LAPORAN AKHIR

PROGRAM MAGANG MAHASISWA BERSERTIFIKAT (PMMB)

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk

Kantor Cabang Syariah Makassar

Indah Tri Rusmadi

311 18 038

MAKASSAR
2022
 HALAMAN PENGESAHAN

PROGRAM MAGANG MAHASISWA BERSERTIFIKAT (PMMB)

Nama : Indah Tri Rusmadi

NIM : 311 18 038
Program Studi : D3 Teknik Konstruksi Gedung
Penempatan : BTN KCS Makassar

Makassar, Mei 2022

Mengesahkan,

Human Capital Support Financing Document

Mochamad Rio Akbar M Reza Ade Putra R

NIP. 1381 NIP. 8827

Mengetahui,
a.n. Deputy Brach Manager Supporting
PT. Bank Tabungan Negara Persero Tbk, Syariah
Kantor Cabang Makassar

Rahamat Fauzi Iswan

NIP. 7321
 Kata Pengantar

Dengan rasa syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH S.W.T yang telah memberikan

rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan Laporan Studi

Independent ini dengan baik dan tepat waktu. Laporan kerja praktik ini disusun berdasarkan

apa yang telah penulis lakukan pada saat dilapangan, yakni di PT. Bank Tabungan Negara

Persero Tbk, Syariah Kantor Cabang Makassar . Dimulai pada tanggal 2 November 2021

sampai 28 April 2022. Tujuan magang ini adalah untuk mendapatkan pengalaman terjun

langsung di dunia kerja, relasi serta kerabat baru di PT. Bank Tabungan Negara Persero Tbk,

Syariah Kantor Cabang Makassar . serta sebagai salah satu syarat wajib yang harus dilakukan

untuk memenuhi persyaratan kelulusan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB).

Dalam penyusunan laporan magang ini penulis banyak mendapatkan bantuan dari berbagai

pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu,oleh karena itu saya ucapkan terimakasih.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan laporan Kerja Magang ini masih terdapat

kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang bersifat membangun untuk

perbaikan di masa mendatang, Akhir kata, penulis ucapkan terima kasih dan semoga laporan

ini dapat bermanfaat serta bisa menambah wawasan pembaca.

Penulis

Indah Tri Rusmadi

 DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL

HALAMAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR GAMBAR

BABI.PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .............................................................................................................1

1.2 Lingkup .........................................................................................................................2

1.3 Manfaat Kegiatan .........................................................................................................2

1.4 Tujuan Kegiatan ...........................................................................................................3

BABII. LINGKUNGAN ORGANISASI MITRA PMMB

2.1 Tentang BTN ................................................................................................................4

2.2 Visi dan Misi .................................................................................................................6

2.3 Struktur Organisasi .......................................................................................................7

2.4 Lingkup Pekerjaan ........................................................................................................7

2.5 Deskripsi Pekerjaan ......................................................................................................8

BABIII.PEMBAHASAN HASIL KEGIATAN MAGANG

3.1 Bidang Pelaksanaan Magang ........................................................................................9

3.2 Pelaksanaan Magang .....................................................................................................9

3.3 Pembahasan Hasil Magang ........................................................................................ 10

3.3.1 Jenis-Jenis Pembiayaan ......................................................................................... 10

3.3.2 Proses Pemberian Pembiayaan .............................................................................. 11

3.3.3 Proses Pelunasan Pembiayaan ................................................................................ 15

3.3.4 Arsip ....................................................................................................................... 15

BAB IV. PENUTUP

5.1 Kesimpulan.........................................................................................................16
5.2 Saran ...................................................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Gambar Struktur Organisasi ...........................................................................7

 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB) sebagai salah satu

institusi yang menjadi wadah bagi seluruh mahasiswa agar mampu menghadapi

perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat,

kompotensi mahasiswa harus siap untuk lebih gayut dengan kebutuhan zaman.

PT. Bank Tabungan Negara (persero) Tbk, adalah salah satu perusahaan

yang termasuk bagian dari mitra Progaram Magang Mahasiswa Bersertifikat

(PMMB) dimana pada perusahaan tersebut membuka kesempatan bagi mahasiswa

untuk mengikuti program magang. Dimana yang berhasil match up dengan

program tersebut adalah 135 peserta magang, dan saya merupakan salah satu

mahasiswa yang berhasil match up perwakilan dari Universitas Politeknik Negeri

Ujung Pandang.

Pada Program ini saya berkesempatan mengikuti magang di salah satu mitra

perusahaan yang ada di Makassar yaitu PT. Bank Tabungan Negara Kantor

Cabang Syariah Makassar (KCS Makassar) secara offline selama enam bulan.

Pelaksanaan magang dilakukan dengan menempatkan peserta magang pada

unit yang ada pada Kcs Makassar. Namun Pada beberapa situasi, biasanya peserta

magang harus terampil untuk mengerjakan pekerjaan yang diberikan walaupun

bukan dari unit yang telah ditempatkan sebelumnya.

1
1.2 Lingkup

Adapun ruang lingkup selama kegiatan magang :

1. Selama kegiatan magang dilakukan secara offline namun tetap

memperhatikan prokes.

2. Kegiatan magang dimulai pukul 7.30 – 16.30 WITA , Adapun jika jam kerja

lewat dari jam tersebut dikategorikan lembur.

3. Menaati aturan yang berlaku pada BTN KSC Makassar, contohnya dari gaya

berbusana, selalu on time dan disiplin.

4. Melakukan dzikir yang dirangkaikan dengan briefing setiap jumaat pagi

1.3 Manfaat Kegiatan

Berdasarkan laporan ahkir PMMB (Program Magang Mahasiswa Bersertifikat),

adapun maksud dilaksanakannya magang adalah:

1. Menambah pengetahuan, wawasan, pengalaman, kemampuan, dan

keterampilan di bidang pemasaran sebelum memasuki dunia kerja.

2. Mempersiapkan mental sebagai calon tenaga kerja, untuk menghadapi

lingkungan dunia kerja yang sesungguhnya.

3. Mempelajari bidang kerja pada tempat magang yakni pada Bagian Financing

Document dan Internal Control Bank Tabungan Negara Kantor Cabang

Syaria Makassar.

4. Menambah wawasan dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi

dalam dunia kerja.

2
5. Mengaplikasikan teori-teori yang didapat di bangku kuliah dalam dunia kerja

yang sesungguhnya.

6. Membangun relasi.

1.4 Tujuan Kegiatan

1. Menyiapkan diri untuk menjadi sumber daya manusia berkualitas yang

memiliki pengetahuan, keterampilan, serta keahlian yang sesuai dengan

perkembangan zaman.

2. Untuk memperoleh wawasan tentang bidang kerja yang ada di lingkungan

kerja nyata.

3. Menambah pengalaman praktikan dan memperkenalkan praktikan akan dunia

kerja sebagai bekal yang akan berguna setelah praktikan lulus kuliah.

4. Untuk melakukan pengamatan secara langsung kegiatan lapangan yang

berkaitan dengan teori yang telah dipelajari di perkuliahan dan menerapkan

pengetahuan akademis yang telah didapatkan.

6. Untuk membiasakan mahasiswa terhadap budaya dunia kerja yang berbeda

dengan budaya pembelajaran di kelas dalam tekanan yang lebih tinggi untuk

menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu.

7. Melatih disiplin, kerja sama, dan tanggung jawab dalam melaksanakan tugas

agar menjadi lulusan yang siap terjun ke dunia kerja.

3
 BAB II

LINGKUNGAN ORGANISASI MITRA PMMB

2.1 Tentang BTN

Bank BTN (Bank Tabungan Negara) telah menyediakan dan melayani

kebutuhan finansial masyarakat Indonesia sejak tahun 1897. Sebagai bank yang

fokus pada pembiayaan perumahan , yang berkeinginan untuk lebih membantu

masyarakat Indonesia dalam mewujudkan impian mereka untuk memiliki rumah

idaman. Keinginan ini ditunjukkan dengan konsistensi selama lebih dari enam

dekade dalam menyediakan beragam produk dan layanan di bidang perumahan,

terutama melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR), baik KPR Bersubsidi untuk

segmen menengah ke bawah maupun KPR Non Subsidi untuk segmen menengah

ke atas. Saat ini, fokus bisnis Bank BTN dikonsentrasikan pada tiga sektor, yakni

KPR dan Perbankan Konsumer, Perumahan dan Perbankan Komersial, serta

Perbankan Syariah. Bank BTN berkomitmen sebagai pemimpin pasar dalam

industri KPR di Indonesia dan juga menjadi satu dari 10 bank terbesar di

Indonesia dari segi aset serta penyaluran kredit.

Memasuki tahun 2014, Bank BTN mengambil langkah besar untuk

melakukan transformasi yang meliputi bidang bisnis, budaya, serta infrastruktur.

Transformasi ini didukung oleh implementasi tata kelola yang baik (Good

Corporate Governance) untuk mencapai pengelolaan bisnis yang berkualitas.

Langkah besar yang diambil Bank BTN adalah bentuk upaya nyata Bank BTN

menuju World-class Banking. Semangat perubahan yang diusung oleh Bank BTN

4
akan diimbangi oleh strategi brand dan komunikasi yang baru, baik secara internal

maupun eksternal. Kebutuhan strategi brand dan komunikasi secara internal

diperlukan untuk menciptakan pemahaman yang sama dari seluruh jajaran

manajemen dan para pemegang saham terhadap transformasi yang dilakukan oleh

Bank BTN. Strategi brand dan komunikasi ini menjadi patokan dan standar

manajemen dalam menjalankan aktivitas bisnis & komunikasi serta menciptakan

budaya organisasi yang mendukung komitmen perubahan Bank BTN. Kebutuhan

strategi brand dan komunikasi secara eksternal juga diperlukan untuk

memaksimalkan identifikasi dan interaksi nasabah serta non nasabah dengan

brand Bank BTN yang baru. Strategi brand dan komunikasi ini mengoptimalkan

dan memperjelas posisi Bank BTN serta menyampaikan perubahan Bank BTN

yang baru melalui titik-titik brand (brand touchpoints).

Secara historis, Bank BTN adalah salah satu bank di Indonesia yang telah

berdiri dalam kurun waktu yang cukup lama. Hal ini merupakan pembuktian

bahwa Bank BTN mampu bertahan dalam industri perbankan di Indonesia. Tanpa

mengesampingkan kompetensi yang dimiliki Bank BTN, memahami dinamika

industri dan perubahan yang terjadi di dalam masyarakat adalah aspek penting

yang berkaitan dengan keberlanjutan dan seberapa optimal posisi (positioning)

Bank BTN dalam industri perbankan Indonesia di masa kini dan di masa yang

akan datang. Memahami kondisi eksternal juga harus diimbangi dengan

kemampuan memahami kondisi internal. Hal ini diperlukan untuk memahami

secara utuh tentang bagaimana dan untuk siapa Bank BTN hadir. Berangkat dari

kebutuhan dan pemahaman yang mendalam secara internal dan eksternal, gagasan

5
Bank BTN untuk bertransformasi menjadi jelas, terukur, dan memungkinkan

untuk direalisasikan ke dalam bentuk strategi serta aktivitas perusahaan.

2.2 Visi dan Misi

a. Visi

Menjadi Strategic Business Unit BTN yang sehat dan terkemuka dalam

penyediaan jasa keuangan syariah dan mengutamakan kemaslahatan bersama

b. Misi

1. Mendukung pencapaian sasaran laba usaha BTN

2. Memberikan pelayanan jasa keuangan Syariah yang unggul dalam

pembiayaan perumahan dan produk serta jasa keuangan Syariah terkait

sehingga dapat memberikan kepuasan bagi nasabah dan memperoleh pangsa

pasar yang diharapkan

3. Melaksanakan manajemen perbankan yang sesuai dengan prinsip Syariah

sehingga dapat meningkatkan ketahanan 49 BTN dalam menghadapi

perubahan lingkungan usaha serta meningkatkan shareholders value.

4. Memberi keseimbangan dalam pemenuhan kepentingan segenap

stakeholdersserta memberikan ketentraman pada karyawan dan nasabah

6
2.3 Struktur Organisasi

(Gambar 2.1 Struktur Organisasi PT. BTN KCS Makassar)

2.4 Lingkup Pekerjaan

Adapun lingkup pekerjaan yang dilakukan selama magang yaitu:

1. Melaksanakan magang , PMMB (Program Magang Mahasiswa Bersertikat

di PT Bank Tabungan Negara (Persero)Tbk, KCS Makassar pada unit

Financing Dokumen.

2. Mempelajari jenis – jenis akad

3. Mempelajari prosedur pemberian akad

4. Mempelajari prosedur pelunasan akad

5. Mempelajari prosedur pengembalian dokumen

6. Melakukan pengarsipan dokumen.

7
2.5 Deskripsi Pekerjaan

Selama kegiatan magang pada PT Bank Tabungan Negara KCS Makassar

bagian unit financing document yang berlangsung selama 6 bulan, ada

berbagai kegiatan yang dilakukan baik dengan rekan team maupun mentor

dan head. Selama magang, di sela kesibukan biasanya dipakai untuk kegiatan

diskusi atau mempelajari seputar financing dokumen mulai dari bagaimana

pemberian pembiayaan hingga proses pengarsipan dokumen setiap nasabah.

8
 BAB III

PEMBAHASAN HASIL KEGIATAN MAGANG

3.1 Bidang Pelaksanaan Kerja Praktek

Selama melaksanakan magang penulis ditempatkan dibagian financing

Document pada PT. BTN KCS Makassar dimana bagian ini bertugas untuk

melakukan pemeriksaan dokumen-dokumen atas kredit dan menginput serta

mengarsipkan dokumen tersebut . Sebelum melaksanakan magang, seluruh

peserta pada setiap penempatanya dikumpulkan untuk melaksanakan briefing

atau dalam hal ini dilakukan pengarahan serta penjelasan mengenai tata tertib

serta mengenai tugas-tugas yang akan dikerjakan, kemudian dilakukan

3.2 Pelaksanaan Magang

Sebelum pelaksanaan magang di bagian Financing Document, peserta

magang atau dalam hal ini penulis sendiri, diberi pengarahan terlebih dahulu oleh

mentor yang dimana selama kurun waktu 6 bulan akan mengarahka serta

mengevaluasi mengenai tugas – tugas yang harus penulis laksanakan selama

proses magang :

1. Menerima Akad Pembiayaan, Sertifikat, Akta Jual Beli, atau Surat Hak Guna

Bangun yang dijadikan sebagai agunan atas Pembiayaan yang diajukan.

2. Memberi nomor urut pada agunan yang masuk

3. Melakukan penginputan data (registrasi dokumen pokok) yang telah diberi

nomor urut ke dalam system.

9
4. Agunan yang telah lengkap dan telah diberi no urut serta di input ke dalam

system dimasukkan kedalam map dokumen pokok. Sedangkan untuk berkas

nasabah yang berupa data diri dan sebagainya dimasukkan kedalam map

dosier.

5.Menyusun berdasarkan nomor urut dan mengarsipkan agunan debitur

pembiayaan.

3.3 Pembahasan Hasil Magang

Sebelum membahas mengenai pengertian Bank, terlebih dahulu penulis

mengulas tentang pengertian perbankan manurut UU No. 10 tahun 1988 tentang

perubahan UU No. 7 tahun 1992 tentang perbankan dalam pasal 1 angka 1 ( satu ),

dikatakan bahwa : “ perbankan adalah usaha yang menghimpun dana dari

masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali dalam bentuk

pembiayaan atau bentuk – bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup

rakyat banyak“. Bank adalah suatu lembaga keuangan yang memberikan jasa di

bidang pengawasan, menghimpun dana dari masyarakat berupa tabungan dan

memberikannya kembali kepada masyarakat berupa pinjaman dalam bentuk

pembiayaan.

3.3.1 Jenis-Jenis Pembiayaan

1. Pembiayaan Perumahan

a. KPR BTN Platinum iB

b. KPR Indent iB

c. Pembiayaan Bangun Rumah iB

10
 d. Pembiayaan Property iB

e. KPR BTN Subsidi iB

2. Pembiayaan Non Perumahan

a. Pembiayaan Kendaraan Bermotor BTN iB

b. Pembiayaan Tunai Emas BTN iB

c. Pembiayaan Emasku BTN iB

d. Pembiayaan Multimanfaat BTN iB

e. Pembiayaan Multijasa BTN iB

3.3.2 Proses Pemberian Pembiayaan

Bagian-bagian dalam proses pengajuan Kredit Griya Utama atau perorangan

adalah sebagai berikut:

Permohonan Kredit Dalam proses pengajuan kredit Griya Utama pada bank

Tabungan Negara Cabang Bandung, yang menangani adalah bagian Loan Service,

adapun prosedur-prosedurnya meliputi: Calon nasabah pemohon kredit datang

langsung ke pihak bank untuk mengetahui syarat-yarat dan ketentuan pengajuan

Kredit Griya Utama, syarat untuk pengajuan kredit ini adalah sebagai berikut:

1. Persyaratan Pemohon

a. Warga Negara Indonesia.

b. Surat Keterangan Berkewarganegaraan Indonesia bagi WNI keturunan.

c. Telah berusia 21 tahun atau telah menikah dan berwenang melakukan

tindakan hukum.

d. Pada saat kredit lunas usia pemohon tidak melebihi 65 tahun.

11
 e. Memiliki penghasilan yang menurut perhitungan Bank dapat menjamin

kelangsungan pembayaran kewajiban.

f. Mempunyai pekerjaan tetap atau menjalankan usahanya sendiri (wiraswasta)

dengan masa kerja minimal 1 (satu) tahun.

g. Tidak memiliki kredit bermasalah baik di Bank BTN maupun di Bank Lain.

Hal-hal yang perlu dilengkapi oleh calon nasabah adalah sebagai berikut:

1. Berpenghasilan Tetap / Karyawan

a. Aplikasi Permohonan

b. Copy KTP, KK, Surat Nikah / Cerai, Pasphoto Pemohon dan Pasangan

(suami/istri) yang terbaru.

c. Copy Slip Gaji atau Surat Keterangan Penghasilan yang telah disahkan

d. Copy Rekening Tabungan/Giro BTN dan/atau Bank Lain.

e. Surat Kuasa Pemotongan Gaji untuk pembayaran angsuran kolektif.

2. Berpenghasilan Tidak Tetap / Wiraswasta

a. Aplikasi Pemohon.

b. Copy KTP, KK, Surat Nikah / Cerai, Pasphoto Pemohon dan Pasangan

(suami/istri) yang terbaru.

c. Surat Keterangan Penghasilan

d. Copy Rekening Tabungan/Giro BTN dan/atau Bank Lain.

e. Copy Akta Perusahaan, Ijin Usaha; SIUP/TDP

f. Laporan Keuangan Perusahaan

g. Izin Praktek. (www.btn.co.id)

12
 Dengan demikian jika semua persyaratan sudah dipenuhi oleh calon

nasabah, maka pihak Loan Service akan memproses ketahap selanjutnya.

2. Pemeriksaan data

Setelah data pemohon kredit dimasukkan dalam daftar pemohon kredit maka

bagian Penyelia Loan Service melakukan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Data pemohon kredit diperiksa dan diteliti akan kelengkapan dan keabsahan

dari berkas-berkas yang telah diajukan bersama surat permohonan kredit.

b. Mengadakan proses seleksi terhadap kelengkapan-kelengkapan berkas dari

permohonan kredit.

3. Wawancara

Pada tahap ini calon nasabah dipanggil oleh pihak bank untuk memenuhi

panggilan wawancara (waktu dan tempat telah disepakati bersama). Tahap ini

merupakan dialog langsung antara calon nasabah dengan bagian Penyelia Loan

Service sebagai wakil dari pihak bank yang mana dalam proses wawancara

tersebut calon nasabah diberikan pertanyaan mengenai hal-hal yang tertulis dalam

data pemohon kredit dari calon nasabah

4. Pemeriksaan Agunan

Dalam prosedur ini pemeriksaan agunan selain Loan Service juga melibatkan

Loan Administration Head (LA Head), Loan Administration Analis (LA Analis).

Untuk mengetahui barang atau surat-surat berharga apa saja yang digunakan

nasabah sebagai agunan atau jaminan apakah barang tersebut memenuhi syarat

yang diajukan oleh BTN sebagai barang agunan atau jaminan.

13
5. Analisis Pembiayaan

Setelah seluruh data calon nasabah lengkap, benar dan akurat dari tahap

wawancara secara langsung dan adanya kejelasan dari barang atau surat-surat

berharga yang digunakan sebagai jaminan selanjutnya bagian Penyelia Loan

Service melakukan analisa.Tujuan dari analisa pembiayaan adalah untuk

menentukan kelayakan pembiayaan yang diajukan

6. Akad Pembiayaan

Pada tahap ini bagian Penyelia Loan Service mengadakan pemanggilan

terhadap calon nasabah setelah surat akad kredit telah selesai dibuat. Persetujuan

akad kredit ini dilaksanakan di hadapan pejabat bank yang bertanggung jawab

dan notaris setelah proses legalitas telah selesai, diharapkan hasilnya nantinya

tidak merugikan kedua belah pihak. Dalam penyetujuan tersebut ada beberapa

persyaratan yang harus dipenuhi yaitu kelengkapan pengajuan kredit.

Menyerahkan materi senilai Rp. 10.000,-. Kemudian setelah disetujui bersama

ditandai tangani oleh Branch Manager, Penyelia Loan Service dan nasabah. Surat

akad kredit tersebut hanya dibuat 1 (satu ) lembar saja sebagai arsip bank yang

disimpan oleh bagian Penyelia Loan Administration.

7. Pengikatan Jaminan

Pengikatan jaminan yang diterima oleh PT. Bank Tabungan Negara adalah

berupa sertifikat tanah dan IMB (Ijin Mendirikan Bangunan) asli sebagai jaminan

utama. Untuk jaminan yang lain berupa fotocopy surat keterangan penghasilan,

fotocopy kartu pegawai dan SK terakhir.

14
3.3.3 Proses Pelunasan Pembiayaan

Dalam melakukan pelunasan kredit nasabah harus mengetahui apa saja syarat

dan ketentuan dalam pelunasan kredit (KPR). Syarat dan ketentuan yang harus

dibawa yaitu dokumen, dokumen tersebut berisi (Ktp, Buku Tabungan, Kartu

Debitur dan Materai), selanjutnya dokumen-dokumen ini dibawa ke Loan Admin,

loan Admin akan meminta nasabah untuk mengisi formulir permohonan

pelunasan dan pengambilan dokumen. Setelah nasabah melakukan pengisian

formulir permohonan pelunasan dan pengambilan dokumen, Loan Admin akan

mengarahkan nasabah untuk menemui Customer Service. Customer Service akan

melakukan pengecekan berapa besarnya biaya yang harus nasabah lunasi.

Customer service membuat surat pelunasan rumah nasabah dan nasabah diminta

untuk menandatanganinya. Bawa semua document yang diberikan oleh Customer

Service, lalu tunggu nomer anda dipanggil kembali oleh Teller untuk memasukan

data pelunasan dan pembayaran. Nasabah akan menerima surat rincian pelunasan

yang distample lunas dan pemindahan buku dari Teller. Foto copy semua

document yang diberikan Teller, dan temui Loan Admin, di sini Loan Admin akan

memeriksa berkas terlebih dahulu. Bila document anda benar maka anda akan

diminta untk menunggu beberapa hari untuk pengambilan document asli.

3.3.4 Arsip

Setelah tahap pencairan kredit pada penyaluran kredit dilaksanakan tahap

terakhir dalam proses ini adalah pengarsipan yaitu menyimpan berkas-berkas

nasabah ke dalam arsip pemohon pembiayaan untuk dijadikan sebagai

15
pengawasan terhadap kelangsungan fasilitas kredit yang diberikan oleh pihak

bank kepada nasabah.

16
 BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Hasil yang di dapatkan selama kegiatan yaitu:

1. Selama kegiatan berlangsung melaksanakan magang di PT Bank Tabungan

Negara Persero Tbk, Syariah Kantor Cabang Makassar bagian Financing

Document untuk meningkatkan daya saing di dunia kerja

2. Dapat merasakan secara langsung bagaimana berdaptasi pada dunia kerja

selama magang.

3. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan

mengembangkan diri melalui aktivitas diluar kelas perkuliahan,

4. Selama kegiatan magang banyaknya ilmu yang di dapatkan dengan

pembelajaran yang dilakukan. Terutama dalam bagaimana menyikapi situasi

dalam dunia kerja dan tentunya menjadi komunikatif salah satu terpenting,

sejalan dengan itu nilai nilai kedisipilan serta etika tetap harus diperhatikan.

4.2 Saran

Saran untuk PT Bank Tabungan Negara Syariah Kantor Cabang Makassar

berdasarkan pengelolaan mahasiswa magang, tidak adanya rolling unit kerja

sehingga sedikit membatasi mahasiswa magang untuk explore ke unit kerja lain.

Walaupun dalam hal ini mahasiswa magang juga di tuntut untuk tidak kaku

selama magang berlangsung, dalam artian harus aktif bertanya serta menimbah

ilmu sebanyak-banyaknya. Jadi untuk kedepannya koordinasi antara pengelola

dan mahasiswa magang mungkin perlu diperhatikan lagi.

16
DAFTAR PUSTAKA

https://www.btn.co.id

Heykal, M. (n.d.). Analisis Tingkat Pemahaman Kpr Syariah Pada Bank Syariah Di Indonesia: Studi
Pendahuluan. Analisis Tingkat Pemahaman (9), 519–526

Richardo Sony, Elva Dona. 2019. Prosedur Pelunasan Kredit dan Pengambilan Dokumen
Agunan di Bank Tabungan Negara Cabang Padang. Laporan Tugas Akhir. Padang;
Akademi Keuangan dan Perbankan “Pembangunan” Padang.
 LAMPIRAN
DOKUMENTASI KEGIATAN