Laporan Praktikum
Laporan Praktikum
Laporan Praktikum
Disusun Oleh :
LABORATORIUM INFORMATIKA
2021
LEMBAR PERSETUJUAN
Telah Diperiksa Dan Disetujui
Isi Laporan Ini
LAPORAN PRAKTIKUM
PEMROGRAMAN BERORIENTASI OBJEK
Disusun Oleh :
NIM : 191080200140
Kelompok : 12
Mengetahui,
Laboran Informatika
LABORATORIUM INFORMATIKA
2021
KATA PENGANTAR
n • kombinatorial
Lompatan • Lompatan
String • Latihan
Lembar Asistensi
Pokok Bahasan 1
NIM : 191080200140
Kelompok : 12
Mengetahui,
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini berisi penjelasan disertai contoh mengenai pengenalan type
data, variabel, dan identitas array yang menjadi pemahaman dasar bagi mahasiswa
sebelum mempelajari Pemrograman Berorientasi Objek dengan membuat program
java sederhana menggunakan elemen dasar tersebut, diharapkan mahasiswa dapat :
a. Memahami instalasi java
b. Mengenali tipe data, variable dan identitas dan array
c. Menggunakan elemen dasar java pada pembuatan program
d. Membuat program java sederhana dengan menggunakan elemen dasar
PENYAJIAN (TUTORIAL)
A. Instalasi Java
Instal aplikasi Java SDK pada komputer. Berikut langkah-langkah untuk instalasi
java :
a. Jalankan installer Java SDK
b. Ikuti semua proses sampai selesai
c. Set variabel system path pada komputer. Caranya:
- Buka Windows Explorer
- Klik kanan icon My Computer/This PC, klik Properties
- Klik Advanced system settings
- Klik tab Advanced
Kalau kedua sintaks di atas tidak menemukan pesan error, maka instalasi berhasil
Short
Tipe variable short adalah bilangan bulat 16 bit yang mempunyai jangkauan nilai
dari -215 sampai dengan 215-1 atau dari -32768 sampai dengan ±32767.
Long
Tipe variable long adalah bilangan bulat 64 bit dengan jangkauan nilai dari -
263sampai dengan 263-1.
Byte
Type variable byte adalahbilanganbulat 8 bit yang mempunyai jangkauan nilai dari
27sampai dengan 27-1 ataudari -128 sampai dengan +127.
Float
Float adalah bilangan real (pecahan, dengan format floating point yang
menggunakan tempat penyimpanan 32 bit.Tipe float mempunyai jangkaun nilai
dari 3.4e-038 sampai dengan 3.4e+038. Ketelitian float sampai 10 angka dibelakang
koma.
Contoh :
Float f1 ;
Float f2 = 0.13f;
Float f3 = 0.34f;
Perhatikan bahwa angka float ditambah suffix huruf f yang berarti float. Hal ini
diperlukan karena notasi default untuk tipe variable double. Double
Dobel adalah bilangan real (pecahan) dengan presisi 2 kali lebih baik dari variable
float. Dobel membutuhkan 64 bit untuk penyimpanannya yang mempunyai
jangkauan nilai dari 1.7e-308 sampai dengan 1.7e+308.
Char
Tipe variable char menyimpan kode Unicode (karakter internasional), karena itu
membutuhkan 16 bit
Contoh:
Char c;
Char c1=’c’;
Ch ar c5=’\t’;
Boolean
Variable Boolean berisi dua nilai, yaitu true dan false.Variabel Boolean dapat
diperoleh dari operasi logika seperti perbandingan dua bilangan,
perbandingan dua string, dan lain – lain;
Casting
Casting adalah teknik konversi suatu data tipe ke data tipe yang lain secara
eksplisit. Yang menerangkan kepada compiler bahwa terjadi perubahan tipe
variable, sehingga hasilnya harus dikonversi ke tipe variable tersebut.
Contoh :
Int I;
Double d;
Byte b;
I = 250;
D = I; // tidak terjadi kesalahan, penyesuain otomatis
B = I; // terjadi kesalahan, tipe tidak compatible
B = (byte); //tidak terjadi kesalahan, casting dari integer ke byte
Double Matrik[ ] [ ];
Menciptakan element array duadimensi
Matrik = new double [2] [3];
Atau dengan cara diciptakan satu persatu (per baris)
Matrik=new double [2] [ ]; // dimensi berikutnya belum disiapkan
Matrik[0] = new double[3];
Matrik[1] = new double[3];
Matrik[0] [0] = 9.5;
Matrik[0] [2] = 10.0;
Matrik[1] [2] = 340.9;
Atau kita dapat menginisialisasi array multi demensi pada saat pendeklarasian
dengan cara :
Double Matrik [ ] [ ] ={
{20.5, 10.9, 309.0}
{-8.8, 98.7, 100.0}
E. Kerangka Program Java
Progam dalam java dibagi- bagi menjadi class-class.Oleh karena itu program dalam
java dimulai dengan kata kunci class atau public class.Lihat Contoh Berikut :
Progam selalu dimulai dengan pembuka blok yaitu kurung kurawal buka, dan
diakhiri dengan penutup blok yaitu kurung kurawal tutup. Perlu juga diperhatikan
bahwa class dalam java yang bersifat public harus disimpan dalam file sama dengan
nama class dan ditambah ekstensi java dalam hal ini bersifat case sensitive. Jadi
program di atas harus disimpan dalam file yang bernama Hello java.
Prasyarat sebuah program aplikasi (yang bias dieksekusi) dalam java adalah
mempunyai metoda (fungsi) sebagai entry point (pintu masuk) yang bernama main
()untuk memulai eksekusi.
main ()adalah sebuah metode dengan argument array dari String yang bernama
argv. Klasifikasi dari metode main () adalah public static yang artinya bias diakses
oleh metoda diluar class tersebut.Sedangkan kata kunci void menjelaskan bahwa
metoda main () tidak memberikan nilai balik (return value) kepemanggil.
C:\>javac Hello.Java
Javac adalah program java compiler, sedangkan Hello java adalah program yang
akan di compile. Jika proses compile berjalan lancer maka akan dibuat file sesuai
dengan nama file yang di compile ditambah dengan ekstensi class. Jadi proses
compile di atas akan menghasilkan file class yang bernama Hello.class.
File class yang dihasilkan dari proses kompilasi dapat kita eksekusi dengan java
interpreter dengan perintah :
C:\>java Hello
Komentar
Pemberian komentar dalam program adalah penting karena akan memperjelas alur
program serta akan memberikan dokumentasi yang jelas.
Selain dengan tanda //, penulisan komentar juga dapat menggunakan sepasang
tanda /* dan */. Jadi semua teks diantara tanda /* dan tanda */ adalah dianggap
komentar dan diabaikan dalam proses kompilasi. Contoh :
3. Buatlah program java dengan menggunakan array dari int yang berisi
6 element, kemudian cetak masing-masing element tersebut pada layar
monitor.
public class Pb1tugas3 {
public static void main(String[] args) {
int MyArr[];
MyArr = new int [6];
MyArr[0] = 1;
MyArr[1] = 2;
MyArr[2] = 3;
MyArr[3] = 4;
MyArr[4] = 5;
MyArr[5] = 6;
System.out.println ("elmt_1="+MyArr[0]+"
elmt_2="+MyArr[1]+" elmt_3="+MyArr[2]+"
elmt_4="+MyArr[3]+" elmt_5="+MyArr[4]+"
elmt_6="+MyArr[5]);
}
}
Lembar Asistensi
Pokok Bahasan 2
NIM : 191080200140
Kelompok : 12
Mengetahui,
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahass mengenai pendeklarasian variable, baik
instance variable, class variable, maupun local variable, serta membahas fungus
dari masing – masing symbol operator dan control flow. Sehingga setelah
mempelajari bab ini diharapkan mahasiswa mampu :
a. Mendeklarasikan instance variable, class variable , maupun local variable
b. Mengakses instance variable, class variable, mupun local variable
c. Memahami fungsi dari masing – masing symbol operator
d. Memahami control flow
e. Mahasiswa mampu membuat program yang berkaitan dengan string
f. Mahasiswa mampu memahami pinsip penggunaaan String
PENYAJIAN (TUTORIAL)
Operator dan Control Flow adalah jantung dari program Control Flow mempunyai
kemampuan untuk mengendalika njalan dari program.Tanpa Operator dan Control
Flow, program tidak akan mampu melakukan banyak hal. Ada beberapa jenis
Operator dan Control Flow dalam Java, yaitu:
1. Aritmatika Operator
Java mempunyai operator aritmatikaseperti + (penjumlahan), -
(pengurangan),*(perkalian), / (pembagian) dan % (modulo). Operator – operator ini
berlaku seperti dalam operasi aritmatika. Dalam Java juga dimungkinkan untuk
penyederhanaan penulisan operator seperti yang terlihat di bawah ini;
Int a, b, c, d, e,
a = 15;b =10; //=80;d=100;e=20;
a+ = 5; //samadengan a = a+5
b- =e; //samadengan b = b-e
c* =b; //samadengan c = c*b
d/ =4; //samadengan d = d/4
e%=3; //samadengan e = e % 3, hasilnya = 2
d++; //samadengan d = d+1 (increment )
c-- ; //samadengan c = c-1 (decrement)
2. Logika Operator
Ada tigalogika Operator dalam java yaitu:
&& Logika /nd
|| LogikaOr
| LogikaNot
Ketiga operator tersebut dioperasikan terhadap Boolean data tipe yang
menghasilkan boolean data type juga (true atau false)
3. Bit per bit operator
Variabel bertipe long, int, short, byte dan char dapat mempunyai operator
yang dioperasikan langsung ke susunan binernya (bit atau bit).
Operator Nama Keterangan
~ NOT Mengubah 0 menjadi 1 dan 1 menjadi 0
& AND 1 & 1 = 1 selain itu hasilny aselalu 0
| OR 0|0 = 0 selain itu hasilnya selalu 1
^ XOR 0^0 = 0, 1^1 = 0 selain itu hasilnya 1
>> SHIFT RIGT Dorong 1 bit ke kana ntermasuk tanda minus
>>> SHIFT RIGT Dorong 1 bit ke kanan isi bit paling kiri dengan 0
<< SHIFT LEFT Dorong 1 bit kekiri
Seperti halnya aritmatika operator, Bit per bit operator juga bias dilakukan
Penyederhanaan penulisannya.
4. Relasional
Operator relasional digunakan untuk membandingkan dua nilai. Hasil dari
perbandingan tersebut adalah data tipe Boolean (true atau false)/
Operator Keterangan
> LebihBesar
< Lebihkecil
>= Lebihbesaratausamadengan
<= Lebihkecilatausamadengan
!= Tidaksamadengan
== Samadengan
Tipe variable di java seperti shot, int, long, float, double, Boolean, dan character
dapat dibandingkan satu dengan yang lainnya.
Contoh :
Char c = ‘*’;
Inti = 0x2a;
Boolean b;
b = c = = i;
5. Prioritas
Setiap operator mempunyai prioritas sendiri-sendiri, sehingga perhitungan
matematika dilakukan sesuai prioritasnya. Lihat contoh dibawah ini :
C = a + b*d;
Akan dijalankan sesuai prioritas yaitu *,+,=
Dibawah ini diberikan table prioritas dari operator, urutan prioritas dari atas ke
bawah. Operator yang sama prioritasnya akan di operasikan dari kanan ke kiri.
Operator
()[]
++ -- ~!
*/ %
+-
>> >>> <<
>>= <<=
== ! =
&
^
|
&&
||
?:
=
6. Pernyataan if
Pernyataan if adalah control flow yang paling sederhana. Pernyataan ini
mengevaluasi suatu ekspresi. Jika ekspresi benar (true) maka blok pernyataan akan
dijalankan. Sebaliknya computer akan melompati blok pernyataan tersebut. Sintaks
dari pernyataan if :
If (ekspresi)
Pernyataan;
7. Pernyataan if-else
Pernyataan if-else mengevaluasi suatu ekspresi. Jika ekspresi benar (true) maka
blok pernyataan dijalankan. Sebaliknya computer akan menjalankan blok
pernyataan yang lain. Sintaks dari pernyataan if-else :
If(ekspresi)
Pernyataan_1;
Else
Pernyataan_2;
8. Pernyataan switch, case dan break
Switch digunakan untuk percabangan (seleksi) lebih dari dua. Ini digunakan untuk
menghindari pergunaan if-else yang berlapis-lapis.
9. Pengulangan(Loop)
Pengulangan dengan while
Alur program blok while akan dilakukan berulang-berulang selama ekspresi benar
(true). Sintaks dari pengulangan while adalah sbb:
While (ekspresi)
Pernyataan;
Pengulangan dengan do-while
Pengulangandengan while pemeriksaan ekspresi dilakukan sebelum pengulangan.
Ada kalanya pengulangan pemeriksaan ekspresi dilakukan setelah pengulangan.
Jadi minimal satu kali pengulangan dilakukan. Pengulangan ini menggunakan do-
while, sintaksnya.
do
pernyataan;
while (ekspresi);
Pengulangan dengan for
Pengulangan dengan for menyerupai while, namun dilengkapi dengan inialisasi,
test kondisi dan update counter. Jadi sintaks pengulangan dengan for adalah :
for (inialisasi_counter ; test_kondisi ; update_counter) {
instruksi;
--------
};
Inialisasi_counter dilakukan sekali pada saat akan dilakukan pengulangan,
test_kondisi diperiksa setiap kali sebelum pengulangan dilakukan, sedangkan
update_counter dilakukan setiap kali selesai pengulangan.
Break, continue
Dalam pengulangan break digunakan untuk mematahkan (mengakhiri)
pengulangan secara paksa. Sedangkan continue digunakan untuk melanjutkan
pengulangan berikutnya secara paksa dengan mengabaikan perintah dibawah
pernyataan continue.
String
String adalah obyek yang terdiri atas deretan karakter.Tidak seperti array dari
karakter, String tidak perlu ditentukan jumlah panjang karakternya. String dapat
langsung di inialisasi tanpa kata kunci new, contoh :
String str = “ Hello “ ;
Str = str + “ Java Programmer” ;
String dapat juga diciptakan melalui cara berikut :
Ada beberapa method dalam String yang perlu kita ketahui antara lain:
Int length ( )
memberikan nilai balik (return value) panjang dari aktual string.
char charAt (int index)
memberikan nilai balik berupa karakter pada posisi index dalam aktual string.
StringTokanizer
Class String Tokanizer berfungsi untuk membagi string berdasarkan token
tertentu.Class ini sangat membantu untuk menginterprestasikan suatu string ke
suatu maksud tertentu. Contoh yang paling populer adalah membagi kalimat
menjadi beberapa kata. Kita juga membaca data dari file kemudian data tersebut
kita uraikan berdasarkan token tertentu.
LEMBAR KERJA DAN TUGAS
2. Menggunakan pernyataan if
public class TestIf {
public static void main(String[] args) {
int x =-3;
if (x<0)
System.out.println("Negatif");
}
}
9. Menggunakan Continue
public class TestContinue {
public static void main(String[] args) {
int i, j;
j = 50;
for (i=5; i>0; i--){
if (j>100)
continue;
j += 50;
System.out.println("i = "+i);
}
System.out.println("Program berhenti i =
"+i+" j = "+j);
}
}
10. Menggunakan Boolean equals (string s)
import java.io.*;
public class Compare {
public static void main(String argv[])throws
IOException {
String
tabel[]={"ari","gali","ika","rozi"};
DataInputStream dis = new
DataInputStream(System.in);
System.out.println("Berikan Nama :");
System.out.flush();
String nama=dis.readLine();
for (int i=0; i<tabel.length; i++){
if (tabel[i].equals(nama)){
System.out.println(nama+ "
terdaftar dalam tabel");
break;
}
}
}
}
System.out.println(satu.compareTo("Satu"));
System.out.println(satu.compareTo(dua));
System.out.println(dua.compareTo(tiga));
}
}
import java.io.*;
import java.util.*;
public class TokenFile {
public static void main(String[] args) {
TokenFile tt = new TokenFile();
tt.dbTest();
}
public void dbTest(){
DataInputStream dis=null;
String dbRecord=null;
try{
File f=new File ("E:\\Materi
Kuliah\\Smt5_PBO\\Prak
PBO\\TokenFile\\src\\tokenfile\\customer.txt");
FileInputStream fis=new
FileInputStream(f);
BufferedInputStream bis=new
BufferedInputStream(fis);
dis = new DataInputStream(fis);
//read db
while((dbRecord=dis.readLine())!=null){
StringTokenizer st=new
StringTokenizer(dbRecord,":");
String namaDepan = st.nextToken();
String namaBelakang =
st.nextToken();
String kota = st.nextToken();
String propinsi = st.nextToken();
System.out.println("Nama Depan :
"+namaDepan);
System.out.println("Nama Belakang :
"+namaBelakang);
System.out.println("Kota : "+kota);
System.out.println("Propinsi :
"+propinsi+"\n");
}
}
catch (IOException e){
//catch error
System.out.println("IOException
error!"+e.getMessage());
}
finally{
if(dis!=null){
try{
dis.close();
}
catch (IOException ioe){
}
}
}
}
}
TUGAS
1. Buatlah program untuk menghitung jumlah bilangan 1 s/d 100
(1+2+3+4+.......+100).
public class Pb2tugas1 {
public static void main(String[] args) {
int i;
int j=0;
for (i=0; i<99; i++){ j+=i; }
System.out.println("Program penjumlahan 1
s/d 100 ! Hasil penjumlahan = "+j);
}
}
import java.util.Scanner;
public class Pb2tugas3 {
public static void main(String[] args) {
Scanner input = new Scanner (System.in);
int nilai;
System.out.print("Masukkan nilai ujian [ 0
- 100 ]: ");
nilai = input.nextInt();
if(nilai >80 && nilai <=100)
System.out.println("Nilai = A ,
Lulus - Memuaskan");
else if(nilai >70 && nilai <=80)
System.out.println("Nilai = B,
Lulus - Baik");
else if(nilai>60 && nilai <=70)
System.out.println("Nilai ujian =
C, Lulus - Cukup");
else
System.out.println("Nilai ujian =
D, Tidak Lulus - Tidak Memuaskan");
}
}
4. Buatlah program untuk menampilkan susunan bilangan biner dari
suatu bilangan bulat, dengan susunan terbalik misalnya biner dari 12
akan ditulis 0011.
import java.io.*;
public class Pb2tugas4 {
public static void main(String[] args) throws
IOException {
String hasil;
InputStreamReader isr = new
InputStreamReader(System.in);
BufferedReader br = new
BufferedReader(isr);
System.out.print("Masukkan
nilai :");
String nil=br.readLine();
hasil="";
int n = Integer.parseInt(nil);
int v = 1;
while (v <= n/2){v = v*2;}
while (v>0){
if (n < v){ hasil +="0"; }
else{ hasil +="1"; n = n-v; }
v=v/2; }
System.out.println("Nilai biner dari
"+nil+" adalah:"+hasil);
System.out.print("Jika di balik hasilnya
:");
int nhasil;
char data[]=hasil.toCharArray();
for (nhasil=hasil.length(); nhasil>0;
nhasil--){
System.out.print(data[nhasil-1]);
}
System.out.println();
}
}
import java.io.*;
import javax.imageio.IIOException;
public class Pb2tugas6 {
public static void main(String[] args) throws
IOException {
String NIM, HASIL;
BufferedReader br = new BufferedReader(new
InputStreamReader(System.in));
System.out.print("Input NIM : ");
NIM= br.readLine();
HASIL=NIM.replace('1','*');
System.out.println("NIM
Menjadi : "+HASIL);
}
}
LABORATORIUM INFORMATIKA
PROGRAM STUDI INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SIDOARJO
2021
Lembar Asistensi
Pokok Bahasan 3
Judul : Class
Nama : Ahmad Abdullah Faqih
NIM : 191080200140
Kelompok : 12
Mengetahui,
PENDAHULUAN
Pada pokok bahasan ini akan dibahas mengenai objek dan class, serta
penggunaannya dalam sebuah program java sederhana. Setelah mempelajari materi
ini diharapkan mahasiswa mampu untuk :
PENYAJIAN (TUTORIAL)
Setiap class memiliki dua hal utama. Yang pertama adalah yang kita sebut
state/atribut/property. State dalam obyek tidak lain adalah nilai dari setiap variable.
Bagian yang kedua adalah tool atau method yang menentukan utility yang dimiliki
oleh class.
1. Pendeklarasian class
2. Konstruktur
Konstruktur adalah method dengan property yang unik dan untuk keperluan
inialisasi pada saat obyek diciptakan. Jadi konstruktur digunakan memberikan niali
kepada attribute tertentu pada saat obyek diciptakan.Kontruktor didefinisikan
dengan nama yang sama dengan nama class. Konstruktor tidak perlu return_type
sebab konstruktur secara aktual dipanggil sebagai method. Konstruktur ini
dipanggil pada saat kita memberikan perintah new.
3. Inherintance (Pewarisan)
modifier<NamaSubClass>extends<NamaSuperCalss> {
}
5. Overriding Method
Overriding method adalah suatu mekanisme pewarisan class di mana subclass
mendefinisikan ulang satu atau lebih method (fungsi) yang ada di supper class.
Dalam overriding ini subclass bisa mendefinisikan method (fungsi) yang di-
override dengan fungsi yang baru sama sekali, atau menambahi method (fungsi)
yang di-override yang sudah ada dengan fungsinal-fungsinal yang lain. Contoh
class yang menggunakan mekanisme overriding :
hasil=2*Panjang*Lebar+2*Panjang*Tinggi+2*Lebar*
Tinggi;
return hasil;
}
public int volume(){
int hasil;
hasil = Panjang*Lebar*Tinggi;
return hasil;
}
}
File TestKotak.java
public class TestKotak {
public static void main(String[] args) {
Kotak k1;
int vol, luas, pjg;
k1=new Kotak();
k1.setPanjang(10);
k1.setLebar(15);
k1.setTinggi(4);
vol=k1.volume();
luas=k1.luas();
pjg=k1.getPanjang();
System.out.println("Kotak k1 luas = "
+luas+ " volume = " +vol+ " Panjang = " +pjg);
}
}
2. Menggunakan Konstruktur
Kotak2.java
public class Kotak2 {
private int panjang,lebar,tinggi;
public Kotak2(){
panjang = 0;
lebar = 0;
tinggi = 0; }
public Kotak2 (int pjg,int lbr, int tg){
panjang = pjg;
lebar = lbr;
tinggi = tg; }
public void setPanjang (int pjg){
panjang = pjg; }
public void setLebar (int lbr){
lebar = lbr; }
public void setTinggi (int tg){
tinggi = tg; }
public int getPanjang(){
return panjang; }
public int getLebar() {
return lebar; }
public int getTinggi() {
return tinggi; }
public int luas() {
int hasil;
hasil = 2 * panjang * lebar + 2 * panjang
* tinggi + 2 * lebar * tinggi;
return hasil; }
public int volume() {
int hasil;
hasil = panjang * lebar * tinggi;
return hasil; }
}
TestKotak2.java
public class TestKotak2 {
public static void main(String argv[]) {
Kotak2 k1,k2;
int vol1,luas1,pjg1,vol2,luas2,pjg2;
k1 = new Kotak2(10,15,4);
k2 = new Kotak2();
vol1 = k1.volume();
luas1 = k1.luas();
pjg1 = k1.getPanjang();
System.out.println("Kotak 2 k1 luas = "
+ luas1 + " volume = " + vol1 + " Panjang = " +
pjg1);
vol2 = k2.volume();
luas2 = k2.luas();
pjg2 = k2.getPanjang();
System.out.println("Kotak2 k2 luas = "
+ luas2 + " Volume = " + vol2 + " Panjang = " +
pjg2); }
}
3. Menggunakan Inheritance (pewarisan)
KotakHitam.java
public class KotakHitam extends Kotak2 {
private String rekaman;
public KotakHitam(){
super();
rekaman="";
}
public KotakHitam(int pjg, int lbr, int tg,
String rkm){
super(pjg,lbr,tg);
rekaman=rkm;
}
public void rekam(String teks){
rekaman=rekaman+""+teks;
}
public void putarRekaman(){
System.out.println(rekaman);
}
}
TestKotakHitam,java
public class TestKotakHitam {
public static void main(String argv []) {
KotakHitam k1, k2;
int vol1, luas1, pjg1, vol2, luas2, pjg2;
k1=new KotakHitam
(10,15,4,"Hello Java ");
k2=new KotakHitam ();
vol1=k1.volume();
luas1=k1.luas();
pjg1=k1.getPanjang();
System.out.println("Kotak k1
Luas = "+luas1+" Volume = "+vol1+" Panjang =
"+pjg1);
vol2=k2.volume();
luas2=k2.luas();
pjg2=k2.getPanjang();
System.out.println("Kotak k2
Luas = "+luas2+" Volume = "+vol2+" Panjang =
"+pjg2);
k1.rekam("Ada suara Pesawat
Terbang");
k2.rekam("Ada Tanda Sirene
dari arah utara");
k1.putarRekaman();
k2.putarRekaman();
}
}
TUGAS
1. Buatlah class Titik yang merepresentasikan titik koordinat dua
dimensi x dan y
Pb3tugas1.java
public class Pb3tugas1 {
private int x,y;
public Pb3tugas1(){
this(3,2);
}
public Pb3tugas1(int x1, int y1){
x = x1; y = y1;
}
public int getX(){
return x;
}
public int getY(){
return y;
}
}
Testpb3tugas1.java
public class Testpb3tugas1 {
public static void main(String argv[]) {
Pb3tugas1 t1,t2;
int x2, y2, x3, y3;
t1 = new Pb3tugas1(8,4);
t2 = new Pb3tugas1();
x2 = t1.getX();
y2 = t1.getY();
System.out.println("Koordinat (" + x2 + "
, " + y2 + ")");
x3 = t2.getX();
y3 = t2.getY();
System.out.println("Koordinat (" + x3 + "
, " + y3 + ")");
}
}