PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan slogan back to nature, penggunaan obat tradisional ... more PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan slogan back to nature, penggunaan obat tradisional dikalangan masyarakat sebagai alternatif pengobatan semakin meningkat. WHO menyatakan sekitar 80% penduduk di dunia menggunakan obat tradisional yang berasal dari tanaman. Di zaman sekarang ini pengobatan tradisional yang menggunakan bahan-bahan alam telah sangat berkembang hingga saat ini, dan sangat menarik minat masyarakat pada umumnya untuk kembali menggunakan bahan-bahan alam sebagai obat karena mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan obat-obat sintesis. Oleh sebab itu perlu dilakukan pemisahan senyawa benrmanfaat dari tamanan untuk dapat di manfaatkan secara maksimal. Pemanfaatan tanaman obat tersebut meliputi pencegahan dan pengobatan suatu penyakit maupun pemeliharaan kesehatan. Salah satu tanaman yang berkhasiat digunakan untuk pengobatan tradisional adalah daun gamal (Glaricidia folium) terutama pemanfaatannya dalam bidang kesehatan. Istilah kromatografi mula-mula ditemukan oleh Michael Tswett (1908), seorang ahli botani Rusia. Diambil dari bahasa Yunani (chromato = penulisan dan grafe = warna). Yang berarti penulisan dengan warna. Kromatografi adalah cara pemisahan campuran yang didasarkan NURUL F. TUKUBOYA KASANDRA K. 150 2013 0189 KROMATOGRAFI KOLOM KONVENSIONAL atas perbedaan distribusi dari komponen campuran tersebut diantara dua fase, yaitu fase diam (stationary) dan fasa bergerak (mobile). Dimana dalam kromatografi fasa diam dapat berupa zat padat atau zat cair, sedangkan fasa bergerak dapat berupa zat cair atau gas. Pemilihan teknik kromatografi sebagian besar bergantung pada sifat kelarutan senyawa yang akan dipisahkan. Kromatografi digunakan sebagai untuk memisahkan substansi campuran menjadi komponenkomponennya, misalnya senyawa Flavonoida yang terdapat pada tahu, tempe, bubuk isoflavon memiliki banyak manfaat.
PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan slogan back to nature, penggunaan obat tradisional ... more PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Seiring dengan slogan back to nature, penggunaan obat tradisional dikalangan masyarakat sebagai alternatif pengobatan semakin meningkat. WHO menyatakan sekitar 80% penduduk di dunia menggunakan obat tradisional yang berasal dari tanaman. Di zaman sekarang ini pengobatan tradisional yang menggunakan bahan-bahan alam telah sangat berkembang hingga saat ini, dan sangat menarik minat masyarakat pada umumnya untuk kembali menggunakan bahan-bahan alam sebagai obat karena mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan dengan obat-obat sintesis. Oleh sebab itu perlu dilakukan pemisahan senyawa benrmanfaat dari tamanan untuk dapat di manfaatkan secara maksimal. Pemanfaatan tanaman obat tersebut meliputi pencegahan dan pengobatan suatu penyakit maupun pemeliharaan kesehatan. Salah satu tanaman yang berkhasiat digunakan untuk pengobatan tradisional adalah daun gamal (Glaricidia folium) terutama pemanfaatannya dalam bidang kesehatan. Istilah kromatografi mula-mula ditemukan oleh Michael Tswett (1908), seorang ahli botani Rusia. Diambil dari bahasa Yunani (chromato = penulisan dan grafe = warna). Yang berarti penulisan dengan warna. Kromatografi adalah cara pemisahan campuran yang didasarkan NURUL F. TUKUBOYA KASANDRA K. 150 2013 0189 KROMATOGRAFI KOLOM KONVENSIONAL atas perbedaan distribusi dari komponen campuran tersebut diantara dua fase, yaitu fase diam (stationary) dan fasa bergerak (mobile). Dimana dalam kromatografi fasa diam dapat berupa zat padat atau zat cair, sedangkan fasa bergerak dapat berupa zat cair atau gas. Pemilihan teknik kromatografi sebagian besar bergantung pada sifat kelarutan senyawa yang akan dipisahkan. Kromatografi digunakan sebagai untuk memisahkan substansi campuran menjadi komponenkomponennya, misalnya senyawa Flavonoida yang terdapat pada tahu, tempe, bubuk isoflavon memiliki banyak manfaat.
Uploads
Other by Nurul Fajriani