PENDALAMAN MATERI

(Lembar Kerja Resume Modul)

Muwahid

A. Judul Modul : SEJARAH KEBUDAYAAN ISLAM

B. Kegiatan Belajar : PERKEMBANGAN KEBUDAYAAN ISLAM PADA MASA
KHULAFAUR RASYIDIN (KB 1)
C. Refleksi

BUTIR
NO RESPON/JAWABAN
REFLEKSI
1 Konsep Beberapa konsep yang dijelaskan dalam modul sejarah kebudayaan Islam dengan tema
(Beberapa perkembangan kebudayaan Islam pada masa Khulafaur Rasyidin antara lain adalah :
istilah dan
definisi) di KB

A. Perkembangan Kebudayaan Islam pada Masa Abu Bakar Ash-Shiddiq

Abu Bakar Ash Shiddiq lahir pada tahun 572 dan meninggal pada tanggal 23 Agustus
634/21 Jumadil Akhir 13 H. Beliau adalah salah satu orang pertama yang memeluk Islam
atau dikenal dengan al sabiqun al awwalun. Setelah kematian Nabi Muhammad, Abu Bakar
menjadi khalifah Muslim pertama dari tahun 632 hingga 634 M. Abu Bakar menjabat
sebagai khalifah selama dua tahun, dua bulan dan 14 hari sebelum meninggal karena sakit.
Sejak usia 10 tahun, Abu Bakar telah melakukan perjalanan bisnis karena perusahaan
tersebut telah menjadi bisnis keluarga. Perjalanan bisnis membawanya ke Yaman, Suriah
dan beberapa tempat lainnya. Perjalanan bisnis ini membuatnya semakin kaya dan
berpengalaman dalam berbisnis.
 Buku Hayatussahabah menyatakan bahwa Abu Bakar masuk Islam atas ajakan
Muhammad. Kemudian Abu Bakar menemui Utsman bin Affan, Thalhah bin Ubaidillah,
Zubair bin Awwam dan Sa'ad bin Abi Waqas dan mengajak mereka masuk Islam. Kemudian
mereka pun masuk Islam. Kemudian, Abu Bakar mendakwahkan ajaran Islam kepada
Utsman bin Affan, Thalhah bin Ubaidillah, Zubair bin Awwam dan Sa'ad bin Abi Waqas.
Sepeninggal Nabi Muhammad SAW, terjadi pembicaraan antara para pemimpin
Anshar dengan para muhajirin di Tsaqifah Bani Saidah di Madinah, yang kemudian
berujung pada penunjukan Abu Bakar sebagai pemimpin baru komunitas Muslim,
atau khalifah Muslim pada tahun 632 M.

B. Perkembangan Kebudayaan Islam pada Masa Umar bin Khattab

1. Biografi Singkat Umar bin Khattab

Umar bin Khattab lahir di mekah dari bani Adi yang masih satu rumpun dengan suku
Quraisy dengan nama lengkap Umar bin Khattab bin Abdul uzza. Keluarganya tergolong kelas
menengah. Beliau bisa membaca dan menulis pada mas itu, memiliki fisik yang kuat dan
memiliki watak yang keras dan menjadi juara gulat di Mekkah. Karena beliau memiliki watak
yang keras sehingga mendapat julukan Singa Padang Pasir.
Dalam menjalankan kepemimpinannya, Umar bin Khattab melakukan beberapa hal yang
menjadi ciri kepemimpinan beliau, di antaranya adalah:
1. Dinamika Kepemimpinan Umar bin Khattab
a. Agama
Penaklukan-penaklukan yang terjadi menyebabkan masyarakat ramai-ramai masuk
Islam
b. Dinamika Sosial
Keadaan sosial mulai berubah. Kebijakan pajak berlaku telah membagi masyarakat
pada dua kelas, yaitu kelas wajib pajak dan kelas pemungut pajak.
c. Dinamika Ekonomi
1). Perdagangan, Industri dan pertanian
2). Pajak
 2. Dinamika politik dan administrasi
Umar bin Khattab mengeluarkan arahan politik dan administrasi termasuk:
a. Ekspansi dan penaklukan,
b. Desentralisasi administrasi
c. Pembangunan fasilitas umum seperti masjid, jalan dan bendungan,
d. Konsentrasi kekuatan militer di amshar-amshar,
e. Fokus pada para sahabat di madinah untuk membangkitkan persatuan umat
islam.
f. Kegiatan tahunan haji sebagai wadah laporan tahunan gubernur kepada
khalifah,
g. Membangun kota kufah dan basra,
h. Baitul mal sebagai lembaga yang bertanggung jawab mengelola
perbendaharaan,
i. Menciptakan mata uang resmi negara dan
j. Formasi ahlul halli wal aqdi bertugas untuk memilih pengganti

khalifah Selain itu, Omero mendirikan beberapa lembaga yaitu:

a. Diwan al-Kharaj (Biro Pajak), yang bertanggung jawab atas administrasi

pajak negara.
b. Diwan al-Ahdats (Departemen Kepolisian), yang bertugas menjaga ketertiban
dan menekan mereka yang melakukan pelanggaran, akan diadili.
c. Nazarat an-Nafi'at (Pekerjaan Konstruksi Umum), bertanggung jawab atas
pembangunan fasilitas umum.
d. Diwan al-Jund (Departemen Militer), bertanggung jawab atas pengelolaan
administrasi angkatan darat.

3. Dinamika Intelektual
Selain penetapan tahun baru Hijriya, juga dilakukan ijtihad baru.

2. Strategi /Metode Dakwah Umar bin Khattab

a. Pengembangan Wilayah Islam
b. Mengeluarkan Undang-Undang
c. Membagi Wilayah Pemerintahan

3. Perkembangan Ilmu Pengetahuan Masa kepemimpinan Umar bin Khatab

Kemajuan-kemajuan yang dicapai antara lain pembagian daerah kekuasaan Islam,
membentuk Baitul mal, Dewan angkatan perang, penetapan tahun hijriyah dan
pembangunan masjid.
C. Perkembangan Kebudayaan Islam pada Masa Utsman bin Affan

1. Biografi Singkat Utsman bin Affan

3. UTSMAN BIN AFFAN

Utsman bin Affan dijuluki Dzun Nurain, yang berarti "pemilik dua lampu". Dijuluki
Dzun Nurain karena Utsman menikah dengan putri kedua dan ketiga Nabi yaitu
Rugayah dan Umi Kulthum.

a) Sistem Pemerintahan Di Bawah Utsman Bin Affan

1) politik dalam negeri

2) Hukum
3) Baitul Mal (keuangan)
4) Tentara
5) Dewan Siuro
6) Bidang politik luar negeri
7) sektor ekonomi
8) Bidang Sosial
9) agama

b) Pengembangan ilmu di bawah kepemimpinan Utsman bin Affan

Pada masa Khalifah Utsman bin Affan, pelaksanaan pendidikan agama Islam tidak
jauh berbeda dengan periode sebelumnya. Selama waktu itu pendidikannya
berlanjut lebih jauh. Califi merasa sudah cukup dengan pelatihan tersebut. Namun,
pekerjaan besar dilakukan selama periode itu yang berdampak besar pada
pendidikan Islam. Kami melanjutkan saran Umar kepada Khalifah Abu Bakar untuk
mengumpulkan ayat-ayat tertulis dari Al-Qur'an.
D. Perkembangan Kebudayaan Islam pada Masa Ali bin Abi Thalib

Ali bin Abi Thalib lahir pada tanggal 13 Rajab di Mekkah di wilayah Hijaz Arab.
Khalifah Ali menjelaskan dalam pidatonya dan memerintahkan umat Islam:
a) Memegang teguh Al-Qur'an dan Sunnah Rasulullah
b) Taat dan bertakwa kepada Allah dan berbakti kepada negara dan sesama manusia
c) Saling menghormati antara sesama muslim dan umat lain
d) Terpanggil untuk berbuat baik demi kebaikan bersama
e) Taat dan patuh pada pemerintah

Tidak lama setelah dia di bai’at, Ali menghadapi pemberontakan Thalhah,Zubair dan Aisyah.
Yang dikenal dengan nama Perang Jamal (Unta).
Dengan demikian masa pemerintahan Ali melalui masa-masa paling kritis

Karena konflik antar kelompok menyusul pembunuhan Utsman bin Affan.

Beberapa tindakan Ali bin Abi Thalib menimbulkan tentangan dari Gubernur
Damaskus Mu'awiyah yang didukung oleh banyak mantan pejabat tinggi yang merasa
telah kehilangan status dan kehormatannya.

Maka terjadilah pertempuran yang dikenal sebagai Perang Shipina. Perang itu diakhiri
dengan tahkim (arbitrase), tetapi tahkim tidak menyelesaikan masalah, bahkan
menyebabkan munculnya kelompok ketiga, yaitu Khawarij.
2 Daftar materi Materi metode dakwah Ali bin Abi Thalib menyebutkan beberapa dakwah yang dilakukan
pada KB yang adalah dakwah bil hikmah, dakwah mauizatul hasanah dan juga dakwah bi al mujJadi. Ketiga
sulit dipahami metode tersebut tidak dijelaskan secara detail, hanya disebutkan saja. Jadi saya pikir materi adalah
istilah yang disalahpahami.

3 Daftar materi Salah satu mata pelajaran yang sering disalahpahami dalam pengajaran adalah masalah
yang sering perluasan wilayah kekuasaan dan perang terhadap orang-orang tertentu yang tidak memahami
mengalami sejarah, mencerminkan bahwa Islam penuh dengan kekerasan. Lebih jauh lagi, dalam masyarakat
miskonsepsi saat ini, definisi hukum yang berlaku terkadang ditarik dan diadopsi, terlepas dari konteks pada saat
dalam itu.
pembelajaran