Jurnal Teknik Sipil/Jurnal teknik sipil, Dec 21, 2023
Jembatan kabel pancang (cable stayed) Pasupati Bandung didesain berdasarkan peraturan perencanaan... more Jembatan kabel pancang (cable stayed) Pasupati Bandung didesain berdasarkan peraturan perencanaan jembatan BMS-1992 dan beroperasi sejak tahun 2005. Mengikuti perkembangan data lalu lintas, data kegempaan dan perkembangan ilmu pengetahuan, peraturan perencanaan jembatan telah diperbarui beberapa kali sampai yang terbaru adalah SNI 1725:2016 tentang Pembebanan untuk Jembatan serta SNI 2833:2016 tentang Perencanaan Tahan Gempa untuk Jembatan. Peraturan terbaru menerapkan sejumlah peningkatan beban hidup rencana dan juga beban gempa rencana sehingga memerlukan kapasitas rencana lebih tinggi. Demi menjamin keselamatan dan fungsi jembatan, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan bahwa Jembatan Pasupati masih layak berdasarkan peraturan perencanaan dan pembebanan terbaru. Pada penelitian ini dilakukan analisis metode elemen hingga linier dan nonlinier sesuai dengan gambar as built jembatan mengikuti kriteria perencanaan dan pembebanan pada peraturan terbaru. Hasil analisis pembebanan vertikal menunjukkan kelebihan beban tidak begitu besar, sehingga masih dianggap memenuhi syarat. Hasil analisis linier memperhitungkan beban gempa dan beban vertikal menunjukkan kapasitas momen pada dasar pylon dan sambungan pylon dengan gelagar terlampaui. Untuk konfirmasi hasil analisis linier dengan kombinasi beban gempa yang melebihi kapasitas, dilakukan analisisi non-linier pushover. Hasil analisis pushover menunjukkan struktur jembatan berada pada level kinerja fully operational sesuai dengan yang disyaratkan. Hasil analisis menunjukkan tidak ada kerusakan struktural dan nonstruktural yang berarti apabila terjadi beban gempa rencana dan struktur jembatan dianggap layak dan memenuhi peraturan-peraturan perencanaan terbaru.
Proceedings Series on Physical & Formal Sciences
During the Northridge and Kobe Earthquake, many steel moment resisting frames suffered damage at ... more During the Northridge and Kobe Earthquake, many steel moment resisting frames suffered damage at the beam-column connections. During these years methods were proposed by researchers which were mainly based on reducing the beam section or strengthening the connection. In this study, an innovative structural system with replaceable interlock was proposed. The main feature of this system is that plastic deformation is limited to the replaceable interlock. The monotonic test of the model using Abaqus/ Standards was carried out, compared with The Simpson Strong-Tie Strong-Frame (SSTSF) which is according to AISC 358-16 as partially restrained system with replaceable component. The analysis results demonstrated that the structural fuse and the whole structural behavior performed well. The interlock components have better strength and ductility than SSTSF. Furthermore, the replaceable interlock can play role of structural fuses by dissipating more than 86% of the input energy, which effe...
Abstrak Jembatan lalu lintas adalah struktur yang mengalami beban yang bersifat dinamis. Efeknya ... more Abstrak Jembatan lalu lintas adalah struktur yang mengalami beban yang bersifat dinamis. Efeknya pada elemen jembatan adalah kemungkinan terjadinya amplifikasi beban yang dialami dibandingkan dengan beban kendaraan dalam kondisi statis. Besaran faktor amplifikasi beban dinamis ini harus diperhitungkan dalam desain jembatan sebagai pengali dari beban desain. Dalam Standar pembebanan jembatan SNI 1725:2016 ditetapkan faktor beban dinamis (FBD) adalah 30-40% tergantung panjang bentang jembatan. Seiring perkembangan teknologi pengukuran beban kendaraan, yaitu menggunakan Bridge Weigh-in-Motion (B-WIM), FBD ini dapat diperhitungkan untuk setiap kendaraan yang melintas. Hasil pengukuran B-WIM di Ruas Jalan Nasional Pantura Jawa Tengah, Batang– Kendal, pada tahun 2018 yang memiliki kondisi beban dan lalu lintas terberat di ruas jalan nasional akan digunakan dalam penelitian ini. Pengukuran FBD terhadap kendaraan yang melintasi jembatan yang digunakan sebagai B-WIM dengan metode analisa res...
International Journal of Elementary Education, 2019
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Equivalent post test only co... more Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Equivalent post test only control group design. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 40 orang siswa, 22 orang siswa kelas IV SD No 4 Sukasada sebagai kelompok eksperimen dan sebanyak 18 orang siswa kelas IV SD No 3 Ambengan sebagai kelompok kontrol. Penentuan kelompok eksperimen dan kontrol menggunakan teknik random sampling. Pengumpulan data hasil belajar Matematika dilakukan dengan metode tes. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh bahwa thit(2,111) > ttab(2,021), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Jadi, terdapat pengaruh terhadap hasil belajar matematika antara siswa yang belajar menggunakan mind map berbantuan alat peraga tangga garis bilangan dan siswa yang belajar tanpa menggunakan mind map berbantuan alat peraga tangga garis bilangan pada kelas IV gugus IV Sukasada. Dengan demikian, d...
Journal of Engineering and Technological Sciences, 2020
In design practice, the assumptions that are used in retrofitting concrete structural elements of... more In design practice, the assumptions that are used in retrofitting concrete structural elements often ignore the initial load and the interface slip on the contact surfaces between the old and the new concrete. The concrete structural elements that are loaded by the existing gravity load cause initial strain on the existing cross-section before jacketing is applied, while the interface does not act in a fully composite manner. In this study, a seismic performance evaluation using pushover analysis was performed of a damaged reinforced concrete bridge pier retrofitted with concrete jacketing, where the plastic hinge of the retrofitted elements was modeled by considering both parameters. The results showed that concrete jacketing could increase the capacity of the bridge structure. It was also found from the numerical result that the performance level of the bridge considering the initial load compared to the monolithic approach gave the same result since the initial load did not signi...
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kemampuan komunikasi dan simulasi matematika mahasi... more Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kemampuan komunikasi dan simulasi matematika mahasiswa setelah diterapkan pembelajaran model SFAE pada mata kuliah Pendidikan Matematika di Kelas Tinggi dan (2) Kedala-kendala yang dialami mahasiswa dalam penerapan komunikasi dan simulasi matematika dalam pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa semester IV kelas F PGSD FIP Undiksha. Penelitian ini dilakukan di Prodi PGSD FIP Undiksha. Penerapan pembelajaran berbasis SFAE dilakukan setelah mahasiswa mengikuti tes tengah semester (TTS). Hasil tes sebelum penerapan perangkat pembelajaran berbasis SFAE rata-rata 77.20 Setelah diterapkan perangkat pembelajaran berbasis SFAE maka dilakukan tes akhir semester (TAS) diperoleh hasil rata-rata 88.41. Hasil TTS dan TAS menunjukkan adanya peningkatan dari sebelum penerapan perangkat berbasis SFAE dengan setelah penerapan perngkat berbasis SFAE. Hasil komunikasi dan simulasi matematika mahasiswa memperoleh rata-rata 79.32.
Makalah ini menyajikan hasil studi numerik yang meneliti perilaku link geser dengan menggunakan p... more Makalah ini menyajikan hasil studi numerik yang meneliti perilaku link geser dengan menggunakan pengaku diagonal pada bagian badan untuk meningkatkan kinerjanya, pada sistem struktur baja berpengaku eksentrik (EBF). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perilaku link geser dengan menggunakan pengaku diagonal pada bagian badan dibawah pembebanan statik monotonik dan siklik dengan kontrol perpindahan, riwayat pembebanan yang diberikan dalam pengujian ini sesuai dengan standar pembebanan AISC 2005. Analisis dilakukan dengan pendekatan elemen hingga Non-Linier dengan menggunakan perangkat lunak komputer MSC/NASTRAN. Link dimodelkan sebagai elemen shell yang ditumpu pada kedua ujungnya sedangkan beberapa nodal pada posisi pembebanan diperbolehkan untuk bertranslasi dalam satu arah saja (sumbu-y).. Beberapa parameter penting yang dianggap berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja link geser telah dianalisa mencakup: tebal sayap, tebal badan, tebal dan jarak pengaku badan, tebal pengaku diagonal dan geometrik pengaku diagonal. Perilaku link geser dengan pengaku diagonal badan dibandingkan dengan perilaku link standar yang direncanakan sesuai dengan ketentuan AISC 2005. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaku diagonal badan dapat meningkatkan kinerja link geser dalam hal: kekuatan kekakuan dan dissipasi energi dalam menahan beban lateral. Namun, perbedaan nilai daktilitas antara link geser dengan pengaku diagonal badan dan link geser yang direncanakan sesuai standar AISC tidak begitu signifikan. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa ketebalan pengaku diagonal dan model geometrik pengaku tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja link geser.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belaj... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belajar matematika siswa, (2) hubungan antara media pembelajaran dengan hasil belajar matematika siswa, (3) hubungan antara motivasi belajar dan pengggunaan media pembelajaran dengan hasil belajar matematika siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh siswa di Gugus III kelas V, sebanyak 151 siswa. Sampel yang digunakan sebanyak 126 siswa dengan teknik Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis Regresi sederhana dan Regresi Ganda. Hasil analisis menunjukkan (1) Adanya hubungan positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar matematika siswa. Hasil koefisien korelasi sebesar 0,733 dan koefisien determinasi sebesar 53,7% dengan rhitung 0,733 > rtabel 0,176 maka H0 ditolak yang berarti signifikan dan besar ...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi disiplin belajar dan motivasi berprestasi te... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi disiplin belajar dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar matematika siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Sawan Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini adalah penelitian “ex-post facto” dengan jumlah populasi 163 orang dan jumlah sampel 110 orang. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Alat pengumpul data berupa kuesioner dan pencatatan dokumen, analisis data dengan teknik regresi sederhana dan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat hubungan yang signifikan antara disiplin belajar terhadap hasil belajar matematika dengan koefisien korelasi sebesar 0,475, kontribusi sebesar 22,5%, dan sumbangan efektifnya sebesar 17,29%, 2) terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi terhadap hasil belajar matematika dengan koefisisen korelasi sebesar 0,573, kontribusi sebesar 32,8%, dan sumbangan efektifnya sebesar 28,21%, 3) secara bersama-sama terdapat hubung...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) perbedaan secara simultan sikap sosial dan kemampuan... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) perbedaan secara simultan sikap sosial dan kemampuan berpikir kritismatematika antara kelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yangmengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. 2) perbedaan sikap sosial antarakelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yang mengikuti pembelajarankonvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. 3) perbedaan kemampuan berpikir kritis matematikaantara kelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yang mengikutipembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. Jenis penelitian ini adalah penelitianeksperimen. Penelitian ini menggunakan rancangan The Post Test Only Control Group Design. sampel pada penelitian iniberjumlah 55 siswa dari kelas eksperimen 25 siswa dan kelas kontrol 30 siswa yang diambil dengan siste...
Indonesia merupakan daerah rawan gempa, belajar dari kerusakan bangunan yang ditimbulkanoleh keja... more Indonesia merupakan daerah rawan gempa, belajar dari kerusakan bangunan yang ditimbulkanoleh kejadian beberapa gempa terakhir dibutuhkan suatu struktur yang benar-benar memenuhipersyaratan sebagai bangunan tahan gempa, baik pada saat perencanaan maupun implementasinyadi lapangan. Kolom beton bertulang yang dibangun di daerah resiko gempa tinggi diharapkanmampu untuk bertahan dalam siklus deformasi inelastik dengan tetap memiliki kekuatan danstabilitas struktur yang memadai. Hal ini dapat terjadi dengan memberikan tulangan pengekangyang tepat pada inti beton elemen struktur kolom. Salah satu persyaratan penting untuk konstruksitahan gempa yang terkait dengan pendetailan tulangan adalah pemasangan tulangan pengekangdengan kait gempa 1350 pada elemen kolom beton bertulang. Pemasangan tulangan pengekangdengan kait 1350 tersebut tidaklah mudah. Untuk memudahkan pembuatan dan pemasangannya,banyak pelaksana konstruksi yang pada akhirnya menggunakan tulangan pengekang dengan kait900. Berdas...
Journal of Engineering and Technological Sciences, 2019
Prestressed concrete has been gaining popularity in the construction industry because of its many... more Prestressed concrete has been gaining popularity in the construction industry because of its many advantages, which include reduced dead load due to less material used and overall cost savings. Nonetheless, a single prestressed concrete I-girder as a structural element in highway bridges is still significantly costly and massive, so optimization can yield a significant amount of cost savings as well as reduced material consumption. In this study, prestressed concrete I-girder optimization was carried out by implementing a genetic algorithm (GA), a method inspired by nature's evolution and natural selection. This study evaluates a number of aspects of applying a genetic algorithm for optimization of material cost of a prestressed concrete I-girder design. A new method for calculating the fitness value is proposed, which was proven to be essential for the application developed in this study. The best solution that resulted from the optimization process is presented, defined by bei...
Geological Society, London, Special Publications, 2017
Abstract An empirical fatality model for Indonesia has been developed by relating the macroseismi... more Abstract An empirical fatality model for Indonesia has been developed by relating the macroseismic intensity to the fatality rate using compiled sub-district level fatality rate data and the numerically simulated ground-shaking intensity for four recent damaging events. The fatality rate data were compiled by collecting population and fatality statistics of the regions affected by the selected events. The ground-shaking intensity was numerically estimated by incorporating a finite-fault model of each event and local site conditions approximated by topographically based site amplifications. The macroseismic intensity distribution of each event was generated using ShakeMap software, combining a selected pair of ground motion prediction equations and ground motion to intensity conversion equations. The developed fatality model is a Bayesian generalized linear model in which the fatality rate is assumed to follow a mixture of Bernoulli and gamma distributions. The model was validated by calculating the fatalities in past events from the EXPO-CAT catalogue and comparing the estimates with the EXPO-CAT fatality records. Although the model can provide an estimate of the range of fatalities for future events, it needs ongoing refinement by the incorporation of additional fatality rate data from past and future events.
International Journal of Elementary Education, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika si... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas SD 1 Blahkiuh. penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah SD 1 Blahkiuh yang terdiri dari 28 orang. Objek dari penelitian ini adalah aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV semester II SD 1 Blahkiuh. Data dikumpulkan melalui lembar observasi dan data mengenai hasil belajar dikumpulkan melalui tes berbentuk uraian. Hasil penelitian ini dapat menunjukkan bahwa penerapan pendekatan kontekstual berbantuan media konkret dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV SD 1 Blahkiuh. Rata-rata aktivitas belajar pecahan bagi siswa pada siklus I mencapai 63,3% dengan kategori cukup aktif dan meningkat pada siklus II dengan rata-rata aktivitas belajar pecahan bagi siswa adalah sebesar 77,8% dengan katergori aktif. Untuk hasil belajar pecahan bagi siswa juga mengalami peningkatan ter...
Human fatalities due to earthquakes have increased significantly due to many recent earthquake di... more Human fatalities due to earthquakes have increased significantly due to many recent earthquake disasters in Indonesia. Currently available global models for Indonesia need to be verified with more comprehensive local data to be applicable for local fatality prediction. In this paper, the development of Indonesian fatality model is based on empirical data, as further development of global exponential model by Allen et al. (2009) and lognormal model by Jaiswal et al. (2009). The model is developed based on fatality data due to some recent large earthquakes in Indonesia. The fatality rates are correlated with MMI generated using ShakeMap software with appropriate ground motion predictive equations and ground motion intensity conversion equation. The local-site effect is developed through average shear wave velocity of the top 30m profile (V s30) correlated from topographical slopes. Preliminary application of the developed model is made for fatality estimate of Indonesia.
Electromagnetic Fields in Electrical Engineering, 1988
The magnetic field distribution in the cross-section of an induction motor at no-load is computed... more The magnetic field distribution in the cross-section of an induction motor at no-load is computed. An iterative assembling of the Finite Element Method with the Boundary Element Method is achieved- The field quantities of interest are found as a result of successive separated calculations of stator and of rotor fields. These fields are linked by means of the BEM input and output quantities. An algorithm of the procedure and conclusive estimation of the iteration process are shown in detail.
Jurnal Teknik Sipil/Jurnal teknik sipil, Dec 21, 2023
Jembatan kabel pancang (cable stayed) Pasupati Bandung didesain berdasarkan peraturan perencanaan... more Jembatan kabel pancang (cable stayed) Pasupati Bandung didesain berdasarkan peraturan perencanaan jembatan BMS-1992 dan beroperasi sejak tahun 2005. Mengikuti perkembangan data lalu lintas, data kegempaan dan perkembangan ilmu pengetahuan, peraturan perencanaan jembatan telah diperbarui beberapa kali sampai yang terbaru adalah SNI 1725:2016 tentang Pembebanan untuk Jembatan serta SNI 2833:2016 tentang Perencanaan Tahan Gempa untuk Jembatan. Peraturan terbaru menerapkan sejumlah peningkatan beban hidup rencana dan juga beban gempa rencana sehingga memerlukan kapasitas rencana lebih tinggi. Demi menjamin keselamatan dan fungsi jembatan, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan bahwa Jembatan Pasupati masih layak berdasarkan peraturan perencanaan dan pembebanan terbaru. Pada penelitian ini dilakukan analisis metode elemen hingga linier dan nonlinier sesuai dengan gambar as built jembatan mengikuti kriteria perencanaan dan pembebanan pada peraturan terbaru. Hasil analisis pembebanan vertikal menunjukkan kelebihan beban tidak begitu besar, sehingga masih dianggap memenuhi syarat. Hasil analisis linier memperhitungkan beban gempa dan beban vertikal menunjukkan kapasitas momen pada dasar pylon dan sambungan pylon dengan gelagar terlampaui. Untuk konfirmasi hasil analisis linier dengan kombinasi beban gempa yang melebihi kapasitas, dilakukan analisisi non-linier pushover. Hasil analisis pushover menunjukkan struktur jembatan berada pada level kinerja fully operational sesuai dengan yang disyaratkan. Hasil analisis menunjukkan tidak ada kerusakan struktural dan nonstruktural yang berarti apabila terjadi beban gempa rencana dan struktur jembatan dianggap layak dan memenuhi peraturan-peraturan perencanaan terbaru.
Proceedings Series on Physical & Formal Sciences
During the Northridge and Kobe Earthquake, many steel moment resisting frames suffered damage at ... more During the Northridge and Kobe Earthquake, many steel moment resisting frames suffered damage at the beam-column connections. During these years methods were proposed by researchers which were mainly based on reducing the beam section or strengthening the connection. In this study, an innovative structural system with replaceable interlock was proposed. The main feature of this system is that plastic deformation is limited to the replaceable interlock. The monotonic test of the model using Abaqus/ Standards was carried out, compared with The Simpson Strong-Tie Strong-Frame (SSTSF) which is according to AISC 358-16 as partially restrained system with replaceable component. The analysis results demonstrated that the structural fuse and the whole structural behavior performed well. The interlock components have better strength and ductility than SSTSF. Furthermore, the replaceable interlock can play role of structural fuses by dissipating more than 86% of the input energy, which effe...
Abstrak Jembatan lalu lintas adalah struktur yang mengalami beban yang bersifat dinamis. Efeknya ... more Abstrak Jembatan lalu lintas adalah struktur yang mengalami beban yang bersifat dinamis. Efeknya pada elemen jembatan adalah kemungkinan terjadinya amplifikasi beban yang dialami dibandingkan dengan beban kendaraan dalam kondisi statis. Besaran faktor amplifikasi beban dinamis ini harus diperhitungkan dalam desain jembatan sebagai pengali dari beban desain. Dalam Standar pembebanan jembatan SNI 1725:2016 ditetapkan faktor beban dinamis (FBD) adalah 30-40% tergantung panjang bentang jembatan. Seiring perkembangan teknologi pengukuran beban kendaraan, yaitu menggunakan Bridge Weigh-in-Motion (B-WIM), FBD ini dapat diperhitungkan untuk setiap kendaraan yang melintas. Hasil pengukuran B-WIM di Ruas Jalan Nasional Pantura Jawa Tengah, Batang– Kendal, pada tahun 2018 yang memiliki kondisi beban dan lalu lintas terberat di ruas jalan nasional akan digunakan dalam penelitian ini. Pengukuran FBD terhadap kendaraan yang melintasi jembatan yang digunakan sebagai B-WIM dengan metode analisa res...
International Journal of Elementary Education, 2019
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Equivalent post test only co... more Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan rancangan Equivalent post test only control group design. Sampel pada penelitian ini adalah sebanyak 40 orang siswa, 22 orang siswa kelas IV SD No 4 Sukasada sebagai kelompok eksperimen dan sebanyak 18 orang siswa kelas IV SD No 3 Ambengan sebagai kelompok kontrol. Penentuan kelompok eksperimen dan kontrol menggunakan teknik random sampling. Pengumpulan data hasil belajar Matematika dilakukan dengan metode tes. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial (uji-t). Berdasarkan hasil analisis data, diperoleh bahwa thit(2,111) > ttab(2,021), sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Jadi, terdapat pengaruh terhadap hasil belajar matematika antara siswa yang belajar menggunakan mind map berbantuan alat peraga tangga garis bilangan dan siswa yang belajar tanpa menggunakan mind map berbantuan alat peraga tangga garis bilangan pada kelas IV gugus IV Sukasada. Dengan demikian, d...
Journal of Engineering and Technological Sciences, 2020
In design practice, the assumptions that are used in retrofitting concrete structural elements of... more In design practice, the assumptions that are used in retrofitting concrete structural elements often ignore the initial load and the interface slip on the contact surfaces between the old and the new concrete. The concrete structural elements that are loaded by the existing gravity load cause initial strain on the existing cross-section before jacketing is applied, while the interface does not act in a fully composite manner. In this study, a seismic performance evaluation using pushover analysis was performed of a damaged reinforced concrete bridge pier retrofitted with concrete jacketing, where the plastic hinge of the retrofitted elements was modeled by considering both parameters. The results showed that concrete jacketing could increase the capacity of the bridge structure. It was also found from the numerical result that the performance level of the bridge considering the initial load compared to the monolithic approach gave the same result since the initial load did not signi...
Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kemampuan komunikasi dan simulasi matematika mahasi... more Penelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui kemampuan komunikasi dan simulasi matematika mahasiswa setelah diterapkan pembelajaran model SFAE pada mata kuliah Pendidikan Matematika di Kelas Tinggi dan (2) Kedala-kendala yang dialami mahasiswa dalam penerapan komunikasi dan simulasi matematika dalam pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan pada mahasiswa semester IV kelas F PGSD FIP Undiksha. Penelitian ini dilakukan di Prodi PGSD FIP Undiksha. Penerapan pembelajaran berbasis SFAE dilakukan setelah mahasiswa mengikuti tes tengah semester (TTS). Hasil tes sebelum penerapan perangkat pembelajaran berbasis SFAE rata-rata 77.20 Setelah diterapkan perangkat pembelajaran berbasis SFAE maka dilakukan tes akhir semester (TAS) diperoleh hasil rata-rata 88.41. Hasil TTS dan TAS menunjukkan adanya peningkatan dari sebelum penerapan perangkat berbasis SFAE dengan setelah penerapan perngkat berbasis SFAE. Hasil komunikasi dan simulasi matematika mahasiswa memperoleh rata-rata 79.32.
Makalah ini menyajikan hasil studi numerik yang meneliti perilaku link geser dengan menggunakan p... more Makalah ini menyajikan hasil studi numerik yang meneliti perilaku link geser dengan menggunakan pengaku diagonal pada bagian badan untuk meningkatkan kinerjanya, pada sistem struktur baja berpengaku eksentrik (EBF). Penelitian ini bertujuan untuk meneliti perilaku link geser dengan menggunakan pengaku diagonal pada bagian badan dibawah pembebanan statik monotonik dan siklik dengan kontrol perpindahan, riwayat pembebanan yang diberikan dalam pengujian ini sesuai dengan standar pembebanan AISC 2005. Analisis dilakukan dengan pendekatan elemen hingga Non-Linier dengan menggunakan perangkat lunak komputer MSC/NASTRAN. Link dimodelkan sebagai elemen shell yang ditumpu pada kedua ujungnya sedangkan beberapa nodal pada posisi pembebanan diperbolehkan untuk bertranslasi dalam satu arah saja (sumbu-y).. Beberapa parameter penting yang dianggap berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja link geser telah dianalisa mencakup: tebal sayap, tebal badan, tebal dan jarak pengaku badan, tebal pengaku diagonal dan geometrik pengaku diagonal. Perilaku link geser dengan pengaku diagonal badan dibandingkan dengan perilaku link standar yang direncanakan sesuai dengan ketentuan AISC 2005. Hasil analisis menunjukkan bahwa pengaku diagonal badan dapat meningkatkan kinerja link geser dalam hal: kekuatan kekakuan dan dissipasi energi dalam menahan beban lateral. Namun, perbedaan nilai daktilitas antara link geser dengan pengaku diagonal badan dan link geser yang direncanakan sesuai standar AISC tidak begitu signifikan. Hasil analisis juga menunjukkan bahwa ketebalan pengaku diagonal dan model geometrik pengaku tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja link geser.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belaj... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) hubungan antara motivasi belajar dengan hasil belajar matematika siswa, (2) hubungan antara media pembelajaran dengan hasil belajar matematika siswa, (3) hubungan antara motivasi belajar dan pengggunaan media pembelajaran dengan hasil belajar matematika siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif kuantitatif korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh siswa di Gugus III kelas V, sebanyak 151 siswa. Sampel yang digunakan sebanyak 126 siswa dengan teknik Random Sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik angket dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis Regresi sederhana dan Regresi Ganda. Hasil analisis menunjukkan (1) Adanya hubungan positif yang signifikan antara motivasi belajar dengan hasil belajar matematika siswa. Hasil koefisien korelasi sebesar 0,733 dan koefisien determinasi sebesar 53,7% dengan rhitung 0,733 > rtabel 0,176 maka H0 ditolak yang berarti signifikan dan besar ...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi disiplin belajar dan motivasi berprestasi te... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kontribusi disiplin belajar dan motivasi berprestasi terhadap hasil belajar matematika siswa kelas V SD di Gugus III Kecamatan Sawan Tahun Pelajaran 2017/2018. Penelitian ini adalah penelitian “ex-post facto” dengan jumlah populasi 163 orang dan jumlah sampel 110 orang. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik random sampling. Alat pengumpul data berupa kuesioner dan pencatatan dokumen, analisis data dengan teknik regresi sederhana dan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) terdapat hubungan yang signifikan antara disiplin belajar terhadap hasil belajar matematika dengan koefisien korelasi sebesar 0,475, kontribusi sebesar 22,5%, dan sumbangan efektifnya sebesar 17,29%, 2) terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi berprestasi terhadap hasil belajar matematika dengan koefisisen korelasi sebesar 0,573, kontribusi sebesar 32,8%, dan sumbangan efektifnya sebesar 28,21%, 3) secara bersama-sama terdapat hubung...
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) perbedaan secara simultan sikap sosial dan kemampuan... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1) perbedaan secara simultan sikap sosial dan kemampuan berpikir kritismatematika antara kelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yangmengikuti pembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. 2) perbedaan sikap sosial antarakelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yang mengikuti pembelajarankonvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. 3) perbedaan kemampuan berpikir kritis matematikaantara kelompok siswa yang mengikuti model PBL bermuatan kearifan lokal dan kelompok siswa yang mengikutipembelajaran konvensional pada siswa kelas V di Gugus V Kecamatan Sukasada. Jenis penelitian ini adalah penelitianeksperimen. Penelitian ini menggunakan rancangan The Post Test Only Control Group Design. sampel pada penelitian iniberjumlah 55 siswa dari kelas eksperimen 25 siswa dan kelas kontrol 30 siswa yang diambil dengan siste...
Indonesia merupakan daerah rawan gempa, belajar dari kerusakan bangunan yang ditimbulkanoleh keja... more Indonesia merupakan daerah rawan gempa, belajar dari kerusakan bangunan yang ditimbulkanoleh kejadian beberapa gempa terakhir dibutuhkan suatu struktur yang benar-benar memenuhipersyaratan sebagai bangunan tahan gempa, baik pada saat perencanaan maupun implementasinyadi lapangan. Kolom beton bertulang yang dibangun di daerah resiko gempa tinggi diharapkanmampu untuk bertahan dalam siklus deformasi inelastik dengan tetap memiliki kekuatan danstabilitas struktur yang memadai. Hal ini dapat terjadi dengan memberikan tulangan pengekangyang tepat pada inti beton elemen struktur kolom. Salah satu persyaratan penting untuk konstruksitahan gempa yang terkait dengan pendetailan tulangan adalah pemasangan tulangan pengekangdengan kait gempa 1350 pada elemen kolom beton bertulang. Pemasangan tulangan pengekangdengan kait 1350 tersebut tidaklah mudah. Untuk memudahkan pembuatan dan pemasangannya,banyak pelaksana konstruksi yang pada akhirnya menggunakan tulangan pengekang dengan kait900. Berdas...
Journal of Engineering and Technological Sciences, 2019
Prestressed concrete has been gaining popularity in the construction industry because of its many... more Prestressed concrete has been gaining popularity in the construction industry because of its many advantages, which include reduced dead load due to less material used and overall cost savings. Nonetheless, a single prestressed concrete I-girder as a structural element in highway bridges is still significantly costly and massive, so optimization can yield a significant amount of cost savings as well as reduced material consumption. In this study, prestressed concrete I-girder optimization was carried out by implementing a genetic algorithm (GA), a method inspired by nature's evolution and natural selection. This study evaluates a number of aspects of applying a genetic algorithm for optimization of material cost of a prestressed concrete I-girder design. A new method for calculating the fitness value is proposed, which was proven to be essential for the application developed in this study. The best solution that resulted from the optimization process is presented, defined by bei...
Geological Society, London, Special Publications, 2017
Abstract An empirical fatality model for Indonesia has been developed by relating the macroseismi... more Abstract An empirical fatality model for Indonesia has been developed by relating the macroseismic intensity to the fatality rate using compiled sub-district level fatality rate data and the numerically simulated ground-shaking intensity for four recent damaging events. The fatality rate data were compiled by collecting population and fatality statistics of the regions affected by the selected events. The ground-shaking intensity was numerically estimated by incorporating a finite-fault model of each event and local site conditions approximated by topographically based site amplifications. The macroseismic intensity distribution of each event was generated using ShakeMap software, combining a selected pair of ground motion prediction equations and ground motion to intensity conversion equations. The developed fatality model is a Bayesian generalized linear model in which the fatality rate is assumed to follow a mixture of Bernoulli and gamma distributions. The model was validated by calculating the fatalities in past events from the EXPO-CAT catalogue and comparing the estimates with the EXPO-CAT fatality records. Although the model can provide an estimate of the range of fatalities for future events, it needs ongoing refinement by the incorporation of additional fatality rate data from past and future events.
International Journal of Elementary Education, 2017
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika si... more Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas SD 1 Blahkiuh. penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus. Subyek penelitian ini adalah siswa kelas IV Sekolah SD 1 Blahkiuh yang terdiri dari 28 orang. Objek dari penelitian ini adalah aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV semester II SD 1 Blahkiuh. Data dikumpulkan melalui lembar observasi dan data mengenai hasil belajar dikumpulkan melalui tes berbentuk uraian. Hasil penelitian ini dapat menunjukkan bahwa penerapan pendekatan kontekstual berbantuan media konkret dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar matematika siswa kelas IV SD 1 Blahkiuh. Rata-rata aktivitas belajar pecahan bagi siswa pada siklus I mencapai 63,3% dengan kategori cukup aktif dan meningkat pada siklus II dengan rata-rata aktivitas belajar pecahan bagi siswa adalah sebesar 77,8% dengan katergori aktif. Untuk hasil belajar pecahan bagi siswa juga mengalami peningkatan ter...
Human fatalities due to earthquakes have increased significantly due to many recent earthquake di... more Human fatalities due to earthquakes have increased significantly due to many recent earthquake disasters in Indonesia. Currently available global models for Indonesia need to be verified with more comprehensive local data to be applicable for local fatality prediction. In this paper, the development of Indonesian fatality model is based on empirical data, as further development of global exponential model by Allen et al. (2009) and lognormal model by Jaiswal et al. (2009). The model is developed based on fatality data due to some recent large earthquakes in Indonesia. The fatality rates are correlated with MMI generated using ShakeMap software with appropriate ground motion predictive equations and ground motion intensity conversion equation. The local-site effect is developed through average shear wave velocity of the top 30m profile (V s30) correlated from topographical slopes. Preliminary application of the developed model is made for fatality estimate of Indonesia.
Electromagnetic Fields in Electrical Engineering, 1988
The magnetic field distribution in the cross-section of an induction motor at no-load is computed... more The magnetic field distribution in the cross-section of an induction motor at no-load is computed. An iterative assembling of the Finite Element Method with the Boundary Element Method is achieved- The field quantities of interest are found as a result of successive separated calculations of stator and of rotor fields. These fields are linked by means of the BEM input and output quantities. An algorithm of the procedure and conclusive estimation of the iteration process are shown in detail.
Uploads
Papers by MADE SUARJANA