RPS mANAJEMEN PENYAKIT TROPIS - 1-1 - WP

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 34

BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SDM KESEHATAN

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES KUPANG


PRODI KEPERAWATAN WAIKABUBAK

RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTER

MATA KULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT SEMESTER TGL


(SKS) PENYUSUN
AN

MANAJEMEN WAT 1.3.01 Mata Kuliah Muatan 2 (C2,P0) 5 27 Agustus


PENYAKIT TROPIS Lokal 2021

Dosen pengembang RPS Koordinator MK Ketua Program Studi


Uly Agustine, S.Kp, M.Kep
OTORISASI
Wanto Paju, S.Kep. Ns., M.Kep Wanto Paju, S.Kep. Ns.,
M.Kep
CAPAIAN
PEBELAJA Sikap S7. Bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat dan
RAN (CP) lingkungan;
S10. Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan dibidang keahliannya secara
mandiri
S12. Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai
dengan Kode Etik Perawat Indonesia;
S13. Memiliki sikap menghormati hak privasi, nilai budaya yang dianut dan martabat klien,
menghormati hak klien untuk memilih dan menentukan sendiri asuhan keperawatan
dan kesehatan yang diberikan, serta bertanggung jawab atas kerahasiaan dan
keamanan informasi tertulis, verbal dan elektronik yang diperoleh dalam kapasitas
sesuai dengan lingkup tanggung jawab.
KU Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas dengan menganalisis data serta metode yang
sesuai dan dipilih dari beragam metode yang sudah maupun belum baku dan dengan
menganalisis data
Memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang
keahlian terapannya, didasarkan pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan
bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri
KK Mampu melaksanakan promosi kesehatan untuk meningkatkan pola hidup sehat klien dan
menurunkan angka kesakitan dan Penanggulangan Penyakit Tropis terhadap Komunitas,
berdasarkan masalah kesehatan yang sedang dihadapi komunitas.
P Menguasai konsep, prinsip, dan teknik promosi kesehatan dan pengelolaan penyakit tropis
terhadap Komunitas, berdasarkan masalah kesehatan yang sedang dihadapi komunitas.
CP-MK
Mahasiswa mampu memecahkan masalah dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang
keahlian terapannya, didasarkan pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan bertanggung
jawab atas hasilnya secara mandiri.
Deskripsi Mata kuliah ini membahas tentang Manajemen Penanggulangan Penyakit Tropis terhadap Komunitas,
Singkat MK berdasarkan masalah kesehatan yang sedang dihadapi komunitas. Dengan majunya ilmu kesehatan
dan kedokteran/ keperawatan saat in, serta ditunjang dengan majunya transportasi dan komunikasi
maka suatu masalah yang umum terjadi di daerah-daerah baru. Munculnya kembali banyak penyakit
yang sudah lama fidak dijumpai (New Emerging Deseases) di suatu Negara di luar wilayah tropis dan
sub-tropis menimbulkan masalah besar, karena penduduk Negara tersebut tudak memiliki daya tahan
tubuh terhadap penyakit tersebut dan dikhwatirkan dapat menjadi epidemic. Misalnya penyakit
HIV/AIDS, menimbulkan masalah sangat besar bagi dunia kesehatan dan kedokteran/ keperawatan di
seluruh dunia. Organism yang pada mulanya tidak menimbulkan gangguan kesehatan atau
menimbulkan masalah kesehatan yang ringan bahkan sub-klinis tiba-tiba muncul sebagai penyebab
kematian bagi pengidap HIV/AIDS. Salah satu contoh parasit Pneumocytis Carinii, yang sebelumnya
tidak pernah menjadi masalah kesehatan demikian juga halny dengan beberapa jenis virus, bakteri,
rickettsia atau jamur. Karena itu gangguan kesehatan yang umum terjadai di daerah tropis. Akibat
penyakit tropis, akibat adanya penderita subklinis atau karier yang dengan adanya transportasi yang
sangat cepat berpindah dari daerah tropis ke daerah non tropis.
Bahan 1. Konsep dasar manajemen penanggulangan penyakit tropis
Kajian 2. Pembangunan kesehatan di Indonesia dan NTT
3. Riwayat Alamiah penyakit
4. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit protozoa : Malaria dan
Toxoplasmosis, Pneumonia
5. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit- penyakit bakteria : Gonore,
Sifilis, Lepra/Kusta, Tetanus, Tuberkulosis dan Anthrax, leptospirosis
6. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit virus: Hepatitis dan Dengue
Haemoragic Fever, Flu Burung, Rabies, Herpes Zozter, Morbili, Rubella, Sars, Poliomyelitis,
Varicella
7. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit gangguan nutrisi : Defisiensi
Vitamin A, Marasmus, Kwashiorkor
8. Surveilens penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi (PD3I) Surveilens KLB/ Wabah
Surveilens DBD Surveilens Malaria
9. Surveilens penyakit filariasis ,TB ,Diare, Kusta, Frambusia, HIV/AIDS, Gizi, KIA, Diare,
Kusta, Frambusia, Diare.

Media Perangkat Lunak Perangkat Keras


Pembelajaran
Buku Manajemen Penyakit Tropis dan LCD/Papan Tulis
Kriteria 1. Komposisi Nilai UTS 20 % dan UAS 30%
Penilaian 2. Softskill 20 % (Kedisiplinan, tanggung jawab, partisipasi, motivasi, kerapihan, kreatifitas,
inovasi, komunikasi yang sopan)
3. Penyelesaian tugas : 30 %
4. Syarat mengikuti UAS kehadiran diatas 80%
Team 1. Wanto Paju, S.Kep, Ns., M.Kep (WP)
Teaching 2. Grasiana Forida Boa, S.Kep, Ns., M.Kep (GFB)
3. Alpian Umbu Dewa, S.Kep. Ns. (AUD)
4. Dessy Natalia Riti, S.,Kep. (DNR)
SYARAT Anatomi Fisiologis, KDK, KDM I, KDM II, Patologi
MATA
KULIAH
PUSTAKA Utama
a. Adam and Maegraeth,1966., Clinical Tropical Diseases, Fourth edition, Oxford Edinburg:
Blackwell Scientific, Publication.
b. Benenson A., 1990 Control of Communicable Diseases In Man, Fifteenth edition, American
Public Health Association, Washington DC.
c. Mosby’S, 1991. Clinical Nursing Series Infectious Diseases, Mosby year Book, St Baltimore
Boston Chicago London Philadephia, Sydney Toronto.
d. Soedarto, 2007., Kedokteran Tropis, Airlangga University Press,Surabaya
e. Soedarto, 2003., Parasitologi, Airlangga University Press,Surabaya
f. Soeharsono, 2002., Zoonosis, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
g. Soegeng.,S 2002., Makalah Penyakit Tropis dan Infeksi. Airlangga University Press,Surabaya
h. Gandahusada, 2003.,Parasitologi Kedokteran. FKUI. Jakarta
i. WHO, 2005.,The Brugia Malayi, Wolbachia DNA Sequencing Project.
j. WHO, 1997., Dengue Haemoragic Fever.

Pendukung
Mgg Waktu Sub-CP MK Indikator Materi Metode Kriteria dan Sumber Bobot
Ke- (menit) (Sebagai Kemampuan Pembelajaran Pembela- Bentuk Pustaka Penila
Akhir yang diharapkan jaran Penilaian ian
(%)
2 x 100 1. Mahasiwa dapat Mampu Menggambarkan dan Konsep SGD Kognitif. 1-4 5
1 menjelaskan pengertian, menjelaskan: Manajemen Partisipasi,
Manajemen a. Pengertian Penanggulangan test lisan
Penanggulangan Penyakit b. Tujuan Penyakit Tropis (quis), UTS
Tropis dengan benar c. Klasifikasi Penyakit Tropis:
2. Mahasiwa dapat  Penyakit cacing
menjelaskan tujuan  Penyakit yang ditimbulkan oleh
Manajemen serangan atau arthropoda.
Penanggulangan Penyakit  Penyakit bacteria
Tropis dengan benar  Penyakit virus
3. Mahasiswa dapat  Penyakit jamur
mengmukakan tentang
klasifikasi Penyakit
Tropis:
 Penyakit cacing
 Penyakit yang
ditimbulkan oleh
serangga atau
arthropoda.
 Penyakit bacteria
2 Mahasiswa dapat Mahasiswa dapat menguraikan Konsep SGD Ketepatan, 1-4 5
menguraikan Klasifikasi Klasifikasi penyakit virus, jamur dan Manajemen Jigsaw kesesuaian,
penyakit virus, jamur dan bacteria. Penanggulangan Sistematis
bacteria. Penyakit Tropis
Test : Quis,
UTS

Non Test:
Laporan
makalah
3-4 1. Mahasiswa dapat 1. Mahasiswa dapat menguraikan Konsep Discovery Kelengkapan, 1-4 10
menguraikan Klasifikasi Klasifikasi penyakit anemia Manajemen learning sistematis dan
penyakit anemia dengan 2. Menguraikan Klasifikasi penyakit penyakit tropis kesesuaian
benar. akibat gangguan nutrisi  Penyakit
2. Menguraikan Klasifikasi (defisiensi vit. A, Marasmus, dan akibat Test : UTS
penyakit akibat gangguan khwashiorkor). gangguan Non Test :
nutrisi (defisiensi vit. A, 3. Menguraikan Klasifikasi penyakit nutrisi. Makalah
Marasmus, dan akibat racun serangga, ular dan  Penyakit –
khwashiorkor) dengan ikan. penyakit
benar.. anemia..
3. MenguraikanKlasifikasi  Penyakit
penyakit akibat racun akibat racun
serangga, ular dan ikan serangga, ular
dengan benar. dan ikan.
 Penyakit
lainnya.

1. Mahasiswa dapat 1. Mahasiswa dapat Menjelaskan a. Kebijakan Discovery Kelengkapan, 10


Menjelaskan Konsep Konsep Kebijakan Pembangunan dan strategi learning sistematis dan
Kebijakan Pembangunan kesehatan di propinsi NTT pembanguna kesesuaian
kesehatan di propinsi dengan benar n kesehatan
NTT dengan benar 2. Mahasiswa dapat menjelaskan di Propinsi Test : UTS
2. Mahasiswa dapat Konsep Strategi Pembangunan NTT Non Test :
menjelaskan Konsep kesehatan di propinsi NTT b. Gambaran Makalah
Strategi Pembangunan dengan benar. Propinsi
kesehatan di propinsi 3. Mahasiswa dapat menjelaskan NTT
NTT dengan benar. Konsep Renstra pembangunan c. Health in the
3. Mahasiswa dapat kesehatan di Indonesia dengan Millenium
menjelaskan Konsep benar Developmen
Renstra pembangunan 4. Mahasiswa dapat menjelaskan t Goals
kesehatan di Indonesia Masalah kesehatan utama di NTT (MDGs).
dengan benar dengan benar d. VISI, MISI,
4. Mahasiswa dapat dan Nilai-
menjelaskan Masalah nilai
kesehatan utama di NTT Pembanguna
dengan benar n Kesehatan
Indonesia.
e. Strategi
Utama
Pembanguna
n Kesehatan
Indonesia.
f. Renstra
Pembanguna
n Kesehatan
Indonesia.
g. Prioritas
Pembanguna
n di Propinsi
NTT.
h. Masalah
Kesehatan
Utama di
Propinsi
NTT.
1. Menguraikan Tahap- 1. Mahasiswa dapat menguraikan 1. Riwayat Ceramah Kelengkapan, 1-9 10
5-6 tahap perkembangan Tahap-tahap perkembangan Alamiah dan SGD sistematis dan
penyakit penyakit dengan benar Penyakit. kesesuaian
2. Mengemukakan Cara 2. Mahasiswa dapat Mengemukakan a. Tahap-tahap
pencegahan penyakit Cara pencegahan penyakit tropis riwayat Test : UTS
tropis dengan benar alamiah Non Test :
penyakit. Makalah
b. Pencegahan
primer.
c. Pencegahan
sekunder.
d. Pencegahan
tersier.
2. Fungsi-
fungsi pokok
surveilens.
3. Surveilens
KLB/
Wabah
a. Deteksi
kasus.
b. Registrasi
kasus.
c. Konfirmasi
kasus.
d. Pelaporan.
e. Analisi dan
interpretasi
.
f. Respon
segera.
g. Respon
terencana.
h. Feed Back.

Mampu menjelaskan 1. Mahasiswa dapat menjelaskan Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 5


manajemen penanggulangan Manajemen penanggulangan Penanggulangan dan SGD sistematis dan
penyakit penyakit tropis:malaria. Penyakit Tropis: kesesuaian
Malaria,
tropis:malaria,Toxoplasmosis 2. Mahasiswa dapat menjelaskan
Toxoplasmosis. Test : UTS
, dapat dijelaskan dengan Manajemen penanggulangan
a. Pengertia Non Test :
benar. penyakit tropis n Makalah
Toxoplasmosis. b. Penyebab
a. Pengertian c. Morfolog
b. Penyebab i
c. Morfologi d. Epidemil
d. Epidemilogi ogi
e. Pathofisiologi e. Pathofisi
f. Tanda dan gejala ologi
g. Pengobatan f. Tanda
h. Pencegahan dan gejala
g. Pengobat
an
h. Pencegah
an
1.
7 Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa dapat Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 10
Menjelaskan manajemen menjelaskan Manajemen Penanggulangan dan SGD sistematis dan
penanggulangan penyakit penanggulangan penyakit Penyakit Tropis: kesesuaian
tropis,Pneumonia, TBC . tropis:,Pneumonia. Pneumonia, TBC.
2. Mahasiswa dapat a. Pengertia Test : UTS
menjelaskan Manajemen n Non Test :
penanggulangan penyakit tropis b. Penyebab Makalah
TBC. c. Morfolog
a. Pengertian i
b. Penyebab d. Epidemil
c. Morfologi ogi
d. Epidemilogi e. Pathofisi
e. Pathofisiologi
ologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
f. Tanda
dan gejala
h. Pencegahan
g. Pengobat
an
h. Pencegah
an

8 Ujian Tengah Semester


9-10 Menjelaskan Manajemen Mahasiswa dapat mengemukakan Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 10
penanggulangan penyakit Manajemen penanggulangan Penanggulangan dan SGD sistematis dan
tropis Tetanus, Antraks, dan penyakit tropis Tetanus, Antraks, dan Penyakit Tropis: kesesuaian
Leptospirosis. Leptospirosis kelompok
a. Pengertian penyakit Tetanus, Soft-Sklill
b. Penyebab Antraks, Test : UAS
c. Morfologi Leptospirosis. Non Test :
d. Epidemilogi a. Pengertia Makalah
e. Pathofisiologi n
f. Tanda dan gejala b. Penyebab
g. Pengobatan c. Morfolog
h. Pencegahan i
d. Epidemil
ogi
e. Pathofisi
ologi
f. Tanda
dan gejala
g. Pengobat
an
h. Pencegah
an

1. Mahasiswa mampu Mahasiswa dapat mengemukakan Manajemen Kelengkapan,


Menjelaskan Manajemen Penanggulangan sistematis dan
penanggulangan penyakit 1. Manajemen penanggulangan Penyakit Tropis: kesesuaian
tropis : Lepra, Kusta, penyakit tropis : Lepra, Kusta, kelompok
dapat dijelaskan dengan dapat dijelaskan dengan benar. penyakit Gonore, Soft-Sklill
benar. 2. Menjelaskan Manajemen Sifilis, Lepra, Test : UAS
2. Menjelaskan Manajemen penanggulangan penyakit tropis: Kusta: Non Test :
penanggulangan penyakit Gonore dapat dijelaskan dengan a. Pengert Makalah
tropis: Gonore dapat benar. ian
dijelaskan dengan benar. 3. Menjelaskan Manajemen b. Penyeb
3. Menjelaskan Manajemen penanggulangan penyakit tropis : ab
penanggulangan penyakit Sifilis dapat dijelaskan dengan c. Morfol
tropis : Sifilis dapat benar. ogi
dijelaskan dengan benar. a. Pengertian d. Epide
b. Penyebab milogi
c. Morfologi e. Pathofi
d. Epidemilogi siologi
e. Pathofisiologi f. Tanda
f. Tanda dan gejala dan gejala
g. Pengobatan g. Pengob
h. Pencegahan atan
h. Penceg
ahan
11 1. Mahasiswa mampu 1. Menjelaskan Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 5
Menjelaskan manajemen manajemen Penanggulangan Penanggulangan dan SGD sistematis dan
Penanggulangan Penyakit Penyakit Tropis: kelompok Penyakit kesesuaian
Tropis: kelompok penyakit virus: Hepatitis dapat virus:hepatitis,
penyakit virus: Hepatitis dijelaskan dengan benar DHF: Soft-Sklill
dan Dengue dapat 2. Manajemen a. Pengertia Test : UAS
dijelaskan dengan benar. Penanggulangan Penyakit Tropis: n Non Test :
2. Menjelaskan manajemen kelompok penyakit virus: Dengue b. Penyebab Makalah
Penanggulangan Penyakit Haemoragic Fever (DHF). c. Morfolog
Tropis: kelompok a.Pengertian i
penyakit Dengue b. Penyebab d. Epidemil
Haemoragic Fever c. Morfologi ogi
(DHF), dapat dijelaskan d. Epidemilogi e. Pathofisi
dengan benar. e. Pathofisiologi ologi
f. Tanda
f. Tanda dan gejala
dan gejala
g. Pengobatan g. Pengobat
h. Pencegahan an
h. Pencegah
an

12 1. Mahasiswa mampu 1. Menjelaskan manajemen 1. Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 5


Menjelaskan manajemen Penanggulangan Penyakit Tropis: Penanggulang dan SGD sistematis dan
Penanggulangan Penyakit penyakit Flu Burung dapat an Penyakit kesesuaian
Tropis: penyakit Flu dijelaskan dengan benar. yang dapat
Burung. 2. Menjelaskan manajemen dicegah Soft-Sklill
2. Menjelaskan Penanggulangan Penyakit Tropis: dengan Test : UAS
manajemen penyakit Rabies, dapat dijelaskan imunisasi. Non Test :
Penanggulangan Penyakit dengan benar. 2. Manajemen Makalah
Tropis: penyakit Rabies. 3. Menjelaskan manajemen Penanggulang
3. Menjelaskan Penanggulangan Penyakit Tropis: an Penyakit
manajemen SARS dapat dijelaskan dengan akibat
Penanggulangan Penyakit benar. gangguan
Tropis: SARS. a. Pengertian nutrisi
b. Penyebab (defisiensi
c. Morfologi Vit.A,
d. Epidemilogi Marasmus,
e. Pathofisiologi dan
f. Tanda dan gejala Khwashiorkor
g. Pengobatan ).
h. Pencegahan a. Pengertia
n
b. Penyebab
c. Morfolog
i
d. Epidemil
ogi
e. Pathofisi
ologi
f. Tanda
dan gejala
g. Pengobat
an
h. Pencegah
an
13 1. Mahasiswa mampu 1. Menjelaskan manajemen Manajemen Ceramah Kelengkapan, 1-9 5
Menjelaskan manajemen Penanggulangan Penyakit Tropis: Penanggulangan dan SGD sistematis dan
Penanggulangan Penyakit penyakit Frambusia dan dapat Penyakit kesesuaian
Tropis: penyakit DBD. dijelaskan dengan benar. Frambusia,
2. Menjelaskan 2. Menjelaskan manajemen Pneumonia, dan Soft-Sklill
manajemen Penanggulangan Penyakit Tropis: diare. Test : UAS
Penanggulangan Penyakit penyakit Pneumonia, dapat a. Deteksi Non Test :
Tropis: penyakit dijelaskan dengan benar. kasus. Makalah
Pneumonia. 3. Menjelaskan manajemen b. Registrasi
3. Menjelaskan Penanggulangan Penyakit Tropis: kasus.
manajemen diare dapat dijelaskan dengan c. Konfirmasi
Penanggulangan Penyakit benar. kasus.
Tropis: diare. a. Pengertian d. Pelaporan.
b. Penyebab e. Analisi dan
c. Morfologi interpretasi.
d. Epidemilogi f. Respon
segera.
e. Pathofisiologi
g. Respon
f. Tanda dan gejala terencana.
g. Pengobatan h. Feed Back.
h. Pencegahan

14 1. Mahasiswa mampu 1. Menjelaskan manajemen Manajemen Diskusi/S Kelengkapan, 1-9 5


Penanggulangan eminar sistematis dan
Menjelaskan Penanggulangan Penyakit Penyakit Flu kesesuaian
manajemen Tropis: penyakit Flu Burung Burung, Rabies,
Penanggulangan dapat dijelaskan dengan benar. SARS: Soft-Sklill
Penyakit Tropis: 2. Menjelaskan manajemen a. Pengertia Test : UAS
n Non Test :
penyakit Flu Burung. Penanggulangan Penyakit
b. Penyebab Makalah
2. Menjelaskan Tropis: penyakit Rabies, c. Morfolog
manajemen dapat dijelaskan dengan i
Penanggulangan benar. d. Epidemil
Penyakit Tropis: 3. Menjelaskan manajemen ogi
penyakit Rabies. Penanggulangan Penyakit e. Pathofisi
3. Menjelaskan Tropis: SARS dapat ologi
manajemen dijelaskan dengan benar. f. Tanda
Penanggulangan a. Pengertian dan gejala
Penyakit Tropis: b. Penyebab g. Pengobat
SARS. c. Morfologi an
h. Pencegah
d. Epidemilogi
an
e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
15 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa dapat menjelaskan Menjelaskan Diskusi/S Kelengkapan, 1-9 10
Mejelaskan Konsep Konsep surveilens penyakit tropis konsep dan eminar sistematis dan
surveilens pada penyakit dengan benar. Melakukan kesesuaian
2. Mahasiswa dapat melakukan surveilens
DBD, Pneumonia, dan
surveilens pada penyakit penyakit DBD, Soft-Sklill
Diare. Pneumonia dengan benar. Pneumonia, dan Test : UAS
2. Melakukan surveilens 3. Mahasiswa dapat melakukan diare. Non Test :
pada penyakit DBD, surveilens pada penyakit Diare a. Deteksi Makalah
Pneumonia, dan Diare dengan benar. kasus.
4. Mahasiswa dapat melakukan b. Registrasi
surveilens pada penyakit kasus.
Pneumonia dengan benar: c. Konfirmasi
a. Deteksi kasus kasus.
b. Registrasi kasus d. Pelaporan.
c. Konfirmasi kasus e. Analisi dan
d. Pelaporan interpretasi.
e. Analisis dan interpretasi f. Respon
sederhana. segera.
f. Studi kasus lapangan g. Respon
terencana.
h. Feed Back.
16 Ujian Akhir Semester

Mengetahui :

Ketua Prodi Keperawatan Waikabubak, PJMK Manajemen Penyakir Tropis

Uly Agustine S.Kp.M.Kep Wanto Paju, S.Kep. Ns.,M.Kep


NIP. 19750810 200112 2 001 NIP. 19800815200012 1 002
DOKUMEN KONTRAK PERKULIAHAN

Kode : Wat 1.3.01 Tanggal dikeluarkan : 27 Agustus 2021


Area : Matakuliah Muatan Lokal No. Revisi : 2

Pada hari ini Kamis tanggal 27 bulan Agustus tahun Dua Ribu Dua Puluh Satu di Ruang Kuliah A
tingkat 3 A/B Semester Ganjil Jurusan/Program Studi Keperawatan Waikabubak Poltekkes Kemenkes
Kupang tahun akademik 2020/2021 dilakukan penandatangan “KONTRAK PEMBELAJARAN” antara
Penanggungjawab Mata Kuliah (PJMK) dengan wakil mahasiswa, bahwa :

Nama Mata Kuliah : Manajemen Penyakit Tropis


Kode Mata Kuliah :
Bobot SKS : 2 SKS (2T,0P)
Semester : Ganjil
Jumlah Pertemuan : 16 Kali
Tempat Pertemuan : Ruang Kuliah
Koordinator MK Wanto Paju, S.Kep. Ns., M.Kep (WP)
Tim Pengajar 1. Wanto Paju, S.Kep. Ns., M.Kep (WP)
2. Grasiana Florida Boa,S.Kep. Ns., M.Kep (GFB)
3. Alpian Umbu Dewa S.Kep. Ns., (AUD)
4. Dessy Natalia Riti, S.,Kep. (DNR)
1. Deskripsi Mata Kuliah

Mata kuliah ini membahas tentang Manajemen Penanggulangan Penyakit Tropis terhadap
Komunitas, berdasarkan masalah kesehatan yang sedang dihadapi komunitas. Dengan majunya ilmu
kesehatan dan kedokteran/ keperawatan saat in, serta ditunjang dengan majunya transportasi dan
komunikasi maka suatu masalah yang umum terjadi di daerah-daerah baru. Munculnya kembali
banyak penyakit yang sudah lama fidak dijumpai (New Emerging Deseases) di suatu Negara di luar
wilayah tropis dan sub-tropis menimbulkan masalah besar, karena penduduk Negara tersebut tudak
memiliki daya tahan tubuh terhadap penyakit tersebut dan dikhwatirkan dapat menjadi epidemic.
Misalnya penyakit HIV/AIDS, menimbulkan masalah sangat besar bagi dunia kesehatan dan
kedokteran/ keperawatan di seluruh dunia. Organism yang pada mulanya tidak menimbulkan
gangguan kesehatan atau menimbulkan masalah kesehatan yang ringan bahkan sub-klinis tiba-tiba
muncul sebagai penyebab kematian bagi pengidap HIV/AIDS. Salah satu contoh parasit
Pneumocytis Carinii, yang sebelumnya tidak pernah menjadi masalah kesehatan demikian juga halny
dengan beberapa jenis virus, bakteri, rickettsia atau jamur. Karena itu gangguan kesehatan yang
umum terjadai di daerah tropis. Akibat penyakit tropis, akibat adanya penderita subklinis atau karier
yang dengan adanya transportasi yang sangat cepat berpindah dari daerah tropis ke daerah non tropis.

2. Capaian Pembelajaran

Mahasiswa mampu memecahkan masalah dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang
keahlian terapannya, didasarkan pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan bertanggung
jawab atas hasilnya secara mandiri.
3. Bentuk dan Metode Pembelajaran

Pembelajaran ini menggunakan bentuk blok bulanan

Metode pembelajaran : Tatap Muka (Ceramah : Ceramah, Seminar, SGD, Discovery Learning) dan
Praktek (Demonstrasi)
4. Bahan Kajian

1. Konsep dasar manajemen penanggulangan penyakit tropis


2. Pembangunan kesehatan di Indonesia dan NTT
3. Riwayat Alamiah penyakit
4. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit protozoa : Malaria dan
Toxoplasmosis, Pneumonia
5. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit- penyakit bakteria : Gonore,
Sifilis, Lepra/Kusta, Tetanus, Tuberkulosis dan Anthrax, leptospirosis
6. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit virus: Hepatitis dan Dengue
Haemoragic Fever, Flu Burung, Rabies, Herpes Zozter, Morbili, Rubella, Sars, Poliomyelitis,
Varicella
7. Manajemen penanggulangan penyakit tropis kelompok penyakit gangguan nutrisi :
Defisiensi Vitamin A, Marasmus, Kwashiorkor
8. Surveilens penyakit yang dapat dicegah dengan Imunisasi (PD3I) Surveilens KLB/ Wabah
Surveilens DBD Surveilens Malaria
9. Surveilens penyakit filariasis ,TB ,Diare, Kusta, Frambusia, HIV/AIDS, Gizi, KIA, Diare,
Kusta, Frambusia, Diare.
5. Sumber Bacaan (Referensi)

a. Adam and Maegraeth,1966., Clinical Tropical Diseases, Fourth edition, Oxford Edinburg:
Blackwell Scientific, Publication.
b. Benenson A., 1990 Control of Communicable Diseases In Man, Fifteenth edition, American
Public Health Association, Washington DC.
c. Mosby’S, 1991. Clinical Nursing Series Infectious Diseases, Mosby year Book, St Baltimore
Boston Chicago London Philadephia, Sydney Toronto.
d. Soedarto, 2007., Kedokteran Tropis, Airlangga University Press,Surabaya
e. Soedarto, 2003., Parasitologi, Airlangga University Press,Surabaya
f. Soeharsono, 2002., Zoonosis, Penerbit Kanisius, Yogyakarta.
g. Soegeng.,S 2002., Makalah Penyakit Tropis dan Infeksi. Airlangga University Press,Surabaya
h. Gandahusada, 2003.,Parasitologi Kedokteran. FKUI. Jakarta
i. WHO, 2005.,The Brugia Malayi, Wolbachia DNA Sequencing Project.
j. WHO, 1997., Dengue Haemoragic Fever.
6. Tugas

Tugas Kelompok dan Individu


Mg Isi tugas Sasaran Output
g Tugas Softcopy Hardcopy
1 Membuat laporan kebijakan nasional Kelompok x x
tentang pengendalian penyakit infeksi
menular dan penyakit infeksi terabaikan
2 Membuat laporan surveillance penyakit Kelompok x x
menular dan surveillance kejadian luar
biasa
3 Membuat laporan program Individu x x
penanggulangan penyakit infeksi
menular di Puskesmas
4 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit tropis kusta
dan frambusia
5 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit tropis
toxoplasmosis dan helmintiasis
6 Membuat laporan manajemen Kelompok x x
penanggulangan penyakit tropis
pneumonia, zika virus dan thypus
abdominalis
Tugas Kelompok dan Individu
Mg Isi tugas Sasaran Output
g Tugas Softcopy Hardcopy
7 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit tropis tetanus,
antraks, leptospirosis
8 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit filariasis di
Puskesmas
9 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit chikungunya
dan DBD
10 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit variecela,
rubella dan herpes zoster
11 Membuat laporan manajemen Individu x x
penanggulangan penyakit flu burung,
rabies dan SARS
12 Membuat laporan manajemen Kelompok x x
penanggulangan penyakit infeksi
menular seksual (GO, sifilis)
13 Membuat laporan dan leaflet tentang Kelompok x x
kusta, frambusia, diare, toxoplasmosis,
pneumonia, zika virus, thypus
abdominalis, tetanus, antraks dan
leptospirosis

14 Membuat laporan dan leaflet tentang Kelompok x x


filariasis, chikungunya, DBD, varicel,
rubella, herpes zoster, flu burung, rabies,
SARS GO dan sifilis

7. Kriteria dan Standar Penilaian

1. Komposisi Nilai UTS 30 % dan UAS 30%


2. Softskill 20 % (Kedisiplinan, tanggung jawab, partisipasi, motivasi, kerapihan,
kreatifitas, inovasi, komunikasi yang sopan)
3. Penyelesaian tugas : 20 %
4. Syarat mengikuti UAS kehadiran diatas 80%
Komposisi Nilai :
Nilai Poin Range
A 4.00 80 – 100
A- 3.75 75 – 79.9
B+ 3.50 70 – 74.9
B 3.00 66 – 69.9
B- 2.75 62 – 65.9
C+ 2.50 58 – 61.9
C 2.00 51 – 57.9
C- 1.75 47 – 50.9
D 1.00 44 – 46.9
E 0.00 0 – 43.9
8. Tata Tertib Mahasiswa dan Dosen

Dosen
1) Wajib hadir tepat waktu.
2) Terlambat > 15 menit, kuliah batal, mahasiswa tercatat hadir/mengisi daftar hadir, kecuali ada
kesepakatan lain antara dosen dan mahasiswa.
3) Dosen menyiapkan RPS, Kontrak perkuliahan dan Rancangan Tugas terlampir.
4) Mengisi Daftar Hadir, Jurnal Perkuliahan dan Berita Acara Perkuliahan.
5) Melaksanakan UTS setelah7 (tujuh) kali pertemuan perkuliahan.
6) Melaksanakan UAS setelah14 kali pertemuan/ perkuliahan.
7) Mengevaluasi/ mengoreksi dan mengumumkan hasil UTS dan UAS secara transparan
8) Menanggapi secara positif keberatan mahasiswa atas penilaian dosen.
9) Siap dan terbuka untuk dihubungi mahasiswa dalam batas-batas kewajaran dan kesopanan,
terkait dengan perkuliahan.
10) Berhak memberikan sanksi akademik, dan atau administratif kepada mahasiswa yang
bersikap dan atau bertindak indisipliner dalam batas-batas kewajaran.

Mahasiswa
1) Wajib hadir tepat waktu; keterlambatan 15 menit sebanyak tiga kali masih ditolerir,
selanjutnya yang bersangkutan dikenakan sanksi sesuai dengan kesepakatan bersama, yaitu:
tidak diperkenankan mengikuti perkuliahan.
2) Mahasiswa wajib menjaga ketenangan didalam kelas dan laboratorium.
3) Wajib hadir minimal 80 % jumlah pertemuan yang dilaksanakan dengan dosen.
4) Kehadiran kurang dari 80 % sebagaimana ketentuan nomor 3, mahasiswa tidak berhak
mengikuti ujian akhir semester.
5) Ijin, diperhitungkan sebagai tidak hadir kecuali tugas dari lembaga; sakit berat dapat
dipertimbangkan
6) Wajib mengisi daftar hadir dengan tanda tangan mahasiswa atau dosen mengisi dengan
contreng.
7) Wajib memenuhi semua tugas dan kewajiban yang diagendakan oleh dosen.
8) Tugas individu maupun kelompok agar diserahkan atau dikirim tepat waktu sesuai dengan
jadwal yang telahdi sepakati. Keterlambatan pengumpulan tugas akan dikenai sanksi
pengurangan nilai tugas.
9) Dapat mengajukan keberatan atas penilaian dosen.
10) Dapat menghubungi dosen untuk urusan perkuliahan dalam batas-batas kewajaran dan
kesopanan.
11) Siap menerima sanksi akademik dan atau administrative dari dosen atas sikap dan/ atau
tindakannya yang indisipliner.
12) Wajib memakai sepatu, berpakaian seragam sesuai peraturan, rapi dan sopan.
13) Mahasiswa yang melanggar tata tertib akan dikeluarkan dari ruang kelas.
9. Jadwal Kuliah

Perkuliahan dilaksanakan setiap Minggu


Minggu Tanggal Pengajar
Topik Pokok Bahasan
ke
Konsep Manajemen Penanggulangan
Penyakit Tropis:
a. Pengertian
b. Tujuan
Rabu, c. Klasifikasi Penyakit Tropis:
1 1 Sept,  Penyakit cacing WP
2021  Penyakit yang ditimbulkan oleh
serangan atau arthropoda.
 Penyakit bacteria
 Penyakit virus
 Penyakit jamur
Konsep Manajemen Penanggulangan
Penyakit Tropis:
Rabu,
 Penyakit Bakteria
2 8 Sept,  Penyakit virus
WP
2021  Penyakit jamur

Konsep Manajemen penyakit tropis,


 Penyakit akibat gangguan nutrisi.
Rabu,
 Penyakit – penyakit anemia..
3 15 Sept,  Penyakit akibat racun serangga, ular
AUD
2021 dan ikan.
 Penyakit lainnya.
Kebijakan dan strategi pembangunan
kesehatan di Propinsi NTT
a. Gambaran Propinsi NTT
b. Health in the Millenium
Development Goals (MDGs).
c. VISI, MISI, dan Nilai-nilai
Rabu, Pembangunan Kesehatan Indonesia.
4 22 Sept, d. Strategi Utama Pembangunan AUD
2021 Kesehatan Indonesia.
e. Renstra Pembangunan Kesehatan
Indonesia.
f. Prioritas Pembangunan di Propinsi
NTT.
g. Masalah Kesehatan Utama di
Propinsi NTT.
1. Riwayat Alamiah Penyakit.
a. Tahap-tahap riwayat alamiah
penyakit.
b. Pencegahan primer.
c. Pencegahan sekunder.
d. Pencegahan tersier.
2. Fungsi-fungsi pokok surveilens.
Rabu, 3. Surveilens KLB/ Wabah
5 29 Sept, a. Deteksi kasus. AUD
2021 b. Registrasi kasus.
c. Konfirmasi kasus.
d. Pelaporan.
e. Analisi dan interpretasi.
f. Respon segera.
g. Respon terencana.
h. Feed Back.

Manajemen Penanggulangan Penyakit


Tropis: Malaria, Toxoplasmosis.
a. Pengertian
b. Penyebab
Rabu,
c. Morfologi
6 6 Okt, d. Epidemilogi
DR
2021 e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Manajemen Penanggulangan Penyakit
Tropis: Pneumonia, TBC.
a. Pengertian
b. Penyebab
Rabu, c. Morfologi
7 13 Okt, d. Epidemilogi
DR
2021 e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
MINGGU UTS
8 TIM
VIII
Manajemen Penanggulangan Penyakit
Tropis: kelompok penyakit Tetanus,
Antraks, Leptospirosis.
a. Pengertian
Rabu, b. Penyebab
9 20 Okt, c. Morfologi GFB
2021 d. Epidemilogi
e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Manajemen Penanggulangan Penyakit
Tropis: kelompok penyakit Gonore,
Sifilis, Lepra, Kusta:
a. Pengertian
Rabu, b. Penyebab
10 27 Okt, c. Morfologi GFB
2021 d. Epidemilogi
e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Manajemen Penanggulangan Penyakit
virus:hepatitis,DHF:
a. Pengertian
b. Penyebab
Rabu, GFB
c. Morfologi
11 03 Nov, d. Epidemilogi
2021 e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Manajemen Penanggulangan Penyakit
yang dapat dicegah dengan imunisasi.
2. Manajemen Penanggulangan Penyakit
akibat gangguan nutrisi (defisiensi Vit.A,
Marasmus, dan Khwashiorkor).
Rabu, a. Pengertian
12 10 Nov, b. Penyebab WP
2021 c. Morfologi
d. Epidemilogi
e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Manajemen Penanggulangan Penyakit
Frambusia, Pneumonia, dan diare.
a. Deteksi kasus.
b. Registrasi kasus.
Rabu,
c. Konfirmasi kasus.
13 17 Nov, d. Pelaporan.
WP
2021 e. Analisi dan interpretasi.
f. Respon segera.
g. Respon terencana.
h. Feed Back.
Manajemen Penanggulangan Penyakit
Flu Burung, Rabies, SARS:
a. Pengertian
b. Penyebab
Rabu,
c. Morfologi
14 24 Nov, WP
d. Epidemilogi
2021 e. Pathofisiologi
f. Tanda dan gejala
g. Pengobatan
h. Pencegahan
Menjelaskan konsep dan Melakukan
surveilens penyakit DBD, Pneumonia,
dan diare.
a. Deteksi kasus.
Rabu, b. Registrasi kasus.
15 01 Des, c. Konfirmasi kasus. GFB
2021 d. Pelaporan.
e. Analisi dan interpretasi.
f. Respon segera.
g. Respon terencana.
h. Feed Back.
MINGGU
16 UAS TIM
XVI

10. Perubahan Ketentuan

Perubahan ketentuan dalam kontrak dapat ditinjau dan disepakati bersama dosen dan
mahasiswa

Perwakilan Mahasiswa, Dosen Pengajar,

……………………… Wanto Paju, S.Kep, Ns., M.Kep


NIM. NIP.19800815 200012 1 002

Mengetahui :

Ketua Prodi Keperawatan Waikabubak,

Uly Agustine, SKp, M.Kep


NIP.19750810 200112 2 001
Rancangan Tugas

Minggu ke :1 Tugas ke : 1 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan kebijakan nasional tentang pengendalian penyakit infeksi menular dan
penyakit infeksi terabaikan
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : Konsep Berpikir Kritis :
Kebijakan-kebijakan nasional
b. Batasan topik
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang kebijakan-
kebijakan nasional tentang pengendalian penyakit infeksi menular dan infeksi penyakit
terabaikan
c. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari jenis-jenis kebijakan, masing-masing kelompok satu
jenis kebijakan, mencari kebijakan local, regional dan nasional dan global terkait
pengendalian infeksi menular dan penyakit infeksi terabaikan
Bagian kedua : memilah kebijakan-kebijakan, makalah dikonsultasikan kepada dosen
sesuai RPS
Bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
 Menyelesaikan dengan tahapan yang benar
e. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman
dan ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C).
tugas disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada Rabu, 10 September2019
Rancangan Tugas

Minggu ke :2 Tugas ke : 2 (Individu)

1. Tujuan tugas:
Membuat laporan surveillance penyakit menular dan surveillance kejadian luar biasa
a. Uraian Tugas:
Surveillance penyakit infeksi dan surveillance kejadian luar biasa
b. Batasan topik
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang surveillance
penyakit menular dan surveillance kejadian luar biasa
c. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang surveillance penyakit menular dan
surveillance kejadian luar biasa
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas

c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:


 Menyelesaikan dengan tahapan yang benar
 Boleh mengerjakan secara kelompok yang ada namun laporan dibuat secara individu
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman
dan ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C).
tugas disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
d. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
e. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
f. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada Kamis, 20 Agustus 2019
Rancangan Tugas

Minggu ke :3 Tugas ke : 3 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan program penanggulangan penyakit infeksi menular di Puskesmas
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : Program penanggulangan penyakit infeksi menular di Puskesmas
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
 Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang
program penanggulangan penyakit infeksi menular di Puskesmas
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang program penanggulangan penyakit
infeksi menular di Puskesmas
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman
dan ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C).
tugas disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :4 Tugas ke : 4 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit tropis kusta dan frambusia
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit tropis kusta dan frambusia
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
 Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang
manajemen penanggulangan penyakit tropis kusta dan frambusia
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit tropis kusta dan frambusia
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman
dan ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C).
tugas disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :5 Tugas ke : 5 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit tropis toxoplasmosis dan helmintiasis
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit tropis toxoplasmosis dan helmintiasis b.
Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
 Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang
manajemen penanggulangan penyakit tropis toxoplasmosis dan helmintiasis
b. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit tropis toxoplasmosis dan helmintiasis
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
c. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :6 Tugas ke : 6 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit tropis pneumonia, zika virus dan
thypus abdominalis
1. Uraian Tugas:
Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit tropis pneumonia, zika virus dan
thypus abdominalis
a. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit tropis pneumonia, zika virus dan thypus abdominalis
b. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit tropis pneumonia, zika virus dan thypus abdominalis
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
c. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman
dan ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C).
tugas disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :7 Tugas ke : 7 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit tropis tetanus, antraks, leptospirosis
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit tropis tetanus, antraks, leptospirosis
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit tropis tetanus, antraks, leptospirosis
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit tropis tetanus, antraks, leptospirosis
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
d. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
e. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
f. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :8 Tugas ke : 8 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit filariasis di Puskesmas
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit filariasis di Puskesmas
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit filariasis di Puskesmas
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit filariasis di Puskesmas
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke :9 Tugas ke : 9 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit chikungunya dan DBD
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit chikungunya dan DBD
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit chikungunya dan DBD
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit chikungunya dan DBD
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke : 10 Tugas ke : 10 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit variecela, rubella dan herpes zoster
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit variecela, rubella dan herpes zoster
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit variecela, rubella dan herpes zoster
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit variecela, rubella dan herpes zoster
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke : 11 Tugas ke : 11 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit flu burung, rabies dan SARS
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit flu burung, rabies dan SARS
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit flu burung, rabies dan SARS
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit flu burung, rabies dan SARS
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke : 12 Tugas ke : 12 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan manajemen penanggulangan penyakit infeksi menular seksual (GO, sifilis)
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan : manajemen penanggulangan penyakit infeksi menular seksual (GO, sifilis)
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk makalah, mahasiswa membuat makalah yang berisi tentang manajemen
penanggulangan penyakit infeksi menular seksual (GO, sifilis)
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang manajemen penanggulangan
penyakit infeksi menular seksual (GO, sifilis)
bagian kedua : makalah dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke : 13 Tugas ke : 13 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan dan leaflet tentang kusta, frambusia, diare, toxoplasmosis, pneumonia, zika
virus, thypus abdominalis, tetanus, antraks dan leptospirosis
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan :
Leaflet dan poster tentang kusta, frambusia, diare, toxoplasmosis, pneumonia, zika virus,
thypus abdominalis, tetanus, antraks dan leptospirosis
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk leaflet dan poster tentang kusta, frambusia, diare, toxoplasmosis,
pneumonia, zika virus, thypus abdominalis, tetanus, antraks dan leptospirosis. Leaflet dan
poster dijabarkan kedalam situasi penyakit diindonesia, konsep penyakit dan epidemiologi,
tanda dan gejala,konsep pengelolaan dan tatalaksana pasien, konsep promosi kesehatan dan
pencegahan penyakit
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang penyakit kusta, frambusia, diare,
toxoplasmosis, pneumonia, zika virus, thypus abdominalis, tetanus, antraks dan leptospirosis
bagian kedua : leaflet dan poster dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi leaflet dan poster dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
a. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
b. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
c. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
Rancangan Tugas

Minggu ke : 14 Tugas ke : 14 (Individu)

Tujuan tugas:
Membuat laporan dan leaflet tentang filariasis, chikungunya, DBD, varicel, rubella, herpes
zoster, flu burung, rabies, SARS GO dan sifilis
1. Uraian Tugas:
a. Obyek garapan :
Leaflet dan poster tentang filariasis, chikungunya, DBD, varicel, rubella, herpes zoster, flu
burung, rabies, SARS GO dan sifilis
b. Yang harus dikerjakan dan batasan-batasan:
Tugas dalam bentuk leaflet dan poster tentang filariasis, chikungunya, DBD, varicel, rubella,
herpes zoster, flu burung, rabies, SARS GO dan sifilis. Leaflet dan poster dijabarkan kedalam
situasi penyakit diindonesia, konsep penyakit dan epidemiologi, tanda dan gejala,konsep
pengelolaan dan tatalaksana pasien, konsep promosi kesehatan dan pencegahan penyakit
c. Metode/cara pengerjakan, acuan yang digunakan:
Bagian pertama : mahasiswa mencari kajian materi tentang penyakit filariasis, chikungunya,
DBD, varicel, rubella, herpes zoster, flu burung, rabies, SARS GO dan sifilis
bagian kedua : leaflet dan poster dikonsultasikan kepada dosen pengajar sesuai RPS
bagian ketiga : melakukan persentasi leaflet dan poster dalam kelas
d. Deskripsi luaran tugas yang dihasilkan/dikerjakan:
 Tugas diketik/ditulis tangan pada kertas HVS A4 dengan jenis huruf Times new roman dan
ukuran huruf 12, spasi 1,5.
 Tugas dibuat dalam bentuk kelompok dibagi berdasarkan daftar hadir sebanyak 12
kelompok kecil. Masing-masing kelompok mengerjakan tugas sesuai pedoman ( C). tugas
disajikan sesuai RPS
2. Kriteria penilaian:
d. Ketepatan analisis (bobot 40)
Lengkap dan integratif dengan jumlah referensi di atas 3-5 (jika referensi 5 atau lebih
referensi yang terpercaya akan mendapat nilai kredit yang lebih
e. Kreativitas (bobot 40)
Diketik rapi dan dijilid.
f. Daya tarik komunikasi: (20)
Ketikan rapi, bahasa mudah dimengerti.
3. Waktu pengumpulan tugas:
Tugas dikumpulkan pada pertemuan berikutnya

Anda mungkin juga menyukai