Academia.eduAcademia.edu

PT PLN (PERSERO

PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UDIKLAT JAKARTA DAFTAR ISI BAB I KONSEP DASAR MANAJEMEN KEUANGAN Halaman 1.1 Pendahuluan 1.2 Pengertian dan pentingnya manajemen keuangan 1 1 1 1.3 Fungsi keuangan 1.4 Tujuan perusahaan 1.5 Sepuluh prinsip dasar manajemen keuangan 1 2 3 BAB II LAPORAN KEUANGAN (FINANCIAL STATEMENT) 2.1 Pendahuluan 2.2 Pengertian laporan keuangan 2.3 Tujuan laporan keuangan 2.4 Jenis laporan keuangan 2.4.1 Neraca 2.4.2 Laporan laba rugi 5 5 5 5 5 5 11 BAB III ANALISIS LAPORAN KEUANGAN 3.1 Pendahuluan 3.2 Pengertian dan tujuan analisis laporan keuangan 3.2.1 Pengertian analisis laporan keuangan 3.2.2 Tujuan analisis laporan keuangan 3.3 Jenis analisis rasio keuangan 3.3.1 Rasio likuiditas (liquidity ratio) 3.3.2 Rasio pengungkit keuangan (financial leverage ratio) 3.3.3 Rasio pemanfaatan aset (asset utilization ratio) 3.3.4 Rasio profitabilitas (profitability ratio) 3.4 Keterbatasan analisis rasio keuangan 17 17 17 17 17 17 21 22 24 28 30 BAB IV PERENCANAAN DAN PERAMALAN KEUANGAN 33 33 33 34 36 36 36 38 4.1 4.2 4.3 4.4 Pendahuluan Pengertian perencanaan dan pengendalian keuangan Proses perencanaan keuangan Analisis titik impas 4.4.1 Tujuan dan manfaat 4.4.2 Unsur-unsur penting titik impas 4.5 Anggaran Kas i PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UDIKLAT JAKARTA BAB V 4.5.1 Penerimaan kas 4.5.2 Pengeluaran kas 4.5.3 Arus kas bersih 4.6 Peramalan keuangan 39 40 40 41 PENGANGGARAN MODAL (CAPITAL BUDGETING) 43 43 43 5.1 Pendahuluan 5.2 Nilai waktu uang (time value of money) 5.2.1 Nilai yang akan datang (future value) dan nilai sekarang (present value) 5.2.1.1 Bunga majemuk (compound interest) 5.2.1.2 Nilai majemuk (compound value/future value of money) 5.2.1.3 Bunga majemuk dengan periode non tahunan 5.2.1.4 Nilai sekarang (present value of money) 5.2.2 Anuitas (annuity) 5.2.2.1 Anuitas majemuk (future value annuities/compound BAB VI 44 44 45 47 48 51 annuities) 5.2.2.2 Nilai sekarang anuitas (present value of an annuity) 5.2.2.3 Anuitas jatuh tempo (annuity due) 5.2.3 Penerimaan tetap yang kekal (perpetuity) 5.2.4 Aplikasi nilai waktu uang 5.3 Penganggaran modal (capital budgeting) 5.3.1 Definisi dan kegunaan 5.3.2 Jenis keputusan penganggaran modal 5.3.3 Estimasi arus kas 5.3.4 Metode penilaian investasi tanpa diskonto (non discounted evaluation) 5.3.5 Keunggulan dan kelemahan metode payback period 52 54 55 56 57 57 58 58 59 KEPUTUSAN PENDANAAN 65 65 66 66 66 67 69 70 6.1 Pendahuluan 6.2 Sumber pendanaan 6.2.1 Sumber pendanaan internal 6.2.2 Sumber pendanaan eksternal 6.2.2.1 Utang 6.2.2.2 Modal sendiri 6.2.3 Pihak pemberi dana eksternal 62 63 ii PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UDIKLAT JAKARTA 6.3 6.4 6.5 6.6 Pola pendanaan Kredit berjangka Sewa guna usaha (leasing) Obligasi 6.6.1 Jenis-jenis obligasi 6.6.2 Karakteristik obligasi 6.6.3 Pasar obligasi 6.6.4 Mekanisme perdagangan obligasi dan sukuk di Bursa Efek Indonesia 6.7 Saham preferen 6.8 Saham biasa 6.8.1 Ciri-ciri atau karakteristik saham biasa 6.8.2 Penawaran perdana kepada publik (IPO) 6.8.3 Mekanisme perdagangan saham 6.8.4 Otoritas jasa keuangan BAB VII MANAJEMEN MODAL KERJA 7.1 Pendahuluan 7.2 Pengertian modal kerja 7.3 Kebijakan modal kerja 7.3.1 Pendekatan penyetaraan (hedging approach) 7.3.2 Pendanaan aktiva lancar 7.3.3 Model pendanaan aktiva lancar 7.4 Manajemen kas dan surat berharga 7.4.1 Motif perusahaan mengadakan kas 7.4.2 Sistem pembayaran 7.4.3 Letter of credit 7.5 Manajemen piutang dan kredit 7.5.1 Syarat penjualan 7.5.2 Kebijakan penagihan 7.6 Manajemen persediaan 7.6.1 Tujuan dan tipe persediaan 7.6.2 Teknik manajemen persediaan 7.7 Pendanaan jangka pendek 7.7.1 Pinjaman bank 7.7.2 Utang dagang 7.7.3 Warkat niaga 7.7.4 Pendanaan dengan jaminan 72 73 73 74 75 76 77 78 79 81 82 84 86 88 91 91 91 92 94 94 95 97 97 99 99 102 103 104 105 106 107 109 109 110 110 111 iii PT PLN (PERSERO) PUSAT PENDIDIKAN DAN PELATIHAN UDIKLAT JAKARTA 7.7.5 Biaya pinjaman bank BAB VIII TOPIK KHUSUS PERSONAL FINANCE 8.1 8.2 8.3 8.4 8.5 Pendahuluan Pengertian dan manfaat perencanaan keuangan Prinsip dasar perencanaan keuangan Proses perencanaan keuangan Implementasi perencanaan keuangan 112 117 117 117 118 118 125 iv