Sop Penerimaan Resep

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 3

PENERIMAAN RESEP

No. Dokumen : 757/SOP/PKM GTM


No. Revisi :-
SOP Tanggal Terbit : 03/01/2022
Halaman : 1/2
PUSKESMAS dr. NORHASANAH
GUNTUNG NIP. 19750107 200501 2 009
MANGGIS
1. Pengertian Prosedur Penerimaan Resep pada Pelayanan Kefarmasian Puskesmas
Guntung Manggis
2. Tujuan Prosedur ini dibuat untuk pelaksanaan dan pengawasan terhadap pelayanan
sediaan farmasi-alat kesehatan dengan Resep dokter
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Guntung Manggis nomor 67 tahun 2022
tentang Petugas yang Berhak Menyediakan Obat
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan No. 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas
5. Alat dan Bahan ‒ ATK
‒ Rak Obat
‒ Lemari Obat
‒ Kulkas
‒ Termometer Lemari Pendingin
‒ Komputer All in One /Laptop dilengkapi Micr. Office
‒ Printer
6. Prosedur 1. Petugas farmasi menerima resep dari pasien
2. Petugas farmasi memberi nomor urut yang sesuai dengan nomor resep
pada pasien dengan tujuannya.
● Agar tidak terjadi kesalahan pada penerimaan sediaan farmasi-alkes.
● Sebagai nomor antrian pasien agar lebih teratur dan tertib.
● Sarana mempermudah dalam pengecekan jika ada sesuatu sebagai
nomor resep yang masuk di apotek.
3. Petugas farmasi melakukan pemeriksaan kelengkapan dan keabsahan
resep yaitu nama dokter, nomor ijin praktek, alamat, tanggal penulisan
resep, tanda tangan atau paraf dokter serta nama, alamat, umur, jenis
kelamin dan berat badan pasien /Skrining Administratif
4. Petugas farmasi melakukan pemeriksaan kesesuaian farmasetik yaitu
bentuk sediaan, dosis, frekuensi, kekuatan, stabilitas, inkompatibilitas, cara
dan lama pemberian obat /Skrining Farmasetik
5. Petugas farmasi mengkaji aspek klinis dengan cara melakukan patient
assessment kepada pasien yaitu adanya alergi, efek samping, interaksi,
kesesuaian (dosis, durasi, jumlah obat dan kondisi khusus lainnya),
keluhan pasien dan hal lain yang terkait dengan kajian aspek klinis
/Skrining Klinis
6. Petugas farmasi menetapkan ada tidaknya masalah terkait obat (drug
related problem = DRP) dan membuat keputusan profesi (komunikasi
dengan dokter, merujuk pasien ke sarana kesehatan terkait dan
sebagainya);
7. Petugas farmasi mengkomunikasikan ke dokter tentang masalah resep
apabila diperlukan
8. Petugas farmasi mengecek ketersediaan sediaan farmasi-alkes di ruang
faramasi dengan yang tertulis di resep.
● Jika sediaan farmasi-alkes tidak tersedia atau habis stoknya maka
sediaan farmasi-alkes pada resep diberikan tanda nedet
● Jika sediaan farmasi-alkes yang tertulis di resep tersedia stoknya maka
diberi catatan jumlah untuk kepentingan pencatatan penggunaan stok.
9. Jika ada sediaan farmasi-alkes yang tidak tersedia di ruang farmasi, pasien
dan atau dokter diberitahu termasuk alternatif pengganti jika ada.
10. Nomor antrian diberikan pada pasien pada awal, selanjutnya ditukar
dengan obatnya saat pemanggilan pasien untuk penyerahan obat.

7. Bagan Alir ‒
8. Hal-hal Yang ‒
Perlu
Diperhatikan

9. Unit Terkait ‒ Ruang Farmasi


10. Dokumen ‒ Kartu stock
Terkait ‒ Buku Distribusi Gudang
‒ Buku Distribusi Obat Pelayanan Harian
‒ LPLPO /Format Excel

11. Rekaman
Historis No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl.mulaidiberlakukan
Perubahan
PENERIMAAN RESEP

No. Dokumen :
Terbitan :
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman :
Puskesmas dr. Norhasanah
Guntung Manggis NIP. 19750107 200501 2 009
No Kegiatan Ya Tidak TidakBerlaku
1. Apakah Petugas obat menerima resep
2. Apakah Petugas obat memberi nomor urut yang sesuai
dengan nomor resep pada pasien
3. Apakah Petugas obat memeriksa kebenaran dokter yang
tertera dalam resep?
4. Apakah Petugas obat memeriksa kebenaran pasien yang
tertera dalam resep (cek nama, umur dan alamat),
jika tidak sesuai dengan pasien dimaksud
dikonfirmasi pada penulis resep atau ditolak?
5. Apakah Petuagas obat Memastikan sediaan farmasi-alkes
sesuai dengan tujuan terapi pasien, jika tidak
sesuai diperbaiki atau dikonfirmasi pada penulis
resep/ditolak tergantung dari situasi dan besar
kecilnya ketidaksesuaian tersebut?
6. Apakah Petugas obat Mengecek ketersediaan sediaan
farmasi-alkes di apotek dengan yang tertulis di
resep?
7. Apakah Petugas obat memberi tahu jika ada sediaan
farmasi-alkes yang tidak tersedia di ruang farmasi
kepada pasien dan atau dokter?
8. Apakah Petugas obat melakukan penukaran nomor antrian
diberikan pada pasien pada awal dengan obatnya
saat pemanggilan pasien untuk penyerahan obat?

CR : …………………………%.
…,……………………..
Pelaksana / Auditor

(……………………..)

Anda mungkin juga menyukai