Papers by Rizki Oktaviani
Advances in Social Science, Education and Humanities Research
Innovation is a process of renewing an existing culture or resource or producing a new product. T... more Innovation is a process of renewing an existing culture or resource or producing a new product. The renewal process is usually driven by a feeling of dissatisfaction and curiosity that arises in individuals or groups of people, with the aim of improving the quality of life or to get social recognition for achievements. Kogeomefi is a virtual-based dance creation method through Instagram as the connecting platform. The term was first coined by a dance artist from Jember named Ferry Cahyo Nugroho. Kogeomefi comes from the words "choreography" and "geometry." Choreography is the process of designing movements into a unified dance piece, while geometry refers to lines and spatial shapes created by the human body. In this method, geometric shapes are depicted through motion poses. The way this method works is by collecting the motion poses from collaborators posted to their respective Instagram stories, which are then brough together into a complete unit of motions. The final result of this process is posted to the Instagram account, so that they can be accessed anytime and anywhere by the audience, which in this case are Instagram users. This collaborative work aims as an effort to stay connected with many people and remain productive amid the pandemic and the social restrictions that are being implemented in Indonesia. At the same time, it is hoped that it can become a medium of education and appreciation for dance for various levels of society.
Karya ini terinspirasi dari sebuah upacara tradisi Balimau Kasai di Kabupaten Kampar, Provinsi Ri... more Karya ini terinspirasi dari sebuah upacara tradisi Balimau Kasai di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Balimau kasai merupakan sebuah upacara sebagai sarana penyucian diri, dan juga sebagai bentuk ucapan rasa syukur dan ungkapan kegembiraan menyambut datangnya bulan Ramadan, yang dilakukan masyarakat adat Kabupaten Kampar di tepian Sungai Kampar. Tradisi ini juga dijadikan sebagai sarana silaturahmi untuk memperkuat rasa kekeluargaan dan persaudaraan antar sesama muslim dengan saling mengunjungi dan meminta maaf. Tradisi ini di awali dengan menyiapkan bahan ramuan yang akan digunakan untuk mandi yaitu air rebusan limau dan kasai. Kasai adalah ramuan wangi-wangian yang digunakan sebagai pelengkap mandi Balimau ini. Karya tari ini menggunakan tipe tari dramatik dengan pola garap koreografi kelompok delapan penari, empat penari putra dan empat penari putri, sebagai simbolisasi masyarakat yang melaksanakan tradisi Balimau Kasai. Tema karya ini adalah penyucian diri dan kebersamaan, terins...
Joged
Karya Muo Bakasai terinspirasi dari sebuah upacara tradisi Balimau Kasai di Kabupaten Kampar, Pro... more Karya Muo Bakasai terinspirasi dari sebuah upacara tradisi Balimau Kasai di Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Balimau kasai merupakan sebuah upacara sebagai sarana penyucian diri, dan juga sebagai bentuk ucapan rasa syukur dan ungkapan kegembiraan menyambut datangnya bulan Ramadan, yang dilakukan oleh masyarakat Kabupaten Kampar di tepian Sungai Kampar. Tradisi ini juga dijadikan sebagai sarana silaturahmi untuk memperkuat rasa kekeluargaan dan persaudaraan antar sesama muslim dengan saling mengunjungi dan meminta maaf. Tradisi ini diawali dengan menyiapkan bahan ramuan yang akan digunakan untuk mandi yaitu air rebusan limau dan kasai. Kasai adalah ramuan wangi-wangian yang digunakan sebagai pelengkap mandi Balimau ini. Karya tari ini menggunakan tipe tari dramatik dengan pola garap koreografi kelompok delapan penari, empat penari putra dan empat penari putri, sebagai simbolisasi masyarakat yang melaksanakan tradisi Balimau Kasai. Bentuk penyajian karya ini adalah simbolis representa...
Uploads
Papers by Rizki Oktaviani