Kak MMD
Kak MMD
Kak MMD
DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS LENGKONG
Jl. Rimba Mulya No. 13 Lengkong Nganjuk Kode Pos 64393
Telp / Fax. ( 0358 ) 553531 Email : [email protected]
A. PENDAHULUAN
Dalam upaya mencapai visi dan misi Kementrian Kesehatan, ditetapkanlah
strategi untuk mencapainya yaitu dengan pemberdayaan masyarakat, swasta, dan
masyarakat madani dalam pembangunan kesehatan melalui kerjasama nasional dan global.
Kegiatan yang dilakukan adalah dengan strategi yang berbasis model pendekatan dan
kebersamaan yaitu berupaya memfasilitasi percepatan dan pencapaian peningkatan derajat
kesehatan bagi seluruh penduduk dengan mengembangkan kesiap-siagaan di tingkat desa.
Desa siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan
kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan,
bencana dan kegawatdaruratan kesehatan, secara mandiri. Desa Siaga dapat dikatakan
merekonstruksi atau membangun kembali berbagai Upaya Kesehatan Bersumber Daya
Masyarakat (UKBM). Pengembangan Desa Siaga juga merupakan revitalisasi
Pembangunan Kesehatan Masyarakat Desa (PKMD) sebagai pendekatan edukatif yang
perlu dihidupkan kembali, dipertahankan, dan ditingkatkan.
B. LATAR BELAKANG
Dalam rangka memaksimalkan fungsi desa siaga, dilakukan peningkatan kapasitas
sumber daya desa siaga. Bidan desa siaga sebagai tenaga pelayanan kesehatan dasar
kepada masyarakat diberikan pelatihan pelayanan kesehatan dasar, sedangkan peran serta
aktif masyarakat diwujudkan melalui kader kesehatan dan tokoh masyarakat (toma) yang
berkecimpung dalam bidang kesehatan di seluruh desa untuk melakukan pemberdayaan
masyarakat khususnya untuk pelaksanaan Survai Mawas Diri (SMD) dan musyawarah
Masyarakat Desa (MMD).
Survei Mawas Diri (SMD) dan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) merupakan
suatu upaya bersama yang dilakukan oleh puskesmas dengan melibatkan peran serta
masyarakat untuk bersama-sama mengidentifikasi permasalahan kesehatan di masyarakat,
dan menggali potensi-potensi yang dimiliki untuk memecahkan masalah tersebut.
MMD adalah pertemuan perwakilan warga kelurahan beserta tokoh masyarakat
dan petugas untuk membahas hasil survey mawas diri dan merencanakan penanggulangan
masalah kesehatan yang diperoleh dari hasil SMD, kegiatan pembinaan SMD/MMD ini
dilakukan dalam upaya meningkatkan cakupan desa siaga aktif.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mengkaji dan menganalisis masalah kesehatan, lingkungan dan perilaku di dusun yang
tersebar di Kelurahan wilayah kerja UPTD Puskesmas Lengkong
2. Tujuan Khusus
a. Mengiventarisasi sumber daya masyarakat yang dapat mendukung upaya
mengatasi masalah kesehatan.
b. Diperolehnya dukungan kepala desa/kelurahan dan pemuka masyarakat dalam
pelaksanaan penggerakan dan pemberdayaan masyarakat di Desa Siaga.
2. Pelaksanaan
a. Regristasi peserta
b. Penyampaian aturan MMD kepada tamu undangan
c. Pembukaan dengan menguraikan maksud dan tujuan MMD dipimpin oleh Kepala
Desa
d. Pemaparan Hasil SMD
e. Diskusi panel, identifikasi masalah dan menentukan prioritas masalah
f. Menyusun rencana tindak lanjut terhadap permasalahan kesehatan di desa
g. Mengusulkan kegiatan untuk mengatasi masalah prioritas kesehatan yang ada
h. Doa dan Penutup
F. SASARAN
Sasaran Kegiatan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) adalah sebagai berikut :
1. Para kader pelaksanan SMD
2. Kepala Desa dan perangkat desa
3. Tomas setempat (Formal dan non-formal)
4. PKK
5. LPM/KPM
6. Karang taruna, saka Bakti Husada
7. PMR
8. Pimpinan Puskesmas dan staf
9. Sektor kecamatan (Sosial, BKKBN, KUA, dll)
10. Ketua Ormas (NU, Muhammadiyah, Perempuan, Pemuda, Partai)