Proposal MInuman Temulawak
Proposal MInuman Temulawak
Proposal MInuman Temulawak
ANGGOTA :
A. Latar Belakang
Kekayaan alam di indonesia sangat beragam, salah satu nya adalah flora.Flora di Indonesia
sangat beragam antara lain tanaman hias, tanaman obat, dan lain-lain.Sejak lama masyarakat
telah mengenal dan menggunakan obat-obatan alamiah yang berasal dari tumbuh-tumbuhan,
hewan, dan mineral. Mereka meraciknya dan meramu sendiri atas dasar pengalaman yang
diwariskan secara turun-temurun oleh generasi sebelumnya.Temu lawak (Curcuma xanthorrhiza)
adalah salah satu dari ribuan tanaman obat asli indonesia yang memiliki kegunaan sebagai
pewarna alami sediaan dan tentu saja sebagai obat tradisional khas indonesia. Akan tetapi,
pengawetan dari temu lawak yang dijadikan sediaan yang enak dan bermanfaat sangat
kurang.Itulah yang melatar belakangi kami untuk membuat sediaan dari tanaman temu
lawak,kami juga ingin bisa memproduksi atau membuat sediaan temu lawak secara tradisional
dan tanpa bahan pengawet buatan.Melalui temu lawak saya membuat sediaan yang berupa
minuman sehat temu lawak yang memiliki khasiat dan kegunaan tersendiri serta tertata dalam
suatu kemasan yang menarik. Kami mengharapkan produk minuman sehat temu lawak ini dapat
diterima dengan baik oleh masyarakat dan bisa menjadi seorang enterpreneurship
B. Struktur Organisasi :
Ketua
Eden Katamang
Manajemen :
Mengenai kebutuhan tenaga kerja adalah 9 orang dengan jam kerja dari mulai jam 08.00 WITA
s.d jam 16.00 WITA dimana Bisnis ini dimiliki bersama dengan system bagi modal.
Bisnis ini dikelola secara bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing,
misalkan dari 7 orang tersebut
2 orang bertugas mengantar pesanan dan melakukan perekrutan tenaga kerja apabila
membutuhkan.
Dalam mempertimbangkan bentuk kepemilikan usaha yaitu peroangan (kerabat), maka bentuk
organisasi manajeman atau pembagian tugas usaha sebagai berikut:
Legalitas:
Izin Pedagang Eceran Obat, yang mana Permohonannya diajukan secara tertulis ke instansi-
instansi tersebut di atas dengan disertai (Pasal 7 Kepmenkes No. 1331/2002):
4) Foto copy ijazah, Surat Penugasan, dan Surat Izin Keja Asisten Kerja Apoteker; serta
C. Deskripsi Usaha :
Pemilik toko
Pembuat produk
Teknik Produksi :
1. Jenis Barang
Dalam usaha ini kami berharap dapat memproduksi alat kesehatan sebanyak sesuai kebutuhan
Kegiatan produksi dilaksanakan setiap hari. Prusahaan ini mulai beroperasi dari pukul 09.00
WITA sampai dengan pukul 16.00 WITA dan libur pada hari minggu.
Rencana perluasan usaha yaitu dengan cara mendirikan apotek sejenis di berbagai tempat yang
strategis. Selain itu, akan menambah volume penjulan
D. Analisa Pasar :
Keberadaan tokoh obat herbal sangat penting, mengingat bahwa obat termasuk dalam bagian
utama (60%) anggaran pelayanan kesehatan kita. Trilyunan dana pemerintah dan masyarakat
digunakan untuk mendapatkan obat. Dengan potensi pasar yang sedemikian besar ini,
keberadaan tokoh obat herbal sebagai distributor resmi yang “paling berhak” dalam bidang
obat,memiliki prospek usaha yang sangat bagus. Tokoh obat herbal diberikan wewenang dalam
penyaluran obat bebas, obat bebas terbatas, Penyaluran obat tersebut diperuntukkan bagi pasien
dan dokter, klinik, Balai Pengobatan, dan Rumah sakit.
Peluang atau potensi untuk usaha toko obat herbal terbilang sangat bagus dan sangat cerah.
Usaha obat herbal menjadi suatu pilihan usaha obat alami, aman dan sehat yang menjanjikan
hingga banyak orang yang tertarik menekuni usaha tersebut. Peluang untuk usaha obat alami
yang aman dan sehatobat herbal masih terbuka lebar serta sangat menguntungkan oleh siapa
saja.Kondisi ini terkait dengan beberapa fakta:
c) Kesadaran masyarakat untuk membeli obat yang aman dan berijin resmi
d) meningkatnya kesadaran akan efek samping obat kimia yang di konsumsi jangka panjang
f) Tokoh obat herbal boleh menjual produk-produk lain non obat, seperti kosmetika, makanan
g) Obat merupakan kebutuhan yang mempunyai keunikan tersendiri, semurah apapun jika belum
butuhtidak akan di beli orang, tapi jika dalam keaadaan sakit Dan sangat membutuhkan obat,
semahal apapun akan dibeli.
a) Melayani kebutuhan dasar masyarakat akan kesehatan yang selalu diprioritaskan oleh segenap
masyarakat terutama dalam kondisi badan kurang sehat
b) Tingkat persaingan relatif lebih kecil Ini disebabkan adanya berbagai tata aturan dan perlunya
keahlian yang spesifik untuk menjalankan usaha ini.
c) Hanya memutar dari pihak lain (tidak cash) Beberapa saat setelah tokoh obat herbal berjalan,
suatu apotek dapat diberikan kepercayaan oleh Pedagang Besar Farmasi (PBF) untuk membeli
produk tidak secara cash. Umumnya diberikan tempo 3-4 minggu.
Resiko
Setiap Usahan tentunya memiliki resiko, Dan resiko Bisnis tokoh obat herbal adalah :
a) Biaya operasional cukup besar, karena memerlukan tempat yang layak dan melibatkan para
profesional yang perlu digaji dengan layak
b) Obat memiliki waktu kadaluarsa. Bila tidak cukup ahli dalam mengelola obat, maka bisa
terjadi banyak obat yang tidak bisa dijual lagi karena telah kadaluarsa
Strategi:
Branding :
3.Melibatkan karyawan
4.Melibatkan karyawan
PROMOSI :
Upah Kerja :
Harga Jual :