Soal Menkeu
Soal Menkeu
Soal Menkeu
Papua makmur menerbitkan saham preferen dan saham biasa. Deviden saham preferen adalah
Rp 800,00 per lembar dan tingkat imbal hasil sebesar 10% . sementara itu,deviden saham biasa
yang baru saja dibagikan sebesar Rp 500,00 perlembar,tingkat pertumbuhan 7% tingkat imbal
hasil 12%.
a. Hitung nilai saham preferen perusahaan
Jawab :
Dps
V=
Kps
800
V=
10 %
V =8.000
b. Hitung nilai saham biasa perusahaan. Jika saham biasa itu dijual dengan harga Rp
10.200,00. Apakah anda berminat membelinya.
Jawab :
500(1+7 % )
V= \
12%−7 %
500(1,07)
V=
0,05
V =10.700
Jika saham dijual sebesar Rp 10.200 maka saya berminat untuk membelinya karena harga
jual saham tersebut lebih rendah daripada nilai saham.
2.
Perusahaan otomotif terkemuka menerbitkan saham biasa untuk membiayai pengembangan salah
satu produknya. Pertumbuhan laba pada tahun pertama,kedua,dari ketiga masing-masing
diperkirakan akan sebesar 5%,7%,9% setiap tahun,setelah itu,akan tumbuh konstan sebesar 6%.
Dividen terakhir yang dibayarkan sebesar Rp 1.200,00 perlembar. Hitunglah nilai wajar saham
biasa itu jika tingkat imbal hasil yang diminta investor adalah 10%
D1
PV =
¿¿
D0 = dividen yang dibagikan pada tahun dasar
D1 = D 0 ¿
D1 = D 0 ¿ D2 ¿
g1 = pertumbuhan dividen periode 1,(g>k)
g2 = pertumbuhan dividen periode 2,(g<k)
k =¿ tingkat pengembalian yang diharapkan
Maka,
D1=Rp . 1.200,00¿
D 2=Rp . 1.200,00¿
D3=Rp . 1.200,00¿
D1
PV = ¿ ¿
1.260
PV =
¿¿
¿ 6.890,20
3.
Estimasi arus kas masuk setiap tahun dan investasi awal masing-masing proyek disajikan di bawah
ini(dalam jutaan rupiah).
0 Rp (80.000,00) Rp (112.000,00)
1 Rp 40.000.,00 Rp 40.000,00
2 Rp 32.000,00 Rp 50.000,00
3 Rp 24.000,00 Rp 30.000,00
4 Rp 20.000,00 Rp 40.000,00
5 Rp 20.000,00 Rp 20.000,00
Biaya modal 12%. Tingkat bebas resiko 8%. Beta kedua proyek masing-masing sebesar 1,4 dan 1,2.
Ditanya a) hitung NPV kedua proyek sebelum penyesuaian risiko , b) Hitung NPV setelah perusahaan
menggunakan metode CE untuk menyesuaikan risiko kedua proyek. C) Hitung NPV sesudah perusahaan
menggunakan metode RADR untuk menyesuaiankan resiko kedua proyek. D) jika kedua proyek saling
terpisah ,proyek manakah yang layak dipilih.
4.
a. debt
b. Preferred stock
c. retained earning
K s = 16.27%
2. Retained Earning Break Point
retained earnings
REBP =
equity fraction
$ 17.142 , 86(1−0.3)
=
0.6
= $20.000
3. Hitung WACC
a. WACC (retained)
WACC = Wd. Kd(1-t) + Wps.Kps + Wcc.Ks
= 0.25 (7.2%) +0.15(11%)+0.6(15.5%)
= 12.75%
b. WACC (new)
WACC = Wd. Kd(1-t) + Wps.Kps + Wcc.Ke
= 0.25(7.2%) + 0.15(11%) + 0.6(16.27%)
= 13.21%
4. Gambarkan grafik yang memperlihatkan skedul WACC
a. Hitung
Equity value, stock price, firm value
b. Hitung WACC perusahaan
c. Apabila
Diperoleh hutang baru $10,000,000
Interest rate on all debt 12%
Biaya ekuitas naik dari 15% menjadi 17%
EBIT diasumsikan konstan
Dibawah struktur modal yang baru, hitunglah S, V, P, WACC
6.
(1) Jika jumlah saham yang beredar sebanyak 10 juta lembar saham:
Hitung : DOL, DFL, DCL
(2) Jika perusahaan mengganti fasilitas produksi bersifat capital intensive, akan
mengakibatkan fixed cost menjadi $ 260 juta dan variabel cost turun menjadi $ 120 juta.
Alternatif pembiayaan investasi:
a. Mengeluarkan obligasi, beban bunga akan meningkat menjadi $ 50 juta
b. Mengeluarkan/menerbitkan 1 juta saham baru
Hitung : - laba per lembar saham dan
- Degree of Combined Leverage
7.
PT Kim menjual saham dengan hak beli (righton) seharga Rp 7.800 perlembar. Harga penerbitan Rp
6.000 dan diperlukan 5 hak untuk membeli selembar saham baru tersebut. Coba saudara bisa
menganalisis nilai hak, harga saham tanpa hak (ex-right)
8.
Kd = 11%
Kps = 10,3%
T = 40% (pajak)
c. Komposisi modal