Golongan Darah Grub 3 XI-2
Golongan Darah Grub 3 XI-2
Golongan Darah Grub 3 XI-2
KELAS XI-2
TAHUN 2024/2025
PENGAMATAN TES GOLONGAN
DARAH
A. PRAKTIKUM BIOLOGI PENGAMATAN TES GOLONGAN DARAH
B. TUJUAN
Tujuan diadakannhya praktikum ini adalah untuk mengetahui proses bagaimana dan tata
cara pemeriksaan golongan darah serta menentukan golongan darah dan rhesus individu.
DASAR TEORI
penggolongan darah adalah adanya aglutinogen (antigen) di dalam sel darah merah dan
aglutinin (antibodi) di dalam plasma (serum). Aglutinogen adalah zat yang digumpalkan
dan aglutinin adalah zat yang menggumpalkan. Terdapat penggolongan darah yang paling
penting adalah penggolongan A-B-O.
Golongan darah menurut sistem A-B-O dapat diwariskan dari orang tua kepada
anaknya. Golongan darah ABO pada manusia merupakan satu contoh dari alel berganda
dari sebuah gen tunggal. Golongan darah seseorang dapat A, B, AB atau O. Huruf- huruf ini
menunjukkan dua karbohidrat, substansi A dan substansi B, yang mungkin ditemukan pada
permukaan sel darah merah. Sel darah seseorang mungkin mempunyai sebuah substansi
(tipe A atau B), kedua-duanya (tipe AB), atau tidak sama sekali (tipe O). Berdasarkan
uraian diatas yang melandasi praktikum ini adalah untuk mengetahui golongan darah dan
dapat membedakannya.
1. Ada berapa jenis tipe golongan darah sistem ABO dan sistem rhesus yang
dimiliki oleh teman sekelas?
2. Tipe golongan darah sistem ABO manakah yang terbanyak dikelasmu?
3. Tipe golongan darah sistem rhesus manakah yang terbanyak dikelasmu?
4. Mengapa pada tipe golongan darah O, tidak ada reaksi yang
menggumpal? Jelaskan!
5. Mengapa pada tipe golongan darah AB, semua reaksi menggumpal? Jelaskan!
6. Gambarkan skema transfusi darah pada golongan darah sistem ABO. Uraikan!
7. Apa yang terjadi jika orang yang bergolongan darah AB menerima transfusi
darah dari pendonor bergolongan darah A?
8. Apa yang terjadi jika orang yanng bergolonngan darah B menerima transfusi
darah dari pendonor bergolongan darah O?
9. Jika seseorang memiliki darah Rh- mendapatkan transfusi dari donor
yang memiliki Rh+, pada awalnya tidak membahayakan, tetapi transfusi
darah Rh+ selanjutnya akan berbahaya, mengapa?
10. Jelaskan akibatnya jika seorang wanita memiliki darah Rh- mengandung
janin dengan darah Rh+
G. JAWABAN
H. Kesimpulan
Berdasarkan hasil percobaan dan analisis yangaa kami lakukan, dapat disimpulkan
bahwa, golongan darah dikelompokkan menggunakan sistem ABO, sebagai berikut:
• Orang dengan golongan darah A, memiliki antigen A pada sel darah merah
dan menghasilkan antibodi untuk melawan sel darah merah dengan antigen B.
• Orang dengan golongan darah B, memiliki antigen B pada sel darah merah
dan menghasilkan antibodi untuk melawan sel darah merah dengan antigen A.
• Orang dengan golongan darah AB, memiliki antigen A dan B pada sel darah
merah dan tidak menghasilkan antibodi untuk melawan sel darah merah
dengan antigen A dan B.
• Orang dengan golongan darah O, tidak memiliki antigen A dan B pada sel
darah merah dan menghasilkan antibodi untuk melawan sel darah merah
dengan antigen A dan B.
I. SARAN
• Tingkatkan ketelitian dalam pengambilan sampel dan pengamatan untuk
mengurangi risiko kontaminasi dan kesalahan.
https://www.alodokter.com/memahami-karakteristik-golongan-darah-a-b-ab-dan-o
https://www.nursinghero.com/study-files/
6013205