Non Union Fraktur Femur-1
Non Union Fraktur Femur-1
Non Union Fraktur Femur-1
SUPRACONDYLUS FEMUR
DEXTRA
Oleh :
Mayshia Prazitiya Shakti
Pembimbing :
dr. Hendri Purnama, Sp. OT
1. KASUS
ANAMNESIS
Identitas Pasien
Nama : Ny. AG
Umur : 43 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pekerjan : Ibu Rumah Tangga
Alamat : Kutai Timur
MRS : 19 Juli 2016
Ruang rawat : Aster
ANAMNESIS
Keluhan Utama
Nyeri pada paha bawah kiri
ANAMNESIS
Keadaan Umum
Kesan sakit : Sakit ringan
Kesadaran : composmentis
Tanda Vital
Tekanan Darah : 130 / 90 mmHg
Frekuensi nadi : 86 x/menit, reguler, kuat angkat
Frekuensi napas : 20 x/menit, reguler
Suhu aksiler : 36,5⁰C
PEMERIKSAAN FISIK
Kepala
Mata : cowong (-),anemis (-),ikterik (-), pupil (3mm/3mm), RC (+/+)
Leher
Pembesaran kelenjar : (-)
Pulmo
Inspeksi : bentuk normal, pergerakan dada simetris, retraksi (-)
Palpasi : krepitasi (-), fremitus raba dan fremitus suara
Perkusi : sonor
Auskultasi : suara napas vesikuler, ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
PEMERIKSAAN FISIK
Jantung
Inspeksi : Ictus Cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus Cordis teraba di ICS V midclavicula line sinistra
Perkusi : Batas Kanan = ICS III Parasternal line dextra
Batas Kiri = ICS V Midclavicula line sinistra
Auskultasi : S1/S2 tunggal reguler, murmur (-), gallop (-)
Abdomen
Inspeksi : flat
Palpasi : soefl, defans muskular (-), organomegali (-), NT (-)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) kesan normal
PEMERIKSAAN FISIK
Ekstremitas
Akral Hangat, sianosis (-), edema (-) pada kedua tungkai.
PEMERIKSAAN FISIK
IVFD RL 20 tpm
Inj. Ceftriaxone 2x1gr
Inj. Metamizole 3x30 mg
Rontgen genu AP/ Lat tampak femur
ORIF
Anastesi : dr. Dwiana
Operator : dr. Hendri P, Sp. OT
Laporan Operasi (26 Juli 2016)
PENYEBAB
(1) jaringan soft tissue yang buruk (baik akibat
cedera ataupun tindakan pembedahan);
(2) infeksi lokal
(3) penyalahgunaan obat-obatan terkait,
penggunaan obat-obatan anti inflamasi atau
imunosupresi
(4) ketidakpatuhan pasien
NON UNION
PENYEBAB
(1) jaringan soft tissue yang buruk (baik akibat
cedera ataupun tindakan pembedahan);
(2) infeksi lokal
(3) penyalahgunaan obat-obatan terkait,
penggunaan obat-obatan anti inflamasi atau
imunosupresi
(4) ketidakpatuhan pasien
Non-union. (a) Pasien ini telah menjalani operasi pseudoartrosis humeri.
Pada foto x-ray (b) menunjukkan gambaran khas hipertrofi non-union. (c,d)
Contoh dari non-union yang atrofi.
NON UNION
GAMBARAN KLINIS
1. Nyeri ringan atau sama sekali tidak ada
2. Gerakan abnormal pada daerah fraktur yang
membentuk sendi palsu yang disebut
pseudoarthrosis
3. Nyeri tekan sedikit atau sama sekali tidak ada
4. Pembengkakan bisa ditemukan dan bisa juga
tidak terdapat pembengkakan sama sekali
5. Pada perabaan ditemukan rongga diantara
kedua fragmen
NON UNION
X-RAY
1. Terdapat gambaran sklerotik pada ujung-ujung
tulang
2. Ujung-ujung tulang berbentuk bulat dan halus
3. Hilangnya ruangan meduler pada ujung-ujung
tulang
4. Salah satu ujung tulang dapat berbentuk
cembung dan sisi lainnya cekung
(pseudoarthtrosis).
NON UNION
PENATALAKSANAAN
1. KONSERVATIF
2. OPERATIF
• Fiksasi interna rigid dengan atau tanpa bone graft
• Eksisi fragmen kecil dekat sendi, misalnya kepala
radius, prosesus stiloid ulna
• Pemasangan protesis, misalnya pada fraktur leher
femur
• Stimulasi elektrik untuk mempercepat osteogenesis
THANK YOU!