Diskusi 6 TAP PGSD

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 21

Diskusi 6 TAP PGSD

Setelah mempelajari bentuk soal TAP, silakan Anda membuat contoh kasus yang sama seperti soal
TAP dari pengalaman yang Anda rasakan atau alami dalam kegiatan belajar di kelas! Mahasiswa lain
juga bisa menanggapi dari contoh kasus yang telah dibuat.

Tanggapan :

Ibu Yustina Teteng mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Ibu Yustina Teteng masuk
kelas dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut,
namun Ibu Yustina Teteng hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan
salam dan menanyakan siapa yang tidak hadir, Ibu Yustina Teteng menyampaikan bahwa
hari ini, dalam pelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan
malam. Ibu Yustina Teteng juga menyampaikan bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak
diharapkan dapat menjelaskan tentang terjadinya siang dan malam. Tanpa memberi
kesempatan bertanya, Ibu Yustina Teteng melanjutkan pertanyaan. Sambil berdiri di depan
kelas, Ibu Yustina Teteng menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak melihat ke
Ibu Yustina Teteng dengan muka penuh tanda tanya. Dengan lancar Ibu Yustina menjelaskan
bahwa siang dan matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak
kelihatan mulai bosan, mereka seperti masih menunggu Ibu Yustina menggunakan globe
yang dipajang di depan kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah
disentuh. Setelah penjelasan selesai, Ibu Yustina memberi kesempatan kepada anak-anak
untuk bertanya. Namun, tidak ada yang bertanya. Ibu Yustina kemudian meminta anak-anak
mengeluarkan buku latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang
ditulis di papan tulis. Ketika anak-anak bekerja, Ibu Yustina keluar kelas. Anak-anak
kelihatan bingung karena tidak mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka
akhimya membuka buku IPA dan mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak
anak yang malas membaca sehingga mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Ibu Yustina
masuk kelas dan bertanya apakah anak-anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia
menjadi marah karena tenyata hanya 5 orang dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan
soal tersebut. Anak yang lima orang tersebut hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini
apakah jawabannya benar atau salah, sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa
menjawab pertanyaan tersebut karena tidak mengerti. Ibu Yustina terdiam, ia sangat marah
dan kecewa, tetapi mencoba menahan amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Ibu
Yustina tinggal sendiri di dalam kelas. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.

Pertanyaan:

1. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Ibu Yustina Teteng , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
2. Jika Anda yang menjadi Ibu Yustina Teteng, bagaimana cara Anda mengatasi
masalah gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Ibu Yustina Teteng? Susunlah
satu rencana perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut
mencakup
a) Identikasi masalah
b) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
c) Rumusan Masalah
d) Tujuan Perbaikan.
e) Langkah-langkah perbaikan
f) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
1) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
a) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
b) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
c) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
d) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
e) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
f) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
g) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
2) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
a) Pembelajaran Ibu Yustina Teteng kurang berhasil
b) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
a) Guru tidak menggunakan alat peraga
b) Penjelasan terlampau abstrak
c) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
d) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
e) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
f) Tidak memeriksa pemahaman siswa
g) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
h) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
a) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
b) Diskusi kelompok, atau
c) Metode demonstrasi, atau
d) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
a) Penggunaan alat peraga, atau
b) Diskusi kelompok, atau
c) Metode demonstrasi, atau
d) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
a) Menyampaikan tujuan pembelajaran
b) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
c) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
d) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
a) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
b) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
c) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
d) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
e) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
a) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
b) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
c) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Pak Supriadi mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Pak Supriadi masuk kelas
dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun
Pak Supriadi hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan
menanyakan siapa yang tidak hadir, Pak Supriadi menyampaikan bahwa hari ini, dalam
pelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Pak Supriadi
juga menyampaikan bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat menjelaskan
tentang terjadinya siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Pak Supriadi
melanjutkan pertanyaan. Sambil berdiri di depan kelas, Pak Supriadi menjelaskan terjadinya
siang dan malam. Anak-anak melihat ke Pak Supriadi dengan muka penuh tanda tanya.
Dengan lancar Pak Supriadi menjelaskan bahwa siang dan matam teoadi karena bumi
berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak kelihatan mulai bosan, mereka seperti masih
menunggu Pak Supriadi menggunakan globe yang dipajang di depan kelas, namun sampai
penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh. Setelah penjelasan selesai, Pak Supriadi
memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya. Namun, tidak ada yang bertanya.
Pak Supriadi kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku latihan, dan mengerjakan
soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis. Ketika anak-anak bekerja, Pak
Supriadi keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena tidak mengerti bagaimana harus
menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku IPA dan mencoba mencari
jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca sehingga mereka sama sekali
tidak menjawab. Ketika Pak Supriadi masuk kelas dan bertanya apakah anak-anak sudah
selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena tenyata hanya 5 orang dari 30
orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang lima orang tersebut hanya
menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya benar atau salah, sedangkan
anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut karena tidak
mengerti. Pak Supriadi terdiam, ia sangat marah dan kecewa, tetapi mencoba menahan
amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Pak Supriadi tinggal sendiri di dalam kelas. Ia
mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.

Pertanyaan:

3. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Pak Supriadi , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
4. Jika Anda yang menjadi Pak Supriadi, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Pak Supriadi? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup
g) Identikasi masalah
h) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
i) Rumusan Masalah
j) Tujuan Perbaikan.
k) Langkah-langkah perbaikan
l) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
3) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
h) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
i) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
j) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
k) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
l) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
m) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
n) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
4) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
c) Pembelajaran Pak Supriadi kurang berhasil
d) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
i) Guru tidak menggunakan alat peraga
j) Penjelasan terlampau abstrak
k) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
l) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
m) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
n) Tidak memeriksa pemahaman siswa
o) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
p) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
e) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
f) Diskusi kelompok, atau
g) Metode demonstrasi, atau
h) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
e) Penggunaan alat peraga, atau
f) Diskusi kelompok, atau
g) Metode demonstrasi, atau
h) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
e) Menyampaikan tujuan pembelajaran
f) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
g) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
h) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
f) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
g) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
h) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
i) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
j) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
d) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
e) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
f) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Pak Supratman mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Pak Supratman masuk kelas
dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun
Pak Supratman hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan
menanyakan siapa yang tidak hadir, Pak Supratman menyampaikan bahwa hari ini, dalam
pelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Pak
Supratman juga menyampaikan bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat
menjelaskan tentang terjadinya siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Pak
Supratman melanjutkan pertanyaan. Sambil berdiri di depan kelas, Pak Supratman
menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak melihat ke Pak Supratman dengan muka
penuh tanda tanya. Dengan lancar Pak Supratman menjelaskan bahwa siang dan matam
teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak kelihatan mulai bosan,
mereka seperti masih menunggu Pak Supratman menggunakan globe yang dipajang di depan
kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh. Setelah penjelasan
selesai, Pak Supratman memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya. Namun,
tidak ada yang bertanya. Pak Supratman kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku
latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis.
Ketika anak-anak bekerja, Pak Supratman keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena
tidak mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku
IPA dan mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca
sehingga mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Pak Supratman masuk kelas dan
bertanya apakah anak-anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena
tenyata hanya 5 orang dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang
lima orang tersebut hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya
benar atau salah, sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab
pertanyaan tersebut karena tidak mengerti. Pak Supratman terdiam, ia sangat marah dan
kecewa, tetapi mencoba menahan amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Pak
Supratman tinggal sendiri di dalam kelas. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi di
kelasnya.

Pertanyaan:

5. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Pak Supratman , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
6. Jika Anda yang menjadi Pak Supratman, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Pak Supratman? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup
m) Identikasi masalah
n) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
o) Rumusan Masalah
p) Tujuan Perbaikan.
q) Langkah-langkah perbaikan
r) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
5) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
o) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
p) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
q) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
r) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
s) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
t) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
u) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
6) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
e) Pembelajaran Pak Supratman kurang berhasil
f) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
q) Guru tidak menggunakan alat peraga
r) Penjelasan terlampau abstrak
s) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
t) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
u) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
v) Tidak memeriksa pemahaman siswa
w) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
x) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
i) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
j) Diskusi kelompok, atau
k) Metode demonstrasi, atau
l) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
i) Penggunaan alat peraga, atau
j) Diskusi kelompok, atau
k) Metode demonstrasi, atau
l) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
i) Menyampaikan tujuan pembelajaran
j) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
k) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
l) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
k) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
l) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
m) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
n) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
o) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
g) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
h) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
i) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Pak Herkulanus mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Pak Herkulanus masuk kelas
dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun
Pak Herkulanus hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan
menanyakan siapa yang tidak hadir, Pak Herkulanus menyampaikan bahwa hari ini, dalam
pelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Pak
Herkulanus juga menyampaikan bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat
menjelaskan tentang terjadinya siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Pak
Herkulanus melanjutkan pertanyaan. Sambil berdiri di depan kelas, Pak Herkulanus
menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak melihat ke Pak Herkulanus dengan
muka penuh tanda tanya. Dengan lancar Pak Herkulanus menjelaskan bahwa siang dan
matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak kelihatan mulai bosan,
mereka seperti masih menunggu Pak Herkulanus menggunakan globe yang dipajang di depan
kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh. Setelah penjelasan
selesai, Pak Herkulanus memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya. Namun,
tidak ada yang bertanya. Pak Herkulanus kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku
latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis.
Ketika anak-anak bekerja, Pak Herkulanus keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena
tidak mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku
IPA dan mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca
sehingga mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Pak Herkulanus masuk kelas dan
bertanya apakah anak-anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena
tenyata hanya 5 orang dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang
lima orang tersebut hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya
benar atau salah, sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab
pertanyaan tersebut karena tidak mengerti. Pak Herkulanus terdiam, ia sangat marah dan
kecewa, tetapi mencoba menahan amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Pak
Herkulanus tinggal sendiri di dalam kelas. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi di
kelasnya.

Pertanyaan:

7. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Pak Herkulanus , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
8. Jika Anda yang menjadi Pak Herkulanus, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Pak Herkulanus? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup
s) Identikasi masalah
t) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
u) Rumusan Masalah
v) Tujuan Perbaikan.
w) Langkah-langkah perbaikan
x) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
7) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
v) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
w) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
x) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
y) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
z) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
aa) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
bb) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
8) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
g) Pembelajaran Pak Herkulanus kurang berhasil
h) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
y) Guru tidak menggunakan alat peraga
z) Penjelasan terlampau abstrak
aa) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
bb) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
cc) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
dd) Tidak memeriksa pemahaman siswa
ee) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
ff) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
m) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
n) Diskusi kelompok, atau
o) Metode demonstrasi, atau
p) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
m) Penggunaan alat peraga, atau
n) Diskusi kelompok, atau
o) Metode demonstrasi, atau
p) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
m) Menyampaikan tujuan pembelajaran
n) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
o) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
p) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
p) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
q) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
r) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
s) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
t) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
j) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
k) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
l) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Ibu Desi mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Ibu Desi masuk kelas dengan
membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun Ibu Desi
hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan menanyakan
siapa yang tidak hadir, Ibu Desi menyampaikan bahwa hari ini, dalam pelajaran IPA akan
dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Ibu Desi juga menyampaikan
bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat menjelaskan tentang terjadinya
siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Ibu Desi melanjutkan pertanyaan.
Sambil berdiri di depan kelas, Ibu Desi menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak
melihat ke Ibu Desi dengan muka penuh tanda tanya. Dengan lancar Ibu Desi menjelaskan
bahwa siang dan matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak
kelihatan mulai bosan, mereka seperti masih menunggu Ibu Desi menggunakan globe yang
dipajang di depan kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh.
Setelah penjelasan selesai, Ibu Desi memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya.
Namun, tidak ada yang bertanya. Ibu Desi kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku
latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis.
Ketika anak-anak bekerja, Ibu Desi keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena tidak
mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku IPA dan
mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca sehingga
mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Ibu Desi masuk kelas dan bertanya apakah anak-
anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena tenyata hanya 5 orang
dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang lima orang tersebut
hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya benar atau salah,
sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut karena
tidak mengerti. Ibu Desi terdiam, ia sangat marah dan kecewa, tetapi mencoba menahan
amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Ibu Desi tinggal sendiri di dalam kelas. Ia
mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.

Pertanyaan:

9. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran yang
dikelola oleh Ibu Desi , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
10. Jika Anda yang menjadi Ibu Desi, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Ibu Desi? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup
y) Identikasi masalah
z) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
aa) Rumusan Masalah
bb) Tujuan Perbaikan.
cc) Langkah-langkah perbaikan
dd) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
9) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
cc) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
dd) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
ee) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
ff) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
gg) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
hh) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
ii) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
10) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
i) Pembelajaran Ibu Desi kurang berhasil
j) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
gg) Guru tidak menggunakan alat peraga
hh) Penjelasan terlampau abstrak
ii) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
jj) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
kk) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
ll) Tidak memeriksa pemahaman siswa
mm) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
nn) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
q) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
r) Diskusi kelompok, atau
s) Metode demonstrasi, atau
t) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
q) Penggunaan alat peraga, atau
r) Diskusi kelompok, atau
s) Metode demonstrasi, atau
t) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
q) Menyampaikan tujuan pembelajaran
r) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
s) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
t) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
u) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
v) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
w) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
x) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
y) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
m) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
n) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
o) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Ibu Kori mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Ibu Kori masuk kelas dengan
membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun Ibu Kori
hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan menanyakan
siapa yang tidak hadir, Ibu Kori menyampaikan bahwa hari ini, dalam pelajaran IPA akan
dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Ibu Kori juga menyampaikan
bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat menjelaskan tentang terjadinya
siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya, Ibu Kori melanjutkan pertanyaan.
Sambil berdiri di depan kelas, Ibu Kori menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak
melihat ke Ibu Kori dengan muka penuh tanda tanya. Dengan lancar Ibu Kori menjelaskan
bahwa siang dan matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak
kelihatan mulai bosan, mereka seperti masih menunggu Ibu Kori menggunakan globe yang
dipajang di depan kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh.
Setelah penjelasan selesai, Ibu Kori memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya.
Namun, tidak ada yang bertanya. Ibu Kori kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku
latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis.
Ketika anak-anak bekerja, Ibu Kori keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena tidak
mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku IPA dan
mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca sehingga
mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Ibu Kori masuk kelas dan bertanya apakah anak-
anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena tenyata hanya 5 orang
dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang lima orang tersebut
hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya benar atau salah,
sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab pertanyaan tersebut karena
tidak mengerti. Ibu Kori terdiam, ia sangat marah dan kecewa, tetapi mencoba menahan
amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Ibu Kori tinggal sendiri di dalam kelas. Ia
mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.

Pertanyaan:

11. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran
yang dikelola oleh Ibu Kori , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
12. Jika Anda yang menjadi Ibu Kori, bagaimana cara Anda mengatasi masalah
gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Ibu Kori? Susunlah satu rencana
perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut mencakup
ee) Identikasi masalah
ff) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
gg) Rumusan Masalah
hh) Tujuan Perbaikan.
ii) Langkah-langkah perbaikan
jj) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
11) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
jj) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
kk) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
ll) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
mm) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
nn) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
oo) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
pp) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat siswa
mengerjakan latihan
12) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
k) Pembelajaran Ibu Kori kurang berhasil
l) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
oo) Guru tidak menggunakan alat peraga
pp) Penjelasan terlampau abstrak
qq) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
rr) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
ss) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
tt) Tidak memeriksa pemahaman siswa
uu) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
vv) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
u) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
v) Diskusi kelompok, atau
w) Metode demonstrasi, atau
x) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
u) Penggunaan alat peraga, atau
v) Diskusi kelompok, atau
w) Metode demonstrasi, atau
x) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
u) Menyampaikan tujuan pembelajaran
v) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
w) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
x) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
z) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
aa) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
bb) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
cc) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
dd) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
p) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
q) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
r) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.
Bapak Korintus mengajar di kelas 6 SD Setiabakti. Suatu pagi, Bapak Korintus masuk kelas
dengan membawa sebuah globe. Perhatian anak-anak tertuju kepada globe tersebut, namun
Bapak Korintus hanya meletakkan globe itu di depan kelas. Setelah mengucapkan salam dan
menanyakan siapa yang tidak hadir, Bapak Korintus menyampaikan bahwa hari ini, dalam
pelajaran IPA akan dibahas tata surya dengan topik terjadinya siang dan malam. Bapak
Korintus juga menyampaikan bahwa setelah pelajaran usai, anak-anak diharapkan dapat
menjelaskan tentang terjadinya siang dan malam. Tanpa memberi kesempatan bertanya,
Bapak Korintus melanjutkan pertanyaan. Sambil berdiri di depan kelas, Bapak Korintus
menjelaskan terjadinya siang dan malam. Anak-anak melihat ke Bapak Korintus dengan
muka penuh tanda tanya. Dengan lancar Bapak Korintus menjelaskan bahwa siang dan
matam teoadi karena bumi berputar pada porosnya sendiri. Anak-anak kelihatan mulai bosan,
mereka seperti masih menunggu Bapak Korintus menggunakan globe yang dipajang di depan
kelas, namun sampai penjelasan berakhir, globe itu tidak pemah disentuh. Setelah penjelasan
selesai, Bapak Korintus memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bertanya. Namun,
tidak ada yang bertanya. Bapak Korintus kemudian meminta anak-anak mengeluarkan buku
latihan, dan mengerjakan soal yang terdiri dari 10 pertanyaan yang ditulis di papan tulis.
Ketika anak-anak bekerja, Bapak Korintus keluar kelas. Anak-anak kelihatan bingung karena
tidak mengerti bagaimana harus menjawab soal tersebut. Mereka akhimya membuka buku
IPA dan mencoba mencari jawabannya di sana. Namun, banyak anak yang malas membaca
sehingga mereka sama sekali tidak menjawab. Ketika Bapak Korintus masuk kelas dan
bertanya apakah anak-anak sudah selesai mengerjakan soal tersebut, ia menjadi marah karena
tenyata hanya 5 orang dari 30 orang anak yang selesai mengerjakan soal tersebut. Anak yang
lima orang tersebut hanya menyalin dari buku IPA, tanpa meyakini apakah jawabannya
benar atau salah, sedangkan anak-anak yang lain mengatakan tidak bisa menjawab
pertanyaan tersebut karena tidak mengerti. Bapak Korintus terdiam, ia sangat marah dan
kecewa, tetapi mencoba menahan amarahnya. Ia meminta anak-anak beristirahat. Bapak
Korintus tinggal sendiri di dalam kelas. Ia mencoba mengingat apa yang terjadi di kelasnya.

Pertanyaan:

13. ldentifikasi empat peristiwa penting yang terjadi dalam kasus pembelajaran
yang dikelola oleh Bapak Korintus , yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
14. Jika Anda yang menjadi Bapak Korintus, bagaimana cara Anda mengatasi
masalah gagalnya anak-anak menjawab pertanyaan Bapak Korintus? Susunlah satu
rencana perbaikan melalui penelitian tindakan kelas (PTK). Rencana tersebut
mencakup
kk) Identikasi masalah
ll) Analisis Masalah (maksimal 4 butir).
mm) Rumusan Masalah
nn) Tujuan Perbaikan.
oo) Langkah-langkah perbaikan
pp) Untuk langkah-langkah perbaikan, kembangkan prosedur pembelajaran yang
ditempuh yang meliputi kegialan awal, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.

Rambu jawaban :
13) Peristiwa penting yang dapat mengakibatkan timbulnya masalah.
qq) Pada awal pelajaran tidak ada tanya jawab tentang topik yang akan dibahas
rr) Topik yang akan dibahas tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari.
ss) Tidak menggunakan alat peraga misalnya globe, ketika menjelaskan hanya
dipajang saja.
tt) Tldak memberi contoh atau ilustrasi.
uu) Tidak memeriksa pemahaman siswa setelah menjelaskan.
vv) Tidak memberikan petunjuk yang jelas ketika siswa diberi latihan
ww) Tidak melakukan pengelolaan kelas mlsalnya melakukan supervisi saat
siswa mengerjakan latihan
14) Rencana Perbalkan
ldentifikasi Masalah :
m) Pembelajaran Bapak Korintus kurang berhasil
n) Hanya 5 dari 30 anak yang selesai mengeriakan soal, sisanya mengatakan tidak
dapat menjawab soal tersebut.
Analisis Masalah
ww) Guru tidak menggunakan alat peraga
xx) Penjelasan terlampau abstrak
yy) Tidak ada tanya jawab, baik pada kegiatan awal, maupun kegiatan inti
zz) Siswa hanya menjadi pendengar pasif
aaa) Topik tidak dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari
bbb) Tidak memeriksa pemahaman siswa
ccc) Tidak memberikan petunjuk sebelum siswa berlatih
ddd) Tidak memantau kegiatan yang dilakukan siswa ketika berlatih
Rumusan Masalah
y) Bagaimana cara meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik tata surya
datam hal ini terjadinya siang dan matam melalui : Penggunaan alat peraga,
atau
z) Diskusi kelompok, atau
aa) Metode demonstrasi, atau
bb) Eksperimen
Tujuan Perbaikan
Meningkalkan kinerja guru sehingga meningkatkan pemahaman siswa terhadap topik
tata surya melalui :
y) Penggunaan alat peraga, atau
z) Diskusi kelompok, atau
aa) Metode demonstrasi, atau
bb) Eksperimen
Langkah Kegiatan Perbaikan
Kegiatan Awal :
y) Menyampaikan tujuan pembelajaran
z) Menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan
aa) Apersepsi : mengajukan pertanyaan, mengaitkan materi dengan pelajaran
sebelumnya atau pengalaman siswa sehari-hari
bb) Memberikan pre-test
Kegiatan Inti :
ee) Dengan bantuan anak, guru mendemonstrasikan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan globe dan lampu senter.
ff) Selama peragaan, guru melakukan tanya jawab (untuk mengonkretkan
terjadinya siang dan malam, serta mengaktifkan anak) Atau
gg) Guru membagi siswa dalam kelompok dan menjelaskan yang harus
dilaksanakan
hh) Secara berkelompok, anak-anak memperagakan terjadinya siang dan malam
dengan menggunakan bola dan lampu senter yang dibawa oleh masing-masing
kelompok (untuk memantapkan pemahaman siswa, atau melatih kerja sama.
ii) Setiap kelompok memberi laporan tentang hasil kerja kelompoknya (untuk
berbagi pengalaman dengan kelompok lain)
Kegiatan Penutup :
s) Memberikan tes tertulis dan membahas hasil tes dan memberikan balikan, atau
t) Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan materi yang telah dibahas, atau
u) Siswa dengan bimbingan guru membuat rangkuman materi yang telah dibahas.

Anda mungkin juga menyukai