Survey Pendahuluan Longsoran Dalam Kota Tenggarong
Survey Pendahuluan Longsoran Dalam Kota Tenggarong
Survey Pendahuluan Longsoran Dalam Kota Tenggarong
g.Pembiayaan
Sumber Dana : APBD-P 2023
Besaran : Rp. 675.815.175,00 (Enam Ratus Tujuh Puluh Lima Juta Delapan ratus Lima Belas
Ribu Seratus Tujuh Puluh Lima Rupiah)
LATAR BELAKANG
Pembangunan sistem transportasi adalah pembangunan di bidang infrastruktur yang sangat penting sekali, dan
berperan sebagai urat nadi kehidupan ekonomi, sosial budaya, politik dan pertahanan keamanan serta sekaligus
menggerakkan dinamika pembangunan, mendukung mobilitas manusia untuk mendukung terciptanya
perekonomian yang lebih baik.
Longsor merupakan salah satu bencana alam yang umumnya terjadi di wilayah pegunungan atau daerah
perbukitan, terutama disaat musim hujan yang dapat mengakibatkan kerugian harta benda maupun korban jiwa.
Peristiwa longsor dikenal sebagai gerakan massa tanah, batuan atau kombinasinya sering terjadi pada lereng-
lereng alam atau buatan.
Setiap lahan memiliki tingkat kerawanan longsor yang berbeda-beda. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa
faktor yang mempengaruhi terjadi longsor. Beberapa faktor yang mempengaruhi longsor yaitu, tanah, batuan,
kemiringan lereng, curah hujan, penggunaan lahan, vegetasi, sisa proses masa lalu dan aktivitas manusia.
KONDISI EKSISTING
Dalam survei pendahuluan ini dilakukan dibeberapa titik longsor
yang berada di kecamatan tenggarong, 4 titik berada di daerah ikip
mekarsari, 1 titik berada di perisimpangan jalan KH. Ahmad Muksin,
dan 1 titik berada di jalan Awang Sabran, berikut koordinat lokasi
titik longsor tersebut :
1. Titik Longsor 1 : -0.447888 116.974495
2. Titik Longsor 2 : -0.447507 116.976123
3. Titik Longsor 3 : -0.442935 116.977218
4. Titik Longsor 4 : -0.441858 116.978028
5. Titik Longsor 5 : -0.419184 116.991829
6. Titik Longsor 6 : -0.41097 116.989727
KONDISI EKSISTING
LOKASI KOORDINAT UTILITAS DAN LEBAR JALAN KETERANGAN
LAHAN
TITIK 1 -0.447888 116.974495 Terdapat : 7 Meter Kondisi tanah
• 1 Tiang Listrik dibawah badan jalan
PLN mengalami
• Kebun Milik penurunan sehingga
Warga badan jalan
menggantung
TITIK 2 -0.447507 116.976123 Terdapat : 7 Meter Kondisi tanah
• 1 Tiang Listrik dibawah badan jalan
PLN mengalami
• Pagar Pembatas penurunan sehingga
Tanah Milik badan jalan
Warga menggantung
KONDISI EKSISTING
LOKASI KOORDINAT UTILITAS DAN LEBAR JALAN KETERANGAN
LAHAN
TITIK 3 -0.442935 116.977218 Terdapat : 7 Meter Kondisi setengah badan
• 1 Tiang Listrik PLN jalan sudah mengalami
• Tanah Milik Warga. longsor, membahayakan
arus lalu lintas dari arah
Pada area yang jalan gunung menyapa
mengalami longsor karena titik longsor
adalah tanah milik berada di titik buta (blind
pemakaman umum spot).
TITIK 4 -0.441858 116.978028 Terdapat : 7 Meter Kondisi tanah dibawah
• Kebun dan tanah badan jalan mengalami
Milik Warga. penurunan sehingga
badan jalan menggantung
KONDISI EKSISTING
LOKASI KOORDINAT UTILITAS DAN LEBAR JALAN KETERANGAN
LAHAN
TITIK 5 -0.419184 116.991829 Terdapat : 10 Meter badan jalan
• Pipa PDAM di sisi jalan
• Gorong – gorong mengalami
melintang jalan dari Area yang mengalami penurunan sehingga
Jalan Imam Bonjol penurunan panjang 12
jalan menjadi tidak
meter
rata.
10 M
tidak rata.
TITIK 5
TITIK 6
Titik 6
Koordinat :
-0.41097 116.989727
Di titik 6 ini kondisi badan
jalan mengalami
penurunan.
Trotoar dan kerb
mengalami kerusakan
akibat akar pohon yang
menjalar.
TITIK 6
TITIK 6