I) Pengertian Supervisi Pendidikan Banyak pengertian yang menjabarkan tentang supervisi, setiap p... more I) Pengertian Supervisi Pendidikan Banyak pengertian yang menjabarkan tentang supervisi, setiap pengertian berdasarkan sudut pandang yang berbeda oleh para ahli. Berikut ini disajikan pandangan para ahli tentang supervisi pendidikan. Menurut Suharsimi Arikunto, supervisi adalah pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan bernampuan untuk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik. Pembinaan tersebut dapat berupa dorongan, bimbingan, dan kesempatan bagi pertumbuhan keahlian dan kecakapan guru-guru, seperti memberikan dorongan motivasi pada guru dalam peningkatan kualitas pengajaran, membimbing dalam usaha pelaksanaan pembaharuan-pembaharuan dalam pendidikan dan pengajaran, seperti pemilihan metode, alat, strategi, dan cara penilaian yang baik terhadap fase seluruh proses pengajaran, dan lain sebagainya. Hal ini juga sesuai dengan definisi yang diungkapkan oleh Ngalim Purwanto, bahwa supervisi adalah suatu aktivitas pembinaan yang direncanakan untuk membantu para guru dan pegawai sekolah lainnya dalam melakukan pekerjaan mereka secara efektif1. Menurut P. Adams dan Frank G. Diekey yang dikutip oleh Piet A. Sahertian. supervisi adalah program yang berencana untuk memperbaiki pengajaran)2.11 Program supervisi pada hakikatnya adalah memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Oleh karena itu, pelaksanaan program supervisi harus direncanakan secara baik agar perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran dapat dicapai maksimal. Hal ini menuntut adanya seorang supervisi yang profesional sehingga pengetahuan tentang ilmu supervisi penting dipelajari oleh seorang supervisor sebelumnya. Menurut Boardman et. yang dikutip oleh Piet. A. Sahertian. " Supervisi adalah suatu usaha menstimulir, mengkoordinir dan membimbing secara kontinyu pertumbuhan guru-guru di sekolah baik secara individual maupun secara kolektif, agar lebih mengerti dan lebih efektif dalam mewujudkan seluruh fungsi pengajaran dengan demikian mereka dapat menstimulir dan membimbing pertumbuhan tiap murid secara kontinyu, serta mampu dan lebih cakap berpartisipasi dalam masyarakat demokrasi modern3.12 Ungkapan Boardman tentang supervisi di atas menyatakan bahwa kegiatan supervisi tidak hanya dilakukan sekali, tetapi harus secara kontinyu, dengan demikian perkembangan potensi-potensi yang ada pada guru dapat berkembang secara kontinyu. Salam buku yang ditulis oleh Piet. A. Sahertian, beliau mengutip ungkapan Mc. Nerney bahwa supervisi adalah prosedur memberi arah serta mengadakan penilaian secara kritis terhadap proses pengajaran)4.13 Dengan penilaian yang secara kontinyu, maka permasalahan-permasalahan yang terdapat dalam proses pembelajaran akan segera diketahui dan dianalisis yang kemudian dicari solusinya secara bersama-sama, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran dapat dicapai secara maksimal.
I) Pengertian Supervisi Pendidikan Banyak pengertian yang menjabarkan tentang supervisi, setiap p... more I) Pengertian Supervisi Pendidikan Banyak pengertian yang menjabarkan tentang supervisi, setiap pengertian berdasarkan sudut pandang yang berbeda oleh para ahli. Berikut ini disajikan pandangan para ahli tentang supervisi pendidikan. Menurut Suharsimi Arikunto, supervisi adalah pembinaan yang diberikan kepada seluruh staf sekolah agar mereka dapat meningkatkan bernampuan untuk mengembangkan situasi belajar mengajar yang lebih baik. Pembinaan tersebut dapat berupa dorongan, bimbingan, dan kesempatan bagi pertumbuhan keahlian dan kecakapan guru-guru, seperti memberikan dorongan motivasi pada guru dalam peningkatan kualitas pengajaran, membimbing dalam usaha pelaksanaan pembaharuan-pembaharuan dalam pendidikan dan pengajaran, seperti pemilihan metode, alat, strategi, dan cara penilaian yang baik terhadap fase seluruh proses pengajaran, dan lain sebagainya. Hal ini juga sesuai dengan definisi yang diungkapkan oleh Ngalim Purwanto, bahwa supervisi adalah suatu aktivitas pembinaan yang direncanakan untuk membantu para guru dan pegawai sekolah lainnya dalam melakukan pekerjaan mereka secara efektif1. Menurut P. Adams dan Frank G. Diekey yang dikutip oleh Piet A. Sahertian. supervisi adalah program yang berencana untuk memperbaiki pengajaran)2.11 Program supervisi pada hakikatnya adalah memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran. Oleh karena itu, pelaksanaan program supervisi harus direncanakan secara baik agar perbaikan dan peningkatan kualitas pembelajaran dapat dicapai maksimal. Hal ini menuntut adanya seorang supervisi yang profesional sehingga pengetahuan tentang ilmu supervisi penting dipelajari oleh seorang supervisor sebelumnya. Menurut Boardman et. yang dikutip oleh Piet. A. Sahertian. " Supervisi adalah suatu usaha menstimulir, mengkoordinir dan membimbing secara kontinyu pertumbuhan guru-guru di sekolah baik secara individual maupun secara kolektif, agar lebih mengerti dan lebih efektif dalam mewujudkan seluruh fungsi pengajaran dengan demikian mereka dapat menstimulir dan membimbing pertumbuhan tiap murid secara kontinyu, serta mampu dan lebih cakap berpartisipasi dalam masyarakat demokrasi modern3.12 Ungkapan Boardman tentang supervisi di atas menyatakan bahwa kegiatan supervisi tidak hanya dilakukan sekali, tetapi harus secara kontinyu, dengan demikian perkembangan potensi-potensi yang ada pada guru dapat berkembang secara kontinyu. Salam buku yang ditulis oleh Piet. A. Sahertian, beliau mengutip ungkapan Mc. Nerney bahwa supervisi adalah prosedur memberi arah serta mengadakan penilaian secara kritis terhadap proses pengajaran)4.13 Dengan penilaian yang secara kontinyu, maka permasalahan-permasalahan yang terdapat dalam proses pembelajaran akan segera diketahui dan dianalisis yang kemudian dicari solusinya secara bersama-sama, yang pada akhirnya tujuan pembelajaran dapat dicapai secara maksimal.
Uploads
Papers by Emir Emir