Matematika 11 Bab 2.2
Matematika 11 Bab 2.2
Matematika 11 Bab 2.2
BAB II : LINGKARAN
INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama Penyusun : .....................................................................................
Satuan Pendidikan : SMA
Kelas / Fase : XI (Sebelas) - F
Mata Pelajaran : Matematika
Elemen : Lingkaran dan Garis Singgung
Prediksi Alokasi Waktu : 4 x 45 Menit JP/Minggu
Tahun Penyusunan : 20 ..... / 20 .....
B. KOMPETENSI AWAL
Perkenalkan subbab ini dengan mengajak siswa memperhatikan gambar roda kereta api dan rel
kereta api sebagai contoh konkret dari garis singgung dan titik singgung.
F. MODEL PEMBELAJARAN
Blended learning melalui model pembelajaran dengan menggunakan Project Based Learning
(PBL) terintegrasi pembelajaran berdiferensiasi berbasis Social Emotional Learning (SEL).
KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Membuktikan teorema yang berhubungan dengan lingkaran
Menemukan sifat-sifat garis singgung pada lingkaran
B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Garis singgung berpotongan dengan lingkaran di satu titik.
Titik potong lingkaran dengan garis singgung disebut titik singgung.
Garis singgung dan jari-jari lingkaran di titik singgung berpotongan tegak lurus.
Dari satu titik di luar lingkaran, dapat dibentuk dua garis singgung yang sama panjang.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
Apakah saya dapat menggambar garis singgung?
Apakah saya dapat menentukan panjang garis singgung?
Apakah saya paham sifat-sifat garis singgung?
D. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Kegiatan Pendahuluan
Doa; absensi; menyampaikan tujuanpembelajaran; dan menyampaikan penilaian hasil
pembelajaran
Memotivasi siswa untuk tercapainya kompetensi dan karakter yang sesuai denganProfil
Pelajar Pancasila; yaitu 1) beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, dan
berakhlak mulia, 2) mandiri, 3) bernalar kritis, 4) kreatif, 5) bergotong royong, dan 6)
berkebinekaan global, yang merupakan salah satu kriteria standar kelulusandalam satuan
pendidikan.
Kegiatan Inti
Ayo Bereksplorasi
Kegiatan Penutup
Siswa dan guru menyimpulkan pembelajaran hari ini.
Refleksi pencapaian siswa/formatif asesmen, dan refleksi guru untuk mengetahui
ketercapaian proses pembelajaran dan perbaikan.
Menginformasikan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan pada pertemuan berikutnya.
Guru mengakhiri kegiatan belajar dengan memberikan pesan dan motivasi tetap semangat
belajar dandiakhiri dengan berdoa.
E. ASESMEN / PENILAIAN
1. ASESMEN DIAGNOSTIK:
Mengetahui kondisi awal mental para peserta didik
Pilihan Jawaban
No Pertanyaan
Ya Tidak
1 Apa kabar hari ini?
2 Apakah ada yang sakit hari ini?
3 Apakah kalian dalam keadaan sehat?
4 Apakah anak-anak merasa bersemangat hari ini?
5 Apakah tadi malam sudah belajar?
2. ASESMEN FORMATIF:
Diskusi : melatih kemampuan peserta didik dalam berkolaborasi dengan kelompoknya,
melatih berbicara dan berani mengungkapakan pendapat, memunculkan ide-idenya, bekerja
sama dalam tim
Presentasi: melatih kemampuan peserta didik dalam melatih berbicara di depan umum,
berani mengajukan pertanyaan terhadap pemaparan hasil praktikum milik kelompok lain,
memaksimalkan kerja kelompok
Unjuk kerja : menilai keterampilan proses yang dimiliki setiap anak, dan perkembangannya
3. ASESMEN SUMATIF
Dilaksanakan diakhir pembelajaran untuk mengukur tingkat capaian pemahaman sains
peserta didk untuk menentukan langkah selajutnya.
Guru melakukan pengamatan selama diskusi berlangsung. Hasil pengamatan berupa
jawaban siswa dan partisipasi siswa dalam diskusi dapat dicatat dalam jurnal untuk
ditinjau kembali
Guru memeriksa kelengkapan lembar pengamatan siswa
Asesmen ini dibuat Individu, kelompok, peforma dan tertulis- formatif dan sumatif
2) Sikap Sosial
Teknik Penilaian : Penilaian Antar Teman
Instrumen Penilaian : Rubrik
Nama Peserta didik : ....................................................
No. Indikator SL SR KD TP
1
2
3
4
5
Keterangan
SL = Selalu : sangat baik
SR = Sering : baik
KD = Kadang-kadang : cukup
TP = Tidak Pernah : perlu bimbingan
Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 4 Sangat baik
2 3 Baik
3 2 Cukup
4 1 Kurang
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
12
c. Penilaian Keterampilan
Aspek yang Dinilai Jumlah
No Nama Nilai
Baik Sedang Kurang Skor
1
2
3
Keterangan:
Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 4 Sangat baik
2 3 Baik
3 2 Cukup
4 1 Kurang
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
12
Penilaian Hasil Kerja Kelompok
Aspek Penilaian
Jumlah
No Nama Kelompok Ketepatan Estetika (nilai seni) Nilai
jawaban paparan
1
2
3
4
Pedoman Skor
No Skor Predikat Kriteria
1 8 Sangat baik Semua jawaban benar/tepat, menarik
2 6 Baik Sebagian besar jawaban benar, menarik
3 4 Cukup Separuh jawaban benar, menarik
4 2 Kurang Sebagian kecil jawaban benar, menarik
Nilai Akhir : Jumlah skor yang diperoleh x100
16
3. PENILAIAN SUMATIF
ASSESMEN SIKAP
Penilaian sikap ini dilakukan melalui pengamatan (observasi) Guru selama kegiatan
pembelajaran Penilaian ini dilakukan agar Guru melihat sikap perilaku peserta didik dalam
menjaga hidup bersama di masyarakat pada kehidupan sehari-hari (civic disposition),
seperti sopan santun, percaya diri, dan bertoleransi. Bentukpedoman penilaian yang dapat
digunakan oleh Guru adalah sebagai berikut:
Perlu
Sangat baik Baik Cukup
Kriteria dikembangkan
4 3 2 1
Sopan Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
santun berlaku sopan, baik berlaku sopan hanya hanya berlaku belum
selama proses selama sopan hanya menampakkan
pembelajaran proses pembelajaran kepada Guruatau perilaku
maupun di luar peserta didik yang
kelas. lain. sopan
Percaya Peserta didik Peserta didik berani Peserta didik Guru bertanya
diri berani berpendapat, hanya berani Peserta didik
berpendapat, ertanya, atau menjawab ha- kesulitan dalam
ertanya, atau menjawab nya saat berpendapat,
menjawab pertanyaan bertanya,
ertanyaan, serta maupun menjawab
mengambil pertanyaan
keputusan
Toleransi Peserta didik dapat Peserta didik dapat Peserta didik dapat Peserta didik
menghargai menghargai menghargai tidak dapat
pendapat peserta pendapat peserta pendapat menghargai
didik lain didik lain peserta didik lain pendapat
dan menerima dan kurang bisa dan tidak bisa peserta didik
kesepakatan menerima menerima lain dan tidak
meskipun berbeda kesepakatan kesepakatan bisa menerima
dengan kesepakatan
pendapatnya
ASESSMEN PENGETAHUAN
Penilaian pengetahuan dilaksanakan melalui tes setelah kegiatan pembelajaran
berlangsung. Penilaian pengetahuan diberikan dalam bentuk pilihan ganda, benar salah,
maupun esai. Penilaian pengetahuan ini bertujuan agar Guru mampu melihat pengetahuan
yang telah dikuasai peserta didik dalam kegiatan.
Perlu dikem
Sangat baik Baik Cukup
Kriteria bangkan
4 3 2 1
Sifat ini pertama kali ditemukan oleh matematikawan Belanda bernama Frans van Schooten,
karena itu disebut sebagai Teorema van Schooten.
Remedial
Peserta didik yang hasil belajarnya belum mencapai target, guru melakukan pengulangan
materi dengan pendekatan yang lebih individual dengan memberikan tugas individu tambahan
untuk memperbaiki hasil belajar peserta didik yang bersangkutan
LAMPIRAN 1
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
LATIHAN 2.2
1. Jika jari-jari lingkaran A adalah 7 cm dan titik P berjarak 25 cm dari titik A, berapakah
panjang garis singgung PB ?
2. Pada gambar berikut, BD dan CD adalah garis singgung lingkaran A. Jika _BAC = 147◦,
tentukan besar _BDC.
LAMPIRAN 2
BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK
Roda kereta api menyentuh rel kereta di satu titik. Secara matematis dikatakan bahwa rel adalah
garis singgung roda dan titik sentuhnya disebut sebagai titik singgung.
Dalam tugasnya, seorang navigator pada kapal laut perlu menghitung jarak pelabuhan yang berada
pada cakrawala.
Bagaimana dengan garis singgung yang menyinggung di titik berbeda? Jika ada titik singgung lain,
berapa besar sudut antara garis singgung dan jari-jari di titik singgung itu?
LAMPIRAN 3
GLOSARIUM
domain (daerah asal) Himpunan yang memuat nilai-nilai masukan (input) di mana fungsi tersebut
terdefinisi.
ekstrapolasi Penggunaan hubungan antar variabel untuk memprediksi nilai yang berada di luar
jangkauan data.
fungsi bijektif Fungsi di mana setiap anggota himpunan dari daerah asal (Domain) tepat
mempunyai satu pasangan dari himpunan daerah kawan (Kodomain) dan sebaliknya.
fungsi injektif Fungsi di mana anggota berbeda dari himpunan daerah asal (Domain) mempunyai
pasangan yang berbeda dari himpunan daerah kawan (Kodomain).
fungsi surjektif Fungsi di mana anggota himpunan daerah hasil (Range) sama dengan anggota
himpunan daerah kawan (Kodomain).
garis best-fit Garis yang paling mewakili data pada diagram pencar.
garis singgung Garis yang menyinggung lingkaran pada tepat satu titik.
interpolasi Penggunaan hubungan antarvariabel untuk memprediksi nilai yang berada di dalam
jangkauan data.
invers fungsi Fungsi di mana pemetaan anggotanya merupakan kebalikan dari pemetaan fungsi
aslinya.
jari-jari Jarak setiap titik pada lingkaran dengan pusat lingkaran.
kodomain (daerah kawan) Himpunan yang memuat nilai-nilai keluaran dari fungsi.
koefisien determinasi Proporsi (persentase) dari variabel dependen yang diterangkan oleh variabel
independen.
koefisien korelasi Ukuran deskriptif numerik dari suatu korelasi.
kolaborasi Kemampuan bekerja dengan orang lain di dalam kelompok untuk mencapai tujuan
bersama.
komposisi fungsi Penggabungan dua atau lebih operasi fungsi yang dapat dilakukan dengan syarat
tertentu.
lingkaran Tempat kedudukan titik-titik yang jaraknya sama dari pusat lingkaran).
regresi linear Model regresi yang memberikan hubungan garis lurus antara dua variabel.
relasi Hubungan antara anggota suatu himpunan dengan anggota dari himpunan lainnya.
residu Selisih antara nilai variabel dependen yang diamati dan nilai variabel dependen yang
diprediksi.
segiempat tali busur Segiempat yang keempat sudutnya terletak pada lingkaran.
sudut pusat Sudut yang terletak pada pusat lingkaran dan menghadap pada busur tertentu.
sudut keliling Sudut yang terletak pada keliling lingkaran dan menghadap pada busur tertentu.
tali busur Ruas garis yang menghubungkan dua titik pada lingkaran.
tes garis vertikal Salah satu cara menentukan apakah sebuah relasi merupakan fungsi melalui
grafiknya; cukup dengan menggeser garis vertikal dari kanan ke kiri (atau sebaliknya) dan
melihat jumlah titik potong yang dihasilkan.
variabel independen Variabel yang akan digunakan untuk membuat prediksi terhadap nilai variabel
dependen.
variabel dependen Variabel yang nilainya dipengaruhi oleh variabel independen.
LAMPIRAN 4
DAFTAR PUSTAKA
1. Dicky Susanto, dkk., Buku Panduan Guru Matematika, Kemdikbudristek, Jakarta, 2021
2. Dicky Susanto, dkk., Buku Panduan Siswa Matematika, Kemdikbudristek, Jakarta, 2021