Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
…
6 pages
1 file
HIV) adalah suatu virus yang dapat menyebabkan penyakit AIDS. Virus ini menyerang manusia dan menyerang sistem kekebalan (imunitas) tubuh, sehingga tubuh menjadi lemah dalam melawan infeksi. Tanpa pengobatan, seorang dengan HIV bisa bertahan hidup selama 9-11 tahun setelah terinfeksi, tergantung tipenya. Dengan kata lain, kehadiran virus ini dalam tubuh akan menyebabkan defisiensi (kekurangan) sistem imun Penyaluran virus HIV bisa melalui penyaluran Semen (reproduksi), Darah, cairan vagina, dan ASI. HIV bekerja dengan membunuh sel-sel penting yang dibutuhkan oleh manusia, salah satunya adalah Sel T pembantu, Makrofaga, Sel dendritik. Seperti virus lain pada umumnya, HIV hanya dapat bereplikasi dengan memanfaatkan sel inang. Siklus hidup HIV diawali dengan penempelan partikel virus (virion) dengan reseptor pada permukaan sel inang, di antaranya adalah CD4, CXCR5, dan CXCR5. Sel-sel yang menjadi target HIV adalah sel dendritik, sel T, dan makrofaga. Sel-sel tersebut terdapat pada permukaan lapisan kulit dalam (mukosa) penis, vagina, dan oral yang biasanya menjadi tempat awal infeksi HIV.
Cabang biologi yang mempelajari tentang virus adalah virologi. Virus berasal dari bahasa Latin yang berarti racun'. Hampir semua "virus" menimbulkan penyakit pada makhluk hidup lain. Virus digolongkan ke dalam kingdom tersendiri karena sifatnya. Virus hanya dapat dilihat dengan mikroskop elektron.
# ALL ABOUT VIRUS Virus adalah parasit berukuran mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri.
Virus adalah parasit mikroskopik yang menginfeksi sel organisme biologis. Virus bersifat parasit obligat, hal tersebut disebabkan karena virus hanya dapat bereproduksi di dalam material hidup dengan menginvasi dan memanfaatkan sel makhluk hidup karena virus tidak memiliki perlengkapan selular untuk bereproduksi sendiri. Biasanya virus mengandung sejumlah kecil asam nukleat (DNA atau RNA, tetapi tidak kombinasi keduanya) yang diselubungi semacam bahan pelindung yang terdiri atas protein, lipid, glikoprotein, atau kombinasi ketiganya. Genom virus akan diekspresikan menjadi baik protein yang digunakan untuk memuat bahan genetik maupun protein yang dibutuhkan dalam daur hidupnya.
pkarkalousos.gr
Petros Karkalousos1 and Angelos Evangelopoulos2 1Technological Institute of Athens, Faculty of Health and Caring Professions, Department ... 2Lab Organization & Quality Control dept, Roche Diagnostics (Hellas) SA ... 1.1 The automated analyzers in clinical laboratories ...
Edukacja Międzykulturowa, 2016
Edukacja międzykulturowa dla przyszłości-od teorii do praktyki była przewodnim tematem sekcji problemowej zorganizowanej przez Zakład Edukacji Międzykulturowej UMCS w Lublinie w ramach Międzynarodowej Konferencji Naukowej pt. Psychopedagogiczne problemy edukacji i funkcjonowania człowieka-teoria i praktyka.
Eli and Susannah Wiggill: South African Saints, 2023
GUTENBERG, 2022
Journal of Research in Science Teaching, 2013
Logic and Logical Philosophy, 2019
International Journal for Research in Applied Science & Engineering Technology (IJRASET), 2022
Fórum Administrativo, 2018
Acta Crystallographica Section E Structure Reports Online, 2009
European Journal of Molecular & Clinical Medicine, 2020
International Journal of Engine Research, 2017
Spinal Cord, 1997
Worldview-Philosophy-Religion, 2019