Laporan Kuesioner Oktober (2022)
Laporan Kuesioner Oktober (2022)
Laporan Kuesioner Oktober (2022)
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Untuk mengukur kinerja tiap unit pelayanan di Rumah Sakit Bhayangkara TK III
Palangka Raya, dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus
mendengarkan dan menyerap aspirasi masyarakat (stakeholder) perihal kebutuhan
dan harapan, maka diadakanlah “SURVEI KUESIONER INTERNAL” bagi para
pelanggan RS Bhayangkara TK III Palangka Raya.
B. DASAR HUKUM
1. Undang – undang nomor 2 Tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik
Indonesia ;
2. Undang – undang Republik Indonesia nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit ;
3. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor :
63/KEP/M.PAN/7/2003 tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan
Publik ;
4. Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor : KEP/25/
/M.PAN/2/2003 tentang Pedoman Umum Penyusunan Indeks Kepuasan
Masyarakat Unit Pelayanan Instansi Pemerintah ;
A. Kegiatan survei indeks kepuasan masyarakat ini dimulai pada tanggal 1 Agustus – 04
Agustus 2022, dengan tahapan-tahapan kegiatan sebagai berikut:
1. Penyegaran materi untuk tim penyusun indeks kepuasan masyarakat, yang terdiri
dari :
a. Pembina (pengarah)
b. Pelaksana yang terdiri dari :
1) Ketua
2) Anggota sekaligus sebagai surveyor sebanyak 5 orang.
2. Penyiapan bahan
a. Kuesioner
Dalam survei indeks kepuasan masyarakat digunakan kuesioner sebagai
alat bantu pengumpulan data kepuasan masyarakat penerima pelayanan.
Kuesioner ini disusun berdasar tujuan survei terhadap tingkat kepuasan
masyarakat. Bentuk kuesioner terlampir.
c. Bentuk Jawaban
Bentuk jawaban pertanyaan dari setiap unsur pelayanan secara umum
mencerminkan tingkat kualitas pelayanan, yaitu dari yang sangat baik sampai
dengan tidak baik, dengan persepsi namberik (angka) sebagai berikut:
- Angka 1 adalah nilai persepsi tidak puas
- Angka 2 adalah nilai persepsi puas
Adapun nilai IKM RS. Bhayangkara TK III Palangka Raya diperoleh untuk
mengetahui Nilai Persepsi, Nilai Interval IKM, Nilai Interval Konversi IKM, Mutu
Pelayanan dan Kinerja Unit Pelayanan, kita dapat berpedoman pada Keputusan
Menpan Nomor: KEP/25/M.pan/2/2004 tentang Pedoman Umum Penyusunan
INDEKS KEPUASAN MASYARAKAT Unit Pelayanan Instansi Pemerintah
sebagaimana tabel di bawah ini :
Tabel. 2 Tabel Nilai Unsur, Nilai Interval Konversi IKM, Mutu Pelayanan dan
Kinerja Unit
Nilai Nilai Interval Mutu Kinerja
No
Unsur Konversi IKM Pelayanan Unit Pelayanan
1 1,00 – 1,75 25,00 - 60,99 D Tidak baik
2 1,76 – 2,50 61,00 - 70,99 C Kurang baik
3 2,51 – 3,25 71,61 - 89,99 B Baik
4 3,26 – 4,00 90,00 -100,00 A Sangat Baik
Dari tabel tersebut di atas jawaban yang diberikan oleh 10 unit pelayanan
yang telah diberikan pendapatannya terhadap 5 unsur yang menjadi obyek survey
internal dengan Nilai indeks Persentase kepuasan terendah adalah Dokpol 96 ,
dan Instalasi Rawat Jalan 96,94. Pada Dokpol yang mengakibatkan kurangnya
kepuasan adalah sarana dan prasaran yang Sebagian Responden Tidak Puas.
A. ANALISA MASALAH
Faktor timbulnya berbagai masalah yang ada di lapangan dan yang ada pada
hasil survei dari 5 unsur. Indeks Kepuasan masih ada yang lemah tapi ada beberapa
unsur mulai meningkat dan menurunkan nilai ketidakpuasan, dan ini unsur pelayanan
yang masih lemah dan masalah tersebut dapat diuraikan sebagai berikut :
Masalah masyarakat (responden) kurang respect (tidak bersungguh-sungguh
dalam memberikan pendapatnya (tidak objektif)) hal ini penyebabnya adalah :
- Kurangnya pemahaman responden akan pentingnya hasil survey internal
- Kurangnya kepercayaan responden (masyarakat) terhadap upaya perubahan.
B. PEMECAHAN MASALAH
Berdasarkan analisa permasalahan tersebut di atas maka alternatif pemecahan
permasalahannya adalah sebagai berikut:
1. Diperlukannya konsistensi para penyelenggara pelayanan publik disemua unit
pelayanan untuk terus menerus meningkatkan kemampuan, keterampilan,
kenyamanan, keamanan dan kelengkapan sarana dan prasarana untuk
menunjang pelayanan semakin optimal serta mampu melaksanakan pelayanan
publik secara transparan dan akuntabel.
C. EVALUASI
Secara keseluruhan masyarakat / responden yang mengisi kuesioner atau yang
menerima pelayanan dari RS. Bhayangkara dengan hasil perhitungan Kinerja Unit
Pelayanan dan Mutu Pelayanan RS. Bhayangkara TK. III Palangka Raya pada tiap
unit sudah tergolong “SANGAT BAIK” dan secara keseluruhan dapat disimpulkan
masyarakat PUAS dengan pelayanan yang ada di RS. Bhayangkara TK. III Palangka
Raya. Namun dari hasil perhitungan tersebut dapat dilihat jika Nilai indeks
Persentase kepuasan terendah adalah Dokpol 96 dan Instalasi Rawat Jalan 96,94.
A. KESIMPULAN
Berdasarkan pengukuran terhadap kualitas 5 unsur pelayanan di masing-masing
unit pelayanan tersebut diperoleh hasil skor Indeks Kepuasan terendah dengan
angka Indeks Persentase kepuasan terendah adalah Dokpol 96, dan Instalasi Rawat
Jalan 96,94, maka kinerja unit pelayanan Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Palangka
Raya berada dalam mutu pelayanan A dengan kategori “SANGAT BAIK”.
B. SARAN
RS. Bhayangkara TK. III Palangka Raya lebih meningkatkan pada indeks
terendah yaitu unit Laboratorium dan Poliklinik. Pada unit Laboratorium agar
meningkatkan kesesuaian pelayanan yang diberikan kepada pasien dan Komunikasi
yang lebih efektik agar meningkatnya pelayanan kepada masyarakat. Pada Unit
Poliklinik agar meningkatkan kesesuaian peyanan yang diberikan, Komunikasi efektif
dan waktu pelayanan agar menjadi lebih baik. Diharapkan Tim Survei atau
penanganan komplain yang telah ditunjuk semakin solid bisa bekerja sama dengan
unit pelayanan. Dengan adanya tim yang benar-benar mempunyai kredibilitas akan
menjamin hasil survei yang betul-betul valid dan akuntabel.
KASUBBAGBINFUNG
RUMKIT BHAYANGKARA TK III PALANGKA RAYA
BIDDOKKES POLDA KALTENG