Kel3 - Askep Komunitas Asma
Kel3 - Askep Komunitas Asma
Kel3 - Askep Komunitas Asma
KOMUNITAS ASMA
OLEH KELOMPOK 3
4.ESRA SIAGIAN
FORMAT PENGKAJIAN KLIEN GERONTIK
1. Identitas Klien
Nama : Ny. R D
Umur : 60 tahun
Pendidikan : SMA
Suku : batak
Agama : Islam
Klien mengatakan sering merasakan pegal-pegal di daerah sekitar bahu dengan skala nyeri 3 (0-
4) jika klien terlalu sering mengangkat barang-barang yang berat dan terlalu sering melakukan pekerjaan
rumah, seperti menyapu, ngepel, dan menyetrika.
Klien mengatakan jika penyakit Asma nya ini sudah bawaan dari sejak masih kecil, hanya dirasakan
ketika cuaca dingin dan alergi debu.
Klien mengatakan bahwa dikeluarganya tidak ada yang memiliki penyakit asma.
5. Tinjauan system
a. Keadaan umum : Compos mentis
b. Integument : Warna kulit putih, turgor kulit terlihat kering dan teraba kasar, tidak
Keterangan
Hasil : 130
Kategori :
Pengkajian keseimbangan
Pengkajian keseimbangan di nialai dari dua komponen utama dalam bergerak,dari kedua komponen
tersebut di bagi dalam beberapa gerakan yang perlu dinobservasi oleh perawat.kedua komponen
tersebut adalah
Tidak bangu dari tempat tidur dengan sekali gerakan,akan tetapi usila mendorong tubuh nya ke
atas dengan tangan atau bergerak kebagian depan kursi terlebih dahulu,tidak setabil pada saat
berdiri pertam kali.
• Mata tertutup
melakukan pemeriksaan sama seperti di atas tetapi klien di suruh menutup mata .
• Perputaran leher
Tidak mampu untuk menggapai sesuatu dengan bahu fleksi sepenuhnya sementara
berdiri pada ujung jari-jari kaki ,tidak stabil memegang sesuatu untuk dukungan .
• Membungkuk
Tidak mampu membungkus untuk mengambil objek kecil (misalnya pulpen) dari
lantai,memegang obyek untuk bisa berdiri lagi,dan memerlukan usaha-usaha yang keras
untuk bangun.
nilai 1 jika klien menunjukkan salah satu dari kondisi di bawah ini
• Ketinggian langkah kaki (mengangkat kaki saat melangkah ) kaki tidak naik dari lantai
secara konsisten (menggeser atau menyeret kaki), mengangkat kaki terlalu tinggi(>5cm)
• Kontinuitas langkah kaki (lebih baik di observasi dari samping klien) setelah langkah-
langkah awal menjadi tidak konsisten, memulai mengangkat satu kaki sementara kaki
yang lain menyentuh lantai
• Kesimetrisan langkah (lebih baik di observasi dari samping klien ) tidak berjalan dalam
garis lurus, bergelombang dari sisi ke sisi .
• Penyimpanagan jalur pada saat berjalan ( lebih baik di observasi dari samping kiri klien
) tidak berjalan dalam garis lurus ,bergelombang dari sisi kesisi.
• Berbalik
Interpretasi Hasil:
Jumlahkan semua nilai yang di peroleh klien ,kemudian interpretasikan sebagai berikut:
7. Pengkajian Psikologis
a. Pengkajian Emosional
PERTANYAAN TAHAP I
Apakah klien sering merasa gelisah ? Timbul rasa gelisah ketika asma kambuh
Lanjutkan kepertanyaan tahap 2 jika lebih dari atau sama dengan satu
jawaban “Ya”
PERTANYAAN TAHAP 2
Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam 1 bulan ? Ya
Ada masalah atau banyak pikiran ? Tidak
Identifikasi tingkat kerusakan intelektual dengan menggunakan short portable mental status questioner
(SPSMQ)
instruksi :
Score total = 9
Interpretasi hasil :
Pengkajian fungsi mental dengan menggunakan MMSE (Mini Mental Status Exam) :
petunjuk :
Baca seluruh kelompok pertanyaan, kemudian pilih 1 pertanyaan dalam kelompok tersebut sesuai yang
dirasakan. Yakinkan untuk membaca semua pertanyaan pada setiap kelompok sebelum membuat
pilihan.
A. Kesedihan
1. Saya sangat sedih atau tidak bahagia dimana saya tak dapat 3
menghadapinya 2
2. Saya galau atau sedih sepanjang waktu dan saya tidak dapat keluar darinya 1
3. Saya merasa sedih dan galau 0
4. Saya tidak merasa sedih
B. Pesimisme
1. Saya merasa masa depan adalah sia-sia dan tidak dapat membalik 3
2. Saya merasa tidak memiliki apa-apa untuk memandang ke depan 2
3. Saya merasa kecil hati mengenai masa depan 1
4. Saya tidak begitu pesimis atau kecil hati tentang masa depan 0
C. Rasa kegagalan
1. Saya merassa benar-benar gagal sebagai orang tua, suami/istri 3
2. Seperti melihat kebelakang , semua yang saya lihat hanya kegagalan 2
3. Saya merasa telah gagal melebihi orang pada umumnya 1
4. Saya tidak merasa gagal 0
D. Ketidak puasan
1. Saya tidak puas dengan segalanya 3
2. Saya tidak lagi mendapatkan kepuasan dari apapun 2
3. Saya tidak menyukai cara yang saya gunakan 1
4. Saya merasa tidak puas 0
E. Rasa bersalah
1. Saya merasa seolah-olah saya sangat buruk atau tidak berharga 3
2. Saya merasa sangat bersalah 2
3. Saya merasa buruk atau tidak berharga sebagai bagian dari yang baik 1
4. Saya tidak merasa benar-benar salah 0
F. Tidak menyukai diri sendiri
1. Saya benci diri saya sendiri 3
2. Saya muak dengan diri saya sendiri 2
3. Saya tidak suka dengan diri saya sendiri 1
4. Saya tidak merasa kecewa dengan diri sendiri 0
G. Membahayakan diri sendiri
1. Saya akan membunuh diri sendiri jika ada kesempatan 3
2. Saya mempunyai rencana pasti tentang bunuh diri 2
3. Saya merasa lebih baik mati 1
4. Saya tidak punya pikiran mengenai membahayakan diri sendiri 0
H. Menarik diri dan social
1. Saya telah kehilangan semua minat pada oranglain dan tidak peduli pada 3
mereka semua
2. Saya telah kehilangan semua minat pada oranglain dan mempunyai sedikit 2
perasaan pada mereka
3. Saya kurang berminat pada oranglain daripada sebelumnya 1
4. Saya tidak kehilangan minat pada orang lain 0
I. Keraguan
1. Klien tidak dapat membuat keputusan sama sekali 3
2. Saya mempunyai banyak kesulitan dalam membuat keputusan 2
3. Saya berusaha mengambil keputusan 1
4. Saya membuat keputusan yang baik 0
J. Perubahan gambar diri
1. Saya merasa bahwa saya jelek atau tampak menjijikan 3
2. Saya merasa ada perubahan-perubahannya yang permanen dalam 2
kehidupan saya dan ini membuat saya tidak menarik
3. Saya hawatir bahwa saya tampak tua atau tidak menarik 1
4. Saya tidak merasa tampak lebih buruk daripada sebelumnya 0
K. Kesulitan kerja
1. Saya tidak melakukann pekerjaan sama sekali 3
2. Saya telah mendorong keras diri saya untuk melakukan sesuatu 2
3. Saya memerlukan upaya tambahan untuk memulai melakukan sesuatu 1
4. Saya dapat bekerja sebaik sebelumnya 0
L. Keletihan
1. Saya sangat lelah untuk melakukan sesuatu 3
2. Saya lelah untuk melakukan sesuatu 2
3. Saya lelah lebih dari yang biasanya 1
4. Saya tidak lebih lelah dari biasanya 0
M. Anoreksia
1. Saya tidak lagi mempunyai nafsu makan sama sekali 3
2. Nafsu makan saya sekarang sangat memburuk 2
3. Nafsu makan saya tidak sebaik sebelumnya 1
4. Nafsu makan saya tidak buruk dari sebelumnya 0
Penilaian :
8. Pengkajian Sosial
Untuk pengkajian fungsi social lansia adalah AFGAR keluarga ( Smilkstein et al, 1982 dalam lueckenotte,
1998) meliputi adaptasi (adaptation), hubungan (partnership), pertumbuhan (growth), afeksi (affection)
dan pemecahan (Resolve).
AFGAR keluarga
Komponen Skor
A Adaptation (adaptasi) 2 : selalu
saya puas bahwa saya dapat kembali pada keluarga (teman- 1 : kadang-kadang
teman) saya untuk membantu pada waktu sesuatu 0 : tidak pernah
menyusahkan saya
Penilaian :
9. Pengkajian Spiritual
a. Agama : Islam
c. Konsep atau keyakinan klien tentang kematian : Klien mengatakan sudah jadi jalan allah ,jika di
ambil nyawanya
Analisa Data
Do:
• Klien terlihat Spasme otot polos
lemas bronkiolus
Diameter bronkiolus
mengecil
Dispnea
Intoleransi Aktivitas
Ds: Kurang informasi tentang Gangguan rasa aman :
• Klien mengatakan penyakitnya cemas
khawatir dengan
keadaan
penyakitnya
Do: Klien cemas
• Klien banyak
bertanya tentang
Penyakitnya Ansietas
• Klien Nampak
cemas
Diagnosa Keperawatan
• Nyeri
• Intoleransi aktivitas b.d Dispnea
• Gangguan rasa aman : cemas b.d Ansietas