Pembicaraan Pengguna:Abu Fawwaz Ath Thabawy
Bagian baru
Memulai- Bacalah halaman Pengantar Wikipedia terlebih dahulu.
- Baca juga informasi tentang berkontribusi di Wikipedia.
- Lihat pula aturan yang disederhanakan sebelum melanjutkan.
Tips- Selalu tanda tangani pertanyaan Anda di Warung Kopi atau halaman pembicaraan dengan mengetikkan
~~~~pada akhir kalimat Anda. - Jangan takut! Anda tidak perlu takut salah ketika menyunting atau membuat halaman baru, menambahkan, atau menghapus kalimat.
Selamat menjelajah, kami menunggu suntingan Anda di Wikipedia bahasa Indonesia!
Welcome! If you do not understand the Indonesian language, you may want to visit the embassy or find users who speak your language. Enjoy!
--Pesan ini dikirim secara otomatis menggunakan bot. 25 Oktober 2020 01.24 (UTC)
Muhammad Syafiq
[sunting sumber]Muhammad Syafiq
Muhammad Syafiq adalah Imam Besar Masjid Agung H. Achmad Bakrie Kisaran. Lahir di Teluk Nibung, 26 September 1978. Ayahnya bernama Abdul Rasyid dan Ibunya bernama Dahliana.
Muhammad Syafiq menyelesaikan pendidikan Sekolah Dasar di SD Muhammadiyah 2 Kisaran pada tahun 1990 dilanjutkan dengan pendidikan Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah di Pesantren Modern Daar Al Uluum Asahan Kisaran pada tahun 1990-1996. Pada tahun 2002, Muhammad Syafiq menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknologi Pertanian Universitas Sumatera Utara Medan dan menjadi Juara I Hafizh 30 Juz dan Tafsir Bahasa Arab STQ Tingkat Nasional di Mataram Nusa Tenggara Barat. Atas prestasi tersebut, Muhammad Syafiq kemudian diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil pada Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Asahan.
Pada tahun 2004-2005, Muhammad Syafiq mendapatkan beasiswa dari Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia mengikuti pendidikan pascasarjana Master of Maritime Policy di University of Wollongong Australia. Pada tahun 2016, Muhammad Syafiq mendapatkan beasiswa dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional mengikuti Staff Enhancement Program-Waste Management di Temple University Tokyo Jepang. Tahun 2018, Muhammad Syafiq melanjutkan pendidikannya pada Program Doktor Perencanaan Wilayah Universitas Sumatera Utara Medan.
Saat ini, Muhammad Syafiq menjadi pembina tahfizh Al Qur'an pada beberapa lembaga tahfizh di Kabupaten Asahan seperti Lembaga Tahfizh Pemerintah Kabupaten Asahan, Rumah Tahfizh Al Husna, Lajnah Tahfizh Al Jihad dan Rumah Tahfizh Nurul Kamal. Beliau juga rutin menjadi pelatih dan dewan hakim MTQ/STQ mulai dari Tingkat Kabupaten sampai dengan Tingkat Nasional.
Muhammad Syafiq menikah dengan Mustika Ayu Marpaung pada tahun 2006 dan dikaruniai tiga orang anak yaitu Fawwaz Muhammad Syathir, Awwab Muhammad Hafy dan Taqiyya Mufliha Syafiq. Abu Fawwaz Ath Thabawy (bicara) 25 Oktober 2020 01.33 (UTC)