Anc Fisiol

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEBIDANAN PADA

Ny. “ R “ G1 P0 A0 Usia Kehamilan 10 Minggu


Dengan Kehamilan Normal
Di Polindes Juwet Kec. Ngronggot

Disusun Oleh:

ELLY TRISDIAN NOVITASARI


NIM 202306091824

PRODI PENDIDIKAN PROFESI BIDAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS KADIRI
2024
LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN PADA


Ny. “ R “ G1 P0 A0 Usia Kehamilan 10 Minggu
Dengan Kehamilan Normal
Di Polindes Juwet Kec. Ngronggot

Mahasiswa atas nama :

NAMA : ELLY TRISDIAN NOVITASARI


NIM : 202306091824

Telah disahkan pada tanggal :

Pembimbing Institusi

Bdn. Fauzia Laili, SST., M.Keb.


TINJAUAN TEORI
KEHAMILAN FISIOLOGIS

A. Konsep Dasar Kehamilan


1. Definisi kehamilan
Ibu hamil adalah seorang wanita yang sedang mengandung yang dimulai dari konsepsi
sampai lahirnya janin. Kehamilan adalah waktu transisi, yaitu masa antara kehidupan
sebelum memiliki anak yang sekarang berada dalam kandungan dan kehidupan nanti setelah
anak itu lahir (Ratnawati, 2020)
Kehamilan merupakan penyatuan dari spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan nidasi.
Bila dihitung dari saat fertilisasi hingga lahirnya bayi, kehamilan normal akan berlangsung
dalam waktu 40 minggu atau 9 bulan menurut kalender internasional. Maka, dapat
disimpulkan bahwa kehamilan merupakan bertemunya sel telur dan sperma di dalam atau
diluar Rahim dan berakhir dengan keluarnya bayi dan plasenta melalui jalan lahir
(Yulaikhah, 2019).
2. Tanda dan gejala kehamilan
Tanda dan Gejala Kehamilan diklasifikasikan menjadi tiga bagian yaitu
a. Tanda dan gejala kehamilan pasti
Tanda dan gejala kehamilan pasti, antara lain:
1) Ibu merasakan gerakan kuat bayi di dalam perutnya. Sebagian besar ibu mulai
merasakan tendangan bayi pada usia kehamilan lima bulan.
2) Bayi dapat dirasakan di dalam Rahim. Semenjak umur kehamilan 6 atau 7
bulan.
3) Denyut jantung bayi dapat terdengar. Saat usia kehamilan menginjak bulan ke- 5
atau ke-6 denyut jantung bayi terkadang dapat didengar menggunakan instrument yang
dibuat untuk mendengarkan, seperti stetoskop atau fetoskop.
4) Tes kehamilan medis menunjukkan bahwa ibu hamil. Tes ini dilakukan dengan
perangkat tes kehamilan di rumah atau di laboratorium dengan urine atau darah ibu.
(Sutanto & Fitriana, 2019).
b. Tanda dan gejala kehamilan tidak pasti
1) Ibu tidak menstruasi
Hal ini seringkali menjadi pertama kehamilan. Jika ini terjadi, ada kemungkinan ibu hamil,
tanda sebab berhentinya haid adalah pertanda dibuahinya sel telur oleh sperma.
Kemungkinan penyebab tanda lain adalah gizi buruk, masalah emosi, atau menopause
(berhenti haid).
2) Mual atau ingin muntah
Banyak ibu hamil yang merasakan mual di pagi hari (morning sickness), namun ada
beberapa ibu yang mual sepanjang hari. Kemungkinan penyebab lain dari mual adalah
penyakit atau parsit.
3) Payudara menjadi peka

Payudara lebih lunak, sensitive, gatal dan berdenyut seperti kesemutan dan jika disentuh
terasa nyeri. Hal ini menunjukkan peningkatan produksi hormone esterogen dan
progesterone.
4) Ada bercak darah dan keram perut

Adanya bercak darah dank ram perut disebabkan oleh implantasi atau menempelnya
embrio ke dinding ovulasi atau lepasnya sel telur matang dari Rahim. Hal ini merupakan
keadaan yang normal.
5) Ibu merasa letih dan mengantuk sepanjang hari
Rasa letih dan mengantuk umum dirasakan pada 3 atau 4 bulan pertama kehamilan. Hal ini
diakibatkan oleh perubahan hormone dan kerja ginjal, jantung serta paru-paru yang semakin
keras untuk ibu dan janin. Kemungkinan penyebab lain tanda ini adalah anemia, gizi buruk,
masalah emosi dan terlalu banyak bekerja.
6) Sakit kepala
Sakit kepala terjadi karena lelah, mual, dan tegang serta depresi yang disebabkan oleh
perubahan hormone tubuh saat hamil. Meningkatnya pasokan darah ke tubuh juga membuat
ibu hamil pusing setiap ganti posisi.
7) Ibu sering berkemih
Tanda ini terjadi pada 3 bulan pertama dan 1 hingga 2 bulan terakhir kehamilan.
Kemungkinan penyebab lain tanda ini adalah stress, infeksi, diabetes, ataupun infeksi
saluran kemih.
8) Sambelit
Sambelit dapat disebabkan oleh meningkatnya hormone progesterone. Selain mengendurkan
otot Rahim, hormone itu juga mengendurkan otot dinding usus, sehingga memperlambat
gerakan usus agar penyerapan nutrisi janin lebih sempurna.
9) Sering meludah
Sering meludah atau hipersalivasi disebabkan oleh perubahan kadar esterogen.
10) Temperature basal tubuh naik
Temperature basal adalah suhu yang diambil dari mulut saat bangun pagi. Temperature ini
sedikit meningkat setelah ovulasi dan akan turun ketika mengalami haid.
11) Ngidam
Tidak suka atau tidak ingin makanan tertentu merupakan ciri khas ibu hamil.
Penyebabnya adalah perubahan hormone.
12) Perut ibu membesar
Setelah 3 atau 4 bulan kehamilan biasanya perut ibu tampak cukup besar sehingga terlihat
dari luar. Kemungkinan penyebab lain tanda ini adalah ibu mengalami kanker atau
pertumbuhan lain di dalam tubuhnya (Sutanto & Fitriana, 2019).
c. Tanda dan gejala kehamilan palsu
Pseudocyesis (kehamilan palsu) merupakan keyakinan dimana seorang wanita merasakan
dirinya sedang hamil namun sebenarnya ia tidak hamil. Wanita yang mengalami
pseudocyesis akan merasakan sebagian besar atau bahkan semua tanda- tanda dan gejala
kehamilan. Meskipun penyebab pastinya masih belum diketahui, dokter menduga bahwa
faktor psikologislah yang mungkin menjadi penyebab tubuh untuk “berpikir bahwa ia
hamil”.
Tanda-tanda kehamilan palsu :
1) Gangguan menstruasi
2) Perut bertumbuh
3) Payudara membesar dan mengencang, perubahan pada putting dan mungkin
produksi ASI
4) Merasakan pergerakan janin
5) Mual dan muntah
6) Kenaikan berat badan. (Sutanto & Fitriana, 2019)

3. Perubahan Anatomis dan Fisiologis Kehamilan


a. Uterus
Uterus mengalami peningkatan ukuran dan perubahan bentuk. Pada saat kehamilan uterus
akan membesar pada bulan pertama karena pengaruh dari hormone esterogen dan
progesterone yang kadarnya meningkat. Pada wanita hamil berat uterus 1000 gram dengan
panjang kurang lebih 2,5 cm.
b. Decidua
Decidua merupakan sebutan yang diberikan kepada endometrium pada kehamilan.
Progesterone dan estrogen pada awalnya diproduksi oleh korpus luteum yang menyebabkan
decidua menjadi lebih tebal , lebih vaskuer dan lebih kaya di fundus.
c. Myometrium

Hormon estrogen sangat berperan dalam pertumbuhan otot di dalam uterus. Pada usia
kehamilan 8 minggu, uterus akan mulai menghasilkan gelombang kecil dari kontraksi yang
dikenal dengan kontraksi Braxton Hicks.
d. Serviks
Serviks mengalami pelunakan dan sianosis. Kelenjar pada serviks mengalami proliferasi.
Segera setelah terjadi konsepsi, mucus yang kental akan diproduksi dan menutup kanalis
servikal.
e. Vagina dan perineum
Adanya hipervaskularisasi pada saat kehamilan mengakibatkan vagina dan vulva tampak
lebih merah dan agak kebiruan (livide). Tanda ini disebut tanda Chadwick.
f. Ovarium
Pada awal kehamilan masih terdapat korpus luteum graviditas kira – kira berdiameter 3 cm.
kemudian, ia mengecil setelah plasenta terbentuk.
g. Payudara (Breast)
Payudara akan membesar dan tegang akibat stimulasi hormone somatomammotropin,
estrogen, dan progesterone tetapi belum mengeluarkan air susu.
h. Kulit
Pada kulit terdapat deposit pigmen dan hiperpigmentasi alat – alat tertentu. Pigmentasi terjadi
karena pengaruh melanophore stimulating hormone (MSH) yang meningkat. MSH ini adalah
salah satu hormon yang juga dikeluarkan oleh lobus anterior hipifisis. Kadang – kadang
terdapat deposit pigmen pada pipi, dahi dan hidung, yang dikenal dengan kloasma
gravidarum. (Sutanto & Fitriana, 2019)
ANC FISIOLOGIS
ASUHAN KEBIDANAN PADA
Ny. “ R “ G1 P0 A0 Usia Kehamilan 10 Minggu
Dengan Kehamilan Normal
Di Polindes Juwet Kec. Ngronggot

Tanggal pengkajian : 11 Januari 2024 Jam : 09.00 WIB


No register :-

I. PENGKAJIAN
A. Data Subjektif
1. Biodata
Nama klien : Ny. “R” Nama suami : Tn. “N”
Umur : 23 th Umur : 23 Th
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Penghasilan: - Penghasilan : Rp 1.100.000,-
Alamat : Ds. Juwet Alamat : Ds. Juwet

2. Alasan datang
Kunjungan pertama √ kunjungan ulang

3. Keluhan utama
Ibu mengatakan mual-mual dan ingin memeriksakan kehamilannya

4. Riwayat Kesehatan
a. Penyakit yang lalu
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit menurun seperti darah
tinggi, kencing manis dan tidak pernah sakit batuk menahun atau
jantung
b. Penyakit sekarang
Ibu mengatakan tidak sedang menderita penyakit menurun seperti darah
tinggi, kencing manis dan tidak pernah sakit batuk menahun atau
jantung
c. Penyakit Keluarga
Ibu mengatakan dalam keluarga tidak ada menderita penyakit menurun
seperti darah tinggi, kencing manis dan tidak pernah sakit batuk
menahun atau jantung dan tidak ada riwayat kembar
5. Riwayat Obstetri
a. Riwayat menstruasi
Amenorhoe : 2 bulan Dismenorhoe: tidak ada
Menarche : 12 th Fluor albus: tidak
Lama : 6-7 hari HPHT: 08-11-2023
Banyak : 100 cc TP/HPL : 15-08-2024
Siklus : 28 hari
Teratur/tidak : teratur
b. Riwayat Kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu
No Tgl/ Usia Tempat Jenis Penolo Penyulit An Nifas Usia
Bln/Th Kehami persalin persalin ng kehamila ak anak
persalin lan an an n JK B P
an B B
1 Hamil ini _____ _____ _____

c. Riwayat Kehamilan sekarang


Ibu mengatakan ini kehamilan ke 1 (satu) Dengan usia kehamilan 2
bulan
ANC TM I 0 kali
Keluhan
Hasil pemeriksaan
Terapi
Penyuluhan yg didapat:
ANC TM II 0 kali
Keluhan
Hasil pemeriksaan
Terapi
Hasil pemeriksaan
Penyuluhan yg didapat:
ANC TM III 0 kali
Keluhan
Hasil pemeriksaan
Terapi
Penyuluhan yg didapat:

TT yang pernah didapat :


T1 : tahun 1999
T2 : tahun 1999
T3 : tahun 1999
T4 : tahun 2006
T5 : tahun 2007

Status TT : T5
Gerak anak sejak .... bulan, gerak 24 jam terakhir .... kali

6. Riwayat KB
Menjadi peserta KB : belum pernah menggunakan alat kontrasepsi
7. Riwayat Perkawinan
Menikah 1kali
Lama 3 bulan
Usia pertama menikah 23 th

8. Riwayat Psikososial
Ibu mengatakan hubungan dengan suami dan keluarganya sangat baik. Ibu
juga menerima kehamilannya dan juga sangat menantikan kehadiran
bayinya.

9. Riwayat Budaya
Ibu mengatakan dalam keluarga masih ada budaya adat jawa seperti prosesi
piton, tingkep dan selametan lainnya. Dalam keluarga ibu tidak ada budaya
pantang makan

10. Perilaku kesehatan


Jamu: ibu tidak pernah mengkonsumsi jamu sebelum dan saat hamil ini
Merokok: ibu tidak pernah merokok dan suami juga bukan perokok aktif
Minum minuman keras: ibu mengatakan tidak pernah minum minuman
beralkohol

11. Pola kebiasaan sehari-hari


No Pola Sebelum Hamil Selama Hamil
Kebiasaan
1 Nutrisi Makan 2-3x perhari Makan 1x perhari (nasi 2
Minum 5-6 gelas perhari sendok, kuah sayur 1
mangkok kecil, lauk tahu
goreng 1)
Minum 6 gelas perhari
Keluhan mual tiap makan
nasi
2 Eliminasi BAB 1x/hari konsistensi BAB 1x/hari
agak keras, warna kuning BAK 6-7x/hari warna jernih
BAK 4-5 kali/hari warna bau khas
kuning bau khas Keluhan tidak ada
3 Istirahat siang tidur 1 jam, malam 7 jamSiang 1-2 jam, malam 8 jam
4 Personal Mandi 2x/hari, ganti celana Mandi 2x/hari, ganti celana
Higiene dalam setiap hari atau setiap dalam setiap hari atau setiap
lembab lembab
5 Aktivitas Mengerjakan semua pekerjaan Mengerjakan semua pekerjaan
rumah ringan kadang dibantu suami
juga
6 Seksual 2-3 x/minggu 1x/minggu atau tidak sama
sekali

B. Data Objektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan umum : baik
Kesadaran : composmentis
Cara berjalan : normal
Keadaan emosional : baik
TTV :TD:100/70 mmHg
Nadi :80 /menit
RR :20x/menit
Suhu :36.5 ˚C
Tinggi Badan :154 cm
BB Tgl 08-11-2023 : 58 kg
BB sekarang Tgl 11-01-2024 : 58.9kg
Lila : 26 cm
2. Pemeriksaan Khusus
a. Inspeksi
Rambut : rambut hitam, bersih, tidak rontok
Wajah : tidak oedem, tidak pucat
Mata : simetris, sklera putih, konjunctiva merah muda
Hidung : simetri, tidak ada secret, tidak ada polip
Telinga: simetri, tidak ada serumen
Mulut : simetris, tidak ada tanda sianosis, tidak ada caries gigi
Leher : tidak tampak bendungan vena jugularis dan
pembesaran kelenjar limfe
Dada : simetris, hiperpigmentasi aerola mamae, puting
menonjol
Genitalia : tidak ada kondiloma acuminata, tidak oedem, tidak
tampak cairan abnormal yg keluar
Anus : tidak hemoroid
Ekstremitas
Atas :tidak oedem -/-
Bawah : tidak oedem -/- tidak ada varises -/-

b. Palpasi
Leher : tidak teraba benjolan abnormal
Dada : tidak teraba benjolan abnormal pada payudara
Perut : tidak ada luka bekas operasi
Leopold I: TFU belum teraba
Leopold II: -
Leopold III: -
Leopold IV: -
Variasi :-
Mc. Donnald : -

TBJ :-

Ektremitas bawah: -/-


Kaki kiri/kaki kanan: oedema +- /+ -

c. Auskultasi
Dada
- Jantung
- Paru

Punctum maximum: -
DJJ 156 x/menit , regular/irregular
d. Perkusi
Reflek patella :+/+

e. Pemeriksaan Panggul Luar


Distansia spinarum : 25 cm
Distansia Cristarum : 27 cm
Boudeloque : 18 cm
Lingkar Panggul :
3. Pemeriksaan Laboratorium
Hb : 11 gr/dL
Golongan darah : B
Reduksi : negatif
Albumin : negatif

II. INTERPRETASI DATA DASAR


A. Diagnosa: G1 P0 A0 UK 10 minggu Dengan kehamilan Normal
DS:
 ibu mengatakan ini adalah kehamilan pertamanya
 Ibu mengatakan merasa mual-mual saat pagi
DO:KU baik, kesadaran composmentis, T:100/70 mmHg, N:80 x/menit,
RR: 20 x/menit, t: 36.5 ˚C
B. Masalah: -

III.ANTISIPASI MASALAH POTENSIAL


Dx Potensial: tidak ada
IV. IDENTIFIKASI KEBUTUHAN SEGERA
Tidak ada
V. INTERVENSI
Dx : G1 P0 A0 UK 10 minggu Dengan kehamilan Normal
Tujuan: Proses kehamilan berjalan dengan normal serta ibu dan bayi dapat lahir
dengan sehat
Kriteria Hasil : Kehamilan berjalan lancar tanpa ada komplikasi yang menyertai
proses persalinan
Tanda-tanda vital dalam batas normal
T: 100/70-120/80 mmHg t: 36.5-37.5˚C
N: 60-90 x/m DJJ: 120-160 x/m
RR: 16-24 x/m

TFU sesuai dengan Usia Kehamilannya


Usia Kehamilan Dalam Tinggi Fundus Uteri
cm
12 minggu - 3 jari atas simphisis
16 minggu - ½ symp-pusat
20 minggu 20 cm (±2 cm) 3 jari bawah pusat
22 minggu 22 cm (±2 cm) Setinggi pusat
28 minggu 28 cm (±2 cm) 3 jari atas pusat
34 minggu 34 cm (±2 cm) ½ pusat-px
36 minggu 36 cm (±2 cm) Setinggi px
40 minggu 40 cm (±2 cm) 3 jari bawah px

Intervensi :
1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan dengan komunikasi terapeutik
R : terjalin komunikasi yang kooperatif dari ibu saat tahu kondisi kehamilannya
2. Jelaskan tentang tanda bahaya kehamilan TM I
R : mengetahui tanda bahaya kehamilan lebih awal dapat mengurangi resiko
komplikasi pada kehamilan
3. Beritahu ibu tentang asupan nutrisi yang penting untuk kehamilan
R : ibu hamil membutuhkan kalori yang lebih tinggi dibanding dengaan saat pra
hamil
4. Diskusikan dengan ibu tentang kebutuhan dasar ibu hamil meliputi istirahat dan
tidur
R: Dengan memenuhi kebutuhan dasar ibu hamil, maka kehamilan dapat
berlangsung dengan aman dan lancar
5. Jelaskan pada ibu bahwa mual yang tidak berlebihan pada awal kehamilan
adalah hal yang wajar terjadi
R: Ibu dapat beradaptasi dengan kehamilannya
6. Jadwalkan ibu untuk kontrol 1 bulan lagi atau sewaktu-waktu bila ada keluhan.
R: Memantau keadaan ibu dan janin dalam mendeteksi dini bila terjadi
komplikasi
VI. IMPLEMENTASI
Tanggal 11 Januari 2024 Jam 09.15 WIB
Dx : G1 P0 A0 UK 10 minggu Dengan kehamilan Normal
1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan dengan komunikasi terapeutik. Dari hasil
pemeriksaan keadaan ibu dan bayi dalam keadaan baik dan sehat (T: 100/70
mmHg, N: 80x/m,DJJ 156 x/m).
2. Menjelaskan tentang tanda bahaya kehamilan TM I.
a. Tanda bahaya kehamilan TM III adalah sebagai berikut:
b. Perdarahan pervaginam
c. Muntah yang berlebihan
d. Demam Tinggi
e. Kurang darah (Anemia)
3. Memberitahu ibu tentang asupan nutrisi yang penting untuk kehamilan. Pada
saat hamil ibu harus makan makanan yang mengandung nilai gizi bermutu
tinggi. Gizi pada waktu hamil harus ditingkatkan hingga 300 kalori perhari, ibu
hamil seharusnya mengkonsumsi makanan yang mengandung protein, zat besi
dan cukup cairan (menu seimbang). Sehingga untuk memenuhi zat besi pada
ibu perlu diberikan tablet tambah darah (Fe) pada ibu.
4. Mendiskusikan dengan ibu tentang kebutuhan dasar ibu hamil meliputi,
istirahat dan tidur. Kebutuhan istirahat/tidur pada malam hari kurang lebih 8
jam dan istirahat dalam keadaan rileks pada siang hari selama 1 jam
5. Menjelaskan pada ibu bahwa mual yang tidak berlebihan pada awal kehamilan
adalah hal yang wajar terjadi. Untuk itu ibu disarankan untuk makan sedikit
sedikit tapi sering untuk dapat memenuhi nutrisi pada bayi
6. Menjadwalkan ibu untuk kontrol 1 bulan lagi atau sewaktu-waktu bila ada
keluhan.

VII. EVALUASI
Tanggal 11 Januari 2024 Jam 09.30 WIB

Dx : G1 P0 A0 UK 10 minggu Dengan kehamilan Normal

S:
- ibu mengatakan ini kehamilan pertamanya
- ibu mengerti penjelasan dari bidan

O:

- ibu dapat menyebutkan kembali tanda bahaya kehamilan


- ibu dapat memahami dan mengerti cara memenuhi nutrisi dengan makan
sedikit sedikit tapi sering
A : G1 P0 A0 UK 10 minggu Dengan kehamilan Normal

P:
1. Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi dengan vitamin yang diberikan
2. Mengingatkan ibu untuk menjaga pola istirahatanya
3. Menganjurkan ibu untuk segera kunjungan ulang jika ada keluhan

LAMPIRAN :
Kartu Scor Poedji Rochyati

I II III IV
TRIBULAN
KEL NO. Masalah / Faktor Resiko SKOR I II III. III.2
F.R 1
Skor Awal Ibu Hamil 2 2
I 1 Terlalu muda hamil I ≤16 Tahun 4
2 Terlalu tua hamil I ≥35 Tahun 4
Terlalu lambat hamil I kawin ≥4 Tahun 4
3 Terlalu lama hamil lagi ≥10 Tahun 4
4 Terlalu cepat hamil lagi ≤ 2 Tahun 4
5 Terlalu banyak anak, 4 atau lebih 4
6 Terlalu tua umur ≥ 35 Tahun 4
7 Terlalu pendek ≥145 cm 4
8 Pernah gagal kehamilan 4
9 Pernah melahirkan dengan 4
a.tarikan tang/vakum
b. uri dirogoh 4
c. diberi infus/transfuse 4
10 Pernah operasi sesar 8
II 11 Penyakit pada ibu hamil 4
a. Kurang Darah b. malaria
b. TBC paru d. Payah Jantung 4
Kencing manis (Diabetes) 4
Penyakit Menular Seksual 4
12 Bengkak pada muka / tungkai dan tekanan 4
darah tinggi.
13 Hamil kembar 4
14 Hydramnion 4
15 Bayi mati dalam kandungan 4
16 Kehamilan lebih bulan 4
17 Letak sungsang 8
18 Letak Lintang 8
III 19 Perdarahan dalam kehamilan ini 8
20 Preeklampsia/kejang-kejang 8
JUMLAH SKOR 2

Anda mungkin juga menyukai