Papers by Ryan Faisaldo Sirad
Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian utama di Indonesia sehingga diperlukan pedoma... more Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab kematian utama di Indonesia sehingga diperlukan pedoman atau strategi tatalaksana yang bertujuan untuk
Abstrak Nilai curah jantung(Cardiac Output) diukur secara langsung lewat sebagian tata cara penge... more Abstrak Nilai curah jantung(Cardiac Output) diukur secara langsung lewat sebagian tata cara pengecekan (non-invasif serta invasif). Parameter klinis bisa dijadikan acuan buat memperhitungkan kecukupan curah jantung dalam penuhi suplai oksigen. Pengurangan tingkat kesadaran, status ion tetap dikelilingi dengan molekul, edem, pola pernafasan, waktu pengisian kapiler(perfusi perifer), selisih temperatur tubuh-kulit, denyut serta irama jantung, ciri pulsasi denyut jantung, jumlah kemih, pembesaran hati, tekanan vena jugular, auskultasi jantung serta paru bisa membagikan data terdapat tidaknya penyusutan perfusi organ tanpa aksi yang invasif. Segala nilai yang diperoleh ialah hasil pengecekan serta pengukuran secara langsung (Mira, 2019, p. 9). Parameter hemodinamik yang didapat dari perangkat pemantau invasif dikalkulasi bersumber pada variabel yang diukur secara langsung cocok luas permukaan badan. Nilai-nilai tersebut meliputi: Indeks jantung(CI), indeks sekuncup(SI), indeks resistensi vaskular sistemik(SVRI), indeks kerja sekuncup ventrikel kiri(LVSWI), indeks kerja sekuncup ventrikel kanan(RVSWI), isi oksigen arteri(CaO2), suplai oksigen(DO2), mengkonsumsi oksigen sesuai prinsip Fick (VO2) serta rasio ekstraksi oksigen(O2ER). Campuran dari kemampuan evaluasi klinis, interpretasi nilai pengukuran langsung serta yang dikalkulasi bersumber pada informasi dari pemantau invasif, secara keseluruhan akan menolong penilaian hemodinamik yang real-time serta efisien sehingga kurangi pengecekan invasif (Horne, 2000, pp. 53-54).
Gagal hati atau hepar terjadi baik akut atau secara bertahap (kronis). Penyebabnya bisa reaksi pe... more Gagal hati atau hepar terjadi baik akut atau secara bertahap (kronis). Penyebabnya bisa reaksi pengobatan, infeksi hepatitis menumpuknya lemak dihati dapat menyebabkan gagal hepar. Gagal hepar terjadi kruang lebih 150 kasus pertahun di indonesia. Gagal hati atau hepar adalah kondisi ketika sebagian besar hati mengalami kerusakan sehingga hati mengalami penurunan fungsi. Penyebab gagal hati ini disebabkan oleh kerusakan pada sel hati. Kerusakan ini terjadi bisa akut dan kronis, faktor lain penyebab gagal hati ialah, Sirosis, infeksi virus, Hepatitis A, B, C, E. Kanker, penggunaan obat paracetamol yang berlebihan dan kecanduan alkohol. Gagal hepar adalah sindroma klinik akibat nekrosis masif sel hati atau gangguan fungsi hati secara mendadak dan parah. Sebelumnya tidak ada penyakit hati dan dalam kasus hepatitis virus, sindroma berkembang dalam delapan minggu semenjak dimulainya gejala (Brunner and Suddarth 2016). Gagal hepar adalah kehilangan fungsi hepar yang berat yang timbul dengan cepat, seperti pada hepatitis virus ataupun akibat obat (Horne and Swearingen 2001). Etiologi. Sebab tersering adalah hepatitis virus baik A, B, maupun non-A dan non-B. Pada sekitar 50% pasien positif hepatitis B, perjalanan fulminan dicetuskan oleh faktor lain, biasanya akut atau superinfeksi dengan virus hepatitis D. Pada pasien positif hepatitis B yang menerima kemoterapi untuk keganasan bersamaan, hepatitis B bisa direaktivasi dan menjadi fulminan. Virus lain juga dapat menyebabkan nekrosis hati fatal pada individu immunocompromised, antara lain herpes simplex, cytomegalovirus, Ebstein-barr dan varicella. Yang sering juga adalah reaksi obat hepatoksis, yang tersering
Perdarahan pencernaan akut keadaan ketika terjadi perdarahan pada saluran cerna.
Ginjal berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh, mengatur konsentrasi garam dalam... more Ginjal berfungsi untuk mengatur keseimbangan cairan dalam tubuh, mengatur konsentrasi garam dalam darah, keseimbangan asam basa dalam dara dan ekresi bahan buangan seperti urea dan sampah nitrogen lain didalam darah. Ginjal yang
Statistika adalah cabang matematika secara khusus mengembangkan teknik pengolahan data atau angka... more Statistika adalah cabang matematika secara khusus mengembangkan teknik pengolahan data atau angka. Statistika merupakan pengetahuan mengenai pengumpulan data, klasifikasi data, pengolahan data, pengambilan keputusandan penarikan kesimpulan. Statistika dibagi menjadi dua yaitu deskriptif dan
Keperawatan kritis adalah area spesialistik dari keperawatan untuk memenuhi kebutuhan klien denga... more Keperawatan kritis adalah area spesialistik dari keperawatan untuk memenuhi kebutuhan klien dengan masalah kesehatan akut dan klien dengan kesehatan mengancam jiwa yang memerlukan tindakan atau perawatan secara intensif (Kusman, 2014, p. 2). Proses keperawatan adalah suatu pendekatan dalam pemecahan masalah yang memudahkan perawat untuk mengatur dan memberikan asuhan keperawatan. Proses keperawatan ini mengandung elemen untuk berpikir kritis yang memungkin kan untuk membuat penilaian dan mengambil tindakan.
Inferensi statistik adalah proses pengambilan kesimpulan mengenai suatu populasi berdasarkan data... more Inferensi statistik adalah proses pengambilan kesimpulan mengenai suatu populasi berdasarkan data sampel yang berasal dari populasi tersebut. Inferensi statistik terdiri atas dua bagian utama, yaitu estimasi parameter dan uji hipotesis.Salah satu hal penting dalam statistik adalah estimasi parameter populasi ( mean populasi dan varians populasi), dari statistik sampel atau di singkat statistik,(seperti mean
Abstrak Pelayanan kesehatan terus mengalami perkembangan dan perubahan seiring dengan perkebangan... more Abstrak Pelayanan kesehatan terus mengalami perkembangan dan perubahan seiring dengan perkebangan pada bidang ilmu kesehatan seta bertambah banyak dan komleksnya masalah kesehatan yang dialami masyarakat. Perkembangan di
Ryan, 2020
Abstrak Keadaan gawat darurat dapat diartikan sebagai keadaan dimana seseorang membutuhkan pertol... more Abstrak Keadaan gawat darurat dapat diartikan sebagai keadaan dimana seseorang membutuhkan pertolongan dengan segera dan cepat, apabila pertolongan yang diberikan lambat atau tidak segera diberikan maka dapat mengancam jiwa atau dapat menimbulkan kecacatan permanen pada tubuh. Keadaan gawat darurat yang sering muncul di kalangan masyarakat antara lain, keadaan seseorang yang mengalami keracunan, henti nafas, henti jantung, stroke, kecelakaan, tidak sadarkan diri, cidera
Ryan, 2020
Abstrak Initial assesment atau pengkajian awal merupakan tindakan pada keperawatan gawat darurat ... more Abstrak Initial assesment atau pengkajian awal merupakan tindakan pada keperawatan gawat darurat pada pasien cedera kritis akibat cedera mutipel. Tujuan dari pengkajian awal adalah untuk mengetahui tindakan selanjutnya yang sesui dengan kebutuhanya dan untuk menstabilkan korban atau pasien agar saat diberi tindak lanjut tidak terdapat kesalahan dalam penanganan. Initial assesment juga diartikan sebagai tindakan sementara pada korban kawat darurat sebelum diberikan pertolongan lebih lanjut.
Ryan, 2020
Abstrak Flail chest adalah kondisi mengancam jiwa yang terjadi ketika tiga atau lebih tulang tora... more Abstrak Flail chest adalah kondisi mengancam jiwa yang terjadi ketika tiga atau lebih tulang torak patah pada dua atau lebih tempat. Trauma thorax atau flail chest menyebabkan 20% kematian dari semua kematian akibat dari trauma. Flail chest biasanya disertai dengan memar paru, memar jaringan paru-paru yang dapat mengganngu oksigenasi darah, memar ini menjadi penyebab utama dari maslah pernafasan pada seseorang yang terkena trauma thorax. Flail chest ini biasanya disebabkan oleh benturan keras seperti tabrakan dengan kendaraan atau jatuh pada lansia karena tulang lansia lemah dan rapuh dan trauma tembus (tajam, tembak, tumpul yang menembus). Terdapat dua gejala khas dari flail chest yaitu nyeri dada dan sesak nafas. Peneatalaksanaan yang dapat diberikan adalah dengan breathing(nafas buatan), ETT dan Tracheostomi.
Ryan, 2020
Abstrak Henti jantung atau bisa disebut dengan cardiac arrest adalah hilangnya fungsi jantung sec... more Abstrak Henti jantung atau bisa disebut dengan cardiac arrest adalah hilangnya fungsi jantung secara tiba-tiba pada seseorang yang mungkin tidak pernah menderita atau terdiagnosis penyakit jantung. Hal ini dikarenakan henti jantung ini datang dengan mendadak atau tiba-tiba terjadi. Henti jantung dapat disebabkan oleh irama jantung yang tidak teratur, yang disebut dengan aritmia. Aritmia yang berhubungan dengan
Ryan, 2020
Abstrak Syok merupakan kondisi gangguan tubuh dimana tekanan darah turun drastis sehingga aliran ... more Abstrak Syok merupakan kondisi gangguan tubuh dimana tekanan darah turun drastis sehingga aliran darah pada tubuh terganggu. Saat aliran darah terganggu maka pasokan nutrisi dan oksigen yang disalurkan kedalam organ tubuh biasanya normal menjadi terhambat. Syok kardiogenik lebih sering disebabkan oleh kegagalan jantung kiri yang mana hal ini dapat memperburuk keadaan karena mempengaruhi oksigenisasi ke tubuh. Salah satu jenis syok yaitu syok kardiogenik syok ini dikarenakan gangguan pada jantung yang mendadak sehingga tidak mampu mencukupi pasokan darah pada tubuh. Gejala syok kardiogenik meliputi, nafas cepat dan pendek, berdebar -debar (takikardi), denyut nadi melemah, nyeri pada dada, pucat serta tangan dan kaki dingin dan hilang kesadaran atau pingsan.
Ryan Faisaldo, 2020
Abstrak
Basic life support atau dikenal dengan bantuan hidup dasar (BHD) adalah tindakan pertolon... more Abstrak
Basic life support atau dikenal dengan bantuan hidup dasar (BHD) adalah tindakan pertolongan segera yang dilakukan pada korban henti jantung dan untuk henri nafas. BHD memiliki prinsip yaitu pertolongan dilakukan oleh semua orang tidak hanya ditunjukan seorang dengan kemampuan khusus, baik yang memiliki pengetahuan dasar maupun tidak. Tahapan dari BHD ini, yaitu safety (aman bagi penolong atau korban), periksa respon, lihat pernafasan korban, kompresi dada, pernafasan buatan, respon spontan. Resusitasi jantung (RJP) adalah tindakan pertolongan yang deberikan pada korban henti jantung dan nafas. Tahapan dari resusitasi jantung paru, yaitu kompresi dada, membuka jalan nafas, memberi bantuan nafas. BHD harus dapat dilakukan oleh semua orang sehingga saat ada korban dengan henti jantung BHD dapat dilakukan untuk keselamatan korban tersebut. Walaupun dapat dilakukan oleh semua orang prosedur dan langkah BHD harus dilakukan dengan sistematis agar aman bagi korban dan penolong. Bantuan hidup dasar (Basic Life Support) merupakan pertolongan pertama yang dilakukan pada korban gawat darurat, apabila BHD tidak dilakukan dengan segera dapat menyebabkan kematian. Bantuan hidup dasar adalah dasar pertolongan untuk menyelamatkan nyawa ketika henti jantung. BHD dimaksudkan untuk dilakukan oleh semua orang, baik yang memiliki dasar pengetahuan kesehatan, maupun yang tidak, sehingga prosedur BHD ini tidak memerlukan tindakan penggunaan obat atau kemampuan atau skill khusus tertentu. Prinsip utama BHD adalah mengalirkan sirkulasi darah, dan pemberian nafas melalui jalan nafas yang bersih, sehingga proses kerusakan organ-organ tubuh dapat dihambat. BHD diberikan dalam tiga langkah utama, yaitu C-A-B. Circulation dilakukan dengan mengkompresi dada agar sirkulasi darah dalam tubuh tercukupi. Airway untuk memeriksa dan memastikan bahwa jalan
Ryan Faisaldo Sirad, 2020
Triase adalah proses pengumpulan data yang diambil dari keaadaan pasien untuk mengkategotikan pas... more Triase adalah proses pengumpulan data yang diambil dari keaadaan pasien untuk mengkategotikan pasien sesuai dengan kebutuhan dan tingkat urgensinya, hal tersebut adalah upaya perawat dalam manajemen keselamatan pasien di rumah sakit yaitu pada instalasi gawat darurat. Metode triase banyak digunakan dalam istalasi gawat darurat dan berbeda-beda tiap negara di Indonesia yang digunakan adalah triase dengan lima level dan mengkategorikan pasien dalam lima prioritas yaitu Resucitation, Emergent, Urgent, Nonurgent, Referred. Triase secara otonomi dilakukan oleh perawat dalam hal itu kemampuan perawat sangat mempengaruhi keberhasilan pertolongan pasien saat mengalami kegawatdaruratan. Dalam hal ini perawat harus memahami metode yang digunakan agar pertolongan yang diberikan pada pasien sesuai dengan kebutuhanya. Beberapa metode yang sering digunakan, yaitu metode Metode START (Simple Triage And Rapid Treatment), ATS (Australia Triage Scale), CTAS (Canadian Triage Acquity System) Triase adalah proses pengumpulan data pasien gawat darurat yang digunakan untuk mencari dan mengkatagorikan sesuai dengan perawatan yang dibutuhkan pasien sebagai upaya managemen pasien safety (Emergency Nurses Association, 2017, p. 1; Astuti, Nurjannah and Widyastuti, 2018, p. 132). Triase dibagi menjadi lima sistem,yaitu: 1. Level I: Resucitation. Tingkan ini mencangkup pasien yang membutuhkan perawatan segera dan perawtan medis, seperti pasien yang mengalami trauma berat, kesulitan bernafas yang parah dan serangan jantung. 2. Level II: Emergent. Tingkat ini pasien membutuhkan pengkajian perawatan segera dan perawatan cepat. Pasien yang dinilai level II mencangkup pasien dengan cedera kepala, nyeri dada, stroke, asma, dan cedera serangan seksual.
Ryan Faisaldo, 2020
Perawatan darurat adalah pemberian perawatan khusus bagi pasien yang sakit atau cidera darurat. P... more Perawatan darurat adalah pemberian perawatan khusus bagi pasien yang sakit atau cidera darurat. Pasien seperti itu tidak stabil sehingga memerlukan perawatan intensif dan kewaspadaan. Peran perawat sangat penting dan dibutuhkan oleh pasien maupun kluarga dalam kesembuhan pasien. Peran perawat dalam perawatan darurat yaitu pemberi pelayanan kesehatan, manager klinis, pendidik, peneliti, praktik kolaboratif. Dalam keperawatan gawat darurat terdapat prinsip perawatan yang pada penggunaanya harus cepat dan tepat, yaitu Emergent triage, Urgent triage, dan Nonurgent triage. Perawatan gawat darurat mengharuskan perawat memeriksa pasien dengan cepat dan tepat dan memonitor peralatan yang digunakan. Saat pasien datang makan perawat akan melakukan pengkajian untuk mengumpulkan data yang akan digunakan untuk tahap lebih lanjut. Pengkajian yang di gunakan yaitu primary survey dan secondary survey. Primary survey ini di mulai dengan mengkaji DRABC (Danger, Response, Airway, Breathing, Circulation) dan untuk secondary survey pengkajian ini lebih dalam mencangkup history, vital sign dan pysical examination. Keperawatan gawat darurat adalah pelayanan keperawatan profesional diberikan pada pasien dengan kebutuhan urgen dan kritis. Dalam pelayanan keperawatan ini bersifat darurat sehingga perawat harus memiliki kemampuan, ketrampilan, tehnik serta ilmu pengetahuan yang tinggi dan benar dalam menangani kedaruratan pasien (Saudin and Kristiyanto, 2016, p. 30). Dalam pelayanan gawat darurat ini perawat mempunyai peran penting dalam memberikan pertolongan dalam pasien. Peran dan fungsi perawat gawat darurat berdasarkan pada kondisi pelayanan kegawatdaruratan, fungsi pertama adalah fungsi independen, yaitu perawat sebagai pemberian asuhan. Fungsi kedua adalah fungsi dependen, fungsi yang didelegasikan sepenuhnya atau sebagian
Uploads
Papers by Ryan Faisaldo Sirad
Basic life support atau dikenal dengan bantuan hidup dasar (BHD) adalah tindakan pertolongan segera yang dilakukan pada korban henti jantung dan untuk henri nafas. BHD memiliki prinsip yaitu pertolongan dilakukan oleh semua orang tidak hanya ditunjukan seorang dengan kemampuan khusus, baik yang memiliki pengetahuan dasar maupun tidak. Tahapan dari BHD ini, yaitu safety (aman bagi penolong atau korban), periksa respon, lihat pernafasan korban, kompresi dada, pernafasan buatan, respon spontan. Resusitasi jantung (RJP) adalah tindakan pertolongan yang deberikan pada korban henti jantung dan nafas. Tahapan dari resusitasi jantung paru, yaitu kompresi dada, membuka jalan nafas, memberi bantuan nafas. BHD harus dapat dilakukan oleh semua orang sehingga saat ada korban dengan henti jantung BHD dapat dilakukan untuk keselamatan korban tersebut. Walaupun dapat dilakukan oleh semua orang prosedur dan langkah BHD harus dilakukan dengan sistematis agar aman bagi korban dan penolong. Bantuan hidup dasar (Basic Life Support) merupakan pertolongan pertama yang dilakukan pada korban gawat darurat, apabila BHD tidak dilakukan dengan segera dapat menyebabkan kematian. Bantuan hidup dasar adalah dasar pertolongan untuk menyelamatkan nyawa ketika henti jantung. BHD dimaksudkan untuk dilakukan oleh semua orang, baik yang memiliki dasar pengetahuan kesehatan, maupun yang tidak, sehingga prosedur BHD ini tidak memerlukan tindakan penggunaan obat atau kemampuan atau skill khusus tertentu. Prinsip utama BHD adalah mengalirkan sirkulasi darah, dan pemberian nafas melalui jalan nafas yang bersih, sehingga proses kerusakan organ-organ tubuh dapat dihambat. BHD diberikan dalam tiga langkah utama, yaitu C-A-B. Circulation dilakukan dengan mengkompresi dada agar sirkulasi darah dalam tubuh tercukupi. Airway untuk memeriksa dan memastikan bahwa jalan
Basic life support atau dikenal dengan bantuan hidup dasar (BHD) adalah tindakan pertolongan segera yang dilakukan pada korban henti jantung dan untuk henri nafas. BHD memiliki prinsip yaitu pertolongan dilakukan oleh semua orang tidak hanya ditunjukan seorang dengan kemampuan khusus, baik yang memiliki pengetahuan dasar maupun tidak. Tahapan dari BHD ini, yaitu safety (aman bagi penolong atau korban), periksa respon, lihat pernafasan korban, kompresi dada, pernafasan buatan, respon spontan. Resusitasi jantung (RJP) adalah tindakan pertolongan yang deberikan pada korban henti jantung dan nafas. Tahapan dari resusitasi jantung paru, yaitu kompresi dada, membuka jalan nafas, memberi bantuan nafas. BHD harus dapat dilakukan oleh semua orang sehingga saat ada korban dengan henti jantung BHD dapat dilakukan untuk keselamatan korban tersebut. Walaupun dapat dilakukan oleh semua orang prosedur dan langkah BHD harus dilakukan dengan sistematis agar aman bagi korban dan penolong. Bantuan hidup dasar (Basic Life Support) merupakan pertolongan pertama yang dilakukan pada korban gawat darurat, apabila BHD tidak dilakukan dengan segera dapat menyebabkan kematian. Bantuan hidup dasar adalah dasar pertolongan untuk menyelamatkan nyawa ketika henti jantung. BHD dimaksudkan untuk dilakukan oleh semua orang, baik yang memiliki dasar pengetahuan kesehatan, maupun yang tidak, sehingga prosedur BHD ini tidak memerlukan tindakan penggunaan obat atau kemampuan atau skill khusus tertentu. Prinsip utama BHD adalah mengalirkan sirkulasi darah, dan pemberian nafas melalui jalan nafas yang bersih, sehingga proses kerusakan organ-organ tubuh dapat dihambat. BHD diberikan dalam tiga langkah utama, yaitu C-A-B. Circulation dilakukan dengan mengkompresi dada agar sirkulasi darah dalam tubuh tercukupi. Airway untuk memeriksa dan memastikan bahwa jalan