Sop Penatalaksanaan Syok Anafilaksis

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 2

PENATALAKSANAAN

SYOK ANAFILAKSIS

No.
:
Dokumen

No. Revisi :
SOP Tanggal
:
Terbit

Halaman : 1/2

Drg. Trisia Widiyastuti


PUSKESMAS
PASAR KEPAHIANG Nip. 198111292009042003

1. Pengertian Kegagalan sirkulasi darah yang terjadi akibat reaksi alergi berat dan dapat
berakibat fatal apabila tidak segera ditangani
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penatalaksanaan syok anafilaktik di Puskesmas.

3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas. 440 / /Y.7/PK/V/2017 tentang Pelayanan


klinis di Puskesmas
4. Referensi 1. Undang Undang Nomor. 29 Tahun 2004 Tentang praktik kedokteran
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
3. Kemenkes Nomor 5 Tahun 2014 Tentang panduan praktik klinis bagi dokter
di fasilitas kesehatan primer
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1144/Menkes/Per/VIII/2010 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan
Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional
5. Prosedur A. Peralatan
1. Tabung Oksigen
2. Tensimeter
3. Ambulance (Jika di rujuk)
4. Adrenalin ampul
5. Dexamethason Vial
6. Jarum suntik disposibel 2,5 ml, 3 ml8.
7. Bak instrument
Instruksi Kerja
1. Baringkan pasien dengan posisi kaki lebih tinggi
6. Langah-langkah
2. Berikan ADRENALIN inj. 0,3 cc (1 : 1000) secara Intra Muskular pada
lengan atas.
3. Bila perlu dapat diulang tiap 15 menit, umumnya diperlukan 1-4 kali
pemberian.
4. Pasang tornikuet proksimal dari tempat suntikan (untuk mencegah
penyebaran), tornikuet dikendurkan tiap 10 menit
5. Jaga sistem pernapasan dan sistem kardiovaskuler agar berjalan baik
6. Pemberian cairan bila diperlukan
7. Bila perlu Kortikosteroid dapat diberikan secara intravena.
8. Dosis Hidrocortison 5 mg / kg BB, dapat diulang tiap 4 – 6 jam
9. Bila keadaan tidak membaik, persiapkan rujukan ke fasilisas
Kesehatan yang lebih lengkap.
7. Bagan alir
8. Hal-hal yang
perlu di
perhatikan
9. Unit terkait 1. UGD
2. Poliklinik
3. Apotik
4. Pendafaran
10.Dokumen terkait 1. Buku Status Pasien
2. Protap syok anfilaktik.
3. Buku register unit pelayanan terkait
4. Buku daftar rujukan pasien
11.Rekaman historis N Yang Diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai Diberikan
perubahan o

Anda mungkin juga menyukai