Kedalaman pemancangan rata-rata
6,0
m'
4,0
m'
7. Pelaksanaan pemancangan dengan Diesel Hammer Hammer
Berat tiang:
8. Panjang Tiang Pancang
Beton uk. 30 cm…..
1.296 kg
Beton Spun 40 cm…. 1.175 kg
II.
URUTAN KERJA
diambil Hammer 500 kg
1. Tempatkan Excavator di lokasi pemancangan
2. Pasang tiang pancang yang diklemkan pada PVD
3. Setting posisi ujung tiang pancang sesuai LADER (bawah)
4. Jika diperlukan, lakukan penyambungan dengan cara
pengelasan atau alat penyambung antar pile
5. Pemancangan menggunakan daya tekan hidraulik arm bucket
s.d. dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban
rencana tiang/turap. Kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.2.3.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m'
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
78,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
T1
m/jam
A.3
spesifikasi pabrik
Pemeliharaan mesin baik
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
10,00
11,25
menit
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
7,50
menit
3) Pemancangan
T4
5,77
menit
4) Penyambungan dengan las
T5
5,25
menit
Ts1
34,52
menit
Q1
10,82
m/jam
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T5 / Ts
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
0,0924
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
Dibantu manual 10% < T5/Ts1
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,18480
0,09240
jam
- Tukang
jam
Pasang Tiang + setting posisi
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,01840
jam
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
TM.06.2.3.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
Excavator 300 HP + Vibratory Pile Driver 80 HP
E.11.p
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
72,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
m/jam
T1
T2
10,00
11,25
menit
menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T3
7,50
menit
3) Pemancangan
T4
6,25
menit
4) Penyambungan dengan las
T5
6,12
Ts1
35,00
Q1
10,67
A.3
spesifikasi pabrik
Pemeliharaan mesin baik
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T5 / Ts
Koefisien Alat / Buah
E.11.p
menit
m/jam
0,0286
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja/m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
Dibantu manual 10% < T5/Ts1
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,05700
0,02850
jam
- Tukang
jam
Pasang Tiang + setting posisi
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,00570
jam
F.01.b, koef. 0,025; maka P=40 m/OH
TM.06.2.3.b.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-726-
TM.06.2.3.b.1)
No
1
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x100x10,5 mm; 48 kg/m'
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
Jumlah Harga
(Rp)
2
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,1848
19.910,86
3.679,53
2
Tukang
L.02
OJ
0,0924
23.893,00
2.207,71
3
Tukang Las Listrik
L.02
OJ
0,0924
23.893,00
2.207,71
4
Mandor
L.04
OJ
0,0185
24.985,71
461,74
Jumlah Harga Tenaga Kerja
8.556,69
B
Bahan
1
Kawat las listrik
C
M.74
kg
0,2164
24.750,00
5.355,05
Jumlah Harga Bahan
5.355,05
Peralatan
1
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.e
Jam
0,0924
319.343,45
29.514,03
2
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.37.b
Jam
0,0924
126.204,55
11.663,95
E.25.f
Jam
0,0924
60.608,18
5.601,47
Jumlah Harga Peralatan
46.779,44
3
Las listrik Diesel 500 A
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
TM.06.2.3.b.2)
No
9.103,68
69.794,90
Per-m' panjang penetrasi turap baja profil Larsen 400x170x15,5 mm; 76,1 kg/m'
Uraian
2
1
60.691,18
15% x D
Kode
Satuan
3
4
Koefisien
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,0570
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,0285
23.893,00
680,95
3
Tukang Las Listrik
L.02
OJ
0,0285
23.893,00
680,95
4
Mandor
L.04
OJ
0,0057
24.985,71
142,42
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.639,24
B
Bahan
1
Kawat las listrik
C
M.74
kg
0,5658
1.134,92
24.750,00
14.003,27
Jumlah Harga Bahan
14.003,27
Peralatan
1
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.e
Jam
0,0286
319.343,45
9.124,10
2
Pile Vibratory Driver - 80 HP (Electric)
E.37.b
Jam
0,0286
126.204,55
3.605,84
E.25.f
Jam
0,0286
60.608,18
1.731,66
Jumlah Harga Peralatan
14.461,61
3
Las listrik Diesel 500 A
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
31.104,12
15% x D
4.665,62
35.769,70
TM.06.3 Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-727-
TM.06.3 Pemancangan Menggunakan Excavator
TM.06.3.1 Pemancangan Cerucuk Kayu dan Bambu
TM.06.3.1.a Pemancangan Tiang Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Tiang Pancang pakai Excavator
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
Kode
Koefisien
Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00
jam
3. Kedalaman rata-rata pemancangan rencana
d
3,50
m'
4. Excavator PC-200 mempunyai daya tekan hidraulik 1,5 ton utk
memancang Tiang kayu/bambu/dolken, dan PC-300 mempunyai
daya tekan hidraulik 2,5 ton utk memancang Tiang baja & beton.
5. Setiap posisi titik pancang excavator hanya mampu memancang
sejauh 2 m' ke kiri dan 2 m' ke kanan, selanjutnya pindah lokasi
6. Letak, posisi dan lokasi pemancangan sudah disepakati bersama
Direksi dan/atau Konsultan MK, Pengawas dengan Penyedia
7. Pemancangan dihentikan ketika mencapai target pemancangan
Keterangan
II.URUTAN KERJA
1. Penempatan Excavator dan lader di lokasi pemancangan
2. Menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
dan dilanjutkan dengan pemancangan
3. Jika pemancangan belum mencapai tanah keras tapi tiang sudah
tenggelam, maka dilakukan penyambungan dan terus kembali ke
langkah no. 2 sampai SELESAI
III.
ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.3.1.a
Tiang Pancang Kayu atau Bambu
TM.06.3.1.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang 5/7 cm (Kelas II)
Excavator Standard PC-200; 125 HP
Kapasitas Bucket setara produktivitas pemancangan kontinyu
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan posisi Excavator dan setup lader bawah
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bwh);
3) Pemancangan
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Koefisien Alat / m'
E.15.d
V
Fa
125,00
0,83
m'/jam
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q1
E.15.d
7,00
40,00
16,00
13,44
76,44
18,24
0,0548
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0548
0,0548
0,0054
jam
jam
jam
105,00
0,83
m'/jam
7,00
40,00
16,00
16,00
79,00
17,65
0,0567
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0566
0,0566
0,0056
jam
jam
jam
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Per-m' penetrasi Tiang dolken ø 6 - 8 cm
TM.06.3.1.a.2)
Excavator Standard PC-200; 125 HP
E.15.d
Kapasitas Bucket setara produktivitas pemancangan kontinyu
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan posisi Excavator
T1
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
Koefisien Alat / Buah
E.15.d
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
C.1
Kondisi operasi baik
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
C.1
Per-m' penetrasi Tiang cerucuk bambu ø 8 - 10 cm atau Kayu 10 x 10 cm
TM.06.3.1.a.3)
Excavator Standard PC-200; 125 HP
E.15.d
Kapasitas Bucket setara produktivitas pemancangan
V
80,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan posisi Excavator
T1
7,00
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
40,00
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah
T3
16,00
3) Pemancangan
T4
21,00
Ts1
84,00
Q1
16,60
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Koefisien Alat / Buah
E.15.d
0,0602
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Daya hidraulik axial 1,2 ton
0,0602
0,0602
0,0060
Daya hidraulik axial 1,2 ton
Kondisi operasi baik
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
C.2
m'/jam
Daya hidraulik axial 1,2 ton
Kondisi operasi baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.3.1.a.4) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-728-
TM.06.3.1.a.4)
Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm (Kelas II)/ 12 X 12 cm
Excavator Standard PC-200; 125 HP
E.15.d
Kapasitas Bucket setara Daya dorong hidraulik utk beban 1,2 ton
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan posisi Excavator
T1
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
Q1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Koefisien Alat / Buah
E.15.d
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.1.a.5)
Per-m' penetrasi Tiang Kayu dolken atau Kayu Kelas II f 12 - 15 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
E.15.d
Kapasitas Bucket setara Daya dorong hidraulik utk beban 1,2 ton
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan posisi Excavator
T1
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
Q1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Koefisien Alat / Buah
E.15.d
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.1.a.1)
Daya tekan hidraulik utk
75,00
0,83
m'/jam
7,00
40,00
16,00
22,40
85,40
16,33
0,0612
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0612
0,0612
0,0061
jam
jam
jam
Kondisi operasi baik
7,00
40,00
16,00
19,76
82,76
16,85
0,0594
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0593
0,0593
0,0059
jam
jam
jam
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung kaso 5/7
Sepatu pancang kaso 5/7
M.56.i
M.91.i
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP; 125 HP
E.15.d
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
Pasang Tiang + setting posisi
Per-m' penetrasi tiang pancang Dolken ∅ 6 - 8 cm
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0548
19.910,86
0,0548
23.893,00
0,0055
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.091,11
1.309,34
136,92
2.537,37
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
25.125,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.281,25
15.656,25
Jam
0,0548
355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
19.482,32
19.482,32
37.675,95
5.651,39
43.327,30
15% x D
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Alat sambung dolken ø 6 - 8 cm
Sepatu pancang dolken ø 6 - 8 cm
M.56.f
M.91.f
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
B
1
2
Dibantu 1 T + 1 P
Per-m' penetrasi Tiang 5/7 cm Kayu Kelas II
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
beban 1,2 ton+b.s tiang
Kondisi operasi baik
Uraian
1
A
1
2
3
Pasang Tiang + setting posisi
==========================
m'/jam
1
A
1
2
3
No
Dibantu 1 T + 1 P
Daya tekan hidraulik utk
85,00
0,83
No
TM.06.3.1.a.2)
beban 1,2 ton+b.s tiang
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0566
19.910,86
0,0566
23.893,00
0,0057
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.126,95
1.352,34
141,42
2.620,72
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
9.375,00
6.562,50
15.937,50
Jam
0,0567
355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
20.134,79
20.134,79
38.693,01
5.803,95
44.497,00
15% x D
TM.06.3.1.a.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-729-
TM.06.3.1.a.3)
No
Per-m' penetrasi cerucuk bambu ∅ 8 -10 cm atau Kayu 10 x 10 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Alat sambung bambu ø 8 -10 cm
Sepatu pancang bambu ø 8 - 10 cm
M.56.g
M.91.g
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
TM.06.3.1.a.4)
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0602
19.910,86
0,0602
23.893,00
0,0060
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.198,63
1.438,36
150,41
2.787,41
Buah
Buah
0,25
60.000,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
15.000,00
6.562,50
21.562,50
Jam
0,0612
355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
21.765,97
21.765,97
46.115,87
6.917,38
53.033,30
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang Kayu 8/12 cm atau Kayu 12 x 12 cm (Kelas II)
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok 8/12
Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.1.a.5)
Harga Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0612
19.910,86
0,0612
23.893,00
0,0061
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.218,54
1.462,25
152,91
2.833,71
Buah
Buah
0,25
93.750,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
23.437,50
6.562,50
30.000,00
Jam
0,0612
355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
21.765,97
21.765,97
54.599,67
8.189,95
62.789,60
15% x D
Per-m' penetrasi Tiang Kayu dolken atau kayu Kelas II f 12-15 cm
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok 8/12
Sepatu pancang balok 8/12
M.56.j
M.91.j
C
1
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.d
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
6
(Rp)
7
0,0593
19.910,86
0,0593
23.893,00
0,0059
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.180,71
1.416,85
148,17
2.745,73
Buah
Buah
0,25
93.750,00
0,25
26.250,00
Jumlah Harga Bahan
23.437,50
6.562,50
30.000,00
Jam
0,0594
636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
37.788,12
37.788,12
70.533,85
10.580,08
81.113,90
15% x D
TM.06.3.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Kode
Satuan
Dump Truck
Pw
Cp
HP
Ton
3-4 M3
100,0
4,0
Excavator Standar
PC-100
PC-200
82,0
133,0
0,5
0,85
Analisis Biaya Operasi dan Pemeliharaan Peralatan
CRANE
PILE DRIVER PNEUMATIC
PILE DRIVER
KR-20
KR-50
Kohering K-35 Kohering K-50 Kohering K-80 HIDRAULIK
20,0
55,0
35,0
50,0
80,0
60,0
2,5
5,0
0,5
1,0
2,0
2,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
4.
Umur Ekonomis
A
Tahun
5,0
5,0
5,0
5.
Jam Operasi dalam 1 Tahun
(lihat Harga Alat di sheet HSD_Survai/SK-Ke
Harga Alat
W
B
Jam
Rupiah
2.000
368.750.000
2.000
350.000.000
2.000
550.000.000
2.000
450.000.000
2.000
750.000.000
2.000
325.000.000
2.000
500.000.000
2.000
750.000.000
2.000
250.000.000
C
Rupiah
36.875.000
35.000.000
55.000.000
45.000.000
75.000.000
32.500.000
50.000.000
75.000.000
25.000.000
D
-
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
6.
B.
Las Listrik
T-250A
5,0
250A
5,0
2.000
25.000.000
BIAYA PASTI PER JAM KERJA
Nilai Sisa Alat
= 10 % x Harga Alat Baru
2.
Faktor Angsuran Modal
3.
Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
=
E
Rupiah
43.773,89
41.548,10
65.289,88
53.418,99
89.031,65
38.580,38
59.354,43
89.031,65
29.677,22
b. Asuransi, dll.
=
F
Rupiah
368,75
350,00
550,00
450,00
750,00
325,00
500,00
750,00
250,00
(E+F)
G
Rupiah
44.142,64
41.898,10
65.839,88
53.868,99
89.781,65
38.905,38
59.854,43
89.781,65
29.927,22
2.992,72
Biaya Pasti per Jam
C.
=
=
Tahun 2012
agar disesuaikan
tahun dan lokasi
2.500.000 NSA= 10% x Harga alat baru
0,26380 Suku bunga
i=
10%
2.967,72
25,00 Biaya asuransi
p = 0,2%
BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1.
Bahan Bakar = (10%-12%) x Pw x Ms
H
Rupiah
105.000,00
86.100,00
139.650,00
21.000,00
57.750,00
36.750,00
52.500,00
84.000,00
63.000,00
5.250,00
10,00%
2.
Pelumas
I
Rupiah
7.562,50
6.201,25
10.058,13
1.512,50
4.159,38
2.646,88
3.781,25
6.050,00
4.537,50
378,13
0,25%
x
J
Rupiah
4.056
3.850
6.050
4.950
8.250
3.575
5.500
8.250
2.750
275
2,20%
x
K
Rupiah
11.800,00
11.200,00
17.600,00
14.400,00
24.000,00
10.400,00
16.000,00
24.000,00
8.000,00
800,00
6,40%
= (0,25%-0,35%) x Pw x Mp
Biaya bengkel = (2,2%-2,8%)
jdih.pu.go.id
TM.06.3.1.b Pemancangan…
(6,4% - 9%)
3.
Perawatan dan =
perbaikan
4.
5.
Operator
= ( 1 Orang / Jam ) x U1
Pembantu Operato= ( 1 Orang / Jam ) x U2
L
M
Rupiah
Rupiah
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
14.285,71
7.142,86
Biaya Operasi per Jam = (H+I+K+L+M)
P
Rupiah
149.847,32
128.779,82
194.786,70
63.291,07
115.587,95
74.800,45
99.209,82
143.728,57
99.716,07
28.131,70
D.
TOTAL BIAYA OPERASI ALAT / JAM = ( G + P )
S
Rupiah
193.989,97
170.677,92
260.626,57
117.160,06
205.369,60
113.705,83
159.064,25
233.510,22
129.643,29
31.124,42
E.
1.
2.
3.
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Bensin (non subsidi)
Bahan Bakar Solar (non subsidi)
Minyak Pelumas
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
6.500,00
10.500,00
30.250,00
non-subsidi
non-subsidi
-730-
1.
Keterangan
TM.06.3.1.b Pemancangan Turap Kayu dan Bambu
ANALISIS BIAYA OPERASI CRANE dan MESIN PANCANG (PILE DRIVER)
: CRANE DAN PILE DRIVER
JENIS ALAT
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/Jam
No.
Uraian
A.
URAIAN PERALATAN
1.
Jenis Peralatan
2.
Tenaga
3.
Kapasitas
-731-
TM.06.3.1.b Pemancangan Turap Kayu dan Bambu
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Pemancangan Turap Kayu
SATUAN PEMBAYARAN: m' kedalaman penetrasi
Uraian
No
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang
(jika diperlukan) sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
Tk
7,00 jam
3. Tinggi Excavator + Diesel Hammer sudah disesuaikan
4. Posisi Excavator dapat menjangkau seluruh titik
tiang/turap pancang
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah
keras atau beban rencana tiang/turap
Keterangan
II.
1.
2.
3.
4.
URUTAN KERJA
Tempatkan Excavator di lokasi pekerjaan
Pasang tiang/turap pancang pada Diesel Hammer
Setting posisi ujung pancang sesuai LADER (bawah)
Jika diperlukan, lakukan penyambungan dg pile
berikutnya dengan las atau alat penyambung
5. Pemancangan dihentikan jika sudah mencapai tanah keras atau beban rencana tiang/turap.
6. kembali ke no.2 s.d. Selesai
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.3.1.b
Pemancangan Turap Kayu+Bambu
TM.06.3.1.b.1)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 7 cm selebar
Exavator Standar 125 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
125,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
57,14
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah T3
28,57
3) Pemancangan
T4
20,57
Ts1
116,29
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
18,35
Koefisien Alat
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
E.11.p
E.11.p
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
0,0544
jam
0,1088
0,0544
0,0108
jam
jam
jam
TM.06.3.1.b.2)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 5/7 cm, tebal 5 cm selebar
Exavator Standar 125 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
125,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
T1
a. Tempatkan Posisi Crane
10,00
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
80,00
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah T3
40,00
3) Pemancangan
T4
28,80
Ts1
158,80
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
18,82
Koefisien Alat
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
A.1
1 m (14,3
Tiang pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
1 m (20 A.1
Bu
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
0,0531
jam
0,1062
0,0531
0,0106
jam
jam
jam
Turap pancang Kayu 5/7 cm
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.3.1.b.3) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-732-
TM.06.3.1.b.3)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' (12,5A.1
Exavator Standar 125 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
105,00 m/jam Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00 menit
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
80,00 menit
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah T3
40,00 menit
3) Pemancangan
T4
34,29 menit
Ts1
164,29 menit
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
18,19 m/jam Turap pancang Kayu 5/7 cm
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja
- Pekerja
: ( Tk
- Tukang
: ( Tk
- Mandor
: ( Tk
E.11.p
/ m'
x P ) : Q.1'
x T ) : Q.1'
x M) : Q.1'
0,0550
0,1098
0,0549
0,0109
TM.06.3.1.b.4)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 8 cm selebar 1
Exavator Standar 125 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
75,00
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
10,00
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
87,50
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah T3
25,00
3) Pemancangan
T4
30,00
Ts1
142,50
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
13,11
c. Koefisien Alat / Buah
d. Koefisien Tenaga Kerja
- Pekerja
: ( Tk
- Tukang
: ( Tk
- Mandor
: ( Tk
E.11.p
/ m'
x P ) : Q.1' bantu pemancangan
x T ) : Q.1'
x M) : Q.1'
0,1526
0,0763
0,0152
TM.06.3.1.b.5)
Per-m' panjang penetrasi turap kayu 8/12 - tebal 12 cm
Exavator Standar 125 HP
E.37.b
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Posisi Crane
T1
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T2
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam = V x Fa x T4 / Ts
Q1
Koefisien Alat / Buah
c. Koefisien Tenaga Kerja
- Pekerja
: ( Tk
- Tukang
: ( Tk
- Mandor
: ( Tk
E.11.p
/ m'
x P ) : Q.1' bantu pemancangan
x T ) : Q.1'
x M) : Q.1'
0,0763
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
m' (8,33A.2
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.2
selebar 1 m' (12,5
75,00 m/jam
0,83
Data lapangan
Kondisi operasi sangat baik
10,00 menit
33,33 menit
16,67 menit
20,00 menit
80,00 menit
15,56 m/jam
0,0643
0,1284
0,0642
0,0128
jam
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 2 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.3.1.b Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-733-
TM.06.3.1.b
Pemancangan Turap Kayu
TM.06.3.1.b.1)
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 5 cm untuk lebar 1 m' turap (14,3 Buah)
No
Uraian
2
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat penyambung pancang beton 40 cm
M.91.i
M.56.q
Buah
Buah
0,25 25.125,00
0,25 86.538,46
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
21.634,62
27.915,87
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
Jam
0,0544 355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
19.333,32
19.333,32
50.987,11
7.648,07
58.635,20
TM.06.3.1.b.2)
No
0,1088 19.910,86
0,0544 23.893,00
0,0109 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15% x D
2.166,30
1.299,78
271,84
3.737,93
Per-m' penetrasi Turap Kayu 5/7 cm - tebal 7 cm untuk lebar 1 m' turap (20 Buah)
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat sambung kaso 5/7
M.91.i
M.56.i
Buah
Buah
0,25 25.125,00
0,25 33.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
8.437,50
14.718,75
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
Jam
0,0531 355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
18.871,31
18.871,31
37.238,66
5.585,80
42.824,50
TM.06.3.1.b.3)
No
0,1062 19.910,86
0,0531 23.893,00
0,0106 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15% x D
2.114,53
1.268,72
265,35
3.648,60
Per-m' penetrasi turap kayu dolken ø 6 - 8 cm selebar 1 m' turap (12,5-16,7 buah)
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Sepatu pancang kaso 5/7
Alat sambung kaso 5/7
M.91.i
M.56.i
Buah
Buah
0,25
25.125,00
0,25
33.750,00
Jumlah Harga Bahan
6.281,25
8.437,50
14.718,75
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
Jam
0,0550 355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
19.540,09
19.540,09
38.031,12
5.704,67
43.735,80
0,1098 19.910,86
0,0549 23.893,00
0,0110 24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15% x D
2.186,21
1.311,73
274,34
3.772,28
TM.06.3.1.b.4 Per-m’…
jdih.pu.go.id
-734-
TM.06.3.1.b.4)
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 8 cm untuk lebar 1 m' turap (8,33 Buah)
No
Uraian
2
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Sepatu pancang balok 8/12
Alat sambung balok 8/12
M.91.j
M.56.k
Buah
Buah
0,25 67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
Jam
0,0763 355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
27.118,25
27.118,25
58.610,97
8.791,65
67.402,60
TM.06.3.1.b.5)
No
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
15% x D
3.038,40
1.823,04
381,28
5.242,71
Per-m' penetrasi Turap Kayu 8/12 cm - tebal 12 cm untuk lebar 1 m' turap (12,5 Buah)
Uraian
1
A
1
2
3
0,1526
19.910,86
0,0763
23.893,00
0,0153
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Kode
Satuan
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Sepatu pancang balok 8/12
Alat sambung balok 8/12
M.91.j
M.56.k
Buah
Buah
0,25 67.500,00
0,25
37.500,00
Jumlah Harga Bahan
16.875,00
9.375,00
26.250,00
C
1
Peralatan
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.15.d
Jam
0,0643 355.391,83
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
22.836,42
22.836,42
53.497,72
8.024,66
61.522,40
0,1284
19.910,86
0,0642
23.893,00
0,0128
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15% x D
2.556,55
1.533,93
320,82
4.411,30
TM.06.3.2.a Tiang…
jdih.pu.go.id
-735-
TM.06.3.2.a Tiang Pancang Beton
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
: Tiang Pancang Beton
SATUAN PEMBAYARAN
: m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diper-
Kode
Koefisien
Satuan
Keterangan
lukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Kedalaman rata-rata pemancangan rencana
4. Excavator PC-300 mempunyai daya tekan hidraulik 2,5 ton untuk
Tk
7,00
jam
d
3,5
m'
memancang Tiang baja & beton.
5. Setiap posisi titik pancang excavator hanya mampu memancang
sejauh 2 m' ke kiri dan 2 m' ke kanan, selanjutnya pindah lokasi
6. Letak, posisi dan lokasi pemancangan sudah disepakati bersama
Direksi dan/atau Konsultan MK, Pengawas dengan Penyedia
7. Pemancangan dihentikan ketika mencapai target pemancangan
II.
URUTAN KERJA
1. Penempatan Excavator dan lader di lokasi pemancangan
2. Menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
dan dilanjutkan dengan pemancangan
3. Jika pemancangan belum mencapai tanah keras tapi tiang sudah
tenggelam, maka dilakukan penyambungan dan terus kembali ke
langkah no. 2 sampai SELESAI
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.3.2.a
Pemancangan Tiang Beton
TM.06.3.2.a.1)
Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 28 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah)
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pad ladder (bwh);
3) Pemancangan
b. Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat
= V x Fa x T4/Ts
C.1
E.15.e
V1
Fa
65,00
0,83
m/jam
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q1
E.01.b
10,00
12,00
6,00
9,69
37,69
8,59
0,1164
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1164
0,1164
0,0116
jam
jam
jam
E.15.e
V1
Fa
60,00
0,83
m/jam
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q1
E.01.b
10,00
12,00
6,00
10,50
38,50
7,76
0,1288
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,1288
0,1288
0,0128
jam
jam
jam
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.2.a.2)
Per-m' penetrasi Tiang beton segi tiga 32 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah)
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah);
3) Pemancangan
b. Kap.Produksi/jam
Koefisien Alat
= V x Fa x T4/Ts
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
C.1
c. Kebutuhan Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.2.a.3)
Per-m' penetrasi tiang pancang Beton ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
E.15.e
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah)
T1
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah);
T3
3) Pemancangan
T4
Ts1
b. Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T4 / Ts
Q1
Koefisien Alat
E.01.a
c. Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
C.1
78,00
0,83
m/jam
10,00
12,00
6,00
8,08
36,08
14,49
0,0689
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0748
0,0748
0,0074
jam
jam
jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.3.2.a Pemancangan…
jdih.pu.go.id
-736-
TM.06.3.2.a
TM.06.3.2.a.1)
Pemancangan Tiang Beton
Per-m' penetrasi Tiang beton Segi tiga 28 cm
No
Uraian
2
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok Δ 28 cm
Sepatu pancang beton Δ 28 cm
M.56.k
M.91.k
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25 28.125,00
Jumlah Harga Bahan
C
1
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.e
Jam
0,1164 636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
*
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
Agar disesuaikan dengan kebutuhan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
TM.06.3.2.a.2)
0,1164
19.910,86
0,1164
23.893,00
0,0116
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.317,62
2.781,15
290,83
5.389,60
9.375,00
7.031,25
16.406,25
74.105,50
74.105,50
95.901,36
15% x D
14.385,20
110.286,60
Per-m' penetrasi Tiang beton Segi tiga 32 cm
No
Uraian
2
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Alat sambung balok Δ 32 cm
Sepatu pancang beton Δ 32 cm
M.56.l
M.91.l
Buah
Buah
0,25
37.500,00
0,25 28.125,00
Jumlah Harga Bahan
C
1
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.e
Jam
0,1288 636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
TM.06.3.2.a.3)
No
Jumlah
Harga
(Rp)
7
Per-m' penetrasi Tiang beton φ 15 cm atau Kotak 15 x 15 cm
Kode
Uraian
0,1288
19.910,86
0,1288
23.893,00
0,0129
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah
Harga
(Rp)
7
2.564,52
3.077,42
321,82
5.963,75
9.375,00
7.031,25
16.406,25
81.999,90
81.999,90
104.369,91
15% x D
15.655,49
120.025,40
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Alat sambung beton ø 15 atau kotak 15x15 cm
Sepatu pancang beton ø 15 cm/Kotak 15 x 15 cm
M.56.m
M.91.m
Buah
Buah
0,25
47.727,27
0,25 39.750,00
Jumlah Harga Bahan
11.931,82
9.937,50
21.869,32
C
1
Peralatan
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP
E.15.e
Jam
0,0689 636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
43.864,86
43.864,86
69.197,59
10.379,64
79.577,20
2
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Harga
(Rp)
6
0,0748
19.910,86
0,0748
23.893,00
0,0075
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15% x D
Jumlah
(Rp)
7
1.489,33
1.787,20
186,89
3.463,42
TM.06.3.2.b Tiang…
jdih.pu.go.id
-737-
TM.06.3.2.b Tiang Pancang Pipa Baja
ANALISIS KINERJA PERALATAN PANCANG
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
: Pemancangan Pipa Baja
: m' kedalaman penetrasi
No
Uraian
I. ASUMSI
1. Tiang pancang, sambungan dan sepatu pancang (jika diperlukan) harus sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif per-hari
3. Kedalaman rata-rata pemancangan rencana
4. Excavator PC-300 mempunyai daya tekan hidraulik 2,5 ton untuk
memancang Tiang baja & beton.
5. Setiap posisi titik pancang excavator hanya mampu memancang
sejauh 2 m' ke kiri dan 2 m' ke kanan, selanjutnya pindah lokasi
6. Letak, posisi dan lokasi pemancangan sudah disepakati bersama
Direksi dan/atau Konsultan MK, Pengawas dengan Penyedia
7. Pemancangan dihentikan ketika mencapai target pemancangan
Kode
Koefisien
Tk
d
7,00
3,50
Satuan
Keterangan
jam
m'
II. URUTAN KERJA
1. Penempatan Excavator dan lader di lokasi pemancangan
2. Menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
dan dilanjutkan dengan pemancangan
3. Jika pemancangan belum mencapai tanah keras tapi tiang sudah
tenggelam, maka dilakukan penyambungan dan terus kembali ke
langkah no. 2 sampai SELESAI
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.06.3.2.b
Pemancangan Pipa Baja
TM.06.3.3.b.1)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
E.15.e
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
a. Tempatkan Excavator dan setup lader (bawah)
T1
1) Geser Excavator ke titik pancang, sambil ikat Tiang Pancang pakai kabel slink
T2
2) Arm turun, terus menegakan Tiang, setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah) T3
3) Pemancangan
T4
4) Penyambungan dengan las
T5
Ts1
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang Batu/Las : ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
TM.06.3.3.b.2)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
E.15.e
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
V1
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
T1
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
T2
3) Pemancangan
T3
4) Penyambungan dengan las
T4
Ts1
Kap.Produksi/jam
= V x Fa x T2/Ts1
Q1
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
C.1
85,00
0,83
m/jam
7,00
15,00
6,00
7,41
6,30
34,71
15,06
0,0663
menit
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
jam
0,0663
0,0663
jam
jam
0,0066
jam
75,00
0,83
m/jam
4,00
2,00
3,20
7,30
16,50
12,07
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
Kondisi operasi baik sekali
jam
0,0828
0,0828
0,0082
jam
jam
jam
V1
70,00
Fa
0,83
T1
T2
T3
T4
Ts1
Q1
4,00
2,00
3,43
8,08
17,51
11,38
Koefisien Alat / Buah
E.01.b
Data lapangan
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
A.1
Kapasitas per-jam (teoritis kontinyu)
Koefisien Tenaga Kerja / m'
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemancangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Pasang Tiang + setting posisi
Kondisi operasi baik sekali
0,0828
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-titik pemancangan *
1) Geser Crane ke titik pancang baru dan pasang tiang pancang;
2) Naikan hammer dan Setting posisi ujung tiang pada ladder (bawah)
3) Pemancangan
4) Penyambungan dengan las
= V x Fa x T2/Ts1
Dibantu 1 T + 1 P
A.1
TM.06.3.3.b.3)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm
Excavator Standard PC-300; 300 HP
E.15.e
Kap.Produksi/jam
Data lapangan
m/jam
Data lapangan
Kondisi operasi baik sekali
menit
menit
menit
menit
menit
m/jam
0,0878
jam
0,0878
0,0878
0,0087
jam
jam
jam
Dibantu 1 T + 1 P
Pasang Tiang + setting posisi
TM.06.3.2.b.1) Per-m’…
jdih.pu.go.id
-738-
TM.06.3.2.b.1)
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 15 cm atau kotak 15 x 15 cm
Koefisien Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
5
6
7
No
Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
2
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0663
19.910,86
0,1326
23.893,00
0,0066
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.320,09
3.168,21
165,66
4.653,96
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,2849
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
7.051,70
7.051,70
C
1
1
Peralatan
Las listrik Diesel 500 A
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.25.f
E.15.d
Jam
Jam
0,0663
60.608,18
0,0663
636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
4.018,32
42.209,58
42.209,58
46.863,53
7.029,53
53.893,10
TM.06.3.2.b.2)
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 20 cm atau kotak 20 x 20 cm
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0828
19.910,86
0,1656
23.893,00
0,0083
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.648,62
3.956,68
206,88
5.812,18
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,5067
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
12.541,34
12.541,34
C
1
1
Peralatan
Las listrik Diesel 500 A
Excavator PC-200 (Standar) 20 - < 29 ton; 120 - 130 HP
E.25.f
E.15.d
Jam
Jam
0,0828
60.608,18
0,0828
636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
5.018,36
52.714,22
52.714,22
58.526,40
8.778,96
67.305,40
TM.06.3.2.b.3)
15% x D
Per-m' penetrasi tiang pancang Baja ø 25 cm atau kotak 25 x 25 cm
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Batu dan Tukang Las Listrik
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0878
19.910,86
0,0878
23.893,00
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.748,17
2.097,81
219,37
4.065,35
B
1
Bahan
Kawat las listrik
M.74
kg
0,8147
24.750,00
Jumlah Harga Bahan
20.164,71
20.164,71
C
1
2
Peralatan
Las listrik Diesel 500 A
Excavator PC-300 (Standar) 29 - < 40 ton; 280 - 310 HP; 306 HP
E.25.f
E.15.e
Jam
Jam
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan pemancangan per - m' (D+E)
0,0878
0,0878
60.608,18
636.645,21
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
5.321,40
55.897,45
61.218,85
85.448,91
12.817,34
98.266,20
F.08.a Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-739F.08.a Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 20 cm pada tanah biasa
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 20 cm
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
0,1064
0,0266
167.251,00
0,0106
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.04a+b
G.05.a
47.730,26
0,0266
0,0266
71.693,08
Jumlah Harga Peralatan
Hari
Hari
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
14.829,61
4.448,88
1.853,94
21.132,42
1.269,62
1.907,04
3.176,66
24.309,08
3.646,36
27.955,45
Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 20 cm pada Tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,7108
139.376,00
99.068,46
2 Tukang Bor
OH
0,1777
167.251,00
29.720,50
L.02
3 Mandor
OH
0,0710
174.900,00
12.417,90
L.04
Jumlah Harga Tenaga Kerja
141.206,86
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
E.04a+b
Hari
0,1777
47.730,26
8.481,67
2 Bor: Auger diameter 20 cm
G.05.a
Hari
0,1777
71.693,08
12.739,86
Jumlah Harga Peralatan
21.221,53
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
162.428,39
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
24.364,26
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
186.792,65
*) Tumpuan fondasi diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.08.b
F.08.c Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 20 cm pada tanah berbatu *)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 20 cm
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
1,0664
0,2666
167.251,00
0,1066
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.04a+b
G.05.a
Hari
Hari
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tumpuan fondasi diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
0,2666
47.730,26
0,2666
71.693,08
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
148.630,57
44.589,12
18.644,34
211.864,02
12.724,89
19.113,38
31.838,26
243.702,29
36.555,34
280.257,63
F.08.d Penulangan…
jdih.pu.go.id
-740F.08.d Penulangan dan pengecoran 1m' panjang Lubang Bored Pile φ 20 cm
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
139.376,00
0,0411
0,0206
167.251,00
0,0041
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.731,84
3.439,10
717,09
9.888,03
B.06.b.2)
B.02.b.4)
kg
m3
3,1416
10.093,17
0,0329
927.472,46
Jumlah Harga Bahan
31.708,59
30.513,84
62.222,43
To.42.b
E.29.c
Hari
Hari
0,0103
55.134,17
0,0103
225.809,01
Jumlah Harga Peralatan
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Tulangan Bored Pile 100 kg/m3 beton *)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
566,85
2.321,60
2.321,60
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
74.432,06
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
11.164,81
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
85.596,87
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 3,1415 = 0,25*PI()*0,2^2*100
**) Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.09
Bored Pile φ 30 cm
F.09.a Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 30 cm pada tanah biasa
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 30 cm
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,2400
139.376,00
0,0600
167.251,00
0,0240
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.04a+b
G.05.b
Hari
Hari
0,0600
47.730,26
0,0600
97.866,29
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
33.450,24
10.035,06
4.197,60
47.682,90
2.863,82
5.871,98
8.735,79
56.418,69
8.462,80
64.881,50
F.09.b Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 30 cm pada tanahkeras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
1,6000
139.376,00
223.001,60
2 Tukang Bor
L.02
OH
0,4000
167.251,00
66.900,40
3 Mandor
L.04
OH
0,1600
174.900,00
27.984,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
317.886,00
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
47.730,26
19.092,10
1 Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
E.04a+b
Hari
0,4000
2 Bor: Auger diameter 30 cm
G.05.b
Hari
0,4000
97.866,29
39.146,52
Jumlah Harga Peralatan
58.238,62
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
376.124,62
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
56.418,69
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
432.543,31
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.09.c Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-741F.09.c Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 30 cm pada tanah berbatu *)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 30 cm
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
2,4000
0,6000
167.251,00
0,2400
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.04a+b
G.05.b
Hari
Hari
47.730,26
0,6000
0,6000
97.866,29
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
334.502,40
100.350,60
41.976,00
476.829,00
28.638,16
58.719,77
87.357,93
564.186,93
84.628,04
648.814,97
F.09.d Penulangan dan pengecoran beton 1m' Lubang Bored Pile φ 30 cm
No.
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
0,0913
139.376,00
0,0228
167.251,00
0,0091
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
12.718,06
3.815,41
1.591,59
18.125,06
B.06.b.2)
B.02.b.4)
kg
m3
7,0685
10.093,17
0,0730
927.472,46
Jumlah Harga Bahan
71.343,54
67.705,49
139.049,03
To.42.b
E.32.a
Hari
Hari
0,0228
55.134,17
0,0228
309.624,56
Jumlah Harga Peralatan
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Tulangan Bored Pile 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' 14,5 MPa **)
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
1.257,75
7.063,31
7.063,31
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
164.237,41
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
24.635,61
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
188.873,02
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 150 kg/m3, maka koefisien 7,0685 = 0,25*PI()*0,3^2*100
**) Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.10 Pondasi…
jdih.pu.go.id
-742F.10 Pondasi Tiang Pancang φ40 cm
F.10.a Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah biasa
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 40 cm
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
0,4268
0,1067
167.251,00
0,0426
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.04a+b
G.05.c
Hari
Hari
47.730,26
0,1067
0,1067
128.848,44
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
59.485,68
17.845,68
7.450,74
84.782,10
5.092,82
13.748,13
18.840,95
103.623,05
15.543,46
119.166,50
F.10.b Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
1,9048
139.376,00
265.478,10
2 Tukang Bor
L.02
OH
0,4762
167.251,00
79.643,33
3 Mandor
OH
0,1905
174.900,00
33.313,20
L.04
Jumlah Harga Tenaga Kerja
378.434,63
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
*)
47.730,26
22.728,70
1 Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
E.04a+b
Hari
0,4762
2 Bor: Auger diameter 40 cm
G.05.c
Hari
0,4762
128.848,44
61.356,40
Jumlah Harga Peralatan
84.085,10
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
462.519,73
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
69.377,96
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
531.897,69
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
F.10.c Pengeboran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm pada tanah berbatu *)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 40 cm
Harga Satuan
(Rp)
6
2,8571
139.376,00
0,7143
167.251,00
0,2857
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.04a+b
G.05.c
Hari
Hari
47.730,26
0,7143
0,7143
128.848,44
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
398.217,14
119.465,00
49.968,93
567.651,07
34.093,04
92.034,60
126.127,64
693.778,72
104.066,81
797.845,52
F.10.d Penulangan…
jdih.pu.go.id
-743F.10.d Penulangan dan pengecoran 1m' Lubang Bored Pile φ 40 cm
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
3
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
139.376,00
0,1608
0,0402
167.251,00
0,0160
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
22.411,66
6.723,49
2.798,40
31.933,55
B
1
2
Bahan
Tulangan Bored Pile 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
B.06
B.08
kg
m3
17.426,77
12,5663
0,1288
927.472,46
Jumlah Harga Bahan
218.990,00
119.458,45
338.448,46
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
211,97
1.778,13
1.778,13
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
372.160,14
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
55.824,02
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
427.984,16
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 12,5663 = 0,25*PI()*0,4^2*100
**) Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
F.11
To.42.a
E.32.a
Hari
Hari
5.272,86
0,0402
0,0402
44.232,08
Jumlah Harga Peralatan
Bored Pile φ 50 cm
F.11.a Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah biasa *)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 50 cm
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
0,6664
0,1666
167.251,00
0,0666
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.04a+b
G.05.d
Hari
Hari
47.730,26
0,1666
0,1666
150.478,80
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
92.880,17
27.864,02
11.648,34
132.392,52
7.951,86
25.069,77
33.021,63
165.414,15
24.812,12
190.226,28
F.11.b Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah keras/Cadas/Batu Lunak *)
Harga Satuan Jumlah Harga
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
4,4444
139.376,00
619.442,69
2 Tukang Bor
L.02
OH
1,1111
167.251,00
185.832,59
3 Mandor
L.04
OH
0,4444
174.900,00
77.725,56
Jumlah Harga Tenaga Kerja
883.000,84
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
**)
47.730,26
53.033,09
1 Stang bor, batang bor φ 1 1/4"
E.04a+b
Hari
1,1111
2
D
E
F
Bor: Auger φ 50 cm
G.05.d
Hari
1,1111
150.478,80
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
167.196,99
220.230,09
1.103.230,93
165.484,64
1.268.715,57
F.11.c Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-744F.11.c Pengeboran 1 m' Lubang Bored Pile φ 50 cm pada tanah berbatu *)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Stang bor, batang bor diameter 1 1/4"
Bor: Auger diameter 50 cm
Harga Satuan
(Rp)
6
139.376,00
6,6664
1,6666
167.251,00
0,6666
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.04a+b
G.05.d
Hari
Hari
47.730,26
1,6666
1,6666
150.478,80
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*) Tumpuan fondasi bored pile diperlukan kedalaman pengeboran minimum sesuai spektek
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
929.136,17
278.740,52
116.588,34
1.324.465,02
79.547,25
250.787,97
330.335,22
1.654.800,24
248.220,04
1.903.020,28
F.11.d Penulangan dan pengecoran 1m' Lubang Bored Pile φ 50 cm
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
34.878,84
10.463,64
4.372,50
49.714,98
1
A
1
2
3
3
4
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
B
1
2
Bahan
Tulangan Bored Pile 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
B.06
B.08
kg
m3
19,6349
17.426,77
0,2002
927.472,46
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0,3 m3 ***)
To.42.a
E.32.a
Hari
Hari
0,0626
5.272,86
0,0626
44.232,08
Jumlah Harga Peralatan
0,2503
0,0626
0,0250
342.172,86
185.679,99
527.852,85
329,88
2.767,27
2.767,27
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
580.335,10
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
87.050,27
F Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
667.385,37
*) Tulangan = berat besi beton/m3*volume beton; contoh untuk 100 kg/m3, maka koefisien 19,6349 = 100*(0,25*PI()*0,5^2)
**) Dapat pakai mutu beton lainnya sesuai kebutuhan, misal 20; 25; 30 MPa.
**) Produktivitas untuk tipe Molen (0,2; 0,3; 0,5) m3 adalah (2,67; 4,0; 6,67) m3/hari
TM.05 Pondasi…
jdih.pu.go.id
-745-
TM.05 Pondasi Tiang Bor
TM.05.a Pondasi Tiang Bor φ 60 cm
Pengeboran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 60 cm
TM.05.a.1)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
2
3
4
5
A
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,0875
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,0175
23.893,00
1.742,20
418,13
3
Mandor
L.04
OJ
0,0088
24.985,71
219,87
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.380,20
B
Bahan
C
Peralatan
Jumlah Harga Bahan
1
Bored Pile Machine ø 60 cm
E.06.a
Jam
0,0407
214.793,67
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.05.a.2)
No.
A
8.750,85
11.131,06
15% x D
1.669,66
12.800,71
Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 60 cm
1
8.750,85
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,5406
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,0901
23.893,00
2.152,61
3
Mandor
L.04
OJ
0,0541
24.985,71
1.351,73
Jumlah Harga Tenaga Kerja
14.267,40
B
1
Bahan
Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*)
B.06.a.1)
kg
28,2743
11.247,10
2
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
B.02.a.4)
m3
0,2883
1.127.358,04
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.05.b
TM.05.b.1)
No.
Jam
0,0901
7.876,31
709,61
Jam
0,0901
32.258,43
2.906,28
3.615,89
660.904,36
15% x D
99.135,65
760.040,02
Pondasi Tiang Bor ∅ 80 cm
Pengeboran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 80 cm
1
A
325.017,32
643.021,07
E.29.c
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
F
318.003,75
To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D
10.763,06
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,0875
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,0175
23.893,00
1.742,20
418,13
3
Mandor
L.04
OJ
0,0088
24.985,71
219,87
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.380,20
B
Bahan
C
Peralatan
Jumlah Harga Bahan
1
Bored Pile Machine ø 80 cm
E.06.b
Jam
0,0667
271.025,06
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
18.068,34
18.068,34
20.448,54
15% x D
3.067,28
23.515,82
TM.05.b.2) Penulangan…
jdih.pu.go.id
-746-
TM.05.b.2)
No.
Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 80 cm
1
A
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,9613
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,1602
23.893,00
3.828,11
3
Mandor
L.04
OJ
0,0962
24.985,71
2.403,63
Jumlah Harga Tenaga Kerja
25.372,29
B
1
Bahan
Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*)
B.06.a.1)
kg
50,2654
11.247,10
565.339,75
2
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
B.02.a.4)
m3
0,5127
1.127.358,04
577.996,47
C
1
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Jumlah Harga Bahan
2
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
Jam
0,1602
7.876,31
1.261,93
E.29.c
Jam
0,1602
32.258,43
5.168,41
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.05.c
TM.05.c.1)
No.
6.430,34
1.175.138,84
15% x D
176.270,83
1.351.409,67
Pondasi Tiang Bor ∅ 100 cm
Pengeboran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 100 cm
1
A
1.143.336,22
To.42.b
Jumlah Harga Peralatan
D
19.140,56
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,0875
19.910,86
2
Tukang
L.02
OJ
0,0175
23.893,00
1.742,20
418,13
3
Mandor
L.04
OJ
0,0088
24.985,71
219,87
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.380,20
B
Bahan
C
Peralatan
Jumlah Harga Bahan
1
D
E
F
Bored Pile Machine ø 100 cm
Jam
0,0768
313.198,60
24.039,37
Jumlah Harga Peralatan
24.039,37
15% x D
26.419,57
3.962,94
30.382,50
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.05.c.2)
No.
E.06.c
Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 100 cm
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1,5021
19.910,86
0,2503
23.893,00
0,1503
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
29.907,35
5.981,46
3.755,35
39.644,17
B.06.a.1)
B.02.a.4)
kg
m3
78,5398
11.968,75
0,8011
1.127.358,04
Jumlah Harga Bahan
940.023,15
903.126,52
1.843.149,68
To.42.b
E.29.c
Jam
Jam
0,2503
7.876,31
0,2503
32.258,43
Jumlah Harga Peralatan
1.971,78
8.075,70
10.047,48
1.892.841,32
283.926,20
2.176.767,52
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Molen (Concrete Mixer 0.3 m3 ***)
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
TM.05.d Pondasi…
jdih.pu.go.id
-747-
TM.05.d
TM.05.d.1)
No.
Pondasi Tiang Bor ∅ 120 cm
Pengeboran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 120 cm
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Bored Pile Machine ø 120 cm
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,0875
19.910,86
0,0175
23.893,00
0,0088
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.742,20
418,13
219,87
2.380,20
Jumlah Harga Bahan
TM.05.d.2)
No.
E.06.d
Jam
0,1432
369.041,85
Jumlah Harga Peralatan
52.850,44
52.850,44
55.230,64
8.284,60
63.515,24
15% x D
Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 120 cm, mekanis Crane Truck
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2444
19.910,86
0,0407
23.893,00
0,0244
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.867,10
973,42
608,40
6.448,92
B.06.a.1)
B.02.a.4)
kg
m3
113,10
11.968,75
1,1535
1.127.358,04
Jumlah Harga Bahan
1.353.633,20
1.300.407,49
2.654.040,69
To.42.b
E.11.r
Jam
Jam
0,0407
7.876,31
0,0407
283.384,28
Jumlah Harga Peralatan
320,89
11.545,29
11.866,17
2.672.355,78
400.853,37
3.073.209,15
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Crane Truk 10 ton; Winch 15 Ton
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
15% x D
* Untuk Pondasi Tiang Bor /0,6; 0,8 dan 1,0 m' maka koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan)
Contoh Pondasi Tiang Bor diameter 1,2 m' memerlukan volume beton 1,1535 m3 dan produktivitas batching plant adalah 32,0143 m3/jam, maka
koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan) = 1/(32,0143/1,1535) = 0,0360.
** Dapat pula pakai Ready Mix sesuai kebutuhan volume beton dan harganya.
TM.05.d.3)
Penulangan dan Pengecoran 1 m' Pondasi Tiang Bor ∅ 120 cm, mekanis Pompa Beton
No. Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
Bahan
Baja tulangan Pondasi Tiang Bor 100 kg/m3 beton*)
Campuran beton fc' =14,5 MPa **)
C
1
2
Peralatan
Vibrator beton; 45 mm; 10 HP
Pompa beton diesel ø 1,5", 5 KW, 8 bar, T = 5 m'
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2444
19.910,86
0,0407
23.893,00
0,0245
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
4.867,10
973,42
612,15
6.452,67
B.06.a.1)
B.02.a.4)
kg
m3
113,10
11.968,75
1,1535
1.127.358,04
Jumlah Harga Bahan
1.353.633,20
1.300.407,49
2.654.040,69
To.42.b
E.45.b
Hari
jam
0,0407
7.876,31
0,0407
32.424,04
Jumlah Harga Peralatan
320,89
1.320,98
1.641,87
2.662.135,22
399.320,28
3.061.455,51
15% x D
* Untuk Pondasi Tiang Bor /0,6; 0,8 dan 1,0 m' maka koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan)
Contoh Pondasi Tiang Bor diameter 1,2 m' memerlukan volume beton 1,1535 m3 dan produktivitas batching plant adalah 32,0143 m3/jam,
maka koefisien = 1/(produktivitas batching plant/beton yang diperlukan) = 1/(32,0143/1,1535) = 0,0360.
** Dapat pula pakai Ready Mix sesuai kebutuhan volume beton dan harganya.
A.5
Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-748-
A.5
Pekerjaan Dewatering (Normatif)
Berbagai jenis pekerjaan yang dikelompokkan dalam pekerjaan Dewatering
meliputi pembuatan dan pemasangan kistdam dan/atau perkuatan dinding
serta pemompaan air pada daerah kerja yang analisanya adalah sebagai berikut:
D.01 Kistdam pasir/tanah
D.01.a 1 buah kistdam pasir/tanah dibungkus karung plastik bagor 43 x 65cm
Harga Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,040
2 Mandor
L.04
OH
0,004
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1** Karung plastik/bagor/goni
M.136.a
buah
1,000
Tali rapia/plastik/rami
Sewa pasir *
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan:
M.151.e
M.05.b.3
m’
2,000
m3
0,012
Jumlah Harga Bahan
2
3
*) Koefisien dihitung 50% tapi gunakan HSD pasir 100%, jika penggunaan kistdam selesai,
pasir dimanfaatkan kembali,
**) Kode bahan dan harga agar disesuaikan dengan yang digunakan
D.01.b 1 Buah kistdam pasir/tanah dibungkus karung plastik/bagor/goni/rami
atau terpal ukuran 45 x 120 cm
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang jahit
Mandor
B Bahan
1** Karung plastik/bagor/
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.02
L.04
Harga
Koefisien Satuan
(Rp)
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,075
OH
0,025
OH
0,008
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.136.a
m2
M.126.b
M.05.a.2
m
m3
1,300
goni/terpal
2
3
Tali/benang pengikat
Sewa pasir *
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan:
2,000
0,030
Jumlah Harga Bahan
*) Koefisien dihitung 50%, jika penggunaan kistdam selesai, pasir dimanfaatkan
kembali, gunakan HSD pasir 100%
**) Kode bahan dan harga agar disesuaikan dengan yang digunakan
D.01.c
1 Buah…
jdih.pu.go.id
-749-
D.01.c 1 Buah geobag pasir/tanah ukuran 145 x 240 cm
No
Uraian
Kode
2
3
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Jahit
Mandor
B
1
2
3
Bahan
Geotekstil non-woven
Tali/benang geotekstil (pengikat)
Sewa Pasir kasar/tanah *
L.01
L.02
L.04
C Peralatan
1 Mesin jahit geotekstil **)
M.132.l
M.132.u
M.16.b
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,180
OH
0,060
OH
0,018
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m2
m'
m3
7,500
3,200
0,420
Jumlah Harga Bahan
Hari
0,060
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan:
To.22
*) Koefisien dihitung 50%, jika penggunaan kistdam selesai, pasir dimanfaatkan
kembali, gunakan HS pasir 100%
**) Dinamo Servo control Motor efisiensi tinggi; variabel kecepatan 100-5,000 spm; ketebalan bahan 1-10 mm;
lebar jahitan diatur 0,1-5 mm dan sudah dilengkapi Lampu LED.
Catatan: Digunakan apabila ada di dalam spesifikasi teknis sebagai pekerjaan pendukung (pakai
habis).
D.02 Kerangka kayu untuk 1 m3 kistdam pasir/tanah ukuran 43 cm x 65 cm
Diasumsikan karung plastik/bagor setelah diisi menjadi berukuran 16 x 27 x 49
cm3 atau untuk 47 buah karung setiap m3. AHSP ini dihitung berdasarkan tinggi
tumpukan kistdam 3 m dengan pemancangan kayu kaso sedalam 1 m ke dalam
tanah.
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Mandor
B Bahan
1 Kayu kaso uk. 5/7 kelas II*
2 Paku campuran 5 & 7 cm
L.01
L.02
L.04
M.37.b
M.71.b
Harga Jumlah
Satuan Koefisien Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
4
5
6
7
OH
0,100
OH
0,050
OH
0,010
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
kg
0,0364
0,3250
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%) 15%xD(maksimum)
F Harga Satuan Pekerjaan per - 1 m3 (D+E)
D.04 Pompa…
jdih.pu.go.id
-750-
D.04 Pompa Dewatering
1) Pengoperasian pompa disesuaikan dengan kebutuhan dengan satuan per-jam
namun kesiagaan pompa disiapkan dapat beroperasi 24 jam.
2) Tersedia 20% pompa cadangan (misalkan untuk 5 buah pompa dioperasikan
dan 1 cadangan).
Adapun biaya operasi per 1-buah pompa per-jam dihitung dengan AHSP berikut:
D.04.a Pengoperasian per-jam pompa air diesel daya 7,5 KW dengan suction
head maks. 3 m dan discharge head maks. 10 m (kapasitas 50 L/s
pada suction head 1 m dan discharge head 10 m).
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
Kode
Satuan
3
4
Harga
Koefisien Satuan
(Rp)
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Pompa air diesel 7,5 KW;
Q = 50 L/s
E.39.b
jam
1,2
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - jam (D+E)
A.6
Pekerjaan
jdih.pu.go.id
-751-
A.6 Pekerjaan pintu air dan peralatan hidromekanik
(Normatif)
Pintu air pada umumnya sudah tersedia di pasaran sebagai produk pabrikan.
Biaya pekerjaan pintu air ini berasal dari harga pintu air, biaya transportasi dan
biaya pemasangan. Pembelian pintu air seringnya sudah termasuk biaya
transportasi dan pemasangannya. Berbagai jenis pekerjaan pemasangan pintu
air yang dikelompokkan dalam pekerjaan pintu air dan peralatan hidromekanik
meliputi: pintu angkat, pintu kayu rangka besi, dan pintu sorong kayu ataupun
baja. Jika pembelian pintu air tidak termasuk biaya pemasangannya, maka
dapat menggunakan AHSP pemasangan pintu air pada Tabel 6.A.3 s.d. 6.A.7
yang analisanya disusun sebagai berikut :
Tabel 6.A.3
B
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
H
H1
TR
Pekerja Tukang
(mm) (mm) (mm) (mm)
200
250
300
300
300
300
350
350
350
400
400
400
400
500
500
500
250
300
300
400
500
600
300
350
400
300
400
500
600
400
500
600
500
600
600
800
1000
1200
600
700
800
600
800
1000
1200
800
1000
1200
Koefisien AHSP pemasangan pintu angkat
1050
1150
1150
1350
1550
1750
1150
1250
1350
1150
1350
1550
1750
1350
1550
1750
(OH)
(a).
0,620
0,620
0,680
0,740
0,750
0,800
0,660
0,680
0,720
0,670
0,730
0,780
0,840
0,770
0,830
0,900
(OH)
(b).
0,310
0,310
0,340
0,370
0,375
0,400
0,330
0,340
0,360
0,335
0,365
0,390
0,420
0,385
0,415
0,450
Kepala
Tukang
(OH)
(c).
0,0310
0,0310
0,0340
0,0370
0,0375
0,0400
0,0330
0,0340
0,0360
0,0335
0,0365
0,0390
0,0420
0,0385
0,0415
0,0450
Mandor
(OH)
(d).
0,0620
0,0620
0,0680
0,0740
0,0750
0,0800
0,0660
0,0680
0,0720
0,0670
0,0730
0,0780
0,0840
0,0770
0,0830
0,0900
Besi
Pengaku
(kg)
(e).
1,860
1,860
2,040
2,220
2,250
2,400
1,980
2,040
2,160
2,010
2,190
2,340
2,520
2,310
2,490
2,700
Kawat
Las
(kg)
(f).
0,413
0,413
0,453
0,493
0,500
0,533
0,440
0,453
0,480
0,447
0,487
0,520
0,560
0,513
0,553
0,600
Camp.
Beton
(m3)
(g).
0,012
0,012
0,014
0,015
0,015
0,016
0,013
0,014
0,014
0,013
0,015
0,016
0,017
0,015
0,017
0,018
Pas. Tackle Mesin
Bata /Tripod Las
(m3)
Hari
Hari
(h).
(i).
(j).
0,025
0,093 0,093
0,025
0,093 0,093
0,027
0,102 0,102
0,030
0,111 0,111
0,030
0,113 0,113
0,032
0,120 0,120
0,026
0,099 0,099
0,027
0,102 0,102
0,029
0,108 0,108
0,027
0,101 0,101
0,029
0,110 0,110
0,031
0,117 0,117
0,034
0,126 0,126
0,031
0,116 0,116
0,033
0,125 0,125
0,036
0,135 0,135
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan
TR=tinggi rangka pintu
Tabel 6.A.4
B
H
Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong kayu roda gigi
drat tunggal)
H1
TR
No. (mm) (mm) (mm) (mm)
1
2
3
4
5
600
800
900
1000
1200
1000
1000
1000
1000
1500
1800
1800
2000
2100
3000
2600
2700
2800
2900
3800
Pekerja Tukang
(OH)
(a).
7,00
7,60
8,20
9,00
12,60
(OH)
(b).
3,50
3,80
4,10
4,50
6,30
(stang
Kawat Camp. Pas. Tackle Mesin
Kepala
Besi
Mandor
Tukang
Pengaku
Las Beton Bata /Tripod Las
(OH)
(c).
0,35
0,38
0,41
0,45
0,63
(OH)
(d).
0,70
0,76
0,82
0,90
1,26
(kg)
(e).
21,00
22,80
24,60
27,00
37,80
(kg)
(f).
4,67
5,07
5,47
6,00
8,40
(m3)
(g).
0,14
0,15
0,16
0,18
0,25
(m3)
(h).
0,28
0,30
0,33
0,36
0,50
Hari
(i).
1,05
1,14
1,23
1,35
1,89
Hari
(j).
1,05
1,14
1,23
1,35
1,89
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan
TR=tinggi rangka pintu
Tabel 6.A.5
Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong kayu roda gigi
(stang drat ganda)
Peker
ja
No.
(mm) (mm) (mm) (mm) (OH)
(a).
1 1500 1500 3000 3800 15,40
2 2000 1000 2000 2800 15,60
3 2000 1500 3000 3800 16,40
4 2000 2000 3800 4600 18,20
5 2500 2000 4000 4800 20,00
6 2500 2500 5000 5800 22,00
B
H
H1
TR
Tu
kang
(OH)
(b).
7,70
7,80
8,20
9,10
10,00
11,00
Kepala
Tukang
(OH)
(c).
0,77
0,78
0,82
0,91
1,00
1,10
Man
dor
(OH)
(d).
1,54
1,56
1,64
1,82
2,00
2,20
Besi Pe
ngaku
(kg)
(e).
1,86
1,86
2,04
2,22
2,25
2,40
Kawat
Las
(kg)
(f).
10,27
10,40
10,93
12,13
13,33
14,67
Camp.
Beton
(m3)
(g).
0,31
0,31
0,33
0,36
0,40
0,44
Pas. Tackle Mesin
Bata /Tripod Las
(m3)
Hari
Hari
(h).
(i).
(j).
0,62
2,31
2,31
0,62
2,34
2,34
0,66
2,46
2,46
0,73
2,73
2,73
0,80
3,00
3,00
0,88
3,30
3,30
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan
TR=tinggi rangka pintu
Tabel 6.A.6 Koefisien…
jdih.pu.go.id
-752-
Tabel 6.A.6
B
No.
1
2
3
4
5
6
H
H1
Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong baja roda gigi
(stang double)
TR
(mm) (mm) (mm) (mm)
1000
1000
1000
1000
1000
1000
800
900
1000
1200
1500
1000
Keterangan:
1400
1400
1450
1900
1900
2000
2200
2200
2250
2700
2700
2900
Pekerja Tukang
(OH)
(a).
2,30
2,42
2,50
2,42
2,52
2,58
(OH)
(b).
1,15
1,21
1,25
1,21
1,26
1,29
Kepala
Besi
Mandor
Tukang
Pengaku
(OH)
(OH)
(kg)
(c).
(d).
(e).
0,12
0,23
6,90
0,12
0,24
7,26
0,13
0,25
7,50
0,12
0,24
7,26
0,13
0,25
7,56
0,13
0,26
7,74
Kawat
Las
(kg)
(f).
1,53
1,61
1,67
1,61
1,68
1,72
Camp.
Beton
(m3)
(g).
0,069
0,073
0,075
0,073
0,076
0,077
Pas. Tackle Mesin
Bata /Tripod Las
(m3)
Hari
Hari
(h).
(i).
(j).
0,138 0,345 0,345
0,145 0,363 0,363
0,15 0,375 0,375
0,145 0,363 0,363
0,151 0,378 0,378
0,155 0,387 0,387
B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan TR=tinggi
rangka pintu
Tabel 6.A.7
Koefisien AHSP pemasangan pintu sorong baja roda gigi
(stang tunggal)
B
No.
H
H1
TR
(mm) (mm) (mm) (mm)
1000
1000
1200
1000
1200
1800
1900
2100
2000
2100
2100
2600
Pekerja Tukang
(OH)
(a).
2,94
2,60
2,46
2,60
2,64
2,56
(OH)
(b).
1,47
1,30
1,23
1,30
1,32
1,28
Kepala
Besi
Mandor
Tukang
Pengaku
(OH)
(OH)
(kg)
(c).
(d).
(e).
0,15
0,29
8,82
0,13
0,26
7,80
0,12
0,25
7,38
0,13
0,26
7,80
0,13
0,26
7,92
0,13
0,26
7,68
Kawat
Las
(kg)
(f).
1,96
1,73
1,64
1,73
1,76
1,71
Camp.
Beton
(m3)
(g).
0,088
0,078
0,074
0,078
0,079
0,077
Pas. Tackle Mesin
Bata /Tripod Las
(m3)
Hari
Hari
(h).
(i).
(j).
0,176
0,441 0,441
0,156
0,390 0,390
0,148
0,369 0,369
0,156
0,390 0,390
0,158
0,396 0,396
0,154
0,384 0,384
1
2
3
4
5
6
500 500
500 600
500 700
600 500
600 600
600 1000
7
600
800 1200 2000
2,60
1,30
0,13
0,26
7,80
1,73
0,078
0,156
0,390 0,390
8
700
600 1200 2000
2,68
1,34
0,13
0,27
8,04
1,79
0,080
0,161
0,402 0,402
9
700
700 1400 2200
3,14
1,57
0,16
0,31
9,42
2,09
0,094
0,188
0,471 0,471
10
700
800 1400 2200
2,62
1,31
0,13
0,26
7,86
1,75
0,079
0,157
0,393 0,393
11
800
600 1200 2000
2,68
1,34
0,13
0,27
8,04
1,79
0,080
0,161
0,402 0,402
12
800
700 1200 2000
2,78
1,39
0,14
0,28
8,34
1,85
0,083
0,167
0,417 0,417
13
800
800 1400 2000
2,86
1,43
0,14
0,29
8,58
1,91
0,086
0,172
0,429 0,429
14
800 1000 1800 2700
2,76
1,38
0,14
0,28
8,28
1,84
0,083
0,166
0,414 0,414
15
900
600 1200 2000
2,82
1,41
0,14
0,28
8,46
1,88
0,085
0,169
16
900
700 1200 2000
2,96
1,48
0,15
0,30
8,88
1,97
0,089
0,178
0,444
0,444
17
900
900 1200 2000
3,12
1,56
0,16
0,31
9,36
2,08
0,094
0,187
0,468
0,468
18
900
900 1400 2200
3,24
1,62
0,16
0,32
9,72
2,16
0,097
0,194
0,486
0,486
19
900 1000 2100 2200
6,40
3,20
0,32
0,64
(a).
(b).
(c).
(d).
(e).
(f).
(g).
(h).
(i).
(j).
19,20
Besi
Kepala
Mandor
No.
B
H
H1
TR Pekerja Tukang
Tukang
Pengaku
(mm) (mm) (mm) (mm)
(OH)
(OH)
(OH)
(OH)
(kg)
4,27
Kawat
Las
(kg)
0,423 0,423
0,192 0,384 0,960 0,960
Camp. Pas. Tackle Mesin
Beton Bata /Tripod Las
(m3)
(m3)
Hari
Hari
20
900
600 1200 2000
6,60
3,30
0,33
0,66
19,80
4,40
0,198
0,396
0,990
0,990
21
900
700 1200 2000
6,70
3,35
0,34
0,67
20,10
4,47
0,201
0,402
1,005
1,005
22
900
800 1300 2100
6,84
3,42
0,34
0,68
20,52
4,56
0,205
0,410
1,026
1,026
23
900
900 1400 2200
7,20
3,60
0,36
0,72
21,60
4,80
0,216
0,432
1,080
1,080
Keterangan: B=lebar pintu, H = tinggi pintu, H1= tinggi tembok/dudukan, dan
TR=tinggi rangka pintu
Berdasarkan Bagian 2 Lampiran A Tabel 6.A.3 s.d 6.A.7, dapat disusun AHSP
untuk pemasangan pintu air dengan menggunakan formulir berikut ini. Secara
umum pengisian formulir ini untuk berbagai ukuran dan jenis pintu air yang
ada di pasaran yaitu hanya memasukan nilai-nilai koefisien yang ada pada
Bagian 2 Lampiran A Tabel 6.A.3 s.d. 6.A.7. Contoh AHSP tersebut dapat dilihat
seperti pada Tabel 6.A.8 berikut ini.
Tabel 6.A.8 Koefisien…
jdih.pu.go.id
-753-
No
1
Tabel 6.A.8 Koefisien AHSP pemasangan pintu air
Harga
Uraian
Kode Satuan Koefisien *) Satuan
(Rp)
2
3
4
5
6
A
1
2
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang las
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Besi pengaku
Kawat las listrik
Campuran beton
Pasangan bata, mortar
tipe N
M.59.g
M.74
B.07.a
P.02.c
kg
kg
m3
m3
C
1
2
3
Peralatan
Pintu Air **)
Tackle/Tripod tinggi 4-5m
Mesin las listrik 250A
M.xx.x
To.40.l
E.25.d
buah
Hari
Hari
D
E
F
L.01
L.02
L.03
L.04
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
(a)
OH
(b)
OH
(c)
OH
(d)
Jumlah Harga Tenaga Kerja
(e)
(f)
(g)
(h)
Jumlah Harga Bahan
1,0
(i)
(j)
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per – buah (D+E)
*) Diambil dari Bagian 2 Lampiran A Tabel A6-A.11.
**) disesuaikan dengan kebutuhan pintu air yang akan dipasang
A.6.1 Biaya pemasangan (jika harga pintu air belum termasuk harga pemasangan)
H.01 Pintu angkat
Lebar B=200 mm; H=250 mm; H1=500 mm dan TR=1050 mm; dari Tabel 6.A.3
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
Harga
1
A
1
2
3
4
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang las
Kepala tukang
Mandor
B
1
2
3
4
Bahan
Besi pengaku
Kawat las listrik
Campuran beton fc'=19,3
Pasangan bata mortar
tipeN
C
1
2
3
Peralatan
Pintu air **)
Tackle/Tripod tinggi 4-5m
Mesin las listrik 250A
3
L.01
L.02
L.03
L.04
M.59.g
M.74
B.07.a
P.02.c
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,620
OH
0,310
OH
0,031
OH
0,062
Jumlah Harga Tenaga Kerja
kg
kg
m3
m3
1,860
0,413
0,012
0,025
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
M.69.x
To.40.l
E.25.d
buah
1,00
Hari
0,093
Hari
0,093
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan : **) Harga disesuaikan dengan jenis atau tipe pintu air
H.02
Pintu…
jdih.pu.go.id
-754-
H.02 Pintu sorong kayu roda gigi stang draat ganda
Lebar B= 1500 mm; H= 1500 mm; H1= 3000 mm dan TR= 3800 mm; dari Tabel 6.A.5
Harga
Jumlah
Satuan
Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
15,400
2 Tukang las
L.02
OH
7,700
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,770
4 Mandor
L.04
OH
1,540
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Besi pengaku dari profil L M.59.g
kg
1,860
2 Kawat las listrik
M.74
kg
10,267
3 Beton fc'=19,3 MPa
B.07a
m3
0,310
3
4 Pas. bata mortar tipe N
P.02.c
m
0,620
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Pintu air **)
M.xx.x
buah
1,00
2 Tackle/Tripod tinggi 4-5m
To.40.h
Hari
2,31
3 Mesin las listrik 250A
E.25.a
Hari
2,31
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan : **) Harga disesuaikan dengan jenis atau tipe pintu air
H.03 Pintu sorong baja roda gigi stang tunggal
Lebar B = 500 mm; H = 500 mm; H1 = 1000 mm dan TR = 1900 mm; dari Tabel 6.A.7
Harga Jumlah
Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
(Rp)
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
2,940
2 Tukang las
L.02
OH
1,470
3 Kepala tukang
L.03
OH
0,147
4 Mandor
L.04
OH
0,294
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Besi pengaku
M.54.g
kg
8,820
2 Kawat las listrik
M.70
kg
1,960
3 Campuran beton fc'=19,3 Mpa
B.07a
m3
0,088
4 Pasangan bata, mortar tipe N
P.02c
m3
0,176
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Pintu air **)
M.xx.x
buah
1,00
2 Tackle/Tripod tinggi 4-5m
To.40.h
Hari
0,44
3 Mesin las listrik 250A
E.25.a
Hari
0,44
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Catatan : **) Harga disesuaikan dengan jenis atau tipe pintu air
A.6.2 Biaya…
jdih.pu.go.id
-755-
A.6.2 Biaya OP untuk pelumasan pintu air
H.04 AHSP pelumasan pintu air (pelaksanaan pelumasan dilakukan setiap 2
minggu sekali atau 26 kali/tahun)
H.04.a Pintu angkat
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
Satuan (Rp) Harga (Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OH
0,10
2 Mandor
L.04
OH
0,01
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
1 Oli SAE 40
M.144.a
Liter
0,02
3 Solar non Subsidi
M.125.d
Liter
0,06
4 Stempet
M.149
kg
0,01
5 Kuas 2”- 4”
To.18
Buah
0,006
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b Pintu sorong kayu dengan roda gigi
H.04.b.1) Stang tunggal < 1 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
OH
OH
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
Koefisien
5
Harga
Satuan (Rp)
6
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Jumlah
Harga (Rp)
7
0,20
0,02
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,03
0,01
0,06
0,01
0,008
Jumlah Harga Bahan
H.04.b.2) Stang…
jdih.pu.go.id
-756-
H.04.b.2) Stang Double < 1 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
Koefisien
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
L.01
L.04
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,30
OH
0,03
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,05
0,02
0,09
0,02
0,014
Jumlah Harga Bahan
H.04.b.3) Stang tunggal 1 - 2 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
Kode
3
L.01
L.04
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,30
OH
0,03
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,04
0,01
0,09
0,02
0,012
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b.4) Stang…
jdih.pu.go.id
-757-
H.04.b.4) Stang Double 1 - 2 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
5
Harga
Satuan (Rp)
6
Jumlah
Harga (Rp)
7
0,50
0,05
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,06
0,02
0,14
0,03
0,019
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b.5) Stang tunggal > 2 m
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
B
1
2
3
4
5
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
OH
OH
Bahan
Oli SAE 90
M.144.c
Oli SAE 20
M.144.b
Solar non Subsidi M.125.d
Stempet
M.149
Kuas 2”- 4”
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
Koefisien
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,50
0,05
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,04
0,02
0,12
0,03
0,016
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.b.6) Stang…
jdih.pu.go.id
-758-
H.04.b.6) Stang Double > 2 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
Koefisien
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
L.01
L.04
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
OH
0,80
OH
0,08
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,06
0,03
0,18
0,05
0,025
Jumlah Harga Bahan
H.04.c
Pintu sorong baja dengan roda gigi
H.04.c.1) Stang tunggal < 1 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
OH
OH
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,30
0,03
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,05
0,01
0,10
0,02
0,014
Jumlah Harga Bahan
H.04.c.2) Stang…
jdih.pu.go.id
-759-
H.04.c.2) Stang Double < 1 m
No
Uraian
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga (Rp)
7
OH
0,50
OH
0,05
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,08
0,02
0,15
0,03
0,021
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.c.3) Stang tunggal 1 - 2 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
OH
OH
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
Koefisien
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,50
0,05
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,06
0,02
0,15
0,03
0,019
Jumlah Harga Bahan
H.04.c.4) Stang…
jdih.pu.go.id
-760-
H.04.c.4) Stang Double 1 - 2 m
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
B
1
2
3
4
5
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
Bahan
Oli SAE 90
M.144.c
Oli SAE 20
M.144.b
Solar non Subsidi M.125.d
Stempet
M.149
Kuas 2”- 4”
To.18
5
Harga
Satuan (Rp)
6
Jumlah
Harga (Rp)
7
0,80
0,08
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,09
0,03
0,23
0,05
0,030
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.c.5) Stang tunggal > 2 m
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
B
1
2
3
4
5
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.04
OH
OH
Bahan
Oli SAE 90
M.144.c
Oli SAE 20
M.144.b
Solar non Subsidi M.125.d
Stempet
M.149
Kuas 2”- 4”
To.18
5
Harga
Satuan (Rp)
6
Jumlah
Harga (Rp)
7
0,80
0,08
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
0,07
0,03
0,20
0,05
0,027
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
H.04.c.6) Stang…
jdih.pu.go.id
-761-
H.04.c.6) Stang Double > 2 m
No
Uraian
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.04
OH
OH
M.144.c
M.144.b
M.125.d
M.149
To.18
Liter
Liter
Liter
kg
Buah
Koefisien
5
Harga
Satuan (Rp)
6
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
1
2
3
4
5
Bahan
Oli SAE 90
Oli SAE 20
Solar non Subsidi
Stempet
Kuas 2”- 4”
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - buah (D+E)
Jumlah
Harga (Rp)
7
1,30
0,13
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,110
0,050
0,300
0,080
0,042
Jumlah Harga Bahan
TM.07: Pekerjaan Pantai Secara Mekanis (Informatif)
A.7 Pekerjaan Pantai Secara Mekanis
TM.07.1
Pasangan Batu Lapisan Pengisi atau Lapisan Antara
TM.07.1.a
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 1 kg - 800 kg per buah.
TM.07.1.a).(1)
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 1 kg - 800 kg per buah.
(Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 1 kg - 800 kg per buah)
Harga
No.
Uraian
Kode SatuanKoefisien
(Rp)
1
2
3
4
5
6
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,1200
19.910,86
3 Mandor
L.04
OJ
0,0120
23.893,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan/Material
* 1 Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 25 kg
M.03.c.3
m3
0,4500
137.856,00
* 2 Kerakal/Cobble > 6 - 25 cm
M.04.a.3
m3
0,8000
133.648,43
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Timbangan maksimum 1 Ton, ketelitian 0,1 kg To.36.b
Jam 0,0400
27.647,44
2 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
E.15.d
Jam 0,0400
314.143,83
3 Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam
E.10.b
Jam 0,0400
70.439,08
4 Saringan Vertikal φ 7,5 - 65 cm ( 13 bh)
Jam 0,0400
73.449,72
G.02.b
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F HSP Bahan Batu seragam (D+E)
*
Jumlah
(Rp)
7
2.389,30
286,72
2.676,02
62.035,20
106.918,74
168.953,94
1.105,90
12.565,75
2.817,56
2.937,99
19.427,20
191.057,16
28.658,57
219.715,74
Bahan baku 10 m3 campuran batu seberat 1 kg - 800 kg per buah; setelah melalui proses pemilahan tahap awal menjadi 3 fraksi yaitu:
6,88 m3 batu yg B < 100 kg; 3,46 m3 batu yg B = 100 - < 400 kg; dan 2,16 m3 batu yg B > 400-800 kg.
TM.07.1.a).(2) Pemilahan…
jdih.pu.go.id
-762-
TM.07.1.a).(2)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
3 Mandor
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 1 kg - 100 kg per buah.
(Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 1 kg - 100 kg per buah)
Harga
Uraian
Kode SatuanKoefisien
(Rp)
2
3
4
5
6
L.01
L.04
OJ
0,0533
19.910,86
OJ
0,0053
23.893,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah
(Rp)
7
1.061,91
127,43
1.189,34
B Bahan/Material
* 1 Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 25 - 35 kg M.03.c.3
* 2 Kerakal/Cobble > 6 - 25 cm
M.04.a.3
m3
m3
0,2000 137.856,00
1,0000 133.648,43
Jumlah Harga Bahan
27.571,20
133.648,43
133.648,43
C
1
2
3
4
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0267
27.647,44
0,0267
314.143,83
0,0267
70.439,08
0,0267
73.449,72
Jumlah Harga Peralatan
737,27
8.377,17
1.878,38
1.958,66
12.951,47
147.789,24
22.168,39
169.957,62
Peralatan
Timbangan maksimum 1 Ton, ketelitian 0,1 kg
Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam
Saringan Vertikal φ 7,5 - 65 cm (13 bh)
To.36.b
E.15.d
E.10.b
G.02.b
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F HSP Bahan Batu seragam (D+E)
*
15% x D
Bahan baku 6,88 m3 batu seberat 1 kg - 100 kg per buah; setelah melalui proses pemilahan menjadi 6 fraksi (sesuai kebutuhan) yaitu:
1,33 m3 batu dg batu per buah (B) = 1 - 3 kg; 1,26 m3 batu dg B = 3 - 5 kg; 1,18 m3 batu dg B = 5 - 10 kg; 1,11 m3 batu dg B = 10 - 30 kg;
1,04 m3 batu dg B = 30 - 50 kg; 0,96 m3 batu dg B = 50 - 100 kg.
TM.07.1.a).(3)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
3 Mandor
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 100 kg - 400 kg per-buah.
(Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 100 kg - 400 kg per buah)
Kode Satuan Koefisien
Harga
Jumlah
Uraian
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
L.01
L.04
B Bahan/Material
* 1 Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 100 - 400 kgM.03.c.3
C Peralatan
1 Timbangan maksimum 1 Ton, ketelitian 0,1 kg
2 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
3 Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam
4 Saringan Vertikal φ 7,5 - 65 cm (13 bh)
To.36.b
E.15.d
E.10.b
G.02.b
OJ
0,0555
19.910,86
OJ
0,0055
23.893,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m3
0,4000 137.856,00
Jumlah Harga Bahan
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0277
0,0277
0,0277
0,0277
27.647,44
314.143,83
70.439,08
73.449,72
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F HSP Bahan Batu seragam (D+E)
*
15% x D
1.104,39
132,53
1.236,92
55.142,40
55.142,40
766,76
8.712,26
1.953,51
2.037,01
13.469,53
69.848,84
10.477,33
80.326,17
Bahan baku 3,46 m3 batu seberat 100 kg - 400 kg per buah; setelah melalui proses pemilahan menjadi 3 fraksi (sesuai kebutuhan) yaitu:
0,92 m3 batu dg berat batu per buah (B) = 100 - 200 kg; 0,88 m3 batu dg B = 200 - 300 kg; 0,85 m3 batu dg B = 300 - 400 kg.
TM.07.1.a).(4) Pemilahan…
jdih.pu.go.id
-763-
TM.07.1.a).(4)
No.
1
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
3 Mandor
Pemilahan Batu Seragam untuk rentang berat 400 kg - 800 kg per-buah.
(Jika di alam terdapat campuran batu dari berat 400 kg - 800 kg per buah)
Harga
Jumlah
Kode Satuan Koefisien
Uraian
(Rp)
(Rp)
2
3
4
5
6
7
L.01
L.04
OJ
0,0880
19.910,86
OJ
0,0088
23.893,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.752,16
210,26
1.962,41
B Bahan/Material
* 1 Batu Utuh/Batu gunung/batu kali > 400 - 800 kgM.03.c.3
m3
0,3500 137.856,00
Jumlah Harga Bahan
48.249,60
48.249,60
C Peralatan
1 Timbangan mak. Ton, ketelitian 0,1 kg
2 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
3 Conveyor L=50cm; P=50m; 10 KW; 5 m3/jam
4 Saringan Vertikal φ 7,5 -65 cm (13 bh)
Jam
Jam
Jam
Jam
0,0293
27.647,44
0,0293
314.143,83
0,0293
70.439,08
0,0293
73.449,72
Jumlah Harga Peralatan
810,99
9.214,89
2.066,21
2.154,53
12.092,09
62.304,10
9.345,62
71.649,72
To.36.b
E.15.d
E.10.b
G.02.b
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F HSP Bahan Batu seragam (D+E)
*
15% x D
Bahan baku 2,16 m3 batu seberat 400 kg - 800 kg per buah; setelah melalui proses pemilahan menjadi 3 fraksi (sesuai kebutuhan) yaitu:
0,78 m3 batu dg batu per buah (B) = 100 - 200 kg; 0,71 m3 batu dg B = 200 - 300 kg; 0,67 m3 batu dg B = 300 - 400 kg.
TM.07.1 Pasangan Batu Lapisan Pengisi atau Lapisan Antara
TM.07.1.b).(1) Pengangkutan…
jdih.pu.go.id
-764-
TM.07.1.b).(I)
Pengangkutan Material dari SP ke lokasi Pekerjaan
ANALISIS PRODUKTIVITAS PERALATAN EXCAVATOR + PONTON
: Pengangkutan Material dari SP ke lokasi Pekerjaan menggunakan Wheel Loader
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
No
I.
1.
2.
3.
Uraian
Kode Koefisien Satuan
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari (secara
Tk
Jarak angkut
L
Tahapan kerja.
a. Wheel Loader memuat material batu kali bulat/oval di
SP ke dalam bucketnya dan diangkut sejarak 100 m'
terus ditempatkan pada lokasi sesuai perancangan
b. Selanjutnya kembali lagi ke Stock Pile (SP), lakukan
butir "a" sampai selesai.
II. ALAT
a. Wheel Loader 170 HP; penempatan batu sejarak 100E.27.b
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Waktu tetap
T.0
- Material: Batu Kali dari SP
T.1
- Mengisi material Batu Kali < φ 15 cm atau < 5 Kg da T.2
- Penempatan sesuai gambar kerja
T.2
- Operasi Konstan
T.3
- Variable:maju isi penuh = 1 x 100 m/ 3.5 km/jam
T.4
mundur kosong = 1 x 15 m/ 5.5 km/jam
T.5
maju kosong
= 100 m/ 3.5 km/jam
T.6
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / Q.2
Koefisien Alat/Buah
= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P )
: Q.1'
- Tukang : ( Tk x T )
: Q.1'
- Mandor : ( Tk x M )
: Q.1'
b Wheel Loader 170 HP; penempatan batu sejarak 100E.27.b
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Waktu tetap
T.0
- Material: Batu Kali dari SP
T.1
- Mengisi material Batu Kali > φ 15 - 40 cm atau > 5 - T.2
- Penempatan sesuai gambar kerja
T.2
- Operasi Konstan
T.3
- Variable:maju isi penuh = 1 x 100 m/ 3.5 km/jam
T.4
mundur kosong= 1 x 15 m/ 5.5 km/jam
T.5
maju kosong = 100 m/ 3.5 km/jam
T.6
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / Q.2
Koefisien Alat/Buah
= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P )
: Q.1'
- Tukang : ( Tk x T )
: Q.1'
- Mandor : ( Tk x M )
: Q.1'
c Wheel Loader 170 HP; penempatan batu sejarak 100E.27.b
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Waktu tetap
T.0
- Material: Batu Kali dari SP
T.1
- Mengisi material Batu Kali > φ 40 cm atau > 87 kg d T.2
- Penempatan sesuai gambar kerja
T.2
- Operasi Konstan
T.3
- Variable:maju isi penuh = 100 m/ 3.5 km/jam
T.4
mundur kosong= 15 m/ 5.5 km/jam
T.5
maju kosong = 100 m/ 3.5 km/jam
T.6
Ts1
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / Q.2
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P )
- Tukang : ( Tk x T )
- Mandor : ( Tk x M )
5,00
0,10
jam
Km
Keterangan
Dipengaruhi pasang-surut,
adakalanya hanya 4,5 jam saja
dapat mengerjakan proyek
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
1,62
0,80
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
0,4 menit
-0,02 menit
0,50 menit
0,50 menit
-0,02 menit
1,71 menit
0,16 menit
1,71 menit
4,95 menit
13,039 m3/jam
65,193 m3/hari
0,0767
jam
0,0767
0,0767
0,0077
OJ
OJ
OJ
1,62
0,80
0,83
m3
ambil di SP jarak mak. 100 m'
kembali ke posisi awal
Dibantu 1 pekerja
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
0,4 menit
-0,02 menit
1,00 menit
1,00 menit
-0,02 menit
1,71 menit
0,16 menit
1,71 menit
5,95 menit
10,847 m3/jam
54,236 m3/hari
0,0922
jam
0,0922
0,0922
0,0092
OJ
OJ
OJ
1,62
0,80
0,83
m3
ambil di SP jarak mak. 100 m'
kembali ke posisi awal
Dibantu 1 pekerja
Daya 170 HP, Berat Operasi 18 ton
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
= 1 / Q.2'
0,4 menit
-0,02 menit
1,50 menit
1,50 menit
-0,02 menit
1,71 menit
0,16 menit
1,71 menit
6,95 menit
9,286 m3/jam
46,432 m3/hari
0,1077
jam
: Q.1'
: Q.1'
: Q.1'
0,1077
0,1077
0,0108
OJ
OJ
OJ
ambil di SP jarak mak. 100 m'
kembali ke posisi awal
Dibantu 1 pekerja
TM.07.1.b).(II) Pemasangan…
jdih.pu.go.id
-765-
TM.07.1.b).(II)
Pemasangan Lapisan Antara atau Armor, menggunakan Excavator
ANALISIS PRODUKTIVITAS PERALATAN EXCAVATOR
JENIS PEKERJAAN : Pasangan Batu Lapisan Pengisi menggunakan Excavator dan Pemadat
SATUAN PEMBAYARA
: m3
No
I.
1.
2.
3.
Uraian
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari (secara
Jarak angkut
Tahapan kerja.
a. Excavator memuat material batu utuh bulat/oval
di SP ke dalam bucketnya dan swing 180 o,menempatkan batu pada lokasi sesuai gambar kerja.
b. Swing (kosong) 180o kembali lagi ke Stock Pile (SP),
lakukan butir "a" sampai SELESAI.
Kode
Tk
L
II. ALAT
a. Pasangan batu < φ 15 cm lapisan antara
1) Excavator 125 HP
E.15.d
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisi material Batu utuh φ < 15 cm atau 5 Kg ke
T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P
: Q.1'
- Tukang : (Tk x : Q.1'
- Mandor : (Tk x: Q.1'
2) Roller Vibro 2 - 5 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
E.50.k
We
V
H
N
Eff.
Q.5
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P
: Q.1'
- Tukang : (Tk x : Q.1'
- Mandor : (Tk x: Q.1'
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
5,00
0,10
jam
Km
0,80
0,85
0,83
m3
E.50.l
We
V
H
N
Eff.
Q.5
Keterangan
Dipengaruhi pasang-surut
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
Kondisi lepas, berat 0,8 x 1100 = 880 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
0,50 menit
0,63 menit
0,18 menit
1,31 menit
25,850 m3/jam
129,252 m3/hari
0,0387
jam
0,1333
0,0667
0,0133
b. Pasangan Batu utuh φ15-40 cm atau > 5-100 Kg
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara E.15.d
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisikan Batu utuh φ15-40 cm atau > 5-100 Kg k T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
2) Roller Vibro 5 - 8 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Koefisien Satuan
OJ
OJ
OJ
2,00
m
2,00 Km/Jam
0,30
m
8
Kali
0,83
Baik
124,5 m3/jam
0,00803
jam
dibantu 1 Pekerja di SP
dibantu T + P di lokasi pemasangan
Dibantu 1 pekerja
Bantu isi bucket dan pemasangan
20% dibantu manual, kinerja 15 m3/OH
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
4 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
0,80
0,85
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
0,75 menit
0,88 menit
0,18 menit
1,81 menit
18,709 m3/jam
93,547 m3/hari
0,0534
jam
dibantu 1 Pekerja di SP
0,1600
0,0800
0,0160
Dibantu 1 pekerja
OJ
OJ
OJ
2,00
m
2,00 Km/Jam
0,30
m
6
Kali
0,83
Baik
166 m3/jam
0,00602
jam
dibantu T + P di lokasi pemasangan
Bantu isi bucket dan pemasangan
20% dibantu manual, kinerja 12,5 m3/OH
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
3 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
C. Pasangan…
jdih.pu.go.id
-766c. Pasangan Batu utuh φ > 40 cm atau > 100 - 250 Kg
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara E.15.d
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisi material Batu utuh φ > 40 cm atau > 100 T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P
: Q.1'
- Tukang : (Tk x : Q.1'
- Mandor : (Tk x: Q.1'
2) Roller Vibro 8 - 12 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
E.50.m
We
V
H
N
Eff.
Q.5
d. Pasangan Batu utuh φ > 50 cm atau > 250-500 Kg
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara E.15.d
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisi material Batu utuh φ > 50 cm atau > 250-5 T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x : Q.1'
- Tukang : ( Tk x : Q.1'
- Mandor : ( Tk x: Q.1'
2) Roller Vibro 12 - 16 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
E.50.n
We
V
H
N
Eff.
Q.5
e. Pasangan Batu utuh φ > 50 cm atau > 250-500 Kg E.15.d
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisi material Batu utuh φ>50 cm atau > 500 - 1 T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / Q.2
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x : Q.1'
- Tukang : ( Tk x : Q.1'
- Mandor : ( Tk x: Q.1'
= 1 / Q.2'
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
0,80
0,85
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
1,00 menit
1,13 menit
0,18 menit
2,31 menit
14,660 m3/jam
73,299 m3/hari
0,0682
jam
dibantu 1 Pekerja di SP
0,2000
0,1000
0,0200
Dibantu 1 pekerja
OJ
OJ
OJ
2,00
m
2,50 Km/Jam
0,30
m
6
Kali
0,83
Baik
207,5 m3/jam
0,00482
jam
dibantu T + P di lokasi pemasangan
Bantu isi bucket dan pemasangan
20% dibantu manual, kinerja 10 m3/OH
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
3 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
0,80
0,85
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
1,25 menit
1,38 menit
0,18 menit
2,81 menit
12,051 m3/jam
7,632 m3/hari
0,0830
jam
dibantu 1 P di SP
0,1660
0,0830
0,0166
Dibantu 2 pekerja
OJ
OJ
OJ
2,00
m
2,50 Km/Jam
0,30
m
4
Kali
0,83
Baik
311,25 m3/jam
0,00321
jam
dibantu T + P di lokasi pemasangan
Bantu isi bucket dan pemasangan
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
2 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
0,80
0,85
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
1,67 menit
1,80 menit
0,18 menit
3,65 menit
9,278 m3/jam
8,195 m3/hari
0,1078
jam
dibantu 1 Pekerja di SP
0,2156
0,1078
0,0216
Dibantu 1 T + 2 P
OJ
OJ
OJ
dibantu T + P di lokasi pemasangan
Bantu isi bucket dan pemasangan
2) Roller…
jdih.pu.go.id
-767-
2) Roller Vibro 16 - 20 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
E.50.o
We
V
H
N
Eff.
Q.5
f. Pasangan Batu utuh φ>50 cm atau > 1 - 2 Ton
E.15.d
1) Excavator 125 HP; penempatan batu lapisan antara
Kapasitas Bucket
V
Factor Bucket (Tabel 9)
Fb
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Fa
Waktu Siklus:
Ts1
- Mengisi material Batu utuh φ>50 cm atau > 1 - 2 To T.2
- Swing penuh dan penempatan di posisi lokasi peker T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x : Q.1'
- Tukang : ( Tk x : Q.1'
- Mandor : ( Tk x: Q.1'
2) Roller Vibro 16 - 20 Ton.
Lebar efektif = L_Drum -overlap
Kecepatan maju / mundur
Tebal hamparan yg dipadatkan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja (Tabel 4)
Produksi/jam : = (We x V x H x 1000 x Eff.)/N
Koefisien Alat/m3
= 1 / Q.5
TM.07.1.b)
TM.07.1.b).(1)
No
1
A
1
2
3
E.50.o
We
V
H
N
Eff.
Q.5
2,00
m
2,50 Km/Jam
0,30
m
6
Kali
0,83 Baik
207,5 m3/jam
0,00482
jam
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
4 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
Daya 125 HP, Berat Operasi 15 ton
0,80
0,85
0,83
m3
Kondisi lepas
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi baik
2,00 menit
2,13 menit
0,18 menit
4,31 menit
7,857 m3/jam
8,905 m3/hari
0,1273
jam
dibantu 1 Pekerja di SP
0,2545
0,1273
0,0255
Dibantu 1 pekerja
dibantu T+P di lokasi pemasangan
OJ
OJ
OJ
Bantu isi bucket dan pemasangan
20% dibantu manual, kinerja 10 m3/OH
2,00
m
2,50 Km/Jam
0,30
m
8
Kali
0,83 Baik
155,625 m3/jam
0,00643
jam
* Kecepatan sesuai spesifikasi alat
4 x pp.
sesuai hasil uji pemadatan
overlap 10% x lebar
Pasangan Batu Lapisan Pengisi atau Lapisan Antara
1 m3 Pasangan batu 1 kg - 3 kg, void maksimum 15%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OJ
0,2100
OJ
0,1434
OJ
0,0210
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
29.273,00
23.977,49
3.673,41
56.923,90
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 1 kg - 3 kg
M.27.a
m3
1,10 162.900,00
Jumlah Harga Bahan
179.190,00
179.190,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 15 HP; 2 - 5 Ton
E.27.b
E.15.d
E.50.j
Jam
Jam
Jam
0,07670 363.886,56
0,03868 314.141,83
0,00803
74.392,42
Jumlah Harga Peralatan
27.908,52
12.152,31
597,53
27.908,52
264.022,43
39.603,36
303.625,79
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
TM.07.1.b).(2) 1m3…
jdih.pu.go.id
-768-
TM.07.1.b).(2)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pasangan batu 3 kg - 5 kg, void maksimum 17,5%
Uraian
Kode
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
3
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,2100
OH
0,1434
OH
0,0210
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
29.273,00
23.977,49
3.673,41
56.923,90
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 3 kg - 5 kg
M.27.b
m3
1,15 156.900,00
Jumlah Harga Bahan
180.435,00
180.435,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 15 HP; 2 - 5 Ton
E.27.b
E.15.d
E.50.k
Jam
Jam
Jam
0,07670 363.886,56
0,03868 314.141,83
0,00803
84.743,02
Jumlah Harga Peralatan
27.908,52
12.152,31
680,67
27.908,52
265.267,43
39.790,11
305.057,54
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(3)
No
1
A
1
2
3
15% x D
1 m3 Pasangan batu 5 kg - 10 kg, void maksimum 20%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,2522
OH
0,1722
OH
0,0252
Jumlah Harga
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 5 kg - 10 kg
M.27.c
m3
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 15 HP; 2 - 5 Ton
E.27.b
E.15.d
E.50.k
Jam
Jam
Jam
No
1
A
1
2
3
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
35.149,20
28.798,91
4.410,80
68.358,90
1,20 151.000,00
Jumlah Harga Bahan
181.200,00
181.200,00
0,07670
0,03868
0,00803
316.871,22
314.141,83
84.743,02
24.302,65
12.152,31
680,67
Jumlah Harga Peralatan
24.302,65
273.861,56
41.079,23
314.940,79
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(4)
Harga
Satuan
(Rp)
6
15% x D
1 m3 Pasangan batu 10 kg - 30 kg, void maksimum 22,5%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,2522
OH
0,1722
OH
0,0252
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
35.149,20
28.798,91
4.410,80
68.358,90
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 10 kg - 30 kg
M.27.d
m3
1,25 146.600,00
Jumlah Harga Bahan
183.250,00
183.250,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 25 HP; 5 - 8 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.l
Jam
Jam
Jam
0,09219 316.871,22
0,05345 314.141,83
0,00602
99.582,43
Jumlah Harga Peralatan
29.212,28
16.790,60
599,89
29.212,28
280.821,18
42.123,18
322.944,36
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
TM.07.1.b).(5) 1m3…
jdih.pu.go.id
-769-
TM.07.1.b).(5)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pasangan batu 30 kg - 50 kg, void maksimum 25%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,2522
OH
0,0800
OH
0,0252
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
35.149,20
13.380,08
4.410,80
52.940,08
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 30 kg - 50 kg
M.27.e
m3
1,28 142.200,00
Jumlah Harga Bahan
182.016,00
182.016,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 25 HP; 5 - 8 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.l
Jam
Jam
Jam
0,09219 316.871,22
0,05345 314.141,83
0,00602
99.582,43
Jumlah Harga Peralatan
29.212,28
16.790,60
599,89
29.212,28
264.168,35
39.625,25
303.793,61
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(6)
No
1
A
1
2
3
15% x D
1 m3 Pasangan batu 50 kg - 100 kg, void maksimum 27,5%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,2522
OH
0,1722
OH
0,0252
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
35.149,20
28.798,91
4.410,80
68.358,90
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 50 kg - 100 kg
M.27.f
m3
1,30 137.650,00
Jumlah Harga Bahan
178.945,00
178.945,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 25 HP; 5 - 8 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.l
Jam
Jam
Jam
0,09219 316.871,22
0,05345 314.141,83
0,00602 316.389,95
Jumlah Harga Peralatan
29.212,28
16.790,60
1.905,96
29.212,28
276.516,18
41.477,43
317.993,61
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(7)
No
1
A
1
2
3
15% x D
1 m3 Pasangan batu 100 kg - 200 kg, void maksimum 30%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 100 kg - 200 kg
M.27.g
m3
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 25 HP; 5 - 8 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.l
Jam
Jam
Jam
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
1,32 134.750,00
Jumlah Harga Bahan
177.870,00
177.870,00
0,09219
0,05345
0,00602
316.871,22
314.141,83
99.582,43
29.212,28
16.790,60
599,89
Jumlah Harga Peralatan
29.212,28
290.082,73
43.512,41
333.595,14
15% x D
TM.07.1.b).(8) 1m3…
jdih.pu.go.id
-770-
TM.07.1.b).(8)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pasangan batu 200 kg - 300 kg, void maksimum 31%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 200 kg - 300 kg
M.27.h
m3
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 40 HP; 8 - 12 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.m
Jam
Jam
Jam
No
1
A
1
2
3
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
1,35 131.750,00
Jumlah Harga Bahan
177.862,50
177.862,50
0,10768
0,06821
0,00482
316.871,22
314.141,83
158.770,72
34.121,90
21.428,88
765,16
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
294.984,86
44.247,73
339.232,59
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(9)
Harga
Satuan
(Rp)
6
15% x D
1 m3 Pasangan batu 200 kg - 500 kg, void maksimum 31%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 200 kg - 500 kg
M.27.i
m3
1,36 128.750,00
Jumlah Harga Bahan
175.100,00
175.100,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 40 HP; 8 - 12 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.m
Jam
Jam
Jam
0,10768 316.871,22
0,06821 314.141,83
0,00482 158.770,72
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
21.428,88
765,16
34.121,90
292.222,36
43.833,35
336.055,72
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(10)
No
1
A
1
2
3
15% x D
1 m3 Pasangan batu 300 kg - 400 kg, void maksimum 32%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 300 kg - 400 kg
M.27.j
m3
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 65 HP; 12 - 16 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.n
Jam
Jam
Jam
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
1,38 127.300,00
Jumlah Harga Bahan
175.674,00
175.674,00
0,10768
0,06821
0,00321
316.871,22
314.141,83
219.316,35
34.121,90
21.428,88
704,63
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
292.796,36
43.919,45
336.715,82
15% x D
TM.07.1.b).(11) 1m3…
jdih.pu.go.id
-771-
TM.07.1.b).(11)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pasangan batu 400 kg - 500 kg, void maksimum 33,5%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 400 kg - 500 kg
M.27.k
m3
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 65 HP; 12 - 16 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.n
Jam
Jam
Jam
No
1
A
1
2
3
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
1,40 125.800,00
Jumlah Harga Bahan
176.120,00
176.120,00
0,10768
0,06821
0,00321
316.871,22
314.141,83
219.316,35
34.121,90
21.428,88
704,63
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
293.242,36
43.986,35
337.228,72
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(12)
Harga
Satuan
(Rp)
6
15% x D
1 m3 Pasangan batu 500 kg - 650 kg, void maksimum 35%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 500 kg - 650 kg
M.27.l
m3
1,42 124.300,00
Jumlah Harga Bahan
176.506,00
176.506,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 100 HP; 16 - 20 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.o
Jam
Jam
Jam
0,10768 316.871,22
0,10778 314.141,83
0,00482 316.389,95
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
33.859,49
1.524,77
34.121,90
293.628,36
44.044,25
337.672,62
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
TM.07.1.b).(13)
No
1
A
1
2
3
15% x D
1 m3 Pasangan batu 650 kg - 800 kg, void maksimum 38%
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
OH
0,3077
OH
0,2077
OH
0,0308
Jumlah Harga
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
42.883,74
34.735,33
5.381,39
83.000,46
B Bahan
1 Batu kali/bulat/oval 650 kg - 800 kg
M.27.m
m3
1,45 123.100,00
Jumlah Harga Bahan
178.495,00
178.495,00
C Peralatan
1 Wheel Loader 1,62 m3; 170 HP
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
3 Roller, Vibro - 100 HP; 16 - 20 Ton
E.28.c
E.15.d
E.50.o
Jam
Jam
Jam
0,10768 316.871,22
0,12727 314.141,83
0,00643 316.389,95
Jumlah Harga Peralatan
34.121,90
39.982,02
2.033,03
74.103,93
335.599,39
50.339,91
385.939,29
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
TM.07.2 Pasangan…
jdih.pu.go.id
-772-
TM.07.2 Pasangan Armor Block Beton
(Menggunakan Excavator)
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
No
ANALISIS PRODUKTIVITAS PERALATAN EXCAVATOR
: Pemasangan Armor Blok Beton di lokasi Pekerjaan menggunakan Excavator
: m3
Uraian
Kode
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari (secara
2. Tahapan kerja.
a. Semua block beton harus diikat pakai slink atau
dimasukan dalam karung agar tidak rusak dan
berikutnya mudah dalam pemasangannya.
b. Excavator memuat material Block Beton dari SP ke
dalam bucketnya dan dan swing 180 o kemudian
diturunkan pada posisi sesuai perancangan
c. Pemasangan dilakukan secara manual oleh Tukang yang dibantu oleh 2 atau 3 Pekerja.
d. Selanjutnya kembali lagi ke Stock Pile (SP),
lakukan butir "b" sampai selesai.
II. ALAT
a. Excavator 125 HP; penempatan batu sejarak 5 m'
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Berat Armor Kubus 30 cm/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
Tk
L
Koefisien Satuan
5,00
0,10
jam
Km
Keterangan
Dipengaruhi pasang-surut,
adakalanya hanya 4,5 jam saja dapat
mengerjakan proyek
E.27.b
V
Fb
Fa
Ba
Ja
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
0,80
m3
1,00
0,83
62,1 kg/buah
14,17 Buah
Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
Ba = 2200*(1-7,6/100)/34,421
=880/Ba
per-rate
=J1874*J1875*60/J1883*INT(J1877)*J1
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor
T.1
- Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai peranc T.2
- Swing kosong kembali dan pergeseran posisi Excava T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Q.2
Koefisien Alat/Bu= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : (Tk x P
: Q.1'
- Tukang : (Tk x T
: Q.1'
- Mandor : (Tk x : Q.1'
b. Excavator 125 HP; penempatan batu sejarak 5 m'
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Berat Armor Kubus 40 cm/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
E.27.b
V
Fb
Fa
Ba
Ja
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor
T.1
- Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai peranc T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x Q.2
Koefisien Alat/Buah
= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P)
: Q.1'
- Tukang : ( Tk x T)
: Q.1'
- Mandor : ( Tk x M)
: Q.1'
c. Excavator 300 HP; penempatan batu sejarak 5 m'
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Berat Armor Kubus 60 cm/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
E.27.b
V
Fb
Fa
Ba
Ja
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor
T.1
- Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai peranc T.2
- Swing kosong kembali dan lain-lain
T.3
Ts1
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x Q.2
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P)
- Tukang : ( Tk x T)
- Mandor : ( Tk x M)
= 1 / Q.2'
: Q.1'
: Q.1'
: Q.1'
34,421=1/(1+7,6/100)/0,3^3
2,33 menit dibantu 1 Pekerja di SP
3,63 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan
3,43 menit
9,40 menit
74,170 Buah/jam
2,155 m3/jam void 7,6%
0,4641
jam
1,3922
0,4641
0,1392
OJ
OJ
OJ
0,80
1,00
0,83
147,2
5,978
m3
Dibantu 3 pekerja utk pemasangan
Bantu mengisi bucket + pasangan
Daya 125 HP, Berat Operasi 13 ton
Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
kg
Buah
=2200*(1-7,6/100)/34,421
=880/per-buah Armor
1,25 menit dibantu 1 Pekerja di SP
2,01 menit dibantu T+2P di lokasi pemasangan
3,43 menit
6,69 menit
37,210 Buah/jam
2,551 m3/jam void 7,1%
0,3921
jam
1,1762
0,3921
0,1176
OJ
OJ
OJ
2,10
1,00
0,83
496,8
5,072
m3
Dibantu 3 pekerja
Bantu isi bucket dan pemasangan
Daya 300 HP, Berat Operasi 15 ton
Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
kg
Buah
=2200*(1-7,6/100)/34,421
=880/per-buah Armor
2,00 menit dibantu 1 Pekerja di SP
3,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan
3,43 menit
8,57 menit
29,066 Buah/jam
6,630 m3/jam void 5,6%
0,1508
jam
0,4525
0,1508
0,0452
OJ
OJ
OJ
Dibantu 3 pekerja
Bantu isi bucket dan pemasangan
d. Excavator…
jdih.pu.go.id
-773-
d. Excavator 300 HP; penempatan batu sejarak 5 m'
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Berat Armor Kubus 0,4 Ton/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor
- Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai peran
- Swing kosong kembali dan lain-lain
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x
Koefisien Alat/Buah
= 1 / Q.2'
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P)
: Q.1'
- Tukang : ( Tk x T)
: Q.1'
- Mandor : ( Tk x M)
: Q.1'
e. Excavator 300 HP; penempatan batu sejarak 5 m'
Kapasitas Bucket
Factor Bucket
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Berat Armor Kubus 1 Ton/buah
Pengambilan untuk 1-rate angkat armor
Waktu Siklus:
- Pengambilan Armor
- Swing penuh dan penempatan di posisi sesuai peran
- Swing kosong kembali dan lain-lain
Kap. Produksi/jam
= ( V x F1 x F2 x Fa x
Koefisien Alat/Buah
Tenaga kerja/m3
- Pekerja : ( Tk x P)
- Tukang : ( Tk x T)
- Mandor : ( Tk x M)
= 1 / Q.2'
E.27.b
V
Fb
Fa
Ba
Ja
T.1
T.2
T.3
Ts1
Q.2
E.27.b
V
Fb
Fa
Ba
Ja
T.1
T.2
T.3
Ts1
Q.2
: Q.1'
: Q.1'
: Q.1'
Daya 300 HP, Berat Operasi 15 ton
2,10
1,00
0,83
400,0
6,300
m3
Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
kg
Buah
=2200*(1-7,6/100)/34,421
=880/per-buah Armor
2,00 menit dibantu 1 Pekerja di SP
3,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan
3,43 menit
8,57 menit
34,879Buah/jam
6,927 m3/jam void 14,2%
0,1444
jam
0,2887
0,1444
0,0289
OJ
OJ
OJ
2,10
1,00
0,83
1000,0
2,520
m3
Dibantu 2 pekerja
Bantu isi bucket dan pemasangan
Daya 300 HP, Berat Operasi 15 ton
Kond. lepas, Kapasitas 0,8 x 1100 kg
Mengeruk dari SP
Kondisi operasi sangat baik
kg
Buah
=2200*(1-7,6/100)/34,421
=880/per-buah Armor
1,33 menit dibantu 1 Pekerja di SP
2,13 menit dibantu T + 2P di lokasi pemasangan
3,43 menit
6,90 menit
14,435Buah/jam
6,496 m3/jam void 3,5%
0,1539
jam
0,6158
0,1539
0,0616
OJ
OJ
OJ
Dibantu 4 Pekerja
Bantu isi bucket dan pemasangan
Untuk perhitungan HSP Pemasangan Armor hanya diberikan beberapa contoh berikut.
TM.07.2.a)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pemasangan Armor kubus 30 cm
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,3922
OH
0,4641
OH
0,1392
Jumlah Harga
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
194.045,55
77.618,13
24.350,37
296.014,05
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
E.15.d
Jam
0,4641 314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
145.787,47
145.787,47
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
441.801,52
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
66.270,23
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
508.071,75
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 30 cm Rp 6.850,08
TM.07.2.b) 1m3…
jdih.pu.go.id
-774-
TM.07.2.b)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pemasangan Armor kubus 40 cm
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,1762 139.376,00
OH
0,3921 167.251,00
OH
0,1176 174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
163.936,16
65.574,39
20.572,00
250.082,55
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
123.166,12
123.166,12
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
373.248,67
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
55.987,30
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
429.235,97
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 40 cm Rp 11.535,36
TM.07.2.c).(1)
No
1
A
1
2
3
E.15.d
Jam
0,3921 314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
1 m3 Pemasangan Armor kubus 60 cm menggunakan PC-200
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,2060 139.376,00
OH
0,4020 167.251,00
OH
0,1206 174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
168.087,46
67.234,90
21.092,94
256.415,30
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-200; 0,8 m3; 125 HP
126.285,02
126.285,02
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
382.700,31
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
57.405,05
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
440.105,36
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 60 cm Rp 40.357,72
TM.07.2.c).(2)
No
1
A
1
2
3
E.15.d
Jam
0,4020 314.141,83
Jumlah Harga Peralatan
1 m3 Pemasangan Armor kubus 60 cm menggunakan PC-300
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,4524 139.376,00
OH
0,1508 167.251,00
OH
0,0452 174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
63.053,70
25.226,88
7.905,48
96.186,06
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP
E.15.e
Jam
0,1508 550.739,22
Jumlah Harga Peralatan
83.069,36
83.069,36
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
179.255,42
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
26.888,31
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
206.143,74
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 60 cm
Rp 5.910,19
TM.07.2.d) 1m3…
jdih.pu.go.id
-775-
TM.07.2.d)
No
1
A
1
2
3
1 m3 Pemasangan Armor kubus 0,4 Ton
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,4329
OH
0,1443
OH
0,0433
Jumlah Harga
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
60.335,87
24.134,32
7.571,42
92.041,61
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP
E.15.e
Jam
0,1443 550.739,22
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 0,4 Ton
TM.07.2.e)
No
1
A
1
2
3
79.471,67
79.471,67
171.513,28
15% x D
25.726,99
197.240,27
Rp 5.654,93
1 m3 Pemasangan Armor kubus 1 Ton
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang batu
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
0,4617
OH
0,1539
OH
0,0462
Jumlah Harga
139.376,00
167.251,00
174.900,00
Tenaga Kerja
64.349,90
25.739,93
8.075,13
98.164,96
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
2 Excavator PC-300; 2,1 m3; 306 HP
E.15.e
Jam
0,1539
550.739,2
Jumlah Harga Peralatan
84.758,77
84.758,77
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
182.923,73
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
27.438,56
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
210.362,29
Rata-rata HSP pemasangan 1 buah Amor Kubus 1 Ton
Rp 14.573,29
CATATAN: Untuk berbagaui jenis armor lainnya dapat dihitung berdasarkan data lapangan terbaru
TM.07.3
TM.07.3.a
Pasangan Pelindung Kaki
Menggunakan Excavator dan Ponton
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT PEMASANGAN PELINDUNG KAKI
JENIS PEKERJAAN
: Pasangan Pelindung Kaki menggunakan Excavator
SATUAN PEMBAYARAN
: m3
Keterangan
Urai an
No
Kode Koefisien Satuan
I. ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
Tk
5,00
jam
Jarak rata - rata dari tepi pantai ke
2. Jarak angkut
L
0,50
km
lokasi pekerjaan
3. Urutan kerja :
a. Ada 3 buah Ponton-2 yang dimuati bronjong PK
oleh Excavator-2 di Tepi pantai
b. Kemudian Ponton-2 membawa bronjong PK ke
lokasi pekerjaan menghampiri Excavator-1 yg
berada di Ponton-1.
c. Excavator-1 mengangkat bronjong PK dari Ponton-2 dan meletakannya di lokasi rencana
d. Setelah Ponton-2.1 selesai dilanjutkan Ponton-2.2 dan Ponton 2.3.
e. Seterusnya kembali ke butir a) s.d. SELESAI
II. ALAT
a. Excavator -1, PC-300 di Ponton-1
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
- Angkat PK 1,0 m3 dari Ponton-2, swing 90 o
dan menempatkan di lokasi sesuai desain
- Swing kembali dan Lain - lain
Kap. Produksi/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Excavator memasang Bronjong
E.16.b
V
Fb
Fa
1,00
1,00
0,83
Ts1
T. 1
0,90
menit
menit
T. 2
Ts.1
0,35
1,25
menit
Menit
Kap. arm Excavator PC-300 yaitu 2,5 ton;
Unit
Angkat 1,0 m3 x 950 kg/m3 = 0,950 ton
Sudah berupa Bronjong dan diberi slink
Kondisi operasi baik
Tabel 6.3 (sulit)+swing 8s+penempatan 20s
ke ponton-2
Q.1
Q.1'
39,84 Unit/jam
39,84 m3/jam
(Tabel 6.4) swing 90 o + lain-lain 15s
Kombinasi optimal adalah: 1 excavator
+ Ponton 1 dengan 3 Ponton 2
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
0,0251
jam
b. Ponton-2…
jdih.pu.go.id
-776-
b. Ponton - 2
Kapasitas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong
Waktu Siklus :
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Menurunkan
Menaikkan
Lain-lain
Kap. Produksi/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Koefisien Alat/m3
c. Excavator-2 PC-300, di Darat
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 11)
Waktu Siklus
- Angkat 1 unit PK dari stock pile ke Ponton-2
- Swing kembali dan Lain - lain
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / Ts.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3
III. Tenaga Kerja
Excavator-1 di Ponton-1 menempatkan
PK di lokasi yang direncanakan
Produksi yang menentukan: Q1
Produksi / hari = Tk x Q.1
E.50.i
V
Fa
v.1
v.2
T.1
T.2
T.3
T.4
T.5
Ts.2
Q.2
Q.2'
Ponton-2 di tepi pantai dimuati Exca.-2
10,00
Unit
0,83
5,00 Km/jam
8,00 Km/jam
terus angkut ke lokasi sejauh 500m
Kondisi operasi sangat baik
6,00 menit Lokasi pemasangan sejauh 1km dari
3,75 menit gudang darat
15,06 menit
8,72 menit
2,00 menit
35,53 menit
14,02 Unit/jam
14,02 Unit/jam Kombinasi optimal adalah: 1 excavator
+Ponton 1 dengan 3 Ponton 2
0,0000
jam
E.16.c
V
Fb
Fa
1,00
1,00
0,83
Unit
Daya 306 HP, Berat Operasi 15 ton
Bronjong volume 1,5 m3
Kondisi operasi sangat baik
T. 1
T. 2
Ts.3
Q.3
Q.2'
0,80 menit (Tabel 6.3) sulit+swing 180o+simpan 15s
0,23 menit (Tabel 6.4) swing 90o + lain-lain
1,03 menit
48,19 Unit/jam
39,84 Unit/jam
0,0251
jam
Q.1
Q.1'
39,84 m3/jam
199,20 m3/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
0,0753
0,0251
0,0075
jam
jam
jam
Bantu penempatan: 45 - 60 m3/OH
diambil 60 m3/OH
TM.07.3.a Pasangan 1 Unit Bronjong 1 m3 PK pakai Excavator PC-300 di atas Ponton
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,0753
19.910,86
1.499,29
2 Tukang
L.02
OJ
0,0251
23.893,00
599,71
3 Mandor
L.04
OJ
0,0076
24.985,71
189,89
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2.288,89
B Bahan
P.06.1.e).(1 Unit
1,000 1.154.834,64
1.154.834,64
1 * Bronjong Batu Kali
Jumlah Harga Bahan
C
1
2
3
4
Peralatan
Excavator-1, PC-300
Ponton-1, 10 - 15 Ton
Ponton-2, 15 - 20 Ton
Excavator-2, PC-300
E.15.d
E.48.c
E.48.e
E.15.d
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - Unit Bronjong (D+E)
Jam
Jam
Jam
Jam
1.154.834,64
0,0251
550.739,22
0,0251
170.449,00
0,0251
255.764,29
0,0251
550.739,22
Jumlah Harga Peralatan
13.823,78
4.278,34
6.419,79
13.823,78
38.345,68
1.195.469,21
15% x D
179.320,38
1.374.789,59
* Jika ingin termasuk bahan yang sudah berupa 1 m3 bronjong
TM.07.3.b Menggunakan…
jdih.pu.go.id
-777-
TM.07.3.b Menggunakan Tower Crane
ANALISIS PRODUKTIVITAS TOWER CRANE UNTUK PEMASANGAN BRONJONG PELINDUNG KAKI
JENIS PEKERJAAN
: Mengangkat Bronjong PK dari Tepi Pantai dipasang ke Lokasi Pekerjaan pakai Tower Cr
SATUAN PEMBAYARAN : per unit Pemasangan Bronjong PK
No
Uraian
Kode Koefisien Satuan
Keterangan
I.
1.
2.
3.
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Jarak angkut
Tahapan kerja.
a. Di Tepi pantai terdapat 500 unit Bronjong PK
yang sudah dipasang slink
b. CT (arm 64; Beban max. 10 ton) mengangkat
1 unit Bronjong PK
c. CT swing 90o dan menurunkan serta memasang
Bronjong PK sesuai posisi yang direncanakan
d. CT swing 90o balik dan selanjutnya jika belum
selesai kembali ke no. b.
e. SELESAI
II. ALAT
Pemasangan Bronjong Pelindung Kaki
Crane (Tower), T=20-40m, Arm 60m, B_max. 10 ton
Kapasitas angkat Hoist pada ujung Boom
Faktor Efisiensi Alat
Waktu Siklus
-Arm TC swing 90o dan Hoist turun ke stock pile PK
-Pasang gancu Hoist ke Kabel Slink pengikat PK
-Naikan Hoist ke ujung arm, swing ke penempatan
-Hoist turun menempatkan PK di lokasi rencana
- Arm kembali ke posisi awal dan lain-lain.
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 )
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
Tk
L
5,00
2,10
jam
km
Jarak rata - rata dari tepi pantai ke
lokasi pekerjaan
E.11.z
P
Fa
Ts1
T. 1
T. 2
T. 3
T.4
T.5
Ts.1
Q.1
Q.1'
1,00
0,83
2,50
2,83
4,50
2,50
2,00
14,33
3,47
3,47
0,2878
Koefisien Tenaga kerja / m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' : Pengikatan Bronjong PK pakai 0,3860
- Tukang
: ( Tk x P ) : Q.1' : Koordinasi Pekerja
0,1930
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1': Pengawasan
0,0386
unit
Berat Bronjong PK adalah 980 kg/unit
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit Swing kosong (30")+hoist turun 15 m (90")+ 30"
menit Hoist turun 3m (20") + gaitkan dg Bronjong (120") +30"
menit Hoist naik full beban (180"), swing 90 (60") + 30"
menit Hoist turun full beban (120") + 30"
menit
menit
unit/jam
unit/jam
jam
0
jam
jam
jam
Pengikatan+Bantu muat
Brjg PK harus dipasang 24 m' slink
f 10 - 12 mm dg 4 klemnya utk hoist.
TM.07.3.b Pasangan 1-unit Bronjong Pelindung Kaki pakai TC
No
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,3860
19.910,86
0,0965
23.893,00
0,0387
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
7.686,52
2.305,95
966,95
10.959,42
Satuan Koefisien
5
B Bahan
P.06.a.7.b.2)
*1 Bronjong Tambang Nylon/Rami pabrikasi, Hexagon
Unit
1,0 1.020.073,30
Jumlah Harga Bahan
1.020.073,30
1.020.073,30
C Peralatan
2 Crane (Tower), T=20-40m, Arm 60m, B_max. 10 ton E.11.z
Jam
0,2878 1.291.894,41
Jumlah Harga Peralatan
371.830,39
371.830,39
1.402.863,10
210.429,47
1.613.292,57
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
*
15% x D
Berat Bronjong yang diangkat maksimum 3 m3 volume bronjong atau setara 7,5 ton
TM.07.3.c Menggunakan…
jdih.pu.go.id
-778-
TM.07.3.c Menggunakan Kapal
ANALISIS PRODUKTIVITAS PONTON
UNTUK PEMASANGAN BRONJONG PELINDUNG KAKI ATAU ARMOR
JENIS PEKE
: Pemasangan Pelindung Kaki atau Armor 2,5 Ton pakai Kapal
JARAK ANG: 1,5 Km
No.
I.
1.
2.
3.
Uraian
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Jarak angkut
1 Kapal mampu angkut 60 Buah Bronjong, dan
3 Ponton Kecil 5 Ton mampu membawa 2 unit PK.
4. Urutan kerja :
a. Ada 300 bronjong PK @1,5 m3 yg sudah di Pantai
b. Pada saat "pasang" dengan bantuan Tripod, ada 2
Ponton-1 yang masing2 dimuati 8 unit PK utk diangkut oleh Kapal sejauh 200m+dimuat pakai winch
c. Setelah 60 bronjong dimuatkan, Kapal berangkat
di lokasi ada 3 Ponton-2 (besar) dg 3 Excavator yg
dapat dimuati 6 PK, kemudian PK ditempatkan
II. ALAT
1. Ponton - 1, kapasitas 10 - 15 ton (mesin 1@ 50 HP)
2. Tripod tinggi 7 m' dan Hoist 3 Ton
Kapasitas
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Waktu Siklus :
Menaikkan 8 buah PK pakai tripod
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Memuat ke Kapal menggunakan Winch
Lain-lain
Kap. Produksi/jam
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Koefisien Alat/m3
3. Kapal Kayu Daya angkut 100 Ton
Kapasitas Kapal
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan rata-rata bermuatan
Kecepatan rata-rata kosong
Kode
Koefisien Satuan
Tk
L
5,00
1,50
Jarak rata - rata dari tepi pantai ke lokasi
pekerjaan
Excavator memasang Bronjong
V
Fa
v.1
T.1
T.2
T.3
T.4
T.5
Ts.2
Q.2
Q.2'
8,00
Unit
0,83
5,00 Km/jam
5,60 menit
2,40 menit
1,60 menit
12,00 menit
2,00 menit
23,60 menit
16,88 Unit/jam
16,88 Unit/jam
0,1777
jam
E.22.a
V
Fa
Unit
v.2
10,00 Km/jam
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.3 )
Kap. Produksi/jam terkoreksi *
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3
Q.3
Q.3'
11,25
9,00
60,00
60,00
140,25
Ts3
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
Kap. Produksi/jam
Koefisien Alat/m3
Q.2
Lokasi pemasangan sejauh 1,5
km dari lokasi pemuatan PK
Kombinasi optimal:
1 Exca+Ponton-1 vs 3 Ponton-2
ke lokasi penempatan
menit
menit
menit
menit
menit
menit
21,30 Unit/jam
21,30 Unit/jam
0,0469
jam
4. Ponton - 2, kapasitas 40 - 50 ton (mesin 2@100 HP+1@ 50 HP)
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
Kapasitas Ponton
V
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu Siklus
Menurunkan PK dari Kapal ke Ponton-2
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Penempatan PK/Armor di lokasi sesuai rencana
Kondisi operasi sangat baik
Kondisi operasi sangat baik
8,00 Km/jam
Ts3
T.1
T.2
T.4
T.3
Ts.2
Tripod maksimum 3 ton+Hoist 3 ton
Kapal mengangkut PK/Armor
60,00
0,83
v.1
Waktu Siklus
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Menaikkan PK dari Ponton-1 ke kapal
Menurunkan PK dari Kapal ke Ponton-2
III. Tenaga Kerja
Excavator-2 di Ponton-2, memasang PK/Armor di
lokasi sesuai perencanaan, jarak rata-rata 200m'
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
jam
km
Keterangan
6,00
0,83
6,00
2,40
1,60
33,00
43,00
Unit
Kondisi operasi sangat baik
menit
menit
menit
menit
menit
menit
6,95 Unit/jam
0,1439
jam
6,95 Unit/jam
0,4317
0,1439
0,0432
jam
jam
jam
dibantu 3 Pekerja
TM.0.3.c. Pasangan…
jdih.pu.go.id
-779-
TM.07.3.c.1)
Pasangan 1-unit 2,5 Ton Bronjong Pelindung Kaki Tambang Nylon pakai Kapal
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,4317
19.910,86
8.596,05
2 Tukang
L.02
OJ
0,1439
23.893,00
3.438,42
3 Mandor
L.04
OJ
0,0432
24.985,71
1.079,38
Jumlah Harga Tenaga Kerja
13.113,85
B Bahan
1 Bronjong Tambang Nylon/Rami pabrikasi, HexagonaP.06.a.7.b.2) Unit
1,0 1.020.073,30
1.020.073,30
Jumlah Harga Bahan
1.020.073,30
C Peralatan
a) Alat Pemuat
1 Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton
2
3
b)
4
c)
5
6
To.40.s
Jam
0,1777
5.802,95
1.031,18
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP) E.48.c
Alat Pengangkut
Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya 100 Ton
E.22.d
Alat Penempatan/pemasangan
Ponton besi, kapasitas 40 - 50 Ton (mesin 2@ 100 HP E.48.e
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
Jam
Jam
0,1777
0,1777
314.143,83
105.045,58
55.823,36
18.666,60
Jam
0,0469
1.385.314,30
65.023,54
0,1439
170.449,00
0,1439
314.143,83
Jumlah Harga Peralatan
24.529,14
45.208,11
140.544,68
1.173.731,83
176.059,77
1.349.791,61
Jam
Jam
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
TM.07.3.c.2)
Pasangan 1 m3 Kubus Berongga 60 cm pakai Kapal
No
1
A
1
2
3
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,4317
19.910,86
0,1439
23.893,00
0,0432
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
8.596,05
3.438,42
1.079,38
13.113,85
Kode
2
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
M.121.m
Unit
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B Bahan
1 Pasangan Kubus beton Berongga 60 cm
C
a)
1
2
3
b)
4
c)
5
6
Harga Satuan
(Rp)
6
Uraian
Peralatan
Alat Pemuat
Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton
To.40.s
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP) E.48.c
Alat Pengangkut
Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya 100 Ton
E.22.d
Alat Penempatan/pemasangan
Ponton besi, kapasitas 40 - 50 Ton (mesin 2@ 100 HP E.48.e
Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Satuan Koefisien
5
65.000,00
451.425,00
Jumlah Harga Bahan
6,95
451.425,00
Jam
Jam
Jam
0,1777
0,1777
0,1777
5.802,95
314.143,83
105.045,58
1.031,18
55.823,36
18.666,60
Jam
0,0469
1.385.314
65.023,54
0,1439
170.449,00
0,1439
314.143,83
Jumlah Harga Peralatan
24.527,61
45.205,30
140.544,68
605.083,53
90.762,53
695.846,06
Jam
Jam
15% x D
TM.07.3.c. Pemasangan…
jdih.pu.go.id
-780-
TM.07.3.c.3)
Pemasangan 2,5 Ton Armor Kubus/Tetrapod/Komponen Bangunan Pantai pakai Kapal (Water Based)
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
OJ
0,4317
19.910,86
8.596,05
2 Tukang
L.02
OJ
0,1439
23.893,00
3.438,42
3 Mandor
L.04
OJ
0,0432
24.985,71
1.078,70
Jumlah Harga Tenaga Kerja
13.113,17
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
a) Alat Pemuat
1 Tripod tinggi 7 m, B_max. 3 ton
To.40.s
Jam
0,1777
5.802,95
1.031,18
2 Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
Jam
0,1777
314.143,83
55.823,36
3 Ponton besi, kapasitas 10 - 15 Ton (mesin 1@ 50 HP) E.48.c
Jam
0,1777
105.045,58
18.666,60
b) Alat Pengangkut
4 Kapal Kayu, Angkutan Material, Daya 100 Ton
E.22.d
Jam
0,0469
1.385.314
65.023,54
c) Alat Penempatan/pemasangan
5 Ponton besi, kapasitas 40 - 50 Ton (mesin 2@ 100 HP E.48.e
Jam
0,1439
170.449,00
24.527,61
6 Excavator PC-200 (Standar) 20 ton
E.15.d
Jam
0,1439
314.143,83
45.205,30
Jumlah Harga Peralatan
140.544,68
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
141.623,38
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
21.243,51
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
162.866,89
Keterangan:
Pasangan Armor ini, dimaknai sebagai komponen infrastruktur yang telah terpasang yaitu terdiri atas: Bahan atau materia
angkutan dan penurunan serta penempatannya
TM.07.3.c.4)
Memuat/menurunkan/Pemasangan 1 Ton barang/material ke/dari Sarana Angkutan Land Based
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
2 Tukang
L.02
OJ
0,1300
23.893,00
3.106,09
3 Mandor
L.04
OJ
0,0130
24.985,71
324,81
Jumlah Harga Tenaga Kerja
3.430,90
B Bahan
1 Barang/material seberat 1 Ton
Unit
1,0
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Tripod tinggi 5 m, B_max. 3 ton
To.40.r
Jam
0,0052
4.472,34
23,26
To.27.f
Jam
0,0052
160.170,78
832,89
2 Ponton Kayu 10 Ton; 1@ 100 HP
Jam
0,0469
380.001,00
17.836,39
3 * Trailler, DumpTruck, Truck (Berbagai sarana angkuta E.xx.x
Jumlah Harga Peralatan
18.692,54
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
22.123,44
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
3.318,52
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
25.441,96
Ada beberapa AHSP yang perlu diacu yaitu:
a. Tiang Patok Pelurus Konstruksi PEGAR (Semi-Mekanis)
1) F.01.aPer-m' panjang penetrasi pemancangan tiang kayu gelondongan ∅ 15 - 18 cm (Opsi-1: Manual)
2) F.02.aPer-m' panjang penetrasi pemancangan tiang Bambu ∅ 12 - 16 cm (Opsi-2: Manual)
b. Perkuatan Tanah Dasar dan Lantai Kerja Geotube
1) F.01.c 1 m' panjang penetrasi cerucuk bambu ø 8 – 10 cm (manual)
2) P.12.a Pasangan 1 m2 Rakit Bambu sebagai Plaatform*
3) P.12.b Pasangan 1 m2 Matras Geotekstil Non-woven di atas Plaatform*
A.7
Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-781-
A.7 Pekerjaan air tanah
Pekerjaan air tanah dapat merupakan pemanfaatan air tanah dangkal seperti
sumur gali atau juga sumur bor ø pipa 1 ¼” – 1 ½” ataupun sumur bor jenis
deep well. Pekerjaan ini sekarang termasuk juga pekerjaan Sumber Daya Air
(SDA) yaitu pembuatan sumur bor air tanah dangkal > 20 m sampai dengan
sumur bor air tanah dalam.
AHSP pembuatan sumur bor air tanah dangkal menggunakan analisis seperti
pada subpasal A.7.1 yang bersifat Normatif, sedangkan untuk sumur bor air
tanah dalam harus dihitung seperti pada TM.09 yaitu Analisis Biaya Operasi
Alat Berat Pembuatan Sumur Bor Airtanah Dalam” dan “Analisis Produktivitas
Alat Berat Pembuatan Sumur Bor Airtanah Dalam pada Bagian 2 Lampiran I.
A.7.1 Sumur air tanah dangkal (Normatif)
A.7.1.a Cara Manual dan Semi-mekanis
Pada pelaksanaan pembuatan Sumur Bor sering ditemukan berbagai kondisi
tanah atau batuan yang dilaluinya, maka untuk perhitungan biaya pengeboran
disajikan 3 jenis tanah/batuan yang mungkin harus di bor dengan berbagai
diameternya yaitu:
A.7.1.b Cara…
jdih.pu.go.id
-782-
A.7.1.b Cara Mekanis
TM.08.1 Pembuatan Sumur Dangkal Cara Mekanis
Ø 1" - 1,25"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL
JENIS PEKERJAAN
: Pengeboran lubang bor dan Cassing
SATUAN PEMBAYARAN
: m' kedalaman pengeboran
No
Kode Koefisien Satuan
U r a i a n
Keterangan
I.
ASUMSI
1. Semua peralatan dan kelengkapannya sudah
tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif
Tk
7,00
jam
3. Alat Drilling rig akan mampu mengerjakan dari
mulai pengeboran sampai dengan pemasangan
4. Penempatan posisi Drilling rig mudah untuk
memasang/melepas batang bor ataupun cassing
5. Kehilangan waktu selama pemasangan alat
sebelum dan sesudah pelaksanaan pekerjaan
dimasukan dalam bongkar dan mencatok ujung
atas batang bor
II.
URUTAN KERJA
1. Penempatan Drilling rig di lokasi pengeboran
2. Posisi tiang alat bor dipasang vertikal tepat diatas
titik pengeboran
3. Pengeboran dimulai, pemasangan batang bor
+ mata bor ujung atasnya dijepit handle Rig dan
ujung mata bor pada titik bor, terus pengeboran
4. Pelaksanaan pengeboran sepanjang batang bor
Selanjutnya batang bor disambung dengan
batang bor lain ..... dst.
III.
ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal ∅ 1"- 1,25", pada Tanah Biasa
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah biasa"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Fa
0,83
T1
1,50
0,80
menit
T3
10,00
menit
1,00
menit
Ts1
T4
13,30
menit
Q1
22,47
m'/jam
0,0445
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
22,47
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
157,26
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
0,0467
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1' Juru Bor
0,0467
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,0046
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal ∅ 1"- 1,25", pada Tanah Keras/Cadas
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
menit
T2
Koefisien Alat / Buah
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Pemeliharaan mesin baik
GF = Ground Floor
Lepas batang bor yang lama dan
jepitkan batang bor yang baru
kec: 1 cm/s
jam
m'/jam
m'/hari
jam
jam
jam
Fa
0,83
T1
1,50
menit
T2
0,80
menit
T3
64,00
menit
T4
1,00
menit
bantu bor: 125 -170 m'/OH
diambil 150 m'/OH
Pemeliharaan mesin baik
Lepas batang yang lama dan
jepitkan yang baru
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Ts1
67,30
Q1
4,44
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,2252
Q.1
Q.1'
4,44
31,08
0,2252
0,2252
0,0225
kec: 0,05 m/s
menit
m'/jam
jam
m'/jam
m'/hari
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 50 - 70 m'/OH
diambil 65 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-783TM.08.1.aPengeboran sumur dangkal ∅ 1"- 1,25", pada Tanah berbatu atau batu lunak/breksi
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
0,83
Pemeliharaan mesin baik
1,50
menit
0,80
menit
104,50
menit
1,00
menit
107,80
menit
2,77
0,3608
Lepas batang yang lama dan
jepitkan yang baru
m'/jam
jam
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
2,77 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
19,40 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
bantu pengeboran: 15 - 20 m'/OH
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
0,4000
jam
diambil 17,5 m'/OH
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,4000
jam
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,0400
jam
TM.08.1.aPengeboran sumur dangkal ∅ 1"- 1,25", pada batu keras/andesit
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Q.1
Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
1,50
menit
0,80
menit
266,50
menit
1,00
menit
269,80
menit
1,11
0,9029
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
TM.08.1.a
Pemasangan Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25"
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Pipa diangkat manual oleh 2 org pekerja
T1
b). Ujung atas pipa dijepit handle Rig+diangkat,
T2
ujung bawah disambung dg btg bor sebelumnya
c). Turunkan pipa sumur bor
T3
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah 1) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,83
Lepas batang yang lama dan
jepitkan yang baru
m'/jam
jam
1,11 m'/jam
7,75 m'/hari
0,9029
0,9029
0,0902
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 9 - 12 m'/OH
diambil 10 m'/OH
0,83
Pemeliharaan mesin baik
1,50
0,80
menit
menit
4,75
1,00
menit
menit
Lepas batang yang lama dan
jepitkan yang baru
6,55
menit
45,62 m'/jam
0,0219 jam
45,62 m'/jam
319,33 m'/hari
0,0467
0,0467
0,0046
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 125 - 170 m'/OH
diambil 150 m'/OH
TM.08.1.a Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-784TM.08.1.a
Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25"
TM.08.1.a.1) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" pada tanah biasa
No
Uraian
Kode
2
3
4
5
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
0,0467
0,0467
0,0047
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
22.857,14
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
929,04
1.066,51
116,58
2.112,14
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.b
Jam
Jam
0,0445
0,0445
286.400,97
16.071,72
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
TM.08.1.a.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" pada tanah keras/Cadas
No
Uraian
Kode
2
3
4
5
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
0,2252
0,2252
0,0225
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
22.857,14
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
12.748,10
715,37
12.748,10
14.860,24
2.229,04
17.089,28
Jumlah Harga
(Rp)
7
4.484,52
5.148,11
562,75
10.195,39
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.b
Jam
Jam
0,2252
0,2252
286.400,97
16.071,72
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
64.507,31
3.619,90
68.127,22
78.322,61
11.748,39
90.071,00
TM.08.1.a.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" di tanah berbatu/batu lunak/breksi
No
Uraian
Kode
2
3
4
5
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
0,4000
0,4000
0,0400
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
22.857,14
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.b
Jam
Jam
0,3608
0,3608
286.400,97
16.071,72
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
7.964,34
9.142,86
999,43
18.106,63
103.326,72
5.798,30
109.125,02
127.231,65
19.084,75
146.316,40
TM.08.1.a.4) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-785TM.08.1.a.4) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 1"- 1,25" pada batu keras/andesit
No
Uraian
Kode
2
3
4
5
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
0,9029
0,9029
0,0903
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 1,25"
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
22.857,14
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.b
Jam
Jam
0,9029
0,9029
286.400,97
16.071,72
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
TM.08.1.a.5) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 1"- 1,25"
No
Harga Satuan
(Rp)
6
17.978,31
20.638,63
2.256,06
40.873,00
258.604,36
14.511,88
273.116,24
313.989,24
47.098,39
361.087,62
Jumlah Harga
(Rp)
7
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
M.112.g
M.114.g
m'
Buah
1,0
0,1667
102.750,00
10.275,00
113.025,00
G.13.b
Jam
0,022
6.278,20
6.278,20
121.415,34
18.212,30
139.627,64
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Pipa GI Medium ø 2"
Pipa GI Medium ø 2"-Peloksok
Satuan Koefisien
Jumlah Harga
(Rp)
7
5
19.910,86
0,0467
22.857,14
0,0467
24.985,71
0,0047
Jumlah Harga Tenaga Kerja
102.750,00
61.650,00
Jumlah Harga Bahan
929,04
1.066,51
116,58
2.112,14
C
1*
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
D
E
F
*)
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
286.400,97
Jumlah Harga Peralatan
Analisis…
jdih.pu.go.id
-786-
Ø 2"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL
JENIS PEKERJAAN
: Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
SATUAN PEMBAYARAN
: m' kedalaman pengeboran
Keterangan
Uraian
No
Kode Koefisien Satuan
I.
ASUMSI
1. Semua peralatan dan kelengkapannya sudah
tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif
Tk
7,00
jam
3. Alat Drilling rig akan mampu mengerjakan dari
mulai pengeboran sampai dengan pemasangan
4. Penempatan posisi Drilling rig mudah untuk
memasang/melepas batang bor ataupun cassing
5. Kehilangan waktu selama pemasangan alat
sebelum dan sesudah pelaksanaan pekerjaan
dimasukan dalam bongkar dan mencatok ujung
atas batang bor
II.
URUTAN KERJA
1. Penempatan Drilling rig di lokasi pengeboran
2. Posisi tiang alat bor terpasang vertikal tepat
diatas lokasi pengeboran
3. Pemasangan batang bor + mata bor yang dijepit
pada ujung Drilling rig
4. Pelaksanaan pengeboran sepanjang batang bor
5. Selanjutnya batang bor disambung dengan
batang bor lain ..... dst.
III.
ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 2", pada Tanah Biasa
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
a).
b).
c).
d).
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
Pelaksanaan pengeboran pada "tanah biasa"
T3
sampai kedalaman 6 m'
Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
0,83
Pemeliharaan mesin baik
1,60
menit
0,90
menit
18,10
menit
1,00
menit
21,60
menit
13,83
m'/jam
0,0723
GF = Ground Floor
Lepas batang bor yang lama dan
jepitkan batang bor yang baru
jam
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
13,83 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
96,83 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
bantu pengeboran: 85 - 120 m'/OH
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
0,0723
jam
diambil 100 m'/OH
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,0723
jam
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,0072
jam
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 2", pada Tanah Keras/Cadas
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
T1
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,83
1,60
menit
0,90
menit
104,50
menit
1,00
menit
108,00
menit
2,77
0,3614
Q.1
Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
GF = Ground Floor
Lepas batang bor yang lama dan
jepitkan batang bor yang baru
m'/jam
jam
2,77 m'/jam
19,37 m'/hari
0,3614
0,3614
0,0361
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 35 - 50 m'/OH
diambil 45 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-787-
TM.08.1.bPengeboran sumur dangkal Ø 2", pada Tanah berbatu atau batu lunak/breksi
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
T1
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
0,83
Pemeliharaan mesin baik
1,60
menit
0,90
menit
169,30
menit
1,00
menit
172,80
menit
1,73
0,5783
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
m'/jam
jam
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
1,73 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
12,10 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
bantu pengeboran: 10 - 15 m'/OH
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
0,5833
jam
diambil 12 m'/OH
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,5833
jam
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,0583
jam
TM.08.1.bPengeboran sumur dangkal Ø 2", pada batu keras/andesit
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Pipa diangkat manual oleh 2 org pekerja
b). Ujung atas pipa dijepit handle Rig+diangkat,
ujung bawah disambung dg btg bor sebelumnya
c). Turunkan pipa sumur bor
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
menit
0,90
menit
428,50
menit
1,00
menit
432,00
menit
0,69
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
m'/jam
jam
0,69 m'/jam
4,84 m'/hari
1,4458
1,4458
0,1445
jam
jam
jam
Fa
0,83
T1
T2
1,60
0,90
menit
menit
T3
T4
11,50
1,00
menit
menit
Ts1
13,40
menit
Q1
22,30
m'/jam
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemasangan
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
1,60
1,4458
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pe: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tu
: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
TM.08.1.b
Pemasangan Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 2"
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
0,83
bantu pengeboran: 6 - 8 m'/OH
diambil 7 m'/OH
Pemeliharaan mesin baik
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
0,0448 jam
Q.1
Q.1'
22,30 m'/jam
156,09 m'/hari
0,0467
0,0467
0,0046
jam
jam
jam
bantu pemasangan komponen
Sumur Bor : 85 - 120 m'/OH
diambil 100m'/OH
TM.08.1.b Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-788TM.08.1.b
Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2"
TM.08.1.b.1) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah biasa
No
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
Harga Satuan
(Rp)
5
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
19.910,86
0,0723
22.857,14
0,0723
24.985,71
0,0072
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1.439,16
1.652,11
180,60
3.271,87
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.f
Jam
Jam
0,0723
0,0723
286.400,97
711,13
Jumlah Harga Peralatan
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
20.703,68
51,41
20.755,09
24.026,96
3.604,04
27.631,00
15% x D
TM.08.1.b.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah keras/Cadas
No
-
Satuan Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
19.910,86
0,3614
22.857,14
0,3614
24.985,71
0,0361
Jumlah Harga Tenaga Kerja
7.196,58
8.261,49
903,08
16.361,15
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.f
Jam
Jam
-
0,3614
0,3614
286.400,97
711,13
Jumlah Harga Peralatan
103.518,42
257,03
103.775,46
120.136,61
18.020,49
138.157,10
15% x D
TM.08.1.b.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada tanah berbatu/batu lunak/breksi
No
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
*)
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
0,5833
22.857,14
0,5833
24.985,71
0,0583
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.f
Jam
Jam
0,5783
0,5783
286.400,97
711,13
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
11.614,60
13.333,26
1.457,49
26.405,35
165.629,48
411,26
166.040,73
192.446,08
28.866,91
221.312,99
TM.08.1.b.4) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-789-
TM.08.1.b.4)
No
Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 2" pada batu keras/andesit
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 2" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Satuan Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
1,4458
22.857,14
1,4458
24.985,71
0,1446
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.f
Jam
Jam
1,4458
1,4458
286.400,97
711,13
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
TM.08.1.b.5) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 2"
No
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
M.112.g
M.114.g
m'
Buah
G.13.b
Jam
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Pipa GI Medium ø 2"
Pipa GI Medium ø 2"-Peloksok
Satuan Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
0,0467
22.857,14
0,0467
24.985,71
0,0047
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1,0
0,1667
102.750,00
61.650,00
Jumlah Harga Bahan
Jumlah Harga
(Rp)
7
28.786,72
33.046,40
3.612,38
65.445,50
414.073,69
1.028,14
415.101,83
480.547,34
72.082,10
552.629,44
Jumlah Harga
(Rp)
7
929,04
1.066,51
116,58
2.112,14
102.750,00
10.275,00
113.025,00
C
1*
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
D
E
F
*)
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
0,0448
286.400,97
Jumlah Harga Peralatan
TM.08.1.b.6) Pemasangan 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal PVC ∅ 2"
No
Uraian
Kode
2
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
M.112.g
m'
Buah
G.13.b
Jam
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Pipa PVC ø 50 mm S.10
Shock PVC ø 50 mm S.10
Satuan Koefisien
5
Harga Satuan
(Rp)
6
19.910,86
0,0467
22.857,14
0,0467
24.985,71
0,0047
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1,0
0,1667
45.925,00
25.000,00
Jumlah Harga Bahan
C
1*
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
*)
Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
0,0448
286.400,97
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
12.843,95
12.843,95
127.981,09
19.197,16
147.178,25
Jumlah Harga
(Rp)
7
929,04
1.066,51
116,58
2.112,14
45.925,00
4.166,67
50.091,67
12.843,95
12.843,95
65.047,76
9.757,16
74.804,92
Analisis…
jdih.pu.go.id
-790-
Ø 4"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL
JENIS PEKERJAAN
: Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman pengeboran
No
Kode
Koefisien Satuan
Uraian
I.
ASUMSI
1. Semua peralatan dan kelengkapannya
sudah tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif
Tk
7,00
jam
3. Alat Drilling rig akan mampu mengerjakan dari
mulai pengeboran sampai dengan pemasangan
4. Penempatan posisi Drilling rig mudah untuk
memasang/melepas batang bor ataupun cassing
5. Kehilangan waktu selama pemasangan alat
sebelum dan sesudah pelaksanaan pekerjaan
dimasukan dalam bongkar dan mencatok ujung
atas batang bor
II.
Keterangan
URUTAN KERJA
1. Penempatan Drilling rig di lokasi pengeboran
2. Posisi tiang alat bor terpasang vertikal tepat
diatas lokasi pengeboran
3. Pemasangan batang bor + mata bor yg dijepit
pada ujung Drilling rig
4. Pelaksanaan pengeboran sepanjang batang bor
5. Selanjutnya batang bor disambung dengan
batang bor lain ..... dst.
III.
ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 4", pada Tanah Biasa
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah biasa"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Fa
0,83
T1
1,80
menit
T2
1,00
menit
T3
39,70
menit
T4
1,00
menit
Ts1
43,50
menit
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
6,87 m'/jam
0,1456
jam
6,87 m'/jam
48,08 m'/hari
0,1456
0,1456
0,0145
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 65 - 85 m'/OH
diambil 75 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-791-
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 4", pada Tanah Keras/Cadas
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
Fa
0,83
Pemeliharaan mesin baik
T1
1,80
menit
T2
1,00
menit
T3
212,50
menit
T4
1,00
menit
Ts1
216,30
menit
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
1,38 m'/jam
0,7239
jam
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
1,38 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
9,67 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
0,7239 jam bantu pengeboran: 25 - 35 m'/OH
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
0,7239 jam diambil 32,5 m'/OH
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,0723 jam
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 4", pada Tanah berbatu atau batu lunak/breksi
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Fa
0,83
T1
1,80
menit
T2
1,00
menit
T3
342,10
menit
T4
1,00
menit
Ts1
345,90
menit
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
0,86 m'/jam
1,1576
jam
0,86 m'/jam
6,05 m'/hari
1,1576
1,1576
0,1157
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 7,5 - 10 m'/OH
diambil 9 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-792-
TM.08.1. Pengeboran sumur dangkal Ø 4", pada batu keras/andesit
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit"
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Fa
0,83
T1
1,80
menit
T2
1,00
menit
T3
860,50
menit
T4
1,00
menit
Ts1
864,30
menit
Q1
0,35
Koefisien Alat / Buah
Pemeliharaan mesin baik
m'/jam
2,8926
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
0,35
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
2,42
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
2,8926
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
2,8926
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
0,2892
TM.08.1.Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 4"
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,83
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Pipa diangkat manual oleh 2 org pekerja
T1
1,80
b). Ujung atas pipa dijepit handle Rig+diangkat,
T2
1,00
ujung bawah disambung dg btg bor sebelumnya
c). Turunkan pipa sumur bor
T3
31,75
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
1,00
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
33,75
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
8,85
Koefisien Alat / Buah
0,1130
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemasangan
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M) : Q.1'
jam
m'/jam
m'/hari
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 4 - 6 m'/OH
diambil 5 m'/OH
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
menit
menit
m'/jam
jam
8,85 m'/jam
61,97 m'/hari
0,1130
0,1130
0,0112
jam
jam
jam
TM.08.1.c
Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4"
TM.08.1.c.1) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4" pada tanah biasa
No
Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
bantu pemasangan komponen
Sumur Bor : 65 - 85 m'/OH
diambil 75 m'/OH
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 4" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
0,1456
19.910,86
0,1456
22.857,14
0,0146
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.h
Jam
Jam
0,1456
286.400,97
0,1456
948,15
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
2.898,62
3.327,54
363,74
6.589,91
41.694,92
138,03
41.832,95
48.422,86
7.263,43
55.686,29
TM.08.1.c.2) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-793TM.08.1.c.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4" pada tanah keras/Cadas
Harga Satuan
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
(Rp)
2
1
3
4
5
6
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,7239
19.910,86
2
Juru Bor
L.14
OJ
0,7239
22.857,14
3
Mandor
L.04
OJ
0,0724
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
Bahan
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
0,7239
286.400,97
2
Batang bor + mata bor Ø 4" widia
G.04.h
Jam
0,7239
948,15
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Jumlah Harga
(Rp)
7
14.413,27
16.546,06
1.808,69
32.768,02
207.324,40
686,36
208.010,76
240.778,78
36.116,82
276.895,59
TM.08.1.c.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4" pada tanah berbatu atau batu lunak/breksi
No
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
Jumlah Harga
Uraian
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
1,1576
19.910,86
23.049,41
2
Juru Bor
L.14
OJ
1,1576
22.857,14
26.460,11
3
Mandor
L.04
OJ
0,1158
24.985,71
2.892,42
Jumlah Harga Tenaga Kerja
52.401,94
B
Bahan
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
1,1576
286.400,97
331.546,51
2
Batang bor + mata bor Ø 4" widia
G.04.h
Jam
1,1576
948,15
1.097,61
Jumlah Harga Peralatan
332.644,11
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
385.046,05
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
57.756,91
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
442.802,96
TM.08.1.c.4) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 4" pada batu keras/andesit
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
(Rp)
1
2
3
4
5
6
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
2,8926
19.910,86
2
Juru Bor
L.14
OJ
2,8926
22.857,14
3
Mandor
L.04
OJ
0,2893
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
Bahan
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
2,8926
286.400,97
2
Batang bor + mata bor Ø 4" widia
G.04.h
Jam
2,8926
948,15
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
Jumlah Harga
(Rp)
7
57.593,55
66.115,89
7.227,29
130.936,73
828.434,94
2.742,59
831.177,53
962.114,26
144.317,14
1.106.431,39
TM.08.1.c.5) Pemasangan…
jdih.pu.go.id
-794TM.08.1.c.5) Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 4"
No
Kode
Satuan
Koefisien Harga Satuan
Jumlah Harga
Uraian
(Rp)
(Rp)
2
1
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,1130
19.910,86
2.248,93
2
Juru Bor
L.14
OJ
0,1130
22.857,14
2.581,71
3
Mandor
L.04
OJ
0,0113
24.985,71
282,21
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.112,86
B
Bahan
1
Pipa GI Medium ø 4"
M.112.j
m'
1,0
244.250,00
244.250,00
2
Pipa GI Medium ø 4"-Peloksok
M.114.j
Buah
0,1667
146.550,00
24.425,00
Jumlah Harga Bahan
268.675,00
C
Peralatan
1*
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
0,113
286.400,97
32.349,51
Jumlah Harga Peralatan
32.349,51
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
306.137,37
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
45.920,60
F
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
352.057,97
*)
Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8; jika tidak rig diganti agar memenuhi
TM.08.1.c.6) Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal PVC ∅ 4"
Kode
Satuan
Koefisien Harga Satuan
Jumlah Harga
No Uraian
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,1130
19.910,86
2.248,93
2
Juru Bor
L.14
OJ
0,1130
22.857,14
2.581,71
3
Mandor
L.04
OJ
0,0113
24.985,71
282,21
Jumlah Harga Tenaga Kerja
5.112,86
B
Bahan
1
Pipa PVC ø 110 mm S.12,5
M.117.i
Buah
0,1130
95.000,00
10.730,42
2
Shock PVC ø 110 mm S.12.5
M.117.i1
Buah
0,1130
50.000,00
5.647,59
Jumlah Harga Bahan
16.378,01
C
Peralatan
1*
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
0,1130
286.400,97
32.349,51
Jumlah Harga Peralatan
32.349,51
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
53.840,38
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
8.076,06
F
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
61.916,44
*)
Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
Analisis…
jdih.pu.go.id
-795-
Ø 6"
ANALISIS KINERJA PERALATAN PENGEBORAN SUMUR DANGKAL
JENIS PEKERJAAN
: Pengeboran pipa perlengkapan pompa dan Cassing
SATUAN PEMBAYARAN : m' kedalaman pengeboran
Uraian
No
Kode
Koefisien Satuan
I.
ASUMSI
1. Semua peralatan dan kelengkapannya sudah
tersedia di lokasi pekerjaan
2. Jam kerja efektif
Tk
7,00 jam
3. Alat Drilling rig akan mampu mengerjakan dari
mulai pengeboran sampai dengan pemasangan
4. Penempatan posisi Drilling rig mudah untuk
memasang/melepas batang bor ataupun cassing
5. Kehilangan waktu selama pemasangan alat
sebelum dan sesudah pelaksanaan pekerjaan
dimasukan dalam bongkar dan mencatok ujung
atas batang bor
II.
Keterangan
URUTAN KERJA
1. Penempatan Drilling rig di lokasi pengeboran
2. Posisi tiang alat bor terpasang vertikal tepat
diatas lokasi pengeboran
3. Pemasangan batang bor + mata bor yang dijepit
pada ujung Drilling rig
4. Pelaksanaan pengeboran sepanjang batang bor
5. Selanjutnya batang bor disambung dengan
batang bor lain ..... dst.
III. ALAT DAN TENAGA KERJA
TM.08.1.Pengeboran Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah biasa
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
T1
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah biasa"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
ok
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- P: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- T: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,83
Pemeliharaan mesin baik
2,00
menit Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
1,20
61,30
menit
1,00
menit
65,50
menit
4,56 m'/jam
0,2192
Q.1
Q.1'
jam
4,56 m'/jam
31,93 m'/hari
0,2192
0,2192
0,0219
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 50 - 70 m'/OH
diambil 60 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-796TM.08.1.Pengeboran Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah keras/Cadas
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "tanah keras"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
0,83
Pemeliharaan mesin baik
2,00
menit Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
1,20
320,50
menit
1,00
menit
324,70
menit
0,92 m'/jam
1,0867
jam
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
0,92 m'/jam
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
6,44 m'/hari
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- P: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
1,0867 jam bantu pengeboran: 20 - 30 m'/OH
- T: ( Tk x T ) : Q.1'
1,0867 jam diambil 25 m'/OH
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,1086 jam
TM.08.1.Pengeboran Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah berbatu atau batu lunak/breksi
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu lunak"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- P: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- T: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
0,83
Pemeliharaan mesin baik
2,00
menit Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
1,20
514,90
menit
1,00
menit
519,10
menit
0,58 m'/jam
1,7373
Q.1
Q.1'
jam
0,58 m'/jam
4,03 m'/hari
1,7373
1,7373
0,1737
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 6 - 8 m'/OH
diambil 7 m'/OH
TM.08.1 Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-797TM.08.1.Pengeboran Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada batu keras/andesit
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Handle rig berada di posisi GF, lepas batang bor
T1
lama dan pegang dg kunci pipa utk sementara.
b). Pasang batang bor baru yg ujung atasnya dijepit
T2
handle Rig, dan ujung bawahnya disambung dg a).
c). Pelaksanaan pengeboran pada "batu andesit"
T3
sampai kedalaman 6 m'
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
T4
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Ts1
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
Q1
Koefisien Alat / Buah
Waktu siklus per-batang bor pjg- 6 m' *
a). Pipa diangkat manual oleh 2 org pekerja
b). Ujung atas pipa dijepit handle Rig+diangkat,
ujung bawah disambung dg btg bor sebelumnya
c). Turunkan pipa sumur bor
d). Lain-lain (termasuk mengatur dan menggeser
serta menunggu). Selanjutnya kembali ke langkah a) s.d. selesai sesuai rencana kedalaman
Kap. Produksi / jam =(60/Ts1*Fa*6)
2,00
menit Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
1,20
1.292,50
menit
1,00
menit
1.296,70
menit
0,23 m'/jam
jam
0,23 m'/jam
1,61 m'/hari
4,3397
4,3397
0,4339
jam
jam
jam
bantu pengeboran: 3 - 5 m'/OH
diambil 4 m'/OH
Fa
0,83
Pemeliharaan mesin baik
T1
T2
2,00
1,20
T3
T4
65,50
1,00
menit
menit Lepas batang yg lama dan jepitkan
yang baru
menit
menit
Ts1
67,70
menit
Q1
Koefisien Alat / Buah
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- P: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pemasangan
- T: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
4,3397
Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Pile Driver
Q.1
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- P: ( Tk x P ) : Q.1' bantu pengeboran
- T: ( Tk x T ) : Q.1'
- M: ( Tk x M) : Q.1'
TM.08.1.Pemasangan Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6"
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
0,83
4,41 m'/jam
0,2266 jam
Q.1
Q.1'
4,41 m'/jam
30,90 m'/hari
0,2266
0,2266
0,0226
jam
jam
jam
bantu pemasangan komponen
Sumur Bor : 50 - 70 m'/OH
diambil 60 m'/OH
TM.08.1.d.1) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-798TM.08.1.d.1) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah biasa
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 6" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
6
0,2192
19.910,86
0,2192
22.857,14
0,0219
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.j
Jam
Jam
0,2192
286.400,97
0,2192
1.185,17
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
TM.08.1.d.2) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah keras/Cadas
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 6" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
6
1,0867
19.910,86
1,0867
22.857,14
0,1087
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.j
Jam
Jam
1,0867
286.400,97
1,0867
1.185,17
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
4.364,66
5.010,51
547,71
9.922,89
62.782,01
259,80
63.041,81
72.964,69
10.944,70
83.909,40
Jumlah Harga
(Rp)
7
21.636,73
24.838,40
2.715,15
49.190,28
311.226,22
1.287,90
312.514,12
361.704,40
54.255,66
415.960,06
TM.08.1.d.3) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada tanah berbatu atau batu lunak/breksi
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
1,7373
19.910,86
34.590,73
2
Juru Bor
L.14
OJ
1,7373
22.857,14
39.709,26
3
Mandor
L.04
OJ
0,1737
24.985,71
4.340,72
Jumlah Harga Tenaga Kerja
78.640,71
B
Bahan
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
1,7373
286.400,97
497.559,39
2
Batang bor + mata bor Ø 6" widia
G.04.j
Jam
1,7373
1.185,17
2.058,98
Jumlah Harga Peralatan
499.618,36
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
578.259,07
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
86.738,86
F
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
664.997,93
TM.08.1.d.4) Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-799TM.08.1.d.4) Pengeboran 1 m' Sumur Bor Air Tanah Dangkal ∅ 6" pada batu keras/andesit
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
Batang bor + mata bor Ø 6" widia
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m' (D+E)
5
6
4,3397
19.910,86
4,3397
22.857,14
0,4340
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
G.13.b
G.04.j
Jam
Jam
4,3397
286.400,97
4,3397
1.185,17
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
86.406,95
99.192,91
10.843,03
196.442,89
1.242.892,03
5.143,27
1.248.035,31
1.444.478,19
216.671,73
1.661.149,92
TM.08.1.d.5) Pemasangan 1 m' Casing Sumur Bor Air Tanah Dangkal GIP ∅ 6"
No Uraian
Kode
Satuan Koefisien Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
4,3397
19.910,86
86.406,95
2
Juru Bor
L.14
OJ
4,3397
22.857,14
99.192,91
3
Mandor
L.04
OJ
0,4340
24.985,71
10.843,03
Jumlah Harga Tenaga Kerja
196.442,89
B
Bahan
1
Pipa GI Medium ø 6"
M.112.k
m'
1,0
324.250,00
324.250,00
2
Pipa GI Medium ø 6"-Peloksok
M.114.k
Buah
0,1667
194.550,00
32.425,00
Jumlah Harga Bahan
356.675,00
C
Peralatan
1
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
4,3397
286.400,97
1.242.892,03
Jumlah Harga Peralatan
1.242.892,03
D
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
1.796.009,92
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
269.401,49
F
Harga Satuan Pekerjaan per-m' (D+E)
2.065.411,41
* ) Berat pipa yang akan dipasang dibagi daya angkat beban rig harus < 0,8, jika tidak rig diganti agar memenuhi
TM.08.1.e Pompa dan Asesories
TM.08.1.e.1) Pengadaan dan Pemasangan Reducer
No Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor
Mandor
Kode
Satuan
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
M.93.d
M.114.l
M.114.m
G.13.b
B
1*
2
3
Bahan
Pipa GI Medium ø 2"-Peloksok
Pipa GI Medium Reducer ø 4" - 2"
Pipa GI Medium Reducer ø 6" - 4"
C
1
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
D
E
F
*)
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-Buah (D+E)
Jumlahatau koefisien peloksok disesuaikan dengan kebutuhan
Koefisien Harga Satuan
(Rp)
5
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
0,225
139.376,00
0,075
160.000,00
0,023
174.900,00
Jumlah Harga Tenaga Kerja
31.359,60
12.000,00
3.935,25
47.294,85
Buah
Buah
Buah
2,0
61.650,00
1,0
125.000,00
1,0
160.000,00
Jumlah Harga Bahan
123.300,00
125.000,00
160.000,00
283.300,00
Jam
0,075
178.937,67
Jumlah Harga Peralatan
13.420,33
13.420,33
344.015,18
51.602,28
395.617,45
15% x D
TM.08.1.e.2) Pengadaan…
jdih.pu.go.id
-800-
TM.08.1.e.2) Pengadaan dan Pemasangan 1-set Pompa dan Perpipaan *)
No Uraian
Kode
Satuan
1
A
1
2
3
B
1*
2
3
C
1
D
E
F
*)
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Juru Bor/Tukang pompa
Mandor
3
4
L.01
L.14
L.04
OJ
OJ
OJ
Bahan
Pipa GI Medium ø 1"
Asesories (30% x harga pipa)
Pompa: Jet Pump 500 Watt
M.117.r
E.40.d
Batang
LS
Hari
Peralatan
Drill_Rig-WaterW. Tractor; 60 HP, 100 m'
G.13.b
Jam
Koefisien Harga Satuan
(Rp)
5
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
7,500
19.910,86
2,500
22.857,14
0,750
24.985,71
Jumlah Harga Tenaga Kerja
149.331,43
57.142,86
18.739,29
225.213,57
7,0
46.250,00
1,0
97.125,00
1,0
4.400.000,00
Jumlah Harga Bahan
323.750,00
97.125,00
4.400.000,00
4.820.875,00
716.002,43
716.002,43
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
5.762.091,00
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
864.313,65
Harga Satuan Pekerjaan per-Set (D+E)
6.626.404,65
Paket pemasangan 1-set pompa dan perpipaan diasumsikan jumlah pipa 7@GIP Ø 1", jika berbeda koefisien disesuaikan
Contoh Sumur Bor kedalaman 44 m' pakai Pompa Jet 500 Watt
I.
Persiapan
a. Mobilisasi dan Demobilisasi
b. Penerapan SMKK
II.
Pengeboran Casing
a. Pengeboran ø 4" sepanjang 32 m'; 28 m' tanah biasa
b. Pengeboran ø 4" sepanjang 32 m'; 4m' tanah keras
c. Pengeboran ø 2" sepanjang 12 m'; 10 m' tanah biasa
d. Pengeboran ø 2" sepanjang 12 m'; 2 m' tanah berbatu
e. Pengadaan dan pemasangan PVC ø 2"
f. Pengadaan dan pemasangan PVC ø 4"
g. Pengadaan dan pemasangan reducer ø 6" - 4" dan ø 4" - 2"
h. Pengadaan dan pemasangan Pompa Air 500 watt
Jumlah
2,500
286.400,97
Jumlah Harga Peralatan
LS
LS
1
1
1.500.000,00
200.000,00
1.500.000,00
200.000,00
m'
m'
m'
m'
m'
m'
LS
set
28
4
10
2
40
20
1
1
55.686,29
276.895,59
27.631,00
138.157,10
45.925,00
95.000,00
747.400,00
6.626.404,65
1.559.216,15
1.107.582,38
276.310,03
276.314,20
1.837.000,00
1.900.000,00
747.400,00
6.626.404,65
16.030.227,41
A.7.2 Sumur…
jdih.pu.go.id
-801-
A.7.2 Sumur bor air tanah dalam
Di bidang SDA, untuk pertimbangan tertentu misalnya sulitnya ditemukan air
permukaan yang memadai baik dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Maka
sumur bor air tanah dalam masih sering digunakan sebagai pilihan terakhir.
Disini diberikan contoh pekerjaan pembuatan sumur bor air tanah sedalam 800
m, Adapun langkah dan tahapan dari pelaksanaan pekerjaan ini adalah sebagai
berikut:
TM.08.2.a 1 m' pengambilan dan deskripsi sampel batuan (dalam laporan)
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien
Satuan
Harga
5
(Rp)
(Rp)
6
7
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
*)
Pekerja
Mandor
Ahli madya geologist
3
4
L.01
L.04
L.08
OH
OH
OH
B
1
2
3
Bahan
Kawat kasa sampel
Kotak sampel batu
Kantong plastik (tebal)
M.67
To.16
To.12
m2
m’
paket
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
1
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
2,50
0,25
0,10
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,25
1,05
0,05
Jumlah Harga Bahan
Catatan :
*) Jika tenaga kerja telah dihitung dalam kegiatan pengeboran, maka Harga Satuan (kolom 6) = 0
TM.08.2.b 1 m' pengeboran ø 8 3/4"
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
Harga
Satuan (Rp)
6
Jumlah
Harga (Rp)
7
0,1543
0,0366
0,0154
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
*)
1 Borehole Ø 8 3/4"
TM.09.2
m
0,2703
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
Catatan :
*) Produktivitas alat sangat tergantung kepada: kondisi peralatan yang digunakan dan konsitensi
tanah yang dibor
TM.08.2.c 1 m'…
jdih.pu.go.id
-802-
TM.08.2.c 1 m' reaming ø 8 3/4" - 12"
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
Kode
Satuan Koefisien
3
4
L.01
L.02
L.04
5
OH
OH
OH
Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,141
0,036
0,014
Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Reaming dia 8 3/4" - 12" TM.09.3
m
0,250
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
TM.08.2.d 1 m' reaming ø 8 3/4" - 14 3/4"
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Bor
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,162
OH
0,041
OH
0,016
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Reaming Ø 8 3/4" - 14 3/4" TM.09.4
m
0,2857
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
TM.08.2.e Bongkar pasang temporary cassing (ID) 12"
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Kode
3
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,3240
OH
0,0810
OH
0,0327
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Temporary cassing (ID) 12" TM.09.5
m
0,5714
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
1
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
TM.08.2.f Bongkar
jdih.pu.go.id
-803-
TM.08.2.f Bongkar pasang temporary cassing (ID) 17"
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Kode
3
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,3280
OH
0,0820
OH
0,0328
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Temporary cassing (ID) 17" TM.09.6
m
0,5714
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
1
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
TM.08.2.g 1 m' pengadaan dan pemasangan cassing pipa black steel 6"
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
3
Satuan Koefisien
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
4
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 Pipa black steel 6"
2 Centralizer
M.104.i
-
m
Ls
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
G.13.d
m
5
OH
OH
OH
Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,049
0,012
0,005
Harga Tenaga Kerja
1,05
0,10
Jumlah Harga Bahan
0,083
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
TM.08.2.h 1 m'…
jdih.pu.go.id
-804-
TM.08.2.h 1 m' pengadaan dan pemasangan LC screen 6"
No
1
A
1
2
3
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 LC Screen 6"
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,049
OH
0,012
OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.118.b
m
G.13.d
m
1,050
Jumlah Harga Bahan
0,083
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
1
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
TM.08.2.i 1 m' pengadaan dan pemasangan cassing pipa black steel 8"
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
B
1
2
Bahan
Pipa black steel 8"
Centralizer
C
1
Peralatan
Drilling rig + perlengkapan
D
E
F
L.01
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,055
OH
0,014
OH
0,006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.104.j
-
m
Ls
G.13.d
jam
1,05
0,10
Jumlah Harga Bahan
0,100
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
TM.08.2.j 1 m'…
jdih.pu.go.id
-805-
TM.08.2.j 1 m' pengadaan dan pemasangan LC screen 8"
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Satuan Koefisien
4
L.01
L.02
L.04
B Bahan
1 LC Screen 8"
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
5
OH
OH
OH
Jumlah
M.118.c
m
G.13.d
jam
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,055
0,014
0,006
Harga Tenaga Kerja
1,050
Jumlah Harga Bahan
0,100
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
1
F Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
TM.08.2.k 1 m' pengadaan dan pemasangan pipa sounding PVC 1"
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
B Bahan *)
1 Pipa sounding GIP 1" +
Asesoris
L.01
L.02
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,015
OH
0,004
OH
0,001
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.107.b
1,250
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
G.13.d
m
0,025
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m1 (D+E)
Catatan : *) biaya asesoris diperkirakan 25% dari biaya pipa
TM.08.2.l 1 m3…
jdih.pu.go.id
-806-
TM.08.2.l 1 m3 pengadaan dan pemasangan gravel pack
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
1
A
1
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
L.01
L.02
L.04
OH
OH
OH
Jumlah
B
1
2
Bahan gravel pack
Koral
PC
M.12
M.15
m3
Kg
C
1
Peralatan
Drilling rig + perlengkapan
G.13.d
jam
D
E
F
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,7619
0,1905
0,0762
Harga Tenaga Kerja
0,85
85
Jumlah Harga Bahan
1,333
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
3
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
TM.08.2.m 1 jam pencucian sumur*)
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
L.01
L.02
L.04
Satuan Koefisien
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,572
OH
0,143
OH
0,057
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
G.13.d
jam
1,000
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Catatan : *) Pencucian sumur dapat dilakukan dengan metode Air Lifting, Air Jetting dan Blow up
TM.08.2.n 1 jam…
jdih.pu.go.id
-807-
TM.08.2.n 1 jam uji pemompaan*)
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
2
3
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
Satuan Koefisien
4
L.01
L.02
L.04
5
OH
OH
OH
Jumlah
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,572
0,143
0,057
Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Drilling rig + perlengkapan
G.13.d
jam
1,000
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
Catatan : *) Uji pemompaan sumur dapat dilakukan dengan metode V-Notch atau Orifice
TM.08.2.o 1 lokasi pasang dan bongkar peralatan uji pemompaan
Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
1
A
1
2
3
B
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang bor
Mandor
3
4
5
(Rp)
6
7
*)
Bahan
Resin
Kabel isolasi, air accu, besi
strip, asetelin H2O dll.
L.01
L.02
L.04
-
OH
8,00
OH
1,00
OH
0,80
Jumlah Harga Tenaga Kerja
tube
2,00
Ls
1,00
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - lokasi (D+E)
Catatan : *) Dapat disesuikan dengan kebutuhan di lapangan
TM.08.2.p Sampling…
jdih.pu.go.id
-808-
TM.08.2.p
No
A
1
2
3
4
Sampling 1 sampel analisa kualitas air *)
Uraian
Kode
Tenaga Kerja
Pekerja
Teknisi sampling KA
Penyelia Laboratorium
Akhli Madya Lingkungan
B Bahan **
1 1 buah jerigen 1 Liter,
L.01
L.11
L.13
L.09
LKA.50.a
Satuan Koefisien
OH
OH
OH
OH
Jumlah
set
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
Harga
(Rp)
0,500
0,200
0,050
0,005
Harga Tenaga Kerja
1,02
1 buah botol 500 mL
1 buah botol 250 mL
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Alat sampling kualitas air
2 Alat uji parameter lapangan
LKA.01
LKA.10
Hari
Hari
0,20
0,20
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - sampel (D+E)
* ) Biaya pengujian tiap parameter kualitas air disesuaikan dengan harga yang disepakati dengan vendor
sebagai laboratorium Kualitas Air yang terakreditasi, dan ** sesuai kebutuhan laboratorium.
Adapun parameter kualitas air terkait sebagai air baku mengacu kepada PP No.82 Tahun 2001
Tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air, Kelas I untuk baku air minum
dan kelas II, III dan IV untuk berbagai pemanfaatan sumber air baku.
Atau PerMenKes No.492 Tahun 2010 tentang Persyaratan Kualitas Air Minum dan PerMenKes No. 32
Tahun 2017 Tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan dan Persyaratan Kesehatan.
TM.08.2.q 1 Titik Electric Logging
No
1
A
1
2
3
4
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Teknisi Lapangan
Penyelia Lapangan
Akhli madya (sipil/geologi)
B Bahan
1* Patok kayu kaso 5/7-0,5m’
2 Cat
C Peralatan
1 Geo Listrik **)
Kode
3
L.05
L.11
L.04
L.09
T.05.a
M.128.d
Harga
Satuan Koefisien Satuan
(Rp)
4
5
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,400
OH
0,200
OH
0,100
OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Buah
Kg
6,00
0,05
Jumlah Harga Bahan
G.03
Jam
2,331
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - sampel (D+E)
**)
Untuk konfigurasi pengujian Geolistrik identifikasi umum, sedangkan untuk konfigurasi lainnya
atau identifikasi khusus perlu di sesuaikan
*) Dapat digunakan berulang sampai 10 x, maka HSD= HSD(aktual)/10
TM.08.2.r 1 m3…
jdih.pu.go.id
-809-
TM.08.2.r 1 m3 Sementasi (Slash grouting) dan pengecoran lantai sumur
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
1
2
3
Bahan Grouting
PC
Bentonit
Bahan Aditif Pengerasan
M.17
M.07
M.04.a
C
1
2
Peralatan
Drilling Rig + perlengkapan
Grouting machine
G.13.d
G.18.b
D
E
F
L.01
L.02
L.04
Harga Jumlah
Satuan Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
1,0000
OH
0,5000
OH
0,1000
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Kg
Kg
Liter
32,40
8,10
1,20
Jumlah Harga Bahan
Hari
2,00
Hari
2,00
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per - sampel (D+E)
A.8 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-810-
A.8 Pekerjaan lain-lain (Informatif)
- AHSP LA.01 - LA.08 bersifat informatif yang hanya merupakan contoh analisis
saja, berbagai uraian dan koefisien dapat disesuaikan dengan kondisi
lapangan.
- AHSP LA.01 - LA.08 hanya untuk dijadikan contoh aspek-aspek apa saja yang
perlu dirinci yang disesuaikan dengan spesifikasi teknis terkait dengan
besaran nilai kontrak, spesifikasi teknis dan mutu fasilitas dan/atau
ketentuan lainnya yang berlaku.
- Pekerjaan mobilisasi/Demobilisasi tidak boleh ditambah Biaya Umum dan
Keuntungan, sehingga formulir AHSP-nya hanya silahkan isi untuk bagian A,
B, C dan D saja.
Berbagai jenis pekerjaan yang dikelompokkan sebagai pekerjaan lain-lain
meliputi: Pembersihan lapangan, Pemagaran daerah kerja, Pembuatan direksi
keet, los kerja dan gudang serta moblisasi/demobilisasi peralatan yang
analisanya sebagai berikut:
La.04.d Transportasi Peralatan
No
Uraian
1
A.
2
Tenaga Kerja
B.
1
Bahan
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
Jumlah Harga Tenaga Kerja
2
3
4
C
Perkuatan jalan yg dilalui
Perkuatan jembatan yg
dilalui
Biaya pengaturan lalu lintas
Biaya transportasi peralatan
Lain – Lain *)
Papan Nama
-
-
LS
-
-
LS
-
-
Buah
LS
LS
Jumlah Harga Bahan
2
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
*) Dapat dimasukan pekerjaan lain-lain seperti Papan Nama atau lainnya, tetapi
rambu-rambu terkait SMKK secara terpisah pada La.09.
jdih.pu.go.id
-811-
La.06
1 m2 Pemanenan gulma dan/atau pengangkatan sampah apung
CATATAN:
a)
b)
AHSP ini digunakan untuk ketebalan gulma dan/atau sampah t < 10 cm.
Cara mengukur ketebalan t harus mengambil gulma dan/atau sampah seluas
3 x 3 m2. kemudian diambil semua gulmanya yang diukur pakai kotak 1 m x
1 m, misalkan tebal totalnya adalah setebal "T cm"
Jika t = T/225 < 10 cm, maka gunakan AHSP La.10 ini, tetapi jika t = T/225
> 10 cm gunakan AHSP La.11.
c)
La.06.a Secara manual
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1
A
1
2
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
Harga Satuan Pekerjaan per - m (D+E)
L.01
L.04
OH
0,030
OH
0,003
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
La.06.b
No
1
A
1
2
3
Secara mekanis
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Operator, driver speedboat
Mandor
B Bahan
1 Solar non subsidi
C Peralatan
1 Boat, speedboat,motor 10 HP
2 Trawl ø lubang 5mm, panjang
250 m
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.05
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,0040
OH
0,0006
OH
0,0004
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.136b
Liter
0,03
Jumlah Harga Bahan
E.03.a
Hari
0,0006
E.45
buah
0,0006
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
La.07 1 m3…
jdih.pu.go.id
-812-
La.07 1 m3 Pengangkatan gulma padat dan/atau sampah padat, tebal 25 cm
CATATAN: 1) AHSP ini digunakan jika t = T/225 > 10 cm
2) AHSP ini dihitung sebagai acuan untuk ketebalan 25 cm, sehingga nilai HSP
yang digunakan adalah = t/25 x AHSP La.11.
La.07.a Secara manual
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
L.01
L.04
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,300
OH
0,030
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
LA.07.b Secara mekanis
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
2 Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.04
OH
OH
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
0,060
0,006
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Excavator
2 Ponton
E.11.b
E.37.a
Hari
Hari
0,0250
0,0250
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per – m3 (D+E)
La.08 Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-813-
La.08 Pekerjaan Kayu
La.08.a.1) 1 m2 Pekerjaan serutan papan atau balok kayu (Manual)
No
Uraian
1
2
A Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.03
L.03
L.04
Bahan
Ampelas halus + sedang
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,05
OH
0,15
OH
0,015
OH
0,005
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.03.a
m'
0,3
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
La.08.a.2) 1 m2 Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku papan kayu
No
1
A
B
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
BAHAN
Ampelas halus
Paku 1 – 2,5 cm
Lem Kayu
Harga
Satuan
(Rp)
6
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.03
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,58
1,74
0,174
0,029
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.03.a
M.72.a
M.137.a
m'
kg
kg
0,10
0,15
0,25
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
D
E
F
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
Jumlah
Harga
(Rp)
7
La.08.a.3) 1 m'…
jdih.pu.go.id
-814-
La.08.a.3) 1 m' Pembuatan Profil pada sudut kayu dengan alat serutan profil,
takikan/sambungan dengan pahat dan lain-lain.
No
Uraian
Kode Satuan
Koefisien
5
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
1
2
A Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
3
4
L.01
L.03
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
0,02
0,02
0,002
0,001
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B Bahan
Ampelas halus
M.03.a
m'
0,03
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m2 (D+E)
La.08.a.3) 1 m3 Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku balok kayu
kelas I
No
1
A
B
C
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
Bahan *
Besi Beugel:
0,005x0,05x500
Paku 7 – 12 cm
Baut ø 12mmpanjang 20cm
Lem Kayu
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.03
L.03
L.04
OH
OH
OH
OH
M.58.d
kg
73,125
M.72.c
kg
1,2
M.57.h
buah
M.137.a
kg
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
3,3
3,3
0,33
0,165
Jumlah Harga Tenaga Kerja
1
0,25
Jumlah Harga Bahan
Peralatan
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
* Coret yang tidak diperlukan atau masukan HSD = 0
La.08.a.4) 1 m3…
jdih.pu.go.id
-815-
La.08.a.4) 1 m3 Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku balok kayu
Kelas II dan/atau III
No
1
A
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
B BAHAN *
Paku 3 – 6 cm
Paku 7 – 12 cm
Lem Kayu
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.03
L.03
L.04
M.72.b
M.72.c
M.137.a
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
2,8
OH
8,4
OH
0,84
OH
0,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
kg
kg
kg
0,85
1,2
1
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan *
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
F Harga Satuan Pekerjaan per-m2 (D+E)
* Coret yg tidak perlu dan tambahkan bahan/peralatan yang diperlukan seperti:
BAHAN: Kayu (m3); Baut ( ø dan panjang cm); Pelat strip (panjang-lebar-tebal mm)
PERALATAN: Alat bantu manual
La.08.b Secara Semi Mekanis
La.08.b.1) 1 m2 Pekerjaan serutan papan atau balok kayu (Semi Mekanis)
No
1
A
B
C
Uraian
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang kayu
Kepala tukang
Mandor
BAHAN
Ampelas halus + sedang
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.03
L.03
L.04
M.03.b
Peralatan
Ketam listrik + aksesoris
To.14
pisau
Amplas listrik
To.02.d
Harga
Satuan
(Rp)
6
Jumlah
Harga
(Rp)
7
OH
0,03
OH
0,06
OH
0,006
OH
0,0015
Jumlah Harga Tenaga Kerja
m'
Hari
0,3
Jumlah Harga Bahan
0,07
Hari
0,08
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
La.08.b.2)
1 m 3…
jdih.pu.go.id
-816-
La.08.b.2) 1 m3 Membuat pasangan/konstruksi kayu dari bahan baku papan atau
balok kayu (semi mekanis)
Harga
Jumlah
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
Satuan (Rp) Harga (Rp)
1
2
3
4
5
6
7
A Tenaga Kerja
Pekerja
L.01
OH
2,2
Tukang kayu
L.03
OH
2,2
Kepala tukang
L.03
OH
0,22
Mandor
L.04
OH
0,11
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B BAHAN *
Paku 3 – 6 cm
M.72.b
kg
0,85
Paku 7 – 12 cm
M.72.e
kg
1,2
Baut ø 12mmM.57.h
bh
1
panjang 20cm
Lem Kayu
M.137.a
kg
0,25
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan *
Bor Listrik
To.05
Hari
0,2
Gergaji Listrik
To.09.c
Hari
0,2
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
2
F Harga Satuan Pekerjaan per-m (D+E)
* Coret yg tidak perlu dan tambahkan bahan/peralatan yang diperlukan seperti:
BAHAN: Kayu (m3); Baut ( ø dan panjang cm); Pelat strip (panjang-lebar-tebal mm)
PERALATAN: Alat bantu manual , semi mekanis dan mekanis (Hari; jam
LA.09.c Pembuatan 1 m2 pintu besi baja tebal 2mm rangkap, rangka baja siku
Harga Jumlah
Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien Satuan
1
A
B
C
D
E
F
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang Las Biasa
Kepala tukang
Mandor
Bahan
Besi siku L 50.50.5
Besi plat baja tebal 2mm
Engsel tanam di las
Peralatan
Bor Listrik
Gergaji Listrik
Slepan
Generator set 5 KW
3
L.01
L.03
L.03
L.04
4
5
(Rp)
(Rp)
6
7
OH
2,40
OH
1,20
OH
0,12
OH
0,24
Jumlah Harga Tenaga Kerja
M.54.g
M.53.a
M.59.b
kg
m2
buah
M.110.b
M.112.b
To.20
E.12.a
Hari
Hari
Hari
Hari
32,5
4
2
Jumlah Harga Bahan
0,5
0,5
0,5
0,5
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
Harga Satuan Pekerjaan per-m2 (D+E)
Catatan: Jika dilakukan dengan pengelasan ditambahkan LA.12.d, maka HSP menjadi a. Pintu besi
pelat baja tebal 2 mm rangkap dengan rangka baja siku, dan
b. Pengelasan 240 cm dengan las listrik
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-818-
Lampiran B
(informatif)
Bendung
B.1 Bendung tetap
Pembangunan bendung tetap yang meliputi bendung dengan pelimpah tetap
biasa dan Tyrol. Pada umumnya bendung tetap ini meliputi berbagai
kelengkapan bangunan di antaranya tubuh bendung, peredam energi, intake,
pembilas, tembok sayap hilir, lantai udik, dan kantong sedimen.
Berbagai jenis pekerjaan untuk komponen dari masing-masing infratruktur
akan meliputi: pekerjaan persiapan, komponen infrastruktur utama dan
pendukung serta pekerjaan lain-lain. Pekerjaan persiapan yang pada umumnya
meliputi: mobilisasi, pembersihan lapangan, pemagaran daerah kerja, papan
nama kegiatan, direksi keet, dan lain-lain; sedangkan untuk pekerjaan lain-lain
yang meliputi: foto dokumentasi, pengujian laboratorium, as built drawing,
perlengkapan transportasi, pagar pengaman, gebalan rumput, landscaping,
jalan penghubung dan tambahan khusus untuk berbagai jenis infrastruktur,
dan lain-lain .
Maka untuk pekerjaan pada masing-masing komponen infrastruktur utama dan
pendukung dari bendung tetap adalah seperti pada Tabel II.B.1 dan untuk
bendung Tyrol pada Tabel II.B.2 berikut ini.
Tabel…
jdih.pu.go.id
-819-
Tabel II.B.1 Jenis pekerjaan pada komponen bendung tetap
JENIS PEKERJAAN
NO
1.
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
KOMPONEN
Tanah
Pasangan
Beton
TUBUH BENDUNG
Ambang bendung
Mercu bendung
Lapisan tahan aus
Tembok pangkal (kn&ki)
Fondasi
*
*
2.
2.1
2.2
2.3
UDIK BENDUNG
Tembok sayap udik (kn&ki)
Tembok pengarah arus
Lantai udik
3.
3.1
3.2
3.3
3.4
HILIR BENDUNG
Tembok sayap hilir (kn&ki)
Peredam energi
Fondasi
Rip-rap
*
4.
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
5.
5.1
5.2
5.3
5.4
5.5
5.6
5.7
5.8
5.9
PERLENGKAPAN BENDUNG
Dinding tirai
Tanggul banjir/penutup
Saluran pengelak
Rumah jaga
Penduga muka air
Tangga operasi
BANGUNAN INTAKE
Pintu-pintu
Pilar pintu
Dinding banjir
Jembatan pelayanan
Tembok pangkal
Tembok sayap hilir
Lantai dan skimming wall
Saringan sampah
Rumah pintu
*
6.
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
4.6
4.7
4.8
4.9
BANGUNAN PEMBILAS
Pintu-pintu
Pilar pintu
Lantai
Lapisan tahan aus
Plat undersluice
Saringan batu bongkah/sampah
Jembatan pelayanan
Tangga operasi
Rumah pintu
7.
7.1
LAIN-LAIN (Khusus)
Suling-suling
Joint filler, joint sealent, dowel bar,
7.2 dan lain-lain.
Catatan : *) termasuk pekerjaan grouting
Pancang
PA+HM
Dewatering
Lainlain
v
Tabel…
jdih.pu.go.id
-820-
Tabel II.B.2
Jenis pekerjaan pada komponen bendung tyrol
JENIS PEKERJAAN
NO
KOMPONEN**)
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
PA+HM
TUBUH BENDUNG
Gorong-gorong
1.1 penyalur
1.2 Bar screen
1.3 Fondasi
Lapisan tahan aus
1.4 Ambang bendung
Tembok pangkal
1.5 (kn&ki)
Catatan : **) Selanjutnya untuk butir 2 s.d. 7 adalah sama dengan Tabel II.B.1
Dewatering
Lainlain
1.
B.2 Bendung gerak
Bendung gerak sedikit berbeda dengan bendung tetap yaitu pada konstruksi
pelimpahnya saja, umumnya berupa pintu-pintu air atau ambang yang dapat
dinaikan atau diturunkan. Ukuran pintu-pintu yang dapat dioperasikan secara
manual biasanya dibatasi sesuai dengan kemampuan tenaga manusia untuk
menaikan atau menurunkan pintunya kira-kira untuk kekuatan tarik/tekan
maksimum 15 ton.
Bendung gerak pada umumnya terdiri atas tubuh bendung sebagai fondasi dari
konstruksi pintu-pintu sebagai pelimpah yang harus mampu menahan tekanan
hidrostatis dari air serta lumpur yang ditahannya. Sehingga komponen
penyusun bendung gerak ini sama seperti pada bendung tetap dan ditambah
pintu-pintu air. Sehubungan dengan ini maka AHSP-nya pintu air yang berupa
pintu kayu rangka baja dengan lebar maksimum 2,5 m’ dan variasi lebar lainnya
yaitu 1,5 m; 1,2 m; dan 0,8 m sesuai dengan SNI 03-2925. Pintu air pengatur
dan pengukur untuk irigasi yang harga satuannya ditentukan oleh pabrik (yang
di dalamnya termasuk biaya pasang serta biaya garansinya) dapat
menggunakan AHSP terkait dengan pintu air pabrikasi seperti pada Tabel
II.A.03 s.d. Tabel II.A.7.
Selain jenis yang manual ada pula Bendung Gerak Elektromekanik yang tidak
terbatas lebar dan tinggi pintunya karena dioperasikan secara elektromekanik.
Berbagai jenis untuk tipe ini diantaranya pintu sorong, pintu radial dan tabung
karet berisi udara atau air. Jenis-jenis pintu ini sesuai dengan standar dan
spesifikasi teknis yang dikeluarkan oleh pabriknya. Maka harga satuannya pun
ditentukan oleh pabrik yang didalamnya termasuk biaya pasang serta biaya
garansinya.
Komponen pekerjaan pada infrastruktur yang termasuk dalam pelaksanaan
pembangunan bendung gerak seperti pada Tabel II.B.3 berikut ini.
Tabel II.B.3 Jenis pekerjaan pada komponen bendung gerak
NO
1.
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
1.6
KOMPONEN*)
JENIS PEKERJAAN
Tanah
Pasangan
TUBUH BENDUNG
Ambang bendung
Pintu - pintu bendung
Pilar-pilar pintu
Fondasi
Jembatan operasi
Lapisan tahan aus
ambang bendung
1.7 Tembok pangkal (kn&ki)
Catatan : *) Selanjutnya untuk butir 2 s.d. 7
Beton
Pancang
Pintu &Hm
Dewatering
Lain-lain
adalah sama dengan Tabel B.1
B.3 Bangunan…
jdih.pu.go.id
-821-
B.3 Bangunan penangkap sedimen
Bangunan ini merupakan kelengkapan untuk menangkap sedimen yang
komponen pekerjaan pada infrastrukturnya seperti pada Tabel II.B.4 berikut ini.
Tabel II.B.4 Jenis pekerjaan pada komponen bangunan penangkap sedimen
NO
1.
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
2.
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6
2.7
2.8
2.9
2.10
2.11
3.
3.1
3.2
3.3
3.4
3.5
3.6
3.7
3.8
3.9
4.
KOMPONEN
BANGUNAN PENGENDAP
Dinding (kn&ki)
Lantai (kantong lumpur)
Pengarah arus
Saluran pengantar
Lapisan tahan aus
BANGUNAN PEMBILAS
Tembok pangkal (kn&ki)
Tembok pangkal (kn&ki)
Pintu bilas
Pilar bilas
Lantai udik
Sand ejector
Fondasi
Jembatan pelayan
Rumah pintu
Penduga muka air
Tangga operasi
BANGUNAN INTAKE
Pintu-pintu intake
Pilar pintu
Dinding banjir
Jembatan pelayan
Tembok pangkal
Tembok sayap hilir
Lantai
Peil skal
Rumah pintu
BANGUNAN PENGUKUR
JENIS PEKERJAAN
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
Pintu &Hm Dewatering
Lain-lain
B.4
Contoh…
jdih.pu.go.id
-822-
B.4
Contoh penyusunan HPS bendung tetap
Gambar II.B.1
Gambar II.B.2
Tampak atas bendung
Potongan melintang bendung
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga
Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan
HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan
Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat
menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Bendung Tetap” berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-823-
Contoh HPS Bendung Tetap
(Manual dan Mekanis)
No
I
1
2
3
4
II
1.
2.
3.
4.
III
1
2
3
4
IV
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
V
1
2
3
VI
1
2
Uraian Pekerjaan
Kode
PEKERJAAN PERSIAPAN
LA.04
Mobilisasi dan Demobilisasi
T.04.a
Stake out Posisi Bendung
T.04.b.1)
Profil melintang galian tanah
LA.09
Biaya SMKK
PEKERJAAN TANAH
Pembersihan Lapangan
T.01
- Pembersihan dan striping
T.02.b
- Tebas tebang tanaman perdu
T.03.b
- Cabut tunggul tanaman keras
Galian tanah biasa
T.06.a.1)
-Manual: D = 0 s.d. 1 m
T.06.a.2)
D >1m s.d. 2 m
T.06.a.3)
D > 2m s.d. 3 m
TM.01.1.a
-Mekanis: D = 0 s.d. < 2 m
TM.01.1.b
D = 2 s.d. 4 m
TM.01.1.c
D>4m
T.08.a.2)
Galian Batu (Manual)
Angkut, Timbunan dan Pemadatan
TM.01.3.c.1)
-Angkut bahan timbunan 1 km
TM.01.3.c.2)
-Angkut bahan timbunan 3 km
-Angkut bahan timbunan 5 km(BA) TM.01.3.c.3)
T.14.a
-Timbunan tanah
T.14.b
-Pemadatan tanah
PEKERJAAN PASANGAN
P.05
Pasangan batu kosong
P.01.c.2)
Pasangan batu belah-mortar tipe N
P.04.d
Plesteran tebal 1 cm, mortar tipe N
P.06.a.1.a
Pas. Bronjong L=2 x B=1x T=1m
PEKERJAAN BETON
B.08.b
Beton kedap air fc'= 21,7 MPa
B.07.b
Beton fc' = 17,5 MPa
B.06.b
Beton fc' = 15,0 MPa
B.15.a
Pemadatan dengan vibrator
B.17.a
Pembesian beton biasa (lepas)
B.21.a
Bekisting beton biasa
B.21.b
Bekisting beton expose
B.23.d
Perancah bekisting tinggi 4m
B.23.d
Perancah bekisting tinggi 1m
B.16.b
Beton cor di lokasi berjarak 25 m
B.31.b
Water stop PVC - 200 mm
B.28.a
Bongkar bekisting biasa
B.28.b
Bongkar bekisting secara hati-hati
PEKERJAAN DEWATERING
D.01.a
Kistdam pasir/tanah 43 cm x 65
D.02
Rangka kayu kistdam pasir/tanah
D.04
Pengoperasian pompa air diesel
PEKERJAAN LAIN-LAIN
Joint filer, joint sealent
P.10.a
Suling-suling
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Kuanti Satuan
tas
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
1
2.400
400
1
LS
m2
m'
LS
414.777.752,77
4.462,00
39.215,00
60.300.000,00
414.777.752,77
10.708.800,00
15.686.000,00
60.300.000,00
6.800
1.200
m²
m²
5.347,50
6.766,60
36.363.000,00
8.119.920,00
pohon
1.275,00
4.786.875,00
225
2.100
1.420
840
12.500
7.800
3.200
1.500
m³
m³
m³
m³
m³
m³
m³
50.177,38
60.159,38
67.735,00
8.375
18.684
29.233
161.575
105.372.487,50
85.426.312,50
56.897.400,00
104.692.500,00
45.735.980,00
93.546.880,00
242.362.500,00
4.700
1.050
2.700
26.000
18.200
m³
m³
m³
m³
m³
15.671
29.181
42.691
52.354
165.313
73.655.110,00
30.640.050,00
115.264.890,00
1.361.197.500,00
3.008.687.500,00
1.200
212
120
43
m³
m³
m2
Buah
319.125,00
674.544,00
37.716,55
1.303.856,78
382.950.000,00
143.003.328,00
4.525.986,00
56.065.841,33
3,5
9,8
6,5
19,8
3.690
350
35
50
4
7,8
112
350
35
m³
m³
m³
m³
kg
m²
m²
m2
m2
m³
m'
m²
m²
1.194.647,23
1.136.021,57
1.069.463,95
32.056,25
12.539,60
68.678,00
138.483,00
73.719,60
74.140,50
39.315,63
119.520
3.565
5.348
4.181.265,30
11.133.011,36
6.951.515,66
634.713,75
46.271.124,00
24.037.300,00
4.846.905,00
3.685.980,00
296.562,00
306.661,88
13.386.184,00
1.247.750,00
187.162,50
8.700
12,5
270
Buah
m³
jam
14.869,50
109.468,50
106.346,25
129.364.650,00
1.368.356,25
28.713.487,50
LS
m’
2.500.000,00
69.656,94
2.500.000,00
4.458.044,00
6.642.435.527,18
664.243.552,72
7.306.679.079,89
7.306.679.000,00
1
64
Terbilang : Tujuh Milyar Tiga Ratus Enam Juta Enam Ratus Tujuh Puluh
Sembilan Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-824-
Lampiran C
(informatif)
AHSP-SDA jaringan irigasi
C
Jaringan irigasi
Dalam jaringan irigasi terdapat berbagai jenis bangunan seperti: saluran primer
dan sekunder, tersier, pembuang, bangunan pengukur, bangunan pengatur,
bangunan pelengkap (bangunan terjun, got miring, talang dan syphon), intake,
dan pembilas. Berbagai jenis pekerjaan untuk masing-masing komponen
bangunan di jaringan irigasi seperti terlihat pada Tabel II.C.1.
Tabel II.C.1
NO
1
Jenis pekerjaan pada komponen jaringan irigasi
KOMPONEN
Saluran primer dan
sekunder
2 Saluran tersier
3 Saluran pembuang
4 Bangunan pengukur
5 Bangunan pengatur
6 Bangunan pelengkap
a. Bangunan terjun
b. Got miring
c. Talang dan syphon
7 Bangunan intake
8 Bangunan pembilas
JENIS PEKERJAAN
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
PA+HM
Dewatering
Lain-lain
Untuk ini diberikan contoh perhitungan pembuatan saluran secara manual
sebagai berikut :
C.1 Contoh HPS Jaringan Irigasi
C.1.a Secara Manual
C.1.a.1 Contoh HPS Saluran Irigasi
Pekerjaan pembuatan saluran sepanjang 10 km yang harus diselesaikan dalam
waktu 3 bulan terdiri dari :
a. Pekerjaan galian sebanyak 50.000 m3 dengan kedalaman 2 m dan hasil
galian dibuang sejauh 200 m.
b. Pembuatan tanggul dengan bahan tanah timbunan sebanyak 20.000 m3
yang diambil dari Borrow Area dengan jarak angkut 100 m.
c. Kondisi jalan kerja (jalan hantar) adalah tanah biasa (asli alam) merupakan
hamparan rumput.
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga
Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan
HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan
Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat
menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) “Pembuatan Saluran” berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-825-
Contoh HPS saluran irigasi
(Manual)
No.
1
I.
1
2
3
4
II.
1.
2.
3.
a
b
5.
6.
7.
Uraian Pekerjaan
2
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out Posisi Saluran Irigasi
Pasang profil melintang galian
Biaya SMKK
PEKERJAAN SALURAN
Galian tanah, D = 0 s.d. 1m'
Galian tanah, D > 1 s.d. 2m'
Angkutan Tanah
Angkut tanah 100m’ dari BA
Buang tanah sejauh 200 m’
Timbunan tanah
Pemadatan tanah
Dewatering:
- Kistdam
- Rangka Baja L.50.50.5
- Pengoprasian pompa air
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Total Biaya
Dibulatkan
Kode
Kuan
titas
Satuan
3
4
5
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
LA.04
T.04.a
T.04.b.1)
LA.09
1
1.500
420
1
LS
m2
m'
LS
12.500.000,00
5.428,00
29.440,00
35.275.000,00
12.500.000,00
8.142.000,00
12.364.800,00
35.275.000,00
T.06.a.1)
T.06.a.2)
35.000
15.000
m³
m³
50.177,38
60.159,38
1.756.208.125,00
902.390.625,00
T.15.a.7)
T.14.a
T.14.b
20.000
50.000
20.000
20.000
m³
m³
m³
m³
54.898,13
63.501,56
52.353,75
165.312,50
1.097.962.500,00
3.175.078.125,00
1.047.075.000,00
3.306.250.000,00
D.01.a
D.03
D.04
220
7
150
unit
m3
jam
14.869,50
353.848,68
83.789,00
3.271.290,00
2.476.940,73
12.568.350,00
11.371.562.755,73
1.137.156.275,57
12.508.719.031,30
12.508.719.000,00
T.15.a.8)
Terbilang : Dua Belas Milyar Lima Ratus Delapan Juta Tujuh Ratus Sembilan
Belas Ribu Rupiah
C.1.a.2 Contoh HPS Saluran Irigasi pra-cetak modular
Pada pekerjaan pembangunan saluran irigasi sepanjang 2 km yang terbuat dari
beton pra-cetak modular. Selanjutnya ada beberapa ketentuan sebagai berikut:
a. Pekerjaan galian dengan kedalaman 2 m dan hasil galian dibuang sejauh 150
m, volume galian 20.000 m3
b. Pembuatan saluran menggunakan komponen saluran irigasi modular seperti
konfigurasi 1-2 berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-826-
Contoh HPS saluran irigasi pracetak modular
(Manual)
No.
1
I.
1
2
3
4
II.
a.
1.
2.
3.
a.
b.
4.
5.
b.
a
B
c
d
e
6.
Uraian Pekerjaan
Kode
2
3
4
PEKERJAAN PERSIAPAN
LA.04
1
Mobilisasi dan Demobilisasi
1.500
Stake out Posisi Saluran Irigasi T.04.a
420
Pasang profil melintang galian T.04.b.1
LA.09
1
Biaya SMKK
PEKERJAAN SALURAN
Pekerjaan Tanah
T.06.a.1) 35.000
Galian tanah, d = 0 s.d. 1m'
T.06.a.2) 15.000
Galian tanah, d > 1 s.d. 2m'
Angkut tanah
Angkut tanah dari BA sejauh120m T.15.a.7) 20.000
Buang tanah sejauh 150 m'
Timbunan tanah
Pemadatan tanah
Pasangan Pracetak Modular
Modul dinding/lantai Tipe T
Modul dinding/lantai Tipe S
Modul penutup atas Capping
Modul pondasi
Modul siku
Dewatering:
- Kistdam
- Rangka Baja L.50.50.5
- Pengoperasian pompa air
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Total Biaya
Dibulatkan
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
5
(Rp)
6
(Rp)
7
LS
m2
m’
LS
12.500.000,00
5.428,00
29.440,00
35.275.000,00
12.500.000,00
8.142.000,00
12.364.800,00
35.275.000,00
m³
m³
50.177,38
60.159,38
1.756.208.125,00
902.390.625,00
m³
m³
m³
m³
54.898,13
63.501,56
52.353,75
165.312,50
1.097.962.500,00
3.175.078.125,00
1.047.075.000,00
3.306.250.000,00
Kuan Satuan
titas
T.15.a.8) 50.000
T.14.a
20.000
T.14.b
20.000
B.33.a
B.33.b
B.33.c
B.33.d
B.33.e
4.000
20.000
8.000
1.000
8.000
buah
buah
buah
buah
buah
268.713,03
268.713,03
211.213,03
441.213,03
212.492,98
1.074.852.100,00
5.374.260.500,00
1.689.704.200,00
441.213.025,00
1.699.943.800,00
D.01.a
D.03
D.04
220
7
150
Buah
m3
jam
14.869,50
353.848,68
83.789,00
3.271.290,00
2.476.940,73
12.568.350,00
21.651.536.380,73
2.165.153.638,07
23.816.690.018,80
23.816.690.000,00
Terbilang : Dua Puluh Tiga Milyar Delapan Ratus Enam Belas Juta Enam
Ratus Sembilan Puluh Ribu Rupiah
C.1.b Contoh HPS saluran irigasi (cara mekanis)
Pekerjaan pembuatan saluran sepanjang 10 km yang harus diselesaikan dalam
waktu 3 bulan terdiri atas :
a. Pekerjaan galian tanah dengan kedalaman 3 m’ sebanyak 150.000 m3 dan
yang tidak memenuhi persyaratan untuk bahan timbunan sebanyak 100.000
m3 dibuang sejauh 3 km ke dumpsite.
b. Pembuatan tanggul menggunakan bahan tanah yang memenuhi persyaratan
teknis dapat digunakan kembali untuk badan tanggul, dan kekurangannya
diambil dari borrow area dengan jarak angkut 3 km, yang total volume
tanggul seluruhnya 70.000 m3
c. Kondisi jalan kerja (jalan hantar) adalah tanah biasa (asli alam) merupakan
hamparan rumput.
Kondisi topografi dan keadaan permukaan lokasi pembuatan saluran dan
tanggul seperti terlihat pada Gambar II.C.1 - Contoh perspektif kondisi
permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul.
1) Jenis…
jdih.pu.go.id
-827-
1) Jenis material bahan pekerjaan
Kondisi jenis material pada daerah galian bakal saluran, borrow area dan bahan
top soil.
1.
Daerah galian
Bakal Saluran
Tanah Liat
Swell factor (Sf)
Shrinkage factor (Sh.f)
Berat Jenis (BJ): Bank;
2.
3.
Daerah Borrow Area
Top soil
Tanah Biasa
- Swell Factor
- Shrinkage factor
- Berat Jenis: Bank;
loose
- Cone Index 15
Berat Jenis: Bank
Swell factor
43 % volume
10 % volume
2.020 kg/m3; 1.660 kg/m3 (loose)
25%
10%
1.900 kg/m3 dry; 2.020 kg/m3 wet
1.510 kg/ m3 dry; 1.600 kg/m3 wet
- Static atau dynamic load 4 ton
- Kecepatan lintas 1,5 km/jam
Jumlah lindasan n = 2 (single drum)
(double drum) = 1
- tebal perlapis 0,2 m
3
1.370 kg/m ; 950 kg/m3 (loose)
30 % volume
2) Jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan
Sehubungan dengan pelaksanaan pekerjaan ini ada beberapa jenis peralatan
yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan ini antara lain:
a. Bulldozer
d. Dump Truck
b. Excavator (Backhoe &Shovel)
e. Water Tanker
c. Loader (Track dan Wheel)
f. Compactor
Berbagai informasi dalam Tabel II.C.2 terkait dengan spesifikasi teknis
peralatan, kondisi peralatan dan harga perolehan yang diperlukan untuk
melakukan analisis produktivitas peralatan tersebut yang disesuaikan dengan
kondisi medan/lapangan yang akan dihadapinya.
3) Data SDM Pelaksana Pekerjaan
Tabel II.C.3
No
1
2
3
4
5
6
7
8
Jenis Peralatan
Bulldozer
Excavator (Backhoe)
Loader
Dump Truck
Compactor
Motor Scaper
Belt Conveyor
Water Tanker
Data operator, mekanik dan manager
Kualifikasi
Operator
Mekanik
Sertifikat
Perjalanan
Sertifikat
Pengalaman
STM/ SIMP (III) 8.000 jam
STM
8.000 jam
STM
4.500 jam STM/SIPP II
4.000 jam
3.500 jam
STM/ SIMP I
2.500 jam STM/ SIPP I
STM
2.500 jam
STM/SIM
3.500 jam
STM/ SIPP
2.500 jam
STM/ SIMP (II) 5.000 jam
STM
2.500 jam
STM/SIM
2.500 jam
STM
2.500 jam
STM/SIM
2.500 jam
STM
2.500 jam
STM/SIM
2.500 jam
4)Topografi…
jdih.pu.go.id
-828-
4) Topografi dan keadaan permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Gambar II.C.1
Contoh perspektif kondisi permukaan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Penampang…
jdih.pu.go.id
-829-
Penampang B-B
Gambar II.C.2
Penampang A-A
Penampang potongan lokasi pembuatan saluran dan tanggul
Tabel…
jdih.pu.go.id
-830Tabel II.C.2 Spesifikasi teknis jenis peralatan yang dapat digunakan untuk melaksanakan pekerjaan
No.
Spesifikasi Teknis
1 Merek
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
Satuan
Excavator
Dump truck
Loader
Power
Compactor
Keterangan
Shovel
Track
Whell
Komatsu
Komatsu
Barata
Priestman
MGD-100 120 MK II
D-44.S
W-40
90
72
11
108
542.000
564.000 920.000
850.000 Tahun 2010
5,5
6,5
3,5
3,5
10,94
6,83
0,98
13,98
Merek
Model
Hp
x Rp.1000
x 1000 jam
x 1000 kg
x 1000 kg
mm
m³
Komatsu
D50A-16
110
900.000
3
10
12,3
3.720
1,85
Komatsu
PC-200
105
1.200.000
4
18,5
Isuzu
TXD-40
125
240.000
4
11,4
0,7
5,7
1,2
1,2
km/jam
km/jam
2,6 ; 2,7
5,4 ; 9,1
3,6
11-20;18,7-35
35-68; 68-120
3,2 ; 5,3
8,2
7,2 ; 14
34,5
0,5
km/jam
km/jam
m
m
Derajat
m
x 100 kg
Rp.m
3,5 ; 5,5
7,9
0,372
3.8 ; 6,4
9,9
7,2;14,1
35
0,5
Tenaga (N)
Harga Pokok (HP)
Telah Beroperasi (HO)
Berat Operasi (BO)
Draw Bar Pull (p)
Panjang Blade (p)
Kapasitas (Blade,bucket,bowel)(q)
Tingkat kecepatan (V):
- Maju
F-1 ; F-2
F-3 ; F-4
- Mundur
R-1 ; R-2
R-3 ; R-4
Max Digging Depth (MDD)
Max Digging Rich (MDR)
Max Digging Angle (MDA)
Max Digging Height (MDR)
Bucket Digging Force (BDF)
Kecepatan Swing (m)
Dimensi
Panjang (Track)
Lebar (Track,drum)
Tinggi (body)
Cycle Time : (CT)
Swing angle (45-90)0
(90-180)0
V-Shape Loading
V-Corras Loading
Conversionfactorforcycletime(r)=Digg
ing depth (Max) = 40 %
= 40 – 75 %
= > 75 %
Buck, Blade fill factor; (Bf)
Easy ; Average
Rather Difficult; Difficult
Dumping height (Dh)
Dumping reach (Dr)
Frequency (Fr)
Dinamic Power (DP)
Kemampuan Tanjak (KT)
Umur Ekonomis
Bulldozer
0,7
7,725
10,705
1,62
6,45
55
6,02
12,5
8
m
m
m
9
3,920
2,780
2,865
menit
menit
menit
menit
0,75
0,20-0,26
0,26-0,31
3,3
2,03
Utk Dump truck
Dan M.S adalah
Ukuran Bok
0,18-0,23
0,23-0,27
0,75
0,75
0,7
0,65
1-1,1 ; 0,9-1
0,8-9,0;0,40,5
1-1,1 ; 0,95-1,0
0,9-0,95;0,85-0,9
1-1,1 ; 0,85-0,25
0,8-0,85;0,75-0,8
6,365
2,6
0,94
2,6
0,94
1.1
1,3
1,5
1,1-0,9; 0,9-0,7
0,7-0,6; 0,6-0,4
m
m
Hz
x 1000 kgt
Derajat
Tahun
jam
5,0
10.000
35
5,0
10.000
5,0
10.000
5,0
10.000
5,0
10.000
Utk material
Tanah asli
54
4
20
3,0
6.000
38
5,0
10.000
jdih.pu.go.id
-831-
5) Data lain-lain
1. Sumber air : Air dapat diperoleh + 50 m dari Base Camp dengan
menggunakan pompa untuk keperluan air minum, mandi
dan cuci dan untuk pekerjaan pemadatan dapat diperoleh
dari sungai + 500 m dari site tanggul dengan menggunakan
water tanker.
2. Bahan bakar: Lokasi/ site cukup terpencil + 250 km dari kota (sumber
bahan baker) jadi perlu Fuel Tanker untuk penyediaan
bahan bakar baik untuk stok maupun untuk distribusi ke
site peralatan operasi.
3. Suku cadang: Suku cadang fast moving part dapat disediakan melalui agen
tunggal di kota
Tabel II.C.4
No.
1.
2.
Materi Sasaran
Evaluasi
Operator dan
Mekanik
Manajemen
Kualifikasi SDM
Evaluasi
Berdasarkan :
1. Kriteria klasifikasi
operator dan
mekanik
2. Data/Curriculum
Vitae operator dan
mekanik
Jenis Alat
Kualifikasi
Dump truck
Bulldozer
Cukup
Terampil
Excavator
Loader
Compactor
Water tanker
Shovel
Baik
Cukup
Baik
Sedang
Baik
Berdasarkan
1. Kriteria klasifikasi
manajemen
2. Data atau CV
Manajer:
Faktor manajemen
dengan kualifikasi
baik
Faktor
Manajemen
FM = 0,90
CATATAN : Cuaca berdasarkan ramalan cuaca antara Juni sampai Agustus 1995, cuaca terang dan panas
dengan temperatur rata-rata 32C, Panas sedikit berdebu.
Tabel II.C.5
FAKTOR
No.
1.
2.
3.
4.
6.
6.
7.
8.
Faktor Efisiensi Alat Berat
Dump Truck
Bulldozer
Excavator
Track Loader
Wheel Loader
Compactor
Power Shovel
Water Tanker
E Total
Eco
EAM
Em
EM
0,737
0,830
0,783
0,737
0,737
0,783
0,783
0,737
0,805
0,852
0,852
0,6805
0,805
0,805
0,852
-
1,1
1,1
1,1
1,1
1,1
1,1
-
0,90
0,90
0,90
0,90
0,90
0,90
0,90
0,90
0,587
0,700
0,660
0,587
0,587
0,567
0,660
0,663
6) Menentukan…
jdih.pu.go.id
-832-
6) Menentukan metode pelaksanaan
Dasar pertimbangan
1. Tepat waktu : Pola pengoperasian peralatan sedemikian rupa sehingga
produktivitas alat maksimum per satu satuan waktu
tanpa over load dengan waktu non produktif sekecil
mungkin.
2. Tepat mutu : Pemilihan peralatan yang tepat untuk tiap jenis pekerjaan
maupun medan lapangan.
3. Tepat biaya : Mengupayakan management peralatan yang mudah
melalui:
- Jumlah tiap jenis peralatan dan kombinasinya yang
sesuai
- Mengurangi merk yang beragam.
- Mengutamatakan penggunaan peralatan berfungsi ganda
(multi purpose).
Dengan pertimbangan di atas maka pekerjaan dilakukan dengan metoda
sebagai berikut :
a) Stripping top soil pada bakal saluran
Stripping top soil atau pengupasan di rencana lokasi saluran dilakukan
secara memanjang dengan merubah posisi blade bulldozer dari melintang
menjadi serong (angle) sebesar 55º sesuai spesifikasi alat.
Dengan demikian pengupasan dilakukan secara continous loading untuk
menghindarkan waktu non produktif bulldozer pada masa gerakan mundur
apabila pengupasan dilakukan melintang selanjutnya dalam hal ini
pembuangan hasil pengupasan menjadi beban Excavator pada waktu proses
penggalian dimana Excavator sekaligus berfungsi sebagai Loader terhadap
Dump truck.
Gambar
II.C.3
Contoh sketsa gerakan bulldozer pada proses
pengupasan
b) Pekerjaan…
jdih.pu.go.id
-833-
b) Pekerjaan galian saluran
Permukaan hasil pengupasan tidak boleh rusak dan mengingat lebar atas
permukaan saluran hanya 9 m masih lebih kecil dari jarak jangkauan
Excavator 10,7 m; maka penggalian dapat dilakukan dari 1 (satu) sisi
saluran dengan sudut swing untuk dumping ke Dump truck 180".
Dapat dipastikan bahwa untuk pekerjaan ini dengan waktu yang terbatas
diperlukan beberapa unit Excavator. Untuk memudahkan pengoperasian
maka penggalian dilakukan dalam beberapa grup yang sesuai dan bekerja
secara simultan (paralel) pekerjaan galian dimulai saat pekerjaan
pengupasan selesai.
Gambar
II.C.4
Contoh sketsa proses penggalian
c) Pekerjaan di Borrow Area
1. Pengupasan
Pekerjaan pengupasan di borrow area dengan luas yang cukup untuk
bahan timbunan dilakukan setelah selesai pengupasan rencana lokasi
bakal saluran dengan memindahkan Bulldozer ke borrow area dari daerah
saluran. Setelah selesai, kemudian Bulldozer dipindahkan ke daerah
timbunan untuk pekerjaan penghamparan.
2. Pengambilan bahan timbunan
Bahan timbunan dalam kondisi asli sehingga penggunaan track atau
Wheel Loader kurang efektif. Karena itu, sebagai pemuat ke Dump Truck
digunakan Excavator tipe Power Shovel.
Dapat dipastikan untuk pekerjaan ini diperlukan beberapa Excavator.
Jadi untuk memudahkan pengoperasian, maka pekerjaan dilakukan
dalam beberapa grup yang bekerja secara simultan. Dalam kegiatan ini
penggunaan Motor Scrapper dan atau Belt Conveyor tidak dianjurkan
karena resikonya besar.
Gambar…
jdih.pu.go.id
-834-
Gambar II.C.5 Contoh sketsa pengambilan bahan timbunan
d) Pekerjaan pembuatan tanggul
Memperhatikan ukuran desain badan tanggul dengan lebar atas 5 m dan
lebar dasar 11 m dan tingkat kepadatan pada tiap titik harus sama,
sementara Bulldozer sebagai penghampar memerlukan ruang gerak bermanuver, serta sifat fisik tanah akan melar pada waktu proses
pemadatan, maka material bahan tanggul dihamparkan dan dipadatkan
dengan lebar 11 m lapis demi lapis. Mempertimbangkan keadaan medan
lapangan dan arah aliran/distribusi bahan tanggul maka untuk
memudahkan pengoperasian, terlebih dahulu dibangun badan tanggul A
menyusul kemudian badan tanggul B.
Setalah ukuran tinggi badan tanggul dengan kepadatan yang
dipersyaratkan dicapai, maka pekerjaan dilanjutkan dengan Excavator
untuk pembentukan penampang tanggul dan saluran sesuai desain.
Gambar
II.C.6
Contoh sketsa pekerjaan pemadatan
Setelah perhitungan menjelaskan berbagai informasi terkait kondisi medan,
kesiapan sumber daya manusia, bahan, peralatan dan metode kerja yang
akan digunakan, maka dapat disusun BoQ seperti halnya merupakan hasil
kegiatan desain, selanjutnya menghitung Harga Satuan Pekerjaan (HSP)
untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan HSD dari Lampiran
A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan Kota
Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Beberapa analisis yang disajikan sebagai
berikut:
7) Analisis biaya operasi peralatan
Dalam rangka merinci berbagai komponen biaya operasi peralatan yang
dalam hal ini yaitu alat-alat berat di bidang SDA, maka diambil metode
analisis seperti yang tercantum pada Tabel II.1, yaitu metode subpasal 5.2.2
yang disajikan sebagai berikut:
Analisis…
jdih.pu.go.id
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT PEMBUATAN SALURAN IRIGASI
JENIS ALAT
: Dump Truck, Excavator, Buldozer, Roller Vibro dan W ater Tanker
SATUAN PEM BAYARAN : Rupiah/jam
Perhitungan Biaya Operasi Peralatan
No.
Uraian
Kode
Satuan
A. URAIAN PERALATAN
Dump Truck
Excavator
Excavator
Bulldozer
Roller Vibro
Long Arm
1.
Jenis Peralatan
4 Ton
Std. PC-100
3 - 4 m3
100-150 HP
8 - 12 Ton
2.
Merk / Tipe
80-140 HP
80-140 HP
3.
Tenaga
Pw
HP
100
100
120
150
120
4.
Kapasitas
Cp
3,25
0,8
0,6
80
200
5.
Umur Ekonomis
A
Tahun
5,0
5,0
5,0
5,0
5,0
6.
Jam Operasi Dalam 1 Tahun
W
Jam
2.000
2.000
2.000
2.000
2.000
7.
Harga Alat
B
Rp
200.000.000
850.000.000 1.500.000.000 1.275.000.000 1.185.000.000
B.
1.
BIAYA PASTI PER JAM KERJA
Nilai Sisa Alat
=
Faktor Angsuran Modal
3.
Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
b. Asuransi, dll.
Biaya Pasti per Jam
=
(1 + )
(1 + ) −1
−
=
Rp
D
-
E
F
Water Tank
Truck
3000-4500 L
100
4.000
5,0
2.000
310.500.000
20.000.000
85.000.000
150.000.000
127.500.000
118.500.000
31.050.000
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
0,26380
Rp/jam
23.741,77
100.902,54
178.063,30
151.353,80
140.670,01
36.859,10
Rp/jam
58,33
247,92
437,50
371,88
345,63
90,56
Keterangan
Suku bunga
i = 10%
Asuransi
p = 0,2%
G
Rp/jam
23.800,11
101.150,45
178.500,80
151.725,68
141.015,63
36.949,67
BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
Bahan Bakar
= (10%-12%) x Pw x Ms
H
Rp/jam
105.000,00
105.000,00
126.000,00
157.500,00
126.000,00
105.000,00
10,00%
2.
Pelumas
= (0,25%-0,35%) x Pw x Mp
I
Rp/jam
7.562,50
7.562,50
9.075,00
11.343,75
9.075,00
7.562,50
0,25%
3.
Biaya bengkel
= (2,2% - 2,8%) x B/W
J
Rp/jam
2.200,00
9.350,00
16.500,00
14.025,00
13.035,00
3.415,50
2,2%
4.
Perawatan dan
= (6,4%-9%) x B/W
perbaikan
Operator
= (m orang/jam) x U1
Pembantu operator= (n orang/jam) x U2
K
Rp/jam
6.400,00
27.200,00
48.000,00
40.800,00
37.920,00
9.936,00
6,4%
M
L
Rp/jam
Rp/jam
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
Biaya Operasi (per Jam)
P
Rp/jam
164.019,64
191.969,64
242.432,14
266.525,89
228.887,14
168.771,14
S
Rp/jam
187.819,75
293.120,10
420.932,94
418.251,57
369.902,77
205.720,81
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
C.
1.
D.
E.
1.
2.
3.
=
BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P)
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Premium (non subsidi)
Bahan Bakar Solar
(non subsidi)
Minyak Pelumas
Koef. Biaya OP alat
-835-
5.
6.
G = (E + F)
C
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
8) Contoh…
jdih.pu.go.id
-836-
8) Contoh analisis produktivitas peralatan
TM.01.6 Pekerjaan Infrastruktur Irigasi
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT DI BORROW AREA
JENIS P EKERJAAN
SATUAN P EM BAYARAN
: Galian Tanah untuk Saluran Irigasi di Lokasi P ekerjaan
: m3
No
I.
1.
2.
3.
4.
.
Uraian
Kode
ASUM SI
Jam kerja efektif per hari
Faktor pengembangan tanah
Faktor tanah lepas
Tahapan kerja.
a. Striping top soil oleh Buldozer
b. Excavator menggali tanah untuk badan saluran,
kemudian dimuat kedalam dump truck.
c. Dump truck Angkut material tanah ke lokasi
badan tanggul.
II. ALAT
1) Striping/kupas top soil
Bulldozer
Jarak gusur
Lebar blade
Tinggi blade
Faktor blade
Kecepatan maju
(0,75 x 4,5 km/jam* = 3,4 km/jam)
Kecepatan mundur
(0,85 x 8,2 km/jam* = 6,97 km/jam)
Waktu ganti persneling
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5)
2
Kap. Per siklus = Tb x Lb x Fb
Waktu siklus = D/F + D/R + Z
Produksi mengupas tanah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts
Tk
Fk
Fk1
E.07.b
D
Lb
Tb
Fb
F
R
Z
E
q
Ts.3
Q.2
7,00
1,20
1,00
Satuan
Bulldoze r D.65 E-8
100,00
m
3,415
m
1,15
m
Pe nggusuran se dang
0,80
56,67 m/menit * Ke ce patan te rgantung spe sifikasi alat
116,17 m/menit
0,15
menit
Kondisi ke rja se dang
0,75
3,61
2,78
58,579
m3
menit
m3/jam
jam
jam
jam
E.15.b
V
Fb
Fa
0,80
1,00
0,75
m3
W aktu Siklus
Menggali kedalaman 0 - 2 m, swing dan memuat ke DT
Swing kembali dan Lain - lain
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
0,48
0,22
0,70
Kap. Produksi/jam
= (V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Q.1
42,86
Koefisien Alat/m3
= 1/Q.1
= 1/Q.3
kupas-100 m
kupas-50 m
kupas-25 m
2) Galian Tanah dan muat ke DT
a. Excavator Standar
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
b. Excavator Long Arm
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
E.15.g
V
Fb
Fa
W aktu Siklus
Menggali kedalaman 2 - 4 m, swing dan memuat ke DT
Swing kembali dan Lain - lain
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
Kap. Produksi/jam
= (V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Q.1
Koefisien Alat/m3
= 1/Q.1
3) Angkutan hasil galian tanah organik dibuang ke dumpsite
Dump Truck
Kapasits Bak
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 7)
Jarak angkut
Kecepatan rata-rata bermuatan (Lihat Tabel 8)
Kecepatan rata-rata kosong (Lihat Tabel 8)
W aktu Siklus
Waktu tempuh isi
Waktu tempuh kosong
Muat
Lain-lain
= ( L : v.1 ) x 60
= ( L : v.2 ) x 60
= ( V : Q.1 ) x 60
Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk )
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
menit
menit
menit
menit
jam
0,60
1,00
0,75
m3
29,97
(Tabe l II.4) swing 900 + dan lain-lain 8 s
Kondisi Ope rasi se dang, tanah biasa
Pe me liharaan me sin baik
menit
menit
menit
menit
(Tabe l II.3) agak sulit + swing 7 s + buang 7 s
(Tabe l II.4) swing 900 + dan lain-lain 8 s
m3/jam
4,00
0,80
3,00
20,00
30,00
m3
km
km/jam
km/jam
Ts.2
T.1
T.2
T.3
T.4
Ts.2
9,00
6,00
5,60
1,00
21,60
menit
menit
menit
menit
menit
menit
Q.2
7,41
Kapasitas 7 ton
0,13500
Q.1
Q.1'
(Tabe l II.3) agak sulit + swing 7 s + buang 7 s
m3/jam
jam
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2
Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Buldozer
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
Pe me liharaan me sin baik
0,02333
0,53
0,25
0,78
kupas = gusur
Kondisi Ope rasi se dang, tanah biasa
0,03336
E.11.b
V
Fa
L
v.1
v.2
Keterangan
jam
0,01707
0,00899
0,00496
Koefisien Alat/m3
III.
Koefisien
kondisi ke rja se dang
(kondisi me nanjak jalan rusak)
m3/jam
jam
58,58
410,05
m3/jam
m3/hari
0,2800
0,0933
jam
jam
bantu kupas: 50 - 80 m3/OH
0,0280
jam
bantu muat: 25 - 40 m3/OH
bantu gali: 30 - 50 m3/OH
Analisis…
jdih.pu.go.id
-837-
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEMBUATAN BADAN TANGGUL
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEMBAYARAN
: Pembuatan Badan Tanggul di Lokasi Pekerjaan
: m3
No
Uraian
I.
ASUMSI
1. Jam kerja efektif per hari
2. Faktor pengembangan tanah
3. Faktor tanah lepas
Kode
Tk
Fk
Fk1
Koefisien
7,00
1,20
1,00
Satuan
Keterangan
jam
4. Tahapan kerja.
1) di Borrow Area
a. Striping/kupas top soil dengan Buldozer
b. Pemuatan material dengan Excavator
c. Angkutan tanah pakai DT dari BA ke lokasi
2) di Lokasi Pekerjaan
a. Striping/kupas top soil dengan Buldozer
b. Penghamparan dengan Buldozer
c. Penyiraman dengan Water Tanker
d. Pemadatan dengan Vibro Roller
II. ALAT
1) Bulldozer menghampar dan perataan
Jarak gusur
Lebar blade
Tinggi blade
Faktor blade
Kecepatan maju
(0,75 x 4,5 km/jam* = 3,4 km/jam)
Kecepatan mundur
(0,85 x 8,2 km/jam* = 6,97 km/jam)
Waktu ganti persneling
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 5)
2
Kap. Per siklus = Tb x Lb x Fb
Waktu siklus = D/F + D/R + Z
Produksi mengupas tanah = ( q x 60 x E x Fk1 )/Ts
Produksi hampar tanah
= ( q x 60 x E x Fk1 )/ 2*Ts
E.07.b
D
Lb
Tb
Fb
F
R
Z
E
q
Ts.3
Q2
Q2
Bulldoze r D.65 E-8
50,00
m
3,415
m
1,15
m
0,80
56,67 m/menit
116,17 m/menit
0,15
menit
0,75
3,61
1,46
111,151
Pe nggusuran se dang
* Ke ce patan te rgantung spe sifikasi alat
Kondisi ke rja se dang
m3
menit
m3
kupas = gusur
55,575
m3
ove rlap 10% x le bar
0,01799
jam
(diperlukan 2 kali bolak balik )
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.3
2) Excavator Standard
E.15.b
Untuk menggali tanah dan memuatkan ke DT
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
3) Dump Truck
Q.1
42,86 m3/jam
0,02333
jam
E.11.b
Angkut tanah dari lokasi tanggul untuk membuang
Kapasitas 7 ton
hasil galiannya ke dump site sejauh 1 km
Kap. Produksi/jam = ( V x Fa x 60 ) / ( Ts.2 x Fk )
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.2
Q.2
Volume tangki air
Kebutuhan air / m3 material padat
Pengisian tangki / jam
Faktor efisiensi alat
E.60
V
Wc
n
Fa
Produksi / jam = ( V x n x Fa ) / Wc
Q.4
4) Water Tanker Truck 3000 - 4500 L
Lebar Drum
Kecepatan maju / mundur
Tebal pemadatan
Jumlah lintasan
Efisiensi kerja
Lebar Efektif = 2,20 m - 0,20 m
Produksi/jam = ( W x V x H x 1,000 x E ) / N
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.5
III.
TENAGA KERJA
Produksi yang menentukan : Vibratory Roller
Produksi / hari = Tk x Q.1
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
4,00
0,07
3,00
0,75
E.50.h
W1
V
H
N
Ef.
W
Q.5
Q.5
Q.1'
m3
m3
kali
baik
128,57 m3/jam
0,00778
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.4
5) Roller Vibro 8 - 12 Ton.
13,48 m3/jam
0,07417
jam
jam
2,20
m
4,00 Km/Jam
0,20
m
8
Kali
0,75
Baik
2,00
m
150 m3/jam
0,00667
jam
300
2.100
m3/jam
m3/hari
0,1750
0,0350
0,0175
jam
jam
jam
* Ke ce patan te rgantung spe sifikasi alat
ove rlap 10% x le bar
bantu finishing: 50 - 60 m2/OH
bantu pe rataan: 50 - 80 m3/OH
bantu gali: 30 - 50 m3/OH
bantu muat: 25 - 40 m3/OH
bantu wate r tanke r: 80 - 100 m3/OH
bantu rolle r vibro: 80 - 100 m3/OH
Analisis
jdih.pu.go.id
-838-
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEMBUATAN BADAN TANGGUL
JENIS PEKERJAAN
SATUAN PEM BAYARAN
No
Uraian
I.
1.
2.
3.
4.
: Finishing Badan Tanggul
: m2
Kode
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Faktor pengembangan tanah
Faktor tanah lepas
Tahapan kerja.
a. Pembentukan profil tanggul dan perapihan oleh Excavator
b. Sisa pemotongan dibuang bebas
c. Mandor 1 orang, tukang 2 orang dan pekerja 5 orang
Koefisien
Satuan
Tk
Fk
Fk1
7,00
1,20
1,00
jam
E.15.b
V
Fb
Fa
0,80
1,00
0,75
m3
Waktu Siklus
Memotong badan tanggul sesuai profil melintang tanggul
Mengangkat kembali ke atas dan Lain - lain
Ts1
T. 1
T. 2
Ts.1
0,80
0,25
1,05
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Q.1
27,43
II. ALAT
a. Excavator Standard
Kapasitas Bucket
Faktor Bucket (Tabel 9)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Keterangan
Kondisi Operasi sedang, tanah biasa
Pemeliharaan mesin baik
menit
menit
menit
menit
m2/jam
(Tabel II.3) agak sulit + swing 7 s + buang 7 s
(Tabel II.4) swing 900 + dan lain-lain 8 s
Lebar 0,8 m dipotong tebal rata-rata 5 - 10 cm,
Tinggi tanggul 2 m'
Koefisien Alat/m3 = 1 / Q.1
III. TENAGA
Produksi yang menentukan : Excavator
Produksi / hari = Tk x Q.1
Q.5
Q.1'
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
- Tukang
: ( Tk x T ) : Q.1'
- Mandor
: ( Tk x M ) : Q.1'
0,0365
jam
27,43
192,00
m2/jam
m2/hari
0,1273
0,0636
0,0127
jam
jam
jam
bantu finishing: 50 - 60 m2/OH
9) Contoh analisis harga satuan pekerjaan
TM .01.6 Pekerjaan Infrastruktur Irigasi
TM .01.6.a Buldozer Striping/kupas top soil di BA atau di lokasi pekerjaan
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
5
(Rp)
(Rp)
6
7
0,0512
9.285,71
0,0171
14.285,71
0,0051
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
475,55
243,87
91,45
810,87
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Bulldozer (kupas-100m)
E.07.b
Jam
D Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
0,01707
418.251,57
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
7.139,96
7.139,96
7.950,83
1.192,62
9.143,46
TM.01.6.b Galian…
jdih.pu.go.id
-839-
TM .01.6.b Galian tanah 0 s.d. 2 m' pakai Excavator Standar + muat ke DT dan angkut
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Excavator Standar
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
(Rp)
(Rp)
6
7
0,0700
9.285,71
0,0233
14.285,71
0,0070
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
650,00
333,33
125,00
1.108,33
Jumlah Harga Bahan
E.15.c
Jam
0,02333
293.120,10
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
6.839,47
6.839,47
7.947,80
1.192,17
9.139,97
TM .01.6.c Galian tanah 2 s.d. 4 m' pakai Excavator Long Arm + muat ke DT dan angkut
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
2
Peralatan
Excavator Long Arm
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
(Rp)
(Rp)
6
7
0,1001
9.285,71
0,0334
14.285,71
0,0100
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
929,43
476,63
178,74
1.584,80
Jumlah Harga Bahan
E.15.g
Jam
0,03336
420.932,94
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
14.044,09
14.044,09
15.628,89
2.344,33
17.973,22
TM .01.6.d Pembuangan tanah organik dimuatkan Excavator Standar ke DT dan angkut ke dumpsite
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
2
Peralatan
Excavator Standar
Dump Truck (angkut 3 km)
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
(Rp)
(Rp)
6
7
0,0700
9.285,71
0,0233
14.285,71
0,0070
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
E.15.c
E.11.b
Jam
Jam
0,02333
293.120,10
0,13500
187.819,75
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
650,00
333,33
125,00
1.108,33
6.839,47
25.355,67
32.195,14
33.303,47
4.995,52
38.298,99
TM.01.6.e Penambahan…
jdih.pu.go.id
-840-
TM .01.6.e P enambahan tanah bahan tanggul dari BA angkut ke DT
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
1
2
3
2
3
4
5
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
B
1
Bahan
Tanah bahan tubuh tanggul
M.19.a
m3
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,0700
9.285,71
0,0233
14.285,71
0,0070
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
15.000
1,400
21.000,00
Jumlah Harga Bahan
C
Peralatan
1
2
3
Bulldozer (kupas-50m) di BA
Excavator Standar
Dump Truck (angkut 3 km)
D
E
F
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan P ekerjaan per - m2 (D+E)
E.07.b
E.15.c
E.11.b
0,00899
0,02333
0,13500
Jam
Jam
Jam
650,00
333,33
125,00
1.108,33
418.251,57
293.120,10
187.819,75
21.000,00
3.760,08
6.839,47
25.355,67
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
35.955,22
58.063,55
8.709,53
66.773,08
3
TM .01.6.f 1 m P enghamparan dan pemadatan
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
A
2
3
4
5
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
Tenaga Kerja
1
Pekerja
L.01
OJ
0,2333
9.285,71
2.166,73
2
Tukang
L.02
OJ
0,0467
14.285,71
666,69
3
Mandor
L.04
OJ
0,0233
17.857,14
416,68
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
Bahan
C
Peralatan
3.250,09
Jumlah Harga Bahan
-
1
Bulldozer (hampar)
E.07.b
Jam
0,01799
418.251,57
7.525,83
2
Water Tanker Truck
E.60
Jam
0,00778
205.720,81
1.600,05
3
Vibro Roller
E.50.h
Jam
0,00667
369.902,77
Jumlah Harga Peralatan
D
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan P ekerjaan per - m2 (D+E)
2.466,02
11.591,90
14.841,99
15% x D
2.226,30
17.068,29
TM .01.6.g 1 m2 Finishing Badan Tanggul, dipapras Excavator
No
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
1
2
3
4
5
A
Tenaga Kerja
1
2
Pekerja
Tukang
L.01
L.02
OJ
OJ
3
Mandor
L.04
OJ
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
6
7
0,1273
0,0636
9.285,71
14.285,71
0,01273
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
B
Bahan
C
Peralatan
1
Excavator (paprasan)
D
Jumlah Harga tenaga kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F
Harga Satuan P ekerjaan per - m2 (D+E)
Jumlah Harga Bahan
E.15.c
Jam
0,0365
293.120,10
1.625,00
1.000,00
312,5
2.937,50
10.686,67
Jumlah Harga Peralatan
10.686,67
13.624,17
15% x D
2.043,63
15.667,80
Selanjutnya…
jdih.pu.go.id
-841-
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ” Saluran Irigasi”
berikut ini.
Contoh HPS Pembuatan Saluran Irigasi
(Mekanis)
No.
Uraian Pekerjaan
Kode
Kuan
titas
Satuan
I.
1.
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan
La.04
1
LS
Demobilisasi
2. Stake out Posisi
T.04.a
1.500
m²
Saluran Irigasi di
Lokasi Pekerjaan
3. Biaya SMKK
La.09
1
LS
II. PEMBUATAN SALURAN
1. Galian tanah untuk Saluran primer 10 km
a) Kupas top soil
TM.01.6 200.000
m2
b) Kedalaman 0 s.d.2 m' TM.01.6.b 120.000
m³
c) Kedalaman 2 s.d.3 m' TM.01.6.c
30.000
m³
2. Pembuangan tanah or- TM.01.6.d 100.000
m³
3.
4.
5.
ganik ke dumpsite(3km)
Penambahan tanah
TM.01.6.e
untuk bahan tanggul
dari BA (3km)
TM.01.6.f
Timbunan Tanah
untuk Badan Tanggul
TM.01.6.
Finishing Badan
g
Tanggul
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
387.500.000,00
387.500.000,00
5.428,00
8.142.000,00
147.500.000,00
147.500.000,00
9.143,46
9.139,97
17.973,22
38.298,99
1.828.691.545,95
1.096.796.708,89
539.196.678,09
3.829.898.867,80
20.000
m³
66.773,08
1.335.461.651,20
70.000
m³
17.068,29
1.194.780.412,53
35.000
m2
15.667,80
548.372.849,10
(Perapihan dan
pemadatan)
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Total Biaya
Dibulatkan
10.916.340.713,56
1.091.634.071,36
12.007.974.784,92
12.007.974.000,00
Terbilang : Dua Belas Milyar Tujuh Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh
Empat Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-842-
Lampiran D
(informatif)
AHSP-SDA Pengaman Sungai
D Pengaman sungai
Berbagai ragam pemanfaatan fungsi dan potensi sungai yang bertujuan
untuk menjaga kelestarian sungai yang sering berdampak diperlukan adanya
kegiatan pengamanan sungai dari hal-hal yang sifatnya mengganggu atau
merusak kelestarian sungainya. Kegiatan tersebut antara lain penataan alur
sungai yang berupa dari perbaikan alur sungai dan/atau penstabilan alur
sungai.
Apabila kondisi alur sungai sudah sedemikian rupa sehingga jauh dari
kondisi yang diinginkan, maka diperlukan suatu perbaikan/koreksi sehingga
alur sungai mungkin harus dilakukan perombakan total (contoh: pembuatan
shortcut). Namun, apabila kondisi alur sungai masih cukup baik, tetapi
cenderung akan menjadi rusak, maka yang diperlukan adalah upaya
penstabilan alur sungai yang ada.
Di dalam perencanaan pengelolaan sungai seperti perlindungan atau
penstabilan alur sungai perlu mempertimbangkan berbagai dampak yang
mungkin terjadi terhadap: morfologi sungai (hulu dan hilir), infrastruktur
sungai dan kelestarian lingkungan sungai secara keseluruhannya. Berbagai
upaya pengamanan sungai secara umum terbagi dalam: Pengendalian dasar
sungai dan Perlindungan tebing dan talud sungai.
D.1 Pengendalian Dasar Sungai
Upaya ini dimaksudkan untuk menahan dan/atau mengatur volume sedimen
yang mengalir ke hilir, sehingga proses pengendapan/agradasi di hilir dapat
dikendalikan. Untuk lebih memantapkan serta mencegah terjadinya
degradasi alur sungai di daerah hilir maka diperlukan adanya bangunan
ambang dasar. Bangunan tersebut dibangun menyilang sungai untuk
menstabilkan dasar sungai agar tidak turun berlebihan. Berbagai upaya
pengendalian dasar sungai pada umumnya meliputi upaya-upaya
diantaranya: Pengerukan, Penangkapan Sedimen, Kantong Lahar, Check
Dam, Groundsill dan Dam Konsolidasi. Tabel II.D.1 nomor 1 memperlihatkan
jenis pekerjaan pada komponen konstruksi bangunan pengendali dasar
sungai.
Terkait dengan pengendalian sedimen, pada hakekatnya air hujan yang
mengalir di dalam alur di lereng pegunungan akan menggerus dasar alur
sungai. Seandainya dibiarkan seperti itu, maka alur-alur sungai akan
semakin dalam dan hasil erosi yang terangkut akan menyebabkan
sedimentasi di hilir. Untuk mencegah gejala alam tersebut, maka sebelum
alur tersebut menjadi parah, maka perlu dibangun sederetan bangunan
pengatur yang berfungsi mengendalikan dan menahan sedimen. Bangunan
tersebut dapat dibuat dari konstruksi beton, pasangan batu atau struktur
lainnya. Tabel II.D.1 nomor 1.b) memperlihatkan jenis pekerjaan pada
komponen konstruksi bangunan pengendali sedimen.
D.2. Konstruksi…
jdih.pu.go.id
-843-
D.2 Konstruksi Pelindung Tebing
Penstabilan alur sungai ini berfungsi untuk melindungi tebing sungai yang
tererosi oleh arus aliran sungai yang pada umumnya terjadi pada sisi luar
belokan sungai. Erosi dan longsoran tebing ini perlu ditangani secara baik
terutama jika mengancam infrastruktur lainnya di sekitar sungai seperti jalan
dan permukiman. Konstruksi pelindung tebing atau talud secara umum
terbagi dalam 3 (tiga) kelompok seperti yang secara fungsinya mengarahkan
arus, yang bentuknya sebagai pelindung langsung tebing (rivetment) dan ada
yang berupa struktur perkuatan tebingnya saja. Adapun kelompok-kelompok
tersebut sebagai berikut.
D.2.1 Pengarah Arus
Beberapa struktur untuk mengarahkan arus diantaranya: Krib yang berupa
Krib Tiang, Bronjong, dan Sirip. Secara fungsi Krib adalah bangunan yang
dibuat melintang terhadap arus aliran sungai untuk melindungi tebing
sungai yang tererosi dengan cara mengarahkan atau membelokkan aliran
sungai (yang biasanya menyusur pada sisi luar belokan sungai) agar
menjauhi tebing sungai dan mengurangi kecepatan arus sungai. Tabel II.D.1
nomor 2.a memperlihatkan jenis pekerjaan yang merupakan jenis dan
komponen pekerjaan pada konstruksi krib sungai.
D.2.2 Pelindung Tebing dan Talud
Upaya perlindungan tebing dan talud ini berfungsi sebagai perkuatan lereng
yaitu sebagai bangunan yang ditempatkan pada permukaan suatu lereng
untuk melindungi tebing sungai terhadap terjangan arus yang dapat
mengakibatkan terjadinya gerusan pada tebing sungai. Biasanya bagian yang
dilindungi adalah tebing alur sungai bagian bawah (low water channel),
namun bisa juga untuk melindungi tebing pada high water channel, seperti
halnya tanggul banjir atau berupa parapet.
Bentuk struktur dari pelindung tebing sangat beragam diantaranya: Tanggul,
Krib batu kosong, Seeding, dan Rivetmen (pas. batu, Bronjong, Blok beton,
Geocell). Tabel II.D.1 nomor 2.b memperlihatkan jenis pekerjaan pada
komponen konstruksi pelindung tebing dan talud sungai.
Dari berbagai konstruksi tersebut, yang paling sering digunakan adalah
Tanggul yaitu suatu bangunan pengendali sungai yang fungsi utamanya
untuk membatasi penyebaran aliran air, mengarahkan aliran dan juga dapat
dimanfaatkan untuk keperluan lainnya.
D.2.3 Perkuatan Tebing
Struktur perkuatan tebing yang paling sering ditemukan seperti: Tembok
penahan tanah (TPT), dan Turap, dan berikutnya seperti Paku tebing
(Soilnailing).
Berbagai infrastruktur pengamanan sungai yang dapat terkait dengan
pedoman ini adalah sebagai berikut :
Tabel…
jdih.pu.go.id
-844-
Tabel II.D.1
No.
Jenis pekerjaan pada komponen pengaman sungai
KOMPONEN
JENIS PEKERJAAN
Tanah
1. PENGENDALI DASAR SUNGAI
a) Pengerukan
(Pompa, Dredger, Bucket, Cutter)
b)
c)
d)
e)
f)
2.
a)
b)
c)
Penangkap Sedimen
Kantong Lahar
Groundsill
Dam Konsolidasi
Check Dam:
1) Pipa Baja
2) Pas. Batu
3) Busur
Pasangan
Beton
Pancang
PA+HM
Dewatering
KONSTRUKSI PELINDUNG TEBING
Pengarah Arus
1) Krib Tiang
2) Krib Bronjong
3) Sirip
Pelindung Tebing
1) Tanggul
2) Krib Batu Kosong
3) Seeding
4) Rivetmen
(a) Pas. Batu
(b) Bronjong
(c) Blok Beton
(d) Geocell
Perkuatan Tebing
1) T_Penahan Tanah (TPT)
2) Turap
3) Paku Tebing
4) Parapet
Lain-lain
D.3
Contoh…
jdih.pu.go.id
-845-
D.3 Contoh HPS krib tiang pancang beton
HSP krib tiang pancang beton bertulang ukuran 40 cm x 40 cm untuk daya
dukung tiang pancang 2,5 ton beban normal dengan jarak antar tiang 1,0-1,5
m dalam satu group tiang pancang dan jarak antara krib 25 - 40 m. Untuk
perhitungan ini , lihat Pekerjaan Pemancangan
5 ––10
m
25
40m
Gambar II.D.1 Layout pekerjaan krib tiang pancang beton 40 x 40 cm
Tiang pancang beton
Tebing sungai
a
a = 1,0 – 1,5 m
Gambar
II.D.2
a
Potongan melintang pekerjaan krib tiang pancang beton
40 x 40 cm
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Krib Tiang Pancang
Beton” berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-846-
Contoh HPS krib tiang pancang beton
(Manual)
No.
I
1
2
4
II
1
2
3
4
5
III
1
2
3
4
IV
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
V
1
2
3
Uraian Pekerjaan
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out Posisi Krib Sungai di Lokasi Pek.
Biaya SMKK
PEKERJAAN TANAH
Pembersihan lapangan
a. Pembersihan lapangan dan striping
b. Tebas tebang tanaman perdu
c. Cabut tunggul tanaman keras
Galian tanah biasa (kedalaman < 1 m)
Galian tanah cadas/keras
Galian batu > 1 m s.d. 2 m'
Timbunan pemadatan
a. Timbunan tanah
b. Pemadatan tanah
c. Angkut bahan tanah timbunan 10 m
d. Angkut bahan tanah timbunan 50 m
e. Angkut bahan tanah timbunan 100 m
PEKERJAAN PASANGAN
Pasangan batu kosong
Pasangan batu dengan mortar Tipe N
Plesteran tebal 1,5 cm, mortar Tipe N
Pasangan batu bronjong kawat
PEKERJAAN BETON DAN PEMANCANGAN
Pengadaan tiang pancang beton (40x40cm)
Pangangkutan tiang pancang sampai lokasi
Pemancangan tiang beton 40 x 40 s.d. tanah ker
Beton mutu tipe B, fc' = 14,5 MPa
Pemadatan dengan vibrator
Pekerjaan besi beton biasa (lepasan)
Bekisting beton biasa
Perancah bekisting tinggi 4m
Beton dicorkan pada lokasi berjarak 25 - 50 m’
Bongkar bekisting
PEKERJAAN DEWATERING
Kistdam pasir/tanah
Kayu untuk kistdam pasir/tanah 43 cm x 65 cm
Pengoprasian pompa air diesel
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Kode
Kuantitas
La.04
T.04.a
La.09
1
1.500
1
Satuan
LS
m²
L.S
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
10.000.000,00
5.428,00
22.250.000,00
10.000.000,00
8.142.000,00
22.250.000,00
T.01
T.02.b
T.03.b
T.06.a.1)
T.09.b.1)
T.08.b.2)
100
78
32
65
14
6
m2
m2
pohon
m3
m3
m3
5.347,50
6.766,60
21.275,00
50.177,38
55.832,50
161.575,00
534.750,00
527.794,80
680.800,00
3.261.529,38
781.655,00
969.450,00
T.14.a
T.14.b
T.15.a.1)
T.15.a.5)
T.15.a.6)
15
15
10
3
2
m3
m3
m3
m3
m3
52.353,75
165.312,50
20.320,50
29.169,75
34.577,63
785.306,25
2.479.687,50
203.205,00
87.509,25
69.155,25
P.05
P.02.c.1)
P.04.j
P.06.a.1.a
25
8
45
25
m3
m3
m2
m3
319.125,00
709.722,50
48.939,40
1.303.856,78
7.978.125,00
5.677.780,00
2.202.273,00
32.596.419,38
M.20.h
F.04.d
B.07.a
B.14.b.2)
B.17.a
B.21.a
B.21.c
B.20.b
B.28.a
550
1
500
16
16
3.200
150
50
16
50
m'
LS
m'
m³
m³
kg
m2
m2
m3
m2
315.000,00
35.000.000,00
94.875,00
1.150.367,82
462.185,00
14.816,03
68.678,00
89.412,50
23.503,13
3.565,00
173.250.000,00
35.000.000,00
47.437.500,00
18.405.885,08
7.394.960,00
47.411.280,00
10.301.700,00
4.470.625,00
376.050,00
178.250,00
14.869,50
799.250,00
353.848,68
5.353.020,00
7.992.500,00
84.923.682,00
541.722.891,88
54.172.289,19
595.895.181,07
595.895.000,00
D.01.a
D.01.c
D.03
360
10
240
Buah
m3
jam
Terbilang: Lima Ratus Sembilan Puluh Lima Juta Delapan Ratus Sembilan
Puluh Lima Ribu Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-847-
Lampiran E
(informatif)
AHSP-SDA Bendungan
E.1 Konstruksi bendungan urugan
Bendungan urugan merupakan bendungan tipe gravity yang terdiri dari 2 tipe
yaitu bendungan urugan tanah dan bendungan urugan batu. Bendungan
urugan tanah dibangun dari timbunan tanah yang memenuhi persyaratan
bendungan yang diambil dari borrow area sekitar lokasi bendungan. Tanah
untuk urugan bendungan ini dipadatkan per lapis hingga memenuhi
kepadatan yang diijinkan (biasanya 92%–97%). d maksimum. Bendungan
urugan batu merupakan bendungan yang tersusun dari bongkahanbongkahan batu yang saling mengunci dengan inti yang kedap air. Inti dari
bendungan ini dapat berupa tanah kedap air yang memiliki koefisien
rembesan (k) yang kecil.
Bendungan urugan dibandingkan dengan tipe bendungan yang lain, bagian
atas mercu pada bendungan urugan tidak boleh dilalui oleh air. Selain itu
bendungan urugan memiliki bagian-bagian yang serupa dengan tipe
bendungan yang lain, yaitu:
a) Tubuh bendungan, pada jenis urugan berupa timbunan tanah atau batu
yang terdiri dari zona kedap dan lolos air.
b) Waduk, merupakan tempat penampungan air.
c) Pintu outlet, pintu pengeluaran air bendungan.
d) Pelimpah, berfungsi untuk melimpahkan air yang berlebihan, melebihi
kapasitas waduk.
e) Intake, bangunan yang berfungsi untuk mengalirkan air menuju sawah
yang akan diairi dari bendungan.
Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi bendungan urugan
dapat dilihat pada Tabel II.E.1 nomor 1 dan nomor 2.
E.2 Konstruksi bendungan beton
Bendungan beton adalah suatu bendungan yang seluruh bagiannya terbuat
dari beton. Beton dibuat dengan cara memasang tulangan lalu ditambah
campuran semen, pasir, kerikil sampai berbentuk struktur yang padat. Pada
jenis ini ada juga berupa Reinforced Compacted Concrete (RCC) yaitu beton
yang pengecorannya sambil dipadatkan dengan alat berat. Komponen
pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi bendungan beton dapat dilihat
pada Tabel II.E.1 Nomor 3.
E.3 Konstruksi…
jdih.pu.go.id
-848-
E.3 Konstruksi bendungan CFRD
Bendungan concrete faced rockfill dam atau dikenal dengan Bendungan CFRD
merupakan jenis bendungan yang seluruh tubuh bendungnya dibuat dari
batu berkualitas baik. Pada bagian mukanya terdapat lapisan atau membran
yang terbuat dari beton. Membran beton ini bertumpu pada dudukan beton
atau plint. Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi Bendungan
CFRD dapat dilihat pada Tabel II.E.1 nomor 4.
Tabel
II.E.1
Jenis pekerjaan pada komponenkonstruksi bendungan urugan
JENIS PEKERJAAN
NO
1.
KOMPONEN
Tanah
Pasangan
Beton Pancang PA+PHM Dewatering
Lainlain
PEKERJAAN BENDUNGAN URUGAN TANAH
*
1.2 Tubuh bendungan
(Galian tanah, timbunan, pasangan, beton
dan Instrumentasi)
2. PEKERJAAN BENDUNGAN URUGAN BATU
2.1 Pondasi Bendungan Urugan Batu
(Galian tanah, timbunan, pasangan,
beton, tiang pancang, siklop, split
treatment, Grouting, dan dewatering)
*
2.2 Tubuh bendungan
*
*
1.1 Pondasi Bendungan Urugan Tanah
(Galian tanah, timbunan, pasangan,
beton, tiang pancang, siklop, split
treatment, Grouting, dan dewatering)
3.
(Galian tanah, timbunan, pasangan, beton
dan Instrumentasi)
PEKERJAAN BENDUNGAN BETON
3.1 Pondasi Bendungan Urugan Batu
(Galian tanah, timbunan, pasangan,
beton, tiang pancang, siklop, split
treatment, Grouting, dan dewatering)
3.2 Tubuh bendungan
4.
(Galian tanah, timbunan, pasangan, beton
dan Instrumentasi)
PEKERJAAN BENDUNGAN CFRD
4.1 Pondasi Bendungan Urugan Batu
(Galian tanah, timbunan, pasangan,
beton, tiang pancang, siklop, split
treatment, Grouting, dan dewatering)
4.2 Tubuh bendungan
(Galian tanah dan batu, timbunan,
pasangan, beton dan Instrumentasi)
E.4 Konstruksi…
jdih.pu.go.id
-849-
E.4 Konstruksi bangunan pelengkap, peralatan hidromekanik dan
instrumentasi
Konstruksi
bangunan
pelengkap,
peralatan
hidromekanika
dan
instrumentasi merupakan bagian dari bendungan yang dibutuhkan sebagai
pendukung utama agar bendungan dapat berfungsi secara baik. Bangunan
pelengkap dapat dibuat dari pasangan batu, tanah urugan, pasangan bata,
pekerjaan beton atau kombinasi diantara komponen tersebut.
Untuk peralatan hidromekanika dan instrumentasi, dipasang di bagian
tertentu dari tanggul bendungan. Peralatan ini berfungsi sebagai komponen
untuk dapat memantau kehandalan dari bendungan. Peralatan ini dipasang
dengan maksud agar data mengenai kondisi bendungan terutama tubuh
bendungan dapat menghasilkan data hal-hal apa saja yang harus dilakukan
untuk menjaga kehandalan bendungan ini. Komponen pekerjaan yang
termasuk dalam konstruksi bangunan pelengkap, peralatan hidromekanik
dan instrumentasi dapat dilihat pada Tabel II.E.2.
Tabel…
jdih.pu.go.id
-850-
Tabel
II.E.2 Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi bangunan
pelengkap, peralatan hidromekanik dan instrumentasi
JENIS PEKERJAAN
NO
1.
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
KOMPONEN
PEKERJAAN PELIMPAH (SPILLWAY)
Pondasi bangunan pelimpah
(Galian tanah, Tiang Pancang, Siklop,
Dewatering)
Tubuh bangunan pelimpah
Peredam energi
Saluran pembuang
Pelengkap pelimpah
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Pelimpah darurat
c. Pembuangan sampah
2.
2.1
2.2
2.3
PEKERJAAN BANGUNAN PENGAMBIL
Pondasi bangunan pengambilan
Tubuh bangunan pengambil
Pelengkap intake
a. Penangkap sedimen
b. Alat hidromekanik
3.
PEKERJAAN BANGUNAN PENAHAN
BATU DAN PENYARING SAMPAH
Pondasi
Tubuh bangunan
Pelengkap
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Pembuangan sampah
3.1
3.2
3.3
4.
4.1
4.2
4.3
BANGUNAN PENGELUARAN
Pondasi bangunan pengeluaran
Tubuh bangunan pengeluaran
Pelengkap bangunan pengeluaran
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Pembuangan sampah
5.
5.1
BANGUNAN PEMBILAS
Pondasi bangunan pembilas
5.2
Tubuh bangunan pembilas
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Pipa baja
Peredam energi
5.3
6.
6.1
6.2
6.3
7.
7.1
7.2
7.3
BANGUNAN PENGELAK
Pondasi bangunan pengelak
Tubuh bangunan pengelak
a. Pintu air dan alat hidromekanik
b. Tanggul
Peredam energi
BANGUNAN TEROWONGAN
Perkuatan dinding terowongan
(Baja, beton, pasangan dan grouting)
Grouting
Pelengkapan bangunan terowongan
a. Peralatan
b. Drainase/dewatering
c. Lining dan perlindungan
8.
PEKERJAAN JEMBATAN
9.
PERALATAN HIDROMEKANIK DAN
INSTRUMENTASI
Tanah
Pasangan
Beton Pancang
PA+HM
Dewatering
Lainlain
*
*
E.5 Konstruksi…
jdih.pu.go.id
-851-
E.5 Konstruksi embung
Embung merupakan waduk berukuran mikro yang umumnya dibangun di
lahan pertanian untuk menampung kelebihan air hujan di musim hujan.
Luasan embung ini tidak sebesar bendungan atau waduk yang memiliki
tampungan yang sangat besar. Ada kalanya pada saat musim kering
tampungan di embung malah tidak berisi air, sedangkan pada musim
penghujan tampungan di embung dapat terisi secara maksimal.
Embung ini dibuat dengan menggunakan atau memanfaatkan lahan
cekungan yang dapat menampung air. Adakalanya embung dibuat dengan
membuat tanggul/bendungan yang terbuat dari urugan tanah. Inti tubuh
embung ini dibuat dari material tanah tertentu yang dipersyaratkan.
Komponen pekerjaan yang termasuk dalam konstruksi embung dapat dilihat
pada Tabel II.E.3
Tabel
No
II.E.3
Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi embung
KOMPONEN
JENIS PEKERJAAN
Tanah
1. PEKERJAAN POKOK BANGUNAN EMBUNG
1.1 Pondasi bangunan embung
(Galian tanah, tiang pancang, siklop,
dewatering)
1.2 Tubuh embung
(Galian tanah, batu, pasir, split
treatment, beton, pasangan, dan
instrumentasi)
1.3 Spillway (Galian tanah, timbunan,
beton, pasangan dewatering,)
a. Peredam energi
b. Pekerjaan lain-lain
1.4 Intake (Galian tanah, timbunan,
beton, pasangan dewatering)
Pasangan
Beton
Pancang
PA+HM
Dewatering Lain-lain
E.6 Contoh…
jdih.pu.go.id
-852-
E.6 Contoh Penyusunan HPS
E.6.1 Contoh HPS bendungan urugan tanah
Gambar II.E.1
Gambar II.E.2
Layout bendungan urugan tanah
Potongan melintang tubuh bendungan urugan tanah
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-853-
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga
Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan
HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan
Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat
menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari
Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Bendungan Urugan Tanah” berikut ini.
Contoh HPS Tubuh bendungan urugan tanah
(Manual dan Mekanis)
No.
I
1
2
3
4
II
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
III
1
2
3
4
IV
1
2
3
4
5
6
7
V
1
2
3
4
Uraian Pekerjaan
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out Posisi Bendung Urugan Tanah
Pemagaran Daerah Kerja
Biaya SMKK
PEKERJAAN TANAH
Clearing and grubbing
Tebas tebang tanaman perdu
Cabut tunggul tanaman keras (ø ≥ 15 cm)
Galian tanah biasa
Galian cadas/tanah keras
Galian batu
Timbunan tanah utk Bendungan (Zona-1)
Timbunan lapisan kedap pd core Bendungan
Timbunan utk Bendungan (Zona-3)
Timbunan pasir lantai kerja (agregate ≤ 5cm)
Timbunan kembali+pemadatan tanah sisi
PEKERJAAN PASANGAN
Pasangan batu kosong pada Zona-4
Pasangan batu dengan mortar tipe N
Plesteran tebal 1,5 cm dg mortar Tipe N
Bronjong kawat 2 x 1 x 0,5m, kawat galv. 3
mm.
PEKERJAAN BETON
Campuran beton tipe A
Campuran beton tibe B
Besi beton baja lunak polos berbagai
Bekisting F1, (permukaan beton biasa)
Bekisting F2, (permukaan beton ekspose)
Pemadatan dengan vibrator
Pengadaan dan pemasangan water stop
PEKERJAAN DEWATERING & LAIN-LAIN
Kistdam
Dewatering dengan pompa air 5 KW
Pasangan railing GIP 3"; tebal 2,5mm
Staff gauge baja L=25cm, T= 5m, cat enamel
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Terbilang:
Kode
La.04
T.04.a
La.01.b
La.09
T.01
T.02.b
T.03.b
T.06.a.1)
T.09.a.1)
T.08.b.1)
TM.01.4.a
TM.05.2.b.3)
TM.05.2.a.1)
TM.05.2.a.1).(c)
TM.01.4.a
P.05
P.01.c.2)
P.04.j
P.06.a.4.a
Kuantitas
1
3.240
1.300
1
198.000
4.840
320
610.000
3.000
1.488
376.000
192.000
472.000
4.600
72.000
1.200
41.000
50.000
16.000
B.10.b
B.07.b
B.17.b
B.21.a
B.21.b
B.15.a
B.31.b
8.000
6.200
255.000
17.000
6.500
14.200
425
D.01.a
D.04
La.14.a
P.10.b
1.200
700
250
10
Satuan
LS
m2
m'
LS
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
550.000.000,00
5.428,00
248.581,50
383.117.643,21
550.000.000,00
17.586.720,00
323.155.950,00
383.117.643,21
m2
m2
pohon
m3
m3
m3
m3
m3
m3
m3
m3
5.347,50
6.766,60
31.912,50
8.375,40
9.298,88
367.640,63
10.901,50
20.817,90
53.654,26
136.912,57
10.901,50
1.058.805.000,00
32.750.344,00
10.212.000,00
5.108.994.000,00
27.896.639,97
547.049.250,00
4.098.964.000,00
3.997.036.800,00
25.324.812.550,87
629.797.819,22
784.908.000,00
m3
m3
m2
319.125,00
674.544,00
51.090,36
382.950.000,00
27.656.304.000,00
2.554.518.000,00
Buah
2.554.107,28
40.865.716.440,00
m3
m3
kg
m2
m2
m3
m'
1.194.647,23
1.136.021,57
12.539,60
68.678,00
113.447,50
32.056,25
119.519,50
9.557.177.830,69
7.043.333.718,25
3.197.598.000,00
1.167.526.000,00
737.408.750,00
455.198.750,00
50.795.787,50
14.869,50
83.789,00
679.851,25
454.537,53
17.843.400,00
58.652.300,00
169.962.812,50
4.545.375,29
136.814.617.881,49
13.681.461.788,15
150.496.079.669,64
150.496.079.000,00
Buah
Jam
m'
m'
Seratus Lima Puluh Milyar Empat Ratus Sembilan Puluh Enam
Juta Tujuh Puluh Sembilan Ribu Rupiah”
E.6.2 Contoh HPS Pengerukan
Di dalam berbagai kegiatan operasi dan pemeliharaan (OP) di waduk
diantaranya ada kegiatan yang berupa pengerukan sedimen dan gulma air
(seperti Eceng gondok) atau juga lainnya. Adapun kegiatan-kegiatan tersebut
dibahas sebagai berikut:
E.6.2.a Pengerukan…
jdih.pu.go.id
-854-
E.6.2.a Pengerukan Sedimen
Pada lima tahun terakhir banyak sekali konversi lahan dari hutan budi daya
dengan kemiringan lereng yang curam bahkan sampai sangat curam yang
berubah menjadi kawasan pertanian tanaman agrikultur bahkan sayuran.
Sehingga meningkatkan tingkat erosi sehingga sudah dirasakan perlu untuk
dipikirkan upaya konservasinya, namun upaya konservasi ini diperlukan
waktu yang sangat lama sehingga upaya yang cepat yaitu dengan mengeruk
inlet-inlet waduk yang biasanya berupa anak-anak sungai atau bahkan dead
storage walaupun jika dilihat dari biayanya cukup besar. Tapi tidak ada
salahnya dalam pedoman ini disajikan pula contoh pengerukan anak-anak
sungai sebagai inlet waduk dan juga dead storage seperti yang telah
dijelaskan di pasal-pasal terdahulu yang menggunakan model konvensional
yaitu dengan cara lumpur sedimen disedot menggunakan kapal keruk yang
kemudian difilter dulu airnya baru lumpur sedimennya diangkut oleh truk
atau dump truck ke lokasi dump site.
Cara pengerukan di alur sungai dengan di waduk pada prinsipnya adalah
sama, perbedaannya dibutuhkan pipa lader yang lebih panjang untuk
menjangkau kedalaman posisi sedimennya. Disini dicontohkan untuk alur
anak-anak sungai untuk kedalaman 10 m’ sedangkan untuk kerukan dead
storage diberikan contoh untuk kedalaman 50 m seperti berikut ini.
TM.04.2 Pengerukan Sedimen Dasar Waduk atau Danau
TM.04.2.a Kapal Keruk (Sedang) sampai Kedalaman 50m'
No
1
A
1
2
3
4
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
L.09
OJ
OJ
OJ
OJ
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Penyelam
Harga Satuan
(Rp)
6
0,1749
9.285,71
0,0350
14.285,71
0,0175
17.857,14
0,1399
92.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.624,07
499,71
312,32
12.992,57
15.428,68
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Kapal Keruk (sedang), kedalaman maks. 50 m
2 Speedboat Daya 250 HP
E.23.i
E.04.a
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
jam
jam
0,009729 2.485.003,27
0,038916
58.384,50
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
24.176,60
2.272,09
26.448,69
41.877,37
6.281,60
48.159,00
TM.04.2.b Kapal…
jdih.pu.go.id
-855-
TM.04.2.b Kapal Keruk (Besar) sampai Kedalaman 10m'
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
Harga Satuan
(Rp)
6
0,011192
9.285,71
0,002238
14.285,71
0,001119
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga
(Rp)
7
103,92
31,98
19,99
155,88
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
1 Kapal Keruk (sangat besar), kedalaman maks. 1 E.23.d
2 Speed Boat Daya 250 HP
E.04.a
jam
jam
0,011192 1.019.969,34
0,044766
58.384,50
Jumlah Harga Peralatan
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
15% x D
11.415,18
2.613,64
14.028,82
14.184,71
2.127,71
16.312,40
Untuk mempercepat drainase air lumpur, ada alternatif penggunaan Media
Drain Block berikut ini.
TM.04.2.c 1 m2 Teknologi Drain Block
No
1
A
1
2
3
Uraian
Kode
Satuan
Koefisien
2
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
M.16.a
M.05.d
M.06.a
M.146
M.56.a
M.17
M.117.i
M.117.b
m3
Buah
m3
m2
lembar
Zak
Batang
Batang
E.38.a
E.15.b
Buah
jam
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B Bahan (Media Drain Block)
- Pasir beton kasar
- Bata merah press uk. 5 x 10 x 20 cm3
- Batu belah 15 x 25 cm
- Plastik Stremin
- Wiremesh M3
- Portland Cement
- Pipa PVC 4"
- Pipa PVC 1"
C Peralatan
1 Pompa drainase
2 Excavator Std
D Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
F Harga Satuan Pekerjaan per - m2 (D+E)
Harga Satuan
(Rp)
6
0,160000
9.285,71
0,040000
14.285,71
0,016000
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
0,25
100
0,8
4
0,08
10
1
0,2
Jumlah
200.000,00
650,00
120.000,00
25.000,00
149.000,00
1.400,00
23.750,00
4.863,75
Harga Bahan
0,005
2.100.000,00
0,02
235.565,27
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
Jumlah Harga
(Rp)
7
1.485,71
571,43
285,71
2.342,86
50.000,00
65.000,00
96.000,00
100.000,00
11.920,00
14.000,00
23.750,00
972,75
361.642,75
10.500,00
4.711,31
15.211,31
379.196,91
56.879,54
436.076,40
Contoh…
jdih.pu.go.id
-856-
Contoh HPP atau HPS Pengerukan Sedimen Dasar Waduk/Danau
pada Kedalaman 50 m’
(Mekanis)
No.
URAIAN PEKERJAAN
Kode
AHSP
I
1
2
3
4
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out TPS, DS dan Lokasi Pengerukan
Pembuatan Pagar Pengamanan proyek
Biaya SMKK
La.04.d
T.04.a
La.01.a
La.09
II
1
2
DERM AGA TEPI W ADUK
Pemancangan Fondasi Tiang 40 x 40 cm2
Tiang pancang 40 x 40 cm2 (Bahan Jadi)
F.04.d
M.20.i
3
4
Pasangan Lantai beton (t=20 cm) untuk Dermaga
Bekisting beton Floordeck
B.09.b
B.22.d
III TEM PAT PENYIM PANAN LUM PUR SEM ENTARA
1 Pembersihan Lapangan
a. Pembersihan lapangan dan striping/korsekan
T.01
Kuantitas
1
3.200
420
1
Satuan
Harga Satuan
Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
LS
m²
m'
LS
357.445.989
5.750,00
248.582
60.300.000
357.445.989,42
18.400.000,00
104.404.230,00
60.300.000,00
72
144
m'
m'
94.875,00
550.000,00
6.831.000,00
79.200.000,00
45
140
m3
m²
1.185.062,68
190.126,05
53.327.820,54
26.617.647,00
113.367.000,00
21.200
m²
5.347,50
b. Tebas tebang tanaman perdu
T.02.b
4.400
m²
6.766,60
29.773.040,00
c. Cabut tunggul tanaman keras
T.03.b
1.225
pohon
21.275,00
26.061.875,00
m3
8.375,40
423.627.732,00
8.375,40
17.068,29
17.068,29
135.848.988,00
862.972.823,68
276.506.324,04
2
Galian tanah biasa Mekanis kedalaman 0-2 m di TPS
TM.01.1.a
3
Galian tanah biasa Mekanis kedalaman 0-2 m di DS
Pembuatan Pematang (tanggul urugan tanah) di TPS
Pembuatan Pematang (tanggul urugan tanah) di DS
TM.01.1.a
TM.01.6.f
TM.01.6.f
50.580
16.220
4
Sistem drainase TPS, Media drain block
6.480
5
Pemadatan permukaan Tanah DS+TPS
TM.04.2.c
TM.01.4.b
m3
3
m
m3
m²
228.100
m²
436.076,40
22.834,60
5.208.572.260,00
TM.04.2.a
1.850.000
m3
48.159,00
89.094.150.000,00
TM.01.3.c.1) 1.620.000
m3
15.671,30
25.387.506.000,00
50.560
16.200
2.825.775.072,00
IV PENYEDOTAN LUM PUR DAN DUM PING
1 * Penyedotan & pemompaan Lumpur sampai di TPS
2
Pengangkutan Lumpur dari TPS ke Dumpsite (DS)
V
1
LAIN-LAIN
Rehabilitas Lahan Tempat Pembuangan (TPS)
2
Rehabilitasi Dumping Site (DS)
Jumlah
Pajak Pertambahan Nilai ( 10 %)
Jumlah
Pembulatan
-
25.600
m²
24.250,00
620.800.000,00
-
202.500
m²
12.500,00
2.531.250.000,00
128.242.737.801,68
12.824.273.780,17
141.067.011.581,84
141.067.011.000,00
Terbilang: Seratus Empat Puluh Satu Milyar Enam Puluh Tujuh Juta Sebelas
Ribu Rupiah
E.6.2.b Pemanenan Gulma Air
Permasalahan lain di perairan waduk itu adalah gulma air yang terus
meningkat seiring bertambahnya tingkat pencemaran air baik anak-anak
sungai atau sungainya dan juga waduknya. Ada beberapa cara untuk
mengatasi hal ini diantaranya menggunakan ikan pemakan akar-akaran
tanaman air, ada juga dengan cara menjaring agar tidak tumbuh dan yang
terakhir ini sering disebut juga adalah dengan cara pemanenan gulma air
menggunakan semacam ponton atau kapal keruk di waduk-waduk ataupun
danau yang lebih kelihatan efektifitasnya. Untuk contoh perhitungan
pemanenan gulma air adalah seperti contoh berikut ini.
Analisis…
jdih.pu.go.id
-857-
ANALISIS PRODUKTIVITAS ALAT BERAT UNTUK PEMANENAN GULMA AIR
JENIS PEKERJAAN
: Pemanenan Gulma Air (PGA), contoh seperti Eceng Gondok
JARAK ANGKUT
: 1 Km
SATUAN PEM BAYARAN : m3
No
I.
1.
2.
3.
Uraian
ASUMSI
Jam kerja efektif per hari
Jarak angkut
Tahapan kerja.
Kode
Tk
L
Koefisien Satuan
7,00
1,00
jam
km
Keterangan
a. Identifikasi dimensi fisik gulma yg akan dikeruk:
panjang, lebar dan ketebalan serta jenis gulma apa ?
b. Rencanakan lokasi dermaga, metode kerja: PGA-AWH
langsung bolak-balik atau dibantu oleh Ponton.
Bagaimana proses selanjutnya: dipilah-pilih-ambil secara
khusus atau langsung semua diolah menjadi pupuk kompos.
c. Ada hasil dari laporan berupa rekomendasi pengerukan.
d. Pelaksanaan Pemanenan Gulma Air:
1). Setup posisi blade disesuaikan dengan ketebalan gulma
2). Lakukan pengerukan sesuai perencanaan pengerukan
II.
ALAT
a. Pemanen Gulma Air_M edium, 50 KW, kap. 2.000-5.000 m2/jamE.34.c
Dermaga di darat
- Silo
- DT
Di Waduk/Badan Air:
1) PGA+AWH, bolak balik sesuai kap. storage
2) Dibantu Ponton
Kapasitas Storage
Vo
12,50
m3
V1
1,00
m3
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Fa
0,75
Ketebalan gulma (volume gulma di air/volume tanpa air)
Fu
0,30
W aktu Siklus
Ts1
Kapasitas Blade
(kedalaman gulma 0,5 - 1 m)
- Blade menangkap gulma dan diangkat ke storage oleh conveyor T.1
- Turun kembali dan langsung menangkap gulma lagi
T.3
Ts.1
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Q.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1
Q.1'
Pemeliharaan mesin baik
menit
0,58
0,22
menit
menit
0,80
menit
16,875 m3/jam
12,500 m3/jam dikoreksi karena hrs bolak-balik
0,0800
jam
ke dermaga
Tenaga Kerja
Koefisien Tenaga Kerja
- Pekerja
- Mandor
: ( Tk x P ) : Q.1'
: ( Tk x M ) : Q.1'
b. Pemanen Gulma Air_Besar, 100 KW, kap. > 5.000 m2/jam
Dermaga di darat
- Silo
0,7000
0,0700
jam
jam
25,00
1,00
0,75
0,30
m3
m3
Bantu naik/turunkan gulma:
8-12 m3/OH; diambil 10m3/OH
E.34.d
Di Waduk/Badan Air:
PGA+AWH mengolah sambil jalan
- DT
Kapasitas Storage
Kapasitas Blade
(kedalaman gulma 1,5 m)
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Ketebalan gulma (volume gulma di air/volume tanpa air)
Vo
V1
Fa
Fu
W aktu Siklus
Ts1
- Blade menangkap gulma dan diangkat ke storage oleh conveyor T.1
- Turun kembali dan langsung menangkap gulma lagi
T.3
Ts.1
Kap. Produksi/jam = ( V x Fb x Fa x 60 ) / ( Ts.1 x Fk )
Q.1
Kap. Produksi/jam terkoreksi
Q.1'
Koefisien Alat/Buah = 1 / Q.1
menit
0,42 menit
0,13 menit
0,55 menit
24,545 m3/jam
24,545 m3/jam dikoreksi karena hrs bolak-balik
ke dermaga
0,0407
jam
Tenaga Kerja
Koefisien Tenaga Kerja
- Pekerja : ( Tk x P ) : Q.1'
- Mandor : ( Tk x M ) : Q.1'
0,7000
0,0700
jam
jam
Bantu naik/turunkan gulma:
8-12 m3/OH; diambil 10m3/OH
jdih.pu.go.id
-858-
TM.10.4.a Pemanenan Gulma Air, Pemanen Gulma Air Medium
No
Uraian
Kode
Satuan Koefisien
A
1
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Pemanen Gulma Air_Medium, 50 KW, ka E.34.a
D
E
F
Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
Harga Satuan Pekerjaan per-m3 gulma (D+E)
L.01
L.04
Harga Satuan Jumlah Harga
(Rp)
(Rp)
Jam
0,7000
9.285,71
Jam
0,0700
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah Harga Bahan
jam
0,0800
215.899,34
Jumlah Harga Peralatan
15% x D
6.500,000
1.250,000
7.750,00
17.271,95
17.271,95
25.021,95
3.753,29
28.775,20
TM.10.4.b Pemanenan Gulma Air, Pemanen Gulma Air Kapasitas Besar
Harga Satuan Jumlah Harga
No
Uraian
Kode Satuan Koefisien
(Rp)
(Rp)
A Tenaga Kerja
1 Pekerja
L.01
Jam
0,7000
9.285,71
6.500,000
2 Mandor
L.04
Jam
0,0700
17.857,14
1.250,000
Jumlah Harga Tenaga Kerja
7.750,00
B Bahan
Jumlah Harga Bahan
C Peralatan
jam
0,0407
356.399,76
14.519,99
1 Pemanen Gulma Air_Besar, 100 KW, kap E.11.d
Jumlah Harga Peralatan
14.519,99
D Jumlah Harga Tenaga Kerja, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
22.269,99
E Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15% x D
3.340,50
F Harga Satuan Pekerjaan per-m3 gulma (D+E)
25.610,50
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-859-
Lampiran F
(informatif)
AHSP-SDA Pengaman pantai
F.
Pengaman pantai
Pengamanan pantai dapat dibedakan menjadi pengamanan secara rigid (hard
structures) atau biasa disebut juga dengan pengamanan secara struktural
(hard protection) dan pengamanan secara non struktur yang disebut juga
dengan pengamanan lunak (soft protection) atau tanpa struktur.
Bangunan pengaman pantai untuk pengamanan secara struktural (hard
protection) dapat berupa tembok laut, tanggul laut, krib laut, revetmen,
pemecah gelombang lepas pantai dan lain sebagainya, sedangkan untuk
bangunan pengaman pantai untuk pengamanan secara lunak (soft protection)
berupa pengamanan dengan menggunakan vegetasi.
F.1 Krib laut
Krib laut adalah bangunan yang dibuat tegak lurus atau kira-kira tegak lurus
pantai, berfungsi mengendalikan erosi yang disebabkan oleh terganggunya
keseimbangan angkutan pasir sejajar pantai (longshore sand drift).
F.2 Revetmen
Revetmen adalah struktur di pantai yang dibangun searah pantai dengan
tujuan untuk melindungi pantai yang tererosi.
F.3 Tanggul laut
Tanggul laut adalah struktur pengaman pantai yang dibangun di pantai
dalam arah sejajar pantai dengan tujuan untuk melindungi dataran pantai
rendah dari genangan yang disebabkan oleh air pasang, gelombang dan
badai.
F.5 Tembok laut
Tembok laut adalah struktur pengaman pantai yang dibangun di pantai
dalam arah sejajar pantai dengan tujuan untuk mencegah atau mengurangi
limpasan dan genangan areal pantai yang berada dibelakangnya.
F.6 Pemecah gelombang (break water)
Pemecah gelombang adalah sebuah struktur pengaman pantai yang dibangun
sejajar pantai, panjang atau pendek yang dibangun dengan tujuan mereduksi
gelombang di pantai dengan cara memaksa gelombang tersebut pecah di atas
struktur.
Tabel…
jdih.pu.go.id
-860-
Tabel II.F.1 Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi pengaman
pantai
No
KOMPONEN
1.
1.1
1.2
KONSTRUKSI KRIB LAUT
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, Tiang pancang, Siklop,
Dewatering)
Tubuh bangunan
a. Jeti rubble mound dari armor batu
b. Jeti rubble mound armor blok beton
c. Jeti turap baja kantilever
d. Jeti turap baja berongga
e. Jeti dari kaisson beton
f. Jeti dari susunan pipa bulat
Kaki bangunan
KONSTRUKSI REVETMEN
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, tiang pancang, siklop,
Dewatering, geotekstile)
Tubuh bangunan
Revetmen plat beton
Revetmen plat beton bergigi
Revetmen kayu
Revetmen tumpukan bronjong
Revetmen blok beton bergigi
Revetmen susunan batu kosong
Revetmen buis beton
Kaki bangunan
KONSTRUKSI TANGGUL LAUT
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, tiang pancang, siklop,
Dewatering)
Tubuh bangunan
Tanggul laut dari pasangan batu
Tanggul laut susunan blok beton
Tanggul laut susunan batu belah
Pelindung kaki
Filter
Sulingan
Saluran drainase
KONSTRUKSI TEMBOK LAUT
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, tiang pancang, siklop,
dewatering, geotekstile)
Tubuh bangunan
Tembok laut beton
Tembok laut pasangan batu
Tembok laut armor beton
Tembok laut armor dari blok beton
Armor dari tetrapod
Kaki bangunan
KONSTRUKSI PEMECAH GELOMBANG
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, tiang pancang, siklop,
dewatering, Geotekstile)
Tubuh bangunan
SSB blok beton beton& tetrapod
SSB geotube& geobag
Kaki bangunan
1.3
1.4
2.
2.1
2.2
2.3
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
2.4
3.
3.1
3.2
3.3
a.
b.
c.
3.4
3.5
3.6
3.7
4.
4.1
4.2
4.3
a.
b.
c.
d.
e.
4.4
5.
5.1
5.2
5.3
a.
b.
5.4
No
KOMPONEN
JENIS PEKERJAAN
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
Dewatering
PA+HM
Lain-lain
√
Pasangan
Beton
Tanah
JENIS PEKERJAAN
Pancang
Dewatering
PA+HM
Lain-lain
jdih.pu.go.id
-861-
No
6
6.1
6.2
JENIS PEKERJAAN
KOMPONEN
KONSTRUKSI JETI
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
(Galian tanah, pancang, siklop,dewatering)
6.3
a.
b.
c.
6.4
Tubuh bangunan
Jeti rubble mound dari armor batu
Jeti rubble mound armor blok beton
Jeti dari susunan pipa bulat
Kaki bangunan
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
Dewatering
PA+HM
Lain-lain
F.7 Contoh HPS Pengaman Pantai
a
Krib laut pasangan buis beton bulat diisi campuran beton
Penampang melintang dan gambar lay out krib laut
Keterangan : B
R
H
W
t
θ
Gambar
=
=
=
=
=
=
Lebar puncak
Rayapan gelombang (Runup)
Tinggi gelombang di lokasi bangunan
Berat butir batu pelindung
Tebal lapis pelindung
Sudut kemiringan sisi bangunan
II.F.1
Sketsa potongan melintang struktur krib laut tipe rubble
mound
2a. Armor dari tetrapod
2b. Armor dari kubus beton
Gambar…
jdih.pu.go.id
-862-
2c. Armor dari batu belah
Gambar
Gambar
Gambar
II.F.3
II.F.3a
Gambar
II.F.2
Struktur krib laut tipe rubble mound
Gambar situasi krib laut tipe susunan buis beton
Potongan memanjang krib laut tipe susunan buis beton
(Potongan A-A)
II.F.3b
Potongan melintang krib laut susunan buis beton
(Potongan B-B)
Gambar…
jdih.pu.go.id
-863-
Gambar
II.F.3c
Gambar
II.F.4
Potongan melintang krib laut susunan buis beton
Konstruksi krib laut dari turap baja kantilever
Lapisan batu
penutup
sisi pelabuhan
sisi laut
Kabel baja
Wales
Papan Pancang
Baja
Pasir
Gambar
II.F.5
Penampang melintang konstruksi krib laut dari turap baja
berongga
Gambar…
jdih.pu.go.id
-864-
lapisan penutup dari beton
sisi pelabuhan
sisi laut
Tie Struts
Caisson dari beton bertulang
isian pasir
Tie Struts
Susunan batu kosong
Gambar
II.F.6
Susunan batu kosong
Penampang melintang konstruksi krib laut dari kaison beton
F.7.1 Contoh HPS krib laut pasangan buis beton diisi campuran beton
Konstruksi krib laut yang terbuat dari buis beton diameter 1 m' panjang 0,5
m' yang diisi beton tipe D fc’=7,4 MPa (K-100). Data teknis konstruksi krib
laut yaitu :
a. Panjang krib laut = 50 m’, sebanyak 45 buah buis beton
b. Lebar krib laut = 10 m’, sebanyak 9 buah buis beton
secara keseluruhan jumlah buis beton yang digali < 2 m’, yaitu pada rata-rata
kedalaman 1,6 m adalah sebanyak 52 buah, dan yang digali < 1 m’, yaitu
pada rata-rata kedalaman 0,8 m adalah sebanyak 405 buah.
Untuk ini dihitung buis beton yang digali untuk kedalaman galian pasir < 1
m’, pemasangan buis beton, pengecoran beton tipe D, dan perataan pasir
yang dirinci sebagai berikut :
a). 1 m³ galian pasir pada buis beton sedalam lebih kecil sama dengan 1 m
dan membuang hasil galian ke tempat pembuangan dengan jarak angkut
lebih kecil atau sama dengan 3 m termasuk perataan dan perapihan.
b). Pengangkutan digelundung tanpa hambatan < 30 m, dan pemasangan 1
buah buis beton sedalam lebih kecil sama dengan 2 m termasuk perataan
dan perapihan.
c). Pengecoran 1 buah buis beton diameter 1 m’ dengan 1 m³ beton tipe D
fc’=7,4 MPa (K-100) untuk pengisi krib buis beton.
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-865-
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Krib Laut Konstruksi
Buis Beton” berikut ini.
Contoh HPS krib laut konstruksi buis beton
(Manual)
No.
1
1.1
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
2.6
Uraian Pekerjaan
Kode
PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
La.04
Stake out Posisi Krib Laut
T.04.a
Biaya SMKK
La.09
KRIB LAUT
Galian pasir
T.11.a.2)
Buis beton ø 1m'-0,5m'
M.11.g
Angkut+pasang buis beton
P.15.a
Pemasangan angkur
La.14.a
Pengecoran buis beton
B.01.c
Pelindung kaki
P.14.c
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
Kuan
titas
1
1.500
1
285
457
457
350
360
125
Satuan
LS
m²
LS
m3
Buah
Buah
kg
m3
m3
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah Harga
(Rp)
15.191.756,87
4.462,00
13.012.480,94
15.191.756,87
6.693.000,00
13.012.480,94
71.300,00
65.000,00
29.325,00
1.253.960,00
953.091,25
299.278,88
20.320.500,00
29.705.000,00
13.401.525,00
438.886.000,00
343.112.850,00
37.409.859,38
919.181.972,18
91.918.197,22
1.011.100.169,40
1.011.100.000,00
Terbilang : Satu Milyar Sebelas Juta Seratus Ribu Rupiah
b
Revetmen
Penampang melintang dan gambar lay out revetmen
Gambar II.F.7
Revetmen dari plat beton
Gambar…
jdih.pu.go.id
-866-
Gambar
II.F.8
Gambar
Revetmen dari plat beton bergigi
II.F.9
Revetmen dari kayu
Gambar…
jdih.pu.go.id
-867-
Gambar
II.F.10 Revetmen yang terbuat dari tumpukan bronjong
Gambar
II.F.11 Revetmen dari blok beton bergigi
Gambar…
jdih.pu.go.id
-868-
Gambar
II.F.12
Gambar
Revetmen dari susunan batu kosong
II.F.13
Revetmen dari buis beton
F.7.2 Contoh HPS Revetmen pasangan batu
Konstruksi revetmen yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe S
(fc’=12,5 MPa). Data teknis konstruksi revetmen yaitu:
a. Panjang Revetmen
= 50 m’,
b. Lebar Revetmen
= 10 m’,
c. Tebal Revetmen
= 0,3 m’
a) 1 m³ galian pasir pada buis beton sedalam ≤ 1 m dan membuang hasil
galian ke tempat pembuangan dengan jarak angkut ≤ 3 m termasuk
perataan dan perapihan.
b) 1 m³ pasangan batu pakai mortar tipe O (fc’=2,4 MPa setara 1PC:5PP)
c) Siaran dengan mortar tipe S (fc’=12,5 MPa setara 1 PC:3 PP)
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-869-
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengaman PantaiRevetmen” berikut ini.
Contoh HPS Revetmen
(Manual)
No.
1
1.1
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.3
Uraian
Pekerjaan
PERSIAPAN
Mobilisasi dan
Demobilisasi
Stake out Posisi
Rivetmen
Biaya SMKK
REVETMEN
Galian pasir
Pasangan batu
armor
Pelindung kaki
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
Satuan
Harga
Satuan
(Rp)
1
LS
11.591.756,87
11.591.756,87
T.04.a
1.500
m²
4.462,00
6.693.000,00
La.09
1
LS
10.012.480,00
10.012.480,00
T.11.b.1)
285
m3
39.952,15
11.386.362,75
P.13.g
150
m3
1.252.314,69
187.847.202,81
P.14.c
125
m3
299.278,88
37.409.859,38
266.389.661,80
26.638.966,18
293.028.627,98
293.028.000,00
Kode
Kuantitas
La.04
Jumlah
Harga
(Rp)
Terbilang : Dua Ratus Sembilan Puluh Tiga Juta Dua Puluh Delapan Ribu
Rupiah
C. Tanggul….
jdih.pu.go.id
-870-
c
Tanggul laut
Jalan inspeksi,
Lapisan pelindung
Lebar > 10 m
Toe protection
Saluran
drainasi
Inti kedap
air
Geotextil
Jalan inspeksi,
Lapisan pelindung
Lebar > 10 m
Toe protection
Saluran
drainasi
Inti kedap
air
Geotextil
e
Penampang melintang dan gambar lay out tanggul laut
Gambar
II.F.14
Tipikal tanggul laut
Gambar…
jdih.pu.go.id
-871-
Gambar
II.F.15
Tampak melintang tanggul laut
Saluran
drainase
Tanggul laut
Rip-rap
Gambar II.F.16 Tanggul laut dengan pelindung rip-rap
F.7.3 Contoh…
jdih.pu.go.id
-872-
F.7.3 Contoh HPS tanggul laut pasangan batu
Konstruksi tanggul laut yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe
S (fc’=12,5 MPa). Data teknis konstruksi tanggul laut yaitu :
a. Panjang tanggul laut = 50 m
b. Lebar pondasi tanggul laut = 1,5 m
c. Tinggi tanggul laut = 2,5 m, maka tinggi tanggul dan fondasi diambil 3,5
m
a) 1 m³ galian pasir untuk pondasi tanggul laut sedalam lebih kecil sama
dengan 1 m dan membuang hasil galian ke tempat pembuangan
dengan jarak angkut lebih kecil atau sama dengan 3 m termasuk
perataan dan perapihan.
b) 1 m³ timbunan pasir untuk mengisi bagian dalam tanggul laut.
c) 1 m³ pasangan batu dengan mortar tipe O (fc’=2,4 MPa setara
campuran 1 PC:5 PP)
d) Siaran dengan mortar tipe S (12,5 MPa setara campuran 1 PC:3 PP)
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Tanggul Laut”
berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-873-
Contoh HPS Tanggul laut
(Manual)
No.
1
Uraian Pekerjaan
Kode
Kuan
Satuan
titas
PERSIAPAN
1.1 Mobilisasi dan Demobilisasi
La.04
1
1.2 Stake out Posisi Tanggul
T.04.a
320
La.09
1
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
Harga
(Rp)
LS 21.591.756,87
21.591.756,87
m'
Laut
1.3 Biaya SMKK
5.428,00
1.736.960,00
LS 31.012.480,94
31.012.480,94
2
TANGGUL LAUT
2.1 Galian pasir
2.2 Pas. batu armor
T.11.a.1)
P.13.i
85
150
m3
m3
2.3 Pelindung kaki
P.15.e
125
m3
2.4 Isian pasir dalam tanggul
T.14.c
310
m3
2.5 Siaran 1 PC:3PP
P.03.a
457
m2
39.952,15
1.252.314,69
3.395.932,75
187.847.202,8
1
299.278,88
37.409.859,38
228.850,00
47.384,60
70.943.500,00
21.654.762,20
375.592.454,9
4
Jumlah
Pajak: PPN 10%
37.559.245,49
413.151.700,4
3
413.151.000,0
0
Jumlah Total
Dibulatkan
Terbilang : Empat Ratus Tiga Belas Juta Seratus Lima Puluh Satu Ribu Rupiah
d Tembok laut
Penampang melintang dan gambar layout tembok laut
El = DWL + Ru + F
Laporan pengisi (W/10)
Concrete cap
F
Ru
DWL
Toe protection
Geotekstil
W
Material pengisi
W/2
Gambar
II.F.17
Tipikal tembok laut
Gambar…
jdih.pu.go.id
-874-
Gambar II.F.18
Potongan melintang tembok laut
Gambar II.F.19a Potongan melintang tembok laut dari susunan blok beton
teratur
Gambar II.F.19 b
Potongan melintang tembok laut dari susunan blok beton
tidak teratur
Gambar…
jdih.pu.go.id
-875-
Gambar II.F.20
Gambar II.F.21
Toe protection
Potongan melintang tembok laut dari pasangan batu
Potongan melintang tembok laut dari susunan batu belah
bulat kasar
Tembok
laut
Lahan
Reklamasi
Perbaikan tanah dasar
Matras Bambu
Gambar II.F.22
Tiang Bambu
Tembok laut dengan pondasi matras dan tiang pancang
bambu
F.7.4 Contoh…
jdih.pu.go.id
-876-
F.7.4 Contoh HPS tembok laut
Konstruksi tembok laut yang terbuat dari pasangan batu dengan mortar tipe N.
Data teknis konstruksi tembok laut yaitu :
a. Panjang tembok laut = 50 m
b. Lebar pondasi tembok laut = 0,5 m
c. Tinggi tembok laut = 1,0 m, maka tinggi tembok dan pondasi menjadi 1,5 m
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung Harga
Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang menggunakan
HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga Kerja, Bahan dan
Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018. Selanjutnya dapat menghitung
HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai komponen utama dari Harga Perhitungan
Sendiri (HPS) ”Pengaman Pantai-Tembok Laut” berikut ini.
Contoh HPS tembok laut
(Manual)
No
.
1
1.1
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
Uraian Pekerjaan
Kode
Kuan
titas
Satuan
Harga
Satuan
(Rp)
Jumlah
Harga
(Rp)
PERSIAPAN
Mobilisasi dan
Demobilisasi
Stake out Posisi Tembok
Laut
Biaya SMKK
TEMBOK LAUT
Galian pasir
Pas.batu + mortar Tipe M
Isian pasir dalam tanggul
Plesteran 1PC:4PP
Pelindung kaki
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
LA.04
1
LS
21.591.756,87
21.591.756,87
T.04.a
400
m'
5.750,00
2.300.000,00
LA.09
1
LS
10.124.800,94
10.124.800,94
39.952,15
791.573,75
228.850,00
48.939,40
299.278,88
838.995,15
23.747.212,50
11.442.500,00
2.446.970,00
37.409.859,38
109.902.094,8
3
T.11.b.1)
P.02.a.1)
T.14.c
P.04.j
P.14.c
21
30
50
50
125
m3
m3
m3
m2
m3
10.990.209,48
120.892.304,3
1
120.892.000,0
0
Terbilang : Seratus Dua Puluh Juta Delapan Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu
Rupiah
e. Pemecah…
jdih.pu.go.id
-877-
e
Pemecah gelombang
Penampang melintang dan gambar layout pemecah gelombang
Gambar
II.F.23
Denah dan tampang melintang konstruksi pemecah
gelombang
Gambar II.F.24
Contoh pemecah gelombang Geotube
Gambar…
jdih.pu.go.id
-878-
Gambar
II.F.25
Gambar II.F.26
Pemecah gelombang urugan multi-lapis konvensional
Contoh pemecah gelombang urugan dengan struktur atas
Gambar
II.F.27
Terumbu buatan (reef breakwater)
Gambar…
jdih.pu.go.id
-879-
Batas runup gelombang
Lapisan armor utama: Ma
desain air tinggi
Lapis armor sekunder: Ma/10
desain air rendah
Ma/2
Ma/2
Inti
(quarry run)
filter tumit
Filter: Ma/200
Gambar II.F.28
lapisan dasar
Struktur pemecah gelombang di perairan dalam
batas runup gelombang
Lapis armor utama: Ma
Lapis armor sekunder: Ma/10
desain air tinggi
desain air rendah
filter tumit
Inti
(quarry run)
lapisan dasar
Gambar II.F.29
Struktur pemecah gelombang di perairan dangkal
F.7.5 Contoh…
jdih.pu.go.id
-880-
F.7.5 Contoh HPS pemecah gelombang
Konstruksi pemecah gelombang perairan dangkal (lihat Gambar II.F.29) yang
terbuat dari armor utama batu dengan berat 400-500 kg/buah.
Data teknis konstruksi pemecah gelombang tenggelam yaitu:
a. Panjang pemecah gelombang tenggelam
b. Lebar pemecah gelombang tenggelam
c. Tinggi pemecah gelombang tenggelam
= 150 m
= 20 m
=
5m
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengaman PantaiPemecah Gelombang” berikut ini.
Contoh HPS Pemecah Gelombang
(Manual)
No.
Uraian Pekerjaan
1 PERSIAPAN
1.1 Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out Posisi Pemecah
1.2
Gelombang
1.3 Biaya SMKK
2 PEMECAH GELOMBANG
2.1 Pasangan armor utama (batu
400-500 kg)
2.2 Pasangan armor sekunder
(batu 30-50kg)
2.3 Bagian inti
2.4 Pelindung kaki, 5 - 10 kg
2.2 Lapisan dasar timbunan pasir
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
Kode
Kuan
Satuan
titas
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
La.04
1
LS
11.591.756,865
11.591.756,87
T.04.a
324
m2
5.750,000
1.863.000,00
La.09
1
LS
21.012.480,940
21.012.480,94
P.14.j
5.200
m3
364.078,500
1.893.208.200,00
P.15.e
1.000
m3
334.374,000
334.374.000,00
P.14.a
P.14.c
T.14.c
3.200
600
750
m3
m3
m3
260.245,000
310.189,500
228.850,000
832.784.000,00
186.113.700,00
171.637.500,00
3.335.345.012,81
333.534.501,28
3.668.879.514,09
3.668.879.000,00
Terbilang : Tiga Milyar Enam Ratus Enam Puluh Delapan Juta Delapan Ratus
Tujuh Puluh Sembilan Ribu Rupiah
F.7.6 Contoh…
jdih.pu.go.id
-881-
F.7.6 Contoh HPS Pemecah Gelombang Ambang Rendah
Konstruksi pemecah gelombang ambang rendah atau disingkat PEGAR (lihat
Gambar II.F.24) yang terbuat dari geotube.
Data teknis konstruksi pemecah gelombang tenggelam yaitu:
a. Panjang PEGAR
b. Lebar Crest PEGAR
c. Tinggi PEGAR
= 3 x 20 m’
= 2 m’
= 1,5 m’
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pemecah Gelombang
Ambang Rendah” berikut ini.
Contoh HPS PEGAR
No.
I
1
2
3
4
Uraian Pekerjaan
PEKERJAANPERSIAPAN
Mobilisasi dan Demob.
Pembersihan Lokasi
Pengukuran/Stake out
Biaya SMKK Infr. Pantai
Jumlah Harga
(Rp)
Kuan
titas
Satuan
La.04
T.01
T.04.a
La.09
1
363
363
1
LS
m2
m2
LS
2.520
m'
363
m2
63.230,83
22.952.792,50
363
m2
103.826,60
37.689.055,80
120
m'
625.000,00
75.000.000,00
60
m'
2.500.000,00
150.000.000,00
200
m3
121.957,50
24.391.500,00
II PEKERJAAN PEGAR GEOTUBE
1 Perkuatan Fondasi
P.07.b
Cerucuk Bambu
2 Pasangan Rakit
P.10.a
3 Pasangan Matras
M.132.s
Geotekstil Non-Woven
4 Pasangan Scour Apron .......
P-1
3 x 2 @20 m'
Patent no.
Spek: ∅ 50 cm; 800
mg/m2; garansi 10 th
......
5. Pasangan Geotube nonP-2
woven PEGAR...... 3@20 m'
Patent no.
Spek: L=2 m, T=1,5 m;
1200 mg/m2; garansi 10th
......
6 Pengadaan+Pengisian Pasir P.14+P.15
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Harga
Satuan
(Rp)
Kode
10.795.878
5.347,50
5.428,00
26.131.667
10.795.878,43
1.941.142,50
1.970.364,00
26.131.666,67
32.229,91
81.395.763,75
442.429.112,05
44.242.357,71
486.665.934,78
486.665.000,00
Terbilang : Empat Ratus Delapan Puluh Enam Juta Enam Ratus Enam Puluh Lima Ribu
Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-882-
Lampiran G
(informatif)
Pengendali muara sungai
G.1 Jeti
Jeti didefinisikan sebagai bangunan menjorok ke laut yang dibuat di mulut
sungai (muara); direncanakan untuk mencegah pendangkalan alur mulut
sungai akibat adanya angkutan pasir sejajar pantai dan mengarahkan arus
aliran sungai atau arus pasang surut. Pada mulut muara sungai untuk
keperluan lalu lintas nelayan, jeti dibuat panjang sehingga tidak ada sedimen
yang melimpas mulut muara. Ujung jeti panjang ditempatkan diluar lokasi
gelombang pecah. Sementara pada penutupan mulut muara sungai yang
tidak dipergunakan sebagai lalu lintas nelayan, jeti dapat dibuat lebih pendek
sehingga masih memungkinkan adanya sedimen yang melimpas ke mulut
jeti. Meskipun demikian, pada saat debit besar sedimen akan hanyut oleh
debit banjir. Ujung jeti ditepatkan di belakang lokasi gelombang pecah.
G.2 Pengerukan
Apabila pembuatan jeti dilakukan pada musim kemarau saat mulut tertutup
maka perlu dilakukan pengerukan. Kedalaman pengerukan pada alur
pelayaran antara dua jeti disesuaikan dengan draft (sarat) perahu yang akan
keluar masuk TPI (Tempat Pelelangan Ikan) dan muara.
Tabel
II.G.1
Jenis pekerjaan pada komponen konstruksi pengendali
muara sungai
JENIS PEKERJAAN
NO
KOMPONEN
1.
1.1
1.2
1.4
KONSTRUKSI JETI
Kepala/mercu bangunan
Pondasi bangunan
a. Galian tanah
b. Tiang pancang
c. Siklop
d. Dewatering
Tubuh bangunan
a. Jeti rubble mound armor batu
b. Jeti rubble mound armor blok
beton
c. Jeti dari susunan pipa bulat
Kaki bangunan
2.
PENGERUKAN
1.3
Tanah
Pasangan Beton
Pancang
PA+HM
Dewater
ing
Lainlain
G.3 Contoh…
jdih.pu.go.id
-883-
G.3 Contoh Penyusunan HPS
G.3.1 Contoh HPS Jeti
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Jeti Pasangan Buis
Beton” berikut ini.
Contoh HPS jeti pasangan buis beton
(Manual)
No.
Uraian Pekerjaan
1
1.1
PERSIAPAN
Mobilisasi+Demobilisasi
Stake out Posisi Jeti Buis
Beton
Biaya SMKK
JETI BUIS BETON
Galian pasir
Buis beton ø1m'-0,5m'
Angkut+pasang buis
beton
Pemasangan angkur
Pengecoran buis beton
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
1.2
1.3
2
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
Kode
LA.04
Kuan
titas
Satuan
Harga
Satuan
Jumlah
Harga
(Rp)
(Rp)
1
LS
21.591.756,87
21.591.756,87
280
m2
5.750,00
1.610.000,00
LA.09
1
LS
11.012.480,94
11.012.480,94
T.11.a.1)
M.11.d
325
550
m3
Buah
58.822,50
115.500,00
19.117.312,50
63.525.000,00
P.15.a
550
Buah
29.325,00
16.128.750,00
La.14.a
500
460
kg
m3
1.253.960,00
953.091,25
626.980.000,00
438.421.975,00
1.198.387.275,31
119.838.727,53
1.318.226.002,84
1.318.226.000,00
T.01
B.02.b
Terbilang : Satu Milyar Tiga Ratus Delapan Belas Juta Dua Ratus Dua Puluh
Enam Ribu Rupiah
G.3.2 Contoh HPS pengerukan muara sungai
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengerukan Muara
Sungai” berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-884-
Contoh HPS pengerukan muara sungai
(Mekanis)
No
Uraian Pekerjaan
Kode
Kuant
itas
1 PERSIAPAN
1
1.1 Mobilisasi dan Demobilisasi
La.04
Stake out Posisi Pengerukan
280
1.3
T.04.a
Sungai
1
1.4 Biaya SMKK
La.09
2 PENGERUKAN MUARA SUNGAI
Penggalian tanah dengan
TM.01.1.a 54.250
2.1
Excavator
Pembuangan hasil galian DT
TM.01.3.c.1 54.250
2.2
jarak 1 km
Pengerukan muara sungai
TM.03.1 162.740
2.3
dengan kapal keruk
Jumlah
Pajak: PPN 10%
Jumlah Total
Dibulatkan
Satuan
Harga
Satuan
(Rp)
LS
175.000.000,00
175.000.000,00
m2
5.750,00
1.610.000,00
LS
21.541.169,51
21.541.169,51
m3
8.375,40
454.365.450,00
m3
15.671,30
850.168.025,00
m3
17.087,60
2.780.836.024,00
Jumlah Harga
(Rp)
4.283.520.668,51
428.352.066,85
4.711.872.735,36
4.711.872.000,00
Terbilang: Empat Milyar Tujuh Ratus Sebelas Juta Delapan Ratus Tujuh Puluh
Dua Ribu Rupiah
TM.03
Pengerukan alur sungai
a. Contoh AHSP pengerukan sungai menggunakan kapal keruk
No
Uraian
1
A
1
2
3
2
Tenaga Kerja
Pekerja
Tukang
Mandor
B
Bahan
C
1
Peralatan
Kapal Keruk
Kode
Satuan
Koefisien
3
4
5
L.01
L.02
L.04
OJ
OJ
OJ
Harga
Satuan
(Rp)
6
0,116666
9.285,71
0,023333
14.285,71
0,011667
17.857,14
Jumlah Harga Tenaga Kerja
Jumlah
Harga
(Rp)
7
1.083,33
333,33
208,33
1.624,99
Jumlah Harga Bahan
D
E
F
E.18.a
jam
0,00806555
1.640.781,06
Jumlah Harga Peralatan
Jumlah Harga tenaga, Bahan dan Peralatan (A+B+C)
Biaya Umum dan Keuntungan (Maksimum 15%)
15%x D
Harga Satuan Pekerjaan per - m3 (D+E)
13.233,80
13.233,80
14.858,79
2.228,82
17.087,60
b. Contoh…
jdih.pu.go.id
-885-
b. Contoh perhitungan produktivitas kapal keruk
Sebuah suction dredger beroperasi dengan data-data sebagai berikut:
- Panjang pipa hisap pada ladder = 6 m
- Panjang pipa seluruhnya
= 600 m (minus pipa pada ladder)
Pipa hisap
= 20 m
Pipa apung
= 300 m
Pipa darat
= 280 m
- Diameter seluruh pipa 14’’
= 0,3556 m
- Tanah lumpur lunak 20%
= 1,20 (lumpur 20%, air 80%)
- Berat lumpur
= 1400 kg/m3
Untuk menghitung kapasitas kapal keruk per jam, perlu menghitung total
head loss dan diasumsikan kecepatan (V) aliran lumpur dalam pipa konstan
1,25 m/s.
Gambar II.G.1 Garis energi aliran lumpur dalam pipa
Berdasarkan gambar di atas dihitung 10 kehilangan enegi (head loss) sebagai
berikut :
1. Kehilangan energi (head loss) pada titik masuk :
2. Head loss pipa pada ladder :
3. Head…
jdih.pu.go.id
-886-
3. Head loss pada pipa lengkung :
4. Head loss pada pipa hisap :
5. Head loss pada pipa buang :
6. Head loss pada pipa lengkung :
7. Head loss pada pipa darat :
H7…
jdih.pu.go.id
-887-
8. Head loss akibat lengkung :
9. Head loss pada pipa darat :
10. Head loss akhir pipa :
Perhitungan produktivitas kapal keruk
a) Total head
Tenaga pompa:
diambil pompa 240 HP
b) Kapasitas pengerukan/jam :
.
Analisis…
jdih.pu.go.id
-888-
ANALISIS PRODUKTIVITAS KAPAL KERUK
JENIS PEKERJAAN
: Pengerukan Sedimen di W aduk/Danau dengan Kapal Keruk, Kedalaman 10 m'
SATUAN PEM BAYARAN : m3
No
Uraian
Kode
I. ASUM SI
1. Jam kerja efektif per hari
2. Tahapan kerja.
a. Penyedia harus meyerahkan rencana kerja untuk mendapatkan
persetujuan direksi.
b. Operator senantiasa mengadakan konsultasi intensif dengan
direksi dalam mengatasi kendala waktu pengerukan
c. Lebar pengerukan harus efisien, sesuai dengan spektek Kapal
ker Kedalaman pengerukan harus 0,5 - 2 kali diameter pipa
pemotong (cutter ). Kecepatan aliran lumpur dlm pipa 1,25 m/s.
d. Volume pengerukan yang diakui dihitung berdasarkan gambar
alur. Untuk pelaksanaan pengerukan harus ditambah 0,5 m agar
hasil kerukan lebih rapi.
e. Pipa-pipa untuk menyalurkan lumpur harus ditata dan dijaga
agar tidak mengganggu aktivitas sekitar lokasi pekerjaan.
II. ALAT
a. Kapal Keruk; Suction Dredger Pompa sentrifugal; H-mak. 10m'
Tenaga
Kapasitas Produksi
Faktor Efisiensi Alat (Tabel 4)
Kecepatan
Kandungan air
Kandungan lumpur
Alat Bantu
Pipa apung dan darat dia 14"
2
b. Kebutuhan Pompa Dredging
Head Loss Pipa Sepanjang 600 m
Daya Pompa
III. Kebutuhan Tenaga Kerja
Produksi yang menentukan : Kapal Keruk
Produksi / hari = Tk x Q.1
Kebutuhan tenaga
Koefisien Tenaga Kerja/ m3
- Pekerja
: ( Tk x P ) : Q.1'
: ( Tk x M ) : Q.1'
E.23.c
Pw
V
Fa
v
va
vl
D
Volume Galian ( Q ) : v x 0,25 x P x D
(Suspensi)
Volume suspensi lumpur+air
Volume Lumpur WC=40%
Koefisien Kapal Keruk = 1/Q
- Mandor
Tk
Q
20% x Q
DH
Pp
Q.1
Q.1'
Koefisien
7,00
Satuan
Keterangan
jam
200,00
HP
Tenaga kapal 100 HP, total
600,00 m3/jam = 100 + 100 = 200HP
Pemeliharaan mesin baik
0,75
1,25
m/s
80,00
%
20,00
%
14
0,12410
446,76
89,352
0,011192
24,5253
81,16
100
inchi
m3/s
m3/jam < 0,75*600 = 450 m3/jam
m3/jam Volume Lumpur
jam
m
HP
HP
Lihat hitungan head loss
Daya pompa yg digunakan
(ok)
+ Mesin Kapal Keruk 100HP
89,35 m3/jam
625,46 m3/hari Lumpur
bantu perataan: 40 - 60 m3/OH
0,1400
0,0140
OJ
angkut 50m': 1,5 - 3 m3/OH
OJ
Lihat T.15a.5)
Analisis…
jdih.pu.go.id
-889ANALISIS BIAYA OPERASI KAPAL KERUK
A.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
: KAPAL KERUK (SUCTION DRADGER )
: Rupiah/Jam
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
Kode
Perhitungan Biaya Operasi Kapal Keruk
Koefisien
Satuan
Keterangan
AHSP
URAIAN PERALATAN
KAPAL KERUK ( SUCTION DREDGER )
Jenis Peralatan
Tenaga
Pw
340
HP
200 HP K.Keruk
Kapasitas
Cp
850 m3/jam
240 HP Pompa
Umur Ekonomis
A
10 Tahun
Jam Operasi dalam 1 Tahun
W
2.000
Jam
Harga Alat
B
10.000.000.000 Rupiah
Tahun 2017
B.
BIAYA PASTI PER JAM KERJA
JENIS ALAT
SATUAN PEMBAYARAN
No.
1. Nilai Sisa Alat
= 10 % x Harga Alat Baru
2. Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
C.
=
(1 + )
(1 + ) −1
−
=
b. Asuransi, dll.
Biaya Pasti per Jam
=
=
C
1.000.000.000
Rupiah
D
0,16275
E
732.354,28
Rupiah
F
10.000,00
Rupiah
G
742.354,28
Rupiah
H
357.000,00
Rupiah
10,00%
-
Suku bunga
i = 10%
Biaya asuransi
p = 0,2%
BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1. Bahan Bakar
= (10%-12%)
2. Pelumas
= (0,25%-0,35%) x Pw x Mp
I
25.712,50
Rupiah
0,25%
= (2,2%-2,8%) x B/W
J
110.000
Rupiah
2,20%
= (6,4%-9%) x B/W
K
320.000,00
Rupiah
6,40%
= ( 2 Orang / Jam ) x U1
L
50.000,00
Rupiah
5. Pembantu operator * = ( 2 Orang / Jam ) x U2
M
35.714,29
Rupiah
Biaya Operasi per Jam =
P
898.426,79
Rupiah
D.
TOTAL BIAYA OPERASI ALAT/JAM =( G + P )
S
1.640.781,06
Rupiah
E.
1.
2.
3.
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Bensin (non subsidi)
Bahan Bakar Solar (non subsidi)
Minyak Pelumas
Biaya bengkel
3. Perawatan dan
x Pw x Ms
perbaikan
4. Operator *
Mb
Ms
Mp
10.500,00
10.500,00
30.250,00
Liter
Liter
Liter
non-subsidi
non-subsidi
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-890-
Lampiran H
(Informatif)
Rawa
H.1 Rawa
Lahan rawa adalah lahan yang hampir sepanjang tahun selalu jenuh air
(saturated) atau tergenang (waterlogged) oleh air permukaan dan/atau air
tanah dangkal. Air umumnya tidak bergerak atau tidak mengalir dengan
bagian dasar tanah berupa lumpur. Dalam kondisi alami, rawa ditumbuhi
oleh berbagai vegetasi dari jenis semak-semak sampai pohon-pohonan, dan
di daerah tropis biasanya berupa hutan rawa dan/atau hutan gambut.
Rawa dengan karakteristik khasnya, infrastruktur rawa yang pada umumnya
berupa saluran beserta infrastrukturnya seperti intake, pintu-pintu pengatur
dan lain-lain. Berbagai jenis pekerjaan yang umumnya termasuk pada
pelaksanaan pekerjaan rawa antara lain seperti pada Tabel II.H.1.
Tabel II.H.1
No.
Jenis pekerjaan pada komponen infrastruktur rawa
KOMPONEN
Tanah
Pasangan
JENIS PEKERJAAN
Beton
Pancang PA+HM
Dewatering
Lain-lain
1.
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
SALURAN
Primer
Sekunder
Sub-sekunder/kolektor
Tersier
Kuarter
2.
TANGGUL
3.
3.1
3.2
PINTU
Sekat / tabat / stop log
Pintu klep
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pengerukan Muara
Sungai” berikut ini.
Contoh…
jdih.pu.go.id
-891-
Contoh HPS rehabilitasi saluran sekunder jaringan reklamasi rawa
(Manual dan Mekanis)
No.
I
PEKERJAAN PERSIAPAN
Mobilisasi dan Demobilisasi
Stake out Posisi Rehabilitasi Sal. Sekunder Rawa
Biaya SMKK
Pembersihan lapangan
REHAB SALURAN SEKUNDER
Kuantitas
Satuan
1
1
1
14.268
LS
LS
LS
m2
TM.01.2.b.1)
60.240
M.38
TM.01.2.a.2)
TM.01.3.c.1)
60
1.200
18.320
m3
batang
m'
5 Timbunan tanah di rawa pakai Buldozer
TM.01.6.d
18.320
7 Pemadatan tanah
TM.01.4.b
T.06.a.1)
T.14.a
T.14.c
1 Galian Tanah Mekanis (Excavator) di daerah rawa
2 Gambangan (pohon kelapa ∅ 20 cm, panjang 4m)
3 Pemindahan Gambangan utk lintasan Excavator
4 Jarak angkut 1 km
III
Kode
La.04
T.04.a
La.09
T.01
1
2
3
3
II
Uraian Pekerjaan
PEMBUATAN GORONG-GORONG FUNGSI GANDA
1 Pekerjaan Tanah
a. Galian Tanah Pondasi
b. Timbunan Tanah
c. Urugan Pasir (tebal 10cm)
2 Pekerjaan Kayu
Cerucuk Kayu Galam ∅ 10 cm
3 Pekerjaan Pondasi dan Lantai Kerja
a. Lantai Kerja (tebal 5 cm) mutu beton fc'= 2,5 MPa
b. Pondasi Koker (tinggi 60 cm), fc' = 20 MPa
c. Lantai Arus (tebal 20 cm), fc'= 20 MPa
d. Pek. Sheet Pile 5/20; fc'= 25 MPa
4 Pekerjaan Beton
a. Pek. Dinding (tebal 20 cm), fc'= 20 MPa
b. Dinding Sayap Samping (tebal 20 cm), fc'= 20 MPa
c. Pek. Lantai atas, fc'= 20 MPa
d. Pek. Crab, fc'= 20 MPa
e. Pek. Plesteran
5 Pekerjaan Dewatering
a. Sand Bag 0,45 x 1,2 m
b. Pompa 10 KW
IV PEMBUATAN DAN PEMASANGAN SKOT BALOK
1 Kayu Kelas II 8/12 - 3,0 m
2 Baja L.50.50.5 untuk spooneng, 100 m
3 Baja strip 4 x 50 x 2500 mm
Jumlah
Pajak: PPN 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
Terbilang:
Harga Satuan
(Rp)
Jumlah Harga
(Rp)
30.000.000,00
7.000.000,00
22.345.000,00
5.347,50
30.000.000,00
7.000.000,00
22.345.000,00
76.298.130,00
26.155,10
1.575.583.224,00
210.000,00
m3
23.106,32
15.671,30
12.600.000,00
27.727.583,18
287.098.216,00
m3
10.901,50
199.715.480,00
18.320
m3
22.834,60
418.329.872,00
1,09
63,76
0,83
m³
m³
m³
50.177,38
52.353,75
228.850,00
54.693,34
3.338.075,10
189.945,50
42
m
14.763,80
620.079,60
B.01.a
B.07.a
B.07.a
B.10.a
0,41
2,41
1,65
1,09
m³
m³
m³
m³
852.334,00
1.150.367,82
1.150.367,82
1.208.993,48
349.456,94
2.772.386,44
1.898.106,90
1.317.802,89
B.07.a
B.07.a
B.07.a
B.07.a
P.04.c
6,68
5,77
1,37
0,28
33,71
m³
m³
m³
m³
m³
1.150.367,82
1.150.367,82
1.150.367,82
1.150.367,82
39.155,89
7.684.457,02
6.637.622,31
1.576.003,91
322.102,99
1.319.945,05
D.01.b
D.05
120
240
Buah
Jam
28.347,50
106.346,25
3.401.700,00
25.523.100,00
M.33.a
La.14.a
La.14.a
1,728
392,5
20
m³
kg
Buah
6.250.000,00
34.465,50
34.465,50
10.800.000,00
13.527.708,75
689.310,00
2.738.720.001,92
273.872.000,19
3.012.592.002,11
3.012.592.000,00
TM.06.3.1.c
Tiga Milyar Dua Belas Juta Lima Ratus Sembilan Puluh Dua Ribu
Rupiah
Lampiran…
jdih.pu.go.id
-892-
Lampiran I
(Informatif)
Air tanah dan air baku
I.1 Air tanah
Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah atau batuan di bawah
permukaan tanah. Pelaksanaan pemanfaatan air tanah pada umumnya
mengambil air dari akuifer (lapisan batuan jenuh air tanah yang dapat
menyimpan dan meneruskan air tanah dalam jumlah cukup dan ekonomis).
Sumber air baku di antaranya berasal dari air hujan, air permukaan, air
tanah, air laut dan air payau. Berbagai jenis pekerjaan pada komponen
infrastruktur air tanah dan air baku disajikan pada Tabel I.1 berikut ini.
Tabel I.1
Jenis pekerjaan pada komponen infrastruktur air tanah dan
air baku
JENIS PEKERJAAN
No.
KOMPONEN
Tanah
Pasangan
Beton
Pancang
1.
PENGEBORAN
(Geoteknik)
2.
2.1
2.2
2.3
PEMASANGAN CASING
Pipa-pipa
Saringan
Asesoris
3.
BRONCAPTERING
4.
RUMAH POMPA
5.
PIPA DISTRIBUSI
PA+HM
Dewatering
Lainlain
Air tanah secara umum dikelompokkan sebagai berikut :
a. Air tanah dangkal
Berdasarkan surat izin pengambilan air (SIPA), air tanah dangkal yaitu
sumur gali yang umumnya hanya sampai kedalaman 10 - 15 m saja,
sedangkan untuk sumur bor dangkal dengan pipa diameter 1 ¼ ”–
1
½ ” dan dimungkinkan juga sumur bor deep well dengan casing 4”- 6”
sampai kedalaman < 30 m.
b. Air tanah dalam
Sumur bor dalam dimaksudkan adalah sumur bor yang secara umum
kedalamannya > 30 m sesuai dengan kebutuhan dan perizinan yang
berlaku. Untuk pekerjaan air tanah dalam pedoman ini diambil contoh
pelaksanaan pekerjaan pengeboran sumur air tanah dalam.
Berdasarkan…
jdih.pu.go.id
-893-
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Pembuatan Sumur
Air Tanah Dalam” berikut ini.
Contoh HPS pembuatan sumur air tanah dalam
No
Uraian Pekerjaan
Kode
1
2
3
I PEKERJAAN PERSIAPAN
La.04
1. Mobilisasi dan Demobilisasi
La.09
2. Biaya SMKK
3. Pembuatan kolam sirkulasi+saluran
II PEKERJAAN PEMBUATAN SUMUR AIRTANAH
TM.09.2
1 Pengeboran lobang ∅ 8 3/4"
2 Reaming/pelebaran lubang bor :
TM.09.3
a. Reaming lubang ∅ 8 3/4" ke 12"
b. Reaming lubang ∅ 8 3/4"ke14 3/4"
TM.09.4
3 Sampling contoh+diskripsi litologi
TM.09.1
batuan
4
Kuan
Harga Satuan
Satuan
(Rp)
titas
4
5
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
1
1
1
LS
LS
LS
15.000.000,00
27.000.000,00
2.500.000,00
15.000.000,00
27.000.000,00
2.500.000,00
800
m'
222.173,55
177.738.843,65
48
752
m'
m'
205.414,19
234.784,35
9.859.881,21
176.557.832,21
800
m'
335.095,05
268.076.040,00
m'
274.677,54
13.184.521,89
lokasi
2.961.417,33
17.768.503,95
m'
m'
m'
m3
247.338,33
3.964.811,08
110.003,20
7.658.094,71
138.509.465,39
951.554.659,45
36.961.073,61
209.525.471,24
jam
jam
jam
jam
406.484,86
406.484,86
406.484,86
406.484,86
13.007.515,54
13.007.515,54
26.015.031,07
42.274.425,49
lokasi
742.900,00
jam
406.484,86
jam
406.484,86
jam
406.484,86
contoh 1.000.000,00
742.900,00
1.625.939,44
29.266.909,96
4.877.818,33
2.000.000,00
Pemasangan dan pembongkaran
TM.09.5
48
Temporary Casing ∅ 17"
5 Electric logging/penampangan
TM.09.18
6
geofisik
6 Pengadaan dan pemasangan pipa konst. Sumur :
a. Pipa Black Steel ∅ 8"
TM.09.9
560
TM.09.10
b. Screen low carbon ∅ 8"
240
c. Pipa Sounding GWI BSA ∅ 1"
TM.09.11
336
7 Pengadaan+Pemasangan Gravel Pack TM.09.12 27,36
8 Pembersihan sumur/Development :
TM.09.13
a. Water Flushing
32
TM.09.13
b. Water Jetting
32
TM.09.14
c. Air Jetting
64
TM.09.14
d. Air Lifting
104
9 Pekerjaan Pengujian :
a. Pasang dan bongkar peralatan uji
TM.09.15
1
TM.09.14
b. Step Draw Down Test
4
TM.09.14
c. Long Period Test/uji debit konstan
72
TM.09.14
d. Pengukuran Recovery/uji kambuh
12
TM.09.16
2
10 Sampling dan analisa kualitas air
11 Sementasi dan pengecoran lantai
TM.09.18
5
sumur
1
12 Tutup Sumur
III PEKERJAAN LAIN-LAIN
T.05.c
Patok tanda lokasi pekerjaan
1
Jumlah
Pajak PPN : 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
titik
2.961.417,33
14.807.086,63
LS
1.200.000,00
1.200.000,00
191.944,59
191.944,59
2.193.253.379,17
219.325.337,92
2.412.578.717,09
2.412.578.000,00
Buah
Terbilang: Dua Milyar Empat Ratus Dua Belas Juta Lima Ratus Tujuh Puluh
Delapan Ribu Rupiah
Analisis…
jdih.pu.go.id
-894ANALISIS PRODUKTIVITAS DAN BIAYA OPERASI ALAT BERAT PEMBUATAN SUMUR BOR AIR TANAH DALAM
ANALISIS BIAYA OPERASI ALAT BERAT PEMBUATAN SUMUR BOR AIRTANAH DALAM
JENIS ALAT
: Mesin Bor, Mud Pump, Air Compressor, Pumping Test unit, W ater Jetting
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN
SATUAN PEMBAYARAN : Rupiah/jam
No.
Uraian
Kode
Satuan
Keterangan
Perhitungan Biaya Operasi Peralatan
A. URAIAN PERALATAN
Mesin Bor
Mud Pump
Air Compressor Truck Cargo
Pick up
W elding set
Pumping Test W ater Jetting
1. Jenis Peralatan
(Drilling Rig)
RRC/
Atlas Copco
Mitsubishi
Izuzu /Toyota Kubota 225 Ah
Grunfos &
Gardner Denver
Double Stroke
350/Rotary
Colt Diesel
Jhon Deer
2.
Merk / Tipe
Tone, Koken
3. Tenaga
Pw
HP
130
120
300
110
100
24
42
120
4. Kapasitas
Cp
5. Umur Ekonomis
A
Tahun
10
10
10
5
5
5
10
10
6. Jam Operasi Dalam 1 Tahun
W
Jam
1.500
1.500
1.500
2.000
2.000
1.500
1.500
1.500
7. Harga Alat
B
Rp
645.750.000,00 150.000.000,00
225.000.000,00 175.000.000,00 100.000.000,00 140.000.000,00 160.000.000,00 220.000.000,00 Tahun 2018
B. BIAYA PASTI PER JAM KERJA
1. Nilai Sisa Alat
C
Rp
D
-
64.575.000
0,16275
15.000.000
0,16275
22.500.000
0,16275
17.500.000
0,26380
10.000.000
0,26380
14.000.000
0,26380
16.000.000
0,16275
22.000.000
0,16275
21.482,39
=
Faktor Angsuran Modal
3. Biaya Pasti per Jam :
a. Biaya Pengembalian Modal
=
E
Rp/jam
63.055,70
14.647,09
21.970,63
20.774,05
11.870,89
22.158,99
15.623,56
F
Rp/jam
861,00
200,00
300,00
175,00
100,00
186,67
213,33
G
Rp/jam
63.916,70
14.847,09
22.270,63
20.949,05
11.970,89
22.345,66
15.836,89
21.775,73
H
Rp/jam
136.500,00
126.000,00
315.000,00
115.500,00
105.000,00
25.200,00
44.100,00
126.000,00
=
b. Asuransi, dll.
Biaya Pasti per Jam
G = (E + F)
C. BIAYA OPERASI PER JAM KERJA
1. Bahan Bakar
= (10%-12%) x Pw x Ms
2. Pelumas
Biaya bengkel
3. Perawatan dan
perbaikan
Suku bunga
i = 10%
Asuransi alat berat
293,33 p = 0,2%
Koefisien biaya OP
10,00%
= (0,25%-0,35%) x Pw x M
I
Rp/jam
9.831,25
9.075,00
22.687,50
8.318,75
7.562,50
1.815,00
3.176,25
9.075,00
= (2,2% - 2,8%)
x
J
Rp/jam
9.471,00
2.200,00
3.300,00
1.925,00
1.100,00
2.053,33
2.346,67
3.226,67
2,20%
= (6,4%-9%) x
perbaikan
K
Rp/jam
27.552,00
6.400,00
9.600,00
5.600,00
3.200,00
5.973,33
6.826,67
9.386,67
6,40%
M
L
Rp/jam
Rp/jam
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
25.000,00
17.857,14
P
Rp/jam
226.211,39
186.532,14
393.444,64
174.200,89
159.719,64
77.898,81
99.306,73
190.545,48
S
Rp/jam
290.128,10
201.379,23
415.715,27
195.149,94
171.690,53
100.244,46
115.143,62
212.321,20
Mb
Ms
Mp
Liter
Liter
Liter
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
10.500,00
10.500,00
30.250,00
4. Operator
= (m orang/jam) x U1
5. Pembantu operator = (n orang/jam) x U2
Biaya Operasi (per Jam)
=
D.
BIAYA OPERASI ALAT / JAM = (G + P)
E.
1.
2.
3.
LAIN - LAIN
Bahan Bakar Premium (non subsidi)
Bahan Bakar Solar
(non subsidi)
Minyak Pelumas
0,25%
1. Pengeboran (pilot hole dan Reaming)
No.
1.
2.
3.
4.
5.
UraIan
Prosentase pemanfaatan *)
Biaya operasi alat S = (G + P)
Bahan pakai habis
- Drilling Fluid/mud
- Bit
Biaya operasi alat+material
Biaya operasi total
Kode
Satuan
M
S
K
%
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp/jam
S+K
M x (S+K)
Drilling Rig
100%
419.564,02
91.390,00
68.890,00
22.500,00
510.954,02
830.784,62
Mud Pump
100%
289.025,66
289.025,66
Air
Compressor
0%
656.824,20
656.824,20
Truck Cargo
15%
80.308,87
80.308,87
Pick up
20%
66.774,46
66.774,46
Welding set
5%
108.074,23
108.074,23
Pumping
Test
0%
139.165,46
139.165,46
Water
Jetting
0%
304.704,30
304.704,30
6. Pengeboran…
jdih.pu.go.id
-8956.
a.
b.
c.
d.
Pengeboran (Pilot hole dan
Reaming)
Borehole ø 8 3/4"
Reaming ø 8 3/4" - 12"
Reaming ø 8 3/4" - 14 3/4"
Reaming ø 8 3/4" - 17"
Produktivitas **)
(Q)
1,85 m/jam
2,00 m/jam
1,98 m/jam
1,90 m/jam
Koefisien Alat
(1/Q)
0,5405
0,5000
0,5051
0,5263
Koefisien Tenaga Kerja (OH)
(Pekerja)
(Tukang Bor)
(Mandor)
0,3089
0,0772
0,0309
0,2857
0,0714
0,0286
0,2886
0,0722
0,0289
0,3008
0,0752
0,0301
*) Disesuaikan dengan proporsi pemanfaatan
**) Produktifitas alat tergantung ukuran pipa dan konsistensi
tanah, kapasitas ini untuk konsistensi stiff (sedang),
sedangkan untuk tanah lembek kapasitas dikali 2 - 3 dan
untuk tanah keras kapasitas dikali 30 - 50%
2. Bongkar Pasang Temporary Casing
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
a.
b.
UraIan
Prosentase pemanfaatan
Biaya operasi Alat S = (G + P)
Bahan pakai habis
- Wire RB & Ciron
- Acetelyn & CO2
Biaya operasi Alat+Material
Biaya operasi total
Temporary Cassing
Diameter
(ID) 17"
(ID) 12"
Kode
Satuan
M
S
K
%
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp/jam
S+K
M x (S+K)
Produktivitas
(Q)
1,75 m/jam
1,75 m/jam
Drilling Rig
Mud Pump
75%
419.564,02
10.000,00
6.500,00
3.500,00
429.564,02
470.948,72
Koefisien Alat
(1/Q)
0,5714
0,5714
30%
289.025,66
289.025,66
Air
Compressor
0%
656.824,20
656.824,20
Truck Cargo
10%
80.308,87
80.308,87
Pick up
Welding set
0%
66.774,46
66.774,46
50%
108.074,23
108.074,23
Pumping
Test
0%
139.165,46
139.165,46
Water
Jetting
0%
304.704,30
304.704,30
Pumping
Test
Water
Jetting
Koefisien Tenaga Kerja (OH)
(Pekerja)
(Tukang Bor)
(Mandor)
0,3265
0,0816
0,0327
0,3265
0,0816
0,0327
3. Pemasangan Konstruksi Sumur (Pipa Black Steel dan Screen Low Carbon)
No.
Uraian
Kode
Satuan
Drilling Rig
Mud Pump
Air
Compressor
Truck
Cargo
Pick up
Welding set
1.
Persentase pemanfaatan
M
%
100%
0%
0%
10%
10%
100%
0%
100%
2.
Biaya operasi Alat S = (G + P)
S
Rp./jam
419.564,02
289.025,66
656.824,20
80.308,87
66.774,46
108.074,23
139.165,46
304.704,30
3.
Bahan pakai habis
K
Rp./jam
-
-
12.500,00
-
-
-
-
-
Rp./jam
-
-
-
-
-
-
-
-
- Wire RB & Ciron
- Acetelyn & CO2
4.
Biaya operasi Alat+Material
5.
Biaya operasi total
6.
a.
b.
c.
d.
Pemasangan Cassing dan
Screen Low Carbon
BS Casing or LC Screen 6"
BS Casing or LC Screen 8"
Pipa sounding PVC 1"
Gravel Pack
Rp./jam
-
-
12.500,00
-
-
-
-
-
S+K
Rp./jam
419.564,02
289.025,66
669.324,20
80.308,87
66.774,46
108.074,23
139.165,46
304.704,30
M x (S+K)
Rp/jam
Produktivitas
(Q)
8,00 m/jam
7,00 m/jam
25,00 m/jam
0,55 m3/jam
847.050,88
Koefisien Alat
(1/Q)
0,1250
0,1429
0,0400
1,8182
Koefisien Tenaga Kerja (OH)
(Pekerja)
(Tukang Bor)
(Mandor)
0,0714
0,0179
0,0071
0,0816
0,0204
0,0082
0,0229
0,0057
0,0023
1,0390
0,2598
0,1039
4. Pencucian…
jdih.pu.go.id
-8964. Pencucian Sumur (Well Development)
No.
1.
2.
3.
Uraian
4.
5.
Persentase pemanfaatan
Biaya operasi alat S = (G + P)
Bahan pakai habis
- Foam/Detergen
Biaya operasi alat+material
Biaya operasi total
6.
Development Methods
a.
b.
c.
Air Lifting
Air Jetting
Blow Up
Kode
Satuan
Drilling Rig
Mud Pump
M
S
K
%
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
Rp/jam
20%
419.564,02
419.564,02
776.687,77
0%
289.025,66
289.025,66
S+K
M x (S+K)
Produktivitas
(Q)
1,00 jam
1,00 jam
1,00 jam
Koefisien Alat
(1/Q)
1,0000
1,0000
1,0000
Air
Compressor
100%
656.824,20
12.500,00
12.500,00
669.324,20
Truck
Cargo
10%
80.308,87
80.308,87
Pick up
Welding set
15%
66.774,46
66.774,46
5%
108.074,23
108.074,23
Pumping
Test
0%
139.165,46
139.165,46
Water
Jetting
0%
304.704,30
304.704,30
Pumping
Test
100%
139.165,46
9.000,00
Water
Jetting
0%
304.704,30
-
Koefisien Tenaga Kerja (OH)
(Pekerja)
(Tukang Bor)
(Mandor)
0,5714
0,1429
0,0571
0,5714
0,1429
0,0571
0,5714
0,1429
0,0571
5. Uji Pemompaan (Pumping Test)
No.
1.
2.
3.
4.
5.
6.
a.
b.
Uraian
Persentase pemanfaatan
Biaya operasi alat S = (G + P)
Bahan pakai habis
- Battery, cable lamp, dan lainlain.
Biaya operasi alat+material
Biaya operasi total
Pumping Test
Air Lift Methods:
Method "V" Notch
Method Orifice
Drilling Rig
Mud Pump
Air
Compressor
0%
656.824,20
-
Truck
Cargo
5%
80.308,87
-
Pick up
Welding set
Kode
Satuan
M
S
K
%
Rp./jam
Rp./jam
Rp./jam
20%
419.564,02
-
-
-
-
-
-
9.000,00
-
S+K
M x (S+K)
Rp./jam
Rp/jam
419.564,02
248.174,87
289.025,66
656.824,20
80.308,87
66.774,46
108.074,23
148.165,46
304.704,30
Produktivitas
(Q)
1,00 jam
1,00 jam
Koefisien Alat
(1/Q)
1,0000
1,0000
0%
289.025,66
-
10%
66.774,46
-
5%
108.074,23
-
Koefisien Tenaga Kerja (OH)
(Pekerja)
(Tukang Bor)
(Mandor)
0,5714
0,1429
0,0571
0,5714
0,1429
0,0571
I.2 Air…
jdih.pu.go.id
-897-
I.2 Air baku
Penyediaan air baku umumnya dilaksanakan oleh Cipta Karya, namun untuk
kondisi tertentu kadang-kadang juga dilaksanakan oleh SDA. Terkait dengan
pekerjaan penyediaan air baku pada umumnya terdiri atas: Broncaptering
termasuk perlindungan mata air dan juga perpipaan baik untuk sistem
transmisi juga untuk sistem distribusinya. Seperti dijelaskan di atas, AHSP
pekerjaan ini mengacu pada AHSP Bidang Cipta Karya, dan pada pedoman
ini diambil contoh pekerjaan sebagai berikut:
Berdasarkan BoQ dari hasil perhitungan desain, selanjutnya menghitung
Harga Satuan Pekerjaan (HSP) untuk masing-masing pekerjaannya yang
menggunakan HSD dari Lampiran A.9 Contoh Harga Satuan Dasar Tenaga
Kerja, Bahan dan Peralatan Kota Bandung, Jawa Barat, Tahun 2018.
Selanjutnya dapat menghitung HSP yang disimpan pada kolom (6) sebagai
komponen utama dari Harga Perhitungan Sendiri (HPS) ”Infrastruktur
Penyediaan Air Baku” berikut ini.
Contoh HPS infrastruktur penyediaan air baku
(Manual)
No
Uraian Pekerjaan
1
2
I PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Mobilisasi dan Demobilisasi
2. Pembersihan Lapangan
3. Stake Out Trase Pipa PenyediaanAirBaku
4. Biaya SMKK
II PEMBUATAN BRONCAPTERING
1 Pekerjaan Tanah
a. Galian Tanah
b. Urugan Tanah Kembali
c. Urugan Pasir
2 Pekerjaan Pasangan
a. Pasangan Batu + mortar tipe S
b. Pasangan Batu Kosong
3 Pekerjaan Plesteran
Plesteran Mortar Tipe M + Acian
4 Pekerjaan Beton
a. Beton fc' = 15 MPa
b. Bekisting Kayu
c. Besi Beton, fy'=240 MPa
d. Rabat Beton, fc' = 2,5 MPa
5 Pekerjaan Pipa
a. Pipa GIP 4"
b. SaringanDN 4"CI+Packing+Mur Baut
c. Gate Valve 4"
d. Bend 4" x 90°
e. Valve Flange DN 4"
f. Tangga Besi DN 1” galvanized
g. Pipa Ventilasi GIP DN 2"
h. Manhole 100x100cm,t=3 mm,besi L
i. Pengecatan Pipa, Manhole +Dinding
Kode
3
Kuan
Harga Satuan
Satuan
(Rp)
titas
4
5
6
Jumlah Harga
(Rp)
7
LA.04
T.01
T.04.a
LA.09
1
1.200
120
1
LS
m2
LS
LS
76.500.000,00
5.347,50
5.428,00
1.541.169,51
76.500.000,00
6.417.000,00
651.360,00
1.541.169,51
T.06a.1)
18
9
18
m3
m3
m3
50.177,38
52.353,75
228.850,00
903.192,75
471.183,75
4.119.300,00
P.05
2,42
5
m3
m3
760.092,50
319.125,00
1.839.423,85
1.595.625,00
P.04a
62,5
m2
73.718,91
4.607.431,88
B.05a 12,45
B.21.a 36,85
B.17
2241
B.01.a 0,85
m3
m2
Kg
m3
1.083.810,20
68.678,00
12.539,60
852.334,00
13.493.436,97
2.530.784,30
28.101.243,60
724.483,90
m
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
Buah
m2
259.994,30
2.000.000,00
2.800.000,00
450.000,00
2.700.000,00
1.800.000,00
475.000,00
500.000,00
32.000,00
6.239.863,20
4.000.000,00
5.600.000,00
900.000,00
10.800.000,00
3.600.000,00
950.000,00
1.000.000,00
576.000,00
T.14a
T.14c
P.01b.1)
-
24
2
2
2
4
2
2
2
18
6. Bangunan…
6 Bangunan Penangkap
a. Bronjong
P.06a.1.b
36
m3
1.287.619,64
46.354.306,95
jdih.pu.go.id
-898-
No
Uraian Pekerjaan
b. Geotextile
III PEMBUATAN BAK PENAMPUNG
1 Pekerjaan Tanah
a. Galian Tanah
b. Urugan Tanah Kembali
c. Urugan Pasir
2 Pekerjaan Pasangan
a. Pasangan Batu + mortar tipe S
b. Pasangan Batu Kosong
Kuan
Harga Satuan Jumlah Harga
Satuan
(Rp)
(Rp)
titas
P.09c
36
m2
195.356,25
7.032.825,00
Kode
T.06a.1)
8,82
4,2
0,3
m3
m3
m3
50.177,38
52.353,75
228.850,00
442.564,45
219.885,75
68.655,00
P.01b.1)
6
P.05
4
m3
m3
760.092,50
319.125,00
4.560.555,00
1.276.500,00
B.05a
8,45
B.21.a 22,54
B.17
1521
B.01.a 4,225
m3
m2
kg
m3
1.083.810,20
68.678,00
12.539,60
852.334,00
9.158.196,18
1.548.002,12
19.072.731,60
3.601.111,15
P.04a
38
m2
42.824,16
1.627.318,08
-
12
2
2
m
Buah
Buah
259.994,30
2.000.000,00
475.000,00
3.119.931,60
4.000.000,00
950.000,00
d. Manhole 100x100cm,t=3 mm,besi L
2 Buah
e. Pengecatan Pipa, Manhole +Dinding
1
LS
f. Bend 4" x 90°
8 Buah
g. Kran Air + aksesoris
4 Buah
IV PENGADAAN DAN PEMASANGAN PIPA & AKSESORIS
1. Pekerjaan Tanah (manual)
T.06a.1) 1.245
a. Galian Tanah Biasa
m3
T.09a.1) 1.145
b. Galian Tanah Keras/Cadas
m3
c. Urugan Tanah Kembali
T.14a 622,5
m3
d. Urugan Pasir
T.14c
84
m3
2. Pekerjaan Lain-lain
Tes Kebocoran Pipa
1
LS
Jumlah
Pajak PPN : 10 %
Jumlah Total
Dibulatkan
2.800.000,00
2.000.000,00
450.000,00
100.000,00
5.600.000,00
2.000.000,00
3.600.000,00
400.000,00
3 Pekerjaan Beton
a. Beton fc' = 15 MPa
b. Bekisting Kayu
c. Besi Beton fy'=240 MPa
d. Rabat Beton, fc' = 2,5 MPa
4 Pekerjaan Plesteran
Plesteran Mortar Tipe M + Acian
5 Pekerjaan Pipa
a. Pipa GIP 4"
b. SaringanDN4"CI+Packing+MurBaut
c. Pipa V=ventilasi GIP DN 2"
T.14a
T.14c
50.177,38
62.470.831,88
111.406,25 127.560.156,25
52.353,75
32.590.209,38
228.850,00
19.223.400,00
15.000.000,00
15.000.000,00
472.285.729,58
47.228.572,96
519.514.302,54
519.514.000,00
Terbilang: Lima Ratus Sembilan Belas Juta Lima Ratus Empat Belas Ribu
Rupiah
jdih.pu.go.id