Metode Survei Lalu Lintas
Metode Survei Lalu Lintas
Metode Survei Lalu Lintas
✓ Cara Manual
✓ Menggunakan radar meter atau radar tembak dengan frekuensi pantulan gelombang radar yang
dikembalikan ke unit penerima radar. Bacaan kecepatan kendaraan akan ditampilkan secara otomatis.
✓ Menggunakan kamera yang dirancang kusus (handycam)
KECEPATAN SETEMPAT (SPOT SPEED)
1) Cara Manual
t0 t’
Pengamat Pengamat
a. Surveiyor menentukan patok titik t0 dan t’
b. Menentukan jarak titik t0 dan t’
c. Mulai pengamatan kendaraan
d. Pengamat mulai mencatat waktu kendaraan
yang lewat di titik t0
e. Dan selesai pencatatan waktu saat
Pengamat
kendaraan lewat di titik t’
Survei TC eliputi :
1. Pencatatan kendaraan berdasarkan jenisnya
2. Pencatatan dilakukan minimal 1 jam
3. Membagi pencatatan ke dalam masing-masing interval
4. Interval pencatatan bisa per-15 menit, 30 menit, dst
5. Semakin kecil interval, maka semakin detail menentukan VJP
Survei Kondisi Arus Lalulintas (Traffic Counting)
Jenis kendaraan pada Jalan Perkotaan:
Survei Kondisi Arus Lalulintas (Traffic Counting)
Survei Kondisi Arus Lalulintas (Traffic Counting)
Survei Kondisi Arus Lalulintas (Traffic Counting)
Tabel 1.2. Contoh Hasil Traffic Counting
Volume Kendaraan
Waktu Volume Kendaraan
(kend/jam)
06.00-06.15 400 2000
06.15-06.30 450 2225
06.30-06.45 550 2300
06.45-07.00 600 2225
07.00-07.15 625 2200
07.15-07.30 525
07.30-07.45 475
07.45-08.00 575
Masalahnya, berapa interval minimum yang dipertimbangkan untuk analisis kapasitas ? Tidak ada
jawaban yang baku untuk ini.
Survei Kondisi Arus Lalulintas (Traffic Counting)
Kapasitas Jalan Perkotaan
Tingkat Pelayanan/Level of Service Ruas Jalan
Tingkat Batas Lingkup
Karakteristik
Pelayanan V/C
Kondisi arus bebas dengan kecepatan tinggi dan volume
A lalulintas rendah. Pengemudi dapat memilih kecepatan yang 0,00-0,19
diinginkan tanpa hambatan
Dalam zona arus stabil. Pengemudi memiliki kebebasan yang
B 0,20-0,44
cukup untuk memilih kecepatannya
Dalam zona arus stabil. Pengemudi dibatasi dalam memilih
C 0,45-0,74
kecepatannya
Mendekati arus tidak stabil dimana hampir seluruh pengemudi
D akan dibatasi. Volume pelayanan berkaitan dengan kapasitas 0,75-0,85
yang dapat ditolerir (diterima)
Volume lalulintas mendekati atau berada pada kapasitasnya.
E 0,85-1,00
Arus adalah tidak stabil dengan kondisi yang sering berhenti
Arus yang dipaksakan atau macet pada kecepatan-kecepatan Sumber: Buku Menuju Lalulintas
Lebih besar dari
F yang rendah. Antrian yang panjang dan terjadi hambatan- dan Angkutan Jalan Yang Tertib
1,00
hambatan yang besar 1996
Tingkat Pelayanan/Level of Service Ruas Jalan