Firli Nuraini - 4401420096 - Pbioc2 - Bab Vi - Vitamin
Firli Nuraini - 4401420096 - Pbioc2 - Bab Vi - Vitamin
Firli Nuraini - 4401420096 - Pbioc2 - Bab Vi - Vitamin
4401420096
PENDIDIKAN BIOLOGI C2
FIRLI NURAINI
4401420096
PENDIDIKAN BIOLOGI C2
AN EASY GUIDED OF
PRACTICAL BIOCHEMISTRY
Diterbitkan oleh:
Laboratorium Biokimia
Jurusan Biologi Fakultas MIPA
Universitas Negeri Semarang
2021
AN EASY GUIDED OF
PRACTICAL BIOCHEMISTRY
Analisa Multivitamin
A. Tujuan : Mengetahui jenis vitamin yang terkandung dalam multivitamin
B. Bahan dan Pereaksi
1. Multivitamin, akuades
2. Kloroform
C. Cara Kerja
1. Campurkan 1 tablet multivitamin dengan 5 mL akuades dalam tabung
reaksi, sampai lembek.
2. Hancurkan dengan batang pengaduk, kocok kuat-kuat untuk
mengekstraksi vitamin yang larut air. Diamkan beberapa saat hingga
bagian yang tidak larut dalam air mengendap
3. Tuangkan dengan hati-hati cairan yang ada di bagian atas. Lakukan
percobaan vitamin C dan B1
4. Tuangkan 5 mL kloroform ke bagian yang tidak larut air, kemudian
kocok kuat-kuat untuk mengekstraksi vitamin yang larut lemak.
Diamkan sebentar dan tuangkan larutan kloroform tersebut dalam
tabung reaksi lain. Lakukan percobaan vitamin D dan E.
5. Lakukan percobaan lugol pada sisi tablet yang tidak dapat larut dalam
air maupun kloroform.
Cara Kerja
I. Menunjukkan Adanya Vitamin A
A. Tujuan: Menunjukkan adanya vitamin A dengan pereaksi
Carr-Price
B. Bahan dan pereaksi
1. Larutan multivitamin, Minyak ikan/kapsul minyak ikan
2. Pereaksi Carr-Price
C. Cara Kerja
Siapkan 2 tabung reaksi yang bersih dan kering, lakukan seperti pada
tabel 6.1.
\
Tabel 6.1. Prosedur kerja vitamin A
Tabung 1 2
Multivitamin 2 mL -
Larutan minyak ikan - 2 butir
Pereaksi Carr-price 5 tetes 5 tetes
Amati warna biru yang terjadi, 3 menit kemudian berubah menjadi ungu
dan akhirnya coklat
Perubahan warna Tidak mengalami Mengalami
perubahan warna perubahan warna
dari ungu lama
kelamaan
menjadi coklat
ungu
Pembahasan
Pereaksi Carr-Price adalau campuran larutan kloroform dan SbCl3.
Kloroform berperan dalam melarutkan vitamin A, selanjutnya vitamin A
terpecahkan menjadi retinal, retinol, dan retin.oic acid lalu SbCl3 akan
bereaksi dengan vitamin Asehingga terbentuk larutan berwarna biru.
Pengujian Vitamin A dengan pereaksi Carr-Price ini menunjukkan hasil
positif apabila terjadi perubayan warna dari biru menjari ungu lalu berubah
menjadi coklat yang menunjukkan adanya vitamin A didalamnya. Itensitas
warna biru sebanding dengan jumlah vitamin A yang terkandung.
Kesimpulan
Kesimpulan :
Tabung 2 yang berisikan larutan minyak ikan positif mengandung vitamin A
karena saat bereaksi dengan pereaksi Carr-Price terbentuk warna biru yang
kemudian berubah menjadi ungu lalu cokelat.
II. Menunjukkan Adanya Vitamin B1
A. Tujuan: Menunjukkan adanya vitamin B1 dengan uji
Thiochrom
B. Bahan dan Pereaksi
1. Larutan multivitamin, larutan vitamin B1
2. Kalium ferisianida (0,6%), NaOH (30%), isobutanol
C. Cara Kerja
a. Isilah tabung reaksi yang bersih dan kering
dengan 1 mL larutan multivitamin.
b. Tambahkan 10 tetes larutan encer kalium
ferisianida (0,6%) dan 10 tetes larutan NaOH (30%) sampai
alkalis.
c. Kocok campuran tersebut dan tambahkan 10
tetes isobutanol (isobutilalkohol) hingga terlihat fluoresensi biru
Pembahasan
Flouresensi adalah peredaran warna sesaat yang terjadi pada saat reaksi
terjadi antara pereaksi dengan zat yang direaksikan. Pada uji coba kali ini,
flouresensi berwarna biru yang menunjukkan positif adanya vitamin B1
dalam sebuah larutan.
Penambahan Larutan Kalium Feresianida bertujuan untuk memutus ikatan
multivitamin, yang awalnya bentuk Thiamin berubah menjadi Thiochrom.
Penambahan Larutan NaOH digunakan untuk menyederhanakan vitamin
dengan membuat suasana menjadi alkalis.
NaOH+Thiochrom Flouresensi
Penambahan Isobutanol bertujuan untuk mempercepat penyerapan cahaya
sehingga dihasilkan Flouresensi biru.
Reaksi yang terjadi
Kesimpulan
Pembahasan
Terjadinya perubahan warna menjadi kuning jingga, membuktikan jika
larutan tersebut positif mengandung vitamin D, hal ini dibuktikan dengan
terjadinya perubahan warna menjadi kuning jingga pada Tabung 2.
Sedangkan pada tabung 1 tidak terjadi perubahan warna yang membuktikan
jika larutan tersebut tidak mengandung vitamin D.
Kesimpulan
Dapat disimpulkan jika Tabung 2 menghasilkan warna oranye yang
menunjukkan adanya vitamin E didalamnya.