Materi Kecepatan Putar Mesin Bubut
Materi Kecepatan Putar Mesin Bubut
Materi Kecepatan Putar Mesin Bubut
KD. 3.4 Menganalisis Kecepatan Putaran Mesin bubut untuk berbagai kecepatan
potong bahan
KD. 3.5 Mengevaluasi kecepatan putaran mesin berdasarkan tabel yang tersedia
untuk pemotongan/pembubutan
Keterangan:
d : diameter benda kerja (mm)
n : putaran mesin/benda kerja (putaran/menit - Rpm)
π : nilai konstanta = 3,14
Cs = π.d.n Meter/menit
n= Cs.π.d Rpm
Karena satuan kecepatan potong (Cs) dalam meter/menit sedangkan satuan diameter
benda kerja dalam milimeter, maka satuannya harus disamakan terlebih dahulu yaitu
dengan mengalikan nilai kecepatan potongnya dengan angka 1000 mm. Maka rumus
untuk putaran mesin menjadi:
n= 1000.Cs Rpm
π.d
Keterangan:
d : diameter benda kerja (mm)
Cs : kecepatan potong (meter/menit)
π : nilai konstanta = 3,14
Contoh 1 :
Sebuah baja lunak berdiameter 60 mm, akan dibubut dengan kecepatan potong (Cs)
25 meter/menit. Pertanyaannya adalah berapa kecepatan putaran mesinnya?
n= 1000.Cs
π.d
n= 1000.25
3,14 .60
n = 132,696 Rpm
Jadi kecepatan putaran mesinnya adalah 132,696 Rpm
Contoh 2 :
Sebuah baja lunak berdiameter 2 inchi, akan dibubut dengan kecepatan potong
(Cs) 20 meter/menit. Pertanyaannya adalah berapakan kecepatan putaran
mesinnya?
Jawaban:
Satuan inchi bila dijadikan satuan milimeter harus dikalikan dengan 25,4 mm.
Dengan demikian diameter 2 inchi = 2x25,4mm. Maka d yang didapat adalah
50,8.
n = 1000.Cs
π.d
n = 1000.20
3,14 .50,8
n = 125,382 Rpm
Jadi kecepatan putaran mesinnya adalah 125,382 Rpm
Contoh 1:
Sebuah benda kerja akan dibubut dengan putaran mesin (n) 600 Rpm dan besar
pemakanan (f) 0,2mm/putaran. Pertanyaannya adalah berapa besar kecepatan
pemakanannya?
Jawaban:
F=fxn
F = 0,2 x 600
F = 120 mm/menit
Pengertiannya adalah, pahat bergeser sejauh 120 mm selama satu menit.
Contoh 2:
Sebuah benda kerja berdiameter 40 mm, akan dibubut dengan kecepatan potong
(Cs) 25 meter/menit dan besar pemakanan (f) 0,2 mm/putaran. Pertanyaannya
adalah berapakah kecepatan pemakanannya?
Jawaban:
n = 1000.Cs
π.d
n = 1000.25
3,14 .40
n = 199,044 Rpm = 199 Rpm
F=fxn
F = 0,2 x 199
F = 39,8 mm/menit
Pengertiannya adalah pahat bergeser sejauh 39,8 mm selama satu menit
Keterangan:
f = pemakanan dalam satau putaran (mm/put)
n = putaran benda kerja (Rpm)
ℓ = panjang pembubutan rata (mm)
la = jarak star pahat (mm)
L = panjang total pembubutan rata (mm)
F = kecepatan pemakanan mm/menit
Contoh Soal 1:
Sebuah benda kerja dengan diameter terbesar (D )= 40 mm akan dibubut
rata menjadi (d)= 30 mm sepanjang (ℓ)= 65, dengan jarak star pahat (la)= 4 mm.
Data-data parameter pemesinannya ditetapkan sebagai berikut: Putaran mesin (n)=
400 putaran/menit, dan pemakanan mesin dalam satu putaran (f)= 0,05
mm/putaran. Pertaanyannya adalah: Berapa waktu yang diperlukan untuk
melakukan proses pembubutan rata sesuai data diatas, apabila pemakanan
dilakukan satu kali pemakanan/proses?
Jawaban:
L = ℓa+ ℓ = 65+4 = 69 mm
tm = L menit
F
Tm = 69 menit
20
Tm = 3,45 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembubutan rata sesuai data diatas adalah 3,45
menit.
Contoh Soal 2:
Sebuah benda kerja dengan diameter terbesar (D)= 30 mm akan dibubut rata
menjadi (d)= 30 mm sepanjang (ℓ)= 70, dengan jarak star pahat (ℓa)= 4 mm. Data-
data parameter pemesinannya ditetapkan sebagai berikut: Kecepatan potong (Cs)= 25
meter/menit, dan pemakanan mesin dalam satu putaran (f)= 0,04 mm/putaran.
Pertanyaannya adalah: Berapa waktu yang diperlukan untuk melakukan proses
pembubutan rata sesuai data diatas, apabila pemakanan dilakukan satu kali
pemakanan/proses?
Jawaban:
n = 1000.Cs
π.d
n = 1000.25
3,14 . 30
n = 265, 393 Rpm = 265 Rpm
L = ℓa+ ℓ = 70 + 4 = 74 mm
F = f x n = 0,04 x 265 = 10,6 mm/menit
tm = L menit
F
tm = 74 menit
10,6
= 6,981 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembubutan rata sesuai data diatas adalah
6,981 menit
Waktu pemesinan bubut muka (tm) = Panjang pembubutan muka (L) mm Menit
Kecepatan pemakanan (F) mm/menit
tm = L menit
F
L = d + ℓa
2
F = f xn (mm/menit)
Keterangan:
d = diameter benda kerja
f = pemakanan dalam satu putaran (mm/putaran)
n = putaran benda kerja (Rpm)
ℓ = panjang pembubutan muka (mm)
la = jarak star pahat (mm)
L = panjang total pembubutan muka (mm)
F = kecepatan pemakanan setiap (mm/menit)
Contoh soal 1:
Sebuah benda kerja dengan diameter terbesar (D)= 50 mm akan dibubut
muka dengan jarak star pahat (ℓa)= 3 mm. Data parameter pemesinannya
ditetapkan sebagai berikut: Putaran mesin (n)= 500 putaran/menit, dan pemakanan
dalam satu putaran (f)= 0,06 mm/putaran. Pertanyaannya adalah: Berapa waktu
yang diperlukan untuk melakukan proses pembubutan muka sesuai data diatas,
apabila pemakanan dilakukan satu kali pemakanan/proses ?
Jawaban:
L = d + ℓa L = 50 + 3 = 28 mm
2 2
F = f x n = 0,06 x 500 = 30 mm/menit
tm = L menit
F
= 28
30
= 0,94 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembubutan muka sesuai data diatas adalah
0,94 menit.
Contoh 2:
Sebuah benda kerja dengan diameter terbesar (D )= 60 mm akan dibubut
muka dengan jarak star pahat (ℓa) = 3 mm. Data parameter pemesinannya
ditetapkan sebagai berikut: Kecepatan potong (Cs) = 35 meter/menit, dan
pemakanan dalam satu putaran (f) = 0,08 mm/putaran. Pertanyaannya adalah:
Berapa waktu yang diperlukan untuk melakukan proses pembubutan muka sesuai
data diatas, apabila pemakanan dilakukan satu kali pemakanan/proses ?
Jawaban:
n = 1000.Cs
π.d
n = 1000.35
3,14 . 60
n = 185,774 Rpm = 186 Rpm
L = L = d + ℓa L = 70 + 3 = 38 mm
2 2
F = f x n = 0,08 x 186 = 14,88 mm/menit
tm = L menit
F
tm = 38 menit
14,88
= 2,553 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembubutan rata sesuai data diatas adalah
2,553 menit
Keterangan:
ℓ = panjang pengeboran
L = panjang total pengeboran
d = diameter mata bor
n = putaran mata bor (Rpm)
f = pemakanan (mm/putaran)
Contoh soal 1:
Sebuah benda kerja akan dilakukan pengeboran sepanjang 28 mm dengan
mata bor berdiameter 10 mm. Data parameter pemesinannya ditetapkan sebagai
berikut: Putaran mesin (n)= 700 putaran/menit, dan pemakanan dalam satu
putaran (f)= 0,04 mm/putaran. Pertanyaannya adalah: Berapa waktu yang
diperlukan untuk melakukan pengeboran pada mesin bubut sesuai data diatas,
apabila pemakanan dilakukan satu kali pemakanan/proses ?
Jawaban:
L = ℓ + 0,3d = 28 + (0,3) = 28,3 mm
F = f x n = 0,04 x 700 = 28 mm/menit
Tm = L (menit)
F
= 31 (menit) = 1,107 menit
28
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pengeboran sesuai data diatas adalah selama
1,107 menit.
Contoh soal 2:
Jawaban:
n = 1000.Cs
π.d
n = 1000.25
3,14 . 10
n = 796,178 Rpm = 796 Rpm
L = ℓ + 0,3d = 28 + (0,3) = 28,3 mm
F = f x n = 0,04 x 796 = 31,84 mm/menit
tm = L menit
F
tm = 28,3 menit
31,84
= 11,085 menit
Jadi waktu yang dibutuhkan untuk pembubutan rata sesuai data diatas adalah
11,085 menit