Sa Sa Tu Tu Sa Tu
Sa Sa Tu Tu Sa Tu
Sa Sa Tu Tu Sa Tu
[Document subtitle]
[DATE]
[COMPANY NAME]
[Company address]
MATERI
Teks Pidato Persuasif
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI-1 :Menghargai dan Menghayati ajaran agama yang dianutnya
KI-2 :Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong
royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI-3 :Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
KI-4 :Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi pembelajaran regular
a. Fakta
• Struktur teks pidato persuasif
b. Konsep
• Tujuan teks pidato persuasif
c. Prinsip
• Kaidah kebahasaan teks pidato persuasif
d. Prosedur
• Menyusun kerangka teks pidato persuasif
• Menulis teks pidato persuasif
2. Materi pembelajaran pengayaan
• Menulis teks pidato persuasif sesuai dengan struktur dain kaidah kebahasaan
E. Metode Pembelajaran
Pendekatan : Saintifik
Metode : diskusi kelompok, tanya jawab, penugasan.
Model : Project Based Learning
2. Alat:
a. Laptop
b. LCD projector
c. Spekeer
1.Trianto, A., Harsiati, T., & Kosasih, E. (2018). Bahasa Indonesia SMP/MTs Kelas IX Edisi
Revisi 2018. Jakarta: Kemendikbud.
2. Trianto, A., Harsiati, T., & Kosasih, E. (2018). Buku Guru Bahasa Indonesia SMP/MTs
Kelas IX Edisi Revisi 2018. Jakarta : Kemendikbud.
3.Tayangan power point.
4. Tayangan video pembacaan pidato persuasive tema lingkungan
https://www.youtube.com/watch?v=0y2OfofGUIs&t=149s
H. Kegiatan Pembelajaran
Nilai
Karakter
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran (PPK), Alokasi
Literasi,4C, Waktu
HOTS
FASE 2:
MENDESAIN PERENCANAAN PROYEK
1.Guru melakukan Ice breaking sebelum membagi Kepedulian
kelompok.
Kerjasama
2.Peserta didik dibagi kedalam beberapakelompok
secara heterogen
Kolaborasi
3.Peserta didik menerima penjelasan mengenai
Kreativitas
kegiatan pembelajaran dan jenis tagihan yaitu
suatu perencanaan menulis teks pidato persuasif.
4.Peserta didik dibimbing guru mendiskusikan
Komunikatif
aturan main dan pemilihan aktivitas yang dapat
mendukung pelaksanaan proyek.
5.Peserta didik mendiskusikan sumber/ bahan/ alat
pendukung pelaksanaan proyek. Kerjasama
6.Peserta didik dan guru mendiskusikan Komunikatif
Komunikatif
perencanaan proyek berupa penentuan fase.
FASE 3:
MENYUSUN JADWAL
1. Peserta didik membuat jadwal pemilihan dan Disiplin
penyiapan proyek. Kerja sama
2. Peserta didik mendiskusikan jadwal untuk Tanggungjawab
menyelesaikan penulisan teks pidato persuasif Komunikatif
3. Peserta didik mendiskusikan dan membuat
jadwal pelaksanaan penyelesaian setiap fase
penulisan teks pidato persuasif.
Nilai
Karakter
Tahap Langkah-langkah Pembelajaran (PPK), Alokasi
Literasi,4C, Waktu
HOTS
FASE 4:
PENYELESAIAN PROYEK DAN
MONITORING GURU
1. Peserta didik diberi informasi terkait teks Berpikir kritris
pidato yang akan mereka susun, Kreatif
2. Peserta didik secara berkelompok mencari Kerja sama
bagian-bagian struktur dan kaidah Ketelitian
kebahasaan teks pidato persuasif
3. Setiap kelompok menyusun bagian-bagian
teks pidato persuasive yang telah
dikumpulkan dengan memperhatikan struktur
dan kaidah kebahasaan teks pidato persuasif Kerjasama
4. Peserta didik kemudian mengumpulkan Ketelitian
data sebanyak-banyaknya terkait isi teks
pidato yang dibuat
5. Peserta didik mengaitkan data yang ada
dengan berbagai peristiwa Ketelatenan
sekitar/pristiwa dalam kehidupan sehari-
hari
6. Peserta didik mengevaluasi teks pidato
persuasif sebagai acuan dalam menulis
FASE 5:
A. Penilaian
1. Kompetensi keagamaan dan sosial
a. Teknik penilaian : observasi/ pengamatan
b. Bentuk : catatan hasil observasi
c. Instrumen : jurnal (terlampir)
2. Kompetensi Pengetahuan:
a. Teknik penilaian : tes tulis dan tes penugasan
b. Bentuk Penilaian : tugas individu dan tugas kelompok.
c. Instrumen penilaian : lembar kerja. (terlampir)
3. Kompetensi keterampilan
a. Teknik penilaian : tes penugasan
b. Bentuk : tugas tertulis.
c. Instrumen penilaian : lembar kerja
4. Remedial
a. Pembelajaran remedial dilakukan bagi Peserta didik yang capaian KD nya belum
tuntas
b. Tahapan pembelajaran remedial dilaksanakan melalui remidial teaching
(klasikal), atau tutor sebaya, atau tugas dan diakhiri dengan tes.
c. Tugas remedial, dilakukan sebanyak 3 kali yaitu dengan cara menugaskan
kepada peserta didik untuk membenahi tugas yang telah dikerjakan sehingga
memenuhi ketentuan yang ditetapkan.
5. Pengayaan
Bagi Peserta didik yang sudah mencapai nilai ketuntasan diberikan pembelajaran
pengayaansebagai berikut:
a. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi masih dalam cakupan KD dengan
pendalamansebagai pengetahuan tambahan.
b. Siswa yang mencapai nilai diberikan materi melebihi cakupan KD dengan
pendalamansebagai pengetahuan tambahan.
8
9
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Sekolah : SMPN Kaburu No.35 Kep. Selayar
Kelas / Semester : XII / Ganjil
Materi Pokok : Teks Pidato Persuasif
A. Kompetensi Dasar
3.4 Menelaah Struktur dan ciri kebahasaan pidato persuasif
tentang permasalahan aktual yang didengar dan dibaca.
4.4 Menuangkan gagasan, pikiran, arahan atau pesan dalam
pidato (lingkungan hidup, kondisi sosial, dan/ atau
keragaman budaya) secara lisan dan/atau tulis dengan
memperhatikan struktur dan kebahasaan.
B. Indikator
3.4.1 Menelaah Struktur teks pidato persuasif
3.4.2 Menelaah ciri kebahasaan pidato persuasif tentang permasalahan
aktual yang didengar dan dibaca.
C. Petunjuk Belajar
10
B. Tujuan yang Akan Dicapai
Setelah kegiatan pembelajaran peserta didik dapat menelaah struktur teks pidato
persuasif dengan baik. Model pembelajaran yang digunakan yaitu project based learning.
Peserta didik dapat menelaah kaidah kebahasaan teks pidato persuasif dengan tepat serta
Peserta didik dapat menulis teks pidato persuasif dengan memperhatikan struktur, dan kaidah
kebahasaan teks pidato persuasif secara tepat, jujur, disiplin, dan bertanggungjawab.
C. Materi Pembelajaran
1. Pengertian Pidato
Menurut Tasai (dalam Nugroho, 2018:2), “Pidato adalah salah satu wujud kegiatan berbahasa
lisan yang memerlukan ekspresi gagasan, penalaran dan didukung oleh aspek nonbahasa
seperti ekspresi, wajah, kontak, pandang dan intonasi”. Menurut Ilham dan Iva (2020:99) pidato
adalah menyampaikan ungkapan- ungkapan dalam pikirannya yang bermakna yang
disampaikan kepada orang banyak dengan retorika yang baik... Sedangkan menurut Menurut
Karomani (Pratiwi, 2019:37) Pidato umumnya ditujukan kepada orang atau sekumpulan orang
untuk menyatakan selamat, menyambut kedatangan tamu, memperingati hari-hari besar dan lain
sebagainya. Adapun pendapat lain mengenai pengertian Menurut Trianto, Dkk ( 2018: 34)
Pidato persuasif merupakan bagian dari eksposisi yaitu untuk meyakinkan pembaca atau
pendengar dengan menyajikan argumentasi yang nalar, logis, masuk akal dan dapat
dipertanggungjawakan. Kemudian menurut YY Gulo( 2022 :25)bahwa pengertian pidato adalah
suatu kegiatan berbicara yang dilakukan oleh seseorang di depan banyak orang untuk
memberikan informasi secara lisan dengan memberikan ekpresi yang baik agar setiap orang
yang mendengarkan tertarik.. Sedangkan menurut (Sulistiawati,2017:29) Pidato persuasif
merupakan keterampilan menyampaikan pesan di depan publik secara verbal dengan tujuan
tertentu.
Berdasarkan pendapat ahli pengertian pidato di atas maka dapat di tarik Kesimpulan
bahwa Pidato Persuasif merupakan sesuatu yang diungkapkan kepada khalayak ramai
yang bertujuan menyampaikan suatu masalah agar mau melakukan sesuatu dengan cara
mengajak.
Pidato persuasif bertujuan untuk mengajak, membujuk dan merayu pendengar agerpengaruh
terhadap isi pidato yang disampaikan.
11
a. Pembentukan tanggapan Membentuk agar masyarakat memberikan tanggapan.
Pembentukan dilakukan agar masyarakat mengetahui banyak topik. Pembicara harus
menyadari bahwa pembentukan itu adalah proses pertalian ide-ide baru dengan nilai-nilai
masyarakat, hasilnya adalah perubahan perilaku.
b. Penguatan tanggapan Memberikan penguatan tanggapan bagi sekelompok masyarakat
untuk kesinambungan perilaku yang sedang berlangsung saat ini terhadap beberapa
topik atau isu.
Penguatan tanggapan dikaitkan dengan nilai-nilai dan sikap yang sudah ada pada
masyarakat.
c. Pengubahan tanggapan Pembicara persuasif berupaya untuk mengubah tanggapan
sambil meminta kepada masyarakat untuk mengubah atau menghentikan beberapa
perilaku, seperti merokok dan membuang sampah sembarangan.
Beberapa fungsi pidato sebagaimana dikemukakan Rosalina (dalam Karomani, 2011:
13) menyampaikan informasi kepada pendengarnya; a) mempengaruhi pendengar b)
mendidik c) menghibur khalayak d) membuat propaganda e) menyambung lidah orang
lain. Berdasarkan pendapat ahli Tujuan Pidato persuasif dapat disimpulkan bahwa
memberikan tanggapan dan penguatan yang berkaitan dengan sikap yang ada di
masyarakat, serta berupaya untuk mengubah atau menghentikan perilaku yang
negatif dengan cara mengajak dan membujuk seseorang untuk melakukan hal-hal
yang positif.
Struktur teks pidato persuasif menurut Santoso, dkk (2020) terdiri atas:
1) Bagian pembuka terdiri atas salam, sapaan, ucapan syukur pada Tuhan, ucapan
12
terima kasih, dan penyampaian tema pidato; 2) Struktur isi dalam pidato persuasif
berisiinformasi sebagai dasar dalam mengajak pembaca untuk melakukan apa yang
diinginkan penulis; 3) Bagian penutup berisi simpulan, ucapan terima kasih,
permohonan maaf, dan salam penutup.
4. Langkah-Langkah Menyusun Pidato Persuasif
a. Menentukan tema atau pokok pidato.
b. Mendaftar pokok-pokok pidato yang akan disampaikan.
c. Menentukan tujuan pidato.
d. Menyusun kerangka pidato.
e. Mengembangkan kerangka pidato.
Setelah membaca beberapa tips di atas, menyiapkan naskah pidato adalah hal pertama yang
harus kamu lakukan. Sayangnya, entah karena gugup atau karena tidak terbiasa, banyak orang
kesulitan untuk membuat naskah pidatonya. Alhasil, naskah yang dibuat tidak bagus, dan pidato
yang disampaikan juga jadi berantakan.Kalau kamu adalah salah satu orang yang mengalami
kesulitan yang sama, kamu bisa memulainya dengan membuat kerangka pidato. Kerangka
pidato sendiri terdiri dari beberapa poin-poin penting dalam pidato tersebut, dan berikut cara
membuat kerangka pidato yang bisa kamu buat!
a) Pembukaan Pidato
Pada langkah pertama ini, kamu perlu membuat pembukaan pidato. Kerangka pidato ini secara
sederhana sebagai pengenalan diri terhadap audiens. Maka dari itu, pada kerangka pidato ini,
sebaiknya dibuat dengan bahasa yang tidak terlalu berat agar audiens ingin untuk
mendengarkan isi pidato.Meski apa yang kamu sampaikan itu penting, tetapi kamu tidak bisa
begitu saja menyampaikan poin utama dalam pidato kamu. Dalam berpidato, kamu harus
membukanya dengan pembukaan.Pembukaan pidato sendiri terdiri dari beberapa bagian yaitu
salam pembuka, ucapan puji dan syukur, mengungkapkan rasa hormat kepada audiens dan
orang yang dianggap penting atau berpengaruh di acara tersebut, perkenalan diri singkat jika
perlu, dan terakhir penjelasan singkat seputar topik yang akan dibahas dalam pidato tersebut.
b) Isi Pidato
Setelah pembukaan, kamu bisa mulai membuat isi pidato. Isi pidato sendiri terdiri dari poin-poin
penting yang harus kamu sampaikan. Namun, perlu diingat, isi pidato bukan hanya harus
mengenai sasaran atau target audiens, tetapi juga sesuai dengan topik bahasan hari itu.Karena
isi pidato merupakan bagian terpenting, kamu harus membuatnya sebaik mungkin. Isi pidato
yang baik bukan berarti harus terlihat rumit. Sebaliknya, isi pidato sebaiknya harus dibuat ringkas
dengan kalimat-kalimat yang enak dibaca dan didengar.Dengan kalimat yang sesuai, audiens
13
bisa dengan mudah mengerti dengan topik yang kamu bicarakan dan kamu pun tidak akan
mengalami kesulitan untuk mengerti topik tersebut, mengingatnya, dan mengucapkannya di
depan banyak orang.
3. Bagian Penutup
Pidato yang bagus tidak selalu harus panjang, dan membuat orang lain bosan. Sebuah pidato
dianggap bagus jika poin-poin yang kita sampaikan, tersampaikan dan dipahami dengan baik
oleh audiens.Jadi, setelah kamu menyampaikan semua isi pidato, kamu bisa segera mengakhiri
pidato. Bagian penutup pidato sendiri berisi rangkuman dan kesimpulan dari topik yang sudah
kamu sampaikan, dan harapan kamu sebagai pembicara.
Jangan lupa ucapkan permintaan maaf jika ada bagian pidato yang kurang tepat baik itu
kata-katanya maupun cara penyampaiannya. Ucapkan juga terima kasih kepada semua orang
karena telah menyempatkan waktu untuk hadir dalam acara tersebut, dan mendengarkan pidato
kamu dengan baik.Terakhir, karena pidato kamu dimulai dengan ucapan salam, maka kamu juga
harus mengakhirinya dengan ucapan salam. Ucapan salamnya sendiri bisa berupa kalimat
“Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh” atau ucapan “Selamat pagi, selamat siang,
selamat sore, atau selamat malam”.
14
masih banyak lainnya.
Kalimat Persuasif merupakan kalimat yang mengajak orang lain untuk melakukan sesuatu. Ciri-
ciri kalimat persuasif adalah berisi ajakan, menggunakan kata seruan seperti ayo, mari, dan lain-
lain. Contoh: Marilah kita bersama-sama menerapkan budaya bersih di lingkungan sekitar kita.
Hal ini akan membuat hidup kita menjadi lebih sehat. Ayo, terapkan prinsip hidup bersih agar kita
semua selalu sehat dan terhindar dari berbagai penyakit! Mari kita jaga kebersihan lingkungan
kita dengan membuang sampah pada tempat sampah!
Penggunaan Kosakata Emotif merupakan kosa kata yang menimbulkan atau membangkitkan
emosi subyektif sehingga menciptakan gambaran dalam imajinasi yang merangsang panca
indra. Kosakata ini berhubungan dengan perasaan yang bisa membuat para pendengar menjadi
tersentuh. Kosakata emotif biasanya mengandung makna konotatif atau kiasan. Contoh: Pada
kesempatan ini saya ingin mengutip sebuah pepatah bahwa siapa menanam, dia akan menuai.
Ini artinya kita akan mendapatkan hasil sesuai dengan perbuatan kita. Sebagai siswa, kita jangan
pernah tunduk pada kemalasan. Ayo, kita kejar cita-cita kita! Jangan pernah berkecil hati. Jika
kita mau berusaha, pasti apa yang kita cita-citakan dapat tercapai.
Penggunaan Kosakata Bidang Ilmu atau kata teknis adalah kosakata yang biasa digunakan
di dalam dunia keilmuan. Kosakata bidang kesehatan misalnya nyamuk aides aegepty. Kosakata
bidang ilmu lingkungan misalnya polusi udara, reboisasi dan masih banyak lainnya. Contoh:
Dengan membersihkan lingkungan sekitar, secara tidak langsung kita akan terhindar dari gigitan
nyamuk Aides Aegepty yang dapat menimbulkan penyakit demam berdarah Sampah yang
menumpuk dan tidak dikelola dengan baik akan menyebabkan polusi udara. Dari sampah itu
akan keluar bau yang mengganggu penciuman warga di sekitarnya. Supaya tidak terjadi longsor,
kita bisa melaksanakan reboisasi di daerah yang pohon-pohonnya banyak ditebang.
Antonim merupakan suatu kata yang berlawanan makna dengan kata lain. Antonim disebut
juga dengn lawan kata. Contoh: Sebagai pelajar, kita harus rajin belajar demi masa depan yang
lebih baik, bukan malah bermalas-malasan.
Abstrak Kata Benda merupakan jenis kata benda yang tidak dapat kita lihat dengan panca
indera namun bisa dirasakan. Contoh: Kesuksesan kita ditentukan oleh usaha kita sendiri. Oleh
karena itu, sejak masih sekolah marilah kita memulainya dengan rajin belajar. Dengan
memahami tujuh ciri kebahasan teks pidato persuasif, diharapkan siswa atau seorang orator
dapat menyusun teks pidato yang komunikatif serta mampu membujuk audiens atau pembaca
melakukan apa yang diharapkan.
15
DAFTAR PUSTAKA
Santoso, E. D., Sholihah, R. A., & Mu’ti, Y. A. (2021). Strategi Ekstrakurikuler Muhadharah
dalam Melatih Kemampuan Public Speaking Siswa Mi. NATURALISTIC: Jurnal Kajian
Penelitian Pendidikan dan Pembelajaran, 6(1), 1029-1039.
Trianto Agus, Dkk. (2018). Buku Guru Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan. Pusat
Kurikulum dan Pembukuan, Balitbang, Kemendikbud.
16
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
A. Identitas LKPD
a. Nama Siswa :
b. Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas XII
c. Tahun Pelajaran : 2022/2023
Semester : Ganjil
d. Guru Mata Pelajaran : Andi Hudarsi Patta, S.Pd.
B. Kompetensi Dasar
3.4 Menelaah Struktur dan ciri kebahasaan pidato persuasif tentang permasalahan
aktual yang didengar dan dibaca.
4.4 Menuangkan gagasan, pikiran, arahan atau pesan dalam pidato (lingkungan hidup,
kondisi sosial, dan/ atau keragaman budaya) secara lisan dan/atau tulis dengan
memperhatikan struktur dan kebahasaan.
C. Indikator
3.4.1 Menganalisis Struktur teks pidato persuasif
3.4.2 Menganalisis ciri kebahasaan pidato persuasif tentang permasalahan
aktual yang didengar dan dibaca.
D. Petunjuk Belajar
17
E. Tujuan yang Akan Dicapai
Setelah kegiatan pembelajaran peserta didik dapat menelaah struktur teks
pidato persuasif dengan baik. Model pembelajaran yang digunakan yaitu project
based learning. Peserta didik dapat menelaah kaidah kebahasaan teks pidato
persuasif dengan tepat serta Peserta didik dapat menulis teks pidato persuasif
dengan memperhatikan struktur, dan kaidah kebahasaan teks pidato persuasif
secara tepat, jujur, disiplin, dan bertanggungjawab.
F. Rangkuman Materi
Pengertian teks pidato persuasif
Kosasih (2019, : 170) mengatakan, “Teks pidato persuasif yaitu teks yang disampaikan
secara lisan kepada khalayak yang isinya berupa ajakan atau bujukan. Pernyataan-
pernyataan di dalam teks tersebut mendorong seseorang untuk mengikuti harapan atau
keinginan-keinginan pembacanya”. Sedangkan menurut
Kemendikbud dalam Modul Bahasa Indonesia (2018, :15) mengungkapkan, “Teks
pidato persuasif yakni sebagai teks yang berisi bujukan atau ajakan, maka langkah pertama
yang harus dilakukan dalam penulisannya adalah menyiapkan sejumlah bujukan ataupun
ajakan”.
Teks pidato persuatif dibentuk oleh beberapa bagian, yang antar bagiannya itu disusun
secara sistematis dan saling berhubungan.
a) Pengenalan isu, yakni berupa beupa pengantar atau penyampaian tentang masalah yang
menjadi dasar tulisan atau pembicaraannya itu.
b) Rangkaian argumen, yakni berupa sejumlah pendapat penulis/pembicara terkait dengan isu
yang dikemukakan pada bagian sebelumnya. Pada bagian ini dikemukakan pula sejumlah
fakta yang memperkuat argumen-argumennya itu
c) Pernyataan ajakan, yakni sebagai inti dari teks persuasi yang di dalamnya dinyatakan
dorongan kepada pembaca/pendengarnya untuk melakukan sesuatu. Pernyataan itu
mungkin disampaikan secara tersurat ataupun tersirat (Tesniyadi, 2019).
Struktur teks pidato persuasif menurut Santoso, dkk (2020) terdiri atas:
1) Bagian pembuka terdiri atas salam, sapaan, ucapan syukur pada Tuhan, ucapan terima
kasih, dan penyampaian tema pidato;
2) Struktur isi dalam pidato persuasif berisiinformasi sebagai dasar dalam mengajak
pembaca untuk melakukan apa yang diinginkan penulis;
18
3) Bagian penutup berisi simpulan, ucapan terima kasih, permohonan maaf, dan salam
penutup.
Pengetahuan
Butir soal :
Kita semua mengetahui bahwa banyak sekali terjadi kenakalan remaja di sekitar kita saat ini,
dengan banyaknya perbuatan negatif di masyarakat. Mulai dari merokok bagi anak-anak
dengan usia di bawah umur serta yang lebih berbahaya lagi yaitu mencoba penggunaan
narkoba di usia dini.
19
Meski pada mulanya hanya mencoba namun kemudian menjadi adiktif hingga berujung kepada
kecanduan. Beragam penyebab kenakalan remaja sendiri dapat berasal dari kesalahan
mendidik orang tua atau terlalu sibuk dalam bekerja hingga akhirnya kurang
memperhatikan perkembangan pergaulan anak mereka, atau dapat juga disebabkan karena
faktor salah memilih teman.
Tentu saja, kita boleh saja berteman dengan banyak orang, namun tetap harus berhati-hati pula
dalam memilih teman, agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang negatif.
Contoh pergaulan yang salah, sendiri diantaranya tawuran antar pelajar, geng motor, serta
mabuk-mabukan. Banyak dari hal ini kemudian akan menimbulkan korban jiwa, baik dari
kalangan remaja hingga menyangkut warga lain.
Oleh karenanya, jauhilah pergaulan yang salah tersebut, karena hanya akan merugikan dirimu
sendiri. Jangan lupa gunakan juga masa remaja yang diisi dengan beragam hal positif agar
berguna untuk diri sendiri, para orang tua serta bangsa kita. Sampai di sini yang dapat saya
sampaikan melalui pidato ini, mohon maaf jika terdapat kesalahan.
Wassalamualaikum Wr Wb.
Pembuka
ISI
Penutup
Kalimat Emotif
20
Kalimat Sapaan
Kalimat persuasif
21
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Sekolah : UPT SMPN Kaburu No.35 Kepulauan Selayar
Kelas/Semester : IX/I (satu)
Mata Pelajaran/Materi Pokok : Bahasa Indonesia/ Teks Pidato Persuasif
Pembelajaran ke-6 : Menelaah dan menulis teks pidato persuasif
Alokasi Waktu : 2x 40 menit
Kelompok :
Anggota :
1. .
2. .
3. .
4. .
A . KOMPETENSI DASAR :
4.4 Menuangkan gagasan, pikiran, arahan atau pesan dalam pidato (lingkungan
hidup, kondisi sosial, dan/ atau keragaman budaya) secara lisan dan/atau tulis
dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan.
B. INDIKATOR
4.4.1. Menulis teks pidato persuasive ( P5)
1. Keterampilan
a. Teknik : Tes Tertulis
b. Bentuk : Produk
c. Instrumen : (terlampir)
d. Rubrik Penilaian :
22
pesan dalam 2. Peserta didik
pidato (lingkung mengembangkan kerangka
-an hidup, pidato yang sudah dibuat
kondisi sosial,
menjadi teks pidato dengan
dan/ atau
keragaman bu- tepat!
daya) secara
lisan dan/ atau
tulis dengan
memperhatikan
struktur dan
kebahasaan.
Soal:
1. Buatlah kerangka pidato dari salah satu tema berikut :
a. lingkungan
b. Kesehatan
c. bullying
2. Kembangkan kerangka pidato yang kamu buat menjadi teks pidato!
23
Kunci Jawaban
Isi Kita semua mengetahui bahwa banyak sekali terjadi kenakalan remaja di sekitar kita
saat ini, dengan banyaknya perbuatan negatif di masyarakat. Mulai dari merokok bagi
anak-anak dengan usia di bawah umur serta yang lebih berbahaya lagi yaitu
mencoba penggunaan narkoba di usia dini.
Meski pada mulanya hanya mencoba namun kemudian menjadi adiktif hingga
berujung kepada kecanduan. Beragam penyebab kenakalan remaja sendiri dapat
berasal dari kesalahan mendidik orang tua atau terlalu sibuk dalam bekerja hingga
akhirnya kurang memperhatikan perkembangan pergaulan anak mereka, atau dapat
juga disebabkan karena faktor salah memilih teman.
Tentu saja, kita boleh saja berteman dengan banyak orang, namun tetap harus
berhati-hati pula dalam memilih teman, agar tidak terjerumus ke dalam hal-hal yang
negatif.
Contoh pergaulan yang salah, sendiri diantaranya tawuran antar pelajar, geng motor,
serta mabuk-mabukan. Banyak dari hal ini kemudian akan menimbulkan korban jiwa,
baik dari kalangan remaja hingga menyangkut warga lain.
24
Penutup Oleh karenanya, jauhilah pergaulan yang salah tersebut, karena hanya akan
merugikan dirimu sendiri. Jangan lupa gunakan juga masa remaja yang diisi dengan
beragam hal positif agar berguna untuk diri sendiri, para orang tua serta bangsa kita.
Sampai di sini yang dapat saya sampaikan melalui pidato ini, mohon maaf jika
terdapat kesalahan.
Wassalamualaikum Wr Wb.
Kalimat Emotif Kita Jangan lupa gunakan juga masa remaja yang diisi dengan
beragam hal positif agar berguna untuk diri sendiri, para orang
tua serta bangsa kita
Kalimat Sapaan Kep Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah yang terhormat
Bapak/Ibu guru serta staf dan teman-teman sekalian yang saya
banggakan.
Kalimat Persuasif Jauhilah pergaulan yang salah tersebut, karena hanya akan
merugikan dirimu sendiri.
Sinonim
kata usia persamaan katanya umur
25
LAMPIRAN PENILAIAN
Pertama
1.Penilaian Sikap
Dst.
No
Deskripsi Skor
Soal
Siswa menemukan semua struktur teks pidato persuasif 3
dengan benar
1 Siswa menemukan dua struktur teks pidato persuasif 2
dengan benar
Siswa menemukan satu struktur teks pidato persuasif 1
dengan benar
Siswa tidak menemukan struktur teks pidato persuasif 0
dengan benar
2 Siswa menemukan 3 kalimat aktif dengan benar 3
26
Siswa menemukan 1 kalimat sapaan dengan benar 1
27
Rubrik Penilaian Produk Keterampilan
Skor
No. Tahapan
1 2 3 4 5
1 Tahap Perencanaan
Tahap Proses Pembuatan
a. Penyusunan kerangka
2 b. Pengembangan kerangka pidato menjadi
teks pidato
Tahap Akhir (Hasil Produk)
3
Tahap Akhir (Hasil Produk)
3 a. Kesesuaian isi dengan tema
b. Kelengkapan struktur atau sistematika
pidato
c. Unsur kebahasaan
e. Penampilan
Total Skor
Kisi-Kisi Pengetahuan
Nama Sekolah : SMPN Kaburu No. 35 Kep. Selayar
Tahun : 2022/2023
Kelas/Semeste : IX/ Ganjil
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi : Teks Pidato persuasif
28
Nama Sekolah : SMPN Kaburu
Tahun pelajaran : 2022/2023
Kelas/Semester : IX/ Ganjil
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Materi : Teks Pidato persuasif
KISI-KISI Keterampilan
29
METODE PEMBELAJARAN
30
31
32
33
34
35
a. Menentukan atau memilih topik
pembahasaan
b. Mencari pokok pokok pidato yang akan
disampaikan .
c. Menentukan tujuan pidato .
d. Menyusun kerangka pidato .
e. Mengembangkan kerangka pidato .
Salam pembuka
Salam penghormatan
capan syukur
Isi pidato ( penjelasan awal topik,penjelasan gagasanmu tentang topik yang dibahas dan
memberikan contoh bukti sebagai penguat gagasan.
Permohonan maaf
Salam penutup
36
37