KWH 5 Real
KWH 5 Real
KWH 5 Real
PEKERJAAN
“KEWIRAUSAHAAN”
Dosen Pengampu:
2023
KATA PENGERTIAN
Makalah disusun guna untuk memenuhi tugas dari Ibu Sri Hariyanti, M.M.
Dari mata kuliah Kewirausahaan di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri. S
elain itu, kami juga berharap agar makalah ini dapat mudah difahami dan menamb
ah wawasan pengetahuan bagi penulis maupun pembaca.
Dengan kerendahan hati, kami memohon maaf apabila ada ketidak sesuaia
n kesalahan kalimat ataupun yang lainnya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan kami terima demi kesempurnaan makalah ini
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.......................................................................................................
ii
DAFTAR ISI .....................................................................................................................
iii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan teknologi yang semakin cepat, persaingan bisnis yang
semakin ketat, dan kebutuhan pelanggan yang terus berkembang menjadi
tantangan bagi organisasi dalam menciptakan keunggulan kompetitif dan
memenangkan persaingan di pasar. Salah satu cara untuk menciptakan
keunggulan kompetitif adalah dengan mengembangkan kreativitas dan
inovasi. Kreativitas dan inovasi dapat membantu organisasi untuk
menciptakan produk atau layanan yang lebih baik, lebih efisien, dan lebih
efektif dalam memenuhi kebutuhan pelanggan.
Selain itu, mengelaborasi kreativitas dan inovasi dengan peluang yang ada
di sekitar dapat membantu organisasi untuk memperoleh keuntungan yang
lebih besar dan memenangkan persaingan di pasar. Dengan memahami
peluang yang ada di sekitar, organisasi dapat menciptakan produk atau
layanan yang sesuai dengan kebutuhan pasar dan memenuhi harapan
pelanggan. Peluang yang ada di sekitar seperti trend di industri, kebutuhan
pelanggan yang belum terpenuhi, teknologi yang berkembang, dan lain
sebagainya dapat menjadi sumber inspirasi bagi organisasi untuk
mengembangkan kreativitas dan inovasi.
Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk mengembangkan strategi
yang tepat dalam mengembangkan kreativitas dan inovasi serta mengelaborasi
kreativitas dan inovasi dengan peluang yang ada di sekitar. Dalam makalah
ini, akan dibahas tentang strategi mengembangkan kreativitas dan inovasi
serta mengelaborasi kreativitas dan inovasi dengan peluang yang ada di sekitar
untuk membantu organisasi dalam memenangkan persaingan di pasar.
B. Rumusan masalah
1. Bagaimana Strategi Mengembangkan Kreativitas Dan Inovasi
Kewirausahaan?
1
2. Bagaimana Mengelaborasi Kreativitas, Inovasi Dengan Peluang Yang Ada
Disekitar?
C. Tujuan
Menemukan Peluang Dan Menciptakan Lapangan Pekerjaan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kreatifitas ,Inovasi, dan Kewirausahaan
1. Kreativitas
Kreativitats merupakan memikirkan sesuatu, kemampuan seseorang untuk
melahirkan sesuatu yang baru baik berupa gagasan untuk karya nyata yang
relative berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya
2. Inovasi
Inovasi adalah proses menemukan atau mengimplementasikan sesuatu
yang baru ke dalam situasi yang baru. Konsep kebaruan ini berbeda bagi
kebanyakan orang karena sifatnya relatif (apa yang dianggap baru
seseorang atau pada suatu konteks dapat menjadi sesuatu yang merupakan
lama bagi orang lain dalam konteks lain) Inovasi adalah memikirkan dan
melakukan sesuatu yang menambah atau menciptakan nilai-nilai manfaat.
Untuk menghasilkan perilaku inovatif seseorang harus melihat inovasi
secara mendasar sebagai proses yang dapat dikelola.
3. Kreativitas dan Inovasi
Kreativitas dan inovasi berbeda pada wilayah domain yang sama, tetapi
memiliki batasan yang tegas, Kreatifitas berkaitan dengan produksi
kebaruan dan ide yang bermanfaat. Sedangkan Inovasi berkaitan dengan
produksi atau adopsi ide yang bermanfaat dan implementasinya.
4. Wirausaha
Wirausaha adalah kemampuan yang dimiliki oleh seseorang untuk melihat
dan menilai kesempatan-kesempatan bisnis, mengumpulkan sumber daya-
sumber daya yang dibutuhkan untuk mengambil tindakan yang tepat dan
mengambil keuntungan dalam rangka meraih sukses.
5. Kewirausahaan
Kewirausahaan pada hakikatnya adalah sifat, ciri dan watak seseorang
yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif ke dalam
dunia yang nyata secara kreatif.
3
Seseorang wirausaha adalah seseorang yang memiliki jiwa dan
kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi. Wirausaha adalah
seseorang yang memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru
dan berbeda (ability to create the new and different) atau kemampuan kreatif
dan inovatif. Kemampuan kreatif dan inovatif tersebut secara riil tercermin
dalam kemampuan dan kemauan untuk memulai usaha (startup), kemampuan
untuk mengerjakan sesuatu yang baru (creative), kemauan dan kemampuan
untuk mencari peluang (opportunity), kemampuan dan keberanian untuk
menanggung resiko (risk bearing) dan kemampuan untuk mengembangkan ide
dan meramu sumber daya.
4
Jika kita ingin memiliki kreatifitas kita mencoba untuk berpikir dengan
sudut pandang orang lain. mungkin dari cara pandang kita produk yang
kita buat terlihat menarik tapi belum tentu dengan sudut pandang orang
lain yaitu konsumen melihat produk yang kita hasilkan menarik
perhatiannya. walaupun kita tau selera setiap orang berbeda-beda, namun
yang kita pikirkan adalah sudut pandang masyarakat secara umum saja.
juga kita harus tau kebutuhan apa yang dicari dan digunakan pelanggan
untuk masa sekarang dan dan dalam jangka waktu kedepan.
3. Mengamati sekitar atau sekeliling.
Kita dapat melihat sekitar kita dan menggunakan indera kita untuk
menvisualisasikan suatu hal yang dapat menghasilkan sebuah ide. karena
ciri orang yang kreatif adalah dengan mempertajam pikiran.
4. Melakukan hal yang sebelumnya belum pernah kita coba dan kita lakukan.
Contohnya kita adalah pengusaha yang bergerak dibidang kue, setelah
langkah-langkah diatas kita dapat mencoba membuat sesuatu yang unik
seperti kue klepon pada umumnya berbentu bulat dan berisi gula merah
ditengahnya, namun dengan kreatifitas yang kita punya kita dapat
membuat klepon tersebut dengan cita rasa yang sama namun berbentuk
seperti kue bolu. hal itu mempunyai ciri dan nilai khas tersendiri dan dapat
menarik masyarakat untuk mencoba.
5. Menambah pengetahuan dan wawasan serta tumbuhkan rasa ingin tahu.
Semua tidak terhenti disitu saja, kita perlu belajar dan menambah wawasan
kita untuk jadi seorang wirausaha, untuk menjadi sesorang yang kreatif,
untuk memajukan usaha yang dikembangkan, dan sebagainya. rasa ingin
tahu terhadap sesuatu juga akan meningkatkan wawasan.
6. Berani mengambil resiko.
Menumbuhkan kreativitas dan menemukan ide tidak akan bisa maju dan
berkembang jika tidak diterapkan, dicoba bahkan dilaksanakan karena
tidak berani mengambil resiko. semua hal yang sudah dilakukan akan
menjadi sia-sia, dan perkembangan usaha akan mandek dan mengalami
stuck.
5
7. Disiplin.
Disiplin dalam berwirausaha artinya semua yang kita lakukan harus secara
terus menerus dan konsisten. Orang kreatif akan disiplin terhadap
mengembangkan ide-ide dan ketekunan untuk mewujudkan dan
menerapkan ide-idenya. kreatifitas juga dapat dilatih .
8. Membangun koneksi.
Kita dapat membangun koneksi dengan cara menempatkan diri
dilingkungan orang-orang yang memiliki jiwa kreatif dan inovatif yang
berorientasi pada kesuksesan.
9. Berpikiran positif.
Semua dilakukan tetapi tidak ada gunanya jika kita tidak berpikiran
positif, kita tidak akan dapat maju karena mempunyai sifat pesimis atau
takut akan gagal. dengan melihat peluang dan kesempatan kita harus
berani mengambil resiko karena dua hal ini adalah hal yang berhubungan.1
Mengembangkan kreativitas dan inovasi pada diri dikemukakan oleh James
L.Adams (1986).
1. Mengenali hubungan
Untuk meningkatkan kreativitas, kita dapat melakukan cara pandang kita
yang statis terhadap hubungan orang dan lingkungan yang telah ada. Dari
sini kita coba melihat mereka dengan cara pandang yang baru dan berbeda.
Orang yang kreatif akan memiliki cara pandang yang berbeda untuk
mengembangkan dan mengenali hubungan yang baru dan berbeda dari
fenomena tersebut. Hubungan ini nantinya akan memberikan ide-ide untuk
mengembangkan produk atau jasa yang baru.
2. Pembangan perspektif fungsional
Seseorang yang kreatif akan dapat melihat orang lain sebagai alat untuk
memenuhi keinginannya dan membantu menyelesaikan suatu
1
IRDINA SUMADI, "Cara Menumbuhkan Kreativitas dan Inovasi dalam Diri Jiwa Seorang
Wirausaha untuk Menjadi Sukses", diakses di
https://www.kompasiana.com/irdina73858/635e6b70ff9c8a46ec0cbda2/cara-menumbuhkan-
kreativitas-dan-inovasi-dalam-diri-jiwa-seorang-wirausaha-untuk-menjadi-sukses?
page=all#section1 pada 16 maret 2023, pukul 21.22
6
pekerjaannya. Artinya, kita harus memulainya daricara pandang perspektif
yang berbeda.
3. Gunakan akal
Proses kreativitas meliputi pemikiran logis dan analistis terhadap
pengetahuan, jadi bila kita ingin lebih kreatif kita harus melatih dan
mengembangkan kemampuan yang kita miliki atau sudah kita punya
sebelumnya.
4. Hilangkan perasaan ragu
Kebiasaan mental yang membatasi dan menghambat pemikiran kreatif
adalah rasa takut gagal, padahal rasa itu harus kita hilangkan agar kita
lebih berani untuk mengambil langkah kedepannya untuk maju.2
2
Drs Endang Supardi, M.SI, Kiat Mengembangan Sikap Kreatif dan innovatif ,Modul 4
Kewirausahaan 2004 hal 19-21
7
Industri selalu mengalami perubahan, baik dalam hal teknologi, perilaku
konsumen, atau regulasi pemerintah. Oleh karena itu, individu atau
organisasi perlu selalu mengikuti tren dan perubahan di industri mereka.
Hal ini dapat dilakukan melalui riset pasar, mengikuti seminar atau
konferensi, membaca publikasi industri, atau berdiskusi dengan para ahli
di industri tersebut.
3. Berkolaborasi dengan orang lain
Memanfaatkan peluang usaha yang datang tidak harus selalu dilakukan
sendiri. Meskipun “menyatukan dua kepala” dalam satu keputusan
menjadi tantangan yang harus dilewati, nyatanya berdua lebih baik
daripada seorang diri. Kamu jadi bisa berdiskusi dan melakukan
brainstorming terhadap berbagai macam aspek bisnis. Semua beban yang
berat akan menjadi lebih ringan karena ditanggung bersama. Kolaborasi
yang dilakukan bisa dalam bentuk apa saja seperti bersama-sama
membangun bisnis atau sebagai mitra bisnis untuk menguntungkan kedua
belah pihak.3
4. Memperhatikan perubahan kebijakan pemerintah dan hukum yang terkait
dengan industri
Perubahan kebijakan pemerintah dan hukum yang terkait dengan industri
dapat mempengaruhi peluang dan tantangan yang dihadapi oleh individu
atau organisasi. Oleh karena itu, individu atau organisasi perlu
memperhatikan perubahan kebijakan pemerintah dan hukum yang terkait
dengan industri mereka, serta mempersiapkan strategi yang tepat untuk
menghadapinya.
5. Menciptakan lingkungan yang kondusif untuk kreativitas dan inovasi
Individu atau organisasi perlu menciptakan lingkungan yang
kondusif untuk kreativitas dan inovasi. Hal ini dapat dilakukan dengan
memberikan kebebasan kepada karyawan untuk menciptakan ide-ide baru,
3
Darwin, Begini 6 Cara Bagaimana Memanfaatkan Peluang Usaha Secara Kreatif dan Inovatif, diak
ses di https://www.julo.co.id/blog/bagaimana-memanfaatkan-peluang-usaha-secara-kreatif-dan-i
novatif pada 16 Maret 2023 pukul 21.09
8
memfasilitasi diskusi yang kreatif dan terbuka, dan memberikan insentif
atau penghargaan untuk ide-ide yang berhasil diimplementasikan.4
Dalam mengelaborasi kreativitas dan inovasi dengan peluang yang
ada di sekitar, individu atau organisasi perlu memiliki kemampuan untuk
mengamati dan memahami tren serta
D.
4
J. L. Adams, Conceptual Blockbusting: A Guide to Better Ideas (New York: W.W. Norton & Comp
any, 2019).
9
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kreativitas dan inovasi merupakan kunci untuk menciptakan
keunggulan kompetitif dan memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus
berkembang. Strategi untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi
seperti menciptakan budaya inovasi, pengembangan sumber daya manusia,
kemitraan dan kolaborasi, dan pemanfaatan teknologi dapat membantu
organisasi untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi.Selain itu,
mengelaborasi kreativitas dan inovasi dengan peluang yang ada di sekitar
seperti melakukan analisis pasar, observasi konsumen, meningkatkan
efisiensi produksi, pengembangan produk atau layanan baru, mengikuti
trend atau inovasi di industri, serta meningkatkan kualitas produk atau
layanan dapat membantu organisasi untuk memenangkan persaingan di
pasar. Oleh karena itu, penting bagi organisasi untuk mengembangkan
strategi yang tepat untuk mengembangkan kreativitas dan inovasi agar
dapat tetap bertahan dan berkembang di era globalisasi dan persaingan
yang semakin ketat..
B. SARAN
Kami menyadarai bahwa dalam penyusunan makalah ini masih
belum adanya kesempurnaan di dalam pembahasanya, maka dari itulah
penulis berharap adanya suatu kritik dan saran yang dapat membangun
bagi penulis dalam menyelesaikan makalah yang akan ditulis berikutnya.
Sebelum dan sesudahnya penulis mohon maafapabila dalam
penulisan masih banyak kekurangan dan salah penulisan dalam pembuatan
makalah ini. Besar harapan kami makalah ini dapat bermanfaat bagi diri
penulis pada khususnya dan bagi pembaca lain pada umumnya.
10
DAFTAR PUSTAKA
11