Pertanyaan Peserta KORPS 2016

1. Mengapa Sion Ministry di bawah naungan Gereja GKKD dan kenapa Sion Ministry
memisahkan diri akhirnya?

Jawab :
Sion Ministry dibentuk tahun 1986 oleh sejumlah alumni ITB yang hari ini melayani
di banyak gereja dan komunitas yang berbeda. Sementara cikal bakal GKKD dimulai
dari yayasan Pemberitaan Injil Bandung, yang pada akhirnya menjadi GKKD tahun
1991. Meskipun asal-usulnya berbeda, Sion Ministry memberi diri ada dibawah
Departemen Pelayanan Mahasiswa GKKD, karena ciri kegerakan yang sama yaitu
doa yang passionate, baptisan Roh Kudus dan hati untuk jiwa-jiwa.

Di tahun 2011, Bang Parlin (BP) mengadakan beberapa pertemuan dengan pemimpin
GKKD dan mencapai kesepakatan bahwa Sion akan membawa nama Sion bukan
nama GKKD dalam perintisannya di kota-kota. Alasannya adalah bahwa Sion
Ministry jauh lebih bebas dalam membawa Injil kepada mahasiswa di kampus-
kampus apabila dia bebas dari plakat satu gereja tertentu. Dalam perkembangannya
Sion menjadi lembaga parachurch yang mandiri tanpa afiliasi ke satu gereja tertentu.

2. Saat debat, ada argumen bahwa saat Roh Kudus turun ke atas Yesus, Yesus tidak di
catat berbahasa Roh. Pada saat sesi BRK, dikatakan orang kepenuhan Roh Kudus
berbahasa Roh. Saya bingung jadinya..

Jawab :

Kita tidak bisa menyimpulkan dari apa yang tidak kita baca. Kita tidak baca Yesus
berbahasa Roh, apa yang kita bisa simpulkan dari sana ? Apakah kita bisa simpulkan
Yesus berbahasa Roh ? Tidak. Apakah kita bisa simpulkan bahwa Yesus tidak
berbahasa Roh ? Tidak juga

Hermeneutik yang benar berusaha menyimpulkan dari apa yang benar-benar tertulis.
Dan di Kis 2:4, Kis 10, Kis 19 tertulis bahwa murid-murid berbahasa Roh ketika
 dibaptis oleh Roh Kudus. Maka kita bisa simpulkan bahwa baptisan Roh Kudus
disertai Bahasa Roh sebagai tanda.

3. Kenapa kita harus Radikal?

Ada di sesi 4. Radikal berarti mengakar pada Firman. Seseorang harus radikal berarti
seorang harus meletakkan Alkitab, Firman Tuhan sebagai supremasi tertinggi dari
segala kebenaran. Dan seseorang harus radikal karena Firman Tuhan memang adalah
supremasi kebenaran tertinggi dalam hidup kita.

4. Apa makna dari “Ia yang tidak mengenal dosa telah dibuatnya menjadi dosa”?
Apakah itu perubahan dari Subjek manusia menjadi kata benda? Saya sulit memaknai
kalimat ini.
Jawab:
Hal-hal yang sulit dari Allah adalah karena Allah ada dia area super-logic. Manusia
terbatas, dan Allah tidak terbatas. Kosa kata manusia gagal dalam mendeskripsikan
Allah. Mengapa ? Karena Dia Pencipta, Entitas Satu-Satunya, belum pernah ada yang
seperti Dia, tidak ada yang seperti Dia, dan tidak akan ada lagi yang sepertiNya.

Satu Subjek bisa menjadi objek ada dalam area keheranan semacam ini. Tapi yang
kita perlu mengerti adalah Allah melakukan sesuatu yang heran, Yang Maha Suci
telah menjadi dosa, karena besarnya kasihNya padamu.

5. Bang, bolehkan saya memuridkan anak di persekutuan lain, tetapi saya tetap di Sion.
Thanks.
Jawab:
Boleh.

Asal bisa dihindari cap yang mungkin datang, bahwa kita mencuri orang dari
pelayanan lain.

6. Sion Ministry sudah berkembang di kota-kota dan jemaat mahasiswanya sudah

banyak, mengapa Sion tidak mau menjadi Gereja yang legal?
 Jawab:
Sion tidak akan jadi gereja. Sion adalah pelayanan mahasiswa dan akan tetap seperti
ini.

Yang mungkin membentuk gereja adalah alumni Sion. Dan ini sedang dipikirkan.
Karena kami tidak ingin kegerakan pemuridan di pelayanan Sion terkikis habis karena
adik2 mahasiswa melayani di gereja.

7. Mengapa kebanyakan orang di Sion jarang bergereja?

Jawab:
Saya tidak menjawab mewakili orang lain. Saya menjawab mewakili diri sendiri, tapi
mungkin ada kesamaan dengan yang lain.
Bagi saya sendiri (BP), mengapa saya tidak bergereja secara regular :
a. Saya sering melayani di hari minggu
b. Saya tidak temukan lagi gereja, disekitar saya, yang relevan dengan Amanat
Agung
c. Saya menganggap Sion adalah gereja. Memang tidak sebagai lembaga tapi
sebagai esensi.

8. Kenapa doa di Sion teriak-teriak? Bukankan itu sama seperti orang farisi yang berdoa
agar dilihat orang?

Jawab:

Doa korporat Sion adalah untuk kalangan sendiri, yaitu pekerja. Ini bukan untuk
dilihat orang, karena tidak dilakukan di public spaces tapi di satu ruangan tertutup.

Kita berdoa berteriak karena itu alkitabiah (Ul 26:7, Maz 142:1, Yes 30:19)

Tidak ada yang salah, dengan mengeskpresikan emosi kita sebagai bagian dalam
penyembahan dan doa kita kepada Tuhan. Alkitab berkata :”Kasihilah Tuhan
Allahmu dengan segenap jiwamu” –jiwa meliputi emosi, perasaan dan kehendak kita.
Yang salah malah adalah kalau kita berusaha untuk tidak mengekspresikan emosi
sama sekali, karena anggapan bahwa semakin sedikit emosi yang terlihat dalam
penyembahan atau doa, maka kita semakin rohani. Ini bukan kekristenan tapi ajaran
stoicisme.
9. Kenapa pelayanan Sion pada mahasiswa dan pelajar ga disatukan saja?
Jawab :

Karena pelayanan pelajar baru saja dirintis. Pelayanan rintisan membutuhkan

sejumlah orang yang fokus pada perintisan. Sementara agenda pelayanan mahasiswa
sudah cukup jelas, kita tidak mau orang yang melayani pelayanan pelajar tidak
maksimal karena seringnya kembali untuk melayani mahasiswa.

Jadi kita khususkan sejumlah orang untuk menghandle pelayanan pelajar. Dengan
cara men-set satu pelayanan baru, dengan flow pelayanan yang baru juga, yang tidak
mengikuti mahasiswa tapi menyesuaikan diri dengan schedule dan gaya pelajar.
Pelayanan baru ini bernama Sion Student Ministry, jadi masih dibawah Sion Ministry.

10. Untuk PI ke kedar apakah cara penyampaiannya sama atau tidak seperti ke kristen
yang belum LB?
Jawab:
Ada banyak metode penyampaian Injil kepada orang lain spt PA Penemuan, Rahayu
dll. Tapi tidak ada satu metode berlaku untuk semua orang. Kadang-kadang
pendekatan berbeda perlu dilakukan dalam kasus berbeda. Jadi, cara penyampaian
Injilnya bisa sama dan bisa tidak.

Tapi ada satu hal yang tidak bisa diubah adalah bahwa kita perlu kuasa Roh Kudus
yang menyertai kita dalam penyampaian. Sehingga penyampaian kita berkuasa.
Sehingga dalam semua kasus kita perlu doa, puasa dan berharap kuasa Tuhan bekerja
melalui mujizat untuk menarik perhatian orang kedar kepada Injil.

11. Kenapa di Sion penginjilan seperti di paksa?

a. Kalau kita terpaksa dalam pemberitaan Injil, maka mungkin kita masih belum
paham dari mengalami, mengenai kuasa dari Injil yang memindahkan seseorang
dari maut kepada kehidupan. Apabila seseorang benar-benar mengalami
kemujaraban dari satu obat yang menyembuhkan dia, maka dia pastinya akan
 begitu bersemangat untuk menceritakan mengenai obat tersebut kepada orang lain
yang mempunyai penyakit yang sama.

Semakin banyak kita mengalami Injil, maka semakin rindu juga kita
memberitakannya. Di Luk 7:47 Yesus berkata :”banyak diampuni, banyak juga
berbuat kasih.” Mereka yang benar-benar diubahkan hidupnya oleh Injil, akan
rindu untuk penginjilan, bukan terpaksa.

b. Penginjilan ditekankan (bukan dipaksa) di Sion, karena penginjilan itu benar-

benar urgen (lihat materi sesi 6)

12. Bagaimana cara aktif di himpunan dan di Sion?

Jawab:
Caranya adalah dengan bisa membagi waktu dengan baik. Sion adalah pelayanan
mahasiswa yang benar-benar dinamis. Sehingga apabila engkau belum bisa
menghandle kehidupanmu dengan baik, dan studymu belum memuaskan, saran kami
adalah untuk tidak mengambil tgg-jawab yang berat di himpunan.

Ambillah tgg-jawab basic untuk seorang murid Kristus : HPDT, Study dan
Pemuridan. Diluar itu kamu perlu benar-benar bagus dalam memanage kehidupanmu.

13. Saya melihat ada pekerja yang butuh sender untuk misi padahal mampu, bagaimana?
Jawab:
a. Kita perlu bertanya dulu kepada orang tersebut, apakah dia benar-benar mampu.
Jangan sampai dia hanya “kelihatan” mampu, padahal tidak mampu.
b. Apabila dia memang mampu, maka kita perlu menegur saudara kita tersebut untuk
meluangkan taburan dari sender untuk mereka yang benar-benar tidak mampu.
Tapi jika dia benar-benar tidak mampu, dan mendapatkan sekali bahwa dia perlu
pergi misi, maka kita perlu menjadi sender baginya atau mencarikannya seorang
sender.

14. Bagaimana cara mengatasi rasa bosan di Sion?

 Mungkin pertanyaan yang perlu dijawab dulu adalah, mengapa bosan di Sion ?
Pelayanan ini begitu dinamis dan ekspansif. Setiap hari adalah petualangan yang baru.
Kalau setelah direnungkan, sumber kebosanan adalah :
a. Kegerakan pelayanan ini terlalu lambat dan terasa menjemukan, maka sebagai
pekerja, kita perlu memberi masukan kepada leaders maupun gembala yang
memberi solusi bagaimana melakukan panggilan Tuhan atas Sion dengan lebih
baik.
b. Karena kita mempunyai banyak kesukaan lain diluar Tuhan, semisal : hiburan
dunia, games, komunitas kita yang tidak membangun, orientasi studi yang terlalu
berlebihan, maka kita perlu mengalami Tuhan lebih dalam. Hati yang mengalami
Tuhan dalam segala kepenuhanNya, pasti akan bersukacita melayaniNya.
Kegiatan pelayanan menjadi tidak membosankan, karena hati kita menyala
terhadap Pribadi yang kita layani.

15. Di dalam satu persekutuan banyak yang terlihat holy saat doa tapi aslinya mereka
mengecewakan, bagaimana? Alasannya selalu karena manusia itu mengecewakan,
apakah itu alasan?

Hati kita menuntut keadilan. Dan dalam keadilan, hal tersebut salah. Tegurlah mereka
didalam kasih Kristus. Bagaimana itu kasih Kristus ?

Didalam kasih Kristus, kita pun mengerti bahwa kita adalah pendosa yang sama
dengan mereka. Didalam kasih Kristus, kita mengerti bahwa setelah lahir baru,
bahkan setelah baptisan Roh Kudus, tidak ada yang sempurna, tapi mereka yang
sedang disempurnakan. Tidak ada yang benar, tapi kita semua telah dibenarkan.

Di satu sisi dimana kita kuat, orang-orang terasa lemah. Tapi didalam kelemahan
saudara-saudara kita, kita perlu menjadi anugrah yang bekerja dalam hidup mereka.
Biarkan hidupmu menjadi teladan dan isnpirasi supaya orang lebih baik. Adalah hal
yang menyedihkan, apabila didalam kekuatan kita, kita tidak menjadi sarana supaya
anugrah Tuhan bekerja dalam hidup mereka yang lebih lemah dari kita.

16. Saya telah lebih dulu berkomitmen di gereja dibandingkan di Sion, Saya sangat
terbeban dengan kampus saya, tapi ada 2 orang kakak di Sion yang menyuruh saya
fokus pada Sion dan bukan pada gereja, Apakah saya salah jika pelayanan di gereja?
 Saya tidak mau mengabaikan komitmen saya semudah itu. Apakah ketika saya di
Sion, maka saya wajib hanya di Sion? Tidak boleh di tempat lain?

Jawab:

Saya berharap “suruhan” tersebut bukan berupa paksaan apalagi berupa ancaman.
Memuridkan di Sion tidaklah mungkin dimulai dengan paksaan.

Tentu saja tidak salah melayani di gereja. Tetapi dalam komunitas keluarga rohani
seperti Sion, dengan kegiatan yang begitu padat dan dinamis, maka pelayanan gereja
yang memakan waktu sama banyak, akan menyibukkan seorang pekerja dengan
kegiatan rohani setiap hari.

Karena itu, sebagai gembala pelayanan, kami mendorong agar seseorang memilih
salah satu : antara aktif pemuridan di Sion dan hanya menjadi penghadir di gereja,
ATAU hanya menjadi penghadir di Sion dan memuridkan di gereja. Sekali lagi
mengapa begitu ? Karena waktu pelayanan akan menjadi sangat padat, sehingga bisa
saja mengorbankan study mahasiswa yang bersangkutan.

17. Bagaimana bila kita merasa bertumbuh di Sion, namun ternyata kita terpanggil untuk
pelayanan di luar komunitas Sion ini, seperti persekutuan pemuda di gereja?

Jawab ;

Lihat nomor 16.

18. I believe that Sion Ministry is Jesus true bride. But many people arround us believe
that Jesus true bride are local those are local churches, not ministry. So, Why
wouldn’t Sion Ministry develop a local church or developed into local church? What
is fundamental reason behind it?
Answer:

Sion Ministry is an unique, parachurch organization. It was, It is and it will always be.
Sion Ministry will not become a church in the future, why ? Because it will mean that
Sion Ministry has strayed away from the vision that God once gives. It is a path that
 we, your leaders dare not take. Our God is Sovereign, and He knows what He is
doing. He has never changed, and so does our vision.

But Sion Alumnae can and may form a church in the near-future. Provided this church
never recruits college students to serve its body. College students will be endorsed to
be a disciple maker first in his or her own campus.

19. Kalau saya sudah jadi Alumni, bagaimana dengan di Sion? Apakah ada program
untuk alumni?
Dalam Apostolic Training (A.T) telah dirinci 3 peranan yang mungkin diambil
seorang alumni :
a. Staf fultimer
b. Volunteer, mereka yang memberi diri memuridkan sambil bekerja sebagai
professional
c. Financial Supporter, mereka yang oleh karena alasan geografis dan alasan tertentu
lainnya tidak bisa sama sekali bersinggungan dengan dunia mahasiswa. Mereka
bisa men-support Sion Ministry secara dana.

Sion Ministry juga telah membentuk yayasan, sebagai wadah supaya alumni dapat
bermimpi bersama mengadakan proyek-proyek yang memberkati Indonesia.

20. Jika ada yang bertanya saat menjangkau seseorang “Sion itu kharismatik ya?” apa
jawabannya? Mengingat ada beberapa orang yang tidak suka dengan istilah
“Kharismatik”
Jawab :
Tidak ada apologetika untuk berbohong.

Karena itu saya sarankan untuk terlebih dahulu menjelaskan term kharismatik.
Kharismatik adalah mereka yang percaya karunia-karunia rohani dan mujizat masih
berlangsung sampai hari ini. Dan Sion percaya itu, begitu juga rasul Paulus dan
Petrus. Maka jujur saja, kita karismatik. Dan menjadi karismatik tidaklah sesat
21. Apakah keselamatan yang telah diperoleh bisa dibatalkan karena suatu hal?

Jawab:

Tidak. Sekali diselamatkan pasti akan diselamatkan. Karena anugrah yang sama yang
membebaskan kita dari dosa, adalah anugrah yang sama yang akan mempertahankan
hidup kita diluar dosa.

Tapi begitupun, janganlah sekali-kali berpikir bahwa kita bisa seenaknya melakukan
dosa. Karena berpikir demikian saja, bahwa kita bisa seenaknya melakukan dosa
adalah tanda pasti bahwa seseorang belum diselamatkan. Mereka yang benar-benar
diselamatkan akan membenci dosa.

22. Apa saja contoh praktis perilaku yang mendukakan Roh Kudus?
Jawab :
Tidak mau bertobat.
Mengethahui kebenaran tapi tidak melakukannya.

23. Bagaimana hubungan antara Sion Ministry dengan Yayasan Semai?

Jawab :
Secara defacto : Yayasan Semai adalah bentukan dan tangan Sion Ministry. Sion
Ministry membentuk Yayasan Semai untuk menjadi wadah legal kegiatannya.

Secara dejure : Yayasan Semai menanungi semua kegiatan Sion Ministry.

24. Apa pernah terjadi anak Sion ber-TH dengan anak non-Sion? Tapi sudah sesuai
dengan prosedur per TH an yang benar. Kalau tidak ada, itu karena tidak boleh atau
baik atau bagaimana ya?

Sudah.

Apabila seseorang dari luar komunitas Sion akan maju ke anak Sion, maka gembala
akan menjelaskan prosedut per TH an di Sion dan bagaimana Sion memandang perTh
an dan pernikahan.
Apabila seseorang tersebut mau mengikuti prosedur di Sion dan berjanji membawa
TH nya untuk semakin sungguh-sungguh memuridkan di Sion maka dia boleh maju,
dan apabila diterima maka mereka akan diumumkan. Apabila tidak, maka kita tidak
menyetujui orang tersebut untuk maju ke anak Sion.

*prosedur perTH an di Sion dapat dipelajari lewat PA personal atau lewat kelas
Apostolic Training (A.T)