Amdal

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 33

DOKUMEN LINGKUNGAN HIDUP

AMDAL/ UKL-UPL/ SPPL


DOKUMEN (KAJIAN) LINGKUNGAN
HIDUP
 Kajian lingkungan hidup adalah rangkaian analisis
yang sistematis, menyeluruh, dan partisipatif untuk
memastikan bahwa prinsip pembangunan
berkelanjutan telah menjadi dasar dan
terintegrasi dalam pembangunan suatu
kegiatan/ program.
 Menurut Permen LH No 16 – 2012 ttg Penyusunan
Dokumen Lingkungan Hidup; ada 3 jenis dokumen
kajian lingkungan :
1. AMDAL /Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
Hidup
2. UKL-UPL / Upaya Pengelolaan Lingkungan –
Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup.
3. SPPL / Surat Pernyataan Kesanggupan
Pengelolaan dan Pemantauan Lngkungan Hidup.
IZIN LINGKUNGAN
 Berdasarkan PP 27 th 2012 ttg Izin Lingkungan:
 Ps.2 ayat 1: Setiap Usaha dan/atau Kegiatan yang
wajib memiliki Amdal atau UKL-UPL wajib memiliki Izin
Lingkungan.
 Ps. 3 ayat 1: Setiap Usaha dan/atau Kegiatan yang
berdampak penting terhadap lingkungan hidup wajib
memiliki Amdal.
 Ps. 3 ayat 2 : Setiap Usaha dan/atau Kegiatan yang
tidak termasuk dalam kriteria wajib Amdal
sebagaimana dimaksud pada Ps.3 ayat (1) wajib
memiliki UKL-UPL.

 Berdasarkan PMLH 13 th 2010 ttg UKL-UPL dan SPPL


 Ps. 2 ayat 1 : Setiap usaha dan/atau kegiatan yang
tidak termasuk dalam kriteria wajib amdal wajib
memiliki UKL-UPL.
 Ps. 2 ayat 2 : Setiap usaha dan/atau kegiatan yang
tidak wajib dilengkapi UKL-UPL wajib membuat SPPL.
IZIN LINGKUNGAN

 Izin Lingkungan meliputi :


 Ps.2 ayat 2: Izin Lingkungan sebagaimana
dimaksud pada ps.2 ayat (1) diperoleh melalui
tahapan kegiatan yang meliputi:
a. penyusunan Amdal dan UKL-UPL;
b. penilaian Amdal dan pemeriksaan UKL-UPL;
dan
c. permohonan dan penerbitan Izin Lingkungan.
DOKUMEN LINGKUNGAN

Kegiatan/Usaha yang wajib Amdal sesuai dengan : Permen


LH No 5 th. 2012, dan/atau
Permen/Perda/Pergub/Perwali/Perbup lain yang diterbitkan.
ANALISIS MENGENAI DAMPAK LINGKUNGAN

AMDAL
MATERI

 PENGERTIAN AMDAL/ • PENYUSUNAN AMDAL


UKL-UPL/ SPPL • PELINGKUPAN
 • DAMPAK PENTING
TUJUAN
• KA ANDAL
 MANFAAT • ANDAL
 SASARAN • RKL-RPL
 DASAR HUKUM • REKOMENDASI UTK
PERENCANAAN
 KEGIATAN YANG
HARUS AMDAL • TAHAPAN PROSES AMDAL
(KOMISI, WAKTU)
PENGERTIAN AMDAL
 Amdal : Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Hidup).
 Menurut UU No. 32 Tahun 2009 ttg. Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup disebutkan bahwa:
“AMDAL adalah kajian mengenai dampak penting suatu usaha
dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup
yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang
penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan”

Andal :
• Andal : Analisis Dampak Lingkungan;
yaitu instrumen analisis/ telaahan secara cermat dan mendalam
tentang dampak penting suatu kegiatan yang direncanakan.

Dampak Penting:
• Perubahan yg sangat mendasar yang diakibatkan oleh suatu
kegiatan
DAMPAK LINGKUNGAN
• Kualitas Udara dan Debu • Mata Pencaharian
• Intensitas Kebisingan • Kesempatan Kerja
• Kualitas Badan Air Penerima • Kesempatan Berusaha
• Kuantitas Badan Air Penerima • Kecemburuan Sosial
• Air larian (Run-Off) • Pendapatan Masyarakat
• Erosi • Persepsi Masyarakat
• Bangkitan/Tarikan Lalu lintas. • Keresahan Masyarakat
• Kelancaran Lalu – Lintas • Hilangnya Mata Pencaharian
• Aksesibilitas Antar Daerah dan Loka Tinggal
• Penurunan Biaya Transportasi • Kenyamanan dan Ketenangan
• Perubahan Tata Guna Lahan • Kesehatan Masyarakat
• Berkurangnya Vegetasi • Dll
LINGKUP WILAYAH STUDI
 Batas Proyek
Batas proyek ini ialah batas fisik lokasi rencana pembangunan
 Batas Ekologis
Ruang penyebaran akibat dari rencana pembangunan menurut
media transportasi limbah (air dan udara), dimana proses
alami yang berlangsung di dalam ruang tersebut diperkirakan
akan mengalami perubahan mendasar.
 Batas Sosial
ruang di sekitar rencana kegiatan nan merupakan loka
berlangsungnya berbagai hubungan sosial
 Batas Administratif
batas studi berdasarkan aspek pemerintahan yang erat
kaitannya dengan kelembagaan, tata nilai masyarakat, serta
peraturan yang berlaku di daerah tersebut
 Batas Wilayah Studi
batas wilayah studi merupakan hasil resultante dari batas
proyek, batas ekologis, batas sosial, dan batas administratif
DOKUMEN AMDAL
 DOKUMEN AMDAL TERDIRI DARI :
1. Dok KA ANDAL (Kerangka Acuan Analisis Dampak
Lingkungan)
2. Dok. ANDAL (Analisis Dampak Lingkungan)
3. Dok. RKL (Rencana Pengelolaan Lingkungan)
4. Dok. RPL (Rencana Pemantauan Lingkungan)

 PEMRAKARSA AMDAL :
 Amdal disusun/ diprakarsai oleh pemilik kegiatan/
proyek; dengan membentuk Tim Penyusun Amdal
(Ketua, Anggota, Tenaga Ahli, Asisten Penyusun
Amdal)

 Pembahasan Amdal dilakukan oleh Komisi Penilai


Amdal (bisa tingkat Pusat/SK-Menteri; tingkat
Provinsi/ SK-Gubernur; tingkat Kab/Kota / SK-
Bupati/Walikota.
MANFAAT AMDAL
Manfaat AMDAL Bagi masyarakat ;
a. Masyarakat dapat mengetahui rencana pembangunan di
daerahnya, sehingga dapat mempersiapkandiri di dalam
penyesuaian kehidupannya apabila diperlukan.
b. Masyarakat dapat mengetahui perubahan lingkungan di masa
sesudah proyek dibangun sehingga dapat memanfaatkan
kesempatan yang dapat menguntungkan dirinya dan
menghindarkan diri dari kerugian-kerugian yang dapat diderita
akibat adanya proyek tersebut.
c. Masyarakat dapat ikut berpartisipasi di dalam pembangunan di
daerahnya sejak dari awal, khususnya di dalam memberikan
informasi-informasi ataupun ikut langsung di dalam
membangun dan menjalankan proyek.
d. Masyarakat dapat memahami hal-ihwal mengenai proyek
secara jelas sehingga kesalahfahaman dapat dihindarkai dan
kerja sama yang menguntungkan dapat digalang.
e. Masyarakat dapat mengetahui hak den kewajibannya di dalam
hubungannya dengan proyek tersebut khususnya hak dan
kewajiban di dalam ikut dan mengelola lingkungan.
MANFAAT AMDAL (lanjutan)
Manfaat Amdal Bagi Pemerintah :
a. Untuk mencegah agar potensi sumberdaya alam yang dikelola
tersebur tidak rusak (khusus untuk sumberdaya alam yang dapat
diperbaharui).
b. Untuk mencegah rusaknya sumberdaya alam lainnya yang berada di
luar lokasi proyek baik diolah oleh proyek lain, diolah masyarakat atau
yang belum diolah.
c. Untuk menghindari perusakan lingkungan hidup seperti timbulnya
pencemaran air, pencemaran udara, kebisingan dan lain sebagainya,
sehingga tidak mengganggu kesehatan, kenyamanan dan keselamatan
masyarakat.
d. Untuk menghindari terjadinya pertentangan-pertentangan yang
mungkin timbul khususnya dengan masyarakat dan proyek-proyek
lainnya.
e. Untuk menjamin agar proyek yang dibangun sesuai dengan rencana
pembangunan daerah, nasional ataupun internasional serta tidak
mengganggu proyek lain.
f. Untuk menjamin agar proyek tersebut mempunyai manfaat yang jelas
bagi kelestarian lingkungan hidup, negara dan masyarakat.
g. Analisis dampak lingkungan diperlukan bagi pemerintah sebagai alat
pengambil keputusan
PROSEDUR AMDAL / UKL-UPL
PROSES PENYUSUNAN & PENILAIAN AMDAL
Dan PENERBITAN IZIN LINGKUNGAN
PENGECUALIAN KEGIATAN/
JENIS USAHA WAJIB AMDAL
Amdal > DAMPAK PENTING

DAMPAK PENTING suatu kegiatan terhadap lingkungan


ditentukan antara lain oleh :

1. Jumlah manusia yg akan terkena dampak


2. Luas wilayah persebaran dampak
3. Lamanya dampak berlangsung
4. Intensitas dampak
5. Banyaknya komponen lingkungan lainnya yg akan
terkena dampak
6. Sifat kumulatif dampak
7. Berbalik (reversible) atau tidak berbaliknya dampak
Amdal > KA ANDAL
Berdasarkan Permen LH No 16 -2012 Pedoman Penyusunan
Dokumen Lingkungan Hidup – Lampiran I – Penyusunan KA
Andal
BAB I. PENDAHULUAN
1. Peraturan perundnagan yang berlaku
2. Kebijaksanaan pelaksanaan pengelolaan lingkungan
3. Kaitan rencana kegiatan dg dampak penting yg
mungkin
ditimbulkan
4. Uraian mengenai tujuan dan kegunaan rencana
kegiatan
BAB II. TUJUAN STUDI
1. Maksud dan Tujuan
2. Kegunaan
BAB III. RUANG LINGKUP STUDI
1. Batas Wilayah Studi
2. Komponen lingkungan yg ditelaah
3. Rencana kegiatan yg harus ditelaah dampaknya
BAB IV. METODOLOGI
BAB V. TIM STUDI ANDAL
BAB VI. BIAYA
Amdal > DOKUMEN ANDAL
Berdasarkan Permen LH No 16 -2012 Pedoman Penyusunan
Dokumen Lingkungan Hidup – Lampiran II – Penyusunan
Dokumen Andal

BAB I. PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Tujuan Studi
a. Maksud dan Tujuan
b. Kegunaan
3. Ruang Lingkup Studi
4. Metodologi
Amdal > DOKUMEN ANDAL (Lanjutan-1)

BAB II. RENCANA KEGIATAN


1. Maksud dan Tujuan
2. Kegunaan, Keperluan, dan Alternatif
3. Rencana Kegiatan dan Komponen Kegiatannya
Komponen rencana kegiatan yg diperkirakan
menimbulkan masalah LH:
a. Pelongsoran tanah
b. Ketidak-stabilan lahan / lereng
c. Bahaya banjir, pencemaran lingkungan
d. Daya serap tanah terhadap air
e. Penggundulan vegetasi penutup lahan
f. Perusakan habitat satwa liar
g. Gangguan migrasi hewan
h. Gangguan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat
i. Kesenjangan dalm masyarakat
j. Perusakan wilayah rawan, situs, dll.
4. Tahapan Pelaksanaan Rencana KEgiatan:
1. Tahap Pra-Konstruksi
2. Tahap Konstruksi
3. Tahap Pasca Konstruksi
BAB III ………..
Amdal > DOKUMEN ANDAL (Lanjutan-2)

BAB III. RONA LINGKUNGAN HIDUP


AWAL
Komponen LH yg memiliki arti penting a.l.
Satwa liar langka, peninggalan arkeologi, rona
lingkungan dg keindahan alam yg terkenal,
Data & informasi Rona Lingkungan
lahan sengketa, keadaan sosek dan sosbud
Hidup Awal:
masyarakat

1. Iklim
2. Fisiografi
3. Hidrologi
4. Hidro-oseanografi
5. Ruang, Lahan dan Tanah
6. Flora dan Fauna
7. Sosial-Budaya dan Sosial-
Amdal > DOKUMEN ANDAL (Lanjutan-3)

BAB IV. PERKIRAAN DAMPAK PENTING


1. Pembahasan mengenai dampak
penting
2. Kategorisasi dampak penting
3. Beberapa topik
1. Iklim: Perubahan …………….
iklim dan kualitas udara, gangguan
kebisingan dan getaran
2. Fisiografi:
a. Kestabilan geologis, tanah longsor, dll
b. Kestabilan lereng: erosi, runoff, banjir
c. Bentuk lahan yg unik
d. Modifikasi lahan akibat penggalian, penimbunan,
pembuangan sampah
3. Hidrologi:
a. Gangguan aliran sungai, perubahan tinggi muka
air dan badan air
b. Perubahan arah aliran dan pola aliran,
penambahan aliran air ke zona banjir
c. Perubahan kedalaman perairan
d. Debit banjir dan efek merusaknya
e. Pembentukan genangan air
f. Kualitas air permukaan dan sedimentasi
g. Kualitas air tanah
4. Hidro-oseanografi
a. Perubahan kualitas air laut
b. Perubahan pola hidro-dinamika kelautan
Amdal > DOKUMEN ANDAL (Lanjutan-4)

5. Tataruang.
a. Perubahan dalam pemanfaatan lahan, air, dan
SDA lainnya
b. Keindahan alam dan kesempatan untuk
menikmatinya
c. Lahan peninggalan sejarah alam, ekosistem
unik, dll
d. Perencanaan pengembangan wilayah, tata
ruang dan landuse, tata air,dan SDA lainnya
6. Flora dan Fauna
a. Kerusakan komunitas tumbuhan, hutan lindung,
jalur hijau, dll
b. Arah dan migrasi hewan, tempat hidup satwa,
tempat mencari makan, dll
c. Kematian hewan dan kepunahan satwa langka
7. SOSEK dan SOSBUD
a. Keadaan pusat bisnis, infrastruktur ekonomi
masyarakat
b. Struktur penduduk, dan pola mobilitas
penduduk
Amdal > DOKUMEN ANDAL (Lanjutan-5)

BAB V. EVALUASI DAMPAK PENTING


1. Hubungan sebab-akibat (kausatif) antara kegiatan dan
dampaknya
2. Ciri dampak penting: Positif-negatif, masa
berlangsungnya, hubungan antar
dampak-penting: antagonistik-sinergistik; Ambang batas
dampak penting

3. POKMAS yang akan terkena dampak, identifikasi


perubahan yg diinginkan dan
perubahan lain mungkin akan terjadi akibat kegiatan
pembangunan

4. Kemungkinan daerah sebaran dampak penting

5. Alternatif pendekatan pengendalian dampak negatif:


a. Pendekatan ekonomi
b. Pendekatan Teknologi
c. Pendekatan kelembagaan
6. Alternatif pengelolaan dan pemantauan lingkungan
7. Analisis bencana dan analisis risiko bencana
BATAS WILAYAH STUDI AMDAL
Amdal > DOKUMEN RKL
Pendekatan Pengelolaan Lingkungan:

1. Pendekatan Teknologi
Cara-cara teknologi unt menangani
dampak lingkungan, misalnya:
a. Penanggulangan limbah BBB:
1. Membatasi atau mengisolasi limbah
2. Netralisasi limbah dg penambahan zat
kimia tertentu
3. Pengubahan proses unt mencegah
/mengurangi volume limbah
4. Sistem daur ulang limbah
5. Penggunaan bahan baku/bahan tambahan
yg tdk menghasilkan
limbah BBB
b. Mencegah, mengurangi, dan memperbaiki
kerusakan serta menanggulangi pemborosan
SDA
1. Pencegahan erosi dengan terasering atau
cover-crop
2. Reklamasi lahan rusak
Amdal > DOKUMEN RKL (Lanjutan-1)

2. Pendekatan ekonomi
Bantuan ekonomi yg diperlukan oleh pemrakarsa dari
pemerintah unt menanggulangi dampak lingkungan,
misalnya:

1.Permintaan bantuan pemerintah unt menanggulangi


3.DALI
Keringanan bea masuk peralatan pengendali
2.Kemudahan
pencemaran prosedur pengadaan peralatan import
4. Kemudahan dan keringanan kredit bank untuk
pembelian peralatan DALI
5. Penanggulangan masal SOSEKBUD:
a. Sistem imbalan atau ganti rugi bagi penduduk
yang dipindahkan
b.Bagi POKMAS yg terkena dampak negatif
diprioritaskan unt DIKLAT
c. Prioritas penggunaan tenagakerja setempat sesuai
keahliannya
d.Mencegah atau mengurangi dampak yg
mengakibatkan keterasingan
e. Pengendalian masalah sosial yg telah ada dan yg
Amdal > DOKUMEN RKL (Lanjutan-2)

3. Pendekatan Institusional

Cara-cara institusional untuk


mengembangkan sistem pengelolaan
lingkungan terpadu, misalnya:
a. Kerjasama antar instansi yg relevan dg
pengelolaan LH
b. Pengembangan peraturan-perundangan yg
menunjang pengelolaan LH
c. Pengembangan pengawasan intern dan
ekstern yg meliputi pengawasan oleh
pemerintah dan oleh masyarakat
d. Kerjasama antar negaraatau antar daerah
dalam pengendalian dampak lingkungan

.
Amdal > DOKUMEN RKL (Lanjutan-3)

Rencana Pengelolaan Lingkungan,


meliputi:

a. Faktor Lingkungan yg terkena dampak


Biogeofisik-kimia
Sosial ekonomi
b. Sosial-budaya
Sumber dampak:
Komponen kegiatan yang dapat menjadi sumber
dampak, misalnya: penggunaan bahan bakar minyak
berkadar belerang tinggi

c. Bobot dan tolok ukur dampak:


Dibandingkan dengan Nilai Ambang Batas yang
berlaku

d. Upaya Pengelolaan Lingkungan: MISALNYA


1. Penggunaan bahan baku yg tidak menghasilkan
limbah BBB
2. Pembuatan cerobong asap yang cukup tinggi
Amdal > DOKUMEN RKL (Lanjutan-4)

1. Kelembagaan yg akan terkait dg pengelolaan


lingkungan, kaitan tugas dan job-deskripsi
yang ditangani masing-masing
2. Unit organisasi yang bertanggung-jawab
untuk pelaksanaan RKL, yang mencakup:
Struktur organisasi & personalianya, bidang
tugas masing-masing, dan tata kerjanya
3. Pembiayaan unt melaksanakan RKL, meliputi:
biaya investasi peralatan, biaya personal &
operasional, dan biaya pendidikan/pelatihan
ketrampilan
4. Uraian operasional
tentang instansi yg akan berperan sbg
pengawas bagi terlaksananya RKL
5. Instansi yg terlibat mungkin lebih dari satu
instansi dan masing-masing akan bertugas
mengawasi sesuai dengan bidang yg menjadi
wewenang dan tanggung-jawabnya
Amdal > DOKUMEN RPL
Pendekatan Pemantauan Lingkungan:
Ruang Lingkup RPL:
1. Jenis Dampak Penting
Uraian ttg jenis dampak penting dan dampak lain yg akan
dipantau, misalnya pencemaran udara oleh SOx dan NOx akibat
penggunaan bahan bakar minyak dg kadar belerang yg tinggi
2. Faktor Lingkungan yg dipantau
Pemantauan faktor lingkungan dpt dilakukan thd sumber dampak
lingkungan dan akibat yg ditimbulkan oleh dampak tsb thd
lingkungan
Misalnya pencemaran udara akibat SOx dan NOx, pemantauan
sumber dampak dilakukan thd kadar sulfur dan nitrogen pd BBM.
Sedangkan pemantauan akibat dari dampak lingkungan dpt
dilakukan dg mengukur pH air (badan air) sbg akibat pencemaran
SOx dan NOx
3. Tolok Ukur Dampak
Tolok ukur ini dpt meliputi aspek bio-geo-fisik, sosial ekonomi dan
sosial-budaya.
Misalnya tolok ukur biogeofisik dari pencemaran udara akibat SOx
dan NOx adalah penurunan pH air dalam badan perairan sebagai
akibat dari adanya hujan asam. Sedangkan tolok ukur aspek
sosekbud adalah penurunan hasil tangkapan ikan oleh petani ikan
sbg akibat dari terjadinya hujan asam.
4. Lokasi
Lokasi (peta) yg tepat untuk memantau dampak
Amdal > DOKUMEN RPL
Pelaksanaan Pemantauan Lingkungan:

1. Uraian ttg kelembagaan yg akan mengurus


pelaksanaan pemantauan lingkungan,
wewenang dan tanggung-jawabnya

2. Kelembagaan yg mendaya-gunakan hasil


pemantauan , dan melakukan pengawasan
thd pelaksanaan pemantauan lingkungan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai