Makalah Sumber Daya Energi

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 21

Makalah Sumber Daya Energi

Kelompok : 1. Andes Ahmad Maula (201911129)


2. Gede Agus Januar (201911122)
3. Faiz Amanullah (201911138)
Kelas :H
Program Studi : S1 Teknik Elektro

September - Oktober 2020


Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah SWT serta Nabi Muhammad SAW
karena kelompok kami di antaranya Andes Ahmad Maula, Gede Agus Januar
Darmawan, & Faiz Amanullah dapat menyelesaikan makalah yang bertema
“Pembangkit Listrik Tenaga Surya”. Kelompok kami menulis makalah ini
bertujuan untuk memenuhi tugas mata kuliah Sumber Daya Energi dari Bapak
Dosen Samsurizal,S.T.,M.T.

Dalam penyelesaian penulisan makalah ini, kami saling bekerja sama


dengan sesama anggota kelompok dan bantuan dari banyak sumber di
internet. Oleh karena itu, kami memohon maaf apabila ada kekurangan dalam
menyelesaikan makalah ini.

Segala usaha telah dilakukan untuk menyempurnakan makalah ini,


namun kami menyadari bahwa makalah ini memungkinkan untuk
ditemukannya kesalahan atau kekurangan. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik dan saran yang dapat dijadikan masukan guna perbaikan
itu di masa mendatang.

i
Daftar Isi
Kata Pengantar ............................................................................................ i
Daftar Isi....................................................................................................... ii
Daftar Gambar ............................................................................................. iii
Daftar Tabel ................................................................................................. iv
Bab I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang ................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ............................................................................ 2
1.3 Tujuan............................................................................................... 2
Bab II Dasar Teori
2.1 Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) ......................................... 3
Bab III Pembahasan
3.1 Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Indonesia................................. 6
3.2 Pemasangan Panel Surya ................................................................ 6
3.3 Pemanfaatan Tenaga Surya di Kehidupan ....................................... 7
3.3.1 Pembangkit Listrik Tenaga Panas Matahari ............................. 7
3.3.2 Pemanas dan Pendingin Tenaga Matahari .............................. 7
3.4 Manfaat, Prinsip Dasar dan Prinsip Kerja ......................................... 9
3.4.1 Manfaat .................................................................................... 9
3.4.2 Prinsip Dasar ............................................................................ 10
3.4.3 Prinsip Kerja ............................................................................. 13
Bab IV Kesimpulan dan Saran
4.1 Kelebihan dan Kekurangan ......................................................... 14
4.1.1 Kelebihan ............................................................................ 14
4.1.2 kekurangan ......................................................................... 15
Daftar Pustaka ............................................................................................. 16

ii
DAFTAR GAMBAR

Pemasangan PLTS

iii
Daftar Tabel

Rasio Elektrifikasi paling Rendah Tahun 2020


Papua 48,91%
NTT 58,99%
Kalimantan Tengah 76,23%
Kepulauan Riau 77,02%
Sulawesi Tenggara 77,51%
NTB 80,39%
Sulawesi Tengah 83,77%
Sulawesi Barat 85,07%
Sumatera Selatan 86,36%
Kalimantan Utara 86,44%

iv
BAB I
Pendahuluan

1.1 Latar Belakang


Energi listrik merupakan energi yang digunakan untuk kepentingan
sehari-hari. Terutama alat – alat elektronik. Energi listrik merupakan
sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui (energi listrik PLN).
Energi listrik sekarang ini sudah semakin menipis, untuk itu harus
menggunakan energi listrik tersebut secara hemat dan efisien. Di dunia,
terutama di Indonesia pemerintah telah menyarankan agar masyarakat
dapat menghemat listrik. Misalnya saja pada siang hari tidak perlu
menyalakan lampu, mengganti lampu pijar dengan lampu hemat energi,
mengurangi pemakaian listrik dari pukul 17:00 hingga 22:00.
Sebagaimana yang telah diketahui kekurangan (atau peningkatan
harga) dalam persediaan sumber daya energi ke ekonomi. Krisis ini
biasanya menunjuk kekurangan minyak bumi, listrik, atau sumber daya
alam lainnya. Krisis ini memiliki akibat pada ekonomi, dengan banyak
resesi disebabkan oleh krisis energi dalam beberapa bentuk. Terutama,
kenaikan biaya produksi listrik, yang menyebabkan naiknya biaya
produksi. Bagi para konsumen, harga BBM untuk mobil dan kendaraan
lainnya meningkat, menyebabkan pengurangan keyakinan dan
pengeluaran konsumen.
Sekarang ini, telah banyak para ahli menemukan berbagai alat
pembangkit tenaga listrik. Yang bekerja dengan mengubah suatu energi
menjadi energi listrik. Dengan keadaan geografis di Indonesia yang
setiap tahun dapat sinar matahari, salah satu alat yang optimal di
Indonesia adalah “Panel Surya”. Panel surya bekerja mengubah energi
cahaya matahari menjadi energi listrik. Panel Surya adalah alat yang
terdiri dari sel surya, aki dan baterai yang mengubah cahaya menjadi
listrik. Panel surya menghasilkan arus listrik searah atau DC. Untuk

1
menggunakan berbagai alat rumah tangga yang berarus bolak-balik
atau AC dibutuhkan converter (alat pengubah arus DC ke AC).
Jika panel surya dikembangkan di Indonesia yang memiliki keuntungan
mendapat sinar matahari sepanjang tahun, dan di pelosok-pelosok yang
sulit dijangkau oleh PLN sangat cocok. Panel surya juga merupakan
energi alternatif yang ramah lingkungan. Jika dapat dikembangkan ke
rumah-rumah penduduk, dapat menghemat energi listrik terutama di
Indonesia. Misalnya, jika 1 unit sel surya untuk keperluan listrik di siang
hari dan 1 unit lagi untuk menyimpan energi listrik pada malam harinya,
tentu saja dapat menghemat energi listrik lumayan besar. Tetapi panel
surya terkendala karena harga panel surya yang mahal.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa itu Pembangkit Listrik Tenaga Surya?
2. Bagaimana prinsip dasar Pembangkit Listrik Tenaga Surya?
3. Apa kelebihan dan kekurangan pembangkit listrik tenaga surya
dengan pembangkit energi lainnya?

1.3 Tujuan
1. Menjelaskan definisi Pembangkit Listrik Tenaga Surya
2. Menjelaskan prinsip kerja dari Pembangkit Listrik Tenaga Surya
3. Mendeskripsikan kelebihan dan kekurangan Pembangkit Listrik
Tenaga Surya

2
BAB II
DASAR TEORI

2.1 Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS)

Gambar 1. Pembangkit Listrik Surya PS10

Gambar 2. PLTS terbesar pertama di Indonesia

Pembangkit listrik tenaga surya adalah pembangkit listrik yang


mengubah energi surya menjadi energi listrik. Pembangkit listrik bisa
dilakukan dengan dua cara, yaitu secara langsung menggunakan
photovoltaic dan secara tidak langsung dengan pemusatan energi
surya. Photovoltaic mengubah secara langsung energi cahaya menjadi
listrik menggunakan efek fotoelektrik. Pemusatan energi surya
menggunakan sistem lensa atau cermin dikombinasikan dengan sistem
pelacak untuk memfokuskan energi matahari kesatu titik untuk
menggerakkan mesin kalor.
Energi surya atau matahari telah dimanfaatkan di banyak belahan dunia
dan jika dieksploitasi dengan tepat, energi ini berpotensi mampu

3
menyediakan kebutuhan konsumsi energi dunia saat ini dalam waktu
yang lebih lama. Matahari dapat digunakan secara langsung untuk
memproduksi listrik atau untuk memanaskan bahkan untuk
mendinginkan. Potensi masa depan energi surya hanya dibatasi oleh
keinginan untuk menangkap kesempatan. Ada banyak cara untuk
memanfaatkan energi dari matahari. Tumbuhan mengubah sinar
matahari menjadi energi kimia dengan menggunakan
fotosintesis. memanfaatkan energi ini dengan memakan dan
membakar kayu. Bagaimanapun, istilah “tenaga surya” mempunyai arti
mengubah sinar matahari secara langsung menjadi panas atau energi
listrik untuk kegunaan . dua tipe dasar tenaga matahari adalah “sinar
matahari” dan “photovoltaic” (photo = cahaya, voltaic = tegangan).
Photovoltaic tenaga matahari melibatkan pembangkit listrik dari cahaya.
Rahasia dari proses ini adalah penggunaan bahan semi konduktor yang
dapat disesuaikan untuk melepas elektron, partikel
bermuatan negatif yang membentuk dasar listrik.
Bahan semi konduktor yang paling umum dipakai dalam
sel photovoltaic adalah silikon, sebuah elemen yang umum ditemukan
di pasir. Semua sel photovoltaic mempunyai paling tidak dua lapisan
semikonduktor seperti itu, satu bermuatan positif dan satu bermuatan
negatif. Ketika cahaya bersinar pada semi konduktor, lading listrik
menyeberang sambungan di antara dua lapisan menyebabkan listrik
mengalir, membangkitkan arus DC. Semakin kuat cahaya yang
diterima, semakin kuat pula aliran listrik yang didapatkan.
Sistem photovoltaic tidak membutuhkan cahaya matahari yang terang
untuk beroperasi. Sistem ini juga membangkitkan listrik di saat hari
mendung, dengan energi keluar yang sebanding ke berat jenis awan.
Berdasarkan pantulan sinar matahari dari awan, hari-hari mendung
dapat menghasilkan angka energi yang lebih tinggi dibandingkan saat
langit biru sedang yang benar-benar cerah.

4
Saat ini, sudah menjadi hal umum piranti kecil, seperti kalkulator,
menggunakan solar cell yang sangat kecil. Photovoltaic juga digunakan
untuk menyediakan listrik di wilayah yang tidak terdapat jaringan
pembangkit tenaga listrik. Para peneliti telah mengembangkan lemari
pendingin, yang bernama Solar Chill yang dapat berfungsi dengan
energi matahari. Setelah dites, lemari pendingin ini akan digunakan oleh
organisasi kemanusiaan untuk membantu menyediakan vaksin di
daerah tanpa listrik, dan oleh setiap orang yang tidak ingin bergantung
dengan tenaga listrik untuk mendinginkan makanan mereka.
Penggunaan sel photovoltaic sebagai desain utama oleh para arsitek
semakin meningkat. Sebagai contoh, atap ubin atau slites solar dapat
menggantikan bahan atap konvensional. Modul film yang fleksibel
bahkan dapat diintegrasikan menjadi atap vaulted, ketika modul semi
transparan menyediakan percampuran yang menarik antara bayangan
dengan sinar matahari. Sel photovoltaic juga dapat digunakan untuk
menyediakan tenaga maksimum ke gedung pada saat hari di musim
panas ketika sistem AC membutuhkan energi yang besar, hal itu
membantu mengurangi beban maksimum elektrik. Baik dalam skala
besar maupun skala kecil photovoltaic dapat mengantarkan tenaga ke
jaringan listrik, atau dapat disimpan dalam selnya.
Ivanpah Solar Plant yang terletak di Gurun Mojave akan menjadi
pembangkit listrik tenaga surya tipe pemusatan energi surya terbesar
dengan daya mencapai 377 Mega Watt. Meski pembangunan didukung
oleh pendanaan Amerika Serikat atas visi Barrack Obama mengenai
program 10000 MW energi terbarukan, namun pembangunan ini
menuai kontroversi karena mengancam keberadaan satwa liar di gurun.

5
BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Pembangkit Listrik Tenaga Surya di Indonesia


Di Indonesia, PLTS terbesar pertama dengan kapasitas 2×1 MW
terletak di Pulau Bali, tepatnya di daerah Karangasem dan Bangli.
Pemerintah memberi izin kepada siapa saja untuk meniru dan
membuatnya di daerah lain karena PLTS ini bersifat open source atau
tidak didaftarkan dalam hak cipta. Wilayah Indonesia yang sudah
menggunakan PLTS adalah:
 Bali
 Nusa Tenggara Barat
 Alor, Nusa Tenggara Timur
 Sulawesi Selatan

3.2 Pemasangan Panel Surya


Panel surya mengubah tenaga sinar matahari menjadi listrik. Listrik
tersebut disimpan di dalam aki, kemudian aki menghidupkan lampu, TV,
pompa air, dan peralatan listrik lainnya.
Dalam penggunaan panel surya / solar cell untuk membangkitkan listrik
di rumah, ada beberapa hal yang perlu pertimbangkan karena
karakteristik dari panel surya / solar cell:
1. Panel surya / solar cell memerlukan sinar matahari. Tempatkan
panel surya / solar cell pada posisi di mana tidak terhalangi oleh
objek sepanjang pagi sampai sore.
2. Panel surya / solar cell menghasilkan listrik arus searah DC.
3. Untuk efisiensi yang lebih tinggi, gunakan lampu DC seperti
lampu LED.

6
4. Instalasi kabel baru khusus untuk arus searah DC untuk perangkat
berikut ini misalnya: lampu LED (Light Emiting Diode),
TV, Charge HP, komputer, dll.

3.3 Pemanfaatan Tenaga Surya Di kehidupan


3.3.1 Pembangkit Listrik Tenaga Panas Matahari
Kaca-kaca besar mengkonsentrasikan cahaya matahari ke satu
garis atau titik. Panas yang dihasilkan digunakan untuk
menghasilkan uap panas. Panasnya, tekanan uap panas yang
tinggi digunakan untuk menjalankan turbin yang menghasilkan
listrik. Di wilayah yang disinari matahari, Pembangkit Listrik
Tenaga Matahari dapat menjamin pembagian besar produksi
listrik.
Berdasarkan proyeksi dari tingkat arus hanya 354MW, pada
tahun 2015 kapasitas total pemasangan pembangkit tenaga
panas matahari akan melampaui 5000 MW. Pada tahun 2020,
tambahan kapasitas akan naik pada tingkat sampai 4500 MW
setiap tahunnya dan total pemasangan kapasitas tenaga panas
matahari di seluruh dunia dapat mencapai hampir 30.000
MW, cukup untuk memberikan daya untuk 30 juta rumah.
3.3.2 Pemanas dan Pendingin Tenaga Matahari
Panas tenaga matahari menggunakan panas matahari secara
langsung. Pengumpul panas matahari di atas atap dapat
menyediakan air panas untuk rumah, dan membantu
menghangatkan rumah. Sistem panas matahari berdasarkan
prinsip sederhana yang telah dikenal selama berabad-abad,
matahari memanaskan air yang mengisi bejana gelap. Teknologi
tenaga panas matahari yang ada di pasar saat ini sangat efisien
dan bisa diandalkan. Saat ini pasar menyediakan tenaga
matahari untuk aplikasi dengan cakupan luas, dari pemanas air

7
domestik dan pemanas ruangan di perumahan dan gedung
– gedung komersial, sampai pemanas kolam renang, tenaga
matahari - pendingin, proses pemanasan industri dan
memproses air menjadi tawar.
Saat ini produksi pemanas air panas domestik merupakan
aplikasi paling umum untuk tenaga panas matahari. Di beberapa
negara hal ini telah menjadi sarana yang umum digunakan oleh
gedung tempat tinggal. Tergantung pada kondisi dan konfigurasi
sistem, kebutuhan air panas dapat disediakan oleh tenaga
matahari hingga 100%. Sistem yang lebih besar dapat
ditambahkan untuk menutupi bagian penting dari kebutuhan
energi untuk pemanas ruangan. Ada dua tipe teknologi; Tabung
vakum - penyedot di dalam tabung vakum menyedot radiasi dari
matahari dan memanaskan cairan di dalam, seperti di panel
tenaga matahari datar. Tambahan radiasi diambil dari reflektor di
belakang tabung. Bentuk bundar tabung vakum membuat
cahaya matahari dari berbagai sudut dapat mencapai penyerap
secara langsung. Bahkan di saat mendung, ketika cahaya datang
dari banyak sudut pada saat bersamaan, tabung vakum kolektor
tetap dapat efektif. Kolektor solar panel datar pada dasarnya
merupakan kotak yang ditutupi kaca yang ditaruh di atap seperti
cahaya langit. Di dalam kotak terdapat serangkaian tabung
pemotong dengan sirip pemotong terpasang. Seluruh struktur
dilapisi substansi hitam yang didesain untuk menangkap sinar
matahari. Sinar ini memanaskan air dan campuran bahan anti
beku, yang beredar dari kolektor turun ke pemanas air di bawah
tanah.
Pendingin tenaga matahari. Pendingin tenaga matahari
menggunakan sumber energi panas untuk menghasilkan dingin
dan atau mengurangi kelembaban udara dengan cara yang

8
sama dengan lemari pendingin atau AC konvensional. Aplikasi
ini cocok dengan energi panas matahari, sejalan dengan
meningkatnya permintaan pendingin ketika panas matahari
banyak. Pendingin tenaga matahari telah sukses
didemonstrasikan. Penggunaan skala besar dapat diharapkan di
masa depan, sejalan dengan berkurangnya biaya teknologi ini,
terutama untuk sistem skala kecil.

3.4 Manfaat, Prinsip Dasar dan Prinsip Kerja


3.4.1. Manfaat
Tenaga surya yang diserap bumi adalah sebanyak 120.000 Tera
Watt. Pada prinsipnya tenaga surya sebagai pembangkit listrik
dengan dua cara:
 Produksi uap dengan ladang cermin yang digunakan untuk
menggerakkan turbin. (Pembangkit listrik tenaga surya
berskala besar)
 Mengubah sinar matahari menjadi energi listrik menggunakan
photovoltaic. (Pembangkit listrik tenaga surya berskala kecil).
Tenaga surya dapat diaplikasikan sebagai berikut:
 Sebagai penerangan di rumah.
 Sebagai penerangan lampu jalan
 Sebagai penerangan lampu taman.
 Sebagai sumber listrik untuk instalasi wireless, radio
pemancar, perangkat komunikasi.
 Sebagai sinyal kereta api, kapal
 Sebagai portable power supply
 Sebagai pemanas untuk menggerakkan tubin pembangkit
listrik tenaga surya seperti di Nevada, Amerika
 Sebagai sumber tenaga untuk perangkat satelit.

9
 Beberapa contoh penggunaan Solar Cell, dapat dilihat dalam
gambar berikut

Gambar 3. Penggunaan Solar Cell


3.4.2. Prinsip Dasar

Gambar 4. Taksi Tenaga Surya


Sel surya atau photovoltaic adalah alat yang mengubah energi
cahaya menjadi energi listrik menggunakan efek fotoelektrik.
Dibuat pertama kali pada tahun 1880 oleh Charles Fritts.
Pembangkit tenaga surya tipe photovoltaic adalah pembangkit
listrik yang menggunakan perbedaan tegangan akibat efek
fotoelektrik untuk menghasilkan listrik. Solar panel terdiri dari 3
lapisan, lapisan panel P di bagian atas, lapisan pembatas di
tengah, dan lapisan panel N di bagian bawah.
Efek fotoelektrik adalah di mana sinar matahari menyebabkan
elektron di lapisan panel P terlepas, sehingga hal ini

10
menyebabkan proton mengalir ke lapisan panel N di bagian
bawah dan perpindahan arus proton ini adalah arus listrik.
Sel surya memiliki banyak aplikasi. Mereka terutama cocok untuk
digunakan bila tenaga listrik dari grid tidak tersedia, seperti di
wilayah terpencil, satelit pengorbit bumi, kalkulator genggam,
pompa air, dll. Sel surya (dalam bentuk modul atau panel surya)
dapat dipasang di atap gedung di mana mereka berhubungan
dengan inverter ke grid listrik dalam sebuah pengaturan net
metering.
Banyak bahan semikonduktor yang dapat dipakai untuk
membuat sel surya di antaranya Sillicon, Titanium Oksida,
Germanium, dll.

Gambar 5. Sel Surya Wafer Silikon Poly-Crystalline

Gambar 6. Sel Surya Terbuat dari Titanium Oksida, Germanium

11
Gambar 7. Solar Cell saat terkena matahari

Hingga tahun 1980-an efisiensi dari hasil penelitian


terhadap solar cell masih sangat rendah sehingga belum dapat
digunakan sebagai sumber daya listrik. Tahun 1982, Hans
Tholstrup seorang Australia mengendarai mobil bertenaga surya
pertama untuk jarak 4000 km dalam waktu 20 hari dengan
kecepatan maksimum 72 km/jam. Tahun 1985 University of
South Wales Australia memecahkan rekor efisiensi solar cell
mencapai 20% di bawah kondisi satu cahaya matahari. Tahun
2007 University of Delaware berhasil menemukan solar cell
technology yang efisiensinya mencapai 42.8% Hal ini merupakan
rekor terbaru untuk "thin film photovoltaic solar cell."
Perkembangan dalam riset solar cell telah mendorong
komersialisasi dan produksi solar cell untuk penggunaannya
sebagai sumber daya listrik.
Tenaga matahari dapat diubah menjadi tenaga listrik dengan dua
cara:
 Photovoltaic (PV device) atau Solar Cell, yaitu mengubah
cahaya matahari langsung menjadi listrik. Cara ini umumnya
digunakan di daerah terpencil yang belum ada jaringan listrik
konvensional. Penggunaan photovolaic banyak digunakan

12
untuk kalkulator, jam tangan, rambu-rambu jalan, lampu
penerangan taman dsb.
 Solar Power Plants, sistem ini tidak secara langsung
menghasilkan listrik yaitu panas yang dihasilkan alat
pengumpul panas matahari digunakan untuk memanaskan
suatu cairan sehingga menghasilkan tenaga uap untuk
tenaga generator.
Lebih mudahnya menerangkan cara kerja panel surya
photovoltaic yaitu photon dari cahaya matahari menabrak
electrons menjadi suatu energi yang lebih tinggi sehingga terjadi
listrik. Istilah photovoltaic menjelaskan mode operasi suatu
photodiode di mana arus yang melalui device selururuhnya
terjadi karena adanya perubahan induksi tenaga cahaya. Hampir
semua peralatan photovoltaic adalah berupa photodiode.

3.4.3. Prinsip Kerja

Gambar 8. Prinsip Kerja Tenaga Surya


Sinar matahari mengenai solar panel, masuk ke dalam solar
charge controller, arus di sini masih dalam keadaan DC. Lalu
dialirkan ke baterai, di sini masuk ke dalam inverter untuk
mengubah arus DC menjadi AC lalu dapat dimanfaatkan untuk
berbagai alat-alat elektronik.

13
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
4.1 Kelebihan dan Kekurangan
4.1.1 Kelebihan
 Panel surya ramah lingkungan dan tidak memberikan
kontribusi terhadap perubahan iklim seperti pada kasus
penggunaan bahan bakar fosil karena panel surya tidak
memancarkan gas rumah kaca yang berbahaya seperti
karbon dioksida.
 Panel surya memanfaatkan energi matahari dan matahari
adalah bentuk energi paling berlimpah yang tersedia di
planet.
 Panel surya mudah dipasang dan memiliki biaya
pemeliharaan yang sangat rendah karena tidak ada bagian
yang bergerak.
 Panel surya tidak memberikan kontribusi terhadap polusi
suara dan bekerja dengan sangat diam.
 Banyak negara di seluruh dunia menawarkan insentif yang
menguntungkan bagi pemilik rumah yang menggunakan
panel surya.
 Harga panel surya terus turun meskipun masih harus
bersaing dengan bahan bakar fosil.
 Tidak diharuskan membeli semua panel surya yang
diperlukan dalam waktu yang sama, tetapi dapat dibeli secara
bertahap yang berarti tidak perlu melakukan investasi besar
secara instan.
 Panel surya tidak kehilangan banyak efisiensi dalam masa
pakai yang mencapai 20 tahun.

14
 Masa pakainya yang panjang, mencapai 25-30 tahun,
menggaransi penggunanya akan menghemat biaya energi
dalam jangka panjang pula.

4.1.2 Kekurangan
 Panel surya masih relatif mahal, bahkan meskipun setelah
banyak mengalami penurunan harga. Harga panel rumah
sedang saat ini IDR 27.500/wp (watt peak).
 Panel surya masih perlu meningkatkan efisiensi secara
signifikan karena banyak sinar matahari terbuang sia-sia dan
berubah menjadi panas. Rata-rata panel surya saat ini
mencapai efisiensi kurang dari 20%.
 Jika tidak terpasang dengan baik dapat terjadi over-
heating pada panel surya.
 Panel surya terbuat dari beberapa bahan yang tidak ramah
lingkungan.
 Daur ulang panel surya yang tak terpakai lagi dapat
menyebabkan kerusakan lingkungan jika tidak dilakukan
dengan hati-hati karena silikon, selenium, kadmium, dan
sulfur heksa fluorida (merupakan gas rumah kaca), ke
semuanya dapat ditemukan di panel surya dan bisa menjadi
sumber pencemaran selama proses daur ulang.

15
Daftar Pustaka
http://www.scribd.com/doc/48731574/14/Prinsip-Kerja-PLTS

http://panelselsurya.blogspot.com/2009/11/cara-kerja-pembangkit-listrik-
tenaga.html

http://www.alpensteel.com/article/47-103-energi-angin--wind-turbine--wind-
mill/566--pembangkit-listrik-tenaga-surya-sebagai-alternatif.html
http://elektrojiwaku.blogspot.com/2011/04/pembangkit-listrik-tenaga-surya-
plts.html

http://amalimunajat.com/index.php/sollar-cell/artikel-sollar-cell/51-komponen-
dan-prinsip-kerja-plts

http://atwm.ac.id/tenaga-listrik-dari-sinar-matahari/

16

Anda mungkin juga menyukai