BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) adalah salah satu bentuk upaya

kesehatan bersumber daya masyarakat yang dikelola dan diselenggarakan

dari, oleh dan untuk masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan

kesehatan, guna memberdayakan masyarakat dan memberikan kemudahan

kepada masyarakat dalam memperoleh pelayanan kesehatan dasar untuk

mempercepat penurunan angka kematian ibu dan bayi.

Posyandu sebagai upaya Kesehatan Bersumber Daya Masyarakat

(UKBM) merupakan wahana pemberdayaan masyarakat yang dibentuk atas

dasar kebutuhan masyarakat dengan bimbingan dari petugas kesehatan,

lintas sektor dan lembaga terkait. Didalam pengelolaan Posyandu Kader

Posyandu adalah anggota masyarakat yang dipilih, bersedia, mampu dan

memiliki waktu untuk mengelola kegiatan posyandu. Sistem informasi

Posyandu adalah rangkaian kegiatan untuk menghasilkan informasi yang

sesuai dengan kebutuhan secara tepat guna dan tepat waktu bagi pengelola

Posyandu. OLeh sebab itu Sistem Informasi Posyandu merupakan bagian

penting dari pembinaan Posyandu secara keseluruhan. Konkritnya,

pembinaan akan lebih terarah apabila didasarkan pada informasi yang

lengkap, akurat dan aktual. Dengan kata lain pembinaan merupakan jalan

keluar dari permasalahan yang dihadapi karena didasarkan pada informasi

yang tepat, baik dalam lingkup terbatas maupun lingkup yang lebih luas.

Posyandu Manggis Kelurahan Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan

Kerinci Kabupaten Pelalawan dibentuk pada tahun 2002 dengan tenaga

sukarelawan kader berjumlah 5 dengan kegiatan pokok 5 Meja. Pada tahun

2016-2021 dikembangkan Posyandu Manggis telah mengembangkan

1
beberapa kegiatan lain diantaranya adalah, Kelas ibu hamil, Dasawisma,

Kesehatan Lingkungan, TOGA, dan PMT Bayi balita dan Ibu hamil

B. TUJUAN

1. Tujuan Umum

Tujuan Pembuatan Profil Posyandu Manggis adalah sebagai

media untuk memberikan informasi secara menyeluruh tentang kegiatan

dan perkembangan Posyandu, serta menunjang pecepatan penurunan

Angka Kematian Bayi, dan Angka Kematian Balita di wilayah posyandu

memlalui upaya pemberdayaan masyarakat.

2. Tujuan Khusus

1. Lebih Mendekatkan pelayanan kesehatan masyarakat bagi warga

sekitar.

2. Meningkatkan kehadiran balita datang dan menimbang di Posyandu.

3. Meningkatkan Posyandu sentra pelayanan terpadu bagi Keluarga.

4. Meningkatkan kesadaran ibu memeriksakan kehamilan.

5. Pemberian PMT dan Penyuluhan.

6. Meningkatkan kesadaran masyarakat agar hidup sehat dan bersih.

7. Meningkatkan Kerjasama lintas sektor.

C. GEOGRAFI DAN DEMOGRAFI

1. Kecamatan Pangkalan Kerinci

Pangkalan Kerinci adalah sebuah kecamatan yang juga

merupakan ibu kota Kabupaten Pelalawan, Riau. Kecamatan ini

memiliki potensi pengembangan karena terletak di Jalan Raya Lintas

Sumatera dan terletak lebih kurang 75 Km dari Pusat Ibukota Provinsi

Riau. Kecamatan Pangkalan Kerinci dibentuk berdasarkan Perda

Nomor 10 Tahun 2001, dengan Wilayah terletak 25 M di atas

2
 permukaan laut, dengan Suhu Maksimum 33ºC dan Suhu Minimum

30ºC. Kecamatan Pangkalan Kerinci terbagi atas 3 Kelurahan meliputi

Kelurahan Kerinci Barat, Kelurahan Kerinci Kota dan Kelurahan Kerinci

Timur, selain itu juga terdiri dari 4 Desa yaitu desa Bukit Agung, desa

Kuala Terusan, desa Makmur dan desa Rantau Baru. Luas wilayah

Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan kurang lebih

35.056,8 Ha.

Kecamatan Pangkalan Kerinci ini berbatasan dengan beberapa

kecamatan yang ada di Kabupaten Pelalawan Yaitu, Sebelah Utara

berbatasan dengan Kecamatan Bandar Seikijang, Kecamatan Kerinci

Kanan dan Kabupaten Siak, Sebelah Selatan berbatasan dengan

Kecamatan Pangkalan Kuras, Sebelah Barat berbatasan dengan

Kecamatan Langgam dan Sebelah Timur berbatasan dengan

Kecamatan Pelalawan.

2. Kelurahan Kerinci Kota

Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota merupakan salah satu dari 3

Kelurahan yang berada di Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten

Pelalawan. Hasil pemekaran dan perubahan status desa menjadi

kelurahan di ibukota kecamatan dan terbentuknya Kelurahan Pangkalan

Kerinci Kota, Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur, dan Kelurahan

Pangkalan Kerinci Barat berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 08

Tahun 2004.

3
 Gambar 1.1 Peta Kelurahan Kerinci Kota

Kondisi Wilayah

Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota dengan luas wilayah 10.480 Km 2

dengan batas wilayah Kelurahan Pangkalan Kerinci Timur.

 Sebelah Utara : Desa Makmur

 Sebelah Selatan : Desa Kuala terusan

 Sebelah Timur : Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota

 ]Sebelah Barat : Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat

Kondisi Geografis

Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota secara geografis pada umumnya

memiliki karakteristik yang terdiri dari dataran rendah, dataran tinggi dan

daerah aliran sungai. Kelurahan Pangkalan Kerinci Kota juga memiliki

4
 letak strategis karena posisinya berada tepat di Pusat Pemerintahan

Kabupaten Pelalawan.

SARANA

N JENISARA JUML
O S NA AH
1 2 3

1 RUMSAK 1
AH IT
2 RUMAH SAKIT 2
BERSALIN
3 KLINIK / BALAI 7
PENGOBATAN 14
4 POSYA
NDU
5 P S UNIT KESEHATAN 2
OKERJA/UKK
6 PO KESEHATAN 1
S DESA

KESEHATAN

5
SARANA PENDIDIKAN

6
FASILITAS TEMPAT IBADAH

RUMAH IBADAH
MUSHOLLA

WIHARA
MASJID

GEREJA

PURA

NO NAMAKELURAHAN JUMLAH

1 KELURAHAN
PANGKALAN KERINCI
KOTA 20 12 9 - - 41

7
D. LANDASAN HUKUM

Adapun landasan hukum yang menjadi dasar pelaksanaan kegiatan

Posyandu Manggis, yaitu sebagai berikut :

1. Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 9 tahun 1990 tentang

Peningkatan Mutu Posyandu.

2. Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Nomor 4113/1116/SJ tahun 2001

tentang Revitalisasi Posyandu.

3. Surat Keputusan Gubernur Nomor 686/2007 tanggal 7 Mei 2007

tentang Kelompok Kerja Operasional Pos Pelayanan Terpadu

(Pokjanal Posyandu).

8
 BAB II

GAMBARAN UMUM POSYANDU MANGGIS

A. SASARAN

1.Sasaran Langsung

Bayi, Balita, Pasangan Usia Subur (PUS), Ibu Hamil, Ibu Nifas,

Ibu Menyusui dan Pengasuh anak di wilayah RW 12 Kelurahan Kerinci

Kota.

2.Sasaran Tidak Langsung

 Para pengelola dan kader Posyandu di RW 12 Kelurahan Kerinci Kota.

 Seluruh warga masyarakat yang bertempat tinggal di RW 12

Kelurahan Kerinci Kota.

 Lintas Sektor dan pihak swasta di wilayah Kecamatan Pangkalan

Kerinci.

3. Jumlah Sasaran Langsung

Berikut ini adalah jumlah sasaran langsung yang ada di wilayah

Posyandu Manggis, dapat dilihat pada tabel 2.1.

Tabel 2.1 Jumlah Sasaran Langsung Posyandu Manggis RW 12

RT 1-6 Kelurahan Kerinci Kota
N SASARAN Jumlah
O
1. Bayi 32
2. Balita 43
3. Ibu Hamil 10
Sumber : Data Primer

B. LOKASI WILAYAH KERJA POSYANDU MANGGIS

Posyandu Manggis berada di Kelurahan Kerinci Kota tepatnya di RW

12 RT 01-06 Perumahan Bumi Lago Permai. Akan tetapi Wilayah Kerja

Posyandu Manggis melingkupi 6 RT dari 1 RW, dengan rincian RT dan

RW sebagai berikut :

9
 Tabel 2.2 Data RT dan RW Wilayah Kerja Posyandu Manggis
NO RT/RW NAMA KETUA RT/RW NO HP
1. RT 01 MAHMUD HASYIM
2. RT 02 ASISMAN +62 813-6702-1599
3. RT 03 FAHMI TANJUNG +62 812-6173-9974
4. RT 04 RUDI CITRA
HARDIANTO
5. RT 05 RAHMADI PUTRA
6. RT06 ZUKRI
RW 12 ERWAN +62 812-6842-9799
Sumber : Data Primer

10
 BAB III

PENYELENGGARAAN POSYANDU

A. VISI DAN MISI POSYANDU MANGGIS

1. Visi

Mewujudkan Posyandu sebagai pusat kegiatan guna

meningkatkan masyarakat sehat dan mandiri.

2. Misi

Adapun misi untuk mewujudkan visi diatas adalah sebagai

berikut :

a. Meningkatkan kesadaran masyarakat agar hidup bersih dan sehat.

b. Meningkatkan kehadiran balita datang dan menimbang di posyandu yang ramah

anak dengan bantuan CORONG POSYANDU.

c. Meningkatkan kesadaran masyarakat dalam upaya meningkatkan gizi, memeriksa

kehamilan, dan PMT (Pemberian Makanan Tambahan).

d. Mencegah terjadinya duta stunting melalui program Inovasi “OMG Jangan Ada dusta
diantara kita”

B. PENGORGANISASIAN POSYANDU MANGGIS

1. Struktur Kepengurusan Posyandu

Untuk Melihat struktur kepegurusan Posyandu Manggis dapat dilihat pada gambar
berikut :

11
 Gambar 3.1 Struktur Kepengurusan Posyandu Manggis

2. Uraian Tugas Kader

Adapun uraian tugas kader Posyandu Manggis, yaitu sebagai berikut :

I. MELAKUKAN KEGIATAN BULANAN DI DALAM POSYANDU

A. MEMPERSIAPKAN PELAKSANAAN SEPERTI :

 Sehari sebelumnya semua ibu hamil, ibu menyusui, ibu

balita diberitahu akan ada kegiatan posyandu.

 Mempersiapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti

timbangan, buku-buku, alat tulis dan lain-lain.

 Para kader membagi tugas pada hari pelaksanaan seperti

pembagian tugas dari meja 1 sampai meja 5.

II. MELAKSANAKAN KEGIATAN POSYANDU

Kegiatan yang dilaksanakan di posyandu meliputi sistem 5 meja.

1. Meja 1 Pendaftaran

 Mendaftar bayi, balita, ibu hamil, ibu menyusui.

 Membuat KMS untuk bayi yang baru datang.

Buku yang ada di meja 1 adalah buku bayi, buku balita, ibu

hamil, busui.

2. Meja 2 Penimbangan

 Menimbang balita.

 Mencatat hasil penimbangan di dalam secarik kertas.

3. Meja 3 Pencatatan

 Mencatat hasil penimbangan yaitu memindahkan hasil

penimbangan dari secarik kertas ke KMS kemudian dari

KMS dipindahkan lagi ke buku penimbangan.

 Buku yang ada di meja 3 adalah semua buku kecuali buku

penyuluhan dan buku pendaftaran.

12
 4. Meja 4 Penyuluhan

 Kader memberikan penyuluhan kepada ibu berdasarkan :

a. Hasil penimbangan anaknya.

b. Tentang pentingnya ASI.

c. Tentang pentingnya pemberian Vitamin A.

d. Tentang bahaya diare bagi balita.

e. Memberikan penyuluhan kepada ibu hamil tentang

pentingnya imunisasi TT, mengenai bahaya anemia,

pentingnya KB dan lain-lain.

5. Meja 5 Pelayanan

Memberikan pelayanan seperti Vitamin A, Fe, Oralit, PMT.

III. MELAKSANAKAN KEGIATAN DI LUAR POSYANDU

A. MELAKSANAKAN KUNJUNGAN RUMAH SEPERTI :

 Mengunjungi ibu yang anak balitanya tidak hadir 2 kali ke

posyandu.

 Mengunjungi ibu yang anak balitanya yang berat badannya

di bawah garis merah.

B. MENGGERAKKAN MASYARAKAT DAN MENGAJAK UNTUK

MENGHADIRI DAN IKUT SERTA DALAM KEGIATAN

POSYANDU.

C. MEMANFAATKAN PEKARANGAN UNTUK PENINGKATAN

GIZI KELUARGA.

D. MEMBANTU PETUGAS DALAM PENDAFTARAN,

PENYULUHAN DAN PERAGAAN KETRAMPILAN.

3. Pembagian Tugas Kader

a. Kader PHBS

 Melakukan pembinaan kepada masyarakat tentang perilaku

hidup sehat dan bersih.

13
 b. Kader Kesling

 Melakukan pembinaan masyarakat tentang pengelolaan

sampah.

 Mengajak masyarakat untuk mengikuti program

pengembangan bank sampah untuk dana sehat posyandu.

c. Kader Gizi

 Melakukan pengukuran tinggi badan balita setiap 3 bulan

sekali.

 Melakukan pelacakan kasus gizi buruk dan stunting.

d. Kader KIA

 Melakukan pendataan ibu hamil dan penempelan stiker p4K

 Melakukan kunjungan ibu nifas.

 Membantu kegiatan di kelas ibu hamil.

e. Kader KB

 Melakukan pembinaan masyarakat untuk ikut menjadi

akseptor KB.

 Mendata PUS di wilayah kerja posyandu.

4. SK Kader Posyandu Manggis

SK posyandu yang telah diperbaharui saat ini adalah SK dari

kecamatan dengan jumlah kader sebanyak 10 orang (Januari 2021). SK

kader posyandu dapat dilihat dilampiran.

C. STRATA POSYANDU MANGGIS

Berdasarkan tingkatan strata posyandu, maka Posyandu

Manggis berada pada strata Madya di tahun 2020, dengan indikator kinerja

sebagai berikut.

Tabel 3.1 Indikator Strata Posyandu Manggis

14
 Indikator Pratama Madya Purnama Mandiri

Jumlah kader <5 5 atau lebih 5 atau lebih 5 atau lebih

8 kali atau 8 kali atau 8 kali atau
Frekwensi timbang < 8 kali / th
lebih/tahun lebih/tahun lebih/tahun
Cakupan KIA <50 % <50 % >50 % >50 %
Cakupan KB <50 % <50 % >50 % >50 %
Cakupan imunisasi <50 % <50 % >50 % >50 %
Rerata D/S <50 % <50 % >50 % >50 %
Program tambahan (-) (-) (+) (+)
Cakupan Dana
<50 % <50% <50% >50 %
Sehat

D. SITUASI KESEHATAN DI WILAYAH POSYANDU MANGGIS

1. Angka Kematian Ibu, Bayi dan Balita

Tidak ditemukan angka kematian ibu, bayi dan balita baik itu

ditahun 2020 sampai dengan Oktober 2021 (nol kasus).

Grafik 3.1 Balok SKDN Posyandu Manggis Tahun 2020

80
7070 6969 7070 6868 6969 7070 7070
70 6666 6565 6767
6363 6363 6464
60
60
50 49 49 51
50 45 47 46 46 47
43 41 43 42 42
39 38 40 39
40 37 35 35 36 37
34 33
30

20

10

0
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOV DES RATA-RATA

S K D N

2. SKDN

15
 Berikut ini adalah grafik yang menyajikan SKDN Posyandu

Manggis di tahun 2020 :

Berdasarkan grafik 3.1 diketahui bahwa rata-rata kunjungan

balita dan ditimbang sebesar 47 balita, sedangkan sasaran di Posyandu

Manggis sebanyak 67Balita. Nilai K, D dan N mencapai 50% dari

sasaran balita.

Grafik 3.2 Balok SKDN Posyandu Manggis Tahun 2021

90

80 7575 77 7575 7575

7272 7474 7373 7272 72.8
72.2
7070 71
70 6565
60 58
51 51 51 52 50
50 47 47 48 46 47 46 47.2
40 4042 41 41.2
40 35 3735

30
20
20

10

0
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT RATA-RATA

S K D N

Berikut ini adalah grafik yang menyajikan SKDN Posyandu

Manggis di tahun 2021 :

Berdasarkan grafik 3.2 diketahui bahwa rata-rata kunjungan

balita dan ditimbang sebesar 47 balita, sedangkan sasaran di Posyandu

Manggis sebanyak 73 Balita. Nilai K, D dan N mencapai 50% dari

sasaran balita.

Berikut ini adalah tabel yang menunjukkan cakupan D/S

(partisipasi masyarakat), N/D (keberhasilan program) dan K/S.

Tabel 3.2 Cakupan D/S, N/D, K/S di Posyandu Manggis

Indikator Tahun Tahun Cakupan Tahun Tahun
2020 2021 2020 2021
S 67 73 K/S 100% 98%

16
 K 67 72 D/S 82% 75%
D 55 47 N/S 65% 64%
N 39 41 N/D 71% 57%

Berdasarkan tabel 3.2 nilai cakupan K/S, D/S, N/S, dan

N/Dberada pada angka >50%.

3. Cakupan Program KIA

Berikut ini adalah tabel yang menunjukkan cakupan ibu hamil

yang memeriksakan diri, Stiker P4K dan mendapatkan tablet Fe Tahun

2020.

Tabel 3.3 Cakupan Ibu Hamil yang Memeriksakan Diri, Stiker P4K dan
Mendapatkan Tablet Fe Tahun 2020

No Bulan Sasaran Jumlah yg % Jumlah %

Ibu memeriksakan Cakupan yang Cakupan
Hamil diri dan stiker mendapat Fe
P4K Fe
1 JAN 9 8 89 8 89
2 FEB 8 6 75 6 75
3 MAR 9 8 89 8 89
4 APR 7 6 86 6 86
5 MEI 9 8 89 8 89
6 JUN 9 8 89 8 89
7 JUL 8 7 88 7 88
8 AGS 9 8 89 8 89
9 SEP 7 7 100 7 100
10 OKT 9 8 89 8 89
11 NOV 9 8 89 8 89
12 DES 9 8 89 8 89
Rata-
  9 8 73 8 73
Rata

Berdasarkan tabel 3.3 diketahui bahwa semua ibu hamil yang

ada di Wilayah Posyandu Manggis melakukan pemeriksaan kehamilan,

memasang stiker P4K dan mengikuti kelas ibu hamil di Posyandu

(73%). Sedangkan ibu hamil yang mendapatkan Fe adalah 73% dari

jumlah ibu hamil yang ada di Posyandu Manggis.

Berikut ini adalah tabel yang menunjukkan cakupan ibu hamil

yang memeriksakan diri, stiker P4K dan mendapatkan tablet Fe Tahun

2021.

Tabel 3.4 Cakupan Ibu Hamil yang Memeriksakan Diri, Stiker P4K dan
Mendapatkan Tablet Fe Tahun 2021

No Bulan Sasaran Jumlah yg % Jumlah %

17
 Ibu memeriksakan Cakupan yang Cakupan
Hamil diri dan Stiker mendapat Fe
P4K Fe
1 JAN 10 7 70 7 70
2 FEB 8 5 63 5 63
3 MAR 10 9 90 9 90
4 APR 8 7 88 7 88
5 MEI 9 8 89 8 89
6 JUN 8 6 75 8 100
7 JUL 6 4 67 6 100
8 AGS 9 7 78 9 100
9 SEP 8 6 75 8 100
10. OKT 10 8 80 10 100
Rata- 9 7 77 8 90
Rata

Berdasarkan tabel 3.4 diketahui bahwa ibu hamil yang ada di

Wilayah Posyandu Manggis melakukan pemeriksaan kehamilan,

memasang stiker P4K dan mengikuti kelas ibu hamil di Posyandu

sebesar 77%. Sedangkan ibu hamil yang mendapatkan Fe adalah 90%

dari jumlah ibu hamil yang ada di Posyandu Manggis. Artinya terjadi

peningkatan cakupan Fe dari tahun 2020 ke tahun 2021.

4. Jumlah Ibu Nifas yang Mendapatkan Vitamin A

Seluruh ibu nifas di wilayah Posyandu Manggis mendapatkan

Vitamin A sebanyak 2X24 jam. Dokumentasi terlihat di buku kunjungan

rumah ibu nifas.

5. Jumlah Ibu Menyusui

Berikut ini adalah tabel 3.5 yang memperlihatkan jumlah ibu

menyusui Posyandu Manggis.

Tabel 3.5 Jumlah Ibu Menyusui dan Cakupan kehadiran di Posyandu

Manggis
N Indikator
O 0 0 0 04 05 0 0 08 0 1 1 12 Total
1 2 3 6 7 9 0 1 2021
1. Jumlah Ibu 2 2 2 27 27 2 2 27 2 2 26
Menyusui 2 5 7 7 7 7 7
2. Jumlah Ibu 8 8 8 8 9 8 6 9 8 7 7
Menyusui ke
Posyandu
3. % Cakupan 3 3 3 30 33 3 2 33 3 2 31
Kehadiran 6 2 0 0 2 0 6

18
6. Jumlah Akseptor KB

Jumlah KB Posyandu Manggis pada Tahun 2020 adalah

sebagai berikut :

3.3 Jumlah Akseptor KB Tahun 2020

Berdasarkan grafik 3.3

bahwa jumlah Akseptor KB yang

paling banyak di Wilayah

Kondom
11 Pil
Suntik
Posyandu manggis adalah jenis
41 50
IUD
Implan kondom, sedangkan yang paling
Tubektomi

44
sedikit adalah Implan dan

tubektomi.

7. Cakupan Imunisasi

Berikut ini adalah grafik

3.6 cakupan imunisasi di Wilayah Posyandu Manggis pada tahun 2020.

Tabel 3.6 Cakupan Imunisasi Posyandu Manggis tahun 2020

N Bulan Sasaran JENIS-JENIS IMUNISASI Jumlah %

o Imunisas Cakupan
i Imunisasi
Hb0 BCG DPT DPTzs DPT3 Campak
Polio 1 2 Polio Polio
1 Poli 3 4
o2
1 JAN 15 3 3 3 2 2 2 15 100
2 FEB 14 2 3 2 2 2 3 14 100
3 MAR 16 3 3 2 3 3 2 15 94
4 APR 15 2 3 3 3 2 3 15 100
5 MEI 17 3 2 3 3 3 2 16 94
6 JUN 15 2 3 3 2 3 2 15 100
7 JUL 16 3 3 2 3 2 2 15 94
8 AGS 15 3 2 3 2 2 3 15 100
9 SEP 14 3 2 3 2 2 2 14 100
10 OKT 15 3 2 3 2 2 2 14 93.3
11 NOV 18 3 3 3 3 3 3 18 100
12 DES 20 4 3 4 3 3 3 20 100

19
 Berikut ini adalah tabel 3.7 cakupan imunisasi di Wilayah

Posyandu Manggis pada tahun 2021.

Tabel 3.7 Cakupan Imunisasi Posyandu Manggis tahun 2021

N Bulan Sasaran JENIS-JENIS IMUNISASI Jumlah %

o Imunisas Cakupan
i Imunisasi
Hb0 BCG DPT DPTzs DPT3 Campak
Polio 1 2 Polio Polio
1 Poli 3 4
o2
1 JAN 20 3 4 2 2 4 4 19 95
2 FEB 25 4 4 4 3 4 3 22 88
3 MAR 22 3 3 4 3 2 3 18 82
4 APR 21 2 2 5 4 3 4 20 95
5 MEI 20 3 2 2 4 3 4 18 90
6 JUN 18 2 3 2 3 4 4 18 100
7 JUL 23 3 3 5 4 3 4 22 96
8 AGS 19 3 0 4 4 4 4 19 100
9 SEP 22 3 0 3 5 5 3 19 86
10 OKT 28 3 0 5 7 5 7 27 96
Rata-
  22 3 2 4 4 4 4 20 91
Rata

8. Jumlah Kasus Diare

Jumlah kasus diare Posyandu Manggis pada tahun 2020 dan

2021 adalah nol kasus.

9. Jumlah Kasus Gizi Buruk

Tidak ditemukan balita dengan status gizi buruk dan stunting di

Wilayah kerja posyandu Manggis di tahun 2020 dan 2021.

E. SARANA DAN PRASARANA POSYANDU MANGGIS

1. Sarana

Adapun sarana yang ada di Posyandu Manggis sudah cukup

memadai dan dinventariskan kedalam buku inventaris.

 Timbangan bayi

 Timbangan dewasa

 Microtoise

20
  Pengukur PB

 Buku SIP

 Buku Administrasi Posyandu

 ATK

 Meja dan kursi

 Bunga Hias dan Toga

2. Prasarana

Prasarana yang ada di posyandu adalah Gedung Posyandu

yang dibangun pada tahun 2009 melalui program PNPM Mandiri

perdesaan yang diperuntukkan untuk Gedung Polindes. Namun Gedung

polindes berubah fungsi menjadi Gedung posyandu.

F. PENCATATAN DAN PELAPORAN POSYANDU MANGGIS

Pencatatan dan pelaporan di Posyandu Manggis menggunakan

SIP (Sistem Informasi Posyandu) terlampir pada lampiran. Selain SIP juga

ada buku penunjang kegiatan seperti dibawah ini.

 Buku register balita dan ibu hamil

 Buku tamu

 Buku absensi kader

 Buku Kas

 Buku Inventaris alat, toga dan bunga

 Buku rujukan balita dan ibu hamil

 Buku tabulin

 Buku penyuluhan

 Buku Sweeping Vitamin A

 Buku Kunjungan rumah

21
G. KEGIATAN POSYANDU MANGGIS

1. Jadwal Kegiatan Posyandu

Kegiatan Posyandu Manggis untuk balita dilakukan setiap

tanggal 8 dan juga untuk kelas ibu hamil dilakukan setiap tanggal 8 per

bulannya.

2. Kegiatan Posyandu

Kegiatan Posyandu Manggis dibagi kedalam 2 kegiatan yaitu

kegiatan utama dan kegiatan pengembangan/inovasi :

KEGIATAN UTAMA

Adapun kegiatan utama Posyandu Manggis, yaitu sebagai

berikut :

 Kesehatan Ibu dan Anak

22
 Gambar 3.2 Kegiatan KIA di Posyandu Manggis

 Perbaikan gizi

Gambar 3.3 Kegiatan Gizi di Posyandu Manggis

 Kegiatan Imunisasi

Gambar 3.4 Kegiatan Imunisasi di Posyandu Manggis

 Penanggulangan Diare

 Keluarga Berencana

23
 Gambar 3.4 Kegiatan KB di Posyandu Manggis

KEGIATAN PENGEMBANGAN/INOVASI

Adapun kegiatan pengembangan yang dilakukan di Posyandu

Manggis adalah sebagai berikut :

 OMG JANGAN ADA DUSTA DIANTARA KITA (Olahan Makanan

Bergizi Untuk Pencegahan Duta Stunting)

Kegiatan ini merupakan berkebun tanaman yang bisa diolah

menjadi makanan bergizi dalam rangka pencegahan stunting. Menu

yang dibuat sudah diikutkan untuk lomba PMT di Kelurahan Kerinci

Kota.

Gambar 3.5 Kebun Gizi, Menu

OMG dan Kegiatan Lomba PMT

 TOGA (Tanaman Obat Keluarga

24
 Gambar 3.6 TOGA di Posyandu Manggis

 CORONG POSYANDU (Upaya untuk meningkatkan D/S melalui

tokoh agama, tokoh masyarakat dari Masjid Darul Ikhsan)

Gambar 3.7 MOU dan Kegiatan CORONG POSYANDU

3. Kegiatan Pembinaan Posyandu

Kegiatan pembinaan yang dilakukan untuk para kader

posyandu berasal dari :

 Puskesmas : Pelatihan Kader, Pertemuan Kader dan penyuluhan

Gambar 3.8 Pembinaan Dari Tim Puskesmas

 Stakeholder : Lurah, TP-PKK, Dinas Kesehatan, Pokjanal

Kecamatan/Kelurahan/Desa, Tokoh Masyarakat, RT, RW dan LSM,

serta Swasata/Dunia Usaha.

25
 Berikut ini adalah dokumentasi kegiatan Pembinaan dan permasalahn

yang dipecahkan bersama stakeholder di Posyandu Manggis

Gambar 3.9 Kegiatan Lintas Sektor di Posyandu Manggis

H. PEMBIAYAAN POSYANDU MANGGIS

1. Sumber pembiayaan dan Peruntukan

Sumber pembiayaan Posyandu Manggis berasal dari sebagai

berikut dan peruntukan pembiayaan kegiatan :

a. Masyarakat

 Jimpitan

b. Swasta/Dunia Usaha

 RAPP dalam hal alat antropometri, buku SIP dan PMT

 Emp Bentu Limited bantuan PMT

c. Pemerintah

 PMT Balita kurus dan Bumil

 Alat antropometri

 Pembinaan Kader Posyyandu

Pengelolaan dana dilakukan oleh pengurus Posyandu. Dana

harus disimpan ditempat yang aman dan jika mungkin mendatangkan

hasil. Untuk keperluan biaya rutin disediakan kas kecil yang dipegang

oleh kader yang ditunjuk. Setiap pemasukan dan pengeluaran harus

dicatat dan dikelola secara bertanggungjawab.

26
 BAB IV

PENUTUP

Demikianlah pemaparan profil ini kami sampaikan, harapan kami

semoga profil ini dapat menjelaskan tentang Posyandu Manggis Kelurahan

Kerinci Kota Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan. Akhir kata

kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam

menyusun profil ini.

Wassalam,

Kader Posyandu Manggis

27
LAMPIRAN

28