LHK Kp-Asi 2023

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 8

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

MONEV VALIDASI DATA GIZI DAN KIA


(PENGUATAN KELOMPOK PENDAMPING-ASI)
UPT PUSKESMAS BATU TAHUN 2023

Pemerintah Kota Batu


Dinas Kesehatan Kota Batu
UPT. Puskesmas Batu
LAPORAN HASIL KEGIATAN
MONEV VALIDASI DATA GIZI DAN KIA
(PENGUATAN KELOMPOK PENDAMPING-ASI)
UPT PUSKESMAS BATU TAHUN 2023

Pemerintah Kota Batu


Dinas Kesehatan Kota Batu
UPT. Puskesmas Batu
A. PENDAHULUAN
Masalah kesehatan yang timbul dimasyarakat sebagian besar
disebabkan oleh penyakit, adanya kasus kematian bayi dan balita terkait
kurang gizi, perilaku masyarakat, perilaku tenaga kesehatan, promosi-
promosi dari lingkungan sekitar serta karena pengaruh kebijakan-
kebijakan pemerintah terkait. Berhubungan dengan pemberdayaan
masyarakat, peran serta merekalah yang memegang peranan terpenting.
Berdasarkan data nasional khususnya kejadian kematian bayi dan balita
terkait kurang gizi bahkan gizi buruk, fenomena dua pertiga menjadi
pemicunya. Antara lain dua per tiga kematian balita terkait kurang gizi dan
dua per tiga kurang gizi terkait praktik pemberian makanan yang kurang
tepat pada bayi dan balita.
Undang-undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
mengamanatkan tujuan perbaikan gizi adalah untuk meningkatkan mutu
gizi perorangan dan masyarakat. Perbaikan gizi memegang peranan penting
dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat, perbaikan ekonomi dan
peningkatan kualitas sumber daya manusia. Oleh karena itu, dalam
rangka percepatan perbaikan gizi telah diterbitkan Peraturan Presiden
Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2013 tentang Gerakan Nasional
Percepatan Perbaikan Gizi yang diprioritaskan pada Seribu Hari Pertama
Kehidupan (Gerakan 1000 HPK).

B. LATAR BELAKANG
Dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia
khususnya masa 1000 Hari Pertama Kelahiran (HPK), makanan yang
paling diperlukan adalah ASI (Air Susu Ibu). Melalui kerangka konsep
kesehatan bahwa adanya masalah gizi balita, pola asuh memberikan
sumbangsih terbesar selain karena infeksi, kemiskinan, BBLR atau faktor
lainnya.
Bertajuk dari data capaian ASI Eksklusif UPT Puskesmas Batu
tahun 2022 didapatkan hasil sebesar 75.9% dari target 50% yang harus
dicapai. Hal ini sebenarnya sudah menunjukan keberhasilan pemberian
ASI Eksklusif di wilayah kerja Puskesmas Batu. Dengan adanya Inovasi
Puskesmas Batu yaitu EMSI KIMSI (Edukasi Memberikan ASI melalui Kartu
Menyusui Air Susu Ibu) diharapkan cakupan pemberian ASI Eksklusif di
wilayah kerja Puskesmas Batu meningkat. Oleh karena itu perlu adanya
refreshing pembinaan pada Kelompok Pendukung Air Susu Ibu (KP-ASI)
tingkat desa/kelurahan dan penggunaan EMSI KIMSI yang bertujuan
untuk meningkatkan cakupan bayi ASI eksklusif.
C. Tujuan
a. Tujuan Umum
Mendukung agar ibu-ibu dapat lebih berhasil menyusui, yaitu
memberikan ASI Eksklusif kepada bayinya usia 0-6 bulan dan
dilanjutkan hingga usia tak berbatas.

b. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti pertemuan dalam rangka Edukasi dan Konseling
Pemberian ASI Eksklusif Tk. Desa/Kelurahan (Anggota KP-ASI), peserta
mampu :
 Memahami serta meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dalam
kegiatan terkait ASI dan menyusui.
 Mendapatkan komitmen dari anggota untuk mendukung semua
kegiatan yang dilaksanakan terkait ASI dan menyusui.
 Membentuk organisasi / kepengurusan KP-ASI serta memperkuat
dengan Surat Keputusan (SK) dari Kepala Desa
 Tersusunnya jadwal kegiatan KP-ASI
 Melakukan pembinaan dan pendampingan pengurus dalam kegiatan
KP-ASI secara berkala.
 Evaluasi serta berbagi informasi dan pengalaman kegiatan KP-ASI
dalam rangka meningkatkan cakupan ASI Eksklusif yang dicapai
masyarakat desa
 Inovasi EMSI KIMSI (Edukasi Memberikan ASI melalui Kartu
Menyusui Air Susu Ibu)

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


Pembinaan KP-ASI
1. Air Susu Ibu dan Menyusui
2. Kebijakan Penanganan Masalah ASI Eksklusif Di Masyarakat (PP
tentang ASI Eksklusif)
3. Peran bantu lurah atau kepala desa dalam penerbitan SK KP-ASI
sebagai bentuk dukungan desa/kelurahan terhadap KP-ASI.
4. Pelaksanaan dan pencapaian hasil Kegiatan KP-ASI desa/ kelurahan.
5. Inovasi kegiatan KP-ASI
6. Inovasi EMSI KIMSI (Edukasi Memberikan ASI melalui Kartu Menyusui
Air Susu Ibu)
7. Evaluasi dalam rangka Pembinaan KP-ASI
8. Rencana Tidak Lanjut (RTL)
E. Cara Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan dilaksanakan dengan mengundang pihak terkait, tempat di
ruang pertemuan Lantai II Ruang Anterior UPT. Puskesmas Batu. Kegiatan
pertemuan ini sekaligus bentuk pembinaan KP-ASI (Kelompok Pendukung ASI
Eksklusif) di wilayah kerja UPT Puskesmas Batu diawali pembukaan oleh seksi
acara dan dilanjutkan dengan sambutan dari kepala puskesmas dengan
menyampaikan materi tentang Kebijakan Masalah ASI oleh Kepala Puskesmas
Batu sekaligus membuka acara, selanjutnya materi tentang Air Susu Ibu dan
Menyusui oleh pelaksana Upaya Gizi (Susi Hersasi,S.ST) dan dilanjutkan
evaluasi kegiatan KP-ASI dari desa/kelurahan yang telah terbentuk KP-ASI
dan terakhir Komitmen Pembentukan KP-ASI serta RTL. Dalam kegiatan ini
juga dilaksanakan diskusi serta menyimpulkan hasil dari diskusi. Diharapkan
dengan diadakannya acara pertemuan dalam rangka pembinaan KP-ASI
wilayah kerja UPT Puskesmas Batu dapat meningkatkan pengetahuan dan
ketrampilan serta kesadaran masyarakat terhadap pentingnya ASI untuk
meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di wilayah kerja UPT Puskesmas
Batu.

F. SASARAN
Tim KP-ASI yang terdiri dari Kepala desa/ lurah dan perangkat desa,
ketua TP-PKK, kader posyandu, ibu hamil, ibu menyusui, kepala keluarga
dari ibu hamil, nenek/kakek/pengasuh dari masing-masing desa/kelurahan.
Dalam kegiatan edukasi dan konseling ASI Eksklusif Tk. Desa/Kelurahan ini
dihadiri oleh kader KP-ASI yang ada didesa/kelurahan masing-masing di
wilayah kerja UPT. Puskesmas Batu.

G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Selasa, 16 Mei 2023
H. PERAN LINSEK DAN LINPROG
Peran Lintas Sektor :
a. Sebagai pemangku kebijakan yang dapat mendukungseluruh proses dan
sarana serta prasarana dalam kegiatan
b. PKK sebagai penyampai informasi kemasyarakat
c. Kader sebagai penyampai informasi dan pendamping
d. Masyarakat terkait sebagai pendukung sekaligus sebagai jembatan
penyampai informasi
Peran Lintas Program :
a. Kepala Puskesmas sebagai Penanggungjawab sekaligus Pembina
pelaksanaan kegiatan
b. KIA sebagai pemantau dan pelaksana kegiatan
c. Promkes sebagai pemantau dan penyampai informasi
I. SUMBER DANA (BIAYA)
- Pembiayaan kegiatan Monev Validasi Data Gizi dan KIA ini bersumber
dari dana Non Fisik-BOK tahun 2023 UPT. Puskesmas Batu yang
meliputi konsumsi berupa nasi box dan snack yang disiapkan pada saat
pertemuan
- kode rekening 5.1.02.01.01.0052 tentang : Belanja Makmin Rapat.
- Rincian Penggunaan Dana :
1. Konsumsi :
a. Nasi kotak : 55 x Rp. 35.000,- = Rp. 1.925.000,-
b. Snack kotak : 55 x Rp. 17.500,- = Rp. 962.500,-
Total = Rp. 2.887.500,-

J. SUSUNAN ACARA
JAM ACARA PEMATERI
08.30 – 09.00 Registrasi peserta Panitia

09.00 – 09.30 Pembukaan & sambutan dr. Jongky Orris S.M.


(Kepala UPT Puskesmas
Batu )
09.30 – 10.45 Materi & diskusi Susi Hersasi, SST

10.45 – 11.45 Kegiatan inovasi Puskesmas Susi Hersasi, SST


Batu tahun 2023 melalui
Penggunaan EMSI KIMSI
11.45 – selesai Penutupan Panitia

K. Susunan Panitia
Pelindung : Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu
Penanggung jawab : Kepala UPT Puskesmas Batu
Ketua : Susi Hersasi, SST
Sekretaris & Seksi Acara : Safira Ainun Ulumiyah, S.Gz
Seksi Perlengkapan dan umum : Choirul Huda
Des
L. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
a. Evaluasi dilakukan setiap satu tahun sekali
b. Pelaporan dilaksanakan setelah pelaksanaan kegiatan kepada kepala
UPT. Puskesmas Batu dan Koordinator Penanggung jawab UKM UPT.
Puskesmas Batu.
Mengetahui, Pelaksana Upaya Gizi
Kepala Puskesmas Batu

dr. JONGKY ORRIS S. M. SUSI HERSASI, S.ST


NIP. 19750505 201001 1 024 NIP. 19780618 200012 2 001
L. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
c. Evaluasi dilakukan setiap tahun sekali
d. Pelaporan dilaksanakan setelah pelaksanaan kegiatan dengan hasil
bahwa EMSI KIMSI akan tetap dilaksanakan dan dianggarkan pada
setiap desa/kelurahan untuk didistribusikan kepada semua ibu hamil
dan bayi baru.

Mengetahui, Pelaksana Upaya Gizi


Kepala Puskesmas Batu

dr. JONGKY ORRIS S. M. SUSI HERSASI, S.ST


NIP. 19750505 201001 1 024 NIP. 19780618 200012 2 001

Anda mungkin juga menyukai