Bab V-Lampiran

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 34

BAB V

PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang dilakukan

mengenai hubungan tingkat pengetahuan terhadap perilaku ibu dalam

swamedikasi diare pada balita di Dusun Gubuk Baru, Kabupaten Lombok

Timur, maka diambil kesimpulan bahwa terdapat hubungan yang signifikan

antara tingkat pengetahuan terhadap perilaku ibu dalam swamedikasi diare pada

balita dengan nilai signifikan p = 0,000 (p-value < 0,05 ).

5.2 Saran

a. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi masukan kepada tenaga

kesehatan terutama tenaga teknis kefarmasian untuk memberikan

penyulahan terkait swamedikasi terutama pada penyakit diare pada saat

posyandu hal ini bertujuan untuk menambah wawasa pengetahuan

masyarakat.

b. Bagi ibu balita diharapkan untuk lebih memperhatikan balitanya melalui

keikutasertaan ibu dalam kegiatan posyandu dan penyuluhan kesehatan

serta memanfaatkan media yang ada untuk menambah wawasan ibu

dalam pengetahuan tentang diare.

c. Diharapkan bagi peneliti selanjutnya agar meneliti lebih jauh tentang

faktor-faktor yang berhubungan dengan pengetahuan dan perilaku ibu

dalam swamedikasi diare.

60
61

DAFTAR PUSTAKA

Agung, I. M., Psikologi, F., Islam, U., Sultan, N., & Kasim, S. 2020. Memahami
Pandemi Covid-19 dalam Perspektif Psikologi Sosial. Buletin Ilmiah
Psikologi. 1(2) : 68–84.

Agus dan Budiman. (2013). Kapita Selekta Kuesioner Pengetahuan dan Sikap
Dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta: Salemba Medik.

Anzar, M. (2022). Hubungan Pengetahuan dan Sikap Ibu dengan Kejadian Diare
pada Balita di Desa Tomini Barat Kecamatan Tomini Parigi
Moutong. Jurnal Kolaboratif Sains, 5(12), 854-859.

Ariani, D. U. S. (2020). Analisis Perilaku Ibu Terhadap Pencegahan Penyakit


Diare pada Balita Berdasarkan Pengetahuan. Babul Ilmi Jurnal Ilmiah
Multi Science Kesehatan, 12(1).

Arikunto. ( 2013 ). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka


Cipta.

Aswad, P. A. et al. (2019) „Pengetahuan dan Perilaku Swamedikasi oleh IbuIbu di


Kelurahan Tamansari Kota Bandung‟, Jurnal Integrasi Kesehatan &
Sains, 1(2), pp. 107– 113. doi: 10.29313/jiks.v1i2.4462.

Azaria, C. A., & Rayhana, R. (2017). Hubungan Penerapan Perilaku Hidup Bersih
dan Sehat (PHBS) Ibu dengan Kejadian Diare Balita di Wilayah Kerja
Puskesmas Kacang Pedang 2015. Jurnal Kedokteran Dan
Kesehatan, 12(1), 85-97.

Darsini, D., Fahrurrozi, F., & Cahyono, E. A. (2019). Pengetahuan; Artikel


Review. Jurnal Keperawatan, 12(1), 13-13.

Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2013). Hasil Riset Kesehatan


Dasar Tahun 2013. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan
Kesehatan Kementerian Republik Indonesia

Depkes RI. (2008). Materi Pelatihan Peningkatan Pengetahuan Dan


Keterampilan Memilih Obat Bagi Tenaga Kesehatan. Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia.

Depkes RI. (2015). Pedoman Pemberantas Penyakit Diare. Jakarta: Depkes RI


62

Depkes RI. (2015). Pendoman Pemberantas Penyakit Diare. Jakarta: Depkes RI

Dinas Kesehatan Lombok Timur. (2020) Profil Kesehatan Lombok Timur 2020.
Lombok Dinas Kesehatan Lombok Timur

Dipiro, Joseph T, et al. Pharmacotheraphy Handbook. Ninth Edition. 2015, Mc


Graw Hill Companies, Inc, New York, USA

Donsu, J. D. T. (2019). Metodologi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta: PT.


Pustaka Baru.

Efayanti, E., Susilowati, T., & Imamah, I. N. (2019). Hubungan Motivasi Dengan
Perilaku Swamedikasi. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 1(1), 21-32.

Husna, H. I., & Dipahayu, D. (2017). Pengaruh Pengetahuan Masyarakat


Terhadap Rasionalitas Penggunaan Analgesik Oral Non Steroid
AntiInflamatory Drug Golongan Non Selective COX-1 dan COX-2 Secara
Swamedikasi. Journal of Pharmacy and Science, 2(2), 24–29.

Indrayudha, P., Mahardika, U. N., Dewi, B. A., Maharani, J. W., Amala, F. N., &
Dewanti, H. K. (2019). Pengaruh Penyuluhan Swamedikasi Diare
terhadap Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Sidomulyo Makam Haji
Kartasura. Proceeding of The 10Th University. Research Colloquium
2019: Bidang Pengabdian Masyarakat. STIKES Muhammadiyah
Gombong. 28 Oktober 2019.

Jayanti, M. & Arsyad, A. (2020). Profil Pengetahuan Masyarakat Tentang


Pengobatan Mandiri (Swamedikasi) di Desa Bukaka Kecamatan Kota
Bunan Kabupaten Bolaang Mongondow Timur. Jurnal Ilmiah Farmasi,
9(1), 116-125.

Kemenkes RI. (2014). Lintas Diare (lima langkah tuntaskan diare). Jakarta:
Direktorat Jendral Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kementerian kesehatan RI. (2018). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar (


Riskesdas) Indonesia tahun 2018. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia 2018. Jakarta:


Kementerian Kesehatan RI.

Kementerian Kesehatan RI. (2020). Profil Kesehatan Indonesia 2019.Jakarta:


Kementarian Kesehatan RI.

Kementrian Kesehatan RI. (2011). Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu.


Jakarta: Kemenkes RI.
63

Khasanah, U., & Sari, G. K. (2016). Hubungan tingkat pengetahuan ibu tentang
diare dengan perilaku pencegahan diare pada balita. Jurnal Kesehatan
Samodra Ilmu, 7(2), 149-160.

Lei, X., Jiang, H., Liu, C., Ferrier, A., & Mugavin, J. (2018). Self-Medication
Practice and Associated Factors Among Residents in Wuhan, Cina.
International Journal of Environmental Reasearch and Public Health,
15(1), 68.

Lestari, T., Wa‟anzil, F. S., Budiahningsih, J., Trisnia, N., Melati, N., Muliawati,
P., & Akbar, W. R. (2022). TINGKAT PENGETAHUAN
SWAMEDIKASI PADA IBU TERHADAP TERAPI OBAT DIARE
PADA ANAK: REVIEW: KNOWLEDGE LEVEL OF
SWAMEDICATION IN MOTHERS ON DRUG THERAPY IN
CHILDREN. Medimuh: Jurnal Kesehatan Muhammadiyah, 3(2), 103-108.

Manopo Jeannet Ch, dkk. 2013. Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Pada
Anak di Puskesmas Manado. (Https://ejournal.unsrat.ac.id/index/php/edi
omedik/article/viewfile/5465/4991) diakses pada tanggal 13 April 2017.

Christy, M. Y. (2014). Faktor yang berhubungan dengan kejadian dehidrasi diare


pada balita di wilayah kerja Puskesmas Kalijudan. Jurnal berkala
epidemiologi, 2(3), 297-308.

Museum, M. F. (2019). Asuhan Keperawatan Diare. 45(45), 95-98.

Muslimah, R. S. Tingkat Pengetahuan Ibu Tentang Diare Pada Anak Di


Kelurahan Monro-Monro Kabupaten Jeneponto.

Nasution, D. R., & Dianingati, R. S. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan


Dengan Perilaku Swamedikasi Penyakit Gastritis Pada Mahasiswa
Kesehatan Dan Non Kesehatan Di Indonesia: The Relationship Of
Knowledge Level With Gastritis Swamedication Behavior In Health And
Non-Health Undergraduate Students In Indonesia. Medical Sains: Jurnal
Ilmiah Kefarmasian, 7(3), 475-484.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2012). Promosi Kesehatan Teori Dan Perilaku


Kesehatan. Jakarta: Penerbit Ribeka Cipta.

Novianti, Y. Y. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu Dengan


Penatalaksanaan Diare Pada Balita 0-5 Tahun. Jurnal Ilmiah Kesehatan
Rustida, 09(01), 74–82.
64

Novrianda, D., & Yeni, F. (2014). Hubungan Karakteristik Ibu dengan Pengetahuan
tentang Penatalaksanaan Diare pada Balita. NERS Jurnal Keperawatan, 10(2),
159-165.

Palancoi, Najamuddin Andi. 2014. Hubungan Antara Pengetahuan Dan


Lingkungan Dengan Kejadian Diare Akut Pada Anak Di Kelurahan
Pabbundukang Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkep. Jurnal
Kesehatan Volume VII No.2/2014.:346-352.

Pariyana, P., Mariana, M., & Liana, Y. (2021, February). Perilaku swamedikasi
masyarakat pada masa pandemi Covid-19 di Kota Palembang. In prosiding
seminar nasional STIKES syedza saintika (Vol. 1, No. 1).

Pirdawati, M., & Papeo. 2021. Hubungan Pengetahuan dan Sikap terhadap
Tindakan Pemilihan Obat Untuk Swamedikasi. Indonesian Journal of
Pharmaceutical Education (e-Journal), 1(1), 20–29.
https://doi.org/10.22487/.ijpe.vlil.99458

Prabaswara, D. (2019). Hubungan Faktor Keadaan Lingkungan Dengan Kejadian


Diare Pada Anak Balita Di Kelurahan Hajimena Kecamatan Natar
Wilayah Kerja Puskesmas Hijeman Kabupaten Lampung Selatan Tahun
2019.

Putri, F. D., Rizkifani, S., & Hariyanto, I. H. (2022). Analisis Tingkat


Pengetahuan dan Perilaku Swamedikasi Diare Selama Pandemi Covid-
19. Journal Syifa Sciences and Clinical Research, 4(1), 152-161.

Restiyono, A. (2016). Analisis faktor yang berpengaruh dalam swamedikasi


antibiotik pada ibu rumah tangga di Kelurahan Kajen Kebupaten
Pekalongan. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 11(1), 14-27.

Robiyanto, R., Rosmimi, M., & Untari, E. K. (2018). Analisis Pengaruh Tingkat
Pengetahuan Masyarakat Terhadap Tindakan Swamedikasi Diare Akut Di
Kecamatan Pontianak Timur. Edukasi: Jurnal Pendidikan, 16(1), 135-145.

Saputri, N. et.al (2019). Hubungan Faktor Lingkungan Dengan Kejadian Diare


Pada Balita Di Puskesmas Bermung. Jurnal Ilmu Keperawatan dan
Kebidanan. Vol. 10 No (1). 2019. Stikes Muhammadiyah. Lampung

Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:


Alfabeta

Sumampouw, O. J. (2017). Diare Balita. Yogyakarta:Budi Utama.


65

Sumampouw, O. J., Soemarno, Andriani, S., & Sriwahyuni, E. (2017). Diare


Balita : Suatu Tinjauan dari Bidang Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta:
Deepublish

Tjay, T.H., & Rahardja, K. (2015). Obat-Obat Penting Khasiat, Penggunaan dan
Efek-Efek Sampingnya. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Utaminingrum, W., Lestari, J. E., & Kusuma, A. M. (2015). Pengaruh Faktor-


Faktor Sosiodemografi Terhadap Rasionalitas Penggunaan Obat Dalam
Pengobatan Sendiri Pada Pasien Program Pengelolaan Penyakit Kronis
(PROLANIS). Farmasains, 2(6), 285–288.

Vainy, T. P., Untari, E. K., & Rizkifani, S. (2020). Efektivitas Pemberian Edukasi
(leaflet) Terhadap Pengetahuan Swamedikasi Diare Anak Pada Orang Tua
Murid Taman Kanak-Kanak di Kecamatan Pontianak Barat dan Pontianak
Tenggara Tahun 2019-2020. Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas
Kedokteran UNTAN, 4(1), 1-13.

Widoyono. (2017). Penyakit Tropis: Epidemiologi, Penularan, Pencegahan.

World Health Organization (WHO). (2017). Diarrhoel Disease. Diakes pada 8


Januari 2022, dari https://www.who.int/news-room/fact-
sheets/detail/diarrhoel-disease.

Wulandari, H., Dewi, N. M. A. R., & Hasina, R. (2023). Gambaran tingkat


pengetahuan swamedikasi obat diare pada warga Desa Hidirasa
Kecamatan Wera Kabupaten Bima. Sasambo Journal of Pharmacy, 4(1),
30-33.

Wulandari,Madhani ( 2022 ). Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Perilaku Ibu


dalam Swamedikasi Diare pada Balita di Jagakarsa. Jurnal Ilmu
Kefarmasian Sainstech Farma

Yuliastati Nining. (2016). Keperawatan Anak. Jakarta.

Zulkarni, R. Yosmar, R. & Octafiani, I. (2019). Hubungan Pengetahuan Pasien


Terhadap Rasionalitas Swamedikasi di Beberapa Apotek Kecamatan
Lubuk Basung. Jurnal Sporta Saintika, 4(2), 1-9.

Zuzana & Nurmalia, A. I. (2019). Gambaran Pengetahuan Masyarakat Dalam


Pengobatan Sendiri (Swamedikasi) Terhadap Penyakit Demam di
Cilandak Jakarta Selatan. Farmasi-QU: Jurnal Kefarmasian, 8(1), 1-17.
66

LAMPIRAN
67

Lampiran 1. Informan Consent

PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN

Saya yang bernama Baiq Hana Pebrianty dengan NIM (2020E0B016)


mahasiswi dari D3 Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Mataram sedang melakukan penelitian dalam rangka memperoleh data yang
diperlukan untuk menyelesaikan KTI dengan judul „ Hubungan Tingkat
Pengetahuan Terhadap Perilaku Ibu Dalam Swamedikasi Diare pada Balita
di Dusun Gubuk Baru, Kabupaten Lombok Timur‟‟ dengan tujuan untuk
mengetahui bagaimanakah Hubungan Pengetahuan Terhadap Perilaku Ibu Dalam
Swamedikasi Diare pada Balita di Dusun Gubuk Baru, Kabupaten Lombok
Timur dan manfaatnya untuk memberikan pengetahuan lebih terhadap penulis
tentang hubungan pengetahuan terhadap perilaku ibu dalam swamedikasi diare
pada balita dan manfaat bagi masyarakat yaitu untuk meningkatkan pengetahuan
terhadap diare.

Agar penelitian ini memiliki krediabilitas tinggi, saya mengaharapkan


ketersediaan ibu ikut serta berpatisipasi dan meluangkan waktu untuk mengisi
daftar pernyataan dalam kuesioner dengan lengkap karena sangat berpengaruh
terhadap hasil analisis dalam penelitian ini. Jawaban kuesioner akan saya jaga
kerahasiaanya.

Atas perhatian dan kerjasamanya responden kuesioner telah bersedia untuk


meluangkan waktu menjawab kusioner penelitian ini, saya ucapkan terimakasih.

Hormat saya Responden


Peneliti

Baiq Hana Pebrianty ……………………….


68

Lampiran 2. Identitas Responden

No Responden :

LEMBAR KUESIONER

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU IBU


DALAM SWAMEDIKASI DIARE PADA BALITA DI DUSUN GUBUK
BARU, KABUPATEN LOMBOK TIMUR PERIODE BULAN APRIL TAHUN
2023

Petunjuk: berilah tanda (√ ) pada jawaban yang menurut anda merupakan jawaban
yang paling tepat.

A. DATA DEMOGRAFI
1. Nama (Inisial) :
2. Usia : Tahun
3. Pendidikan Terakhir : SD
SMP
SMA/SMK
Perguruan tinggi
Lain-lain :……………

4. Pekerjaan : Wiraswasta

PNS Petani
IRT
Lain-lain :…………
69

Lampiran 3. Kuesioner

Kuesioner Penelitian

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TERHADAP PERILAKU IBU


DALAM SWAMEDIKASI DIARE PADA BALITA

Pilihlah jawaban dari pernyataan dibawah ini di tempat yang telah disediakan
dengan memberi tanda centang (√).

a. Pengetahuan Diare pada Balita

No Pernyataan Benar Salah


Diare adalah penyakit menular melalui air, tanah atau makanan
1
yang terkontaminasi virus, bakteri atau parasit.

2 Diare adalah suatu keadaan pengeluaran tinja yang tidak normal


atau tidak seperti biasanya, ditandai dengan peningkatan volume
cair serta frekuensi buang air besar 3x atau lebih dalam sehari.

3 Penyakit diare merupakan penyakit pada sistem pencernaan.

4 Diare pada anak juga bisa disebabkan oleh efek samping obat

5 Tidak sadar, mata cekung, malas minum, turgor sangat lambat


bukan termasuk tanda gejala diare dehidrasi.

6 Pada saat anak terkena diare, ibu perlu mewaspadai terjadinya


dehidrasi.

7 Alergi terhadap makanan dan susu bukan penyebab diare

8 ASI dapat diberikan kepada balita yang mengalami diare, karena


asi mengandung nutrisi.

9 Lacto-B dan zinc adalah jenis obat untuk pasien diare.

10 Oralit dan pedialyte berfungsi untuk mencegah dan mengatasi


dehidrasi akibat kekurangan cairan saat diare.
70

11 Mencegah diare dengan cara hidup sehat dan menjaga lingkungan


rumah tetap bersih.

12 Bila anak muntah pada saat diberikan oralit, hentikan pemberian


oralit

13 Cara membuat oralit yaitu :

a. Cuci tangan pakai sabun

b. Sediakan 1 gelas air minum ( 200 ml )

c. Masukan 1 bungkus oralit kedalam air

d. Aduk cairan oralit sampai larut

14 Pada bayi 2-6 bulan diberikan obat zinc 10mg selama 10 hari
berturut-turut. Anak 6 bulan sampai 5 tahun diberikan 20mg obat
zinc selama 10 hari berturut-turut bahkan ketika diare telah berhenti

15 Dosis lacto-B yang dianjurkan untuk anak 1-6 tahun adalah 3


sachet sehari, sedangkan untuk anak dibawah 1 tahun dosisnya 2
sachet per hari.

16 Obat tablet diare yang sudah rusak (rapuh, pecah dan berubah
warna) masih bisa diminum

17 Obat disimpan dalam kemasan asli dan dalam wadah tertutup rapat.

18 Mengubur obat yang sudah kadaluarsa merupakan cara yang tepat


untuk pemusnahan obat. Sebelum mengubur obat, keluarkan obat
dari kemasan atau plastik obat
71

b. Perilaku ibu dalam swamedikasi pada Balita

Pilihlah jawaban dari Pernyataan dibawah ini di tempat yang telah


disediakan dengan memberi tanda centang (√).

- SS = Sangat Setuju

- S = Setuju

- N = Netral

- TS = Tidak Setuju

- STS = Sangat Tidak Setuju

No Pernyataan SS S N TS STS

1 Apabila anak saya terkena penyakit diare saya


memberikan obat diare seperti zinc atau lacto-b

2 Apabila anak terkena diare saya memberikan oralit


atau pedialyte untuk menggantikan cairan tubuh yang
keluar bersama tinja sehingga meminimalkan
terjadinya dehidrasi

3 Jika anak sudah sembuh, tidak perlu diberikan obat


zinc selama 10 hari berturut-turut

4 Jika anak saya terkena diare dehidrasi, saya


memberikan oralit pada 3 jam pertama, kemudian
setiap kali diare diberi oralit lagi.

5 Jika tidak tersedia oralit dapat dibuat larutan sendiri


dengan mencampur gula 1 sendok makan dan garam 1
sendok teh, kemudian dilarutkan dalam 5 gelas air
matang.

6 Sebelum memberikan anak obat, saya tidak membaca


aturan pakai terlebih dahulu.
72

7 Apabila dalam mengobati sendiri kondisi anak


semakin memburuk, maka saya tidak membawa anak
ke dokter dan tetap melakukan pengobatan sendiri.

8 Apabila saya belum mengerti cara aturan pakai obat,


saya bertanya kepada petugas apotek atau apoteker.

9 Saya menyimpan obat pada suhu kamar dan terhindar


dari matahari langsung.

10 Saya melakukan pemusnahan obat cair dengan


membuang obat kedalam saluran air yang mengalir.
73

Lampiran 5 Surat Ethical Clearance


74

Lampiran 6 Surat Izin Penelitian ke Bappeda


75

Lampiran 7 Surat Izin Penelitian ke Puskesmas Keruak


76

Lampiran 8 Surat Izin Penelitian dari Bappeda ke Kantor Desa


77

Lampiran 9 Tabulasi Data Responden

Kategori
NOMOR Nama Pendidikan
RESPONEDN Inisial Umur Pekerjaan Kode Terakhir Kode Pengetahuan skor kode Perilaku skor Kode
1 S 35 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Kurang 50 3
2 FR 24 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 61 2 Kurang 54 3
3 SH 32 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 72 2
4 EN 25 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 38 3 Baik 78 1
5 A 33 tahun WIRASWASTA 2 SMP 2 Cukup 61 2 Kurang 54 3
6 S 33 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 50 3 Cukup 60 2
7 W 26 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Cukup 74 2
8 N 45 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 61 2 Kurang 54 3
9 NN 21 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 68 2
10 M 30 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 55 3 Cukup 58 2
11 J 26 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 27 3 Kurang 26 3
12 Z 34 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 55 3 Kurang 54 3
13 UK 21 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Kurang 54 3
14 M 34 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Cukup 61 2 Baik 78 1
15 NM 27 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Cukup 74 2
16 A 35 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 55 3 Cukup 58 2
17 S 22 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 72 2
18 IR 35 tahun PETANI 3 SD 1 Kurang 33 3 Kurang 32 3
19 S 30 tahun PETANI 3 SMP 2 Kurang 55 3 Cukup 58 2
20 NJ 28 tahun IRT 1 SD 1 Cukup 72 2 Cukup 70 2
78

21 NA 23 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Cukup 74 2


22 S 35 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 55 3 Kurang 54 3
23 N 36 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 72 2 Cukup 60 2
24 HF 27 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 61 2 Cukup 60 2
25 LS 19 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 70 2
26 RD 26 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 55 3 kurang 54 3
27 SE 28 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Cukup 70 2
28 ES 34 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Kurang 44 3 Baik 80 1
29 M 40 tahun PETANI 3 SD 1 Kurang 55 3 Cukup 58 2
30 IW 34 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 44 3 Baik 76 1
31 BE 34 tahun WIRASWASTA 2 SMP 2 Cukup 61 2 Cukup 60 2
32 S 40 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Baik 88 1
33 Y 21 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 76 1
34 A 31 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 50 3 Kurang 50 3
35 RI 38 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 78 1
36 M 25 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 55 3 Kurang 52 3
37 A 19 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 70 2
38 N 33 tahun PETANI 3 SMP 2 Kurang 55 3 Baik 82 1
39 M 24 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 44 3 Baik 82 1
40 R 26 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 76 1
41 M 32 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 61 2 Kurang 50 3
42 SA 22 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 66 2 Cukup 60 2
43 E 30 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Cukup 61 2 Cukup 60 2
44 RA 24 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Baik 80 1
79

45 M 48 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Kurang 54 3


46 F 29 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 baik 78 1
47 SS 30 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 66 2 Kurang 54 3
48 MM 19 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 76 1
49 Z 43 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 72 2 Cukup 70 2
PERGURUAN
50 M 37 tahun IRT 1 TINGGI 4 Baik 88 1 Baik 86 1
51 DS 34 tahun IRT 1 SD 1 Kurang 55 3 Kurang 52 3
52 A 27 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 78 1
53 DS 25 tahun IRT 1 SMP 2 Cukup 61 2 Cukup 60 2
54 I 38 tahun WIRASWASTA 2 SMP 2 Cukup 61 2 Cukup 72 2
55 LS 31 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Baik 76 1
56 M 40 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Cukup 72 2
PERGURUAN
57 J 23 tahun IRT 1 TINGGI 4 Baik 88 1 Baik 76 1
58 E 38 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Kurang 54 3
59 F 37 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Baik 78 1
60 E 49 tahun PETANI 3 SD 2 Kurang 27 3 Kurang 26 3
61 N 24 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Cukup 66 2 Cukup 60 2
62 R 45 tahun PERTANI 3 SMP 2 Cukup 61 2 Cukup 52 2
63 J 30 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Cukup 66 2 Cukup 60 2
64 N 22 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 27 3 Kurang 48 3
65 S 19 tahun IRT 1 SMP 2 Kurang 22 3 Kurang 48 3
66 M 25 tahun IRT 1 SMA/SMK 3 Baik 83 1 Baik 80 1
67 M 23 tahun WIRASWASTA 2 SMA/SMK 3 Baik 77 1 Cukup 70 2
80

Lampiran 10 Tabulasi Pengetahuan Ibu Balita

KODE Jawaban Tiap Pernyataan Pengetahuan Ibu Balita


RESPONDEN 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 Total Persentase Kategori
1 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 13 72 Cukup
2 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
3 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
4 0 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 7 38 Kurang
5 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
6 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 9 50 Kurang
7 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 14 77 Baik
8 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
9 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 13 72 Cukup
10 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 10 55 Kurang
11 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 5 27 Kurang
12 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
13 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 14 77 Baik
14 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
15 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 15 83 Baik
16 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
17 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
81

18 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 6 33 Kurang
19 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
20 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
21 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 15 83 Baik
22 1 1 1 0 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
23 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
24 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
25 1 1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
26 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
27 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 14 77 Baik
28 1 1 1 0 0 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 1 0 8 44 Kurang
29 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
30 1 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 8 44 Kurang
31 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
32 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
33 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 14 77 Baik
34 0 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 1 1 1 1 9 50 Kurang
35 1 1 1 1 1 0 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 14 77 Baik
36 1 1 1 1 1 0 0 1 0 0 1 0 0 0 0 1 1 1 10 55 Kurang
37 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 13 72 Cukup
82

38 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 0 1 0 0 1 1 0 10 55 Kurang
39 1 1 1 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 8 44 Kurang
40 1 1 1 1 0 0 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 14 77 Baik
41 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 0 11 61 Cukup
42 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 12 66 Cukup
43 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
44 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 15 83 Baik
45 0 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 13 72 Cukup
46 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 0 0 1 1 1 14 77 Baik
47 1 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 12 66 Cukup
48 1 1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 14 77 Baik
49 0 1 1 1 1 0 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 13 72 Cukup
50 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 16 88 Baik
51 0 1 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 1 1 0 1 1 1 10 55 Kurang
52 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 14 77 Baik
53 0 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 11 61 Cukup
54 1 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 0 11 61 Cukup
55 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 0 0 14 77 Baik
56 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 0 1 15 83 Baik
57 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 16 88 Baik
83

58 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 0 0 1 1 1 14 77 Baik
59 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 15 83 Baik
60 0 1 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 0 1 0 5 27 Kurang
61 1 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 12 66 Cukup
62 0 1 1 1 0 0 0 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 11 61 Cukup
63 0 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 12 66 Cukup
64 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 1 0 5 27 Kurang
65 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1 0 1 0 0 1 0 0 4 22 Kurang
66 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 15 83 Baik
67 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 14 77 Baik
84

Lampiran 11 Tabulasi Perilaku Ibu Balita

Jawaban tiap pernyataan Perilaku


Kode
responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Total Persentase Kategori

1 1 3 1 3 1 5 4 4 2 1 25 50 Kurang

2 2 2 1 1 1 4 4 4 4 4 27 54 Kurang

3 4 3 2 3 3 5 5 5 4 2 36 72 Cukup

4 2 2 3 5 2 5 5 5 5 5 39 78 Baik

5 1 2 3 3 1 3 3 4 4 3 27 54 Kurang

6 3 3 1 3 2 4 4 3 3 4 30 60 Cukup

7 4 4 2 3 3 3 3 5 5 5 37 74 Cukup

8 2 2 1 3 1 3 3 4 4 4 27 54 Kurang

9 4 4 1 1 2 5 4 5 4 4 34 68 Cukup

10 1 4 1 3 2 4 3 5 3 3 29 58 Cukup

11 1 1 1 1 1 1 2 1 2 2 13 26 Kurang

12 1 2 3 1 3 3 3 4 4 3 27 54 Kurang
85

13 4 3 1 1 1 3 4 4 3 3 27 54 Kurang

14 4 4 3 3 2 4 4 5 5 5 39 78 Baik

15 3 3 2 3 3 5 5 5 5 3 37 74 Cukup

16 2 3 1 2 1 4 3 5 5 3 29 58 Cukup

17 4 3 2 1 2 4 5 5 5 5 36 72 Cukup

18 1 2 1 1 1 2 2 2 2 2 16 32 Kurang

19 1 2 1 1 1 4 5 5 5 4 29 58 Cukup

20 3 4 3 3 3 3 4 4 4 4 35 70 Cukup

21 4 5 2 2 1 5 3 5 5 5 37 74 Cukup

22 1 3 1 1 2 4 4 4 4 3 27 54 Kurang

23 1 5 1 1 1 3 3 5 5 5 30 60 Cukup

24 2 4 1 1 1 3 5 5 4 4 30 60 Cukup

25 1 4 2 1 3 5 5 5 4 5 35 70 Cukup

26 2 2 2 1 1 3 4 4 4 4 27 54 kurang

27 4 5 3 2 2 3 4 4 4 4 35 70 Cukup
86

28 5 5 3 3 2 5 4 5 4 4 40 80 Baik

29 3 3 1 2 1 4 4 4 4 3 29 58 Cukup

30 4 3 4 3 1 5 5 5 5 3 38 76 Baik

31 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 30 60 Cukup

32 5 5 4 4 3 5 5 5 5 3 44 88 Baik

33 3 4 3 2 1 5 5 5 5 5 38 76 Baik

34 2 2 1 3 1 4 3 3 3 3 25 50 Kurang

35 4 4 1 3 3 5 5 5 5 4 39 78 Baik

36 2 2 1 2 1 4 4 4 4 2 26 52 Kurang

37 3 3 2 2 2 5 5 5 5 3 35 70 Cukup

38 4 4 3 3 3 5 5 5 5 4 41 82 Baik

39 4 4 3 3 3 4 5 5 5 5 41 82 Baik

40 3 3 3 3 3 5 5 5 4 4 38 76 Baik

41 1 1 2 2 1 4 4 4 3 3 25 50 Kurang

42 1 2 2 1 1 5 5 5 4 4 30 60 Cukup
87

43 2 3 2 3 2 4 4 4 3 3 30 60 Cukup

44 4 4 2 3 2 5 5 5 5 5 40 80 Baik

45 2 2 1 2 2 4 4 4 3 3 27 54 Kurang

46 3 3 2 3 3 5 5 5 5 5 39 78 baik

47 1 3 3 2 1 4 4 3 3 3 27 54 Kurang

48 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 38 76 Baik

49 3 4 3 3 3 5 5 5 4 4 35 70 Cukup

50 4 4 3 3 4 5 5 5 5 5 43 86 Baik

51 1 1 1 1 1 5 5 4 4 3 26 52 Kurang

52 4 4 3 2 3 5 5 5 4 4 39 78 Baik

53 3 3 2 1 2 5 4 4 3 3 30 60 Cukup

54 4 3 2 3 3 5 5 5 4 2 36 72 Cukup

55 4 4 2 2 3 5 5 5 4 4 38 76 Baik

56 2 5 2 2 2 5 5 5 4 4 36 72 Cukup

57 4 4 3 3 2 5 5 4 4 4 38 76 Baik
88

58 2 2 2 1 1 3 4 4 4 4 27 54 Kurang

59 5 5 3 3 3 3 5 4 4 4 39 78 Baik

60 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 13 26 Kurang

61 3 3 2 2 2 4 4 4 3 3 30 60 Cukup

62 2 2 1 2 1 4 4 4 4 2 26 52 Cukup

63 2 3 2 3 2 4 4 4 3 3 30 60 Cukup

64 2 2 1 2 1 4 3 3 3 3 24 48 Kurang

65 3 3 1 1 1 3 3 3 3 3 24 48 Kurang

66 4 4 2 3 3 5 5 5 5 4 40 80 Baik

67 4 4 2 3 2 4 4 4 4 4 35 70 Cukup
89

Lampiran 12 Hasil Demografi Responden


A. Pekerjaan

B. Pendidikan


90

Lampiran 13 Hasil Pengetahuan dan Perilaku Responden

a) Pengetahuan

b) Perilaku
91

Lampiran 14 Hasil Uji Korelasi Normalitas dan Uji chi-Squere


a. Uji Normalitas
92

b. Uji Chi-Squere
93

Lampiran 15 Dokumentasi bersama responden

Anda mungkin juga menyukai