Materi Pembahasan Rangkaian Listrik
Materi Pembahasan Rangkaian Listrik
Materi Pembahasan Rangkaian Listrik
3.4 Mengidentifikasi komponen-komponen listrik dan fungisnya dalam rangkaian listrik sederhana
4.4 Melakukan percobaan rangkaian listrik sederhana secara seri dan paralel
Komponen Listrik
Rangkaian listrik adalah hubungan sumber listrik dengan alat-alat listrik lainnya yang mempunyai fungsi
tertentu. Berdasarkan susunan hubungan alat-alat listrik, rangkaian listrik dapat dibedakan menjadi tiga
macam, yaitu rangkaian listrik seri, rangkaian paralel, dan rangkaian campuran (seri-paralel). Pada artikel
ini akan dibahas mengenai rangkaian seri sedangka rangkaian paralel dan campuran akan dibahas pada
artikel lain.
Terdapat beberapa komponen yang diperlukan untuk membuat rangkaian listrik. Komponen-komponen
penyusun rangkaian listrik dapat dibedakan menjadi dua macam yaitu komponen penyedia energi listrik
dan komponen pengguna energi listrik.
Susunan komponen-komponen di dalam suatu rangkaian listrik akan dialiri oleh arus listrik jika
memenuhi syarat berikut :
Kita dapat menggunakan komponen-komponen yang ada di sekitar jika ingin menyusun sebuah
rangkaian listrik sederhana. Kita harus berhati-hati saat menyusun sebuah rangkaian listrik. Kita juga
perlu mempelajari berbagai komponen penyusun rangkaian listrik dna fungsinya terlebih dahulu agar
tidak terjadi kesalahan saat menyusun rangkaian listrik.
Fungsi baterai sebagai sumber energi. Terdapat kutub (+) dan kutub (-) pada baterai yang harus
diletakkan dengan posisi kutub (+) bertemu dengan kutub (-).
Fungsi kabel untuk mengalirkan arus listrik dari baterai hingga mencapai lampu. Terdapat dudukan
lampu untuk mengaitkan tembaga pada kabel sehingga arus listrik akan mencapai filamen pada bagian
lampu.
Fungsi lampu untuk menunjukkan adanya arus listrik yang mengalir di dalam rangkaian listrik saat
sakelar dinyalakan.
Rangkaian Seri
Pada rangkaian seri, arus listrik di dalam rangkaian mengalir tanpa melalui cabang. Arus listrik yang
mengalir melalui salah satu alat listrik di dalam rangkaian juga akan mengalir melalui alat listrik lain di
dalam rangkaian tersebut. Rangkaian seri biasanya terdapat pada lampu senter.
Pada rangkaian seri, baterai dan lampu diletakkan sejajar. Arus listrik yang mengalir pada rangkaian seri
hanya berada dalam satu aliran kabel yang menghubungkan semua lampu (tidak ada percabangan).
Oleh karena itu, jika terdapat lebih dari satu lampu pada rangkaian seri, maka jika satu lampu dibuka
atau aliran dari satu kutub baterai diputus maka semua lampu akan mati.
1. Sediakan lampu pijar berukuran kecil, dua dudukan lampu, kabel, dua buah baterai, dan sebuah
saklar.
2. Susunlah komponen-komponen listrik tersebut menjadi sebuah rangkaian listrik seperti gambar di
bawah ini.
3. Setelah rangkaian listrik tersebut selesai, cobalah menekan tombol pada saklar. Hal ini dilakukan
untuk menguji apakah kedua lampu pada rangkaian listrik tersebut menyala atau tidak. Jika lampu tidak
dapat menyla, perbaikilah rangkaian listrik yang kamu buat hingga kedua lampu dapat menyala.
Bagian A
1. Berikut ini yang bukan syarat arus listrik dapat mengalir dalam rangkaian listrik adalah …
c. mengetahui ada tidaknya arus listrik yang mengalir dalam rangkaian listrik
(d) Saklar merupakan komponen listrik yang berfungsi untuk menghubungkan dan memutuskan aliran
listrik di dalam suatu rangkaian.
a. rangkaian seri
b. rangkaian paralel
c. rangkaian seri-paralel
d. rangkaian campuran
(a) Gambar pada soal menunjukkan sebuah rangkaian dimana lampu disusun secara berjajar dan baterai
juga disusun secara berjajar. Hal ini menunjukkan bahwa rangkaian tersebut termasuk rangkaian seri.
a. sakelar
b. kabel
c. bel listrik
d. lampu
(d) Pada rangkaian seri dalam gambar, terdapat tiga buah lampu yang disusun secara berjajar atau
berurutan dan terdapat tiga buah baterai yang disusun secara sejajar.
5. Jika lampu A mati, hal yang terjadi adalah … (Soal Higher Order Thinking Skills)
a. lampu B dan lampu C sama-sama hidup
(d) Pada rangkaian seri dalam gambar, jika salah satu lampu mati atau dilepas, dua lampu yang lain akan
ikut mati. Jadi, jika lampu A dilepas maka lampu B dan lampu C sama-sama mati.
Bagian B
Jika kita ingin menyusun sebuah rangkaian listrik sederhana terdapat beberapa komponen yang kita
perlukan yaitu lampu, dudukan lampu, kabel, baterai, dan sakelar.
Pada rangkaian listrik sederhana, lampu berperan untuk menguji apakah arus listrik mengalir di dalam
rangkaian atau tidak. Jika lampu menyala artinya arus listri mengalir di dalam rangkaian. Sebaliknya, jika
lampu tidak menyala artinya tidak ada arus listrik yang mengalir di dalam rangkaian.
3. Terdapat hambatan listrik di dalam sebuah rangkaian listrik. Disamping itu, sebuah baterai dipasang
pada rangkaian listrik tersebut. Meski demikian, rangkaian listrik tersebut tidak dialiri listrik. Mengapa
demikian? Jelaskan jawabanmu! (Soal Higher Order Thinking Skills)
Syarat agar arus listrik mengalir di dalam suatu rangkaian yaitu rangkaian tersebut harus berupa
rangkaian tertutup, memiliki sumber tegangan, dan memiliki hambatan listrik. Berdasarkan keterngan
pada soal, telah ada hambatan listrik di dalam rangkaian tersebut. Pada rangkaian tersebut juga
terdapat baterai sebagai sumber tegangan. Jika arus listrik masih tidak mengalir di dalam rangkaian,
hanya ada satu kemungkinan yaitu rangkaian yang disusun berupa rangkaian terbuka.
Jadi, rangkaian listrik tersebut tidak dialiri listrik karena rangkaian listrik berupa rangkaian terbuka.
a. Jika salah satu lampu mati, maka lampu yang lain juga ikut mati.
Sumber
Pratama, Hasan. 2019. Maestro Buku Pendamping Seri Tematik Terpadu untuk SD/MI 6. Sukoharjo: CV
Hasan Pratama.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Tematik Terpadu: Tema 3 Tokoh dan Penemuan
(Buku Siswa SD/MI Kelas 6). Sidoarjo: PT. Rumah Cetak Kita.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Buku Tematik Terpadu: Tema 3 Tokoh dan Penemuan
(Buku Guru SD/MI Kelas 6). Sidoarjo: PT. Rumah Cetak Kita.