Kliping Zat Aditif Pada Makanan Dan Minuman
Kliping Zat Aditif Pada Makanan Dan Minuman
Kliping Zat Aditif Pada Makanan Dan Minuman
Disusun oleh:
CICIK ROSYIDATUL MAGHFIROH (09)
X Mia 7
Puji dan syukur di panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas perkenaan dan
penyertaan-Nya penulis masih dapat diberi kesempatan untuk menyelesaikan hasil penelitian
tentang “Zat Aditif Makanan dan minuman”.
Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Kamal,
S.Pd. selaku guru mata pelajaran Kimia yang telah memberikan bimbingan dan arahan dalam
proses pembuatan laporan ini. Tanpa tuntunan dari beliau, penulis tidak akan bisa menyelesaikan
laporan ini dengan baik. Uraian dalam makalah ini penulis susun berdasarkan buku dan sumber
website yang relevan dengan topik tersebut.
Di dalam laporan ini membahas berbagai manfaat dan akibat buruk dari zat aditif.
Namun, penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan ini. Penulis
memohon kiranya pembaca dapat memaklumi keberadaan penulis sebagai pelajar yang masih
membutuhkan tuntunan dari berbagai pihak.
Akhir kata, penulis tetap berharap laporan ini dapat berguna dan memberi manfaat baik
bagi pembaca. Namun, kritik dan saran sangat di harapkan dari pembaca.
Sekian, terima kasih.
Penulis
Juli 2020
DAFTAR ISI
Kata Pengantar ...................................................................................................................
Daftar isi .............................................................................................................................
Bab 1Pendahuluan.............................................................................................................
A. Latar Belakang ....................................................................................................
B. Tujuan.................................................................................................................
C. Dasar Teori Zat Aditif..........................................................................................
D. Manfaat Zat Aditif..............................................................................................
E. Kesimpulan……………………..........................................................................
Bab 2 Isi…………………………………………...........................................................
A. Goriorio……………………….......................................................
B. Clound 9 cruncy…………………………………………………………………………
C. Yupi roletto……………………………………………………………………………..
D. Macan sangga ………………………………………………………………………………
E. Kopiko………………………………………………………………..
F. Pelangi…………………………………………………………………………
G. Milkita………………………………………………………………………………
H. Wafer rolls…..………………………………………………………………………
I. Tango…………………………………………………………………………… ..
J. Piattos……………………………………………………………………
K. Roma malkist abon………………………………………………………………..
L. Gerry …………………………………………………………………………....
M. Better ……………………………………………………………………………….
N. Mi goreng……………………………………………………………………………….
O. Selai olai. …………………………………………………………………………
Bab 3 Penutup………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dewasa ini, penggunaan zat aditif sudah tak asing lagi bagi masyarakat. Hampir setiap produk
makanan dalam kemasan yang dijual di supermarket memakai zat aditif dalam proses
pengolahannya. produsen berlomba-lomba membuat produk mereka terlihat menarik dengan
menambahkan berbagai jenis zat aditif secara berlebihan, padahal sebenarnya mereka tahu
bahwa penggunaan zat aditif secara berlebihan itu dapat menyebabkan masalah yang cukup
serius bagi kesehatan konsumen. Selain itu mereka juga telah melanggar peraturan yang di buat
pemerintah. Memperhatikan permasalahan di atas, penulis merasa berkewajiban untuk
memberitahukan masyarakat mengenai zat aditif.
B. Tujuan
1. Menjelaskan Zak Aditif Makanan Dan Pengaruhnya Terhadap Kesehatan
2. Menjelaskan Zak Adiktif Nrrkotika dan Psikotropika
3. Menjelaskan Zat Adiktif Bukan Narkotika dan Psikotropika
4. Menjelaskan Dampak Negatif Penyalahgunaan Zat Adiktif dan Pencegahannya
C. Dasar Teori :
Zat aditif makanan adalah bahan bahan selain bahan pangan itu sendiri yang sengaja
ditambahkan untuk menimbulkan aspek tertentu pada makanan baik saat pengolahan,
pengepakan, penyimpanan, ataupun saat pengangkutan makanan. Penambahan bahan tambahan
ini harus didasarkan pada pertimbangan yang sesuai agara kestabilan makanan atau minuma
tetap terjaga dan agar nilai gizi yang mungkin terkandung dalam makan atau minuman tersebut
berkurang lebih banyak. Pada awalnya zat aditif tersebut berasal dari tumbuh tumbuhan yang
kemudian diolah, Karena pada umumnya zat aditif alami tidak banyak menimbulkan efek
samping bagi tubuh kita jika dibandingkan dengan zat aditif sintetis / buatan.
Saat ini zat aditif makanan dibedakan menjadi dua macam yaitu zat aditif alami dan zat aditif
buatan (kimiawi) atau sintetis.
E. Kesimpulan
Pada makanan kemasan hampir semuanya mendapat tambahan zat aditif. zat aditif yang
ditambahkan dapat berupa zat aditif alami maupun zat aditif buatan / sintesis. beberapa contoh
zat aditif yang sering ditambahkan pada makanan yaitu pewarna makanan (wortel, pandan,
Tartazine, biru berlian, dll), pemanis (gula, glukosa, sukrosa, dll), pengawet (garam, cuka, asam
benzoat, kalium benzoat, dll), penyedap (garam, bawang putih, msg, dll), penambah aroma
(vanili, pandan, etil butirat, dll), dll. penambahan zat aditif tersebut juga sangat beragam.
BAB 2
ISI
1. Goriorio
3. Yupi relloto
4. Macan
Komposisi yang termasuk
Zat aditif alami: tepung tapioka,bawang putih,minyak goreng, gula, garam, kacang
Zat aditif buatan: penguat rasa mononatrium glumat.
5. kopiko
9. Tango
Komposisi yang termasuk
Zat aditif alami: tepung terigu, minyak nabati,garamtepung telur
Zat aditif buatan: maltodekstrin,pengembang natrium karbonat,pengemulsi lesitin kedelai, kako
massa, susu skim bubuk, perisa sintetik
10. Piattos
Komposisi yang termasuk
Zat aditif alami:tepung
Zat aditif buatan: minyak nabati, antioksidan TBHQ, perasa original
11. Malkist abon
BAB 3
PENUTUP
Demikian yang dapat kami sampaikan mengenai materi yang menjadi batasan dalam makalah
ini, tentunya banyak kekurangan dan kelemahan karena keterbatasannya pengetahuan, rujukan
atau referensi yang kami peroleh. Hubungannya dengan makalah ini penulis banyak berharap
kepada para pembaca yang budiman memberikan kritik dan saran yang membangun kepada kami
demi sempurnanya makalah ini. Semoga dapat bermanfaat bagi penulis, para pembaca
khususnya penulis