Tugas Au 3
Tugas Au 3
Tugas Au 3
Disusun Oleh :
1.
2. Imam Rizqo Adiansyah (2201172)
3. Reivandy Elvan Nugrafitra (2201340)
4. Supardi Ferdiansyah Djafar (2201388)
5. Muhammad Haikal Rizaky (2201255)
6. Riani Sakinah Salsabila (2201345)
7. Nurhidayah Lestari
8. M. Farhan Daffa Kurniawan (2201250)
9.
10.
11.
12.
BEKASI 2022
A. Kinerja Jaringan
1. Keinginan Orang Berjalan
● Keinginan calon penumpang dalam berjalan kaki dari asal ke tempat
peberhentian atau halte untuk mendapatkan angkutan terdekat dan berjalan
kaki dari pemberhentian akhir menuju tujuan.
● Jarak untuk mencapat pemberhentian :
○ Pusat kota 300-500 m
○ Pinggiran 500-1.000 m
2. Cakupan Pelayanan
3. Nisbah
Nisbah atau angka banding ini mengukur panjang jalan yang dilalui
pelayanan angkutan dengan luas (km²) daerah yang dilayani.
2. Load Factor
3. Jam Operasional
4. RIT
Jumlah seluruh perjalanan dalam satu hari, 1 rit = 2 perjalanan, *catatan : perhitungan
rit dipake untuk trayek tidak berjadwal
5. Kecepatan
Untuk AU digunakan kecepatan perjalanan yaitu terdiri dari : delay time (waktu
tundaan) dan running time (waktu berjalan) terhadap Panjang trayek.
Kecepatan
Tanda Jarak Tempuh (KM) Waktu Tempuh (menit) (Km/Jam)
No
Kendara Segmen Segmen Segmen
No an Segmen 1 Segmen 2 Segmen 1 2 1 2
B 1628
1 ONY 4 KM 16 KM 11 32 21.8 30.0
B 1802
2 END 4 KM 16 KM 15 33 16.0 29.1
B 1732
3 HOD 4 KM 16 KM 11 33 21.8 29.1
B 1561
4 NY 4 KM 16 KM 13 32 18.5 30.0
B 1783
5 IMR 4 KM 16 KM 16 30 15.0 32.0
B 1812
6 OTT 4 KM 16 KM 12 34 20.0 28.2
B 1938
7 NDO 4 KM 16 KM 14 32 17.1 30.0
B 1420
8 KLN 4 KM 16 KM 16 53 15.0 18.1
B 1939
9 VY 4 KM 16 KM 10 31 24.0 31.0
B 1801
10 AR 4 KM 16 KM 12 31 20.0 31.0
Rata-rata Kecepatan Tiap Segmen 20,72 28,85
Rata-rata Kecepatan Peak Pagi 24,78
B 1561
1 NY 4 KM 16 KM 12 28 20.0 34.3
B 1628
2 ONY 4 KM 16 KM 15 30 16.0 32.0
B 1524
3 NY 4 KM 16 KM 10 33 24.0 29.1
B 1216
4 ZY 4 KM 16 KM 12 27 20.0 35.6
B 1783
5 IMR 4 KM 16 KM 12 29 20.0 33.1
Rata-rata Kecepatan Tiap Segmen 20.0 32.8
Rata-rata Kecepatan Off Peak 26,4
B 1732
1 HOD 4 KM 16 KM 14 28 17.1 34.3
B 1561
2 NY 4 KM 16 KM 15 34 16.0 28.2
B 1939
3 VY 4 KM 16 KM 8 31 30.0 31.0
B 1801
4 AR 4 KM 16 KM 11 27 21.8 35.6
5 B 1605 4 KM 16 KM 10 30 24.0 32.0
LAN
B 1561
6 CR 4 KM 16 KM 14 26 17.1 36.9
B 1628
7 ONY 4 KM 16 KM 15 28 16.0 34.3
B 1783
8 IMR 4 KM 16 KM 13 30 18.5 32.0
B 1925
9 DC 4 KM 16 KM 12 28 20.0 34.3
Rata-rata Kecepatan Tiap Segmen 20.1 33.2
Rata-rata Kecepatan Peak Sore 26,6
6. Travel Time
7. Headway
8. Loading Profile
Dilakukan survey untuk mengetahui load factor menurut segmen dan kecepatan
menurut segmen
LOADING PROFILE
SEGMEN 1 (SGC Bekasi - Halte Central Park SEGMEN 2 (Halte Central Park - Sukamahi)
Panjang Segmen = 4 KM Panjang Segmen = 16 KM
LOT Peak 00 : 11 : 07 00 : 27 : 15
LOT Peak 00 : 19 : 00 00 : 14 : 30
Untuk angkutan kota dan angdes adalah jumlah kendaraan yang melewati pada satu
titik dalam satu jam untuk trayek yang sama.
C. Kinerja Kepengusahaan
1. Tingkat Utilitas
a. Utilitas Armada
Panjang (KM) yang ditempuh oleh sistem transit dalam satu hari, dengan
satuan KM-Hari. Tabel dibawah menunjukkan kilometer tempuh dari angkot K-35 :
Berdasarkan perhitungan pada tabel, BCR yang diperoleh adalah 0,78 yang berarti
<1, maka angkot K-35 mengalami rugi.
7. KILOMETER KOSONG
Kilometer kosong yaitu rata – rata jarak kilometer tanpa ada penumpang atau
pendapatan, biasanya dihitung dari pool ke lintasan trayek, satuan KM-Tahun.