Modul Ajar 1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 6

Nama Penyusun : Jesekiel Hane, S.

Pd
Sekolah : SMPN SATAP DERANITAN
Tahun Penyusunan : 2022
Jenjang Pendidikan : SMP
Kelas : VII
Materi Pokok : Allah memperbaharui Hidup Manusia
Elemen : Allah Berkarya
Sub Elemen : Allah Pencipta
Durasi Pertemuan : 2 kali
Alokasi Waktu : 2 x 2 JP (1 JP = 40 menit)
TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Mensyukuri karya Allah yang mengubah masa depan manusia dan dunia.
2. Menjelaskan karya Allah yang mengubah masa depan manusia dan dunia.
3. Menjabarkan cara-cara Allah mengubah masa depan manusia dan dunia.
4. Menulis releksi tentang Allah mengubah hidup siswa.
5. Membuat kolase gambar Allah memulihkan dunia
PROFIL PELAJAR PANCASILA
 Beriman, bertakwa kepada Tuhan YME dan berakhlak mulia
 Berkebinekaan global
 Bergotong royong
PEMAHAMAN BERMAKNA : Perubahan pada manusia
PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apa saja karya Allah bagi manusia dan dunia?
2. Bagaimana cara Allah berkarya mengubah kehidupan manusia dan dunia?
3. Bagaimana kamu merefleksikan rasa syukurmu atas karya Allah yang mengubah
hidup manusia dan dunia?

KOMPETENSI YANG PERLU DIMILIKI SISWA SEBELUM MEMPELAJARI TOPIK INI :


Pengetahuan tentang proses penciptaan manusia dan ciptaan lainnya. Keterampilan
untuk bekerja sama, aktif, dan komunikatif.
KATA KUNCI : Karya Allah, bersyukur, manusia, dunia
TARGET PESERTA DIDIK : Peserta Didik Reguler
JUMLAH PESERTA DIDIK
28 Peserta didk (Dimodifikasi dalam pembagian anggota kelompok)
ASESMEN : Individu dan Kelompok
JENIS ASESMEN :
 Observasi
Yang dilakukan oleh guru selama proses pembelajaran berlangsung
 Tertulis
Guru memberikan pertanyaan kepada Peserta Didik untuk dijawab
 Presentasi
1. Peserta didik mempresentasikan laporan analisa pribadi tentang Yeremia 29:11
2. Peserta didik menyampaikan hasil analisa tentang kelemahan, kelebihan pribadi,
rencana 1 tahun ke depan, siapa saja yang berpengaruh terhadap dirinya
3. Peserta didik menyampaikan analisa pribadi tentang Roma 12:2; Efesus 4:23,
Efesus 6:17-18
MODEL PEMBELAJARAN : berbasis langsung (direct instruction)
KETERSEDIAAN MATERI :
 Pengayaan untuk Peserta Didik berpencapaian tinggi : Ya
 Alternatif penjelasan, metode dan aktiftas untuk Peserta Didik yang sulit memahami
materi : Ya
KEGIATAN PEMBELAJARAN UTAMA : Berkelompok 4-6 Orang
METODE PEMBELAJARAN : Diskusi
MEDIA, ALAT DAN BAHAN
 Alkitab
 Buku Pelengkap Kidung Jemaat atau langsung mencari di youtube
 Lagu “Aku Berubah”
 Kertas A4 dan pena
 Perlengkapan membuat kolase: koran/majalah/kalender bekas, gunting, lem, karton,
spidol berukuran sedang.
PERSIAPAN PEMBELAJARAN
Menyiapkan bahan ajar, alat dan bahan, rubrik penilaian
LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
PERTEMUAN 1
Kegiatan Awal (10 Menit)
 Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan “Aku Berubah” dan berdoa.
 Guru menyapa peserta didik, mengisi daftar hadir, dan menghadirkan suasana kelas
yang aman dan nyaman.
 Guru melakukan apersepsi
Kegiatan Inti (60 Menit)
 Guru mengajak peserta didik untuk membaca Efesus 4:17-32. Pembacaan dapat
berlangsung secara kreatif, misalnya secara bergantian sesuai abjad, gender, bulan
lahir, dan sebagainya. Setelah membacakan teks Alkitab, peserta didik bersama
temannya mendiskusikan beberapa pertanyaan.
 Guru menjelaskan tentang karya Allah mengubah dan memperbarui hidup manusia
dan dunia.
Dunia ini terus mengalami perubahan. Hal ini dapat kita lihat dalam kehidupan kita
sehari-hari, termasuk perubahan yang terjadi di dunia ini. Contohnya, dulu di
sekeliling kita mungkin masih dipenuhi dengan pohon-pohon dan alam terbuka,
tetapi kini di sekitar kita banyak sekali bangunan dan rumah- rumah. Dulu, kita harus
menempuh perjalanan yang cukup lama untuk sampai ke kota terdekat. Kini, sarana
transportasi semakin banyak, sehingga untuk ke pulau lain bahkan negara tetangga
pun dapat kita tempuh hanya satu atau dua jam saja. Dulu, kita harus berkirim surat
jika ingin mengabari keluarga yang tidak sekota dengan kita. Tetapi kini, hanya
dengan jari jemari kita sudah dapat terhubung dengan keluarga yang tinggalnya
berbeda benua dengan kita. Dulu, kita harus menulis dengan menggunakan pinsil dan
kertas. Kini, kita dapat menulis dengan menggunakan komputer. Dan, masih banyak
contoh perubahan-perubahan yang terjadi dalam hidup manusia dan dunia ini.
Perubahan-perubah ini terjadi bukan karena kepandaian manusia semata, tetapi
karena Allah bekerja dalam hidup manusia dan melalui alam ciptaan-Nya.
Perubahan-perubahan berbentuk fisik seharusnya dibarengi dengan perubahan dalam
karakter manusia. Manusia harusnya semakin bijaksana mengelola ciptaan Allah
yang dipercayakan kepadanya. Lagu “Aku Berubah” yang dinyanyikan pada awal
pembelajaran, memperlihatkan bahwa hidup kita seharusnya mengalami perubahan
sejak kita memilih Yesus Kristus menjadi Tuhan dan Juru Selamat kita. Perubahan
yang kita alami bukan perubahan fisik, tetapi perubahan karakter dan spiritual kita.
Perubahan-perubahan karakter yang kita alami bukan semata-mata karena kekuatan
dan kehebatan kita, tetapi karena Allah terus berkarya di dalam hidup kita dan juga di
dunia ini. Perubahan karakter yang membuat kita menjadi manusia yang lebih baik
mencerminkan diri kita sebagai manusia baru. Efesus 4:17-32 memperlihatkan
perbedaan manusia lama dan manusia baru. Manusia lama adalah mereka yang belum
mengenal dan menerima pengajaran Yesus Kristus, sehingga mereka masih hidup di
dalam ketidaktaatan dan keberdosaan mereka. Manusia baru adalah manusia yang
telah mengenal dan menerima pengajaran Yesus Kristus, sehingga di dalam hidup
mereka kasih dan ajaran Kristus selalu terpancarkan. Allah sebagai Sang Pencipta
tentu bisa melakukan berbagai hal tanpa bantuan manusia. Namun, Allah yang penuh
kasih memilih manusia menjadi mitra-Nya untuk ikut berkarya membagikan kasih
dan kebaikan di tengah-tengah dunia ini. Allah berkarya melalui umat-Nya yaitu kita
semua. Kita telah dimaterai dan diberi tanda sebagai umat-Nya. Oleh sebab itu,
segala perbuatan yang mendukakan Tuhan, seperti kepahitan, kegeraman, kemarahan,
pertikaian, dan fitnah (ay. 31) harus ditinggalkan. Inilah gambaran manusia lama
yang belum mengenal kasih Kristus. Namun, jika kita sudah mengenal dan menjadi
pengikut-Nya maka kita harus memperlihatkan karakter manusia baru, yaitu ramah,
penuh kasih mesra, dan saling mengampuni (ay. 32).
 Guru meminta peserta didik melihat kembali hasil diskusi mereka di awal pelajaran
dan menganalisis cara Allah berkarya di dalam kehidupan mereka dan dunia.
 Guru meminta peserta didik melaporkan hasil analisis mereka.
Kegiatan Penutup (10 Menit)
 Guru menugaskan peserta didik untuk mensyukuri karya Allah di dalam hidup
manusia dan dunia melalui doa berantai di dalam kelompok. Tiap peserta didik dapat
menentukan pokok-pokok doa yang mau diucapkan dan yang mendoakannya.
 Guru memberi kesimpulan tentang materi pelajaran.
 Guru meminta peserta didik untuk memimpin doa penutup.
PERTEMUAN 2
Kegiatan Awal (10 Menit)
 Guru mengajak peserta didik untuk menyanyikan “Perintah Baru” dan berdoa.
 Guru menyapa peserta didik, mengisi daftar hadir, dan menghadirkan suasana kelas
yang aman dan nyaman
 Guru melakukan apersepsi
Kegiatan Inti (60 Menit)
 Guru mengulang secara singkat pelajaran pada pertemuan 1 tentang karya dan cara-
cara Allah mengubah dan memperbarui hidup manusia dan dunia.
 Guru mengajak peserta didik untuk membaca Wahyu 21:1-8. Pembacaan dapat
berlangsung secara kreatif, misalnya secara bergantian sesuai abjad, gender, bulan
lahir, dan sebagainya. Setelah membaca Wahyu 21:1-8, peserta didik ditugaskan
untuk menganalisis teks tersebut dan mempresentasikan hasil analisisnya.
 Guru menjelaskan Wahyu 21:1-8 dan menghubungkannya dengan berbagai
perubahan yang terjadi dalam kehidupan manusia dan dunia.
Pada pertemuan sebelumnya dijelaskan bahwa perubahan-perubahan yang
terjadi di dunia ini tentu harus dibarengi dengan perubahan dalam karakter manusia.
Berbagai masalah dan pergumulan yang dihadapi manusia membuatnya semakin
berhikmat dan bertumbuh di dalam Tuhan. Wahyu 21:1-8 berisi pengharapan
manusia yang berada di dalam berbagai tekanan. Di tengah-tengah situasi tersebut,
manusia merindukan sebuah situasi yang lebih baik, tidak ada air mata, dan tidak ada
kebencian. Penggambaran tentang Allah yang bertakhta di kerajaan-Nya menjadi
harapan umat pada saat itu. Teks ini bukan hanya bercerita tentang Kerajaan Allah
yang akan datang, tetapi Kerajaan Allah yang saat ini juga hadir di dalam hidup
manusia dan dunia ini. Langit baru dan bumi baru hadir jika manusia menghadirkan
Allah di tengah- tengah kehidupan mereka, sehingga kebencian berubah menjadi
kebaikan. Oleh sebab itu, umat-Nya dipanggil untuk menghadirkan Allah di dalam
hidup mereka yaitu membagikan kasih, sukacita, dan damai sejahtera, sehingga dunia
ini penuh dengan orang-orang yang selalu rindu untuk membagikan kebaikan dan
cinta kasih.
Persoalan-persoalan yang terjadi di sekitar kita mengundang rasa empati kita
untuk ikut merasakan penderitaan dan pergumulan sesama. Di tengah-tengah
penderitaan tersebut, kita diajak untuk menjadi saluran berkat-Nya. Allah berkarya di
tengah-tengah penderitaan umat-Nya dengan mengutus anak-anak- Nya untuk
menolong sesamanya. Dengan membagikan kasih Allah kepada sesama, maka kita
ikut menghadirkan Kerajaan Allah di tengah-tengah dunia ini. Sebab, Kerajaan Allah
hadir ketika ada kasih, sukacita, dan damai di dalam dan di tengah-tengah hidup
manusia.
 Guru meminta peserta didik membuat kolase yang berisi tentang cara Allah
memulihkan dunia ini (karya kreatif dapat berupa menyanyi, menggambar, dan
bercerita)
 Guru meminta peserta didik mempresentasikan hasil karya berupa kolase atau karya
kreatif lainnya.
Kegiatan Penutup (10 Menit)
 Guru memberi kesimpulan tentang materi pelajaran.
 Guru meminta peserta didik untuk memimpin doa penutup.
PELAKSANAAN ASESMEN
Sikap : Melakukan Observasi, Penilaian antar teman, refleksi peserta didik
Pengetahuan : Tes Tertulis
Ketrampilan : Presentasi
PENGAYAAN DAN REMEDIAL : Ya
KRITERIA PENILAIAN
Penilaian proses saat presentasi dan penilaian akhir dengan skor nilai 10-100
RUBRIK PENILAIAN
 Sikap (Jurnal)
 Pengetahuan, Kinerja
 Proyek
REFLEKSI GURU
 Apakah tujuan pembelajaran tercapai?
 Apakah proses pembelajaran berlangsung dengan interaktif dan komunikatif?
 Apa hal positif yang ditemukan dalam proses pembelajaran?
 Apa tantangan/hambatan yang ditemukan dalam proses pembelajaran?
 Apakah peserta didik memahami dan termotivasi untuk ikut menghadirkan karya
Allah di tengah-tengah dunia ini?
REFLEKSI PESERTA DIDIK
 Bagaimana mensyukuri karya Allah di dalam hidupmu dan dunia?
 Bagaimana ciri-ciri hidup manusia yang telah mengalami perubahan?
 Di mana peran Allah dalam perubahan yang terjadi di dalam hidupmu dan dunia ini?
 Apa komitmenmu setelah mempelajari materi hari ini?

Deranitan, 14 Juli 2022


Mengetahui
Kepala Sekolah Guru Mapel

Jane A. E. Lae, S.Pd Jesekiel Hane, S.Pd


NIP. 19810105 200604 2 012 NI. 199307142022211001

Anda mungkin juga menyukai