Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terd... more Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terdapat pengaruh negatif yang berdampak langsung terhadap lingkungan, salah satunya seperti kebisingan laulintas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kebisingan di perumahan sekitar Jalan Tol Jagorawi dan untuk mengidentifikasi karakteristik jalur hijau dalam mengurangi kebisingan lalulintas di Jalan Tol Jagorawi. Data dikumpulkan dengan mengukur tingkat kebisingan di jalur hijau dan di permukiman sekitar Jalan Tol Jagorawi, kemudian dianalisis reduksi kebisingan berdasarkan karakteristik dari jalur hijau. Pengukuran kebisingan dilakukan pada 4 plot penelitian, 3 plot pada jalur hijau dan 1 plot kontrol pada lahan tidak bervegetasi. Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan bahwa jalur hijau pada Plot 2 memiliki tingkat reduksi kebisingan tertinggi dengan nilai 4.61 dB(A). Perbedaan tingkat reduksi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lebar jalur hijau, kerapatan, i...
Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terd... more Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terdapat pengaruh negatif yang berdampak langsung terhadap lingkungan, salah satunya seperti kebisingan laulintas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kebisingan di perumahan sekitar Jalan Tol Jagorawi dan untuk mengidentifikasi karakteristik jalur hijau dalam mengurangi kebisingan lalulintas di Jalan Tol Jagorawi. Data dikumpulkan dengan mengukur tingkat kebisingan di jalur hijau dan di permukiman sekitar Jalan Tol Jagorawi, kemudian dianalisis reduksi kebisingan berdasarkan karakteristik dari jalur hijau. Pengukuran kebisingan dilakukan pada 4 plot penelitian, 3 plot pada jalur hijau dan 1 plot kontrol pada lahan tidak bervegetasi. Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan bahwa jalur hijau pada Plot 2 memiliki tingkat reduksi kebisingan tertinggi dengan nilai 4.61 dB(A). Perbedaan tingkat reduksi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lebar jalur hijau, kerapatan, indeks luas daun, Indeks nilai penting, dan indeks keanekaragaman. Rekomendasi pengembangan jalur hijau dalam penelitian ini yaitu diperlukan penambahan penanaman semak atau perdu. Plot 1 diperlukan penambahan pohon untuk meningkatkan nilai kerapatan, sedangkan pada plot 3 diperlukan penambahan pohon bertajuk rindang untuk meningkatkan LAI sehingga dapat meningkatkan kemampuan reduksi kebisingan.
Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terd... more Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terdapat pengaruh negatif yang berdampak langsung terhadap lingkungan, salah satunya seperti kebisingan laulintas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kebisingan di perumahan sekitar Jalan Tol Jagorawi dan untuk mengidentifikasi karakteristik jalur hijau dalam mengurangi kebisingan lalulintas di Jalan Tol Jagorawi. Data dikumpulkan dengan mengukur tingkat kebisingan di jalur hijau dan di permukiman sekitar Jalan Tol Jagorawi, kemudian dianalisis reduksi kebisingan berdasarkan karakteristik dari jalur hijau. Pengukuran kebisingan dilakukan pada 4 plot penelitian, 3 plot pada jalur hijau dan 1 plot kontrol pada lahan tidak bervegetasi. Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan bahwa jalur hijau pada Plot 2 memiliki tingkat reduksi kebisingan tertinggi dengan nilai 4.61 dB(A). Perbedaan tingkat reduksi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lebar jalur hijau, kerapatan, i...
Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terd... more Adanya pembangunan jalan tol memberikan manfaat positif yang dirasakan oleh masyrakat, namun terdapat pengaruh negatif yang berdampak langsung terhadap lingkungan, salah satunya seperti kebisingan laulintas. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kebisingan di perumahan sekitar Jalan Tol Jagorawi dan untuk mengidentifikasi karakteristik jalur hijau dalam mengurangi kebisingan lalulintas di Jalan Tol Jagorawi. Data dikumpulkan dengan mengukur tingkat kebisingan di jalur hijau dan di permukiman sekitar Jalan Tol Jagorawi, kemudian dianalisis reduksi kebisingan berdasarkan karakteristik dari jalur hijau. Pengukuran kebisingan dilakukan pada 4 plot penelitian, 3 plot pada jalur hijau dan 1 plot kontrol pada lahan tidak bervegetasi. Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan bahwa jalur hijau pada Plot 2 memiliki tingkat reduksi kebisingan tertinggi dengan nilai 4.61 dB(A). Perbedaan tingkat reduksi dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti lebar jalur hijau, kerapatan, indeks luas daun, Indeks nilai penting, dan indeks keanekaragaman. Rekomendasi pengembangan jalur hijau dalam penelitian ini yaitu diperlukan penambahan penanaman semak atau perdu. Plot 1 diperlukan penambahan pohon untuk meningkatkan nilai kerapatan, sedangkan pada plot 3 diperlukan penambahan pohon bertajuk rindang untuk meningkatkan LAI sehingga dapat meningkatkan kemampuan reduksi kebisingan.
Uploads
Papers by pandu pujiadi