Uraian Singkat Pekerjaan Peng. Gudang Workshop Pju

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 3

URAIAN SINGKAT PEKERJAAN

PENGAWASAN PEMBANGUNAN GUDANG WORK SHOP PJU

A. LINGKUP PEKERJAAN
1. Lingkup kegiatan adalah Penyediaan Perlengkapan Jalan di Jalan Kabupaten/Kota pada Dinas
Perhubungan Kabupaten Kotawaringin Barat.
2. Lingkup Pekerjaan adalah Pengawasan Teknis Pekerjaan Pengawasan Pembangunan Gudang
Work Shop PJU.
I. TANGGUNG JAWAB PENGAWAS
A. Konsultan Pengawas bertanggung jawab secara profesional atas jasa Pengawasan yang
dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
B. Secara umum tanggung jawab konsultan pengawas adalah sebagai berikut :
➢ Kesesuaian pelaksana konstruksi dengan dokumen pelelangan atau pelaksanaan yang
dijadikan pedoman,serta peraturan standar dan pedoman teknis yang berlaku.
➢ Kinerja pengawasan telah memenuhi standar hasil pengawasan yang berlaku.

II. KELUARAN
A. Laporan Bulanan sebagai hasil kemajuan pekerjaan yang dicapai pada setiap bulan
B. Berita Acara kemajuan Pekerjaan.
C. Surat Perintah perubahan pekerjaan dan Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan Tambah Kurang
(Bila diperlukan).
D. Gambar-gambar sesuai dengan pelaksanaan ( As Build Drawing ).
E. Gambar rincian pelaksanaan (Shop Drawing) dan Time Schedule yang dibuat oleh kontraktor
pelaksana.
F. Laporan Akhir pelaksanaan pekerjaan

A. TENAGA
Untuk melaksanakan tugasnya, konsultan pengawas harus menyediakan tenaga yang
memenuhi kebutuhan proyek, baik ditinjau dari lingkup besar pekerjaan maupun dari tingkat
kompleksitas pekerjaan, Tenaga ahli yang dibutuhkan dalam kegiatan pangawasan ini sekurang
kurangnya terdiri dari masing masing tenaga ahli disesuaikan berdasarkan
kebutuhan/kompleksitas pekerjaan. Tenaga ahli yang dibutuhkan untuk masing masing
kegiatan pengawasan terdiri dari :
1. Inspector.
Inspector adalah Sarjana (S1) sipil, pengalaman kerja yang dimiliki 0 - 3 tahun untuk sarjana,
mimiliki pengalaman 3 tahun untuk sarjana dalam bidangnya.
B. URAIAN TUGAS
1. Inspector
Inpector bertanggung jawab atas pengawasan pelaksanaan pekerjaan dan pengecekan
semua pematokan, pengukuran dimensi dan evaluasi melintang dan memanjang setiap item
bangunan/pekerjaan, pengukuran kuantitas dan pengujian kualitas pekerjaan yang
diselsnggarakan untuk menentukan pembayaran. Tugas-tugas inspector antara lain :
➢ Berkedudukan di lokasi pekerjaan atau tempat yang paling dekat dengan lokasi pekerjaan
yang menjadi pengawasnya.
➢ Mengawasi kualitas dan kuantitas pekerjaan yang dilaksanakan kontaktor.
➢ Mengawasi pelaksanaan pekerjaan pekerjaan dari aspek prosedur dan bahan kuantitas
pekerjaan berdasarkan dokumen kontrak.
➢ Mengawasi dan memberikan pengarahan kepada kontraktor pelaksana agar sesuai
prosedur berdasarkan spesifikasi teknis.
➢ Membuat laporan harian mengenai aktifitas kontraktor untuk kemajuan pekerjaan terdiri
dari cuaca, material yang datang, peralatan di lapangan, yang telah diselesaikan dan
kejadian-kejadian khusus lainnya.
➢ Membuat catatan lengkap tentang peralatan, tenaga kerja dan material yang digunakan
dalam setiap pelaksanaan pekerjaan.
➢ Mempelajari dan mengusai dengan baik mengenai dokumen kontrak, gambar – gambar
teknis, spesifikasi teknis, kuantitas, kualitas dan dimensi setiap item
bangunan/pekerjaan.
➢ Mengukur, mengecek dan mencatat perhitungan kuantitas, kualitas, dimensi dan
evaluasi melintang dan memanjang setiap item pekerjaan yang telah selesai dikerjakan
untuk pembuatan laporan kemajuan pekerjaan/sertifikat pembayaran dan menjamin
bahwa kontraktor akan dibayar sesuai kontrak.
➢ Mengingatkan kontraktor untuk membuat catatan harian penggunaan peralatan, tenaga
kerja dan mencatat keadaan cuaca/kejadain diluar kemampuan kontraktor yang
mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan serta mencatat bangunan/pekerjaan yang telah
dilaksanakan
➢ Mencatat kemajuan pekerjaan fisik setiap hari, pengukuran dan pengesahan pekerjaan
dan memeriksa jadwal kemajuan pekerjaan fisik

III. PROGRAM KERJA


A. Sebelum melaksanakan tugasnya konsultan pengawasan harus menyusun :
1. Program kerja termasuk jadwal kegiatan acara secara detail
2. Alokasi tenaga ahli yang lengkap (disiplin) beserta jumlah tenaga ahli yang diusulkan oleh
konsultan pengawas harus mendapat persetujuan dari pemberi tugas.
3. Konsep penanganan pekerjaan pengawasan.
B. Program kerja secara keseluruhan harus mendapatkan persetujuan dari pemberi tugas

IV. SPESIFIKASI TEKNIS


A. KEGIATAN PENGAWASAN
Kegiatan pengawasan meliputi :
1. Memeriksa dan mempelajari Dokumen untuk pelaksanaan konstruksi.
2. Mengawasi semua pemakaian bahan, peralatan dan metode pelaksanaan serta
mengawasi ketepatan waktu dan biaya pekerjaan.
3. Mengawasi pelaksanaan pekerjaan konstruksi dari segi kualitas, kuantitas dan progres
pencapaian volume/realisasi fisik.
4. Menyelenggarakan rapat lapangan secara berkala, membuat laporan bulanan konstruksi.
5. Mengumpulkan data dan informasi dilapangan untuk memecahkan persoalan dilapangan
selama pelaksanaan konstruksi.
6. Menyusun Berita Acara Kemajuan Pekerjaan, Serah Terima Pekerjaan.
7. Meneliti gambar-gambar rencana, (Shop Drawing).
8. Meneliti gambar-gambar yang telah sesuai dengan pelaksanaan (As Build Drawing)
sebelum Serah Terima Pertama pekerjaan.
9. Menyusun daftar cacat/kekurangan sebelum Serah Terima Pertama, mengawasi
perbaikannya pada masa pemeliharaan, dan laporan akhir pekerjaan.

Anda mungkin juga menyukai